Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Kota Jambi berada di Kecamatan Danau Teluk tepatnya di Jalan KH.Hasan Anang Kelurahan Olak Kemang Kecamatan Danau Teluk sekitar 1 KM dari Pasar Tradisional Olak Kemang. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan Proses Pembelajaran Fiqh siswa kelas VII C di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Kota Jambi, beserta problematika dalam pembelajaran Fiqhsiswa kelas VII C di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Kota Jambi , dan apa yang dilakukan guru fiqih untuk dapat mengatasi permasalahan tersebut. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan menggunakan sumber data primer dan sekunder. Untuk memperoleh data tesebut peneliti menggunakan metode observasi, dokumentasi, wawancara, triangulasi, pengujian keabsahan data dengan menggunakan beberapa variabel atau skripsi yang relevan saling berkaitan sehingga dapat memperkuatkan data yang didapati dalam penelitian. Selanjutnya dalam pengujian keabsahan data, peneliti memahami terlebih dahulu penelitian lain yang berkaitan dengan masalah ini yang sudah diteliti oleh orang lain ditempatkan untuk memperkuatkan isi dari skripsi yang bermutu. Analisis data dilakukan dengan tiga komponen analisis yaitu Data Reduction (Reduksi Data), Data Display (Penyajian Data), Conclusion Drawing / Verification. Hasil penelitian menjelaskan bahwa Problematika guru dalam pembelajaran Fiqh di Madrasah Tsanawiyah Negeri 01 Kota Jambi adalah Problem siswa,Problem guru, Problem lingkungan, problem kurikulum dan Problem sarana dan prasarana. kurikulum Upaya dalam mengatasi problem sarana dan prasarana.
{"title":"PROBLEMATIKA GURU DALAM PEMBELAJARAN FIQIH DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 1 KOTA JAMBI","authors":"A. Amin, Kasful Anwar, Habib Muhammad","doi":"10.30631/ies.v4i1.25","DOIUrl":"https://doi.org/10.30631/ies.v4i1.25","url":null,"abstract":"Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Kota Jambi berada di Kecamatan Danau Teluk tepatnya di Jalan KH.Hasan Anang Kelurahan Olak Kemang Kecamatan Danau Teluk sekitar 1 KM dari Pasar Tradisional Olak Kemang. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan Proses Pembelajaran Fiqh siswa kelas VII C di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Kota Jambi, beserta problematika dalam pembelajaran Fiqhsiswa kelas VII C di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Kota Jambi , dan apa yang dilakukan guru fiqih untuk dapat mengatasi permasalahan tersebut. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan menggunakan sumber data primer dan sekunder. Untuk memperoleh data tesebut peneliti menggunakan metode observasi, dokumentasi, wawancara, triangulasi, pengujian keabsahan data dengan menggunakan beberapa variabel atau skripsi yang relevan saling berkaitan sehingga dapat memperkuatkan data yang didapati dalam penelitian. Selanjutnya dalam pengujian keabsahan data, peneliti memahami terlebih dahulu penelitian lain yang berkaitan dengan masalah ini yang sudah diteliti oleh orang lain ditempatkan untuk memperkuatkan isi dari skripsi yang bermutu. Analisis data dilakukan dengan tiga komponen analisis yaitu Data Reduction (Reduksi Data), Data Display (Penyajian Data), Conclusion Drawing / Verification. Hasil penelitian menjelaskan bahwa Problematika guru dalam pembelajaran Fiqh di Madrasah Tsanawiyah Negeri 01 Kota Jambi adalah Problem siswa,Problem guru, Problem lingkungan, problem kurikulum dan Problem sarana dan prasarana. kurikulum Upaya dalam mengatasi problem sarana dan prasarana.","PeriodicalId":328485,"journal":{"name":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132351679","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ria Dian Pertiwi, D. Hasanah, Eliza Trimadona, Yulia Oktarina
Penelitian ini membahas tentang pemanfaatan grup WhatsApp sebagai media pembelajaran online Di Sekolah Menengah Pertama Tri Sukses Boarding School Kota Jambi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui (1) Aspek-aspek yang ada dalam pemanfaatan grup WhatsApp Sebagai media pembelajaran online, (2) Hambatan dalam pemanfaatan grup WhatsApp sebagai media pembelajaran online. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data berupa data reduction, data display dan conclution drawing/verification. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa guru telah memanfaatkan grup WhatsApp. Aspek-aspek yang ada dalam pemanfaatan grup whatsapp sebagai media pembelajaran online aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik dalam bentuk penugasan dan menyesuaikan dengan fitur yang ada dalam aplikasi WhatsApp fitur chat (pesan teks), panggilan suara, dokumen, foto, video, voice note. Adapun kendala dalam penerapan pemanfaatan grupWhatsApp seperti terkendalanya sinyal, terbatasnya kuota, tugas yang menumpuk, Tidak memiliki handphone, dan kesulitan dalam memahami materi yang diberikan.
{"title":"PEMANFAATAN GRUP WHATSAPP SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN ONLINE DI SMPTRI SUKSES KOTA JAMBI","authors":"Ria Dian Pertiwi, D. Hasanah, Eliza Trimadona, Yulia Oktarina","doi":"10.30631/ies.v4i1.23","DOIUrl":"https://doi.org/10.30631/ies.v4i1.23","url":null,"abstract":"Penelitian ini membahas tentang pemanfaatan grup WhatsApp sebagai media pembelajaran online Di Sekolah Menengah Pertama Tri Sukses Boarding School Kota Jambi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui (1) Aspek-aspek yang ada dalam pemanfaatan grup WhatsApp Sebagai media pembelajaran online, (2) Hambatan dalam pemanfaatan grup WhatsApp sebagai media pembelajaran online. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data berupa data reduction, data display dan conclution drawing/verification. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa guru telah memanfaatkan grup WhatsApp. Aspek-aspek yang ada dalam pemanfaatan grup whatsapp sebagai media pembelajaran online aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik dalam bentuk penugasan dan menyesuaikan dengan fitur yang ada dalam aplikasi WhatsApp fitur chat (pesan teks), panggilan suara, dokumen, foto, video, voice note. Adapun kendala dalam penerapan pemanfaatan grupWhatsApp seperti terkendalanya sinyal, terbatasnya kuota, tugas yang menumpuk, Tidak memiliki handphone, dan kesulitan dalam memahami materi yang diberikan.","PeriodicalId":328485,"journal":{"name":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","volume":"91 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127585661","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ABSTRAK Penelitian ini dilatar belakangi oleh beberapa kegiatan yang sengaja dilaksanakan guna meningkatkan karakter religius santri yang mana kegiatan-kegiatan tersebut adalah kegiatan membaca Asma’ul Husna yang mana berguna untuk menanamkan nilai-nilai islami yang diharapkan mampu mempengaruhi karakter religius santri menjadi lebih baik lagi. Pondok Pesantren Riyadhul Amien merupakan lembaga pendidikan yang berupaya meningkatkan karakter religius santri melalui kegiatan Asma’ul Husna tersebut. Tujuan peneliti melakukan penelitian ini yaitu 1.Untuk mengetahui bentuk kegiatan meningkatkan perilaku karakter religius santri melalui rutinitas membaca Asmaul Husna di Pondok Pesantren Riyadhul Amien Danau Lamo 2.Untuk mengetahui rutinitas membaca Asmaul Husna dalam meningkatkan karakter religius santri di Pondok Pesantren Riyadhul Amien. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan menggunakan konsep Milles dan Hubberman yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil anlisis data menyimpulkan bahwa 1. Kegiatan rutinitas membaca Asma’ul Husna di Pondok Pesantren Riyadhul Amien desa Danau Lamo dilaksanakan setiap hari sebelum memulai pembelajaran. Rutinitas membaca Asma’ul Husna ini dilakukan secara bersam-sama dilapangan dan di dampingi oleh pengurus bagian keamanan. 2. Karakter religius santri yang meningkat melalui rutinitas membaca Asma’ul Husna yaitu meningkatkan iman dan taqwa, akhlakul karimah dan disiplin dari santri tersebut. Kata Kunci: Karakter Religius, Asma’ul Husna
这项研究的内容被一些故意进行的活动所支持,这些活动包括阅读阿斯玛·胡斯纳(Asma ul Husna),这有助于灌输伊斯兰价值观,希望对santri的宗教性格产生更好的影响。Riyadhul Amien Pesantren是一所教育机构,试图通过Asma 'ul Husna的活动来提高santri的宗教特征。研究人员做这个研究的目的是1。通过定期在Riyadhul ' s lake Lamo 2中阅读Asmaul Husna来了解santri的宗教特征行为。了解Asmaul Husna在Riyadhul Amien Pesantren的宗教性质方面的惯例。本研究采用的方法是定性法。数据收集技术采用观察、采访和记录技术。使用Milles和Hubberman概念的数据分析是数据还原、数据演示和推论。根据数据分析得出,1。每天在开始学习之前,阿斯玛·胡丝的例行公事由两人在现场和保安人员陪同完成2. 越来越多的santri由于经常阅读气喘和塔斯瓦的故事而增加了他们的信仰关键词
{"title":"PENINGKATAN KARAKTER RELIGIUS MELALUI RUTINITAS MEMBACA ASMA’UL HUSNA PADA SANTRI","authors":"Fhadilatul Khoiroti, M. Mukhlis, Ropiko Ropiko","doi":"10.30631/ies.v3i2.53","DOIUrl":"https://doi.org/10.30631/ies.v3i2.53","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Penelitian ini dilatar belakangi oleh beberapa kegiatan yang sengaja dilaksanakan guna meningkatkan karakter religius santri yang mana kegiatan-kegiatan tersebut adalah kegiatan membaca Asma’ul Husna yang mana berguna untuk menanamkan nilai-nilai islami yang diharapkan mampu mempengaruhi karakter religius santri menjadi lebih baik lagi. Pondok Pesantren Riyadhul Amien merupakan lembaga pendidikan yang berupaya meningkatkan karakter religius santri melalui kegiatan Asma’ul Husna tersebut. Tujuan peneliti melakukan penelitian ini yaitu 1.Untuk mengetahui bentuk kegiatan meningkatkan perilaku karakter religius santri melalui rutinitas membaca Asmaul Husna di Pondok Pesantren Riyadhul Amien Danau Lamo 2.Untuk mengetahui rutinitas membaca Asmaul Husna dalam meningkatkan karakter religius santri di Pondok Pesantren Riyadhul Amien. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan menggunakan konsep Milles dan Hubberman yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil anlisis data menyimpulkan bahwa 1. Kegiatan rutinitas membaca Asma’ul Husna di Pondok Pesantren Riyadhul Amien desa Danau Lamo dilaksanakan setiap hari sebelum memulai pembelajaran. Rutinitas membaca Asma’ul Husna ini dilakukan secara bersam-sama dilapangan dan di dampingi oleh pengurus bagian keamanan. 2. Karakter religius santri yang meningkat melalui rutinitas membaca Asma’ul Husna yaitu meningkatkan iman dan taqwa, akhlakul karimah dan disiplin dari santri tersebut. \u0000 \u0000Kata Kunci: Karakter Religius, Asma’ul Husna","PeriodicalId":328485,"journal":{"name":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132574460","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ABSTRAK WhatsApp dalam beberapa tahun terakhir terus mengalami pertumbuhan dari segi jumlah pengguna dan volume pesan yang diproses. Oleh karena itu sebagai antisipasi terhadap dampak negatif media massa tersebut, lembaga pendidikan selain memberikan bekal ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni (IPTEKS), serta ketrampilan berfikir kreatif, juga harus mampu membentuk manusia Indonesia yang berkepribadian, bermoral, beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Menurutnya kurangnya pengamalan Islam dalam kehidupan sehari-hari karena kurang sentuhan ulama, keterbelakangan, kemiskinan, pendidikan islam yang masih rendah dan dari faktor eksternal. Islam yang demikian hebat tidak menjadi perilaku keseharian masyarakat.Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuanitatif. Penelitian dilakukan di terhadap siswa sekolah menengah atas yang berada di Kota Jambi pada tahun 2018. Pengambilan sampel dilakukan secara accidental sampling. Data penelitian dikumpulkan menggunakan kuesioner. Pendistribusian kuesioner dilakukan dengan cara sharing alamat googleform kepada para siswa melalui aplikasi WhatsApp. Bahwa reponden melaksanakan dan menanamkan nilai-nilai agama melalui media sosial WhatsApp. Sebagaimana di ketahui bahwa sikap penanaman nilai-nilai agama meliputi: nilai I’tiqadiyah, khuluqiyah, dan amaliyah. Aspek nilai-nilai ajaran Islam pada intinya dapat dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu nilai-nilai aqidah, nilai-nilai ibadah, dan nilai-nilai akhlak. Nilai-nilai aqidah mengajarkan manusia untuk percaya akan adanya Allah Yang Maha Esa dan Maha Kuasa sebagai Sang Pencipta alam semesta, yang akan senantiasa mengawasi dan memperhitungkan segala perbuatan manusia di dunia. Dengan merasa sepenuh hati bahwa Allah itu ada dan Maha Kuasa, maka manusia akan lebih taat untuk menjalankan segala sesuatu yang telah diperintahkan oleh Allah dan takut untuk berbuat dhalim atau kerusakan di muka bumi ini. Nilai-nilai ibadah mengajarkan pada manusia agar dalam setiap perbuatannya senantiasa dilandasi hati yang ikhlas guna mencapai rido Allah. Pengamalan konsep nilai-nilai ibadah akan melahirkan manusia-manusia yang adil, jujur, dan suka membantu sesamanya. Selanjutnya yang terakhir nilai-nilai akhlak mengajarkan kepada manusia untuk bersikap dan berperilaku yang baik sesuai norma atau adab yang benar dan baik, sehingga akan membawa pada kehidupan manusia yang tenteram, damai, harmonis, dan seimbang. Dengan demikian jelas bahwa nilai-nilai ajaran Islam merupakan nilai-nilai yang akan mampu membawa manusia pada kebahagiaan, kesejahteraan, dan keselamatan manusia baik dalam kehidupan di dunia maupun kehidupan di akhirat kelak. Kata kunci: WhatsApp, media, nilai agama.
近年来,WhatsApp的摘要在处理信息的数量和数量方面继续经历增长。因此,为了应对媒体的负面影响,教育机构不仅提供知识、技术和艺术(IPTEKS)以及创造性思维技能,还必须能够塑造一个具有人格、道德、信仰和对全能上帝的信仰的印尼人。他认为,由于缺乏对伊斯兰教日常生活的关注,伊斯兰教缺乏神职人员、无知、贫穷、低伊斯兰教教育和外部因素。如此伟大的伊斯兰教不会成为社会的日常行为。本研究采用描述性描述性的方法。该研究对象是2018年在冈比亚市的一名高中学生。采样是意外进行的。研究数据是用问卷收集的。发放问卷是通过WhatsApp应用程序向学生分享谷歌地址进行的。reponden通过社交媒体实施和灌输宗教价值观。众所周知,灌输宗教价值的态度包括:价值I ' m tiqadiyah, khuluqiyah和amaliyah。从本质上讲,伊斯兰教义的价值观方面可以区分为三种类型,即aqidah的价值观、崇拜的价值观和道德价值观。阿基达的价值观教导人们相信全能的上帝和全能的上帝是宇宙的创造者,他将永远监督和考虑人类在世界上的所有行为。人若心里深信神是真的,是全能的,就必更加顺服,遵行神所吩咐的一切事,又惧怕在地上犯罪,或败坏。敬拜的价值观教导人们,在他的每一个行为中,都要以一颗真诚的心来完成通往上帝的使命。对崇拜价值观的遵守将产生一个公正、诚实、乐于助人的人类。最后,道德价值观教导人们要按照正确和善良的价值观或标准行事和行为,从而带来一个和平、和谐和平衡的人类生活。因此,很明显,伊斯兰教义的价值观是能够给人在今生和来世带来幸福、幸福和人类安全的价值观。关键词:WhatsApp、媒体、宗教价值观。
{"title":"EFEKTIVITAS PEMANFAATAN WHATSAPP SEBAGAI MEDIA UNTUK MENINGKATKAN PENGAMALAN NILAI-NILAI AGAMA BAGI SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS","authors":"M. Mukhlis","doi":"10.30631/ies.v3i2.55","DOIUrl":"https://doi.org/10.30631/ies.v3i2.55","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000WhatsApp dalam beberapa tahun terakhir terus mengalami pertumbuhan dari segi jumlah pengguna dan volume pesan yang diproses. Oleh karena itu sebagai antisipasi terhadap dampak negatif media massa tersebut, lembaga pendidikan selain memberikan bekal ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni (IPTEKS), serta ketrampilan berfikir kreatif, juga harus mampu membentuk manusia Indonesia yang berkepribadian, bermoral, beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Menurutnya kurangnya pengamalan Islam dalam kehidupan sehari-hari karena kurang sentuhan ulama, keterbelakangan, kemiskinan, pendidikan islam yang masih rendah dan dari faktor eksternal. Islam yang demikian hebat tidak menjadi perilaku keseharian masyarakat.Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuanitatif. Penelitian dilakukan di terhadap siswa sekolah menengah atas yang berada di Kota Jambi pada tahun 2018. Pengambilan sampel dilakukan secara accidental sampling. Data penelitian dikumpulkan menggunakan kuesioner. Pendistribusian kuesioner dilakukan dengan cara sharing alamat googleform kepada para siswa melalui aplikasi WhatsApp. Bahwa reponden melaksanakan dan menanamkan nilai-nilai agama melalui media sosial WhatsApp. Sebagaimana di ketahui bahwa sikap penanaman nilai-nilai agama meliputi: nilai I’tiqadiyah, khuluqiyah, dan amaliyah. Aspek nilai-nilai ajaran Islam pada intinya dapat dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu nilai-nilai aqidah, nilai-nilai ibadah, dan nilai-nilai akhlak. Nilai-nilai aqidah mengajarkan manusia untuk percaya akan adanya Allah Yang Maha Esa dan Maha Kuasa sebagai Sang Pencipta alam semesta, yang akan senantiasa mengawasi dan memperhitungkan segala perbuatan manusia di dunia. Dengan merasa sepenuh hati bahwa Allah itu ada dan Maha Kuasa, maka manusia akan lebih taat untuk menjalankan segala sesuatu yang telah diperintahkan oleh Allah dan takut untuk berbuat dhalim atau kerusakan di muka bumi ini. Nilai-nilai ibadah mengajarkan pada manusia agar dalam setiap perbuatannya senantiasa dilandasi hati yang ikhlas guna mencapai rido Allah. Pengamalan konsep nilai-nilai ibadah akan melahirkan manusia-manusia yang adil, jujur, dan suka membantu sesamanya. Selanjutnya yang terakhir nilai-nilai akhlak mengajarkan kepada manusia untuk bersikap dan berperilaku yang baik sesuai norma atau adab yang benar dan baik, sehingga akan membawa pada kehidupan manusia yang tenteram, damai, harmonis, dan seimbang. Dengan demikian jelas bahwa nilai-nilai ajaran Islam merupakan nilai-nilai yang akan mampu membawa manusia pada kebahagiaan, kesejahteraan, dan keselamatan manusia baik dalam kehidupan di dunia maupun kehidupan di akhirat kelak. \u0000 \u0000Kata kunci: WhatsApp, media, nilai agama.","PeriodicalId":328485,"journal":{"name":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","volume":"44 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123727392","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ABSTRAK Salah satu pendekatan yang dilakukan guru dalam meningkatkan mutu pembelajaran Ilmu Fiqh di MAN Laboratorium adalah metode interaktif berbasis multimedia, hal tersebut telah dikdukung oleh fasilitas yang memadai, namun penerapannya belum sepenuhnya dapat dilaksanakan. Hal ini terjadi karena terbatasnya kemampuan guru, baik dalam memahami metode maupun skill dalam menerapkannya. Meski penerapannya dilakukan seadanya dalam pembelajaran Ilmu Fiqh namun telah berhasil memudahkan dan menyenangkan siswa dalam memahami konten pelajaran tersebut. Solusi alternatif paling awal bagi pengembangan model pembelajaran mata pelajaran Fiqih berbasis multimedia di kelas X MAL adalah menggunakan microsoft power point. File yang kegiatan dan materi pembelajaran yang telah disiapkan sedemikian rupa oleh guru selanjutnya dibagikan kepada para siswa. Hal ini dimaksudkan agar terjadi pengulangan pembelajaran oleh siswa, everywhere dan everytime secara interaktif, komunikatif, dan menyenangkan, guna meningkatkan pemahaman ajaran hukum Islam dan meningkatkan kualitas kebenaran dalam menjalankan ajaran hukum Islam. Kata kunci: fiqh, pendekatan interaktif, multimedia
{"title":"PEMBELAJARAN ILMU FIQH DI ALIYAH DENGAN PENDEKATAN INTERAKTIF BERBASIS MULTIMEDIA","authors":"Djisman Aziz","doi":"10.30631/ies.v3i2.52","DOIUrl":"https://doi.org/10.30631/ies.v3i2.52","url":null,"abstract":"ABSTRAK Salah satu pendekatan yang dilakukan guru dalam meningkatkan mutu pembelajaran Ilmu Fiqh di MAN Laboratorium adalah metode interaktif berbasis multimedia, hal tersebut telah dikdukung oleh fasilitas yang memadai, namun penerapannya belum sepenuhnya dapat dilaksanakan. Hal ini terjadi karena terbatasnya kemampuan guru, baik dalam memahami metode maupun skill dalam menerapkannya. Meski penerapannya dilakukan seadanya dalam pembelajaran Ilmu Fiqh namun telah berhasil memudahkan dan menyenangkan siswa dalam memahami konten pelajaran tersebut. Solusi alternatif paling awal bagi pengembangan model pembelajaran mata pelajaran Fiqih berbasis multimedia di kelas X MAL adalah menggunakan microsoft power point. File yang kegiatan dan materi pembelajaran yang telah disiapkan sedemikian rupa oleh guru selanjutnya dibagikan kepada para siswa. Hal ini dimaksudkan agar terjadi pengulangan pembelajaran oleh siswa, everywhere dan everytime secara interaktif, komunikatif, dan menyenangkan, guna meningkatkan pemahaman ajaran hukum Islam dan meningkatkan kualitas kebenaran dalam menjalankan ajaran hukum Islam. \u0000Kata kunci: fiqh, pendekatan interaktif, multimedia","PeriodicalId":328485,"journal":{"name":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121051775","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana evaluasi pembelajaran aqidah akhlak di Madrasah Tsanawiyah Nururrodhiyah Kota Jambi. Penulis dalam penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif. Dalam mengumpulkan data penulis menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan untuk analisisnya peneliti menggunakan teknik analisis Data Reduction (Reduksi Data), yaitu dengan merangkum, memilih, dan memfokuskan pada hal-hal yang penting. Data Display (Penyajian Data) Penyajian data maka data terorganisasikan, tersusun dalam pola hubungan, sehingga akan semakin mudah dipahami. Data Verification (Verifikasi Data), yaitu data tersebut masih bersifat sementara, dan akan berubah bila tidak ditemukan bukti-bukti kuat yang mendukung pada tahap pengumpulan data berikutnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwasanya dalam evaluasi pembelajaran aqidah akhlak di madrasah tsanawiyah nururrodhiyah kota jambi: 1) Perencanaan Evaluasi Pembelajaran Aqidah Akhlak dilaksanakan dalam bentuk menentukan tujuan evaluasi, mementukan soal, dan menganalisis soal. 2) Dalam pelaksanaan evaluasi pembelajaran guru aqidah akhlak mengadakan Pre-Test sebelum pembelajaran dimulai dan mengadakan Post-Tes setelah pembelajaran selesai, serta memberikan Pekerjaan Rumah (PR) pada siswa. 3). Kendala pada pelaksanaan evaluasi pembelajaran ini karena kurangnya minat belajar siswa yang menyebabkan siswa tidak bisa tuntas sesuai KKM yang telah ditentukan. Solusi untuk menghadapi kendala tersebut yaitu dalam pembelajaran aqidah akhlak peneliti menyarankan agar guru dapat mengembangkan metode pembelajaran agar siswa tidak bosan, pada evaluasi pembelajaran peneliti menyarankan agar guru dapat membuat kisi-kisi soal dan menyesuaikan dengan kondisi pada saat sekarang ini dengan tidak membebani siswa dengan tugas harian yang berlebihan agar pelaksanaan evaluasi pembelajaran dapat berjalan dengan efektif dan dapat tercapainya hasil belajar yang maksimal dan mencukupi nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Kata kunci: Evaluasi, Pembelajaran Aqidah Akhlak
{"title":"EVALUASI PEMBELAJARAN AQIDAH AKHLAK DI MADRASAH TSANAWIYAH","authors":"Maisah Maisah, Elly Surayya","doi":"10.30631/ies.v3i2.51","DOIUrl":"https://doi.org/10.30631/ies.v3i2.51","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana evaluasi pembelajaran aqidah akhlak di Madrasah Tsanawiyah Nururrodhiyah Kota Jambi. Penulis dalam penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif. Dalam mengumpulkan data penulis menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan untuk analisisnya peneliti menggunakan teknik analisis Data Reduction (Reduksi Data), yaitu dengan merangkum, memilih, dan memfokuskan pada hal-hal yang penting. Data Display (Penyajian Data) Penyajian data maka data terorganisasikan, tersusun dalam pola hubungan, sehingga akan semakin mudah dipahami. Data Verification (Verifikasi Data), yaitu data tersebut masih bersifat sementara, dan akan berubah bila tidak ditemukan bukti-bukti kuat yang mendukung pada tahap pengumpulan data berikutnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwasanya dalam evaluasi pembelajaran aqidah akhlak di madrasah tsanawiyah nururrodhiyah kota jambi: 1) Perencanaan Evaluasi Pembelajaran Aqidah Akhlak dilaksanakan dalam bentuk menentukan tujuan evaluasi, mementukan soal, dan menganalisis soal. 2) Dalam pelaksanaan evaluasi pembelajaran guru aqidah akhlak mengadakan Pre-Test sebelum pembelajaran dimulai dan mengadakan Post-Tes setelah pembelajaran selesai, serta memberikan Pekerjaan Rumah (PR) pada siswa. 3). Kendala pada pelaksanaan evaluasi pembelajaran ini karena kurangnya minat belajar siswa yang menyebabkan siswa tidak bisa tuntas sesuai KKM yang telah ditentukan. Solusi untuk menghadapi kendala tersebut yaitu dalam pembelajaran aqidah akhlak peneliti menyarankan agar guru dapat mengembangkan metode pembelajaran agar siswa tidak bosan, pada evaluasi pembelajaran peneliti menyarankan agar guru dapat membuat kisi-kisi soal dan menyesuaikan dengan kondisi pada saat sekarang ini dengan tidak membebani siswa dengan tugas harian yang berlebihan agar pelaksanaan evaluasi pembelajaran dapat berjalan dengan efektif dan dapat tercapainya hasil belajar yang maksimal dan mencukupi nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). \u0000Kata kunci: Evaluasi, Pembelajaran Aqidah Akhlak","PeriodicalId":328485,"journal":{"name":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116265001","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ABSTRAK Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang teknik pengumpulan datanya dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang dikumpulkan kemudian diolah dengan cara pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa implementasi pembelajaran Pendidikan Agama Islam pada anak autis masih banyak yang kurang mampu menerapkan apa yang telah diajarkan oleh guru Pendidikan Agama Islam sehingga sangat berpengaruh pada kecerdasan dan tingkah laku siswa pada anak autis, adapun metode yang sering digunakan dalam pembelajaran adalah menggunakan teknik modelling supaya apa yang diajarkan bisa tervisualisasi secara jelas kepada mereka. Biasanya media yang digunakan bisa berbentuk visual seperti poster,gambar, audio visual seperti video. kendala dan faktor pendukung pembelajaran Pendidikan Agama Islam Yaitu, Tingkat kemampuan anak yang bervariasi sehingga membutuhkan penanganan yang berbeda-beda pula, maka dari adanya faktor pendukung salah satunya adalah menggunakan alat peraga dan media gambar, media audio visual, salah satunya seperti memutarkan video kisah-kisah teladan Rasulullah SAW atau penerapan akhlak. Hal ini dilakukan karena pada umumnya anak autis lebih mudah dan cepat memahami apabila dijelaskan melalui sebuah gambar audio visual karena mereka tidak bisa untuk dijelaskan secara monoton saja. Kata Kunci: Implementasi, Pembelajaran Pendidikan Agama Islam, Anak Autis.
{"title":"IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA ANAK AUTIS TINGKAT SEKOLAH MENENGAH PERTAMA","authors":"Angga Wiyantoro, H. Karim, Yudi Kurniawan","doi":"10.30631/ies.v3i2.54","DOIUrl":"https://doi.org/10.30631/ies.v3i2.54","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang teknik pengumpulan datanya dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang dikumpulkan kemudian diolah dengan cara pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa implementasi pembelajaran Pendidikan Agama Islam pada anak autis masih banyak yang kurang mampu menerapkan apa yang telah diajarkan oleh guru Pendidikan Agama Islam sehingga sangat berpengaruh pada kecerdasan dan tingkah laku siswa pada anak autis, adapun metode yang sering digunakan dalam pembelajaran adalah menggunakan teknik modelling supaya apa yang diajarkan bisa tervisualisasi secara jelas kepada mereka. Biasanya media yang digunakan bisa berbentuk visual seperti poster,gambar, audio visual seperti video. kendala dan faktor pendukung pembelajaran Pendidikan Agama Islam Yaitu, Tingkat kemampuan anak yang bervariasi sehingga membutuhkan penanganan yang berbeda-beda pula, maka dari adanya faktor pendukung salah satunya adalah menggunakan alat peraga dan media gambar, media audio visual, salah satunya seperti memutarkan video kisah-kisah teladan Rasulullah SAW atau penerapan akhlak. Hal ini dilakukan karena pada umumnya anak autis lebih mudah dan cepat memahami apabila dijelaskan melalui sebuah gambar audio visual karena mereka tidak bisa untuk dijelaskan secara monoton saja. \u0000 \u0000Kata Kunci: Implementasi, Pembelajaran Pendidikan Agama Islam, Anak Autis.","PeriodicalId":328485,"journal":{"name":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121851502","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ABSTRAK Penelitian dilakukan untuk mengetahui upaya guru Sejarah Kebudayaan Islam dalam memilih metode pembelajaran yang tepat untuk meningkatkan minat belajar siswa, serta mengidentifikasi faktor-faktor yang menjadi penghambat dan pendukung guru Sejarah Kebudayaan Islam dalam meningkatkan minat belajar siswa di Madrasah Tsanawiyah Negeri 8 Muaro jambi Provinsi Jambi. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif. Teknik mengumpulkan data mulai dari observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian sebagai berikut: pertama, guru mampu memilih dan menggunakan metode pembelajaran yang tepat sesuai materi pembelajaran. Kedua, guru mampu menggunakan strategi pembelajaran. ketiga, upaya yang dilakukan oleh guru dalam meningkatkan minat siswa yaitu dengan menggunakan metode yang bervariasi, Kelima,perlu menggunakan media pembelajaran. Keenam pegelolaan kelas yang menyenangkan dan interaksi antar guru yang baik. kendala yang di hadapi oleh guru diantaranya: kurangnya sumber dan media belajar, kemudian kurangnya motivasi siswa untuk belajar, guru masih kesulitan untuk mengatur siswa yang suka bermain-main dalam pembelajaran. Kemudian solusi yang diberikan antara lain: guru harus bisa menciptakan proses pembelajaran yang menyenangkan, sekolah selalu berupaya dalam meningkatkan kinerja guru dengan mengadakan kegiatan supervisi setiap bulannya. Kata kunci: Upaya guru, metode pembelajaran, minat belajar.
{"title":"UPAYA GURU SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM DALAM MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA","authors":"A. Rahayu, H. Karim, Elly Surayya","doi":"10.30631/ies.v3i1.56","DOIUrl":"https://doi.org/10.30631/ies.v3i1.56","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Penelitian dilakukan untuk mengetahui upaya guru Sejarah Kebudayaan Islam dalam memilih metode pembelajaran yang tepat untuk meningkatkan minat belajar siswa, serta mengidentifikasi faktor-faktor yang menjadi penghambat dan pendukung guru Sejarah Kebudayaan Islam dalam meningkatkan minat belajar siswa di Madrasah Tsanawiyah Negeri 8 Muaro jambi Provinsi Jambi. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif. Teknik mengumpulkan data mulai dari observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian sebagai berikut: pertama, guru mampu memilih dan menggunakan metode pembelajaran yang tepat sesuai materi pembelajaran. Kedua, guru mampu menggunakan strategi pembelajaran. ketiga, upaya yang dilakukan oleh guru dalam meningkatkan minat siswa yaitu dengan menggunakan metode yang bervariasi, Kelima,perlu menggunakan media pembelajaran. Keenam pegelolaan kelas yang menyenangkan dan interaksi antar guru yang baik. kendala yang di hadapi oleh guru diantaranya: kurangnya sumber dan media belajar, kemudian kurangnya motivasi siswa untuk belajar, guru masih kesulitan untuk mengatur siswa yang suka bermain-main dalam pembelajaran. Kemudian solusi yang diberikan antara lain: guru harus bisa menciptakan proses pembelajaran yang menyenangkan, sekolah selalu berupaya dalam meningkatkan kinerja guru dengan mengadakan kegiatan supervisi setiap bulannya. \u0000 \u0000Kata kunci: Upaya guru, metode pembelajaran, minat belajar.","PeriodicalId":328485,"journal":{"name":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117013576","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidak nya peningkatan motivasi belajar siswa dengan diterapkannya penggunaan strategi pembelajaran kontekstual untuk meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Fiqih Madrasah Tsanawiyah Swasta Dharma Wanita Kota Jambi, penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) jenis kolaboratif yang dianalisis secara deskriptif kualitatif. Dalam pengumpulan data digunakan metode observasi, angket, wawancara dan dokumentasi.Metode observasi digunakan untuk mengukur aktivitas siswa setiap per siklusnya.Metode angket digunakan untuk mengetahui kemampuan motivasi belajar siswa setelah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan strategi pembelajaran kontekstual.Metode wawancara digunakan untuk mengetahui pendapat dan gambaran di Madrasah Tsanawiyah Swasta Dharma Wanita Kota Jambi. Dan metode dokumentasi digunakan untuk menggambarkan apa yang terjadi di kelas pada waktu pembelajaran berlangsung. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, penggunaan strategi pembelajaran kontekstualmampu meningkatkan motivasi belajar Fiqih siswa kelas VIII Madrasah Tsanawiyah Swasta Dharma Wanita Kota Jambi yaitu 73,75% pada siklus I pertemuan 1, 75,77% pada pertemuan 2 dan 83,21% pada siklus II pertemuan 1, 86,30% pada pertemuan 2 . Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa pembelajaran Fiqih dengan menggunakan strategi pembelajaran kontekstualdapat meningkatkan motivasi belajar siswa pada materi sedekah, hibah dan hadiah dari peningkatan nilai angketdi setiap siklus. Kata Kunci: Strategi Pembelajaran Kontekstual, Motivasi Belajar, Fiqih.
本研究旨在确定学生学习动机的增加,通过使用上下文学习策略来提高学生在贾比市佛得学院佛法学院的学习动机。在使用观测方法、汇编、采访和记录的数据收集中。观察方法是用来衡量学生的每个周期的活动。快速学习方法是利用语境学习策略来了解学生的学习动机能力。采访方法用于了解私立达摩市妇女佛得学院的意见和形象。文件方法被用来描述在课堂上发生的事情。这些研究结果表明,使用学习策略kontekstualmampu学生改善学习动机Fiqih VIII私立宗教学校Tsanawiyah达摩女人占比即73,75%城市在我的月经周期的会议,会议上75,77% 1 2和83,21% II 1会议,会议上86,30% 2周期。根据所获得的数据分析结果,可以得出结论,通过使用语境学习策略,Fiqih学习可以增加学生从增加每个周期的angket价值中学习的动机。关键词:语境学习策略、学习动机、法学。
{"title":"STRATEGI PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR FIQIH SISWA MADRASAH TSANAWIYAH","authors":"Dwi Nurokhatun, Rina Juliana","doi":"10.30631/ies.v3i1.57","DOIUrl":"https://doi.org/10.30631/ies.v3i1.57","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidak nya peningkatan motivasi belajar siswa dengan diterapkannya penggunaan strategi pembelajaran kontekstual untuk meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Fiqih Madrasah Tsanawiyah Swasta Dharma Wanita Kota Jambi, penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) jenis kolaboratif yang dianalisis secara deskriptif kualitatif. Dalam pengumpulan data digunakan metode observasi, angket, wawancara dan dokumentasi.Metode observasi digunakan untuk mengukur aktivitas siswa setiap per siklusnya.Metode angket digunakan untuk mengetahui kemampuan motivasi belajar siswa setelah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan strategi pembelajaran kontekstual.Metode wawancara digunakan untuk mengetahui pendapat dan gambaran di Madrasah Tsanawiyah Swasta Dharma Wanita Kota Jambi. Dan metode dokumentasi digunakan untuk menggambarkan apa yang terjadi di kelas pada waktu pembelajaran berlangsung. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, penggunaan strategi pembelajaran kontekstualmampu meningkatkan motivasi belajar Fiqih siswa kelas VIII Madrasah Tsanawiyah Swasta Dharma Wanita Kota Jambi yaitu 73,75% pada siklus I pertemuan 1, 75,77% pada pertemuan 2 dan 83,21% pada siklus II pertemuan 1, 86,30% pada pertemuan 2 . Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa pembelajaran Fiqih dengan menggunakan strategi pembelajaran kontekstualdapat meningkatkan motivasi belajar siswa pada materi sedekah, hibah dan hadiah dari peningkatan nilai angketdi setiap siklus. \u0000 \u0000Kata Kunci: Strategi Pembelajaran Kontekstual, Motivasi Belajar, Fiqih.","PeriodicalId":328485,"journal":{"name":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127011745","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Al-Qur’an merupakan way of life dan petunjuk bagi umat manusia, yang tidak diragukan lagi akan kebenaran kandungannya. Salah satu tujuan al-Qur’an bagi manusia dalam konteks kehidupan bermasyarakat adalah untuk menegakkan sebuah tatanan masyarakat yang adil dan sejahtera berdasarkan norma-norma yang tumbuh dalam masyarakat. Untuk tujuan itu, maka manusia berkewajiban membuat sistem yang mampu mengakomodir hak dan kewajiban manusia agar tidak terjadi ketimpangan. Salah satu sistem itu adalah demokrasi. Demokrasi dipahami sebagai sistem pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pandangan Islam tentang demokrasi. Penelitian dilakukaan secara kualitatif dengan metode studi perpustakaan. Data dianalisis secara deksriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di dalam al-Qur’an sendiri tidak disebutkan tentang demokrasi, namun al-Qur’an menyebutkan prinsip-prinsip demokrasi yang meliputi beberapa hal yakni: saling mengenal (ta’aruf), musyawarah (syura), kerja sama (taawun), menguntungkan bagi masyarakat (maslahah) dan keadilan (adl). Oleh sebab itu maka Islam sendiri pada dasarnya adalah demokrasi, hal ini paling tidak dapat di lihat dari dua hal Pertama, Islam adalah agama hukum yang berlaku untuk semua orang. Kedua, Islam memiliki asas permusyawaratan (syura), artinya seluruh perkara-perkara yang dihadapi dibicarakan bersama diantara mereka.
{"title":"Demokrasi dalam Perspektif Islam (Melacak Konsep Demokrasi Melalui Al-Quran)","authors":"Hayatul Islami","doi":"10.30631/ies.v1i1.17","DOIUrl":"https://doi.org/10.30631/ies.v1i1.17","url":null,"abstract":"Al-Qur’an merupakan way of life dan petunjuk bagi umat manusia, yang tidak diragukan lagi akan kebenaran kandungannya. Salah satu tujuan al-Qur’an bagi manusia dalam konteks kehidupan bermasyarakat adalah untuk menegakkan sebuah tatanan masyarakat yang adil dan sejahtera berdasarkan norma-norma yang tumbuh dalam masyarakat. Untuk tujuan itu, maka manusia berkewajiban membuat sistem yang mampu mengakomodir hak dan kewajiban manusia agar tidak terjadi ketimpangan. Salah satu sistem itu adalah demokrasi. Demokrasi dipahami sebagai sistem pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pandangan Islam tentang demokrasi. Penelitian dilakukaan secara kualitatif dengan metode studi perpustakaan. Data dianalisis secara deksriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di dalam al-Qur’an sendiri tidak disebutkan tentang demokrasi, namun al-Qur’an menyebutkan prinsip-prinsip demokrasi yang meliputi beberapa hal yakni: saling mengenal (ta’aruf), musyawarah (syura), kerja sama (taawun), menguntungkan bagi masyarakat (maslahah) dan keadilan (adl). Oleh sebab itu maka Islam sendiri pada dasarnya adalah demokrasi, hal ini paling tidak dapat di lihat dari dua hal Pertama, Islam adalah agama hukum yang berlaku untuk semua orang. Kedua, Islam memiliki asas permusyawaratan (syura), artinya seluruh perkara-perkara yang dihadapi dibicarakan bersama diantara mereka.","PeriodicalId":328485,"journal":{"name":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-08-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132510384","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}