Pub Date : 2021-04-01DOI: 10.30596/MASLAHAH.V1I3.97
Dodik Mulyono, S. AsElly, Lucy Asri Purwasi
Kejenuhan siswa dalam kegiatan belajar mengajar haruslah diminimalkan dengan cara memberikan metode atau model pembelajaran yang menyenangkan, banyak guru dalam mengajar salah menggunakan metode atau model pembelajarannya, salahsatunya adalah mengajarkan materi operasi hitung perkalian. Agar siswa tidak repot, guru menyarankan siswa menghitung dengan menggunakan alat hitung (kalkulator), padahal ini kurang baik guna perkembangan berpikir siswa tersebut. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk memberi inovasi dalam pembelajaran berhitung dapat menggunakan metode jarimatika. Adapun metode yang dilakukan adalah melalui 3 (tiga) tahapan yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap evaluasi. Hasil dari kegiatan ini adalah para peserta yang terdiri dari ketercapaian tujuan kegiatan pengabdian pada masyarakat yaitu: ketercapaian materi yang disampaikan, serta motivasi siswa terlihat meningkat untuk belajar matematika khususnya menghitung oprasi perkalian.
{"title":"Pelatihan Menghitung Cepat dengan Jarimatika melalui Bantuan QR Code","authors":"Dodik Mulyono, S. AsElly, Lucy Asri Purwasi","doi":"10.30596/MASLAHAH.V1I3.97","DOIUrl":"https://doi.org/10.30596/MASLAHAH.V1I3.97","url":null,"abstract":"Kejenuhan siswa dalam kegiatan belajar mengajar haruslah diminimalkan dengan cara memberikan metode atau model pembelajaran yang menyenangkan, banyak guru dalam mengajar salah menggunakan metode atau model pembelajarannya, salahsatunya adalah mengajarkan materi operasi hitung perkalian. Agar siswa tidak repot, guru menyarankan siswa menghitung dengan menggunakan alat hitung (kalkulator), padahal ini kurang baik guna perkembangan berpikir siswa tersebut. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk memberi inovasi dalam pembelajaran berhitung dapat menggunakan metode jarimatika. Adapun metode yang dilakukan adalah melalui 3 (tiga) tahapan yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap evaluasi. Hasil dari kegiatan ini adalah para peserta yang terdiri dari ketercapaian tujuan kegiatan pengabdian pada masyarakat yaitu: ketercapaian materi yang disampaikan, serta motivasi siswa terlihat meningkat untuk belajar matematika khususnya menghitung oprasi perkalian.","PeriodicalId":265176,"journal":{"name":"Maslahah: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"42 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130778571","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-02-12DOI: 10.56114/maslahah.v2i1.292
Muhammad Arya Arjuna
The implementation of religious speeches aims to develop self-confidence as well as the abilities possessed by students. This implementation was carried out on students of class XI IPS SMA Al-Hidayah Medan. In the application of religious speeches, researchers use techniques to make it easier to carry out religious speech activities in schools. One of the techniques used is to give students knowledge of what speech is, the use of good rhetoric in speeches, and good writing structure in speeches. Based on the results of research in the field, researchers obtained several findings, including routine religious speech activities carried out twice a week on Thursday and Saturday. In implementing religious speeches, the school also held competitions for students to appear in public at the Prophet's Birthday and Isra' Mi'raj. This is done by the school to see how far the abilities they have achieved in giving speeches are, by holding the competition it is hoped that students will be able to realize it in everyday life.
宗教演讲的实施旨在培养学生的自信心和能力。这项实施是在11班的学生中进行的,他们是IPS SMA Al-Hidayah Medan。在宗教演讲的应用上,研究者利用技术手段使宗教演讲活动在学校的开展更加容易。其中一个技巧是让学生了解演讲是什么,演讲中使用好的修辞,以及演讲中良好的写作结构。根据该领域的研究结果,研究人员获得了一些发现,包括每周两次在周四和周六进行的例行宗教演讲活动。在进行宗教演讲时,学校还举办比赛,让学生在先知诞辰和以色列' Mi'raj公开露面。学校这样做是为了看看学生们在演讲方面的能力达到了什么程度,通过举办比赛,希望学生们能够在日常生活中意识到这一点。
{"title":"Implementasi Teknik Pidato Keagamaan Dalam Peningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Di SMA Al-Hidayah Medan","authors":"Muhammad Arya Arjuna","doi":"10.56114/maslahah.v2i1.292","DOIUrl":"https://doi.org/10.56114/maslahah.v2i1.292","url":null,"abstract":"The implementation of religious speeches aims to develop self-confidence as well as the abilities possessed by students. This implementation was carried out on students of class XI IPS SMA Al-Hidayah Medan. In the application of religious speeches, researchers use techniques to make it easier to carry out religious speech activities in schools. One of the techniques used is to give students knowledge of what speech is, the use of good rhetoric in speeches, and good writing structure in speeches. Based on the results of research in the field, researchers obtained several findings, including routine religious speech activities carried out twice a week on Thursday and Saturday. In implementing religious speeches, the school also held competitions for students to appear in public at the Prophet's Birthday and Isra' Mi'raj. This is done by the school to see how far the abilities they have achieved in giving speeches are, by holding the competition it is hoped that students will be able to realize it in everyday life.","PeriodicalId":265176,"journal":{"name":"Maslahah: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-02-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117288616","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-01-27DOI: 10.30596/MASLAHAH.V1I3.91
Indri Lestari, Ulva Nur Intan, Ely Shopiah, H. Setiawan
Abstract: Tujuan dari penelitian ini pertama, meningkatkan minat belajar siswa, kedua menemukan kendala yang dialami siswa dalam mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam ketiga, menumbuhkan kesadaran pentingnya mempelajari Sejarah Kebudayaan Islam di MTS MUHAMMADIYAH 15 MEDAN jikada siswa kelas VIIA. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini dengan menerapkan metode pembelajaran: parade learning yaitu dengan melakukan pembelajaran dengan cara membaca dengan seksama disetiap paragraf kemudian, mendiskusikannya kemudian memberikan evaluasi tiap paragraf yang telah dibaca. Hasil yang dicapai dari penelitian ini pertama, 70% siswa antusias dalam belajar Sejarah Kebudayaan Islam, kedua siswa menemukan cara untuk menyelesaikan kendala dalam pembelajaran ketiga, siswa menyadari pentingnya mempelajari Sejarah Kebudayaan Islam. Key words: Islamic Cultural History Teacher Efforts, Learning Interest
{"title":"Upaya Meningkatkan Minat Belajar Siswa dengan Menggunakan Metode Parade Leraning di MTs Muhammadiyah 15 Medan Pada Mata Pelajaran SKI di Kelas VII A (Selama Pandemi Covid 19)","authors":"Indri Lestari, Ulva Nur Intan, Ely Shopiah, H. Setiawan","doi":"10.30596/MASLAHAH.V1I3.91","DOIUrl":"https://doi.org/10.30596/MASLAHAH.V1I3.91","url":null,"abstract":"Abstract: Tujuan dari penelitian ini pertama, meningkatkan minat belajar siswa, kedua menemukan kendala yang dialami siswa dalam mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam ketiga, menumbuhkan kesadaran pentingnya mempelajari Sejarah Kebudayaan Islam di MTS MUHAMMADIYAH 15 MEDAN jikada siswa kelas VIIA. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini dengan menerapkan metode pembelajaran: parade learning yaitu dengan melakukan pembelajaran dengan cara membaca dengan seksama disetiap paragraf kemudian, mendiskusikannya kemudian memberikan evaluasi tiap paragraf yang telah dibaca. Hasil yang dicapai dari penelitian ini pertama, 70% siswa antusias dalam belajar Sejarah Kebudayaan Islam, kedua siswa menemukan cara untuk menyelesaikan kendala dalam pembelajaran ketiga, siswa menyadari pentingnya mempelajari Sejarah Kebudayaan Islam. Key words: Islamic Cultural History Teacher Efforts, Learning Interest","PeriodicalId":265176,"journal":{"name":"Maslahah: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"256 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-01-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121280006","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-01-21DOI: 10.30596/MASLAHAH.V1I3.88
Mavianti Mavianti, Rizky Ananda
Since the implementation of school from home or learning from home for every level of education, and PAUD children are no exception, it often causes boredom. Boredom that appears should not be allowed and must be overcome immediately. The purpose of this service is to reduce the boredom that arises in children with gardening activities through the verticultural system. The method used is through 3 (three) stages, namely the preparation stage, the implementation stage and the evaluation stage. The result of this activity was that the participants, consisting of PAUD and elementary school children in grades 1 and 2, were very enthusiastic about participating in this activity. This can be seen by the children being very enthusiastic and serious about listening to and paying attention to the exposure of the speakers. Moreover, related to gardening with a verticulture system using paralon pipes, this was the first time they knew about it
{"title":"Strategi Mengurangi Rasa Bosan Anak Selama SFH (School From Home) Melalui Kegiatan Berkebun dengan Sistem Vertikultur di Dusun IV Desa Manik Maraja Kecamatan Sidamanik Kabupaten Simalungun","authors":"Mavianti Mavianti, Rizky Ananda","doi":"10.30596/MASLAHAH.V1I3.88","DOIUrl":"https://doi.org/10.30596/MASLAHAH.V1I3.88","url":null,"abstract":"Since the implementation of school from home or learning from home for every level of education, and PAUD children are no exception, it often causes boredom. Boredom that appears should not be allowed and must be overcome immediately. The purpose of this service is to reduce the boredom that arises in children with gardening activities through the verticultural system. The method used is through 3 (three) stages, namely the preparation stage, the implementation stage and the evaluation stage. The result of this activity was that the participants, consisting of PAUD and elementary school children in grades 1 and 2, were very enthusiastic about participating in this activity. This can be seen by the children being very enthusiastic and serious about listening to and paying attention to the exposure of the speakers. Moreover, related to gardening with a verticulture system using paralon pipes, this was the first time they knew about it","PeriodicalId":265176,"journal":{"name":"Maslahah: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-01-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122235187","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-10-12DOI: 10.56114/maslahah.v1i3.291
Putri Clarisa Hasibuan
Efforts to instill students' morals in facing the millennial generation are a big challenge for the world of education. Various problems that occur in the community regarding juvenile delinquency become unrest for families, schools and communities. With the full day school is an alternative solution of the educational revolution to the problems that occur in the world of education. Full day school or full day school is actually an effort to boost and improve the quality and quality of education in Indonesia. The implementation is like adding hours of study at school and filled with additional activities for elementary and junior high school levels. In essence, the application of full day school in Indonesia in order to maximize the free time of students to be more useful and productive so as to avoid deviant actions. This type of research is field research or (field research) using qualitative methods that produce descriptive data. The purpose of this study was to find out and describe the effectiveness of full day school learning in inculcating morals at MTs Az-Zuhri.Abstract is a brief review of the reasons the research was conducted, discussed or the method chosen, important results, and main conclusions. Ideally abstracts that contain the main problems and / or research objectives, as well as discuss or methods used to solve them, and present important findings, conclusions, and implications of research results
{"title":"Efektivitas Pembelajaran Full Day School Dalam Penanaman Akhlak Di Madrasah Tsanawiyah Az-Zuhri","authors":"Putri Clarisa Hasibuan","doi":"10.56114/maslahah.v1i3.291","DOIUrl":"https://doi.org/10.56114/maslahah.v1i3.291","url":null,"abstract":"Efforts to instill students' morals in facing the millennial generation are a big challenge for the world of education. Various problems that occur in the community regarding juvenile delinquency become unrest for families, schools and communities. With the full day school is an alternative solution of the educational revolution to the problems that occur in the world of education. Full day school or full day school is actually an effort to boost and improve the quality and quality of education in Indonesia. The implementation is like adding hours of study at school and filled with additional activities for elementary and junior high school levels. In essence, the application of full day school in Indonesia in order to maximize the free time of students to be more useful and productive so as to avoid deviant actions. This type of research is field research or (field research) using qualitative methods that produce descriptive data. The purpose of this study was to find out and describe the effectiveness of full day school learning in inculcating morals at MTs Az-Zuhri.Abstract is a brief review of the reasons the research was conducted, discussed or the method chosen, important results, and main conclusions. Ideally abstracts that contain the main problems and / or research objectives, as well as discuss or methods used to solve them, and present important findings, conclusions, and implications of research results ","PeriodicalId":265176,"journal":{"name":"Maslahah: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"41 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-10-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130341832","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-10-07DOI: 10.56114/maslahah.v1i2.69
Arwin Juli Rakhmadi, Hasrian Rudi Setiawan
: Artikel ini membahas tentang satu instrumen astronomi modifikasi modern bernama Mizwala Qibla Finder hasil kreasi Hendro Setyanto. Alat ini sangat cocok dan akurat di gunakan di era modern karena akurasinya yang sangat tinngi. Alat ini juga direkomendasikan untuk digunakan karena fungsi dan urgensinya yang sangat penting yaitu menentukan arah kiblat. Seperti diketahui, menghadap kiblat adalah suatu keharusan (syarat) untuk sahnya shalat. Sedangkan dalam praktiknya ada banyak cara dan instrument yang dapat digunakan dalam menentukan arah kiblat, salah satunya adalah Mizwala Qibla Finder. Dalam praktiknya, pemanfaatan Mizwala Qibla Finder dalam penentuan arah kiblat memiliki akurasi yang cukup tinggi sehingga direkomendasikan untuk digunakan dalam menentukan dan mengakurasikan arah kiblat kapan saja dan dimana saja. Kata Kunci: Mizwala Qibla Finder, arah kiblat, fikih.
{"title":"Pemanfaatan Instrumen Astronomi Klasik Mizwala Dalam Pengukuran Dan Pengakurasian Arah Kiblat","authors":"Arwin Juli Rakhmadi, Hasrian Rudi Setiawan","doi":"10.56114/maslahah.v1i2.69","DOIUrl":"https://doi.org/10.56114/maslahah.v1i2.69","url":null,"abstract":": Artikel ini membahas tentang satu instrumen astronomi modifikasi modern bernama Mizwala Qibla Finder hasil kreasi Hendro Setyanto. Alat ini sangat cocok dan akurat di gunakan di era modern karena akurasinya yang sangat tinngi. Alat ini juga direkomendasikan untuk digunakan karena fungsi dan urgensinya yang sangat penting yaitu menentukan arah kiblat. Seperti diketahui, menghadap kiblat adalah suatu keharusan (syarat) untuk sahnya shalat. Sedangkan dalam praktiknya ada banyak cara dan instrument yang dapat digunakan dalam menentukan arah kiblat, salah satunya adalah Mizwala Qibla Finder. Dalam praktiknya, pemanfaatan Mizwala Qibla Finder dalam penentuan arah kiblat memiliki akurasi yang cukup tinggi sehingga direkomendasikan untuk digunakan dalam menentukan dan mengakurasikan arah kiblat kapan saja dan dimana saja. Kata Kunci: Mizwala Qibla Finder, arah kiblat, fikih. ","PeriodicalId":265176,"journal":{"name":"Maslahah: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"77 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-10-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127815043","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
The Qur’an is a holy book of Muslims who are guidelines in living life. By reading the Qur’an, it can be a helper in the hereafter. So that in reading the Qur’an is not arbitrary, there is knowledge that can be learned in understanding how to read the good and true Qur'an. This science is the science of Tajwid. The science of Tajwid is a branch of science to study the ways of reading the Qur’an. The law of reading the Qur'an with Tajwid is a Fardu a'in for every Muslim. For people who are especially not fluent in Arabic, it will be difficult in understanding the science tajwid. Then, here are some ways in mastering science tajwid easily, so it can be applied in daily life.
{"title":"Program Penguasaan Ilmu Tajwid Dengan Mudah","authors":"Anggreini Siregar, Nihayah Husna, Nurul Huda, Tursina Samira","doi":"10.56114/maslahah.v1i2.57","DOIUrl":"https://doi.org/10.56114/maslahah.v1i2.57","url":null,"abstract":"The Qur’an is a holy book of Muslims who are guidelines in living life. By reading the Qur’an, it can be a helper in the hereafter. So that in reading the Qur’an is not arbitrary, there is knowledge that can be learned in understanding how to read the good and true Qur'an. This science is the science of Tajwid. The science of Tajwid is a branch of science to study the ways of reading the Qur’an. The law of reading the Qur'an with Tajwid is a Fardu a'in for every Muslim. For people who are especially not fluent in Arabic, it will be difficult in understanding the science tajwid. Then, here are some ways in mastering science tajwid easily, so it can be applied in daily life.","PeriodicalId":265176,"journal":{"name":"Maslahah: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"41 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-10-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130170749","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-10-04DOI: 10.56114/maslahah.v1i2.60
Dewi Septia Rosa Saragih, Juni Arta, Siti Khodizah, Suci Nurmaini
Pendidikan baca tulis Al-Qur’an hadir memberikan bimbingan pemahaman, kemampuan dan penghayatan terhadap isi yang terkandung dalam Al-Qur’an sehingga dapat diwujudkan dalam perilaku sehari-hari sebagai manifestasi dan taqwa kepad Allah SWT. Kemampuan baca tulis Al-Qur’an merupakan pengetahuan dasar untuk lebih bisa memahami dan menerapkan bacaan-bacaan yang ada dalam Al-Qur’an. Karena syariat Islam sumbernya adalah dari Al-Qur’an dan Hadits yang keduanya menggunakan bahasa Arab. Hal ini dapat diajarkan kepada anak sedari kecil atau pada jenjang pendidikan sekolah dasar. Tulisan ini mengulas pentingnya sebuah pembelajaran kreatif, baik di sekolah maupun luar sekolah, dalam rangka meningkatkan minat baca tulis Qur'an untuk anak-anak. Pembelajaran kreatif adalah pembelajaran yang menekankan kepada bagaimana guru atau tutor memfasilitasi kegiatan belajar, sehingga suasana belajar menjadi kondusif dan nyaman, hal ini menuntut pendidik mengemas bahan pembelajaran, sehingga anak-anak dapat terangsang untuk melakukan kegiatan-kegiatan kreatif dan menyenangkan, terutama membaca quran. Ada beberapa faktor yang dapat membuat peserta didik kurang berminat mempelajari baca tulis quran. Metode pengajaran dan kegiatan pembelajaran berbasis teacher centre dapat membuat anak cendrung bosan sehingga pekan kreativitas BTQ diupayahkan dapat mengatasi kebosanan anak dan meningkatkan minat belajar baca tulis quran pada jenjang sekolah dasar. Kata kunci : minat belajar anak, baca tulis quran
{"title":"Program Pengenalan Ilmu Tajwid Melaui Media Pembelajaran Pohon Ilmu","authors":"Dewi Septia Rosa Saragih, Juni Arta, Siti Khodizah, Suci Nurmaini","doi":"10.56114/maslahah.v1i2.60","DOIUrl":"https://doi.org/10.56114/maslahah.v1i2.60","url":null,"abstract":"Pendidikan baca tulis Al-Qur’an hadir memberikan bimbingan pemahaman, kemampuan dan penghayatan terhadap isi yang terkandung dalam Al-Qur’an sehingga dapat diwujudkan dalam perilaku sehari-hari sebagai manifestasi dan taqwa kepad Allah SWT. Kemampuan baca tulis Al-Qur’an merupakan pengetahuan dasar untuk lebih bisa memahami dan menerapkan bacaan-bacaan yang ada dalam Al-Qur’an. Karena syariat Islam sumbernya adalah dari Al-Qur’an dan Hadits yang keduanya menggunakan bahasa Arab. Hal ini dapat diajarkan kepada anak sedari kecil atau pada jenjang pendidikan sekolah dasar. Tulisan ini mengulas pentingnya sebuah pembelajaran kreatif, baik di sekolah maupun luar sekolah, dalam rangka meningkatkan minat baca tulis Qur'an untuk anak-anak. Pembelajaran kreatif adalah pembelajaran yang menekankan kepada bagaimana guru atau tutor memfasilitasi kegiatan belajar, sehingga suasana belajar menjadi kondusif dan nyaman, hal ini menuntut pendidik mengemas bahan pembelajaran, sehingga anak-anak dapat terangsang untuk melakukan kegiatan-kegiatan kreatif dan menyenangkan, terutama membaca quran. Ada beberapa faktor yang dapat membuat peserta didik kurang berminat mempelajari baca tulis quran. Metode pengajaran dan kegiatan pembelajaran berbasis teacher centre dapat membuat anak cendrung bosan sehingga pekan kreativitas BTQ diupayahkan dapat mengatasi kebosanan anak dan meningkatkan minat belajar baca tulis quran pada jenjang sekolah dasar. Kata kunci : minat belajar anak, baca tulis quran","PeriodicalId":265176,"journal":{"name":"Maslahah: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-10-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125967711","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-10-04DOI: 10.56114/maslahah.v1i2.59
Arfa Anggriani Rambe, Siti Nurkholiza, F. Rahma
Perkembangan Baca Tulis Al-Qur’an saat ini sangat luas, namun generasi zaman sekarang memiliki keterbatasan ilmu pengetahuan baik umum maupun ilmu agama. Menyadari pentingnya Al-Quran sebagai petunjuk dan pedoman bagi kaum muslimin, seorang muslim dituntut tidak hanya sekedar mampu membaca Al-Quran dengan fasih saja, akan tetapi bagaimana mampu memahami, menghayati, dan mengamalkan isinya dalam perilaku kehidupan. Maka dalam mempelajari Al-Quran dibutuhkan pemahaman baca tulis Al-Qur’an yang baik, karena pemahaman baca tulis Al-Quran menjadi syarat penting yang harus dikuasai dalam mengkaji dan memahami materi ayat-ayat Al-Quran. Baca Tulis Al-Qur’an merupakan suatu pelajaran yang mempelajari bagaimana cara membaca dan menulis Al-Qur’an sesuai dengan kaidah-kaidah yang baik dan benar. sedangkan tujuan pelajaran Baca Tulis Al-Qur’an adalah agar siswa dapat memahami dan mengamalkan isi kandungan Al Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.Allah memerintahkan membaca Alquran secara tartil yaitu membaguskan bacaan huruf-huruf Alquran dengan jelas, teratur dan tidak terburu-buru serta mengenal wakaf sesuai dengan aturan-aturan tajwid. Hukum mempelajari ilmu tajwid adalah fardu ‘ain. Dengan hal ini dalam membaca Alquran kita akan menjumpai nun mati dan tanwin yang ada dalam setiap ayat. Hukum nun mati dan tanwin melalui penerapan ilmu tajwid dalam ayat-ayat pilihan dapat menanamkan kesadaran berperilaku sesuai dengan aturan dalam kehidupan. Kata Kunci: Baca Tulis Alquran, Ilmu Tajwid
{"title":"Program Pengenalan Ilmu Tajwid Melaui Media Pembelajaran Pohon Ilmu","authors":"Arfa Anggriani Rambe, Siti Nurkholiza, F. Rahma","doi":"10.56114/maslahah.v1i2.59","DOIUrl":"https://doi.org/10.56114/maslahah.v1i2.59","url":null,"abstract":"Perkembangan Baca Tulis Al-Qur’an saat ini sangat luas, namun generasi zaman sekarang memiliki keterbatasan ilmu pengetahuan baik umum maupun ilmu agama. Menyadari pentingnya Al-Quran sebagai petunjuk dan pedoman bagi kaum muslimin, seorang muslim dituntut tidak hanya sekedar mampu membaca Al-Quran dengan fasih saja, akan tetapi bagaimana mampu memahami, menghayati, dan mengamalkan isinya dalam perilaku kehidupan. Maka dalam mempelajari Al-Quran dibutuhkan pemahaman baca tulis Al-Qur’an yang baik, karena pemahaman baca tulis Al-Quran menjadi syarat penting yang harus dikuasai dalam mengkaji dan memahami materi ayat-ayat Al-Quran. Baca Tulis Al-Qur’an merupakan suatu pelajaran yang mempelajari bagaimana cara membaca dan menulis Al-Qur’an sesuai dengan kaidah-kaidah yang baik dan benar. sedangkan tujuan pelajaran Baca Tulis Al-Qur’an adalah agar siswa dapat memahami dan mengamalkan isi kandungan Al Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.Allah memerintahkan membaca Alquran secara tartil yaitu membaguskan bacaan huruf-huruf Alquran dengan jelas, teratur dan tidak terburu-buru serta mengenal wakaf sesuai dengan aturan-aturan tajwid. Hukum mempelajari ilmu tajwid adalah fardu ‘ain. Dengan hal ini dalam membaca Alquran kita akan menjumpai nun mati dan tanwin yang ada dalam setiap ayat. Hukum nun mati dan tanwin melalui penerapan ilmu tajwid dalam ayat-ayat pilihan dapat menanamkan kesadaran berperilaku sesuai dengan aturan dalam kehidupan. Kata Kunci: Baca Tulis Alquran, Ilmu Tajwid ","PeriodicalId":265176,"journal":{"name":"Maslahah: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-10-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124556068","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-10-04DOI: 10.30596/MASLAHAH.V1I2.56
Mavianti Mavianti, Rizka Harfiani, H. Setiawan
Entrepreneurship training as an effort to improve the economy of the ‘Aisyiyah cadre family was conducted at the Branch Leader‘ Aisyiyah Tanjung Selamat. Along with the increasing economic needs, the mother as a cadre ‘Aisyiyah has a role to be able to help meet the needs of the family. The purpose of this service is to provide entrepreneurial skills for the Aisyiyah cadres. The method used is an interactive discussion, training or counseling as well as conducting practicum by inviting cadres of women isy Aisyiyah for entrepreneurial practices such as making handicrafts and food preparations. The result of this dedication is the increased motivation of cadres isy Aisyiyah to improve skills in order to help the family economy. With the economic growth of cadre family ‘Aisyiyah, it will sustain the economy of the Branch Leader‘ Aisyiyah Tanjung Selamat. Keywords : Entrepreneurship Training
创业培训是在支部领导Aisyiyah Tanjung Selamat进行的,目的是改善Aisyiyah干部家庭的经济状况。随着经济需求的增加,母亲作为一名干部的爱思雅有一个角色,能够帮助满足家庭的需求。这项服务的目的是为艾希亚族干部提供创业技能。所采用的方法是互动式讨论、培训或咨询,以及通过邀请Aisyiyah妇女干部进行诸如制作手工艺品和准备食品等创业实践来开展实习。这种奉献精神的结果是提高了isy Aisyiyah干部提高技能以帮助家庭经济的动力。随着干部家庭的经济增长,它将维持支部领导人丹戎塞拉玛的经济。关键词:创业培训
{"title":"Pelatihan Kewirausahaan Sebagai Upaya Meningkatkan Ekonomi Keluarga Kader ‘Aisyiyah Pimpinan Ranting Tanjung Selamat","authors":"Mavianti Mavianti, Rizka Harfiani, H. Setiawan","doi":"10.30596/MASLAHAH.V1I2.56","DOIUrl":"https://doi.org/10.30596/MASLAHAH.V1I2.56","url":null,"abstract":"Entrepreneurship training as an effort to improve the economy of the ‘Aisyiyah cadre family was conducted at the Branch Leader‘ Aisyiyah Tanjung Selamat. Along with the increasing economic needs, the mother as a cadre ‘Aisyiyah has a role to be able to help meet the needs of the family. The purpose of this service is to provide entrepreneurial skills for the Aisyiyah cadres. The method used is an interactive discussion, training or counseling as well as conducting practicum by inviting cadres of women isy Aisyiyah for entrepreneurial practices such as making handicrafts and food preparations. The result of this dedication is the increased motivation of cadres isy Aisyiyah to improve skills in order to help the family economy. With the economic growth of cadre family ‘Aisyiyah, it will sustain the economy of the Branch Leader‘ Aisyiyah Tanjung Selamat. Keywords : Entrepreneurship Training","PeriodicalId":265176,"journal":{"name":"Maslahah: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"142 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-10-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132431622","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}