Metil paraben pada sediaan kosmetik digunakan sebagai bahan pengawet yang “hypoallergenic” dengan tidak adanya iritasi dan sensitisasi. Konsentrasi paraben yang digunakan sesuai dengan peraturan BPOM RI No.HK.00.05.1745, tanggal 5 Mei 2003 tentang batas maksimum kadar metilparaben adalah 0,4% sebagai pengawet tunggal pada beberapa sediaan kosmetik termasuk salah satunya hand and body lotion. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan metil paraben dalam beberapa merk sediaan hand and body lotion yang beredar di Pasar Pagi Kaliwungu Semarang, dan mengetahui apakah sesuai dengan persyaratan yang ditentukan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik, dengan menggunakan metode Kromatografi Lapis Tipis (KLT) untuk uji kualitatif dan uji kuantitatifnya secara Spektrofotometri UV. Dari hasil penelitian di dapatkan rata-rata kadar pada sampel merk X adalah 0,0058% dan sampel merk Y adalah 0,0057%, sehingga kedua merk hand and body lotion tersebut memenuhi peraturan BPOM RI.
{"title":"ANALISIS METIL PARABEN DALAM BEBERAPA MERK HAND AND BODY LOTION YANG BEREDAR DI PASAR PAGI KALIWUNGU SEMARANG","authors":"Eny Hastuti, Cahya Mitsluna Qothrun Nada","doi":"10.31596/jkm.v11i1.1452","DOIUrl":"https://doi.org/10.31596/jkm.v11i1.1452","url":null,"abstract":"Metil paraben pada sediaan kosmetik digunakan sebagai bahan pengawet yang “hypoallergenic” dengan tidak adanya iritasi dan sensitisasi. Konsentrasi paraben yang digunakan sesuai dengan peraturan BPOM RI No.HK.00.05.1745, tanggal 5 Mei 2003 tentang batas maksimum kadar metilparaben adalah 0,4% sebagai pengawet tunggal pada beberapa sediaan kosmetik termasuk salah satunya hand and body lotion. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan metil paraben dalam beberapa merk sediaan hand and body lotion yang beredar di Pasar Pagi Kaliwungu Semarang, dan mengetahui apakah sesuai dengan persyaratan yang ditentukan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik, dengan menggunakan metode Kromatografi Lapis Tipis (KLT) untuk uji kualitatif dan uji kuantitatifnya secara Spektrofotometri UV. Dari hasil penelitian di dapatkan rata-rata kadar pada sampel merk X adalah 0,0058% dan sampel merk Y adalah 0,0057%, sehingga kedua merk hand and body lotion tersebut memenuhi peraturan BPOM RI.","PeriodicalId":163077,"journal":{"name":"JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127530462","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penyakit DBD merupakan penyakit akibat virus dengue yang tertular dari gigitan nyamuk aedes aegypti, kemudian masuk ke peredaran darah manusia. Kondisi seperti ini bisa hadir di tiap tahun, serta bisa menjangkiti semua kelompok usia. Sepanjang bulan januari sampai Oktober sudah tercatat sebanyak 55 kasus DBD yang dilaporkan dari pukesmas-pukesmas yang ada di kabupaten Aceh Selatan. Jumlah kasus terbanyak dilaporkan dari UPTD pukesmas Tapaktuan, tercatat dari bulan januari sampai oktober sudah dilaporkan sebanyak 17 kasus. Perihal ini muncul akibat minimnya pengetahuan masyarakat guna melaksanakan pencegahan 3M Plus dan pemberantasan sarang nyamuk (PSN), serta kurangnya penyuluhan dari petugas kesehatan sehingga sebagian besar masyarakat tidak mendapatkan informasi mengenai tindakan untuk mencegah penyakit DBD. Kajian ini bermaksud guna mencari tahu keterkaitan antara pengetahuan maupun informasi petugas kesehatan dengan pencegahan demam berdarah dengue (DBD) di wilayah kerja UPTD Pukesmas Tapaktuan Kabupaten Aceh Selatan. Kajian ini mempergunakan metode kuantitatif dan berpendekatan cross-sectional. Populasi pada kajian ini, yaitu jumlah hunian di Desa Hilir sejumlah 440 responden dan sampel sejumlah 209 responden. Teknik dalam memperoleh sampel terlaksana dengan random sampling. Analisis data peneliti lakukan secara univariat maupun bivariat dan uji chi-square memperlihatkan tingkat kepercayaan 95%. Hasil kajian menyatakan apabila pengetahuan berhubungan dengan tindakan untuk mencegah DBD dengan p-value 0,000 (p<0,05). Informasi petugas kesehatan berhubungan dengan tindakan pencegahan DBD dengan p-value 0,001 (p<0,05). Tindakan pencegahan DBD sangat penting dilakukan mengingat kepadatan hunian yang sangat tinggi di daearah tersebut serta informasi dari petugas kesehatan belum menyuluruh. Pengetahuan masyarakat dan informasi dari petugas kesehatan sangat berperan aktif untuk mendukung masyarakat selama mencegah penyakit DBD di Desa Hilir wilayah kerja UPTD Pukesmas Tapaktuan kecamatan Tapaktuan kabupaten Aceh selatan.Kata Kunci: Pengetahuan,Informasi Petugas Kesehatan,Tindakan Pencegahan DBD
{"title":"HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN INFORMASI PETUGAS KESEHATAN DENGAN TINDAKAN PENCEGAHAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)","authors":"Shintia Wirna, Lily Nursia","doi":"10.31596/jkm.v11i1.1400","DOIUrl":"https://doi.org/10.31596/jkm.v11i1.1400","url":null,"abstract":"Penyakit DBD merupakan penyakit akibat virus dengue yang tertular dari gigitan nyamuk aedes aegypti, kemudian masuk ke peredaran darah manusia. Kondisi seperti ini bisa hadir di tiap tahun, serta bisa menjangkiti semua kelompok usia. Sepanjang bulan januari sampai Oktober sudah tercatat sebanyak 55 kasus DBD yang dilaporkan dari pukesmas-pukesmas yang ada di kabupaten Aceh Selatan. Jumlah kasus terbanyak dilaporkan dari UPTD pukesmas Tapaktuan, tercatat dari bulan januari sampai oktober sudah dilaporkan sebanyak 17 kasus. Perihal ini muncul akibat minimnya pengetahuan masyarakat guna melaksanakan pencegahan 3M Plus dan pemberantasan sarang nyamuk (PSN), serta kurangnya penyuluhan dari petugas kesehatan sehingga sebagian besar masyarakat tidak mendapatkan informasi mengenai tindakan untuk mencegah penyakit DBD. Kajian ini bermaksud guna mencari tahu keterkaitan antara pengetahuan maupun informasi petugas kesehatan dengan pencegahan demam berdarah dengue (DBD) di wilayah kerja UPTD Pukesmas Tapaktuan Kabupaten Aceh Selatan. Kajian ini mempergunakan metode kuantitatif dan berpendekatan cross-sectional. Populasi pada kajian ini, yaitu jumlah hunian di Desa Hilir sejumlah 440 responden dan sampel sejumlah 209 responden. Teknik dalam memperoleh sampel terlaksana dengan random sampling. Analisis data peneliti lakukan secara univariat maupun bivariat dan uji chi-square memperlihatkan tingkat kepercayaan 95%. Hasil kajian menyatakan apabila pengetahuan berhubungan dengan tindakan untuk mencegah DBD dengan p-value 0,000 (p<0,05). Informasi petugas kesehatan berhubungan dengan tindakan pencegahan DBD dengan p-value 0,001 (p<0,05). Tindakan pencegahan DBD sangat penting dilakukan mengingat kepadatan hunian yang sangat tinggi di daearah tersebut serta informasi dari petugas kesehatan belum menyuluruh. Pengetahuan masyarakat dan informasi dari petugas kesehatan sangat berperan aktif untuk mendukung masyarakat selama mencegah penyakit DBD di Desa Hilir wilayah kerja UPTD Pukesmas Tapaktuan kecamatan Tapaktuan kabupaten Aceh selatan.Kata Kunci: Pengetahuan,Informasi Petugas Kesehatan,Tindakan Pencegahan DBD","PeriodicalId":163077,"journal":{"name":"JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128475828","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Kepuasan pasien adalah indikator utama dari standar suatu fasilitas kesehatan dan merupakan suatu ukuran mutu pelayanan kepuasan pelanggan yang rendah akan berdampak terhadap jumlah kunjungan yang akan mempengaruhi provitabilitas fasilitas kesehatan tersebut, sedangkan sikap karyawan terhadap pelanggan juga akan berdampak terhadap kepuasan pelanggan dimana kebutuhan pelanggan dari waktu ke waktu akan meningkat, begitu pula tuntutannya akan mutu pelayanan yang diberikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis kepuasan pasien terhadap pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah Dr.H.Mohamad Rabain Kabupaten Muara Enim Tahun 2022. Desain penelitian ini menggunakan Cross Sectional, dimana populasi dalam penelitian ini sebanyak 5.362 responden, dengan sampel 99 responden yang berkunjung. Metode pengambilan sampel dalam penelitian secara purposive sampling. Penelitian ini telah dilaksanakan pada tanggal 2 Juni sampai 10 Juni tahun 2022. Pengumpulan dan pengambilan data dengan menggunakan kuesioner. Hasil analisis uji statistik dengan mengunakan uji statistik Chi-Square dan regresi logistic dimana hasilnya menunjukkan ada hubungan bermakna (p value < 0,05) untuk variabel responsiveness (p value 0,032), dan tangible (p value 0,000). Sedangkan tidak ada hubungan variabel umur (p value 1,000), jenis kelamin (p value 0,790, pendidikan (p value 0,237), assurance (p value 0,128), emphaty (p value 0,17) dan reliability (p value 0,18). Dari hasil uji statistic multivariat diperoleh faktor dominan terhadap kepuasan pasien terhadap pelayanan adalah tangible (p= 0,000; OR= 18,631). Diharapkan pihak rumah sakit dapat meningkatkan kenyamanan ruang rawat inap dengan memperhatikan lampu penerangan ruangan, kebersihan ruangan, kamar mandi, kelengkapan dan ketersediaan alat-alat yang digunakan
病人满意度的主要指标有卫生设施的标准,是一个低的客户满意度的服务质量的大小会影响访问会影响provitabilitas卫生设施的数目,而员工对客户的态度也会影响客户满意度的客户需要不时地会在增加,也会要求提供的服务质量。本研究旨在探讨2011年H.Mohamad ra贝恩博士区域总医院对服务的满意度分析。该研究的设计采用了交叉分段设计,该研究的人口为5,362名受访者,样本为99名访问者。采样方法。本研究于2022年6月2日至6月10日进行。数据收集和检索使用问卷调查。Chi-Square统计测试和利用统计分析和logistic回归结果表明在哪里有意义的关系(p价值为responsiveness变量(p < 0。05)价值0.032),tangible (p value万)。而没有年龄变量关系(p价值1000)、性别(p (p value 0.237教育价值0.790,),保障部(p value 0.128)、emphaty (p value 0,17)和可靠性(p value 0,18)。从化验结果statistic multivariat主导因素对病人满意度对获得服务是tangible (p =万;或= 18,631)。预计医院住院可以提高空间舒适的房间,房间清洁,注意灯光照明洗澡,使用的工具的完整性和可用性
{"title":"ANALISIS KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. H. MOHAMAD RABAIN KABUPATEN MUARA ENIM TAHUN 2022","authors":"Gusti Suciati, Chairil Zaman","doi":"10.31596/jkm.v11i1.1444","DOIUrl":"https://doi.org/10.31596/jkm.v11i1.1444","url":null,"abstract":"Kepuasan pasien adalah indikator utama dari standar suatu fasilitas kesehatan dan merupakan suatu ukuran mutu pelayanan kepuasan pelanggan yang rendah akan berdampak terhadap jumlah kunjungan yang akan mempengaruhi provitabilitas fasilitas kesehatan tersebut, sedangkan sikap karyawan terhadap pelanggan juga akan berdampak terhadap kepuasan pelanggan dimana kebutuhan pelanggan dari waktu ke waktu akan meningkat, begitu pula tuntutannya akan mutu pelayanan yang diberikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis kepuasan pasien terhadap pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah Dr.H.Mohamad Rabain Kabupaten Muara Enim Tahun 2022. Desain penelitian ini menggunakan Cross Sectional, dimana populasi dalam penelitian ini sebanyak 5.362 responden, dengan sampel 99 responden yang berkunjung. Metode pengambilan sampel dalam penelitian secara purposive sampling. Penelitian ini telah dilaksanakan pada tanggal 2 Juni sampai 10 Juni tahun 2022. Pengumpulan dan pengambilan data dengan menggunakan kuesioner. Hasil analisis uji statistik dengan mengunakan uji statistik Chi-Square dan regresi logistic dimana hasilnya menunjukkan ada hubungan bermakna (p value < 0,05) untuk variabel responsiveness (p value 0,032), dan tangible (p value 0,000). Sedangkan tidak ada hubungan variabel umur (p value 1,000), jenis kelamin (p value 0,790, pendidikan (p value 0,237), assurance (p value 0,128), emphaty (p value 0,17) dan reliability (p value 0,18). Dari hasil uji statistic multivariat diperoleh faktor dominan terhadap kepuasan pasien terhadap pelayanan adalah tangible (p= 0,000; OR= 18,631). Diharapkan pihak rumah sakit dapat meningkatkan kenyamanan ruang rawat inap dengan memperhatikan lampu penerangan ruangan, kebersihan ruangan, kamar mandi, kelengkapan dan ketersediaan alat-alat yang digunakan","PeriodicalId":163077,"journal":{"name":"JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131353950","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Program Indonesia Sehat dengan pendekatan keluarga (PIS-PK) mengintegrasikan pelaksanaan program melalui pendekatan 6 komponen utama dalam penguatan sistem kesehatan (six building blocks), yaitu penguatan upaya pelayanan kesehatan, ketersediaan tenaga kesehatan, siste, informasi kesehatan, akses terhadap kesetersediaan obat esensial, pembiayaan dan kepemimpinan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis capaian Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga di puskesmas Provinsi Sumatera Selatan tahun 2022. Desain penelitian yang digunakan bersifat survey analitik dengan metode cross sectional yang belibatkan 177 orang pengelola PIS-PK puskesmas di Provinsi Sumatera Selatan. Pengumpulan data penelitian menngunakan kuesioner dengan skala guttman. Analisischi square dan regresi logistic digunakan untuk mengetahui hubungan antara faktor risiko dengan capaian PIS-PK puskesmas dan faktor yang paling dominan diantara faktor-faktor risiko lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan (p = 0,021, OR = 2,423), beban kerja (p=0,009, OR=2,862) mempunyai hubungan dengan capaian PIS-PK. Faktor dominan yang berhubungan dengan capaian PIS-PK di puskesmas Provinsi Sumatera Selatan adalah beban kerja. Diharapkan pengelola PIS-PK tidak diberikan beban pekerjaan lain dan kemampuan pengelola PIS-PK perlu ditingkatkan dengan pelatihan dan pendidikan untuk mendukung keberhasilan PIS-PK di puskesmas Provinsi Sumatera Selatan
{"title":"ANALISIS CAPAIAN PROGRAM INDONESIA SEHAT DENGAN PENDEKATAN KELUARGA (PIS-PK) DI PUSKESMASPROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2022","authors":"Ela Fajriah, Erma Gustina","doi":"10.31596/jkm.v11i1.1445","DOIUrl":"https://doi.org/10.31596/jkm.v11i1.1445","url":null,"abstract":"Program Indonesia Sehat dengan pendekatan keluarga (PIS-PK) mengintegrasikan pelaksanaan program melalui pendekatan 6 komponen utama dalam penguatan sistem kesehatan (six building blocks), yaitu penguatan upaya pelayanan kesehatan, ketersediaan tenaga kesehatan, siste, informasi kesehatan, akses terhadap kesetersediaan obat esensial, pembiayaan dan kepemimpinan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis capaian Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga di puskesmas Provinsi Sumatera Selatan tahun 2022. Desain penelitian yang digunakan bersifat survey analitik dengan metode cross sectional yang belibatkan 177 orang pengelola PIS-PK puskesmas di Provinsi Sumatera Selatan. Pengumpulan data penelitian menngunakan kuesioner dengan skala guttman. Analisischi square dan regresi logistic digunakan untuk mengetahui hubungan antara faktor risiko dengan capaian PIS-PK puskesmas dan faktor yang paling dominan diantara faktor-faktor risiko lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan (p = 0,021, OR = 2,423), beban kerja (p=0,009, OR=2,862) mempunyai hubungan dengan capaian PIS-PK. Faktor dominan yang berhubungan dengan capaian PIS-PK di puskesmas Provinsi Sumatera Selatan adalah beban kerja. Diharapkan pengelola PIS-PK tidak diberikan beban pekerjaan lain dan kemampuan pengelola PIS-PK perlu ditingkatkan dengan pelatihan dan pendidikan untuk mendukung keberhasilan PIS-PK di puskesmas Provinsi Sumatera Selatan","PeriodicalId":163077,"journal":{"name":"JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama","volume":"2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127848379","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Campak merupakan penyakit yang mampu menular pada seseorang dan menjadi masalah kesehatan bagi anak.Penyebab penyakit campak ialah mikroorganisme yang bisa tertular dari satu orang ke individu lainnya, terutama pada bayi atau anak. Campak sangat gampang menular pada system pernapasan manusia, terlebih pada percikan ludah ataupun suatu cairan yang keluar dari system pernapasan, misalnya saat batuk, bersin maupun bicara. Jumlah kasus terbanyak terdapat di wilayah Kecamatan Labuhan Haji Barat Kabupaten Aceh Selatan berjumlah 15 kasus dari bulan januari sampai dengan September tahun 2022, hal ini dikarenakan sulitnya pemberian imunisasi campak, pengetahuan ibu yang kurang dan kurangnya dukungan dari keluarga. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu, dukungan keluarga, serta riwayat imunisasi campak dengan risiko campak di Kecamatan Labuhan Haji Barat. Metode penelitian dilakukan secara survey analitik menggunakan desain cross sectional. Populasi adalah seluruh ibu yang mempunyai baduta diwilayah Labuhan Haji Barat sebanyak 647 orang. Sampel dalam penelitian berjumlah 86 responden. Teknik pengambilan sampel dilakukan random sampling. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariate dengan uji Chi-square. Hasil penelitian, ada hubungan secara signifikan antara riwayat imunisasi. Hasil penelitian, ada hubungan secara signifikan antara riwayat imunisasi dengan risiko campak (p value = 0.002 dan PR 9,359 (95% CI = 2,540-34,482), ada hubungan secara signifikan Pengetahuan ibu dengan risiko campak (p value = 0,004 dan PR 11,813 (95 % CI= 1,522-91,681), ada hubungan dukungan keluarga dengan risiko campak di wilayah Labuhan Haji Barat Kabupaten Aceh Selatan ( p value = 0,001 dan PR 15,296 ( 95% CI = 1,979-118,251), Diharapkan kepada ibu yang memiliki baduta untuk tetap membawa anak melakukan imunisasi campak, diharapkan kepada pelayanan kesehatan UPTD Puskesmas Blang Kejeren untuk melakukan penyuluhan kesehatan kepada masyarakat tentang manfaat imunisasi campak, sehingga keluarga dapat mengerti dan tetap membawa anak untuk mengimunisasi campak.Campak, imunisasi, Pengetahuan, Dukungan Keluarga
麻疹是一种有传染性的疾病,对儿童来说是一种健康问题。麻疹的病因是一种微生物,它能从一个人传染到另一个人,尤其是婴儿或儿童。麻疹很容易传染人体呼吸系统,尤其是在唾液或有火花从呼吸系统的液体,例如咳嗽、打喷嚏或说话的时候。从2022年1月到9月,由于麻疹疫苗接种的困难,母亲缺乏家庭知识和支持,南亚齐地区病例最多的是15例。研究的目的是了解母亲的知识、家庭支持以及麻疹的免疫记录,以及西朝觐地区患麻疹的风险。研究方法是利用跨部门设计进行分析调查。整个地区的母亲拥有647只鸡。该研究的样本为86名受访者。抽样技术进行随机抽样。数据分析进行因式和bivariate Chi-square测试。研究结果,之间存在着显著的免疫记录。历史研究,结果之间存在着显著的免疫接种麻疹的风险(p = 0.002价值和作业9,359 (95% CI = 2,540-34,482)有显著关系,知识的母亲患麻疹(p value = 0.004和作业11,813 (95% CI = 1,522-91,681),有家庭支持与哈吉是左西部县亚齐南部地区的麻疹的风险(p value = 0.001和作业15.296 (95% CI = 1,979-118,251),预计baduta待带孩子的母亲中有对麻疹免疫,预计对医疗保健UPTD Puskesmas说Kejeren对公众进行健康教育,麻疹免疫的益处,这样家庭就能理解并保持孩子接种麻疹疫苗。麻疹,免疫,知识,家庭支持
{"title":"HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU, DUKUNGAN KELUARGA DAN RIWAYAT IMUNISASI CAMPAK DENGAN RISIKO CAMPAK","authors":"Ifda Ruhana","doi":"10.31596/jkm.v11i1.1362","DOIUrl":"https://doi.org/10.31596/jkm.v11i1.1362","url":null,"abstract":"Campak merupakan penyakit yang mampu menular pada seseorang dan menjadi masalah kesehatan bagi anak.Penyebab penyakit campak ialah mikroorganisme yang bisa tertular dari satu orang ke individu lainnya, terutama pada bayi atau anak. Campak sangat gampang menular pada system pernapasan manusia, terlebih pada percikan ludah ataupun suatu cairan yang keluar dari system pernapasan, misalnya saat batuk, bersin maupun bicara. Jumlah kasus terbanyak terdapat di wilayah Kecamatan Labuhan Haji Barat Kabupaten Aceh Selatan berjumlah 15 kasus dari bulan januari sampai dengan September tahun 2022, hal ini dikarenakan sulitnya pemberian imunisasi campak, pengetahuan ibu yang kurang dan kurangnya dukungan dari keluarga. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu, dukungan keluarga, serta riwayat imunisasi campak dengan risiko campak di Kecamatan Labuhan Haji Barat. Metode penelitian dilakukan secara survey analitik menggunakan desain cross sectional. Populasi adalah seluruh ibu yang mempunyai baduta diwilayah Labuhan Haji Barat sebanyak 647 orang. Sampel dalam penelitian berjumlah 86 responden. Teknik pengambilan sampel dilakukan random sampling. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariate dengan uji Chi-square. Hasil penelitian, ada hubungan secara signifikan antara riwayat imunisasi. Hasil penelitian, ada hubungan secara signifikan antara riwayat imunisasi dengan risiko campak (p value = 0.002 dan PR 9,359 (95% CI = 2,540-34,482), ada hubungan secara signifikan Pengetahuan ibu dengan risiko campak (p value = 0,004 dan PR 11,813 (95 % CI= 1,522-91,681), ada hubungan dukungan keluarga dengan risiko campak di wilayah Labuhan Haji Barat Kabupaten Aceh Selatan ( p value = 0,001 dan PR 15,296 ( 95% CI = 1,979-118,251), Diharapkan kepada ibu yang memiliki baduta untuk tetap membawa anak melakukan imunisasi campak, diharapkan kepada pelayanan kesehatan UPTD Puskesmas Blang Kejeren untuk melakukan penyuluhan kesehatan kepada masyarakat tentang manfaat imunisasi campak, sehingga keluarga dapat mengerti dan tetap membawa anak untuk mengimunisasi campak.Campak, imunisasi, Pengetahuan, Dukungan Keluarga","PeriodicalId":163077,"journal":{"name":"JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121421463","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Masalah kesehatan yang diakibatkan karena gangguan pada sistemmuskuluskeletal pada lansia yaitu osteoarthritis. Rasa sakit yang diakibatkan bisamengganggu dan membatasi aktivitas kegiatan sehari-hari. Menganalisisefektivitas elderly fitness exercise terhadap penurunan nyeri pada lansia yangmengalami osteoarthritis. Jenis penelitian pre-eksperimen One-Group PretestPosttest Design. Populasi yang digunakan adalah lansia yang mengalamiosteoarthritis dengan sampel sebanyak 7 responden. Instrumen pada penelitianini adalah kuisioner paindect dan dianalisis menggunakan Uji-T berpasangan. UjiT berpasangan nilai p-V = 0.001 (p<0.05) sehingga keputusan yang diambil adaefektivitas elderly fitness exercise pada lansia dengan nyeri sendi. Gerakanelderly fitness exercise membantu menggerakkan tubuh sehingga dapatmeningkatkan produksi cairan yang ada disendi berguna untuk memberikanpelumas pada sendi untuk menggurangi nyeri. Elderly fitness exercise terhadappenurunan lansia terbukti efektif menurunkan nyeri sendi pada lansia
{"title":"EFEKTIVITAS ELDERLY FITNESS EXERCISE PADA LANSIA DENGAN NYERI SENDI DI PANTI WERDHA BLITAR","authors":"M. Kurniyanti","doi":"10.31596/jkm.v11i1.1327","DOIUrl":"https://doi.org/10.31596/jkm.v11i1.1327","url":null,"abstract":"Masalah kesehatan yang diakibatkan karena gangguan pada sistemmuskuluskeletal pada lansia yaitu osteoarthritis. Rasa sakit yang diakibatkan bisamengganggu dan membatasi aktivitas kegiatan sehari-hari. Menganalisisefektivitas elderly fitness exercise terhadap penurunan nyeri pada lansia yangmengalami osteoarthritis. Jenis penelitian pre-eksperimen One-Group PretestPosttest Design. Populasi yang digunakan adalah lansia yang mengalamiosteoarthritis dengan sampel sebanyak 7 responden. Instrumen pada penelitianini adalah kuisioner paindect dan dianalisis menggunakan Uji-T berpasangan. UjiT berpasangan nilai p-V = 0.001 (p<0.05) sehingga keputusan yang diambil adaefektivitas elderly fitness exercise pada lansia dengan nyeri sendi. Gerakanelderly fitness exercise membantu menggerakkan tubuh sehingga dapatmeningkatkan produksi cairan yang ada disendi berguna untuk memberikanpelumas pada sendi untuk menggurangi nyeri. Elderly fitness exercise terhadappenurunan lansia terbukti efektif menurunkan nyeri sendi pada lansia","PeriodicalId":163077,"journal":{"name":"JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama","volume":"7 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121327973","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Vera Fitriana, Luluk Cahyanti, Alvi Ratna Yuliana, Ulfin Nurjannah
Hipertensi merupakan salah satu penyakit gaya hidup kurang sehat yang paling umum terjadi. Hipertensi menjadi masalah kesehatan masyarakat utama di Indonesia dunia karena frekuensi yang tinggi dan berisiko. Penatalaksanaan hipertensi secara umum dengan menggunakan terapi farmakalogis dan nonfarmakologis. Pengobatan hipertensi farmakologi dengan menggunakan obat-obat anti hipertensi sering digunakan sebagai terapi dibandingkan pengobatan non farmakologi. Pengobatan non farmakologi salah satunya yaitu dengan terapi Spiritual Emosional Freedom Technique (SEFT) untuk menurunkan tekanan darah dimana terapi ini merupakan salah satu bentuk terpai pikiran tubuh yang berkembang dari terapi komplementer dan alternatif. Studi literatur ini untuk mengetahui penerapan Spiritual Emosional Freedom technique (SEFT) untuk menurunkan tekanan darah pada lansia. Metode dalam penulisan studi literatur ini dengan cara mencari beberapa jurnal penelitian yang dipublikasikan melalui data base elektronik. Data base yang digunakan adalah google cendekia. Pencarian jurnal dilakukan dengan mengumpulkan tema keperawatan holistik. Tahun penerbitan jurnal yang digunakan untuk dilakukan studi literatur adalah tahun 2012 sampai tahun 2021. Hasil dari 5 literartur jurnal yang didapatkan bahwa ada pengaruh terapi Spiritual Emosional Freedom Technique (SEFT) dalam menurunkan tekanan darah pada lansia hipertensi. Kesimpulan yang didapatkan adalah adanya pengaruh terapi Spiritual Emosional Freedom Technique (SEFT) untuk menurukan tekanan darah pada lansia.Diharapkan terapi SEFT ini dapat dijadikan alternative untuk menurunkan hipertensi pada lansia
{"title":"PENERAPAN TERAPI SPIRITUAL EMOSIONAL FREEDOM TECHNIQUE (SEFT) UNTUK MENURUNKAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA : STUDI LITERATUR","authors":"Vera Fitriana, Luluk Cahyanti, Alvi Ratna Yuliana, Ulfin Nurjannah","doi":"10.31596/jkm.v11i1.1455","DOIUrl":"https://doi.org/10.31596/jkm.v11i1.1455","url":null,"abstract":"Hipertensi merupakan salah satu penyakit gaya hidup kurang sehat yang paling umum terjadi. Hipertensi menjadi masalah kesehatan masyarakat utama di Indonesia dunia karena frekuensi yang tinggi dan berisiko. Penatalaksanaan hipertensi secara umum dengan menggunakan terapi farmakalogis dan nonfarmakologis. Pengobatan hipertensi farmakologi dengan menggunakan obat-obat anti hipertensi sering digunakan sebagai terapi dibandingkan pengobatan non farmakologi. Pengobatan non farmakologi salah satunya yaitu dengan terapi Spiritual Emosional Freedom Technique (SEFT) untuk menurunkan tekanan darah dimana terapi ini merupakan salah satu bentuk terpai pikiran tubuh yang berkembang dari terapi komplementer dan alternatif. Studi literatur ini untuk mengetahui penerapan Spiritual Emosional Freedom technique (SEFT) untuk menurunkan tekanan darah pada lansia. Metode dalam penulisan studi literatur ini dengan cara mencari beberapa jurnal penelitian yang dipublikasikan melalui data base elektronik. Data base yang digunakan adalah google cendekia. Pencarian jurnal dilakukan dengan mengumpulkan tema keperawatan holistik. Tahun penerbitan jurnal yang digunakan untuk dilakukan studi literatur adalah tahun 2012 sampai tahun 2021. Hasil dari 5 literartur jurnal yang didapatkan bahwa ada pengaruh terapi Spiritual Emosional Freedom Technique (SEFT) dalam menurunkan tekanan darah pada lansia hipertensi. Kesimpulan yang didapatkan adalah adanya pengaruh terapi Spiritual Emosional Freedom Technique (SEFT) untuk menurukan tekanan darah pada lansia.Diharapkan terapi SEFT ini dapat dijadikan alternative untuk menurunkan hipertensi pada lansia","PeriodicalId":163077,"journal":{"name":"JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama","volume":"22 3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115565507","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Low Back Pain (LBP) adalah kondisi medis yang sering terjadi pada sistemmuskuloskeletal yang mempengaruhi area tulang belakang bagian bawah.Prevalensi LBP meningkat di seluruh dunia dan diperkirakan akan terusmeningkat di masa depan. LBP dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasukgangguan postur, trauma fisik, stres emosional, dan gaya hidup yang tidak sehat.Salah satu terapi alternatif yang sedang diteliti adalah penggunaan TranscranialMagnetic Stimulation (TMS). TMS adalah teknik non-invasif yang menggunakanmedan magnet untuk mengaktifkan neuron di otak dan sistem saraf pusat.Literature review ini bertujuan menganalisis tentang gambaran penurunan nyeripada pasien LBP setelah dilakukan Transcranial Magnetic Stimulation. Pencariandilakukan melalui database seperti PubMed, ScienceDirect, dan Google Scholardengan menggunakan kata kunci "Transcranial Magnetic Stimulation", "Low BackPain", "Chronic Pain", "Neurostimulation", dan kombinasi kata kunci lainnya.Penulis memilih artikel yang berkaitan dengan penggunaan TMS pada pasienLBP dan mengevaluasi kualitas studi tersebut menggunakan kriteria sepertidesain penelitian, metode evaluasi nyeri, sampel populasi, dan durasipengobatan. Penggunaan TMS pada pasien LBP memberikan hasil yang positifdalam mengurangi nyeri kronis. Beberapa studi menunjukkan penurunan skornyeri secara signifikan pada pasien yang menjalani TMS, dibandingkan dengankelompok kontrol yang menerima plasebo atau perawatan standar. TMS dapatmengurangi aktivitas saraf yang terlibat dalam pengolahan nyeri pada pasienLBP, serta mempengaruhi aktivitas neurotransmiter seperti serotonin dannorepinefrin. Namun, efektivitas TMS dapat dipengaruhi oleh beberapa faktorseperti jenis LBP, durasi dan frekuensi stimulasi, serta durasi pengobatan.Kesimpulan : penggunaan TMS pada pasien LBP dapat memberikan hasil yangpositif dalam mengurangi nyeri kronis. Beberapa studi menunjukkan penurunanskor nyeri secara signifikan pada pasien yang menjalani TMS, namunefektivitasnya dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti jenis LBP, durasidan frekuensi stimulasi, serta durasi pengobatan. Meskipun masih terdapatkontroversi dalam hasil penelitian, penggunaan TMS sebagai terapi alternatifuntuk mengurangi nyeri kronis pada pasien LBP masih memiliki potensi yangcukup besa
{"title":"GAMBARAN PENURUNAN NYERI PADA PENDERITA LOW BACK PAIN SETELAH DILAKUKAN TRANSCRANIAL MAGNETIC STIMULATION: LITERATURE REVIEW","authors":"Ety Wulandari","doi":"10.31596/jkm.v11i1.1122","DOIUrl":"https://doi.org/10.31596/jkm.v11i1.1122","url":null,"abstract":"Low Back Pain (LBP) adalah kondisi medis yang sering terjadi pada sistemmuskuloskeletal yang mempengaruhi area tulang belakang bagian bawah.Prevalensi LBP meningkat di seluruh dunia dan diperkirakan akan terusmeningkat di masa depan. LBP dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasukgangguan postur, trauma fisik, stres emosional, dan gaya hidup yang tidak sehat.Salah satu terapi alternatif yang sedang diteliti adalah penggunaan TranscranialMagnetic Stimulation (TMS). TMS adalah teknik non-invasif yang menggunakanmedan magnet untuk mengaktifkan neuron di otak dan sistem saraf pusat.Literature review ini bertujuan menganalisis tentang gambaran penurunan nyeripada pasien LBP setelah dilakukan Transcranial Magnetic Stimulation. Pencariandilakukan melalui database seperti PubMed, ScienceDirect, dan Google Scholardengan menggunakan kata kunci \"Transcranial Magnetic Stimulation\", \"Low BackPain\", \"Chronic Pain\", \"Neurostimulation\", dan kombinasi kata kunci lainnya.Penulis memilih artikel yang berkaitan dengan penggunaan TMS pada pasienLBP dan mengevaluasi kualitas studi tersebut menggunakan kriteria sepertidesain penelitian, metode evaluasi nyeri, sampel populasi, dan durasipengobatan. Penggunaan TMS pada pasien LBP memberikan hasil yang positifdalam mengurangi nyeri kronis. Beberapa studi menunjukkan penurunan skornyeri secara signifikan pada pasien yang menjalani TMS, dibandingkan dengankelompok kontrol yang menerima plasebo atau perawatan standar. TMS dapatmengurangi aktivitas saraf yang terlibat dalam pengolahan nyeri pada pasienLBP, serta mempengaruhi aktivitas neurotransmiter seperti serotonin dannorepinefrin. Namun, efektivitas TMS dapat dipengaruhi oleh beberapa faktorseperti jenis LBP, durasi dan frekuensi stimulasi, serta durasi pengobatan.Kesimpulan : penggunaan TMS pada pasien LBP dapat memberikan hasil yangpositif dalam mengurangi nyeri kronis. Beberapa studi menunjukkan penurunanskor nyeri secara signifikan pada pasien yang menjalani TMS, namunefektivitasnya dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti jenis LBP, durasidan frekuensi stimulasi, serta durasi pengobatan. Meskipun masih terdapatkontroversi dalam hasil penelitian, penggunaan TMS sebagai terapi alternatifuntuk mengurangi nyeri kronis pada pasien LBP masih memiliki potensi yangcukup besa","PeriodicalId":163077,"journal":{"name":"JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122461563","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Perilaku merokok merupakan masalah kesehatan yang dapat menyebabkan berbagai penyakit bahkan kematian. Usia remaja merupakan usia awal para perokok, anggapan tentang kesulitan berhenti merokok menjadi salah satu tantangan untuk menyiapkan generasi bebas rokok. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui gambaran persepsi hambatan pada tindakan berhenti merokok siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Nganjuk. Jenis penelitian menggunakan deskriptif kuantitatif, lokasi penelitian di SMK Negeri 1 Nganjuk dengan jumlah sampel 84 siswa dengan menggunakan Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, pengumpulan data menggunakan kuesioner google form. Mayoritas responden mulai merokok pada usia 15-16 tahun sebanyak 69 responden, rata-rata uang saku responden RP.5000-Rp.10.000/hari, konsumsi rokok responden 2 batang rokok sampai 4 batang rokok perhari. faktor penghambat untuk tindakan berhenti merokok pada penelitian ini ditemukan paling banyak yaitu teman dekat responden adalah perokok sebesar 60,7%
吸烟是一种健康问题,可能导致各种疾病甚至死亡。青少年是吸烟者的早期,对戒烟困难的看法是为无烟一代做好准备的挑战之一。本研究的目的是了解美国第一职业高中学生戒烟的障碍。该类型采用定量描述性研究,研究地点是SMK country 1分解样本,样本数量为84名学生,采用采样技术提取样本,采用谷歌形式问卷收集数据。大多数受访者在15-16岁时开始吸烟69人,平均每天1万卢比卢比,抽2根香烟到4根香烟。在这项研究中,抑制吸烟的因素被发现最多的亲密朋友是吸烟者,人数为60.7%
{"title":"PERSEPSI HAMBATAN PADA TINDAKAN BERHENTI MEROKOK PADA REMAJA SEKOLAH MENENGAH ATAS DENGAN MENGGUNAKAN TEORI HEALTH BELIEF MODEL","authors":"Vivien Dwi Purnamasari","doi":"10.31596/jkm.v11i1.1339","DOIUrl":"https://doi.org/10.31596/jkm.v11i1.1339","url":null,"abstract":"Perilaku merokok merupakan masalah kesehatan yang dapat menyebabkan berbagai penyakit bahkan kematian. Usia remaja merupakan usia awal para perokok, anggapan tentang kesulitan berhenti merokok menjadi salah satu tantangan untuk menyiapkan generasi bebas rokok. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui gambaran persepsi hambatan pada tindakan berhenti merokok siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Nganjuk. Jenis penelitian menggunakan deskriptif kuantitatif, lokasi penelitian di SMK Negeri 1 Nganjuk dengan jumlah sampel 84 siswa dengan menggunakan Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, pengumpulan data menggunakan kuesioner google form. Mayoritas responden mulai merokok pada usia 15-16 tahun sebanyak 69 responden, rata-rata uang saku responden RP.5000-Rp.10.000/hari, konsumsi rokok responden 2 batang rokok sampai 4 batang rokok perhari. faktor penghambat untuk tindakan berhenti merokok pada penelitian ini ditemukan paling banyak yaitu teman dekat responden adalah perokok sebesar 60,7%","PeriodicalId":163077,"journal":{"name":"JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama","volume":"6 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125640420","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Adanya pandemi COVID-19 dapat menurunkan kinerja keuangan rumah sakit akibat perubahan tatanan layanan. RSUD Kelet sebagai rumah sakit BLUD Provinsi Jawa Tengah harus memiliki tingkat kemampuan keuangan BLUD yang baik sehingga mampu meningkatkan kualitas pelayanan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat kemampuan keuangan BLUD RSUD Kelet Provinsi Jawa Tengah pada masa pandemi COVID-19 berdasarkan likuiditas, solvabilitas dan rentabilitas keuangan BLUD pada masa pandemi COVID-19. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Data yang digunakan adalah data sekunder dari laporan pola pengelolaan keuangan badan layanan umum daerah (PPK BLUD) RSUD Kelet Provinsi Jawa Tengah tahun 2019 sampai dengan tahun 2021. Pengolahan data dengan menghitung nilai persentase Current Ratio, Total Assets to Debt Ratio, Return On Assets (ROA) dan Return On Equity (ROE). Metode analisa data dengan deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai current ratio pada tahun 2020 sebesar 485,37% dan tahun 2021 sebesar 598,27%. Nilai current ratio ini masih memenuhi standar BLUD. Nilai Total Asset to Debt tahun 2020 sebesar 33.572,60% dan tahun 2021 sebesar 10.657,99%. Nilai Total Asset to Debt ini masih memenuhi standar BLUD. Nilai Return On Assets (ROA) tahun 2020 sebesar 3,15% dan tahun 2021 sebesar 1,92%. Nilai Return On Assets (ROA) belum mencapai standar. Nilai Return On Equity (ROE) tahun 2020 sebesar 3,16% dan tahun 2021 sebesar 1,94%. Nilai Return On Equity (ROE) belum mencapai standar. Dapat disimpulkan bahwa likuiditas dan solvabilitas keuangan BLUD RSUD Kelet Provinsi Jawa Tengah selama pandemi COVID-19 sudah baik. Namun rentabilitas keuangan BLUD RSUD Kelet Provinsi Jawa Tengah belum baik.
{"title":"ANALISIS LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN RENTABLILITAS KEUANGAN BLUD RSUD KELET PADA MASA PANDEMI COVID-19","authors":"Y. Yohana, Chriswardani Suryawati, S. P. Arso","doi":"10.31596/jkm.v10i2.1068","DOIUrl":"https://doi.org/10.31596/jkm.v10i2.1068","url":null,"abstract":"Adanya pandemi COVID-19 dapat menurunkan kinerja keuangan rumah sakit akibat perubahan tatanan layanan. RSUD Kelet sebagai rumah sakit BLUD Provinsi Jawa Tengah harus memiliki tingkat kemampuan keuangan BLUD yang baik sehingga mampu meningkatkan kualitas pelayanan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat kemampuan keuangan BLUD RSUD Kelet Provinsi Jawa Tengah pada masa pandemi COVID-19 berdasarkan likuiditas, solvabilitas dan rentabilitas keuangan BLUD pada masa pandemi COVID-19. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Data yang digunakan adalah data sekunder dari laporan pola pengelolaan keuangan badan layanan umum daerah (PPK BLUD) RSUD Kelet Provinsi Jawa Tengah tahun 2019 sampai dengan tahun 2021. Pengolahan data dengan menghitung nilai persentase Current Ratio, Total Assets to Debt Ratio, Return On Assets (ROA) dan Return On Equity (ROE). Metode analisa data dengan deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai current ratio pada tahun 2020 sebesar 485,37% dan tahun 2021 sebesar 598,27%. Nilai current ratio ini masih memenuhi standar BLUD. Nilai Total Asset to Debt tahun 2020 sebesar 33.572,60% dan tahun 2021 sebesar 10.657,99%. Nilai Total Asset to Debt ini masih memenuhi standar BLUD. Nilai Return On Assets (ROA) tahun 2020 sebesar 3,15% dan tahun 2021 sebesar 1,92%. Nilai Return On Assets (ROA) belum mencapai standar. Nilai Return On Equity (ROE) tahun 2020 sebesar 3,16% dan tahun 2021 sebesar 1,94%. Nilai Return On Equity (ROE) belum mencapai standar. Dapat disimpulkan bahwa likuiditas dan solvabilitas keuangan BLUD RSUD Kelet Provinsi Jawa Tengah selama pandemi COVID-19 sudah baik. Namun rentabilitas keuangan BLUD RSUD Kelet Provinsi Jawa Tengah belum baik.","PeriodicalId":163077,"journal":{"name":"JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama","volume":"46 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116497802","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}