Pub Date : 2023-06-15DOI: 10.36985/ekuilnomi.v5i1.699
Murbanto Sinaga, Sri Winda Hardiyanti Damanik, Rika Surianto Zalukhu, Rapat Piter Sony Hutauruk, Daniel Collyn
Tingkat kemiskinan di Kepulauan Nias masih sangat tinggi. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis pengaruh pendidikan, pendapatan per kapita dan pengangguran terhadap kemiskinan di Kepulauan Nias. Penelitian dilakukan pada lima kabupaten/kota di Kepulauan Nias, yaitu kabupaten Nias, kabupaten Nias Selatan, kabupaten Nias Utara, kabupaten Nias Barat dan kota Gunungsitoli. Penelitian ini menggunakan data panel (pool data) yang diakses secara online pada laman Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Utara. Metode analisis data menggunakan metode analisis regresi data panel dengan pendekatan Random Effects Model (REM). Hasil analisis menunjukkan bahwa pendidikan berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap kemiskinan di Kepulauan Nias. Selanjutnya, pendapatan per kapita berpengaruh negatif signifikan terhadap kemiskinan di Kepulauan Nias. Sedangkan pengangguran berpengaruh positif signifikan terhadap kemiskinan di Kepulauan Nias. Pengujian simultan menunjukkan bahwa pendidikan, pendapatan per kapita dan pengangguran secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kemiskinan di Kepulauan Nias.
{"title":"Pengaruh Pendidikan, Pendapatan Per Kapita Dan Pengangguran Terhadap Kemiskinan Di Kepulauan Nias","authors":"Murbanto Sinaga, Sri Winda Hardiyanti Damanik, Rika Surianto Zalukhu, Rapat Piter Sony Hutauruk, Daniel Collyn","doi":"10.36985/ekuilnomi.v5i1.699","DOIUrl":"https://doi.org/10.36985/ekuilnomi.v5i1.699","url":null,"abstract":"Tingkat kemiskinan di Kepulauan Nias masih sangat tinggi. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis pengaruh pendidikan, pendapatan per kapita dan pengangguran terhadap kemiskinan di Kepulauan Nias. Penelitian dilakukan pada lima kabupaten/kota di Kepulauan Nias, yaitu kabupaten Nias, kabupaten Nias Selatan, kabupaten Nias Utara, kabupaten Nias Barat dan kota Gunungsitoli. Penelitian ini menggunakan data panel (pool data) yang diakses secara online pada laman Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Utara. Metode analisis data menggunakan metode analisis regresi data panel dengan pendekatan Random Effects Model (REM). Hasil analisis menunjukkan bahwa pendidikan berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap kemiskinan di Kepulauan Nias. Selanjutnya, pendapatan per kapita berpengaruh negatif signifikan terhadap kemiskinan di Kepulauan Nias. Sedangkan pengangguran berpengaruh positif signifikan terhadap kemiskinan di Kepulauan Nias. Pengujian simultan menunjukkan bahwa pendidikan, pendapatan per kapita dan pengangguran secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kemiskinan di Kepulauan Nias.","PeriodicalId":198973,"journal":{"name":"Jurnal Ekuilnomi","volume":"21 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139369718","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-05-02DOI: 10.36985/ekuilnomi.v5i1.594
Binti Nur Asiyah, Dwi Astuti, Wahyu Nurhayati, Novi Tri Oktavia, Kata Kunci, Permodalan, Kabupaten Tulungagung
This study was triggered by the emerging of the developing of UMKM in Tulungagung Regency. UMKM or Usaha Mikro Kecil dan Menengah is considered as an economic unit which needs enhancement, guiding from related stakeholders in order to enable at earning products and service to sell towards the common people or community. This study deployed a descriptive qualitative method by displaying a case study design which showed research procedure and gained descriptive data as the written text. The study’s objective was to analyze the role of PULT-UMKM in enhancing UMKM in Tulungagung Regency. The result of study showed that PULT provided various services to UMKM entrepreneurship by delivering guidance facilitate business permit such as Business Identity Number (NIB), Food Household Industry (PIRT), Halal Certification and other permits in order to support UMKM products of Tulungagung Regency, including obtaining legalization and recognition of society that those products were affordable to consume. Besides, the guidance or enhancement of marketing of UMKM products digitally as well conventionally was done by PLUT-UMKM toward any in pursuance of increasing selling volume of UMKM Tulungagung Regency. Instead of those services, PLUT-UMKM also provides UMKM entrepreneurship to establish capitalization cooperation not only from financial or depository institutions but also non depository institutions (LKNB), including any assistance of the government and the Corporate Social Responsibility (CSR).
本研究是由Tulungagung摄政的UMKM发展所引发的。UMKM或Usaha Mikro Kecil dan Menengah被认为是一个需要加强的经济单位,需要相关利益相关者的指导,以便能够赚取产品和服务,并向普通人或社区出售。本研究采用描述性定性方法,通过展示一个案例研究设计,显示研究过程,并获得描述性数据作为书面文本。该研究的目的是分析PULT-UMKM在提高图龙岗摄政UMKM中的作用。研究结果表明,put为UMKM创业提供了各种服务,通过提供商业身份号码(NIB),食品家庭工业(PIRT),清真认证等指导便利的商业许可证,以支持Tulungagung摄政UMKM产品,包括获得合法化和社会认可,这些产品是可以负担得起的。此外,为了提高UMKM Tulungagung丽晶的销售量,pru -UMKM对UMKM产品的数字化营销和传统营销进行了指导或加强。除了这些服务之外,pluto -UMKM还提供UMKM企业家精神,以建立金融或存款机构以及非存款机构(LKNB)的资本化合作,包括政府和企业社会责任(CSR)的任何援助。
{"title":"Peran PLUT - UMKM Dalam Proses Pendampingan dan Kerjasama Permodalan UMKM di Kabupaten Tulung Agung","authors":"Binti Nur Asiyah, Dwi Astuti, Wahyu Nurhayati, Novi Tri Oktavia, Kata Kunci, Permodalan, Kabupaten Tulungagung","doi":"10.36985/ekuilnomi.v5i1.594","DOIUrl":"https://doi.org/10.36985/ekuilnomi.v5i1.594","url":null,"abstract":"This study was triggered by the emerging of the developing of UMKM in Tulungagung Regency. UMKM or Usaha Mikro Kecil dan Menengah is considered as an economic unit which needs enhancement, guiding from related stakeholders in order to enable at earning products and service to sell towards the common people or community. This study deployed a descriptive qualitative method by displaying a case study design which showed research procedure and gained descriptive data as the written text. The study’s objective was to analyze the role of PULT-UMKM in enhancing UMKM in Tulungagung Regency. The result of study showed that PULT provided various services to UMKM entrepreneurship by delivering guidance facilitate business permit such as Business Identity Number (NIB), Food Household Industry (PIRT), Halal Certification and other permits in order to support UMKM products of Tulungagung Regency, including obtaining legalization and recognition of society that those products were affordable to consume. Besides, the guidance or enhancement of marketing of UMKM products digitally as well conventionally was done by PLUT-UMKM toward any in pursuance of increasing selling volume of UMKM Tulungagung Regency. Instead of those services, PLUT-UMKM also provides UMKM entrepreneurship to establish capitalization cooperation not only from financial or depository institutions but also non depository institutions (LKNB), including any assistance of the government and the Corporate Social Responsibility (CSR).","PeriodicalId":198973,"journal":{"name":"Jurnal Ekuilnomi","volume":"75 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115349504","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Perdebatan penerapan IAS 41 akuntansi peternakan yang memaksa peralihan dari biaya historis (HC) ke prinsip nilai wajar (FV) berkaitan dengan instrumen keuangan yang mensyaratkan penilaian yang adil untuk aset biologis membawanya ke domain pertanian - peternakan. Penelitian eksperimen ini melakukan studi empiris dengan sampel peternakan Indonesia menilai aset biologis HC dan sampel menerapkan FV, menemukan perbedaan yang signifikan antara kedua metode penilaian untuk menilai arus kas masa depan dan pengambilan keputusan para peternak. Namun, sebagian besar pengujian mengungkapkan lebih banyak persepsi penerapan HC dan mencermintkan ketidaksiapan para peternak menerapakan IAS 41 penilaian FV. Penilaian wajar aset biologis, yang tidak dijelaskan oleh perbedaan volatilitas laba dan profitabilitas. Penelitian ini membuktikan adanya praktik akuntansi HC yang tidak tepat untuk aset biologis di bidang peternakan, yang menunjukkan kandungan informasi dari metode penilaian ini di unit usaha kecil utama yang ada di sektor peternakan di Indonesia
{"title":"Persepsi atas Rekonstruksi Penilaian Aset Biologis (IAS 41 Akuntansi Peternakan) Pada Peternak Indonesia","authors":"Apriwandi, Debbie Christine, Eriana Kertadjumena, Erly Sherlita, Andhina Nur Fathonah, Aida Wijaya","doi":"10.36985/ekuilnomi.v5i1.531","DOIUrl":"https://doi.org/10.36985/ekuilnomi.v5i1.531","url":null,"abstract":"Perdebatan penerapan IAS 41 akuntansi peternakan yang memaksa peralihan dari biaya historis (HC) ke prinsip nilai wajar (FV) berkaitan dengan instrumen keuangan yang mensyaratkan penilaian yang adil untuk aset biologis membawanya ke domain pertanian - peternakan. Penelitian eksperimen ini melakukan studi empiris dengan sampel peternakan Indonesia menilai aset biologis HC dan sampel menerapkan FV, menemukan perbedaan yang signifikan antara kedua metode penilaian untuk menilai arus kas masa depan dan pengambilan keputusan para peternak. Namun, sebagian besar pengujian mengungkapkan lebih banyak persepsi penerapan HC dan mencermintkan ketidaksiapan para peternak menerapakan IAS 41 penilaian FV. Penilaian wajar aset biologis, yang tidak dijelaskan oleh perbedaan volatilitas laba dan profitabilitas. Penelitian ini membuktikan adanya praktik akuntansi HC yang tidak tepat untuk aset biologis di bidang peternakan, yang menunjukkan kandungan informasi dari metode penilaian ini di unit usaha kecil utama yang ada di sektor peternakan di Indonesia","PeriodicalId":198973,"journal":{"name":"Jurnal Ekuilnomi","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132299345","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-05-02DOI: 10.36985/ekuilnomi.v5i1.566
P. Panjaitan, Hendra Damanik
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh pengelolaan dana desa terhadap kesejahteraan masyarakat di Desa Bahdamar Kecamatan Dolok Merawan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang diolah dari hasil pengisian kuesioner masyarakat desa Bahdamar sebagai KPM (Keluarga Penerima Manfaat) Kecamatan Dolok Merawan yang berjumlah 38 orang sesuai dengan kebutuhan dalam penelitian ini. Sedangkan data sekunder diperoleh dari sumber data yang diperoleh dengan cara membaca, mempelajari dan memahami melalui media lain yang bersumber dari literatur dan buku-buku. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan dana desa berpengaruh positif dan signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat desa Bahdamar Kecamatan Dolok Merawan. Hal ini diperkuat dan didukung dari nilai sig. (0,000<0,05) dan diperoleh thitung > ttabel (11,183 > 1,68830). Maka hipotesis yang menyatakan secara parsial pengelolaan dana desa terhadap kesejahteraan masyarakat di Desa Bahdamar Kecamatan Dolok Merawan dapat diterima. Adapun dampak dari pengelolaan dana desa terhadap kesejahteraan masyarakat desa Bahdamar Kecamatan Dolok Merawan itu sendiri adalah apabila pengelolaan dana desa semakin baik maka dampaknya terhadap kesejahteraan masyarakat akan baik begitu pula sebaliknya apabila pengelolaan dana desa semakin buruk atau kurang baik maka tingkat kesejahteraan masyarakat akan menurun
{"title":"Analisis Pengaruh Pengelolaan Dana Desa Terhadap Kesejahteran Masyarakat Di Desa Bah Damar Kecamatan Dolok Merawan","authors":"P. Panjaitan, Hendra Damanik","doi":"10.36985/ekuilnomi.v5i1.566","DOIUrl":"https://doi.org/10.36985/ekuilnomi.v5i1.566","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh pengelolaan dana desa terhadap kesejahteraan masyarakat di Desa Bahdamar Kecamatan Dolok Merawan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang diolah dari hasil pengisian kuesioner masyarakat desa Bahdamar sebagai KPM (Keluarga Penerima Manfaat) Kecamatan Dolok Merawan yang berjumlah 38 orang sesuai dengan kebutuhan dalam penelitian ini. Sedangkan data sekunder diperoleh dari sumber data yang diperoleh dengan cara membaca, mempelajari dan memahami melalui media lain yang bersumber dari literatur dan buku-buku. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan dana desa berpengaruh positif dan signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat desa Bahdamar Kecamatan Dolok Merawan. Hal ini diperkuat dan didukung dari nilai sig. (0,000<0,05) dan diperoleh thitung > ttabel (11,183 > 1,68830). Maka hipotesis yang menyatakan secara parsial pengelolaan dana desa terhadap kesejahteraan masyarakat di Desa Bahdamar Kecamatan Dolok Merawan dapat diterima. Adapun dampak dari pengelolaan dana desa terhadap kesejahteraan masyarakat desa Bahdamar Kecamatan Dolok Merawan itu sendiri adalah apabila pengelolaan dana desa semakin baik maka dampaknya terhadap kesejahteraan masyarakat akan baik begitu pula sebaliknya apabila pengelolaan dana desa semakin buruk atau kurang baik maka tingkat kesejahteraan masyarakat akan menurun","PeriodicalId":198973,"journal":{"name":"Jurnal Ekuilnomi","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114731537","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-05-02DOI: 10.36985/ekuilnomi.v5i1.493
Elidawaty Purba, E. Manurung
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Jumlah Penduduk dan Pertumbuhan Ekonomi terhadap Pendapatan Asli Daerah di Kota Pematangsiantarsecara parsial dan simultan. Data yang digunakan dalam penelitian ini periode 2010 - 2021 dengan data tahunan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dan teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda ordinary least square (OLS). Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder deret waktu (time series data) yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Kota Pematangsiantar dan Badan Pengelola Keuangan Daerah Kota Pematangsiantar.Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa: 1). Jumlah Penduduk berpengaruh positif dan signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah di Kota Pematangsiantar; 2). Pertumbuhan Ekonomi berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah di Kota Pematangsiantar; 3). Secara simultan, Jumlah Penduduk dan Pertumbuhan Ekonomi berpengaruh signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah di Kota Pematangsiantar; 4). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Nilai R Square adalah sebesar 0,577. Angka R Square disebut juga sebagai koefisien determinasi. Besarnya angka koefisien determinasi 0,577 atau sama dengan 57,70%. Angka tersebut berarti bahwa sebesar 57,70% PAD yang terjadi dapat dijelaskan dengan menggunakan variable jumlah penduduk dan pertumbuhan ekonomi. Sehingga akibat kuatnya hubungan antar ketiga variable PAD, jumlah penduduk dan pertumbuhan ekonomi maka ada variable lain yang lebih berpengaruh terhadap PAD sebesar 42,30 %.
{"title":"Pengaruh Jumlah Penduduk dan Pertumbuhan Ekonomi Terhadap Pendapatan Asli Daerah Kota Pematang Siantar","authors":"Elidawaty Purba, E. Manurung","doi":"10.36985/ekuilnomi.v5i1.493","DOIUrl":"https://doi.org/10.36985/ekuilnomi.v5i1.493","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Jumlah Penduduk dan Pertumbuhan Ekonomi terhadap Pendapatan Asli Daerah di Kota Pematangsiantarsecara parsial dan simultan. Data yang digunakan dalam penelitian ini periode 2010 - 2021 dengan data tahunan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dan teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda ordinary least square (OLS). Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder deret waktu (time series data) yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Kota Pematangsiantar dan Badan Pengelola Keuangan Daerah Kota Pematangsiantar.Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa: 1). Jumlah Penduduk berpengaruh positif dan signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah di Kota Pematangsiantar; 2). Pertumbuhan Ekonomi berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah di Kota Pematangsiantar; 3). Secara simultan, Jumlah Penduduk dan Pertumbuhan Ekonomi berpengaruh signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah di Kota Pematangsiantar; 4). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Nilai R Square adalah sebesar 0,577. Angka R Square disebut juga sebagai koefisien determinasi. Besarnya angka koefisien determinasi 0,577 atau sama dengan 57,70%. Angka tersebut berarti bahwa sebesar 57,70% PAD yang terjadi dapat dijelaskan dengan menggunakan variable jumlah penduduk dan pertumbuhan ekonomi. Sehingga akibat kuatnya hubungan antar ketiga variable PAD, jumlah penduduk dan pertumbuhan ekonomi maka ada variable lain yang lebih berpengaruh terhadap PAD sebesar 42,30 %.","PeriodicalId":198973,"journal":{"name":"Jurnal Ekuilnomi","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114833902","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Globalisasi ekonomi telah menciptakan hubungan yang saling ketergantungan antara negara - negara. Keadaan seperti itu memicu semua negara di belahan dunia termasuk Indonesia untuk melakukan perdagangan luar negeri. Dengan perkembangan ekonomi internasional yang semakin pesat, hubungan ekonomi antar negara akan menjadi saling terkait dan mengakibatkan peningkatan arus perdagangan barang maupun uang serta modal antar negara. Hal tersebut dapat mengakibatkan ketidakseimbangan eksternal suatu Negara yang dapat dipengaruhi oleh kebijakan nilai tukar. Beberapa temuan empiris, bahwa depresiasi nilai tukar dapat memacu ekspor karena ekspor akan lebih kompetitif. Hal ini disebutkan dengan kondisi marshall lerner. Penelitian ini akan mempertegas kembali terkait 4 mitra dagang Indonesia, yang dapat memenuhi keinginan kondisi marshall lerner tersebut. Dengan menggunakan ARDL (Autoregressive Distributed Lag) penulis memperoleh hasil bahwa dalam jangka panjang Kondisi efek J - Curve ini terjadi di Indonesia dengan mitra dagang Australia, dan Jepang.Tetapi untuk Negara China efek J - curve ini terlihat pada jangka pendek
{"title":"Implementasi Marshall - Lerner Sektor Manufaktur Pada Perubahan Nilai Tukar Terhadap Neraca Perdagangan Domestik Dengan Mitra Dagang Luar Negeri","authors":"Nancy Nopeline, Jusmer Sihotang, Nisyofelin, Ade Banjarnahor","doi":"10.36985/ekuilnomi.v5i1.580","DOIUrl":"https://doi.org/10.36985/ekuilnomi.v5i1.580","url":null,"abstract":"Globalisasi ekonomi telah menciptakan hubungan yang saling ketergantungan antara negara - negara. Keadaan seperti itu memicu semua negara di belahan dunia termasuk Indonesia untuk melakukan perdagangan luar negeri. Dengan perkembangan ekonomi internasional yang semakin pesat, hubungan ekonomi antar negara akan menjadi saling terkait dan mengakibatkan peningkatan arus perdagangan barang maupun uang serta modal antar negara. Hal tersebut dapat mengakibatkan ketidakseimbangan eksternal suatu Negara yang dapat dipengaruhi oleh kebijakan nilai tukar. Beberapa temuan empiris, bahwa depresiasi nilai tukar dapat memacu ekspor karena ekspor akan lebih kompetitif. Hal ini disebutkan dengan kondisi marshall lerner. Penelitian ini akan mempertegas kembali terkait 4 mitra dagang Indonesia, yang dapat memenuhi keinginan kondisi marshall lerner tersebut. Dengan menggunakan ARDL (Autoregressive Distributed Lag) penulis memperoleh hasil bahwa dalam jangka panjang Kondisi efek J - Curve ini terjadi di Indonesia dengan mitra dagang Australia, dan Jepang.Tetapi untuk Negara China efek J - curve ini terlihat pada jangka pendek","PeriodicalId":198973,"journal":{"name":"Jurnal Ekuilnomi","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130981264","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-05-02DOI: 10.36985/ekuilnomi.v5i1.491
Safrijal Efendi, Teuku Athaillah
Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan program prioritas CSR yang paling diharapkan oleh masyarakat. Penelitian ini dilaksanakan di bulan Desember 2022. Lokasi penelitian di Desa Arongan Kecamatan Kuala pesisir Kabupaten Nagan Raya. Adapun sampel yang diambil adalah 50 orang responden. Teknik analisis data yang digunakan adalah metode Analytical Hierarchi Process (AHP). Hasil penelitian menunjukkan prioritas CSR yang paling diinginkan oleh masyarakat Desa Arongan adalah pemberian CSR yang berkaitan dengan lingkungan dengan skor 0,45. Hasil tersebut tidak terlepas dari keinginan masyarakat agar desa mereka menjadi bersih dan bisa mengurangi polusi udara yang disebabkan oleh aktifitas PT. Socfindo. Masyarakat mengharapkan bantuan penghijauan lingkungan dengan skor 0,33 dan tempat sampah dengan skor 0,30.
{"title":"Pengukuran Skala Prioritas Program Corporate Social Responsibility (CSR) PT. SOCFINDO Kepada Masyarakat Desa Arongan Kecamatan Kuala Pesisir Kabupaten Nagan Raya","authors":"Safrijal Efendi, Teuku Athaillah","doi":"10.36985/ekuilnomi.v5i1.491","DOIUrl":"https://doi.org/10.36985/ekuilnomi.v5i1.491","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan program prioritas CSR yang paling diharapkan oleh masyarakat. Penelitian ini dilaksanakan di bulan Desember 2022. Lokasi penelitian di Desa Arongan Kecamatan Kuala pesisir Kabupaten Nagan Raya. Adapun sampel yang diambil adalah 50 orang responden. Teknik analisis data yang digunakan adalah metode Analytical Hierarchi Process (AHP). Hasil penelitian menunjukkan prioritas CSR yang paling diinginkan oleh masyarakat Desa Arongan adalah pemberian CSR yang berkaitan dengan lingkungan dengan skor 0,45. Hasil tersebut tidak terlepas dari keinginan masyarakat agar desa mereka menjadi bersih dan bisa mengurangi polusi udara yang disebabkan oleh aktifitas PT. Socfindo. Masyarakat mengharapkan bantuan penghijauan lingkungan dengan skor 0,33 dan tempat sampah dengan skor 0,30.","PeriodicalId":198973,"journal":{"name":"Jurnal Ekuilnomi","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127944484","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-05-02DOI: 10.36985/ekuilnomi.v5i1.604
Khairul Shaleh, Fitri Sukmawati, Dini Arwaty A, Sa’adah Abbas, Ferry Mulyawan M.,H, Daniel Nababan
Pajak Bumi dan Bangunan sektor Pedesaan dan Perkotaan (PBB-P2) merupakan salah satu penerimaan daerah yang sangat potensial meningkatkan pendapatan daerah. Penelitian ini bertujuan menganalisis efektivitas penerimaan pajak bumi dan bangunan sector perkotaan di pemerintah daerah Kota Bandung wilayah bagian tengah. Penelitian ini menggunakan data sekunder realisasi penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan di wilayah Bandung Tengah. Metodologi penelitian yang digunakan yakni kuantitatif deskriptif untuk menyajikan dan memberikan interpretasi terhadap hasil analisis. Penelitian ini menunjukkan bahwa penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) di wilayah Bandung mengalami fluktuasi selama tiga periode pengamatan. Perubahan realisasi penerimaan pajak bumi dan bangunan selama tiga periode di wilayah Bandung tengah dikategorikan dalam tiga ukuran yakni Efektif, Cukup Efektif, dan sangat efektif.
{"title":"Analisis Efektivitas Penerimaan Pajak Bumi Dan Bangunan Perkotaan Wilayah Bandung Tengah","authors":"Khairul Shaleh, Fitri Sukmawati, Dini Arwaty A, Sa’adah Abbas, Ferry Mulyawan M.,H, Daniel Nababan","doi":"10.36985/ekuilnomi.v5i1.604","DOIUrl":"https://doi.org/10.36985/ekuilnomi.v5i1.604","url":null,"abstract":"Pajak Bumi dan Bangunan sektor Pedesaan dan Perkotaan (PBB-P2) merupakan salah satu penerimaan daerah yang sangat potensial meningkatkan pendapatan daerah. Penelitian ini bertujuan menganalisis efektivitas penerimaan pajak bumi dan bangunan sector perkotaan di pemerintah daerah Kota Bandung wilayah bagian tengah. Penelitian ini menggunakan data sekunder realisasi penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan di wilayah Bandung Tengah. Metodologi penelitian yang digunakan yakni kuantitatif deskriptif untuk menyajikan dan memberikan interpretasi terhadap hasil analisis. Penelitian ini menunjukkan bahwa penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) di wilayah Bandung mengalami fluktuasi selama tiga periode pengamatan. Perubahan realisasi penerimaan pajak bumi dan bangunan selama tiga periode di wilayah Bandung tengah dikategorikan dalam tiga ukuran yakni Efektif, Cukup Efektif, dan sangat efektif.","PeriodicalId":198973,"journal":{"name":"Jurnal Ekuilnomi","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115239102","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-05-02DOI: 10.36985/ekuilnomi.v5i1.573
Maria Christiana Iman Kalis, M. Hendri, Beny Tamrin
Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis peran literasi keuangan bagi pedagang di daerah perbatasan dengan pendekatan Theory of Planned Behavior (TPB). Hasil dari pembahasan ini akan menyajikan implikasi bagi pihak pedagang maupun pemerintah daerah agar dapat bekerja sama dalam meningkatkan kesejahteraan keuangan pedagang di daerah perbatasan khususnya Entikong. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan mengkaji beberapa artikel baik secara kualitiatif maupun kuantitatif. Lokasi penelitian ini dilakukan pada daerah Entikong dengan fokus objek adalah pedagang di daerah perbatasan Entikong. Penelitian ini mengkaji penelitian terdahulu secara literatur dan empiris. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pendidikan dan kemampuan memainkan peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan keuangan. Sikap dan perilaku yang positif dari pedagang dapat meningkatkan kesejahteraan para pedagang di daerah perbatasan Entikong. Selain itu juga, penelitian menyatakan bahwa atribut dalam TPB yaitu sikap, sosial dan control perilaku memberikan pengaruh dalam meningkatkan kesejahteraan keuangan dan ekonomi nasional. Hasil penelitian ini juga memberikan kontribusi bagi para pedagang di daerah perbatasan dan pemerintah setempat untuk memperhatikan kemampuan dan literasi keuangan para pedagang
{"title":"Peran Literasi Keuangan Pada Pedagang Di Daerah Perbatasan Indonesia - Malaysia : Sebuah Pendekatan Theory Of Planned Behavior","authors":"Maria Christiana Iman Kalis, M. Hendri, Beny Tamrin","doi":"10.36985/ekuilnomi.v5i1.573","DOIUrl":"https://doi.org/10.36985/ekuilnomi.v5i1.573","url":null,"abstract":"Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis peran literasi keuangan bagi pedagang di daerah perbatasan dengan pendekatan Theory of Planned Behavior (TPB). Hasil dari pembahasan ini akan menyajikan implikasi bagi pihak pedagang maupun pemerintah daerah agar dapat bekerja sama dalam meningkatkan kesejahteraan keuangan pedagang di daerah perbatasan khususnya Entikong. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan mengkaji beberapa artikel baik secara kualitiatif maupun kuantitatif. Lokasi penelitian ini dilakukan pada daerah Entikong dengan fokus objek adalah pedagang di daerah perbatasan Entikong. Penelitian ini mengkaji penelitian terdahulu secara literatur dan empiris. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pendidikan dan kemampuan memainkan peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan keuangan. Sikap dan perilaku yang positif dari pedagang dapat meningkatkan kesejahteraan para pedagang di daerah perbatasan Entikong. Selain itu juga, penelitian menyatakan bahwa atribut dalam TPB yaitu sikap, sosial dan control perilaku memberikan pengaruh dalam meningkatkan kesejahteraan keuangan dan ekonomi nasional. Hasil penelitian ini juga memberikan kontribusi bagi para pedagang di daerah perbatasan dan pemerintah setempat untuk memperhatikan kemampuan dan literasi keuangan para pedagang","PeriodicalId":198973,"journal":{"name":"Jurnal Ekuilnomi","volume":"6 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123133717","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-05-02DOI: 10.36985/ekuilnomi.v5i1.554
Putri Hariyanti, Nelvia Iryani, Putri Ayu
Perubahan harga komoditas pangan merupakan penyumbang laju inflasi di Sumatera Barat. Inflasi di Provinsi Sumatera Barat mengalami fluktuasi . Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis pengaruh fluktuasi perubahan harga bawang merah, beras, cabai merah, daging ayam, minyak goreng dan telur ayam terhadap inflasi di Sumatera Barat. Model analisis yang digunakan yaitu VAR/VECM (Vector Error Correction Model). Variabel yang digunakan adalah inflasi, harga bawang merah, beras, cabai merah,daging ayam dan telur ayam. Data yang digunakan adalah data sekunder mulai tahun 2018-2022 berupa data bulanan sehingga diperoleh sebanyak 59 pengamatan. Hasil penelitian menunjukan bahwa komoditas pangan mengalami fluktuasi setiap bulannya dan pada jangka pendek harga beras, cabai merah, daging ayam dan telur ayam berpengaruh signifikan terhadap inflasi sedangkan pada jangka panjang harga bawang merah, beras, daging ayam dan minyak goreng yang berpengaruh signifikan terhadap inflasi. Komoditas yang dominan menjelaskan keragaman inflasi di Sumatera Barat adalah beras, cabai merah, dan daging ayam.
{"title":"Fluktuasi Harga Komoditas Pangan Dan Pengaruhnya Terhadap Inflasi Di Sumatera Barat","authors":"Putri Hariyanti, Nelvia Iryani, Putri Ayu","doi":"10.36985/ekuilnomi.v5i1.554","DOIUrl":"https://doi.org/10.36985/ekuilnomi.v5i1.554","url":null,"abstract":"Perubahan harga komoditas pangan merupakan penyumbang laju inflasi di Sumatera Barat. Inflasi di Provinsi Sumatera Barat mengalami fluktuasi . Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis pengaruh fluktuasi perubahan harga bawang merah, beras, cabai merah, daging ayam, minyak goreng dan telur ayam terhadap inflasi di Sumatera Barat. Model analisis yang digunakan yaitu VAR/VECM (Vector Error Correction Model). Variabel yang digunakan adalah inflasi, harga bawang merah, beras, cabai merah,daging ayam dan telur ayam. Data yang digunakan adalah data sekunder mulai tahun 2018-2022 berupa data bulanan sehingga diperoleh sebanyak 59 pengamatan. Hasil penelitian menunjukan bahwa komoditas pangan mengalami fluktuasi setiap bulannya dan pada jangka pendek harga beras, cabai merah, daging ayam dan telur ayam berpengaruh signifikan terhadap inflasi sedangkan pada jangka panjang harga bawang merah, beras, daging ayam dan minyak goreng yang berpengaruh signifikan terhadap inflasi. Komoditas yang dominan menjelaskan keragaman inflasi di Sumatera Barat adalah beras, cabai merah, dan daging ayam.","PeriodicalId":198973,"journal":{"name":"Jurnal Ekuilnomi","volume":"41 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115643146","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}