Ecoprint adalah salah satu teknik menghasilkan pola tertentu pada kain dengan memanfaatkan pigmen warna yang apa pada bagian-bagian tumbuhan. Kegiatan pelatihan yang dilakukan menjadi bentuk pengabdian kepada masyarakat desa Harjomulyo untuk memberikan keterampilan membuat ecoprint. Pemberian serangkaian pelatihan ditujukan untuk mendorong peningkatan Life-Skill Masyarakat Perempuan Desa Harjomulyo guna menunjang kesejahteraan keluarga dan memperoleh tambahan penghasilan. Kegiatan ini dilaksanakan di Barak Perkebunan Sumberwadung, dukuh Jalinan, desa Harjomulyo, kecamatan Silo, kabupaten Jember dengan metode praktik langsung dan diselingi metode ceramah. Seluruh rangkaian kegiatan diikuti oleh masyarakat perempuan sekitar dukuh Jalinan, ibu anggota PKK, ibu anggota PEKKA, serta buruh perempuan perkebunan Sumberwadung. Seluruh peserta pelatihan mengerjakan ecoprint dengan seksama dan menghasilkan produk ecoprint berupa kain, tas, serta taplak meja ecoprint. Lebih lanjut peserta pelatihan perlu diberikan pelatihan mengenai strategi-strategi untuk menarik minat calon pembeli dan pengolahan kain hasil ecoprint menjadi bentuk produk lain yang memiliki nilai lebih tinggi.
{"title":"Pelatihan Ecoprint Berbasis Potensi Alam untuk Meningkatkan Life-Skill Perempuan Desa Harjomulyo","authors":"Alifiah Putri, Gloria Sagita Harimisa, Jensi Arista, Supeno Supeno","doi":"10.31537/dedication.v7i2.1405","DOIUrl":"https://doi.org/10.31537/dedication.v7i2.1405","url":null,"abstract":"Ecoprint adalah salah satu teknik menghasilkan pola tertentu pada kain dengan memanfaatkan pigmen warna yang apa pada bagian-bagian tumbuhan. Kegiatan pelatihan yang dilakukan menjadi bentuk pengabdian kepada masyarakat desa Harjomulyo untuk memberikan keterampilan membuat ecoprint. Pemberian serangkaian pelatihan ditujukan untuk mendorong peningkatan Life-Skill Masyarakat Perempuan Desa Harjomulyo guna menunjang kesejahteraan keluarga dan memperoleh tambahan penghasilan. Kegiatan ini dilaksanakan di Barak Perkebunan Sumberwadung, dukuh Jalinan, desa Harjomulyo, kecamatan Silo, kabupaten Jember dengan metode praktik langsung dan diselingi metode ceramah. Seluruh rangkaian kegiatan diikuti oleh masyarakat perempuan sekitar dukuh Jalinan, ibu anggota PKK, ibu anggota PEKKA, serta buruh perempuan perkebunan Sumberwadung. Seluruh peserta pelatihan mengerjakan ecoprint dengan seksama dan menghasilkan produk ecoprint berupa kain, tas, serta taplak meja ecoprint. Lebih lanjut peserta pelatihan perlu diberikan pelatihan mengenai strategi-strategi untuk menarik minat calon pembeli dan pengolahan kain hasil ecoprint menjadi bentuk produk lain yang memiliki nilai lebih tinggi.","PeriodicalId":127710,"journal":{"name":"Dedication : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"71 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136379122","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-09-20DOI: 10.31537/dedication.v7i2.1401
Sri Wahyuni, Pramudya Dwi AP, Nely Ana Mufida, Dena Arianingrum, Dina Dwi Septya Ningrum, Vivi Liliana Sari
Desa Kemiri merupakan salah satu desa di Kecamatan Panti, Kabupaten Jember, Jawa Timur. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik tahun 2022 mayoritas masyarakat masih bergantung pada hasil perkebunan kopi. Urgensi permasalahan muncul yaitu (1) melimpahnya limbah sampah daun kopi, ampas kopi, dan kulit biji kopi yang tidak dimanfaatkan oleh masyarakat; (2) Melimpahnya tumpukan sampah plastik karena wilayah wisata Air Terjun Tancak Digital; (3) Tingginya putus sekolah dan pernikahan dini, sehingga banyak anak yang terkena stunting. Berdasarkan permasalahan maka tim berdiskusi dengan masyarakat dan bersepakat menetapkan solusi yang dikemas dalam program “Rumah Cerdas Digital”. Pengabdian ini tujuan adalah membentuk pojok literasi dengan kurikulum non formal dan meningkatkan kompetensi maupun keterampilan kecakapan hidup masyarakat. Adapun metode pelaksanaan program desa cerdas di Desa Kemiri ini terbagi menjadi tiga tahap yaitu tahap Persiapan, tahap Pelaksanaan, dan tahap Pelaporan dan pencapaian luaran.
{"title":"Pengembangan Rumah Cerdas Digital dalam Mengembangkan Kecakapan Hidup Masyarakat Desa Kemiri","authors":"Sri Wahyuni, Pramudya Dwi AP, Nely Ana Mufida, Dena Arianingrum, Dina Dwi Septya Ningrum, Vivi Liliana Sari","doi":"10.31537/dedication.v7i2.1401","DOIUrl":"https://doi.org/10.31537/dedication.v7i2.1401","url":null,"abstract":"Desa Kemiri merupakan salah satu desa di Kecamatan Panti, Kabupaten Jember, Jawa Timur. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik tahun 2022 mayoritas masyarakat masih bergantung pada hasil perkebunan kopi. Urgensi permasalahan muncul yaitu (1) melimpahnya limbah sampah daun kopi, ampas kopi, dan kulit biji kopi yang tidak dimanfaatkan oleh masyarakat; (2) Melimpahnya tumpukan sampah plastik karena wilayah wisata Air Terjun Tancak Digital; (3) Tingginya putus sekolah dan pernikahan dini, sehingga banyak anak yang terkena stunting. Berdasarkan permasalahan maka tim berdiskusi dengan masyarakat dan bersepakat menetapkan solusi yang dikemas dalam program “Rumah Cerdas Digital”. Pengabdian ini tujuan adalah membentuk pojok literasi dengan kurikulum non formal dan meningkatkan kompetensi maupun keterampilan kecakapan hidup masyarakat. Adapun metode pelaksanaan program desa cerdas di Desa Kemiri ini terbagi menjadi tiga tahap yaitu tahap Persiapan, tahap Pelaksanaan, dan tahap Pelaporan dan pencapaian luaran.","PeriodicalId":127710,"journal":{"name":"Dedication : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136379126","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-09-20DOI: 10.31537/dedication.v7i2.1402
Pramudya Dwi AP, Sri Wahyuni, Nely Ana Mufida, Dena Arianingrum, Nur Aisyah Amini, Putri Agustin Wahyuningtyas
Desa Harjomulyo merupakan desa yang berada di sekitar perkebunan Sumberwadung di Kecamatan Silo, Kabupaten Jember. Pada bidang Pendidikan, angka buta aksara di Desa Harjomulyo masih menyentuh angka 16,60%, artinya kondisi buta aksara masih dikatakan sangat tinggi. Pada bidang Perekonomian, ekonomi masyarakat termasuk rendah dan tidak merata yakni sebanyak 6.144 jiwa termasuk kategori miskin (Profil Desa dan Kelurahan Harjomulyo, 2022). Kondisi ini disebabkan timpangnya gender masyarakat yaitu 5.135 dari 10.044 merupakan perempuan dan 66,7% tidak bekerja. Berdasarkan identifikasi permasalahan tersebut, tim menetapkan solusi bersama masyarakat yang dikemas dalam program “Sekolah Perempuan Digital”. Tujuannya yaitu memberikan wadah bagi perempuan Desa Harjomulyo untuk meningkatkan kemampuan keaksaraanya melalui pelatihan buta aksara, meningkatkan life skills masyarakat melalui pelatihan eco-print daun pepaya, tas pelepah pisang, dan lilin aroma terapi kopi, serta meningkatkan kapasitas perempuan dalam mengelola dan meningkatkan kualitas keluarganya. Program ini dilaksanakan melalui tiga tahap yaitu persiapan, pelaksanaan, dan pelaporan dan pencapaian luaran.
Harjomulyo村是一个村庄，位于Jember zone road的wadung种植园附近。在教育领域，Harjomulyo村的文盲人数仍为16.60%，这意味着文盲状况仍被大大提高。在经济领域，社会经济被认为是低的和不平等的，多达6144人属于贫困阶层(农村概况和Harjomulyo概况，2022)。这是由于社会性别高于10044的5135人是女性，66.7%的人失业。根据这一问题的识别，该小组建立了一个封闭的社区共同解决方案，为“数字女子学校”项目提供了一个。其目的是为Harjomulyo村的妇女提供工具，通过识字训练来提高她们的识字能力，通过培训提高社区生活技能，通过培训木瓜叶、香蕉铅球袋和咖啡香味蜡烛，以及改善妇女管理和改善家庭质量的能力。该计划将通过三个阶段进行准备、执行、报告和成就。
{"title":"Pengembangan Sekolah Perempuan Digital Berbasis Potensi Alam untuk Mengembangkan Life skills Masyarakat Desa Harjomulyo","authors":"Pramudya Dwi AP, Sri Wahyuni, Nely Ana Mufida, Dena Arianingrum, Nur Aisyah Amini, Putri Agustin Wahyuningtyas","doi":"10.31537/dedication.v7i2.1402","DOIUrl":"https://doi.org/10.31537/dedication.v7i2.1402","url":null,"abstract":"Desa Harjomulyo merupakan desa yang berada di sekitar perkebunan Sumberwadung di Kecamatan Silo, Kabupaten Jember. Pada bidang Pendidikan, angka buta aksara di Desa Harjomulyo masih menyentuh angka 16,60%, artinya kondisi buta aksara masih dikatakan sangat tinggi. Pada bidang Perekonomian, ekonomi masyarakat termasuk rendah dan tidak merata yakni sebanyak 6.144 jiwa termasuk kategori miskin (Profil Desa dan Kelurahan Harjomulyo, 2022). Kondisi ini disebabkan timpangnya gender masyarakat yaitu 5.135 dari 10.044 merupakan perempuan dan 66,7% tidak bekerja. Berdasarkan identifikasi permasalahan tersebut, tim menetapkan solusi bersama masyarakat yang dikemas dalam program “Sekolah Perempuan Digital”. Tujuannya yaitu memberikan wadah bagi perempuan Desa Harjomulyo untuk meningkatkan kemampuan keaksaraanya melalui pelatihan buta aksara, meningkatkan life skills masyarakat melalui pelatihan eco-print daun pepaya, tas pelepah pisang, dan lilin aroma terapi kopi, serta meningkatkan kapasitas perempuan dalam mengelola dan meningkatkan kualitas keluarganya. Program ini dilaksanakan melalui tiga tahap yaitu persiapan, pelaksanaan, dan pelaporan dan pencapaian luaran.","PeriodicalId":127710,"journal":{"name":"Dedication : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136378975","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-09-20DOI: 10.31537/dedication.v7i2.1392
Belia Selva Wulan Septyana, Yudha Nurdian
Pada masa pandemi 2021 penyebaran Covid-19 mengalami peningkatan sehingga diberlakukannya pula PPKM yang mengharuskan segala aktivitas diluar rumah dihentikan sementara, hal tersebut tentu sangat mengganggu pada perekonomian baik dari segi bisnis maupun keuangan keluarga. Salah satu bisnis yang masih tetap bertahan pada masa pandemi yakni UMKM. Desa Cindogo memiliki pekerjaan sebagai buruh tani, pemilik warung makan, dan toko klontong, serta beberapa usaha kecil lainnya. Ternyata diketahui pada Desa Cindogo juga terdapat UMKM Jamur Tiram pada Desa Cindogo dimana telah beroperasi selama kurang lebih tujuh tahun akan tetapi sistem penjualan yang diterapkan masih tradisional dan kurang mengikuti perkembangan digital, maka dari itu untuk memajukan perekonomian UMKM Jamur Tiram tersebut terutama di masa pandemi ini maka dilakukan beberapa program kerja KKN yakni, penambahan nilai produk, penjualan secara online, digitalisasi transaksi, dan pembukuan laporan keuangan dengan bantuan excell. Hal tersebut dilakukan supaya dapat menjadi inspirasi bagi para pemilik usaha lainnya di Desa Cindogo.
{"title":"Penjangkitan Strategi Kewirausahaan Go Digital pada Pelaku Usaha Mikro Jamur Tiram di Bondowoso","authors":"Belia Selva Wulan Septyana, Yudha Nurdian","doi":"10.31537/dedication.v7i2.1392","DOIUrl":"https://doi.org/10.31537/dedication.v7i2.1392","url":null,"abstract":"Pada masa pandemi 2021 penyebaran Covid-19 mengalami peningkatan sehingga diberlakukannya pula PPKM yang mengharuskan segala aktivitas diluar rumah dihentikan sementara, hal tersebut tentu sangat mengganggu pada perekonomian baik dari segi bisnis maupun keuangan keluarga. Salah satu bisnis yang masih tetap bertahan pada masa pandemi yakni UMKM. Desa Cindogo memiliki pekerjaan sebagai buruh tani, pemilik warung makan, dan toko klontong, serta beberapa usaha kecil lainnya. Ternyata diketahui pada Desa Cindogo juga terdapat UMKM Jamur Tiram pada Desa Cindogo dimana telah beroperasi selama kurang lebih tujuh tahun akan tetapi sistem penjualan yang diterapkan masih tradisional dan kurang mengikuti perkembangan digital, maka dari itu untuk memajukan perekonomian UMKM Jamur Tiram tersebut terutama di masa pandemi ini maka dilakukan beberapa program kerja KKN yakni, penambahan nilai produk, penjualan secara online, digitalisasi transaksi, dan pembukuan laporan keuangan dengan bantuan excell. Hal tersebut dilakukan supaya dapat menjadi inspirasi bagi para pemilik usaha lainnya di Desa Cindogo.","PeriodicalId":127710,"journal":{"name":"Dedication : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"47 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136379116","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-09-20DOI: 10.31537/dedication.v7i2.1398
Suhartiningsih Dwi Nurcahyanti, Sih Yuanti, Wiwiek Sri Wahyuni
Desa Sumber Tengah, merupakan salah satu desa di kecamatan Binakal, Kabupaten Bondowoso. Kasus “stunting” yang tinggi yaitu mencapai 50 anak dari 200 balita yang terdata di Posyandu di desa ini terjadi karena rendahnya pengetahuan masyarakat tentang gizi dan rendahnya pendapatan masyarakat. Pemerintahan desa mempunyai komitmen yang kuat untuk dapat menyelesaikan kasus stunting agar menjadi desa “bebas stunting”. Terkait dengan potensi desa Sumber Tengah dimana singkong dan ubi jalar merupakan produk unggulan, maka produksi singkong dan ubi jalar perlu ditingkatkan untuk mendukung komitmen tersebut. Kue yang dibuat oleh ibu-ibu PKK adalah kue brownies, ladrang, es krem yang bahan dasarnya adalah ubi jalar, dan kue kering yang berbahan tape singkong. Pembuatan kue dan es krim ini tanpa bahan kimia termasuk bahan pengawet, semua murni dari bahan alami. Dengan kue berbahan dasar ubi jalar dan singkong dengan tambahan telur dan agar-agar yang bernilai gizi tinggi diharapkan dapat mengurangi jumlah anak yang stunting di desa Sumber Tengah.
{"title":"Penanggulangan Anak Stunting Di Sumber Tengah, Binakal dengan Aneka Kue dari Singkong dan Ubi Jalar","authors":"Suhartiningsih Dwi Nurcahyanti, Sih Yuanti, Wiwiek Sri Wahyuni","doi":"10.31537/dedication.v7i2.1398","DOIUrl":"https://doi.org/10.31537/dedication.v7i2.1398","url":null,"abstract":"Desa Sumber Tengah, merupakan salah satu desa di kecamatan Binakal, Kabupaten Bondowoso. Kasus “stunting” yang tinggi yaitu mencapai 50 anak dari 200 balita yang terdata di Posyandu di desa ini terjadi karena rendahnya pengetahuan masyarakat tentang gizi dan rendahnya pendapatan masyarakat. Pemerintahan desa mempunyai komitmen yang kuat untuk dapat menyelesaikan kasus stunting agar menjadi desa “bebas stunting”. Terkait dengan potensi desa Sumber Tengah dimana singkong dan ubi jalar merupakan produk unggulan, maka produksi singkong dan ubi jalar perlu ditingkatkan untuk mendukung komitmen tersebut. Kue yang dibuat oleh ibu-ibu PKK adalah kue brownies, ladrang, es krem yang bahan dasarnya adalah ubi jalar, dan kue kering yang berbahan tape singkong. Pembuatan kue dan es krim ini tanpa bahan kimia termasuk bahan pengawet, semua murni dari bahan alami. Dengan kue berbahan dasar ubi jalar dan singkong dengan tambahan telur dan agar-agar yang bernilai gizi tinggi diharapkan dapat mengurangi jumlah anak yang stunting di desa Sumber Tengah.","PeriodicalId":127710,"journal":{"name":"Dedication : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136378976","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pada era globalisasi yang terus berkembang sedemikian pesatnya, banyak terjadi fluktuasi minat baca di Indonesia. Untuk itu, diperlukan media yang lebih informatif, singkat, padat dan jelas, serta tidak berdampak negatif pada kesehatan anak. Banyak siswa di SMP Sultan Agung yang memiliki minat rendah dalam hal literasi. Perlunya pemupukan minat literasi terhadap siswa dapat dilakukan dengan melatih siswa-siswinya untuk membuat majalah dinding. Pelatihan pembuatan majalah dinding di SMP Sultan Agung dilakukan secara berkala selama 3 bulan. Dampak pelatihan ini juga dapat terlihat dalam peningkatan kerjasama dan rasa kebersamaan di antara siswa-siswa. Mereka bekerja dalam kelompok, saling membantu, dan menghargai kontribusi masing-masing anggota tim. Proses kolaboratif ini tidak hanya menghasilkan majalah dinding yang berkualitas, tetapi juga memperkuat hubungan sosial dan membangun kemampuan kerja tim yang berharga bagi siswa.
{"title":"Pelatihan Membuat Majalah Dinding Untuk Meningkatkan Budaya Literasi Siswa SMP Sultan Agung Puger","authors":"Ukas Alif Fuadi, Marsidi Marsidi, Ika Hesti Agustin","doi":"10.31537/dedication.v7i2.1393","DOIUrl":"https://doi.org/10.31537/dedication.v7i2.1393","url":null,"abstract":"Pada era globalisasi yang terus berkembang sedemikian pesatnya, banyak terjadi fluktuasi minat baca di Indonesia. Untuk itu, diperlukan media yang lebih informatif, singkat, padat dan jelas, serta tidak berdampak negatif pada kesehatan anak. Banyak siswa di SMP Sultan Agung yang memiliki minat rendah dalam hal literasi. Perlunya pemupukan minat literasi terhadap siswa dapat dilakukan dengan melatih siswa-siswinya untuk membuat majalah dinding. Pelatihan pembuatan majalah dinding di SMP Sultan Agung dilakukan secara berkala selama 3 bulan. Dampak pelatihan ini juga dapat terlihat dalam peningkatan kerjasama dan rasa kebersamaan di antara siswa-siswa. Mereka bekerja dalam kelompok, saling membantu, dan menghargai kontribusi masing-masing anggota tim. Proses kolaboratif ini tidak hanya menghasilkan majalah dinding yang berkualitas, tetapi juga memperkuat hubungan sosial dan membangun kemampuan kerja tim yang berharga bagi siswa.","PeriodicalId":127710,"journal":{"name":"Dedication : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136379123","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-09-20DOI: 10.31537/dedication.v7i2.1354
Vera Firdaus, Wisnu P. Setiyono, Mas Oetardjo
Pengolahan sampah dengan teknik upcycle dimaksudkan untuk mengubah limbah plastik menjadi lebih bermanfaat dan bernilai ekonomis. Kegiatan PKM dilakukan di Desa Durung Banjar,Candi, Sidoarjo, dengan pemberdayaan wanita. Hasil pengabdian masyarakat ini mampu memberikan pengetahuan, kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan, dan pengolahan limbah tanpa mencemari ekosistem. Metode pelaksanaan pengabdian masyarakat antara lain; (1) Focus group discussion (2) Pembuatan mesin upcycle limbah dengan bahan utama plastik dan mesin yang memanfaatkan barang-barang bekas. (3) Knowledge sharing dengan tema menjaga kebersihan dan pengelolaan limbah (4) Penerapan mesin daur ulang Upcycle pada limbah plastik (5) Diskusi tentang pemanfatan produk daur ulang. Aspek keilmuan sains terapan diimplementasikan dalam penggunaan mesin upcycle. Luaran pengabdian masyarakat berupa produk mesin daur ulang upcycle, produk peralatan rumah tangga. Hasil kegiatan ini akan didokumentasikan dalam bentuk video kegiatan, dan dipublikasikan dalam prosiding seminar nasional, dan publikasi pada dalam jurnal nasional pengabdian masyarakat terakreditasi.
{"title":"Knowledge Sharing dan Pemberdayaan Wanita Melalui Upcycle Limbah Bernilai Ekonomis Di Sidoarjo","authors":"Vera Firdaus, Wisnu P. Setiyono, Mas Oetardjo","doi":"10.31537/dedication.v7i2.1354","DOIUrl":"https://doi.org/10.31537/dedication.v7i2.1354","url":null,"abstract":"Pengolahan sampah dengan teknik upcycle dimaksudkan untuk mengubah limbah plastik menjadi lebih bermanfaat dan bernilai ekonomis. Kegiatan PKM dilakukan di Desa Durung Banjar,Candi, Sidoarjo, dengan pemberdayaan wanita. Hasil pengabdian masyarakat ini mampu memberikan pengetahuan, kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan, dan pengolahan limbah tanpa mencemari ekosistem. Metode pelaksanaan pengabdian masyarakat antara lain; (1) Focus group discussion (2) Pembuatan mesin upcycle limbah dengan bahan utama plastik dan mesin yang memanfaatkan barang-barang bekas. (3) Knowledge sharing dengan tema menjaga kebersihan dan pengelolaan limbah (4) Penerapan mesin daur ulang Upcycle pada limbah plastik (5) Diskusi tentang pemanfatan produk daur ulang. Aspek keilmuan sains terapan diimplementasikan dalam penggunaan mesin upcycle. Luaran pengabdian masyarakat berupa produk mesin daur ulang upcycle, produk peralatan rumah tangga. Hasil kegiatan ini akan didokumentasikan dalam bentuk video kegiatan, dan dipublikasikan dalam prosiding seminar nasional, dan publikasi pada dalam jurnal nasional pengabdian masyarakat terakreditasi.","PeriodicalId":127710,"journal":{"name":"Dedication : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"157 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136378977","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-09-20DOI: 10.31537/dedication.v7i2.1399
Novike Bela Sumanik, Bhujangga Ayu Putu Priyudahari, Wayrohi Meilvidiri
Sekolah dasar Nggolar merupakan salah satu sekolah dasar yang berada di distrik Nggolar Merauke. Permasalahan yang dihadapi di Sekolah dasar Ngolar adalah minimnya penyuluhan tentang kesehatan diri dan lingkungan. Penting penyuluhan tersebut dikarenakan sebagai pengetahuan dasar bagi peserta didik dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, perlu dilakukan penyuluhan mengenai edukasi perilaku hidup bersih dan sehat. Target dan luaran yang ingin dicapai dari kegiatan ini yaitu dapat menjadi solusi pemecahan masalah antara lain (i) meningkatnya pemahaman dan kesadaran diri peserta didik dalam perilaku hidup bersih dan sehat (ii) diterapkannya pola hidup sehat dalam aktivitas sehari-hari (iii) diterapkannya kebersihan diri maupun lingkungan. Target dan luaran tersebut dicapai melalui (i) penyuluhan pola hidup bersih dan sehat (ii) pelatihan pemilahan sampah organik dan anorganik (iii) cara mencuci tangan dengan benar. Hasil program pengabdian masyarakat adalah (i) peserta didik dapat menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan (ii) peserta didik dapat membedakan jenis sampah organik dan anorganik.
{"title":"Edukasi Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Pada Anak Sekolah Dasar Di Distrik Nggolar","authors":"Novike Bela Sumanik, Bhujangga Ayu Putu Priyudahari, Wayrohi Meilvidiri","doi":"10.31537/dedication.v7i2.1399","DOIUrl":"https://doi.org/10.31537/dedication.v7i2.1399","url":null,"abstract":"Sekolah dasar Nggolar merupakan salah satu sekolah dasar yang berada di distrik Nggolar Merauke. Permasalahan yang dihadapi di Sekolah dasar Ngolar adalah minimnya penyuluhan tentang kesehatan diri dan lingkungan. Penting penyuluhan tersebut dikarenakan sebagai pengetahuan dasar bagi peserta didik dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, perlu dilakukan penyuluhan mengenai edukasi perilaku hidup bersih dan sehat. Target dan luaran yang ingin dicapai dari kegiatan ini yaitu dapat menjadi solusi pemecahan masalah antara lain (i) meningkatnya pemahaman dan kesadaran diri peserta didik dalam perilaku hidup bersih dan sehat (ii) diterapkannya pola hidup sehat dalam aktivitas sehari-hari (iii) diterapkannya kebersihan diri maupun lingkungan. Target dan luaran tersebut dicapai melalui (i) penyuluhan pola hidup bersih dan sehat (ii) pelatihan pemilahan sampah organik dan anorganik (iii) cara mencuci tangan dengan benar. Hasil program pengabdian masyarakat adalah (i) peserta didik dapat menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan (ii) peserta didik dapat membedakan jenis sampah organik dan anorganik.","PeriodicalId":127710,"journal":{"name":"Dedication : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136379114","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-09-20DOI: 10.31537/dedication.v7i2.1394
Deris Desmawan, Nana Nofianti, Fara Fitriyani
BUMDes adalah unsur dari pemerintah desa yang sah berdiri sendiri dan memiliki tujuan dapat memajukan desa dari segi perekonomian, memajukan usaha masyarakat, menciptakan peluang dan network pasar, mendirikan lapangan pekerjaan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, meningkatkan pertumbuhan dan pemerataan ekonomi desa, serta meningkatkan pendapatan masyarakat desa dan Pendapatan Asli Desa. Metode yang digunakan adalah sosialisasi dan pelatihan manajemen BUMDes. Hasil pengabdian masyarakat yang dilakukan adalah meningkatnya pengetahuan, pemahaman dan kesadaran masyarakat akan pentingnya partisipasi masyarakat didalam program BUMDes dalam rangka meningkatkan pendapatan dan perekonomian masyarakat dan desa. Pelatihan manajemen BUMDes kepada masyarakat Desa Tamiang Kecamatan Gunung Kaler Kabupaten Tangerang guna peningkatan kinerja agar usaha milik desa dapat semakin berkembang dan tercapainya kesejahteraan masyarakat. Pelatihan manajemen dilaksanakan bekerjasama dengan Perguruan Tinggi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (sebagai wujud Tri Dharma). Selain itu menginformasikan bahwa bantuan modal dapat diperoleh dari masyarakat melalui penggalangan dana untuk diinvestasikan pada BUMDes sehingga tidak hanya mengharapan bantuan dari Pemerintah.
{"title":"Optimalisasi Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa Untuk Mewujudkan Desa Maju Di Desa Tamiang Kabupaten Tangerang","authors":"Deris Desmawan, Nana Nofianti, Fara Fitriyani","doi":"10.31537/dedication.v7i2.1394","DOIUrl":"https://doi.org/10.31537/dedication.v7i2.1394","url":null,"abstract":"BUMDes adalah unsur dari pemerintah desa yang sah berdiri sendiri dan memiliki tujuan dapat memajukan desa dari segi perekonomian, memajukan usaha masyarakat, menciptakan peluang dan network pasar, mendirikan lapangan pekerjaan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, meningkatkan pertumbuhan dan pemerataan ekonomi desa, serta meningkatkan pendapatan masyarakat desa dan Pendapatan Asli Desa. Metode yang digunakan adalah sosialisasi dan pelatihan manajemen BUMDes. Hasil pengabdian masyarakat yang dilakukan adalah meningkatnya pengetahuan, pemahaman dan kesadaran masyarakat akan pentingnya partisipasi masyarakat didalam program BUMDes dalam rangka meningkatkan pendapatan dan perekonomian masyarakat dan desa. Pelatihan manajemen BUMDes kepada masyarakat Desa Tamiang Kecamatan Gunung Kaler Kabupaten Tangerang guna peningkatan kinerja agar usaha milik desa dapat semakin berkembang dan tercapainya kesejahteraan masyarakat. Pelatihan manajemen dilaksanakan bekerjasama dengan Perguruan Tinggi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (sebagai wujud Tri Dharma). Selain itu menginformasikan bahwa bantuan modal dapat diperoleh dari masyarakat melalui penggalangan dana untuk diinvestasikan pada BUMDes sehingga tidak hanya mengharapan bantuan dari Pemerintah.","PeriodicalId":127710,"journal":{"name":"Dedication : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"51 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136379117","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-09-20DOI: 10.31537/dedication.v7i2.1397
Diah Aryati Puji Lestari, Vera Mahardika, Andi Nurcahyo
Sesuai dengan tuntutan abad 21, siswa diharuskan mampu menghadapi tantangan di masa depan yaitu tuntutan globalisasi dan kemajuan teknologi informasi. Salah satu perkembangan teknologi adalah Quick Response (QR) Code. Penggunaan teknologi QR Code dapat diterapkan dalam pembelajaran dengan menunjukkan informasi yang menghubungkan berbagai media. Dilakukan pengabdian kepada masyarakat tentang pemanfaatan pembuatan QR Code dengan menggunakan powerpoint kepada siswa-siswi SMK PGRI 01 Semarang, yang nantinya akan dapat dapat digunakan untuk menambah wawasan dan alternatif dalam mengakses suatu website atau link yang berhubungan dengan berbagai informasi dalam pembelajaran.
{"title":"Pelatihan Pembuatan QR Code Menggunakan Powerpoint Bagi Siswa-Siswi di SMK PGRI 01 Semarang","authors":"Diah Aryati Puji Lestari, Vera Mahardika, Andi Nurcahyo","doi":"10.31537/dedication.v7i2.1397","DOIUrl":"https://doi.org/10.31537/dedication.v7i2.1397","url":null,"abstract":"Sesuai dengan tuntutan abad 21, siswa diharuskan mampu menghadapi tantangan di masa depan yaitu tuntutan globalisasi dan kemajuan teknologi informasi. Salah satu perkembangan teknologi adalah Quick Response (QR) Code. Penggunaan teknologi QR Code dapat diterapkan dalam pembelajaran dengan menunjukkan informasi yang menghubungkan berbagai media. Dilakukan pengabdian kepada masyarakat tentang pemanfaatan pembuatan QR Code dengan menggunakan powerpoint kepada siswa-siswi SMK PGRI 01 Semarang, yang nantinya akan dapat dapat digunakan untuk menambah wawasan dan alternatif dalam mengakses suatu website atau link yang berhubungan dengan berbagai informasi dalam pembelajaran.","PeriodicalId":127710,"journal":{"name":"Dedication : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"60 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136379118","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
京公网安备 11010802042870号
京ICP备2023020795号-1
扫码关注我们
求助内容：
应助结果提醒方式：