Pub Date : 2023-09-01DOI: 10.52958/iftk.v19i2.6149
Carolus Ningki, Noviyanti P
Penelitian ini bertujuan untuk mengimplementasikan aplikasi penjualan produk tradisional berbasis website dengan menggunakan metode waterfall. Metode waterfall merupakan pendekatan pengembangan pada perangkat lunak yang mengikuti tahapan berurutan, mulai dari analisis kebutuhan, desain, pengkodean, pengujian dan pemeliharaan. Penelitian ini mengeksplorasi efektivitas metode waterfall dalam mengembangkan aplikasi penjualan produk tradisional melalui website. Tahapan utama penelitian meliputi analisis kebutuhan, desain sistem, coding, pengujian dan pemeliharaan. Hasilnya menunjukkan bahwa metode waterfall berhasil diterapkan dalam pengembangan aplikasi penjualan produk tradisional. Aplikasi yang dikembangkan memungkinkan pengguna untuk melihat daftar produk, membaca deskripsi dan memilih produk secara online. Fitur tambahan seperti sistem login, keranjang belanja, dan metode pembayaran juga ada. Penelitian ini praktis dalam memfasilitasi penjualan produk tradisional melalui platform digital, memperluas pasar, dan memudahkan pembelian. Selain itu, penelitian ini meningkatkan pemahaman tentang penerapan metode waterfall dalam pengembangan aplikasi web.
{"title":"Implementasi Aplikasi Penjualan Produk Tradisional Berbasis Website Menggunakan Metode Waterfall","authors":"Carolus Ningki, Noviyanti P","doi":"10.52958/iftk.v19i2.6149","DOIUrl":"https://doi.org/10.52958/iftk.v19i2.6149","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengimplementasikan aplikasi penjualan produk tradisional berbasis website dengan menggunakan metode waterfall. Metode waterfall merupakan pendekatan pengembangan pada perangkat lunak yang mengikuti tahapan berurutan, mulai dari analisis kebutuhan, desain, pengkodean, pengujian dan pemeliharaan. Penelitian ini mengeksplorasi efektivitas metode waterfall dalam mengembangkan aplikasi penjualan produk tradisional melalui website. Tahapan utama penelitian meliputi analisis kebutuhan, desain sistem, coding, pengujian dan pemeliharaan. Hasilnya menunjukkan bahwa metode waterfall berhasil diterapkan dalam pengembangan aplikasi penjualan produk tradisional. Aplikasi yang dikembangkan memungkinkan pengguna untuk melihat daftar produk, membaca deskripsi dan memilih produk secara online. Fitur tambahan seperti sistem login, keranjang belanja, dan metode pembayaran juga ada. Penelitian ini praktis dalam memfasilitasi penjualan produk tradisional melalui platform digital, memperluas pasar, dan memudahkan pembelian. Selain itu, penelitian ini meningkatkan pemahaman tentang penerapan metode waterfall dalam pengembangan aplikasi web.","PeriodicalId":157748,"journal":{"name":"Informatik : Jurnal Ilmu Komputer","volume":"2013 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129243104","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-09-01DOI: 10.52958/iftk.v19i2.6229
Fatkhur Rohmah, Asti Ratnasari, S.Kom, M.Kom
Munculnya teknologi yang semakin hari semakin canggih, membuat pengguna harus semakin bijak dalam memilih dan menggunakannya. Baru-baru ini pengguna teknologi dihebohkan dengan kemunculan aplikasi semacam ruang diskusi yang bisa digunakan untuk rapat online. Aplikasi tersebut bernama clubhouse. Keunikan aplikasi tersebut akan menimbulkan sikap dan perilaku yang dimiliki pengguna. Hal tersebut memiliki potensi niat seseorang untuk menggunakanya. Analisis penelitian niat menggunakan aplikasi clubhouse dilakukan dengan metode TPB. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan teknik pengambilan sampel berupa penyebaran kuesioner yang dilakukan di Universitas Alma Ata Yogyakarta. Teknik pengambilan sampel berupa non probability sampling purposive sebanyak 100 responden. Sebelum penelitian dilakukan telah dilakukan uji validitas dan reliabilitas pada instrumen penelitian. Hasil uji validitas dan reliabilitas dinyatakan valid dan reliabel semua. Setelah uji validitas dan reliabilitas berhasil penelitian dilakukan dan diolah. Hasil penelitian menunjukkan semua hipotesis penelitian dinyatakan diterima. Hal ini menunjukkan pengaruh variabel independen terhadap dependen lumayan besar.
技术的出现越复杂,用户就越有选择和使用技术的智慧。最近,技术用户对一款可以用于网上会议的聊天室应用程序大感兴趣。这个应用程序叫做俱乐部会所。应用程序的独特性会导致用户的态度和行为。它有一个人使用它的潜在意图。使用俱乐部会所应用程序的意图分析采用TPB方法进行。这类研究是量化的提取技术,即阿尔玛•阿塔•瑜伽学院(Alma Ata Yogyakarta university)开展的调查问卷的提取技术。采样技术,100人不可能采样。在进行研究之前,已经对研究工具的有效性和可靠性进行了测试。验证和可靠性的测试结果被证明是有效的,全部保证。经过验证和可靠性后,成功地进行和处理了研究。研究结果表明,所有的研究假设都是公认的。这表明独立变量对dependen的影响相当大。
{"title":"Analisis Niat menggunakan Aplikasi Clubhouse dengan Model Theory of Planned Behavior","authors":"Fatkhur Rohmah, Asti Ratnasari, S.Kom, M.Kom","doi":"10.52958/iftk.v19i2.6229","DOIUrl":"https://doi.org/10.52958/iftk.v19i2.6229","url":null,"abstract":"Munculnya teknologi yang semakin hari semakin canggih, membuat pengguna harus semakin bijak dalam memilih dan menggunakannya. Baru-baru ini pengguna teknologi dihebohkan dengan kemunculan aplikasi semacam ruang diskusi yang bisa digunakan untuk rapat online. Aplikasi tersebut bernama clubhouse. Keunikan aplikasi tersebut akan menimbulkan sikap dan perilaku yang dimiliki pengguna. Hal tersebut memiliki potensi niat seseorang untuk menggunakanya. Analisis penelitian niat menggunakan aplikasi clubhouse dilakukan dengan metode TPB. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan teknik pengambilan sampel berupa penyebaran kuesioner yang dilakukan di Universitas Alma Ata Yogyakarta. Teknik pengambilan sampel berupa non probability sampling purposive sebanyak 100 responden. Sebelum penelitian dilakukan telah dilakukan uji validitas dan reliabilitas pada instrumen penelitian. Hasil uji validitas dan reliabilitas dinyatakan valid dan reliabel semua. Setelah uji validitas dan reliabilitas berhasil penelitian dilakukan dan diolah. Hasil penelitian menunjukkan semua hipotesis penelitian dinyatakan diterima. Hal ini menunjukkan pengaruh variabel independen terhadap dependen lumayan besar.","PeriodicalId":157748,"journal":{"name":"Informatik : Jurnal Ilmu Komputer","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128094321","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-09-01DOI: 10.52958/iftk.v19i2.6355
Kharisma Wiati Gusti
Media sosial, terutama Twitter, telah menjadi sumber penting untuk memantau dan merespons bencana alam. Klasifikasi teks dapat membantu mengidentifikasi pesan yang terkait dengan bencana alam di twitter. Penelitian ini membandingkan kinerja dari dua metode klasifikasi: Support Vector Machine, dan Logistic Regression. Dataset yang digunakan berisi sejumlah tweet yang dikategorikan secara manual menjadi tiga kelas, yaitu darurat, non darurat dan tidak relevan. Pra-pemrosesan data dilakukan untuk membersihkan teks, menghapus tautan dan karakter tertentu, tokenisasi dan normalisasi. Selanjutnya, representasi vektor Word2vec digunakan untuk mengekstraksi fitur yang terkait. Guna mengatasi ketidakseimbangan kelas pada dataset dilakukan teknik untuk mensintesis sampel baru menggunakan metode Synthetic Minority Over-sampling Technique (SMOTE). Model klasifikasi dilatih menggunakan dataset yang telah diolah dengan menggunakan Support Vector Machine, dan Logistic Regression. Kinerja kedua metode dievaluasi menggunakan metrik seperti akurasi, presisi, recall, dan F1-score. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa SVM memiliki akurasi 80,41% dengan atau tanpa menggunakan metode SMOTE. Sedangkan metode Logistic Regression memiliki akurasi 63,36% tanpa SMOTE dan 70,74% dengan menggunakan SMOTE. Sehingga didapatkan bahwa metode Support Vector Machine memberikan hasil terbaik yaitu akurasi sebesar 80.41%. Penggunaan metode SMOTE tidak terlalu berpengaruh ketika menggunakan metode SVM, sedangkan dalam Logistic Regression pengguanaan SMOTE cukup berpengaruh, dengan memberikan kenaikan akurasi sebesar 28,26%. Penelitian ini dapat membantu dalam pengambilan keputusan darurat dan pemantauan bencana alam di media sosial.
{"title":"Perbandingan Metode Support Vector Machine dan Logistic Regression untuk Klasifikasi Bencana Alam","authors":"Kharisma Wiati Gusti","doi":"10.52958/iftk.v19i2.6355","DOIUrl":"https://doi.org/10.52958/iftk.v19i2.6355","url":null,"abstract":"Media sosial, terutama Twitter, telah menjadi sumber penting untuk memantau dan merespons bencana alam. Klasifikasi teks dapat membantu mengidentifikasi pesan yang terkait dengan bencana alam di twitter. Penelitian ini membandingkan kinerja dari dua metode klasifikasi: Support Vector Machine, dan Logistic Regression. Dataset yang digunakan berisi sejumlah tweet yang dikategorikan secara manual menjadi tiga kelas, yaitu darurat, non darurat dan tidak relevan. Pra-pemrosesan data dilakukan untuk membersihkan teks, menghapus tautan dan karakter tertentu, tokenisasi dan normalisasi. Selanjutnya, representasi vektor Word2vec digunakan untuk mengekstraksi fitur yang terkait. Guna mengatasi ketidakseimbangan kelas pada dataset dilakukan teknik untuk mensintesis sampel baru menggunakan metode Synthetic Minority Over-sampling Technique (SMOTE). Model klasifikasi dilatih menggunakan dataset yang telah diolah dengan menggunakan Support Vector Machine, dan Logistic Regression. Kinerja kedua metode dievaluasi menggunakan metrik seperti akurasi, presisi, recall, dan F1-score. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa SVM memiliki akurasi 80,41% dengan atau tanpa menggunakan metode SMOTE. Sedangkan metode Logistic Regression memiliki akurasi 63,36% tanpa SMOTE dan 70,74% dengan menggunakan SMOTE. Sehingga didapatkan bahwa metode Support Vector Machine memberikan hasil terbaik yaitu akurasi sebesar 80.41%. Penggunaan metode SMOTE tidak terlalu berpengaruh ketika menggunakan metode SVM, sedangkan dalam Logistic Regression pengguanaan SMOTE cukup berpengaruh, dengan memberikan kenaikan akurasi sebesar 28,26%. Penelitian ini dapat membantu dalam pengambilan keputusan darurat dan pemantauan bencana alam di media sosial.","PeriodicalId":157748,"journal":{"name":"Informatik : Jurnal Ilmu Komputer","volume":"33 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124042713","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-09-01DOI: 10.52958/iftk.v19i2.6297
Adhi Wicak, Milbar Gamas, A. S. Wardani, M. N. Muzaki, Sistem Informasi
Angka UMKM di Indonesia mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. UMKM yang cukup eksis hingga saat ini salah satunya adalah UMKM konter handphone. Peningkatan tersebut dikarenakan permintaan akan jasa konter handphone sebagai tempat reparasi, penjualan suku cadang serta berbagai barang pendukung seperti kuota internet bahkan aksesoris. Tidak jarang pada UMKM konter handphone terlebih konter handphone dengan skala kecil menengah masih menggunakan media kertas dalam proses bisnisnya yang dirasa kurang efektif, sehingga untuk mendukung proses bisnis pada UMKM konter handphone diperlukan sebuah aplikasi. Namun, sebelum membuat aplikasi dibutuhkan perancangan user interface dari prototype aplikasi konter handphone untuk memberikan gambaran kepada calon pengguna terhadap produk yang akan dibuat dan apabila dari rancangan UI/UX aplikasi konter dirasa cocok dapat dikembangkan menjadi aplikasi seutuhnya dengan bantuk dari developer. Dalam melakukan perancangan ini menggunakan metode design thinking yang merupakan metode yang berpusat terhadap kebutuhan pengguna. Hasil dari perancangan desain UI/UX tersebut kemudian dilakukan pengujian kegunaan menggunakan metode USE questionnaire yang terdiri dari 4 aspek yaitu usefulness, ease of use, ease of learning dan satisfaction. Penyebaran kuesioner USE terdiri dari 30 butir pertanyaan dengan menggunakan 5 point penilaian. Penelitian ini memperoleh hasil pengukuran usability testing dengan perolehan nilai sebesar 89% pada aspek usefulness (kegunaan), 86% pada aspek ease of use (kemudahan dalam penggunaan), 89% pada aspek ease of learning (kemudahan dalam mempelajari) dan 83% pada aspek satisfaction (kepuasan).
{"title":"Desain UI/UX Aplikasi Konter Handphone Berbasis Mobile Menggunakan Design Thinking","authors":"Adhi Wicak, Milbar Gamas, A. S. Wardani, M. N. Muzaki, Sistem Informasi","doi":"10.52958/iftk.v19i2.6297","DOIUrl":"https://doi.org/10.52958/iftk.v19i2.6297","url":null,"abstract":"Angka UMKM di Indonesia mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. UMKM yang cukup eksis hingga saat ini salah satunya adalah UMKM konter handphone. Peningkatan tersebut dikarenakan permintaan akan jasa konter handphone sebagai tempat reparasi, penjualan suku cadang serta berbagai barang pendukung seperti kuota internet bahkan aksesoris. Tidak jarang pada UMKM konter handphone terlebih konter handphone dengan skala kecil menengah masih menggunakan media kertas dalam proses bisnisnya yang dirasa kurang efektif, sehingga untuk mendukung proses bisnis pada UMKM konter handphone diperlukan sebuah aplikasi. Namun, sebelum membuat aplikasi dibutuhkan perancangan user interface dari prototype aplikasi konter handphone untuk memberikan gambaran kepada calon pengguna terhadap produk yang akan dibuat dan apabila dari rancangan UI/UX aplikasi konter dirasa cocok dapat dikembangkan menjadi aplikasi seutuhnya dengan bantuk dari developer. Dalam melakukan perancangan ini menggunakan metode design thinking yang merupakan metode yang berpusat terhadap kebutuhan pengguna. Hasil dari perancangan desain UI/UX tersebut kemudian dilakukan pengujian kegunaan menggunakan metode USE questionnaire yang terdiri dari 4 aspek yaitu usefulness, ease of use, ease of learning dan satisfaction. Penyebaran kuesioner USE terdiri dari 30 butir pertanyaan dengan menggunakan 5 point penilaian. Penelitian ini memperoleh hasil pengukuran usability testing dengan perolehan nilai sebesar 89% pada aspek usefulness (kegunaan), 86% pada aspek ease of use (kemudahan dalam penggunaan), 89% pada aspek ease of learning (kemudahan dalam mempelajari) dan 83% pada aspek satisfaction (kepuasan).","PeriodicalId":157748,"journal":{"name":"Informatik : Jurnal Ilmu Komputer","volume":"45 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134581207","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-09-01DOI: 10.52958/iftk.v19i2.4676
Steven Marcellino, Henki Bayu Seta, Wayan Widi
Smartphone merupakan bentuk semakin berkembangnya jaman dan teknologi, salah satunya adalah Smartphone berjenis Android yang sudah maju sangat pesat, Smartphone dapat memberikan dampak negatif sekaligus dampak positif , Smartphone digunakan untuk melakukan tindak pidana. Saat ini, banyak kasus yang yang dilakukan dengan menghilangkan jejak kejahatan. Barang bukti yang dihapus itu menjadi salah satu bukti penting untuk pihak berwenang melakukan investigasi untuk menyelesaikan tindak pidana kejahatan di pengadilan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode National Institute of Justice (NIJ). Metode ini merupakan sebuah tahapan yang dapat dilakukan untuk forensic digital metode ini memiliki urutan tahapan identification, Collection, Examination, Analysis, dan Reporting. Pada penelitian ini menggunakan data file excel, File image, File Audio, File Video dan File Zip pada Smartphone Android, Setelah dilakukan percobaan kemudian dilakukan analisis sehingga terdapat hasil berupa temuan yang digunakan untuk penyelidikan dan didapatkan bukti digital. Pada penelitian ini didapatkan hasil dengan tools Wondershare Dr Fone berdasarkan hasil perhitungan data yang berhasil dikembalikan yaitu Wondershare Dr Fone mendapatkan hasil 63% sedangkan untuk EaseUS Data Recovery mendapatkan hasil 100% dan tools EaseUS Data Recovery dapat mengembalikan file atau data terhapus dengan baik berdasarkan data yang berisi 30 variabel data dan dapat dikembalkan 30 variabel data, hasil yang didapat lebih maksimal dibandingkan dengan tools Wondershare Dr Fone yang hanya dapat mengembalikan 19 variable data dari total 30 data yang ada
{"title":"Analisis Forensik Digital Recovery Data Smartphone pada Kasus Penghapusan Berkas Menggunakan Metode National Institute of Justice (NIJ)","authors":"Steven Marcellino, Henki Bayu Seta, Wayan Widi","doi":"10.52958/iftk.v19i2.4676","DOIUrl":"https://doi.org/10.52958/iftk.v19i2.4676","url":null,"abstract":"Smartphone merupakan bentuk semakin berkembangnya jaman dan teknologi, salah satunya adalah Smartphone berjenis Android yang sudah maju sangat pesat, Smartphone dapat memberikan dampak negatif sekaligus dampak positif , Smartphone digunakan untuk melakukan tindak pidana. Saat ini, banyak kasus yang yang dilakukan dengan menghilangkan jejak kejahatan. Barang bukti yang dihapus itu menjadi salah satu bukti penting untuk pihak berwenang melakukan investigasi untuk menyelesaikan tindak pidana kejahatan di pengadilan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode National Institute of Justice (NIJ). Metode ini merupakan sebuah tahapan yang dapat dilakukan untuk forensic digital metode ini memiliki urutan tahapan identification, Collection, Examination, Analysis, dan Reporting. Pada penelitian ini menggunakan data file excel, File image, File Audio, File Video dan File Zip pada Smartphone Android, Setelah dilakukan percobaan kemudian dilakukan analisis sehingga terdapat hasil berupa temuan yang digunakan untuk penyelidikan dan didapatkan bukti digital. Pada penelitian ini didapatkan hasil dengan tools Wondershare Dr Fone berdasarkan hasil perhitungan data yang berhasil dikembalikan yaitu Wondershare Dr Fone mendapatkan hasil 63% sedangkan untuk EaseUS Data Recovery mendapatkan hasil 100% dan tools EaseUS Data Recovery dapat mengembalikan file atau data terhapus dengan baik berdasarkan data yang berisi 30 variabel data dan dapat dikembalkan 30 variabel data, hasil yang didapat lebih maksimal dibandingkan dengan tools Wondershare Dr Fone yang hanya dapat mengembalikan 19 variable data dari total 30 data yang ada","PeriodicalId":157748,"journal":{"name":"Informatik : Jurnal Ilmu Komputer","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126833680","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-28DOI: 10.52958/iftk.v18i3.5062
Achmat Jodi Saputra, Atik Ariesta
Bintangsprei11 merupakan toko online yang terbentuk sejak tahun 2019 dengan menjual produk berupa perlengkapan alat tidur yang 99% terbuat dari bahan katun cvc yaitu sprei dan bedcover. Sprei dan bedcover ini di produksi homemade. Adapun permasalahan yang dihadapi pada Bintangsprei11 yaitu Toko Bintangsprei11 berjualan di marketplace Shopee yang setiap transaksinya akan dikenakan biaya pajak sebesar 2,5% dari setiap penjualan produk,Toko Bintangsprei11 ini dalam sebulan bisa membayar pajak kurang lebih 600 ribu perbulan. Rating pada toko Bintangsprei11 sebesar 4.9 dan Review dari pelanggan sebesar 400 penilaian. Pada marketplace yang digunakan yaitu Shopee Toko Bintangsprei11 memiliki banyak saingan yang menjual produk serupa. Berdasarkan masalah yang ada, dibutuhkan sebuah website e-commerce untuk membantu Toko Bintangsprei11 berjualan tanpa harus membayar biaya admin serta menambah pelanggan baru. Dalam perancangan website e-commerce ini menggunakan Business Model Canvas (BMC) untuk menganalisis model pengembangan bisnis, Unified Modeling Langugae (UML) untuk analisa dan perancangan sistem. Dalam pembuatan website Bintangsprei11 ini menggunakan aplikasi web open source Wordpress berbasis Content Management System (CMS) dengan plugin WooCommerce. Website e-commerce yang diletakan pada domain dan hosting dapat membantu admin berjualan tanpa harus membayar biaya admin sehingga meminamlisir pengeluaran, menambah pasar untuk berjualan selain di marketplace sehingga mendapatkan pelanggan selain di marketplace.
{"title":"Business Model Canvas dan Unified Modelling Language untuk Desain E-Commerce Toko Bintangsprei11","authors":"Achmat Jodi Saputra, Atik Ariesta","doi":"10.52958/iftk.v18i3.5062","DOIUrl":"https://doi.org/10.52958/iftk.v18i3.5062","url":null,"abstract":"Bintangsprei11 merupakan toko online yang terbentuk sejak tahun 2019 dengan menjual produk berupa perlengkapan alat tidur yang 99% terbuat dari bahan katun cvc yaitu sprei dan bedcover. Sprei dan bedcover ini di produksi homemade. Adapun permasalahan yang dihadapi pada Bintangsprei11 yaitu Toko Bintangsprei11 berjualan di marketplace Shopee yang setiap transaksinya akan dikenakan biaya pajak sebesar 2,5% dari setiap penjualan produk,Toko Bintangsprei11 ini dalam sebulan bisa membayar pajak kurang lebih 600 ribu perbulan. Rating pada toko Bintangsprei11 sebesar 4.9 dan Review dari pelanggan sebesar 400 penilaian. Pada marketplace yang digunakan yaitu Shopee Toko Bintangsprei11 memiliki banyak saingan yang menjual produk serupa. Berdasarkan masalah yang ada, dibutuhkan sebuah website e-commerce untuk membantu Toko Bintangsprei11 berjualan tanpa harus membayar biaya admin serta menambah pelanggan baru. Dalam perancangan website e-commerce ini menggunakan Business Model Canvas (BMC) untuk menganalisis model pengembangan bisnis, Unified Modeling Langugae (UML) untuk analisa dan perancangan sistem. Dalam pembuatan website Bintangsprei11 ini menggunakan aplikasi web open source Wordpress berbasis Content Management System (CMS) dengan plugin WooCommerce. Website e-commerce yang diletakan pada domain dan hosting dapat membantu admin berjualan tanpa harus membayar biaya admin sehingga meminamlisir pengeluaran, menambah pasar untuk berjualan selain di marketplace sehingga mendapatkan pelanggan selain di marketplace.","PeriodicalId":157748,"journal":{"name":"Informatik : Jurnal Ilmu Komputer","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124238720","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-28DOI: 10.52958/iftk.v18i3.4685
Ghaitsa Amany Mursianto, Didit Widiyanto, B. Wahyono
Kebijakan PSBB mengharuskan penerapan kegiatan pembelajaran jarak jauh secara online menggunakan aplikasi berbasis daring seperti Google Classroom. Dengan menggunakan Google Classroom memfasilitasi penggunanya untuk mendistribusikan, mengumpulkan, dan memberikan penilaian terhadap tugas-tugas yang diberikan kepada mahasiswa maupun siswa di seluruh negeri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sentimen opini publik terhadap aplikasi Google Classroom. Dalam melakukan analisis sentimen penelitian ini menggunakan metode Support Vector Machine serta Particle Swarm Optimization sebagai seleksi fitur. Data yang sudah didapatkan akan dilakukan pelabelan data, dilanjut dengan pre-processing data, lalu data yg sudah melewati proses itu akan diberikan bobot kata dengan TF-IDF, kemudian akan masuk seleksi fitur dengan PSO, kemudian dilakukan pembagian data sebesar 80:20, lalu pengklasifikasian dengan metode SVM. Hasil rata-rata evaluasi menggunakan confussion matrix dimana accuracy sebesar 79%, precision sebesar 78%, recall sebesar 67% dengan menggunakan metode SVM dan dengan menggunakan seleksi fitur PSO mendapatkan hasil accuracy sebesar 83%, precision sebesar 86%, recall sebesar 67%.
{"title":"Analisis Sentimen Ulasan Pengguna Pada Aplikasi Google Classroom Menggunakan Metode SVM Dan Seleksi Fitur PSO","authors":"Ghaitsa Amany Mursianto, Didit Widiyanto, B. Wahyono","doi":"10.52958/iftk.v18i3.4685","DOIUrl":"https://doi.org/10.52958/iftk.v18i3.4685","url":null,"abstract":"Kebijakan PSBB mengharuskan penerapan kegiatan pembelajaran jarak jauh secara online menggunakan aplikasi berbasis daring seperti Google Classroom. Dengan menggunakan Google Classroom memfasilitasi penggunanya untuk mendistribusikan, mengumpulkan, dan memberikan penilaian terhadap tugas-tugas yang diberikan kepada mahasiswa maupun siswa di seluruh negeri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sentimen opini publik terhadap aplikasi Google Classroom. Dalam melakukan analisis sentimen penelitian ini menggunakan metode Support Vector Machine serta Particle Swarm Optimization sebagai seleksi fitur. Data yang sudah didapatkan akan dilakukan pelabelan data, dilanjut dengan pre-processing data, lalu data yg sudah melewati proses itu akan diberikan bobot kata dengan TF-IDF, kemudian akan masuk seleksi fitur dengan PSO, kemudian dilakukan pembagian data sebesar 80:20, lalu pengklasifikasian dengan metode SVM. Hasil rata-rata evaluasi menggunakan confussion matrix dimana accuracy sebesar 79%, precision sebesar 78%, recall sebesar 67% dengan menggunakan metode SVM dan dengan menggunakan seleksi fitur PSO mendapatkan hasil accuracy sebesar 83%, precision sebesar 86%, recall sebesar 67%.","PeriodicalId":157748,"journal":{"name":"Informatik : Jurnal Ilmu Komputer","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117022264","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-28DOI: 10.52958/iftk.v18i3.4690
Dimas Perdana Putranto, Jayanta Jayanta, Bayu Hananto
Leads UPNVJ adalah sistem yang dirancang untuk keperluan pembelajaran elektronik bagi mahasiswa, yang dapat diakses secara online menggunakan Website. Pada website LEADS UPNVJ terdapat data yang penting dan harus dijaga keamanannya karena terdapat informasi-informasi yang bersifat privasi. Metode serangan yang digunakan pada penelitian ini adalah SQL injection & Sniffing Attack. SQL injection adalah sebuah serangan injeksi SQL yang dapat menimbulkan ancaman keamanan serius terhadap sebuah website, yang mana SQL injection mengizinkan penyerangnya untuk mendapatkan akses ke database sebuah website yang dapat menyebabkan kebocoran data yang membuat hilangnya kerahasiaan data terutama untuk informasi yang bersifat sensitif. Sniffing Attack adalah penyadapan dan pencurian data dengan cara menangkap dan memonitor lalu lintas paket data jaringan internet. Yang bertujuan untuk memperoleh data dan informasi yang bersifat sensitif. Oleh karena itu melalui penelitian ini, diharapkan dapat diperoleh analisis yang baik untuk mengukur tingkat keamanan dari website LEADS UPNVJ. Hasil dari penelitian ini menunjukkan tingkat keamanan website LEADS UPNVJ sudah cukup baik dalam menanggulangi serangan SQL injection & sniffing attack, pada serangan SQL injection website dapat mencegah serangan dikarenakan terdapat Web Application Firewall (WAF) yang dapat mencegah serangan kueri SQL dijalankan oleh server website, lalu pada serangan sniffing attack website dapat mencegah serangan terjadi dikarenakan terdapat protokol Transport Layer Security (TLS) yang dapat mengenkripsi isi dari paket data yang dikirimkan dari client menuju server maupun sebaliknya.
{"title":"Analisis Keamanan Website Leads UPNVJ Terhadap Serangan SQL Injection & Sniffing Attack","authors":"Dimas Perdana Putranto, Jayanta Jayanta, Bayu Hananto","doi":"10.52958/iftk.v18i3.4690","DOIUrl":"https://doi.org/10.52958/iftk.v18i3.4690","url":null,"abstract":"Leads UPNVJ adalah sistem yang dirancang untuk keperluan pembelajaran elektronik bagi mahasiswa, yang dapat diakses secara online menggunakan Website. Pada website LEADS UPNVJ terdapat data yang penting dan harus dijaga keamanannya karena terdapat informasi-informasi yang bersifat privasi. Metode serangan yang digunakan pada penelitian ini adalah SQL injection & Sniffing Attack. SQL injection adalah sebuah serangan injeksi SQL yang dapat menimbulkan ancaman keamanan serius terhadap sebuah website, yang mana SQL injection mengizinkan penyerangnya untuk mendapatkan akses ke database sebuah website yang dapat menyebabkan kebocoran data yang membuat hilangnya kerahasiaan data terutama untuk informasi yang bersifat sensitif. Sniffing Attack adalah penyadapan dan pencurian data dengan cara menangkap dan memonitor lalu lintas paket data jaringan internet. Yang bertujuan untuk memperoleh data dan informasi yang bersifat sensitif. Oleh karena itu melalui penelitian ini, diharapkan dapat diperoleh analisis yang baik untuk mengukur tingkat keamanan dari website LEADS UPNVJ. Hasil dari penelitian ini menunjukkan tingkat keamanan website LEADS UPNVJ sudah cukup baik dalam menanggulangi serangan SQL injection & sniffing attack, pada serangan SQL injection website dapat mencegah serangan dikarenakan terdapat Web Application Firewall (WAF) yang dapat mencegah serangan kueri SQL dijalankan oleh server website, lalu pada serangan sniffing attack website dapat mencegah serangan terjadi dikarenakan terdapat protokol Transport Layer Security (TLS) yang dapat mengenkripsi isi dari paket data yang dikirimkan dari client menuju server maupun sebaliknya. ","PeriodicalId":157748,"journal":{"name":"Informatik : Jurnal Ilmu Komputer","volume":"49 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134563138","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-28DOI: 10.52958/iftk.v18i3.5256
I. P. Utama, Kadek Rosila Putri, Anak Agung Eka Wirayuda, Varelly Arletta Tyora Putri Herlambang, I. Listartha, Gede Arna Jude Saskara
Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin meningkat, banyak ditemukan penemuan baru yang dapat mempermudah kehidupan manusia, salah satunya yaitu situs website. Banyaknya situs website di internet mengakibatkan tingkat keamanannya semakin menurun. Hal tersebut mengakibatkan website menjadi rentan untuk diretas dan diambil alih orang yang tidak bertanggung jawab. Salah satu cara peretas untuk menyerang website adalah dengan mencari direktori web yang memiliki celah keamanan. Serangan tersebut dikenal dengan website directory brute force. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan membandingkan kinerja dari tools Gobuster, FFUF, dan Dirb dengan tujuan menemukan tool yang memiliki kinerja paling baik untuk melakukan serangan web directory brute force dengan target serangan website DVWA. Aspek yang diuji dari ketiga tools tersebut yaitu kecepatan, kemampuan, dan efektivitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tool Gobuster memiliki kinerja paling baik jika aspek kecepatan menjadi prioritas, sedangkan tool FFUF menjadi tool dengan kinerja terbaik jika aspek kemampuan yang menjadi prioritas.
{"title":"Analisis Perbandingan Kinerja Tool Website Directory Brute Force dengan Target Website DVWA","authors":"I. P. Utama, Kadek Rosila Putri, Anak Agung Eka Wirayuda, Varelly Arletta Tyora Putri Herlambang, I. Listartha, Gede Arna Jude Saskara","doi":"10.52958/iftk.v18i3.5256","DOIUrl":"https://doi.org/10.52958/iftk.v18i3.5256","url":null,"abstract":"Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin meningkat, banyak ditemukan penemuan baru yang dapat mempermudah kehidupan manusia, salah satunya yaitu situs website. Banyaknya situs website di internet mengakibatkan tingkat keamanannya semakin menurun. Hal tersebut mengakibatkan website menjadi rentan untuk diretas dan diambil alih orang yang tidak bertanggung jawab. Salah satu cara peretas untuk menyerang website adalah dengan mencari direktori web yang memiliki celah keamanan. Serangan tersebut dikenal dengan website directory brute force. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan membandingkan kinerja dari tools Gobuster, FFUF, dan Dirb dengan tujuan menemukan tool yang memiliki kinerja paling baik untuk melakukan serangan web directory brute force dengan target serangan website DVWA. Aspek yang diuji dari ketiga tools tersebut yaitu kecepatan, kemampuan, dan efektivitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tool Gobuster memiliki kinerja paling baik jika aspek kecepatan menjadi prioritas, sedangkan tool FFUF menjadi tool dengan kinerja terbaik jika aspek kemampuan yang menjadi prioritas.","PeriodicalId":157748,"journal":{"name":"Informatik : Jurnal Ilmu Komputer","volume":"71 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114425526","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-28DOI: 10.52958/iftk.v18i3.4673
Refika Ayuna Sari, Henki Bayu Seta, I. G. S. M. Diyasa
Target pelanggan bagi Agen Aqua dan Gas LPG sangatlah penting karena persaingan antar perusahaan sejenis mungkin terjadi dan mengakibatkan hilangnya kepuasan pelanggan. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu membangun sistem yang dapat mengelompokkan dan mengetahui tingkat target pelanggan berdasarkan transaksi pembelian agar pihak agen dapat mempertahankan pelanggan yang potensial tersebut dengan cara memberikan memberikan hadiah berupa promo spesial (reward). Hasil penelitian ini ada pengelompokan pelanggan yang mendapatkan reward dan tidak dapat dilihat perbulannya, yaitu pada bulan Januari ada 75 pelanggan mendapatkan reward dan 100 tidak mendapatkan reward, Februari ada 70 pelanggan mendapatkan reward dan 106 tidak mendapatkan reward, Maret ada 80 pelanggan mendapatkan reward dan 96 tidak mendapatkan reward, April ada 35 pelanggan mendapatkan reward dan 141 tidak mendapatkan reward, Mei ada 65 pelanggan yang mendapatkan reward dan 111 tidak yang mendapatkan reward, Juni ada 43 pelanggan yang mendapatkan reward dan 133 tidak mendapatkan reward l, Juli ada 77 pelanggan yang mendapatkan reward dan 99 tidak mendapatkan reward, Agustus ada 48 pelanggan yang mendapatkan reward dan 128 tidak mendapatkan reward, September ada 94 pelanggan mendapatkan reward dan 82 tidak mendapatkan reward, dan Oktober ada 94 pelanggan mendapatkan reward dan 82 tidak mendapatkan reward.Kata Kunci: Clustering, K-Means Clustering, Reward, Davies-Bouldin Index
{"title":"Implementasi K-Means Clustering dengan Menggunakan Data Transaksi Penjualan untuk Penentuan Reward pada Agen Aqua dan Gas LPG FF Tirta","authors":"Refika Ayuna Sari, Henki Bayu Seta, I. G. S. M. Diyasa","doi":"10.52958/iftk.v18i3.4673","DOIUrl":"https://doi.org/10.52958/iftk.v18i3.4673","url":null,"abstract":"Target pelanggan bagi Agen Aqua dan Gas LPG sangatlah penting karena persaingan antar perusahaan sejenis mungkin terjadi dan mengakibatkan hilangnya kepuasan pelanggan. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu membangun sistem yang dapat mengelompokkan dan mengetahui tingkat target pelanggan berdasarkan transaksi pembelian agar pihak agen dapat mempertahankan pelanggan yang potensial tersebut dengan cara memberikan memberikan hadiah berupa promo spesial (reward). Hasil penelitian ini ada pengelompokan pelanggan yang mendapatkan reward dan tidak dapat dilihat perbulannya, yaitu pada bulan Januari ada 75 pelanggan mendapatkan reward dan 100 tidak mendapatkan reward, Februari ada 70 pelanggan mendapatkan reward dan 106 tidak mendapatkan reward, Maret ada 80 pelanggan mendapatkan reward dan 96 tidak mendapatkan reward, April ada 35 pelanggan mendapatkan reward dan 141 tidak mendapatkan reward, Mei ada 65 pelanggan yang mendapatkan reward dan 111 tidak yang mendapatkan reward, Juni ada 43 pelanggan yang mendapatkan reward dan 133 tidak mendapatkan reward l, Juli ada 77 pelanggan yang mendapatkan reward dan 99 tidak mendapatkan reward, Agustus ada 48 pelanggan yang mendapatkan reward dan 128 tidak mendapatkan reward, September ada 94 pelanggan mendapatkan reward dan 82 tidak mendapatkan reward, dan Oktober ada 94 pelanggan mendapatkan reward dan 82 tidak mendapatkan reward.Kata Kunci: Clustering, K-Means Clustering, Reward, Davies-Bouldin Index","PeriodicalId":157748,"journal":{"name":"Informatik : Jurnal Ilmu Komputer","volume":"130 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116248316","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}