Penilaian kinerja perusahaan akan menggambarkan tingkat efisiensi dan efektifitas keuangan perusahaan. Konsep yang sering digunakan dalam penilaian kinerja keuangan perusahaan adalah analisa laporan keuangan. Salah satu alternatif penilaian kinerja keuangan yang telah diakui mampu memberikan hasil yang lebih baik dari penilaian kinerja lainnya salah satunya dengan mempertimbangkan aspek non keuangan yaitu MVA (Market Value Added). Hasil analisis regresi tidak ada pengaruh Market Value Added dengan harga saham karena MVA yang cenderung rendah akan memberikan informasi bahwa kinerja perusahaan kurang baik, sehingga investor cenderung menghindari pembeliaan saham pada perusahaan yang bersangkutan bahkan melepas atau menjual saham yang dimilki yang berakibat pada penurunan permintaan bahkan terjadi adanya peningkatan penawaran yang berakibat pada turunnya harga saham selain itu juga karena tidak adanya efisiensi pasar modal di Indonesia (BEJ), dimana para investor belum menggunakan sepenuhnya informasi yang tersedia untuk menganalisis suatu saham perusahaan, sehingga harga saham yang terjadi belum mencerminkan semua informasi yang ada. Kontribusi MVA terhadap Harga Saham, diperoleh nilai yang kecil dan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Hal ini berarti selain MVA harga saham juga dipengaruhi oleh faktor-faktor lain seperti kondisi keuangan (inflasi), tingkat suku bunga maupun faktor keamanan dalam negara
{"title":"Pengaruh Market Value Added Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur","authors":"Dimas Julistyo","doi":"10.51178/jecs.v3i1.203","DOIUrl":"https://doi.org/10.51178/jecs.v3i1.203","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000 \u0000Penilaian kinerja perusahaan akan menggambarkan tingkat efisiensi dan efektifitas keuangan perusahaan. Konsep yang sering digunakan dalam penilaian kinerja keuangan perusahaan adalah analisa laporan keuangan. Salah satu alternatif penilaian kinerja keuangan yang telah diakui mampu memberikan hasil yang lebih baik dari penilaian kinerja lainnya salah satunya dengan mempertimbangkan aspek non keuangan yaitu MVA (Market Value Added). Hasil analisis regresi tidak ada pengaruh Market Value Added dengan harga saham karena MVA yang cenderung rendah akan memberikan informasi bahwa kinerja perusahaan kurang baik, sehingga investor cenderung menghindari pembeliaan saham pada perusahaan yang bersangkutan bahkan melepas atau menjual saham yang dimilki yang berakibat pada penurunan permintaan bahkan terjadi adanya peningkatan penawaran yang berakibat pada turunnya harga saham selain itu juga karena tidak adanya efisiensi pasar modal di Indonesia (BEJ), dimana para investor belum menggunakan sepenuhnya informasi yang tersedia untuk menganalisis suatu saham perusahaan, sehingga harga saham yang terjadi belum mencerminkan semua informasi yang ada. Kontribusi MVA terhadap Harga Saham, diperoleh nilai yang kecil dan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Hal ini berarti selain MVA harga saham juga dipengaruhi oleh faktor-faktor lain seperti kondisi keuangan (inflasi), tingkat suku bunga maupun faktor keamanan dalam negara \u0000 \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":251230,"journal":{"name":"Journal Economy and Currency Study (JECS)","volume":"104 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"120978110","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penulisan ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan prinsip Good Corporate Governance pada Bank Syariah serta untuk mengetahui dan menemukan suatu formulasi yang berkaitan dengan strategi penerapan prinsip Good Corporate Governance pada Bank Syariah. Penulisan ini menggunakan Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode review jurnal. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan metode Studi Literatur
{"title":"Penerapan Implementasi Tata Kelola Pada Bank Syariah","authors":"Muhammad Ismurroji","doi":"10.51178/jecs.v3i1.204","DOIUrl":"https://doi.org/10.51178/jecs.v3i1.204","url":null,"abstract":"Penulisan ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan prinsip Good Corporate Governance pada Bank Syariah serta untuk mengetahui dan menemukan suatu formulasi yang berkaitan dengan strategi penerapan prinsip Good Corporate Governance pada Bank Syariah. Penulisan ini menggunakan Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode review jurnal. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan metode Studi Literatur","PeriodicalId":251230,"journal":{"name":"Journal Economy and Currency Study (JECS)","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127203139","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan penelitian untuk menguji dan menganalisis Pengaruh Current Ratio, Debt to Asset Ratio, Perputaran Persediaan (Inventory Turnover), dan Ukuran Perusahaan Terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Property dan Real Estate di Bursa Efek Indonesia (BEI) secara parsial maupun secara simultan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Perusahaan Property dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan jumlah 46 perusahaan pada periode 2012 – 2016. Sampel pada penelitian ini menggunakan penarikan data dengan cara purposive Sampling. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 31 perusahaan dengan jumlah pengamatan sebanyak 155 pengamatan. Hasil yang diperoleh adalah Current Ratio secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas. Debt to Asset Ratio secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas, Perputaran Persediaan secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas. Ukuran Perusahaan secara parsial berpengaruh dan tidak signifikan terhadap Profitabilitas. Current Ratio, Debt to Asset Ratio, Perputaran Persediaan dan Ukuran Perusahaan secar simultan tidak berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Property dan Real Estate di Bursa Efek Indonesia Periode 2012 – 2016.
{"title":"Pengaruh Current Ratio (CR), Debt To Asset Ratio (DAR), Perputaran Persediaan (Inventory Turnover) Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Property Dan Real Estate Di Bursa Efek Indonesia","authors":"Hottua Samosir","doi":"10.51178/jecs.v3i1.265","DOIUrl":"https://doi.org/10.51178/jecs.v3i1.265","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian untuk menguji dan menganalisis Pengaruh Current Ratio, Debt to Asset Ratio, Perputaran Persediaan (Inventory Turnover), dan Ukuran Perusahaan Terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Property dan Real Estate di Bursa Efek Indonesia (BEI) secara parsial maupun secara simultan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Perusahaan Property dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan jumlah 46 perusahaan pada periode 2012 – 2016. Sampel pada penelitian ini menggunakan penarikan data dengan cara purposive Sampling. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 31 perusahaan dengan jumlah pengamatan sebanyak 155 pengamatan. Hasil yang diperoleh adalah Current Ratio secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas. Debt to Asset Ratio secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas, Perputaran Persediaan secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas. Ukuran Perusahaan secara parsial berpengaruh dan tidak signifikan terhadap Profitabilitas. Current Ratio, Debt to Asset Ratio, Perputaran Persediaan dan Ukuran Perusahaan secar simultan tidak berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Property dan Real Estate di Bursa Efek Indonesia Periode 2012 – 2016.","PeriodicalId":251230,"journal":{"name":"Journal Economy and Currency Study (JECS)","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-02-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123210678","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}