Pub Date : 2023-11-29DOI: 10.32699/device.v13i2.5976
M. Hidayat, Muhammad Abqoriyyan Yalmak, Nahar Mardiyantoro
Presensi merupakan kegiatan yang mempunyai peranan penting dalam setiap proses kegiatan belajar mengajar, terutama pada pondok pesantren. Sistem presensi pondok pesantren kerap kali masih menggunakan metode manual yang masih memiliki beberapa kelemahan seperti manipulasi data oleh santri yang tidak bertanggung jawab, titip presensi dengan tanda tangan ataupun pengambilan buku presensi secara langsung. Dengan pendekatan metode Viola Jones sebagai pendeteksi wajah dan Local Binary Pattern Histogram sebagai pengenal wajah, maka dibuatlah sebuah sistem presensi face recognition untuk meminimalisir terjadinya permasalahan yang terjadi dalam sistem presensi metode manual, terutama dalam hal efektifitas waktu. Dalam penelitian ini penulis juga menguji perbandingan dari sistem presensi waktu face recognition dengan sistem presensi metode manual yang menghasilkan sebuah kesimpulan bahwa sistem presensi face recognition lebih unggul dalam efektifitas waktu dengan perbedaan yang sangat signifikan, selain itu peristiwa yang terjadi akibat kecurangan juga dapat diminimalisir karena perbedaan wajah antar santri yang digunakan sebagai tanda presensi tidak dapat dimanipulasi.
考勤是一项在每个教学活动过程中都具有重要作用的活动,在寄宿学校尤其如此。寄宿学校的考勤系统通常仍采用人工方式,这种方式仍存在一些缺陷,如不负责任的学生篡改数据、考勤时留下签名或直接拿走考勤簿等。 通过使用 Viola Jones 方法作为人脸检测器和局部二进制模式直方图作为人脸识别器,创建了人脸识别考勤系统,以尽量减少人工方法考勤系统中出现的问题,尤其是在时间效率方面。 在这项研究中,作者还测试了人脸识别考勤系统与人工方法考勤系统的比较,得出的结论是,人脸识别考勤系统在时间效率方面更胜一筹,两者之间的差异非常明显,此外,由于无法操纵作为考勤标志的学生之间的面部差异,因此还可以最大限度地减少作弊事件的发生。
{"title":"FACE RECOGNITION MENGGUNAKAN METODE VIOLA-JONES DAN LBPH PADA SISTEM PRESENSI DI PESANTREN AL-ASY’ARIYYAH III","authors":"M. Hidayat, Muhammad Abqoriyyan Yalmak, Nahar Mardiyantoro","doi":"10.32699/device.v13i2.5976","DOIUrl":"https://doi.org/10.32699/device.v13i2.5976","url":null,"abstract":"Presensi merupakan kegiatan yang mempunyai peranan penting dalam setiap proses kegiatan belajar mengajar, terutama pada pondok pesantren. Sistem presensi pondok pesantren kerap kali masih menggunakan metode manual yang masih memiliki beberapa kelemahan seperti manipulasi data oleh santri yang tidak bertanggung jawab, titip presensi dengan tanda tangan ataupun pengambilan buku presensi secara langsung. Dengan pendekatan metode Viola Jones sebagai pendeteksi wajah dan Local Binary Pattern Histogram sebagai pengenal wajah, maka dibuatlah sebuah sistem presensi face recognition untuk meminimalisir terjadinya permasalahan yang terjadi dalam sistem presensi metode manual, terutama dalam hal efektifitas waktu. Dalam penelitian ini penulis juga menguji perbandingan dari sistem presensi waktu face recognition dengan sistem presensi metode manual yang menghasilkan sebuah kesimpulan bahwa sistem presensi face recognition lebih unggul dalam efektifitas waktu dengan perbedaan yang sangat signifikan, selain itu peristiwa yang terjadi akibat kecurangan juga dapat diminimalisir karena perbedaan wajah antar santri yang digunakan sebagai tanda presensi tidak dapat dimanipulasi.","PeriodicalId":504176,"journal":{"name":"Device","volume":"58 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139214657","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-11-29DOI: 10.32699/device.v13i2.5719
Rudi Budi Agung, Wandri Wandri, M. Marisa, H. Setiawan, I. Jaya
When evoria all transactions via the internet, the newly growing MSMEs are no exception utilizing this information technology to make transactions and assist in their operational processes. Kedai Jahe 22 is no exception, which is one of the UMKM in the city of Bekasi which quickly applies for orders when the customer is already at the table (table service). This shop previously faced problems recording customer orders manually which caused delays and misunderstandings. To overcome this problem, an Android-based Point of Sale (POS) system with table service was implemented with the help of Agile methods. Test results show that this system has good performance, enabling Kedai Jahe 22 to improve operational efficiency and service to customers. The use of smartphone technology in the culinary business has helped increase customer satisfaction and profits for the shop.
{"title":"RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI TABLE SERVICE BERBASIS MOBILE DENGAN MENGGUNAKAN METODE AGILE","authors":"Rudi Budi Agung, Wandri Wandri, M. Marisa, H. Setiawan, I. Jaya","doi":"10.32699/device.v13i2.5719","DOIUrl":"https://doi.org/10.32699/device.v13i2.5719","url":null,"abstract":"When evoria all transactions via the internet, the newly growing MSMEs are no exception utilizing this information technology to make transactions and assist in their operational processes. Kedai Jahe 22 is no exception, which is one of the UMKM in the city of Bekasi which quickly applies for orders when the customer is already at the table (table service). This shop previously faced problems recording customer orders manually which caused delays and misunderstandings. To overcome this problem, an Android-based Point of Sale (POS) system with table service was implemented with the help of Agile methods. Test results show that this system has good performance, enabling Kedai Jahe 22 to improve operational efficiency and service to customers. The use of smartphone technology in the culinary business has helped increase customer satisfaction and profits for the shop.","PeriodicalId":504176,"journal":{"name":"Device","volume":"152 6 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139209230","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-11-29DOI: 10.32699/device.v13i2.5841
Ade Sukendar
Tugas pemrograman adalah elemen penting di perkuliahan pemrograman untuk membantu siswa memahami elemen bahasa pemrograman yang sedang dipelajari. Tugas yang dikumpulkan berupa kode program dalam bahasa pemrograman Java. Persoalan muncul dengan tugas tersebut karena penilaian yang dilakukan oleh pengajar membutuhkan sumber lingkungan pemrograman dan waktu untuk menilai program. Program terlebih dahulu akan dikompilasi untuk menentukan kesalahan sintak program selanjutnya program akan dieksekusi dengan berbagai inputan program untuk menentukan langkah-langkah program sudah sesuai spesifikasi tugas yang diberikan oleh pengajar. Selain itu penilaian program dapat memberikan feedback kepada siswa agar tugas program yang telah dikerjakan dapat diperbaiki lagi untuk mendapatkan nilai yang maksimal serta mengetahui progress pengerjaan tugas yang dikerjakan oleh siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan sistem penilaian otomatis tugas program siswa berbasis web yang dapat menangani proses kompilasi, eksekusi, feedback program serta mengetahui progres pengerjaan tugas yang dilakukan oleh siswa secara online. Sistem tersebut akan dikerjakan dengan metode Software Development Life Cycle (SDLC). Sistem yang dibangun diharapkan dapat meminimalkan usaha dan waktu pengajar dalam melakukan penilaian tugas program yang telah dikumpulkan oleh siswa.
{"title":"PERANCANGAN SISTEM PENILAIAN OTOMATIS PROGRAM JAVA BERBASIS WEB PADA PERKULIAHAN PEMROGRAMAN","authors":"Ade Sukendar","doi":"10.32699/device.v13i2.5841","DOIUrl":"https://doi.org/10.32699/device.v13i2.5841","url":null,"abstract":"Tugas pemrograman adalah elemen penting di perkuliahan pemrograman untuk membantu siswa memahami elemen bahasa pemrograman yang sedang dipelajari. Tugas yang dikumpulkan berupa kode program dalam bahasa pemrograman Java. Persoalan muncul dengan tugas tersebut karena penilaian yang dilakukan oleh pengajar membutuhkan sumber lingkungan pemrograman dan waktu untuk menilai program. Program terlebih dahulu akan dikompilasi untuk menentukan kesalahan sintak program selanjutnya program akan dieksekusi dengan berbagai inputan program untuk menentukan langkah-langkah program sudah sesuai spesifikasi tugas yang diberikan oleh pengajar. Selain itu penilaian program dapat memberikan feedback kepada siswa agar tugas program yang telah dikerjakan dapat diperbaiki lagi untuk mendapatkan nilai yang maksimal serta mengetahui progress pengerjaan tugas yang dikerjakan oleh siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan sistem penilaian otomatis tugas program siswa berbasis web yang dapat menangani proses kompilasi, eksekusi, feedback program serta mengetahui progres pengerjaan tugas yang dilakukan oleh siswa secara online. Sistem tersebut akan dikerjakan dengan metode Software Development Life Cycle (SDLC). Sistem yang dibangun diharapkan dapat meminimalkan usaha dan waktu pengajar dalam melakukan penilaian tugas program yang telah dikumpulkan oleh siswa.","PeriodicalId":504176,"journal":{"name":"Device","volume":"53 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139210663","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-11-29DOI: 10.32699/device.v13i2.5905
Fatma Alifiana, M. Asnawi, Iman Ahmad Ihsannudin, M. A. M. Baihaqy, Dian Asmarajati
Keterbatasan waktu, tempat, dan biaya menjadi salah satu faktor penyebab kurangnya pendidikan pada seseorang. Selain itu, tidak variatif dan monotonnya model pembelajaran membuat seseorang malas belajar, namun tidak menutup kemungkinan untuk bisa belajar secara optimal di era modern ini, salah satunya melalui m-learning yang lebih fleksibel, efektif, dan tentunya lebih menarik, namun adanya bug maupun fitur tambahan yang ditemui saat update aplikasi seringkali membuat pengguna aplikasi Duolingo merasa kecewa dan tidak nyaman saat mengaksesnya, hal tersebut dibuktikan dengan ulasan yang beberapa diantaranya memuat komentar negatif, sehingga perlu dilakukan analisis sentimen sebagai bahan pertimbangan pengguna dalam memilih platform belajar online, dan sekaligus bisa digunakan untuk evaluasi developer dalam pengembangan aplikasi tersebut. Penelitian ini melakukan analisa sentimen pada aplikasi Duolingo berdasarkan ulasan terbaru yang diambil di Google Play Store menggunakan algoritma Naïve Bayes dan Support Vector Machine yang bertujuan untuk mengetahui tendensi sentimen dan membandingkan tingkat akurasi kedua algoritma tersebut. Algoritma Naïve Bayes memperoleh nilai accuracy sebesar 81%, precission 80%, recall 98%, dan f1-score 88%. Sedangkan metode Support Vector Machine menghasilkan nilai accuracy 85%, precission 87%, recall 94%, dan f1-score 90%. Maka dari perbandingan performa kedua algoritma tersebut, dapat disimpulkan bahwa algoritma Support Vector Machine memiliki tingkat accuracy yang lebih baik.
{"title":"ANALISIS SENTIMEN APLIKASI DUOLINGO MENGGUNAKAN ALGORITMA NAÏVE BAYES DAN SUPPORT MACHINE LEARNING","authors":"Fatma Alifiana, M. Asnawi, Iman Ahmad Ihsannudin, M. A. M. Baihaqy, Dian Asmarajati","doi":"10.32699/device.v13i2.5905","DOIUrl":"https://doi.org/10.32699/device.v13i2.5905","url":null,"abstract":"Keterbatasan waktu, tempat, dan biaya menjadi salah satu faktor penyebab kurangnya pendidikan pada seseorang. Selain itu, tidak variatif dan monotonnya model pembelajaran membuat seseorang malas belajar, namun tidak menutup kemungkinan untuk bisa belajar secara optimal di era modern ini, salah satunya melalui m-learning yang lebih fleksibel, efektif, dan tentunya lebih menarik, namun adanya bug maupun fitur tambahan yang ditemui saat update aplikasi seringkali membuat pengguna aplikasi Duolingo merasa kecewa dan tidak nyaman saat mengaksesnya, hal tersebut dibuktikan dengan ulasan yang beberapa diantaranya memuat komentar negatif, sehingga perlu dilakukan analisis sentimen sebagai bahan pertimbangan pengguna dalam memilih platform belajar online, dan sekaligus bisa digunakan untuk evaluasi developer dalam pengembangan aplikasi tersebut. Penelitian ini melakukan analisa sentimen pada aplikasi Duolingo berdasarkan ulasan terbaru yang diambil di Google Play Store menggunakan algoritma Naïve Bayes dan Support Vector Machine yang bertujuan untuk mengetahui tendensi sentimen dan membandingkan tingkat akurasi kedua algoritma tersebut. Algoritma Naïve Bayes memperoleh nilai accuracy sebesar 81%, precission 80%, recall 98%, dan f1-score 88%. Sedangkan metode Support Vector Machine menghasilkan nilai accuracy 85%, precission 87%, recall 94%, dan f1-score 90%. Maka dari perbandingan performa kedua algoritma tersebut, dapat disimpulkan bahwa algoritma Support Vector Machine memiliki tingkat accuracy yang lebih baik.","PeriodicalId":504176,"journal":{"name":"Device","volume":"45 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139209892","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-11-29DOI: 10.32699/device.v13i2.5697
Agus Nur Khomarudin, Rina Novita, Romy Aulia
Sistem presensi merupakan suatu hal yang penting dalam suatu institusi pemerintah. Kegiatan presensi dosen yang melakukan kegiatan praktikum labor di UPT labor Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh atau PPNP telah lama ada, namun dilakukan dengan berbasis kertas atau paper based. Keadaan ini dirasa sulit dan rumit oleh pengelola atau kepala UPT labor pada saat proses rekap kehadiran dosen. Selain itu daftar hadir yang tidak terkomputerisasi juga membuat lambatnya pelaporan terhadap bagian akademik, sehingga pelaporan menjadi terganggu, kurang efektif dan efisien. Penelitian ini mengangkat R&D atau Research and Development untuk diterapkan dalam menyelesaikan permasalahan penelitian ini. Sedangkan pada tahap pengembangannya menggunakan system development life cycle model waterfall. Sistem presensi dosen di UPT Labor sebagai produk penelitian ini telah diuji dengan meliputi 3 jenis pengujian yaitu: uji valid, praktis, dan efektiv. Uji validitas mendapatkan nilai rata-rata 0,88 yang termasuk dalam kategori valid, hasil uji praktikalitas produk mendapat hasil rata-rata 0,90 yang tergolong dalam kriteria sangat praktis dan hasil uji efektifitas mendapat nilai rata-rata 0,94 yang termasuk kriteria efektifitas tinggi. Sistem presensi dosen yang diimplementasikan dalam penelitian ini memberikan sinergi terhadap pengembangan Smart Laboratory khususnya dalam penyediaan informasi kehadiran dosen saat kegiatan praktikum di UPT Labor dan juga bermanfaat sebagai pengawasan bagi pimpinan institusi, serta mendukung terciptanya Smart Campus.
{"title":"PENGEMBANGAN SMART LABORATORY MELALUI APLIKASI PRESENSI SEBAGAI BENTUK MONITORING KEHADIRAN DOSEN DALAM KEGIATAN PRAKTIKUM","authors":"Agus Nur Khomarudin, Rina Novita, Romy Aulia","doi":"10.32699/device.v13i2.5697","DOIUrl":"https://doi.org/10.32699/device.v13i2.5697","url":null,"abstract":"Sistem presensi merupakan suatu hal yang penting dalam suatu institusi pemerintah. Kegiatan presensi dosen yang melakukan kegiatan praktikum labor di UPT labor Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh atau PPNP telah lama ada, namun dilakukan dengan berbasis kertas atau paper based. Keadaan ini dirasa sulit dan rumit oleh pengelola atau kepala UPT labor pada saat proses rekap kehadiran dosen. Selain itu daftar hadir yang tidak terkomputerisasi juga membuat lambatnya pelaporan terhadap bagian akademik, sehingga pelaporan menjadi terganggu, kurang efektif dan efisien. Penelitian ini mengangkat R&D atau Research and Development untuk diterapkan dalam menyelesaikan permasalahan penelitian ini. Sedangkan pada tahap pengembangannya menggunakan system development life cycle model waterfall. Sistem presensi dosen di UPT Labor sebagai produk penelitian ini telah diuji dengan meliputi 3 jenis pengujian yaitu: uji valid, praktis, dan efektiv. Uji validitas mendapatkan nilai rata-rata 0,88 yang termasuk dalam kategori valid, hasil uji praktikalitas produk mendapat hasil rata-rata 0,90 yang tergolong dalam kriteria sangat praktis dan hasil uji efektifitas mendapat nilai rata-rata 0,94 yang termasuk kriteria efektifitas tinggi. Sistem presensi dosen yang diimplementasikan dalam penelitian ini memberikan sinergi terhadap pengembangan Smart Laboratory khususnya dalam penyediaan informasi kehadiran dosen saat kegiatan praktikum di UPT Labor dan juga bermanfaat sebagai pengawasan bagi pimpinan institusi, serta mendukung terciptanya Smart Campus.","PeriodicalId":504176,"journal":{"name":"Device","volume":"42 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139210059","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Berdasarkan pengamatan dan hasi dari observasi, buah kelapa sawit memiliki suatu warna buah yang hampir sama yaitu berwarna hitam pekat atau hitam agak kekuning-kuningan saat mentah, dan berwarna merah tua saat matang. Sangat sulit untuk membedakan buah kelapa sawit yang matang dan mentah. Tandan buah kelapasawit memiliki jumlah buah yang banyak, dalam satu tandan diperkirakan beratnya mencapai kurang lebih 20 sampai 30 Kilogram. Untuk dapat mengetahui kematangan buah sawit tersebut, dibutuhkan suatu sistem untuk melakukan klasifikasi kematangan buah secara otomatis. Metode Support Vector Machine (SVM) dan K-Nearest neighbors (K-NN) dapat digunakan untuk klasifikasi buah kelapa sawit yang matang dan mentah. Kedua Metode ini akan digunakan untuk melihat kelebihan akurasi tertinggi. Sehingga Kedua metode ini, akan dibandingkan. dan bekerja baik dangan ruang dimensi yang tinggi dengan menggunakan bantuan aplikasi Orange data mining. Hasil yang diperoleh pada metode Support Vector Machine (SVM) skenario satu, mendapatkan nilai akurasi yang sangat baik, yaitu 100%. Pada skenario dua, dengan menggunakan metode K-Nearest neighbors (K-NN) mendapatkan nilai akurasi yang sangat baik juga sebesar 100%.. Hal ini membuktikan bahwa kedua metode tersebut dapat digunakan untuk mengklasifikasikan kematangan buah kelapa sawit dengan hasil yang sangat baik.
{"title":"PERBANDINGAN ALGORITMA SUPPORT VECTOR MACHINE DAN K-NEAREST NEIGHBORS PADA KEMATANGAN BUAH SAWIT","authors":"Syawaluddin Kadafi Parinduri, Rika Rosnelly, Anton Purnama, Ameliana Sihotang, Mimi Chintya Adelina","doi":"10.32699/device.v13i2.5400","DOIUrl":"https://doi.org/10.32699/device.v13i2.5400","url":null,"abstract":"Berdasarkan pengamatan dan hasi dari observasi, buah kelapa sawit memiliki suatu warna buah yang hampir sama yaitu berwarna hitam pekat atau hitam agak kekuning-kuningan saat mentah, dan berwarna merah tua saat matang. Sangat sulit untuk membedakan buah kelapa sawit yang matang dan mentah. Tandan buah kelapasawit memiliki jumlah buah yang banyak, dalam satu tandan diperkirakan beratnya mencapai kurang lebih 20 sampai 30 Kilogram. Untuk dapat mengetahui kematangan buah sawit tersebut, dibutuhkan suatu sistem untuk melakukan klasifikasi kematangan buah secara otomatis. Metode Support Vector Machine (SVM) dan K-Nearest neighbors (K-NN) dapat digunakan untuk klasifikasi buah kelapa sawit yang matang dan mentah. Kedua Metode ini akan digunakan untuk melihat kelebihan akurasi tertinggi. Sehingga Kedua metode ini, akan dibandingkan. dan bekerja baik dangan ruang dimensi yang tinggi dengan menggunakan bantuan aplikasi Orange data mining. Hasil yang diperoleh pada metode Support Vector Machine (SVM) skenario satu, mendapatkan nilai akurasi yang sangat baik, yaitu 100%. Pada skenario dua, dengan menggunakan metode K-Nearest neighbors (K-NN) mendapatkan nilai akurasi yang sangat baik juga sebesar 100%.. Hal ini membuktikan bahwa kedua metode tersebut dapat digunakan untuk mengklasifikasikan kematangan buah kelapa sawit dengan hasil yang sangat baik.","PeriodicalId":504176,"journal":{"name":"Device","volume":"45 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139214434","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-11-29DOI: 10.32699/device.v13i2.5235
Heri Surahman, Wiji Lestarini
Aribaya – Kayuares Road, Banjarnegara Regency has poor soil carrying capacity and is clayey. This resulted in damage such as potholes, peeling asphalt and landslides. Therefore it is necessary to do research on soil types and soil cohesion values, one of which is using the Direct Shear test with a mixture ratio of 0%, 10%, 15%, 20% beach sand and 2.5%, 5%, 7.5% ash. wood. The research objective was to determine the effect of beach sand and wood ash on the type and value of soil cohesion through testing of physical and mechanical properties. The results showed that the soil classification according to USCS was classified as MH group soil, while the soil classification according to AASHTO was classified as group A-7-5. The results of testing the liquid limit, plastic limit and plasticity index, decreased in variations of the 20% beach sand and 2.5% mixture. Liquid limit value = 26.44%, plastic limit = 17.36%, plasticity index = 57.93%. The results of the Direct Shear test showed a decrease in soil cohesion value of 58% in a mixture of 20% beach sand + 2.5% wood ash. The greater the addition of sand content, the cohesion value (c) of the soil, liquid limit and plasticity index of the soil will decrease.
{"title":"HUBUNGAN ANTARA BATAS CAIR DAN INDEKS PLASTISITAS TERHADAP NILAI KOHESI TANAH LEMPUNG YANG DICAMPUR PASIR PANTAI DAN ABU KAYU PADA UJI DIRECT SHEAR","authors":"Heri Surahman, Wiji Lestarini","doi":"10.32699/device.v13i2.5235","DOIUrl":"https://doi.org/10.32699/device.v13i2.5235","url":null,"abstract":"Aribaya – Kayuares Road, Banjarnegara Regency has poor soil carrying capacity and is clayey. This resulted in damage such as potholes, peeling asphalt and landslides. Therefore it is necessary to do research on soil types and soil cohesion values, one of which is using the Direct Shear test with a mixture ratio of 0%, 10%, 15%, 20% beach sand and 2.5%, 5%, 7.5% ash. wood. The research objective was to determine the effect of beach sand and wood ash on the type and value of soil cohesion through testing of physical and mechanical properties. The results showed that the soil classification according to USCS was classified as MH group soil, while the soil classification according to AASHTO was classified as group A-7-5. The results of testing the liquid limit, plastic limit and plasticity index, decreased in variations of the 20% beach sand and 2.5% mixture. Liquid limit value = 26.44%, plastic limit = 17.36%, plasticity index = 57.93%. The results of the Direct Shear test showed a decrease in soil cohesion value of 58% in a mixture of 20% beach sand + 2.5% wood ash. The greater the addition of sand content, the cohesion value (c) of the soil, liquid limit and plasticity index of the soil will decrease.","PeriodicalId":504176,"journal":{"name":"Device","volume":"12 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139210697","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-11-29DOI: 10.32699/device.v13i2.5831
Astini Umbu Landi, Cecilia Dai Payon Binti Gabriel, Martinus Malo Ngongo
Pemerintah Desa Loko Ry memberikan banyak bantuan berupa bantuan tunai secara langsung, bantuan sosial dan bantuan rumah layak huni. Rumah adalah tempat tinggal manusia untuk berteduh maupun untuk beraktifitas sehari-hari. Akan tetapi rumah untuk warga Desa Loko Ry masih ada kecurangan dalam pemberian rumah layak huni untuk warganya yang membutuhkan. Maka dari itu, peneliti ingin membuat dan merancang sebuah aplikasi yang berbasis web sistem pendukung keputusan pemberian rumah layak huni bagi warga Desa Loko Ry dengan 3 (tiga) kriteria yaitu pekerjaan, penghasilan dan juga kondisi rumah warga. Dalam aplikasi ini, metode Weigted Product dimasukan sebagai metode perhitungan penentuan dalam sebuah keputusan dengan cara perkalian untuk dapat menghubungkan nilai atribut, dimana setiap atribut harus dipangkatkan terlebih dahulu dengan bobot atribut yang bersangkutan. Dari hasil perhitungan metode Weigted Product dalam pemberian rumah layak huni di Desa Loko Ry, maka dapat disimpulkan bahwa data alternatif pemberian rumah layak huni dengan hasil nilai tertinggi adalah 10.554805865382 dan 0.13868638174585 dari 11 data yang sudah diolah.
{"title":"PENERAPAN METODE WEIGTED PRODUCT UNTUK PEMBERIAN RUMAH LAYAK HUNI DI KANTOR DESA LOKO RY","authors":"Astini Umbu Landi, Cecilia Dai Payon Binti Gabriel, Martinus Malo Ngongo","doi":"10.32699/device.v13i2.5831","DOIUrl":"https://doi.org/10.32699/device.v13i2.5831","url":null,"abstract":"Pemerintah Desa Loko Ry memberikan banyak bantuan berupa bantuan tunai secara langsung, bantuan sosial dan bantuan rumah layak huni. Rumah adalah tempat tinggal manusia untuk berteduh maupun untuk beraktifitas sehari-hari. Akan tetapi rumah untuk warga Desa Loko Ry masih ada kecurangan dalam pemberian rumah layak huni untuk warganya yang membutuhkan. Maka dari itu, peneliti ingin membuat dan merancang sebuah aplikasi yang berbasis web sistem pendukung keputusan pemberian rumah layak huni bagi warga Desa Loko Ry dengan 3 (tiga) kriteria yaitu pekerjaan, penghasilan dan juga kondisi rumah warga. Dalam aplikasi ini, metode Weigted Product dimasukan sebagai metode perhitungan penentuan dalam sebuah keputusan dengan cara perkalian untuk dapat menghubungkan nilai atribut, dimana setiap atribut harus dipangkatkan terlebih dahulu dengan bobot atribut yang bersangkutan. Dari hasil perhitungan metode Weigted Product dalam pemberian rumah layak huni di Desa Loko Ry, maka dapat disimpulkan bahwa data alternatif pemberian rumah layak huni dengan hasil nilai tertinggi adalah 10.554805865382 dan 0.13868638174585 dari 11 data yang sudah diolah.","PeriodicalId":504176,"journal":{"name":"Device","volume":"45 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139215158","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-11-01DOI: 10.1016/j.device.2023.100125
G. Traverso, V. Finomore, James Mahoney, Justin Kupec, Robert Stansbury, Daniel Bacher, Benjamin Pless, Shannon Schuetz, Alison Hayward, Robert Langer, Ali Rezai
{"title":"First-in-human trial of an ingestible vitals-monitoring pill","authors":"G. Traverso, V. Finomore, James Mahoney, Justin Kupec, Robert Stansbury, Daniel Bacher, Benjamin Pless, Shannon Schuetz, Alison Hayward, Robert Langer, Ali Rezai","doi":"10.1016/j.device.2023.100125","DOIUrl":"https://doi.org/10.1016/j.device.2023.100125","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":504176,"journal":{"name":"Device","volume":"221 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139296618","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}