Pub Date : 2022-12-30DOI: 10.20885/jkek.vol1.iss2.art5
A. Dewanta, Andiene I’zaz Nurun Putri
Purpose – To examine the effect of the pandemic on changes in the number and value of e-money transactions on real money demand. Methods – Auto Regressive Distributed Lag (ARDL) time series regression. Findings – The number of e-money transactions and transaction value affect the increase in real money demand, but the number of credit card transactions reduces it in the short and long run. The pandemic effect does not increase the number of e-money transactions in the short and long term, while the pandemic effect increases the value of e-money transactions although it is temporary. Implication – Monetary authorities increase the distribution or the equalization of support facilities for e-money payment recipients, as well as the ease and security of using e-money. Originality – ARDL model analysis shows that the pandemic effect increases real money demand in both the short and long term by increasing the value of e-money transactions, while the monthly effect affects in the short term. The pandemic effect on increasing the value of e-money usage is temporary. Abstrak Tujuan – Mengkaji efek pandemic terhadap perubahan jumlah transaksi dan nilai transaksi penggunaan e-money dalam mempengaruhi permintaan uang riil Metode – Auto Regressive Distributed Lag (ARDL) time series regression Temuan – Besaran jumlah transaksi e-money dan nilai transaksi mempengaruhi peningkatan permintaan uang riil, namun jumlah transaksi kartu kredit menurunkan permintaan uang riil dalam jangka pendek dan panjang. Efek pandemic tidak meningkatkan jumlah transaksi e-money dalam jangka pendek dan panjang, sedangkan efek pandemi meningkatkan nilai transaksi e-money meskipun bersifat sementara. Implikasi – Otoritas moneter meningkatkan penyebaran atau pemerataan fasilitas pendukung penerima pembayaran e-money, dan kemudahan dan keamanan menggunakan e-money. Orisinalitas – Dengan menggunakan analisis model ARDL, efek pandemi meningkatkan permintaan uang riil melalui peningkatan nilai transaksi e-money dalam jangka pendek dan panjang, sedangkan efek bulanan mempengaruhi permintaan uang riil jangka pendek. Efek pandemic terhadap peningkatan nilai penggunaan e-money bersifat sementara.
目的——检验疫情对电子货币交易数量和价值变化对实际货币需求的影响。方法:自回归分布滞后(ARDL)时间序列回归。研究结果-电子货币交易数量和交易价值影响实际货币需求的增长，但信用卡交易数量在短期和长期都降低了实际货币需求的增长。流行病效应在短期和长期内都不会增加电子货币交易的数量，而流行病效应虽然是暂时的，但却增加了电子货币交易的价值。含义-货币当局增加对电子货币支付接受者的支持设施的分配或均衡，以及使用电子货币的便利性和安全性。独创性- ARDL模型分析表明，流行病效应通过增加电子货币交易的价值，在短期和长期内增加了实际货币需求，而月度效应在短期内产生影响。疫情对提高电子货币使用价值的影响是暂时的。摘要:图juan - Mengkaji efek流行病terhadap perubahan jumlah transaksi dan nilai transaksi transaksi perminaruhi penmintaan ang riil .方法-自回归分布滞后(ARDL)时间序列回归图juan - Besaran jumlah transaksi电子货币dannilai transaksi mempengaruhi penmintaan ang riil, namun jumlah transaksi kartu信用menurunkan permintaan ang riil dalam janka pendek dan panjang。电子货币，电子货币，电子货币，电子货币。Implikasi - Otoritas monter meningkatkan penyebaran atau peremataan和fasilitas pendukung penerima pembayaran电子货币，dan kemudahan dan keamanan menggunakan电子货币。Orisinalitas - Dengan menggunakan分析模型ARDL, efek流行性脑脊炎(meningkatkan) permintaan wangriil melalui peningkatan nilai transaksi电子货币dalam jangka pendek danpanjang, sedangkan efek bulanan mempengaruhi permintaan wangriil jangka pendek。新冠肺炎疫情爆发后，中国政府决定采取电子货币政策。
{"title":"Pengaruh E-Money terhadap permintaan uang pada sebelum dan sesudah Covid-19","authors":"A. Dewanta, Andiene I’zaz Nurun Putri","doi":"10.20885/jkek.vol1.iss2.art5","DOIUrl":"https://doi.org/10.20885/jkek.vol1.iss2.art5","url":null,"abstract":"Purpose – To examine the effect of the pandemic on changes in the number and value of e-money transactions on real money demand.\u0000Methods – Auto Regressive Distributed Lag (ARDL) time series regression.\u0000Findings – The number of e-money transactions and transaction value affect the increase in real money demand, but the number of credit card transactions reduces it in the short and long run. The pandemic effect does not increase the number of e-money transactions in the short and long term, while the pandemic effect increases the value of e-money transactions although it is temporary.\u0000Implication – Monetary authorities increase the distribution or the equalization of support facilities for e-money payment recipients, as well as the ease and security of using e-money.\u0000Originality – ARDL model analysis shows that the pandemic effect increases real money demand in both the short and long term by increasing the value of e-money transactions, while the monthly effect affects in the short term. The pandemic effect on increasing the value of e-money usage is temporary.\u0000 \u0000Abstrak\u0000Tujuan – Mengkaji efek pandemic terhadap perubahan jumlah transaksi dan nilai transaksi penggunaan e-money dalam mempengaruhi permintaan uang riil\u0000Metode – Auto Regressive Distributed Lag (ARDL) time series regression\u0000Temuan – Besaran jumlah transaksi e-money dan nilai transaksi mempengaruhi peningkatan permintaan uang riil, namun jumlah transaksi kartu kredit menurunkan permintaan uang riil dalam jangka pendek dan panjang. Efek pandemic tidak meningkatkan jumlah transaksi e-money dalam jangka pendek dan panjang, sedangkan efek pandemi meningkatkan nilai transaksi e-money meskipun bersifat sementara.\u0000Implikasi – Otoritas moneter meningkatkan penyebaran atau pemerataan fasilitas pendukung penerima pembayaran e-money, dan kemudahan dan keamanan menggunakan e-money.\u0000Orisinalitas – Dengan menggunakan analisis model ARDL, efek pandemi meningkatkan permintaan uang riil melalui peningkatan nilai transaksi e-money dalam jangka pendek dan panjang, sedangkan efek bulanan mempengaruhi permintaan uang riil jangka pendek. Efek pandemic terhadap peningkatan nilai penggunaan e-money bersifat sementara.","PeriodicalId":287801,"journal":{"name":"Jurnal Kebijakan Ekonomi dan Keuangan","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130026013","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-30DOI: 10.20885/jkek.vol1.iss2.art11
Balkis Amalia, R. P. Santoso
Purpose – This paper aims to analyze the effect of electronic money payment instruments and macroeconomic variables - inflation, exchange rates, foreign direct investment, and the labor force - economic growth. Methods – This study uses the Vector Error Correction Model (VECM) method to determine the relationship amongst variables in the long and short run. The data is a quarterly time series for the period 2011:1-2020:4. Findings – The research finds that transactions using electronic money have a positive and significant impact in the long term. In addition, foreign direct investment has also a positive and significant impact in the long term. Inflation and the labor force have a negative effect on economic growth in the long run, while the exchange rate has a negative effect in the short term. Implication – This research recommends that electronic money can promote economic growth in Indonesia. Originality – This study contributes to empirical literatures on the relationship between electronic money and economic growth in Indonesia. Abstrak Tujuan – Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penggunaan alat pembayaran dengan uang elektronik serta variabel makroekonomi yaitu inflasi, kurs, foreign direct investment, dan angkatan kerja terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sebagai proksi dari pertumbuhan ekonomi. Metode –Penelitian ini menggunakan metode Vector Error Corection Model (VECM) untuk mengetahui hubungan antar variabel dalam jangka panjang maupun pendek dengan seri waktu kuartalan periode 2011:1-2020:4. Temuan – Hasil penelitian menunjukkan bahwa transaksi mengguakan uang elektronik dan foreign direct investment memiliki dampak positif dan signifikan dalam jangka panjang. Inflasi dan angkatan kerja berpengaruh negatif terhadap pertumbuhan ekonomi dalan jangka panjang, sedangkan kurs berpengaruh negatif dalam jangka pendek. Implikasi – Penelitian ini mendukung bahwa perkembangan teknologi, dalam penelitian ini yaitu uang elektronik dapat digunakan sebagai alat untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Orisinalitas – Kajian ini memberikan kontribusi literature mengenai hubungan uang elektronik dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
目的-本文旨在分析电子货币支付工具和宏观经济变量-通货膨胀，汇率，外国直接投资和劳动力-经济增长的影响。方法:本研究使用向量误差修正模型(VECM)方法来确定长期和短期变量之间的关系。该数据是2011:1-2020:4期间的季度时间序列。调查结果-研究发现，从长远来看，使用电子货币进行交易具有积极而重大的影响。此外，从长期来看，外国直接投资也具有积极和重大的影响。通货膨胀和劳动力对经济增长的长期影响是负面的，而汇率对经济增长的短期影响是负面的。启示-本研究建议电子货币可以促进印尼的经济增长。原创性——本研究对印尼电子货币与经济增长关系的实证文献有所贡献。[摘要]图juan - Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penggunaan alat penbayaran dengan wangelekonik，变量宏观经济(makroekonomi);外国直接投资(fdi);国内生产总值(PDB);方法-Penelitian ini menggunakan方法向量误差校正模型(VECM) untuk menggetahui hubungan antar变量dalam jangka panjang maupun pendek dengan seri waktu kuartalan期2011:1-2020:4。厦门-哈西尔penelitian menunjukkan bahwa transaksi, mengguakan, wang电子，dan外商直接投资，memiliki danpak，积极的danfifikan, dalam, janka, panjang。这个词的意思是:“我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是我的意思。”印尼-印尼科技发展，印尼科技发展，印尼电子科技发展，印尼科技发展，印尼经济发展，印尼经济发展。印尼国家经济委员会成员、印尼国家经济委员会成员、印尼国家经济委员会成员、印尼国家经济委员会成员、印尼国家经济委员会成员、印尼国家经济委员会成员、印尼国家经济委员会成员、印尼国家经济委员会成员、印尼国家经济委员会成员、印尼国家经济委员会成员。
{"title":"Pengaruh uang elektronik terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia tahun 2011-2020","authors":"Balkis Amalia, R. P. Santoso","doi":"10.20885/jkek.vol1.iss2.art11","DOIUrl":"https://doi.org/10.20885/jkek.vol1.iss2.art11","url":null,"abstract":"Purpose – This paper aims to analyze the effect of electronic money payment instruments and macroeconomic variables - inflation, exchange rates, foreign direct investment, and the labor force - economic growth.\u0000Methods – This study uses the Vector Error Correction Model (VECM) method to determine the relationship amongst variables in the long and short run. The data is a quarterly time series for the period 2011:1-2020:4.\u0000Findings – The research finds that transactions using electronic money have a positive and significant impact in the long term. In addition, foreign direct investment has also a positive and significant impact in the long term. Inflation and the labor force have a negative effect on economic growth in the long run, while the exchange rate has a negative effect in the short term.\u0000Implication – This research recommends that electronic money can promote economic growth in Indonesia.\u0000Originality – This study contributes to empirical literatures on the relationship between electronic money and economic growth in Indonesia.\u0000Abstrak\u0000Tujuan – Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penggunaan alat pembayaran dengan uang elektronik serta variabel makroekonomi yaitu inflasi, kurs, foreign direct investment, dan angkatan kerja terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sebagai proksi dari pertumbuhan ekonomi.\u0000Metode –Penelitian ini menggunakan metode Vector Error Corection Model (VECM) untuk mengetahui hubungan antar variabel dalam jangka panjang maupun pendek dengan seri waktu kuartalan periode 2011:1-2020:4.\u0000Temuan – Hasil penelitian menunjukkan bahwa transaksi mengguakan uang elektronik dan foreign direct investment memiliki dampak positif dan signifikan dalam jangka panjang. Inflasi dan angkatan kerja berpengaruh negatif terhadap pertumbuhan ekonomi dalan jangka panjang, sedangkan kurs berpengaruh negatif dalam jangka pendek.\u0000Implikasi – Penelitian ini mendukung bahwa perkembangan teknologi, dalam penelitian ini yaitu uang elektronik dapat digunakan sebagai alat untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.\u0000Orisinalitas – Kajian ini memberikan kontribusi literature mengenai hubungan uang elektronik dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia.","PeriodicalId":287801,"journal":{"name":"Jurnal Kebijakan Ekonomi dan Keuangan","volume":"440 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131734393","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-30DOI: 10.20885/jkek.vol1.iss2.art4
Vanya Gerina Azzahra, Abdul Hakim
Purpose – This paper examines the effect of various energy prices and population sizes on energy consumption in the United States. Methods – This paper begins the analysis by conducting integration tests on the existing variables. The test produces a mixture of variables I(0) and I(1), so the model chosen is the ARDL model. The bound test indicates cointegration, and the analysis is continued by estimating the conditional ECM model. Findings – Both the ARDL and conditional ECM model estimates find that the prices of all components of energy consumed, as well as population size, are good explanations of energy consumption behavior. Significant autoregressive factor up to lag 3 indicates that energy consumption behavior is strongly influenced by energy consumption in the past. Coal prices, crude oil prices, and natural gas prices only affect contemporaneously. Population size affects both contemporaries and three lags in the past. The estimation results with the conditional ECM in the long-term model estimation segment confirm the results from the ARDL model. The short-term ECM conditional estimation results suggest that all variables significantly affect the dependent variable. Implication – The lag effect of the dependent variable implies that energy consumption in the present is highly dependent on consumption in the lamp life. The historical effect of various energy source prices means that consumers only consider current prices in deciding how much energy to consume. Originality – This research contributes to modeling the influence of various variables on energy consumption in the United States. Abstrak Tujuan – Paper ini menguji pengaruh berbagai harga energi serta ukuran populasi terhadap konsumsi energi di Amerika Serikat. Metode – Paper ini mengawali analisis dengan melakukan uji integrasi atas variabel-variabel yang ada. Uji tersebut menghasilkan campuran antara variabel-variabel I(0) dan I(1), sehingga model yang terpilih adalah model ARDL. Uji kointegrasi dengan bound test menyarankan keberadaaan kointegrasi sehingga analisis dilanjutkan dengan mengestimasi model conditional ECM. Temuan – Estimasi model ARDL dan conditional ECM menemukan bahwa harga semua komponen energi yang dikonsumsi serta ukuran populasi menjadi penjelas yang baik terhadap perilaku konsumsi energi. Faktor autoregressive signifikan sampai lag 3 menandakan bahwa perilaku konsumsi energi sangat dipengaruhi oleh konsumsi energi di masa lampau. Harga batubara, harga minyak mentah, dan harga gas alam hanya berpengaruh secara sejaman. Ukuran populasi memiliki pengaruh baik sejaman maupun tiga lag di masa lampau. Hasil estimasi dengan conditional ECM, dalam segmen estimasi model jangka panjang, mengkonfirmasi hasil dari model ARDL. Hasil estimasi
目的-本文考察了各种能源价格和人口规模对美国能源消费的影响。方法-本文通过对现有变量进行整合测试开始分析。测试产生变量I(0)和I(1)的混合，因此选择的模型是ARDL模型。结合检验表明协整，并通过估计条件ECM模型继续分析。研究发现——ARDL和条件ECM模型的估计都发现，能源消耗的所有组成部分的价格以及人口规模都能很好地解释能源消耗行为。自回归因子显著达滞后3，表明能源消费行为受过去能源消费的强烈影响。煤炭价格、原油价格和天然气价格只会同时产生影响。人口规模既影响同时代人，也影响过去的三个滞后者。在长期模型估计段中使用条件ECM的估计结果证实了ARDL模型的结果。短期ECM条件估计结果表明，所有变量对因变量都有显著影响。含义-因变量的滞后效应意味着当前的能源消耗高度依赖于灯寿命中的消耗。各种能源价格的历史影响意味着消费者在决定消耗多少能源时只考虑当前的价格。独创性-这项研究有助于建立各种变量对美国能源消耗影响的模型。【摘要】土娟-论文题目:menguji pengaruh berbagai harga energi serta ukuran populasi terhadap konsumsi energi i american Serikat。方法-论文题目:孟嘎瓦里分析，邓干麦拉坎乌吉积分数据变量-变量杨达。Uji tersebut menghasilkan campuran antara变量-变量I(0) -变量I(1)， seingga模型yang terpilih adalah模型ARDL。Uji kointegrasdengan边界试验menyarankan keberadaan kointegrasseingga分析dilanjutkan dengasmengestimasi模型条件ECM。Temuan - Estimasi模型ARDL和条件ECM menemukan bahwa harga semua komponen energi yang dikonsumsi serta ukuran populasi menjadi penjelas yang bahadap peraku konsumsi energi。自回归因子对sampai lag的显著影响3 menandakan bahwa peraku konsumsi energi sangat dipengaruhi oleh konsumsi energi di masa lampau。Harga batubara, Harga minyak mentah, dan Harga gas alam hanya berpengaruh secara sejaman。Ukuran populasmemiliki pengaruh baik sejaman maupun tiga lag di masa lampau。Hasil估计dengan条件ECM, dalam分段估计模型jangka panjang, mengkonfirmasi Hasil dari模型ARDL。Hasil estimasi
{"title":"Analisis Konsumsi Energi di Amerika Serikat","authors":"Vanya Gerina Azzahra, Abdul Hakim","doi":"10.20885/jkek.vol1.iss2.art4","DOIUrl":"https://doi.org/10.20885/jkek.vol1.iss2.art4","url":null,"abstract":"Purpose – This paper examines the effect of various energy prices and population sizes on energy consumption in the United States. \u0000Methods – This paper begins the analysis by conducting integration tests on the existing variables. The test produces a mixture of variables I(0) and I(1), so the model chosen is the ARDL model. The bound test indicates cointegration, and the analysis is continued by estimating the conditional ECM model. \u0000Findings – Both the ARDL and conditional ECM model estimates find that the prices of all components of energy consumed, as well as population size, are good explanations of energy consumption behavior. Significant autoregressive factor up to lag 3 indicates that energy consumption behavior is strongly influenced by energy consumption in the past. Coal prices, crude oil prices, and natural gas prices only affect contemporaneously. Population size affects both contemporaries and three lags in the past. The estimation results with the conditional ECM in the long-term model estimation segment confirm the results from the ARDL model. The short-term ECM conditional estimation results suggest that all variables significantly affect the dependent variable. \u0000Implication – The lag effect of the dependent variable implies that energy consumption in the present is highly dependent on consumption in the lamp life. The historical effect of various energy source prices means that consumers only consider current prices in deciding how much energy to consume. \u0000Originality – This research contributes to modeling the influence of various variables on energy consumption in the United States. \u0000 \u0000Abstrak \u0000Tujuan – Paper ini menguji pengaruh berbagai harga energi serta ukuran populasi terhadap konsumsi energi di Amerika Serikat. \u0000Metode – Paper ini mengawali analisis dengan melakukan uji integrasi atas variabel-variabel yang ada. Uji tersebut menghasilkan campuran antara variabel-variabel I(0) dan I(1), sehingga model yang terpilih adalah model ARDL. Uji kointegrasi dengan bound test menyarankan keberadaaan kointegrasi sehingga analisis dilanjutkan dengan mengestimasi model conditional ECM. \u0000Temuan – Estimasi model ARDL dan conditional ECM menemukan bahwa harga semua komponen energi yang dikonsumsi serta ukuran populasi menjadi penjelas yang baik terhadap perilaku konsumsi energi. Faktor autoregressive signifikan sampai lag 3 menandakan bahwa perilaku konsumsi energi sangat dipengaruhi oleh konsumsi energi di masa lampau. Harga batubara, harga minyak mentah, dan harga gas alam hanya berpengaruh secara sejaman. Ukuran populasi memiliki pengaruh baik sejaman maupun tiga lag di masa lampau. Hasil estimasi dengan conditional ECM, dalam segmen estimasi model jangka panjang, mengkonfirmasi hasil dari model ARDL. Hasil estimasi","PeriodicalId":287801,"journal":{"name":"Jurnal Kebijakan Ekonomi dan Keuangan","volume":"6 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124603626","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-08-21DOI: 10.20885/jkek.vol1.iss1.art14
Verry Setiyawan Purwanto, Listya Endang Artiani
Abstract Purpose – This study was conducted with the aim of analyzing what factors affect the volume of Indonesian coal exports to export destination countries, namely Malaysia, South Korea, China, India and Fillipina from 2015-2020. Methods – The data analysis method used is the panel data regression method with the export volume variable as the dependent variable, and the independent variables are the Gross Domestic Products (GDP) of the destination country, the exchange rate (exchange rate), and the price of coal. Findings – Gross domestic product (GDP) per capita of Malaysia, South Korea, China, Fillipina and has a significant influence on the volume of Indonesian coal exports. The exchange rate has no significant effect on the volume of Indonesia's coal exports. Coal prices of export destination countries have a significant effect on Indonesia's coal export volume Implication – The results of this study have the implication that the internal factors of the main destination countries for Indonesian coal exports in the form of GDP per capita and domestic coal prices determine the volume of Indonesian coal exports. Originality – The contribution of this study was to use panel data from the main destination countries for Indonesia's coal exports. Abstrak Tujuan – Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis faktor apa saja yang mempengaruhi volume ekspor batu bara Indonesia ke negara tujuan ekspor yaitu Malaysia, Korea Selatan, China, India dan Fillipina dari tahun 2015-2020. Metode – Metode analisis data yang digunakan adalah metode regresi data panel dengan variabel volume ekspor sebagai variabel dependen, dan variabel independennya adalah Gross Domestik Products (GDP) negara tujuan, nilai tukar (kurs), dan harga batu bara. Temuan – Gross domestic product (GDP) per kapita negara Malaysia, Korea Selatan, China, Fillipina dan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap volume ekspor batu bara Indonesia. Nilai tukar tidak berpengaruh signifikan terhadap volume ekspor batu bara Indonesia. Harga batu bara negara tujuan ekspor berpengaruh signifikan terhadap volume ekspor batu bara Indonesia. Implikasi – Hasil penelitian ini mempunyai implikasi bahwa faktor internal negara tujuan utama ekspor Batubara Indonesia berupa GDP per kapita dan harga batubara domestik menentukan volume ekspor batubara Indonesia. Orisinalitas – Kontribusi penelitian ini adalah menggunakan data panel negara tujuan utama ekspor batubara Indonesia.
【摘要】目的:本研究旨在分析2015-2020年影响印尼煤炭对出口目的国(马来西亚、韩国、中国、印度和菲律宾)出口量的因素。方法:采用的数据分析方法为面板数据回归法，以出口量变量为因变量，自变量为目的国国内生产总值(GDP)、汇率(汇率)、煤炭价格。调查结果-马来西亚、韩国、中国、菲律宾的人均国内生产总值(GDP)对印度尼西亚煤炭出口量有重大影响。汇率对印尼煤炭出口量没有显著影响。出口目的国的煤炭价格对印度尼西亚的煤炭出口量有显著影响。含义-本研究的结果表明，印度尼西亚煤炭出口的主要目的国的内部因素以人均GDP和国内煤炭价格的形式决定了印度尼西亚煤炭出口量。原创性-本研究的贡献在于使用了来自印度尼西亚煤炭出口主要目的地国家的面板数据。[摘要]图娟- Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalis facfactor apa saja yang mempengaruhi volume ekspor batu bara印度尼西亚ke negara图娟ekspor yitu马来西亚、韩国、斯里兰卡、中国、印度和菲律宾dari tahun 2015-2020。方法-方法分析数据杨迪库纳坎adalah方法回归数据面板dengan变量量ekspor sebagai变量依赖，dan变量独立adalah国内生产总值(GDP) negara tujuan, nilai tukar (kurs)， dan harga batu bara。马来西亚、韩国、中国、菲律宾的人均国内生产总值(GDP)，马来西亚、韩国、中国、菲律宾的人均国内生产总值(GDP)，印尼的人均国内生产总值(GDP)。Nilai tukar tidak berpengaruh在印尼的产量显著增加。Harga batu bara negara tujuan ekspor berpengaruh显着增加了印度尼西亚的出口量。Implikasi - Hasil penelitian ini mempunyai Implikasi bahwa factor internal negara tujuan utama ekspor Batubara印度尼西亚berupa人均国内生产总值dan harga Batubara domestic menentukan volume ekspor Batubara印度尼西亚。Orisinalitas - Kontribusi penelitian ini adalah menggunakan数据面板negara tujuan utama ekspor batubara印度尼西亚。
{"title":"Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi volume ekspor batubara Indonesia tahun 2015-2020","authors":"Verry Setiyawan Purwanto, Listya Endang Artiani","doi":"10.20885/jkek.vol1.iss1.art14","DOIUrl":"https://doi.org/10.20885/jkek.vol1.iss1.art14","url":null,"abstract":"Abstract\u0000Purpose – This study was conducted with the aim of analyzing what factors affect the volume of Indonesian coal exports to export destination countries, namely Malaysia, South Korea, China, India and Fillipina from 2015-2020.\u0000Methods – The data analysis method used is the panel data regression method with the export volume variable as the dependent variable, and the independent variables are the Gross Domestic Products (GDP) of the destination country, the exchange rate (exchange rate), and the price of coal. \u0000Findings – Gross domestic product (GDP) per capita of Malaysia, South Korea, China, Fillipina and has a significant influence on the volume of Indonesian coal exports. The exchange rate has no significant effect on the volume of Indonesia's coal exports. Coal prices of export destination countries have a significant effect on Indonesia's coal export volume\u0000Implication – The results of this study have the implication that the internal factors of the main destination countries for Indonesian coal exports in the form of GDP per capita and domestic coal prices determine the volume of Indonesian coal exports.\u0000Originality – The contribution of this study was to use panel data from the main destination countries for Indonesia's coal exports.\u0000 \u0000Abstrak\u0000Tujuan – Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis faktor apa saja yang mempengaruhi volume ekspor batu bara Indonesia ke negara tujuan ekspor yaitu Malaysia, Korea Selatan, China, India dan Fillipina dari tahun 2015-2020.\u0000Metode – Metode analisis data yang digunakan adalah metode regresi data panel dengan variabel volume ekspor sebagai variabel dependen, dan variabel independennya adalah Gross Domestik Products (GDP) negara tujuan, nilai tukar (kurs), dan harga batu bara.\u0000Temuan – Gross domestic product (GDP) per kapita negara Malaysia, Korea Selatan, China, Fillipina dan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap volume ekspor batu bara Indonesia. Nilai tukar tidak berpengaruh signifikan terhadap volume ekspor batu bara Indonesia. Harga batu bara negara tujuan ekspor berpengaruh signifikan terhadap volume ekspor batu bara Indonesia.\u0000Implikasi – Hasil penelitian ini mempunyai implikasi bahwa faktor internal negara tujuan utama ekspor Batubara Indonesia berupa GDP per kapita dan harga batubara domestik menentukan volume ekspor batubara Indonesia.\u0000Orisinalitas – Kontribusi penelitian ini adalah menggunakan data panel negara tujuan utama ekspor batubara Indonesia.","PeriodicalId":287801,"journal":{"name":"Jurnal Kebijakan Ekonomi dan Keuangan","volume":"64 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130499287","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-08-19DOI: 10.20885/jkek.vol1.iss1.art13
Eko Atmadji, A. Syukron
Abstract Purpose – This study examines economic inefficiencies at three intersections, the Tugu Jogja intersection on Jl. Pangeran Diponegoro, the Demangan Gejayan market intersection on Jl. Urip Sumoharjo and Mirota intersection UGM Campus on Jl. Terban. Methods – Primary data collection is carried out directly in the study area by collecting variables on the average number of vehicles at the traffic light, the distance of the last vehicle queue in the red signal period, the number of vehicles that pass in the green signal period and the waiting time for vehicles in the last queue. Findings – The main result of this study is that the length of time the current green and red lights are on is considered too long. Implication – This study also proposes the length of time for the green and red lights to be turned on in the morning, afternoon, and evening as well as on weekdays and weekends in the three research locations. Originality – This study contributes to analyzing economic efficiency by using direct surveys. Abstrak Tujuan – Studi ini meneliti ketidakefisienan ekonomi di tiga persimpangan yaitu simpang Tugu Jogja di Jl. Pangeran Diponegoro, simpang pasar Demangan Gejayan di Jl. Urip Sumoharjo dan simpang Mirota Kampus UGM di Jl. Terban. Pemilihan ini karena dinilai sebagai pusat aktivitas perkantoran, pendidikan, usaha masyarakat, dan pariwisata sehingga berdampak pada kemacetan yang sangat tinggi. Metode – Pengumpulan data primer dilakukan secara langsung pada daerah studi dengan mengumpulkan variabel rata-rata jumlah kendaraan pada traffic light, jarak antrian kendaraan terakhir pada periode sinyal merah, jumlah kendaraan lolos pada periode sinyal hijau dan waktu tunggu kendaraan pada antrian terakhir. Temuan – Hasil dari studi ini yang utama adalah lama waktu nyala lampu hijau dan merah yang sekarang terjadi dirasa terlalu lama. Implikasi – Studi ini juga memberikan usulan lama waktu penyalaan lampu hijau dan merah di waktu pagi, siang, dan sore hari serta di waktu hari kerja dan akhir minggu di tiga lokasi penelitian. Orisinalitas – Penelitian ini berkontribusi untuk menganalisis efisiensi ekonomi dengan menggunakan survey langsung.
摘要目的-本研究考察了三个十字路口的经济效率低下，图古-曹子十字路口在7月1日。7月1日，德曼根-格贾扬市场十字路口。Urip Sumoharjo和Mirota在7月1日的UGM校园交叉。Terban。方法:直接在研究区域内收集红绿灯平均车辆数、红灯时段最后一列车辆距离、绿灯时段通过车辆数、最后一列车辆等待时间等变量进行初步数据采集。研究结果——这项研究的主要结果是，当前的绿灯和红灯亮着的时间被认为太长了。含义-本研究还提出了三个研究地点在早上，下午，晚上以及工作日和周末打开绿灯和红灯的时间长度。独创性:本研究通过直接调查，有助于分析经济效率。Abstrak Tujuan——以某ini meneliti ketidakefisienan ekonomi di tiga persimpangan yaitu simpang Tugu Jogja迪杰。潘杰拉·迪波尼戈罗，辛邦pasar Demangan Gejayan, jr .。Urip summoharjo dan simpang Mirota Kampus UGM di jr .。Terban。penilihan ini karena dinilai sebagai pusat aktivitas perkantoran, pendidikan, usaha masyarakat, dan pariwisata sehinga berdampak pakada kemacetan yang sangat tinggi。方法-彭普兰数据primer dilakukan secara langsung pada daerah studi dengan mengumpulkan变量rata-rata jumlah kendaraan pada交通灯，jarktrian kendaraan terakhir pada周期sinal merah, jumlah kendaraan lolos pada周期sinal hijau, waktu tunku kendaraan pada antrian terakhir。图曼-哈西尔达里学习ini yang utama adalah lama waktu nyala lampu hijau dan merah yang sekarang terjadi diasa terlalu lama。朝觐-朝觐成员，乌苏兰喇嘛朝觐，朝觐，朝觐，朝觐，朝觐，朝觐，朝觐，朝觐，朝觐，朝觐，朝觐，朝觐，朝觐，朝觐，朝觐，朝觐。北京:中国经济研究中心，北京经济分析中心，北京经济调查中心。
{"title":"Optimalisasi waktu tunggu mobil pada lampu merah di tiga persimpangan di Kota Yogyakarta","authors":"Eko Atmadji, A. Syukron","doi":"10.20885/jkek.vol1.iss1.art13","DOIUrl":"https://doi.org/10.20885/jkek.vol1.iss1.art13","url":null,"abstract":"Abstract \u0000Purpose – This study examines economic inefficiencies at three intersections, the Tugu Jogja intersection on Jl. Pangeran Diponegoro, the Demangan Gejayan market intersection on Jl. Urip Sumoharjo and Mirota intersection UGM Campus on Jl. Terban. \u0000Methods – Primary data collection is carried out directly in the study area by collecting variables on the average number of vehicles at the traffic light, the distance of the last vehicle queue in the red signal period, the number of vehicles that pass in the green signal period and the waiting time for vehicles in the last queue. \u0000Findings – The main result of this study is that the length of time the current green and red lights are on is considered too long. \u0000Implication – This study also proposes the length of time for the green and red lights to be turned on in the morning, afternoon, and evening as well as on weekdays and weekends in the three research locations. \u0000Originality – This study contributes to analyzing economic efficiency by using direct surveys. \u0000 \u0000Abstrak \u0000Tujuan – Studi ini meneliti ketidakefisienan ekonomi di tiga persimpangan yaitu simpang Tugu Jogja di Jl. Pangeran Diponegoro, simpang pasar Demangan Gejayan di Jl. Urip Sumoharjo dan simpang Mirota Kampus UGM di Jl. Terban. Pemilihan ini karena dinilai sebagai pusat aktivitas perkantoran, pendidikan, usaha masyarakat, dan pariwisata sehingga berdampak pada kemacetan yang sangat tinggi. \u0000Metode – Pengumpulan data primer dilakukan secara langsung pada daerah studi dengan mengumpulkan variabel rata-rata jumlah kendaraan pada traffic light, jarak antrian kendaraan terakhir pada periode sinyal merah, jumlah kendaraan lolos pada periode sinyal hijau dan waktu tunggu kendaraan pada antrian terakhir. \u0000Temuan – Hasil dari studi ini yang utama adalah lama waktu nyala lampu hijau dan merah yang sekarang terjadi dirasa terlalu lama. \u0000Implikasi – Studi ini juga memberikan usulan lama waktu penyalaan lampu hijau dan merah di waktu pagi, siang, dan sore hari serta di waktu hari kerja dan akhir minggu di tiga lokasi penelitian. \u0000Orisinalitas – Penelitian ini berkontribusi untuk menganalisis efisiensi ekonomi dengan menggunakan survey langsung.","PeriodicalId":287801,"journal":{"name":"Jurnal Kebijakan Ekonomi dan Keuangan","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127765300","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-08-19DOI: 10.20885/jkek.vol1.iss1.art10
Muhammad Nidhom Al Makhrus, Unggul Priyadi
Abstract Purpose – This study aims to analyze the effect of Bank Indonesia interest rates, Gross Domestic gross (GDP), rupiah exchange rate against the dollar, and world oil prices on inflation in Indonesia from 1990-2020. Methods – This study is using Autoregrssive Distributed Lag (ARDL) methods. Findings – The results showed interest rates, gdp, and world oil prices significantly affect the inflation rate in Indonesia, the independent variable exchange rate does not affect the inflation rate in Indonesia. Implication – Bank Indonesia can cooperate with the government and be careful in determining monetary policy through the BI rate and maintaining the stability of the rupiah exchange rate, the government can make an effective domestic fuel price stability policy so that when world oil prices rise, domestic fuel prices do not experience significant price increases that burden the community, and the government also improves the efficiency of the state budget which can encourage productivity, so as to increase GDP. Originality – This study contributes to the analysis of determinants of inflation in Indonesia in 1990 to 2020 using the Autoregrssive Distributed Lag (ARDL) method. Abstrak Tujuan – Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh suku bunga Bank Indonesia, Gross Domestic Bruto (GDP), kurs rupiah terhadap dollar, dan harga minyak dunia terhadap laju inflasi di Indonesia dari tahun 1990-2020. Metode – Penelitian ini menggunakan metode Autoregrssive Distributed Lag (ARDL). Temuan – Hasil penelitian menunjukkan suku bunga, gdp, dan harga minyak dunia berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat inflasi di Indonesia, variabel independen kurs tidak mempengaruhi tingkat inflasi di Indonesia. Implikasi – Bank Indonesia dapat bekerja sama dengan pemerintah dan berhati-hati dalam menentukan kebijakan moneter melalaui BI rate dan menjaga kestabilan nilai tukar rupiah, Pemerintah dapat membuat kebijakan stabilitas harga BBM dalam negeri yang efektif agar ketika harga minyak dunia naik, harga BBM dalam negeri tidak mengalami kenaikan harga yang signifikan sehingga memberatkan masyarakat, dan Pemerintah juga meningkatkan efisiensi APBN yang dapat mendorong produktivitas, sehingga dapat menigkatkan GDP. Orisinalitas – Penelitian ini berkontribusi dalam analsis determinan inflasi di Indonesia pada tahun 1990 sampai 2020 dengan menggunakan metode Autoregrssive Distributed Lag (ARDL).
【摘要】目的:本研究旨在分析1990-2020年印尼央行利率、国内生产总值(GDP)、印尼盾兑美元汇率和世界石油价格对印尼通胀的影响。方法:本研究采用自回归分布滞后(ARDL)方法。研究结果-结果显示，利率，国内生产总值和世界石油价格显著影响通货膨胀率在印度尼西亚，自变量汇率不影响通货膨胀率在印度尼西亚。含义-印尼银行可以与政府合作，通过BI利率和保持卢比汇率的稳定来确定货币政策，政府可以制定有效的国内燃料价格稳定政策，这样当世界油价上涨时，国内燃料价格不会出现大幅上涨，从而给社会带来负担，政府也可以提高国家预算的效率，从而鼓励生产力。从而增加GDP。独创性-本研究使用自回归分布滞后(ARDL)方法分析了1990年至2020年印度尼西亚通货膨胀的决定因素。[摘要]图juan - Penelitian ini bertujuan untuk menganalis pengaruh suku bunga Bank Indonesia, 1990-2020年印尼国内生产总值(GDP)，卢比，美元，danharga minyak dunia terhadap laju inflasi di Indonesia dari tahun。自回归分布滞后(ARDL)。Temuan - Hasil penelitian menunjukkan suku bunga, gdp, dan harga minyak dunia berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat inflasi di Indonesia，变量独立kurs tidak mempengaruhi tingkat inflasi di Indonesia。印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行GDP。基于自回归分布滞后(ARDL)方法的Penelitian ini berkontribusi dalam分析。
{"title":"Determinan faktor-faktor inflasi di Indonesia tahun 1990-2020","authors":"Muhammad Nidhom Al Makhrus, Unggul Priyadi","doi":"10.20885/jkek.vol1.iss1.art10","DOIUrl":"https://doi.org/10.20885/jkek.vol1.iss1.art10","url":null,"abstract":"Abstract\u0000Purpose – This study aims to analyze the effect of Bank Indonesia interest rates, Gross Domestic gross (GDP), rupiah exchange rate against the dollar, and world oil prices on inflation in Indonesia from 1990-2020.\u0000Methods – This study is using Autoregrssive Distributed Lag (ARDL) methods.\u0000Findings – The results showed interest rates, gdp, and world oil prices significantly affect the inflation rate in Indonesia, the independent variable exchange rate does not affect the inflation rate in Indonesia.\u0000Implication – Bank Indonesia can cooperate with the government and be careful in determining monetary policy through the BI rate and maintaining the stability of the rupiah exchange rate, the government can make an effective domestic fuel price stability policy so that when world oil prices rise, domestic fuel prices do not experience significant price increases that burden the community, and the government also improves the efficiency of the state budget which can encourage productivity, so as to increase GDP.\u0000Originality – This study contributes to the analysis of determinants of inflation in Indonesia in 1990 to 2020 using the Autoregrssive Distributed Lag (ARDL) method.\u0000 \u0000Abstrak\u0000Tujuan – Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh suku bunga Bank Indonesia, Gross Domestic Bruto (GDP), kurs rupiah terhadap dollar, dan harga minyak dunia terhadap laju inflasi di Indonesia dari tahun 1990-2020.\u0000Metode – Penelitian ini menggunakan metode Autoregrssive Distributed Lag (ARDL).\u0000Temuan – Hasil penelitian menunjukkan suku bunga, gdp, dan harga minyak dunia berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat inflasi di Indonesia, variabel independen kurs tidak mempengaruhi tingkat inflasi di Indonesia.\u0000Implikasi – Bank Indonesia dapat bekerja sama dengan pemerintah dan berhati-hati dalam menentukan kebijakan moneter melalaui BI rate dan menjaga kestabilan nilai tukar rupiah, Pemerintah dapat membuat kebijakan stabilitas harga BBM dalam negeri yang efektif agar ketika harga minyak dunia naik, harga BBM dalam negeri tidak mengalami kenaikan harga yang signifikan sehingga memberatkan masyarakat, dan Pemerintah juga meningkatkan efisiensi APBN yang dapat mendorong produktivitas, sehingga dapat menigkatkan GDP.\u0000Orisinalitas – Penelitian ini berkontribusi dalam analsis determinan inflasi di Indonesia pada tahun 1990 sampai 2020 dengan menggunakan metode Autoregrssive Distributed Lag (ARDL).","PeriodicalId":287801,"journal":{"name":"Jurnal Kebijakan Ekonomi dan Keuangan","volume":"118 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134451750","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-08-19DOI: 10.20885/jkek.vol1.iss1.art11
Mustika Noor Mifrahi, Angga Setyo Darmawan
Abstract Purpose – This study aims to analyze the Open Unemployment Rate (TPT) in Indonesia during and before the Covid-19 pandemic in terms of HDI, GRDP, minimum wage, and inflation. Methods – The analytical method used is a paired sample test analysis and panel data analysis for each province in Indonesia from 2010 to 2021. Findings – The results indicate that there were differences in the value of TPT in Indonesia in the period before and during the Covid-19 pandemic. In addition, the factors that affect the TPT rate in the period 2010-2021 are the growth rate of GRDP, HDI and Covid 19. While the value of the UMP level and inflation have no significant effect on TPT. Implication – The results of the study recommend that policy makers in dealing with open unemployment in Indonesia focus more on microeconomic factors. Originality – This research contributes to analyzing the open unemployment rate in Indonesia before and after covid-19 Abstrak Tujuan – Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Indonesia pada saat dan sebelum adanya pandemi Covid-19 dari sisi IPM, PDRB, UMP, dan inflasi. Metode – Metode analisis yang digunakan adalah analisis uji beda dan pengujian data panel untuk setiap provinsi di Indonesia dari tahun 2010 hingga 2021. Temuan – Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan nilai TPT di Indonesia pada periode sebelum dan saat pandemi Covid-19. Selai itu, faktor yang mempengaruhi nilai TPT dalam periode 2010-2021 yaitu laju pertumbuhan PDRB, IPM dan Covid 19. Sedangkan nilai tingkat UMP dan inflasi tidak berpengaruh signifikan pada TPT. Implikasi – Hasil penelitian merekomendasikan pada pengambil kebijakan dalam menangani penggangguran terbuka di Indonesia lebih menitik beratkan pada faktor-faktor mikroekonomi. Orisinalitas – Penelitian ini berkontribusi dalam menganalisis tingkat pengangguran terbuka di Indonesia sebelum dan sesudah covid-19
【摘要】目的:本研究旨在从HDI、GRDP、最低工资和通货膨胀的角度分析2019冠状病毒病大流行期间和之前印度尼西亚的公开失业率(TPT)。方法:采用配对样本分析和面板数据分析方法，对2010 - 2021年印度尼西亚各省进行分析。研究结果-结果表明，在Covid-19大流行之前和期间，印度尼西亚的TPT值存在差异。此外，影响2010-2021年期间TPT率的因素是GRDP、HDI和Covid - 19的增长率。而非常规货币政策水平和通货膨胀对TPT的影响不显著。启示-研究结果建议政策制定者在处理印度尼西亚的公开失业问题时更多地关注微观经济因素。[摘要]图胡安- Penelitian ini bertujuan untuk menganalis Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Indonesia pada saat dan sebelum adanya大流行covid-19 sisi IPM, PDRB, UMP, dan inflasi。Metode - Metode分析，yang digunakan adalah分析，uji beda dan企鹅数据面板，untuk seap省，印度尼西亚，dari tahun 2010, hinga 2021。在新冠肺炎大流行期间，印度尼西亚将采取措施预防新冠肺炎疫情。2010年至2021年期间，澳大利亚，印尼，PDRB, IPM和Covid - 19。Sedangkan nilai tingkat UMP(人民运动联盟)和berpengararu(人民运动联盟)都是重要的。印度-哈西尔penelitian merekomendasikan pada pengambil kebijakan dalam menangani penggangguran terbuka di印度尼西亚lebih menitik beratkan pada factor - factor - factor微观经济学。Orisinalitas - Penelitian ini berkontribusi dalam menganalis, tingkat pengangguran terbuka，印度尼西亚，sebelum和sesudah covid-19
{"title":"Analisis tingkat pengangguran terbuka di Indonesia periode sebelum dan saat pandemi covid-19","authors":"Mustika Noor Mifrahi, Angga Setyo Darmawan","doi":"10.20885/jkek.vol1.iss1.art11","DOIUrl":"https://doi.org/10.20885/jkek.vol1.iss1.art11","url":null,"abstract":"Abstract\u0000Purpose – This study aims to analyze the Open Unemployment Rate (TPT) in Indonesia during and before the Covid-19 pandemic in terms of HDI, GRDP, minimum wage, and inflation.\u0000Methods – The analytical method used is a paired sample test analysis and panel data analysis for each province in Indonesia from 2010 to 2021.\u0000Findings – The results indicate that there were differences in the value of TPT in Indonesia in the period before and during the Covid-19 pandemic. In addition, the factors that affect the TPT rate in the period 2010-2021 are the growth rate of GRDP, HDI and Covid 19. While the value of the UMP level and inflation have no significant effect on TPT.\u0000Implication – The results of the study recommend that policy makers in dealing with open unemployment in Indonesia focus more on microeconomic factors.\u0000Originality – This research contributes to analyzing the open unemployment rate in Indonesia before and after covid-19\u0000 \u0000Abstrak\u0000Tujuan – Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Indonesia pada saat dan sebelum adanya pandemi Covid-19 dari sisi IPM, PDRB, UMP, dan inflasi.\u0000Metode – Metode analisis yang digunakan adalah analisis uji beda dan pengujian data panel untuk setiap provinsi di Indonesia dari tahun 2010 hingga 2021.\u0000Temuan – Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan nilai TPT di Indonesia pada periode sebelum dan saat pandemi Covid-19. Selai itu, faktor yang mempengaruhi nilai TPT dalam periode 2010-2021 yaitu laju pertumbuhan PDRB, IPM dan Covid 19. Sedangkan nilai tingkat UMP dan inflasi tidak berpengaruh signifikan pada TPT.\u0000Implikasi – Hasil penelitian merekomendasikan pada pengambil kebijakan dalam menangani penggangguran terbuka di Indonesia lebih menitik beratkan pada faktor-faktor mikroekonomi.\u0000Orisinalitas – Penelitian ini berkontribusi dalam menganalisis tingkat pengangguran terbuka di Indonesia sebelum dan sesudah covid-19","PeriodicalId":287801,"journal":{"name":"Jurnal Kebijakan Ekonomi dan Keuangan","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115934899","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-08-19DOI: 10.20885/jkek.vol1.iss1.art9
Ratiarum Fatika Yoertiara, Nur Feriyanto
Abstract Purpose – The purpose of this research is to find out the effect of economy development, Human Development Index, and Degree of Open Unemployment, in regards to the disparity of income in 6 provinces in the island of Java in the 2012-2015 period. Methods – This research uses data panel from 2012-2021 period in 6 provinces in Java. Findings – The result of this research shows that the variables of economic development doesn’t affect the disparity of income significantly. The Human Development Index (IPM) shows negative effect and significancy in regards to the disparity of income, while the Degree of Open unemployment variables affect positively and significantly towards the disparity of income. Implication – Improvement on working skills for job seekers, opening more job vacancy for employers, and regional government’s actions are needed in order to improve regional quality which in turn will decrease the disparity of income in various regions across Java. Originality – This research analyzes the factors that affect the disparity of income in various provinces in Java. Abstrak Tujuan – Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan ekonomi, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), dan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) terhadap ketimpangan pendapatan 6 Provinsi di Pulau Jawa dalam periode 2012-2021. Metode – Penelitian ini menggunakan data panel periode 2012 hingga 2021 pada 6 Provinsi di Pulau Jawa. Temuan – Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel pertumbuhan ekonomi tidak berpengaruh signifikan terhadap ketimpangan pendapatan. Variabel IPM menunjukkan pengaruh negatif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan, sedangkan variabel TPT berpengaruh positif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan. Implikasi – Diperlukan peningkatan keterampilan kerja bagi pencari kerja atau pengusaha agar dapat membuka lapangan kerja serta peran pemerintah daerah akan sangat penting dalam membentuk kualitas daerah yang pada akhirnya dapat menurunkan ketimpangan pendapatan di berbagai daerah di Pulau Jawa. Orisinalitas – Penelitian ini menganalisis faktor yang memengaruhi ketimpangan pendapatan di provinsi yang ada di Pulau Jawa.
摘要目的:本研究的目的是找出经济发展、人类发展指数和开放失业程度对2012-2015年爪哇岛6省收入差距的影响。方法:本研究使用爪哇6个省2012-2021年期间的数据面板。研究结果-本研究的结果表明，经济发展的变量对收入差距的影响并不显著。人类发展指数(IPM)对收入差距具有显著的负向影响，而失业开放程度变量对收入差距具有显著的正向影响。含义-需要提高求职者的工作技能，为雇主提供更多的职位空缺，以及地区政府的行动，以提高区域质量，从而减少爪哇各个地区的收入差距。原创性-本研究分析了影响爪哇各省收入差距的因素。[摘要][图集]-[图集]dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan ekonomi]， Indeks penbangunan Manusia (IPM)， dan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) terhadap ketimpangan pendapatan]， 6省，爪哇岛，2012-2021年。方法- Penelitian ini mongunakan数据面板期2012至2021年6月，爪哇岛6省。teman - Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel pertumbuhan economistak berpengaruh signfikan terhadap ketimpanan pendapatan。变量IPM menunjukkan pengaruh negative dan significant kan terhadap ketimpanan pendapatan，变量TPT berpengaruh positive dan significant kan terhadap ketimpanan pendapatan。爪哇岛-爪哇岛-爪哇岛-爪哇岛-爪哇岛-爪哇岛-爪哇岛-爪哇岛-爪哇岛-爪哇岛-爪哇岛-爪哇岛-爪哇岛-爪哇岛印度尼西亚-印度尼西亚-印度尼西亚-印度尼西亚-印度尼西亚-印度尼西亚-印度尼西亚-印度尼西亚-印度尼西亚-印度尼西亚-印度尼西亚-印度尼西亚-印度尼西亚-印度尼西亚-印度尼西亚-印度尼西亚-印度尼西亚。
{"title":"Pengaruh pertumbuhan ekonomi, IPM, dan tingkat pengangguran terbuka terhadap ketimpangan pendapatan provinsi-provinsi di pulau Jawa","authors":"Ratiarum Fatika Yoertiara, Nur Feriyanto","doi":"10.20885/jkek.vol1.iss1.art9","DOIUrl":"https://doi.org/10.20885/jkek.vol1.iss1.art9","url":null,"abstract":"Abstract Purpose – The purpose of this research is to find out the effect of economy development, Human Development Index, and Degree of Open Unemployment, in regards to the disparity of income in 6 provinces in the island of Java in the 2012-2015 period. Methods – This research uses data panel from 2012-2021 period in 6 provinces in Java. Findings – The result of this research shows that the variables of economic development doesn’t affect the disparity of income significantly. The Human Development Index (IPM) shows negative effect and significancy in regards to the disparity of income, while the Degree of Open unemployment variables affect positively and significantly towards the disparity of income. Implication – Improvement on working skills for job seekers, opening more job vacancy for employers, and regional government’s actions are needed in order to improve regional quality which in turn will decrease the disparity of income in various regions across Java. Originality – This research analyzes the factors that affect the disparity of income in various provinces in Java. Abstrak Tujuan – Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan ekonomi, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), dan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) terhadap ketimpangan pendapatan 6 Provinsi di Pulau Jawa dalam periode 2012-2021. Metode – Penelitian ini menggunakan data panel periode 2012 hingga 2021 pada 6 Provinsi di Pulau Jawa. Temuan – Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel pertumbuhan ekonomi tidak berpengaruh signifikan terhadap ketimpangan pendapatan. Variabel IPM menunjukkan pengaruh negatif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan, sedangkan variabel TPT berpengaruh positif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan. Implikasi – Diperlukan peningkatan keterampilan kerja bagi pencari kerja atau pengusaha agar dapat membuka lapangan kerja serta peran pemerintah daerah akan sangat penting dalam membentuk kualitas daerah yang pada akhirnya dapat menurunkan ketimpangan pendapatan di berbagai daerah di Pulau Jawa. Orisinalitas – Penelitian ini menganalisis faktor yang memengaruhi ketimpangan pendapatan di provinsi yang ada di Pulau Jawa.","PeriodicalId":287801,"journal":{"name":"Jurnal Kebijakan Ekonomi dan Keuangan","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129651780","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-08-19DOI: 10.20885/jkek.vol1.iss1.art12
Ari Rudatin, Enggarsani Maulida Indraswari
Abstract Objectives – This study aims to analyze the effect of regional spending, number of tourist visits, and population on economic growth. Methods – This study uses a multiple linear regression model with panel data from 2015-2020 in six districts/cities in the Kedu Residency Region. Findings – The research results show that regional spending has a positive effect on economic growth, and the number of tourist visits positively affects economic growth. The population has no impact on economic growth. Implications – Analysis of factors that can increase regional economic growth is essential for local governments to boost economic growth. Local governments should know which sectors should be developed more quickly to increase economic growth. Originality – This study analyzes the effect of regional spending, number of tourist visits, and population on economic growth. Abstrak Tujuan – Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh belanja daerah, jumlah kunjungan wisata, dan jumlah penduduk terhadap pertumbuhan ekonomi. Metode – Penelitian ini menggunakan model regresi linear berganda dengan data panel yang diambil dari tahun 2015-2020 di enam kabupaten/kota di Wilayah Karesidenan Kedu. Temuan – Hasil dari penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa belanja daerah berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi, jumlah kunjungan wisata berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan jumlah penduduk tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Implikasi – Analisis faktor-faktor yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah penting dilakukan sebagai acuan pemerintah daerah dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Pemerintah daerah sebaiknya mengetahui sektor mana saja yang harus dikembangkan lebih cepat dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Originalitas – Penelitian ini focus untuk menganalisis pengaruh belanja daerah, jumlah kunjungan wisata, dan jumlah penduduk terhadap pertumbuhan ekonomi.
摘要目的:本研究旨在分析区域消费、旅游人数和人口对经济增长的影响。方法:本研究采用多元线性回归模型，选取科都居住地6个区/市2015-2020年面板数据。研究结果表明:区域消费对经济增长有正向影响，旅游人次对经济增长有正向影响。人口对经济增长没有影响。▽影响=地方政府要想促进经济增长，就必须分析能够促进地区经济增长的因素。地方政府应该知道哪些行业应该加快发展，以促进经济增长。原创性——本研究分析了区域消费、旅游人数和人口对经济增长的影响。[摘要]图juan - Penelitian ini bertujuan menganalis pengaruh belanja daerah, jumlah kunjungan wisata, dan jumlah penduduk terhadap pertumbuhan economia。方法- Penelitian ini menggunakan模型回归线性berganda dengan数据面板yang diambil dari tahun 2015-2020 di enam kabupaten/kota di Wilayah Karesidenan Kedu。这句话的意思是:“我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是，我的意思是。”暗含因子-因子分析:yang dapat meningkatkan pertumbuhan经济，我是说，我是说，我是说，我是说，我是说，我是说，我是说，我是说，我是说，我是说我想说的是，我想说的是，我想说的是，我想说的是，我想说的是，我想说的是，我想说的是，我想说的是，我想说的是，我想说的是，马来西亚经济。原创- Penelitian ini focus untuk menganalis pengaruh belanja daerah, jumlah kunjungan wisata, dan jumlah penduduk terhadap pertumbuhan经济。
{"title":"Analisis determinan pertumbuhan ekonomi Provinsi Jawa Tengah","authors":"Ari Rudatin, Enggarsani Maulida Indraswari","doi":"10.20885/jkek.vol1.iss1.art12","DOIUrl":"https://doi.org/10.20885/jkek.vol1.iss1.art12","url":null,"abstract":"Abstract\u0000Objectives – This study aims to analyze the effect of regional spending, number of tourist visits, and population on economic growth.\u0000Methods – This study uses a multiple linear regression model with panel data from 2015-2020 in six districts/cities in the Kedu Residency Region.\u0000Findings – The research results show that regional spending has a positive effect on economic growth, and the number of tourist visits positively affects economic growth. The population has no impact on economic growth.\u0000Implications – Analysis of factors that can increase regional economic growth is essential for local governments to boost economic growth. Local governments should know which sectors should be developed more quickly to increase economic growth.\u0000Originality – This study analyzes the effect of regional spending, number of tourist visits, and population on economic growth.\u0000 \u0000Abstrak\u0000Tujuan – Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh belanja daerah, jumlah kunjungan wisata, dan jumlah penduduk terhadap pertumbuhan ekonomi.\u0000Metode – Penelitian ini menggunakan model regresi linear berganda dengan data panel yang diambil dari tahun 2015-2020 di enam kabupaten/kota di Wilayah Karesidenan Kedu.\u0000Temuan – Hasil dari penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa belanja daerah berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi, jumlah kunjungan wisata berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan jumlah penduduk tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi.\u0000Implikasi – Analisis faktor-faktor yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah penting dilakukan sebagai acuan pemerintah daerah dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Pemerintah daerah sebaiknya mengetahui sektor mana saja yang harus dikembangkan lebih cepat dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi.\u0000Originalitas – Penelitian ini focus untuk menganalisis pengaruh belanja daerah, jumlah kunjungan wisata, dan jumlah penduduk terhadap pertumbuhan ekonomi.","PeriodicalId":287801,"journal":{"name":"Jurnal Kebijakan Ekonomi dan Keuangan","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130927231","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-08-14DOI: 10.20885/jkek.vol1.iss1.art7
Muhammad Abdul Malik Ridho, Diana Wijayanti
Abstract Purpose – This research aims to analyze the impact of general allocation fund (DAU), special allocation fund (DAK), revenue sharing tax fund (DBH Pajak), and economic growth on income inequality in Indonesia Methods – The research used secondary data in 34 province in Indonesia between 2015-2020 referenced from Central Bureau of Statistics. The used analytical tool was panel data. Findings – The research outcome showed that DAU has a negative effect on income inequality, DAK and DBH Pajak has no significant effect on income inequality, and economic growth has positive and significant impact on income inequality. Implication – The central government needs to improve the DAU budget allocated to the regions, expand the control and deregulation regarding the DAK realized expenditure, enlarge the composition of revenue sharing tax fund to the unconcerned regions and generate inclusive economic growth. Originality – This research contribute in analyzing the impact of fiscal balance transfer on income inequality in Indonesia using panel data analysis. Abstrak Tujuan – Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus, Dana Bagi Hasil Pajak dan pertumbuhan ekonomi terhadap ketimpangan pendapatan di Indonesia. Metode – Penelitian ini menggunakan data sekunder 34 Provinsi di Indonesia tahun 2015-2020 yang bersumber dari Badan Pusat Statistik. Alat analisis yang digunakan adalah data panel. Temuan – Hasil penelitian menunjukkan bahwa DAU berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan, DAK dan DBH Pajak tidak berpengaruh signifikan terhadap ketimpangan pendapatan, dan pertumbuhan ekonomi berpengaruh positif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan. Implikasi – Pemerintah pusat perlu untuk meningkatkan besaran DAU yang dialokasikan kepada pemerintah daerah, meningkatkan pengawasan dan deregulasi terkait realisasi belanja DAK, meningkatkan porsi pembagian DBH pajak kepada daerah tidak bersangkutan dan menciptakan iklim pertumbuhan ekonomi inklusif. Orisinalitas – Penelitian ini berkontribusi dalam menganalisis pengaruh dana perimbangan terhadap ketimpangan pendapatan di Indonesia dengan mengunakan analisis data panel.
摘要目的:本研究旨在分析一般分配基金(DAU)、专项分配基金(DAK)、收入分成税基金(DBH Pajak)和经济增长对印度尼西亚收入不平等的影响。方法:研究使用2015-2020年印度尼西亚34个省的二次数据，参考中央统计局。使用的分析工具为面板数据。研究结果-研究结果显示，DAU对收入不平等有负向影响，DAK和DBH Pajak对收入不平等无显著影响，经济增长对收入不平等有显著的正向影响。启示:中央政府应改善分配给地方的DAU预算，扩大对DAK实现支出的管制和放松管制，扩大对无关地区的收入分成税基金的构成，实现包容性经济增长。独创性-本研究有助于分析财政平衡转移对印度尼西亚收入不平等的影响，使用面板数据分析。摘要:Tujuan - Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus, Dana Bagi Hasil Pajak dan pertumbuhan ekonomi terhadap ketimpangan pendapatan di Indonesia。方法-印度尼西亚34个省份2015-2020年人口普查数据。警报分析杨迪纳坎adalah数据面板。Temuan - Hasil penelitian menunjukkan bahwa DAU berpengaruh negative dan signfikan terhadap ketimpanan pendapatan, DAK dan DBH Pajak tidak berpengaruh signfikan terhadap ketimpanan pendapatan, dan pertumbuhan ekonomi berpengaruh positive dan signfikan terhadap ketimpanan pendapatan。我的意思是，我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思。Orisinalitas - Penelitian ini berkontribusi dalam menganalis pengaruh perimbangan terhadap ketimpangan pendapatan di Indonesia dengan mengunakan分析数据面板。
{"title":"Analisis pengaruh dana alokasi umum, dana alokasi khusus, dana bagi hasil pajak, dan pertumbuhan ekonomi terhadap ketimpangan pendapatan di Indonesia","authors":"Muhammad Abdul Malik Ridho, Diana Wijayanti","doi":"10.20885/jkek.vol1.iss1.art7","DOIUrl":"https://doi.org/10.20885/jkek.vol1.iss1.art7","url":null,"abstract":"Abstract \u0000Purpose – This research aims to analyze the impact of general allocation fund (DAU), special allocation fund (DAK), revenue sharing tax fund (DBH Pajak), and economic growth on income inequality in Indonesia \u0000Methods – The research used secondary data in 34 province in Indonesia between 2015-2020 referenced from Central Bureau of Statistics. The used analytical tool was panel data. \u0000Findings – The research outcome showed that DAU has a negative effect on income inequality, DAK and DBH Pajak has no significant effect on income inequality, and economic growth has positive and significant impact on income inequality. \u0000Implication – The central government needs to improve the DAU budget allocated to the regions, expand the control and deregulation regarding the DAK realized expenditure, enlarge the composition of revenue sharing tax fund to the unconcerned regions and generate inclusive economic growth. \u0000Originality – This research contribute in analyzing the impact of fiscal balance transfer on income inequality in Indonesia using panel data analysis. \u0000 \u0000Abstrak \u0000Tujuan – Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus, Dana Bagi Hasil Pajak dan pertumbuhan ekonomi terhadap ketimpangan pendapatan di Indonesia. \u0000Metode – Penelitian ini menggunakan data sekunder 34 Provinsi di Indonesia tahun 2015-2020 yang bersumber dari Badan Pusat Statistik. Alat analisis yang digunakan adalah data panel. \u0000Temuan – Hasil penelitian menunjukkan bahwa DAU berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan, DAK dan DBH Pajak tidak berpengaruh signifikan terhadap ketimpangan pendapatan, dan pertumbuhan ekonomi berpengaruh positif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan. \u0000Implikasi – Pemerintah pusat perlu untuk meningkatkan besaran DAU yang dialokasikan kepada pemerintah daerah, meningkatkan pengawasan dan deregulasi terkait realisasi belanja DAK, meningkatkan porsi pembagian DBH pajak kepada daerah tidak bersangkutan dan menciptakan iklim pertumbuhan ekonomi inklusif. \u0000Orisinalitas – Penelitian ini berkontribusi dalam menganalisis pengaruh dana perimbangan terhadap ketimpangan pendapatan di Indonesia dengan mengunakan analisis data panel.","PeriodicalId":287801,"journal":{"name":"Jurnal Kebijakan Ekonomi dan Keuangan","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125863598","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
京公网安备 11010802042870号
京ICP备2023020795号-1
扫码关注我们
求助内容：
应助结果提醒方式：