Penelitian ini dilakukan untuk menguji dan menganalisis pengaruh debt equity ratio, dividend payout ratio, dan Earning Per Share terhadap harga saham dengan Price Book Value sebagai variable intervening. Penelitian ini juga untuk membandingkan hasil penelitian-penelitian sebelumnya. Perusahaan food and baverages yang terdapat di Bursa Efek Indonesia periode 2018 sampai dengan 2021 dijadikan sebagai objek. Metode pengumpulan sampel adalah menggunakan teknik purposive dan diperoleh 10 perusahaan yang memenuhi kriteria serta dianalisa menggunakan model regresi berganda dengan melakukan uji hipotesis dan statistik deskriptif menggunakan perangkat lunak Eviews 10.
{"title":"Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Harga Saham dengan Price Book Value sebagai Variabel Intervening","authors":"Antonius Mudhita Kumara, Susanti Widhiastuti","doi":"10.32639/jiak.v12i1.381","DOIUrl":"https://doi.org/10.32639/jiak.v12i1.381","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilakukan untuk menguji dan menganalisis pengaruh debt equity ratio, dividend payout ratio, dan Earning Per Share terhadap harga saham dengan Price Book Value sebagai variable intervening. Penelitian ini juga untuk membandingkan hasil penelitian-penelitian sebelumnya. Perusahaan food and baverages yang terdapat di Bursa Efek Indonesia periode 2018 sampai dengan 2021 dijadikan sebagai objek. Metode pengumpulan sampel adalah menggunakan teknik purposive dan diperoleh 10 perusahaan yang memenuhi kriteria serta dianalisa menggunakan model regresi berganda dengan melakukan uji hipotesis dan statistik deskriptif menggunakan perangkat lunak Eviews 10.","PeriodicalId":33613,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"47074838","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Laporan keuangan mengandung informasi tentang performa perusahaan yang dapat digunakan oleh investor atau manajemen sebagai tolak ukur dan dasar pengambilan keputusan. Pentingnya informasi dalam laporan keuangan mengharuskan perusahaan menerbit laporan yang akurat dan bebas dari kecurangan. Kecurangan terhadap laporan keuangan merupakan bentuk tindakan yang menyimpang yang dilakukan secara sengaja pada data dalam laporan keuangan tidak disajikan sesuai prinsip akuntansi sebagai cara untuk mengecoh dan menyesatkan para pengguna laporan keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan secara empiris adanya pengaruh financial distress, female CEO, profitabilitas, oppourtunity dan materialitas terhadap kecurangan laporan keuangan pada perusahaan yang dikeluarkan dari indeks Pefindo25 Bursa Efek Indonesia periode 2015-2020. Pendeteksian kecurangan laporan keuangan diukur dengan menggunakan model Beneish M Score dan analisis regresi logistik biner. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa financial distress memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap terjadinya tindakan kecurangan laporan keuangan, sedangkan female CEO, profitabilitas, oppourtunity, dan materialitas tidak terdapat pengaruh terhadap kecurangan laporan keuangan.
{"title":"Pengaruh Financial Distress, Female CEO, Profitabilitas, Oppoutunity dan Materialitas Terhadap Kecurangan Laporan Keuangan","authors":"Ifah Nurdiana, Hidayatul Khusnah","doi":"10.32639/jiak.v12i1.300","DOIUrl":"https://doi.org/10.32639/jiak.v12i1.300","url":null,"abstract":"Laporan keuangan mengandung informasi tentang performa perusahaan yang dapat digunakan oleh investor atau manajemen sebagai tolak ukur dan dasar pengambilan keputusan. Pentingnya informasi dalam laporan keuangan mengharuskan perusahaan menerbit laporan yang akurat dan bebas dari kecurangan. Kecurangan terhadap laporan keuangan merupakan bentuk tindakan yang menyimpang yang dilakukan secara sengaja pada data dalam laporan keuangan tidak disajikan sesuai prinsip akuntansi sebagai cara untuk mengecoh dan menyesatkan para pengguna laporan keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan secara empiris adanya pengaruh financial distress, female CEO, profitabilitas, oppourtunity dan materialitas terhadap kecurangan laporan keuangan pada perusahaan yang dikeluarkan dari indeks Pefindo25 Bursa Efek Indonesia periode 2015-2020. Pendeteksian kecurangan laporan keuangan diukur dengan menggunakan model Beneish M Score dan analisis regresi logistik biner. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa financial distress memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap terjadinya tindakan kecurangan laporan keuangan, sedangkan female CEO, profitabilitas, oppourtunity, dan materialitas tidak terdapat pengaruh terhadap kecurangan laporan keuangan. ","PeriodicalId":33613,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"48881450","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Kinerja pemerintah merupakan hal yang sangat dibutuhkan dalam benchmark pemerintah. Pengukuran kinerja di sektor publik merupakan faktor penting dalam menilai keberhasilan pelaksanaan pekerjaan pemerintah. Pengukuran kinerja melibatkan pihak independen. Kinerja pemerintah daerah yang baik dapat meningkatkan pembangunan di daerah. Otonomi daerah mendorong Indonesia memasuki era baru yang dikenal dengan era desentralisasi. Desentralisasi mendorong kemandirian pemerintah daerah untuk mengelola daerahnya sendiri, termasuk pengelolaan keuangan dan peningkatan pelayanan kepada masyarakat. Upaya Pemerintah Daerah untuk meningkatkan pelayanan publik dilakukan dengan berinvestasi pada pembangunan aset tetap. Pemerintah perlu melakukan pengeluaran modal sebagai hasil dari investasi mereka pada aset tetap tersebut. Analisis kelayakan investasi diperlukan untuk membuat keputusan investasi tepat sasaran. Keputusan investasi harus mempertimbangkan ekonomi maupun non bisnis sehingga investasi tidak merugikan negara.
{"title":"Kinerja dan Investasi Sektor Publik sebagai Bentuk Pelayanan Daerah: Sebuah Telaah Pustaka","authors":"Dielanova Wynni Yuanita, Christine Novita Dewi, Servatia Mayang Setyowati","doi":"10.32639/jiak.v12i1.270","DOIUrl":"https://doi.org/10.32639/jiak.v12i1.270","url":null,"abstract":"Kinerja pemerintah merupakan hal yang sangat dibutuhkan dalam benchmark pemerintah. Pengukuran kinerja di sektor publik merupakan faktor penting dalam menilai keberhasilan pelaksanaan pekerjaan pemerintah. Pengukuran kinerja melibatkan pihak independen. Kinerja pemerintah daerah yang baik dapat meningkatkan pembangunan di daerah. Otonomi daerah mendorong Indonesia memasuki era baru yang dikenal dengan era desentralisasi. Desentralisasi mendorong kemandirian pemerintah daerah untuk mengelola daerahnya sendiri, termasuk pengelolaan keuangan dan peningkatan pelayanan kepada masyarakat. Upaya Pemerintah Daerah untuk meningkatkan pelayanan publik dilakukan dengan berinvestasi pada pembangunan aset tetap. Pemerintah perlu melakukan pengeluaran modal sebagai hasil dari investasi mereka pada aset tetap tersebut. Analisis kelayakan investasi diperlukan untuk membuat keputusan investasi tepat sasaran. Keputusan investasi harus mempertimbangkan ekonomi maupun non bisnis sehingga investasi tidak merugikan negara. ","PeriodicalId":33613,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"48104369","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
This study was designed to examine the dividend policy variable as a moderating variable on stock prices. As a moderating variable, dividend policy will weaken or strengthen a series of other variables such as PBV, PER and EPS which are used to predict that there is a signal for a company's growth to increase stock prices as a signal that investors respond to. This research was conducted by running a simple regression to test the direct relationship of DPR with stock prices, multiple regression without DPR to examine the interaction of stock prices with market signal variables, and multiple regression to test the consistency of the significance of DPR's influence as a moderating variable with market signal variables and stock prices, then moderating regression or MRA to test the moderation between market signal variables and DPR as a moderating variable with stock prices. The results show that there is a direct significant effect between DPR and stock prices without involving other variables, but if you include market signal variables, PER becomes an insignificant variable. This means that PER does not affect stock prices. Furthermore, by placing DPR along with other variables, it appears that the positive relationship in the simple regression becomes insignificant. Therefore, a moderation regression was carried out where the results of the moderation regression showed that there was a pure moderating relationship between PBV and DPR, a moderating homologizer between PER and DPR, and quasi moderation between EPS and DPR. By looking at this relationship, it can be assumed that DPR, as a moderating variable, strengthens market signal variables in influencing stock prices. This also shows that the signal given by the company can be responded to by dividend policy.
{"title":"The Dividend Puzzle: A Corporate Action for Signal of High Prospect Companies In Indonesia","authors":"B. N. Suryawati","doi":"10.32639/jiak.v12i1.217","DOIUrl":"https://doi.org/10.32639/jiak.v12i1.217","url":null,"abstract":"This study was designed to examine the dividend policy variable as a moderating variable on stock prices. As a moderating variable, dividend policy will weaken or strengthen a series of other variables such as PBV, PER and EPS which are used to predict that there is a signal for a company's growth to increase stock prices as a signal that investors respond to. This research was conducted by running a simple regression to test the direct relationship of DPR with stock prices, multiple regression without DPR to examine the interaction of stock prices with market signal variables, and multiple regression to test the consistency of the significance of DPR's influence as a moderating variable with market signal variables and stock prices, then moderating regression or MRA to test the moderation between market signal variables and DPR as a moderating variable with stock prices. The results show that there is a direct significant effect between DPR and stock prices without involving other variables, but if you include market signal variables, PER becomes an insignificant variable. This means that PER does not affect stock prices. Furthermore, by placing DPR along with other variables, it appears that the positive relationship in the simple regression becomes insignificant. Therefore, a moderation regression was carried out where the results of the moderation regression showed that there was a pure moderating relationship between PBV and DPR, a moderating homologizer between PER and DPR, and quasi moderation between EPS and DPR. By looking at this relationship, it can be assumed that DPR, as a moderating variable, strengthens market signal variables in influencing stock prices. This also shows that the signal given by the company can be responded to by dividend policy.","PeriodicalId":33613,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"47208206","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Banyak UMKM menghadapi masalah yang disebabkan oleh rendahnya pendidikan, kurangnya pemahaman tentang teknologi informasi, kendala dalam menyusun laporan keuangan, dan kurangnya kesadaran akan pentingnya laporan keuangan yang lengkap. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan SAK EMKM dalam penyusunan laporan keuangan UMKM. Responden dalam penelitian ini adalah UKM di Daerah Istimewa Yogyakarta. Beberapa faktor yang akan diuji antara lain tingkat pendidikan, teknologi informasi, ukuran usaha, pemahaman akuntansi, dan sosialisasi SAK EMKM. Metode penelitian ini menggunakan uji-t dengan populasi seluruh UKM yang ada di DI Yogyakarta dan jumlah sampel sebanyak 39. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pendidikan, teknologi informasi, dan ukuran usaha tidak berpengaruh terhadap penerapan SAK EMKM. Sebaliknya variabel tingkat pemahaman akuntansi dan sosialisasi SAK EMKM berpengaruh terhadap penerapan SAK EMKM.
{"title":"Pengaruh Tingkat Pendidikan, Teknologi Informasi, Ukuran Usaha, Tingkat Pemahaman Akuntansi, dan Sosialisasi terhadap Penerapan SAK EMKM","authors":"Beni Suhendra Winarso, A. Yuniarto","doi":"10.32639/jiak.v12i1.318","DOIUrl":"https://doi.org/10.32639/jiak.v12i1.318","url":null,"abstract":"Banyak UMKM menghadapi masalah yang disebabkan oleh rendahnya pendidikan, kurangnya pemahaman tentang teknologi informasi, kendala dalam menyusun laporan keuangan, dan kurangnya kesadaran akan pentingnya laporan keuangan yang lengkap. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan SAK EMKM dalam penyusunan laporan keuangan UMKM. Responden dalam penelitian ini adalah UKM di Daerah Istimewa Yogyakarta. Beberapa faktor yang akan diuji antara lain tingkat pendidikan, teknologi informasi, ukuran usaha, pemahaman akuntansi, dan sosialisasi SAK EMKM. Metode penelitian ini menggunakan uji-t dengan populasi seluruh UKM yang ada di DI Yogyakarta dan jumlah sampel sebanyak 39. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pendidikan, teknologi informasi, dan ukuran usaha tidak berpengaruh terhadap penerapan SAK EMKM. Sebaliknya variabel tingkat pemahaman akuntansi dan sosialisasi SAK EMKM berpengaruh terhadap penerapan SAK EMKM.","PeriodicalId":33613,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"41624993","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Risiko Kredit dan Kredit Macet terhadap Profitabilitas pada masa New Normal (Studi kasus pada Bank Konvensional yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2020-2021). Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari Laporan Keuangan yang diterbitkan oleh Bursa Efek Indonesia selama periode 2020-2021. Teknik yang digunakan untuk menentukan sampel yaitu Purposive Sampling. Metode analisis yang digunakan yaitu uji analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, Risiko Kredit dan Kredit Macet berpengaruh terhadap Profitabilitas. Kemudian, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Risiko Kredit berpengaruh negatif terhadap Profitabilitas dan Kredit Macet tidak berpengaruh terhadap Profitabilitas.
{"title":"Pengaruh Risiko Kredit dan Kredit Macet Terhadap Profitabilitas pada Masa New Normal","authors":"Muhamad Redza Safitra, H. Kusno","doi":"10.32639/jiak.v12i1.203","DOIUrl":"https://doi.org/10.32639/jiak.v12i1.203","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Risiko Kredit dan Kredit Macet terhadap Profitabilitas pada masa New Normal (Studi kasus pada Bank Konvensional yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2020-2021). Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari Laporan Keuangan yang diterbitkan oleh Bursa Efek Indonesia selama periode 2020-2021. Teknik yang digunakan untuk menentukan sampel yaitu Purposive Sampling. Metode analisis yang digunakan yaitu uji analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, Risiko Kredit dan Kredit Macet berpengaruh terhadap Profitabilitas. Kemudian, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Risiko Kredit berpengaruh negatif terhadap Profitabilitas dan Kredit Macet tidak berpengaruh terhadap Profitabilitas.","PeriodicalId":33613,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"42343099","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
The purpose of this study was to determine the effect of love of money and religiosity on the ethical perceptions of accounting students. This research method uses quantitative methods with a population of students from the accounting study program at Muhammadiyah University of Palopo. The sample used had 300 respondents. Data were measured using a numerical scale (numbers) and analyzed using statistical formulas and Amos software. The results of this study indicate that the variables "love of money" and "religiosity" have a positive effect on the ethical perceptions of accounting students.
{"title":"The Effect of Love of Money and Religiosity on Ethical Perceptions of Accounting Students","authors":"Lifia Pratiwi, Junaidi Junaidi","doi":"10.32639/jiak.v12i1.211","DOIUrl":"https://doi.org/10.32639/jiak.v12i1.211","url":null,"abstract":"The purpose of this study was to determine the effect of love of money and religiosity on the ethical perceptions of accounting students. This research method uses quantitative methods with a population of students from the accounting study program at Muhammadiyah University of Palopo. The sample used had 300 respondents. Data were measured using a numerical scale (numbers) and analyzed using statistical formulas and Amos software. The results of this study indicate that the variables \"love of money\" and \"religiosity\" have a positive effect on the ethical perceptions of accounting students.","PeriodicalId":33613,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"44017895","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penulisan ini bertujuan untuk: (1) menguji dan menganalisis signifikansi pengaruh sistem akuntansi keuangan daerah terhadap kualitas laporan keuangan; (2) Untuk menguji dan menganalisis signifikansi pengaruh teknologi informasi terhadap kualitas laporan keuangan; (3) Untuk menguji dan menganalisis signifikansi pengaruh sistem pengendalian intern terhadap kualitas laporan keuangan; (4) Untuk menguji dan menganalisis variabel yang lebih dominan berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah Seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah di Kota Baubau yang terdiri dari 23 Dinas, 5 Badan dan 1 Bagian. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik sampling terhadap kepala bagian keuangan dan bendahara. Metode pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner dan diolah dengan menggunakan aplikasi SPSS.Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) sistem akuntansi keuangan daerah berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan; (2) teknologi informasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan; (3) sistem pengendalian intern berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan; (4) teknologi informasi merupakan variabel yang lebih dominan berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan.
{"title":"Sistem Akuntansi Keuangan Daerah, Pemanfaatan Teknologi Informasi Dan Sistem Pengendalian Intern Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pada Satuan Kerja Perangkat Daerah Kota Baubau","authors":"M. Imran","doi":"10.32639/jiak.v11i2.232","DOIUrl":"https://doi.org/10.32639/jiak.v11i2.232","url":null,"abstract":"Penulisan ini bertujuan untuk: (1) menguji dan menganalisis signifikansi pengaruh sistem akuntansi keuangan daerah terhadap kualitas laporan keuangan; (2) Untuk menguji dan menganalisis signifikansi pengaruh teknologi informasi terhadap kualitas laporan keuangan; (3) Untuk menguji dan menganalisis signifikansi pengaruh sistem pengendalian intern terhadap kualitas laporan keuangan; (4) Untuk menguji dan menganalisis variabel yang lebih dominan berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah Seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah di Kota Baubau yang terdiri dari 23 Dinas, 5 Badan dan 1 Bagian. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik sampling terhadap kepala bagian keuangan dan bendahara. Metode pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner dan diolah dengan menggunakan aplikasi SPSS.Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) sistem akuntansi keuangan daerah berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan; (2) teknologi informasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan; (3) sistem pengendalian intern berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan; (4) teknologi informasi merupakan variabel yang lebih dominan berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan. ","PeriodicalId":33613,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"46762578","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
M. Permatasari, Adibah Yahya, Ernawati Apriani, Dina Faradilla
Model revaluasi aset tetap yang nilainya dapat diukur secara andal, harus dicatat sebesar nilai wajar pada tanggal revaluasi dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi rugi penurunan nilai yang terjadi setelah tanggal revaluasi. Sedikitnya perusahaan di Indonesia untuk melakukan revaluasi aset tetap disebabkan oleh beberapa faktor yang mempengaruhinya, yaitu intensitas aset tetap, tingkat likuiditas, leverage, serta ukuran perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intensitas aset tetap, leverage, likuiditas terhadap keputusan perusahaan melakukan revaluasi aset tetap dengan ukuran perusahaan sebagai variabel moderasi. Populasi penelitian adalah perusahaan sektor aneka industri yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia sebanyak 44 perusahaan dengan periode tahun 2018 - 2021. Teknik pemilihan sampel menggunakan puposive sampling, didapat sampel sebanyak 112 data. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi logistik, hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas aset tetap dan current ratio tidak berpengaruh terhadap pemilihan revaluasi aset tetap. Namun debt to assets ratio memiliki pengaruh positif terhadap revaluasi aset tetap. Ukuran perusahaan tidak dapat menjadi variabel moderasi bagi intensitas asert tetap dan current ratio terhadap revaluasi aset tetap. Sebaliknya ukuran perusahaan dapat memperlemah pengaruh variabel debt to assets ratio terhadap revaluasi aset tetap.
{"title":"Ukuran Perusahaan sebagai Moderator Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keputusan Revaluasi Aset Tetap","authors":"M. Permatasari, Adibah Yahya, Ernawati Apriani, Dina Faradilla","doi":"10.32639/jiak.v11i2.228","DOIUrl":"https://doi.org/10.32639/jiak.v11i2.228","url":null,"abstract":"Model revaluasi aset tetap yang nilainya dapat diukur secara andal, harus dicatat sebesar nilai wajar pada tanggal revaluasi dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi rugi penurunan nilai yang terjadi setelah tanggal revaluasi. Sedikitnya perusahaan di Indonesia untuk melakukan revaluasi aset tetap disebabkan oleh beberapa faktor yang mempengaruhinya, yaitu intensitas aset tetap, tingkat likuiditas, leverage, serta ukuran perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intensitas aset tetap, leverage, likuiditas terhadap keputusan perusahaan melakukan revaluasi aset tetap dengan ukuran perusahaan sebagai variabel moderasi. Populasi penelitian adalah perusahaan sektor aneka industri yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia sebanyak 44 perusahaan dengan periode tahun 2018 - 2021. Teknik pemilihan sampel menggunakan puposive sampling, didapat sampel sebanyak 112 data. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi logistik, hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas aset tetap dan current ratio tidak berpengaruh terhadap pemilihan revaluasi aset tetap. Namun debt to assets ratio memiliki pengaruh positif terhadap revaluasi aset tetap. Ukuran perusahaan tidak dapat menjadi variabel moderasi bagi intensitas asert tetap dan current ratio terhadap revaluasi aset tetap. Sebaliknya ukuran perusahaan dapat memperlemah pengaruh variabel debt to assets ratio terhadap revaluasi aset tetap.","PeriodicalId":33613,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"47941803","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan bukti secara empiris mengenai peran kualitas keputusan investasi, risiko bisnis dan efisiensi terhadap pertumbuhan laba perusahaan. Kualitas keputusan investasi diproksikan dengan ROA (Return on Assets), risiko bisnis diproksikan dengan DAR (Debt to Assets Ratio), dan efisiensi diproksikan dengan ATR (Asset Turnover Ratio). Penelitian ini menggunakan data sekunder dengan format data panel. Populasi penelitian terdiri dari seluruh perusahaan yang tercatat dalam indeks SRI KE-HATI dari tahun 2017-2021. Penarikan sampel penelitian dilakukan dengan metode purposive sampling, dan diperoleh sampel penelitian sebanyak 15 perusahaan atau sebanyak 75 observasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi data panel dengan bantuan aplikasi STATA. Hasil uji F menunjukkan bahwa secara simultan variabel kualitas keputusan investasi, risiko bisnis, dan efisiensi berpengaruh terhadap pertumbuhan laba. Hasil pengolahan data menjelaskan bahwa variabel kualitas keputusan investasi, risiko bisnis, dan efisiensi secara parsial tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan laba.
{"title":"Kualitas Keputusan Investasi, Risiko Bisnis, Efisiensi dan Pertumbuhan Laba","authors":"Heni Hirawati, Axel Giovanni, Yacobo P. Sijabat","doi":"10.32639/jiak.v11i2.201","DOIUrl":"https://doi.org/10.32639/jiak.v11i2.201","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk memberikan bukti secara empiris mengenai peran kualitas keputusan investasi, risiko bisnis dan efisiensi terhadap pertumbuhan laba perusahaan. Kualitas keputusan investasi diproksikan dengan ROA (Return on Assets), risiko bisnis diproksikan dengan DAR (Debt to Assets Ratio), dan efisiensi diproksikan dengan ATR (Asset Turnover Ratio). Penelitian ini menggunakan data sekunder dengan format data panel. Populasi penelitian terdiri dari seluruh perusahaan yang tercatat dalam indeks SRI KE-HATI dari tahun 2017-2021. Penarikan sampel penelitian dilakukan dengan metode purposive sampling, dan diperoleh sampel penelitian sebanyak 15 perusahaan atau sebanyak 75 observasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi data panel dengan bantuan aplikasi STATA. Hasil uji F menunjukkan bahwa secara simultan variabel kualitas keputusan investasi, risiko bisnis, dan efisiensi berpengaruh terhadap pertumbuhan laba. Hasil pengolahan data menjelaskan bahwa variabel kualitas keputusan investasi, risiko bisnis, dan efisiensi secara parsial tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan laba.","PeriodicalId":33613,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"42442910","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}