Kejadian osteoporosis dipengaruhi berbagai faktor seperti gaya hidup tidak sehat seperti merokok, minum alkohol, minum kopi, kurang gerak atau tidak berolahraga serta pengetahuan mencegah osteoporosis yang kurang tentang mengkonsumsi kalsium dan vitamin D. Keluarga juga mempunyai peranan penting untuk mencegah terjadinya osteoporosis pada lansia yaitu pada fungsi keluarga sebagai pemeliharaan kesehatan meliputi: mengenal masalah kesehatan keluarga. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan pengetahuan keluarga dengan pencegahan osteoporosis pada lansia. Desain penelitian ini bersifat analitik, dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh keluarga yang tinggal bersama lansia sebanyak 48 keluarga. Jumlah sampel sebanyak 48 responden ditentukan dengan menggunakan teknik total sampling. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 05 s/d 12 Agustus 2021.Analisa dilakukan dengan proses komputerisasi melalui uji chi-square. Hasil penelitian didapatkan bahwa pengetahuan keluarga berada pada kategori tinggi sebesar 43.8%. Pencegahan osteoporosis pada lansia berada pada kategori dilakukan sebesar 58.3%. Hasil uji statistik didapatkan p-value=0.000<α=0.05, hal ini membuktikan bahwa ada hubungan pengetahuan keluarga dengan pencegahan osteoporosis pada lansia. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa hubungan pengetahuan keluarga dengan pencegahan osteoporosis pada lansia.
{"title":"HUBUNGAN PENGETAHUAN KELUARGA DENGAN PENCEGAHAN OSTEOPOROSIS PADA LANSIA","authors":"Nova Julia, Novia Rizana, Ismailinar","doi":"10.54460/jifa.v6i2.12","DOIUrl":"https://doi.org/10.54460/jifa.v6i2.12","url":null,"abstract":"Kejadian osteoporosis dipengaruhi berbagai faktor seperti gaya hidup tidak sehat seperti merokok, minum alkohol, minum kopi, kurang gerak atau tidak berolahraga serta pengetahuan mencegah osteoporosis yang kurang tentang mengkonsumsi kalsium dan vitamin D. Keluarga juga mempunyai peranan penting untuk mencegah terjadinya osteoporosis pada lansia yaitu pada fungsi keluarga sebagai pemeliharaan kesehatan meliputi: mengenal masalah kesehatan keluarga. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan pengetahuan keluarga dengan pencegahan osteoporosis pada lansia. Desain penelitian ini bersifat analitik, dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh keluarga yang tinggal bersama lansia sebanyak 48 keluarga. Jumlah sampel sebanyak 48 responden ditentukan dengan menggunakan teknik total sampling. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 05 s/d 12 Agustus 2021.Analisa dilakukan dengan proses komputerisasi melalui uji chi-square. Hasil penelitian didapatkan bahwa pengetahuan keluarga berada pada kategori tinggi sebesar 43.8%. Pencegahan osteoporosis pada lansia berada pada kategori dilakukan sebesar 58.3%. Hasil uji statistik didapatkan p-value=0.000<α=0.05, hal ini membuktikan bahwa ada hubungan pengetahuan keluarga dengan pencegahan osteoporosis pada lansia. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa hubungan pengetahuan keluarga dengan pencegahan osteoporosis pada lansia.","PeriodicalId":214013,"journal":{"name":"Jurnal Assyifa' Ilmu Keperawatan Islami","volume":"41 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123360629","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Kajian AFTA Merupakan Rezim Perdagangan ASEAN, menganalisis kerjasama perdagangan ASEAN dalam kerangka AFTA yang berlaku secara liberalisme dengan pendekatan integrasi ekonomi dan politik pelaksanaan kerjasama organisasi sekawasan, memperbaiki aturan dan ketentuan secara bertahap. Ini berlandaskan kebijakan liberalisasi ekonomi merupakan kepentingan ekonomi, kemudian berkembang menuju kepada kepentingan politik, ini untuk memperkukuh integrasi sekawasan. Hasil kajian ini mendapatkan bahwa kerjasama ASEAN, implementasi kerjasama perdagangan AFTA terbuka dan bebas meningkatkan daya saing. Perdagangan di kawasan ASEAN, pergerakan aliran barang-barang tidak terkendala berdasarkan produksi, semakin memperkuat rezim AFTA di negara-negara ASEAN dan internasional. Juga perdagangan diantara negara anggota ASEAN, memberikan ruang untuk berintegrasi dengan cara meningkatkan aktivitas produksi diantara negara ASEAN, melalui kesepakatan aturan kerjasama dalam organisasi. Aktivitas perdagangan bebas ASEAN-AFTA, mempertegas perdagangan bebas ASEAN kearah kondisi menciptakan integrasi dan memperkuat rezim internasional sekawasan, untuk kejayaan ASEAN.
{"title":"AFTA MERUPAKAN REZIM PERDAGANGAN ASEAN","authors":"Abdul Gani, Taufiq A. Ra","doi":"10.54460/jifa.v6i2.8","DOIUrl":"https://doi.org/10.54460/jifa.v6i2.8","url":null,"abstract":"Kajian AFTA Merupakan Rezim Perdagangan ASEAN, menganalisis kerjasama perdagangan ASEAN dalam kerangka AFTA yang berlaku secara liberalisme dengan pendekatan integrasi ekonomi dan politik pelaksanaan kerjasama organisasi sekawasan, memperbaiki aturan dan ketentuan secara bertahap. Ini berlandaskan kebijakan liberalisasi ekonomi merupakan kepentingan ekonomi, kemudian berkembang menuju kepada kepentingan politik, ini untuk memperkukuh integrasi sekawasan. Hasil kajian ini mendapatkan bahwa kerjasama ASEAN, implementasi kerjasama perdagangan AFTA terbuka dan bebas meningkatkan daya saing. Perdagangan di kawasan ASEAN, pergerakan aliran barang-barang tidak terkendala berdasarkan produksi, semakin memperkuat rezim AFTA di negara-negara ASEAN dan internasional. Juga perdagangan diantara negara anggota ASEAN, memberikan ruang untuk berintegrasi dengan cara meningkatkan aktivitas produksi diantara negara ASEAN, melalui kesepakatan aturan kerjasama dalam organisasi. Aktivitas perdagangan bebas ASEAN-AFTA, mempertegas perdagangan bebas ASEAN kearah kondisi menciptakan integrasi dan memperkuat rezim internasional sekawasan, untuk kejayaan ASEAN.","PeriodicalId":214013,"journal":{"name":"Jurnal Assyifa' Ilmu Keperawatan Islami","volume":"7 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121706993","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Kajian yang menganalisis Governance in Leadership dalam sebuah analisis dalam kajian ekonomi, politik, pemerintahan dan sosiologi hukum, berdasarkan konsep “kekayaan bangsa” secara konsisten dan bertanggung jawab. Makalah penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif dengan pendekatan literature review dan data sekunder. Kemudian, sebagai eksaserbasi analisis, berkaitan dengan kajian ekonomi makro, kebijakan politik dan aturan atau regulasi, dimana kegiatan pemerintahan merupakan keputusan bersama elit politik, pemerintahan dilaksanakan secara serasi dan bertanggung jawab sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan. Sehingga keputusan politik berupa kebijakan pemerintah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan bersama, dengan menggunakan manajemen modern dalam bernegara dan pemerintahan, sehingga keinginannya sesuai dengan konsep welfare state. Dalam penelitian ini, temuan yang menyebabkan tidak tercapainya welfare state adalah karena ketidakharmonisan dalam pemerintahan dan antar elit politik dalam membuat kebijakan, yang mengakibatkan terhambatnya peningkatan dan pembangunan ekonomi. Kesimpulannya, dengan etika kepemimpinan yang memiliki prinsip mentaati peraturan perundang-undangan yang berlaku, pemerintah yang ingin meningkatkan kehidupan yang lebih baik harus serasi dalam membuat kebijakan, sehingga cita-cita negara kesejahteraan dapat tercapai.
{"title":"PEMERINTAHAN DALAM ETIKA KEPEMIMPINAN","authors":"Abdul Gani, Taufik A. Rahim","doi":"10.54460/jifa.v6i2.10","DOIUrl":"https://doi.org/10.54460/jifa.v6i2.10","url":null,"abstract":"Kajian yang menganalisis Governance in Leadership dalam sebuah analisis dalam kajian ekonomi, politik, pemerintahan dan sosiologi hukum, berdasarkan konsep “kekayaan bangsa” secara konsisten dan bertanggung jawab. Makalah penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif dengan pendekatan literature review dan data sekunder. Kemudian, sebagai eksaserbasi analisis, berkaitan dengan kajian ekonomi makro, kebijakan politik dan aturan atau regulasi, dimana kegiatan pemerintahan merupakan keputusan bersama elit politik, pemerintahan dilaksanakan secara serasi dan bertanggung jawab sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan. Sehingga keputusan politik berupa kebijakan pemerintah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan bersama, dengan menggunakan manajemen modern dalam bernegara dan pemerintahan, sehingga keinginannya sesuai dengan konsep welfare state. Dalam penelitian ini, temuan yang menyebabkan tidak tercapainya welfare state adalah karena ketidakharmonisan dalam pemerintahan dan antar elit politik dalam membuat kebijakan, yang mengakibatkan terhambatnya peningkatan dan pembangunan ekonomi. Kesimpulannya, dengan etika kepemimpinan yang memiliki prinsip mentaati peraturan perundang-undangan yang berlaku, pemerintah yang ingin meningkatkan kehidupan yang lebih baik harus serasi dalam membuat kebijakan, sehingga cita-cita negara kesejahteraan dapat tercapai.","PeriodicalId":214013,"journal":{"name":"Jurnal Assyifa' Ilmu Keperawatan Islami","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133747368","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Lansia yang mengalami stres emosi seperti merasa khawatir dengan masalah yang tidak jelas, merasa letih, bangun tidur badan terasa sakit, merasa capek, merasa jantung berdebar akan menyebabkan kualitas tidur yang menurun. Lansia yang mengalami stres akan mengalami kualitas tidur yang buruk, depresi dan kecemasan seringkali mengganggu tidur. Seseorang yang dipenuhi dengan masalah mungkin tidak bisa rileks untuk bisa tidur. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan tingkat stres dengan kualitas tidur pada lansia. Desain penelitian ini bersifat analitik, dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian adalah seluruh lansia yang berusia 60-74 tahun yang berjumlah 45 orang. Jumlah sampel sebanyak 45 responden ditentukan dengan menggunakan teknik total sampling. Penelitian telah dilaksanakan pada tanggal 25 Juli sampai dengan 31 Juli 2021. Analisa dilakukan dengan proses komputerisasi melalui uji chi-square. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa stres pada lansia berada pada kategori berat sebesar 48.9%. Kualitas tidur pada lansia berada pada kategori ada gangguan tidur sebesar 66.7%. Hasil nilai p-value=0.014 < α=0.05, hal ini membuktikan bahwa ada hubungan tingkat stres dengan kualitas tidur pada lansia.
{"title":"HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN KUALITAS TIDUR PADA LANSIA","authors":"Nurul A'la, Nanda Fitria, Ida Suryawati","doi":"10.54460/jifa.v6i2.13","DOIUrl":"https://doi.org/10.54460/jifa.v6i2.13","url":null,"abstract":"Lansia yang mengalami stres emosi seperti merasa khawatir dengan masalah yang tidak jelas, merasa letih, bangun tidur badan terasa sakit, merasa capek, merasa jantung berdebar akan menyebabkan kualitas tidur yang menurun. Lansia yang mengalami stres akan mengalami kualitas tidur yang buruk, depresi dan kecemasan seringkali mengganggu tidur. Seseorang yang dipenuhi dengan masalah mungkin tidak bisa rileks untuk bisa tidur. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan tingkat stres dengan kualitas tidur pada lansia. Desain penelitian ini bersifat analitik, dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian adalah seluruh lansia yang berusia 60-74 tahun yang berjumlah 45 orang. Jumlah sampel sebanyak 45 responden ditentukan dengan menggunakan teknik total sampling. Penelitian telah dilaksanakan pada tanggal 25 Juli sampai dengan 31 Juli 2021. Analisa dilakukan dengan proses komputerisasi melalui uji chi-square. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa stres pada lansia berada pada kategori berat sebesar 48.9%. Kualitas tidur pada lansia berada pada kategori ada gangguan tidur sebesar 66.7%. Hasil nilai p-value=0.014 < α=0.05, hal ini membuktikan bahwa ada hubungan tingkat stres dengan kualitas tidur pada lansia.","PeriodicalId":214013,"journal":{"name":"Jurnal Assyifa' Ilmu Keperawatan Islami","volume":"40 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132058573","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ajian Etika Pembangunan dan Ekosistem Lingkungan menggunakan metodologi penelitian perspektif kualitatif untuk pendekatan analisis, menggunakan teori pembangunan dan ekosistem lingkungan sebagai upaya menjaga keseimbangan kehidupan di masa depan. Pembangunan yang dilakukan atas dasar, kegiatan pembangunan yang ditujukan untuk meningkatkan produktivitas bagi pertumbuhan ekonomi yang berlandaskan etika moral, akan berpihak pada keseimbangan lingkungan, dengan prinsip pembangunan berkelanjutan. Akhirnya, disimpulkan bahwa pembangunan dan keseimbangan lingkungan menggunakan manajemen dan kapasitas pemimpin yang berkualitas, sehingga siklus hidup manusia hidup berdampingan dengan investasi dan produksi dengan mempertimbangkan prinsip-prinsip moral untuk kehidupan manusia dan makhluk hidup jangka panjang dan masa depan
{"title":"ETIKA PEMBANGUNAN DAN EKOSISTEM LINGKUGAN HIDUP","authors":"Abdul Gani, Taufiq A. Rahim","doi":"10.54460/jifa.v6i2.9","DOIUrl":"https://doi.org/10.54460/jifa.v6i2.9","url":null,"abstract":"ajian Etika Pembangunan dan Ekosistem Lingkungan menggunakan metodologi penelitian perspektif kualitatif untuk pendekatan analisis, menggunakan teori pembangunan dan ekosistem lingkungan sebagai upaya menjaga keseimbangan kehidupan di masa depan. Pembangunan yang dilakukan atas dasar, kegiatan pembangunan yang ditujukan untuk meningkatkan produktivitas bagi pertumbuhan ekonomi yang berlandaskan etika moral, akan berpihak pada keseimbangan lingkungan, dengan prinsip pembangunan berkelanjutan. Akhirnya, disimpulkan bahwa pembangunan dan keseimbangan lingkungan menggunakan manajemen dan kapasitas pemimpin yang berkualitas, sehingga siklus hidup manusia hidup berdampingan dengan investasi dan produksi dengan mempertimbangkan prinsip-prinsip moral untuk kehidupan manusia dan makhluk hidup jangka panjang dan masa depan","PeriodicalId":214013,"journal":{"name":"Jurnal Assyifa' Ilmu Keperawatan Islami","volume":"86 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"113968744","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Infeksi masa nifas masih berperan sebagai penyebab utama Angka kematian Ibu (AKI) terutama di negara berkembang seperti Indonesia. Pengetahuan ibu postpartum berpengaruh terhadap tindakan perawatan perineum. Perawatan yang tidak benar dapat mengakibatkan kondisi perineum menjadi lembab dan akan sangat menunjang perkembangbiakan bakteri yang dapat menyebabkan timbulnya infeksi pada perineum. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan tindakan perawatan perineum pada ibu postpartum. Penelitian ini bersifat Analitik dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 34 responden dengan menggunakan Accidental sampling. Analisa yang digunakan adalah analisa univariat dan bivariat menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan tindakan perawatan perineum pada ibu postpartum ditunjukkan dengan p-value 0,003 < α (0,05).Dapat disimpulkan bahwa semakin baik pengetahuan ibu postpartum maka tindakan perawatan perineum akan semakin dilakukan. Disarankan kepada ibu postpartum agar dapat meningkatkan pengetahuan tentang perawatan perineum guna mempercepat penyembuhan serta mencegah terjadinya infeksi.
{"title":"HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN TINDAKAN PERAWATAN PERINEUM PADA IBU POSTPARTUM","authors":"R. Hidayati, Mariyati, F. Hanum","doi":"10.54460/jifa.v6i2.16","DOIUrl":"https://doi.org/10.54460/jifa.v6i2.16","url":null,"abstract":"Infeksi masa nifas masih berperan sebagai penyebab utama Angka kematian Ibu (AKI) terutama di negara berkembang seperti Indonesia. Pengetahuan ibu postpartum berpengaruh terhadap tindakan perawatan perineum. Perawatan yang tidak benar dapat mengakibatkan kondisi perineum menjadi lembab dan akan sangat menunjang perkembangbiakan bakteri yang dapat menyebabkan timbulnya infeksi pada perineum. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan tindakan perawatan perineum pada ibu postpartum. Penelitian ini bersifat Analitik dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 34 responden dengan menggunakan Accidental sampling. Analisa yang digunakan adalah analisa univariat dan bivariat menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan tindakan perawatan perineum pada ibu postpartum ditunjukkan dengan p-value 0,003 < α (0,05).Dapat disimpulkan bahwa semakin baik pengetahuan ibu postpartum maka tindakan perawatan perineum akan semakin dilakukan. Disarankan kepada ibu postpartum agar dapat meningkatkan pengetahuan tentang perawatan perineum guna mempercepat penyembuhan serta mencegah terjadinya infeksi.","PeriodicalId":214013,"journal":{"name":"Jurnal Assyifa' Ilmu Keperawatan Islami","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131079207","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Aktivitas yang tidak mencukupi adalah satu dari faktor risiko utama terhadap kematian dini di seluruh dunia. Orang yang kurang aktif memiliki peluang lebih mungkin sebesar 20%-30% untuk meninggal lebih cepat dibandingkan mereka yang cukup aktif. Aktivitas fisik yang tidak mencukupi merupakan faktor risiko utama stroke. Tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimanakah gambaran aktivitas fisik penderita stroke. Desain penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh penderita stroke sebanyak 32 orang. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 32 dengan menggunakan teknik total sampling. Penelitian ini telah dilaksanakan pada tanggal 25 Juli sampai dengan 31 Juli 2021. Analisis data dalam penelitian ini diolah dengan sistem komputerisasi. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa aktivitas fisik penderita stroke mayoritas melakukan aktivitas fisik sebanyak 18 responden (56.3%) dan tidak melakukan aktivitas fisik sebanyak 14 responden (43.7%).
{"title":"GAMBARAN AKTIVITAS FISIK PENDERITA STROKE","authors":"Cut Ayu Husnul Khatimah, Mursal, Hayatun Thahirah","doi":"10.54460/jifa.v6i2.15","DOIUrl":"https://doi.org/10.54460/jifa.v6i2.15","url":null,"abstract":"Aktivitas yang tidak mencukupi adalah satu dari faktor risiko utama terhadap kematian dini di seluruh dunia. Orang yang kurang aktif memiliki peluang lebih mungkin sebesar 20%-30% untuk meninggal lebih cepat dibandingkan mereka yang cukup aktif. Aktivitas fisik yang tidak mencukupi merupakan faktor risiko utama stroke. Tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimanakah gambaran aktivitas fisik penderita stroke. Desain penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh penderita stroke sebanyak 32 orang. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 32 dengan menggunakan teknik total sampling. Penelitian ini telah dilaksanakan pada tanggal 25 Juli sampai dengan 31 Juli 2021. Analisis data dalam penelitian ini diolah dengan sistem komputerisasi. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa aktivitas fisik penderita stroke mayoritas melakukan aktivitas fisik sebanyak 18 responden (56.3%) dan tidak melakukan aktivitas fisik sebanyak 14 responden (43.7%).","PeriodicalId":214013,"journal":{"name":"Jurnal Assyifa' Ilmu Keperawatan Islami","volume":"54 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125239102","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pertolongan pertama merupakan perawatan yang diberikan secara langsung kepada orang terluka atau penyakit yang tiba-tiba. Cedera pada anak dapat berupa cedera yang tidak disengaja (unintentional injury)dan cedera yang disengaja (intentional injury). Pengetahuan ibu tentang cedera dan tindakan pertolongan pertama pada anak adalah salah satu faktor yang mempengaruhi. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu yang memiliki anak usia prasekolah dengan tindakan pertolongan pertama pada cedera Desain penelitian bersifat analitik dengan pendekatan cross sectional dengan sampel 52 responden menggunakan teknik total sampling. penelitian dilaksanakan tanggal 11 s/d 15 September 2021. Analisa dilakukan dengan proses komputerisasi melalui uji chi square. Hasil uji statistik menunjukkan p_value=0,000<0,05, Hal ini membuktikan bahwa ada hubungan pengetahuan ibu dengan tindakan pertolongan pertama pada cedera di Gampong Keude Lapang Kecamatan Gandapura Kabupaten Bireuen. Kesimpulan dari penelitian ini ada Hubungan Pengetahuan Ibu Yang Memiliki Anak Prasekolah Dengan Tindakan Pertolongan Pertama di Gampong Keude Lapang Kecamatan Gandapura Kabupaten Bireuen. Saran dari penelitian ini adalah Bagi ibu yang memiliki anak prasekolah dengan pengetahuan cukup dan kurang agar meningkatkan pengetahuan dengan mengikuti penyuluhan dan aktif bertukar informasi dengan orang terdekat.
{"title":"HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU YANG MEMILIKI ANAK PRASEKOLAH DENGAN TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA CEDERA","authors":"Sri Andala, Niken Apdiningsih, Novia Rizana","doi":"10.54460/jifa.v6i2.11","DOIUrl":"https://doi.org/10.54460/jifa.v6i2.11","url":null,"abstract":"Pertolongan pertama merupakan perawatan yang diberikan secara langsung kepada orang terluka atau penyakit yang tiba-tiba. Cedera pada anak dapat berupa cedera yang tidak disengaja (unintentional injury)dan cedera yang disengaja (intentional injury). Pengetahuan ibu tentang cedera dan tindakan pertolongan pertama pada anak adalah salah satu faktor yang mempengaruhi. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu yang memiliki anak usia prasekolah dengan tindakan pertolongan pertama pada cedera Desain penelitian bersifat analitik dengan pendekatan cross sectional dengan sampel 52 responden menggunakan teknik total sampling. penelitian dilaksanakan tanggal 11 s/d 15 September 2021. Analisa dilakukan dengan proses komputerisasi melalui uji chi square. Hasil uji statistik menunjukkan p_value=0,000<0,05, Hal ini membuktikan bahwa ada hubungan pengetahuan ibu dengan tindakan pertolongan pertama pada cedera di Gampong Keude Lapang Kecamatan Gandapura Kabupaten Bireuen. Kesimpulan dari penelitian ini ada Hubungan Pengetahuan Ibu Yang Memiliki Anak Prasekolah Dengan Tindakan Pertolongan Pertama di Gampong Keude Lapang Kecamatan Gandapura Kabupaten Bireuen. Saran dari penelitian ini adalah Bagi ibu yang memiliki anak prasekolah dengan pengetahuan cukup dan kurang agar meningkatkan pengetahuan dengan mengikuti penyuluhan dan aktif bertukar informasi dengan orang terdekat.","PeriodicalId":214013,"journal":{"name":"Jurnal Assyifa' Ilmu Keperawatan Islami","volume":"109 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124675104","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Berdasarkan survey data awal yang dilakukan peneliti pada 10 orang ibu yang memiliki anak usia sekolah diperoleh hasil 6 diantaranya mengatakan anaknya tidak tertarik saat melakukan pembelajaran dirumah dan 4 lainnya tertarik melakukan pembelajaran di rumah.Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimanakah strategi orang tua dalam mengajar dan mendidik anak dalam pembelajaran dirumah selama pandemi Covid-19 di Gampong Meunasah Cut Kecamatan Peudada Kabupaten BireuenMetode penelitian ini bersifat deskriptif dengan jumlah responden 40 responden di gampong meunasah cut kecamatan peudada kabupaten bireuen dengan mengunakan tekhnik total sampling, pengumpulan data dilakukan pada tanggal 11 sampai dengan 15agustus 2021. Data didapatkan melalui pembagian kuesioner.Hasil penelitian didapatkan Strategi metode diskusi diperoleh sebanyak 30 respon den(75,0%),metode bermain sebanyak 28 responden(70,0%),metodebercerita sebanyak 28 responden (70,0%),metode gambar sebanyak 27 responden (67,5%),dan metode diskusi sebanyak 21 responden (52,5%)Orang tua diharapkan dapat menjadi teman bercerita bermain belajar dan diskusi dengan anak dan mendukung anak dalam proses pembelajaran apalagi dalam kondisi pandemi seperti ini,orang tua juga diharapkan selalu berperan aktif dalam mengajar dan mendidik anaknya.
{"title":"STRATEGI ORANG TUA DALAM MENGAJAR DAN MENDIDIK ANAK DALAM PEMBELAJARAN DIRUMAH SELAMA PANDEMI COVID-19","authors":"N. Oktaviani, Inong Sri Rahayu, Liza Wahyuni","doi":"10.54460/jifa.v6i2.14","DOIUrl":"https://doi.org/10.54460/jifa.v6i2.14","url":null,"abstract":"Berdasarkan survey data awal yang dilakukan peneliti pada 10 orang ibu yang memiliki anak usia sekolah diperoleh hasil 6 diantaranya mengatakan anaknya tidak tertarik saat melakukan pembelajaran dirumah dan 4 lainnya tertarik melakukan pembelajaran di rumah.Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimanakah strategi orang tua dalam mengajar dan mendidik anak dalam pembelajaran dirumah selama pandemi Covid-19 di Gampong Meunasah Cut Kecamatan Peudada Kabupaten BireuenMetode penelitian ini bersifat deskriptif dengan jumlah responden 40 responden di gampong meunasah cut kecamatan peudada kabupaten bireuen dengan mengunakan tekhnik total sampling, pengumpulan data dilakukan pada tanggal 11 sampai dengan 15agustus 2021. Data didapatkan melalui pembagian kuesioner.Hasil penelitian didapatkan Strategi metode diskusi diperoleh sebanyak 30 respon den(75,0%),metode bermain sebanyak 28 responden(70,0%),metodebercerita sebanyak 28 responden (70,0%),metode gambar sebanyak 27 responden (67,5%),dan metode diskusi sebanyak 21 responden (52,5%)Orang tua diharapkan dapat menjadi teman bercerita bermain belajar dan diskusi dengan anak dan mendukung anak dalam proses pembelajaran apalagi dalam kondisi pandemi seperti ini,orang tua juga diharapkan selalu berperan aktif dalam mengajar dan mendidik anaknya.","PeriodicalId":214013,"journal":{"name":"Jurnal Assyifa' Ilmu Keperawatan Islami","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131325533","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Kajian ini berkaitan dengan Pembangunan Berbasis Lingkungan Hidup, dengan menggunakan pendekatan metode kualitatif, sehingga memberikan analisis berkaitan dengan usaha pembangunan yang berlandaskan ekonomi dalam rangka meningkatkan pembangunan serta pertumbuhan ekonomi untuk peningkatan kesejahteraan, memiliki dampak yang signifikan terhadap kecenderungan berlakunya kerusakan lingkungan hidup dan kesimbangan ekosistem. Dengan demikian kajian pembangunan berbasis lingkungan hidup, ini menjadi tuntutan agar setiap usaha pembangunan dan kepentingan untuk peningkatan produktivitas ekonomi mesti tetap patuh dan menghargai aturan, ketentuan dan undang-undang yang berlaku, agar kepentingan ekonomi dan pembangunan juga mesti menghargai kearifan kehidupan sosial, budaya dan kebijakan politik domestik, juga menjaga keseimbangan, keberlangsungan serta keberlanjutan kehidupan manusia dan kehidupan untuk masa akan datang
{"title":"Pembangunan berbasis lingkiungan hidup","authors":"Abdul Gani, Mursal","doi":"10.54460/jifa.v6i1.7","DOIUrl":"https://doi.org/10.54460/jifa.v6i1.7","url":null,"abstract":"Kajian ini berkaitan dengan Pembangunan Berbasis Lingkungan Hidup, dengan menggunakan pendekatan metode kualitatif, sehingga memberikan analisis berkaitan dengan usaha pembangunan yang berlandaskan ekonomi dalam rangka meningkatkan pembangunan serta pertumbuhan ekonomi untuk peningkatan kesejahteraan, memiliki dampak yang signifikan terhadap kecenderungan berlakunya kerusakan lingkungan hidup dan kesimbangan ekosistem. Dengan demikian kajian pembangunan berbasis lingkungan hidup, ini menjadi tuntutan agar setiap usaha pembangunan dan kepentingan untuk peningkatan produktivitas ekonomi mesti tetap patuh dan menghargai aturan, ketentuan dan undang-undang yang berlaku, agar kepentingan ekonomi dan pembangunan juga mesti menghargai kearifan kehidupan sosial, budaya dan kebijakan politik domestik, juga menjaga keseimbangan, keberlangsungan serta keberlanjutan kehidupan manusia dan kehidupan untuk masa akan datang","PeriodicalId":214013,"journal":{"name":"Jurnal Assyifa' Ilmu Keperawatan Islami","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122564442","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}