首页 > 最新文献

Jurnal Masyarakat dan Desa最新文献

英文 中文
Gender dan Pembagian Kerja Rumah Tangga Permeabel Kebahagiaan Suami-Isteri (Kajian Dampak Covid-19 Pada Keluarga Hunian Tetap “Dongkelsari” Gungan Wukirsari Sleman) 家庭幸福的性别和划分(Covid-19对家庭“东克尔萨里”的影响研究)
Pub Date : 2022-06-20 DOI: 10.47431/jmd.v2i1.206
Leslie Retno Angeningsih, Agustinus Bima Nugraha
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana gender dan pembagian pekerjaan rumah tangga permeabel kebahagiaan suami-isteri, korban Erupsi Merapi 2010, yang tinggal di Huntap Dongkelsari dan menghadapi dampak Covid-19. Survei dilakukan terhadap 90 responden yang dipilih secara acak. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, kuesioner, wawancara, dan dokumentasi. Data dianalisis menggunakan regresi logistik biner. Hasil penelitian menunjukan empat pekerjaan rumah tangga permeabel kebahagiaan suami-isteri, yaitu: menyiapkan makan pagi oleh isteri yang dulu bekerja, usia perkawinan 11 tahun lebih, memiliki kambing, lahan, ayam, TV, HP, sepeda motor, anggota keluarga lebih dari lima, berpenghasilan tinggi, punya mobil, perhiasan, tabungan, dan sekarang menjadi ibu rumah tangga cenderung kurang bahagia. Membersihkan rumah oleh isteri yang memiliki sepeda motor, usia 31 tahun ke atas, memiliki ternak kambing, tabungan, pendidikan tinggi, berpenghasilan tinggi, memiliki lemari es, dan ternak sapi cenderung merasa bahagia. Mencuci pakaian oleh suami dan isteri cenderung membuatnya bahagia. Memperbaiki rumah oleh suami-isteri yang memiliki ternak ayam cenderung tidak bahagia. Pasangan dengan 4 anak atau lebih cenderung kurang bahagia. Isteri yang tidak memiliki lahan tetapi memiliki sepeda dan sepeda motor cenderung bahagia. Secara keseluruhan, isteri cenderung lebih gigih dalam berjuang menghadapi dampak Covid-19 demi keluarga dibandingkan suami. Situasi ini seharusnya menjadi pelajaran betapa pentingnya kesetaraan gender bagi kebahagiaan suami-istri.
本研究旨在探讨2010年爆发的《丈夫的妻子》(Huntap Dongkelsari)的性别和家庭幸福分配是如何进行的,该公司生活在Huntap Dongkelsari,面临着Covid-19的影响。对90名被随机挑选的受访者进行了调查。数据收集是通过观察、问卷调查、访谈和文件进行的。数据使用二元物流回归进行分析。研究结果显示四个家务很有渗透力游戏…幸福的妻子做饭,即:早上先工作,年龄超过11年的婚姻,有山羊、土地、鸡肉、电视、手机、摩托车高收入家庭成员超过5,有车,珠宝,积蓄,现在变成了往往是不快乐的家庭主妇。妻子有一辆摩托车,31岁以上,拥有家畜、储蓄、高等教育、生活,有冰箱,奶牛往往感到快乐。丈夫和妻子一起洗衣服往往会使他高兴。养鸡的妻子修理房子往往不快乐。有4个或以上孩子的夫妇往往不太幸福。妻子没有土地,但有自行车和摩托车往往是快乐的。总的来说,妻子比丈夫更倾向于坚持Covid-19对家庭的影响。这种情况应该教会我们性别平等对夫妻幸福的重要性。
{"title":"Gender dan Pembagian Kerja Rumah Tangga Permeabel Kebahagiaan Suami-Isteri (Kajian Dampak Covid-19 Pada Keluarga Hunian Tetap “Dongkelsari” Gungan Wukirsari Sleman)","authors":"Leslie Retno Angeningsih, Agustinus Bima Nugraha","doi":"10.47431/jmd.v2i1.206","DOIUrl":"https://doi.org/10.47431/jmd.v2i1.206","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana gender dan pembagian pekerjaan rumah tangga permeabel kebahagiaan suami-isteri, korban Erupsi Merapi 2010, yang tinggal di Huntap Dongkelsari dan menghadapi dampak Covid-19. Survei dilakukan terhadap 90 responden yang dipilih secara acak. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, kuesioner, wawancara, dan dokumentasi. Data dianalisis menggunakan regresi logistik biner. Hasil penelitian menunjukan empat pekerjaan rumah tangga permeabel kebahagiaan suami-isteri, yaitu: menyiapkan makan pagi oleh isteri yang dulu bekerja, usia perkawinan 11 tahun lebih, memiliki kambing, lahan, ayam, TV, HP, sepeda motor, anggota keluarga lebih dari lima, berpenghasilan tinggi, punya mobil, perhiasan, tabungan, dan sekarang menjadi ibu rumah tangga cenderung kurang bahagia. Membersihkan rumah oleh isteri yang memiliki sepeda motor, usia 31 tahun ke atas, memiliki ternak kambing, tabungan, pendidikan tinggi, berpenghasilan tinggi, memiliki lemari es, dan ternak sapi cenderung merasa bahagia. Mencuci pakaian oleh suami dan isteri cenderung membuatnya bahagia. Memperbaiki rumah oleh suami-isteri yang memiliki ternak ayam cenderung tidak bahagia. Pasangan dengan 4 anak atau lebih cenderung kurang bahagia. Isteri yang tidak memiliki lahan tetapi memiliki sepeda dan sepeda motor cenderung bahagia. Secara keseluruhan, isteri cenderung lebih gigih dalam berjuang menghadapi dampak Covid-19 demi keluarga dibandingkan suami. Situasi ini seharusnya menjadi pelajaran betapa pentingnya kesetaraan gender bagi kebahagiaan suami-istri.","PeriodicalId":393954,"journal":{"name":"Jurnal Masyarakat dan Desa","volume":"37 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114291697","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Strategi Pemberdayaan Anggota Kelompok Jasema di Kalurahan Terong Kapanewon Dlingo Kabupaten Bantul
Pub Date : 2022-06-20 DOI: 10.47431/jmd.v2i1.209
Nurul Oktaviani, Oktarina Albizzia
Salah satu cara memperkuat sektor pertanian yaitu dengan membentuk kelompok yang peduli terhadap sektor pertanian, salah satu contoh adalah kelompok tani hutan. Penelitian ini dilaksanakan pada Kelompok Tani Hutan Jati Sengon Mahoni “JASEMA” di Kalurahan Terong, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Kelompok tani hutan rakyat Jasema menjadi salah satu tempat untuk memberdayakan anggotanya. Strategi Jasema dalam memberdayakan anggota dengan adanya koperasi tunda tebang serta mengikuti kegiatan – kegiatan ataupun program baik itu studi banding maupun pelatihan oleh pengurus Jasema guna mengembangkan anggota kelompok tani agar dapat menambah ilmu pengetahuan serta pengalaman baru dari berbagai kegiatan yang diikuti. Jenis penelitian yang digunakan adalah dengan pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif yang digunakan adalah pengamatan, wawancara, atau penelaahan dokumen. Adapun strategi yang digunakan dalam memberdayakan anggota kelompok tani yakni 1. Peningkatan Adaptasi Merubah Sikap Mental Masyarakat 2. Peningkatan Kinerja Operasional Dengan Membenahi Pola Kebijakan Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) serta penguatan kelembagaan. 3. Memberikan peluang masyarakat lemah untuk berbagi kuasa dalam bidang ekonomi, politik dan sosial – budaya
加强农业部门的一个方法是建立一个关心农业的团体,一个例子是农业小组。这项研究是针对日惹省班代尔区班德林戈省卡鲁鲁旺山村“JASEMA”小组进行的。Jasema农民团体是赋予其成员权力的地方之一。Jasema赋予合作成员权力的战略——活动或计划,无论是上诉研究还是培训,都是由Jasema管理员开发的,以增加农场成员的知识和随后活动的新体验。所使用的研究类型是定性的方法。所使用的定性方法是观察、采访或文档研究。至于用于授权农场成员的策略是1。适应能力的增加改变了人们的心态。通过整理政策模式提高运营质量性能改进人力资源(人力资源)以及加强体制。3. 让弱势社会有机会分享经济、政治和社会——文化——的力量
{"title":"Strategi Pemberdayaan Anggota Kelompok Jasema di Kalurahan Terong Kapanewon Dlingo Kabupaten Bantul","authors":"Nurul Oktaviani, Oktarina Albizzia","doi":"10.47431/jmd.v2i1.209","DOIUrl":"https://doi.org/10.47431/jmd.v2i1.209","url":null,"abstract":"Salah satu cara memperkuat sektor pertanian yaitu dengan membentuk kelompok yang peduli terhadap sektor pertanian, salah satu contoh adalah kelompok tani hutan. Penelitian ini dilaksanakan pada Kelompok Tani Hutan Jati Sengon Mahoni “JASEMA” di Kalurahan Terong, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Kelompok tani hutan rakyat Jasema menjadi salah satu tempat untuk memberdayakan anggotanya. Strategi Jasema dalam memberdayakan anggota dengan adanya koperasi tunda tebang serta mengikuti kegiatan – kegiatan ataupun program baik itu studi banding maupun pelatihan oleh pengurus Jasema guna mengembangkan anggota kelompok tani agar dapat menambah ilmu pengetahuan serta pengalaman baru dari berbagai kegiatan yang diikuti. Jenis penelitian yang digunakan adalah dengan pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif yang digunakan adalah pengamatan, wawancara, atau penelaahan dokumen. Adapun strategi yang digunakan dalam memberdayakan anggota kelompok tani yakni 1. Peningkatan Adaptasi Merubah Sikap Mental Masyarakat 2. Peningkatan Kinerja Operasional Dengan Membenahi Pola Kebijakan Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) serta penguatan kelembagaan. 3. Memberikan peluang masyarakat lemah untuk berbagi kuasa dalam bidang ekonomi, politik dan sosial – budaya","PeriodicalId":393954,"journal":{"name":"Jurnal Masyarakat dan Desa","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131696912","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pola Komunikasi Pemerintah Kalurahan Baturetno, Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta
Pub Date : 2022-06-20 DOI: 10.47431/jmd.v2i1.211
Irvan Riyadi, Ade Chandra
Tantangan yang dihadapi pemerintah desa dalam melaksanakan program program pembangunan semakin kompleks antara lain kecepatan dan kualitas pelayanan kepada masyarakat dengan digitalisasi. Untuk itu komunikasi yang baik antar lini di pemerintahan desa sebagai organisasi tidak sekedar rutinitas tanpa makna. Penelitian ini berfokus pada Pola Komunikasi Pemerintah Kalurahan Baturetno, Banguntapan, Bantul. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sebanyak 5 informan selaku perangkat kalurahan sesuai bidang tugasnya. Pengumpulan data melalui observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan pola komunikasi terkoordinasi antara struktur dengan prinsip keterbukaan dan berlangsung secara akrab. Komunikasi Pemerintah Kalurahan Baturetno mencerminkan pola komunikasi koordinatif timbal balik dua arah antar struktur organisasi, baik secara vertikal maupun horizontal
农村政府在执行日益复杂的发展计划方面所面临的挑战包括快速和质量的数字化服务。要做到这一点,作为一个组织,农村政府之间的良好沟通不仅仅是毫无意义的例行公事。这项研究的重点是政府与城市城市合作的沟通模式。采用描述性质的方法进行研究。船上有五名告密者。通过观察和采访收集数据。研究结果表明,结构与开放原则之间的协调通信模式与亲密相处。政府通讯通车岩反映了该组织结构垂直和水平之间的双向协调通信模式
{"title":"Pola Komunikasi Pemerintah Kalurahan Baturetno, Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta","authors":"Irvan Riyadi, Ade Chandra","doi":"10.47431/jmd.v2i1.211","DOIUrl":"https://doi.org/10.47431/jmd.v2i1.211","url":null,"abstract":"Tantangan yang dihadapi pemerintah desa dalam melaksanakan program program pembangunan semakin kompleks antara lain kecepatan dan kualitas pelayanan kepada masyarakat dengan digitalisasi. Untuk itu komunikasi yang baik antar lini di pemerintahan desa sebagai organisasi tidak sekedar rutinitas tanpa makna. Penelitian ini berfokus pada Pola Komunikasi Pemerintah Kalurahan Baturetno, Banguntapan, Bantul. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sebanyak 5 informan selaku perangkat kalurahan sesuai bidang tugasnya. Pengumpulan data melalui observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan pola komunikasi terkoordinasi antara struktur dengan prinsip keterbukaan dan berlangsung secara akrab. Komunikasi Pemerintah Kalurahan Baturetno mencerminkan pola komunikasi koordinatif timbal balik dua arah antar struktur organisasi, baik secara vertikal maupun horizontal","PeriodicalId":393954,"journal":{"name":"Jurnal Masyarakat dan Desa","volume":"3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124467088","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Memperkuat Kelembagaan Kerjasama Antar Daerah Melalui Perspektif Trust Dan Modal Sosial 通过信托和社会资本的视角加强区域间合作制度
Pub Date : 2022-06-20 DOI: 10.47431/jmd.v2i1.210
Agustinus Bima Nugraha
Keterbatasan pemerintah daerah dalam rangka memenuhi pelayanan publik ataupun perekonomian, dll, berdampak ketimpangan pemerataan hasil pembangunan dan pelayanan publik. Oleh sebab itu penting adanya Kerjasama Antar Daerah  untuk menutup keterbatasan ketimpangan pembangunan perekonomian,  permasalahan lingkungan dan keterbatasan potensi daerah. Dari beberapa metodologis yang digunakan para peneliti terdahulu ditemukan permasalahan kerja sama, namun masih kurang untuk melihat faktor apa yang mempengaruhi kegagalan kerja sama. Dari permasalahan tersebut penulis menghubungkan dengan perspektif trust dan modal sosial sebagai sumber daya yang dapat digunakan oleh aktor untuk membantu mereka mencapai tujuan. Metode yang digunakan penulis adalah deskriptif dengan pendekatan penelitian studi kepustakaan (library research). Dalam penelitian ini metode penelitian kepustakaan digunakan penulis untuk mengidentifikasi perspektif trust dan modal sosial dalam memperkuat kelembagaan Kerjasama Antar Daerah di Indonesia. Hasil penelitian adalah: Pertama, Dalam pembentukan Kerjasama Antar Daerah perlu melibatkan organisasi sosial mengikuti argumen Putnam sebagai penopang lembaga kerja sama yang telah dibentuk. Kedua, kendala yang dihadapi lembaga kerjasama dalam rangka mewujudkan tujuannya, disebabkan lemahnya modal sosial dan trust sebagai basis untuk membangun jaringan antar organisasi sosial. Ketiga, trust dan modal sosial merupakan nilai yang sangat penting untuk meningkatkan kinerja Kerjasama Antar Daerah, terutama berkaitan dengan cost.
地方政府在实现公共服务或经济等方面的限制,导致发展和公共服务的不平等。因此,重要的是区域间的合作,以遏制经济发展不平等、环境问题和潜在区域的限制。研究人员使用的一些方法论的合作发现了问题,但还不够去看什么因素影响合作失败。这些问题的作家连接以信托的视角和社会资本作为演员所能使用的资源来帮助他们实现目标。作者使用的是描述性方法研究与文学研究的研究方法(图书馆)。在这项研究中,作者使用这种研究方法来确定加强印尼境内地区合作制度的观点信托和社会资本。研究结果是:第一,建立区域间合作中需要涉及许多社会组织遵循普特作为支撑论点成立的合作机构。第二,机构合作,以实现目标所面临的障碍,由于缺乏社会资本和信托公司为基地,许多社会组织之间建立网络。第三,信托公司和社会资本是非常重要的提高绩效价值地区间合作,尤其是与成本有关。
{"title":"Memperkuat Kelembagaan Kerjasama Antar Daerah Melalui Perspektif Trust Dan Modal Sosial","authors":"Agustinus Bima Nugraha","doi":"10.47431/jmd.v2i1.210","DOIUrl":"https://doi.org/10.47431/jmd.v2i1.210","url":null,"abstract":"Keterbatasan pemerintah daerah dalam rangka memenuhi pelayanan publik ataupun perekonomian, dll, berdampak ketimpangan pemerataan hasil pembangunan dan pelayanan publik. Oleh sebab itu penting adanya Kerjasama Antar Daerah  untuk menutup keterbatasan ketimpangan pembangunan perekonomian,  permasalahan lingkungan dan keterbatasan potensi daerah. Dari beberapa metodologis yang digunakan para peneliti terdahulu ditemukan permasalahan kerja sama, namun masih kurang untuk melihat faktor apa yang mempengaruhi kegagalan kerja sama. Dari permasalahan tersebut penulis menghubungkan dengan perspektif trust dan modal sosial sebagai sumber daya yang dapat digunakan oleh aktor untuk membantu mereka mencapai tujuan. Metode yang digunakan penulis adalah deskriptif dengan pendekatan penelitian studi kepustakaan (library research). Dalam penelitian ini metode penelitian kepustakaan digunakan penulis untuk mengidentifikasi perspektif trust dan modal sosial dalam memperkuat kelembagaan Kerjasama Antar Daerah di Indonesia. Hasil penelitian adalah: Pertama, Dalam pembentukan Kerjasama Antar Daerah perlu melibatkan organisasi sosial mengikuti argumen Putnam sebagai penopang lembaga kerja sama yang telah dibentuk. Kedua, kendala yang dihadapi lembaga kerjasama dalam rangka mewujudkan tujuannya, disebabkan lemahnya modal sosial dan trust sebagai basis untuk membangun jaringan antar organisasi sosial. Ketiga, trust dan modal sosial merupakan nilai yang sangat penting untuk meningkatkan kinerja Kerjasama Antar Daerah, terutama berkaitan dengan cost.","PeriodicalId":393954,"journal":{"name":"Jurnal Masyarakat dan Desa","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126987940","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Responsivitas Pemerintah Kalurahan di Masa Pandemi Covid-19 政府对科维-19大流行的镇压反应
Pub Date : 2021-12-25 DOI: 10.47431/jmd.v1i1.126
R. Widodo Triputro dan Supardal
Wabah Covid-19 menyebabkan pemerintah menerapkan kebijakan pembatasan sosial sampai level desa yang harus direpons dan dilaksanakan oleh pemerintah desa. Namun, penerapannya menimbulkan kesulitan karena pada umumnya warga desa mempunyai budaya berkumpul dalam berbagai aktivitas. Hasil penelitian di Kalurahan Sriharjo menunjukkan bahwa budaya berkumpul masih sangat kuat yang berpotensi menyebabkan transmisi Covid-19. Dalam kondisi tersebut dibutuhkan responsivitas pemerintah kalurahan untuk mengimbau warganya agar menghindari kerumunan. Di sisi lain, pemerintah kalurahan dituntut responsif terhadap kebutuhan dan permasalahan warga dalam menghadapi wabah, bahkan muncul dinamika konflik, terutama antara warga dan tokoh-tokoh masyarakat.
Covid-19的爆发导致政府对农村政府实施社会限制政策,这些限制必须由农村政府实施。然而,这一应用带来了挑战,因为许多村民都有不同活动的文化。研究结果在Kalurahan Sriharjo表明,聚集文化潜在的导致Covid-19传输仍然非常强大。在这些条件需要responsivitas kalurahan政府鼓励公民避免人群。另一方面,卡鲁坎政府需要对居民在应对疫情时的需求和问题作出反应,甚至产生冲突的动力,特别是公民和社会领导人之间的冲突。
{"title":"Responsivitas Pemerintah Kalurahan di Masa Pandemi Covid-19","authors":"R. Widodo Triputro dan Supardal","doi":"10.47431/jmd.v1i1.126","DOIUrl":"https://doi.org/10.47431/jmd.v1i1.126","url":null,"abstract":"Wabah Covid-19 menyebabkan pemerintah menerapkan kebijakan pembatasan sosial sampai level desa yang harus direpons dan dilaksanakan oleh pemerintah desa. Namun, penerapannya menimbulkan kesulitan karena pada umumnya warga desa mempunyai budaya berkumpul dalam berbagai aktivitas. Hasil penelitian di Kalurahan Sriharjo menunjukkan bahwa budaya berkumpul masih sangat kuat yang berpotensi menyebabkan transmisi Covid-19. Dalam kondisi tersebut dibutuhkan responsivitas pemerintah kalurahan untuk mengimbau warganya agar menghindari kerumunan. Di sisi lain, pemerintah kalurahan dituntut responsif terhadap kebutuhan dan permasalahan warga dalam menghadapi wabah, bahkan muncul dinamika konflik, terutama antara warga dan tokoh-tokoh masyarakat.","PeriodicalId":393954,"journal":{"name":"Jurnal Masyarakat dan Desa","volume":"48 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116716741","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Dinamika Kehidupan Perempuan Hunian Tetap “Dongkelsari” Gungan Wukirsari Satu Dasawarsa Pasca Erupsi Merapi 火山爆发十年后,居住在东部的妇女的生活动力仍然是“东凯尔萨里”冈根武赫萨里
Pub Date : 2021-12-22 DOI: 10.47431/jmd.v1i2.164
Leslie Retno Angeningsih, Sri Utami, Anastasia Adi
Relokasi terencana dan tidak sukarela untuk rekonstruksi pascabencana telah menjadi kebijakan pemerintah di banyak negara berkembang dalam beberapa dekade terakhir. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa relokasi memiliki dampak negatif, terutama pada perempuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana dinamika kehidupan perempuan di Huntap Dongkelsari, Gungan, Wukirsari Sleman, satu dekade pasca erupsi Merapi? Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, dan pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Jumlah informan sebanyak 21 orang yang dipilih secara purposive yang terdiri dari Kepala Desa, Sekretaris Desa, Kepala Padukuhan, Ketua PKK, aktivis perempuan desa, dan ibu rumah tangga. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif-interpretatif. Untuk menguji validitas melalui konvergensi informasi dari berbagai sumber digunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah satu dekade tinggal di Huntap, kehidupan perempuan sangat dinamis, dan masalah yang dihadapi menjadi lebih rumit. Meskipun sebagian besar wanita bersyukur memiliki tempat baru untuk keluarga mereka, namun ada juga yang masih kecewa. Relokasi telah mengubah peran dan status perempuan; kondisi ekonomi mereka; pengeluaran mereka untuk air dan sampah; situasi sulit mendorong kreativitas perempuan dalam memaksimalkan ruang; tetapi menciptakan beberapa masalah dengan tetangga tentang privasi; kegiatan anak-anak; kebutuhan anak akan tempat tinggal. Satu hal yang tetap tidak berubah adalah solidaritas dan rasa keterikatan antar tetangga atau modal sosial yang dipelihara dan dibina sejak di pemukiman sementara (Huntara). Kesempatan perempuan untuk mendapatkan akses terhadap fasilitas, dan informasi untuk mencapai kesetaraan dan mengurangi beban ganda sangat dibutuhkan.
几十年来,许多发展中国家的政府政策一直是计划和非自愿的灾后重建。一些研究表明,安置对女性有负面影响。这项研究的目的是研究火山爆发十年后,Huntap Dongkelsari、冈根、乌基尔萨里•斯曼(Wukirsari Sleman)的女性生活动力学是如何产生的?该研究采用定性描述性方法,通过观察、深入采访和文档进行数据收集。由村长、村长、执行董事、库尔德工人党领导人、村里女性活动人士和家庭主妇组成的21名内奸。所使用的数据分析技术是解释性的。通过使用不同来源的信息的收敛来测试有效性。研究表明,在Huntap生活了十年之后,女性的生活充满了活力,问题变得更加复杂。虽然大多数妇女很高兴为她们的家庭找到了一个新的地方,但也有一些人仍然感到失望。搬迁改变了女性的角色和地位;他们的经济状况;把它们用于水和垃圾;困难的情况促进女性在最大限度地利用空间方面的创造力;但是给邻居带来了一些关于隐私的问题;儿童活动;儿童需要住房。有一件事是不变的,那就是邻居之间的团结与团结,或者是自人口临时定居点以来一直在培育和建立的社会资本。妇女获得设施和信息实现平等和减轻双重负担的机会是必不可少的。
{"title":"Dinamika Kehidupan Perempuan Hunian Tetap “Dongkelsari” Gungan Wukirsari Satu Dasawarsa Pasca Erupsi Merapi","authors":"Leslie Retno Angeningsih, Sri Utami, Anastasia Adi","doi":"10.47431/jmd.v1i2.164","DOIUrl":"https://doi.org/10.47431/jmd.v1i2.164","url":null,"abstract":"Relokasi terencana dan tidak sukarela untuk rekonstruksi pascabencana telah menjadi kebijakan pemerintah di banyak negara berkembang dalam beberapa dekade terakhir. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa relokasi memiliki dampak negatif, terutama pada perempuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana dinamika kehidupan perempuan di Huntap Dongkelsari, Gungan, Wukirsari Sleman, satu dekade pasca erupsi Merapi? Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, dan pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Jumlah informan sebanyak 21 orang yang dipilih secara purposive yang terdiri dari Kepala Desa, Sekretaris Desa, Kepala Padukuhan, Ketua PKK, aktivis perempuan desa, dan ibu rumah tangga. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif-interpretatif. Untuk menguji validitas melalui konvergensi informasi dari berbagai sumber digunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah satu dekade tinggal di Huntap, kehidupan perempuan sangat dinamis, dan masalah yang dihadapi menjadi lebih rumit. Meskipun sebagian besar wanita bersyukur memiliki tempat baru untuk keluarga mereka, namun ada juga yang masih kecewa. Relokasi telah mengubah peran dan status perempuan; kondisi ekonomi mereka; pengeluaran mereka untuk air dan sampah; situasi sulit mendorong kreativitas perempuan dalam memaksimalkan ruang; tetapi menciptakan beberapa masalah dengan tetangga tentang privasi; kegiatan anak-anak; kebutuhan anak akan tempat tinggal. Satu hal yang tetap tidak berubah adalah solidaritas dan rasa keterikatan antar tetangga atau modal sosial yang dipelihara dan dibina sejak di pemukiman sementara (Huntara). Kesempatan perempuan untuk mendapatkan akses terhadap fasilitas, dan informasi untuk mencapai kesetaraan dan mengurangi beban ganda sangat dibutuhkan.","PeriodicalId":393954,"journal":{"name":"Jurnal Masyarakat dan Desa","volume":"65 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127838572","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Kontinuitas Kebijakan dan Pemberdayaan Masyarakat di Kalurahan Dadapayu Kapanewon Semanu Kabupaten Gunungkidul 加州政府政策的连续性和社区权力的恢复
Pub Date : 2021-12-20 DOI: 10.47431/jmd.v1i2.155
Analius Giawa, Rukoyah
Kebijakan menjadi kunci dalam penyelenggaraan pembangunan dari tingkat pusat, daerah dan desa. Kebijakan sebagai acuan terhadap penyelenggaraan pembangunan. Wilayah pedesaan menjadi prioritas pemerintah dalam mendorong percepatan pengentasan kemiskinan. Hal ini karena basis kemiskinan tertinggi masih terletak di wilayah perdesaan. Data Badan Pusat Statistik Nasional menunjukkan bahwa tingkat kemiskinan di wilayah perdesaan masih 12,5%. Berbagai produk kebijakan dan kegiatan pemberdayaan yang dilakukan diwilayah perdesaan yang bertujuan untuk menguatkan kapasitas, mendorong kemajuan dan mengentaskan kemiskinan. Tetapi sampai saat ini ada banyak kebijakan yang tidak mampu menjawab isu-isu yang terjadi di tengah-tengah masyarakat. Oleh karena itu perlu dikaji tentang kontinuitas kebijakan yang selama ini telah ada di Kalurahan Dadapayu, Semanu. Hasil analisis menunjukkan bahwa kendala sumber daya manusia menjadi faktor yang mempengaruhi proses pembuatan kebijakan. Kegiatan-kegiatan pemberdayaan yang dilakukan masih berfokus pada aktifitas tetapi belum melakukan analisis terhadap kegiatan dari hulu sampai hilir. Ini juga disebabkan karena lemahnya evaluasi yang dilakukan terhadp produk-produk kebijakan di Kalurahan Dadapayu.
政策成为中央、地区和村庄建设安排的关键。关于发展安排的基准政策。农村地区正成为政府推动推动贫困的首要任务。这是因为最高的贫困基础仍然位于农村地区。国家统计局的数据显示,全国贫困率为12.5%。在农村地区开展的政策产品和赋权活动旨在增强能力、促进进步和消除贫困。但到目前为止,仍有许多政策无法解决社会中正在发生的问题。因此,应该考虑到该政策的连续性,该政策一直存在于西摩。分析结果表明,人力资源限制是影响决策过程的因素。赋权活动仍然集中在活动上,但没有对上游或下游的活动进行分析。这也是由于缺乏对达帕尤政策产品的评估。
{"title":"Kontinuitas Kebijakan dan Pemberdayaan Masyarakat di Kalurahan Dadapayu Kapanewon Semanu Kabupaten Gunungkidul","authors":"Analius Giawa, Rukoyah","doi":"10.47431/jmd.v1i2.155","DOIUrl":"https://doi.org/10.47431/jmd.v1i2.155","url":null,"abstract":"Kebijakan menjadi kunci dalam penyelenggaraan pembangunan dari tingkat pusat, daerah dan desa. Kebijakan sebagai acuan terhadap penyelenggaraan pembangunan. Wilayah pedesaan menjadi prioritas pemerintah dalam mendorong percepatan pengentasan kemiskinan. Hal ini karena basis kemiskinan tertinggi masih terletak di wilayah perdesaan. Data Badan Pusat Statistik Nasional menunjukkan bahwa tingkat kemiskinan di wilayah perdesaan masih 12,5%. Berbagai produk kebijakan dan kegiatan pemberdayaan yang dilakukan diwilayah perdesaan yang bertujuan untuk menguatkan kapasitas, mendorong kemajuan dan mengentaskan kemiskinan. Tetapi sampai saat ini ada banyak kebijakan yang tidak mampu menjawab isu-isu yang terjadi di tengah-tengah masyarakat. Oleh karena itu perlu dikaji tentang kontinuitas kebijakan yang selama ini telah ada di Kalurahan Dadapayu, Semanu. Hasil analisis menunjukkan bahwa kendala sumber daya manusia menjadi faktor yang mempengaruhi proses pembuatan kebijakan. Kegiatan-kegiatan pemberdayaan yang dilakukan masih berfokus pada aktifitas tetapi belum melakukan analisis terhadap kegiatan dari hulu sampai hilir. Ini juga disebabkan karena lemahnya evaluasi yang dilakukan terhadp produk-produk kebijakan di Kalurahan Dadapayu.","PeriodicalId":393954,"journal":{"name":"Jurnal Masyarakat dan Desa","volume":"45 6","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114021127","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pemberdayaan Kelompok Rentan Difabel Melalui Kemitraan Multipihak 通过多伙伴关系使脆弱群体获得权力
Pub Date : 2021-12-20 DOI: 10.47431/jmd.v1i2.156
Reiki Nauli Harahap ,Arnola Septa Maheswara
Keterbelakangan, kemiskinan, dan kerentanan menjadi faktor penghambat difabel memenuhi kesejahteraanya. Campur tangan pihak ketiga dibutuhkan untuk memberikan akselerasi pemberian kehidupan yang layak bagi difabel. Negara, dunia usaha, dan kelompok masyarakat dihadapkan pada keterbatasan yang berbeda-beda pula. Sinergitas menjadi isu pokok sehingga pemberdayaan kelompok rentan melalui program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh multipihak dapat berjalan efektif. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Cilacap dengan metode kualitatif dan pendekatan analisis deskriptif. Penelitian ini dipandu oleh teori konvergensi sehingga dapat dianalisis dan dipertajam isu yang dibahas dalam tulisan ini, dengan demikian didapat informasi bahwa dalam aktivtias kemitraan multipihak dibutuhkan beberapa catalystsebagai faktor pemicu, dan dilanjut dengan mutual agreement serta collective action sehingga hal yang dituju dapat tercapai. Program pelatihan pijat fisioterapi menjadi contoh best practice dalam agenda kemitraan multipihak untuk melaksanakan program pemberdayaan kelompok rentan difabel. Penciptaan akses kesejahteraan bagi difabel harus melibatkan banyak pihak Pertuni (CSO) berperan sebagai pilar utama penggerak perubahan dan pemberdayaan, PT Holcim Indonesia Tbk Cilacap Plant (Private sector) sebagai aktor pendukung dan pemerintah Kabupaten Cilacap (state) sebagai aktor yang melakukan kontrol melalui perumusan kebijakan sosial. Terdapat enam catalyst yang menjadi faktor pemicu pemberdayaan difabel oleh ketiga pihak tersebut diantaranya internal stimulus, change angent, innovation, technology, policy, dan mass media.
贫穷、贫穷和脆弱性是使不平等成为其幸福的障碍的一个因素。为了给予有价值的生命,需要第三方的干预。国家、商界和社区团体也面临着不同的限制。Sinergitas已经成为一个主要问题,通过多方实施的项目和活动来授权弱势群体是有效的。该研究是在Cilacap区进行的,采用定性方法和描述性分析的方法。这项研究以收敛理论为指导,以便对本文中讨论的问题进行分析和尖锐的分析,从而获得信息,即在一种多边合作关系的活动中,需要一些催化剂,并进行相互同意和集体行动,以便能够实现目标。理疗按摩项目是实施弱势群体赋权计划的多伙伴关系议程上最有效的例子。为残疾人创造福利机会,必须让许多政党(CSO)作为变革和赋权推动者的主要支柱,PT Holcim Indonesia Tbk cicap Plant (Private sector)担任配角,Cilacap (state)政府作为通过社会政策制定者进行控制。在内部刺激、变化、创新、技术、政策和大众媒体之间,有六个加泰罗尼亚因素促成了这三个方面的授权。
{"title":"Pemberdayaan Kelompok Rentan Difabel Melalui Kemitraan Multipihak","authors":"Reiki Nauli Harahap ,Arnola Septa Maheswara","doi":"10.47431/jmd.v1i2.156","DOIUrl":"https://doi.org/10.47431/jmd.v1i2.156","url":null,"abstract":"Keterbelakangan, kemiskinan, dan kerentanan menjadi faktor penghambat difabel memenuhi kesejahteraanya. Campur tangan pihak ketiga dibutuhkan untuk memberikan akselerasi pemberian kehidupan yang layak bagi difabel. Negara, dunia usaha, dan kelompok masyarakat dihadapkan pada keterbatasan yang berbeda-beda pula. Sinergitas menjadi isu pokok sehingga pemberdayaan kelompok rentan melalui program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh multipihak dapat berjalan efektif. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Cilacap dengan metode kualitatif dan pendekatan analisis deskriptif. Penelitian ini dipandu oleh teori konvergensi sehingga dapat dianalisis dan dipertajam isu yang dibahas dalam tulisan ini, dengan demikian didapat informasi bahwa dalam aktivtias kemitraan multipihak dibutuhkan beberapa catalystsebagai faktor pemicu, dan dilanjut dengan mutual agreement serta collective action sehingga hal yang dituju dapat tercapai. Program pelatihan pijat fisioterapi menjadi contoh best practice dalam agenda kemitraan multipihak untuk melaksanakan program pemberdayaan kelompok rentan difabel. Penciptaan akses kesejahteraan bagi difabel harus melibatkan banyak pihak Pertuni (CSO) berperan sebagai pilar utama penggerak perubahan dan pemberdayaan, PT Holcim Indonesia Tbk Cilacap Plant (Private sector) sebagai aktor pendukung dan pemerintah Kabupaten Cilacap (state) sebagai aktor yang melakukan kontrol melalui perumusan kebijakan sosial. Terdapat enam catalyst yang menjadi faktor pemicu pemberdayaan difabel oleh ketiga pihak tersebut diantaranya internal stimulus, change angent, innovation, technology, policy, dan mass media.","PeriodicalId":393954,"journal":{"name":"Jurnal Masyarakat dan Desa","volume":"43 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129062473","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Transformasi Modal Sosial ke Modal Ekonomi dalam Acara Rasulan di Kalurahan Kemiri Kapanewon Tanjungsari Kabupaten Gunungkidul
Pub Date : 2021-12-20 DOI: 10.47431/jmd.v1i2.159
Transformasi Sosial, kesenjangan ekonomi, dalam Acara, Rasulan di Kalurahan, Kemiri Kapanewon Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul, M. Firdaus, Kata Kunci
Kajian ini akan membahas dan mendalami tentang transformasi modal sosial ke modalekonomi yang terbentuk di Kalurahan Kemiri, Kapanewon Tanjungsari, KabupatenGunungkidul. Rasulan adalah bentuk dari modal sosial Masyarakat KalurahanKemiri yang sudah terbentuk sejak nenek moyang dan selalu dijaga eksistensi dankelestariannya. Bentuk modal sosial yang di awali dengan acara Rasulan merupakanmodal utama masyarakat Kalurahan Kemiri dalam menjaga kebiasaan gotong-royong.Coleman menanamkan konsep modal sosialnya dalam konteks teori pilihan rasional.Saling ketergantungan sosial muncul di antara para aktor, karena mereka tertarik padaperistiwa dan sumber daya yang dikendalikan oleh aktor lain untuk memaksimalkanutilitas mereka dengan memilih solusi terbaik bagi mereka secara rasional. Selanjutnyamaksimal utilitas yang terdapat pada warga Masyarakat Kemiri salah satunya adalahpengelolaan Telaga Sogo untuk kesenian Jathilan dan persewaan gedung di setiappadukuhan. Dengan adanya maksimum utilitas seperti yang disebutkan sebelumnya,maka dapat dipahami bahwasannya ada sebuah transformasi yang awalnya hadir ataspenyelenggaraan acara Rasulan sebagai model sosial menjadi modal ekonomi yangdapat dimanfaatkan oleh masyarakat kalurahan Kemiri.
本研究将探讨并深入研究社会资本在kemewon Tanjungsari, kabupaungkidul中形成的社会资本转型。Rasulan是KalurahanKemiri社会资本的一种形式,这种资本可以追溯到古代,一直存在和保存。以使徒活动为基础的社会资本形式构成了一个主要的资本体系,以保持企业主义的习惯为基础。科尔曼在理性选择理论的背景下提出了他的社会资本概念。社会相互依赖性出现在演员之间,因为他们对由其他演员控制的事件和资源感兴趣,他们可以通过选择最合理的解决方案来最大化自己的效用。未来在社区公民中存在的最大效用之一是管理Jathilan艺术中心和每一层楼的住宅租金。考虑到前面提到的最大限度的设施,可以理解的是,早在使徒后期圣徒活动的基础上就发生了一场转变,作为一种社会模式,成为经济资本,可供贫困社区利用。
{"title":"Transformasi Modal Sosial ke Modal Ekonomi dalam Acara Rasulan di Kalurahan Kemiri Kapanewon Tanjungsari Kabupaten Gunungkidul","authors":"Transformasi Sosial, kesenjangan ekonomi, dalam Acara, Rasulan di Kalurahan, Kemiri Kapanewon Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul, M. Firdaus, Kata Kunci","doi":"10.47431/jmd.v1i2.159","DOIUrl":"https://doi.org/10.47431/jmd.v1i2.159","url":null,"abstract":"Kajian ini akan membahas dan mendalami tentang transformasi modal sosial ke modalekonomi yang terbentuk di Kalurahan Kemiri, Kapanewon Tanjungsari, KabupatenGunungkidul. Rasulan adalah bentuk dari modal sosial Masyarakat KalurahanKemiri yang sudah terbentuk sejak nenek moyang dan selalu dijaga eksistensi dankelestariannya. Bentuk modal sosial yang di awali dengan acara Rasulan merupakanmodal utama masyarakat Kalurahan Kemiri dalam menjaga kebiasaan gotong-royong.Coleman menanamkan konsep modal sosialnya dalam konteks teori pilihan rasional.Saling ketergantungan sosial muncul di antara para aktor, karena mereka tertarik padaperistiwa dan sumber daya yang dikendalikan oleh aktor lain untuk memaksimalkanutilitas mereka dengan memilih solusi terbaik bagi mereka secara rasional. Selanjutnyamaksimal utilitas yang terdapat pada warga Masyarakat Kemiri salah satunya adalahpengelolaan Telaga Sogo untuk kesenian Jathilan dan persewaan gedung di setiappadukuhan. Dengan adanya maksimum utilitas seperti yang disebutkan sebelumnya,maka dapat dipahami bahwasannya ada sebuah transformasi yang awalnya hadir ataspenyelenggaraan acara Rasulan sebagai model sosial menjadi modal ekonomi yangdapat dimanfaatkan oleh masyarakat kalurahan Kemiri.","PeriodicalId":393954,"journal":{"name":"Jurnal Masyarakat dan Desa","volume":"60 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115839938","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Identifikasi Penggunaan Dana Desa untuk Penanggulangan Kemiskinan di Kapanewon Rongkop Kabupaten Gunungkidul 确定农村资金在山区山头区的使用情况
Pub Date : 2021-12-20 DOI: 10.47431/jmd.v1i2.153
Afriyanti, Rosalia Widhiastuti Sri Lestari
Kemiskinan masih menjadi tema penelitian yang cukup diminati. Kapanewon Rongkop telah dicanangkan sebagai pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal ini menarik untuk melihat penggunaan Dana Desa untuk penanggulangan kemiskinan. Penelitian ini fokus pada identifikasi program penanggulangan kemiskinan. Adapun tujuan penelitian ini meliputi: (1) mengidentifikasi besaran Dana Desa yang digunakan untuk program penanggulangan kemiskinan di Kapanewon Rongkop, Kabupaten Gunungkidul; dan (2) mengidentifikasi program-program yang realisasikan untuk penanggulangan kemiskinan di Kapanewon Rongkop, Kabupaten Gunungkidul. Metode penelitian adalah deskriptif dengan menerapkan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Lokasi penelitian yakni di Kapanewon Rongkop, Kabupaten Gunungkidul. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan statistika deskriptif dan analisis kualitatif yang meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan verifikasi. Hasil identifikasi menunjukkan bahwa: (1) besaran Dana Desa yang digunakan untuk penanggulangan kemiskinan di tahun 2019 sebesar 24.14%, tahun 2020 sebesar 45,69%, dan tahun 2021 sebesar 59,24% dari keseluruhan Dana Desa Kapanewon Rongkop. Sejak tahun 2019-2021 besaran realisasi Dana Desa untuk program penanggulangan kemiskinan mengalami kenaikan; (2) Program-program penanggulangan kemiskinan yang diterapkan di Kapanewon Rongkop selama tahun 2019-2021 meliputi: pengadaan fasilitas kesehatan bagi warga seperti jambanisasi; penyediaan, pembangunan, rehabilitasi, peningkatan air bersih; serta rehabilitasi atau pembangunan rumah tidak layak huni. Program penguatan dan pelatihan usaha belum banyak diselenggarakan sehingga perlu ditingkatkan.
贫困仍然是一项具有相当大吸引力的研究的主题。时代共产党被任命为科学技术发展中心。有趣的是,农村资金如何用于解决贫困问题。本研究着重于确定如何消除贫困。至于这项研究的目的包括:(1)确定用于于山区区阿肯元朗山镇贫困项目的村庄基金;(2)确定了在山区区阿肯元朗垃圾区实现贫困的项目。研究方法是通过定量和定性方法进行描述性研究。研究地点是山区山岗区马纳元荣柏。数据收集是通过采访、观察和记录技术进行的。数据分析技术采用描述性统计和定性分析,包括数据收集、数据还原、数据演示和验证推论提取物。鉴定结果显示:(1)2019年用于消除贫困的农村资金为24%,2020年为45.69%,2021年为年度农村资金提供59.24%。自2011 -2021年至2021年以来,农村资金的实现有所增加;(2)在2018 -2021年期间实施的贫困对策包括:向公民提供卫生设施,如停滞;提供、发展、恢复、清洁用水增加;以及住房的恢复或建造是不适宜居住的。加强和训练的努力还没有得到很多,所以需要改进。
{"title":"Identifikasi Penggunaan Dana Desa untuk Penanggulangan Kemiskinan di Kapanewon Rongkop Kabupaten Gunungkidul","authors":"Afriyanti, Rosalia Widhiastuti Sri Lestari","doi":"10.47431/jmd.v1i2.153","DOIUrl":"https://doi.org/10.47431/jmd.v1i2.153","url":null,"abstract":"Kemiskinan masih menjadi tema penelitian yang cukup diminati. Kapanewon Rongkop telah dicanangkan sebagai pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal ini menarik untuk melihat penggunaan Dana Desa untuk penanggulangan kemiskinan. Penelitian ini fokus pada identifikasi program penanggulangan kemiskinan. Adapun tujuan penelitian ini meliputi: (1) mengidentifikasi besaran Dana Desa yang digunakan untuk program penanggulangan kemiskinan di Kapanewon Rongkop, Kabupaten Gunungkidul; dan (2) mengidentifikasi program-program yang realisasikan untuk penanggulangan kemiskinan di Kapanewon Rongkop, Kabupaten Gunungkidul. Metode penelitian adalah deskriptif dengan menerapkan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Lokasi penelitian yakni di Kapanewon Rongkop, Kabupaten Gunungkidul. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan statistika deskriptif dan analisis kualitatif yang meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan verifikasi. Hasil identifikasi menunjukkan bahwa: (1) besaran Dana Desa yang digunakan untuk penanggulangan kemiskinan di tahun 2019 sebesar 24.14%, tahun 2020 sebesar 45,69%, dan tahun 2021 sebesar 59,24% dari keseluruhan Dana Desa Kapanewon Rongkop. Sejak tahun 2019-2021 besaran realisasi Dana Desa untuk program penanggulangan kemiskinan mengalami kenaikan; (2) Program-program penanggulangan kemiskinan yang diterapkan di Kapanewon Rongkop selama tahun 2019-2021 meliputi: pengadaan fasilitas kesehatan bagi warga seperti jambanisasi; penyediaan, pembangunan, rehabilitasi, peningkatan air bersih; serta rehabilitasi atau pembangunan rumah tidak layak huni. Program penguatan dan pelatihan usaha belum banyak diselenggarakan sehingga perlu ditingkatkan.","PeriodicalId":393954,"journal":{"name":"Jurnal Masyarakat dan Desa","volume":"73 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114683031","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
Jurnal Masyarakat dan Desa
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1