Pub Date : 2024-01-28DOI: 10.29103/relativitas.v6i2.12271
Nara Nafikah, Nanda Novita, Syafrizal Syafrizal, S. Zahara, Deassy Siska
Tujuan dari penelitian pengembangan Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis STEMiniuntukmengetahuivaliditasdankelayakanproduk,sertauntukmelihatresponsiswaterhadapLKStersebut.PenelitianinimenggunakanjenispenelitianResearchandDevelopment (R&D) dengan model 4-D (Define, Design, Development, Disseminate). Subjekpenelitian ini terdiri dari 30 siswa kelas VIII MTsN 7 Aceh Utara. Hasil yang diperolehvalidasi LKS yang telah dikembangkan dari validator ahli materi dengan persentase 83,07%dan hasil validator ahli media dengan persentase76,69% berkategori „valid”, kelayakan LKSyangtelahdikembangkan“layak”denganpersentase78,70%,sertahasilresponsiswa“sangat baik” dengan nilai yang diperoleh pada tahap uji coba produk 76,74% dan uji cobapemakaian 87,68%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa LKSberbasis STEM pada materi usaha dan energi yang telah dikembangkan valid dan layakdigunakan.
{"title":"PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) BERBASIS SCIENCE, TECHNOLOGY, ENGINEERING, AND MATHEMATIC (STEM) PADA MATERI USAHA DAN ENERGI DI MTsN 7 ACEH UTARA","authors":"Nara Nafikah, Nanda Novita, Syafrizal Syafrizal, S. Zahara, Deassy Siska","doi":"10.29103/relativitas.v6i2.12271","DOIUrl":"https://doi.org/10.29103/relativitas.v6i2.12271","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian pengembangan Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis STEMiniuntukmengetahuivaliditasdankelayakanproduk,sertauntukmelihatresponsiswaterhadapLKStersebut.PenelitianinimenggunakanjenispenelitianResearchandDevelopment (R&D) dengan model 4-D (Define, Design, Development, Disseminate). Subjekpenelitian ini terdiri dari 30 siswa kelas VIII MTsN 7 Aceh Utara. Hasil yang diperolehvalidasi LKS yang telah dikembangkan dari validator ahli materi dengan persentase 83,07%dan hasil validator ahli media dengan persentase76,69% berkategori „valid”, kelayakan LKSyangtelahdikembangkan“layak”denganpersentase78,70%,sertahasilresponsiswa“sangat baik” dengan nilai yang diperoleh pada tahap uji coba produk 76,74% dan uji cobapemakaian 87,68%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa LKSberbasis STEM pada materi usaha dan energi yang telah dikembangkan valid dan layakdigunakan.","PeriodicalId":364526,"journal":{"name":"Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140491576","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-27DOI: 10.29103/relativitas.v6i1.9963
Rahmi Saputri, S. Zahara, Nuraini Fatmi
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media pembelajaran video berbasis praktikum terhadap keterampilan generik sains peserta didik di SMA Negeri 1 Madat. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian quasy experiment dengan desain nonequivalent control group design, pengambilan sampel pada penelitian dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Pengambilan data dilakukan di kelas X MIA 1 sebagai kelas eksperimen dengan jumlah siswa 24 orang dan X MIA 2 sebagai kelas kontrol dengan jumlah siswa 26 orang. Data dianalisis menggunakan Microsoft Excel dan Software SPSS Ver 25. Hasil analisis pada kelas eksperimen diperoleh nilai rata-rata posttest sebesar 86,76 dan kelas kontrol sebesar 77,76. Berdasarkan uji independent sample t test diperoleh nilai signifikansi 2-tailed sebesar 0.00<0.05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran video berbasis praktikum dapat meningkatkan keterampilan generik sains peserta didik pada materi Hukum Newton di SMA Negeri 1 Madat
本研究旨在探讨以视频学习媒介为基础的学习者在SMA Negeri 1 Madat对学习者的一般科学技能的影响。本研究采用非equivalent control group design的放弃实验类型,采用采样技术进行研究提取样本。数据检索是在X MIA 1班作为实验班进行的,学生人数为24人,学生人数为X MIA 2控制类,学生人数为26人。微软Excel和SPSS软件25进行分析。实验课的分析成绩为86.76分,控制成绩为77.76分。根据独立样本t试验获得的2尾随价值0.00<0.05。因此,可以推断,基于实践的视频学习媒体可以提高参与者在SMA Negeri 1 Madat的学术一般科学技能
{"title":"PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN VIDEO BERBASIS PRAKTIKUM TERHADAP KETERAMPILAN GENERIK SAINS PESERTA DIDIK DI SMA NEGERI 1 MADAT","authors":"Rahmi Saputri, S. Zahara, Nuraini Fatmi","doi":"10.29103/relativitas.v6i1.9963","DOIUrl":"https://doi.org/10.29103/relativitas.v6i1.9963","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media pembelajaran video berbasis praktikum terhadap keterampilan generik sains peserta didik di SMA Negeri 1 Madat. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian quasy experiment dengan desain nonequivalent control group design, pengambilan sampel pada penelitian dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Pengambilan data dilakukan di kelas X MIA 1 sebagai kelas eksperimen dengan jumlah siswa 24 orang dan X MIA 2 sebagai kelas kontrol dengan jumlah siswa 26 orang. Data dianalisis menggunakan Microsoft Excel dan Software SPSS Ver 25. Hasil analisis pada kelas eksperimen diperoleh nilai rata-rata posttest sebesar 86,76 dan kelas kontrol sebesar 77,76. Berdasarkan uji independent sample t test diperoleh nilai signifikansi 2-tailed sebesar 0.00<0.05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran video berbasis praktikum dapat meningkatkan keterampilan generik sains peserta didik pada materi Hukum Newton di SMA Negeri 1 Madat","PeriodicalId":364526,"journal":{"name":"Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123036629","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-27DOI: 10.29103/relativitas.v6i1.11523
Elza Imelda Pratiwi, Fifi Febriani Rachmawati, M. S. Prayogo
Pembelajaran di MI se derajat saat ini harus lebih ditekankan tidak hanya pada aspek pengetahuan, tetapi juga untuk keterampilan dan kreativitas siswa. Materi pelajaran merupakan salah satu materi magnet yang diajarkan pada siswa MI Sederajat. Model pembelajaran yang hanya menggunakan media pembelajaran magnet siswa cenderung hanya mengenal konsep magnet tanpa mengetahui penerapan magnet saat ini. Jika kutub magnet disandingkan maka kutub yang sama akan saling tolak menolak. Metode penelitian yang digunakan adalah tinjauan pustaka atau literature review. Dengan memanfaatkan sifat magnet ini kita dapat membuat sebuah media pembelajaran untuk menggerakkan dinamo yang dapat menghasilkan listrik. Di sini media yang diambil yakni loudspeaker. Karena pada loudspeaker tersebut dapat kita ketahui memiliki Medan magnet. Fungsi magnet pada loudspeaker yaitu merubah suatu energi listrik menjadi sebuah energi bunyi. Penyebab muncul bunyi pada speaker yaitu terdapat sebuah getaran yang terjadi karena adanya suatu reaksi pada Medan magnet di speaker. di dalam membran speaker ada kumparan ataupun suatu lilitan kawat tembaga yang memiliki bentuk silinder, Dimana cincin pada kumparan tersebut berada di tengah-tengah lubang magnet permanen di speaker.
{"title":"MAGNETIC SOUND POWER SEBAGAI MEDIA AJAR UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS SISWA PADA MATERI PEMBELAJARAN MAGNET","authors":"Elza Imelda Pratiwi, Fifi Febriani Rachmawati, M. S. Prayogo","doi":"10.29103/relativitas.v6i1.11523","DOIUrl":"https://doi.org/10.29103/relativitas.v6i1.11523","url":null,"abstract":"Pembelajaran di MI se derajat saat ini harus lebih ditekankan tidak hanya pada aspek pengetahuan, tetapi juga untuk keterampilan dan kreativitas siswa. Materi pelajaran merupakan salah satu materi magnet yang diajarkan pada siswa MI Sederajat. Model pembelajaran yang hanya menggunakan media pembelajaran magnet siswa cenderung hanya mengenal konsep magnet tanpa mengetahui penerapan magnet saat ini. Jika kutub magnet disandingkan maka kutub yang sama akan saling tolak menolak. Metode penelitian yang digunakan adalah tinjauan pustaka atau literature review. Dengan memanfaatkan sifat magnet ini kita dapat membuat sebuah media pembelajaran untuk menggerakkan dinamo yang dapat menghasilkan listrik. Di sini media yang diambil yakni loudspeaker. Karena pada loudspeaker tersebut dapat kita ketahui memiliki Medan magnet. Fungsi magnet pada loudspeaker yaitu merubah suatu energi listrik menjadi sebuah energi bunyi. Penyebab muncul bunyi pada speaker yaitu terdapat sebuah getaran yang terjadi karena adanya suatu reaksi pada Medan magnet di speaker. di dalam membran speaker ada kumparan ataupun suatu lilitan kawat tembaga yang memiliki bentuk silinder, Dimana cincin pada kumparan tersebut berada di tengah-tengah lubang magnet permanen di speaker.","PeriodicalId":364526,"journal":{"name":"Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132494758","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran talking stick terhadap pemahaman konsep siswa pada pokok bahasan usaha dan energi di kelas X MAS Darul Falah. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasy experiment dengan desain non-equivalent control group design, pengambilan sampel dilakukan menggunakan teknik purposive sampling. Pengambilan data dilakukan di kelas X IPA 1 sebagai kelas eksperimen dengan jumlah siswa 20 orang dan X IPA 2 sebagai kelas kontrol dengan jumlah siswa 20 orang. Data dianalisis menggunakan Software SPSS Versi 25. Berdasarkan hasil analisis peningkatan pemahaman konsep siswa diperoleh nilai rata-rata posttest pada kelas eksperimen sebesar 77,50 dan kelas kontrol sebesar 66,00. Berdasarkan uji independent sample t test diperoleh nilai signifikansi 2-tailed sebesar 0.000<0.05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran talking stick terhadap pemahaman konsep siswa pada pokok bahasan usaha dan energi di kelas X MAS Darul Falah.
本研究旨在确定口语学习模式对学生在X MAS Darul Falah课程中的努力和精力理解的影响。使用的研究类型是由非equivalent control group design设计的quory实验,采样技术采用了采样技术。数据提取发生在X IPA 1班作为实验班,学生人数为20人,X IPA 2作为控制班,学生人数为20人。数据是用SPSS软件25分析的。根据对概念理解增加的分析结果,学生在实验课上获得的平均posttest分数为77.5分,控制课为66.00分。根据独立样本t测试获得的2尾随价值价值0.05分。因此,可以得出结论,在X MAS Darul Falah的X类中,演讲学习模式对学生的概念理解的影响。
{"title":"PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP SISWA PADA POKOK BAHASAN USAHA DAN ENERGI DI KELAS X MAS DARUL FALAH","authors":"Safrijal Safrijal, Muliani Muliani, Halimatus Sakdiah","doi":"10.29103/relativitas.v6i1.9952","DOIUrl":"https://doi.org/10.29103/relativitas.v6i1.9952","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran talking stick terhadap pemahaman konsep siswa pada pokok bahasan usaha dan energi di kelas X MAS Darul Falah. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasy experiment dengan desain non-equivalent control group design, pengambilan sampel dilakukan menggunakan teknik purposive sampling. Pengambilan data dilakukan di kelas X IPA 1 sebagai kelas eksperimen dengan jumlah siswa 20 orang dan X IPA 2 sebagai kelas kontrol dengan jumlah siswa 20 orang. Data dianalisis menggunakan Software SPSS Versi 25. Berdasarkan hasil analisis peningkatan pemahaman konsep siswa diperoleh nilai rata-rata posttest pada kelas eksperimen sebesar 77,50 dan kelas kontrol sebesar 66,00. Berdasarkan uji independent sample t test diperoleh nilai signifikansi 2-tailed sebesar 0.000<0.05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran talking stick terhadap pemahaman konsep siswa pada pokok bahasan usaha dan energi di kelas X MAS Darul Falah.","PeriodicalId":364526,"journal":{"name":"Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123979543","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-04-30DOI: 10.29103/relativitas.v6i1.10133
Nisya Tambun, Dona Mustika, N. Lubis
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prinsip kerja, hasil dan hubungan energi panas dengan Alat Konverter Energi. Alat Konverter merupakan alat yang digunakan untuk memudahkan seseorang untuk memahami suatu konsep perubahan energi. Metode yang digunakan yaitu metode eksperimen. Hasil dari percobaan yaitu 4 kali percobaan dengan 2 perlakuan yaitu menggunakan Es Batu dan tanpa Es Batu dimana besar kecilnya perubahan suhu memiliki hubungan terhadap nilai Tegangan dan Daya listrik yaitu jika nilai perubahan suhunya besar maka Tegangan dan Daya listrik besar, sebaliknya jika nilai perubahan suhu nya kecil maka Tegangan dan Daya listrik akan kecil. Dapat dilihat dari nilai korelasi yang didapat yaitu hubungan perubahan suhu dengan tegangan memiliki hubungan yang cukup yang nilai korelasi sebesar 0,4868 atau 0,49%. Untuk hubungan perubahan suhu terhadap daya listrik memiliki hubungan sangat kuat dengan nilai korelasi sebesar 0,5231 atau 0,52%.
{"title":"RANCANG ALAT KONVERTER ENERGI PANAS MENJADI ENERGI LISTRIK DENGAN MENGGUNAKAN THERMOELEKTRIK SEDERHANA","authors":"Nisya Tambun, Dona Mustika, N. Lubis","doi":"10.29103/relativitas.v6i1.10133","DOIUrl":"https://doi.org/10.29103/relativitas.v6i1.10133","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prinsip kerja, hasil dan hubungan energi panas dengan Alat Konverter Energi. Alat Konverter merupakan alat yang digunakan untuk memudahkan seseorang untuk memahami suatu konsep perubahan energi. Metode yang digunakan yaitu metode eksperimen. Hasil dari percobaan yaitu 4 kali percobaan dengan 2 perlakuan yaitu menggunakan Es Batu dan tanpa Es Batu dimana besar kecilnya perubahan suhu memiliki hubungan terhadap nilai Tegangan dan Daya listrik yaitu jika nilai perubahan suhunya besar maka Tegangan dan Daya listrik besar, sebaliknya jika nilai perubahan suhu nya kecil maka Tegangan dan Daya listrik akan kecil. Dapat dilihat dari nilai korelasi yang didapat yaitu hubungan perubahan suhu dengan tegangan memiliki hubungan yang cukup yang nilai korelasi sebesar 0,4868 atau 0,49%. Untuk hubungan perubahan suhu terhadap daya listrik memiliki hubungan sangat kuat dengan nilai korelasi sebesar 0,5231 atau 0,52%.","PeriodicalId":364526,"journal":{"name":"Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116801908","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-04-30DOI: 10.29103/relativitas.v6i1.7305
Mega Putri Rizki, Halimatus Sakdiah, Fajrul Wahdi Ginting
Penelitian pengembangan LKPD berbasis Guided Discovery Learning menggunakan simulasi PhET ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar kognitif peserta didik, validitas, kelayakan, respon peserta didik terhadap LKPD. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian dan pengembangan (R&D) dengan model ADDIE (Analyze, Design, Develop, Implement, Evaluate). Subjek penelitian terdiri dari 28 peserta didik kelas XII IPA-1 sebagai kelas eksperimen dan 29 peserta didik kelas XII IPA-2 sebagai kelas kontrol. Hasil yang diperoleh: 1) LKPD dinyatakan ”sangat valid” dengan persentase 92,30% dari ahli materi dan 96,11% dari ahli media; 2) LKPD ”sangat layak” digunakan dengan persentase 94,62%; 3) hasil respon peserta didik ”sangat baik” dengan persentase 90,12%; 4) nilai N-Gain yang diperoleh sebesar 0,78 di kelas eksperimen dengan kriteria “tinggi” dan 0,51 di kelas kontrol dengan kriteria “sedang”. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa LKPD valid dan layak digunakan, memperoleh respon yang sangat baik dari peserta didik, serta dapat meningkatkan hasil belajar kognitif peserta didik di kelas eksperimen.
{"title":"PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) BERBASIS GUIDED DISCOVERY LEARNING MENGGUNAKAN SIMULASI PHYSICS EDUCATION TECHNOLOGY (PhET) PADA MATERI LISTRIK DINAMIS KELAS XII","authors":"Mega Putri Rizki, Halimatus Sakdiah, Fajrul Wahdi Ginting","doi":"10.29103/relativitas.v6i1.7305","DOIUrl":"https://doi.org/10.29103/relativitas.v6i1.7305","url":null,"abstract":"Penelitian pengembangan LKPD berbasis Guided Discovery Learning menggunakan simulasi PhET ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar kognitif peserta didik, validitas, kelayakan, respon peserta didik terhadap LKPD. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian dan pengembangan (R&D) dengan model ADDIE (Analyze, Design, Develop, Implement, Evaluate). Subjek penelitian terdiri dari 28 peserta didik kelas XII IPA-1 sebagai kelas eksperimen dan 29 peserta didik kelas XII IPA-2 sebagai kelas kontrol. Hasil yang diperoleh: 1) LKPD dinyatakan ”sangat valid” dengan persentase 92,30% dari ahli materi dan 96,11% dari ahli media; 2) LKPD ”sangat layak” digunakan dengan persentase 94,62%; 3) hasil respon peserta didik ”sangat baik” dengan persentase 90,12%; 4) nilai N-Gain yang diperoleh sebesar 0,78 di kelas eksperimen dengan kriteria “tinggi” dan 0,51 di kelas kontrol dengan kriteria “sedang”. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa LKPD valid dan layak digunakan, memperoleh respon yang sangat baik dari peserta didik, serta dapat meningkatkan hasil belajar kognitif peserta didik di kelas eksperimen.","PeriodicalId":364526,"journal":{"name":"Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131275693","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-04-30DOI: 10.29103/relativitas.v6i1.7110
Sri Wina Oktavia, Haris Mansyur, M. Hidayat
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan prinsip prosedur pembelajaran, mengetahui keterampilan membuka dan menutup pelajaran, serta mengetahui keterampilan mengelola kelas. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif, jenis penelitian yang dipakai yaitu studi kasus yang diperoleh melalui observasi dan wawancara. Subjek pada penelitian ini adalah Guru Fisika SMAN 9 Kerinci. Hasil dari penelitian ini menunjukkan ada beberapa bentuk keterampilan membuka dan menutup pelajaran diantaranya prinsip bermakna, keimbungan, fleksibel, dan antusias. prosedur menarik perhatian siswa, keterampilan menjelaskan dan keterampilan mengelola kelas, di mana guru selalu membuat RPP untuk setiap satu semester menggunakan media pembelajaran yang menarik, mendapatkan sumber belajar dari buku, internet dan media belajar lainnya sesuai dengan materi pembelajaran serta mempunyai keterampilan dalam membuka dan menutup pembelajaran, mengelola kelas, dan memberikan penguatan dan bimbingan diskusi.
{"title":"INVESTIGASI KETERAMPILAN MENGAJAR GURU FISIKA SMAN 9 KERINCI","authors":"Sri Wina Oktavia, Haris Mansyur, M. Hidayat","doi":"10.29103/relativitas.v6i1.7110","DOIUrl":"https://doi.org/10.29103/relativitas.v6i1.7110","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan prinsip prosedur pembelajaran, mengetahui keterampilan membuka dan menutup pelajaran, serta mengetahui keterampilan mengelola kelas. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif, jenis penelitian yang dipakai yaitu studi kasus yang diperoleh melalui observasi dan wawancara. Subjek pada penelitian ini adalah Guru Fisika SMAN 9 Kerinci. Hasil dari penelitian ini menunjukkan ada beberapa bentuk keterampilan membuka dan menutup pelajaran diantaranya prinsip bermakna, keimbungan, fleksibel, dan antusias. prosedur menarik perhatian siswa, keterampilan menjelaskan dan keterampilan mengelola kelas, di mana guru selalu membuat RPP untuk setiap satu semester menggunakan media pembelajaran yang menarik, mendapatkan sumber belajar dari buku, internet dan media belajar lainnya sesuai dengan materi pembelajaran serta mempunyai keterampilan dalam membuka dan menutup pembelajaran, mengelola kelas, dan memberikan penguatan dan bimbingan diskusi.","PeriodicalId":364526,"journal":{"name":"Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115490469","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-04-30DOI: 10.29103/relativitas.v6i1.10375
Baiq Ayu Ruhana, Lalu Ahmad Didik Meiliyadi, Muhammad Zaini
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran discovery learning terhadap keterampilan berpikir kritis siswa pada materi suhu dan kalor. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini mengunakan sampel dengan jumlah 39 siswa yang terbagi menjadi dua kelas dengan 19 siswa sebagai kelas eksperimen dan sisanya sebagai kelas kontrol. Kedua kelas ini diberi dua perlakuan yang berbeda pada kelas eksperimen diberi perlakuan menggunakan model pembelajaran discovery learning sedangkan pada kelas control di beri perlakuan model pembelajaran konvensional. Kedua kelas diberikan soal tes yang sama untuk memperoleh hasil dari perlakuan. Berdasarkan analisis data menggunakan deskriftif statistik pada kelas eksperimen dengan jumlah siswa sebanyak 19 orang dan pada kelas kontrol dengan jumlah siswa sebanyak 20 orang setelah dilakukan analisis data diperoleh dimana pada kelas eksperimen diperoleh rata-rata 80,00 dan standar deviasi 3,73. Sedangkan pada kelas kontrol diperoleh nilai tertinggi 75 dan nilai terendah 55 dengan nilai rata-rata 68,75 dan standar deviasi 5,82. Berdasarkan uji statistik yang telah dilakukan, kemampuan berpikir kritis siswa yang dilihat pada hasil belajar siswa yang diajarkan dengan menggunakan model pembelajaran discovery learning cukup baik dari pada hasil belajar siswa yang diajarkan menggunakan model biasa atau dalam hal ini adalah model konvensional. Oleh karena itu hasil penelitian ini menunjukan adanya pengaruh model pembelajaran discovery learning terhadap keterampilan berpikir kritis siswa pada materi suhu dan kalor.
{"title":"PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI SUHU DAN KALOR","authors":"Baiq Ayu Ruhana, Lalu Ahmad Didik Meiliyadi, Muhammad Zaini","doi":"10.29103/relativitas.v6i1.10375","DOIUrl":"https://doi.org/10.29103/relativitas.v6i1.10375","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran discovery learning terhadap keterampilan berpikir kritis siswa pada materi suhu dan kalor. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini mengunakan sampel dengan jumlah 39 siswa yang terbagi menjadi dua kelas dengan 19 siswa sebagai kelas eksperimen dan sisanya sebagai kelas kontrol. Kedua kelas ini diberi dua perlakuan yang berbeda pada kelas eksperimen diberi perlakuan menggunakan model pembelajaran discovery learning sedangkan pada kelas control di beri perlakuan model pembelajaran konvensional. Kedua kelas diberikan soal tes yang sama untuk memperoleh hasil dari perlakuan. Berdasarkan analisis data menggunakan deskriftif statistik pada kelas eksperimen dengan jumlah siswa sebanyak 19 orang dan pada kelas kontrol dengan jumlah siswa sebanyak 20 orang setelah dilakukan analisis data diperoleh dimana pada kelas eksperimen diperoleh rata-rata 80,00 dan standar deviasi 3,73. Sedangkan pada kelas kontrol diperoleh nilai tertinggi 75 dan nilai terendah 55 dengan nilai rata-rata 68,75 dan standar deviasi 5,82. Berdasarkan uji statistik yang telah dilakukan, kemampuan berpikir kritis siswa yang dilihat pada hasil belajar siswa yang diajarkan dengan menggunakan model pembelajaran discovery learning cukup baik dari pada hasil belajar siswa yang diajarkan menggunakan model biasa atau dalam hal ini adalah model konvensional. Oleh karena itu hasil penelitian ini menunjukan adanya pengaruh model pembelajaran discovery learning terhadap keterampilan berpikir kritis siswa pada materi suhu dan kalor.","PeriodicalId":364526,"journal":{"name":"Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126788587","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian pengembangan media pembelajaran video animasi berbasis powtoon ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan produk, respon peserta didik, serta untuk melihat kelebihan dan kekurangan dari produk tersebut. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Research and Development (R&D) dengan model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Subjek penelitian ini terdiri dari 25 siswa kelas VIII SMP N 2 Dewantara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media pembelajaran video animasi yang dikembangkan telah dinyatakan layak berdasarkan penilaian: 1) Tingkat kelayakan media video animasi oleh ahli media diperoleh persentase skor sebesar 82% dan ahli materi diperoleh persentase skor sebesar 80% dengan kriteria penilaian “sangat layak”; 2) Tingkat penilaiankepraktisan oleh guru IPA di sekolah dengan memperoleh persentase skor sebesar 86,65% dengan kriteria “sangat praktis”; 3) Hasil respon peserta didik “sangat baik” dengan tingkat penilaian keefektifan media dari peserta didik melalui uji coba produk pada kelompok kecil yaitu diperoleh persentase skor sebesar 80,16% dan uji coba pemakaian pada kelompok besar diperoleh persentase skor sebesar 86,73% dengan kriteria penilaian “sangat efektif”. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa video animasi berbasis powtoon pada materi gerak lurus yang telah dikembangkan sangat layak digunakan dalam proses pembelajaran. Kelebihan dari produk ini yaitu penggunaannya praktis dan desain tampilan yang menarik. Serta kekurangannya yaitu memerlukan jaringan internet stabil dan kapasitas memori yang besar untuk menyimpannya.
{"title":"PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN VIDEO ANIMASI BERBASIS POWTOON PADA MATERI GERAK LURUS KELAS VIII SMP/MTS","authors":"Siti Maulidya Salsabila, Rozanna Dewi, Halimatus Sakdiah","doi":"10.29103/relativitas.v5i2.5677","DOIUrl":"https://doi.org/10.29103/relativitas.v5i2.5677","url":null,"abstract":"Penelitian pengembangan media pembelajaran video animasi berbasis powtoon ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan produk, respon peserta didik, serta untuk melihat kelebihan dan kekurangan dari produk tersebut. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Research and Development (R&D) dengan model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Subjek penelitian ini terdiri dari 25 siswa kelas VIII SMP N 2 Dewantara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media pembelajaran video animasi yang dikembangkan telah dinyatakan layak berdasarkan penilaian: 1) Tingkat kelayakan media video animasi oleh ahli media diperoleh persentase skor sebesar 82% dan ahli materi diperoleh persentase skor sebesar 80% dengan kriteria penilaian “sangat layak”; 2) Tingkat penilaiankepraktisan oleh guru IPA di sekolah dengan memperoleh persentase skor sebesar 86,65% dengan kriteria “sangat praktis”; 3) Hasil respon peserta didik “sangat baik” dengan tingkat penilaian keefektifan media dari peserta didik melalui uji coba produk pada kelompok kecil yaitu diperoleh persentase skor sebesar 80,16% dan uji coba pemakaian pada kelompok besar diperoleh persentase skor sebesar 86,73% dengan kriteria penilaian “sangat efektif”. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa video animasi berbasis powtoon pada materi gerak lurus yang telah dikembangkan sangat layak digunakan dalam proses pembelajaran. Kelebihan dari produk ini yaitu penggunaannya praktis dan desain tampilan yang menarik. Serta kekurangannya yaitu memerlukan jaringan internet stabil dan kapasitas memori yang besar untuk menyimpannya. ","PeriodicalId":364526,"journal":{"name":"Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125416330","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-01-11DOI: 10.29103/relativitas.v5i2.7952
Mai Ratih Kumalasari, Salihatun Wahdina, Hadma Yuliani, N. Azizah
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mengetahui kendala guru dan siswa dalam proses pembelajaran fisika. 2) Mengetahui media pembelajaran yang digunakan di kelas menurut guru dan siswa di kelas XI IPA MA Darul Ulum Palangka Raya. 3) Menganalisis kebutuhan media pembelajaran berupa alat peraga fisika menurut guru dan siswa kelas XI di MA Darul Ulum. Metode pada penelitian ini adalah mix method yaitu secara kuantitatif dan kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa wawancara untuk kualitatif ke guru fisika dan angket untuk kuantitatif ke siswa. Hasil dari wawancara dan angket yang diperoleh adalah 1) Kendala yang dialami oleh guru berupa kurangnya media dan kendala siswa selama belajar fisika di kelas XI MA Darul Ulum Palangka Raya yaitu, pada mata pelajaran fisika terlalu banyak rumus (54,50%) dan berhitung dan kurangnya media pembelajaran pada saat proses pembelajaran fisika (41%); 2) Media pembelajaran yang digunakan dikelas menurut guru berupa modul, sedangkan menurut siswa berupa modul (86%) dan terkadang menggunakan PPT pada saat proses pembelajaran fisika (14%). 3) guru dan siswa merasa sangat membutuhkan pengembangan media pembelajaran fisika berupa alat peraga (95,50%). Kata Kunci:Analisis Kebutuhan, media pembelajaran, alat peraga sederhana, Fisika ANALYSIS OF THE NEED FOR SIMPLE PHYSICS TEACHING AIDS IN CLASS XI IPA MA DARUL ULUM PALANGKA RAYA Abstract: This study aims to 1) Knowing the constraints of teachers and students in the process of learning physics. 2) Knowing the learning media used in class according to teachers and students in class XI IPA MA Darul Ulum Palangka Raya. 3) Analyzing the needs of learning media in the form of teaching aids according to teachers and students of class XI at MA Darul Ulum. The method in this study is a mix method , namely quantitatively and qualitatively. Data collection techniques in the form of qualitative interviews to physics teachers and quantitative questionnaires to students. The results of the interviews and questionnaires obtained are 1) Obstacles experienced by teachers in the form of lack of media and students' obstacles while studying physics in class XI MA Darul Ulum Palangka Raya, namely, in physics subjects there are too many formulas (54.50%) and arithmetic and lack of learning media during the physics learning process (41%); 2) The learning media used in the classroom according to the teacher is in the form of a module, while according to students it is in the form of a module (86%) and sometimes using PPT during the physics learning process (14%). 3) teachers and students feel that they really need the development of physics learning media in the form of teaching aids (95.50%). Keywords:Physics, Learning Media, Simple Teaching Aid
摘要:本研究的目标是1)了解物理学习过程中教师和学生的障碍。本研究的方法是定量和定性的方法混合方法。数据收集技术是对物理教师和计量学生的定性采访。2)课堂上使用的学习媒介是模块,学生使用的是模块(86%),有时在物理学习过程中使用PPT(14%)。3)教师和学生强烈要求视觉媒体物理学习发展(95.50%)。这个研究的方法是一种混合的方法,一种量化和资格的方法。数据收集技术,以适应形式进行物理教学和复习问题。2)学习媒体过去》《教师是教室弥足in The form of a模块,而弥足学生是in The form of a模块(86%)和有时用PPT during The物理学习的过程(14%)。3)教师和学生觉得他们真的需要在艾滋病教学形式下身体学习媒体的发展(95%)。数学词汇:物理,学习媒体,简单的教学援助
{"title":"ANALISIS KEBUTUHAN ALAT PERAGA SEDERHANA FISIKA DI KELAS XI IPA MA DARUL ULUM PALANGKA RAYA","authors":"Mai Ratih Kumalasari, Salihatun Wahdina, Hadma Yuliani, N. Azizah","doi":"10.29103/relativitas.v5i2.7952","DOIUrl":"https://doi.org/10.29103/relativitas.v5i2.7952","url":null,"abstract":"Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mengetahui kendala guru dan siswa dalam proses pembelajaran fisika. 2) Mengetahui media pembelajaran yang digunakan di kelas menurut guru dan siswa di kelas XI IPA MA Darul Ulum Palangka Raya. 3) Menganalisis kebutuhan media pembelajaran berupa alat peraga fisika menurut guru dan siswa kelas XI di MA Darul Ulum. Metode pada penelitian ini adalah mix method yaitu secara kuantitatif dan kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa wawancara untuk kualitatif ke guru fisika dan angket untuk kuantitatif ke siswa. Hasil dari wawancara dan angket yang diperoleh adalah 1) Kendala yang dialami oleh guru berupa kurangnya media dan kendala siswa selama belajar fisika di kelas XI MA Darul Ulum Palangka Raya yaitu, pada mata pelajaran fisika terlalu banyak rumus (54,50%) dan berhitung dan kurangnya media pembelajaran pada saat proses pembelajaran fisika (41%); 2) Media pembelajaran yang digunakan dikelas menurut guru berupa modul, sedangkan menurut siswa berupa modul (86%) dan terkadang menggunakan PPT pada saat proses pembelajaran fisika (14%). 3) guru dan siswa merasa sangat membutuhkan pengembangan media pembelajaran fisika berupa alat peraga (95,50%). Kata Kunci:Analisis Kebutuhan, media pembelajaran, alat peraga sederhana, Fisika ANALYSIS OF THE NEED FOR SIMPLE PHYSICS TEACHING AIDS IN CLASS XI IPA MA DARUL ULUM PALANGKA RAYA Abstract: This study aims to 1) Knowing the constraints of teachers and students in the process of learning physics. 2) Knowing the learning media used in class according to teachers and students in class XI IPA MA Darul Ulum Palangka Raya. 3) Analyzing the needs of learning media in the form of teaching aids according to teachers and students of class XI at MA Darul Ulum. The method in this study is a mix method , namely quantitatively and qualitatively. Data collection techniques in the form of qualitative interviews to physics teachers and quantitative questionnaires to students. The results of the interviews and questionnaires obtained are 1) Obstacles experienced by teachers in the form of lack of media and students' obstacles while studying physics in class XI MA Darul Ulum Palangka Raya, namely, in physics subjects there are too many formulas (54.50%) and arithmetic and lack of learning media during the physics learning process (41%); 2) The learning media used in the classroom according to the teacher is in the form of a module, while according to students it is in the form of a module (86%) and sometimes using PPT during the physics learning process (14%). 3) teachers and students feel that they really need the development of physics learning media in the form of teaching aids (95.50%). Keywords:Physics, Learning Media, Simple Teaching Aid","PeriodicalId":364526,"journal":{"name":"Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115805550","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}