Kebijakan suatu perusahaan maupun industri sangat diperlukan untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi dan pendapatan. Tujuan dari proyek ini adalah untuk membantu meningkatkan penjualan mitra. Dengan menyebarkan brosur online, untuk meningkatkan informasi masyarakat tentang mitra, dan menggunakan media online untuk memasarkan produk mitra. Dengan mengimplementasi beberapa startegi yang dianalisa oleh penulis, dapat disimpulkan manfaat yang akan dicapai dalam proyek ini adalah Membantu meningkatkan penjualan pada mitra dan Membantu mitra untuk mengetahui pentingnya promosi melalui media online.
{"title":"PENERAPAN STRATEGI PROMOSI MARKETING MEDIA SOSIAL DI PT. CAHAYA SAMUDRA SHIPYARD","authors":"Yuddy Giovanna Priscilla, Albert Sentosa Ko","doi":"10.55681/primer.v1i1.43","DOIUrl":"https://doi.org/10.55681/primer.v1i1.43","url":null,"abstract":"Kebijakan suatu perusahaan maupun industri sangat diperlukan untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi dan pendapatan. Tujuan dari proyek ini adalah untuk membantu meningkatkan penjualan mitra. Dengan menyebarkan brosur online, untuk meningkatkan informasi masyarakat tentang mitra, dan menggunakan media online untuk memasarkan produk mitra. Dengan mengimplementasi beberapa startegi yang dianalisa oleh penulis, dapat disimpulkan manfaat yang akan dicapai dalam proyek ini adalah Membantu meningkatkan penjualan pada mitra dan Membantu mitra untuk mengetahui pentingnya promosi melalui media online.","PeriodicalId":498040,"journal":{"name":"PRIMER Jurnal Ilmiah Multidisiplin","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136166367","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Kematian ibu merupakan kematian yang terjadi pada masa kehamilan, persalinan dan nifas oleh sebab tertentu. Indonesia berada di peringkat ketiga tertinggi untuk Angka Kematian Ibu (AKI) di Negara ASEAN. Peringkat pertama Yaitu Laos dengan 470/100.000 kelahiran hidup sedangkan yang terendah yaitu Singapura dengan 3/100.000 kelahiran hidup. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen static group comparison (perbandingan kelompok statis) yaitu mengamati kelompok kuasi eksperimen (posisi persalinan miring ke kiri) dan kelompok eksperimen (posisi persalinan setengah duduk). Didapatkan bahwa ada perbedaan nilai rata-rata lama kala II antara posisi persalinan setengah duduk dan miring kiri. Lama kala II pada kelompok posisi persalinan setengah duduk adalah 26,87 menit, sedangkan lama kala II pada kelompok posisi persalinan miring kiri adalah 23,60 menit, dengan perbedaan nilai rata-rata yaitu 3,27 menit. Posisi setengah duduk mempunyai kelebihan yaitu alur jalan lahir yang perlu ditempuh untuk bisa keluar lebih pendek dan gaya gravitasi bumi untuk menurunkan janin ke rongga panggul. Sedangkan posisi miring kiri mempunyai keuntungan memberikan rasa santai pada ibu untuk mengeluarkan bayinya. Namun dari hasil uji hipotesis menggunakan uji T independen didapatkan p value : 0,670 > alpha (0,05) yang artinya tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara posisi persalinan setengah duduk dan miring kiri terhadap lamanya kala II.
产妇死亡率是由怀孕、分娩和产妇死亡率决定的。印度尼西亚在东盟国家的孕产妇(阿琪)死亡率排名第三。第一名是老挝,死亡率为470/10万,新加坡最低,死亡率为3万。这是静态实验研究集团研究小组相比不那么可怜(静态)观察组准实验(位置向左倾斜)和实验组(分娩分娩半坐的位置)。人们发现,在第二阶段,半坐分娩和左倾分娩之间存在着平均得分的差异。传统上,一半的产位组坐着是26.87分钟,而第二阶段的产位组左转是23.60分钟,平均相差3.27分钟。半座的位置有一个优势,那就是为了使胎儿缩短而需要的出生轨迹和地球的引力使胎儿进入骨盆。而左舷的有利位置给母亲接生的放松感。然而假设测试使用的测试获得独立T p value: 0.670 >阿尔法(0。05),也就是说没有分娩半坐姿有显著的区别,对当时旧II向左倾斜。
{"title":"PERBEDAAN POSISI MIRING DAN SETENGAH DUDUK PADA IBU BERSALIN TERHADAP KELANCARAN PERSALINAN KALA II DI RB PUSKESMAS KECAMATAN MATRAMAN TAHUN 2021","authors":"Ernita Prima Noviyani, Siti Ruliyah","doi":"10.55681/primer.v1i1.27","DOIUrl":"https://doi.org/10.55681/primer.v1i1.27","url":null,"abstract":"Kematian ibu merupakan kematian yang terjadi pada masa kehamilan, persalinan dan nifas oleh sebab tertentu. Indonesia berada di peringkat ketiga tertinggi untuk Angka Kematian Ibu (AKI) di Negara ASEAN. Peringkat pertama Yaitu Laos dengan 470/100.000 kelahiran hidup sedangkan yang terendah yaitu Singapura dengan 3/100.000 kelahiran hidup. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen static group comparison (perbandingan kelompok statis) yaitu mengamati kelompok kuasi eksperimen (posisi persalinan miring ke kiri) dan kelompok eksperimen (posisi persalinan setengah duduk). Didapatkan bahwa ada perbedaan nilai rata-rata lama kala II antara posisi persalinan setengah duduk dan miring kiri. Lama kala II pada kelompok posisi persalinan setengah duduk adalah 26,87 menit, sedangkan lama kala II pada kelompok posisi persalinan miring kiri adalah 23,60 menit, dengan perbedaan nilai rata-rata yaitu 3,27 menit. Posisi setengah duduk mempunyai kelebihan yaitu alur jalan lahir yang perlu ditempuh untuk bisa keluar lebih pendek dan gaya gravitasi bumi untuk menurunkan janin ke rongga panggul. Sedangkan posisi miring kiri mempunyai keuntungan memberikan rasa santai pada ibu untuk mengeluarkan bayinya. Namun dari hasil uji hipotesis menggunakan uji T independen didapatkan p value : 0,670 > alpha (0,05) yang artinya tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara posisi persalinan setengah duduk dan miring kiri terhadap lamanya kala II.","PeriodicalId":498040,"journal":{"name":"PRIMER Jurnal Ilmiah Multidisiplin","volume":"88 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134916212","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Adi Neka Fatyandri, Shofiy Shofiyah, Aisyah Fitriana, Inayah Alifia Fajar, Tiara Maharani, James Valentino
Tujuan penelitian untuk menganalisis negosiasi yang dilakukan oleh 2 perusahaan besar yaitu industri manufaktur dan industri makanan olahan. Dalam menghadapi konflik perbedaan budaya yang ada dalam melakukan pengembangan bisnis nya. Metode analisa data yang dilakukan yaitu dengan menggunakan metode deskriptif studi literatur dengan mengumpulkan data pustaka, membaca, mencatat, serta mengolah bahan penelitian. Hasil studi menunjukkan bahwa industri manufaktur dan industri makanan olahan merupakan perusahaan yang menghargai berbagai perbedaan suku dan budaya dalam perusahaan mereka. Budaya negosiasi dan manajemen konflik didalam perusahaan juga mempertimbangkan beberapa konteks seperti, konteks lingkungan dan konteks langsung. Untuk menunjukkan keberhasilan kedua perusahaan ini dalam mengatasi manajemen konflik atas perbedaan budaya, perusahaan-perusahaan ini dengan sukses menjalin kerjasama dengan beberapa perusahaan global di dunia.
{"title":"FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI NEGOSIASI DAN MANAJEMEN KONFLIK PADA INDUSTRI MANUFAKTUR DAN INDUSTRI MAKANAN OLAHAN","authors":"Adi Neka Fatyandri, Shofiy Shofiyah, Aisyah Fitriana, Inayah Alifia Fajar, Tiara Maharani, James Valentino","doi":"10.55681/primer.v1i1.25","DOIUrl":"https://doi.org/10.55681/primer.v1i1.25","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian untuk menganalisis negosiasi yang dilakukan oleh 2 perusahaan besar yaitu industri manufaktur dan industri makanan olahan. Dalam menghadapi konflik perbedaan budaya yang ada dalam melakukan pengembangan bisnis nya. Metode analisa data yang dilakukan yaitu dengan menggunakan metode deskriptif studi literatur dengan mengumpulkan data pustaka, membaca, mencatat, serta mengolah bahan penelitian. Hasil studi menunjukkan bahwa industri manufaktur dan industri makanan olahan merupakan perusahaan yang menghargai berbagai perbedaan suku dan budaya dalam perusahaan mereka. Budaya negosiasi dan manajemen konflik didalam perusahaan juga mempertimbangkan beberapa konteks seperti, konteks lingkungan dan konteks langsung. Untuk menunjukkan keberhasilan kedua perusahaan ini dalam mengatasi manajemen konflik atas perbedaan budaya, perusahaan-perusahaan ini dengan sukses menjalin kerjasama dengan beberapa perusahaan global di dunia.","PeriodicalId":498040,"journal":{"name":"PRIMER Jurnal Ilmiah Multidisiplin","volume":"125 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135202340","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}