Perencanaan acuan dan perancah pada proyek Apartemen Begawan Malang memiliki tiga pilihan alternatif antara lain metode konvesional, semi sistem dan sistem (KUMKANG). Skripsi ini bertujuan untuk membandingkan tiga alternatif pekerjaan acuan dan perancah dari sisi kekuatan material, waktu, dan biaya. Tahapan dalam melakukan penelitian yaitu : Pemilihan metode pelaksanaan balok, plat, dan kolom yang sesuai, perhitungan biaya, sehingga dapat dibandingkan dari segi biaya. Perhitungan durasi di dapat perbandingan durasi waktu pengerjaan. Dari segi biaya bekisting plat balok, Semi Konvensional lebih murah 25 % dari Sistem Kumkang . Sedangkan dari segi waktu, Sistem Kumkang lebih cepat 80 hari dari Semi Konvensional. Sedangkan untuk bekisting kolom, dari segi biaya metode panel baja tiga kali lipat lebih murah dari metode semi sistem. Dari segi waktu, metode panel baja lebih cepat 90 hari dari metode semi sistem
{"title":"ANALISA PERBANDINGAN PENGGUNAAN BEGISTING SISTEM KUMKANG DENGAN BEGISTING SEMI KONVENSIONAL PADA GEDUNG BERTINGKAT","authors":"Moch. Khamim, S. Riyanto, Mohamad Zenurianto","doi":"10.33795/JTIA.V9I2.40","DOIUrl":"https://doi.org/10.33795/JTIA.V9I2.40","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000Perencanaan acuan dan perancah pada proyek Apartemen Begawan Malang memiliki tiga pilihan alternatif antara lain metode konvesional, semi sistem dan sistem (KUMKANG). Skripsi ini bertujuan untuk membandingkan tiga alternatif pekerjaan acuan dan perancah dari sisi kekuatan material, waktu, dan biaya. Tahapan dalam melakukan penelitian yaitu : Pemilihan metode pelaksanaan balok, plat, dan kolom yang sesuai, perhitungan biaya, sehingga dapat dibandingkan dari segi biaya. Perhitungan durasi di dapat perbandingan durasi waktu pengerjaan. Dari segi biaya bekisting plat balok, Semi Konvensional lebih murah 25 % dari Sistem Kumkang . Sedangkan dari segi waktu, Sistem Kumkang lebih cepat 80 hari dari Semi Konvensional. Sedangkan untuk bekisting kolom, dari segi biaya metode panel baja tiga kali lipat lebih murah dari metode semi sistem. Dari segi waktu, metode panel baja lebih cepat 90 hari dari metode semi sistem \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":403475,"journal":{"name":"Jurnal Teknik Ilmu Dan Aplikasi","volume":"43 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122897441","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
The perfect combustion process can occur if the high compression pressure, proper ignition time, and suitable fuel air mixture. Suitable fuel air mixture can be obtained by heating the fuel to reduce its viscosity so the mixture is more homogeneous. Fuel heating can be done in various ways, such as by utilizing the heat of radiator water coming out of the engine. The purpose of the study is determine effect of the fuel heating to exhaust emission of gasoline engine 1800cc. The study uses experimental with the variable used pertamax with temperature 40°, 50°, 60°, and 70°. The dependent variable in the study is exhaust emission of gasoline engine. The results of the study indicate that fuel heating affects exhaust emissions. Temperature that affects the exhaust gas emissions at 60o C with the use of pertamax fuel.
{"title":"PENGARUH SUHU BAHAN BAKAR TERHADAP EMISI GAS BUANG PADA MESIN BENSIN 1800 cc","authors":"Yuniarto Agus Winoko, Santoso, Khambali","doi":"10.33795/JTIA.V9I2.24","DOIUrl":"https://doi.org/10.33795/JTIA.V9I2.24","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000The perfect combustion process can occur if the high compression pressure, proper ignition time, and suitable fuel air mixture. Suitable fuel air mixture can be obtained by heating the fuel to reduce its viscosity so the mixture is more homogeneous. Fuel heating can be done in various ways, such as by utilizing the heat of radiator water coming out of the engine. The purpose of the study is determine effect of the fuel heating to exhaust emission of gasoline engine 1800cc. The study uses experimental with the variable used pertamax with temperature 40°, 50°, 60°, and 70°. The dependent variable in the study is exhaust emission of gasoline engine. The results of the study indicate that fuel heating affects exhaust emissions. Temperature that affects the exhaust gas emissions at 60o C with the use of pertamax fuel. \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":403475,"journal":{"name":"Jurnal Teknik Ilmu Dan Aplikasi","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121216998","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Masyarakat banyak yang menggunakan sosial media sebagai sumber berita. Diantaranya, Facebook masih menjadi media sosial yang paling banyak digunakan masyarakat. Hal ini berlaku juga dengan berita terkait COVID-19. Sebagian besar masyarakat Indonesia mengikuti perkembangan berita tentang COVID-19 melalui Facebook. Dengan mengikuti di Facebook, masyarakat dapat menanggapi dan berkomentar terhadap isu-isu terrkait COVID-19. Saat ini, sudah banyak tanggapan yang dapat dilihat terkait COVID-19. Penelitian ini ditujukan untuk menganalisis sentimen komentar warganet terkait perkembangan kasus COVID-19. COVID-19 masih akan berada di tengah masyarakat dalam waktu lama. Karena itu, kewaspadaan masyarakat juga perlu dijaga. Hal ini dilakukan agar dapat mempercepat berakhirnya pandemi ini. Tingkat kewaspadaan itu salah satunya tercermin dari komentar masyarakat terhadap perkembangan COVID-19. Komentar yang ada dapat dilakukan analisis sentimen yang mencerminkan kewaspadaan masyarakat terhadap kasus COVID-19. Empat model telah dibuat untuk melakukan hal ini. Hasilnya, keempat model menghasilkan analisis sentimen yang berbeda-beda. Model Naïve Bayes dengan tingkat akurasi tertinggi lebih banyak mendeteksi sentimen negatif. Sebaliknya, model Random Forest yang lebih netral lebih banyak mendeteksi sentimen positif. Hasil klasifikasi ini dapat digunakan pemerintah dalam mengambil kebijakan terkait COVID-19
{"title":"ANALISIS SENTIMEN PERKEMBANGAN KASUS COVID-19 PADA KOMENTAR FACEBOOK","authors":"Irsyad Arif Mashudi, S. Arief","doi":"10.33795/jtia.v2i1.47","DOIUrl":"https://doi.org/10.33795/jtia.v2i1.47","url":null,"abstract":"Masyarakat banyak yang menggunakan sosial media sebagai sumber berita. Diantaranya, Facebook masih menjadi media sosial yang paling banyak digunakan masyarakat. Hal ini berlaku juga dengan berita terkait COVID-19. Sebagian besar masyarakat Indonesia mengikuti perkembangan berita tentang COVID-19 melalui Facebook. Dengan mengikuti di Facebook, masyarakat dapat menanggapi dan berkomentar terhadap isu-isu terrkait COVID-19. Saat ini, sudah banyak tanggapan yang dapat dilihat terkait COVID-19. \u0000Penelitian ini ditujukan untuk menganalisis sentimen komentar warganet terkait perkembangan kasus COVID-19. COVID-19 masih akan berada di tengah masyarakat dalam waktu lama. Karena itu, kewaspadaan masyarakat juga perlu dijaga. Hal ini dilakukan agar dapat mempercepat berakhirnya pandemi ini. Tingkat kewaspadaan itu salah satunya tercermin dari komentar masyarakat terhadap perkembangan COVID-19. Komentar yang ada dapat dilakukan analisis sentimen yang mencerminkan kewaspadaan masyarakat terhadap kasus COVID-19. \u0000Empat model telah dibuat untuk melakukan hal ini. Hasilnya, keempat model menghasilkan analisis sentimen yang berbeda-beda. Model Naïve Bayes dengan tingkat akurasi tertinggi lebih banyak mendeteksi sentimen negatif. Sebaliknya, model Random Forest yang lebih netral lebih banyak mendeteksi sentimen positif. Hasil klasifikasi ini dapat digunakan pemerintah dalam mengambil kebijakan terkait COVID-19","PeriodicalId":403475,"journal":{"name":"Jurnal Teknik Ilmu Dan Aplikasi","volume":"65 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-01-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114519690","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Sistem kontrol dan pemberitahuan status peladen jarak jauh berbasis chatbot merupakan pemanfaatan Telegram Messenger untuk melakukan kontrol (remote server) pada peladen. Kontrol dapat dilakukan pada lingkungan peladen dengan jaringan lokal (intranet) tanpa perlu melakukan pengaturan VPN (Virtual Private Network). Pemberitahuan status peladen dikirimkan secara terjadwal setiap 30 menit sekali kepada pengguna. Pengujian usabilitas dilakukan untuk menguji pendekatan ini sehingga dapat menjadi alternatif solusi bagi praktisi jaringan dalam mengelola peladen. Dalam pemanfaatan penelitian ini didapatkan hasil sebesar 86,41% dari sisi usabilitas penggunaan.
{"title":"SISTEM KONTROL DAN PEMBERITAHUAN STATUS PELADEN JARAK JAUH BERBASIS CHATBOT","authors":"Dian Hanifudin Subhi, Aldi Wirawan, Syehfi Amali","doi":"10.33795/jtia.v2i1.53","DOIUrl":"https://doi.org/10.33795/jtia.v2i1.53","url":null,"abstract":"Sistem kontrol dan pemberitahuan status peladen jarak jauh berbasis chatbot merupakan pemanfaatan Telegram Messenger untuk melakukan kontrol (remote server) pada peladen. Kontrol dapat dilakukan pada lingkungan peladen dengan jaringan lokal (intranet) tanpa perlu melakukan pengaturan VPN (Virtual Private Network). Pemberitahuan status peladen dikirimkan secara terjadwal setiap 30 menit sekali kepada pengguna. Pengujian usabilitas dilakukan untuk menguji pendekatan ini sehingga dapat menjadi alternatif solusi bagi praktisi jaringan dalam mengelola peladen. Dalam pemanfaatan penelitian ini didapatkan hasil sebesar 86,41% dari sisi usabilitas penggunaan.","PeriodicalId":403475,"journal":{"name":"Jurnal Teknik Ilmu Dan Aplikasi","volume":"41 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-01-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125960088","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Baja tahan karat martensitik merupakan salah satu baja paduan yang paling sering dijumpai dalam menjalani kehidupan sehari-hari, seperti turbin blade, instrumen bedah dan lain sebagainya. Baja tahan karat martensitik, terlihat jelas yang berarti memiliki sifat tahan karat atau korosi menjadikan baja ini dapat dijadikan struktur martensit yang keras sehingga dapat digunakan sebagai bahan utama untuk pembuatan alat-alat keras yang tahan korosi dan aus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh waktu penahanan dan ketebalan benda kerja terhadap sifat mekanik pada baja tahan karat martensitik pada proses hardening. Untuk metode penelitian ini menggunakan metode experimental untuk menguji pengaruh waktu penahanan dan ketebalan benda kerja terhadap sifat mekanik baja tahan karat matensitik. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa baja AISI 410 hasil hardening dengan variasi holding time menghasilkan nilai kekerasan tertinggi dan nilai impact yang paling baik didapatkan pada holding time 30 menit dengan nilai kekerasan 448 HV dan nilai impact 0,146 J/mm2, sedangkan untuk variasi ketebalan benda menghasilkan nilai kekerasan tertinggi dan nilai impact yang paling didapatkan pada ketebalan benda 2,5 mm dengan nilai kekerasan 449 HV dan nilai impact 0,17 J/mm2. Kata kunci : Quenching, sifat mekanik, stainless steel martensit, ketebalan benda, waktu penahanan
{"title":"PENGARUH VARIASI WAKTU PENAHANAN DAN TEBAL BENDA KERJA HASIL QUENCHING TERHADAP SIFAT MEKANIK BAJA STAINLESS STEEL MARTENSIT","authors":"Dian Juanda Philip Saragih, Subagyo","doi":"10.33795/jtia.v2i1.51","DOIUrl":"https://doi.org/10.33795/jtia.v2i1.51","url":null,"abstract":"Baja tahan karat martensitik merupakan salah satu baja paduan yang paling sering dijumpai dalam menjalani kehidupan sehari-hari, seperti turbin blade, instrumen bedah dan lain sebagainya. Baja tahan karat martensitik, terlihat jelas yang berarti memiliki sifat tahan karat atau korosi menjadikan baja ini dapat dijadikan struktur martensit yang keras sehingga dapat digunakan sebagai bahan utama untuk pembuatan alat-alat keras yang tahan korosi dan aus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh waktu penahanan dan ketebalan benda kerja terhadap sifat mekanik pada baja tahan karat martensitik pada proses hardening. Untuk metode penelitian ini menggunakan metode experimental untuk menguji pengaruh waktu penahanan dan ketebalan benda kerja terhadap sifat mekanik baja tahan karat matensitik. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa baja AISI 410 hasil hardening dengan variasi holding time menghasilkan nilai kekerasan tertinggi dan nilai impact yang paling baik didapatkan pada holding time 30 menit dengan nilai kekerasan 448 HV dan nilai impact 0,146 J/mm2, sedangkan untuk variasi ketebalan benda menghasilkan nilai kekerasan tertinggi dan nilai impact yang paling didapatkan pada ketebalan benda 2,5 mm dengan nilai kekerasan 449 HV dan nilai impact 0,17 J/mm2. \u0000Kata kunci : Quenching, sifat mekanik, stainless steel martensit, ketebalan benda, waktu penahanan","PeriodicalId":403475,"journal":{"name":"Jurnal Teknik Ilmu Dan Aplikasi","volume":"63 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-01-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122949617","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini diperlukan, untuk mengukur seberapa kuat kinerja dari web server Politeknik Negeri Malang http://polinema.ac.id, terutama jika nantinya web server itu akan diakses oleh banyak pengguna. Mungkin saja sampai ribuan orang yang mengakses untuk setiap detik. Atau mungkin kita butuh untuk memperkirakan, apabila aplikasi website Polinema akan diakses oleh banyak pengguna, seberapa responsif. Ada beberapa tool yang dapat digunakan untuk mengukur kinerja dari web server atau aplikasi web. Salah satu yang sering digunakan di dunia akademik adalah dengan alat uji JMeter. JMeter atau The Apache JMeterTM adalah aplikasi open source berbasis Java yang dapat dipergunakan untuk kinerjance test. Bagi seorang QA Engineer jMeter bisa digunakan untuk melakukan load/stress testing Web Application, FTP Application dan Database server test. Penelitian ini dilaksanakan untuk dapat menguji kinerja dari web server Politeknik Negeri Malang http://polinema.ac.id. Tanpa melihat alur logika dan bahasa pemrogaman, sebuah web server langsung di uji pada outputnya. Web server akan di bebani dari 1 pengguna hingga ratusan pengguna, bahkan ribuan pengguna, sampai web server tidak mampu melayaninya lagi.
{"title":"PENGUJIAN KINERJA WEB SERVER POLINEMA MENGGUNAKAN ALAT UJI JMETER","authors":"Budi Harijanto, Yuri Ariyanto","doi":"10.33795/jtia.v2i1.45","DOIUrl":"https://doi.org/10.33795/jtia.v2i1.45","url":null,"abstract":"Penelitian ini diperlukan, untuk mengukur seberapa kuat kinerja dari web server Politeknik Negeri Malang http://polinema.ac.id, terutama jika nantinya web server itu akan diakses oleh banyak pengguna. Mungkin saja sampai ribuan orang yang mengakses untuk setiap detik. Atau mungkin kita butuh untuk memperkirakan, apabila aplikasi website Polinema akan diakses oleh banyak pengguna, seberapa responsif. Ada beberapa tool yang dapat digunakan untuk mengukur kinerja dari web server atau aplikasi web. Salah satu yang sering digunakan di dunia akademik adalah dengan alat uji JMeter. JMeter atau The Apache JMeterTM adalah aplikasi open source berbasis Java yang dapat dipergunakan untuk kinerjance test. Bagi seorang QA Engineer jMeter bisa digunakan untuk melakukan load/stress testing Web Application, FTP Application dan Database server test. Penelitian ini dilaksanakan untuk dapat menguji kinerja dari web server Politeknik Negeri Malang http://polinema.ac.id. Tanpa melihat alur logika dan bahasa pemrogaman, sebuah web server langsung di uji pada outputnya. Web server akan di bebani dari 1 pengguna hingga ratusan pengguna, bahkan ribuan pengguna, sampai web server tidak mampu melayaninya lagi.","PeriodicalId":403475,"journal":{"name":"Jurnal Teknik Ilmu Dan Aplikasi","volume":"37 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-01-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114390269","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Energi bersih dan terbarukan dengan memanfaatkan intesitas sinar (energi) matahari pada sistem pembangkitan listrik tenaga surya. Sel surya dapat mengubah secara langsung energi sinar matahari dari diatomik menjadi energi listrik. Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dirancang sesuai kebutuhan dari skala rumah tangga sampai skala besar dengan teknologi yang mudah diadopsi oleh masyarakat. Energi matahari yang dikonversikan menjadi energi listrik dengan memanfaatkan panel surya digunakan sebagai energi alternatif yang dimanfaatkan untuk perumahan yang berada di daerah terpencil atau untuk keperluan yang lain. Tujuan penelitian ini mendesain sistem pembangkit tenaga surya dengan daya rendah untuk daerah yang belum terjangkau oleh aliran listrik atau memanfaatkan energi panel surya saat aliran listrik kondisi padam. Hasil variabel uji penelitian ini adalah tegangan yang dihasilkan kondisi konstan pada aki sebesar 12 Volt untuk mendorong inverter power dc ke ac menjadi tegangan 220 Volt. Tegangan Panel Surya sesuai spesifikasi tanpa beban (open circuit) sebesar 21,8 V dan diukur sebesar 19,8 V kondisi siang hari (cerah) jam 12.30 wib, sedangkan tegangan aki sebesar 12,61 V tanpa beban. Tegangan panel surya sebesar 19,8 V dibebani aki mengalami penurunan menjadi 14,4 V pada Solar Charge Controller, . Efisiensi panel surya sebesar 16,83 %.
{"title":"PEMANFAATAN INTENSITAS SINAR MATAHARI UNTUK PANEL SURYA SEBAGAI SUMBER DAYA MENGGUNAKAN POWER INVERTER DC KE AC DAYA RENDAH","authors":"Koesmarijanto, Azam Muzakhim Imammudin, Hendro Darmono","doi":"10.33795/jtia.v2i1.58","DOIUrl":"https://doi.org/10.33795/jtia.v2i1.58","url":null,"abstract":"Energi bersih dan terbarukan dengan memanfaatkan intesitas sinar (energi) matahari pada sistem pembangkitan listrik tenaga surya. Sel surya dapat mengubah secara langsung energi sinar matahari dari diatomik menjadi energi listrik. Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dirancang sesuai kebutuhan dari skala rumah tangga sampai skala besar dengan teknologi yang mudah diadopsi oleh masyarakat. Energi matahari yang dikonversikan menjadi energi listrik dengan memanfaatkan panel surya digunakan sebagai energi alternatif yang dimanfaatkan untuk perumahan yang berada di daerah terpencil atau untuk keperluan yang lain. Tujuan penelitian ini mendesain sistem pembangkit tenaga surya dengan daya rendah untuk daerah yang belum terjangkau oleh aliran listrik atau memanfaatkan energi panel surya saat aliran listrik kondisi padam. Hasil variabel uji penelitian ini adalah tegangan yang dihasilkan kondisi konstan pada aki sebesar 12 Volt untuk mendorong inverter power dc ke ac menjadi tegangan 220 Volt. Tegangan Panel Surya sesuai spesifikasi tanpa beban (open circuit) sebesar 21,8 V dan diukur sebesar 19,8 V kondisi siang hari (cerah) jam 12.30 wib, sedangkan tegangan aki sebesar 12,61 V tanpa beban. Tegangan panel surya sebesar 19,8 V dibebani aki mengalami penurunan menjadi 14,4 V pada Solar Charge Controller, . Efisiensi panel surya sebesar 16,83 %.","PeriodicalId":403475,"journal":{"name":"Jurnal Teknik Ilmu Dan Aplikasi","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-01-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128114017","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Baja AISI 410 merupakan baja tahan karat martensitik yang sangat sering dijumpai baik di bidang industri ataupun kesehatan salah satunya dapa dijumpai pada komponen blade system turbin uap. Tujuan dari peneltian ini adalah untuk mengetahui pengaruh holding time dan konsentrasi garam media pendingin terhadap kekerasan dan laju korosi baja AISI 410 hasil hardening. Dengan penelitian eksperimental dimana baja AISI 410 di-hardening dengan cara dipanaskan hingga suhu 950oC, di tahan atau holding dengan variasi 10, 20, 30 menit, lanjut dengan quenching menggunakan air garam dengan variasi konsentrasi 0, 10, 20, 30%, dan selanjutnya diuji kekerasan dengan metode rockwell c dan uji laju korosi dengan metode kehilangan berat . Hasilnya menunjukkan bahwa baja AISI 410 hasil hardening dengan variasi holding time menghasilkan nilai kekerasan tertinggi dan laju korosi terbaik pada holding time 30 menit dengan nilai kekerasan 46,5 HRC dan nilai laju korosi 0,8968 MPY, sedangkan untuk variasi konsentrasi kadar garam media pendingin menghasilkan nilai kekerasan tertinggi dan laju korosi terbaik pada konsentrasi 30% dengan nilai kekerasan 45,9 HRC dan nilai laju korosi 1,1036 MPY
{"title":"PENGARUH HOLDING TIMEDAN MEDIA PENDINGIN PADA PROSES HARDENING TERHADAP KEKERASAN DAN LAJU KOROSI BAJA AISI 410","authors":"M. Budi, Subagyo","doi":"10.33795/jtia.v2i1.48","DOIUrl":"https://doi.org/10.33795/jtia.v2i1.48","url":null,"abstract":"Baja AISI 410 merupakan baja tahan karat martensitik yang sangat sering dijumpai baik di bidang industri ataupun kesehatan salah satunya dapa dijumpai pada komponen blade system turbin uap. Tujuan dari peneltian ini adalah untuk mengetahui pengaruh holding time dan konsentrasi garam media pendingin terhadap kekerasan dan laju korosi baja AISI 410 hasil hardening. Dengan penelitian eksperimental dimana baja AISI 410 di-hardening dengan cara dipanaskan hingga suhu 950oC, di tahan atau holding dengan variasi 10, 20, 30 menit, lanjut dengan quenching menggunakan air garam dengan variasi konsentrasi 0, 10, 20, 30%, dan selanjutnya diuji kekerasan dengan metode rockwell c dan uji laju korosi dengan metode kehilangan berat . Hasilnya menunjukkan bahwa baja AISI 410 hasil hardening dengan variasi holding time menghasilkan nilai kekerasan tertinggi dan laju korosi terbaik pada holding time 30 menit dengan nilai kekerasan 46,5 HRC dan nilai laju korosi 0,8968 MPY, sedangkan untuk variasi konsentrasi kadar garam media pendingin menghasilkan nilai kekerasan tertinggi dan laju korosi terbaik pada konsentrasi 30% dengan nilai kekerasan 45,9 HRC dan nilai laju korosi 1,1036 MPY","PeriodicalId":403475,"journal":{"name":"Jurnal Teknik Ilmu Dan Aplikasi","volume":"2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-01-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115220942","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
The low power factor in the electricity installation of Sumber Wendit 3 water pumping stations causes a bill of excess reactive energy usage or kVARh, so that the cost of using electricity becomes higher. The excess use of reactive energy can be compensated by additional investment in installing capacitor banks in the main distribution panel (MDP) Sumber Wendit 3 water pump station. Based on the data and problems, it is planned to install capacitor banks that meet the standards with a target of 0.90 and 0.95 lagging. From the results of the planning, we need 150 kVAR and 250 kVAR capacitors, with an investment value of Rp. 94,983,790 and - Rp. 120,781,210. After an investment feasibility test using the Payback Period (PP) method, it is known that for a 150 kVAR bank capacitors, the investment return is technically 2.88 months and economically is 4.01 and 3.17 months. For 250 kVAR bank capacitors, the return on investment is technically 3.66 months and economically 5.1 and 4.03 months. When compared with the economic life of the investment is 10 years, the investment of the bank capacitor installation project is very profitable and feasible to carry out
Sumber Wendit 3型水泵站的电力安装功率因数较低，导致无功能耗过高(kVARh)，因此用电成本变得更高。无功能的过量使用可以通过在主配电板(MDP) Sumber Wendit 3泵站安装电容器组的额外投资来补偿。根据数据和问题，计划安装符合标准的电容器组，目标为滞后0.90和0.95。从规划结果来看，我们需要150kvar和250kvar的电容器，投资价值为Rp. 94,983,790和- Rp. 120,781,210。通过投资回收期(PP)法进行投资可行性测试，可知150kvar银行电容器的技术投资回报为2.88个月，经济投资回报为4.01个月和3.17个月。250kvar银行电容器的技术投资回报率为3.66个月，经济投资回报率为5.1个月，经济投资回报率为4.03个月。与投资10年的经济寿命相比，银行电容器安装项目的投资是非常有利可图的，并且是可行的
{"title":"PERENCANAAN DAN ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PROYEK PEMASANGAN KAPASITOR BANK PADA INSTALASI PEMANFAATAN ENERGI LISTRIK","authors":"Epiwardi Epiwardi, Ruwahyoto Ruwahyoto, Heri Sungkowo","doi":"10.33795/ELTEK.V18I1.211","DOIUrl":"https://doi.org/10.33795/ELTEK.V18I1.211","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000The low power factor in the electricity installation of Sumber Wendit 3 water pumping stations causes a bill of excess reactive energy usage or kVARh, so that the cost of using electricity becomes higher. The excess use of reactive energy can be compensated by additional investment in installing capacitor banks in the main distribution panel (MDP) Sumber Wendit 3 water pump station. Based on the data and problems, it is planned to install capacitor banks that meet the standards with a target of 0.90 and 0.95 lagging. From the results of the planning, we need 150 kVAR and 250 kVAR capacitors, with an investment value of Rp. 94,983,790 and - Rp. 120,781,210. After an investment feasibility test using the Payback Period (PP) method, it is known that for a 150 kVAR bank capacitors, the investment return is technically 2.88 months and economically is 4.01 and 3.17 months. For 250 kVAR bank capacitors, the return on investment is technically 3.66 months and economically 5.1 and 4.03 months. When compared with the economic life of the investment is 10 years, the investment of the bank capacitor installation project is very profitable and feasible to carry out \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":403475,"journal":{"name":"Jurnal Teknik Ilmu Dan Aplikasi","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-04-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115580134","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-01-16DOI: 10.33795/PROKONS.V13I2.192
Sunarto Suryanto, Sugiharti Sugiharti, fauzi Akbar Rahmawan
Terdapat dua metode produksi beton readymix yang digunakan saat ini yaitu wetmix dan drymix. Pencampuran wetmix merupakan metode pencampuran beton yang memiliki produktivitas yang lebih tinggi dibandingkan drymix. Tingginya produktivitas tipe wetmix dikarenakan pan pengaduk pada pencampuran wetmix memiliki putaran mixing yang lebih cepat dari pada tipe drymix sehingga durasi pengadukan lebih cepat. Adapun perbaikan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan produktivitas produksi beton readymix adalah dengan merubah bentuk batching plant serta memperbesar kapasitas hooper agregat agar dapat mengurangi waktu tunggu alat lain pada operasi penggunaan loader, sebab produksi beton pada aktivitas produksi berasal dari penggunaan loader untuk transportasi agregat.
{"title":"ANALISIS PERBANDINGAN PRODUKTIVITAS PRODUKSI BETON READYMIX METODE WETMIX DAN DRYMIX","authors":"Sunarto Suryanto, Sugiharti Sugiharti, fauzi Akbar Rahmawan","doi":"10.33795/PROKONS.V13I2.192","DOIUrl":"https://doi.org/10.33795/PROKONS.V13I2.192","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000Terdapat dua metode produksi beton readymix yang digunakan saat ini yaitu wetmix dan drymix. Pencampuran wetmix merupakan metode pencampuran beton yang memiliki produktivitas yang lebih tinggi dibandingkan drymix. Tingginya produktivitas tipe wetmix dikarenakan pan pengaduk pada pencampuran wetmix memiliki putaran mixing yang lebih cepat dari pada tipe drymix sehingga durasi pengadukan lebih cepat. Adapun perbaikan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan produktivitas produksi beton readymix adalah dengan merubah bentuk batching plant serta memperbesar kapasitas hooper agregat agar dapat mengurangi waktu tunggu alat lain pada operasi penggunaan loader, sebab produksi beton pada aktivitas produksi berasal dari penggunaan loader untuk transportasi agregat. \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":403475,"journal":{"name":"Jurnal Teknik Ilmu Dan Aplikasi","volume":"78 2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-01-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128097414","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
京公网安备 11010802042870号
京ICP备2023020795号-1
扫码关注我们
求助内容：
应助结果提醒方式：