Pub Date : 2022-09-23DOI: 10.56436/mijose.v1i1.107
M. Sya’Roni
Artikel ini mengkaji tentang strategi guru pendidikan Agama Islam dalam membina akhlak siswa di SMP Negeri 7 Kecamatan Danau Kerinci Kabupaten Kerinci. Berdasarkan grandtour, ditemukan adanya beberapa permasalahan terkait pembinaan akhlak siswa antara lain; kurangnya perhatian siswa saat KBM berlangsung, rendahnya kedisiplinan siswa, dan kurangnya adab siswa. Fokus penelitian ini adalah bagaimana guru menerapkan strateginya di dalam membina akhlak siswa dalam pembelajaran pendidikan Agama Islam? Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan penentuan subjek penelitian menggunakan teknik purposive side. Penelitian ini menemukan bahwa strategi guru pendidikan agama Islam dalam membina akhlak siswa di SMP Negeri 7 Kerinci antara lain; (a) pembiasaan, yang meliputi pertama membiasakan siswa membaca doa dan surat-surat pendek sebelum memulai KBM, membiasakan siswa shalat dzuhur berjamaah, dan mebiasakan siswa menjaga kebersihan lingkungan sekolah, (b) keteladanan, yang meliputi, guru datang tepat waktu, guru mengucap salam dan berjabat tangan saat bertemu guru maupun siswa, guru berpakaian rapi dan sopan, dan guru senantiasa mendampingi siswa dalam setiap kegiatan, (c) nasehat, yang meliputi guru memberikan nasehat dalam proses KBM, dan memberikan nasehat berupa teguran dan hukuman.
这篇文章探讨了伊斯兰教教育教师在kerinch摄政7区教育学生的策略。根据grandtour的研究,在这些学生中发现了一些与性教育有关的问题;KBM期间学生注意力不足,学生纪律严明,学生不足。本研究的重点是教师如何将策略应用于在伊斯兰教教育课程中培养学生?本研究是一种定性研究,其主题采用了目的侧技术来确定研究对象。本研究发现,伊斯兰教教育学生在SMP Negeri 7 Kerinci的策略包括:(a) pembiasaan,包括第一个习惯的学生背诵祷文,祈祷KBM开始前的短,适应学生书信虚,莫科的马格里布mebiasakan学生保持环境清洁,(b)模范学校,覆盖,准时送到,老师说的老师和学生见面时握手,问候老师穿着得体礼貌,总是陪伴学生中每个活动,(c)建议,包括教师在KBM过程中提供建议,以及关于责备和惩罚的建议。
{"title":"Strategi Guru Pendidikan Agama Islam dalam Membina Akhlak Siswa Di SMP","authors":"M. Sya’Roni","doi":"10.56436/mijose.v1i1.107","DOIUrl":"https://doi.org/10.56436/mijose.v1i1.107","url":null,"abstract":"Artikel ini mengkaji tentang strategi guru pendidikan Agama Islam dalam membina akhlak siswa di SMP Negeri 7 Kecamatan Danau Kerinci Kabupaten Kerinci. Berdasarkan grandtour, ditemukan adanya beberapa permasalahan terkait pembinaan akhlak siswa antara lain; kurangnya perhatian siswa saat KBM berlangsung, rendahnya kedisiplinan siswa, dan kurangnya adab siswa. Fokus penelitian ini adalah bagaimana guru menerapkan strateginya di dalam membina akhlak siswa dalam pembelajaran pendidikan Agama Islam? Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan penentuan subjek penelitian menggunakan teknik purposive side. Penelitian ini menemukan bahwa strategi guru pendidikan agama Islam dalam membina akhlak siswa di SMP Negeri 7 Kerinci antara lain; (a) pembiasaan, yang meliputi pertama membiasakan siswa membaca doa dan surat-surat pendek sebelum memulai KBM, membiasakan siswa shalat dzuhur berjamaah, dan mebiasakan siswa menjaga kebersihan lingkungan sekolah, (b) keteladanan, yang meliputi, guru datang tepat waktu, guru mengucap salam dan berjabat tangan saat bertemu guru maupun siswa, guru berpakaian rapi dan sopan, dan guru senantiasa mendampingi siswa dalam setiap kegiatan, (c) nasehat, yang meliputi guru memberikan nasehat dalam proses KBM, dan memberikan nasehat berupa teguran dan hukuman.","PeriodicalId":252523,"journal":{"name":"Al-Miskawaih: Journal of Science Education","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123568214","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji implementasi Kurikulum Merdeka Belajar dalam pembentukan karakter siswa pada mata pelajaran pendidikan agama Islam. Permasalahan utama penelitian ini adalah bagaimana realisasi kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka di sekolah dasar? Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi kurikulum merdeka belajar di sekolah telah berjalan namun ada beberapa kendala yang dihadapi guru dalam mengimplementasikannya. Kendala yang terkait dengan pemahaman berkisar pada belum dipahaminya esensi ‘merdeka belajar,’ sulit untuk menghilangkan kebiasaan lama yakni masih mendominasinya metode ceramah. Kendala lain terkait teknis berkisar pada kesulitan untuk pembuatan modul ajar dan ketidaksesuaian platform belajar dengan apa yang ada di dalamnya. Akhirnya pada tahap evaluasi guru mengalami kesulitan dalam melakukan penilaian atau assesmen.
{"title":"Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam","authors":"Evi Susilowati","doi":"10.56436/mijose.v1i1.85","DOIUrl":"https://doi.org/10.56436/mijose.v1i1.85","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji implementasi Kurikulum Merdeka Belajar dalam pembentukan karakter siswa pada mata pelajaran pendidikan agama Islam. Permasalahan utama penelitian ini adalah bagaimana realisasi kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka di sekolah dasar? Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi kurikulum merdeka belajar di sekolah telah berjalan namun ada beberapa kendala yang dihadapi guru dalam mengimplementasikannya. Kendala yang terkait dengan pemahaman berkisar pada belum dipahaminya esensi ‘merdeka belajar,’ sulit untuk menghilangkan kebiasaan lama yakni masih mendominasinya metode ceramah. Kendala lain terkait teknis berkisar pada kesulitan untuk pembuatan modul ajar dan ketidaksesuaian platform belajar dengan apa yang ada di dalamnya. Akhirnya pada tahap evaluasi guru mengalami kesulitan dalam melakukan penilaian atau assesmen.","PeriodicalId":252523,"journal":{"name":"Al-Miskawaih: Journal of Science Education","volume":"36 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114713705","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pemanfaatan media boneka tangan dalam meningkatkan kemampuan berbahasa anak usia dini di PAUD Desa Aisyah Selat. Permasalahan utama dalam penelitian ini adalah mengapa kemampuan bahasa anak usia dini di PAUD Desa Aisyah Selat belum optimal? Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan media boneka tangan belum mampu sepenuhnya meningkatkan kemampuan bahasa anak disebabkan oleh penyampaian materi oleh guru yang terlalu lama. Di samping itu jenis boneka yang belum bervariasi serta suasana kelas yang belum kondusif, menyebabkan anak mengalami kesulitan dalam menjawab pertanyaan, berbicara, maupun menirukan kata.
{"title":"Pembelajaran Dengan Media Boneka Tangan Dalam Meningkatkan Kemampuan Bahasa Anak Usia Dini","authors":"Dian Kurniawati, Musa","doi":"10.56436/mijose.v1i1.75","DOIUrl":"https://doi.org/10.56436/mijose.v1i1.75","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk melihat pemanfaatan media boneka tangan dalam meningkatkan kemampuan berbahasa anak usia dini di PAUD Desa Aisyah Selat. Permasalahan utama dalam penelitian ini adalah mengapa kemampuan bahasa anak usia dini di PAUD Desa Aisyah Selat belum optimal? Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan media boneka tangan belum mampu sepenuhnya meningkatkan kemampuan bahasa anak disebabkan oleh penyampaian materi oleh guru yang terlalu lama. Di samping itu jenis boneka yang belum bervariasi serta suasana kelas yang belum kondusif, menyebabkan anak mengalami kesulitan dalam menjawab pertanyaan, berbicara, maupun menirukan kata.","PeriodicalId":252523,"journal":{"name":"Al-Miskawaih: Journal of Science Education","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116355153","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini mengangkat tentang pentingnya media pembelajaran intrekatif berbasis macromedia flash professional 8 dalam pengembangan mutu pembelajaran ekonomi di SMAN Kota Jambi. Masalah utama dalam penelitian ini adalah bagaimana penggunaan media pembelajaran interaktif berbasis macromedia flash professional 8 dalam pengembangan mutu pembelajaran ekonomi? Sebagaimana pada observasi awal diketahui bahwa guru masih asing mendengar nama aplikasi macromedia flash dan masih banyak menggunakan media pembelajaran seperti power point, video dan gambar. Metode penelitian yang digunakan yaitu menggunakan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media pembelajaran interaktif berbasis macromedia flash professional 8 materi sistem dan alat pembayaran pada pelajaran ekonomi kelas X dapat menjadikan pembelajaran menjadi berkualitas/bermutu. Hal ini disampaikan oleh guru bahwa media ini telah sesuai dengan tujuan pembelajaran. Materi yang disajikan dalam media pembelajaran ini juga lengkap mecakup gambar, video, dan juga audio sehingga siswa tertarikdan lebih antusias dalam proses pembelajaran. Selain itu siswa juga termotivasi sehingga menjadikan pembelajaran lebih aktif.
{"title":"Penggunaan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Macromedia Flash Professional 8 dalam Pengembangan Mutu Pembelajaran Ekonomi","authors":"Susaksi Rahayu, Kemas Imron Rosadi, Alfian","doi":"10.56436/mijose.v1i1.89","DOIUrl":"https://doi.org/10.56436/mijose.v1i1.89","url":null,"abstract":"Penelitian ini mengangkat tentang pentingnya media pembelajaran intrekatif berbasis macromedia flash professional 8 dalam pengembangan mutu pembelajaran ekonomi di SMAN Kota Jambi. Masalah utama dalam penelitian ini adalah bagaimana penggunaan media pembelajaran interaktif berbasis macromedia flash professional 8 dalam pengembangan mutu pembelajaran ekonomi? Sebagaimana pada observasi awal diketahui bahwa guru masih asing mendengar nama aplikasi macromedia flash dan masih banyak menggunakan media pembelajaran seperti power point, video dan gambar. Metode penelitian yang digunakan yaitu menggunakan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media pembelajaran interaktif berbasis macromedia flash professional 8 materi sistem dan alat pembayaran pada pelajaran ekonomi kelas X dapat menjadikan pembelajaran menjadi berkualitas/bermutu. Hal ini disampaikan oleh guru bahwa media ini telah sesuai dengan tujuan pembelajaran. Materi yang disajikan dalam media pembelajaran ini juga lengkap mecakup gambar, video, dan juga audio sehingga siswa tertarikdan lebih antusias dalam proses pembelajaran. Selain itu siswa juga termotivasi sehingga menjadikan pembelajaran lebih aktif.","PeriodicalId":252523,"journal":{"name":"Al-Miskawaih: Journal of Science Education","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114800197","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini berusaha menggambarkan dan memahami pola manajemen Kepala Sekolah dalam meningkatkan prestasi sekolah di SMP Negeri 11 Kota Jambi. Semua prestasi yang dicapai SMP Negeri 11 Kota Jambi masih level daerah Provinsi Jambi dan Wilayah Sumatera, namun untuk mencapai level nasional, apalagi internasional, maka menjadi tugas berat bagi pihak sekolah, khususnya Kepala Sekolah untuk mengoptimalkan kompetensi manajerialnya agar prestasi sekolah bisa meningkatkan prestasi sekolah. Pertanyaannya adalah sejauh mana kompetensi manajerial kepala sekolah dalam meningkatkan prestasi sekolah di SMP Negeri 11 Kota Jambi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan instrumen pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini menemukan bahwa kompetensi manajerial kepala sekolah dalam meningkatkan prestasi sekolah di SMP Negeri 11 Kota Jambi dilakukan dengan memperkuat pengarahan, penugasan, pengambilan keputusan secara demokratis, dan hubungan yang dibangun secara lebih produktif.
{"title":"Kompetensi Manajerial Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Prestasi Sekolah","authors":"Rasyidi","doi":"10.56436/mijose.v1i1.81","DOIUrl":"https://doi.org/10.56436/mijose.v1i1.81","url":null,"abstract":"Penelitian ini berusaha menggambarkan dan memahami pola manajemen Kepala Sekolah dalam meningkatkan prestasi sekolah di SMP Negeri 11 Kota Jambi. Semua prestasi yang dicapai SMP Negeri 11 Kota Jambi masih level daerah Provinsi Jambi dan Wilayah Sumatera, namun untuk mencapai level nasional, apalagi internasional, maka menjadi tugas berat bagi pihak sekolah, khususnya Kepala Sekolah untuk mengoptimalkan kompetensi manajerialnya agar prestasi sekolah bisa meningkatkan prestasi sekolah. Pertanyaannya adalah sejauh mana kompetensi manajerial kepala sekolah dalam meningkatkan prestasi sekolah di SMP Negeri 11 Kota Jambi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan instrumen pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini menemukan bahwa kompetensi manajerial kepala sekolah dalam meningkatkan prestasi sekolah di SMP Negeri 11 Kota Jambi dilakukan dengan memperkuat pengarahan, penugasan, pengambilan keputusan secara demokratis, dan hubungan yang dibangun secara lebih produktif.","PeriodicalId":252523,"journal":{"name":"Al-Miskawaih: Journal of Science Education","volume":"64 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128572775","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Artikel ini merupakan hasil dari penelitian tentang manajemen Kepala Sekolah dalam Penerimaan peserta didik baru (PPDB)” di SMP Muhammadiyah Sungai Bahar tahun 2021/2022. Permasalahan utamanya adalah mengapa manajemen Kepala Sekolah belum mampu meningkatkan mutu penerimaan peserta didik baru? Sementara itu tantangan bagi terealisirnya pendidikan yang bermutu masih menghadang, misalnya kurangnya fasilitas pendidikan yang tersedia, sarana dan prasarana yang minim, kurangnya tenaga pengajar, dan masih banyak warga negara yang kurang mampu. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif dengan instrumen pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini menemukan bahwa manajemen Kepala Sekolah yang dijalankan belum mampu meningkatkan mutu penerimaan peserta didik baru disebabkan oleh adanya kelemahan di dalam upaya peningkatan mutunya, baik pada tahap pelaksanaan maupun pada tahap evaluasinya.
{"title":"Manajemen Kepala Sekolah dalam Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB)","authors":"Sujari","doi":"10.56436/mijose.v1i1.82","DOIUrl":"https://doi.org/10.56436/mijose.v1i1.82","url":null,"abstract":"Artikel ini merupakan hasil dari penelitian tentang manajemen Kepala Sekolah dalam Penerimaan peserta didik baru (PPDB)” di SMP Muhammadiyah Sungai Bahar tahun 2021/2022. Permasalahan utamanya adalah mengapa manajemen Kepala Sekolah belum mampu meningkatkan mutu penerimaan peserta didik baru? Sementara itu tantangan bagi terealisirnya pendidikan yang bermutu masih menghadang, misalnya kurangnya fasilitas pendidikan yang tersedia, sarana dan prasarana yang minim, kurangnya tenaga pengajar, dan masih banyak warga negara yang kurang mampu. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif dengan instrumen pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini menemukan bahwa manajemen Kepala Sekolah yang dijalankan belum mampu meningkatkan mutu penerimaan peserta didik baru disebabkan oleh adanya kelemahan di dalam upaya peningkatan mutunya, baik pada tahap pelaksanaan maupun pada tahap evaluasinya.","PeriodicalId":252523,"journal":{"name":"Al-Miskawaih: Journal of Science Education","volume":"33 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130099560","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan peran kepemimpinan Kepala Madrasah dalam meningkatkan disiplin guru di MTs Nurul Iman Kelurahan Ulu Gedong. Fokus penelitian ini adalah mengapa peran kepemimpinan Kepala Madrasah dalam meningkatkan disiplin guru di MTs Nurul Iman Kelurahan Ulu Gedong belum optimal? Penelitian ini menggunakan kualitatif-deskriptif, dengan maksud agar bisa memengeksplorasi keadaan yang natural atau setting alamiah dari lokasi penelitian. Penelitian ini menemukan bahwa pelaksanaan kepemimpinan Kepala MTs Nurul Iman Kelurahan Ulu Gedong ditandai dengan beberapa upaya antara lain; (a) menjaga kepentingan dan tujuan sekolah, (b) kerja sama kelompok dalam pencapaian tujuan sekolah, (c) rasa persamaan hak dan persamaan kewajiban, (d) saran, pendapat dan kritik, (e) kebebasan kepada bawahan untuk bertugas dan berkembang dan, (f) pendekatan musyawarah. Kepemimpinan kepala madrasah dalam meningkatan disiplin guru belum optimal karena visi kepala madrasah dalam disiplin kerja belum dipahami secara urgen oleh guru. Indikator hal itu terlihat pada adanya sebagian guru yang kurang disiplin dalam menjalankan peraturan sekolah yang sudah disepakati bersama.
{"title":"Peran Kepemimpinan Kepala Madrasah dalam Meningkatkan Disiplin Guru Di Madrasah","authors":"Maryatul Kibtiyah","doi":"10.56436/mijose.v1i1.80","DOIUrl":"https://doi.org/10.56436/mijose.v1i1.80","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan peran kepemimpinan Kepala Madrasah dalam meningkatkan disiplin guru di MTs Nurul Iman Kelurahan Ulu Gedong. Fokus penelitian ini adalah mengapa peran kepemimpinan Kepala Madrasah dalam meningkatkan disiplin guru di MTs Nurul Iman Kelurahan Ulu Gedong belum optimal? Penelitian ini menggunakan kualitatif-deskriptif, dengan maksud agar bisa memengeksplorasi keadaan yang natural atau setting alamiah dari lokasi penelitian. Penelitian ini menemukan bahwa pelaksanaan kepemimpinan Kepala MTs Nurul Iman Kelurahan Ulu Gedong ditandai dengan beberapa upaya antara lain; (a) menjaga kepentingan dan tujuan sekolah, (b) kerja sama kelompok dalam pencapaian tujuan sekolah, (c) rasa persamaan hak dan persamaan kewajiban, (d) saran, pendapat dan kritik, (e) kebebasan kepada bawahan untuk bertugas dan berkembang dan, (f) pendekatan musyawarah. Kepemimpinan kepala madrasah dalam meningkatan disiplin guru belum optimal karena visi kepala madrasah dalam disiplin kerja belum dipahami secara urgen oleh guru. Indikator hal itu terlihat pada adanya sebagian guru yang kurang disiplin dalam menjalankan peraturan sekolah yang sudah disepakati bersama.","PeriodicalId":252523,"journal":{"name":"Al-Miskawaih: Journal of Science Education","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125167924","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}