This Study aims to determine the influence of the style of leadership on the school culture, the influence of headmaster professionalism of the school culture, The influence of the style of leadership and the headmaster professionalism of the school culture at SD IT AULIA Muara Bulian. This research uses a quantitative approach by determining the sample using survey technique. Data collection techniques were done by distributing questionnaires and documentation. Data analysis techniques include validity test, reliability test, normality test, homogeneity, linearity and path analysis. The result of research shows that shows that the influence of the style of leadership (X1) on the school culture (Y) is 68,7%, The result of headmaster professionalism (X2) of the school culture (Y) is 9,07%, Then the influence of the style of leadership (X1) and the headmaster professionalism (X2) of the school culture (Y) is 64,4%. This shows that the influence of style leadership (X1) and headmaster professionalism (X2) school culture (Y) have a positive effect. Because of the influence of exogenous variables (the style of leadership and headmaster professionalism of the school culture) is almost close to100% only 35,5 % influenced by other variables not investigated in this study.
{"title":"PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN PROFESIONALITAS KEPALA SEKOLAH TERHADAP BUDAYA SEKOLAH DI SD IT AULIA MUARA BULIAN","authors":"S. Maisarah","doi":"10.30631/ies.v6i1.48","DOIUrl":"https://doi.org/10.30631/ies.v6i1.48","url":null,"abstract":"This Study aims to determine the influence of the style of leadership on the school culture, the influence of headmaster professionalism of the school culture, The influence of the style of leadership and the headmaster professionalism of the school culture at SD IT AULIA Muara Bulian. \u0000This research uses a quantitative approach by determining the sample using survey technique. Data collection techniques were done by distributing questionnaires and documentation. Data analysis techniques include validity test, reliability test, normality test, homogeneity, linearity and path analysis. \u0000The result of research shows that shows that the influence of the style of leadership (X1) on the school culture (Y) is 68,7%, The result of headmaster professionalism (X2) of the school culture (Y) is 9,07%, Then the influence of the style of leadership (X1) and the headmaster professionalism (X2) of the school culture (Y) is 64,4%. This shows that the influence of style leadership (X1) and headmaster professionalism (X2) school culture (Y) have a positive effect. Because of the influence of exogenous variables (the style of leadership and headmaster professionalism of the school culture) is almost close to100% only 35,5 % influenced by other variables not investigated in this study. \u0000 ","PeriodicalId":328485,"journal":{"name":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132359628","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan GEMATU dalam meningkatkan solat lima waktu, kemudian kendala peranan GEMATU dalam meningkatkan solat lima waktu. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yang bersifat kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Sumber data primer dalam penelitan ini adalah peserta didik dan guru-guru di SMKN 1 Lembah Melintang. Kemudian sumber data sekunder adalah buku-buku dan jurnal yang relevan dengan penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan yakni observasi, wawancara dan studi dukumentasi. Data yang telah terkumpul kemudian diolah dengan cara mereduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Permasalahan yang ditemukan di GEMATU adalah pada saat ini kurangnya disiplin peserta didik dalam melaksanakan sholat lima waktu, Adanya terdapat orang tua yang tidak menjadi tauladan dalam beribadah dalam hal ini sholat orang tua kadang sholat kadang tidak solat sama sekali, Orang tua yang sibuk bekerja dan jarang dirumah sehingga sholat anak tidak di kontrol. Tidak adanya hukuman dari orang tua apabila anaknya tidak sholat. Ada juga orang tua yang menyuruh atau mengingatkan sholat tetapi tidak konsisten sehingga ketika orang tua tidak mengingatkan maka anak nya pun tidak sholat. Peserta didik yang suka lalai dan menunda-nunda waktu sholat sehingga dia tidak sholat sama sekali. . Kalau disekolah peserta didik sholat zuhur dan dikontrol dengan memakai buku kontrol sholat, tapi hanya sholat d sekolah saja. Peserta didik yang bergabung di GEMATU merasa termotivasi untuk melakukan sholat 5 waktu, juga merasa lebih bersemangat karna saling mengingatkan di Watshap Group. Meningkatnya jumlah waktu sholat Peserta didik ketika bergabung di GEMATU. Peserta didik sering tidak memiliki paket walaupun tidak semua siswa dengan begitu laporan dan motivasi yang ada di Whatsap Group sering tidak terbaca dan terkendala membuat laporan.
{"title":"ANALISIS PERAN GERAKAN SHOLAT LIMA WAKTU DALAM MENINGKATKAN IBADAH SHOLAT SISWA DI SMKN 1 LEMBAH MELINTANG TINJAUAN ALIRAN EMPERISME","authors":"Mita Fitria, Zulmuqim, Muhammad Zalnur","doi":"10.30631/ies.v6i1.44","DOIUrl":"https://doi.org/10.30631/ies.v6i1.44","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan GEMATU dalam meningkatkan solat lima waktu, kemudian kendala peranan GEMATU dalam meningkatkan solat lima waktu. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yang bersifat kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Sumber data primer dalam penelitan ini adalah peserta didik dan guru-guru di SMKN 1 Lembah Melintang. Kemudian sumber data sekunder adalah buku-buku dan jurnal yang relevan dengan penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan yakni observasi, wawancara dan studi dukumentasi. Data yang telah terkumpul kemudian diolah dengan cara mereduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Permasalahan yang ditemukan di GEMATU adalah pada saat ini kurangnya disiplin peserta didik dalam melaksanakan sholat lima waktu, Adanya terdapat orang tua yang tidak menjadi tauladan dalam beribadah dalam hal ini sholat orang tua kadang sholat kadang tidak solat sama sekali, Orang tua yang sibuk bekerja dan jarang dirumah sehingga sholat anak tidak di kontrol. Tidak adanya hukuman dari orang tua apabila anaknya tidak sholat. Ada juga orang tua yang menyuruh atau mengingatkan sholat tetapi tidak konsisten sehingga ketika orang tua tidak mengingatkan maka anak nya pun tidak sholat. Peserta didik yang suka lalai dan menunda-nunda waktu sholat sehingga dia tidak sholat sama sekali. . Kalau disekolah peserta didik sholat zuhur dan dikontrol dengan memakai buku kontrol sholat, tapi hanya sholat d sekolah saja. Peserta didik yang bergabung di GEMATU merasa termotivasi untuk melakukan sholat 5 waktu, juga merasa lebih bersemangat karna saling mengingatkan di Watshap Group. Meningkatnya jumlah waktu sholat Peserta didik ketika bergabung di GEMATU. Peserta didik sering tidak memiliki paket walaupun tidak semua siswa dengan begitu laporan dan motivasi yang ada di Whatsap Group sering tidak terbaca dan terkendala membuat laporan.","PeriodicalId":328485,"journal":{"name":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","volume":"7 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122345445","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap tentang penanaman pendidikan karakter melalui kegiatan ekstrakurikuler keagamaan, yaitu agama Islam. Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Kota Jambi. Pendekatan Penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Untuk verifikasi keterpercayaan hasil penelitian digunakan teknik triangulasi guna memenuhi kriteria kredibilitas, keteralihan, ketergantungan dan obyektifitas. Adapun hasil penelitian mengungkap bahwa: 1) Bentuk pendidikan karakter melalui kegiatan ekstrakurikuler keagamaan Islam yaitu: mengintensifkan pendidikan karakter pada kegiatan ekstrakurikuler Agama Islam di Kelas, 2) Faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan pendidikan karakter siswa melalui ekstrakurikuler keagamaan Islam: Pendukung, Dukungan dari Bapak dan Ibu Guru, Siswa yang antusias mengikuti kegiatan, Adanya guru yang membimbing kegiatan ekstrakurikuler. Faktor penghambat, Belum efektifnya keterlibatan orang tua dalam pelaksanaan pendidikan anak, Belum selektifnya siswa memilih teman; 3) Upaya meningkatkan pendidikan karakter siswa melalui ekstrakurikuler keagamaan Islam di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Kota Jambi melalui: Adanya pengawasan guru terhadap perkembangan perilaku siswa, Perlu adanya koordinasi antara guru dan orang tua dalam pengawasan perilaku siswa. Hasil yang dicapai dari pendidikan karakter pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Kota Jambi telah berhasil dimana siswa telah memiliki karakter baik seperti suka menolong, rajin dan jujur.
{"title":"PENDIDIKAN KARAKTER SISWA MELALUI EKSTRAKURIKULER KEAGAMAAN DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN","authors":"Muhammad Iqbal, M. Hurmaini, Nispi Syahbani","doi":"10.30631/ies.v5i2.46","DOIUrl":"https://doi.org/10.30631/ies.v5i2.46","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap tentang penanaman pendidikan karakter melalui kegiatan ekstrakurikuler keagamaan, yaitu agama Islam. Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Kota Jambi. Pendekatan Penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Untuk verifikasi keterpercayaan hasil penelitian digunakan teknik triangulasi guna memenuhi kriteria kredibilitas, keteralihan, ketergantungan dan obyektifitas. Adapun hasil penelitian mengungkap bahwa: 1) Bentuk pendidikan karakter melalui kegiatan ekstrakurikuler keagamaan Islam yaitu: mengintensifkan pendidikan karakter pada kegiatan ekstrakurikuler Agama Islam di Kelas, 2) Faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan pendidikan karakter siswa melalui ekstrakurikuler keagamaan Islam: Pendukung, Dukungan dari Bapak dan Ibu Guru, Siswa yang antusias mengikuti kegiatan, Adanya guru yang membimbing kegiatan ekstrakurikuler. Faktor penghambat, Belum efektifnya keterlibatan orang tua dalam pelaksanaan pendidikan anak, Belum selektifnya siswa memilih teman; 3) Upaya meningkatkan pendidikan karakter siswa melalui ekstrakurikuler keagamaan Islam di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Kota Jambi melalui: Adanya pengawasan guru terhadap perkembangan perilaku siswa, Perlu adanya koordinasi antara guru dan orang tua dalam pengawasan perilaku siswa. Hasil yang dicapai dari pendidikan karakter pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Kota Jambi telah berhasil dimana siswa telah memiliki karakter baik seperti suka menolong, rajin dan jujur.","PeriodicalId":328485,"journal":{"name":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123547233","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Merangin adalah salah satu lembaga pendidikan yang terletak di Jl. Bangko Sei Manau Km.2, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah Untuk mengetahui mengembangkan karakteristik perserta didik yang meliputi : Etnit, Kulturan, Status Sosial, Minat ingin Untuk mengetahui bagaimanakah merancang pembelajaran akidah akhlak.Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian lapangan yaitu penelitian yang pengumpulan datanya dilakukan dengan cara memperoleh data melalui penelitian berdasarkan objek lapangan. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, wawancara, dan dokumentasi.Teknik analisis data yang digunakan ialah analisis triangulasi. Hasil penelitian menjelaskan Untuk mengetahui bagaimanakah merancang pembelajaran akidah akhlak ialah dengan cara yang dilakukan menggunakan antara lain metode ceramah, Diskusi dan Dokumentasi. Adapun masalah yang dihadapi guru akidah akhlak saat dalam proses pembelajaran terdapat siswa siswi tidak semangat dan malas malasan saat belajar. Solusi nya dengan cara mengatasi dengan memberikan dukungaan dan motivasi semangat dalam belajar dan memperhatikan saat guru menjelaskan di depan kelas.
默拉金1号国立学院是该研究所之一。Bangko Sei Manau 2公里,Jambi南区,Jambi镇。他这项研究的目的是要知道如何发展一种人格特征,包括Etnit、文化、社会地位、想要知道如何设计性学习。进行的研究类型是实地研究,即数据收集是通过实地对象进行的研究获得数据的。至于所使用的数据收集方法是观察、采访和记录。使用的数据分析技术是三角分析。研究结果解释了如何设计阿曼达的学习方法,即使用演讲、讨论和文件等方法。至于akidah的老师在学习过程中所面临的问题,学生在学习时缺乏精神和懒惰。他的解决方案是通过在老师面前解释时提供学习和精神激励来解决问题。
{"title":"KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU AKIDAH AKHLAK DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 1 MERANGIN","authors":"Riski Baitullah, Tuti Indriyani, Yulia Oktarina","doi":"10.30631/ies.v5i2.40","DOIUrl":"https://doi.org/10.30631/ies.v5i2.40","url":null,"abstract":"Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Merangin adalah salah satu lembaga pendidikan yang terletak di Jl. Bangko Sei Manau Km.2, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah Untuk mengetahui mengembangkan karakteristik perserta didik yang meliputi : Etnit, Kulturan, Status Sosial, Minat ingin Untuk mengetahui bagaimanakah merancang pembelajaran akidah akhlak.Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian lapangan yaitu penelitian yang pengumpulan datanya dilakukan dengan cara memperoleh data melalui penelitian berdasarkan objek lapangan. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, wawancara, dan dokumentasi.Teknik analisis data yang digunakan ialah analisis triangulasi. Hasil penelitian menjelaskan Untuk mengetahui bagaimanakah merancang pembelajaran akidah akhlak ialah dengan cara yang dilakukan menggunakan antara lain metode ceramah, Diskusi dan Dokumentasi. Adapun masalah yang dihadapi guru akidah akhlak saat dalam proses pembelajaran terdapat siswa siswi tidak semangat dan malas malasan saat belajar. Solusi nya dengan cara mengatasi dengan memberikan dukungaan dan motivasi semangat dalam belajar dan memperhatikan saat guru menjelaskan di depan kelas.","PeriodicalId":328485,"journal":{"name":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","volume":"2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-11-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121870297","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kecerdasan spritual guru pendidikan agama Islam terhadap akhlak al-karimah siswa, pengaruh kecakapan komunikasi terhadap akhlak al-karimah siswa, pengaruh kecerdasan spritual dan kecakapan komunikasi guru pendidikan agama Islam terhadap akhlak al-karimah siswa SMAN 1 Batang Hari. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menentukan sampel menggunakan tehnik survey. Tehnik pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner dan dokumentasi. Tehnik analisis data meliputi uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas, homogenitas linearitas dan analisa jalur. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh kecerdasan spritual (X1) terhadap akhlak al-karimah siswa (Y) sebesar 49,7% dan pengaruh kecakapan komunikasi guru pendidikan agama Islam (X2) terhadap akhlak al-karimah siswa (Y) sebesar 41,4%. Kemudian pengaruh keceradasan spritual dan kecakapan komunikasi guru pendidikan agama Islam terhadap akhlak al-karimah siswa SMAN 1 Batang Hari sebesar 91,2%. Hal ini menunjukkan bahwa pengaruh kecerdasan spritual (X1) dan kecakapan komunikasi guru pendidikan agama Islam (X2) terhadap akhlak al-karimah siswa berpengaruh positif. Dikarenakan pengaruh variabel eksogen (keceradasan spritual dan kecakapan komunikasi guru) terhadap variabel endogen (akhlak al-karimah siswa) hampir mendekati 100%, dimana hanya 8,8% yang mempengaruhi akhlak al-karimah dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Untuk hasil analisa jalur antara variabel kecerdasan spritual dengan akhlak al-karimah siswa adalah berpengaruh positif dengan nilai koefisien 0,528 artinya semakin baik kecerdasan spritual guru maka akan berpengaruh baik pula terhadap akhlak al-karimah siswa. Untuk hasil analisa jalur antara variabel kecakapan komunikasi guru terhadap akhlak al-karimah siswa adalah pengaruh positif dengan nilai koefisien 0,443 artinya semakin baik kecakapan komunikasi guru maka akan berpengaruh baik pula terhadap akhlak al-karimah siswa.
{"title":"PENGARUH KECERDASAN SPRITUAL DAN KECAKAPAN KOMUNIKASI GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM TERHADAP AKHLAK AL-KARIMAH SISWA SMAN 1 BATANG HARI","authors":"S. Maisarah","doi":"10.30631/ies.v5i2.42","DOIUrl":"https://doi.org/10.30631/ies.v5i2.42","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kecerdasan spritual guru pendidikan agama Islam terhadap akhlak al-karimah siswa, pengaruh kecakapan komunikasi terhadap akhlak al-karimah siswa, pengaruh kecerdasan spritual dan kecakapan komunikasi guru pendidikan agama Islam terhadap akhlak al-karimah siswa SMAN 1 Batang Hari. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menentukan sampel menggunakan tehnik survey. Tehnik pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner dan dokumentasi. Tehnik analisis data meliputi uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas, homogenitas linearitas dan analisa jalur. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh kecerdasan spritual (X1) terhadap akhlak al-karimah siswa (Y) sebesar 49,7% dan pengaruh kecakapan komunikasi guru pendidikan agama Islam (X2) terhadap akhlak al-karimah siswa (Y) sebesar 41,4%. Kemudian pengaruh keceradasan spritual dan kecakapan komunikasi guru pendidikan agama Islam terhadap akhlak al-karimah siswa SMAN 1 Batang Hari sebesar 91,2%. Hal ini menunjukkan bahwa pengaruh kecerdasan spritual (X1) dan kecakapan komunikasi guru pendidikan agama Islam (X2) terhadap akhlak al-karimah siswa berpengaruh positif. Dikarenakan pengaruh variabel eksogen (keceradasan spritual dan kecakapan komunikasi guru) terhadap variabel endogen (akhlak al-karimah siswa) hampir mendekati 100%, dimana hanya 8,8% yang mempengaruhi akhlak al-karimah dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Untuk hasil analisa jalur antara variabel kecerdasan spritual dengan akhlak al-karimah siswa adalah berpengaruh positif dengan nilai koefisien 0,528 artinya semakin baik kecerdasan spritual guru maka akan berpengaruh baik pula terhadap akhlak al-karimah siswa. Untuk hasil analisa jalur antara variabel kecakapan komunikasi guru terhadap akhlak al-karimah siswa adalah pengaruh positif dengan nilai koefisien 0,443 artinya semakin baik kecakapan komunikasi guru maka akan berpengaruh baik pula terhadap akhlak al-karimah siswa.","PeriodicalId":328485,"journal":{"name":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","volume":"183 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-11-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121946755","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Everyone is a Teacher Here (Setiap orang adalah guru) merupakan model pembelajaran yang menyenangkan dimana siswa akan terlibat secara aktif dan berperan sebagai guru dalam proses pembelajaran. Model Everyone is a Teacher Here merupakan model pembelajaran yang ; mengajak siswa untuk dapat menerangkan kepada siswa lain, dapat mengeluarkan ide-ide yang ada dipikirannya sehingga dapat memahami materi, melatih siswa untuk dapat meningkatkan kemampuan saling bertukar pendapat secara objektif, rasional guna menemukan suatu kebenaran, mendorong tumbuhnya keberanian mengutarakan pendapat secara terbuka serta memperluas wawasan melalui kegiatan saling bertukar informasi, pendapat, dan pengalaman. Pendekatan penelitian ini penulis menggunakan Penelitian Tindakan Kelas atau Classroom Action Research. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik; observasi, angket dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan pada penelitian ini adalah sebagai berikut:1. Data yang diperoleh dari instrument angket motivasi belajar diolah dengan cara menjumlah, mencari rata-rata, mencari presentase diatas skor rata-rata, serta presentase dibawah skor rata-rata.2. Data yang diperoleh dari tes hasil belajar diolah dengan cara mencari rata- rata dan prosentase keberhasilan belajar, serta dibandingkan dengan nilai KKM nya.3. Data yang diperoleh dari hasil observasi diolah dengan cara mencari prosentase tiap indikator, mencari prosentase rata-rata dari tiap pertemuan kemudian mencari skor rata-ratanya. Hasil penelitian penerapan model Every one is a teacher Here dapat meningkatkan motivasi belajar mata pelajaran Akidah Akhlak peserta didik, selain itu penerapan model Every one is a teacher Here juga dapat meningkatkan hasil belajar pada mata pelajaran Akidah Akhlak. Hal ini terlihat dari adanya peningkatan skor rata-rata hasil angket motivasi belajar pada mata pelajaran Akidah Akhlak sebesar 60,52 meningkat menjadi rata-rata sebesar 81,58 dan rata-rata hasil belajar dari 67,85 meningkat menjadi 74,11 serta prosentase ketuntasan belajar dari 53% meningkat menjadi 76%.
{"title":"PENERAPAN STRATEGI EVERY ONE IS A TEACHER HERE DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 5 MERANGIN","authors":"Hindun Hindun, Agusmizal","doi":"10.30631/ies.v5i2.41","DOIUrl":"https://doi.org/10.30631/ies.v5i2.41","url":null,"abstract":"Everyone is a Teacher Here (Setiap orang adalah guru) merupakan model pembelajaran yang menyenangkan dimana siswa akan terlibat secara aktif dan berperan sebagai guru dalam proses pembelajaran. Model Everyone is a Teacher Here merupakan model pembelajaran yang ; mengajak siswa untuk dapat menerangkan kepada siswa lain, dapat mengeluarkan ide-ide yang ada dipikirannya sehingga dapat memahami materi, melatih siswa untuk dapat meningkatkan kemampuan saling bertukar pendapat secara objektif, rasional guna menemukan suatu kebenaran, mendorong tumbuhnya keberanian mengutarakan pendapat secara terbuka serta memperluas wawasan melalui kegiatan saling bertukar informasi, pendapat, dan pengalaman. Pendekatan penelitian ini penulis menggunakan Penelitian Tindakan Kelas atau Classroom Action Research. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik; observasi, angket dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan pada penelitian ini adalah sebagai berikut:1. Data yang diperoleh dari instrument angket motivasi belajar diolah dengan cara menjumlah, mencari rata-rata, mencari presentase diatas skor rata-rata, serta presentase dibawah skor rata-rata.2. Data yang diperoleh dari tes hasil belajar diolah dengan cara mencari rata- rata dan prosentase keberhasilan belajar, serta dibandingkan dengan nilai KKM nya.3. Data yang diperoleh dari hasil observasi diolah dengan cara mencari prosentase tiap indikator, mencari prosentase rata-rata dari tiap pertemuan kemudian mencari skor rata-ratanya. Hasil penelitian penerapan model Every one is a teacher Here dapat meningkatkan motivasi belajar mata pelajaran Akidah Akhlak peserta didik, selain itu penerapan model Every one is a teacher Here juga dapat meningkatkan hasil belajar pada mata pelajaran Akidah Akhlak. Hal ini terlihat dari adanya peningkatan skor rata-rata hasil angket motivasi belajar pada mata pelajaran Akidah Akhlak sebesar 60,52 meningkat menjadi rata-rata sebesar 81,58 dan rata-rata hasil belajar dari 67,85 meningkat menjadi 74,11 serta prosentase ketuntasan belajar dari 53% meningkat menjadi 76%.","PeriodicalId":328485,"journal":{"name":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","volume":"68 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-11-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126224148","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan penelitian untuk mengetahui dan mengungkap, 1) Persepsi kaum ibu di kota Jambi tentang modernisasi 2) Kesiapan kaum ibu di Jambi dalam mendidikan akhlak anak di rumah tangga, 3) Pengaruh persepsi modernisasi terhadap kesiapan kaum ibu di kota Jambi dalam mendidik akhlak anak. Desaian penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif, sasaran atau responden penelitian ini adalah kaum ibu yang ada di kota Jambi, dengan menggunakan sample acak yang ada di delapan kecamatan di kota Jambi yaitu, 1. Kecmatan Kota Baru. 2. Kecamatan Jambi Selatan, 3. kecamatan Pasar Jambi, 4. kecamatan Telanai Pura, 5. kecamatan Danau Teluk, 6. Kecamatan Jelutung, 7. kecamatan pelayangan, 8. Kecmatan Jambi Timur. Tehnik pengumpulan data melalui angket yang berbentuk kuis yang bersifat terbuka dan tertutup. Analisa data dilakukan secara kualitatif dengan memprosentase data. Hasil penelitian ini terlihat Persepsi modernisasi kaum ibu di Jambi sangat baik, kaum ibu telah memahami dampak positif atau negative dari arus modernisasi, hal itu terbukti bahwa modernisasi bagi kaum ibu itu tidak selalu mencontoh perilaku orang barat atau kebarat-baratan, begitupula dalam mengemukakan pendapat dalam persepsi kaum ibu modern itu tidak memaksakan kehendak, bebas berpendapat, begitu pula dengan tehnologi tampaknya kaum ibu tidak serta merta mengatakan bahwa internet,televise dan handphone selalu membawa dampak positif buat perkembangan anak-anak mereka. Terdapat hubungan yang sangat erat antara persepsi modernisasi kaum ibu terhadap kesiapan kaum ibu mendidik anak. Persepsi modernisasi ternyata sangat mempengaruhi kesiapan kaum ibu mendidik anak mereka, hal itu terlihat pada kesiapan dan pemahaman ibu terhadap pendidikan akhlak.
{"title":"PENGARUH PERSEPSI MODERNISASI TERHADAP KESIAPAN KAUM IBU MENDIDIK AKHLAK ANAK DALAM KELUARGA DI KOTA JAMBI","authors":"Ismail Fahri, Samsul Hadi","doi":"10.30631/ies.v5i2.43","DOIUrl":"https://doi.org/10.30631/ies.v5i2.43","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian untuk mengetahui dan mengungkap, 1) Persepsi kaum ibu di kota Jambi tentang modernisasi 2) Kesiapan kaum ibu di Jambi dalam mendidikan akhlak anak di rumah tangga, 3) Pengaruh persepsi modernisasi terhadap kesiapan kaum ibu di kota Jambi dalam mendidik akhlak anak. Desaian penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif, sasaran atau responden penelitian ini adalah kaum ibu yang ada di kota Jambi, dengan menggunakan sample acak yang ada di delapan kecamatan di kota Jambi yaitu, 1. Kecmatan Kota Baru. 2. Kecamatan Jambi Selatan, 3. kecamatan Pasar Jambi, 4. kecamatan Telanai Pura, 5. kecamatan Danau Teluk, 6. Kecamatan Jelutung, 7. kecamatan pelayangan, 8. Kecmatan Jambi Timur. Tehnik pengumpulan data melalui angket yang berbentuk kuis yang bersifat terbuka dan tertutup. Analisa data dilakukan secara kualitatif dengan memprosentase data. Hasil penelitian ini terlihat Persepsi modernisasi kaum ibu di Jambi sangat baik, kaum ibu telah memahami dampak positif atau negative dari arus modernisasi, hal itu terbukti bahwa modernisasi bagi kaum ibu itu tidak selalu mencontoh perilaku orang barat atau kebarat-baratan, begitupula dalam mengemukakan pendapat dalam persepsi kaum ibu modern itu tidak memaksakan kehendak, bebas berpendapat, begitu pula dengan tehnologi tampaknya kaum ibu tidak serta merta mengatakan bahwa internet,televise dan handphone selalu membawa dampak positif buat perkembangan anak-anak mereka. Terdapat hubungan yang sangat erat antara persepsi modernisasi kaum ibu terhadap kesiapan kaum ibu mendidik anak. Persepsi modernisasi ternyata sangat mempengaruhi kesiapan kaum ibu mendidik anak mereka, hal itu terlihat pada kesiapan dan pemahaman ibu terhadap pendidikan akhlak.","PeriodicalId":328485,"journal":{"name":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-11-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132137915","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pendidikan politik, upaya meningkatkan pemahaman dan pengetahuan masyarakat tentang politik, mendorong ketertarikan individu untuk terjun kedalam aktivitas politik. Dewasa ini, politik kadung dikenal dengan diksi kotor, curang, buruk, dan tidak ramah. Diperlukan suatu pembaharuan iklim dan citra politik yang menyejukan. Agama merupakan landasan dan pijakan individu dalam bersikap. Memasukan nilai nilai ajaran agama islam dalam kegiatan Pendidikan politik, akan menghasilkan suatu budaya politik yang humanistic. Pendidikan politik ditujukan untuk menanamkan pentingnya demokrasi, keterbukaan dan empati, keadilan, persatuan dan sikap saling menghargai. Sementara islam dan Al-quran, adalah pedoman lengkap yang secara subtansial mengatur kehidupan manusia berdasarkan keadilan. Penanaman Nilai agama dalam proses Pendidikan politik menjadi harapan baru guna melahirkan suasana politik damai, bermartabat dan beradab.
{"title":"INTEGRALISASI PENDIDIKAN NILAI-NILAI AGAMA KE DALAM PENDIDIKAN POLITIK MASSIV","authors":"S. Oktarina","doi":"10.30631/ies.v5i1.39","DOIUrl":"https://doi.org/10.30631/ies.v5i1.39","url":null,"abstract":"Pendidikan politik, upaya meningkatkan pemahaman dan pengetahuan masyarakat tentang politik, mendorong ketertarikan individu untuk terjun kedalam aktivitas politik. Dewasa ini, politik kadung dikenal dengan diksi kotor, curang, buruk, dan tidak ramah. Diperlukan suatu pembaharuan iklim dan citra politik yang menyejukan. Agama merupakan landasan dan pijakan individu dalam bersikap. Memasukan nilai nilai ajaran agama islam dalam kegiatan Pendidikan politik, akan menghasilkan suatu budaya politik yang humanistic. Pendidikan politik ditujukan untuk menanamkan pentingnya demokrasi, keterbukaan dan empati, keadilan, persatuan dan sikap saling menghargai. Sementara islam dan Al-quran, adalah pedoman lengkap yang secara subtansial mengatur kehidupan manusia berdasarkan keadilan. Penanaman Nilai agama dalam proses Pendidikan politik menjadi harapan baru guna melahirkan suasana politik damai, bermartabat dan beradab.","PeriodicalId":328485,"journal":{"name":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","volume":"36 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127083569","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ABSTRAK Penelitian ini membahas tentang penerapan nilai-nilai agama Islam di bulan Ramadan pada siswa PAUD IT Al Ghazali Modern School Palangka Raya. Tujuannya adalah untuk mendeskripsikan nilai-nilai agama Islam yang ditanamkan serta metode yang dilakukan dalam penanaman nilai-nilai tersebut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif.Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang dikumpulkan dianalisis secara kualitatif dan menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis, baik lisan maupun tulisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati. Hasil penelitian ini adalah nilai-nilai agama Islam yang ditanamkan di bulan Ramadan pada siswa PAUD IT Al Ghazali Modern School, seperti kegiatan membaca doa masuk kelas, doa sebelum belajar, doa sebelum dan sesudah berwudhu, doa setelah sholat, murojaah ayat-ayat pendek, melaksanakan sholat dhuha berjamaah, membiasakan siswa untuk berinfaq dan sedekah, serta mengaitkan setiap kegiatan pembelajaran dengan nuansa Islami Ramadan.Penanaman nilai-nilai agam Islam tidak hanya dilakukan untuk para siswa, tetapi juga untuk para pendidik. Kegiatan ini meliputi taddarus Alquran, hafalan surah pendek juz 30 dan juz amma, serta sedekah yang akan diberikan kepada orang-orang di sekitar.Penanaman nilai-nilai agama Islam di bulan Ramadan pada Siswa PAUD IT Al Ghazali Modern School dilakukan dengan berbagai metode, seperti metode keteladanan, metode pembiasaan, metode pemberian nasihat, dan metode demonstrasi.Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di PAUD IT Al Ghazali MS pada bulan Ramadan 1443 H dilaksanakan secara tatap muka terbatas. Kewajiban menjalankan ibadah puasa bagi umat Islam tidak menjadi penghalang bagi para siswa untuk tetap mengikuti proses pembelajaran. Momen ini dimanfaatkan oleh para pendidik untuk menanamkan nilai-nilai agama Islam pada siswa dengan tujuan mengenalkan dan membiasakan siswa untuk selalu menerapkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari. Kata kunci: Penanaman Nilai, Nilai-Nilai Agama Islam
本研究旨在讨论斋月将伊斯兰价值观应用于当代帕科朗学校的学生。其目的是描述灌输这些价值观的伊斯兰教价值观以及传授这些价值观的方法。本研究采用描述性质的方法。数据收集技术是通过观察、采访和记录来完成的。收集的数据经过定性分析,并产生书面文字的描述性数据,其中既有口头的,也有书面的,也有观察到的行为。这项研究结果是伊斯兰教的宗教价值观灌输给学生在斋月是现代Al - Ghazali学校,比如幼儿园之前背诵祷文祷告去上课,学习活动,祈祷之前和之后洗个澡,祈祷祈祷之后,murojaah短、执行dhuha祈祷经文,让学生适应berinfaq莫科的马格里布和施舍,每次学习活动与伊斯兰教斋月的细微差别。伊斯兰教价值观的灌输不仅适用于学生,也适用于教育工作者。这些活动包括taddarus Alquran,死记硬背简短的juz 30和juz amma,以及将给周围人民的施舍。在斋月,伊斯兰价值观在PAUD IT Al Ghazali现代学校的学生身上被灌输了各种方法,如妇产科方法、育种方法、法律建议方法和演示方法。2014年8月,PAUD IT Al Ghazali女士的教学活动是面对面进行的。对穆斯林实行斋戒的义务并没有阻止学生继续学习。教育工作者利用这一时刻向学生灌输伊斯兰教的价值观,目的是让学生在日常生活中不断应用伊斯兰价值观。关键词:价值植入,伊斯兰教的价值观
{"title":"PENANAMAN NILAI-NILAI AGAMA ISLAM DI BULAN RAMADAN PADA SISWA PAUD IT ALGHAZALI MODERN SCHOOL KOTA PALANGKARAYA","authors":"Widya Permata Dilla","doi":"10.30631/ies.v5i1.37","DOIUrl":"https://doi.org/10.30631/ies.v5i1.37","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000 \u0000Penelitian ini membahas tentang penerapan nilai-nilai agama Islam di bulan Ramadan pada siswa PAUD IT Al Ghazali Modern School Palangka Raya. Tujuannya adalah untuk mendeskripsikan nilai-nilai agama Islam yang ditanamkan serta metode yang dilakukan dalam penanaman nilai-nilai tersebut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif.Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang dikumpulkan dianalisis secara kualitatif dan menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis, baik lisan maupun tulisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati. Hasil penelitian ini adalah nilai-nilai agama Islam yang ditanamkan di bulan Ramadan pada siswa PAUD IT Al Ghazali Modern School, seperti kegiatan membaca doa masuk kelas, doa sebelum belajar, doa sebelum dan sesudah berwudhu, doa setelah sholat, murojaah ayat-ayat pendek, melaksanakan sholat dhuha berjamaah, membiasakan siswa untuk berinfaq dan sedekah, serta mengaitkan setiap kegiatan pembelajaran dengan nuansa Islami Ramadan.Penanaman nilai-nilai agam Islam tidak hanya dilakukan untuk para siswa, tetapi juga untuk para pendidik. Kegiatan ini meliputi taddarus Alquran, hafalan surah pendek juz 30 dan juz amma, serta sedekah yang akan diberikan kepada orang-orang di sekitar.Penanaman nilai-nilai agama Islam di bulan Ramadan pada Siswa PAUD IT Al Ghazali Modern School dilakukan dengan berbagai metode, seperti metode keteladanan, metode pembiasaan, metode pemberian nasihat, dan metode demonstrasi.Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di PAUD IT Al Ghazali MS pada bulan Ramadan 1443 H dilaksanakan secara tatap muka terbatas. Kewajiban menjalankan ibadah puasa bagi umat Islam tidak menjadi penghalang bagi para siswa untuk tetap mengikuti proses pembelajaran. Momen ini dimanfaatkan oleh para pendidik untuk menanamkan nilai-nilai agama Islam pada siswa dengan tujuan mengenalkan dan membiasakan siswa untuk selalu menerapkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari. \u0000 \u0000Kata kunci: Penanaman Nilai, Nilai-Nilai Agama Islam","PeriodicalId":328485,"journal":{"name":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","volume":"10 12","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132870155","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ABSTRAK Tadarus Al-Qur’an atau kegiatan membaca Al-Qur’anmerupakan salah satu bentuk peribadatan yang diyakini dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan yang berimplikasi pada sikap dan perilaku positif, dapat mengontrol diri, dapat tenang, lisan terjaga,dan istiqomah dalam beribadah. Dengan adanya anak terbiasa membaca Al-Qur’an setiap hari, maka itu sebagai langkah awal dalam mengyahati, memahami, mencintai dan mengamalkan apa yang terkandung di dalamnya.Pendekatan Penelitian yang penulis gunakan adalah deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan serta verifikasi keterpercayaan hasil penelitian diperoleh dengan teknik triangulasi data. Hasil penelitian peningkatan kemampuan membaca Al-Qur’an melalui program metode pembiasaan tadarus Al-Qur’an dapat dikatakan sebagai program yang sangat baik. Faktor yang menjadi kendala program tadarus Al-Qur’an diantaranya adalah alokasi waktu yang kurang, kurang menghargai waktu, dan factor lingkungan siswa.Sedangkan solusi untuk mengatasi kendala tersebut adalah motivasi dan perhatian dari guru, ciptakan suasana yang inovatif, ciptakan peraturan baru, dan memberikan reward dan funishment. Kata Kunci: implementasi, metode pembiasaan tadarus Al-Qur’an
{"title":"IMPLEMENTASI PROGRAM METODE PEMBIASAAN TADARUS AL-QUR’AN TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA AL-QUR’AN SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA","authors":"Meliyana Febriyanti, Hindun Hindun, Rina Juliana","doi":"10.30631/ies.v5i1.36","DOIUrl":"https://doi.org/10.30631/ies.v5i1.36","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Tadarus Al-Qur’an atau kegiatan membaca Al-Qur’anmerupakan salah satu bentuk peribadatan yang diyakini dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan yang berimplikasi pada sikap dan perilaku positif, dapat mengontrol diri, dapat tenang, lisan terjaga,dan istiqomah dalam beribadah. Dengan adanya anak terbiasa membaca Al-Qur’an setiap hari, maka itu sebagai langkah awal dalam mengyahati, memahami, mencintai dan mengamalkan apa yang terkandung di dalamnya.Pendekatan Penelitian yang penulis gunakan adalah deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan serta verifikasi keterpercayaan hasil penelitian diperoleh dengan teknik triangulasi data. Hasil penelitian peningkatan kemampuan membaca Al-Qur’an melalui program metode pembiasaan tadarus Al-Qur’an dapat dikatakan sebagai program yang sangat baik. Faktor yang menjadi kendala program tadarus Al-Qur’an diantaranya adalah alokasi waktu yang kurang, kurang menghargai waktu, dan factor lingkungan siswa.Sedangkan solusi untuk mengatasi kendala tersebut adalah motivasi dan perhatian dari guru, ciptakan suasana yang inovatif, ciptakan peraturan baru, dan memberikan reward dan funishment. \u0000 \u0000Kata Kunci: implementasi, metode pembiasaan tadarus Al-Qur’an","PeriodicalId":328485,"journal":{"name":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","volume":"7 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132442192","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}