Latar Belakang: Penyakit jantung merupakan istilah umum dari semua penyakit yang menyerang jantung sebagai sistem kardiovaskuler, seperti Angina Pectoris (Nyeri dada), Acut Miocard Infarck (Serangan Jantung) dan Congestive Heart Failure (Gagal Jantung). Penyakit jantung di setiap negara menduduki peringkat pertama sebagai penyakit tidak menular (PTM) penyebab kematian nomor satu di dunia, dengan jumlah korban 17 juta setiap tahunnya. Penyakit jantung tersebut dapat dicegah dan dapat dideteksi lebih awal jika diketahui faktor resiko pada setiap orang yang dapat menyebabkan penyakit jantung tersebut. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan kader tentang promosi kesehatan dan deteksi dini resiko penyakit jantung. Meningkatkan keterampilan kader dalam melakukan intervensi deteksi dini resiko penyakit jantung. Metode: Metode kegiatan bertahap dengan tahapan kegiatan sebagai berikut: 1) transfer pengetahuan dan demonstrasi penentuan factor resiko penyakit jantung, 2) Evaluasi tindakan penyuluhan. Hasil: Hasil yang diperoleh adalah kader dan warga mampu mengetahui cara deteksi dini gangguan penyakit jantung berdasarkan kuesioner skrining deteksi dini penyakit jantung. Setelah pengabdian ini dilakukan, kader diharapkan dapat menerapkan ke warga yang beresiko penyakit jantung.
{"title":"PENGUATAN PERAN KADER KESEHATAN DALAM DETEKSI DINI RESIKO PENYAKIT JANTUNG","authors":"Kasron Kasron, Susilawati, Wishnu Subroto","doi":"10.36984/jam.v2i1.288","DOIUrl":"https://doi.org/10.36984/jam.v2i1.288","url":null,"abstract":"Latar Belakang: Penyakit jantung merupakan istilah umum dari semua penyakit yang menyerang jantung sebagai sistem kardiovaskuler, seperti Angina Pectoris (Nyeri dada), Acut Miocard Infarck (Serangan Jantung) dan Congestive Heart Failure (Gagal Jantung). Penyakit jantung di setiap negara menduduki peringkat pertama sebagai penyakit tidak menular (PTM) penyebab kematian nomor satu di dunia, dengan jumlah korban 17 juta setiap tahunnya. Penyakit jantung tersebut dapat dicegah dan dapat dideteksi lebih awal jika diketahui faktor resiko pada setiap orang yang dapat menyebabkan penyakit jantung tersebut. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan kader tentang promosi kesehatan dan deteksi dini resiko penyakit jantung. Meningkatkan keterampilan kader dalam melakukan intervensi deteksi dini resiko penyakit jantung. \u0000Metode: Metode kegiatan bertahap dengan tahapan kegiatan sebagai berikut: 1) transfer pengetahuan dan demonstrasi penentuan factor resiko penyakit jantung, 2) Evaluasi tindakan penyuluhan. \u0000Hasil: Hasil yang diperoleh adalah kader dan warga mampu mengetahui cara deteksi dini gangguan penyakit jantung berdasarkan kuesioner skrining deteksi dini penyakit jantung. Setelah pengabdian ini dilakukan, kader diharapkan dapat menerapkan ke warga yang beresiko penyakit jantung.","PeriodicalId":106299,"journal":{"name":"JURNAL ABDI MERCUSUAR","volume":"68 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115896363","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
E. Saputri, Rosani Naim, Rosmiati, Nurani Ma'rifat, Nurfayanti, Nursafitri, Putri Masyita Marjan
Latar Belakang : Persalinan section caesarea merupakan proses kelahiran bayi melalui sayatan pada rahim dan perut. Proporsi persalinan section caesarea di Indonesia tahun 2018 sebesar 17,6 % dengan proporsi tertinggi di provinsi DKI Jakarta (31,1%) dan terendah provinsi Papua (6,7%), sedangkan provinsi Sulawesi Tenggara memiliki proporsi sebesar 7,7%. Salah satu faktor yang mempengaruhi proses penyembuhan luka post section caesarea adalah nutrisi. Tujuan Kegiatan pengabdian ini adalah memberikan edukasi kesehatan tentang nutrisi untuk pemyembuhan luka post section caesarea. Metode : Pengabdian ini merupakan tindakan rehabilitatif dengan memberikan edukasi nutrisi pada penyembuhan luka post section caesarea. Hasil : Peserta yang mengikuti edukasi kesehatan berjumlah 19 orang yang terdiri atas ibu-ibu post section caesarea beserta keluarga yang mendampingi. Peserta memahami materi yang diberikan sehingga diharapkan dapat dilakukan di rumah dengan menyiapkan makanan yang mengandung sumber nutrisi untuk penyembuhan luka post section caesarea.
{"title":"EDUKASI NUTRISI PADA PENYEMBUHAN LUKA POST SECTION CAESAREA","authors":"E. Saputri, Rosani Naim, Rosmiati, Nurani Ma'rifat, Nurfayanti, Nursafitri, Putri Masyita Marjan","doi":"10.36984/jam.v2i1.294","DOIUrl":"https://doi.org/10.36984/jam.v2i1.294","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000 \u0000Latar Belakang : Persalinan section caesarea merupakan proses kelahiran bayi melalui sayatan pada rahim dan perut. Proporsi persalinan section caesarea di Indonesia tahun 2018 sebesar 17,6 % dengan proporsi tertinggi di provinsi DKI Jakarta (31,1%) dan terendah provinsi Papua (6,7%), sedangkan provinsi Sulawesi Tenggara memiliki proporsi sebesar 7,7%. Salah satu faktor yang mempengaruhi proses penyembuhan luka post section caesarea adalah nutrisi. Tujuan Kegiatan pengabdian ini adalah memberikan edukasi kesehatan tentang nutrisi untuk pemyembuhan luka post section caesarea. \u0000Metode : Pengabdian ini merupakan tindakan rehabilitatif dengan memberikan edukasi nutrisi pada penyembuhan luka post section caesarea. \u0000Hasil : Peserta yang mengikuti edukasi kesehatan berjumlah 19 orang yang terdiri atas ibu-ibu post section caesarea beserta keluarga yang mendampingi. Peserta memahami materi yang diberikan sehingga diharapkan dapat dilakukan di rumah dengan menyiapkan makanan yang mengandung sumber nutrisi untuk penyembuhan luka post section caesarea. \u0000 \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":106299,"journal":{"name":"JURNAL ABDI MERCUSUAR","volume":"191 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126707290","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Latar Belakang: Game Online adalah suatu game yang berbasis elektronik dan visual dengan menggunakan internet sebagai media bermainnya. banyak remaja mengalami kecanduan, yaitu menggunakan waktu ≥ 2 jam perhari untuk bermain game. Dampak dari kecanduan game online bagi remaja yaitu remaja cenderung malas, suka bolos sekolah, berbohong, kurang bergaul, dan menjadi agresif. Dampak terhadap pendidikan yaitu remaja sulit untuk berkonsentrasi pada pelajaran di sekolah. Upaya yang dilakukan yaitu dengan terapi komplementer seperti Hipnoterapi yang bertujuan untuk mengurangi kecanduan game online dengan metode pemberian melalui pendidikan kesehatan dan melakukan hipnoterapi kepada remaja. Metode: Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Buaya Padang pada Remaja hari Sabtu tanggal 22 Januari 2022. Kegiatan ini diawali dengan pemberian pendidikan kesehatan tentang bahaya gadget dan melakukan hipnoterapi sebanyak 4 kali pertemuan. Hasil: Kegiatan pengabdian masyarakat ini dihadiri oleh 15 remaja. Kegiatan ini diikuti dengan antusias oleh remaja selama kegiatan berlangsung, remaja mengajukan pertanyaan saat sesi diskusi dibuka setelah diberikan pendidikan kesehatan dan mengikuti semua sesi teknik hipnoterapi yang diajarkan sampai selesai.
{"title":"EFEKTIVITAS PEMBERIAN TEKNIK HIPNOTERAPI DALAM MENGURANGI KECANDUAN GAME ONLINE PADA REMAJA","authors":"Edo Gusdiansyah, Welly","doi":"10.36984/jam.v2i1.297","DOIUrl":"https://doi.org/10.36984/jam.v2i1.297","url":null,"abstract":"Latar Belakang: Game Online adalah suatu game yang berbasis elektronik dan visual dengan menggunakan internet sebagai media bermainnya. banyak remaja mengalami kecanduan, yaitu menggunakan waktu ≥ 2 jam perhari untuk bermain game. Dampak dari kecanduan game online bagi remaja yaitu remaja cenderung malas, suka bolos sekolah, berbohong, kurang bergaul, dan menjadi agresif. Dampak terhadap pendidikan yaitu remaja sulit untuk berkonsentrasi pada pelajaran di sekolah. Upaya yang dilakukan yaitu dengan terapi komplementer seperti Hipnoterapi yang bertujuan untuk mengurangi kecanduan game online dengan metode pemberian melalui pendidikan kesehatan dan melakukan hipnoterapi kepada remaja. \u0000Metode: Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Buaya Padang pada Remaja hari Sabtu tanggal 22 Januari 2022. Kegiatan ini diawali dengan pemberian pendidikan kesehatan tentang bahaya gadget dan melakukan hipnoterapi sebanyak 4 kali pertemuan. \u0000Hasil: Kegiatan pengabdian masyarakat ini dihadiri oleh 15 remaja. Kegiatan ini diikuti dengan antusias oleh remaja selama kegiatan berlangsung, remaja mengajukan pertanyaan saat sesi diskusi dibuka setelah diberikan pendidikan kesehatan dan mengikuti semua sesi teknik hipnoterapi yang diajarkan sampai selesai.","PeriodicalId":106299,"journal":{"name":"JURNAL ABDI MERCUSUAR","volume":"12 1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124259314","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Latar Belakang : Komunitas remaja Tanah Ombak merupakan kumpulan anak dan remaja yang tinggal di wilayah Purus kota Padang dan aktif dalam kegiatan pembelajaran di rumah baca Tanah Ombak. Lingkungan yang memiliki pengaruh negatif yang dominan akan berdampak buruk bagi generasi-generasi muda yang hidup di daerah itu. Di rumah baca Tanah Ombak belum pernah ada edukasi tentang kesehatan reproduksi remaja di wilayah tersebut baik yang diadakan oleh pihak taman baca maupun pihak luar. Rumah baca belum dimanfaatkan dengan maksimal sebagai media edukasi kesehatan reproduksi remaja untuk wilayah Purus dan belum ada metode edukasi yang tepat tentang kesehatan reproduksi dan perilaku seksual beresiko di kecamatan Purus di masa Pandemi COVID-19. Metode : Pengabdian masyarakat ini dilakukan pada tanggal 5-6 September 2021. Adapun kegiatannya meliputi pembentukan kelompok organisasi remaja, Pembentukan pusat konseling remaja dan melakukan manajemen kegiatan di rumah baca Tanah Ombak, pelatihan dan pendampingan kelompok remaja sebagai relawan/kader konseling, perekrutan anggota organisasi, edukasi kesehatan reproduksi brainstorming. Hasil: Terbentuknya pusat konseling seksualitas remaja berbasis online dan brainstorming. Terlaksananya pembentukan kelompok organisasi remaja di rumah baca Tanah Ombak dan edukasi kesehatan reproduksi dan. Terbentuknya modul kesehatan reproduksi remaja yang dapat dimanfaatkan oleh organisasi remaja untuk melanjutkan edukasi kesehatan reproduksi di rumah baca Tanah Ombak.
{"title":"PENGEMBANGAN PUSAT KONSELING SEKSUALITAS REMAJA BERBASIS ONLINE DAN BRAINSTORMING PADA MASA PANDEMI COVID-19","authors":"R. Rini, Fitri Wahyuni S, Delvi Hamdayani","doi":"10.36984/jam.v1i2.254","DOIUrl":"https://doi.org/10.36984/jam.v1i2.254","url":null,"abstract":"Latar Belakang : Komunitas remaja Tanah Ombak merupakan kumpulan anak dan remaja yang tinggal di wilayah Purus kota Padang dan aktif dalam kegiatan pembelajaran di rumah baca Tanah Ombak. Lingkungan yang memiliki pengaruh negatif yang dominan akan berdampak buruk bagi generasi-generasi muda yang hidup di daerah itu. Di rumah baca Tanah Ombak belum pernah ada edukasi tentang kesehatan reproduksi remaja di wilayah tersebut baik yang diadakan oleh pihak taman baca maupun pihak luar. Rumah baca belum dimanfaatkan dengan maksimal sebagai media edukasi kesehatan reproduksi remaja untuk wilayah Purus dan belum ada metode edukasi yang tepat tentang kesehatan reproduksi dan perilaku seksual beresiko di kecamatan Purus di masa Pandemi COVID-19. \u0000 \u0000Metode : Pengabdian masyarakat ini dilakukan pada tanggal 5-6 September 2021. Adapun kegiatannya meliputi pembentukan kelompok organisasi remaja, Pembentukan pusat konseling remaja dan melakukan manajemen kegiatan di rumah baca Tanah Ombak, pelatihan dan pendampingan kelompok remaja sebagai relawan/kader konseling, perekrutan anggota organisasi, edukasi kesehatan reproduksi brainstorming. \u0000 \u0000Hasil: Terbentuknya pusat konseling seksualitas remaja berbasis online dan brainstorming. Terlaksananya pembentukan kelompok organisasi remaja di rumah baca Tanah Ombak dan edukasi kesehatan reproduksi dan. Terbentuknya modul kesehatan reproduksi remaja yang dapat dimanfaatkan oleh organisasi remaja untuk melanjutkan edukasi kesehatan reproduksi di rumah baca Tanah Ombak.","PeriodicalId":106299,"journal":{"name":"JURNAL ABDI MERCUSUAR","volume":"55 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134178645","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Eka Putri Primasari, Sunesni, Yani Maidelwita, Ralsy Mailiza Harni, Windy Sabrina Putri, Ela Malasari
Latar Belakang: Sembilan dari sepuluh anak mengalami kekurangan disedikitnya satu aspek kesejahteraan anak, seperti akses ke makanan dan gizi, kesehatan, pendidikan, perumahan, air dan sanitasi, serta perlindungan anak. Pandemi COVID-19 membuat adanya kemungkinan jumlah anak dengan kekurangan gizi kronis di Indonesia bertambah. Salah satu dampak pandemi Covid-19, kegiatan rutin seperti Posyandu menjadi tidak dapat dilaksanakan. Oleh karena itu sangat diperlukan kegiatan edukasi dan pendampingan pada kelompok ibu balita tentang pola atau kebutuhan gizi seimbang dalam meningkatkan imuntas balita masa pandemi Covid-19. Kegiatan ini dilaksanakan di Kelurahan Anduring, Kecamatan Kuranji, Kota Padang. Metode: Pelaksanaan dilakukan dengan menyampaikan edukasi tentang deteksi gangguan gizi pada anak dan gizi seimbang untuk balita pada masa pandemi Covid-19 secara luring dengan mematuhi protokol kesehatan dengan ketat. Selanjutnya dilakukan pendampingan secara virtual dengan sharing informasi berupa leaflet, poster melalui media handphone. Hasil: Hasil dari kegiatan pengabdian ini didapatkan nilai rata-rata pengetahuan responden mengalami peningkatan dari sebelum dan setelah dilakukan edukasi, dimana saat awal adalah 72,70 ± 11,824 dan saat akhir setelah edukasi menjadi 77,55 ± 9,495.
{"title":"EDUKASI GIZI SEIMBANG PADA KELOMPOK IBU BALITA DALAM MENINGKATKAN IMUNITAS BALITA MASA PANDEMI COVID-19","authors":"Eka Putri Primasari, Sunesni, Yani Maidelwita, Ralsy Mailiza Harni, Windy Sabrina Putri, Ela Malasari","doi":"10.36984/jam.v1i2.239","DOIUrl":"https://doi.org/10.36984/jam.v1i2.239","url":null,"abstract":"Latar Belakang: Sembilan dari sepuluh anak mengalami kekurangan disedikitnya satu aspek kesejahteraan anak, seperti akses ke makanan dan gizi, kesehatan, pendidikan, perumahan, air dan sanitasi, serta perlindungan anak. Pandemi COVID-19 membuat adanya kemungkinan jumlah anak dengan kekurangan gizi kronis di Indonesia bertambah. Salah satu dampak pandemi Covid-19, kegiatan rutin seperti Posyandu menjadi tidak dapat dilaksanakan. Oleh karena itu sangat diperlukan kegiatan edukasi dan pendampingan pada kelompok ibu balita tentang pola atau kebutuhan gizi seimbang dalam meningkatkan imuntas balita masa pandemi Covid-19. Kegiatan ini dilaksanakan di Kelurahan Anduring, Kecamatan Kuranji, Kota Padang. \u0000Metode: Pelaksanaan dilakukan dengan menyampaikan edukasi tentang deteksi gangguan gizi pada anak dan gizi seimbang untuk balita pada masa pandemi Covid-19 secara luring dengan mematuhi protokol kesehatan dengan ketat. Selanjutnya dilakukan pendampingan secara virtual dengan sharing informasi berupa leaflet, poster melalui media handphone. \u0000Hasil: Hasil dari kegiatan pengabdian ini didapatkan nilai rata-rata pengetahuan responden mengalami peningkatan dari sebelum dan setelah dilakukan edukasi, dimana saat awal adalah 72,70 ± 11,824 dan saat akhir setelah edukasi menjadi 77,55 ± 9,495.","PeriodicalId":106299,"journal":{"name":"JURNAL ABDI MERCUSUAR","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114545461","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Latar Belakang : Lansia merupakan kelompok rentan yang memiliki risiko terjadinya masalah kesehatan. permasalahan kesehatan yang terjadi pada lansia sebagai akibat bertambah usia, pola hidup dan lingkungan sehingga menyebabkan terjadinya penyakit degeneratif salah satunya adalah Hipertensi. RW 12 Kelurahan Gunung Sarik, Kuranji adalah RW dengan 4 RT yang memiliki banyak Lansia hipertensi dengan jumlah 48 orang. Berdasarkan survey awal yang dilakukan pada 12 orang Lansia hipertensi di RW 12 Kelurahan Gunung Sarik, Kuranji Padang didapatkan keterangan selama ini usaha yang mereka lakukan untuk mengatasi hipertensinya yaitu dengan mengunakan terapi herbal dan farmakologis. Penerapan terapi komplementer akupresur belum dilakukan di tatanan perawatan pada Lansia Hipertensi. Metode : Masalah hipertensi pada lansia diatasi dengan pendampingan dan pelatihan akupresur awam anggota keluarga lansia dengan kegiatan meliputi edukasi mengenai akupresur awam untuk pengendalian hipertensi pada lansia, pelatihan dan pendampingan akupresur awam pada anggota keluarga. Hasil: Setelah kegiatan pendampingan dan pelatihan akupresur awam didapatkan hasil terdapat peningkatan pengetahuan dan keterampilan keluarga dalam melakukan terapi akupresur untuk masalah hipertensi
{"title":"PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN AKUPRESUR AWAM PADA KELUARGA LANSIA DENGAN HIPERTENSI","authors":"Zulham Efendi, Afrizal, Armein Syahid, Defrima Oka Surya, Asriwan Guci, Feri Musharyadi, Dedi Adha, Anjeli","doi":"10.36984/jam.v1i2.266","DOIUrl":"https://doi.org/10.36984/jam.v1i2.266","url":null,"abstract":"Latar Belakang : Lansia merupakan kelompok rentan yang memiliki risiko terjadinya masalah kesehatan. permasalahan kesehatan yang terjadi pada lansia sebagai akibat bertambah usia, pola hidup dan lingkungan sehingga menyebabkan terjadinya penyakit degeneratif salah satunya adalah Hipertensi. RW 12 Kelurahan Gunung Sarik, Kuranji adalah RW dengan 4 RT yang memiliki banyak Lansia hipertensi dengan jumlah 48 orang. Berdasarkan survey awal yang dilakukan pada 12 orang Lansia hipertensi di RW 12 Kelurahan Gunung Sarik, Kuranji Padang didapatkan keterangan selama ini usaha yang mereka lakukan untuk mengatasi hipertensinya yaitu dengan mengunakan terapi herbal dan farmakologis. Penerapan terapi komplementer akupresur belum dilakukan di tatanan perawatan pada Lansia Hipertensi. \u0000 \u0000Metode : Masalah hipertensi pada lansia diatasi dengan pendampingan dan pelatihan akupresur awam anggota keluarga lansia dengan kegiatan meliputi edukasi mengenai akupresur awam untuk pengendalian hipertensi pada lansia, pelatihan dan pendampingan akupresur awam pada anggota keluarga. \u0000 \u0000Hasil: Setelah kegiatan pendampingan dan pelatihan akupresur awam didapatkan hasil terdapat peningkatan pengetahuan dan keterampilan keluarga dalam melakukan terapi akupresur untuk masalah hipertensi","PeriodicalId":106299,"journal":{"name":"JURNAL ABDI MERCUSUAR","volume":"436 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123927392","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Aris Wawomeo, Yustina P.M Paschalia, Anatolia K. Doondori, Marieta K. S. Bai, Sisilia Leny Cahyani, Irwan Budiana, Pius K. Tokan, Martina Bedho, Maria S. Sekunda, Krispina Owa, Raimunda Woga, Theresia Avila Kurnia
Latar Belakang : Penularan COVID 19 yang tidak terkendali dengan baik akan menjadi ancaman nyata kesehatan, keselamatan dan keberlangsungan perekonomian masyarakat. Masih belum maksimalnya kesadaran kolektif masyarakat untuk melaksanakan prorokol kesehatan dan minimnya alat prookol kesehatan seperti masker yang sesuai stadar menjadi salah satu penyebab utama masifnya penularan COVID 19 di berbagai klaster. Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan partisipasi seluruh elemen masyarakat dalam melaksanakan prorokol kesehatan COVID 19 berupa menggunakan masker dengan tepat dan sesuai standar nasional. Metode : Pengabdian ini dilaksanakan di beberapa lokasi di dalam kota Kabupaten Ende provinsi Nusa Tenggara Timur. Metode kegiatan pegabdian masyarakat dilakukan dengan beberapa tahap yakni merencanakan kegiatan, melakukan observasi dan analisis situasi, mengidentifikasi dan menetapkan masalah, melakukan koordinasi, merencanakan, menetapkan kegiatan, melaksanakan kegiatan dan melakukan evaluasi kegiatan. Hasil: Program Studi Keperawatan Ende Politeknik Kesehatan Kemenkes Kupang melakukan edukasi dan membagikan 1000 buah masker gratis kepada masyarakat sebagai bentuk dukungan terhadap program nasional pengendalian penyebaran kasus COVID 19. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat tersebut dilaksanakan pada Rabu 02 September tahun 2020 yang dilakukan dipusat aktivitas masyarakat Kota Ende seperti pangkalan ojek, jalan dan pasar yang dilakukan oleh tim pengabdian untuk memudahkan pembagian masker kepada masyarakat
{"title":"PENINGKATAN PARTISIFASI MASYARAKAT DALAM MELAKSANAKAN PROTOKOL KESEHATAN COVID 19 MELALUI KEGIATAN EDUKASI DAN PEMBAGIAN MASKER","authors":"Aris Wawomeo, Yustina P.M Paschalia, Anatolia K. Doondori, Marieta K. S. Bai, Sisilia Leny Cahyani, Irwan Budiana, Pius K. Tokan, Martina Bedho, Maria S. Sekunda, Krispina Owa, Raimunda Woga, Theresia Avila Kurnia","doi":"10.36984/jam.v1i2.248","DOIUrl":"https://doi.org/10.36984/jam.v1i2.248","url":null,"abstract":"Latar Belakang : Penularan COVID 19 yang tidak terkendali dengan baik akan menjadi ancaman nyata kesehatan, keselamatan dan keberlangsungan perekonomian masyarakat. Masih belum maksimalnya kesadaran kolektif masyarakat untuk melaksanakan prorokol kesehatan dan minimnya alat prookol kesehatan seperti masker yang sesuai stadar menjadi salah satu penyebab utama masifnya penularan COVID 19 di berbagai klaster. Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan partisipasi seluruh elemen masyarakat dalam melaksanakan prorokol kesehatan COVID 19 berupa menggunakan masker dengan tepat dan sesuai standar nasional. Metode : Pengabdian ini dilaksanakan di beberapa lokasi di dalam kota Kabupaten Ende provinsi Nusa Tenggara Timur. Metode kegiatan pegabdian masyarakat dilakukan dengan beberapa tahap yakni merencanakan kegiatan, melakukan observasi dan analisis situasi, mengidentifikasi dan menetapkan masalah, melakukan koordinasi, merencanakan, menetapkan kegiatan, melaksanakan kegiatan dan melakukan evaluasi kegiatan. Hasil: Program Studi Keperawatan Ende Politeknik Kesehatan Kemenkes Kupang melakukan edukasi dan membagikan 1000 buah masker gratis kepada masyarakat sebagai bentuk dukungan terhadap program nasional pengendalian penyebaran kasus COVID 19. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat tersebut dilaksanakan pada Rabu 02 September tahun 2020 yang dilakukan dipusat aktivitas masyarakat Kota Ende seperti pangkalan ojek, jalan dan pasar yang dilakukan oleh tim pengabdian untuk memudahkan pembagian masker kepada masyarakat","PeriodicalId":106299,"journal":{"name":"JURNAL ABDI MERCUSUAR","volume":"111 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130768320","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ridhyalla Afnuhazi, Rifka Putri Andayani, Yulmaini Hendra Dewi Ningsi
Latar Belakang: COVID-19 atau syndrome coronavirus 2 (SARS-COV-2) adalah virus yang menyerang sistem pernafasan. Penyakit infeksi ini disebut COVID-19. Virus ini dapat menyerang siapa saja, baik bayi, anak-anak, orang dewasa, lansia, ibu hamil, maupun ibu menyusui. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu untuk menambah pengetahuan masyarakat tentang Virus Corona B117, untuk mengetahui kesiapan tenaga kesehatan dan masyarakat awam dalam mengahadapi Virus Corona B117 serta untuk mengetahui penanganan yang tepat dalam menghadapi dan agar terhindar dari infeksi Virus Corona B117. Metode: Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan secara daring. Sasaran dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu masyarakat umum, mahasiswa keperawatan, kebidanan, tenaga kesehatan lainnya serta dosen/praktisi keperawatan, kebidanan, dan tenaga medis lainnya. Hasil: Kegiatan pengabdian masyaraat dilaksanakan pada hari minggu tanggal 2 Mei 2021. Peserta berjumlah 182 orang yang terdiri dari mahasiswa kesehatan, dosen serta praktisi kesehatan. Waktu pelaksanaan dilaksanakan mulai pukul 08.00 sampai dengan 12.00 WIB.
{"title":"KESIAPAN DAN PENANGANAN DALAM MENGHADAPI CORONA B117","authors":"Ridhyalla Afnuhazi, Rifka Putri Andayani, Yulmaini Hendra Dewi Ningsi","doi":"10.36984/jam.v1i2.233","DOIUrl":"https://doi.org/10.36984/jam.v1i2.233","url":null,"abstract":"Latar Belakang: \u0000COVID-19 atau syndrome coronavirus 2 (SARS-COV-2) adalah virus yang menyerang sistem pernafasan. Penyakit infeksi ini disebut COVID-19. Virus ini dapat menyerang siapa saja, baik bayi, anak-anak, orang dewasa, lansia, ibu hamil, maupun ibu menyusui. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu untuk menambah pengetahuan masyarakat tentang Virus Corona B117, untuk mengetahui kesiapan tenaga kesehatan dan masyarakat awam dalam mengahadapi Virus Corona B117 serta untuk mengetahui penanganan yang tepat dalam menghadapi dan agar terhindar dari infeksi Virus Corona B117. \u0000Metode: \u0000Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan secara daring. Sasaran dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu masyarakat umum, mahasiswa keperawatan, kebidanan, tenaga kesehatan lainnya serta dosen/praktisi keperawatan, kebidanan, dan tenaga medis lainnya. \u0000Hasil: \u0000Kegiatan pengabdian masyaraat dilaksanakan pada hari minggu tanggal 2 Mei 2021. Peserta berjumlah 182 orang yang terdiri dari mahasiswa kesehatan, dosen serta praktisi kesehatan. Waktu pelaksanaan dilaksanakan mulai pukul 08.00 sampai dengan 12.00 WIB.","PeriodicalId":106299,"journal":{"name":"JURNAL ABDI MERCUSUAR","volume":"48 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123993857","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Latar Belakang: Virus Corona atau yang biasa disebut dengan COVID-19 bisa menyerang siapa saja. Wabah ini merupakan masalah Nasional dan Internasional yang menyerang serta meresahkan diseluruh dunia. Anak-anak merupakan salah satu kelompok yang rentan terkena COVID-19, oleh karena itu perlindungan terhadap anak-anak serta fasilitas pendidikan anak sangatlah penting. Tingginya jumlah siswa di lingkungan SD N 16 Surau Gadang membuat risiko masalah penyebaran virus Covid-19 semakin tinggi. Metode: Kegiatan pengabdian masyarakat ini dimulai dengan tahap pengumpulan data kepada mitra dan hasil observasi, tahap persiapan, tahap pelaksanaan kegiatan dengan melakukan pelatihan dan transfer ilmu serta diakhiri dengan melakukan monitoring dan evaluasi. Hasil: Kegiatan pengabdian masyaraat dilaksanakan selama 1 minggu yaitu pada tanggal 1 sampai dengan 6 November 2021. Peserta terdiri dari siswa kelas 1, 2 dan kelas 3. Waktu pelaksanaan dilaksanakan mulai pukul 08.00 sampai dengan 11.00 WIB.
{"title":"EDUKASI INOVATIF DALAM PENCEGAHAN PENULARAN COVID-19 PADA SISWA SEKOLAH DASAR","authors":"Rifka Putri Andayani, Rizka Ausrianti","doi":"10.36984/jam.v1i2.245","DOIUrl":"https://doi.org/10.36984/jam.v1i2.245","url":null,"abstract":"Latar Belakang: \u0000Virus Corona atau yang biasa disebut dengan COVID-19 bisa menyerang siapa saja. Wabah ini merupakan masalah Nasional dan Internasional yang menyerang serta meresahkan diseluruh dunia. Anak-anak merupakan salah satu kelompok yang rentan terkena COVID-19, oleh karena itu perlindungan terhadap anak-anak serta fasilitas pendidikan anak sangatlah penting. Tingginya jumlah siswa di lingkungan SD N 16 Surau Gadang membuat risiko masalah penyebaran virus Covid-19 semakin tinggi. \u0000Metode: \u0000Kegiatan pengabdian masyarakat ini dimulai dengan tahap pengumpulan data kepada mitra dan hasil observasi, tahap persiapan, tahap pelaksanaan kegiatan dengan melakukan pelatihan dan transfer ilmu serta diakhiri dengan melakukan monitoring dan evaluasi. \u0000Hasil: \u0000Kegiatan pengabdian masyaraat dilaksanakan selama 1 minggu yaitu pada tanggal 1 sampai dengan 6 November 2021. Peserta terdiri dari siswa kelas 1, 2 dan kelas 3. Waktu pelaksanaan dilaksanakan mulai pukul 08.00 sampai dengan 11.00 WIB.","PeriodicalId":106299,"journal":{"name":"JURNAL ABDI MERCUSUAR","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131186940","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Latar Belakang:Pandemi COVID-19 saat ini sedang banyak dibicarakan dan menimbulkan berbagai macam dampak termasuk dalam pembelajaran daring. Kesenangan pembelajaran daring hanya dirasakan diawal saja, selebihnya rasa bosan, malas sebagapi pemicu stres muncul sampai akhirnya muncul masalah lainnya yang dapat berdampak pada kesehatan mental. Kuesioner awal yang diberikan pada 26 siswa kebidanan terdapat Metode: Sasaran pengabidan ini adalah mahasiswa DIII kebidanan sejumlah 26 orang. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan PKM ini dengan mengadakan webinar terkait Mental health pada mahasiswa dan pemberian kuesioner post test dengan menilai aspek pengetahuan dan tingkat stress yang dirasakan mahasiswa selama menjalani pembelajaran daring pada masa pandemi Covid-19. Hasil:. Selain melihat dari sisi akademik siswa adanya pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk webinar mental health ini diharapkan adanya perhatian khusus terhadap mahasiswa khususnya terkait kesehatan mental saat pembelajaran daring pada saat pandemi serta untuk kegiatan selanjutnya adanya pembinaan tutor teman sebaya guna memfasilitasi mahasiswa yang memiliki kendala selama pembelajaran daring.
{"title":"PELAKSANAAN WEBINAR MENTAL HEALTH PADA MAHASISWA JURUSAN KEBIDANAN","authors":"S. Adnyani, Anggreny Gita Loka","doi":"10.36984/jam.v1i2.268","DOIUrl":"https://doi.org/10.36984/jam.v1i2.268","url":null,"abstract":"Latar Belakang:Pandemi COVID-19 saat ini sedang banyak dibicarakan dan menimbulkan berbagai macam dampak termasuk dalam pembelajaran daring. Kesenangan pembelajaran daring hanya dirasakan diawal saja, selebihnya rasa bosan, malas sebagapi pemicu stres muncul sampai akhirnya muncul masalah lainnya yang dapat berdampak pada kesehatan mental. Kuesioner awal yang diberikan pada 26 siswa kebidanan terdapat \u0000Metode: Sasaran pengabidan ini adalah mahasiswa DIII kebidanan sejumlah 26 orang. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan PKM ini dengan mengadakan webinar terkait Mental health pada mahasiswa dan pemberian kuesioner post test dengan menilai aspek pengetahuan dan tingkat stress yang dirasakan mahasiswa selama menjalani pembelajaran daring pada masa pandemi Covid-19. \u0000Hasil:. Selain melihat dari sisi akademik siswa adanya pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk webinar mental health ini diharapkan adanya perhatian khusus terhadap mahasiswa khususnya terkait kesehatan mental saat pembelajaran daring pada saat pandemi serta untuk kegiatan selanjutnya adanya pembinaan tutor teman sebaya guna memfasilitasi mahasiswa yang memiliki kendala selama pembelajaran daring. \u0000 \u0000 ","PeriodicalId":106299,"journal":{"name":"JURNAL ABDI MERCUSUAR","volume":"55 31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133591520","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}