首页 > 最新文献

Implementasi IPTEKS Sub Sektor Perkebunan Pendukung Devisa Negara dan Ketahanan Energi Indonesia最新文献

英文 中文
Pengaruh Umur Mata Tunas Bud Set Tebu (Saccharum offiinarum L) Varietas VMC 86-550 dan Perendaman Air Kelapa Terhadap Pertumbuhan Bibit Tebu
Mohammad Haris Mawardi, Irma Harlianingtyas
Tebu merupakan salah satu komoditi tanaman penghasil gula terbesar di dunia dimana kebutuhan tebu sebagai bahan utama penghasil gula akan terus meningkat seiring bertambahnya jumlah penduduk, namun hingga tahun 2012 ketersediaan gula dalam negeri masih tidak mampu untuk mencukupi kebutuhan gula masyarakat indonesia yang rata-rata mengkonsumsi gula 17 kg per kapita per tahun, kebutuhan ini masih di penuhi dari impor. Maka di butuhkan langkah-langkah khusus untuk menanggulangi hal tersebut, salah satunya pada sistem pembibitan di budidaya tebu. Pada kegiatan ini penggunaan varietas unggul VMC 86-550, pemilihan umur mata tunas, dan perendaman bahan tanam dengan air kelapa sebagai ZPT alami diberikan untuk mengoptimalkan pertumbuhan awal tanaman tebu. Dari pengaplikasian keduanya, umur mata tunas maupun perendaman air kelapa sama-sama memberikan pengaruh nyata pada beberapa parameter di beberapa pengamatan, akan tetapi tidak di temukan adanya interaksi dari kedua perlakuan tersebut.
甘蔗是商品植物糖生产国之一在世界最大的甘蔗产糖作为主要材料的需求将继续随着人口的增长,然而美元增加到2012年国内供应糖糖还是不能够养活的印尼社会平均每年人均消耗糖17公斤,从进口满足这一需求还在。因此,需要针对甘蔗栽培的苗圃系统进行特殊的处理。在这项活动中,使用改良的VMC 86-550品种、芽芽寿命的选择和以椰子汁为天然ZPT的种植,以优化甘蔗的早期生长。在这两种应用中,芽的年龄和椰子汁的浸泡对一些观察参数都有明显的影响,但没有发现这两种治疗之间的相互作用。
{"title":"Pengaruh Umur Mata Tunas Bud Set Tebu (Saccharum offiinarum L) Varietas VMC 86-550 dan Perendaman Air Kelapa Terhadap Pertumbuhan Bibit Tebu","authors":"Mohammad Haris Mawardi, Irma Harlianingtyas","doi":"10.25047/agropross.2019.114","DOIUrl":"https://doi.org/10.25047/agropross.2019.114","url":null,"abstract":"Tebu merupakan salah satu komoditi tanaman penghasil gula terbesar di dunia dimana kebutuhan tebu sebagai bahan utama penghasil gula akan terus meningkat seiring bertambahnya jumlah penduduk, namun hingga tahun 2012 ketersediaan gula dalam negeri masih tidak mampu untuk mencukupi kebutuhan gula masyarakat indonesia yang rata-rata mengkonsumsi gula 17 kg per kapita per tahun, kebutuhan ini masih di penuhi dari impor. Maka di butuhkan langkah-langkah khusus untuk menanggulangi hal tersebut, salah satunya pada sistem pembibitan di budidaya tebu. Pada kegiatan ini penggunaan varietas unggul VMC 86-550, pemilihan umur mata tunas, dan perendaman bahan tanam dengan air kelapa sebagai ZPT alami diberikan untuk mengoptimalkan pertumbuhan awal tanaman tebu. Dari pengaplikasian keduanya, umur mata tunas maupun perendaman air kelapa sama-sama memberikan pengaruh nyata pada beberapa parameter di beberapa pengamatan, akan tetapi tidak di temukan adanya interaksi dari kedua perlakuan tersebut.","PeriodicalId":424215,"journal":{"name":"Implementasi IPTEKS Sub Sektor Perkebunan Pendukung Devisa Negara dan Ketahanan Energi Indonesia","volume":"316 20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116769298","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pengaruh Cara Perbanyakan Vegetatif Terhadap Pertumbuhan Kopi Robusta (Coffea canephora) Klon BP 308 dan BP 534
Ruly Awidiyantini, Yanti Nurmalasari
Tanaman kopi (Coffea sp) merupakan komoditas penting yang permintaan setiap tahunnya meningkat. Perbanyakan tanaman kopi yang mudah dan murah adalah dengan setek dan setek sambung. Setek sambung tanaman kopi merupakan cara perbanyakan vegetatif yaitu sambungan antara dua klon yang mempunyai keunggulan berbeda. Untuk mengetahui metode setek dan setek sambung yang terbaik dengan menggunakan bahan tanam ruas dan sayat/belah. Penelitian yang telah dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan metode pembiakan vegetatif ( setek dan setek sambung)terbaik dan membandingkan dari beberapa cara pembiakan pada tanaman kopi robusta (Coffea canephora) . Penelitian di laksanakan di kebun Percobaan Mandiri mulai bulan Juli sampai September 2018 dan selanjutnya di lakukan pengamatan dalam laboratorium. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 7 perlakuan dan 3 ulangan di lanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan 5%. Perlakuan A merupakan perlakuan setek sambung batang bawah ruas klon BP 308 dan batang atas ruas klon BP 534, perlakuan B merupakan setek sambung batang bawah ruas klon BP 308 dan batang atas belah klon BP 534, perlakuan C merupakan setek sambung batang bawah belah klon BP 308 dan batang atas belah klon BP 534, perlakuan D merupakan setek ruas klon BP 308, perlakuan E merupakan setek ruas klon BP 534, perlakuan F merupakan setek belah klon BP 308, dan perlakuan F setek belah klon BP 534. Hasil penelitian menunjukkan setek sambung batang bawah klon BP 308 dan batang atas ruas klon BP 534 (A)merupakan hasil terbaik, setek ruas klon BP 308 (D) lebih baik daripada setek ruas klon BP 534.
咖啡植物是一种重要的商品,需求每年都在增长。简单廉价的咖啡植物通过剪接和剪接来繁殖。一根连着咖啡植物的吸管是一种繁殖植物人的方法,即两种具有不同优势的克隆之间的联系。了解使用菜籽机和切口最有效的剪接法。这项研究的目的是获得最好的植物人育种方法,并比较罗伯塔咖啡罐头厂(Coffea canephora)的几种培养方法。该研究将于2018年7月至9月在一个独立的试验场进行,随后在实验室进行观察。使用组随机设计(架)进行的研究采用了7种治疗方法和3种重复,继续测试邓肯5%的范围。是插枝待遇待遇连接杆下一套克隆人BP 308和茎上一套BP 534, B是插枝对待克隆人连接杆下一套克隆人BP 308和茎上克隆BP 534分,C是插枝待遇连接杆下克隆BP 308分和树干上克隆BP 534分,D是插枝对待那些克隆BP 308, E是BP的克隆人的一套对待308 534,F是BP的插枝克隆分开对待,F的克隆人BP 534分待遇。研究表明,A的克隆管与b . 308的克隆管和b .的克隆管是最好的结果,A)克隆管是b . 308的克隆管比b . 534的克隆管好。
{"title":"Pengaruh Cara Perbanyakan Vegetatif Terhadap Pertumbuhan Kopi Robusta (Coffea canephora) Klon BP 308 dan BP 534","authors":"Ruly Awidiyantini, Yanti Nurmalasari","doi":"10.25047/agropross.2019.88","DOIUrl":"https://doi.org/10.25047/agropross.2019.88","url":null,"abstract":"Tanaman kopi (Coffea sp) merupakan komoditas penting yang permintaan setiap tahunnya meningkat. Perbanyakan tanaman kopi yang mudah dan murah adalah dengan setek dan setek sambung. Setek sambung tanaman kopi merupakan cara perbanyakan vegetatif yaitu sambungan antara dua klon yang mempunyai keunggulan berbeda. Untuk mengetahui metode setek dan setek sambung yang terbaik dengan menggunakan bahan tanam ruas dan sayat/belah. Penelitian yang telah dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan metode pembiakan vegetatif ( setek dan setek sambung)terbaik dan membandingkan dari beberapa cara pembiakan pada tanaman kopi robusta (Coffea canephora) . Penelitian di laksanakan di kebun Percobaan Mandiri mulai bulan Juli sampai September 2018 dan selanjutnya di lakukan pengamatan dalam laboratorium. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 7 perlakuan dan 3 ulangan di lanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan 5%. Perlakuan A merupakan perlakuan setek sambung batang bawah ruas klon BP 308 dan batang atas ruas klon BP 534, perlakuan B merupakan setek sambung batang bawah ruas klon BP 308 dan batang atas belah klon BP 534, perlakuan C merupakan setek sambung batang bawah belah klon BP 308 dan batang atas belah klon BP 534, perlakuan D merupakan setek ruas klon BP 308, perlakuan E merupakan setek ruas klon BP 534, perlakuan F merupakan setek belah klon BP 308, dan perlakuan F setek belah klon BP 534. Hasil penelitian menunjukkan setek sambung batang bawah klon BP 308 dan batang atas ruas klon BP 534 (A)merupakan hasil terbaik, setek ruas klon BP 308 (D) lebih baik daripada setek ruas klon BP 534.","PeriodicalId":424215,"journal":{"name":"Implementasi IPTEKS Sub Sektor Perkebunan Pendukung Devisa Negara dan Ketahanan Energi Indonesia","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115665309","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Morfologi Pada Enam Klon Kopi Robusta (Coffea canephora L.) dengan Metode Setek Berakar 罗布斯塔咖啡(Coffea canephora)的六种形态法
A. A. Muliasari, Euis Nurhikmah
Kopi Robusta (Coffea canephora L.) merupakan tanaman dengan self-incompatible yang tinggi sehingga untuk perbanyakannya disarankan dengan cara klonal untuk menjamin mutu genetik benih yang dihasilkan sama dengan induknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman morfologi enam klon kopi robusta, BP 939, BP 308, BP 436, BP 534, SA 203 dan SA 237 yang diperbanyak menggunakan perbanyakan vegetative setek berakar. Perlakuan disusun dalam rancangan acak kelompok satu faktor yaitu jenis klon dan diulang sebanyak 10 kali. Variabel keberhasilan dan pertumbuhan morfologi yang diamati meliputi persentase setek yang hidup, tinggi bibit, jumlah daun, diameter batang dan pertumbuhan akar pada pre dan main nursery. Hasil pengamatan menunjukkan klon yang terbaik pertumbuhannya yaitu BP 308, klon tersebut juga cukup adaptif, tahan terhadap lingkungan yang kurang subur, kekeringan dan serangan nematode.
罗布塔咖啡(Coffea canephora)是一种高度自我兼容性的植物,因此它的繁殖被建议以克隆的方式确保与父母相同的种子的遗传质量。本研究旨在了解六种人体形态的多样性,BP 939, BP 308, BP 436, BP 534, SA 203和SA 237种克隆利用根植植物的繁殖。治疗方法被安排在一个单一的因子组中,即克隆类型,并重复10次。观察到的成功变量和形态生长包括活掐、种子高度、叶的数量、茎的直径和主根的生长。观察结果显示,克隆的生长速度最好,即BP 308,具有足够的适应性,对恶劣的环境、干旱和线虫攻击具有抵抗力。
{"title":"Morfologi Pada Enam Klon Kopi Robusta (Coffea canephora L.) dengan Metode Setek Berakar","authors":"A. A. Muliasari, Euis Nurhikmah","doi":"10.25047/agropross.2019.124","DOIUrl":"https://doi.org/10.25047/agropross.2019.124","url":null,"abstract":"Kopi Robusta (Coffea canephora L.) merupakan tanaman dengan self-incompatible yang tinggi sehingga untuk perbanyakannya disarankan dengan cara klonal untuk menjamin mutu genetik benih yang dihasilkan sama dengan induknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman morfologi enam klon kopi robusta, BP 939, BP 308, BP 436, BP 534, SA 203 dan SA 237 yang diperbanyak menggunakan perbanyakan vegetative setek berakar. Perlakuan disusun dalam rancangan acak kelompok satu faktor yaitu jenis klon dan diulang sebanyak 10 kali. Variabel keberhasilan dan pertumbuhan morfologi yang diamati meliputi persentase setek yang hidup, tinggi bibit, jumlah daun, diameter batang dan pertumbuhan akar pada pre dan main nursery. Hasil pengamatan menunjukkan klon yang terbaik pertumbuhannya yaitu BP 308, klon tersebut juga cukup adaptif, tahan terhadap lingkungan yang kurang subur, kekeringan dan serangan nematode.","PeriodicalId":424215,"journal":{"name":"Implementasi IPTEKS Sub Sektor Perkebunan Pendukung Devisa Negara dan Ketahanan Energi Indonesia","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134077186","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Potensi Penerapan Produksi Bersih Pada Proses Pengolahan Kopi Arabika Di Agroindustri Maju Mapan Desa Kemiri Kecamatan Panti Kabupaten Jember 在繁荣的农业老城Kemiri village养老院里,阿拉伯咖啡加工可能被全面应用
S. Azizah, Elida Novita, Diana Purbasari
Kecamatan Panti merupakan penghasil kopi terbesar kedua di Kabupaten Jember setelah Kecamatan Silo. Perkebunan kopi di Kecamatan Panti pada tahun 2016 memiliki luas lahan sebesar 1096 ha, dengan ketinggian rata-rata 50-1.340 mdpl. Dengan ketinggian rata-rata tersebut salah satu tanaman kopi yang ditanam yaitu kopi arabika. Berdasarkan banyaknya perkebunan kopi yang ada, maka pada pengolahan kopi olah basah akan menghasilkan banyak limbah cair dan limbah padat. Limbah buah kopi berupa daging buah secara fisik komposisi mencapai 48%, terdiri dari kulit buah 42% dan kulit biji 6%. Tujuan dari penelitian ini yaitu menentukan potensi penerapan produksi bersih yang dapat diterapkan dan menentukan prioritas berdasarkan nilai ekonomi. Metode yang digunakan yaitu mengukur produk, limbah, dan lain-lain menggunakan analisis neraca massa. Hasil analisis neraca massa dalam 1 ton kopi merah menghasilkan rendemen biji kopi 40%, limbah padat 38,4%, dan limbah cair 2946 liter. Limbah padat diperoleh dari proses pulping dan limbah cair diperoleh dari proses sortasi rambang, pulping, dan washing. Berdasarkan analisis neraca massa tersebut potensi penerapan produksi yang dapat diterapkan pada limbah padat yaitu pembuatan teh (cascara), pakan ternak, kompos blok, pada limbah cair yaitu pembuatan biogas dan pupuk cair. Dari alternatif tersebut , pembuatan teh (cascara) merupakan skala prioritas utama untuk diterapkan karena memiliki nilai NPV Rp 997.230.980 , IRR 40%, PBP 7 bulan 26 hari dan nilai B/C Rasio 3,70. Estimasi nilai tambah dari produk teh (cascara) yaitu 576.000.000 dalam satu tahun dan diperkirakan kenaikan pendapatan dari produk teh (cascara) yaitu dua kali lipat dari produk sebelumnya yaitu pupuk kompos.
该地区是明朝第三季第二大咖啡生产国。2016年街道护理中心的咖啡种植园占地1096公顷,平均海拔为50- 13340米。其中一种咖啡种植的平均高度是阿拉比卡咖啡。根据现有咖啡种植的数量,在湿咖啡加工过程中会产生大量的液体废物和固体废物。一种由果肉组成的咖啡残渣达到48%,果皮为42%,果皮为6%。本研究的目的是确定可应用清洁生产的潜力,并根据经济价值确定优先级。一种用资产负债表分析来测量产品、废物和其他东西的方法。对1吨红咖啡的资产负债表分析导致40%的咖啡种子、38.4%的固体废物和2946升的液体废物。来自纸浆的固体废物和来自蒸馏、冲泡和冲洗的液体废物。根据资产负债表的分析,这种资产有可能应用于制造茶叶(cascara)、饲料、堆肥块、即制造沼气和化肥等液体废弃物的生产。在这些替代方案中,茶的生产(cascara)是应用福音的一个主要优先级,因为它的价值为NPV (NPV) 997,230,980, IRR占40%,PBP 7个月26天,B/C比3.70。茶叶产品的增值估计为每年7600万美元,据估计,茶叶产品(cascara)的收入增加了一倍于原来的堆肥肥。
{"title":"Potensi Penerapan Produksi Bersih Pada Proses Pengolahan Kopi Arabika Di Agroindustri Maju Mapan Desa Kemiri Kecamatan Panti Kabupaten Jember","authors":"S. Azizah, Elida Novita, Diana Purbasari","doi":"10.25047/agropross.2019.128","DOIUrl":"https://doi.org/10.25047/agropross.2019.128","url":null,"abstract":"Kecamatan Panti merupakan penghasil kopi terbesar kedua di Kabupaten Jember setelah Kecamatan Silo. Perkebunan kopi di Kecamatan Panti pada tahun 2016 memiliki luas lahan sebesar 1096 ha, dengan ketinggian rata-rata 50-1.340 mdpl. Dengan ketinggian rata-rata tersebut salah satu tanaman kopi yang ditanam yaitu kopi arabika. Berdasarkan banyaknya perkebunan kopi yang ada, maka pada pengolahan kopi olah basah akan menghasilkan banyak limbah cair dan limbah padat. Limbah buah kopi berupa daging buah secara fisik komposisi mencapai 48%, terdiri dari kulit buah 42% dan kulit biji 6%. Tujuan dari penelitian ini yaitu menentukan potensi penerapan produksi bersih yang dapat diterapkan dan menentukan prioritas berdasarkan nilai ekonomi. Metode yang digunakan yaitu mengukur produk, limbah, dan lain-lain menggunakan analisis neraca massa. Hasil analisis neraca massa dalam 1 ton kopi merah menghasilkan rendemen biji kopi 40%, limbah padat 38,4%, dan limbah cair 2946 liter. Limbah padat diperoleh dari proses pulping dan limbah cair diperoleh dari proses sortasi rambang, pulping, dan washing. Berdasarkan analisis neraca massa tersebut potensi penerapan produksi yang dapat diterapkan pada limbah padat yaitu pembuatan teh (cascara), pakan ternak, kompos blok, pada limbah cair yaitu pembuatan biogas dan pupuk cair. Dari alternatif tersebut , pembuatan teh (cascara) merupakan skala prioritas utama untuk diterapkan karena memiliki nilai NPV Rp 997.230.980 , IRR 40%, PBP 7 bulan 26 hari dan nilai B/C Rasio 3,70. Estimasi nilai tambah dari produk teh (cascara) yaitu 576.000.000 dalam satu tahun dan diperkirakan kenaikan pendapatan dari produk teh (cascara) yaitu dua kali lipat dari produk sebelumnya yaitu pupuk kompos.","PeriodicalId":424215,"journal":{"name":"Implementasi IPTEKS Sub Sektor Perkebunan Pendukung Devisa Negara dan Ketahanan Energi Indonesia","volume":"130 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127384159","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 5
Analisis Potensi Lahan Desa Tanah Wulan Kecamatan Maesan Kabupaten Bondowoso Untuk Perkebunan Kopi Arabika dan Kopi Robusta
M. Hanafi, Elida Novita, Idah Andriyani
Desa Tanah Wulan Kecamatan Maesan Kabupaten Bondowoso merupakan salah satu desa yang berada di lereng pegunungan Argopuro. Mayoritas penduduk di Desa Tanah Wulan berkerja sebagai petani kopi. Perkebunan kopi rakyat di Desa Tanah Wulan terletak lahan perhutani dengan ketinggian antara 600-1300 m dpl. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui potensi lahan untuk tanaman kopi arabika dan kopi robusta, mengetahui status pengelolaan lahan untuk budidaya kopi di Desa Tanah Wulan, dan mengetahui kesesuaian jenis tanah untuk budidaya kopi di Desa Tanah Wulan. Metode yang digunakan yaitu dengan analisis ketinggian dan kelerengan lokasi perkebuanan dengan menggunakan sistem informasi geografis. Hasil dari analisis perkebunan kopi menggunakan metode sistem informasi geografis menghasilkan peta yang memuat beberapa informasi. Informasi tersebut berupa lokasi lahan yang berpotensi untuk dijadikan kebun kopi arabika dan robusta. Informasi tentang kondisi lahan tersebut disajikan dalam bentuk peta potensi lahan yang dapat dijakan sebagai acuan untuk membuka lahan baru untuk dijakan kebun kopi. Dari hasil analisis potensi lahan didapatkan hasil lahan yang berpotensi untuk perkebunan kopi arabika hanya terkelola sebanyak 49% sedangkan untuk lahan robusta sudah dikelola sebanyak 95%.
乌兰省马三山省是阿格普罗山坡上的一个村庄。乌兰地的大多数居民都是咖啡农。在武兰村,人们种植的咖啡种植园位于perhutani土地上,海拔在2000 -1300米(1300 -1300英尺)左右。本研究的目的是了解阿拉比卡咖啡和罗布布斯塔咖啡的土地潜力,了解在乌兰村种植咖啡的土地管理状况,了解在乌兰村种植咖啡的土壤类型的适当性。使用的方法是利用地理信息系统对牧场位置的高度和完整性进行分析。咖啡种植园利用地理信息系统分析的结果形成了一幅地图,其中包含了一些信息。这些信息是阿拉比卡和罗布斯塔咖啡花园的潜在地点。关于这片土地状况的信息以一张潜在的土地地图的形式提供,这张地图可以利用这片土地来为咖啡花园开辟新的土地。根据对潜在土地潜力的分析,阿拉比卡咖啡种植园获得的潜在产量只有49%的管理,而罗伯塔土地则管理着95%。
{"title":"Analisis Potensi Lahan Desa Tanah Wulan Kecamatan Maesan Kabupaten Bondowoso Untuk Perkebunan Kopi Arabika dan Kopi Robusta","authors":"M. Hanafi, Elida Novita, Idah Andriyani","doi":"10.25047/agropross.2019.89","DOIUrl":"https://doi.org/10.25047/agropross.2019.89","url":null,"abstract":"Desa Tanah Wulan Kecamatan Maesan Kabupaten Bondowoso merupakan salah satu desa yang berada di lereng pegunungan Argopuro. Mayoritas penduduk di Desa Tanah Wulan berkerja sebagai petani kopi. Perkebunan kopi rakyat di Desa Tanah Wulan terletak lahan perhutani dengan ketinggian antara 600-1300 m dpl. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui potensi lahan untuk tanaman kopi arabika dan kopi robusta, mengetahui status pengelolaan lahan untuk budidaya kopi di Desa Tanah Wulan, dan mengetahui kesesuaian jenis tanah untuk budidaya kopi di Desa Tanah Wulan. Metode yang digunakan yaitu dengan analisis ketinggian dan kelerengan lokasi perkebuanan dengan menggunakan sistem informasi geografis. Hasil dari analisis perkebunan kopi menggunakan metode sistem informasi geografis menghasilkan peta yang memuat beberapa informasi. Informasi tersebut berupa lokasi lahan yang berpotensi untuk dijadikan kebun kopi arabika dan robusta. Informasi tentang kondisi lahan tersebut disajikan dalam bentuk peta potensi lahan yang dapat dijakan sebagai acuan untuk membuka lahan baru untuk dijakan kebun kopi. Dari hasil analisis potensi lahan didapatkan hasil lahan yang berpotensi untuk perkebunan kopi arabika hanya terkelola sebanyak 49% sedangkan untuk lahan robusta sudah dikelola sebanyak 95%.","PeriodicalId":424215,"journal":{"name":"Implementasi IPTEKS Sub Sektor Perkebunan Pendukung Devisa Negara dan Ketahanan Energi Indonesia","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127040552","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Pengukuran Tingkat Kehilangan Brondolan di Piringan Menggunakan Metode Random Sampling di PT XYZ 用PT . XYZ的随机抽样方法测量刻度盘上的支氯化物失衡率
Desi P S Nababan, M. Hudori, Sylvia Madusari
PT XYZ adalah sebuah perusahaan perkebunan dan pengolahan kelapa sawit yang berlokasi di Provinsi Kalimantan Barat. Perusahaan ini tidak dapat memaksimalkan pengutipan brondolan di piringan karena kekurangan tenaga kerja pengutip brondolan dan rasa malas oleh pemanen untuk mengutip brondolan di ancak masing-masing. Tujuan kajian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar tingkat kehilangan brondolan yang tidak terkutip (losses) di piringan dan potensi kerugian yang diakibatkan oleh losses tersebut. Prosedur penelitian meliputi: 1) menentukan jumlah piringan sebagai populasi pada afdeling 4; 2) menentukan jumlah sampel piringan; 3) menghitung jumlah brondolan yang tidak terkutip; 4) menghitung perbandingan taksasi panen per hari dengan jumlah brondolan yang tidak terkutip; dan 5) menghitung jumlah kerugian brondolan dan kerugian minyak CPO selama satu tahun. Kerugian yang terjadi akibat kondisi tersebut mencapai 96.240 kg atau senilai dengan Rp 128.384.160 (sebagai buah) atau senilai Rp 310.807.080 (sebagai minyak). Perusahaan direkomendasikan untuk melakukan pembenahan untuk memaksimalkan pengutipan brondolan di piringan dan tidak merasa puas dengan target produksi tandan buah segar (TBS) yang sudah dicapai saat ini, sehingga dapat meningkatkan daya saingnya.
PT XYZ是一家位于西加里曼丹省的种植园和棕榈油加工公司。由于支气管工人和收集器在各自的日历上引用支气管的懒惰,该公司无法在其上最大限度地增加支气管的入职率。本研究的目的是确定模板中未受控制的支气管炎的损失程度以及其潜在损失。研究程序包括:1)确定胶状物的数量为4的总体;2)确定表盘样本的数量;3)计算未曝光的支气管炎数目;(4)计算每天收获的高蛋白比较与未受控制的支气管数;计算一年的支气管局和CPO油损失。这种情况造成的损失高达96240公斤,或相当于128,384160卢比(作为水果)或310807,080卢比(作为石油)。该公司被建议对目前已达到的新鲜水果串(TBS)生产目标进行最大限度的和解,从而提高其竞争能力。
{"title":"Pengukuran Tingkat Kehilangan Brondolan di Piringan Menggunakan Metode Random Sampling di PT XYZ","authors":"Desi P S Nababan, M. Hudori, Sylvia Madusari","doi":"10.25047/agropross.2019.123","DOIUrl":"https://doi.org/10.25047/agropross.2019.123","url":null,"abstract":"PT XYZ adalah sebuah perusahaan perkebunan dan pengolahan kelapa sawit yang berlokasi di Provinsi Kalimantan Barat. Perusahaan ini tidak dapat memaksimalkan pengutipan brondolan di piringan karena kekurangan tenaga kerja pengutip brondolan dan rasa malas oleh pemanen untuk mengutip brondolan di ancak masing-masing. Tujuan kajian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar tingkat kehilangan brondolan yang tidak terkutip (losses) di piringan dan potensi kerugian yang diakibatkan oleh losses tersebut. Prosedur penelitian meliputi: 1) menentukan jumlah piringan sebagai populasi pada afdeling 4; 2) menentukan jumlah sampel piringan; 3) menghitung jumlah brondolan yang tidak terkutip; 4) menghitung perbandingan taksasi panen per hari dengan jumlah brondolan yang tidak terkutip; dan 5) menghitung jumlah kerugian brondolan dan kerugian minyak CPO selama satu tahun. Kerugian yang terjadi akibat kondisi tersebut mencapai 96.240 kg atau senilai dengan Rp 128.384.160 (sebagai buah) atau senilai Rp 310.807.080 (sebagai minyak). Perusahaan direkomendasikan untuk melakukan pembenahan untuk memaksimalkan pengutipan brondolan di piringan dan tidak merasa puas dengan target produksi tandan buah segar (TBS) yang sudah dicapai saat ini, sehingga dapat meningkatkan daya saingnya.","PeriodicalId":424215,"journal":{"name":"Implementasi IPTEKS Sub Sektor Perkebunan Pendukung Devisa Negara dan Ketahanan Energi Indonesia","volume":"71 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114798092","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Keputusan Petani Dalam Alih Komoditas Tanaman Tembakau Ke Sayuran (Studi Kasus Kecamatan Pegantenan Kabupaten Pamekasan)
Yanti Nurmalasari, Ruly Awidiyantini
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku petani dalam alih komoditas tanaman dari usahatani tembakau menjadi usahatani sayur-mayur di Desa Tlagah Kecamatan Pegantenan Kabupaten Pamekasan. Pemilihan lokasi ditentukan secara sengaja (purposive), yaitu berdasarkan pertimbangan bahwa banyak masyarakat Desa Tlagah yang melakukan alih fungsi lahan dari usahatani tembakau ke usahatani sayur mayur. Penelitian ini menggunakan metode survey dengan populasinya adalah semua petani yang melakukan alih fungsi lahan dari usahatani tembakau menjadi sayur mayur. Penentuan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling (sampel bertujuan). Metode analisis menggunakan analisis LOGIT dengan menggunakan alat analisis SPSS (Statistical Produk and Service Solution). Hasil dari penelitian ini diketahui bahwa faktor yang mempengaruhi alih komoditas tanaman adalah usia, tingkat pendidikan, keikutsertaan kelompok tani, pekerjaan sampingan, dan tanggungan keluarga.
这项研究的目的是确定影响农民行为的因素,这些因素影响了农民的行为,从烟草企业到塔拉加摄政地区的农产品市场。选择地点是故意确定的(purposive),前提是许多塔拉加村的人将烟草农场的土地从烟草农场转移到mayur蔬菜产业。这项研究采用的是对所有农民进行的民意调查,他们将烟草种植者的土地从烟草企业转变为普通蔬菜。采用采样方法(目的样本)在本研究中选择样本。运用SPSS分析工具(统计产品和服务解决方案)的逻辑分析方法。这项研究的结果表明,影响作物商品的因素包括作物的年龄、教育水平、农场群体的参与、副业和家庭责任。
{"title":"Keputusan Petani Dalam Alih Komoditas Tanaman Tembakau Ke Sayuran (Studi Kasus Kecamatan Pegantenan Kabupaten Pamekasan)","authors":"Yanti Nurmalasari, Ruly Awidiyantini","doi":"10.25047/agropross.2019.90","DOIUrl":"https://doi.org/10.25047/agropross.2019.90","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku petani dalam alih komoditas tanaman dari usahatani tembakau menjadi usahatani sayur-mayur di Desa Tlagah Kecamatan Pegantenan Kabupaten Pamekasan. Pemilihan lokasi ditentukan secara sengaja (purposive), yaitu berdasarkan pertimbangan bahwa banyak masyarakat Desa Tlagah yang melakukan alih fungsi lahan dari usahatani tembakau ke usahatani sayur mayur. Penelitian ini menggunakan metode survey dengan populasinya adalah semua petani yang melakukan alih fungsi lahan dari usahatani tembakau menjadi sayur mayur. Penentuan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling (sampel bertujuan). Metode analisis menggunakan analisis LOGIT dengan menggunakan alat analisis SPSS (Statistical Produk and Service Solution). Hasil dari penelitian ini diketahui bahwa faktor yang mempengaruhi alih komoditas tanaman adalah usia, tingkat pendidikan, keikutsertaan kelompok tani, pekerjaan sampingan, dan tanggungan keluarga.","PeriodicalId":424215,"journal":{"name":"Implementasi IPTEKS Sub Sektor Perkebunan Pendukung Devisa Negara dan Ketahanan Energi Indonesia","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125336603","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Analisis Kelayakan Penerapan Produksi Bersih di Agroindustri Kopi Wulan Berpotensi Indikasi Geografis (Studi Kasus di Desa Tanah Wulan Kecamatan Maesan Kabupaten Bondowoso) 对乌兰咖啡农业业清洁生产的可行性分析可能是一种地理指标(乌兰省Maesan village pendowoso区案例研究)
Fnu Khotijah, Elida Novita, Diana Purbasari
Kecamatan Maesan merupakan sentra kopi arabika terbesar kedua di Kabupaten Bondowoso. Hal itu dibuktikan dengan meningkatnya sebaran luas tanaman kopi arabika sebesar 1.743,15 ha. Permintaan pasar nasional terhadap komoditi arabika sebesar 60% dan 40% kopi robusta. Salah satu upaya yang dapat dilakukan yaitu perluasan areal tanam dan peningkatan mutu kopi melalui perubahan proses pengolahan kering menjadi pengolahan basah. Pengolahan kopi secara basah dapat menghasilkan kopi dengan mutu yang lebih baik, namun pengolahan kopi secara basah relatif tidak ramah lingkungan karena menghasilkan limbah padat, cair dan gas. Agroindustri Kopi Wulan menjadi salah satu agroindustri yang menerapkan metode olah basah dan berpotensi memperoleh sertifikasi Indikasi Geografis (IG). Tujuan penelitian ini adalah mengetahui proses pengolahan kopi arabika di Agroindustri Kopi Wulan, menentukan potensi penerapan produksi bersih dan menentukan prioritas berdasarkan aspek finansial (PBP, NPV, IRR, Net B/C). Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif. Hasil perhitungan kesetimbangan massa menunjukkan dalam 1000 kg produksi menghasilkan limbah padat sebanyak 605 kg, limbah cair 1329 liter dan biji kopi HS kering 258 kg dengan rendemen sebesar 25,8 %. Hasil analisis potensi penerapan produksi bersih pada limbah padat yaitu pembuatan teh cascara, pakan ternak dan pupuk kompos sedangkan penanganan limbah cair yaitu pupuk organik cair dan biogas. Berdasarkan alternatif tersebut, pakan ternak merupakan skala prioritas utama penanganan limbah padat dengan nilai NPV =Rp.156,739,790 ; IRR=47 % ; Net B/C= 6.83 dan PBP=1.35 sedangkan pada penanganan limbah cair yang menjadi prioritas utama adalah biogas dengan nilai NPV=Rp 1,300,637,526 ; IRR=51 % ; Net B/C=19.66 dan PBP sebesar 8,24.
Maesan街是Bondowoso区第二大阿拉比卡咖啡中心。阿拉伯咖啡树的广泛分布证明了这一点全国对阿拉伯商品的市场需求为60%到40%的罗布斯塔咖啡。可以做到的一项努力是扩大种植区域,通过将干旱处理过程转变为湿处理过程来增加咖啡质量。湿咖啡处理可以产生质量更好的咖啡,但湿咖啡处理由于产生固体、液体和气体的污水而相对不友好。乌兰咖啡农业是其中一种农业工业,它采用了湿的运动方法,有可能获得地理证明(IG)。本研究的目的是了解乌兰农业咖啡的阿拉比卡咖啡加工过程,确定清洁生产的潜力,并根据财务方面(PBP、NPV、IRR、Net B/C)确定优先级。本研究采用描述性质的分析方法。质量平衡计算显示,在1000公斤的生产中,可以产生高达605公斤的固体废物、1329公升的液体废物和258公斤干燥的HS咖啡豆,批注为25.8%。分析了高棉茶、饲料和堆肥等废液处理方案的潜在应用,即液态有机肥料和沼气处理。根据这些选择,饲料是处理价值NPV =Rp的固体废物的主要优先级。156,739,790;IRR= 47%;Net B/C= 6.83和PBP=1.35,而处理优先级为NPV值的沼气= 1.300.6377,526;IRR=51 %;网B/C=19.66, PBP为8.24。
{"title":"Analisis Kelayakan Penerapan Produksi Bersih di Agroindustri Kopi Wulan Berpotensi Indikasi Geografis (Studi Kasus di Desa Tanah Wulan Kecamatan Maesan Kabupaten Bondowoso)","authors":"Fnu Khotijah, Elida Novita, Diana Purbasari","doi":"10.25047/agropross.2019.129","DOIUrl":"https://doi.org/10.25047/agropross.2019.129","url":null,"abstract":"Kecamatan Maesan merupakan sentra kopi arabika terbesar kedua di Kabupaten Bondowoso. Hal itu dibuktikan dengan meningkatnya sebaran luas tanaman kopi arabika sebesar 1.743,15 ha. Permintaan pasar nasional terhadap komoditi arabika sebesar 60% dan 40% kopi robusta. Salah satu upaya yang dapat dilakukan yaitu perluasan areal tanam dan peningkatan mutu kopi melalui perubahan proses pengolahan kering menjadi pengolahan basah. Pengolahan kopi secara basah dapat menghasilkan kopi dengan mutu yang lebih baik, namun pengolahan kopi secara basah relatif tidak ramah lingkungan karena menghasilkan limbah padat, cair dan gas. Agroindustri Kopi Wulan menjadi salah satu agroindustri yang menerapkan metode olah basah dan berpotensi memperoleh sertifikasi Indikasi Geografis (IG). Tujuan penelitian ini adalah mengetahui proses pengolahan kopi arabika di Agroindustri Kopi Wulan, menentukan potensi penerapan produksi bersih dan menentukan prioritas berdasarkan aspek finansial (PBP, NPV, IRR, Net B/C). Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif. Hasil perhitungan kesetimbangan massa menunjukkan dalam 1000 kg produksi menghasilkan limbah padat sebanyak 605 kg, limbah cair 1329 liter dan biji kopi HS kering 258 kg dengan rendemen sebesar 25,8 %. Hasil analisis potensi penerapan produksi bersih pada limbah padat yaitu pembuatan teh cascara, pakan ternak dan pupuk kompos sedangkan penanganan limbah cair yaitu pupuk organik cair dan biogas. Berdasarkan alternatif tersebut, pakan ternak merupakan skala prioritas utama penanganan limbah padat dengan nilai NPV =Rp.156,739,790 ; IRR=47 % ; Net B/C= 6.83 dan PBP=1.35 sedangkan pada penanganan limbah cair yang menjadi prioritas utama adalah biogas dengan nilai NPV=Rp 1,300,637,526 ; IRR=51 % ; Net B/C=19.66 dan PBP sebesar 8,24.","PeriodicalId":424215,"journal":{"name":"Implementasi IPTEKS Sub Sektor Perkebunan Pendukung Devisa Negara dan Ketahanan Energi Indonesia","volume":"39 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114754129","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
Implementasi IPTEKS Sub Sektor Perkebunan Pendukung Devisa Negara dan Ketahanan Energi Indonesia
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1