首页 > 最新文献

SPHOTA: Jurnal Linguistik dan Sastra最新文献

英文 中文
PENGARUH LAGU DEWASA “HATI YANG KAU SAKITI” TERHADAP PEMEROLEHAN BAHASA ANAK USIA 3 TAHUN 成人歌曲“心碎”对3岁儿童的语言学习有影响
Pub Date : 2022-03-31 DOI: 10.36733/sphota.v14i1.2309
Syifa Nurul Rifdah Rifdah, Diajeng Oktavianingrum
Proses pemerolehan bahasa yang dilakukan oleh seorang anak tidak semerta-merta mendapatkannya secara instan. Bahasa yang diperoleh oleh seorang bisa di dapatkan melalui berbagai cara, di antaranya melalaui lingkungan keluarga, menyimak sebuah lagu baik lagu anak-anak maupun lagu dewasa. Namun, di zaman sekarang lagu-lagu dewasa sangat berpengaruh terhadap pemerolehan bahasa anak. Berbagai teori yang yang dapat menjadi penunjangnya adalah teori behavioristik, dan teori kognitif. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Pengaruh Lagu Dewasa “Hati Yang Kau Sakiti” Terhadap Pemerolehan Bahasa Anak Usia 3 Tahun. Metode penelitian yang digunakan metode kualitatif. Metode kualitatif merupakan metode yang Menekankan pada pemahaman berupa masalah-masalah dalam kehidupan sosial berdasarkan kondisi realitas, holitis, komplek dan rinci. Penelitian ini bersifat deskriptif, artinya peneliti harus mendeskripsikan suatu objek yang bersifat naratif. Subjek penelitian ini adalah anak berusia 3 tahun yang Bernama Amanda Mutiara. Teknik pengambilan data pada penelitian ini adalah dengan teknik simak. Peneliti menggunakan teknik ini dengan cara menyimak ujaran-ujaran yang dituturkan oleh subjek setelah mendengarkan lagu dewasa yang diberikan oleh peneliti. Objek penelitian ini adalah tuturan yang diujarkan oleh subjek. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa lagu dewasa sangat berpengaruh pada pemerolehan bahasa anak. Salah satunya yaitu pada lagu dari penyanyi Rosa dengan judul lagu  “Hati Yang Kau Sakiti” karena di zaman sekarang lagu tersebut sedang buming dan disukai oleh berbagai kalangan. 
儿童学习语言的过程不是一下子就能得到的。通过各种方式获得的语言可以通过家庭环境传播,包括听一首儿童歌曲和一首成人歌曲。然而,在今天,成人歌曲对儿童的语言学习产生了深远的影响。可扩展的理论是行为理论和认知理论。这项研究旨在描述成人歌曲“心碎”对3岁儿童语言学习的影响。定性方法的研究方法。定性方法是一种强调理解基于现实、囊性、复杂性和详细的社会生活问题的方法。它是描述性的,这意味着研究人员必须描述一个叙事对象。研究对象是3岁的阿曼达·珀尔。这项研究的数据提取技术是模仿技术。研究人员使用这种技术的方法是在听完主语的成人歌曲后,仔细听主语讲话。本研究的对象是主体调整的话语。这项研究的结果是,成人音乐对儿童的语言学习有很大的影响。其中一首是罗莎歌手的歌,名叫《心碎》,因为在当今世界,这首歌是模糊的,深受各种各样的人的喜爱。
{"title":"PENGARUH LAGU DEWASA “HATI YANG KAU SAKITI” TERHADAP PEMEROLEHAN BAHASA ANAK USIA 3 TAHUN","authors":"Syifa Nurul Rifdah Rifdah, Diajeng Oktavianingrum","doi":"10.36733/sphota.v14i1.2309","DOIUrl":"https://doi.org/10.36733/sphota.v14i1.2309","url":null,"abstract":"Proses pemerolehan bahasa yang dilakukan oleh seorang anak tidak semerta-merta mendapatkannya secara instan. Bahasa yang diperoleh oleh seorang bisa di dapatkan melalui berbagai cara, di antaranya melalaui lingkungan keluarga, menyimak sebuah lagu baik lagu anak-anak maupun lagu dewasa. Namun, di zaman sekarang lagu-lagu dewasa sangat berpengaruh terhadap pemerolehan bahasa anak. Berbagai teori yang yang dapat menjadi penunjangnya adalah teori behavioristik, dan teori kognitif. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Pengaruh Lagu Dewasa “Hati Yang Kau Sakiti” Terhadap Pemerolehan Bahasa Anak Usia 3 Tahun. Metode penelitian yang digunakan metode kualitatif. Metode kualitatif merupakan metode yang Menekankan pada pemahaman berupa masalah-masalah dalam kehidupan sosial berdasarkan kondisi realitas, holitis, komplek dan rinci. Penelitian ini bersifat deskriptif, artinya peneliti harus mendeskripsikan suatu objek yang bersifat naratif. Subjek penelitian ini adalah anak berusia 3 tahun yang Bernama Amanda Mutiara. Teknik pengambilan data pada penelitian ini adalah dengan teknik simak. Peneliti menggunakan teknik ini dengan cara menyimak ujaran-ujaran yang dituturkan oleh subjek setelah mendengarkan lagu dewasa yang diberikan oleh peneliti. Objek penelitian ini adalah tuturan yang diujarkan oleh subjek. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa lagu dewasa sangat berpengaruh pada pemerolehan bahasa anak. Salah satunya yaitu pada lagu dari penyanyi Rosa dengan judul lagu  “Hati Yang Kau Sakiti” karena di zaman sekarang lagu tersebut sedang buming dan disukai oleh berbagai kalangan. ","PeriodicalId":269744,"journal":{"name":"SPHOTA: Jurnal Linguistik dan Sastra","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127665069","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA DALAM KARANGAN DESKRIPSI PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 SIANGAN 在一篇关于州二年级V班学生的描述文章中对语言错误的分析
Pub Date : 2022-03-31 DOI: 10.36733/sphota.v14i1.2092
Dayu Weda, Ni Kadek Meini Ariyanthi, I. N. A. Adhikara
Penelitian ini bertujuan memaparkan kesalahan berbahasa pada karangan deskripsi siswa kelas V SD Negeri 2 Siangan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Objek penelitian ini yaitu karangan deskripsi siswa dengan pengumpulan data melalui observasi dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil penelitian ini yaitu terdapat kesalahan berbahasa dalam penulisan huruf kapital, tanda baca, kata depan dan pemilihan diksi.
本研究的目的是在一篇关于国家二年级V班学生描述的论文中找出语言错误。本研究是一种描述性质的研究。本研究对象是一篇关于学生描述的文章,通过观察和记录收集数据。数据分析是通过数据还原、数据展示和数据验证进行的。本研究的结果是,大写字母、标点符号、介词和措辞都存在语言错误。
{"title":"ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA DALAM KARANGAN DESKRIPSI PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 SIANGAN","authors":"Dayu Weda, Ni Kadek Meini Ariyanthi, I. N. A. Adhikara","doi":"10.36733/sphota.v14i1.2092","DOIUrl":"https://doi.org/10.36733/sphota.v14i1.2092","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan memaparkan kesalahan berbahasa pada karangan deskripsi siswa kelas V SD Negeri 2 Siangan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Objek penelitian ini yaitu karangan deskripsi siswa dengan pengumpulan data melalui observasi dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil penelitian ini yaitu terdapat kesalahan berbahasa dalam penulisan huruf kapital, tanda baca, kata depan dan pemilihan diksi.","PeriodicalId":269744,"journal":{"name":"SPHOTA: Jurnal Linguistik dan Sastra","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127246407","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
MAKNA DAN PENGGUNAAN VERBA OCHIRU DALAM POLISEMI BAHASA JEPANG SEHARI-HARI TINJAUAN SEMANTIK 在日常日语中动词OCHIRU的意义和用法是语义概述
Pub Date : 2022-03-31 DOI: 10.36733/sphota.v14i1.3547
I. W. W. C. Widiastika, Ni Wayan Meidariani
Bahasa Jepang merupakan salah satu bahasa asing yang mempunyai banyak variasi leksikon. Salah satunya adalah variasi leksikon dalam verba. Artikel ini membahas makna dan penggunaan verba ‘ochiru' dalam polisemi. Data berupa kalimat-kalimat yang digunakan oleh penutur asli bahasa Jepang. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan teknik catat. Data dianalisis dengan pendekatan teori makna kontekstual Pateda 2010. Dari data yang telah ditemukan, verba ‘ochiru’ dalam polisemi bahasa Jepang mempunyai makna yang berbeda tergantung konteks penggunaannya. Berdasarkan hasil analisis, secara umum verba ‘ochiru’ bermakna sesuatu yang jatuh dari ketinggian (tangga, pohon, gedung dan lain sebagainya). Dalam penggunaan yang lainnya, verba ‘ochiru’ bermakna (1) menurun (penjualan, berat badan dan penglihatan), (2) jatuh ke permukaan tanah, (3) jatuh dari tangga atau ketinggian (pesawat), (4) tetesan air hujan yang jatuh, (5) ketenaran/reputasi yang jatuh, (6) rumah yang tersambar petir, (7) memarahi/membentak, (8) jatuh cinta atau jatuh dalam ujian (gagal, tidak lulus), (9) tertidur lelap, (10) kekuatan jahat menjadi jatuh/hilang, dan (11) perasaan prustasi/down.
日语是一种有多种词汇的外语。其中之一是动词中词典的变体。这篇文章讨论了波兰语中动词“ochiru”的含义和用法。以日语为母语的人使用的句子的数据。数据收集是通过访谈和记录技术进行的。数据是通过2010年Pateda上下文意义理论的方法分析的。根据已经发现的数据,多语种中的“ochiru”动词根据其使用的上下文有不同的含义。根据分析,动词“ochiru”一般指从高处落下的东西(梯子、树木、建筑物等)。其他的用法中,“‘ochiru动词意义(1)(销售下降,体重和视力),(2)落在地面,(3)或(飞机)的高度,从楼梯上摔了下来。(4)落下的雨滴,(5)-跌倒的名声,名声(6)的房子被闪电击中,(7)骂/大喊大叫,(8)坠入爱河,或者陷入(考试不及格,不及格),(9)熟睡(10日)邪恶的力量成为秋季-不见了,(11)我们知道感觉很沮丧失望。
{"title":"MAKNA DAN PENGGUNAAN VERBA OCHIRU DALAM POLISEMI BAHASA JEPANG SEHARI-HARI TINJAUAN SEMANTIK","authors":"I. W. W. C. Widiastika, Ni Wayan Meidariani","doi":"10.36733/sphota.v14i1.3547","DOIUrl":"https://doi.org/10.36733/sphota.v14i1.3547","url":null,"abstract":"Bahasa Jepang merupakan salah satu bahasa asing yang mempunyai banyak variasi leksikon. Salah satunya adalah variasi leksikon dalam verba. Artikel ini membahas makna dan penggunaan verba ‘ochiru' dalam polisemi. Data berupa kalimat-kalimat yang digunakan oleh penutur asli bahasa Jepang. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan teknik catat. Data dianalisis dengan pendekatan teori makna kontekstual Pateda 2010. Dari data yang telah ditemukan, verba ‘ochiru’ dalam polisemi bahasa Jepang mempunyai makna yang berbeda tergantung konteks penggunaannya. Berdasarkan hasil analisis, secara umum verba ‘ochiru’ bermakna sesuatu yang jatuh dari ketinggian (tangga, pohon, gedung dan lain sebagainya). Dalam penggunaan yang lainnya, verba ‘ochiru’ bermakna (1) menurun (penjualan, berat badan dan penglihatan), (2) jatuh ke permukaan tanah, (3) jatuh dari tangga atau ketinggian (pesawat), (4) tetesan air hujan yang jatuh, (5) ketenaran/reputasi yang jatuh, (6) rumah yang tersambar petir, (7) memarahi/membentak, (8) jatuh cinta atau jatuh dalam ujian (gagal, tidak lulus), (9) tertidur lelap, (10) kekuatan jahat menjadi jatuh/hilang, dan (11) perasaan prustasi/down.","PeriodicalId":269744,"journal":{"name":"SPHOTA: Jurnal Linguistik dan Sastra","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122915081","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
USE OF BALINESE FABLE STORYTELLING TO IMPROVE STUDENTS’ SPEAKING SKILL OF EIGHT GRADE STUDENTS OF SMPN 3 SUKAWATI IN ACADEMIC YEAR 2019/2020 2019/2020学年,利用巴厘寓言故事提高SMPN 3苏卡瓦提八年级学生的口语能力
Pub Date : 2022-03-31 DOI: 10.36733/sphota.v14i1.3044
Putu Ayu Paramita Dharmayanti, Kadek Putri Gyani, I. Astawa, I. K. Wardana
Speaking is an important skill because it is assumed that it is how speakers deliver thoughts and feeling. The results of the pre-test showed that most of the students in VIII H of SMPN 3 Sukawati in academic year 2019/2020 faced problem in speaking. In addition, they had difficulty in grammar, pronunciation, fluency, vocabulary and comprehension. Moreover, the objective of this study was to know whether or not speaking skill of the eighth grade students of SMPN 3 Sukawati in academic year 2019/2020 can be improved through Balinese fable  storytelling. Thus, to achieve the objective of the study, the researcher conducted a class room action research. The research was done in two cycles and each cycle consisted of two sessions. The research instruments were given in order to collect the data needed. The data were analyzed by comparing the results of the pre-test and post-test which showed there were significant improvements of the subjects’ mean score from the pre-test to post-test. As supporting data, the questionnaire was also administered at the end of the last cycle and the results showed the students’ positive responses on the implementations of Balinese fable storytelling to improve speaking skill. Based on the results of pre-test, post-test and questionnaire, it could be concluded that speaking skill of the eighth grade students of SMPN 3 Sukawati in academic year 2019/2020 can be improved through Balinese fable storytelling.
演讲是一项重要的技能,因为它被认为是演讲者传递思想和感受的方式。预测结果显示,2019/2020学年苏卡瓦蒂SMPN 3 VIII H班大部分学生存在口语问题。此外,他们在语法、发音、流利度、词汇和理解方面也有困难。此外,本研究的目的是了解SMPN 3 Sukawati在2019/2020学年的八年级学生的口语能力是否可以通过巴厘寓言故事来提高。因此,为了达到研究的目的,研究者进行了课堂行动研究。研究分两个周期进行,每个周期包括两个阶段。为了收集所需的资料,提供了研究仪器。通过对前测和后测结果的比较,对数据进行分析,发现被试的平均得分比前测和后测有显著提高。作为支持数据,在最后一个周期结束时进行问卷调查,结果显示学生对实施巴厘寓言讲故事以提高口语技能的积极反应。根据前测、后测和问卷调查结果,我们可以得出结论,2019/2020学年,SMPN 3 Sukawati的八年级学生可以通过巴厘寓言故事来提高口语能力。
{"title":"USE OF BALINESE FABLE STORYTELLING TO IMPROVE STUDENTS’ SPEAKING SKILL OF EIGHT GRADE STUDENTS OF SMPN 3 SUKAWATI IN ACADEMIC YEAR 2019/2020","authors":"Putu Ayu Paramita Dharmayanti, Kadek Putri Gyani, I. Astawa, I. K. Wardana","doi":"10.36733/sphota.v14i1.3044","DOIUrl":"https://doi.org/10.36733/sphota.v14i1.3044","url":null,"abstract":"Speaking is an important skill because it is assumed that it is how speakers deliver thoughts and feeling. The results of the pre-test showed that most of the students in VIII H of SMPN 3 Sukawati in academic year 2019/2020 faced problem in speaking. In addition, they had difficulty in grammar, pronunciation, fluency, vocabulary and comprehension. Moreover, the objective of this study was to know whether or not speaking skill of the eighth grade students of SMPN 3 Sukawati in academic year 2019/2020 can be improved through Balinese fable  storytelling. Thus, to achieve the objective of the study, the researcher conducted a class room action research. The research was done in two cycles and each cycle consisted of two sessions. The research instruments were given in order to collect the data needed. The data were analyzed by comparing the results of the pre-test and post-test which showed there were significant improvements of the subjects’ mean score from the pre-test to post-test. As supporting data, the questionnaire was also administered at the end of the last cycle and the results showed the students’ positive responses on the implementations of Balinese fable storytelling to improve speaking skill. Based on the results of pre-test, post-test and questionnaire, it could be concluded that speaking skill of the eighth grade students of SMPN 3 Sukawati in academic year 2019/2020 can be improved through Balinese fable storytelling.","PeriodicalId":269744,"journal":{"name":"SPHOTA: Jurnal Linguistik dan Sastra","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122428211","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
RAGAM BAHASA DALAM VIDEO YOUTUBER JEPANG 在youtube上,博客是关于日语的
Pub Date : 2021-09-30 DOI: 10.36733/sphota.v13i2.1665
Ni Wayan Meidariani
This research discusses about the Japanese language variation looked at from the perspective of its speakers and usages. The use of Japanese based on its speakers’ positions in the society is known to have three varieties such as sonkeigo, teineigo and futsugo. It is the speaker, the context and the situation which determine the distinctive use of either one of the three styles in the daily conversation. This article focuses on the variety of Japanese language on youtuber videos. The purpose of this study is to increase the Japanese learners’ knowledge on different kinds of Japanese varieties used in daily communication, such as trending vocabulary in Japan. The data are collected from Japan youtuber videos Hikakin TV on youtube. The approach used in this study is a qualitative approach. Methodologically, the data found are processed descriptively. The writer found that Japanese youtubers use futsugo and teineigo in their speech. The analysis also reveals that they use the word patterns of ryuukougo and wakamonokotoba in their use of adjectives, verbs as well as adverbials. The pattern of wakamono kotoba processes of shortening in the middle and the end of a word, changing sound in some words, borrowing, and adding -i to a word that changes the word class into an adjective are also found.  Abstrak Penelitian ini membahas tentang ragam bahasa Jepang berdasarkan penutur ditinjau dari penutur dan penggunaannya. Ragam bahasa Jepang berdasarkan penutur dikenal dengan ragam sonkeigo, teineigo dan futsugo yang penggunaannya berbeda berdasarkan penutur dan konteks penggunaanya. Ragam futsuugo biasanya digunakan dalam percakapan sehari-hari, dimana penuturnya memiliki hubungan kedekatan dengan lawan tutur. Sedangkan ragam sonkeigo digunakan untuk menunjukkan kesantunan berbicara terhadap lawan bicara. Berdasarkan hal tersebut, maka tulisan ini memfokuskan pada variasi bahasa Jepang yang digunakan youtuber Jepang pada chanel hikakin TV dalam media youtube. Penelitian ini berkontribusi dalam menambah pengetahuan para pembelajar bahasa Jepang untuk memahami variasi bahasa Jepang yang digunakan dalam ragam kasual yakni penggunaan kosakata yang sedang trend di Jepang saat ini. Sumber data yang digunakan dalam tulisan ini berupa video dari youtuber Jepang pada akun chanel Hikakin TV dalam media Youtube. Tulisan ini menggunakan pendekatan secara kualitatif. Berdasarkan hasil analisis, para youtuber Jepang menggunakan ryuukougo dan wakamono kotoba dalam tuturan. Ryuukougo dan wakamono kotoba yang sering digunakan dalam bentuk adjektiva, verba dan adverbial. Pola pembentukkan wakamono kotoba ditemukan dalam bentuk proses pemendekkan di tengah dan di akhir kata, perubahan bunyi pada kata, peminjaman kosakata bahasa asing dan penambahan -i pada sebuah kata sehingga mengubah kelas kata tersebut menjadi kelas adjektiva.
本研究从日语的使用者和用法的角度来探讨日语的变异。根据说话者在社会中的地位,日语的使用分为三种,分别是松圭语、少女语和futsugo。说话人、语境和情景决定了这三种风格在日常会话中的独特使用。本文关注的是youtube视频上日语的多样性。本研究的目的是增加日语学习者对日常交流中使用的各种日语变体的认识,例如日本的流行词汇。数据收集自youtube上的日本youtube视频Hikakin TV。本研究使用的方法是定性方法。在方法上,对发现的数据进行描述性处理。作者发现,日本youtube用户在演讲中使用futsugo和teineigo。分析还发现,他们在形容词、动词和副词的使用上,都使用了琉球歌和若之子歌的词形。此外,还发现了和野琴巴的模式,即在单词的中间和末尾进行缩短,改变某些单词的发音,借用单词,在单词后加上-i将该词类变为形容词。[摘要]Penelitian ini membahas tentang ragam bahasa Jepang berdasarkan penutur ditinjau dari penutur dan penggunaannya。我的名字叫“Ragam bahasa japang berdasarkan penuteks pengunaanya”,我的名字叫“tekenal dengan Ragam sonkeigo”,我的名字叫“tekenal danfutsugo”。我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿。Sedangkan ragam sonkeigo digunakan untuk menunjukkan kesantunan berbicara terhadap lawan bicara。Berdasarkan hal tersebut, maka tulisan ini memfokuskan pada varasi bahasa Jepang yang digunakan youtuber Jepang pada chanel hikakin TV dalam media youtube。Penelitian ini berkontribusi dalam menambai pengetahuan parpenbelaji bahasa jpangi untuk memahami varasi bahasa jpangi yang digunakan dalam ragam kasual yakni penggunaan kosakata yang sedang trend di jpangsaat ini。九月数据yang digunakan dalam tulisan ini berupa video dari youtuber Jepang padakun chanel Hikakin TV dalam media Youtube。图里桑尼蒙古纳坎彭德克坦的宗教素质。Berdasarkan hasil分析,youtube用户Jepang menggunakan ryuukougo和wakamono kotoba dalam tuturan。琉球舞旦wakamono kotoba yang sering digunakan dalam bentuk adjektiva,动词旦状语。Pola pembentukkan wakamono kotoba ditemukan dalam bentuk提出pemendekkan di tengah dan di akhir kata, perubahan bunyi pada kata, peminjaman kosakata bahasa asing dan penambahan -i pada sebuah kata seingga mengubah kelas kata tersebut menjadi kelas adjektiva。
{"title":"RAGAM BAHASA DALAM VIDEO YOUTUBER JEPANG","authors":"Ni Wayan Meidariani","doi":"10.36733/sphota.v13i2.1665","DOIUrl":"https://doi.org/10.36733/sphota.v13i2.1665","url":null,"abstract":"This research discusses about the Japanese language variation looked at from the perspective of its speakers and usages. The use of Japanese based on its speakers’ positions in the society is known to have three varieties such as sonkeigo, teineigo and futsugo. It is the speaker, the context and the situation which determine the distinctive use of either one of the three styles in the daily conversation. This article focuses on the variety of Japanese language on youtuber videos. The purpose of this study is to increase the Japanese learners’ knowledge on different kinds of Japanese varieties used in daily communication, such as trending vocabulary in Japan. The data are collected from Japan youtuber videos Hikakin TV on youtube. The approach used in this study is a qualitative approach. Methodologically, the data found are processed descriptively. The writer found that Japanese youtubers use futsugo and teineigo in their speech. The analysis also reveals that they use the word patterns of ryuukougo and wakamonokotoba in their use of adjectives, verbs as well as adverbials. The pattern of wakamono kotoba processes of shortening in the middle and the end of a word, changing sound in some words, borrowing, and adding -i to a word that changes the word class into an adjective are also found.  \u0000Abstrak \u0000Penelitian ini membahas tentang ragam bahasa Jepang berdasarkan penutur ditinjau dari penutur dan penggunaannya. Ragam bahasa Jepang berdasarkan penutur dikenal dengan ragam sonkeigo, teineigo dan futsugo yang penggunaannya berbeda berdasarkan penutur dan konteks penggunaanya. Ragam futsuugo biasanya digunakan dalam percakapan sehari-hari, dimana penuturnya memiliki hubungan kedekatan dengan lawan tutur. Sedangkan ragam sonkeigo digunakan untuk menunjukkan kesantunan berbicara terhadap lawan bicara. Berdasarkan hal tersebut, maka tulisan ini memfokuskan pada variasi bahasa Jepang yang digunakan youtuber Jepang pada chanel hikakin TV dalam media youtube. Penelitian ini berkontribusi dalam menambah pengetahuan para pembelajar bahasa Jepang untuk memahami variasi bahasa Jepang yang digunakan dalam ragam kasual yakni penggunaan kosakata yang sedang trend di Jepang saat ini. Sumber data yang digunakan dalam tulisan ini berupa video dari youtuber Jepang pada akun chanel Hikakin TV dalam media Youtube. Tulisan ini menggunakan pendekatan secara kualitatif. Berdasarkan hasil analisis, para youtuber Jepang menggunakan ryuukougo dan wakamono kotoba dalam tuturan. Ryuukougo dan wakamono kotoba yang sering digunakan dalam bentuk adjektiva, verba dan adverbial. Pola pembentukkan wakamono kotoba ditemukan dalam bentuk proses pemendekkan di tengah dan di akhir kata, perubahan bunyi pada kata, peminjaman kosakata bahasa asing dan penambahan -i pada sebuah kata sehingga mengubah kelas kata tersebut menjadi kelas adjektiva.","PeriodicalId":269744,"journal":{"name":"SPHOTA: Jurnal Linguistik dan Sastra","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114794579","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
GENDER ISSUES IN MARY NORTON’S NOVEL ENTITLED “THE BORROWERS” : A LIBRARY RESEARCH 玛丽·诺顿小说《借款者》中的性别问题:一项图书馆研究
Pub Date : 2021-09-30 DOI: 10.36733/sphota.v13i2.2103
Luh Riskayani, N. Suwastini, L. Wahyuni
Feminist literary criticism has been focused on the marginalization of women in literary texts and the efforts to deconstruct patriarchy through counter texts, such as Mary Norton’s The Borrowers. This paper aims to review previous studies and expert opinions on Norton’s The Borrowers, especially the arguments in the form of feminist literary criticism. This study employed George’s (2008) model of literature review to review articles employing feminist literary criticism in "The Borrowers." The articles were gathered from books, academic journals, and previous studies on Norton’s The Borrowers. The review reveals that the novel depicted a feminine and masculine environment, constructing biased gender roles and labor division that triggered efforts to gain emancipation and independence in the female character. Telling about miniature family who survived by “borrowing” items from a human, The Borrower is centered towards the young female who deconstructed the traditional binary oppositions concerning the work division and spatial division between males and females. Besides, The Borrowers also presented women’s marginalization, women’s struggles, and gender identity. Such revelation might be useful to extend the fight for gender equity, especially for the children as the target readers. Abstrak Kritik sastra feminis telah difokuskan pada marginalisasi perempuan dalam teks sastra dan upaya untuk mendekonstruksi patriarki melalui teks tandingan, seperti The Borrowers karya Mary Norton. Tulisan ini bertujuan untuk mengkaji kajian-kajian terdahulu dan pendapat para ahli tentang The Borrowers karya Norton, khususnya argumentasi-argumentasi berupa kritik sastra feminis. Penelitian ini menggunakan model literature review George (2008) untuk mengkaji artikel-artikel yang menggunakan kritik sastra feminis dalam "The Borrowers". Artikel dikumpulkan dari buku, jurnal akademik, dan studi sebelumnya tentang The Borrowers dari Norton. Tinjauan terdahulu mengungkapkan bahwa The Borrowers menggambarkan lingkungan feminin dan maskulin, membangun peran gender yang bias dan pembagian kerja yang memicu gerakan emansipasi dan kemandirian dalam karakter wanita. Menceritakan tentang keluarga mini yang bertahan hidup lewat “meminjam” barang dari manusia, The Borrower berpusat pada perempuan muda yang mendekonstruksi oposisi biner tradisional mengenai pembagian kerja dan pembagian ruang antara laki-laki dan perempuan. Selain itu, The Borrowers juga menampilkan marginalisasi perempuan, perjuangan perempuan, dan identitas gender. Penceritaan tersebut dapat berguna untuk perpanjangan perjuangan kesetaraan gender terutama bagi anak-anak sebagai target pembaca.
女性主义文学批评一直关注文学文本中女性的边缘化,以及通过玛丽·诺顿的《借贷者》等反文本解构父权制的努力。本文旨在回顾前人对诺顿《借贷者》的研究和专家意见,特别是以女性主义文学批评的形式进行的争论。本研究采用George(2008)的文献评论模型对《借贷者》中采用女权主义文学批评的文章进行评论。这些文章是从书籍、学术期刊和之前对诺顿的《借贷者》的研究中收集来的。分析认为,小说描写了一个女性化和男性化的环境,建构了有偏见的性别角色和劳动分工,引发了女性角色获得解放和独立的努力。《借贷者》讲述了一个微型家庭靠向人类“借”物品生存下来的故事,以年轻女性为中心,解构了传统的男女分工和空间划分的二元对立。除此之外,《借贷者》还呈现了女性的边缘化、女性的挣扎和性别认同。这样的启示可能有助于扩大争取性别平等的斗争,特别是对于作为目标读者的儿童。摘要:Kritik sstra feminis telah difokuskan pada marginalisi perempupuan dalam sstra and upaya untuk mendekonstraki patriarki melalues teingan,分别是The借款人karya Mary Norton。《借贷者》(The借款人),《借贷者》,《借贷者》,《借贷者》。Penelitian ini menggunakan模型文献评论George (2008), untuk mengkaji artikel- yang artikel, menggunakan,《借贷者》。Artikel dikumpulkan dari buku,学术期刊,并研究了《借款人》(The借款人)。这句话的意思是:“借方”,意思是“女人”,意思是“性别”,yang bias,意思是“性别偏见”,意思是“性别偏见”。中文意思是:“借书人”,借书人,借书人,借书人,借书人,借书人,借书人,借书人,借书人,借书人,借书人,借书人,借书人,借书人,借书人,借书人。Selain itu, The借款人juga menampilkan marginalisasi perempuan, perjuangan perempuan, and identitas gender。penititaan tersebut dapat berguna untuk perpanjangan perjuangan kesetaraan gender terutama bagi anak-anak sebagai target pembaca。
{"title":"GENDER ISSUES IN MARY NORTON’S NOVEL ENTITLED “THE BORROWERS” : A LIBRARY RESEARCH","authors":"Luh Riskayani, N. Suwastini, L. Wahyuni","doi":"10.36733/sphota.v13i2.2103","DOIUrl":"https://doi.org/10.36733/sphota.v13i2.2103","url":null,"abstract":"Feminist literary criticism has been focused on the marginalization of women in literary texts and the efforts to deconstruct patriarchy through counter texts, such as Mary Norton’s The Borrowers. This paper aims to review previous studies and expert opinions on Norton’s The Borrowers, especially the arguments in the form of feminist literary criticism. This study employed George’s (2008) model of literature review to review articles employing feminist literary criticism in \"The Borrowers.\" The articles were gathered from books, academic journals, and previous studies on Norton’s The Borrowers. The review reveals that the novel depicted a feminine and masculine environment, constructing biased gender roles and labor division that triggered efforts to gain emancipation and independence in the female character. Telling about miniature family who survived by “borrowing” items from a human, The Borrower is centered towards the young female who deconstructed the traditional binary oppositions concerning the work division and spatial division between males and females. Besides, The Borrowers also presented women’s marginalization, women’s struggles, and gender identity. Such revelation might be useful to extend the fight for gender equity, especially for the children as the target readers. \u0000Abstrak \u0000Kritik sastra feminis telah difokuskan pada marginalisasi perempuan dalam teks sastra dan upaya untuk mendekonstruksi patriarki melalui teks tandingan, seperti The Borrowers karya Mary Norton. Tulisan ini bertujuan untuk mengkaji kajian-kajian terdahulu dan pendapat para ahli tentang The Borrowers karya Norton, khususnya argumentasi-argumentasi berupa kritik sastra feminis. Penelitian ini menggunakan model literature review George (2008) untuk mengkaji artikel-artikel yang menggunakan kritik sastra feminis dalam \"The Borrowers\". Artikel dikumpulkan dari buku, jurnal akademik, dan studi sebelumnya tentang The Borrowers dari Norton. Tinjauan terdahulu mengungkapkan bahwa The Borrowers menggambarkan lingkungan feminin dan maskulin, membangun peran gender yang bias dan pembagian kerja yang memicu gerakan emansipasi dan kemandirian dalam karakter wanita. Menceritakan tentang keluarga mini yang bertahan hidup lewat “meminjam” barang dari manusia, The Borrower berpusat pada perempuan muda yang mendekonstruksi oposisi biner tradisional mengenai pembagian kerja dan pembagian ruang antara laki-laki dan perempuan. Selain itu, The Borrowers juga menampilkan marginalisasi perempuan, perjuangan perempuan, dan identitas gender. Penceritaan tersebut dapat berguna untuk perpanjangan perjuangan kesetaraan gender terutama bagi anak-anak sebagai target pembaca.","PeriodicalId":269744,"journal":{"name":"SPHOTA: Jurnal Linguistik dan Sastra","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125042181","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
ANALYSIS ON DIFFICULTIES OF EFL STUDENTS’ ARGUMENTATIVE PARAGRAPH WRITING 英语学生议论文写作的难点分析
Pub Date : 2021-09-30 DOI: 10.36733/sphota.v13i2.2839
Vonny Purnama
In learning foreign language, writing skill is considered as the most difficult skill to be mastered by the English Foreign Learners (EFL) students. However, this skill is very needed to be learned by the higher education students. Therefore, this study aims to find out the difficulties of English Foreign Learners (EFL) students in argumentative writing. The data source of this study was the taken from the students’ argumentative writings. They were required to make an argumentative writing with certain topic. The theories writing and argumentative writing were used in this study and the result of the previous researcher in the same area was also used as the literature review. The finding shows that the difficulties of the students are in their linguistic used and critical thinking. In terms of linguistic difficulties, there were found the lack of word formation, punctuation, structure, tenses, and developing the content. Based on the findings, the lecturers should find a proper strategy in guiding the students to be able to improve their skill in argumentative writing skill.
在外语学习中,写作技巧被认为是英语学习者最难掌握的技能。然而,这项技能是非常需要学习的高等教育的学生。因此,本研究旨在找出英语学习者在议论文写作中的困难。本研究的数据来源于学生的议论文。他们被要求就某一主题写一篇议论文。本研究采用了写作理论和议论文写作理论,并采用了前人在同一领域的研究成果作为文献综述。调查结果表明,学生的困难在于他们的语言运用和批判性思维。在语言困难方面,发现构词法、标点符号、结构、时态和内容发展不足。根据调查结果,教师应该找到适当的策略来指导学生提高他们的议论文写作技巧。
{"title":"ANALYSIS ON DIFFICULTIES OF EFL STUDENTS’ ARGUMENTATIVE PARAGRAPH WRITING","authors":"Vonny Purnama","doi":"10.36733/sphota.v13i2.2839","DOIUrl":"https://doi.org/10.36733/sphota.v13i2.2839","url":null,"abstract":"In learning foreign language, writing skill is considered as the most difficult skill to be mastered by the English Foreign Learners (EFL) students. However, this skill is very needed to be learned by the higher education students. Therefore, this study aims to find out the difficulties of English Foreign Learners (EFL) students in argumentative writing. The data source of this study was the taken from the students’ argumentative writings. They were required to make an argumentative writing with certain topic. The theories writing and argumentative writing were used in this study and the result of the previous researcher in the same area was also used as the literature review. The finding shows that the difficulties of the students are in their linguistic used and critical thinking. In terms of linguistic difficulties, there were found the lack of word formation, punctuation, structure, tenses, and developing the content. Based on the findings, the lecturers should find a proper strategy in guiding the students to be able to improve their skill in argumentative writing skill.","PeriodicalId":269744,"journal":{"name":"SPHOTA: Jurnal Linguistik dan Sastra","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134642681","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
KATA GANTI ALLAH DALAM AL-QUR’AN TERJEMAHAN BAHASA JEPANG: KAJIAN SOSIOLINGUISTIK 日语翻译《古兰经》中的上帝代词:社会语言学
Pub Date : 2021-09-29 DOI: 10.36733/sphota.v13i2.2104
Feby Dwi Fitriyani, Ely Triasih Rahayu, H. Hartati
The purpose of this research was to analyse the form and meanings of personal pronoun of Allah and the social factors behind the use of the said surah. The type is descriptive qualitative research. From all of ayat there found 60 data. The analysis result show that for the first personal pronoun of Allah is Ware. Second personal pronoun of Allah are Anata. For third personal pronoun of Allah are Arraa, Shu, Kare, Waga, and Okata. The conclusion of this research is there are 7 (seven) form personal pronoun of Allah. The personal pronoun of Allah being used in Al-Kahfi has a purpose: respect to God, The different name's God with the other God's in Japanese culture and to show nature of God. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bentuk dan makna kata ganti Allah dalam surat Al-Kahfi Al-Qur’an terjemahan bahasa Jepang dan faktor sosial yang melatarbelakangi penggunaan kata ganti Allah tersebut. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Metode yang digunakan adalah teknik simak bebas libat cakap. Dari 110 ayat yang terdapat dalam surat Al-Kahfi ditemukan sebanyak 66 data. Hasil penelitian menunjukkan kata ganti yang digunakan untuk merujuk pada Allah sebagai kata ganti orang pertama, yaitu Ware. Sedangkan bentuk yang merujuk pada Allah sebagai kata ganti orang kedua, yaitu Anata. Kemudian bentuk yang merujuk pada Allah sebagai kata ganti orang ketiga, yaitu Arraa, Shu, Kare, Okata dan Waga. Berdasarkan analisis tersebut, dapat simpulkan bahwa kata ganti Allah ada tujuh bentuk yaitu: Ware, Shu, Kare, Arraa, Waga, Anata dan Okata. Selanjutnya tujuan dari penggunaan kata ganti Allah, yaitu: sebagai bentuk hormat kepada Tuhan, sebagai pembeda dengan nama Tuhan dari agama lain di Jepang dan untuk menunjukkan sifat yang dimiliki oleh Tuhan.
本研究的目的是分析安拉人称代词的形式和含义,以及使用上述经文背后的社会因素。研究类型为描述性定性研究。从所有经文中找到了 60 个数据。分析结果显示,安拉的第一个人称代词是 "瓦瑞"。安拉的第二个人称代词是 "阿纳塔"。真主的第三人称代词是阿拉、舒、卡雷、瓦加和奥卡塔。这项研究的结论是,安拉的人称代词有 7 种形式。Al-Kahfi 中使用真主的人称代词有其目的:尊重真主、真主的名称与日本文化中其他真主的名称不同以及显示真主的本质。摘要 本研究旨在分析《古兰经》日译本《卡夫经》中安拉人称代词的形式和含义,以及使用安拉人称代词背后的社会因素。本研究为描述性定性研究。采用的方法是自由聆听技术。从《古兰经》中的 110 节经文中找到了 66 个数据。结果表明,指代安拉的代词为第一人称代词,即 "are"。将真主称为第二人称代词的形式是 Anata。然后是将真主作为第三人称代词的形式,即 Arraa、Shu、Kare、Okata 和 Waga。根据上述分析,可以得出代词安拉有七种形式,即Ware、Shu、Kare、Arraa、Waga、Anata 和 Okata。此外,使用真主代词的目的,即:作为对真主的一种尊敬形式,与日本其他宗教的真主名称相区别,以及显示真主所具有的性质。
{"title":"KATA GANTI ALLAH DALAM AL-QUR’AN TERJEMAHAN BAHASA JEPANG: KAJIAN SOSIOLINGUISTIK","authors":"Feby Dwi Fitriyani, Ely Triasih Rahayu, H. Hartati","doi":"10.36733/sphota.v13i2.2104","DOIUrl":"https://doi.org/10.36733/sphota.v13i2.2104","url":null,"abstract":"The purpose of this research was to analyse the form and meanings of personal pronoun of Allah and the social factors behind the use of the said surah. The type is descriptive qualitative research. From all of ayat there found 60 data. The analysis result show that for the first personal pronoun of Allah is Ware. Second personal pronoun of Allah are Anata. For third personal pronoun of Allah are Arraa, Shu, Kare, Waga, and Okata. The conclusion of this research is there are 7 (seven) form personal pronoun of Allah. The personal pronoun of Allah being used in Al-Kahfi has a purpose: respect to God, The different name's God with the other God's in Japanese culture and to show nature of God. \u0000Abstrak \u0000Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bentuk dan makna kata ganti Allah dalam surat Al-Kahfi Al-Qur’an terjemahan bahasa Jepang dan faktor sosial yang melatarbelakangi penggunaan kata ganti Allah tersebut. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Metode yang digunakan adalah teknik simak bebas libat cakap. Dari 110 ayat yang terdapat dalam surat Al-Kahfi ditemukan sebanyak 66 data. Hasil penelitian menunjukkan kata ganti yang digunakan untuk merujuk pada Allah sebagai kata ganti orang pertama, yaitu Ware. Sedangkan bentuk yang merujuk pada Allah sebagai kata ganti orang kedua, yaitu Anata. Kemudian bentuk yang merujuk pada Allah sebagai kata ganti orang ketiga, yaitu Arraa, Shu, Kare, Okata dan Waga. Berdasarkan analisis tersebut, dapat simpulkan bahwa kata ganti Allah ada tujuh bentuk yaitu: Ware, Shu, Kare, Arraa, Waga, Anata dan Okata. Selanjutnya tujuan dari penggunaan kata ganti Allah, yaitu: sebagai bentuk hormat kepada Tuhan, sebagai pembeda dengan nama Tuhan dari agama lain di Jepang dan untuk menunjukkan sifat yang dimiliki oleh Tuhan.","PeriodicalId":269744,"journal":{"name":"SPHOTA: Jurnal Linguistik dan Sastra","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129577299","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
KESANTUNAN PRAGMATIK RIDWAN KAMIL DALAM SOSIALISASI VAKSINASI COVID-19 DI MEDIA SOSIAL 社交媒体上实用的RIDWAN KAMIL接种COVID-19疫苗
Pub Date : 2021-09-29 DOI: 10.36733/sphota.v13i2.1496
Monika Herliana, Destyanisa Tazkiyah
The discussion of this research is about the types of speech acts in the socialization of Covid-19 vaccination on social media which are closely related to linguistic pragmatics. The type of speech act from a pragmatic point of view is language behavior that has rules that agreed by the speaker and the speech partner. Since the beginning of the 2020 period until the beginning of 2021, Ridwan Kamil as the regional head and public figure has participated in the socialization of the Covid-19 vaccination. Social media is an effective forum for disseminating information, notification, or invitations for everyone to support the success of Covid-19 vaccination socialization. Even Ridwan Kamil used social media for these activities. The purpose of this study is to describe Ridwan Kamil's speech forms that adhere to Leech's maxims of politeness principles, as well as the function of politeness in Searle's (1969) language. The method of data collection is observing with the note-taking technique. The data analysis method uses data triangulation. The findings of this study indicate that from 155 speech data of Ridwan Kamil in the socialization of Covid-19 vaccination, six maxims of politeness principles are met, namely the Maxim of Wisdom, Maxim of Generosity, Maxim of Praise, Maxim of Humility, Maxim of Approval and Maxim of Sympathy; and has five speech functions Representative, Directive function, Commissive function, Expressive function and Declarative function. Abstrak Pembahasan penelitian ini tentang jenis tindak tutur dalam sosialisasi vaksinasi Covid-19 di media sosial yang berhubungan erat dengan pragmatik linguistik. Jenis tindak tutur dari sudut pandang pragmatik merupakan tingkah laku berbahasa yang memiliki aturan yang disepakati penutur dan mitra tutur. Sejak awal periode tahun 2020 hingga awal tahun 2021 ini, Ridwan Kamil sebagai kepala daerah dan figur publik turut serta dalam sosialisasi vaksinasi Covid-19. Penggunaan media sosial menjadi wadah yang efektif untuk menyebarkan informasi, himbauan, ataupun ajakan untuk turut menyukseskan sosialisasi vaksinasi Covid-19. Pun dengan Ridwan Kamil yang menggunakan media sosial untuk kegiatan tersebut. Tujuan dari penelitian ini mendeskripsikan bentuk tuturan Ridwan Kamil yang mematuhi maksim prinsip kesantunan Leech, serta fungsi kesantunan berbahasa Searle (1969). Metode yang digunakan dalam pengumpulan data yakni metode simak dengan teknik catat. Metode analisis data menggunakan triangulasi data. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa dari 155 data tuturan Ridwan kamil dalam sosialisasi vaksinasi Covid-19 memenuhi enam maksim prinsip kesantunan yaitu Maksim Kebijaksanaan, Maksim Kedermawanan, Maksim Pujian, Maksim Kerendahan Hati, Maksim Persetujuan dan Maksim Kesimpatian; dan memiliki lima fungsi tuturan Representatif, fungsi Direktif, fungsi Komisif, fungsi Ekspresif dan fungsi Deklaratif.
本研究讨论的是社交媒体上Covid-19疫苗接种社会化中的言语行为类型,这与语言语用学密切相关。从语用学的角度来看,言语行为的类型是具有说话者和言语伙伴商定的规则的语言行为。从2020年开始到2021年初,Ridwan Kamil作为区域负责人和公众人物参与了Covid-19疫苗接种的社会化工作。社交媒体是向所有人传播信息、通知或邀请的有效论坛,以支持Covid-19疫苗接种社会化工作的成功。就连里德万·卡米尔也使用社交媒体来进行这些活动。本研究的目的是描述Ridwan Kamil坚持Leech的礼貌原则格言的言语形式,以及礼貌在Searle(1969)语言中的功能。资料收集的方法是用笔记法观察。数据分析方法采用数据三角剖分。本研究结果表明,在Ridwan Kamil在Covid-19疫苗接种社会化中的155个言语数据中,礼貌原则符合6个准则,即智慧准则、慷慨准则、赞美准则、谦卑准则、赞同准则和同情准则;具有代表功能、指示功能、委托功能、表达功能和陈述功能。[摘要]媒体社交学是一门新兴的语言学科,也是一门实用主义语言学科。Jenis tindak tutui dari sudut pandang pragmatik merupakan tingkah laku berbahasa yang memiliki turan yang disepakati penutui dan mitra tutui。Sejak - awal期间tahun 2020年将于2021年1月1日结束,Ridwan Kamil sebagai kepala daerah dan数字公共turturi serta dalam social - alisasi vaksinasi Covid-19。彭家南媒体社交媒体媒体报道,彭家南媒体报道,彭家南媒体报道,彭家南媒体报道,彭家南媒体报道,彭家南媒体报道,彭家南媒体报道,彭家南媒体。潘登根Ridwan Kamil yang menggunakan媒体社交untuk kegiatan tersebut。(1969)。土族语的翻译是:土族语的翻译是:土族语的翻译是:土族语的翻译。方法,阳,迪古纳坎,达兰,彭普兰,数据,雅克尼,方法,斯马克,登甘,技术,猫。方法分析数据为蒙古纳坎三角数据。新冠肺炎新冠肺炎新冠肺炎新冠肺炎新冠肺炎新冠肺炎新冠肺炎新冠肺炎新冠肺炎新冠肺炎新冠肺炎新冠肺炎新冠肺炎新冠肺炎新冠肺炎新冠肺炎新冠肺炎新冠肺炎新冠肺炎新冠肺炎新冠肺炎疫情新冠肺炎疫情利马真菌协会代表,真菌协会会长,真菌协会会长,真菌协会会长,真菌协会会长,真菌协会会长。
{"title":"KESANTUNAN PRAGMATIK RIDWAN KAMIL DALAM SOSIALISASI VAKSINASI COVID-19 DI MEDIA SOSIAL","authors":"Monika Herliana, Destyanisa Tazkiyah","doi":"10.36733/sphota.v13i2.1496","DOIUrl":"https://doi.org/10.36733/sphota.v13i2.1496","url":null,"abstract":"The discussion of this research is about the types of speech acts in the socialization of Covid-19 vaccination on social media which are closely related to linguistic pragmatics. The type of speech act from a pragmatic point of view is language behavior that has rules that agreed by the speaker and the speech partner. Since the beginning of the 2020 period until the beginning of 2021, Ridwan Kamil as the regional head and public figure has participated in the socialization of the Covid-19 vaccination. Social media is an effective forum for disseminating information, notification, or invitations for everyone to support the success of Covid-19 vaccination socialization. Even Ridwan Kamil used social media for these activities. The purpose of this study is to describe Ridwan Kamil's speech forms that adhere to Leech's maxims of politeness principles, as well as the function of politeness in Searle's (1969) language. The method of data collection is observing with the note-taking technique. The data analysis method uses data triangulation. The findings of this study indicate that from 155 speech data of Ridwan Kamil in the socialization of Covid-19 vaccination, six maxims of politeness principles are met, namely the Maxim of Wisdom, Maxim of Generosity, Maxim of Praise, Maxim of Humility, Maxim of Approval and Maxim of Sympathy; and has five speech functions Representative, Directive function, Commissive function, Expressive function and Declarative function. \u0000Abstrak \u0000Pembahasan penelitian ini tentang jenis tindak tutur dalam sosialisasi vaksinasi Covid-19 di media sosial yang berhubungan erat dengan pragmatik linguistik. Jenis tindak tutur dari sudut pandang pragmatik merupakan tingkah laku berbahasa yang memiliki aturan yang disepakati penutur dan mitra tutur. Sejak awal periode tahun 2020 hingga awal tahun 2021 ini, Ridwan Kamil sebagai kepala daerah dan figur publik turut serta dalam sosialisasi vaksinasi Covid-19. Penggunaan media sosial menjadi wadah yang efektif untuk menyebarkan informasi, himbauan, ataupun ajakan untuk turut menyukseskan sosialisasi vaksinasi Covid-19. Pun dengan Ridwan Kamil yang menggunakan media sosial untuk kegiatan tersebut. Tujuan dari penelitian ini mendeskripsikan bentuk tuturan Ridwan Kamil yang mematuhi maksim prinsip kesantunan Leech, serta fungsi kesantunan berbahasa Searle (1969). Metode yang digunakan dalam pengumpulan data yakni metode simak dengan teknik catat. Metode analisis data menggunakan triangulasi data. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa dari 155 data tuturan Ridwan kamil dalam sosialisasi vaksinasi Covid-19 memenuhi enam maksim prinsip kesantunan yaitu Maksim Kebijaksanaan, Maksim Kedermawanan, Maksim Pujian, Maksim Kerendahan Hati, Maksim Persetujuan dan Maksim Kesimpatian; dan memiliki lima fungsi tuturan Representatif, fungsi Direktif, fungsi Komisif, fungsi Ekspresif dan fungsi Deklaratif.","PeriodicalId":269744,"journal":{"name":"SPHOTA: Jurnal Linguistik dan Sastra","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122084733","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
DOKUMENTASI LEKSIKON ALAT MENANGKAP IKAN DAN JENIS PERAHU NELAYAN PULAU BAWEAN ( KAJIAN EKOLINGUISTIK) 记录巴威恩岛渔民的捕鱼工具和船只类型词汇(生态语言学研究)
Pub Date : 2021-09-29 DOI: 10.36733/sphota.v13i2.2167
Sayyidah Achmadah Alwiyah
Knowledge of fishing gear and types of boats used by fishermen on the island of Bawean contributes to language terms in ecological-linguistic studies in the vocabulary they use in everyday life. This research is a form of documentation of the lexicon of fishing tools and types of boats that are already extinct. The use of fishing gear that is still traditional, simple and environmentally friendly is also a separate fishing strategy for local residents in looking for fish, they assume that knowledge of how to go to sea, which has been passed down by their ancestors from generation to generation, can result in abundant fish catches. This study aims to determine the shape and ecological significance of fishing gear and types of boats used by fishermen in Bawean Island. The data collected are words and phrases. Data were collected using documentation methods and interview techniques. The data collected were analyzed using ecolinguistic theory descriptively then transcribed and translated. The results of the study found eight lexicon of fishing tools used by fishermen in Bawean Island and four lexicon types of boats used by fishermen in Bawean Island with different functions and specifications. These lexicons are rarely used by teenagers and children in daily conversations due to the reference objects that are rarely found and the large number of future generations or youths who do not work as fishermen.   Abstrak Pengetahuan mengenai alat menangkap ikan dan jenis perahu yang digunakan nelayan pulau Bawean turut menyumbang istilah bahasa dalam studi ekologi-linguistik dalam pembendaharaan kosa kata yang mereka gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini sebagai bentuk dokumentasi leksikon-leksikon alat menangkpa ikan dan jenis perahu yang sudah punah. Penggunaan alat tangkap yang masih tradisional, sederhana dan ramah lingkungan tersebut juga menjadi strategi melaut tersendiri bagi warga setempat dalam mencari ikan, mereka menganggap bahwa pengetahuan mengenai cara berlaut yang diwariskan oleh nenek moyang secara turun temurun ini bisa menjadikan hasil tangkapan ikan yang melimpah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk dan signifikansi ekologis alat menangkap ikan dan jenis perahu yang digunakan nelayan Pulau Bawean. Data yang dikumpulkan adalah kata dan frasa. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode dokumentasi dan teknik wawancara. Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan teori ekolinguistik secara deskriptif kemudian ditranskripsi dan translasi. Hasil penelitian ditemukan delapan leksikon alat menangkap ikan yang digunakan nelayan Pulau Bawean dan empat leksikon jenis perahu yang digunakan nelayan Pulau Bawean dengan fungsi dan spesifikasi yang berbeda-beda. Leksikon-leksikon ini mulai jarang digunakan oleh remaja dan anak-anak dalam percakapan sehari-hari akibat dari referen benda yang sudah jarang ditemui dan banyaknya generasi penerus atau pemuda yang tidak bekerja sebagai nelayan.
baeway岛上渔民使用的渔具和船只类型的知识有助于他们在日常生活中使用的词汇在生态语言学研究中的语言术语。这项研究是对已经灭绝的捕鱼工具和船只类型的词典进行记录的一种形式。使用传统、简单和环保的渔具也是当地居民寻找鱼类的另一种捕鱼策略,他们认为祖先代代相传的出海知识可以带来丰富的渔获。本研究旨在确定巴威岛渔民使用的渔具和渔船类型的形状和生态意义。收集的数据是单词和短语。采用文献法和访谈法收集数据。利用生态语言学理论对收集到的数据进行描述性分析,然后进行转录和翻译。研究结果发现,巴威岛渔民使用的8种渔具词典和巴威岛渔民使用的4种渔船词典类型具有不同的功能和规格。这些词汇很少被青少年和儿童在日常对话中使用,因为它们的参考对象很少找到,而且后代或年轻人的数量很大,他们不是渔民。【摘要】彭根塔瓦尼语的翻译是:我的翻译是:我的翻译是:我的翻译是:我的翻译是:我的翻译是:我的翻译是:我的翻译是:我的翻译是:我的翻译是:Penelitian ini sebagai bentuk dokumentasi leksikon-leksikon alat menangkpa ikkan danjenis perahu yang sudah punah。彭家南alat tangkap yang masimpah传统,sederhana dan ramah lingkungan tersebut juga menjadi strategi meli tersendiri bagi warga setemam menjari ikan, mereka menganggap bahwa pengetahuan mengenai cara berlaut yang diwariskan oleh neneek moyang secara turun temurun ini bisa menjadikan hasil tangkapan ikan yang melimpah。Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk是一种重要的生态学,它是一种自然生态学,它是一种自然生态学,它是一种自然生态学。数据阳dikumpulkan adalah kata dan frasa。数据、数据、数据、数据、数据、数据、数据、数据等。资料杨特昆普语分析,登安,孟古纳坎,古语,古语,古典文,古典文,古典文,古典文,古典文。Hasil penelitian ditemukan delapan leksikon alat menangkkkan yang digunakan nelayan Pulau baiong, dengan funsi danspifikasi yang berbeda-beda。Leksikon-leksikon ini mulai jarang digunakan oleh pokalchuk remaja丹anak-anak dalam percakapan sehari-hari akibat达里语referen benda杨sudah jarang ditemui丹banyaknya generasi penerus atau pemuda杨有些bekerja sebagai nelayan。
{"title":"DOKUMENTASI LEKSIKON ALAT MENANGKAP IKAN DAN JENIS PERAHU NELAYAN PULAU BAWEAN ( KAJIAN EKOLINGUISTIK)","authors":"Sayyidah Achmadah Alwiyah","doi":"10.36733/sphota.v13i2.2167","DOIUrl":"https://doi.org/10.36733/sphota.v13i2.2167","url":null,"abstract":"Knowledge of fishing gear and types of boats used by fishermen on the island of Bawean contributes to language terms in ecological-linguistic studies in the vocabulary they use in everyday life. This research is a form of documentation of the lexicon of fishing tools and types of boats that are already extinct. The use of fishing gear that is still traditional, simple and environmentally friendly is also a separate fishing strategy for local residents in looking for fish, they assume that knowledge of how to go to sea, which has been passed down by their ancestors from generation to generation, can result in abundant fish catches. This study aims to determine the shape and ecological significance of fishing gear and types of boats used by fishermen in Bawean Island. The data collected are words and phrases. Data were collected using documentation methods and interview techniques. The data collected were analyzed using ecolinguistic theory descriptively then transcribed and translated. The results of the study found eight lexicon of fishing tools used by fishermen in Bawean Island and four lexicon types of boats used by fishermen in Bawean Island with different functions and specifications. These lexicons are rarely used by teenagers and children in daily conversations due to the reference objects that are rarely found and the large number of future generations or youths who do not work as fishermen. \u0000  \u0000Abstrak \u0000Pengetahuan mengenai alat menangkap ikan dan jenis perahu yang digunakan nelayan pulau Bawean turut menyumbang istilah bahasa dalam studi ekologi-linguistik dalam pembendaharaan kosa kata yang mereka gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini sebagai bentuk dokumentasi leksikon-leksikon alat menangkpa ikan dan jenis perahu yang sudah punah. Penggunaan alat tangkap yang masih tradisional, sederhana dan ramah lingkungan tersebut juga menjadi strategi melaut tersendiri bagi warga setempat dalam mencari ikan, mereka menganggap bahwa pengetahuan mengenai cara berlaut yang diwariskan oleh nenek moyang secara turun temurun ini bisa menjadikan hasil tangkapan ikan yang melimpah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk dan signifikansi ekologis alat menangkap ikan dan jenis perahu yang digunakan nelayan Pulau Bawean. Data yang dikumpulkan adalah kata dan frasa. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode dokumentasi dan teknik wawancara. Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan teori ekolinguistik secara deskriptif kemudian ditranskripsi dan translasi. Hasil penelitian ditemukan delapan leksikon alat menangkap ikan yang digunakan nelayan Pulau Bawean dan empat leksikon jenis perahu yang digunakan nelayan Pulau Bawean dengan fungsi dan spesifikasi yang berbeda-beda. Leksikon-leksikon ini mulai jarang digunakan oleh remaja dan anak-anak dalam percakapan sehari-hari akibat dari referen benda yang sudah jarang ditemui dan banyaknya generasi penerus atau pemuda yang tidak bekerja sebagai nelayan.","PeriodicalId":269744,"journal":{"name":"SPHOTA: Jurnal Linguistik dan Sastra","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134307924","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
SPHOTA: Jurnal Linguistik dan Sastra
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1