Perkembangan manusia ditentukan oleh faktor bawaan dan lingkungan. Salah satu faktor lingkungan yang mempengaruhi perkembangan manusia adalah pendidikan. Pendidikan berfungsi mengembangkan segala potensi yang ada dalam diri manusia. Salah satu mata pelajaran wajib yang harus dipelajari oleh seorang peserta didik adalah mata pelajaran Agama. Pendidikan Agama Katolik di sekolah merupakan salah satu dari keseluruhan pendidikan iman Katolik maka proses pendidikan Agama Katolik lebih berbentuk komunikasi iman dan interaksi iman. Minat belajar selalu berkaitan dengan tujuan mengapa seseorang melakukan kegiatan belajar. Dengan demikian minat belajar merupakan hal penting dalam kegiatan pembelajaran. Adanya minat juga berpengaruh pada hasil belajar yang akan dicapai sebab kuat lemahnya minat belajar seorang peserta didik mempengaruhi keberhasilan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai r lebih besar dari nilai r tabel dalam taraf signifikan 5% untuk N=100. Hasilnya adalah 0,761 > 0,001 maka dapat dikatakan ada hubungan antara minat belajar dan partisipasi peserta didik dalam mengikuti pelajaran Agama Katolik pada kelas VII dan VIII SMPK Sta. Maria Assumpta Kupang.
人的发展由先天因素和环境因素共同决定。教育是影响人类发展的环境因素之一。教育的功能是开发人的所有潜能。学习者必须学习的必修课程之一是宗教课程。学校的天主教宗教教育是天主教信仰的整体教育之一,因此天主教宗教教育的过程更多的是信仰交流和信仰互动的形式。学习兴趣总是与学习活动的目的相关。因此,学习兴趣在学习活动中非常重要。兴趣的存在也会影响到所取得的学习成果,因为学生学习兴趣的强弱会影响到学习的成败。结果表明,在 N = 100 的 5%显著水平下,r 值大于 r 表值。结果为 0.761 > 0.001,因此可以说,学习兴趣与学生参与 SMPK Sta.Maria Assumpta Kupang.
{"title":"DAMPAK FAKTOR MINAT TERHADAP PARTISIPASI PESERTA DIDIK DALAM MENGIKUTI PELAJARAN AGAMA KATOLIK PADA KELAS VII DAN VIII SMPK SANTA MARIA ASSUMPTA KUPANG","authors":"Konradus Takene","doi":"10.61116/jipp.v2i1.269","DOIUrl":"https://doi.org/10.61116/jipp.v2i1.269","url":null,"abstract":"Perkembangan manusia ditentukan oleh faktor bawaan dan lingkungan. Salah satu faktor lingkungan yang mempengaruhi perkembangan manusia adalah pendidikan. Pendidikan berfungsi mengembangkan segala potensi yang ada dalam diri manusia. Salah satu mata pelajaran wajib yang harus dipelajari oleh seorang peserta didik adalah mata pelajaran Agama. Pendidikan Agama Katolik di sekolah merupakan salah satu dari keseluruhan pendidikan iman Katolik maka proses pendidikan Agama Katolik lebih berbentuk komunikasi iman dan interaksi iman. Minat belajar selalu berkaitan dengan tujuan mengapa seseorang melakukan kegiatan belajar. Dengan demikian minat belajar merupakan hal penting dalam kegiatan pembelajaran. Adanya minat juga berpengaruh pada hasil belajar yang akan dicapai sebab kuat lemahnya minat belajar seorang peserta didik mempengaruhi keberhasilan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai r lebih besar dari nilai r tabel dalam taraf signifikan 5% untuk N=100. Hasilnya adalah 0,761 > 0,001 maka dapat dikatakan ada hubungan antara minat belajar dan partisipasi peserta didik dalam mengikuti pelajaran Agama Katolik pada kelas VII dan VIII SMPK Sta. Maria Assumpta Kupang.","PeriodicalId":204497,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Pendidikan dan Psikologi (JIPP)","volume":"28 18","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139608741","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Atika Cahya FAJRIYATI NAHDIYAH, ACH. Chairy, Norma Fitria, Arif Surya Volta
Penggunaan gadget pada anak-anak sekolah dasar, dalam era digital yang semakin maju, telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari. Meskipun membawa kemudahan dalam akses informasi dan pembelajaran, dampak psikologisnya pada anak-anak perlu mendapat perhatian serius. Penelitian ini menginvestigasi dampak negatif penggunaan gadget pada perkembangan psikologi anak sekolah dasar. Studi literatur dilakukan dengan menganalisis berbagai kajian terkait, seperti penelitian dari berbagai sumber literatur, buku, jurnal, dan prosiding. Hasil kajian menunjukkan bahwa paparan berlebihan terhadap layar gadget dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan mental, perubahan perilaku, dan gangguan pola tidur pada anak-anak. Implikasi kesehatan mental menekankan perlunya tindakan preventif, seperti kebijakan pembatasan waktu layar dan pengawasan konten oleh orang tua dan pendidik. Perubahan perilaku, termasuk ketergantungan dan agresivitas, menyoroti pentingnya mendiskusikan bagaimana pendidikan digital dapat mendukung interaksi sosial yang sehat. Gangguan pola tidur menjadi fokus serius, dengan perlunya kebijakan "tidak ada layar sebelum tidur" untuk mengatasi masalah ini. Pengelolaan penggunaan gadget memerlukan pendekatan holistik yang melibatkan peran aktif orang tua, pendidik, dan anak-anak sendiri. Langkah-langkah preventif dan edukatif yang seimbang dapat menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan psikologis yang sehat di era digital ini. Dengan pemahaman mendalam terhadap dampak negatif ini, diharapkan dapat dirumuskan strategi dan pedoman yang lebih baik untuk mengelola penggunaan gadget pada anak-anak sekolah dasar. Pendekatan holistik, pemantauan terus-menerus terhadap perkembangan teknologi, dan kerjasama lintas sektor menjadi kunci dalam menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan holistik anak-anak di era digital ini.
{"title":"SISI GELAP LAYAR: INVESTIGASI DAMPAK NEGATIF PENGGUNAAN GADGET PADA PERKEMBANGAN PSIKOLOGI ANAK SEKOLAH DASAR","authors":"Atika Cahya FAJRIYATI NAHDIYAH, ACH. Chairy, Norma Fitria, Arif Surya Volta","doi":"10.61116/jipp.v1i4.258","DOIUrl":"https://doi.org/10.61116/jipp.v1i4.258","url":null,"abstract":"Penggunaan gadget pada anak-anak sekolah dasar, dalam era digital yang semakin maju, telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari. Meskipun membawa kemudahan dalam akses informasi dan pembelajaran, dampak psikologisnya pada anak-anak perlu mendapat perhatian serius. Penelitian ini menginvestigasi dampak negatif penggunaan gadget pada perkembangan psikologi anak sekolah dasar. Studi literatur dilakukan dengan menganalisis berbagai kajian terkait, seperti penelitian dari berbagai sumber literatur, buku, jurnal, dan prosiding. Hasil kajian menunjukkan bahwa paparan berlebihan terhadap layar gadget dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan mental, perubahan perilaku, dan gangguan pola tidur pada anak-anak. Implikasi kesehatan mental menekankan perlunya tindakan preventif, seperti kebijakan pembatasan waktu layar dan pengawasan konten oleh orang tua dan pendidik. Perubahan perilaku, termasuk ketergantungan dan agresivitas, menyoroti pentingnya mendiskusikan bagaimana pendidikan digital dapat mendukung interaksi sosial yang sehat. Gangguan pola tidur menjadi fokus serius, dengan perlunya kebijakan \"tidak ada layar sebelum tidur\" untuk mengatasi masalah ini. Pengelolaan penggunaan gadget memerlukan pendekatan holistik yang melibatkan peran aktif orang tua, pendidik, dan anak-anak sendiri. Langkah-langkah preventif dan edukatif yang seimbang dapat menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan psikologis yang sehat di era digital ini. Dengan pemahaman mendalam terhadap dampak negatif ini, diharapkan dapat dirumuskan strategi dan pedoman yang lebih baik untuk mengelola penggunaan gadget pada anak-anak sekolah dasar. Pendekatan holistik, pemantauan terus-menerus terhadap perkembangan teknologi, dan kerjasama lintas sektor menjadi kunci dalam menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan holistik anak-anak di era digital ini.","PeriodicalId":204497,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Pendidikan dan Psikologi (JIPP)","volume":" May","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139618035","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kecerdasan emosi dengan empati. Populasi dalam penelitian ini adalah adalah seluruh siswa kelas X Perhotelan di SMK Negeri 3 Kota Bima. Adapun sampel dalam penelitian ini sebanyak 81 orang siswa kelas X di SMK Negeri 3 Kota Bima yang diminta untuk mengisi angket kecerdasan emosi dan angket empati berdasarkan rekomendari dari guru bimbingan dan konseling. Adapun teknik yang digunakan dalam menentukan sampel adalah purposive sampling. Metode untuk memperoleh data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan angket kecerdasan emosi dan empati. Adapun data yang diperoleh melalui penyebaran angket tersebut di analisis menggunakan rumus statistik koefisien korelasi product moment. Hasil analisis data yang diperoleh dalam penelitian ini diperoleh hitung tabel, sehingga dapat dikatakan terdapat hubungan yang positif antara kecerdasan emosi dengan empati siswa. Berdasarkan hasil analisis, dapat dikatakan terdapat hubungan yang signifikan antara kecerdasan emosi dengan empati siswa kelas X Perhotelan di SMK Negeri 3 Kota Bima.
本研究旨在确定情商与移情之间的关系。本研究的研究对象是哥打比马第三国民学校(SMK Negeri 3 Kota Bima)所有十年级的好客学生。本研究的样本是哥打比马 3 号国民学校的 81 名十年级学生,他们根据指导和辅导教师的建议被要求填写情商问卷和移情问卷。确定样本的技术是目的性抽样。本研究获取数据的方法是使用情商和移情问卷。通过发放问卷获得的数据使用乘积矩相关系数的统计公式进行分析。本研究获得的数据分析结果如表计数,可以说情商与学生共情之间存在正相关关系。根据分析结果,可以说哥打比马SMK Negeri 3学校X班好客学生的情商与移情之间存在显著关系。
{"title":"HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSI DENGAN EMPATI SISWA KELAS X PERHOTELAN DI SMK NEGERI 3 KOTA DOMPU","authors":"Siti Safrani","doi":"10.61116/jipp.v1i4.255","DOIUrl":"https://doi.org/10.61116/jipp.v1i4.255","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kecerdasan emosi dengan empati. Populasi dalam penelitian ini adalah adalah seluruh siswa kelas X Perhotelan di SMK Negeri 3 Kota Bima. Adapun sampel dalam penelitian ini sebanyak 81 orang siswa kelas X di SMK Negeri 3 Kota Bima yang diminta untuk mengisi angket kecerdasan emosi dan angket empati berdasarkan rekomendari dari guru bimbingan dan konseling. Adapun teknik yang digunakan dalam menentukan sampel adalah purposive sampling. Metode untuk memperoleh data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan angket kecerdasan emosi dan empati. Adapun data yang diperoleh melalui penyebaran angket tersebut di analisis menggunakan rumus statistik koefisien korelasi product moment. Hasil analisis data yang diperoleh dalam penelitian ini diperoleh hitung tabel, sehingga dapat dikatakan terdapat hubungan yang positif antara kecerdasan emosi dengan empati siswa. Berdasarkan hasil analisis, dapat dikatakan terdapat hubungan yang signifikan antara kecerdasan emosi dengan empati siswa kelas X Perhotelan di SMK Negeri 3 Kota Bima.","PeriodicalId":204497,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Pendidikan dan Psikologi (JIPP)","volume":"28 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139529479","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
I. Made, Sonny Gunawan, Muhamad Rosita Diantini, Zainal Mustamiin, 11 Hasnawati, Muhamad Mustamiin, Universitas pendidikan Mandalika, Sma Negeri, Mataram, Email, 11 Hasnawati
Bullying merupakan perilaku agresif yang disengaja, dan dilakukan oleh sekelompok orang atau seseorang secara berulang-ulang dari waktu kewaktu terhadap kobannya. Upaya yang dapat dilakukan untuk meminimalisir bullying di sekolah adalah dengan mengoptimalkan peran bimbingan dan konseling melalui pemberian layanan responsif dengan melakukan konseling yang menekankan pada teknik-tekniknya. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh teknik role playing terhadap perilaku bullying pada siswa. Penelitian ini menggunakan model pre-eksperimen dengan desain one group pre-test-post-test. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah angket berupa kuesioner yang dikembangkan berdasarkan indikator dari perilaku bullying. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Sampel yang digunakan untuk memperoleh data adalah 6 orang siswa yang memiliki kriteria perilaku bullying dengan kategori tinggi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan rumus t-test. Dalam penelitian ini perilaku bullying dapat diminimalisir dengan teknik role playing, dan secara tidak langsung dari penerapan teknik role playing dapat meningkatkan empati siswa sehingga mampu merasakan keadaan psikologis orang lain sebelum melakukan tindakan.
欺凌是一群人或一个人长期反复对受害者实施的蓄意攻击行为。为最大限度地减少校园欺凌行为,可以通过提供有针对性的服务来优化指导和咨询的作用,开展强调技巧的咨询。本研究旨在确定角色扮演技术对学生欺凌行为的影响。本研究采用预实验模式,以一组为单位进行前测-后测设计。采用的数据收集方法是根据欺凌行为指标编制的调查问卷。本研究采用的抽样技术是目的性抽样。用于获取数据的样本是 6 名欺凌行为标准为 "高 "的学生。本研究的数据分析采用了 t 检验公式。在本研究中,通过角色扮演技术可以最大限度地减少欺凌行为,而角色扮演技术的应用可以间接提高学生的同理心,使他们在采取行动前能够感受到他人的心理状态。
{"title":"PENGARUH KONSELING KELOMPOK TEKNIK ROLE PLAYING TERHADAP PERILAKU BULLYING PADA SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 10 MATARAM","authors":"I. Made, Sonny Gunawan, Muhamad Rosita Diantini, Zainal Mustamiin, 11 Hasnawati, Muhamad Mustamiin, Universitas pendidikan Mandalika, Sma Negeri, Mataram, Email, 11 Hasnawati","doi":"10.61116/jipp.v2i1.282","DOIUrl":"https://doi.org/10.61116/jipp.v2i1.282","url":null,"abstract":"Bullying merupakan perilaku agresif yang disengaja, dan dilakukan oleh sekelompok orang atau seseorang secara berulang-ulang dari waktu kewaktu terhadap kobannya. Upaya yang dapat dilakukan untuk meminimalisir bullying di sekolah adalah dengan mengoptimalkan peran bimbingan dan konseling melalui pemberian layanan responsif dengan melakukan konseling yang menekankan pada teknik-tekniknya. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh teknik role playing terhadap perilaku bullying pada siswa. Penelitian ini menggunakan model pre-eksperimen dengan desain one group pre-test-post-test. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah angket berupa kuesioner yang dikembangkan berdasarkan indikator dari perilaku bullying. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Sampel yang digunakan untuk memperoleh data adalah 6 orang siswa yang memiliki kriteria perilaku bullying dengan kategori tinggi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan rumus t-test. Dalam penelitian ini perilaku bullying dapat diminimalisir dengan teknik role playing, dan secara tidak langsung dari penerapan teknik role playing dapat meningkatkan empati siswa sehingga mampu merasakan keadaan psikologis orang lain sebelum melakukan tindakan.","PeriodicalId":204497,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Pendidikan dan Psikologi (JIPP)","volume":"36 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140509631","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Dahri Novan, OA Safiati, Yeni Arti, D. Lestari, Sdn Curahkalong, Jember Bangsalsari, Email
Tujuan pendidikan adalah mengantarkan siswa menuju perubahan tingkah laku secara intelektual, moral maupun sosial agar dapat mandiri. Hasil observasi awal pada siswa didapati hampir seluruh siswa kurang memiliki sikap sesuai Profil Pelajar Pancasila dalam dimensi beriman dan bertakwa serta berakhlak mulia. Berdasarkan hal tersebut, maka perumusan masalah yaitu bagaimana efektivitas kegiatan keagamaan dengan strategi teacher’s affection dalam mewujudkan siswa yang beriman, bertakwa dan berakhlak mulia serta untuk mengetahui keberhasilan visi kepala sekolah mewujudkan siswa yang beriman dan bertakwa serta berakhlak mulia melalui kegiatan keagamaan dengan strategi teacher’s affection. Analisa data dilakukan secara deskriptif kuantitatif, dengan melakukan analisa perkembangan sikap siswa dari Siklus I dan II. Dari Siklus I terdapat peningkatan perubahan sikap, dan semakin bertambah pada Siklus. Dari hasil analisis pra siklus nilai didapati prosentase siswa yang bersikap dalam dimensi beriman dan bertakwa serta berakhlak mulia masih dibawah 50%. Dilanjutkan Siklus I menggunakan penerapan kegiatan keagamaan dengan strategi Teacher’s Affection dan didapati ketuntasan klasikal perubahan sikap siswa sebesar 66% mengalami perubahan sikap. Kemudian Siklus II menggunakan metode yang sama didapati ketuntasan klasikal perubahan sikap sebesar 93% mengalami peningkatan bersikap. Dari seluruh uraian yang ada dapat disimpulkan bahwa kegiatan keagamaan dengan strategi teacher’s affection sangat efektif dalam mewujudkan siswa yang beriman, bertakwa dan berakhlak mulia, dan visi kepala sekolah melalui kegiatan keagamaan dengan strategi teacher’s affection di UPTD Satuan Pendidikan SDN Curahkalong 02 sangat berhasil mewujudkan siswa yang beriman dan bertakwa serta berakhlak mulia.
{"title":"PENERAPAN STRATEGI TEACHER'S AFFECTION DALAM KEGIATAN KEAGAMAAN UNTUK MEWUJUDKAN SISWA BERIMAN BERTAKWA DAN BERAKHLAK MULIA","authors":"Dahri Novan, OA Safiati, Yeni Arti, D. Lestari, Sdn Curahkalong, Jember Bangsalsari, Email","doi":"10.61116/jipp.v1i4.249","DOIUrl":"https://doi.org/10.61116/jipp.v1i4.249","url":null,"abstract":"Tujuan pendidikan adalah mengantarkan siswa menuju perubahan tingkah laku secara intelektual, moral maupun sosial agar dapat mandiri. Hasil observasi awal pada siswa didapati hampir seluruh siswa kurang memiliki sikap sesuai Profil Pelajar Pancasila dalam dimensi beriman dan bertakwa serta berakhlak mulia. Berdasarkan hal tersebut, maka perumusan masalah yaitu bagaimana efektivitas kegiatan keagamaan dengan strategi teacher’s affection dalam mewujudkan siswa yang beriman, bertakwa dan berakhlak mulia serta untuk mengetahui keberhasilan visi kepala sekolah mewujudkan siswa yang beriman dan bertakwa serta berakhlak mulia melalui kegiatan keagamaan dengan strategi teacher’s affection. Analisa data dilakukan secara deskriptif kuantitatif, dengan melakukan analisa perkembangan sikap siswa dari Siklus I dan II. Dari Siklus I terdapat peningkatan perubahan sikap, dan semakin bertambah pada Siklus. Dari hasil analisis pra siklus nilai didapati prosentase siswa yang bersikap dalam dimensi beriman dan bertakwa serta berakhlak mulia masih dibawah 50%. Dilanjutkan Siklus I menggunakan penerapan kegiatan keagamaan dengan strategi Teacher’s Affection dan didapati ketuntasan klasikal perubahan sikap siswa sebesar 66% mengalami perubahan sikap. Kemudian Siklus II menggunakan metode yang sama didapati ketuntasan klasikal perubahan sikap sebesar 93% mengalami peningkatan bersikap. Dari seluruh uraian yang ada dapat disimpulkan bahwa kegiatan keagamaan dengan strategi teacher’s affection sangat efektif dalam mewujudkan siswa yang beriman, bertakwa dan berakhlak mulia, dan visi kepala sekolah melalui kegiatan keagamaan dengan strategi teacher’s affection di UPTD Satuan Pendidikan SDN Curahkalong 02 sangat berhasil mewujudkan siswa yang beriman dan bertakwa serta berakhlak mulia.","PeriodicalId":204497,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Pendidikan dan Psikologi (JIPP)","volume":"12 8","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139446930","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model pembelajaran inquiri dalam meningkatkan prestasi belajar IPA terpadu pada siswa SMP. Metode penelitian yang digunakan adalah tindakan kelas dengan menggunakan dua siklus. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII-D di SMP Negeri 1 Suralaga yang berjumlah 21 orang. Alat pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan tes evaluasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis kuantitatif dengan menganalisis data hasil belajar, tidak hanya itu akan tetapi juga menganalisi hasil observasi. Adapun hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran inquiri dapat meningkatkan prestasi belajar IPA terpadu siswa.
本研究旨在确定探究学习模式在提高初中生综合科学学习成绩方面的应用。采用的研究方法是课堂行动,使用两个周期。研究对象为 SMP Negeri 1 Suralaga 学校 VII-D 班的学生,共 21 人。数据收集工具为观察和评价测试。本研究的数据分析采用了定量分析方法,不仅分析了学习成果数据,还分析了观察结果。研究结果表明,探究学习模式的应用可以提高学生的综合科学学习成绩。
{"title":"PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA TERPADU MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INQUIRI","authors":"Smp Negeri","doi":"10.61116/jipp.v1i3.244","DOIUrl":"https://doi.org/10.61116/jipp.v1i3.244","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model pembelajaran inquiri dalam meningkatkan prestasi belajar IPA terpadu pada siswa SMP. Metode penelitian yang digunakan adalah tindakan kelas dengan menggunakan dua siklus. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII-D di SMP Negeri 1 Suralaga yang berjumlah 21 orang. Alat pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan tes evaluasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis kuantitatif dengan menganalisis data hasil belajar, tidak hanya itu akan tetapi juga menganalisi hasil observasi. Adapun hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran inquiri dapat meningkatkan prestasi belajar IPA terpadu siswa.","PeriodicalId":204497,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Pendidikan dan Psikologi (JIPP)","volume":"3 38","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-12-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139156633","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Teknik reward merupakan sebuah konsep kegiatan pembelajaran yang membantu guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan cara memberikan penghargaan kepada peserta didik pada Tema Kegiatanku Subtema kegiatan dipagi hari. Dengan teknik itu, hasil pembelajaran diharapkan lebih bermakna bagi siswa. Proses pembelajaran berlangsung alamiah dalam bentuk kegiatan siswa bekerja dan mengalami, bukan mentransfer pengetahuan dari guru ke siswa. Kualitas pembelajaran pembelajaran lebih dipentingkan dari pada hasil. Tujuan dari penelitian tindakan kelas (PTK) ini adalah untuk mengetahui peningkatan prestasi belajar siswa dalam Pembelajaran Tematik Integratif Tema Kegiatanku Subtema kegiatan dipagi hari melalui teknik reward pada siswa di kelas I SDN 2 Kesik Kecamatan Masbagik Tahun Pelajaran 2020/2021. Dalam penelitian tindakan kelas (PTK) ini dilakukan dalam 2 siklus. Dari hasil tindakan yang dilakukan terbukti dapat meningkatkan ketuntasan belajar siswa secara klasikal yaitu pada siklus I sebesar 62 %, dapat meningkat menjadi 90 % pada siklus II. Hasil penelitian tindakan kelas ini menunjukkan bahwa pembelajaran dengan menerapkan teknik reward dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dan ketuntasan belajar siswa pada Tema Kegiatanku Subtema kegiatan dipagi hari dengan ketuntasan mencapai 88%.
{"title":"PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK INTEGRATIF PADA TEMA 3 \"KEGIATANKU\" MELALUI TEKNIK REWARD PADA SISWA KELAS RENDAH","authors":"Raoyani","doi":"10.61116/jipp.v1i4.245","DOIUrl":"https://doi.org/10.61116/jipp.v1i4.245","url":null,"abstract":"Teknik reward merupakan sebuah konsep kegiatan pembelajaran yang membantu guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan cara memberikan penghargaan kepada peserta didik pada Tema Kegiatanku Subtema kegiatan dipagi hari. Dengan teknik itu, hasil pembelajaran diharapkan lebih bermakna bagi siswa. Proses pembelajaran berlangsung alamiah dalam bentuk kegiatan siswa bekerja dan mengalami, bukan mentransfer pengetahuan dari guru ke siswa. Kualitas pembelajaran pembelajaran lebih dipentingkan dari pada hasil. Tujuan dari penelitian tindakan kelas (PTK) ini adalah untuk mengetahui peningkatan prestasi belajar siswa dalam Pembelajaran Tematik Integratif Tema Kegiatanku Subtema kegiatan dipagi hari melalui teknik reward pada siswa di kelas I SDN 2 Kesik Kecamatan Masbagik Tahun Pelajaran 2020/2021. Dalam penelitian tindakan kelas (PTK) ini dilakukan dalam 2 siklus. Dari hasil tindakan yang dilakukan terbukti dapat meningkatkan ketuntasan belajar siswa secara klasikal yaitu pada siklus I sebesar 62 %, dapat meningkat menjadi 90 % pada siklus II. Hasil penelitian tindakan kelas ini menunjukkan bahwa pembelajaran dengan menerapkan teknik reward dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dan ketuntasan belajar siswa pada Tema Kegiatanku Subtema kegiatan dipagi hari dengan ketuntasan mencapai 88%.","PeriodicalId":204497,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Pendidikan dan Psikologi (JIPP)","volume":"48 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-12-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139157180","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"COBA COBA 1","authors":"Meme Putri","doi":"10.61116/jipp.v1i3.241","DOIUrl":"https://doi.org/10.61116/jipp.v1i3.241","url":null,"abstract":"COBA COBA","PeriodicalId":204497,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Pendidikan dan Psikologi (JIPP)","volume":"11 9","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-12-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"138944292","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi dan emosi terhadap pengambilan keputusan kepala Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah kecamatan Narmada kabupaten Lombok Barat tahun pelajaran 2021/2022. Penelitian dilakukan dengan metode survei dengan pendekatan kuantitatif dan teknik analisis jalur. Populasi dalam penelitian ini adalah kepala sekolah sebanyak 100 orang. Sampel penelitian dipilih sebanyak 50 kepala sekolah dengan menggunakan teknik simple random sampling. Data diperoleh melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan teknik analisis jalur. Berdasarkan hasil analisis data dalam penelitian ini disimpulkan: (1) budaya organisasi berpengaruh langsung positif terhadap pengambilan keputusan; (2) emosi berpengaruh langsung positif terhadap pengambilan keputusan; (3) budaya organisasi berpengaruh langsung positif terhadap emosi. Pengambilan keputusan dapat ditingkatkan melalui peningkatan budaya dan emosi organisasi.
{"title":"PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN EMOSI TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN KEPALA SEKOLAH","authors":"Muhamad Suhardi","doi":"10.61116/jipp.v1i3.242","DOIUrl":"https://doi.org/10.61116/jipp.v1i3.242","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi dan emosi terhadap pengambilan keputusan kepala Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah kecamatan Narmada kabupaten Lombok Barat tahun pelajaran 2021/2022. Penelitian dilakukan dengan metode survei dengan pendekatan kuantitatif dan teknik analisis jalur. Populasi dalam penelitian ini adalah kepala sekolah sebanyak 100 orang. Sampel penelitian dipilih sebanyak 50 kepala sekolah dengan menggunakan teknik simple random sampling. Data diperoleh melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan teknik analisis jalur. Berdasarkan hasil analisis data dalam penelitian ini disimpulkan: (1) budaya organisasi berpengaruh langsung positif terhadap pengambilan keputusan; (2) emosi berpengaruh langsung positif terhadap pengambilan keputusan; (3) budaya organisasi berpengaruh langsung positif terhadap emosi. Pengambilan keputusan dapat ditingkatkan melalui peningkatan budaya dan emosi organisasi.","PeriodicalId":204497,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Pendidikan dan Psikologi (JIPP)","volume":"6 2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-12-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"138947344","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Dampak perkembangan zaman yang terus maju memberikan pengaruh besar terhadap karakter anak. karakter anak semakin hari semakin bobrok tentu dipengaruhi banyak hal, diantaranya ialah pengaruh buruk sosial media. Tentu dalam mengantisipasi hal tersebut yang menjadi payung, pembimbing, dan pembina ialah orang tua dan guru, orang tua dan guru bekerja sama dalam pembinaan karakter anak yang islami. Penelitian ini menggunakan penelitian kepustakaan. Data diperoleh dari studi literatur dengan membaca dan menelaah dari beberapa dokumen, data publikasi, artikel jurnal, website resmi dan data informasi yang terkait lainnya yang terkait terhadap penelitian ini. Adapun temuan dalam penelitian ini bahwa orang tua dan guru memberikan pengajaran kepada anak tentang nilai-nilai karkter islami dan pembiasaan dalam perilaku islami dalam aktifitas sehari-hari. Besarnya peran orang tua, kedisiplinan dalam pembinaan, profesionalisme guru dalam memberikan pengajaran, pembiasaan orang tua dan guru. Semua itu menjadi faktor tercapainya karakter islami anak yang diinginkan.
{"title":"PENTINGNYA PERAN ORANG TUA DAN GURU TERHADAP KUALITAS KARAKTER ISLAMI ANAK","authors":"Muh. Syahrul Hamka","doi":"10.61116/jipp.v1i3.142","DOIUrl":"https://doi.org/10.61116/jipp.v1i3.142","url":null,"abstract":"Dampak perkembangan zaman yang terus maju memberikan pengaruh besar terhadap karakter anak. karakter anak semakin hari semakin bobrok tentu dipengaruhi banyak hal, diantaranya ialah pengaruh buruk sosial media. Tentu dalam mengantisipasi hal tersebut yang menjadi payung, pembimbing, dan pembina ialah orang tua dan guru, orang tua dan guru bekerja sama dalam pembinaan karakter anak yang islami. Penelitian ini menggunakan penelitian kepustakaan. Data diperoleh dari studi literatur dengan membaca dan menelaah dari beberapa dokumen, data publikasi, artikel jurnal, website resmi dan data informasi yang terkait lainnya yang terkait terhadap penelitian ini. Adapun temuan dalam penelitian ini bahwa orang tua dan guru memberikan pengajaran kepada anak tentang nilai-nilai karkter islami dan pembiasaan dalam perilaku islami dalam aktifitas sehari-hari. Besarnya peran orang tua, kedisiplinan dalam pembinaan, profesionalisme guru dalam memberikan pengajaran, pembiasaan orang tua dan guru. Semua itu menjadi faktor tercapainya karakter islami anak yang diinginkan.","PeriodicalId":204497,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Pendidikan dan Psikologi (JIPP)","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114306337","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}