Pub Date : 2021-07-23DOI: 10.26593/JHPJI.V7I2.5053.79-96
Anton Husen Purboyo, Iwan Zarkasi
Abstract Assessment of bridge performance is a primary indicator which could be used in prioritizing bridge main-tenance programs. The dynamic loading test on the bridge is one of the tools that can be used in assessing the performance of the bridge. This dynamic loading test offers convenience and speed as well as accuracy regarding the integrity of the bridge structure and has been commonly used in the operation of the Bridge Monitoring System. This study examines the standard method of implementing the dynamic test vibration data acquisition of the bridge before it is used in interpreting the behavior of the bridge structure. The results indicate that the filtering process must be applied in accelerometer data collection, because the filtering process can remove both frequencies smaller than 1 Hz and noise obtained from accelerometer readings. In addition, the behavior of the first integration shows the same tendency as the initial hypothesis, while the behavior of the second integration does not match the initial hypothesis proposed. Keywords: bridge performance; dynamic loading test; bridge structural integrity; bridge monitoring system; dynamic test vibration data. Abstrak Penilaian kinerja jembatan menjadi indikator utama yang dapat digunakan dalam penyusunan prioritas program pemeliharaan jembatan. Pengujian pembebanan dinamik pada jembatan merupakan salah satu alat yang dapat digunakan dalam menilai kinerja jembatan tersebut. Pengujian pembebanan dinamik ini menawarkan kemu-dahan dan kecepatan serta akurasi mengenai integritas struktur jembatan dan telah biasa digunakan dalam penyelenggaraan Sistem Monitoring Jembatan. Pada studi ini dikaji metode baku pelaksanaan akuisisi data vibrasi uji dinamik jembatan sebelum digunakan dalam melakukan interpretasi terhadap perilaku struktur jembatan. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa proses filtering harus diterapkan dalam pengambilan data accelerometer, karena proses filtering tersebut dapat membuang frekuensi yang lebih kecil dari 1 Hz dan noise yang didapat dari hasil pembacaan accelerometer. Selain itu, perilaku integrasi pertama menunjukkan kecen-derungan yang sama dengan hipotesis awal, sedangkan perilaku integrasi kedua tidak sesuai dengan hipotesis awal yang diajukan. Kata-kata kunci: kinerja jembatan; pengujian pembebanan dinamik; integritas struktur jembatan; sistem mo-nitoring jembatan; data vibrasi uji dinamik.
摘要桥梁性能评价是确定桥梁维修方案优先级的主要指标。桥梁动载试验是评估桥梁性能的手段之一。这种动载试验对于桥梁结构的完整性具有方便、快速和准确的特点,已广泛应用于桥梁监测系统的运行中。本研究探讨了在用于解释桥梁结构行为之前实现桥梁动力试验振动数据采集的标准方法。结果表明,在加速度计数据采集中必须采用滤波处理,因为滤波处理既可以去除小于1hz的频率,也可以去除加速度计读数产生的噪声。此外,第一次积分的行为表现出与初始假设相同的趋势,而第二次积分的行为与提出的初始假设不匹配。关键词:桥梁性能;动载试验;桥梁结构完整性;桥梁监控系统;动态试验振动数据。摘要/ abstract摘要:peneliharaan jembatan menjadi指标utama yang dapat digunakan dalam penyusunan优先项目peneliharaan jembatan。企鹅penpenbanan dinamik padadjembatan merupakan salah satu alat yang dapatdigunakan dalam menilai kinerja jembatan tersebut。企鹅penpenbanan dinamik ini menawarkan kemu-dahan dan keepatan serta akurasi mengenai integritas struktur jembatan dan telah biasa digunakan dalam penyelenggaran系统监测jembatan。地震研究:地震方法、地震资料、地震震源、地震震源、地震震源、地震震源、地震震源、地震震源等。Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa处理滤波harus diterapkan dalam pengambilan数据加速度计,karena处理滤波tersebut dapat membuang frekuensi yang lebih kecil dari 1hz dan noise yang didapat dari Hasil pembacaan加速度计。Selain itu, peraku integrasi pertama menunjukkan kecen-derungan yang sama dengan hipotesis awal, sedangkan peraku integrasi kedua tak sesai dengan hipotesis awal yang diajukan。Kata-kata kunci; kinerja jembatan;企鹅企鹅;完整性结构jembatan;系统动态监测系统;数据的振动是无限的。
{"title":"AKUISISI DATA VIBRASI UJI DINAMIK JEMBATAN","authors":"Anton Husen Purboyo, Iwan Zarkasi","doi":"10.26593/JHPJI.V7I2.5053.79-96","DOIUrl":"https://doi.org/10.26593/JHPJI.V7I2.5053.79-96","url":null,"abstract":"Abstract \u0000 \u0000Assessment of bridge performance is a primary indicator which could be used in prioritizing bridge main-tenance programs. The dynamic loading test on the bridge is one of the tools that can be used in assessing the performance of the bridge. This dynamic loading test offers convenience and speed as well as accuracy regarding the integrity of the bridge structure and has been commonly used in the operation of the Bridge Monitoring System. This study examines the standard method of implementing the dynamic test vibration data acquisition of the bridge before it is used in interpreting the behavior of the bridge structure. The results indicate that the filtering process must be applied in accelerometer data collection, because the filtering process can remove both frequencies smaller than 1 Hz and noise obtained from accelerometer readings. In addition, the behavior of the first integration shows the same tendency as the initial hypothesis, while the behavior of the second integration does not match the initial hypothesis proposed. \u0000 \u0000Keywords: bridge performance; dynamic loading test; bridge structural integrity; bridge monitoring system; dynamic test vibration data. \u0000 \u0000 \u0000Abstrak \u0000 \u0000Penilaian kinerja jembatan menjadi indikator utama yang dapat digunakan dalam penyusunan prioritas program pemeliharaan jembatan. Pengujian pembebanan dinamik pada jembatan merupakan salah satu alat yang dapat digunakan dalam menilai kinerja jembatan tersebut. Pengujian pembebanan dinamik ini menawarkan kemu-dahan dan kecepatan serta akurasi mengenai integritas struktur jembatan dan telah biasa digunakan dalam penyelenggaraan Sistem Monitoring Jembatan. Pada studi ini dikaji metode baku pelaksanaan akuisisi data vibrasi uji dinamik jembatan sebelum digunakan dalam melakukan interpretasi terhadap perilaku struktur jembatan. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa proses filtering harus diterapkan dalam pengambilan data accelerometer, karena proses filtering tersebut dapat membuang frekuensi yang lebih kecil dari 1 Hz dan noise yang didapat dari hasil pembacaan accelerometer. Selain itu, perilaku integrasi pertama menunjukkan kecen-derungan yang sama dengan hipotesis awal, sedangkan perilaku integrasi kedua tidak sesuai dengan hipotesis awal yang diajukan. \u0000 \u0000Kata-kata kunci: kinerja jembatan; pengujian pembebanan dinamik; integritas struktur jembatan; sistem mo-nitoring jembatan; data vibrasi uji dinamik.","PeriodicalId":122843,"journal":{"name":"Jurnal HPJI","volume":"48 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131998575","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-07-23DOI: 10.26593/JHPJI.V7I2.5057.133-142
Al Anshori, S. Utomo, A. Mulyono., Latif Budi Suparma
Abstract The 'Jalan Kita' application is a software that is operated on smartphones based on android and IOS operating systems, which is used by road inspectors in reporting national road damage activities. The National Road Implementation Center VIII Surabaya has used this application, with the largest number of road damage reports. This study aims to determine the factors that influence the desire of road inspectors to use the Jalan Kita application, using the Technology Acceptance Model approach. The data analyzed in this study is the respondent's perception data, which was obtained through a survey using a questionnaire by a number of road inspectors at the VIII National Road Implementation Center. The data were analyzed using the Partial Least Square Structural Equation Modeling method to obtain the relationship between the factors that influence the contribution to the level of acceptance of the Jalan Kita application technology. This study reveals that technological factors and organizational support are 2 factors with major contributions, namely 47.6% and 46.2%, to the desire of road inspectors to use the Jalan Kita application. Keywords: road inspector; national roads; road damage; road damage reporting. Abstrak Aplikasi ‘Jalan Kita’ merupakan suatu perangkat lunak yang dioperasikan pada smartphone berbasis sistem operasi android dan IOS, yang digunakan oleh para penilik jalan dalam kegiatan pelaporan kerusakan jalan nasional. Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VIII Surabaya telah menggunakan aplikasi ini, dengan jumlah pelaporan kerusakan jalan terbesar. Studi ini bertujuan untuk menentukan faktor-faktor yang memengaruhi keinginan penilik jalan untuk menggunakan aplikasi Jalan Kita, dengan pendekatan Model Penerimaan Teknologi. Data yang dianalisis pada studi ini adalah data persepsi responden, yang diperoleh melalui survei menggunakan kuesioner sejumlah penilik jalan di Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VIII. Data tersebut dianalisis menggunakan metode Partial Least Square Structural Equation Modelling untuk mendapatkan hu-bungan antara faktor-faktor yang berpengaruh dengan kontribusinya terhadap tingkat penerimaan teknologi aplikasi Jalan Kita. Studi ini mengungkapkan bahwa faktor teknologi dan dukungan organisasi merupakan 2 faktor dengan kontribusi besar, yaitu 47,6% dan 46,2%, terhadap keinginan penilik jalan dalam menggunakan aplikasi Jalan Kita. Kata-kata kunci: penilik jalan; jalan nasional; kerusakan jalan; pelaporan kerusakan jalan.
“Jalan Kita”应用程序是一款运行在基于android和IOS操作系统的智能手机上的软件,用于道路检查员报告国家道路损害活动。泗水国家道路实施中心(National Road Implementation Center VIII Surabaya)使用了这个应用程序,其中道路损坏报告的数量最多。本研究旨在确定影响道路检查员使用Jalan Kita应用程序的愿望的因素,使用技术接受模型方法。本研究分析的数据是被调查者的感知数据,该数据是由第八国家道路实施中心的多位道路检查员通过问卷调查获得的。采用偏最小二乘结构方程建模方法对数据进行分析,得到影响Jalan Kita应用技术接受程度的贡献因素之间的关系。本研究发现,技术因素和组织支持是道路检查员使用Jalan Kita应用程序愿望的两个主要因素,分别为47.6%和46.2%。关键词:道路检查员;国家道路;道路损坏;道路损坏报告。摘要:应用程序“Jalan Kita”merupakan suatu perangkat lunak yang dioperasikan pada智能手机基于系统operasandroid dan IOS, yang digunakan oleh para penilik Jalan dalam kegiatan pelaporan kerusakan Jalan nasional。八、泗水地区人民的生活、生活、生活、生活、生活和生活。研究对象:中国农业大学、中国农业大学、中国农业大学、中国农业大学、中国农业大学、中国农业大学、中国农业大学、中国农业大学、中国农业大学。数据分析、数据研究、数据响应、数据分析、数据分析、数据分析、数据分析、数据分析、数据分析、数据分析、数据分析、数据分析、数据分析、数据分析、数据分析、数据分析等。数据terterbut分析,menggunakan方法,偏最小二乘结构方程建模,untuk mendapatkan huu -bungan antara因子-因子,yang berpengaru, dengan, kontribuya, terhappingka, peneriman,技术应用,Jalan Kita。研究结果表明:内蒙古自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区。Kata-kata kunci: penilik jalan;道路阵线;kerusakan道路;Pelaporan kerusakan jalan。
{"title":"MODEL PENERIMAAN TEKNOLOGI APLIKASI JALAN KITA OLEH PENILIK JALAN PADA KEGIATAN PELAPORAN KERUSAKAN JALAN NASIONAL DI BALAI BESAR PELAKSANAAN JALAN NASIONAL VIII","authors":"Al Anshori, S. Utomo, A. Mulyono., Latif Budi Suparma","doi":"10.26593/JHPJI.V7I2.5057.133-142","DOIUrl":"https://doi.org/10.26593/JHPJI.V7I2.5057.133-142","url":null,"abstract":"Abstract \u0000 \u0000The 'Jalan Kita' application is a software that is operated on smartphones based on android and IOS operating systems, which is used by road inspectors in reporting national road damage activities. The National Road Implementation Center VIII Surabaya has used this application, with the largest number of road damage reports. This study aims to determine the factors that influence the desire of road inspectors to use the Jalan Kita application, using the Technology Acceptance Model approach. The data analyzed in this study is the respondent's perception data, which was obtained through a survey using a questionnaire by a number of road inspectors at the VIII National Road Implementation Center. The data were analyzed using the Partial Least Square Structural Equation Modeling method to obtain the relationship between the factors that influence the contribution to the level of acceptance of the Jalan Kita application technology. This study reveals that technological factors and organizational support are 2 factors with major contributions, namely 47.6% and 46.2%, to the desire of road inspectors to use the Jalan Kita application. \u0000 \u0000Keywords: road inspector; national roads; road damage; road damage reporting. \u0000 \u0000 \u0000Abstrak \u0000 \u0000Aplikasi ‘Jalan Kita’ merupakan suatu perangkat lunak yang dioperasikan pada smartphone berbasis sistem operasi android dan IOS, yang digunakan oleh para penilik jalan dalam kegiatan pelaporan kerusakan jalan nasional. Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VIII Surabaya telah menggunakan aplikasi ini, dengan jumlah pelaporan kerusakan jalan terbesar. Studi ini bertujuan untuk menentukan faktor-faktor yang memengaruhi keinginan penilik jalan untuk menggunakan aplikasi Jalan Kita, dengan pendekatan Model Penerimaan Teknologi. Data yang dianalisis pada studi ini adalah data persepsi responden, yang diperoleh melalui survei menggunakan kuesioner sejumlah penilik jalan di Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VIII. Data tersebut dianalisis menggunakan metode Partial Least Square Structural Equation Modelling untuk mendapatkan hu-bungan antara faktor-faktor yang berpengaruh dengan kontribusinya terhadap tingkat penerimaan teknologi aplikasi Jalan Kita. Studi ini mengungkapkan bahwa faktor teknologi dan dukungan organisasi merupakan 2 faktor dengan kontribusi besar, yaitu 47,6% dan 46,2%, terhadap keinginan penilik jalan dalam menggunakan aplikasi Jalan Kita. \u0000 \u0000Kata-kata kunci: penilik jalan; jalan nasional; kerusakan jalan; pelaporan kerusakan jalan.","PeriodicalId":122843,"journal":{"name":"Jurnal HPJI","volume":"29 39","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114043711","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-07-23DOI: 10.26593/JHPJI.V7I2.5055.107-124
Almi Mardhani, Sijadul Jamal
Abstract The Sei Alalak Bridge is a bridge that connects Banjarmasin City with Marabahan Regency. To reduce traffic problems on the bridge, it is necessary to replace the old bridge with a new one. The new bridge was planned to have 4 traffic lanes with a total length of 850 m. This study discusses the implementation technique of concrete bore pile construction as a deep foundation for the Sei Alalak Bridge. This paper describes specifically in detail the working method applied, using a rotary drilling system plus several innovations including a strict implementation control system, a stable working platform, the use of polymer modified bentonite and temporary casing for bore piles, and self-compacting concrete mixes. This study shows that the innovative work method applied to this project is able to optimize construction costs compared to other work methods. Keywords: bridge; bridge foundation; concrete bore pile; work method innovation. Abstrak Jembatan Sei Alalak adalah jembatan yang menghubungkan Kota Banjarmasin dengan Kabupaten Marabahan. Untuk mengurangi permasalahan lalu lintas di jembatan, dilakukan penggantian jembatan lama dengan jembatan yang baru. Jembatan baru direncanakan mempunyai 4 lajur lalu lintas dengan panjang total 850 m. Pada studi ini dibahas teknik pelaksanaan konstruksi tiang bor beton sebagai pondasi dalam untuk Jembatan Sei Alalak. Secara khusus pada makalah ini diuraikan dengan rinci metode kerja yang diterapkan, dengan menggunakan sistem rotary drilling ditambah beberapa inovasi yang meliputi sistem kontrol pelaksanaan yang ketat, landasan kerja yang stabil, penggunaan polymer modified bentonite dan selubung sementara tiang bor, serta campuran beton memadat sendiri. Studi ini menunjukkan bahwa inovasi metode kerja yang diterapkan pada proyek ini mampu mengoptimalisasi biaya konstruksi dibandingkan dengan metode kerja yang lain. Kata-kata kunci: jembatan; pondasi jembatan; tiang bor beton; inovasi metode kerja.
Sei Alalak桥是一座连接Banjarmasin市和Marabahan摄政的桥梁。为了减少桥上的交通问题,有必要把旧桥换成新桥。新桥计划有4条车道,总长850米。探讨了塞阿拉克大桥深基础混凝土钻孔桩施工的实施技术。本文详细介绍了所采用的工作方法,采用旋转钻井系统,加上一些创新,包括严格的实施控制系统,稳定的工作平台,使用聚合物改性膨润土和钻孔桩临时套管,以及自密实混凝土混合物。本研究表明,与其他工作方法相比,应用于该项目的创新工作方法能够优化施工成本。关键词:桥梁;桥梁基础;混凝土钻孔桩;工作方法创新。[摘要]Jembatan Sei Alalak adalah Jembatan yang menghubungkan Kota Banjarmasin dengan Kabupaten Marabahan。Untuk mengurangi permasalahan lalu lintas di jembatan, dilakukan penggtian jembatan lama dengan jembatan yang baru。Jembatan baru direncanakan mempunyai 4 lajur lalu lintas dengan panjang总长850米。padi studini dibahas teknik pelaksanaan和konstruksi - tiang - bor - sebagai pondasi dalam untuk Jembatan Sei Alalak。Secara khusus pada makalah ini diuraikan dengan rinci方法kerja yang diiterapkan, dengan menggunakan系统旋转钻井ditambah beberasi yang meliputi系统控制pelaksanaan yang ketat, landasan kerja yang stabil, penggunaan聚合物改性膨润土dan selubung sementara tiang bor, serta campuran beton memadat sendiri。研究了一种新的方法,即:用一种新的方法来研究一种新的方法,即:用一种新的方法来研究一种新的方法。kata kunci: jembatan;pondasi jembatan;江出生beton;Inovasi metode kerja。
{"title":"INOVASI METODE KERJA PADA KONSTRUKSI TIANG BOR BETON DI TANAH LUNAK PADA PENGGANTIAN JEMBATAN SEI ALALAK","authors":"Almi Mardhani, Sijadul Jamal","doi":"10.26593/JHPJI.V7I2.5055.107-124","DOIUrl":"https://doi.org/10.26593/JHPJI.V7I2.5055.107-124","url":null,"abstract":"Abstract \u0000 \u0000The Sei Alalak Bridge is a bridge that connects Banjarmasin City with Marabahan Regency. To reduce traffic problems on the bridge, it is necessary to replace the old bridge with a new one. The new bridge was planned to have 4 traffic lanes with a total length of 850 m. This study discusses the implementation technique of concrete bore pile construction as a deep foundation for the Sei Alalak Bridge. This paper describes specifically in detail the working method applied, using a rotary drilling system plus several innovations including a strict implementation control system, a stable working platform, the use of polymer modified bentonite and temporary casing for bore piles, and self-compacting concrete mixes. This study shows that the innovative work method applied to this project is able to optimize construction costs compared to other work methods. \u0000 \u0000Keywords: bridge; bridge foundation; concrete bore pile; work method innovation. \u0000 \u0000 \u0000Abstrak \u0000 \u0000Jembatan Sei Alalak adalah jembatan yang menghubungkan Kota Banjarmasin dengan Kabupaten Marabahan. Untuk mengurangi permasalahan lalu lintas di jembatan, dilakukan penggantian jembatan lama dengan jembatan yang baru. Jembatan baru direncanakan mempunyai 4 lajur lalu lintas dengan panjang total 850 m. Pada studi ini dibahas teknik pelaksanaan konstruksi tiang bor beton sebagai pondasi dalam untuk Jembatan Sei Alalak. Secara khusus pada makalah ini diuraikan dengan rinci metode kerja yang diterapkan, dengan menggunakan sistem rotary drilling ditambah beberapa inovasi yang meliputi sistem kontrol pelaksanaan yang ketat, landasan kerja yang stabil, penggunaan polymer modified bentonite dan selubung sementara tiang bor, serta campuran beton memadat sendiri. Studi ini menunjukkan bahwa inovasi metode kerja yang diterapkan pada proyek ini mampu mengoptimalisasi biaya konstruksi dibandingkan dengan metode kerja yang lain. \u0000 \u0000Kata-kata kunci: jembatan; pondasi jembatan; tiang bor beton; inovasi metode kerja.","PeriodicalId":122843,"journal":{"name":"Jurnal HPJI","volume":"2013 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127421915","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-07-26DOI: 10.26593/JH.V5I2.3372.119-128
Alfiani Yogaturida Isnaini, Latif Budi Suparma, S. Utomo
Abstract The city ring road of Wonogiri Regency should be constructed based on a pavement design which ensure safety, convenience, but still economical. For this reason, a road pavement design method is needed to be applied in this road design process. The MDP 2017 and AASHTO 1993 road pavement design methods are methods that are often used in Indonesia to design concrete slab for pavement. This study uses both methods to determine the thickness of the concrete slab on the pavement of the Wonogiri Regency City Ring Road. The results of this study indicate that the concrete slab thickness for pavement calculated by MDP 2017 is 31 cm, while that calculated with AASHTO 1993 is 32.25 cm. The difference in the thickness of the concrete plates obtained from these two methods is relatively small. Keywords: road pavement, pavement design, concrete slab, road pavement thickness Abstrak Jalan lingkar kota Kabupaten Wonogiri harus dibangun berdasarkan rancangan perkerasan jalan yang aman, nyaman, namun tetap ekonomis. Untuk itu, diperlukan suatu metode perancangan perkerasan jalan yang tepat untuk diterapkan pada proses perancangan jalan ini. Metode-metode perancangan perkerasan jalan MDP 2017 dan AASHTO 1993 merupakan metode-metode yang sering digunakan di Indonesia untuk perancangan tebal pelat beton untuk perkerasan jalan. Studi ini menggunakan kedua metode tersebut untuk menentukan tebal pelat beton pada perkerasan jalan lingkar kota Kabupaten Wonogiri. Hasil studi ini menunjukkan bahwa tebal pelat beton untuk perkerasan jalan yang dihitung dengan MDP 2017 adalah 31 cm, sedangkan yang dihitung dengan AASHTO 1993 adalah 32,25 cm. Beda tebal pelat beton yang diperoleh dari kedua metode ini relatif kecil. Kata-kata kunci: perkerasan jalan, perancangan perkerasan, pelat beton, tebal perkerasan jalan
[摘要]武根里县环城道路的道路设计应以安全、方便、经济为基础。因此,在道路设计过程中需要采用一种道路路面设计方法。MDP 2017和AASHTO 1993道路路面设计方法是印度尼西亚经常使用的设计路面混凝土板的方法。本研究使用这两种方法来确定武尻里摄政城市环路路面混凝土板的厚度。研究结果表明,MDP 2017计算的路面混凝土板厚为31 cm, AASHTO 1993计算的路面混凝土板厚为32.25 cm。这两种方法得到的混凝土板厚度差异相对较小。关键词:道路路面,路面设计,混凝土板,路面厚度abstract: Jalan lingkar kota Kabupaten Wonogiri harus dibangan berdasarkan rancangan perkerasan Jalan yang aman, nyaman, namun tetap economics。Untuk itu, diperlukan suatu mede perancangan perkerasan jalan yang tepat Untuk diiterapkan pada proproperancangan jalan ini。2017丹AASHTO 1993 merupakan Metode-metode yang sering digunakan di Indonesia untuk perancangan tebal pelat beton untuk perkerasan jalan这是一项研究,它是一种新的研究方法,但它是一种新的研究方法,它是一种新的研究方法,它是一种新的研究方法。Hasil studi ini menunjukkan bahwa tebal pelat beton untuk perkerasan jalan yang dihitung dengan MDP 2017 adalah 31 cm, sedangkan yang dihitung dengan AASHTO 1993 adalah 32,25 cm。贝达尔·帕尔佩尔与杨·佩尔佩尔的关系是相对的。Kata-kata kunci: perkerasan jalan perancangan perkerasan pelat beton tebal perkerasan jalan
{"title":"PERANCANGAN PERKERASAN JALAN LINGKAR KOTA KABUPATEN WONOGIRI","authors":"Alfiani Yogaturida Isnaini, Latif Budi Suparma, S. Utomo","doi":"10.26593/JH.V5I2.3372.119-128","DOIUrl":"https://doi.org/10.26593/JH.V5I2.3372.119-128","url":null,"abstract":"Abstract The city ring road of Wonogiri Regency should be constructed based on a pavement design which ensure safety, convenience, but still economical. For this reason, a road pavement design method is needed to be applied in this road design process. The MDP 2017 and AASHTO 1993 road pavement design methods are methods that are often used in Indonesia to design concrete slab for pavement. This study uses both methods to determine the thickness of the concrete slab on the pavement of the Wonogiri Regency City Ring Road. The results of this study indicate that the concrete slab thickness for pavement calculated by MDP 2017 is 31 cm, while that calculated with AASHTO 1993 is 32.25 cm. The difference in the thickness of the concrete plates obtained from these two methods is relatively small. Keywords: road pavement, pavement design, concrete slab, road pavement thickness Abstrak Jalan lingkar kota Kabupaten Wonogiri harus dibangun berdasarkan rancangan perkerasan jalan yang aman, nyaman, namun tetap ekonomis. Untuk itu, diperlukan suatu metode perancangan perkerasan jalan yang tepat untuk diterapkan pada proses perancangan jalan ini. Metode-metode perancangan perkerasan jalan MDP 2017 dan AASHTO 1993 merupakan metode-metode yang sering digunakan di Indonesia untuk perancangan tebal pelat beton untuk perkerasan jalan. Studi ini menggunakan kedua metode tersebut untuk menentukan tebal pelat beton pada perkerasan jalan lingkar kota Kabupaten Wonogiri. Hasil studi ini menunjukkan bahwa tebal pelat beton untuk perkerasan jalan yang dihitung dengan MDP 2017 adalah 31 cm, sedangkan yang dihitung dengan AASHTO 1993 adalah 32,25 cm. Beda tebal pelat beton yang diperoleh dari kedua metode ini relatif kecil. Kata-kata kunci: perkerasan jalan, perancangan perkerasan, pelat beton, tebal perkerasan jalan","PeriodicalId":122843,"journal":{"name":"Jurnal HPJI","volume":"109 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132164278","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-07-26DOI: 10.26593/JH.V5I2.3367.65-74
Wimpy Santosa, Greece Maria Lawalata
Abstract Negative impacts from the implementation of road construction, namely increasing carbon emissions or Greenhouse Gas Emissions, need to be taken into account, because it is very influential on climate change. Indonesia will experience significant losses due to climate change, because Indonesia is an island-shaped country. The longer dry season will increase the frequency of extreme weather, and heavy rains are increasingly likely to increase flooding. The Green Road Program is a program that has the potential to reduce carbon emissions from the implementation of road construction. Currently the Green Road Rating Program has been held in Indonesia for 3 years, from 2015 until 2017. By looking at the results obtained in other countries, the Green Road Program has the potential to reduce carbon emissions starting at around 28%, for roads with rigid pavement, up to around 37%, for roads with flexible pavements. When linked to the planned road construction in the 2014-2019 Directorate General of Highways Strategic Plan, which is 2,650 km of non-toll national roads and 1,000 km of toll roads, the implementation of the Green Road Program has the potential to reduce carbon emissions between 1.5 million tons and 2.0 million tons of CO2 equivalent. Keywords: implementation of road construction, carbon emissions, green roads, green road ranking Abstrak Dampak negatif yang berasal dari pelaksanaan konstruksi jalan, yaitu meningkatnya emisi karbon atau emisi Gas Rumah Kaca, perlu diperhitungkan, karena sangat berpengaruh terhadap perubahan iklim. Indonesia akan mengalami kerugian yang signifikan akibat perubahan iklim, karena Indonesia merupakan suatu negara yang berbentuk kepulauan. Musim kering yang semakin panjang akan meningkatkan frekuensi cuaca ekstrim, dan hujan lebat yang semakin sering berpeluang untuk meningkatkan terjadinya banjir. Program Jalan Hijau merupakan suatu program yang berpotensi untuk mengurangi emisi karbon yang berasal dari pelaksanaan konstruksi jalan. Saat ini Program Pemeringkatan Jalan Hijau telah diselenggarakan di Indonesia selama 3 tahun, yaitu pada tahun 2015 sampai dengan tahun 2017. Dengan melihat hasil yang diperoleh di negara lain, Program Jalan Hijau berpotensi mengurangi emisi karbon mulai dari sekitar 28%, untuk jalan dengan perkerasan kaku, hingga sekitar 37%, untuk jalan dengan perkerasan lentur. Bila dikaitkan dengan rencana pembangunan jalan yang terdapat pada Rencana Strategis Direktorat Jenderal Bina Marga 2014-2019, yaitu 2.650 km jalan nasional nontol dan 1.000 km jalan tol, implementasi Program Jalan Hijau berpotensi mengurangi emisi karbon antara 1,5 juta ton hingga 2,0 juta ton CO2 ekuivalen. Kata-kata kunci: pelaksanaan konstruksi jalan, emisi karbon, jalan hijau, pemeringkatan jalan hijau
由于道路建设对气候变化的影响很大,因此需要考虑到道路建设实施带来的负面影响,即增加碳排放或温室气体排放。印尼将因气候变化遭受重大损失,因为印尼是一个岛国。旱季延长将增加极端天气发生的频率,暴雨也越来越有可能增加洪水。绿色道路计划是一项有可能减少道路建设过程中碳排放的计划。目前,绿色道路评级计划已经在印度尼西亚举行了3年,从2015年到2017年。通过观察其他国家取得的成果,绿色道路项目有可能将碳排放量从刚性路面的28%左右降低到柔性路面的37%左右。与2014-2019年公路总局战略规划中的道路建设计划(2650公里的非收费国道和1000公里的收费公路)联系起来,绿色道路计划的实施有可能减少150万吨至200万吨二氧化碳当量的碳排放。关键词:道路建设实施,碳排放,绿色道路,绿色道路排名abstract danpak negative - negative yang berasal dari pelaksanaan konstruksi jalan, yitu meningkatnya emission(碳排放)Gas(气体排放)Rumah Kaca, perlu diperhitungkan, karena sangat berpengaruh terhadap perubahan iklim。印度尼西亚语:akan mengalami kerugian yang signfikan akibat perubahan iklim, karena印度尼西亚语:merupakan suatu negara yang berbentuk kepulauan。穆斯林开宗扬斯麦金panjang akan meningkatkan frekuensi cuaca ekstrim, dan hujan lebat扬斯麦金sering berpeluang untuk脑膜炎katkan terjadinya banjir。节目Jalan Hijau merupakan suatu节目yang berpotensi untuk mengurangi emisi karbon yang berasal dari pelaksanaan konstruksi Jalan。Saat - ini项目,印度尼西亚,印度尼西亚,印度尼西亚,印度尼西亚,2015年,印度尼西亚,2015年,印度尼西亚,2017年,印度尼西亚。Dengan melihat hasil yang diperoleh di negara lain, Program Jalan Hijau berpotensi mengurangi emisi carbon mulai dari sekitar 28%, untuk Jalan Dengan perkerasan kaku, hinga sekitar 37%, untuk Jalan Dengan perkerasan lentur。2014-2019年,在全国范围内实施了2650公里的全国非控制里程和1000公里的全国非控制里程计划,并实施了jalan Hijau计划,实现了碳排放量1.5万吨,二氧化碳排放量2万吨。Kata-kata kunci: pelaksanaan konstruksi jalan, emisi karbon, jalan hijau, pemeringkatan jalan hijau
{"title":"IMPLEMENTASI PROGRAM JALAN HIJAU UNTUK MENDUKUNG PELAKSANAAN KONSTRUKSI RENDAH KARBON","authors":"Wimpy Santosa, Greece Maria Lawalata","doi":"10.26593/JH.V5I2.3367.65-74","DOIUrl":"https://doi.org/10.26593/JH.V5I2.3367.65-74","url":null,"abstract":"Abstract Negative impacts from the implementation of road construction, namely increasing carbon emissions or Greenhouse Gas Emissions, need to be taken into account, because it is very influential on climate change. Indonesia will experience significant losses due to climate change, because Indonesia is an island-shaped country. The longer dry season will increase the frequency of extreme weather, and heavy rains are increasingly likely to increase flooding. The Green Road Program is a program that has the potential to reduce carbon emissions from the implementation of road construction. Currently the Green Road Rating Program has been held in Indonesia for 3 years, from 2015 until 2017. By looking at the results obtained in other countries, the Green Road Program has the potential to reduce carbon emissions starting at around 28%, for roads with rigid pavement, up to around 37%, for roads with flexible pavements. When linked to the planned road construction in the 2014-2019 Directorate General of Highways Strategic Plan, which is 2,650 km of non-toll national roads and 1,000 km of toll roads, the implementation of the Green Road Program has the potential to reduce carbon emissions between 1.5 million tons and 2.0 million tons of CO2 equivalent. Keywords: implementation of road construction, carbon emissions, green roads, green road ranking Abstrak Dampak negatif yang berasal dari pelaksanaan konstruksi jalan, yaitu meningkatnya emisi karbon atau emisi Gas Rumah Kaca, perlu diperhitungkan, karena sangat berpengaruh terhadap perubahan iklim. Indonesia akan mengalami kerugian yang signifikan akibat perubahan iklim, karena Indonesia merupakan suatu negara yang berbentuk kepulauan. Musim kering yang semakin panjang akan meningkatkan frekuensi cuaca ekstrim, dan hujan lebat yang semakin sering berpeluang untuk meningkatkan terjadinya banjir. Program Jalan Hijau merupakan suatu program yang berpotensi untuk mengurangi emisi karbon yang berasal dari pelaksanaan konstruksi jalan. Saat ini Program Pemeringkatan Jalan Hijau telah diselenggarakan di Indonesia selama 3 tahun, yaitu pada tahun 2015 sampai dengan tahun 2017. Dengan melihat hasil yang diperoleh di negara lain, Program Jalan Hijau berpotensi mengurangi emisi karbon mulai dari sekitar 28%, untuk jalan dengan perkerasan kaku, hingga sekitar 37%, untuk jalan dengan perkerasan lentur. Bila dikaitkan dengan rencana pembangunan jalan yang terdapat pada Rencana Strategis Direktorat Jenderal Bina Marga 2014-2019, yaitu 2.650 km jalan nasional nontol dan 1.000 km jalan tol, implementasi Program Jalan Hijau berpotensi mengurangi emisi karbon antara 1,5 juta ton hingga 2,0 juta ton CO2 ekuivalen. Kata-kata kunci: pelaksanaan konstruksi jalan, emisi karbon, jalan hijau, pemeringkatan jalan hijau","PeriodicalId":122843,"journal":{"name":"Jurnal HPJI","volume":"3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124199291","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-07-26DOI: 10.26593/JH.V5I2.3369.85-96
Adi Soelistijo, Prayoga Luthfil Hadi
Abstract Road infrastructure is one component of land transportation and has an important role for the movement of people and goods and regional development. In its implementation, a minimum service standard is needed to ensure the level of service expected road users. In this study, the process of preparing minimum service standards for national roads was discussed. The preparation is carried out through several stages so as to produce a list of indicators and parameters that can be implemented for national roads in Indonesia. The list of indicators and parameters was obtained through collecting data from previous studies, regulations, best practices on the implementation of minimum service standards in other countries, as well as discussions with road operators, academics, and road users. The list of indicators and parameters is then validated by distributing questionnaires back to road operators, academics, and road users to be assessed quantitatively on the level of importance and ease of implementation. Data from respondents were then analyzed using quadrant analysis to obtain priority indicators and parameters proposed to be used in minimum service standards of national roads. Keywords: road infrastructure, national roads, minimum service standards, level of service Abstrak Infrastruktur jalan merupakan salah satu komponen dalam penyelenggaraan transportasi darat dan memiliki peranan penting untuk pergerakan orang dan barang serta pengembangan wilayah. Dalam penyelenggaraannya, diperlukan suatu standar pelayanan minimal untuk menjamin tingkat pelayanan yang diharapkan oleh pengguna jalan. Pada kajian ini dibahas proses penyusunan standar pelayanan minimal untuk jalan nasional nontol. Penyu-sunan dilakukan melalui beberapa tahapan sehingga menghasilkan daftar indikator dan parameter yang dapat diimplementasikan untuk jalan nasional di Indonesia. Daftar indikator dan parameter tersebut diperoleh melalui pengumpulan data dari studi terdahulu, peraturan, best practice penerapan standar pelayanan minimal di negara lain, serta diskusi dengan penyelenggara jalan, akademisi, dan pengguna jalan. Daftar indikator dan parameter tersebut kemudian divalidasi dengan penyebaran kuesioner kembali ke penyelenggara jalan, akademisi, dan pengguna jalan untuk dinilai secara kuantitatif tingkat kepentingan dan kemudahan implementasinya. Data dari responden kemudian dianalisis menggunakan analisis kuadran untuk mendapatkan indikator dan parameter prioritas yang diusulkan untuk digunakan dalam standar pelayan minimal jalan nasional nontol. Kata-kata kunci: infrastruktur jalan, jalan nasional, standar pelayanan minimal, tingkat pelayanan
道路基础设施是陆地交通的一个组成部分,对人员、货物的流动和区域发展具有重要作用。在实施过程中,需要制定最低服务标准,以确保道路使用者获得预期的服务水平。本文探讨了国道最低服务标准的制定过程。准备工作分几个阶段进行,以便编制一份可用于印度尼西亚国家道路的指标和参数清单。指标和参数清单是通过收集以往的研究、法规、其他国家实施最低服务标准的最佳做法的数据,以及与道路经营者、学者和道路使用者的讨论获得的。然后,通过向道路经营者、学者和道路使用者分发问卷,对指标和参数清单进行验证,以便对其重要性和实施的难易程度进行定量评估。然后使用象限分析对受访者的数据进行分析,以获得建议用于国家道路最低服务标准的优先指标和参数。关键词:道路基础设施,国家道路,最低服务标准,服务水平摘要:基础设施建设,国家道路建设,国家道路建设,国家道路建设,国家道路建设,国家道路建设,国家道路建设dam penyelenggaraannya, diperlukan suatu标准pelayanan最小值untuk menjamin katpelayanan yang diharapkan oleh pengguna jalan。padadkajian ini dibahas提出了penyusunan标准pelayanan最低限度untuk jalan国家标准。Penyu-sunan dilakukan melalui beberapa tahapan seingga menghasilkan数据指标和参数yang dapat diimplementasikan untuk jalan national di Indonesia。数据指标和参数tersebut diperoleh melalui ppumpulan数据研究terdahulu, peraturan,最佳实践penperoleh标准pelayanan最小值di negara lain, serta diskusi dengan penyelenggara jalan, akademisi, danpengguna jalan。数据指标和参数tersebut kemudan divalidas dengan penyelengara jalan, akademii, dan pengguna jalan untuk dinilai secara kuantitititif katkatkeppingan and dan kemudahan implementasya。数据响应kemudian dianalks, menggunakan, kuadran untuk, mendapatkan,指标,参数,优先级,yang diusulkan, untuk, digunakan, dalam,标准,最低标准,国家非标准。Kata-kata kunci:基础设施jalan,国家jalan,标准pelayanan minimal, tingkat pelayanan
{"title":"PENYUSUNAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL JALAN NASIONAL","authors":"Adi Soelistijo, Prayoga Luthfil Hadi","doi":"10.26593/JH.V5I2.3369.85-96","DOIUrl":"https://doi.org/10.26593/JH.V5I2.3369.85-96","url":null,"abstract":"Abstract Road infrastructure is one component of land transportation and has an important role for the movement of people and goods and regional development. In its implementation, a minimum service standard is needed to ensure the level of service expected road users. In this study, the process of preparing minimum service standards for national roads was discussed. The preparation is carried out through several stages so as to produce a list of indicators and parameters that can be implemented for national roads in Indonesia. The list of indicators and parameters was obtained through collecting data from previous studies, regulations, best practices on the implementation of minimum service standards in other countries, as well as discussions with road operators, academics, and road users. The list of indicators and parameters is then validated by distributing questionnaires back to road operators, academics, and road users to be assessed quantitatively on the level of importance and ease of implementation. Data from respondents were then analyzed using quadrant analysis to obtain priority indicators and parameters proposed to be used in minimum service standards of national roads. Keywords: road infrastructure, national roads, minimum service standards, level of service Abstrak Infrastruktur jalan merupakan salah satu komponen dalam penyelenggaraan transportasi darat dan memiliki peranan penting untuk pergerakan orang dan barang serta pengembangan wilayah. Dalam penyelenggaraannya, diperlukan suatu standar pelayanan minimal untuk menjamin tingkat pelayanan yang diharapkan oleh pengguna jalan. Pada kajian ini dibahas proses penyusunan standar pelayanan minimal untuk jalan nasional nontol. Penyu-sunan dilakukan melalui beberapa tahapan sehingga menghasilkan daftar indikator dan parameter yang dapat diimplementasikan untuk jalan nasional di Indonesia. Daftar indikator dan parameter tersebut diperoleh melalui pengumpulan data dari studi terdahulu, peraturan, best practice penerapan standar pelayanan minimal di negara lain, serta diskusi dengan penyelenggara jalan, akademisi, dan pengguna jalan. Daftar indikator dan parameter tersebut kemudian divalidasi dengan penyebaran kuesioner kembali ke penyelenggara jalan, akademisi, dan pengguna jalan untuk dinilai secara kuantitatif tingkat kepentingan dan kemudahan implementasinya. Data dari responden kemudian dianalisis menggunakan analisis kuadran untuk mendapatkan indikator dan parameter prioritas yang diusulkan untuk digunakan dalam standar pelayan minimal jalan nasional nontol. Kata-kata kunci: infrastruktur jalan, jalan nasional, standar pelayanan minimal, tingkat pelayanan","PeriodicalId":122843,"journal":{"name":"Jurnal HPJI","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131021413","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-07-26DOI: 10.26593/JH.V5I2.3370.97-108
Greece Maria Lawalata
Abstract The sustainable road indicator is one of the evaluation tools for sustainable road development, which is an effort to support the Indonesian Government's policy in implementing sustainable development. This paper describes the determination of sustainable road indicators based on sustainable road indicators that have been proposed in previous studies. The step taken is to examine the proposed indicators that are appropriate to be applied in the stages of planning and implementation of road construction and to analyze the interests and ease of applying these indicators. The results of this study indicate that there are 14 sustainable road indicators that can be applied in the stages of construction planning and implementation. Keywords: sustainable development, sustainable roads, road planning, road construction, sustainable road indicators Abstrak Indikator jalan berkelanjutan merupakan salah satu perangkat evaluasi pembangunan jalan berkelanjutan, yang merupakan suatu upaya untuk mendukung kebijakan Pemerintah Indonesia dalam mengimplementasikan pem-bangunan berkelanjutan. Makalah ini menguraikan penentuan indikator jalan berkelanjutan berdasarkan indikator jalan berkelanjutan yang pernah diusulkan pada studi sebelumnya. Langkah yang dilakukan adalah memeriksa usulan indikator-indikator yang sesuai untuk diterapkan pada tahap-tahap perencanaan dan pelaksanaan konstruksi jalan dan melakukan analisis kepentingan dan kemudahan penerapan indikator-indikator tersebut. Hasil studi ini menunjukkan bahwa terdapat 14 indikator jalan berkelanjutan yang dapat diterapkan pada tahap-tahap perencanaan dan pelaksanaan konstruksi. Kata-kata kunci: pembangunan berkelanjutan, jalan berkelanjutan, perencanaan jalan, pelaksanaan konstruksi jalan, indikator jalan berkelanjutan
可持续道路指标是道路可持续发展的评价工具之一,是支持印尼政府实施可持续发展政策的一项努力。本文在前人研究中提出的可持续道路指标的基础上,描述了可持续道路指标的确定。所采取的步骤是审查在道路建设规划和实施阶段适用的拟议指标,并分析应用这些指标的利益和容易程度。研究结果表明,有14项可持续道路指标可应用于建设规划和实施阶段。关键词:可持续发展,可持续道路,道路规划,道路建设,可持续道路指标摘要:指标jalan berkelanjutan merupakan salah satu perangkat evaluasi pembangunan jalan berkelanjutan, yang merupakan suatu upaya untuk mendukung kebijakan peremerintah印度尼西亚dalam mengimplementasikan pembangunan berkelanjutan。Makalah ini menguraikan penentuan指标jalan berkelanjutan berdasarkan指标jalan berkelanjutan yang pernah diusulkan pada studi sebelumnya。Langkah yang dilakukan adalah memeriksa usulan indicator - indicator yang sesuai untuk diiterapkan pada tahap- perencanan an pelaksanan an konstruksi jalan an melakukan分析kepenting and dan kemudahan peneran indicator - indicator terset。Hasil研究ini menunjukkan bahwa terdapat 14指标jalan berkelanjuutan yang dapat diiterapkan pada tahap-tahap perencanan dan pelaksanaan konstruksi。Kata-kata kunci: pembangunan berkelanjutan, jalan berkelanjutan, perencananjalan, pelaksanaan konstruksi jalan, indicator jalan berkelanjutan
{"title":"PENETAPAN INDIKATOR JALAN BERKELANJUTAN","authors":"Greece Maria Lawalata","doi":"10.26593/JH.V5I2.3370.97-108","DOIUrl":"https://doi.org/10.26593/JH.V5I2.3370.97-108","url":null,"abstract":"Abstract The sustainable road indicator is one of the evaluation tools for sustainable road development, which is an effort to support the Indonesian Government's policy in implementing sustainable development. This paper describes the determination of sustainable road indicators based on sustainable road indicators that have been proposed in previous studies. The step taken is to examine the proposed indicators that are appropriate to be applied in the stages of planning and implementation of road construction and to analyze the interests and ease of applying these indicators. The results of this study indicate that there are 14 sustainable road indicators that can be applied in the stages of construction planning and implementation. Keywords: sustainable development, sustainable roads, road planning, road construction, sustainable road indicators Abstrak Indikator jalan berkelanjutan merupakan salah satu perangkat evaluasi pembangunan jalan berkelanjutan, yang merupakan suatu upaya untuk mendukung kebijakan Pemerintah Indonesia dalam mengimplementasikan pem-bangunan berkelanjutan. Makalah ini menguraikan penentuan indikator jalan berkelanjutan berdasarkan indikator jalan berkelanjutan yang pernah diusulkan pada studi sebelumnya. Langkah yang dilakukan adalah memeriksa usulan indikator-indikator yang sesuai untuk diterapkan pada tahap-tahap perencanaan dan pelaksanaan konstruksi jalan dan melakukan analisis kepentingan dan kemudahan penerapan indikator-indikator tersebut. Hasil studi ini menunjukkan bahwa terdapat 14 indikator jalan berkelanjutan yang dapat diterapkan pada tahap-tahap perencanaan dan pelaksanaan konstruksi. Kata-kata kunci: pembangunan berkelanjutan, jalan berkelanjutan, perencanaan jalan, pelaksanaan konstruksi jalan, indikator jalan berkelanjutan","PeriodicalId":122843,"journal":{"name":"Jurnal HPJI","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121846456","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-07-26DOI: 10.26593/JH.V5I2.3368.75-84
Qadriathi Dg. Bau, R. Muhajir, Batara Surya
Abstract Bus Rapid Transit is expected to become mass transportation serving the Mamminasata agglomeration area, which includes Makassar City, Maros Regency, Gowa Regency and Takalar Regency. Efforts to realize the South Sulawesi Provincial Government program related to the implementation of the Mamminasata Bus Rapid Transit are very dependent on the services provided. This study aims to analyze the effectiveness of service performance and its effect on the movement system in Corridor 3 of the Mamminasata Region. This research method uses descriptive analysis techniques. The results of this study indicate that several service perfor-mance criteria are effective, such as service quality based on travel speed, level of fleet availability, vehicle age, low costs or affordable rates, safety or security and convenience, and timeliness of service based on travel time of each segment and service time. Whereas those that have not been effective include number of buses and fleet capacity, load factor, frequency, distance between stops, operating ratio, regularity, orderliness, accessibility, reliability, easily-accessed information, waiting time, headway, vehicle downtime, travel time, and circulation time. Keywords: Bus Rapid Transit, mass transit, service performance, movement system Abstrak Bus Rapid Transit diharapkan menjadi angkutan massal yang melayani wilayah aglomerasi Mamminasata, yang meliputi Kota Makassar, Kabupaten Maros, Kabupaten Gowa, dan Kabupaten Takalar. Upaya mewujudkan program Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan terkait penerapan Bus Rapid Transit Mamminasata ini sangat bergantung pada pelayanan yang diberikan. Penelitian ini bertujuan menganalisis efektivitas kinerja pelayanan dan pengaruhnya terhadap sistem pergerakan di Koridor 3 Kawasan Mamminasata. Metode penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa beberapa kriteria kinerja pelayanan sudah efektif, seperti kualitas pelayanan berdasarkan kecepatan perjalanan, tingkat ketersediaan armada, umur kendaraan, biaya rendah atau tarif terjangkau, keselamatan atau keamanan dan kenyamanan, serta ketepatan waktu pelayanan berdasarkan waktu tempuh setiap segmen dan waktu pelayanan. Sedangkan yang belum efektif meliputi kapasitas dan jumlah armada, faktor muat, frekuensi, jarak antarhalte, rasio operasi, keteraturan, ketertiban, komprehensif, aksesibilitas, keandalan, kemudahan informasi, waktu tunggu, waktu antara, waktu henti kendaraan, waktu perjalanan, serta waktu sirkulasi. Kata-kata kunci: Bus Rapid Transit, angkutan massal, kinerja pelayanan, sistem pergerakan
快速公交有望成为Mamminasata集聚区(包括望加锡市、Maros Regency、Gowa Regency和Takalar Regency)的大众交通工具。实现南苏拉威西省政府与Mamminasata快速公交系统的实施有关的方案的努力非常依赖于所提供的服务。本研究旨在分析Mamminasata地区3号走廊服务绩效的有效性及其对交通系统的影响。本研究方法采用描述性分析技术。研究结果表明,基于出行速度的服务质量、车队可用性水平、车辆年龄、低成本或可负担费率、安全性或安全性与便利性、基于每个路段的出行时间和服务时间的服务及时性等服务绩效标准是有效的。而无效的指标包括公交车数量和车队容量、载客率、频率、站点之间的距离、运行率、规律性、有序性、可达性、可靠性、易获取信息、等待时间、车头时距、车辆停机时间、行驶时间和循环时间。摘要快速公交diharapkan menjadi angkutan massal yang melayani wilayah aglomerasi Mamminasata, yang meliputi Kota Makassar, Kabupaten Maros, Kabupaten Gowa, dan Kabupaten Takalar。苏拉威西省的公共汽车快速运输项目。[3][四川大学学报:自然科学版][j]。Metode penelitian的翻译结果:Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa beberapa kriteria kinerja pelayanan sudah efektif, seperti kualitas pelayanan berdasarkan keecepatan perjalanan, tingkat ketersedianan armada, umur kendaraan, biaya rendah atau tarif terjangkau, keselamatan atau keamanan dan kenyamanan, serta ketepatan waktu pelayanan berdasarkan waktu tempuh seap segmen dan waktu pelayanan。Sedangkan yang belum efektif meliputi kapasitas dan jumlah armada, facktor muat, frekuensi, jarak antarhalte, rasio operasi, keteraturan, keterterban, kom综合,aksesibilitas, keandalan, kemudahan informasi, waktu tunggu, waktu antara, waktu henti kendaraan, waktu perjalanan, serta waktu sirkulasi。快速公交系统,angkutan massal, kinerja pelayanan,系统pergerakan
{"title":"KINERJA PELAYANAN BUS TRANS MAMMINASATA DI KORIDOR 3 KAWASAN MAMMINASATA","authors":"Qadriathi Dg. Bau, R. Muhajir, Batara Surya","doi":"10.26593/JH.V5I2.3368.75-84","DOIUrl":"https://doi.org/10.26593/JH.V5I2.3368.75-84","url":null,"abstract":"Abstract Bus Rapid Transit is expected to become mass transportation serving the Mamminasata agglomeration area, which includes Makassar City, Maros Regency, Gowa Regency and Takalar Regency. Efforts to realize the South Sulawesi Provincial Government program related to the implementation of the Mamminasata Bus Rapid Transit are very dependent on the services provided. This study aims to analyze the effectiveness of service performance and its effect on the movement system in Corridor 3 of the Mamminasata Region. This research method uses descriptive analysis techniques. The results of this study indicate that several service perfor-mance criteria are effective, such as service quality based on travel speed, level of fleet availability, vehicle age, low costs or affordable rates, safety or security and convenience, and timeliness of service based on travel time of each segment and service time. Whereas those that have not been effective include number of buses and fleet capacity, load factor, frequency, distance between stops, operating ratio, regularity, orderliness, accessibility, reliability, easily-accessed information, waiting time, headway, vehicle downtime, travel time, and circulation time. Keywords: Bus Rapid Transit, mass transit, service performance, movement system Abstrak Bus Rapid Transit diharapkan menjadi angkutan massal yang melayani wilayah aglomerasi Mamminasata, yang meliputi Kota Makassar, Kabupaten Maros, Kabupaten Gowa, dan Kabupaten Takalar. Upaya mewujudkan program Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan terkait penerapan Bus Rapid Transit Mamminasata ini sangat bergantung pada pelayanan yang diberikan. Penelitian ini bertujuan menganalisis efektivitas kinerja pelayanan dan pengaruhnya terhadap sistem pergerakan di Koridor 3 Kawasan Mamminasata. Metode penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa beberapa kriteria kinerja pelayanan sudah efektif, seperti kualitas pelayanan berdasarkan kecepatan perjalanan, tingkat ketersediaan armada, umur kendaraan, biaya rendah atau tarif terjangkau, keselamatan atau keamanan dan kenyamanan, serta ketepatan waktu pelayanan berdasarkan waktu tempuh setiap segmen dan waktu pelayanan. Sedangkan yang belum efektif meliputi kapasitas dan jumlah armada, faktor muat, frekuensi, jarak antarhalte, rasio operasi, keteraturan, ketertiban, komprehensif, aksesibilitas, keandalan, kemudahan informasi, waktu tunggu, waktu antara, waktu henti kendaraan, waktu perjalanan, serta waktu sirkulasi. Kata-kata kunci: Bus Rapid Transit, angkutan massal, kinerja pelayanan, sistem pergerakan","PeriodicalId":122843,"journal":{"name":"Jurnal HPJI","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131065358","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-07-26DOI: 10.26593/JH.V5I2.3373.129-136
An An Anisarida, Wimpy Santosa
Abstract The number of traffic accidents, including motorcycle traffic accidents in the City of Bandung in 2013–2017 tends to decrease. However, traffic accidents involving motorbikes still dominate traffic accidents that occur. The proportion of traffic accidents involving motorbikes is still the highest compared to those of other traffic accidents, and reaches a maximum in 2015, which is 93% of the number of traffic accidents in the City of Bandung. In addition, the chance of death in motorcycle traffic accidents is still relatively high, which is between 9% and 21%. The high chance of death victims requires a more in-depth study to improve traffic safety, especially in motorcycle use. Keywords: traffic accidents, motorcycle traffic accidents, traffic accident victims, traffic safety Abstrak Jumlah kecelakaan lalu lintas, termasuk kecelakaan lalu lintas sepeda motor di Kota Bandung pada tahun 2013–2017 cenderung mengalami penurunan. Walaupun demikian, kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sepeda motor masih mendominasi kecelakaan lalu lintas yang terjadi. Proporsi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sepeda motor masih yang terbesar dibandingkan dengan kejadian kecelakaan lalu lintas yang lain, dan mencapai maksimum pada tahun 2015, yaitu 93% terhadap jumlah kecelakaan lalu lintas di Kota Bandung. Selain itu, peluang terjadinya korban meninggal dunia dalam kecelakaan lalu lintas sepeda motor masih relatif tinggi, yaitu antara 9% hingga 21%. Tingginya peluang terjadinya korban meninggal dunia ini membutuhkan penelitian yang lebih mendalam untuk meningkatkan keselamatan berlalu lintas, khususnya dalam penggunaan sepeda motor. Kata-kata kunci: kecelakaan lalu lintas, kecelakaan lalu lintas sepeda motor, korban kecelakaan lalu lintas, keselamatan lalu lintas
2013-2017年万隆市包括摩托车交通事故在内的交通事故数量呈下降趋势。然而,涉及摩托车的交通事故仍然占交通事故发生的主导地位。与其他交通事故相比,涉及摩托车的交通事故比例仍然是最高的,并在2015年达到最大值,占万隆市交通事故数量的93%。此外,摩托车交通事故的死亡率仍然比较高,在9%到21%之间。高死亡率的受害者需要更深入的研究,以提高交通安全,特别是在摩托车的使用。关键词:交通事故,摩托车交通事故,交通事故受害者,交通安全摘要:Jumlah kecelakaan lalu lintas, termasuk kecelakaan lalu lintas, termasuk kecelakaan lalu lintas sepeda motor di Kota万隆帕达胡恩2013-2017 cenderung mengalami penurunan。Walaupun demikian, kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sepeda motor masih mendominasi kecelakaan lalu lintas yang terjadi。比例(比例):比例(比例):比例(比例):比例(比例):比例(比例):比例(比例):比例(比例):比例(比例):比例(比例):比例(比例):比例(比例)Selain itu, peluang terjadinya korban脑膜dunia dalam kecelakaan lalu lintas sepda motor masih relatitinggi, yitu antara 9% hinga 21%。Tingginya peluang terjadinya korban menbutuhkan penelitian yang lebih mendalam untuk meningkatkan keselamatan berlalu lintas, khususnya dalam penggunaan sepeda motor。kecelakaan lalu lintas, kecelakaan lalu lintas sepeda motor, korban kecelakaan lalu lintas, keselamatan lalu lintas
{"title":"KORBAN KECELAKAAN LALU LINTAS SEPEDA MOTOR DI KOTA BANDUNG","authors":"An An Anisarida, Wimpy Santosa","doi":"10.26593/JH.V5I2.3373.129-136","DOIUrl":"https://doi.org/10.26593/JH.V5I2.3373.129-136","url":null,"abstract":"Abstract The number of traffic accidents, including motorcycle traffic accidents in the City of Bandung in 2013–2017 tends to decrease. However, traffic accidents involving motorbikes still dominate traffic accidents that occur. The proportion of traffic accidents involving motorbikes is still the highest compared to those of other traffic accidents, and reaches a maximum in 2015, which is 93% of the number of traffic accidents in the City of Bandung. In addition, the chance of death in motorcycle traffic accidents is still relatively high, which is between 9% and 21%. The high chance of death victims requires a more in-depth study to improve traffic safety, especially in motorcycle use. Keywords: traffic accidents, motorcycle traffic accidents, traffic accident victims, traffic safety Abstrak Jumlah kecelakaan lalu lintas, termasuk kecelakaan lalu lintas sepeda motor di Kota Bandung pada tahun 2013–2017 cenderung mengalami penurunan. Walaupun demikian, kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sepeda motor masih mendominasi kecelakaan lalu lintas yang terjadi. Proporsi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sepeda motor masih yang terbesar dibandingkan dengan kejadian kecelakaan lalu lintas yang lain, dan mencapai maksimum pada tahun 2015, yaitu 93% terhadap jumlah kecelakaan lalu lintas di Kota Bandung. Selain itu, peluang terjadinya korban meninggal dunia dalam kecelakaan lalu lintas sepeda motor masih relatif tinggi, yaitu antara 9% hingga 21%. Tingginya peluang terjadinya korban meninggal dunia ini membutuhkan penelitian yang lebih mendalam untuk meningkatkan keselamatan berlalu lintas, khususnya dalam penggunaan sepeda motor. Kata-kata kunci: kecelakaan lalu lintas, kecelakaan lalu lintas sepeda motor, korban kecelakaan lalu lintas, keselamatan lalu lintas","PeriodicalId":122843,"journal":{"name":"Jurnal HPJI","volume":"16 6","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114064483","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-07-26DOI: 10.26593/JH.V5I2.3371.109-118
Wan Aswin Winardi, A. Mulyono., S. Utomo
Abstract In this study a software-based modeling study that can accommodate the needs to determine the surface conditions of pavement, plan for handling road damage, and predict the remaining life of pavement services. The data used in this study are primary data from the Pavement Condition Index survey on a Yogyakarta–Magelang road segment Magelang, KM 10+000-KM 11+000, and secondary data, in the form of Surface Distress Index data, International Roughness Index data, and traffic data obtained from the National Road Planning and Supervision of the Special Province of Yogyakarta. The software used in this study is Borland Delphi 7.0 software. From this study, a software called Modrova was produced. This study shows that the Modrova software is valid to use because the resulting error is relatively small. Keywords: road surface conditions, road damage, road pavement, remaining life of road pavement Abstrak Pada studi ini dikaji suatu pemodelan berbasis perangkat lunak yang dapat mengakomodir kebutuhan untuk menentukan kondisi permukaan perkerasan jalan, merencanakan penanganan kerusakan jalan, serta mempre-diksi sisa umur layanan perkerasan jalan. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer hasil survei Pavement Condition Index pada ruas jalan Yogyakarta-Magelang, KM 10+000-KM 11+000 dan data skunder, berupa data Surface Distress Index, data International Roughness Index, serta data lalu lintas yang diperoleh dari Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Perangkat lunak yang digunakan pada studi ini adalah perangkat lunak Borland Delphi 7.0. Dari studi ini dihasilkan suatu perangkat lunak yang diberi nama Modrova. Studi ini menunjukkan bahwa perangkat lunak Modrova valid untuk digunakan karena kesalahan yang dihasilkan relatif kecil. Kata-kata kunci: kondisi permukaan jalan, kerusakan jalan, perkerasan jalan, sisa umur perkerasan jalan
摘要:本研究基于软件建模研究,可以适应确定路面表面状况,规划处理道路损坏,并预测路面服务的剩余寿命的需要。本研究使用的数据主要来自日惹-马格朗道路段的路面状况指数调查,马格朗,KM 10+000-KM 11+000,次要数据包括地面病害指数数据、国际粗糙度指数数据和日惹特别省国家道路规划和监督的交通数据。本研究使用的软件是Borland Delphi 7.0软件。根据这项研究,一款名为Modrova的软件诞生了。本研究表明,Modrova软件是有效的,因为所得的误差相对较小。关键词:路面状况,道路损伤,道路路面,道路路面剩余寿命摘要:道路研究ini dikaji suatu peemodelan berbasis perangkat lunak yang dapat mengakomodir kebutuhan untuk menentukan kondisi permukaan perkerasan jalan, merencanakan penanganan kerusakan jalan, serta memprediksi sisa umur layanan perkerasan jalan。数据yang digunakan padpenelitian ini adalah数据primer hasil survei路面状况指数padruas jalan Yogyakarta- magelang, KM 10+000-KM 11+000丹数据skunder, berupa数据表面损坏指数,数据国际粗糙度指数,数据lalu lintas yang diperoleh dari perencanan dan Pengawasan jalan国家省Daerah Istimewa Yogyakarta。Perangkat lunak yang digunakan pada study ini adalah Perangkat lunak Borland Delphi 7.0。达里的研究是在dihasilkan suatu perangkat lunak yang diberi nama Modrova。我的研究,我的研究,我的研究,我的研究,我的研究,我的研究,我的研究,我的研究。Kata-kata kunci: kondisi permukaan jalan, kerusakan jalan, perkerasan jalan, sisa umur perkerasan jalan
{"title":"PENILAIAN KONDISI PERKERASAN JALAN BERBASIS PERANGKAT LUNAK PADA RUAS JALAN YOGYAKARTAMAGELANG","authors":"Wan Aswin Winardi, A. Mulyono., S. Utomo","doi":"10.26593/JH.V5I2.3371.109-118","DOIUrl":"https://doi.org/10.26593/JH.V5I2.3371.109-118","url":null,"abstract":"Abstract In this study a software-based modeling study that can accommodate the needs to determine the surface conditions of pavement, plan for handling road damage, and predict the remaining life of pavement services. The data used in this study are primary data from the Pavement Condition Index survey on a Yogyakarta–Magelang road segment Magelang, KM 10+000-KM 11+000, and secondary data, in the form of Surface Distress Index data, International Roughness Index data, and traffic data obtained from the National Road Planning and Supervision of the Special Province of Yogyakarta. The software used in this study is Borland Delphi 7.0 software. From this study, a software called Modrova was produced. This study shows that the Modrova software is valid to use because the resulting error is relatively small. Keywords: road surface conditions, road damage, road pavement, remaining life of road pavement Abstrak Pada studi ini dikaji suatu pemodelan berbasis perangkat lunak yang dapat mengakomodir kebutuhan untuk menentukan kondisi permukaan perkerasan jalan, merencanakan penanganan kerusakan jalan, serta mempre-diksi sisa umur layanan perkerasan jalan. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer hasil survei Pavement Condition Index pada ruas jalan Yogyakarta-Magelang, KM 10+000-KM 11+000 dan data skunder, berupa data Surface Distress Index, data International Roughness Index, serta data lalu lintas yang diperoleh dari Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Perangkat lunak yang digunakan pada studi ini adalah perangkat lunak Borland Delphi 7.0. Dari studi ini dihasilkan suatu perangkat lunak yang diberi nama Modrova. Studi ini menunjukkan bahwa perangkat lunak Modrova valid untuk digunakan karena kesalahan yang dihasilkan relatif kecil. Kata-kata kunci: kondisi permukaan jalan, kerusakan jalan, perkerasan jalan, sisa umur perkerasan jalan","PeriodicalId":122843,"journal":{"name":"Jurnal HPJI","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132741303","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}