Pengabdian masyarakat klaster warung jajanan (HSCC) di sekitar Universitas Bengkulu (UNIB) ini bertujuan untuk meningkatkan tingkat kognitif, sikap, dan keterampilan produk kascing sebagai media tanam bethel untuk kelangsungan ekonomi dan aktivitas tambahan di era pandemi covid-19 . Metode yang digunakan adalah pembelajaran online (slide oral), video, dan diskusi. Output dari kegiatan ini ditunjukkan dengan kehadiran peserta 100%, 12 peserta, dan hasil pretest dan posttest yaitu “meningkat” kognitif, sikap, dan keterampilan dalam membuat kascing sebagai pupuk organik menggunakan BBM-pot. Evaluasi kegiatan ini dikategorikan “sangat berhasil” untuk meningkatkan kemampuan kognitif dan “berhasil” untuk meningkatkan sikap dan keterampilan.
{"title":"Vermikompos Sebagai Media Tanaman Sirih Dalam Pot Ban Bekas Motor (BBM) Untuk Kegiatan Alternatif Pada Era Ketidakpastian Bagi Klaster Komoditas Warung Jajanan KKWJ Di Sekitar Universitas Bengkulu","authors":"Redy Badrudin, Ketut Sukiyono, Gita Mulyasari","doi":"10.33369/dr.v19i1.15942","DOIUrl":"https://doi.org/10.33369/dr.v19i1.15942","url":null,"abstract":"Pengabdian masyarakat klaster warung jajanan (HSCC) di sekitar Universitas Bengkulu (UNIB) ini bertujuan untuk meningkatkan tingkat kognitif, sikap, dan keterampilan produk kascing sebagai media tanam bethel untuk kelangsungan ekonomi dan aktivitas tambahan di era pandemi covid-19 . Metode yang digunakan adalah pembelajaran online (slide oral), video, dan diskusi. Output dari kegiatan ini ditunjukkan dengan kehadiran peserta 100%, 12 peserta, dan hasil pretest dan posttest yaitu “meningkat” kognitif, sikap, dan keterampilan dalam membuat kascing sebagai pupuk organik menggunakan BBM-pot. Evaluasi kegiatan ini dikategorikan “sangat berhasil” untuk meningkatkan kemampuan kognitif dan “berhasil” untuk meningkatkan sikap dan keterampilan.","PeriodicalId":33993,"journal":{"name":"Dharma Raflesia","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"44962000","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Agus M. H. Putranto, Eni Widiyati, Teja Dwi Sutanto
Kegiatan ini bertujuan untuk mengadakan pelatihan tentang pembuatan sabun dengan menggunakan pewarna ekstrak dari beberapa bagian tanaman yang berwarna, pada siswa SMPIT Khairunnas kota Bengkulu. Target khusus yang ingin dicapai adalah agar siswa SMPIT Khairunnas kota Bengkulu mampu membuat ekstrak dari bagian tanaman yang berwarna sebagai bahan pewarna dan mampu membuat sendiri sabun dengan diberi pewarna ekstrak yang telah dibuat. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka metode yang digunakan adalah ceramah, diskusi, demonstrasi dan praktek langsung pembuatan ekstrak bagian tanaman yang berwarna dan pembuatan sabun dengan pewarna ekstrak yang telah dibuat. Diharapkan kegiatan ini dapat dipergunakan sebagai bekal pengetahuan dan ketrampilan bagi siswa SMPIT Khairunnas kota Bengkulu.
{"title":"Pelatihan Pembuatan Sabun Dengan Bahan Pewarna Ekstrak Tanaman Pada Siswa SMPIT Khairunnas Bengkulu","authors":"Agus M. H. Putranto, Eni Widiyati, Teja Dwi Sutanto","doi":"10.33369/dr.v19i1.13898","DOIUrl":"https://doi.org/10.33369/dr.v19i1.13898","url":null,"abstract":"Kegiatan ini bertujuan untuk mengadakan pelatihan tentang pembuatan sabun dengan menggunakan pewarna ekstrak dari beberapa bagian tanaman yang berwarna, pada siswa SMPIT Khairunnas kota Bengkulu. Target khusus yang ingin dicapai adalah agar siswa SMPIT Khairunnas kota Bengkulu mampu membuat ekstrak dari bagian tanaman yang berwarna sebagai bahan pewarna dan mampu membuat sendiri sabun dengan diberi pewarna ekstrak yang telah dibuat. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka metode yang digunakan adalah ceramah, diskusi, demonstrasi dan praktek langsung pembuatan ekstrak bagian tanaman yang berwarna dan pembuatan sabun dengan pewarna ekstrak yang telah dibuat. Diharapkan kegiatan ini dapat dipergunakan sebagai bekal pengetahuan dan ketrampilan bagi siswa SMPIT Khairunnas kota Bengkulu.","PeriodicalId":33993,"journal":{"name":"Dharma Raflesia","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"42147595","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Infeksi Covid-19 telah dinyatakan oleh WHO sebagai pandemi global dan di Indonesia dinyatakan sebagai penyakit yang menyebabkan kedaruratan kesehatan masyarakat dan bencana non alam. Penyakit ini tidak hanya menyebabkan kematian tetapi juga menimbulkan kerugian ekonomi yang cukup besar, sehingga perlu penanganan yang cepat. Salah satu upaya memutus penularan dengan menggunakan masker yang ramah lingkungan dan memberikan perlindungan yang optimal. Tujuan dari kegiatan tersebut adalah untuk memberikan pengetahuan tentang penggunaan masker yang benar dan pembagian masker herbal kepada para pedagang di pasar-pasar tradisional di Kota Bengkulu. Metode kegiatannya adalah memberikan sosialisasi dan pendistribusian masker herbal non medis produksi sendiri. Kegiatan sosialisasi pemakaian masker disertai pembagian masker berjalan dengan baik, sebanyak 500 masker non medis yang dibagikan. Edukasi berkelanjutan sangat diperlukan untuk menjaga kepatuhan dalam menerapkan protokol kesehatan seperti penggunaan masker.
{"title":"Sosialisasi Pemakaian Masker dan Pembagian Masker Dalam Rangka Pemutusan Rantai Penularan Covid-19 di Kota Bengkulu","authors":"Annelin Kurniati, Dessy Triana, M. Yuliyanti, Elvira Rosana, Naura Thaniah Salsabillah","doi":"10.33369/dr.v19i1.13763","DOIUrl":"https://doi.org/10.33369/dr.v19i1.13763","url":null,"abstract":"Infeksi Covid-19 telah dinyatakan oleh WHO sebagai pandemi global dan di Indonesia dinyatakan sebagai penyakit yang menyebabkan kedaruratan kesehatan masyarakat dan bencana non alam. Penyakit ini tidak hanya menyebabkan kematian tetapi juga menimbulkan kerugian ekonomi yang cukup besar, sehingga perlu penanganan yang cepat. Salah satu upaya memutus penularan dengan menggunakan masker yang ramah lingkungan dan memberikan perlindungan yang optimal. Tujuan dari kegiatan tersebut adalah untuk memberikan pengetahuan tentang penggunaan masker yang benar dan pembagian masker herbal kepada para pedagang di pasar-pasar tradisional di Kota Bengkulu. Metode kegiatannya adalah memberikan sosialisasi dan pendistribusian masker herbal non medis produksi sendiri. Kegiatan sosialisasi pemakaian masker disertai pembagian masker berjalan dengan baik, sebanyak 500 masker non medis yang dibagikan. Edukasi berkelanjutan sangat diperlukan untuk menjaga kepatuhan dalam menerapkan protokol kesehatan seperti penggunaan masker.","PeriodicalId":33993,"journal":{"name":"Dharma Raflesia","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"49330750","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Aplikasi e-PPGBM merupakan aplikasi yang digunakan para pengurus dan kader posyandu untuk melakukan pencatatan dan pelopran status gizi ibu dan anak setiap kali melakukan kegiatan utama. Banyaknya pengurus dan kader posyandu yang berada pada masa emas (40 tahun keatas) membuat aplikasi ini dirasa mempersulit para pengurus dan kader. Hal ini karena para pengurus dan kader memiliki pengetahuan yang minim akan teknologi. Pelatihan ini mengggunakan metode klasikal dengan target peserta adalah 30 kader posyandu. Adapun hasil dari pelatihan ini adalah peningkatan pemahaman para kader mengenai pengisian e-ppgbm secara terkomputerisasi. Dilihat dari peserta latihan yang mayoritas berusia 40-60 tahun, maka perlu adanya sosialisasi langsung berupa seminar dan pelatihan intensif kepada kader posyandu terutama teknologi seperti e-PPGBM.
{"title":"Pengenalan Literasi Komputer dan E-PPGBM pada Kader Posyandu Cendrawasih","authors":"Endah Widati, Zeinora Zeinora, Fadjriah Hapsari","doi":"10.33369/dr.v19i1.13840","DOIUrl":"https://doi.org/10.33369/dr.v19i1.13840","url":null,"abstract":"Aplikasi e-PPGBM merupakan aplikasi yang digunakan para pengurus dan kader posyandu untuk melakukan pencatatan dan pelopran status gizi ibu dan anak setiap kali melakukan kegiatan utama. Banyaknya pengurus dan kader posyandu yang berada pada masa emas (40 tahun keatas) membuat aplikasi ini dirasa mempersulit para pengurus dan kader. Hal ini karena para pengurus dan kader memiliki pengetahuan yang minim akan teknologi. Pelatihan ini mengggunakan metode klasikal dengan target peserta adalah 30 kader posyandu. Adapun hasil dari pelatihan ini adalah peningkatan pemahaman para kader mengenai pengisian e-ppgbm secara terkomputerisasi. Dilihat dari peserta latihan yang mayoritas berusia 40-60 tahun, maka perlu adanya sosialisasi langsung berupa seminar dan pelatihan intensif kepada kader posyandu terutama teknologi seperti e-PPGBM.","PeriodicalId":33993,"journal":{"name":"Dharma Raflesia","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"42736172","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Mengembangkan asesmen untuk perkembangan anak merupakan kemampuan yang harus dimiliki oleh setiap guru PAUD yang profesional, karena asesmen merupakan bagian integral dalam pembelajaran. Terdapat beberapa fenomena di lapangan tentang rendahnya kompetensi guru dalam menilai pertumbuhan dan perkembangan anak. Oleh karena itu sangat diperlukan kegiatan yang dapat meningkatkan kompetensi guru terutama dalam mengembangkan instrumen penilaian untuk mengases perkembangan anak usia dini. Kegiatan tersebut dilakukan berupa workshop atau pelatihan guru. Hasil yang dicapai melalui pelatihan ini adalah pola pengembangan instrumen anak usia dini, yang dapat dipedomani dalam melaksanakan tugasnya sebagai guru yang profesional
{"title":"Pengembangan Asesmen Anak Usia Dini di Lingkungan Guru PAUD","authors":"Nina Kurniah, Nesna Agustriana, Rufran Zulkarnain","doi":"10.33369/dr.v19i1.14095","DOIUrl":"https://doi.org/10.33369/dr.v19i1.14095","url":null,"abstract":"Mengembangkan asesmen untuk perkembangan anak merupakan kemampuan yang harus dimiliki oleh setiap guru PAUD yang profesional, karena asesmen merupakan bagian integral dalam pembelajaran. Terdapat beberapa fenomena di lapangan tentang rendahnya kompetensi guru dalam menilai pertumbuhan dan perkembangan anak. Oleh karena itu sangat diperlukan kegiatan yang dapat meningkatkan kompetensi guru terutama dalam mengembangkan instrumen penilaian untuk mengases perkembangan anak usia dini. Kegiatan tersebut dilakukan berupa workshop atau pelatihan guru. Hasil yang dicapai melalui pelatihan ini adalah pola pengembangan instrumen anak usia dini, yang dapat dipedomani dalam melaksanakan tugasnya sebagai guru yang profesional","PeriodicalId":33993,"journal":{"name":"Dharma Raflesia","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"45443645","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Berdasarakan analisis situasi yang didapat dari KKN Mahasiswa Universitas Sumatera Utara tahun 2019 di Desa Paya Rengas Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat terdapat permasalahan masih rendahnya kesadaran perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS. Untuk meningkatkan kesadaran terhadap perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) anggota karang taruna di desa paya rengas, perlu dilakukan kegiatan melalui diskusi, dan sosialisasi. Lokasi kegiatan pengabdian ini berada di Desa Paya Rengas Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat. Tahapan kegiatan pengabdian ini telah dilaksanakan dengan melakukan survei lokasi pengabdian, penyiapan lokasi pengabdian, dan pemberian alat penunjang PHBS. Kegiatan sosialisasi tentang PHBS kepada anggota karang taruna telah dilaksanakan dengan metode ceramah, diskusi dan tanya jawab. Secara umum, kegiatan pengabdian ini berjalan dengan lancar. Berdasarkan hal tersebut, kesimpulan yang dapat ditarik adalah bahwa peserta kegiatan pengabdian mengerti bahwa perilaku hidup bersih dan sehat sangat penting untuk mencegah berbagai penyakit merupakan bagian dari ajaran agama yang memiliki banyak keuntungan.
{"title":"Peningkatan Kesadaran Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada Anggota Karang Taruna Desa Paya Rengas Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat","authors":"Humaizi Humaizi, M. Yusuf","doi":"10.33369/dr.v19i1.13628","DOIUrl":"https://doi.org/10.33369/dr.v19i1.13628","url":null,"abstract":"Berdasarakan analisis situasi yang didapat dari KKN Mahasiswa Universitas Sumatera Utara tahun 2019 di Desa Paya Rengas Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat terdapat permasalahan masih rendahnya kesadaran perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS. Untuk meningkatkan kesadaran terhadap perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) anggota karang taruna di desa paya rengas, perlu dilakukan kegiatan melalui diskusi, dan sosialisasi. Lokasi kegiatan pengabdian ini berada di Desa Paya Rengas Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat. Tahapan kegiatan pengabdian ini telah dilaksanakan dengan melakukan survei lokasi pengabdian, penyiapan lokasi pengabdian, dan pemberian alat penunjang PHBS. Kegiatan sosialisasi tentang PHBS kepada anggota karang taruna telah dilaksanakan dengan metode ceramah, diskusi dan tanya jawab. Secara umum, kegiatan pengabdian ini berjalan dengan lancar. Berdasarkan hal tersebut, kesimpulan yang dapat ditarik adalah bahwa peserta kegiatan pengabdian mengerti bahwa perilaku hidup bersih dan sehat sangat penting untuk mencegah berbagai penyakit merupakan bagian dari ajaran agama yang memiliki banyak keuntungan.","PeriodicalId":33993,"journal":{"name":"Dharma Raflesia","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"43380741","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Refa Firgiyanto, Syamsiar Kautsar, R. Wijaya, Aulia Brilliantina, Budi Hariono
Kabupaten Jember memiliki beberapa komunitas hidroponik, salah satunya dikelola oleh Rumahku Hidroponik Jember. Permintaan sayur hidroponik tergolong tinggi, namun Rumahku Hidroponik Jember sendiri hanya mampu mensuplai kurang lebih 30an persen dari total keseluruhan yang dapat disuplai komunitas. Adanya berbagai permasalahan ini, menuntut dibutuhkannya berbagai upaya agar kegiatan hidroponik yang telah dilakukan sebelumnya dapat berjalan lebih baik lagi dengan aplikasi teknologi yang berbasis Contactless technology. Metode dan tahapan dalam penerapan teknologi meliputi (1) Pemberdayaan SDM dan pengembangan keterampilan Teknologi Smart Greenhouse Berbasis IoT, (2)Pembuatan dan penerapan Teknologi Smart Greenhouse Berbasis IoT, (3) Pelatihan, pendampingan dan transfer teknologi dalam penggunaan sistem informasi terintegrasi berbasis aplikasi Android dan aplikasi e-commerce, (4) Pendampingan dan monitoring penerapan teknologi oleh mitra sebagai tindak lanjut keberlangsungan kegiatan. Hasil dari program ini diketahui dapat meningkatkan produktivitas tanaman sebesar 50%, menurunkan biaya produksi sebesar 40%, serta effisiensi kerja sebesar 80%.
{"title":"Penerapan Less Contact Economy Model Untuk Peningkatan Pendapatan Di Era Pandemi Covid","authors":"Refa Firgiyanto, Syamsiar Kautsar, R. Wijaya, Aulia Brilliantina, Budi Hariono","doi":"10.33369/dr.v19i1.13760","DOIUrl":"https://doi.org/10.33369/dr.v19i1.13760","url":null,"abstract":"Kabupaten Jember memiliki beberapa komunitas hidroponik, salah satunya dikelola oleh Rumahku Hidroponik Jember. Permintaan sayur hidroponik tergolong tinggi, namun Rumahku Hidroponik Jember sendiri hanya mampu mensuplai kurang lebih 30an persen dari total keseluruhan yang dapat disuplai komunitas. Adanya berbagai permasalahan ini, menuntut dibutuhkannya berbagai upaya agar kegiatan hidroponik yang telah dilakukan sebelumnya dapat berjalan lebih baik lagi dengan aplikasi teknologi yang berbasis Contactless technology. Metode dan tahapan dalam penerapan teknologi meliputi (1) Pemberdayaan SDM dan pengembangan keterampilan Teknologi Smart Greenhouse Berbasis IoT, (2)Pembuatan dan penerapan Teknologi Smart Greenhouse Berbasis IoT, (3) Pelatihan, pendampingan dan transfer teknologi dalam penggunaan sistem informasi terintegrasi berbasis aplikasi Android dan aplikasi e-commerce, (4) Pendampingan dan monitoring penerapan teknologi oleh mitra sebagai tindak lanjut keberlangsungan kegiatan. Hasil dari program ini diketahui dapat meningkatkan produktivitas tanaman sebesar 50%, menurunkan biaya produksi sebesar 40%, serta effisiensi kerja sebesar 80%.","PeriodicalId":33993,"journal":{"name":"Dharma Raflesia","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"45874473","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Dalifa Dalifa, Sri Ken Kustianti, N. Agusdianita, D. Anggraini
Pada masa pandemi virus covid-19 ini masyarakat membutuhkan edukasi agar dapat terhindar dari paparan virus ini. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan edukasi Covid-19 dan social distancing kepada kelompok warga penerima bantuan progam keluarga harapan (PKH) di Kelurahan Surabaya Kota Bengkulu. Metode yang digunakan pada kegiatan PPM ini adalah pendampingan kepada masyarakat sasaran melalui grup whatsapp dan dilengkapi dengan buku saku. Instrumen yang digunakan dalam kegiatan PPM ini adalah lembar angket pemahaman masyarakat sasaran mengenai Covid-19 dan social distancing. Analisis data kegiatan ini secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini ialah telah terlaksana kegiatan pendampingan edukasi Covid-19 dan social distancing kepada kelompok warga penerima bantuan progam keluarga harapan (PKH) di Kelurahan Surabaya Kota Bengkulu dengan baik. Terdapat peningkatan pemahaman warga mengenai wabah Covid-19 dan social distancing melalui kegiatan pendampingan dengan grup whatsapp dilengkapi dengan buku saku mengenai Covid-19. Luaran dari kegiatan ini adalah publikasi pada jurnal, buku saku dan publikasi video kegiatan di youtube channel.
{"title":"Edukasi Covid-19 dan Social Distancing Kepada Kelompok Warga Penerima Bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) Di Kelurahan Surabaya Kota Bengkulu","authors":"Dalifa Dalifa, Sri Ken Kustianti, N. Agusdianita, D. Anggraini","doi":"10.33369/dr.v19i1.13768","DOIUrl":"https://doi.org/10.33369/dr.v19i1.13768","url":null,"abstract":"Pada masa pandemi virus covid-19 ini masyarakat membutuhkan edukasi agar dapat terhindar dari paparan virus ini. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan edukasi Covid-19 dan social distancing kepada kelompok warga penerima bantuan progam keluarga harapan (PKH) di Kelurahan Surabaya Kota Bengkulu. Metode yang digunakan pada kegiatan PPM ini adalah pendampingan kepada masyarakat sasaran melalui grup whatsapp dan dilengkapi dengan buku saku. Instrumen yang digunakan dalam kegiatan PPM ini adalah lembar angket pemahaman masyarakat sasaran mengenai Covid-19 dan social distancing. Analisis data kegiatan ini secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini ialah telah terlaksana kegiatan pendampingan edukasi Covid-19 dan social distancing kepada kelompok warga penerima bantuan progam keluarga harapan (PKH) di Kelurahan Surabaya Kota Bengkulu dengan baik. Terdapat peningkatan pemahaman warga mengenai wabah Covid-19 dan social distancing melalui kegiatan pendampingan dengan grup whatsapp dilengkapi dengan buku saku mengenai Covid-19. Luaran dari kegiatan ini adalah publikasi pada jurnal, buku saku dan publikasi video kegiatan di youtube channel.","PeriodicalId":33993,"journal":{"name":"Dharma Raflesia","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"42212201","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Muhamad Taufik Bintang Kejora, Achmad Junaedi Sittika, A. Syahid
Kegiatan pengabdian ini bertujuan menginternalisasikan nilai-nilai penguatan pendidikan karakter secara humanistik pada anak panti asuhan Al-Hidayah Purwakarta. Pembentukan karakter diimplementasikan melalui kearifan lokal sunda dan penanaman nilai-nilai pendidikan Islam.Proses pengabdian dilaksanakan secara inovatif melalui kegiatan sosialisasi, kegiatan keagamaan, penyuluhan, pembiasaan,pembelajaran, pemotivasian, games dan pembudayaan. Hasil kegiatan menunjukkan pembinaan karakter secara humanistik menumbuhkan rasa percaya diri, kreativitas, rasa saling menyayangi dan saling peduli. Anak belajar dengan riang, aktif, kreatif dan efektif. Melalui penanaman nilai-nilai pendidikan Islam, membantu anak secara mandiri untuk mengembangkan karakter religius, integritas, dan kemandirian. Melalui kearifan lokal Sunda, menguatkan karakter nasionalis, integritas, gotong royong dan kemandiriaan serta menjadi pribadi cageur (sehat), bageur (baik), bener (benar), singer (mawas diri), dan pinter (cerdas sebagaimana tata nilai masyarakat Sunda
{"title":"Penguatan Pendidikan Karakter Berbasis Humanistik Melalui Kearifan Lokal dan Nilai Pendidikan Islam Pada Anak Panti Asuhan","authors":"Muhamad Taufik Bintang Kejora, Achmad Junaedi Sittika, A. Syahid","doi":"10.33369/dr.v19i1.14020","DOIUrl":"https://doi.org/10.33369/dr.v19i1.14020","url":null,"abstract":"Kegiatan pengabdian ini bertujuan menginternalisasikan nilai-nilai penguatan pendidikan karakter secara humanistik pada anak panti asuhan Al-Hidayah Purwakarta. Pembentukan karakter diimplementasikan melalui kearifan lokal sunda dan penanaman nilai-nilai pendidikan Islam.Proses pengabdian dilaksanakan secara inovatif melalui kegiatan sosialisasi, kegiatan keagamaan, penyuluhan, pembiasaan,pembelajaran, pemotivasian, games dan pembudayaan. Hasil kegiatan menunjukkan pembinaan karakter secara humanistik menumbuhkan rasa percaya diri, kreativitas, rasa saling menyayangi dan saling peduli. Anak belajar dengan riang, aktif, kreatif dan efektif. Melalui penanaman nilai-nilai pendidikan Islam, membantu anak secara mandiri untuk mengembangkan karakter religius, integritas, dan kemandirian. Melalui kearifan lokal Sunda, menguatkan karakter nasionalis, integritas, gotong royong dan kemandiriaan serta menjadi pribadi cageur (sehat), bageur (baik), bener (benar), singer (mawas diri), dan pinter (cerdas sebagaimana tata nilai masyarakat Sunda","PeriodicalId":33993,"journal":{"name":"Dharma Raflesia","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"48314793","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Virgin Coconut Oil (VCO) merupakan salah satu alternatif imunostimulan alami yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh di tengah pandemi COVID-19. Salah satu enzim yang digunakan dalam pembuatan VCO adalah enzim bromelin. Limbah pengolahan selai nanas berupa kulit dan mata nanas mengandung enzim bromelin yang dapat mempercepat terbentuknya VCO. Metode pengabdian ini adalah dengan memberikan sosialisasi dan pelatihan pembuatan VCO kepada anggota UMKM Bay Tat Mak Ririn. Setelah dilakukan pelatihan, anggota UMKM Bay Tat Mak Ririn berhasil memproduksi VCO melalui pemanfaatan limbah selai nanas. Disamping itu, diperoleh peningkatan produksi VCO menggunakan enzim bromelin yang bersumber dari limbah selai nanas sebesar 1,8% dibandingkan dengan VCO tanpa enzim bromelin. Hal ini menunjukkan bahwa keterampilan peserta dalam memproduksi VCO melalui pemanfaatan limbah selai nanas meningkat.
处女椰子油(VCO)是一种天然免疫兴奋剂的替代品,可以在COVID-19大流行中增加人体免疫力。在制造VCO中使用的一种酶是溴林酶。菠萝酱的皮肤和眼睛的废物中含有溴林酶,可以加速VCO的形成。这种奉献的方法是向UMKM Bay Tat Mak Ririn成员提供社交和VCO生产培训。训练结束后,UMKM Bay Tat Mak Ririn成员通过使用菠萝酱的废水成功生产VCO。此外,他们还发现,从菠萝果酱中提取的布隆明酶比没有布隆明酶的VCO增加了1.8%。这表明,参与生产VCO通过菠萝酱废料的技能有所提高。
{"title":"Peningkatan Keterampilan Produksi VCO pada UMKM Bay Tat Mak Ririn melalui Pemanfaatan Limbah Selai Nanas","authors":"Gustria Ernis, Apriza Hongko Putra, Refpo Rahman","doi":"10.33369/dr.v19i1.13762","DOIUrl":"https://doi.org/10.33369/dr.v19i1.13762","url":null,"abstract":"Virgin Coconut Oil (VCO) merupakan salah satu alternatif imunostimulan alami yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh di tengah pandemi COVID-19. Salah satu enzim yang digunakan dalam pembuatan VCO adalah enzim bromelin. Limbah pengolahan selai nanas berupa kulit dan mata nanas mengandung enzim bromelin yang dapat mempercepat terbentuknya VCO. Metode pengabdian ini adalah dengan memberikan sosialisasi dan pelatihan pembuatan VCO kepada anggota UMKM Bay Tat Mak Ririn. Setelah dilakukan pelatihan, anggota UMKM Bay Tat Mak Ririn berhasil memproduksi VCO melalui pemanfaatan limbah selai nanas. Disamping itu, diperoleh peningkatan produksi VCO menggunakan enzim bromelin yang bersumber dari limbah selai nanas sebesar 1,8% dibandingkan dengan VCO tanpa enzim bromelin. Hal ini menunjukkan bahwa keterampilan peserta dalam memproduksi VCO melalui pemanfaatan limbah selai nanas meningkat.","PeriodicalId":33993,"journal":{"name":"Dharma Raflesia","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"43147091","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}