首页 > 最新文献

JURKAM Jurnal Konseling Andi Matappa最新文献

英文 中文
Pengaruh Teknik Ice Breaking Dalam Bimbingan Kelompok Untuk Mengurangi Kejenuhan Belajar Mahasiswa 冰破技术在小组指导中对学生学习障碍的影响
Pub Date : 2020-08-30 DOI: 10.31100/jurkam.v4i2.763
Rosliana Rosliana
Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) Mengetahui gambaran pelaksanaan teknik ice breaking di Institut Pemerintahan Dalam Negeri Sulawesi Selatan (2) Mengetahui gambaran tingkat kejenuhan belajar mahasiswa sebelum dan sesudah diberikan teknik ice breaking di Institut Pemerintahan Dalam Negeri Sulawesi Selatan. (3) Mengetahui apakah ada pengaruh teknik ice breaking dapat mengurangi tingkat kejenuhan belajar mahasiswa di Institut Pemerintahan Dalam Negeri Sulawesi Selatan.Penelitian ini menggunakan pendekatan eksperimen (True Experimental Designs) dalam bentuk Pretest-Posttest Control Group Design.Teknik pengumpulan data melalui angket, dan observasi. Analisis data menggunakan analisis statistic deskriptif non parametric wilcoxon signed ranks test. Sampel kelompok eksperimen 15 praja dan sampel kelompok kontrol 15 praja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Pelaksanaan teknik ice breaking dalam bimbingan kelompok dilakukan melalui tahap persiapan, tahap peralihan, pelaksanaan kegiatan dan tahap pengakhiran termasuk pretest dan posttest. Pelaksanaan ice breaking,mahasiswa mengikuti dengan antusias serta aktif berpartisipasi dalam setiap permainan yang diberikan. (2)Tingkat kejenuhan belajar mahasiswa di Institut Pemerintahan dalam Negeri Sulawesi Selatan sebelum diterapkan teknik ice breaking dalam bimbingan kelompok berada pada kategori sangat tinggi,dan setelah diterapkan teknik ice breaking dalam bimbingan kelompok berada pada kategori rendah (3) Ada pengaruh yang signifikan terhadap penerapan teknik ice breaking dalam bimbingan kelompok dalam mengurangi kejenuhan belajar mahasiswa di Institut Pemerintahan dalam Negeri Sulawesi Selatan. Artinya, teknik ice breaking dalam bimbingan kelompok dapat mengurangi kejenuhan belajar mahasiswa.
本研究的目的是(1)了解南苏拉威西国立政府(2)在苏拉威西南苏拉威西国立国立政府机构(south Sulawesi state state institute)的破冰技术实施实施的情况(破冰技术)。(3)了解冰断技术是否有影响,可以降低南苏拉威西联邦内务学院学生学习疲劳的程度。本研究采用了一种实验方法,采用了前期控制组设计的形式。数据收集技术通过扣篮和观察。数据分析使用了wilcoxon特征测试的非参数统计分析。实验小组15 praja样本和控制小组15 praja样本。研究结果表明:(1)通过准备阶段、转变阶段、活动进行和结束阶段,包括前期和后期,在小组指导中实施破冰技术。ice - breaking的表现,学生们热情地关注并积极参与每一场比赛。(2)在政府研究所学生留学饱和度南苏拉威西之前应用冰中突发技术指导小组在非常高的类别,然后应用技术指导小组在类别中冰突发低(3)有显著的影响冰突发指导小组中减少饱和技术应用在政府研究所学生留学南苏拉威西。这意味着团体教学中的冰破技术可以减少学生的学习饱成度。
{"title":"Pengaruh Teknik Ice Breaking Dalam Bimbingan Kelompok Untuk Mengurangi Kejenuhan Belajar Mahasiswa","authors":"Rosliana Rosliana","doi":"10.31100/jurkam.v4i2.763","DOIUrl":"https://doi.org/10.31100/jurkam.v4i2.763","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) Mengetahui gambaran pelaksanaan teknik ice breaking di Institut Pemerintahan Dalam Negeri Sulawesi Selatan (2) Mengetahui gambaran tingkat kejenuhan belajar mahasiswa sebelum dan sesudah diberikan teknik ice breaking di Institut Pemerintahan Dalam Negeri Sulawesi Selatan. (3) Mengetahui apakah ada pengaruh teknik ice breaking dapat mengurangi tingkat kejenuhan belajar mahasiswa di Institut Pemerintahan Dalam Negeri Sulawesi Selatan.Penelitian ini menggunakan pendekatan eksperimen (True Experimental Designs) dalam bentuk Pretest-Posttest Control Group Design.Teknik pengumpulan data melalui angket, dan observasi. Analisis data menggunakan analisis statistic deskriptif non parametric wilcoxon signed ranks test. Sampel kelompok eksperimen 15 praja dan sampel kelompok kontrol 15 praja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Pelaksanaan teknik ice breaking dalam bimbingan kelompok dilakukan melalui tahap persiapan, tahap peralihan, pelaksanaan kegiatan dan tahap pengakhiran termasuk pretest dan posttest. Pelaksanaan ice breaking,mahasiswa mengikuti dengan antusias serta aktif berpartisipasi dalam setiap permainan yang diberikan. (2)Tingkat kejenuhan belajar mahasiswa di Institut Pemerintahan dalam Negeri Sulawesi Selatan sebelum diterapkan teknik ice breaking dalam bimbingan kelompok berada pada kategori sangat tinggi,dan setelah diterapkan teknik ice breaking dalam bimbingan kelompok berada pada kategori rendah (3) Ada pengaruh yang signifikan terhadap penerapan teknik ice breaking dalam bimbingan kelompok dalam mengurangi kejenuhan belajar mahasiswa di Institut Pemerintahan dalam Negeri Sulawesi Selatan. Artinya, teknik ice breaking dalam bimbingan kelompok dapat mengurangi kejenuhan belajar mahasiswa.","PeriodicalId":32217,"journal":{"name":"JURKAM Jurnal Konseling Andi Matappa","volume":"25 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"90378624","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Analysis Of Communication Process In Counseling Through Whatsapp Whatsapp心理咨询的沟通过程分析
Pub Date : 2020-03-11 DOI: 10.31100/jurkam.v4i1.510
Ahmad Rofi Suryahadikusumah, D. Diana
Konseling melalui  WhatsApp menjadi trend dalam praktik konseling di sekolah. Banyak  penelitian mengenai pengembangan model konseling melalui  WhatsApp dan  menguji efektifitasnya, sementara kajian terhadap proses konselingnya belum tersentuh oleh sebuah riset. Di lain pihak, banyak yang  masih meragukan kebenaran proses komunikasi yang terjadi dalam WhatsApp merupakan proses komunikasi konseling. Penelitian bertujuan untuk menganalisis proses komunikasi konseling  yang  merujuk kepada dimensi komunikasi efektif dalam konseling.  pendekatan mix method digunakan dengan one phase design. Penelitian dilakukan kepada 25 responden yang merupakan siswa SMK PGRI 2 Palembang yang memanfaatkan konseling melalui  WhatsApp di sekolah tersebut.  Metode kuantitatif digunaka untuk mensurvey ketercapaian aspek komunikasi dalam konseling melalui  WhatsApp, sedangkan metode kualitatif digunakan untuk mendalami pola komunikasi yang terjadi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aspek rasa nyaman dan keterbukaan merupakan pengalaman yang paling dirasakan responden, sedangkan 50 % responden mengakui kurang merasakan dimensi empati. Penelitian merekomendasikan untuk1) tetap menggunakan prinsip dalam konseling dalam konseling melalui  WhatsApp, terutama dalam pembentukan rapport,2) memahami penggunaan kata – kata , emoticon, dan gaya bahasa dalam komunikasi digital, 3) mengggunakan pendekatan naratif dan solution focused ketika melakukan konseling melalui  WhatsApp. Kata kunci: komunikasi konseling,  WhatsAppAbstract:  Counseling through  WhatsApp has become a trend in counseling practices in schools. Much research on the development of counseling models through  WhatsApp and its effectiveness is discussed, while the study of the counseling process has not been touched by a study. On the other hand, many still doubt the communication process that occurs in  WhatsApp is a counseling communication process. Research aim to analyze counseling communication processes that discuss the dimensions of effective communication in counseling. The mixed method is used with a one-phase design. The study was conducted on 25 respondents who were students of SMK PGRI 2 Palembang who use counseling through  WhatsApp at their school. Quantitative methods used for surveying aspects of communication in counseling through  WhatsApp, while qualitative methods are used to explore patterns of communication that occur. The results showed that the aspects of comfort and openness were the most considered experiences of respondents, while 50% of respondents considered lacking the empathy dimension. Research recomendating to 1) use principles in counseling in  WhatsApp counseling, especially in rapport relations, 2)  mastering  the use of words, emoticons, and language styles in digital communication, 3) use narrative approaches and solutions focused on compiling counseling through  WhatsApp.
通过WhatsApp咨询成为学校咨询实践的趋势。通过WhatsApp进行了许多关于咨询模型开发的研究,并测试了其有效性,而他的咨询过程还没有被研究感动。另一方面,许多人仍然怀疑WhatsApp中存在的沟通过程的真实性,这是一个咨询通信的过程。研究的目的是分析咨询沟通的过程,这一过程指的是咨询中有效的沟通维度。方法混合方法采用一个阶段设计。研究对象是SMK PGRI 2 Palembang的学生,他们通过WhatsApp在学校接受咨询。定量方法被用来调查通过WhatsApp进行的沟通方面的进展,而定性方法被用来研究正在发生的沟通模式。研究结果表明,舒适性和开放的一面是受访者最能感受到的体验,而50%的受访者承认缺乏移情方面。研究建议1)通过WhatsApp继续使用咨询中的原则,特别是在建立rapport,2)理解数字通信中的单词、表情符号和语言风格,3)在通过WhatsApp进行咨询时使用叙事性方法和解决方案。关键词:咨询交流,WhatsAppAbstract:通过WhatsApp咨询:在学校的辅导实践已经成为一种趋势。通过WhatsApp对counseling模式的发展进行了大量研究,其效果被否认,而对等进程的研究从未被研究过。另一方面,许多人仍然怀疑WhatsApp中发生的通信过程是一个伪造的通信程序。进行分析,分析沟通过程,分析影响有效通信的维度。混合的方法用的是一个阶段设计。这项研究被推选为25名在SMK PGRI 2 Palembang使用WhatsApp上学的学生。量化方法用于通过WhatsApp进行对数交流,而qualitative methods用来探索o坏的通信模式。最近的调查表明,这些指控大多是一种被认为是一种责任,而50%的责任被认为是一种疏忽大意的维度。研究建议使用数字通信中使用的原则,特别是在快速通信中使用的原则,2)引导数字通信中的使用、情感和语言模式,3)使用narrative approaches和解决方案,利用通过WhatsApp进行编译。
{"title":"Analysis Of Communication Process In Counseling Through Whatsapp","authors":"Ahmad Rofi Suryahadikusumah, D. Diana","doi":"10.31100/jurkam.v4i1.510","DOIUrl":"https://doi.org/10.31100/jurkam.v4i1.510","url":null,"abstract":"Konseling melalui  WhatsApp menjadi trend dalam praktik konseling di sekolah. Banyak  penelitian mengenai pengembangan model konseling melalui  WhatsApp dan  menguji efektifitasnya, sementara kajian terhadap proses konselingnya belum tersentuh oleh sebuah riset. Di lain pihak, banyak yang  masih meragukan kebenaran proses komunikasi yang terjadi dalam WhatsApp merupakan proses komunikasi konseling. Penelitian bertujuan untuk menganalisis proses komunikasi konseling  yang  merujuk kepada dimensi komunikasi efektif dalam konseling.  pendekatan mix method digunakan dengan one phase design. Penelitian dilakukan kepada 25 responden yang merupakan siswa SMK PGRI 2 Palembang yang memanfaatkan konseling melalui  WhatsApp di sekolah tersebut.  Metode kuantitatif digunaka untuk mensurvey ketercapaian aspek komunikasi dalam konseling melalui  WhatsApp, sedangkan metode kualitatif digunakan untuk mendalami pola komunikasi yang terjadi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aspek rasa nyaman dan keterbukaan merupakan pengalaman yang paling dirasakan responden, sedangkan 50 % responden mengakui kurang merasakan dimensi empati. Penelitian merekomendasikan untuk1) tetap menggunakan prinsip dalam konseling dalam konseling melalui  WhatsApp, terutama dalam pembentukan rapport,2) memahami penggunaan kata – kata , emoticon, dan gaya bahasa dalam komunikasi digital, 3) mengggunakan pendekatan naratif dan solution focused ketika melakukan konseling melalui  WhatsApp. Kata kunci: komunikasi konseling,  WhatsAppAbstract:  Counseling through  WhatsApp has become a trend in counseling practices in schools. Much research on the development of counseling models through  WhatsApp and its effectiveness is discussed, while the study of the counseling process has not been touched by a study. On the other hand, many still doubt the communication process that occurs in  WhatsApp is a counseling communication process. Research aim to analyze counseling communication processes that discuss the dimensions of effective communication in counseling. The mixed method is used with a one-phase design. The study was conducted on 25 respondents who were students of SMK PGRI 2 Palembang who use counseling through  WhatsApp at their school. Quantitative methods used for surveying aspects of communication in counseling through  WhatsApp, while qualitative methods are used to explore patterns of communication that occur. The results showed that the aspects of comfort and openness were the most considered experiences of respondents, while 50% of respondents considered lacking the empathy dimension. Research recomendating to 1) use principles in counseling in  WhatsApp counseling, especially in rapport relations, 2)  mastering  the use of words, emoticons, and language styles in digital communication, 3) use narrative approaches and solutions focused on compiling counseling through  WhatsApp.","PeriodicalId":32217,"journal":{"name":"JURKAM Jurnal Konseling Andi Matappa","volume":"3 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-03-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"90547785","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pelatihan Anti Bullying Mampu Meningkatkan Pemahaman Guru Dalam Mencegah Perilaku Bullying 反欺凌的培训可以提高教师对预防欺凌行为的理解
Pub Date : 2020-03-11 DOI: 10.31100/jurkam.v4i1.382
R. S. Qamaria, Fidia Astuti
Ketika kasus bullying mulai dikeluhkan orangtua peserta didik maka sorotan tajam akan ditujukan kepada pihak sekolah. Oleh karena itu, pihak sekolah diharapkan mampu menjalankan tujuan konsep pendidikan yang ada sehingga kasus bullying bisa dicegah kemunculannya. Pihak sekolah dituntut untuk melakukan pengawasan yang efektif kepada seluruh peserta didik sehingga peluang bullying bisa ditiadakan terjadi di lingkungan sekolah. Bertolak pada sekolah yang diteliti maka diperoleh fakta bahwa guru-guru wali kelas mengalami kesulitan membedakan perilaku anak-anak yang sewajarnya dan tindakan bullying itu sendiri di kalangan peseta didik. Pemahaman guru yang minim terkait konsep bullying menjadi salah satu pencetus tindakan bullying menjamur di kalangan peserta didik. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk merumuskan sebuah langkah sistematis untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada para guru dalam bentuk pelatihan anti bullying yang menekankan pada pengenalan konsep dasar bullying sehingga guru bisa mampu berperan aktif dalam mencegah perilaku bullying. Hasil penelitian membuktikan bahwa pelatihan anti-bullying yang diberikan kepada guru telah meningkatkan pengetahuan guru mengenai definisi, bentuk, faktor, dampak, cara mengidentifikasi, dan guru terlibat dalam upaya mencegah bullying dengan memanfaatkan fungsi bystander  (saksi) di sekolah.
当欺凌事件开始向学习者家长投诉时,公众的注意力就会集中在学校的家长身上。因此,学校希望能够实现教育理念的目标,以防止欺凌事件的发生。学校被要求对所有的学习者进行有效的监督,以便在学校内消除欺凌的可能性。离开所调查的学校,我们了解到班主任在学习者中很难区分正常的儿童行为和欺凌行为本身。教师对欺凌的概念知之甚少,这一概念已成为学习者中迅速蔓延的欺凌行为的罪魁祸首之一。因此,本研究旨在制定一项系统的步骤,以反欺凌的训练形式向教师提供知识和技能,强调欺凌的基本概念的引入,以便教师能够在防止欺凌行为方面发挥积极作用。研究结果表明,教师所受的反欺凌训练提高了教师对教师的定义、形式、因素、影响、识别方法和教师利用学生的职能来防止欺凌的知识。
{"title":"Pelatihan Anti Bullying Mampu Meningkatkan Pemahaman Guru Dalam Mencegah Perilaku Bullying","authors":"R. S. Qamaria, Fidia Astuti","doi":"10.31100/jurkam.v4i1.382","DOIUrl":"https://doi.org/10.31100/jurkam.v4i1.382","url":null,"abstract":"Ketika kasus bullying mulai dikeluhkan orangtua peserta didik maka sorotan tajam akan ditujukan kepada pihak sekolah. Oleh karena itu, pihak sekolah diharapkan mampu menjalankan tujuan konsep pendidikan yang ada sehingga kasus bullying bisa dicegah kemunculannya. Pihak sekolah dituntut untuk melakukan pengawasan yang efektif kepada seluruh peserta didik sehingga peluang bullying bisa ditiadakan terjadi di lingkungan sekolah. Bertolak pada sekolah yang diteliti maka diperoleh fakta bahwa guru-guru wali kelas mengalami kesulitan membedakan perilaku anak-anak yang sewajarnya dan tindakan bullying itu sendiri di kalangan peseta didik. Pemahaman guru yang minim terkait konsep bullying menjadi salah satu pencetus tindakan bullying menjamur di kalangan peserta didik. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk merumuskan sebuah langkah sistematis untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada para guru dalam bentuk pelatihan anti bullying yang menekankan pada pengenalan konsep dasar bullying sehingga guru bisa mampu berperan aktif dalam mencegah perilaku bullying. Hasil penelitian membuktikan bahwa pelatihan anti-bullying yang diberikan kepada guru telah meningkatkan pengetahuan guru mengenai definisi, bentuk, faktor, dampak, cara mengidentifikasi, dan guru terlibat dalam upaya mencegah bullying dengan memanfaatkan fungsi bystander  (saksi) di sekolah.","PeriodicalId":32217,"journal":{"name":"JURKAM Jurnal Konseling Andi Matappa","volume":"22 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-03-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"84679152","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 4
Karier Siswa: Kajian Berdasarkan Program Studi Keahlian di SMK
Pub Date : 2020-02-29 DOI: 10.31100/jurkam.v4i1.506
Isna Tania, Daharnis Daharnis, Afrizal Sano
Di Sekolah Menengah Kejuruan ada siswa yang belum mencapai  perkembangan karier yang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan persepsi siswa tentang program studi keahlian yang ditempati dan perencanaan karier siswa serta menguji hubungan antara persepsi siswa tentang program studi keahlian yang ditempati dengan perencanaan karier. Penelitian ini adalah penelitian korelasional, dengan sampel 260 siswa yang dipilih dengan teknik Proportional Random Sampling. Instrumen yang digunakan adalah skala model likert. Analisis deskriptif dilakukan dengan menentukan nilai skor dan persentase. Pengujian hipotesis penelitian menggunakan rumus korelasi Pearson Product Moment. Temuan penelitian menunjukkan: (1) persepsi siswa tentang program studi keahlian yang ditempati berada pada kategori positif, (2) perencanaan karier siswa berada pada kategori baik, (3) terdapat hubungan yang signifikan antara persepsi siswa tentang program studi keahlian yang ditempati dengan perencanaan karier, dengan koefisien korelasi 0,801 pada taraf signifikansi 0,000. Penelitian ini merekomendasikan perlunya peningkatan perencanaan karier siswa yang dapat dilakukan antara lain dengan mengubah persepsi siswa tentang program studi keahlian yang ditempatinya.
在职业高中,有些学生还没有取得最佳的职业发展。本研究旨在描述学生对职业技能学习计划和学生职业规划的看法,并测试学生对职业规划学习计划的看法与职业规划之间的关系。本研究是一项相关研究,采用260名学生比例抽样技术进行选择。使用的仪器是likert模型的规模。通过确定分数和百分比来进行描述性分析。用皮尔森产品当下的相关公式来测试研究假设。研究结果表明:(1)学生对职业学习计划的看法是积极的类别;(2)学生的职业规划是好的类别;这项研究建议有必要增加学生的职业规划,包括改变学生对他们所在的专业专业课程的看法。
{"title":"Karier Siswa: Kajian Berdasarkan Program Studi Keahlian di SMK","authors":"Isna Tania, Daharnis Daharnis, Afrizal Sano","doi":"10.31100/jurkam.v4i1.506","DOIUrl":"https://doi.org/10.31100/jurkam.v4i1.506","url":null,"abstract":"Di Sekolah Menengah Kejuruan ada siswa yang belum mencapai  perkembangan karier yang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan persepsi siswa tentang program studi keahlian yang ditempati dan perencanaan karier siswa serta menguji hubungan antara persepsi siswa tentang program studi keahlian yang ditempati dengan perencanaan karier. Penelitian ini adalah penelitian korelasional, dengan sampel 260 siswa yang dipilih dengan teknik Proportional Random Sampling. Instrumen yang digunakan adalah skala model likert. Analisis deskriptif dilakukan dengan menentukan nilai skor dan persentase. Pengujian hipotesis penelitian menggunakan rumus korelasi Pearson Product Moment. Temuan penelitian menunjukkan: (1) persepsi siswa tentang program studi keahlian yang ditempati berada pada kategori positif, (2) perencanaan karier siswa berada pada kategori baik, (3) terdapat hubungan yang signifikan antara persepsi siswa tentang program studi keahlian yang ditempati dengan perencanaan karier, dengan koefisien korelasi 0,801 pada taraf signifikansi 0,000. Penelitian ini merekomendasikan perlunya peningkatan perencanaan karier siswa yang dapat dilakukan antara lain dengan mengubah persepsi siswa tentang program studi keahlian yang ditempatinya.","PeriodicalId":32217,"journal":{"name":"JURKAM Jurnal Konseling Andi Matappa","volume":"20 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-02-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"84145102","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Fungsi Keluarga Terhadap Pengambilan Keputusan Remaja dalam Pemilihan Jurusan 家庭在专业选择中的青少年决策功能
Pub Date : 2020-02-28 DOI: 10.31100/jurkam.v4i1.481
Yeni Anna Appulembang, Agustina Agustina
Adolescence is a period where their seems to be separated from the role of  their parents and more independent in making their own decisions. But this time, the family plays a role in the behavior of adolescents in the decision making process, one of which is related to education in the selection of majors degree in university  that will determine the future of their children. This research aims to determine the role of family support  In adolescent  for career decision making in major degree a in university. Causal comparative study was used and a sample 301 college student in grade one was selected through nonprobability sampling.  This research was used two research tolls such as the role family was used Family Asessment Device (FAD) and decision making was used Career Decision-Making Profile. The result in this research found that score of the role of family based on mean hipotetic is lower than mean empiric. It means that, the role of family low category. In this research also showed the result  used simple regression ,  F value 0.790 and p value 0.099 > 0.05. it means there is no significant the role of family support in adolescent for decision making in major degree in university.
青春期是一个他们似乎从父母的角色中分离出来的时期,他们在做自己的决定时更加独立。但这一次,家庭在青少年的决策过程中扮演了一个角色,其中一个是与选择专业的教育有关的大学学位,这将决定他们孩子的未来。本研究旨在探讨家庭支持在大学生职业决策中的作用。采用因果比较研究方法,采用非概率抽样的方法选取301名高一学生作为样本。本研究采用两种研究方式,即角色家庭采用家庭评估量表(family assessment Device, FAD),决策采用职业决策量表(Career decision - making Profile)。本研究结果发现,基于平均人格的家庭角色得分低于平均经验。也就是说,家庭的作用范畴低。在本研究中也显示了采用简单回归的结果,F值0.790,p值0.099 > 0.05。说明家庭支持对大学生专业学位决策的影响不显著。
{"title":"Fungsi Keluarga Terhadap Pengambilan Keputusan Remaja dalam Pemilihan Jurusan","authors":"Yeni Anna Appulembang, Agustina Agustina","doi":"10.31100/jurkam.v4i1.481","DOIUrl":"https://doi.org/10.31100/jurkam.v4i1.481","url":null,"abstract":"Adolescence is a period where their seems to be separated from the role of  their parents and more independent in making their own decisions. But this time, the family plays a role in the behavior of adolescents in the decision making process, one of which is related to education in the selection of majors degree in university  that will determine the future of their children. This research aims to determine the role of family support  In adolescent  for career decision making in major degree a in university. Causal comparative study was used and a sample 301 college student in grade one was selected through nonprobability sampling.  This research was used two research tolls such as the role family was used Family Asessment Device (FAD) and decision making was used Career Decision-Making Profile. The result in this research found that score of the role of family based on mean hipotetic is lower than mean empiric. It means that, the role of family low category. In this research also showed the result  used simple regression ,  F value 0.790 and p value 0.099 > 0.05. it means there is no significant the role of family support in adolescent for decision making in major degree in university.","PeriodicalId":32217,"journal":{"name":"JURKAM Jurnal Konseling Andi Matappa","volume":"8 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"75978336","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Pendekatan Cognitive Behavior Therapy (Cbt) Teknik Bibliotherapy Sebagai Intervensi Dalam Konseling Kelompok 群体咨询的认知疗法
Pub Date : 2020-02-28 DOI: 10.31100/jurkam.v4i1.479
Insan Suwanto
Konseling kelompok dapat dijadikan sebagai sarana untuk membantu individu dalam mencapai perkembangan dan bantuan untuk mengatasi persoalan psikologis. Cognitive behavior therapy sebagai pendekatan dalam pelaksanaan layanan konseling kelompok dapat pula dijadikan sebagai sarana modifikasi perilaku individu untuk menentang pikiran (dan emosi) yang salah. Bibliotherapy sebagai sebuah teknik dalam kegiatan layanan konseling kelompok menjadi salah satu alternatif kebutuhan menangani permasalahan perkembangan individual dalam kehidupan bermasyarakat. Bibliotherapy mencakup tiga tahapan yang berfokus pada identifikasi, katarsis, dan wawasan. Individu mengidentifikasi bacaan yang disesuaikan dengan karakter, berkaitan dengan masalah yang dihadapi, dan pengalaman yang menuju pada pelepasan katarsis. Metode dalam artikel ini menggunakan studi literatur dan kajian penelitian terkait. Artikel ini dapat dijadikan sebagai referensi peneliti selanjutnya untuk membangun kerangka kerja teoritis dan metodologi.
小组咨询可以作为一种帮助个人发展和帮助解决心理问题的手段。认知治疗作为一种群体咨询服务的方法,也可以作为个人行为矫正的手段,以对抗错误的思想(和情感)。图书馆疗法作为团体咨询服务活动的一种技术,成为解决个人发展问题的替代需求之一。书诊疗法包括三个阶段,重点是识别、宣泄和洞察。个人识别与性格有关的适应材料,以及导致宣泄的经验。本文采用了文献研究和相关研究。本文可作为进一步的研究人员参考,建立理论和方法论框架。
{"title":"Pendekatan Cognitive Behavior Therapy (Cbt) Teknik Bibliotherapy Sebagai Intervensi Dalam Konseling Kelompok","authors":"Insan Suwanto","doi":"10.31100/jurkam.v4i1.479","DOIUrl":"https://doi.org/10.31100/jurkam.v4i1.479","url":null,"abstract":"Konseling kelompok dapat dijadikan sebagai sarana untuk membantu individu dalam mencapai perkembangan dan bantuan untuk mengatasi persoalan psikologis. Cognitive behavior therapy sebagai pendekatan dalam pelaksanaan layanan konseling kelompok dapat pula dijadikan sebagai sarana modifikasi perilaku individu untuk menentang pikiran (dan emosi) yang salah. Bibliotherapy sebagai sebuah teknik dalam kegiatan layanan konseling kelompok menjadi salah satu alternatif kebutuhan menangani permasalahan perkembangan individual dalam kehidupan bermasyarakat. Bibliotherapy mencakup tiga tahapan yang berfokus pada identifikasi, katarsis, dan wawasan. Individu mengidentifikasi bacaan yang disesuaikan dengan karakter, berkaitan dengan masalah yang dihadapi, dan pengalaman yang menuju pada pelepasan katarsis. Metode dalam artikel ini menggunakan studi literatur dan kajian penelitian terkait. Artikel ini dapat dijadikan sebagai referensi peneliti selanjutnya untuk membangun kerangka kerja teoritis dan metodologi.","PeriodicalId":32217,"journal":{"name":"JURKAM Jurnal Konseling Andi Matappa","volume":"11 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"91155245","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Burnout Akademik Guru Peserta Pendidikan Profesi
Pub Date : 2020-02-26 DOI: 10.31100/jurkam.v4i1.520
Diniy Hidayatur Rahman, I. Simon, Widya Multisari
The study aims to determine the academic burnout of teachers taking Professional Teacher Education (Pendidikan Profesi Guru) at Universitas Negeri Malang (UM) based on their gender, marital status, and employment status. This is the first study mapping the academic burnout of teachers participating in professional education with various demographic variables. The study applied comparative design. 360 teachers who took their professional education at UM in the even semester 2019 participated in the study. Research data was collected using a demographic questionnaire and School Burnout Inventory that was adapted into Bahasa Indonesia and professional education context. The exploratory factor analysis and Cronbach's Alpha were applied to test the validity and reliability of the instrument. the Mann-Withey U Test and Kruskal Wallis were also used to analyze the data. The results showed that there are no differences in the academic burnout of the subjects in term of gender, marital status, and employment status.
本研究旨在根据性别、婚姻状况、就业状况等因素,确定马来西亚玛琅大学专业教师教育(Pendidikan Profesi Guru)教师的学业倦怠。本研究首次利用不同的人口统计变量对参与专业教育的教师的学业倦怠进行映射。本研究采用比较设计。360名2019年上半年在澳大接受专业教育的教师参与了这项研究。研究数据是使用人口调查问卷和学校倦怠量表收集的,该量表适用于印尼语和专业教育背景。采用探索性因子分析和Cronbach’s Alpha检验仪器的效度和信度。Mann-Withey U Test和Kruskal Wallis也被用来分析数据。结果显示,被试的学业倦怠在性别、婚姻状况、就业状况上均无显著差异。
{"title":"Burnout Akademik Guru Peserta Pendidikan Profesi","authors":"Diniy Hidayatur Rahman, I. Simon, Widya Multisari","doi":"10.31100/jurkam.v4i1.520","DOIUrl":"https://doi.org/10.31100/jurkam.v4i1.520","url":null,"abstract":"The study aims to determine the academic burnout of teachers taking Professional Teacher Education (Pendidikan Profesi Guru) at Universitas Negeri Malang (UM) based on their gender, marital status, and employment status. This is the first study mapping the academic burnout of teachers participating in professional education with various demographic variables. The study applied comparative design. 360 teachers who took their professional education at UM in the even semester 2019 participated in the study. Research data was collected using a demographic questionnaire and School Burnout Inventory that was adapted into Bahasa Indonesia and professional education context. The exploratory factor analysis and Cronbach's Alpha were applied to test the validity and reliability of the instrument. the Mann-Withey U Test and Kruskal Wallis were also used to analyze the data. The results showed that there are no differences in the academic burnout of the subjects in term of gender, marital status, and employment status.","PeriodicalId":32217,"journal":{"name":"JURKAM Jurnal Konseling Andi Matappa","volume":"10 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-02-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"79814671","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Pengembangan Model Bimbingan Belajar Quantum Learning Untuk Meningkatkan Kemandirian Belajar Siswa 开发量子学习教学模式,以提高学生的自力更生能力
Pub Date : 2019-08-30 DOI: 10.31100/jurkam.v3i2.459
Ahmad Yusuf, Nurhidayatullah Nurhidayatullah
Tujuan penelitian ini adalah: (1) Mengetahui gambaran kebutuhan siswa terhadap pengembangan model bimbingan belajar Quantum Learning di SMA Negeri 3 Pangkep. (2) Mengetahui gambaran uji keterpakaian (akseptabilitas) dan keberterimaan model bimbingan belajar Quantum Learning di SMA Negeri 3 Pangkep  (3) Mengetahui gambaran model bimbingan belajar Quantum Learning yang dikembangkan oleh peneliti. Pendekatan dalam penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (research and development). Subjek dalam penelitian terdiri dari ahli praktisi bimbingan konseling, ahli bimbingan konseling dan siswa kelas X sebanyak 40 orang.  Pengumpulan data dengan menggunakan instrument skala dan wawancara. Teknik analisis data secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Pengembangan model bimbingan belajar quantum learning untuk meningkatkan kemandirian belajar siswa sangat dibutuhkan di SMA Negeri 3 Pangkep.(2) Pengembangan model bimbingan belajar quantum learning untuk meningkatkan kemandirian belajar siswa melalui uji keterpakaian (akseptabilitas) mendapat penilaian baik dan uji keberterimaan mendapat penilian cukup baik, yaitu dapat diterima dan digunakan di SMA Negeri 3 Pangkep.(3) Pengembangan model bimbingan belajar quantum learning untuk meningkatkan kemandirian belajar siswa yang dikembangkan berupa buku panduan  yang terdiri aspek tujuan, sasaran, sarana pendukung, peran konselor, prosedur pelaksanaan dan evaluasi kegiatan. (4) Penerapan model bimbingan belajar quantum learning memiliki pengaruh terhadap tingkat kemandirian belajar siswa yaitu dapat meningkatkan kemandirian belajar siswa kelas X di SMA Negeri 3 Pangkep.
本研究的目标是:(1)了解学生在国立高中学习量子学习模式的需求。本研究的方法是研究与发展。研究对象包括辅导从业者、辅导专家和40名X班学生。使用仪器进行数据收集和访谈。定性和定量数据分析技术。研究结果表明:(1)在国高中学习量子学习模型以提高学生的自立能力是迫切需要的。它是可以接受的,并用于国家高中3个阶段。
{"title":"Pengembangan Model Bimbingan Belajar Quantum Learning Untuk Meningkatkan Kemandirian Belajar Siswa","authors":"Ahmad Yusuf, Nurhidayatullah Nurhidayatullah","doi":"10.31100/jurkam.v3i2.459","DOIUrl":"https://doi.org/10.31100/jurkam.v3i2.459","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah: (1) Mengetahui gambaran kebutuhan siswa terhadap pengembangan model bimbingan belajar Quantum Learning di SMA Negeri 3 Pangkep. (2) Mengetahui gambaran uji keterpakaian (akseptabilitas) dan keberterimaan model bimbingan belajar Quantum Learning di SMA Negeri 3 Pangkep  (3) Mengetahui gambaran model bimbingan belajar Quantum Learning yang dikembangkan oleh peneliti. Pendekatan dalam penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (research and development). Subjek dalam penelitian terdiri dari ahli praktisi bimbingan konseling, ahli bimbingan konseling dan siswa kelas X sebanyak 40 orang.  Pengumpulan data dengan menggunakan instrument skala dan wawancara. Teknik analisis data secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Pengembangan model bimbingan belajar quantum learning untuk meningkatkan kemandirian belajar siswa sangat dibutuhkan di SMA Negeri 3 Pangkep.(2) Pengembangan model bimbingan belajar quantum learning untuk meningkatkan kemandirian belajar siswa melalui uji keterpakaian (akseptabilitas) mendapat penilaian baik dan uji keberterimaan mendapat penilian cukup baik, yaitu dapat diterima dan digunakan di SMA Negeri 3 Pangkep.(3) Pengembangan model bimbingan belajar quantum learning untuk meningkatkan kemandirian belajar siswa yang dikembangkan berupa buku panduan  yang terdiri aspek tujuan, sasaran, sarana pendukung, peran konselor, prosedur pelaksanaan dan evaluasi kegiatan. (4) Penerapan model bimbingan belajar quantum learning memiliki pengaruh terhadap tingkat kemandirian belajar siswa yaitu dapat meningkatkan kemandirian belajar siswa kelas X di SMA Negeri 3 Pangkep.","PeriodicalId":32217,"journal":{"name":"JURKAM Jurnal Konseling Andi Matappa","volume":"31 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"73035863","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Efektivitas Teknik Modeling Dan Self Management Terhadap Self-Affiliation Ditinjau Dari Jenis Kelamin Siswa 建模技术和自我管理对学生性别的影响
Pub Date : 2019-08-15 DOI: 10.31100/jurkam.v3i2.361
Petrisia Anas Waluwandja, Yenssy Marvilen Fanggidae
This research aims to determine the difference of self-times students of grade X SMA Swasta PGRI Kupang based on modeling and self-management techniques, gender, and interaction of modeling and self-management techniques with gender in Student's self-affiliation needs. The research method used is the Quasi-experiment with the two-factor design research plan or often called 2 X 2 factorial design. The population of this study is all students of grade X private school SMA PGRI Kupang, which amounted to 423 students, with samples of 100 students. Every single group consists of 25 students where each group is divided into male and female groups. Sampling techniques using simple random sampling. The results showed that: (1) There is no difference of self-affiliation students of grade X  SMA Swasta PGRI Kupang based on modeling and self management techniques; (2) There is no difference of self-affiliated students of grade X SMA Swasta PGRI Kupang based on students' gender; and (3) No interaction of modeling and self-management techniques with the gender of students in determining the need of self-affiliated students of grade X SMA Swasta PGRI Kupang.
本研究旨在了解SMA Swasta PGRI Kupang小学X年级学生自我归属需求中基于建模与自我管理技术、性别以及建模与自我管理技术与性别的交互作用的自我时间差异。使用的研究方法是准实验与双因素设计研究计划,或常称为2 × 2因子设计。本研究的总体为私立学校SMA PGRI Kupang的所有X年级学生,共423名学生,样本为100名学生。每个小组由25名学生组成,每个小组分为男女两组。使用简单随机抽样的抽样技术。结果表明:(1)基于建模和自我管理技术的小学X级学生自我隶属关系不存在差异;(2) SMA Swasta PGRI Kupang X年级自习学生的性别差异不存在;(3)建模和自我管理技术在决定小学X年级自主学生需求方面与学生性别没有交互作用。
{"title":"Efektivitas Teknik Modeling Dan Self Management Terhadap Self-Affiliation Ditinjau Dari Jenis Kelamin Siswa","authors":"Petrisia Anas Waluwandja, Yenssy Marvilen Fanggidae","doi":"10.31100/jurkam.v3i2.361","DOIUrl":"https://doi.org/10.31100/jurkam.v3i2.361","url":null,"abstract":"This research aims to determine the difference of self-times students of grade X SMA Swasta PGRI Kupang based on modeling and self-management techniques, gender, and interaction of modeling and self-management techniques with gender in Student's self-affiliation needs. The research method used is the Quasi-experiment with the two-factor design research plan or often called 2 X 2 factorial design. The population of this study is all students of grade X private school SMA PGRI Kupang, which amounted to 423 students, with samples of 100 students. Every single group consists of 25 students where each group is divided into male and female groups. Sampling techniques using simple random sampling. The results showed that: (1) There is no difference of self-affiliation students of grade X  SMA Swasta PGRI Kupang based on modeling and self management techniques; (2) There is no difference of self-affiliated students of grade X SMA Swasta PGRI Kupang based on students' gender; and (3) No interaction of modeling and self-management techniques with the gender of students in determining the need of self-affiliated students of grade X SMA Swasta PGRI Kupang.","PeriodicalId":32217,"journal":{"name":"JURKAM Jurnal Konseling Andi Matappa","volume":"52 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-08-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"90770636","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Model Induktif Kata Bergambar Sebagai Upaya Meningkatkan Kemampuan Verbal Siswa 描述性文字模型,试图提高学生的语言能力
Pub Date : 2019-08-15 DOI: 10.31100/jurkam.v3i2.369
Ridwan Budi Pramono, Dwi Astuti, Jayanti Putri Purwaningrum
Kemampuan verbal memegang peranan penting dalam perkembangan kognitif dan akademis anak. Kemampuan verbal juga mendukung pemahaman anak dalam menguasai mata pelajaran yang berimbas langsung pada kemampuan akademisnya. Model induktif kata bergambar merupakan salah satu metode pembelajaran yang fokus pada penguasaan dan pengembangan kosakata. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas model induktif kata bergambar dalam meningkatkan kemampuan verbal. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen dengan desain mengunakan dua kelompok yang diamati. Subjek penelitian adalah siswa kelas 3 sekolah dasar di Kabupaten Kudus yang dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Pengambilan subjek didasarkan pada observasi dan wawancara dengan kriteria yang telah ditetapkan oleh peneliti. Pengukuran dilakukan saat pretes dan posttes menggunakan alat tes WISC. Tes WISC merupakan tes inteligensi yang biasa digunakan untuk mengukur taraf kecerdasan anak usia 5 tahun hingga 15 tahun. Pemberian perlakuan dalam penelitian ini menggunakan metode pembelajaran model induktif kata bergambar. Analisis statistik yang digunakan dalam penelitian menggunakan analisis uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah perlakuan dengan skor 0,49 yang termasuk pada kategori sedang dengan sumbangan efektif sebesar 27,58%.
言语能力在孩子的认知和学术发展中扮演着重要的角色。科目掌握的语言也支持孩子的理解能力直接可以毫不费力的学术能力。描述性文字模型是一种专注于词汇掌握和发展的学习方法。本研究旨在了解描述性文字学习模式在提高语言能力方面的有效性。本研究是一个实验准研究,设计使用两个观察组。研究对象是圣区的一所三年级小学生,该小学分为两组控制组和实验组。受试者的回答是基于研究人员设定的标准的观察和访谈。在pretes和posttes使用WISC测试设备时进行了测量。WISC是智力的测试用来测试测量5岁至15岁的孩子的智力水平。本研究采用描述性文字学习方法治疗学生。使用Wilcoxon测试分析进行研究的统计分析。研究结果显示,治疗前和治疗后的分数为0.49分,属于中等类别,有效捐赠为27.58%。
{"title":"Model Induktif Kata Bergambar Sebagai Upaya Meningkatkan Kemampuan Verbal Siswa","authors":"Ridwan Budi Pramono, Dwi Astuti, Jayanti Putri Purwaningrum","doi":"10.31100/jurkam.v3i2.369","DOIUrl":"https://doi.org/10.31100/jurkam.v3i2.369","url":null,"abstract":"Kemampuan verbal memegang peranan penting dalam perkembangan kognitif dan akademis anak. Kemampuan verbal juga mendukung pemahaman anak dalam menguasai mata pelajaran yang berimbas langsung pada kemampuan akademisnya. Model induktif kata bergambar merupakan salah satu metode pembelajaran yang fokus pada penguasaan dan pengembangan kosakata. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas model induktif kata bergambar dalam meningkatkan kemampuan verbal. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen dengan desain mengunakan dua kelompok yang diamati. Subjek penelitian adalah siswa kelas 3 sekolah dasar di Kabupaten Kudus yang dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Pengambilan subjek didasarkan pada observasi dan wawancara dengan kriteria yang telah ditetapkan oleh peneliti. Pengukuran dilakukan saat pretes dan posttes menggunakan alat tes WISC. Tes WISC merupakan tes inteligensi yang biasa digunakan untuk mengukur taraf kecerdasan anak usia 5 tahun hingga 15 tahun. Pemberian perlakuan dalam penelitian ini menggunakan metode pembelajaran model induktif kata bergambar. Analisis statistik yang digunakan dalam penelitian menggunakan analisis uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah perlakuan dengan skor 0,49 yang termasuk pada kategori sedang dengan sumbangan efektif sebesar 27,58%.","PeriodicalId":32217,"journal":{"name":"JURKAM Jurnal Konseling Andi Matappa","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-08-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86616707","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
期刊
JURKAM Jurnal Konseling Andi Matappa
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1