e-Filing is an application provided by the Directorate General of Taxes to facilitate taxpayers in reporting their Annual SPT and as a support to increase state revenue from tax sector. This study aims to find out how the growth and impact of e-Filing in Indonesia over a period of 7 years, namely 2014 to 2020 and what things the government should do in order to maintain or increase the use of e-Filing as a means of receiving tax in Indonesia. This type of descriptive research is carried out with a desk study approach where both types of qualitative and quantitative data are used and taken from trusted secondary data sources. The conclusion of this research is the average percentage of e-Filing users compared to the number of registered taxpayers who are required to SPT for a period of 7 years is only 39% and that the growth of e-Filing users is indicated to decline from 2017 to 2020. In order to maintain or increase the use of e-Filing in Indonesia, government must continue to improve the quality of e-Filing in terms of ease of access, trust, environmental interaction functions, reliability, display of information content, support for users, and responsiveness to feedback, continuing socialization and counseling activities, accelerate the mandatory use of e-Filing in reporting SPT and focus on the growth of compliance ratio of each taxpayers division.
{"title":"The Growth and Impact of e-Filing in Indonesia","authors":"Nurul Izzah Lubis, Tengku Eka Susilawaty, Benny Lyanto","doi":"10.22303/accumulated.4.2.2022.186-198","DOIUrl":"https://doi.org/10.22303/accumulated.4.2.2022.186-198","url":null,"abstract":"e-Filing is an application provided by the Directorate General of Taxes to facilitate taxpayers in reporting their Annual SPT and as a support to increase state revenue from tax sector. This study aims to find out how the growth and impact of e-Filing in Indonesia over a period of 7 years, namely 2014 to 2020 and what things the government should do in order to maintain or increase the use of e-Filing as a means of receiving tax in Indonesia. This type of descriptive research is carried out with a desk study approach where both types of qualitative and quantitative data are used and taken from trusted secondary data sources. The conclusion of this research is the average percentage of e-Filing users compared to the number of registered taxpayers who are required to SPT for a period of 7 years is only 39% and that the growth of e-Filing users is indicated to decline from 2017 to 2020. In order to maintain or increase the use of e-Filing in Indonesia, government must continue to improve the quality of e-Filing in terms of ease of access, trust, environmental interaction functions, reliability, display of information content, support for users, and responsiveness to feedback, continuing socialization and counseling activities, accelerate the mandatory use of e-Filing in reporting SPT and focus on the growth of compliance ratio of each taxpayers division.","PeriodicalId":375023,"journal":{"name":"Accumulated Journal (Accounting and Management Research Edition)","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134291741","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-08-03DOI: 10.22303/accumulated.4.2.2022.199-211
Citra Windy Lubis, Septia Ayu Trisna
Penerimaan pendapatan pajak tahun 2020 sebesar Rp 1.072, 11 Triliun yang berasal dari PPh Nonmigas sebesar 52,33%, PPh Migas sebesar 3,08%, PPN & PPnBM sebesar 42,00%, PBB sebesar 1,95%, dan Pajak Lainnya sebesar 0,63%. Pada tahun 2020 penerimaan pajak yang berasal dari PPh Nonmigas menyumbang proporsi terbesar, yang artinya PPh pasal 21 juga menyumbang proporsi yang cukup besar. Pertumbuhan penerimaan pajak dari PPh Pasal 21 terus mengalami peningkatan akan tetapi ditahun 2020 penerimaan pajak mengalami penurunan dikarenakan adanya pengaruh dari melemahnya kondisi pasar tenaga kerja. Hal ini disebabkan dari kondisi pandemic Covid-19 yang melanda Indonesai. Tetapi terjadi peningkatan setoran atas Jaminan Hari Tua, Uang Tebusan Pensiun, dan Uang Pesangon sebesar 12,53 persen. Peningkatan ini mengidentifikasikan bahwa meningkatnya pemutusan hubungan kerja. Selain itu mulai dimanfaatkannya insentif PPh Pasal 21 yang ditanggung oleh pemerintah yang dimulai dari Mei 2020 yang mengakibatkan menurunnya penerimaan pajak atas PPh Pasal 21.
{"title":"Analisis Penerimaan Pajak Atas PPh Pasal 21 Di Indonesia","authors":"Citra Windy Lubis, Septia Ayu Trisna","doi":"10.22303/accumulated.4.2.2022.199-211","DOIUrl":"https://doi.org/10.22303/accumulated.4.2.2022.199-211","url":null,"abstract":"Penerimaan pendapatan pajak tahun 2020 sebesar Rp 1.072, 11 Triliun yang berasal dari PPh Nonmigas sebesar 52,33%, PPh Migas sebesar 3,08%, PPN & PPnBM sebesar 42,00%, PBB sebesar 1,95%, dan Pajak Lainnya sebesar 0,63%. Pada tahun 2020 penerimaan pajak yang berasal dari PPh Nonmigas menyumbang proporsi terbesar, yang artinya PPh pasal 21 juga menyumbang proporsi yang cukup besar. Pertumbuhan penerimaan pajak dari PPh Pasal 21 terus mengalami peningkatan akan tetapi ditahun 2020 penerimaan pajak mengalami penurunan dikarenakan adanya pengaruh dari melemahnya kondisi pasar tenaga kerja. Hal ini disebabkan dari kondisi pandemic Covid-19 yang melanda Indonesai. Tetapi terjadi peningkatan setoran atas Jaminan Hari Tua, Uang Tebusan Pensiun, dan Uang Pesangon sebesar 12,53 persen. Peningkatan ini mengidentifikasikan bahwa meningkatnya pemutusan hubungan kerja. Selain itu mulai dimanfaatkannya insentif PPh Pasal 21 yang ditanggung oleh pemerintah yang dimulai dari Mei 2020 yang mengakibatkan menurunnya penerimaan pajak atas PPh Pasal 21.","PeriodicalId":375023,"journal":{"name":"Accumulated Journal (Accounting and Management Research Edition)","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124033305","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-08-03DOI: 10.22303/accumulated.4.2.2022.160-172
Ratih Anggraini, Purwita Sari, S. Aisyah, Ridho Gilang Adhiko, Tri Dessy Fadillah, Kiki Awalia
Pengendalian persediaan meliputi pengendalian fisik dan pengendalian akuntansi. Pengendalian material terutama ditujukan pada sarana penyimpanan persediaan di gudang dan pengendalian jumlah yang dibutuhkan. Sedangkan pengawasan akuntansi terkait dengan sistem pengendalian internal perusahaan. Pengendalian persediaan harus dapat memberikan informasi yang akurat kepada manajemen sehingga dapat membantu manajemen dalam proses pengambilan keputusan. Masalahnya adalah apakah teknik pengendalian persediaan cukup efektif dan efisien untuk bisnis. Data sekunder yang diperoleh dari bisnis mencakup sejarah singkat bisnis, struktur organisasinya, dan laporan inventarisnya. Jenis penelitian yang penulis pakai dalam penelitian ini yaitu pendekatan kuantitatif.Metode analisis data dalam penelitian ini adalah deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelacakan persediaan minyak sawit oleh perusahaan menggunakan teknik pengendalian persediaan, baik pengendalian persediaan fisik maupun pengendalian mutu, telah diterapkan sepenuhnya. Sistem akuntansi persediaan cukup baik dalam upayanya melindungi persediaan dari penipuan dan meningkatkan keandalan dan keakuratan pencatatan akuntansi persediaan. Adanya pemisahan tugas dan tanggung jawab, sistem otorisasi yang memadai, dan pemeriksaan operasional yang independen menunjukkan bahwa perusahaan memiliki prosedur pengendalian persediaan yang benar.
{"title":"Analisis Perencanaan Dan Pengawasan Persediaan Minyak Kelapa Sawit Pada PT. Pacific Palmindo Industri Medan","authors":"Ratih Anggraini, Purwita Sari, S. Aisyah, Ridho Gilang Adhiko, Tri Dessy Fadillah, Kiki Awalia","doi":"10.22303/accumulated.4.2.2022.160-172","DOIUrl":"https://doi.org/10.22303/accumulated.4.2.2022.160-172","url":null,"abstract":"Pengendalian persediaan meliputi pengendalian fisik dan pengendalian akuntansi. Pengendalian material terutama ditujukan pada sarana penyimpanan persediaan di gudang dan pengendalian jumlah yang dibutuhkan. Sedangkan pengawasan akuntansi terkait dengan sistem pengendalian internal perusahaan. Pengendalian persediaan harus dapat memberikan informasi yang akurat kepada manajemen sehingga dapat membantu manajemen dalam proses pengambilan keputusan. Masalahnya adalah apakah teknik pengendalian persediaan cukup efektif dan efisien untuk bisnis. Data sekunder yang diperoleh dari bisnis mencakup sejarah singkat bisnis, struktur organisasinya, dan laporan inventarisnya. Jenis penelitian yang penulis pakai dalam penelitian ini yaitu pendekatan kuantitatif.Metode analisis data dalam penelitian ini adalah deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelacakan persediaan minyak sawit oleh perusahaan menggunakan teknik pengendalian persediaan, baik pengendalian persediaan fisik maupun pengendalian mutu, telah diterapkan sepenuhnya. Sistem akuntansi persediaan cukup baik dalam upayanya melindungi persediaan dari penipuan dan meningkatkan keandalan dan keakuratan pencatatan akuntansi persediaan. Adanya pemisahan tugas dan tanggung jawab, sistem otorisasi yang memadai, dan pemeriksaan operasional yang independen menunjukkan bahwa perusahaan memiliki prosedur pengendalian persediaan yang benar. ","PeriodicalId":375023,"journal":{"name":"Accumulated Journal (Accounting and Management Research Edition)","volume":"51 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116107819","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-08-03DOI: 10.22303/accumulated.4.2.2022.173-185
N. Saragih, Yuli Arnida Pohan
Arus kerja memiliki tujuan akhir adanya pengembangan karir, pengembangan karir dipicu oleh prestasi yang diukir oleh anggota organisasi. Pada pencapaian prestasi kerja tidak hanya berdampak pada kemajuan karir melainkan memberikan evaluasi terhadap pegawai dalam menilai kinerjanya dan mengambil tindakan-tindakan perbaikan guna meningkatkan kemampuannya melalui timbal balik yang diberikan oleh organisasi. Prestasi kerja pegawai cukup penting bagi pegawai maupun perusahaan karena dari prestasi kerja dapat disusun pusat perencanaan karir bagi karyawan sekaligus mendapatkan promosi. Bagi perusahaan, penilaian prestasi kerja karyawan bisa menjadi motivasi untuk karyawan agar bekerja lebih baik lagi. Prestasi kerja penting dilakukan guna mengukur keberlangsungan pegawai pada masa yang akan datang, pemberian kompensasi atau reward lainnya. Penggunaan metodologi dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan populasi sebanyak 159 pegawai dan dengan penentuan sampel mengambil seluruh pegawai sebanyak 159, dalam hal ini peneliti menggunakan metode sensus, skala pengukuran yang digunakan sebanyak 4 skala, dan sumber data diperoleh dari data utama yaitu primer dan data sekunder, dan metode pengumpulan data menggunakan metode wawancara, studi dokumentasi, dan penyebaran angket atau kuesioner. Berdasarkan teori dan observasi dalam penelitian ini beban kerja dijadikan pemicu utama yang mempengaruhi prestasi kerja, dan hasil menunjukkan bahwa beban kerja berpengaruh terhadap prestasi kerja. Selanjutnya faktor kedua yang mempengaruhi prestasi kerja yaitu budaya organisasi, budaya organisasi secara parsial memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja. Dalam penelitian ini juga terdapat hasil bahwa secara simultan beban kerja dan budaya organisasi berpengaruh terhadap prestasi kerja. Nilai koefisien determinasi dalam penelitian ini sebesar 58%
{"title":"Pengaruh Beban Kerja dan Budaya Organisasi Terhadap Prestasi Kerja Pegawai Pada Pada Pegawai Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Utara","authors":"N. Saragih, Yuli Arnida Pohan","doi":"10.22303/accumulated.4.2.2022.173-185","DOIUrl":"https://doi.org/10.22303/accumulated.4.2.2022.173-185","url":null,"abstract":"Arus kerja memiliki tujuan akhir adanya pengembangan karir, pengembangan karir dipicu oleh prestasi yang diukir oleh anggota organisasi. Pada pencapaian prestasi kerja tidak hanya berdampak pada kemajuan karir melainkan memberikan evaluasi terhadap pegawai dalam menilai kinerjanya dan mengambil tindakan-tindakan perbaikan guna meningkatkan kemampuannya melalui timbal balik yang diberikan oleh organisasi. Prestasi kerja pegawai cukup penting bagi pegawai maupun perusahaan karena dari prestasi kerja dapat disusun pusat perencanaan karir bagi karyawan sekaligus mendapatkan promosi. Bagi perusahaan, penilaian prestasi kerja karyawan bisa menjadi motivasi untuk karyawan agar bekerja lebih baik lagi. Prestasi kerja penting dilakukan guna mengukur keberlangsungan pegawai pada masa yang akan datang, pemberian kompensasi atau reward lainnya. Penggunaan metodologi dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan populasi sebanyak 159 pegawai dan dengan penentuan sampel mengambil seluruh pegawai sebanyak 159, dalam hal ini peneliti menggunakan metode sensus, skala pengukuran yang digunakan sebanyak 4 skala, dan sumber data diperoleh dari data utama yaitu primer dan data sekunder, dan metode pengumpulan data menggunakan metode wawancara, studi dokumentasi, dan penyebaran angket atau kuesioner. Berdasarkan teori dan observasi dalam penelitian ini beban kerja dijadikan pemicu utama yang mempengaruhi prestasi kerja, dan hasil menunjukkan bahwa beban kerja berpengaruh terhadap prestasi kerja. Selanjutnya faktor kedua yang mempengaruhi prestasi kerja yaitu budaya organisasi, budaya organisasi secara parsial memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja. Dalam penelitian ini juga terdapat hasil bahwa secara simultan beban kerja dan budaya organisasi berpengaruh terhadap prestasi kerja. Nilai koefisien determinasi dalam penelitian ini sebesar 58%","PeriodicalId":375023,"journal":{"name":"Accumulated Journal (Accounting and Management Research Edition)","volume":"38 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123023722","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-08-03DOI: 10.22303/accumulated.4.2.2022.133-146
Tika Nirmala Sari
Pemasaran merupakan suatu sistem keseluruhan atas kegiatan – kegiatan bisnis yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial. Penelitian ini dilakukan di Kantor Bank Syariah Mandiri Cabang Medan, Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, Metode pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam dengan informan yang telah ditentukan sebelumnya maupun dengan metode observasi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana dampak penerapan komunikasi pemasaran terhadap loyalitas pelanggan. Hasil wawancara terhadap informan menunjukkan kenyataan bahwa para nasabah menyimpan sebagian uangnya di Bank Syariah Mandiri Cabang Medan serta pelayanan yang dirasakan oleh para nasabah sangat baik sehingga para nasabah secara aktif menabung di Bank Syariah Mandiri Cabang Medan, loyalitas yang timbul pada para nasabah disebabkan oleh kepuasan pelayanan yang dirasakan oleh para nasabah.
{"title":"Penerapan Komunikasi Pemasaran Terhadap Loyalitas Nasabah (Studi Kasus Pada Kantor Bank Syariah Mandiri Cabang Medan)","authors":"Tika Nirmala Sari","doi":"10.22303/accumulated.4.2.2022.133-146","DOIUrl":"https://doi.org/10.22303/accumulated.4.2.2022.133-146","url":null,"abstract":"Pemasaran merupakan suatu sistem keseluruhan atas kegiatan – kegiatan bisnis yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial. Penelitian ini dilakukan di Kantor Bank Syariah Mandiri Cabang Medan, Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, Metode pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam dengan informan yang telah ditentukan sebelumnya maupun dengan metode observasi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana dampak penerapan komunikasi pemasaran terhadap loyalitas pelanggan. Hasil wawancara terhadap informan menunjukkan kenyataan bahwa para nasabah menyimpan sebagian uangnya di Bank Syariah Mandiri Cabang Medan serta pelayanan yang dirasakan oleh para nasabah sangat baik sehingga para nasabah secara aktif menabung di Bank Syariah Mandiri Cabang Medan, loyalitas yang timbul pada para nasabah disebabkan oleh kepuasan pelayanan yang dirasakan oleh para nasabah.","PeriodicalId":375023,"journal":{"name":"Accumulated Journal (Accounting and Management Research Edition)","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128688471","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-08-03DOI: 10.22303/accumulated.4.2.2022.121-132
Austin Alexander Parhusip, Tika Nirmala Sari, Ratih Anggraini Siregar
Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji tren belanja di era new normal ditinjau dari preferensi belanja pada website belanja online. Website tempat penelitian dilakukan adalah tokopedia.com. Adapun preferensi pembelian seseorang dapat diketahui melalui tingkat suku bunga transaksi, suku bunga diferensial, suku bunga prima dan preferensi penemuan merupakan variabel terikat dalam penelitian ini. Tipe riset yang digunakan dalam riset ini merupakan survei. Subjek riset ini merupakan seluruh siswa di kota Medan yang sempat berbelanja di web Tokopedia. Metode Intensional Sampling yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah 100 orang. Metode pengumpulan informasi memakai kuesioner yang diuji “validitas” serta “reliabilitas”. Metode analisis informasi yang dipakai guna menanggapi hipotesis yakni regresi berganda. Hasil 'penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) orientasi belanja berpengaruh positif terhadap minat pembelian melalui online. (2) Ada keyakinan positif dalam “perubahan” online dalam preferensi belanja online. (3) “Berpengaruh positif” pada variabel “pengalaman berbelanja” terhadap minat beli online. Orientasi pembelian, kepercayaan online, dan “pengalaman berbelanja” secara bersama-sama memiliki dampak positif pada preferensi belanja online. Hal ini ditunjukkan dengan hasil “uji” yang diperoleh nilai “F” sebesar 23,5 pada taraf signifikansi (0,000 < 0,05). Nilai yang disesuaikan dari R2 adalah 0,406 atau 40,6%. Hasil pengujian ini menunjukkan bahwa 40,6% variabel preferensi pembelian dapat dijelaskan oleh variabel orientasi belanja, kepercayaan online, dan pengalaman berbelanja. Sedangkan sisanya 59,4 dijelaskan oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam model penelitian.
{"title":"Analisa Minat Pembelian Secara Online Di Era New Normal","authors":"Austin Alexander Parhusip, Tika Nirmala Sari, Ratih Anggraini Siregar","doi":"10.22303/accumulated.4.2.2022.121-132","DOIUrl":"https://doi.org/10.22303/accumulated.4.2.2022.121-132","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji tren belanja di era new normal ditinjau dari preferensi belanja pada website belanja online. Website tempat penelitian dilakukan adalah tokopedia.com. Adapun preferensi pembelian seseorang dapat diketahui melalui tingkat suku bunga transaksi, suku bunga diferensial, suku bunga prima dan preferensi penemuan merupakan variabel terikat dalam penelitian ini. Tipe riset yang digunakan dalam riset ini merupakan survei. Subjek riset ini merupakan seluruh siswa di kota Medan yang sempat berbelanja di web Tokopedia. Metode Intensional Sampling yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah 100 orang. Metode pengumpulan informasi memakai kuesioner yang diuji “validitas” serta “reliabilitas”. Metode analisis informasi yang dipakai guna menanggapi hipotesis yakni regresi berganda. Hasil 'penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) orientasi belanja berpengaruh positif terhadap minat pembelian melalui online. (2) Ada keyakinan positif dalam “perubahan” online dalam preferensi belanja online. (3) “Berpengaruh positif” pada variabel “pengalaman berbelanja” terhadap minat beli online. Orientasi pembelian, kepercayaan online, dan “pengalaman berbelanja” secara bersama-sama memiliki dampak positif pada preferensi belanja online. Hal ini ditunjukkan dengan hasil “uji” yang diperoleh nilai “F” sebesar 23,5 pada taraf signifikansi (0,000 < 0,05). Nilai yang disesuaikan dari R2 adalah 0,406 atau 40,6%. Hasil pengujian ini menunjukkan bahwa 40,6% variabel preferensi pembelian dapat dijelaskan oleh variabel orientasi belanja, kepercayaan online, dan pengalaman berbelanja. Sedangkan sisanya 59,4 dijelaskan oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam model penelitian.","PeriodicalId":375023,"journal":{"name":"Accumulated Journal (Accounting and Management Research Edition)","volume":"44 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114257521","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-08-03DOI: 10.22303/accumulated.4.2.2022.147-159
Wisnu Rayhan Adhitya
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh variabel duta merek dan variabel citra merek terhadap keputusan pembelian konsumen. Jumlah responden dalam penelitian ini adalah 100 siswa, teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah analisis jalur. Dari variabel brand ambassador yang diuji terhadap keputusan pembelian berdasarkan brand image, kemudian variabel brand image terhadap keputusan pembelian oleh brand ambassador, kemudian variabel brand image berpengaruh terhadap variabel brand ambassador dan variabel brand ambassador mampu menyampaikan hubungan antar variabel brand image dan variabel keputusan pembelian konsumen.
{"title":"Dampak Dari Brand Ambassador Dan Brand Image Terhadap Pengambilan Keputusan Konsumen Dalam Melakukan Pembelian Pada Marketplace Tokopedia","authors":"Wisnu Rayhan Adhitya","doi":"10.22303/accumulated.4.2.2022.147-159","DOIUrl":"https://doi.org/10.22303/accumulated.4.2.2022.147-159","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh variabel duta merek dan variabel citra merek terhadap keputusan pembelian konsumen. Jumlah responden dalam penelitian ini adalah 100 siswa, teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah analisis jalur. Dari variabel brand ambassador yang diuji terhadap keputusan pembelian berdasarkan brand image, kemudian variabel brand image terhadap keputusan pembelian oleh brand ambassador, kemudian variabel brand image berpengaruh terhadap variabel brand ambassador dan variabel brand ambassador mampu menyampaikan hubungan antar variabel brand image dan variabel keputusan pembelian konsumen.","PeriodicalId":375023,"journal":{"name":"Accumulated Journal (Accounting and Management Research Edition)","volume":"37 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117220653","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-08-03DOI: 10.22303/accumulated.4.2.2022.212-223
Ananda Fitriani Dewi
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui Pengaruh Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Pusri Pemasaran Pupuk Daerah (PPD) Sumatera Utara, dan manfaatnya sebagai bahan masukan dan informasi bagi perusahaan untuk merumuskan kebijakan pemasaran, sebagai bahan kajian ilmiah dari teori yang pernah didapat untuk bisa diimplementasikan secara empiris dilapangan, sebagai bahan referensi bagi penelitian selanjutnya.Data dalam penelitian diambil melalui kuesioner dengan teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi dan studi dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data menggunakan analisis korelasi.Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa pengaruh bersifat positif atau searah berarti jika kompensasi meningkat maka kinerja karyawan juga akan meningkat. Sedangkan signifikan atau nyata berarti kompensasi memang benar-benar penentu atau prediktor dari kinerja karyawan PT. Pusri Pemasaran Pupuk Daerah (PPD) Sumatera Utara. Sehingga dapat dikatakan bahwa semakin tinggi kompensasi maka kinerja karyawan juga akan meningkat. Demikian sebaliknya semakin rendah kompensasi semakin rendah kinerja karyawan yang dicapai perusahaan. Selanjutnya dapat dilihat bahwa kontribusi kompensasi terhadap kinerja karyawan PT. Pusri Pemasaran Pupuk Daerah (PPD) Sumatera Utara sebesar 42,0%, uji t (uji hipotesis) sebesar 2,80 menunjukkan bahwa adanya pengaruh positif dan signifikan antara kinerja karyawan pada PT. Pusri Pemasaran Pupuk Daerah (PPD) Sumatera Utara dengan nilai 2,80 (2,80 > 1,696). Hasil koefisien determinan adalah 17,6% memiliki makna bahwa variabel kompensasi tidak memiliki hubungan yang erat terhadap kinerja karyawan pada PT. Pusri Pemasaran Pupuk Daerah (PPD) Sumatera Utara.
{"title":"Pengaruh Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Pusri Pemasaran Pupuk Daerah (PPD) Sumatera Utara","authors":"Ananda Fitriani Dewi","doi":"10.22303/accumulated.4.2.2022.212-223","DOIUrl":"https://doi.org/10.22303/accumulated.4.2.2022.212-223","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui Pengaruh Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Pusri Pemasaran Pupuk Daerah (PPD) Sumatera Utara, dan manfaatnya sebagai bahan masukan dan informasi bagi perusahaan untuk merumuskan kebijakan pemasaran, sebagai bahan kajian ilmiah dari teori yang pernah didapat untuk bisa diimplementasikan secara empiris dilapangan, sebagai bahan referensi bagi penelitian selanjutnya.Data dalam penelitian diambil melalui kuesioner dengan teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi dan studi dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data menggunakan analisis korelasi.Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa pengaruh bersifat positif atau searah berarti jika kompensasi meningkat maka kinerja karyawan juga akan meningkat. Sedangkan signifikan atau nyata berarti kompensasi memang benar-benar penentu atau prediktor dari kinerja karyawan PT. Pusri Pemasaran Pupuk Daerah (PPD) Sumatera Utara. Sehingga dapat dikatakan bahwa semakin tinggi kompensasi maka kinerja karyawan juga akan meningkat. Demikian sebaliknya semakin rendah kompensasi semakin rendah kinerja karyawan yang dicapai perusahaan. Selanjutnya dapat dilihat bahwa kontribusi kompensasi terhadap kinerja karyawan PT. Pusri Pemasaran Pupuk Daerah (PPD) Sumatera Utara sebesar 42,0%, uji t (uji hipotesis) sebesar 2,80 menunjukkan bahwa adanya pengaruh positif dan signifikan antara kinerja karyawan pada PT. Pusri Pemasaran Pupuk Daerah (PPD) Sumatera Utara dengan nilai 2,80 (2,80 > 1,696). Hasil koefisien determinan adalah 17,6% memiliki makna bahwa variabel kompensasi tidak memiliki hubungan yang erat terhadap kinerja karyawan pada PT. Pusri Pemasaran Pupuk Daerah (PPD) Sumatera Utara.","PeriodicalId":375023,"journal":{"name":"Accumulated Journal (Accounting and Management Research Edition)","volume":"7 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116905818","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-07-30DOI: 10.22303/accumulated.4.2.2022.224-237
Taufiq Risal
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja dan motivasi terhadap kinerja karyawan di Kantor Dinas Sumber Daya Air Provinsi Sumatera Utara. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 172 orangkaryawan. Sampel dalam penelitian ini menggunakan Stratified Random sampling yang terdiri dari 62 orang karyawan Kantor Dinas Sumber Daya Air Provinsi Sumatera Utara. Teknik data yang digunakan adalah teknik analisis metode deskriptif dan teknik analisis statistik. Metode pengumpulan data melalui wawancara, daftar pertanyaan, dan studi dokumentasi. Alasan peneliti melakukan penelitian ini dikarenakan adanya fenomena bahwa adanya masalah pencapaian kinerja karyawan yang tidak dapat mencapai target, dan adanya masalah motivasi kerja yang rendah dan masalah lingkungan kerja yang kurang baik. pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda dengan nilai signifikansi α = 5% (0,05). Pada hasil penelitian menunjukkan bahwa secara serempak lingkungan kerja dan motivasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Lingkungan Kerja adalah variabel yang lebih dominan berpengaruh terhadap kinerja karyawan Kantor Dinas Sumber Daya Air Provinsi Sumatera Utara. Nilai Adjusted R Square adalah sebesar 0,585 berarti 58,5% variabel kinerja dapat di jelaskan oleh variabel-variabel bebas didalam penelitian ini.
这项研究的目的是确定工作环境和动机对苏门答腊北部水电部工作人员绩效的影响。这项研究的人口有172名员工。该研究的样本采用了62名北苏门答腊水电局雇员的随机抽样。所使用的数据技术是描述性方法分析技术和统计分析技术。通过采访、问题列表和文献研究来收集数据的方法。研究人员进行这项研究的原因是,存在一种现象,即员工绩效不理想、工作动力低、工作环境差等问题。在这项研究中假设使用多元线性回归分析测试的成绩α= 5%(0。05)的意义。研究表明,工作环境和动力的同时对员工的表现产生积极和显著的影响。工作环境是影响北苏门答腊水电部工作人员表现的主导变量。Adjusted R Square的Adjusted为0.585,这意味着58.5%的性能变量可以在本研究中解释。
{"title":"Pengaruh Lingkungan Kerja dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan di Kantor Dinas Sumber Daya Air Provinsi Sumatera Utara","authors":"Taufiq Risal","doi":"10.22303/accumulated.4.2.2022.224-237","DOIUrl":"https://doi.org/10.22303/accumulated.4.2.2022.224-237","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja dan motivasi terhadap kinerja karyawan di Kantor Dinas Sumber Daya Air Provinsi Sumatera Utara. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 172 orangkaryawan. Sampel dalam penelitian ini menggunakan Stratified Random sampling yang terdiri dari 62 orang karyawan Kantor Dinas Sumber Daya Air Provinsi Sumatera Utara. Teknik data yang digunakan adalah teknik analisis metode deskriptif dan teknik analisis statistik. Metode pengumpulan data melalui wawancara, daftar pertanyaan, dan studi dokumentasi. Alasan peneliti melakukan penelitian ini dikarenakan adanya fenomena bahwa adanya masalah pencapaian kinerja karyawan yang tidak dapat mencapai target, dan adanya masalah motivasi kerja yang rendah dan masalah lingkungan kerja yang kurang baik. pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda dengan nilai signifikansi α = 5% (0,05). Pada hasil penelitian menunjukkan bahwa secara serempak lingkungan kerja dan motivasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Lingkungan Kerja adalah variabel yang lebih dominan berpengaruh terhadap kinerja karyawan Kantor Dinas Sumber Daya Air Provinsi Sumatera Utara. Nilai Adjusted R Square adalah sebesar 0,585 berarti 58,5% variabel kinerja dapat di jelaskan oleh variabel-variabel bebas didalam penelitian ini.","PeriodicalId":375023,"journal":{"name":"Accumulated Journal (Accounting and Management Research Edition)","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115647965","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-02-23DOI: 10.22303/accumulated.4.1.2022.01-16
Ardi Hirmansah
Di era globalisasi saat ini, Manajemen sumber daya manusia pada umumnya sangat di butuhkan untuk memperoleh peningkatan perkembangan karyawan, hubungan kerja yang serasi di antara para karyawan diharapkan akan meningkatkan produktivitas kerja, dengan adanya sumber daya yang baik, maka kompetensi yang baik akan tercipta, sehingga kinerja yang baik pula akan ikut serta dalam organisasi tersebut. Dalam hal ini disiplin dan ketegasan pemimpin dalam menegakkan peraturan yang baik akan mencerminkan sikap dan tanggung jawab seorang pengawai dalam menjalankan tugas-tugas yang diberikan padanya. Penelitian ini menggunankan metode kuantitatif dengan teknik pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner dan wawancara dan kemudian menggunakan uji analaisis regresi berganda untuk mendapatkan jawawaban hipotesi yang ditentukan dengan jumlah sample 68 orang. Ada banyak faktor-faktor yang mempengaruhi disiplin kerja diantaranya kompensasi dan kepemimpinan.
{"title":"Analisis Pengaruh Kompensasi Dan Kepimimpinan Terhadap Disiplin Kerja Pegawai Pada Badan Lingkungan Hidup Dan Kebersihan Kabupaten Aceh Tenggara","authors":"Ardi Hirmansah","doi":"10.22303/accumulated.4.1.2022.01-16","DOIUrl":"https://doi.org/10.22303/accumulated.4.1.2022.01-16","url":null,"abstract":"Di era globalisasi saat ini, Manajemen sumber daya manusia pada umumnya sangat di butuhkan untuk memperoleh peningkatan perkembangan karyawan, hubungan kerja yang serasi di antara para karyawan diharapkan akan meningkatkan produktivitas kerja, dengan adanya sumber daya yang baik, maka kompetensi yang baik akan tercipta, sehingga kinerja yang baik pula akan ikut serta dalam organisasi tersebut. Dalam hal ini disiplin dan ketegasan pemimpin dalam menegakkan peraturan yang baik akan mencerminkan sikap dan tanggung jawab seorang pengawai dalam menjalankan tugas-tugas yang diberikan padanya. Penelitian ini menggunankan metode kuantitatif dengan teknik pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner dan wawancara dan kemudian menggunakan uji analaisis regresi berganda untuk mendapatkan jawawaban hipotesi yang ditentukan dengan jumlah sample 68 orang. Ada banyak faktor-faktor yang mempengaruhi disiplin kerja diantaranya kompensasi dan kepemimpinan.","PeriodicalId":375023,"journal":{"name":"Accumulated Journal (Accounting and Management Research Edition)","volume":"6 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128302339","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}