Pub Date : 2022-03-30DOI: 10.19184/jomeal.v2i1.30228
Yusup Junaedi, Siti Maryam, Muhtar Lutfi
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir reflektif siswa SMP pada pembelajaran daring. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 4 Satap Cihara dengan jumlah subjek penelitian 32 siswa kelas VIII. Desain penelitian yang digunakan adalah studi kasus dengan teknik analisis data induktif meliputi : reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Instrumen yang digunakan berupa tes kemampuan berpikir reflektif dan pedoman wawancara. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa siswa dengan tingkat kemampuan berpikir reflektif tinggi cenderung dapat menyelesaikan soal bangun ruang sisi datar pada setiap indikator, walaupun terdapat beberapa jawaban yang tidak dilengkapi dengan sistematika jawaban. Siswa dengan tingkat kemampuan berpikir reflektif sedang cenderung hanya dapat menyelesaikan jawaban pada tiga indikator yaitu indikator mengevaluasi kebenaran suatu argumen berdasarkan konsep, membedakan data yang relevan dan tidak relevan, serta dapat menginterpretasi kasus berdasarkan konsep matematika. Siswa dengan kategori rendah cenderung menyelesaikan permasalahan berpikir reflektif dengan tidak lengkap dan tidak sistematis.
{"title":"Analisis Kemampuan Berpikir Reflektif Siswa SMP Pada Pembelajaran Daring","authors":"Yusup Junaedi, Siti Maryam, Muhtar Lutfi","doi":"10.19184/jomeal.v2i1.30228","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jomeal.v2i1.30228","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir reflektif siswa SMP pada pembelajaran daring. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 4 Satap Cihara dengan jumlah subjek penelitian 32 siswa kelas VIII. Desain penelitian yang digunakan adalah studi kasus dengan teknik analisis data induktif meliputi : reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Instrumen yang digunakan berupa tes kemampuan berpikir reflektif dan pedoman wawancara. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa siswa dengan tingkat kemampuan berpikir reflektif tinggi cenderung dapat menyelesaikan soal bangun ruang sisi datar pada setiap indikator, walaupun terdapat beberapa jawaban yang tidak dilengkapi dengan sistematika jawaban. Siswa dengan tingkat kemampuan berpikir reflektif sedang cenderung hanya dapat menyelesaikan jawaban pada tiga indikator yaitu indikator mengevaluasi kebenaran suatu argumen berdasarkan konsep, membedakan data yang relevan dan tidak relevan, serta dapat menginterpretasi kasus berdasarkan konsep matematika. Siswa dengan kategori rendah cenderung menyelesaikan permasalahan berpikir reflektif dengan tidak lengkap dan tidak sistematis.","PeriodicalId":308973,"journal":{"name":"Journal of Mathematics Education and Learning","volume":"71 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134233696","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-03-30DOI: 10.19184/jomeal.v2i1.29323
Shinta Permatasari, M. Asikin, Nuriana Rachmani Dewi Nino Adhi
Mathematics is a structured subject and is still interconnected between materials, sometimes there are students' assumptions about math lessons that are very difficult so students are lazy to learn making the learning environment unattractive for students. The teacher must start to make something interesting for students. Along with the development of technology, many things can be made to support learning, one of which is games. This study uses the Research and Development (R&D) method. The MaTtriG educational game was developed using software construct 3. The MaTriG game was designed with the help of Adobe Illustrator 2020. This MaTriG educational game is of the platformers game genre, the educational side of this game includes math material, one of which is a two-variable linear equation system for class VIII. A platform for creating MaTriG educational game applications with Android that can be played and learned anywhere.
{"title":"MaTriG: Game Edukasi Matematika dengan Construct 3","authors":"Shinta Permatasari, M. Asikin, Nuriana Rachmani Dewi Nino Adhi","doi":"10.19184/jomeal.v2i1.29323","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jomeal.v2i1.29323","url":null,"abstract":"Mathematics is a structured subject and is still interconnected between materials, sometimes there are students' assumptions about math lessons that are very difficult so students are lazy to learn making the learning environment unattractive for students. The teacher must start to make something interesting for students. Along with the development of technology, many things can be made to support learning, one of which is games. This study uses the Research and Development (R&D) method. The MaTtriG educational game was developed using software construct 3. The MaTriG game was designed with the help of Adobe Illustrator 2020. This MaTriG educational game is of the platformers game genre, the educational side of this game includes math material, one of which is a two-variable linear equation system for class VIII. A platform for creating MaTriG educational game applications with Android that can be played and learned anywhere.","PeriodicalId":308973,"journal":{"name":"Journal of Mathematics Education and Learning","volume":"56 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121039338","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-03-30DOI: 10.19184/jomeal.v2i1.25589
Maulidi Arsih Umaroh Islamiah, D. Trapsilasiwi, Ervin Oktavianingtyas, D. Kurniati, Randi Pratama Murtikusuma
One the goals learning mathematics is so that students have ability to solve problems. This pupose of this study was to describe of SPLTV problem solving based on IDEAL problem solving in terms of VAK learning style. The result showed (1) The visual subjects can identify problem, write down the problems asked, write problem solving strategies, implement problem solving strategies, as well as make corrections, prove the truth of answers and write conclusions. (2) The auditory subjects can identify problem, write down the problems asked, write problem solving strategies, implement problem solving strategies, as well as make corrections, prove the correctness of answers and write conclusions. (3) The kinesthetic subjects can idendtify problem, write down the problems asked, write problem solving strategies but have not been able to implement problem solving strategies, make corrections but have not been able to prove the truth of the answers and can write conclusions.
{"title":"Analisis Pemecahan Masalah SPLTV Berdasarkan IDEAL Problem Solving Ditinjau Dari Gaya Belajar Visual-Auditorial-Kinestetik (VAK)","authors":"Maulidi Arsih Umaroh Islamiah, D. Trapsilasiwi, Ervin Oktavianingtyas, D. Kurniati, Randi Pratama Murtikusuma","doi":"10.19184/jomeal.v2i1.25589","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jomeal.v2i1.25589","url":null,"abstract":"One the goals learning mathematics is so that students have ability to solve problems. This pupose of this study was to describe of SPLTV problem solving based on IDEAL problem solving in terms of VAK learning style. The result showed (1) The visual subjects can identify problem, write down the problems asked, write problem solving strategies, implement problem solving strategies, as well as make corrections, prove the truth of answers and write conclusions. (2) The auditory subjects can identify problem, write down the problems asked, write problem solving strategies, implement problem solving strategies, as well as make corrections, prove the correctness of answers and write conclusions. (3) The kinesthetic subjects can idendtify problem, write down the problems asked, write problem solving strategies but have not been able to implement problem solving strategies, make corrections but have not been able to prove the truth of the answers and can write conclusions.","PeriodicalId":308973,"journal":{"name":"Journal of Mathematics Education and Learning","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123805435","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-03-30DOI: 10.19184/jomeal.v2i1.30372
N. Putri, Syaifullah Anwar, Sri Purwanti Nasution
Abstrak. Konsep Matematika saling berhubungan. Namun belakangan ini muncul fakta bahwa kemampuan pemahaman konsep masih rendah. Sehingga diperlukan penerapan strategi pembelajaran baru untuk melatihnya, yaitu model pembelajaran Novick. Tujuan penelitian ini adalah untuk menyelidiki apakah kemampuan pemahaman konsep siswa pada materi kubus dan balok yang menggunakan model pembelajaran Novick lebih tinggi daripada siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional. Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan jenis quasi eksperimen, desainnya nonequivalent posttest-only control group design. Populasi penelitian adalah siswa kelas VIII SMP Bhakti Pemuda, Tanjung Bintang , dengan sampel siswa kelas VIIIA (32 siswa) dan kelas VIIIB (31 siswa). Instrumen berupa tes uraian, tentang kemampuan pemahaman konsep sebanyak 8 butir pertanyaan. Hasil penelitian memperlihatkan rata-rata nilai kemampuan pemahaman konsep siswa kelas eksperimen sebesar 54,97 dan siswa kelas kontrol sebesar 45,27. Hasil dari uji Anakova data posttest diperoleh . Artinya, kemampuan pemahaman konsep siswa yang menggunakan model pembelajaran Novick lebih tinggi daripada siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional. Kata Kunci: Pemahaman Konsep, Model Pembelajaran, Novick Abstract. Mathematical Concepts are interconnected. However, recently the fact emerged that the ability to understand concepts is still low. So it is necessary to apply a new learning strategy to train it, namely the Novick learning model. The purpose of this study was to investigate whether students' conceptual understanding skills on cube and block material using the Novick learning model were higher than students using conventional learning. The method used is quantitative with a quasi-experimental type, the design is nonequivalent posttest-only control group design. The population of the study was class VIII SMP Bhakti Pemuda, Tanjung Bintang, with samples of class VIIIA (32 students) and class VIIIB (31 students). The instrument is in the form of a description test, about the ability to understand concepts as many as 8 questions. The results showed that the average value of the concept understanding ability of the experimental class students was 54.97 and the control class students were 45.27. The results of the Ananova test for posttest data obtained . That is, the ability to understand concepts of students who use the Novick learning model is higher than students who use conventional learning. Keywords: Concept Understanding, Learning Model, Novick
抽象。数学的概念是相互关联的。然而,最近出现的事实是,理解概念的能力仍然很低。因此,需要实施一种新的学习策略来训练他,即诺维克的学习模式。本研究的目的是研究学生在立方体材料和梁上的概念理解能力是否比传统学习模式的学生高。采用的方法是定量的实验quasi类型,非equivalent post -only control group设计。研究对象是好望角青翠八年级青年Bhakti,有VIIIA班(32名学生)和VIIIB班(31名学生)的样本。这是一个关于一个概念理解能力的测试,共有8个问题。研究结果显示,实验班学生对概念的平均理解分数为54分97分,控制班学生为45,27分。之后的数据检测结果获得。这意味着,使用诺瓦克学习模式的学生的概念理解能力比使用传统学习模式的学生高。关键词:概念理解,学习模式,诺维克抽象。数学概念是相互关联的。然而,令人惊讶的是,理解这些概念的能力仍然很低。所以有必要制定一个新的学习策略来训练它,完善新的学习模式。这项研究的目的在于研究学生们是否了解利用诺维克学习模式来研究立方体和块材料的知识,他们的学习模式比学生们通过共同学习来提高。可用的方法是用对等实验类型量化的,而设计不是死书后的唯一控制的设计组。研究的八年级学生是丹戎丹戎的青年Bhakti,有32个学生和32个学生的样本。工具以一种描述的形式出现,是关于理解概念的能力,比如8个问题。结果表明,对实验学生的认识水平是54.97,控制学生是45.27。Ananova的推荐测试死检数据。正是这种能力使得懂得新知识的学生比善于学习的学生更高理解,学习模式,诺维克
{"title":"Analisis Model Pembelajaran Novick terhadap Pemahaman Konsep Peserta Didik","authors":"N. Putri, Syaifullah Anwar, Sri Purwanti Nasution","doi":"10.19184/jomeal.v2i1.30372","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jomeal.v2i1.30372","url":null,"abstract":"Abstrak. Konsep Matematika saling berhubungan. Namun belakangan ini muncul fakta bahwa kemampuan pemahaman konsep masih rendah. Sehingga diperlukan penerapan strategi pembelajaran baru untuk melatihnya, yaitu model pembelajaran Novick. Tujuan penelitian ini adalah untuk menyelidiki apakah kemampuan pemahaman konsep siswa pada materi kubus dan balok yang menggunakan model pembelajaran Novick lebih tinggi daripada siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional. Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan jenis quasi eksperimen, desainnya nonequivalent posttest-only control group design. Populasi penelitian adalah siswa kelas VIII SMP Bhakti Pemuda, Tanjung Bintang , dengan sampel siswa kelas VIIIA (32 siswa) dan kelas VIIIB (31 siswa). Instrumen berupa tes uraian, tentang kemampuan pemahaman konsep sebanyak 8 butir pertanyaan. Hasil penelitian memperlihatkan rata-rata nilai kemampuan pemahaman konsep siswa kelas eksperimen sebesar 54,97 dan siswa kelas kontrol sebesar 45,27. Hasil dari uji Anakova data posttest diperoleh . Artinya, kemampuan pemahaman konsep siswa yang menggunakan model pembelajaran Novick lebih tinggi daripada siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional. \u0000 \u0000Kata Kunci: Pemahaman Konsep, Model Pembelajaran, Novick \u0000Abstract. Mathematical Concepts are interconnected. However, recently the fact emerged that the ability to understand concepts is still low. So it is necessary to apply a new learning strategy to train it, namely the Novick learning model. The purpose of this study was to investigate whether students' conceptual understanding skills on cube and block material using the Novick learning model were higher than students using conventional learning. The method used is quantitative with a quasi-experimental type, the design is nonequivalent posttest-only control group design. The population of the study was class VIII SMP Bhakti Pemuda, Tanjung Bintang, with samples of class VIIIA (32 students) and class VIIIB (31 students). The instrument is in the form of a description test, about the ability to understand concepts as many as 8 questions. The results showed that the average value of the concept understanding ability of the experimental class students was 54.97 and the control class students were 45.27. The results of the Ananova test for posttest data obtained . That is, the ability to understand concepts of students who use the Novick learning model is higher than students who use conventional learning. \u0000Keywords: Concept Understanding, Learning Model, Novick","PeriodicalId":308973,"journal":{"name":"Journal of Mathematics Education and Learning","volume":"3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131072468","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini dilaksanakan di Universitas Veteran Bangun NusantaraSukoharjo, bertujuan untuk mengetahui bagaimana tingkat motivasi belajar mahasiswa pendidikan matematika dalam pembelajaran daring tahun akademik 2020/2021 dan untuk mengetahui bagaimana motivasi belajar mahasiswa pada setiap indikatornya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah angket atau kuisioner dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat motivasi belajar mahasiswa Pendidikan Matematika semester VI Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo tahun akademik 2020/2021 dalam pembelajaran daring termasuk ke dalam kategori sedang. Dengan persentase motivasi belajar mahasiswa pada setiap indikatornya termasuk ke dalam kategori cukup.
{"title":"Analisis Tingkat Motivasi Belajar Mahasiswa Pendidikan Matematika dalam Pembelajaran Daring Tahun Akademik 2020/2021","authors":"Ayu Kristanti Rahmadhani, Krisdianto Hadiprasetyo, Erika Laras Astutiningtyas","doi":"10.19184/jomeal.v2i1.27317","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jomeal.v2i1.27317","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilaksanakan di Universitas Veteran Bangun NusantaraSukoharjo, bertujuan untuk mengetahui bagaimana tingkat motivasi belajar mahasiswa pendidikan matematika dalam pembelajaran daring tahun akademik 2020/2021 dan untuk mengetahui bagaimana motivasi belajar mahasiswa pada setiap indikatornya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah angket atau kuisioner dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat motivasi belajar mahasiswa Pendidikan Matematika semester VI Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo tahun akademik 2020/2021 dalam pembelajaran daring termasuk ke dalam kategori sedang. Dengan persentase motivasi belajar mahasiswa pada setiap indikatornya termasuk ke dalam kategori cukup.","PeriodicalId":308973,"journal":{"name":"Journal of Mathematics Education and Learning","volume":"6 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131762770","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini di laksanakan di SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo pada tanggal 30 september-1 Desember 2021 melalui kegiatan progam asistensi mengajar. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis proses kegiatan belajar mengajar dengan model discovery learning melalui blended learning yang diterapkan secara tatap muka dan daring. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitiannya yaitu siswa kelas XI TEI. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan observas. Hasil penelitian yaitu 1) Peneliti melakukan kegiatan observasi, 2) Peneliti melaksanakan proses pembelajaran dengan tahapan : kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup pembelajaran
{"title":"Implementasi Model Discovery Learning Dalam Pembelajaran Matematika Pada Pokok Bahasan Persamaan Kuadrat Melalui Blended Learning","authors":"Triyana Rizka Chusnul Chotimah, Erika Laras Astutiningtyas, Fitria Ikaningtiyas","doi":"10.19184/jomeal.v2i1.29212","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jomeal.v2i1.29212","url":null,"abstract":"Penelitian ini di laksanakan di SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo pada tanggal 30 september-1 Desember 2021 melalui kegiatan progam asistensi mengajar. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis proses kegiatan belajar mengajar dengan model discovery learning melalui blended learning yang diterapkan secara tatap muka dan daring. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitiannya yaitu siswa kelas XI TEI. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan observas. Hasil penelitian yaitu 1) Peneliti melakukan kegiatan observasi, 2) Peneliti melaksanakan proses pembelajaran dengan tahapan : kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup pembelajaran","PeriodicalId":308973,"journal":{"name":"Journal of Mathematics Education and Learning","volume":"35 13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116653894","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-03-30DOI: 10.19184/jomeal.v2i1.24829
Leady Dione alfa Giovanni, S. Susanto, Erfan Yudianto
The reason behind this research is the low mathematical ability of the students in geometry. They think that geometry is difficult to comprehend, so that we need a lesson from the teacher in order to make students interested in studying geometry. In order to create interesting learning, teachers need to see students' thinking. Therefore, this research aims to determine students’ thinking ability in solving quadrilateral using Polya’s problem solving steps associated with level descriptors of Van Hiele. This research employed qualitative descriptive study. The subjects of this research were 2 students from each level of visualization, analysis, informal deduction, and 1 student from level of rigor. The initial step of this research was determining the research subject by administering a test, then proceeded by giving a geometry practice test and interviews. The results showed that the students at the visualization and informal deduction both met the indicators of planning, solving, and explaining problems coherently, students at the level of informal deduction also fulfilled the indicators involving previously acquired knowledge to solve problems, the students at the analys level could not fulfill the indicators of analys level, and the students at the rigor level fulfilled one indicator which was using logic in the step of implementing plan.
{"title":"Analisis Berpikir Siswa dalam Memecahkan Masalah Segiempat Berdasarkan Level van Hiele","authors":"Leady Dione alfa Giovanni, S. Susanto, Erfan Yudianto","doi":"10.19184/jomeal.v2i1.24829","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jomeal.v2i1.24829","url":null,"abstract":"The reason behind this research is the low mathematical ability of the students in geometry. They think that geometry is difficult to comprehend, so that we need a lesson from the teacher in order to make students interested in studying geometry. In order to create interesting learning, teachers need to see students' thinking. Therefore, this research aims to determine students’ thinking ability in solving quadrilateral using Polya’s problem solving steps associated with level descriptors of Van Hiele. This research employed qualitative descriptive study. The subjects of this research were 2 students from each level of visualization, analysis, informal deduction, and 1 student from level of rigor. The initial step of this research was determining the research subject by administering a test, then proceeded by giving a geometry practice test and interviews. The results showed that the students at the visualization and informal deduction both met the indicators of planning, solving, and explaining problems coherently, students at the level of informal deduction also fulfilled the indicators involving previously acquired knowledge to solve problems, the students at the analys level could not fulfill the indicators of analys level, and the students at the rigor level fulfilled one indicator which was using logic in the step of implementing plan.","PeriodicalId":308973,"journal":{"name":"Journal of Mathematics Education and Learning","volume":"44 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114830386","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-03-30DOI: 10.19184/jomeal.v2i1.26623
Nafilah Amaliah, Titik Sugiarti, N. Nuriman
Etnomatematika merupakan sarana menghubungkan aktivitas sehari-hari masyarakat dengan matematika seperti aktivitas menghitung, mengukur, dan mendesain. Penelitian ini bertujuan untuk menelaah etnomatematika pengolahan cokelat di Doesoen Kakao Banyuwangi sebagai bahan menyusun soal matematika pada jenjang sekolah dasar. Jenis penelitian yang digunakan ialah penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Terdapat dua subjek penelitian yang berasal dari karyawan pengolahan cokelat di Doesoen Kakao. Etnomatematika yang dipelajari meliputi berbagai aktivitas pada pengolahan cokelat yang berfokus pada kegiatan menghitung, mengukur, dan mendesain. Aktivitas pengolahan cokelat mengandung konsep matematika operasi hitung (bilangan cacah, desimal, dan pecahan), aritmatika sosial, pengukuran (massa, suhu, waktu dan panjang), dan geometri. Soal yang disusun berdasarkan temuan etnomatematika yang disesuaikan dengan jenjang kelas dan kompetensi dasar
{"title":"Etnomatematika Pada Pengolahan Cokelat Di Doesoen Kakao Banyuwangi Sebagai Bahan Menyusun Soal Matematika Sekolah Dasar","authors":"Nafilah Amaliah, Titik Sugiarti, N. Nuriman","doi":"10.19184/jomeal.v2i1.26623","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jomeal.v2i1.26623","url":null,"abstract":"Etnomatematika merupakan sarana menghubungkan aktivitas sehari-hari masyarakat dengan matematika seperti aktivitas menghitung, mengukur, dan mendesain. Penelitian ini bertujuan untuk menelaah etnomatematika pengolahan cokelat di Doesoen Kakao Banyuwangi sebagai bahan menyusun soal matematika pada jenjang sekolah dasar. Jenis penelitian yang digunakan ialah penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Terdapat dua subjek penelitian yang berasal dari karyawan pengolahan cokelat di Doesoen Kakao. Etnomatematika yang dipelajari meliputi berbagai aktivitas pada pengolahan cokelat yang berfokus pada kegiatan menghitung, mengukur, dan mendesain. Aktivitas pengolahan cokelat mengandung konsep matematika operasi hitung (bilangan cacah, desimal, dan pecahan), aritmatika sosial, pengukuran (massa, suhu, waktu dan panjang), dan geometri. Soal yang disusun berdasarkan temuan etnomatematika yang disesuaikan dengan jenjang kelas dan kompetensi dasar","PeriodicalId":308973,"journal":{"name":"Journal of Mathematics Education and Learning","volume":"6 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124186610","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-03-30DOI: 10.19184/jomeal.v2i1.29093
Desi Fitriani, Aan Putra
Etnomatematika merupakan suatu kajian yang meneliti cara sekelompok orang pada budaya tertentu dalam memahami, mengekspresikan, dan menggunakan konsep-konsep serta praktik-praktik kebudayaannya yang digambarkan oleh peneliti sebagai sesuatu yang matematis. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan kajian literature review terkait eksplorasi etnomatematika pada makanan tradisional. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode SLR (Systematic Literature Review). Pengumpulan data dilakukan dengan mendokumentasi semua artikel yang memiliki penelitian serupa pada laporan penelitian. Artikel yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 15 artikel jurnal nasional yang diperoleh dari database google scholar dengan menggunakan aplikasi Harzing’s Publish or Perish. Berdasarkan penelitian ini didapatkan bahwa makanan tradisional dalam etnomatematika lebih dominan dalam materi geometri seperti bangun datar dan bangun ruang serta juga terdapat pada pola bilangan. Berdasarkan kajian literature yang dilakukan makanan tradisional dalam etnomatematika dapat dikembangkan sebagai bahan ajar dalam pembelajaran matematika.
人种数学是一项研究,它研究了特定文化中某一群人理解、表达和使用他们的文化概念和实践的方式,这些概念和实践是由研究人员描述为数学的。本研究旨在对传统食品的人种数学探索进行著作综述。本研究采用的研究方法为SLR(系统文献审查)。收集数据是通过记录研究报告中所有类似研究的文章来完成的。这项研究使用的文章在谷歌scholar数据库中使用了15篇文章,其中使用了Harzing 's Publish or Perish app。根据这项研究发现,传统的人种数学食物在几何材料中占主导地位,如平面和空间,也存在于数字模式中。根据传统饮食以数学为基础的文学研究,可以作为数学学习的教学材料进行研究。
{"title":"Systematic Literature Review (SLR): Eksplorasi Etnomatematika pada Makanan Tradisional","authors":"Desi Fitriani, Aan Putra","doi":"10.19184/jomeal.v2i1.29093","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jomeal.v2i1.29093","url":null,"abstract":"Etnomatematika merupakan suatu kajian yang meneliti cara sekelompok orang pada budaya tertentu dalam memahami, mengekspresikan, dan menggunakan konsep-konsep serta praktik-praktik kebudayaannya yang digambarkan oleh peneliti sebagai sesuatu yang matematis. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan kajian literature review terkait eksplorasi etnomatematika pada makanan tradisional. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode SLR (Systematic Literature Review). Pengumpulan data dilakukan dengan mendokumentasi semua artikel yang memiliki penelitian serupa pada laporan penelitian. Artikel yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 15 artikel jurnal nasional yang diperoleh dari database google scholar dengan menggunakan aplikasi Harzing’s Publish or Perish. Berdasarkan penelitian ini didapatkan bahwa makanan tradisional dalam etnomatematika lebih dominan dalam materi geometri seperti bangun datar dan bangun ruang serta juga terdapat pada pola bilangan. Berdasarkan kajian literature yang dilakukan makanan tradisional dalam etnomatematika dapat dikembangkan sebagai bahan ajar dalam pembelajaran matematika.","PeriodicalId":308973,"journal":{"name":"Journal of Mathematics Education and Learning","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130710530","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-03-30DOI: 10.19184/jomeal.v2i1.28795
Alivia Izazi Aqmarima, Habib Muhammad Fatah, Rusydan Latifah, Sumbaji Putranto
Sejak terdeteksinya virus corona di Indonesia memberikan dampak terhadap berbagai sektor bidang terutama pendidikan. Kementerian pendidikan dan kebudayaan Indonesia telah menetapkan Surat Edaran Menteri Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan Surat Edaran Sekretaris Jenderal Nomor 15 Tahun 2020 tentang Pedoman Penyelenggaraan Belajar dari Rumah dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19). Pandemi membuat pelaku pendidikan menjadi lebih dekat dengan aplikasi pembelajaran. Tentunya hal tersebut merupakan tantangan bagi pelaku pendidikan dalam pembelajaran daring. Berdasarkan hal tersebut peneliti mempunyai tujuan untuk menganalisis problematika pembelajaran daring mahasiswa pada masa pandemi. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif dengan metode deskreptif. Hasil dan pembahasan penelitian ini diperoleh dengan angket kuisioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengaruh pembelajaran daring yaitu: sarana prasarana yang kurang mendukung, ketidakmampuan mahasiswa untuk belajar secara mandiri, rendahnya motivasi belajar mahasiswa.
{"title":"Analisis Problematika Pembelajaran Daring Mahasiswa pada Masa Pandemi Covid-19","authors":"Alivia Izazi Aqmarima, Habib Muhammad Fatah, Rusydan Latifah, Sumbaji Putranto","doi":"10.19184/jomeal.v2i1.28795","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jomeal.v2i1.28795","url":null,"abstract":"Sejak terdeteksinya virus corona di Indonesia memberikan dampak terhadap berbagai sektor bidang terutama pendidikan. Kementerian pendidikan dan kebudayaan Indonesia telah menetapkan Surat Edaran Menteri Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan Surat Edaran Sekretaris Jenderal Nomor 15 Tahun 2020 tentang Pedoman Penyelenggaraan Belajar dari Rumah dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19). Pandemi membuat pelaku pendidikan menjadi lebih dekat dengan aplikasi pembelajaran. Tentunya hal tersebut merupakan tantangan bagi pelaku pendidikan dalam pembelajaran daring. Berdasarkan hal tersebut peneliti mempunyai tujuan untuk menganalisis problematika pembelajaran daring mahasiswa pada masa pandemi. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif dengan metode deskreptif. Hasil dan pembahasan penelitian ini diperoleh dengan angket kuisioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengaruh pembelajaran daring yaitu: sarana prasarana yang kurang mendukung, ketidakmampuan mahasiswa untuk belajar secara mandiri, rendahnya motivasi belajar mahasiswa.","PeriodicalId":308973,"journal":{"name":"Journal of Mathematics Education and Learning","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114641822","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}