首页 > 最新文献

Jurnal Sains dan Teknologi Mitigasi Bencana最新文献

英文 中文
CARBON EMISSION ESTIMATION DUE TO LAND COVER CHANGE IN THE TROPICAL FOREST LANDSCAPE IN JAMBI PROVINCE 占碑省热带森林景观土地覆被变化的碳排放估算
Pub Date : 2019-08-05 DOI: 10.29122/jstmb.v14i1.3561
D. Melati
Land use land cover change and forestry play an important role in the global environmental change. Anthropogenic activities in changing the land have caused earth surface change. This change has a role to increase the change of global greenhouse gases in the atmosphere which also causes the increase greenhouse gases emission. Land cover change and forestry are sectors which cause high carbon emission. Therefore, a study in land cover change and estimation of carbon emission becomes important. This study took place in Jambi Province where deforestation has been in a high pace. In 2009 and 2011, the dominant area is dryland agriculture mixed with bush followed by secondary forest, i.e. 25% and 18.6%, respectively (in 2009); and 37.1% and 18.9%, respectively (in 2011). For the secondary forest, the gain was caused by the conversion of dryland agriculture mixed with bush and shrub into secondary forest. The loss of secondary forest is the highest among other forest cover at around 87,765 Ha due to the conversion into bare land and dryland agriculture mixed with bush. Due to land cover change in Jambi Province, the estimation of nett emission in the period of 2009-2011 is 4.8 Mt CO2-eq/year.
土地利用、土地覆被变化和林业在全球环境变化中发挥着重要作用。人类活动对土地的改变导致了地球表面的变化。这种变化增加了全球大气中温室气体的变化,这也导致了温室气体排放的增加。土地覆盖变化和林业是造成高碳排放的部门。因此,研究土地覆被变化与碳排放估算具有重要意义。这项研究是在占碑省进行的,那里的森林砍伐速度很快。2009年和2011年以旱地混交林为主,次之为次生林,分别占25%和18.6%(2009年);和37.1%和18.9%(2011年)。对次生林而言,增收主要是由灌丛混作的旱地农业向次生林转变所致。次生林的损失是其他森林覆盖中最大的,约为87,765公顷,这是由于转变为裸地和旱地农业与灌木混合造成的。由于占碑省土地覆盖的变化,估计2009-2011年净排放量为480 Mt CO2-eq/年。
{"title":"CARBON EMISSION ESTIMATION DUE TO LAND COVER CHANGE IN THE TROPICAL FOREST LANDSCAPE IN JAMBI PROVINCE","authors":"D. Melati","doi":"10.29122/jstmb.v14i1.3561","DOIUrl":"https://doi.org/10.29122/jstmb.v14i1.3561","url":null,"abstract":"Land use land cover change and forestry play an important role in the global environmental change. Anthropogenic activities in changing the land have caused earth surface change. This change has a role to increase the change of global greenhouse gases in the atmosphere which also causes the increase greenhouse gases emission. Land cover change and forestry are sectors which cause high carbon emission. Therefore, a study in land cover change and estimation of carbon emission becomes important. This study took place in Jambi Province where deforestation has been in a high pace. In 2009 and 2011, the dominant area is dryland agriculture mixed with bush followed by secondary forest, i.e. 25% and 18.6%, respectively (in 2009); and 37.1% and 18.9%, respectively (in 2011). For the secondary forest, the gain was caused by the conversion of dryland agriculture mixed with bush and shrub into secondary forest. The loss of secondary forest is the highest among other forest cover at around 87,765 Ha due to the conversion into bare land and dryland agriculture mixed with bush. Due to land cover change in Jambi Province, the estimation of nett emission in the period of 2009-2011 is 4.8 Mt CO2-eq/year.","PeriodicalId":410270,"journal":{"name":"Jurnal Sains dan Teknologi Mitigasi Bencana","volume":"57 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-08-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126287010","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
BAHAYA KONFLIK SOSIAL BERBASIS PERENCANAAN PENGEMBANGAN WILAYAH DI KABUPATEN BANGGAI LAUT 基于该地区发展计划的社会冲突的危险
Pub Date : 2019-08-05 DOI: 10.29122/jstmb.v11i2.3685
Ahmad Pratama Putra
Dalam indeks peta bahaya BNPB tahun 2011, Kabupaten Banggai  Laut memiliki bahaya konflik sosial yang relatif rendah meskipun berstatus  sebagai daerah tertinggal dan baru dibentuk berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2013. Kabupaten ini juga terletak di kawasan Teluk Tolo yang memiliki potensi sumber daya alam untuk pengembangan di Indonesia Timur. Oleh karena itu, konflik sosial mungkin terjadi sebagai akibat dari perencanaan pembangunan daerah yang tidak tepat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi bahaya konflik sosial di Kabupaten Banggai Laut berdasarkan perencanaan pembangunan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa Kabupaten Banggai Laut memiliki potensi konflik sosial yang tinggi yaitu pada daerah dimana akan terjadi pembebasan lahan dan pada daerah tanah sengketa sebagai akibat dari pelaksanaan perencanaan pembangunan daerah. Pola spasial dari bahaya konflik sosial di Kabupaten Banggai Laut juga ternyata mengikuti rencana penataan ruang dalam dokumen perencanaan pembangunan daerah.
在2011年的BNPB危险地图索引中,Banggai city面临着相对较低的社会冲突的危险,尽管它是落后的,最近根据印度尼西亚共和国2013年第5号法律成立。该地区还位于多洛湾地区,具有印尼东部发展的自然资源潜力。因此,社会冲突可能是计划不当地区发展的结果。这项研究的目的是确定社会冲突的危险在海Banggai县根据发展规划。研究结果表明,Banggai摄政在将要解放土地的地区以及由于区域建设计划而发生的土地纠纷中存在高度的社会冲突。班盖区社会冲突危险的空间模式也遵循该地区发展计划文件中的空间规划计划。
{"title":"BAHAYA KONFLIK SOSIAL BERBASIS PERENCANAAN PENGEMBANGAN WILAYAH DI KABUPATEN BANGGAI LAUT","authors":"Ahmad Pratama Putra","doi":"10.29122/jstmb.v11i2.3685","DOIUrl":"https://doi.org/10.29122/jstmb.v11i2.3685","url":null,"abstract":"Dalam indeks peta bahaya BNPB tahun 2011, Kabupaten Banggai  Laut memiliki bahaya konflik sosial yang relatif rendah meskipun berstatus  sebagai daerah tertinggal dan baru dibentuk berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2013. Kabupaten ini juga terletak di kawasan Teluk Tolo yang memiliki potensi sumber daya alam untuk pengembangan di Indonesia Timur. Oleh karena itu, konflik sosial mungkin terjadi sebagai akibat dari perencanaan pembangunan daerah yang tidak tepat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi bahaya konflik sosial di Kabupaten Banggai Laut berdasarkan perencanaan pembangunan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa Kabupaten Banggai Laut memiliki potensi konflik sosial yang tinggi yaitu pada daerah dimana akan terjadi pembebasan lahan dan pada daerah tanah sengketa sebagai akibat dari pelaksanaan perencanaan pembangunan daerah. Pola spasial dari bahaya konflik sosial di Kabupaten Banggai Laut juga ternyata mengikuti rencana penataan ruang dalam dokumen perencanaan pembangunan daerah.","PeriodicalId":410270,"journal":{"name":"Jurnal Sains dan Teknologi Mitigasi Bencana","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-08-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126304416","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
KEMAMPUAN PENANGANAN TERHADAP ANCAMAN BENCANA TSUNAMI DI WILAYAH PESISIR KOTA CILEGON 应对西勒贡沿海地区海啸威胁的能力
Pub Date : 2019-08-05 DOI: 10.29122/jstmb.v11i1.3680
D. Yuliana, I. G. Tejakusuma
Wilayah pesisir Kota Cilegon merupakan daerah rawan gempa dan tsunami, karena posisinya yang berbatasan langsung dengan Selat Sunda yang  memiliki bahaya gempa dan dekat dengan Gunung Anak Krakatau. Pada tahun  1883 pernah terjadi tsunami besar akibat letusan Gunung Krakatau yang telah memakan korban sekitar 36.000 jiwa. Risiko bencana tsunami akan sangat besar bagi Kota Cilegon karena terletak di wilayah pesisir dengan tingkat kepadatan penduduk dan aktivitas perekonomian yang cukup tinggi. Risiko bencana yang tinggi dapat diminimalisir jika suatu wilayah memiliki tingkat kemampuan penanganan  atau kapasitas yang tinggi. Oleh karena itu kajian tentang kemampuan penanganan terhadap bencana tsunami di kota ini menjadi sangat penting. Penilaian kemampuan penanganan terhadap ancaman bencana tsunami ini dilakukan dengan menggunakan metode MCE (Multi Criteria Evaluation) dan teknik GIS (Geographical Information System). Kesehatan, kesiapsiagaan dan jumlah penduduk bekerja adalah tiga indikator penting yang digunakan dalam penilaian kemampuan penanganan di wilayah pesisir Kota Cilegon. Berdasarkan analisis MCE dan SIG diketahui bahwa Desa atau Kelurahan Randakari dan Kubangsari adalah desa atau kelurahan yang memiliki kemampuan penanganan terhadap bencana tsunami yang paling tinggi.
Cilegon的沿海地区是一个易受地震和海啸影响的地区,因为它与有地震危险的Sunda海峡接壤,靠近喀拉喀托山。1883年,喀拉喀托火山爆发引发了大规模海啸,造成约3.6万人死亡。Cilegon市位于人口密度高、经济活动高的沿海地区,其海啸灾害风险将是巨大的。如果一个地区的治疗能力或能力高,高灾难风险就会被降低。因此,对该城市应对海啸灾害能力的研究变得至关重要。对应对海啸灾害威胁的能力评估是使用MCE(多晶体评估)和GIS(地理信息系统)技术进行的。在Cilegon沿海地区,健康、准备和工作人口数量是评估医疗能力的三个重要指标。根据MCE和SIG的分析,我们发现Randakari和Kubangsari的村庄或村庄是处理海啸最严重灾害的村庄或社区。
{"title":"KEMAMPUAN PENANGANAN TERHADAP ANCAMAN BENCANA TSUNAMI DI WILAYAH PESISIR KOTA CILEGON","authors":"D. Yuliana, I. G. Tejakusuma","doi":"10.29122/jstmb.v11i1.3680","DOIUrl":"https://doi.org/10.29122/jstmb.v11i1.3680","url":null,"abstract":"Wilayah pesisir Kota Cilegon merupakan daerah rawan gempa dan tsunami, karena posisinya yang berbatasan langsung dengan Selat Sunda yang  memiliki bahaya gempa dan dekat dengan Gunung Anak Krakatau. Pada tahun  1883 pernah terjadi tsunami besar akibat letusan Gunung Krakatau yang telah memakan korban sekitar 36.000 jiwa. Risiko bencana tsunami akan sangat besar bagi Kota Cilegon karena terletak di wilayah pesisir dengan tingkat kepadatan penduduk dan aktivitas perekonomian yang cukup tinggi. Risiko bencana yang tinggi dapat diminimalisir jika suatu wilayah memiliki tingkat kemampuan penanganan  atau kapasitas yang tinggi. Oleh karena itu kajian tentang kemampuan penanganan terhadap bencana tsunami di kota ini menjadi sangat penting. Penilaian kemampuan penanganan terhadap ancaman bencana tsunami ini dilakukan dengan menggunakan metode MCE (Multi Criteria Evaluation) dan teknik GIS (Geographical Information System). Kesehatan, kesiapsiagaan dan jumlah penduduk bekerja adalah tiga indikator penting yang digunakan dalam penilaian kemampuan penanganan di wilayah pesisir Kota Cilegon. Berdasarkan analisis MCE dan SIG diketahui bahwa Desa atau Kelurahan Randakari dan Kubangsari adalah desa atau kelurahan yang memiliki kemampuan penanganan terhadap bencana tsunami yang paling tinggi.","PeriodicalId":410270,"journal":{"name":"Jurnal Sains dan Teknologi Mitigasi Bencana","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-08-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126392602","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
MITIGASI BENCANA KEKERINGAN DI KABUPATEN PELALAWAN, RIAU
Pub Date : 2019-08-05 DOI: 10.29122/jstmb.v11i1.3681
Taty Hernaningsih
Musim kemarau yang berkepanjangan di tahun 2015 ini berimplikasi pada bencana kekeringan di sejumlah wilayah di Indonesia. Kekeringan itu juga melanda  propinsi Riau  dan kondisi daerahnya dari tahun ke tahun  semakin parah karena  kemarau panjang. Musim kemarau di bulan Juli 2015, sebanyak 17 kecamatan yang tersebar di enam kabupaten dan kota di tengah Pulau Sumatera itu tidak mengalami hujan selama lebih dari 30 hari. Keadaan ini menyebabkan bencana kekeringan danberdampak terhadap krisis air  di lokasi tersebut serta daerah sekitarnya  seperti di kabupaten Pelalawan. Penelitian dilakukan terhadap bencana kekeringan yang terjadi dan mitigasi yang dilakukan untuk mengatasi bencana tersebut yang dapat diterapkan di kabupaten Pelalawan, Riau. Bencana kekeringan yang termasuk klasifikasi kekeringan sosio-ekonomi telah terjadi di kabupaten Pelalawan berupa kekurangan sumber air, kekeringan sumber air sungai dan kekeringan di lahan gambut. Mitigasi untuk mengatasi bencana kekeringan dapat dilakukan dalam jangka panjang maupun jangka pendek. Mitigasi jangka pendek di kawasan Teknopolitan Pelalawan yaitu dengan pembuatan sumur air tanah dalam dengan kedalaman sampai 110 meter. Sedangkan mitigasi jangka panjang di kabupaten  tersebut dengan pembangunan sekat kanal. Rekayasa teknologi yang lebih tinggi hingga saat ini belum ada yang bisa diterapkan untuk skala nasional.
2015年漫长的旱季对印尼一些地区的干旱产生了影响。由于长期的干旱,廖内省及其地区年复一年地遭受严重干旱。2015年7月的旱季,在苏门答腊岛中部的6个县和城市中,多达17个地区没有连续30天下雨。这种情况导致了干旱,并影响了该地区及其周边地区如农村地区的水危机。对发生的干旱灾害进行了研究,并对应对廖内湖区可应用的灾难进行了缓和措施。包括对社会经济干旱分类在内的干旱已经发生在农村地区,水资源短缺、河流枯竭和泥炭沼泽干旱。缓解干旱灾难可以在短期内进行。在技术世界范围内的短期遏制,即挖出100英尺(110米)深的地下水井。而该地区的长期减排通过运河建设。到目前为止,还没有一种技术可以应用于整个国家。
{"title":"MITIGASI BENCANA KEKERINGAN DI KABUPATEN PELALAWAN, RIAU","authors":"Taty Hernaningsih","doi":"10.29122/jstmb.v11i1.3681","DOIUrl":"https://doi.org/10.29122/jstmb.v11i1.3681","url":null,"abstract":"Musim kemarau yang berkepanjangan di tahun 2015 ini berimplikasi pada bencana kekeringan di sejumlah wilayah di Indonesia. Kekeringan itu juga melanda  propinsi Riau  dan kondisi daerahnya dari tahun ke tahun  semakin parah karena  kemarau panjang. Musim kemarau di bulan Juli 2015, sebanyak 17 kecamatan yang tersebar di enam kabupaten dan kota di tengah Pulau Sumatera itu tidak mengalami hujan selama lebih dari 30 hari. Keadaan ini menyebabkan bencana kekeringan danberdampak terhadap krisis air  di lokasi tersebut serta daerah sekitarnya  seperti di kabupaten Pelalawan. Penelitian dilakukan terhadap bencana kekeringan yang terjadi dan mitigasi yang dilakukan untuk mengatasi bencana tersebut yang dapat diterapkan di kabupaten Pelalawan, Riau. Bencana kekeringan yang termasuk klasifikasi kekeringan sosio-ekonomi telah terjadi di kabupaten Pelalawan berupa kekurangan sumber air, kekeringan sumber air sungai dan kekeringan di lahan gambut. Mitigasi untuk mengatasi bencana kekeringan dapat dilakukan dalam jangka panjang maupun jangka pendek. Mitigasi jangka pendek di kawasan Teknopolitan Pelalawan yaitu dengan pembuatan sumur air tanah dalam dengan kedalaman sampai 110 meter. Sedangkan mitigasi jangka panjang di kabupaten  tersebut dengan pembangunan sekat kanal. Rekayasa teknologi yang lebih tinggi hingga saat ini belum ada yang bisa diterapkan untuk skala nasional.","PeriodicalId":410270,"journal":{"name":"Jurnal Sains dan Teknologi Mitigasi Bencana","volume":"36 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-08-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127878262","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
EARTHQUAKE HAZARD ASSESSMENT IN CENTER OF JAKARTA BASED ON SEISMICITY DATA, DEM, SLOPE, FAULT, AND GIS 基于地震活动数据、dem、坡度、断层和地理信息系统的雅加达市中心地震危险性评估
Pub Date : 2019-08-05 DOI: 10.29122/jstmb.v14i1.3559
A. P. Putra
The newest finding in 2016 about Baribis thrust, if it is pulled straight from Cibatu to Tangerang, it is roughly found that this fault passes through several sub-districts in Jakarta. Meanwhile, Center of Jakarta as the capital city, many governmental, economic, and business activities are conducted in this area. And also Geographic Information System (GIS) techniques are commonly used for monitoring and damage assessment for many natural and geological hazards. The present study, GIS techniques have been used to generate various thematic layers to assess earthquake hazard with a suitable numerical ranking scheme, mesh processing, and spatial data integration. The results also show that the proposed model provides reasonable earthquake potential index (EPI) from elevation, slope, magnitude, active fault, and epicentre parameters compared to the peak ground acceleration (PGA) in Center of Jakarta. The result of the EPI map explained just a little area in Center of Jakarta has very high EPI. Very high EPI area mostly in southeastern part in the study area, exactly in Menteng sub-district. And also illustrated, spatially in the more northward area indicate the smaller of the EPI in the study area. EPI resulted from the calculation of surface parameter have the same indication or same trend with PGA.
2016年关于巴里比斯逆冲的最新发现,如果它直接从Cibatu拉到Tangerang,大致发现这个断层穿过雅加达的几个分区。同时,雅加达中心作为首都城市,许多政府、经济和商业活动都在这一地区进行。地理信息系统(GIS)技术也被广泛应用于许多自然和地质灾害的监测和损害评估。在本研究中,利用GIS技术生成各种主题层,通过适当的数值排序方案、网格处理和空间数据集成来评估地震危害。结果还表明,该模型从高程、坡度、震级、活动断层和震中参数等方面提供了合理的地震潜在指数(EPI),并与雅加达市中心的峰值地加速度(PGA)进行了比较。EPI地图的结果解释了雅加达中心的一小块区域EPI很高。高指数区主要分布在研究区东南部,即门盟街道。空间上,越向北的区域表明研究区EPI越小。表面参数计算得到的EPI与PGA具有相同的指示或相同的趋势。
{"title":"EARTHQUAKE HAZARD ASSESSMENT IN CENTER OF JAKARTA BASED ON SEISMICITY DATA, DEM, SLOPE, FAULT, AND GIS","authors":"A. P. Putra","doi":"10.29122/jstmb.v14i1.3559","DOIUrl":"https://doi.org/10.29122/jstmb.v14i1.3559","url":null,"abstract":"The newest finding in 2016 about Baribis thrust, if it is pulled straight from Cibatu to Tangerang, it is roughly found that this fault passes through several sub-districts in Jakarta. Meanwhile, Center of Jakarta as the capital city, many governmental, economic, and business activities are conducted in this area. And also Geographic Information System (GIS) techniques are commonly used for monitoring and damage assessment for many natural and geological hazards. The present study, GIS techniques have been used to generate various thematic layers to assess earthquake hazard with a suitable numerical ranking scheme, mesh processing, and spatial data integration. The results also show that the proposed model provides reasonable earthquake potential index (EPI) from elevation, slope, magnitude, active fault, and epicentre parameters compared to the peak ground acceleration (PGA) in Center of Jakarta. The result of the EPI map explained just a little area in Center of Jakarta has very high EPI. Very high EPI area mostly in southeastern part in the study area, exactly in Menteng sub-district. And also illustrated, spatially in the more northward area indicate the smaller of the EPI in the study area. EPI resulted from the calculation of surface parameter have the same indication or same trend with PGA.","PeriodicalId":410270,"journal":{"name":"Jurnal Sains dan Teknologi Mitigasi Bencana","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-08-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116195262","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
HAZARD MANAGEMENT OF MULTI-STORY BUILDINGS’ NON-STRUCTURAL ELEMENTS IN THE FACE OF EARTHQUAKE: A LITERATURE REVIEW 地震作用下多层建筑非结构构件的危害管理:文献综述
Pub Date : 2019-08-05 DOI: 10.29122/jstmb.v14i1.3557
Akhmadi Puguh Raharjo
Non-structural elements of multi-story buildings need to be taken into account in the mitigation of earthquake in order to ensure the safety of the occupants. The purpose of this study is to obtain information related to the hazard management of multi-story buildings’ non-structural elements from the authorities, namely FEMA and SPRINT-Lab. This study is a qualitative study focused on reviewing the information that is relevant for future adaptation in Indonesia. The collected literature was then analyzed descriptively. The results of this review underlined the three most important stages that became the focus of hazard management from multi-story buildings’ non-structural elements, namely: the process of identification, the process of prioritization and the process of determining mitigation actions that need to be taken. Future research should be focused on developing a methodology that can be used to calculate the risk level of building occupants by considering the number of occupants and the level of danger of each object present with the occupant's mobility pattern in a certain area and time.
为了保证居住者的安全,多层建筑的非结构因素在抗震设计中需要得到考虑。本研究旨在从联邦应急管理局(FEMA)和SPRINT-Lab两大权威机构获取与多层建筑非结构要素危害管理相关的信息。本研究是一项定性研究,重点是审查与印度尼西亚未来适应有关的信息。然后对收集到的文献进行描述性分析。这次审查的结果强调了从多层建筑的非结构要素中成为危险管理重点的三个最重要阶段,即:识别过程、确定优先次序的过程和确定需要采取的缓解行动的过程。未来的研究应侧重于开发一种方法,该方法可以通过考虑在特定区域和时间内居住者的移动模式中存在的居住者数量和每个物体的危险程度来计算建筑物居住者的风险水平。
{"title":"HAZARD MANAGEMENT OF MULTI-STORY BUILDINGS’ NON-STRUCTURAL ELEMENTS IN THE FACE OF EARTHQUAKE: A LITERATURE REVIEW","authors":"Akhmadi Puguh Raharjo","doi":"10.29122/jstmb.v14i1.3557","DOIUrl":"https://doi.org/10.29122/jstmb.v14i1.3557","url":null,"abstract":"Non-structural elements of multi-story buildings need to be taken into account in the mitigation of earthquake in order to ensure the safety of the occupants. The purpose of this study is to obtain information related to the hazard management of multi-story buildings’ non-structural elements from the authorities, namely FEMA and SPRINT-Lab. This study is a qualitative study focused on reviewing the information that is relevant for future adaptation in Indonesia. The collected literature was then analyzed descriptively. The results of this review underlined the three most important stages that became the focus of hazard management from multi-story buildings’ non-structural elements, namely: the process of identification, the process of prioritization and the process of determining mitigation actions that need to be taken. Future research should be focused on developing a methodology that can be used to calculate the risk level of building occupants by considering the number of occupants and the level of danger of each object present with the occupant's mobility pattern in a certain area and time.","PeriodicalId":410270,"journal":{"name":"Jurnal Sains dan Teknologi Mitigasi Bencana","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-08-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115311802","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PERKIRAAN WAKTU KEDATANGAN BANJIR BERDASARKAN ANALISIS EMPIRIK REKAMAN DATA SISTEM PERINGATAN DINI BANJIR KOTA BEKASI 根据贝卡西洪水预警系统的数据记录预测洪水到达时间
Pub Date : 2019-08-05 DOI: 10.29122/jstmb.v14i1.3558
Prihartanto
Flood disaster that occur in the Kali Bekasi watershed often cause damage of property and casualties. The watershed is divided into two main parts namely upstream and downstream watersheds which are limited by Bekasi Dam. High rainfall in the upstream often causes flooding in Pondok Gede Permai Estate, Bekasi City. To improve community preparedness, a flood early warning system (FEWS) has been installed which consists of 5 monitoring stations along the Cileungsi and Cikeas Rivers in 2017. The main question that needs to be answered in this paper is how long the upstream flood peak will reach community settlements ? Based on the recorded data on the LEWS instrument, the flood peak travel time from the upstream station to the affected area can be calculated empirically. The results ofthe time calculation can be used by stakeholders to carry out evacuation after an early warning is given. The parameter used in this analysis are the river water level at several monitoring stations on the Cileungsi River, namely: Cibongas Irrigation Dam,WIKA Bridge and Pondok Gede Permai.Bencana banjir yang terjadi di DAS Bekasi sering menimbulkan kerugian harta benda maupun korban jiwa. DAS ini terbagi atas dua bagian utama yaitu DASbagian hulu dan bagian hilir yang dibatasi oleh Bendung Bekasi. Curah hujan yang tinggi di DAS bagian hulu sering menimbulkan banjir di Perumahan Pondok Gede Permai, Kota Bekasi. Untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat di perumahan tersebut, maka telah dipasang sistem peringatan dini banjir (Flood Early Warning System/LEWS) yang terdiri dari 5 stasiun pemantauan di sepanjang Sungai Cileungsi dan Cikeas pada tahun 2017. Pertanyaan utama yang perlu dijawab dalam makalah ini adalah berapa lama puncak banjir di bagianhulu akan mencapai permukiman masyarakat ? Berdasarkan basis data yang telah terekam pada instrument LEWS tersebut, waktu perjalanan puncak banjir dari stasiun hulu menunju area terdampak dapat dihitung secara empirik. Hasil perhitungan waktu tersebut dapat dimanfaatkan oleh para pemangku kepentingan untuk melakukan evakuasi setelah peringatan dini diberikan. Parameter yang digunakan dalam analisis ini adalah tinggi muka air yang di beberapa stasiun pemantauan di Sungai Cileungsi yaitu : Dam Irigasi Cibongas, Jembatan WIKA dan Pondok Gede Permai.
发生在卡利贝卡西流域的洪水灾害经常造成财产损失和人员伤亡。该流域分为上游流域和下游流域两大部分,上游流域和下游流域受到别加斯大坝的限制。上游的高降雨量经常导致别加西市Pondok Gede Permai Estate发生洪水。为了提高社区的防范能力,2017年在赤陵西河和赤基斯河沿线安装了一个由5个监测站组成的洪水预警系统(FEWS)。本文需要回答的主要问题是,上游洪峰到达社区居民点需要多长时间?根据LEWS仪器的记录数据,可以经验地计算出上游站到受灾地区的洪峰行程时间。时间计算结果可供利益相关者在给出预警后进行疏散。本分析中使用的参数是赤陵寺河上几个监测站的水位,即:Cibongas灌溉大坝、WIKA桥和Pondok Gede Permai。本迦纳班吉尔杨特加迪迪DAS Bekasi服务menimbulkan kerugian harta本迦纳maupun korban jiwa。DAS ini terbagi ata dua bagian utama yitu DASbagian hulu danbagian hilir yang dibatasi oleh Bendung Bekasi。Curah hujan yang tinggi di DAS bagian hulu sering menimbulkan banjir di Perumahan Pondok Gede Permai,哥打别加西。Untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat di perumahan tersebut, maka telah dipasang System peringatan dini banjir(洪水预警系统/LEWS) yang terdiri dari 5 stasiun pemantauan di sepanjang Sungai cilingsi dan Cikeas pahnun, 2017。我是说,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿。Berdasarkan基础数据yang telah terekam padada仪器LEWS tersebut, waktu perjalanan puncak banjir dari stasion hulu menunju地区terdampak dapat dihitung secara经验。Hasil perhitungan waktu tersebut dapat dimanfaatkan oleh para pemangku kepentingan untuk melakukan evakuasi setelah peringatan dini diberikan。参数yang digunakan dalam分析ini adalah tinggi muka空气yang di beberapa stasiun pemantauan di Sungai cilingsi yitu:大坝Irigasi Cibongas, Jembatan WIKA dan Pondok Gede Permai。
{"title":"PERKIRAAN WAKTU KEDATANGAN BANJIR BERDASARKAN ANALISIS EMPIRIK REKAMAN DATA SISTEM PERINGATAN DINI BANJIR KOTA BEKASI","authors":"Prihartanto","doi":"10.29122/jstmb.v14i1.3558","DOIUrl":"https://doi.org/10.29122/jstmb.v14i1.3558","url":null,"abstract":"Flood disaster that occur in the Kali Bekasi watershed often cause damage of property and casualties. The watershed is divided into two main parts namely upstream and downstream watersheds which are limited by Bekasi Dam. High rainfall in the upstream often causes flooding in Pondok Gede Permai Estate, Bekasi City. To improve community preparedness, a flood early warning system (FEWS) has been installed which consists of 5 monitoring stations along the Cileungsi and Cikeas Rivers in 2017. The main question that needs to be answered in this paper is how long the upstream flood peak will reach community settlements ? Based on the recorded data on the LEWS instrument, the flood peak travel time from the upstream station to the affected area can be calculated empirically. The results ofthe time calculation can be used by stakeholders to carry out evacuation after an early warning is given. The parameter used in this analysis are the river water level at several monitoring stations on the Cileungsi River, namely: Cibongas Irrigation Dam,WIKA Bridge and Pondok Gede Permai.Bencana banjir yang terjadi di DAS Bekasi sering menimbulkan kerugian harta benda maupun korban jiwa. DAS ini terbagi atas dua bagian utama yaitu DASbagian hulu dan bagian hilir yang dibatasi oleh Bendung Bekasi. Curah hujan yang tinggi di DAS bagian hulu sering menimbulkan banjir di Perumahan Pondok Gede Permai, Kota Bekasi. Untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat di perumahan tersebut, maka telah dipasang sistem peringatan dini banjir (Flood Early Warning System/LEWS) yang terdiri dari 5 stasiun pemantauan di sepanjang Sungai Cileungsi dan Cikeas pada tahun 2017. Pertanyaan utama yang perlu dijawab dalam makalah ini adalah berapa lama puncak banjir di bagianhulu akan mencapai permukiman masyarakat ? Berdasarkan basis data yang telah terekam pada instrument LEWS tersebut, waktu perjalanan puncak banjir dari stasiun hulu menunju area terdampak dapat dihitung secara empirik. Hasil perhitungan waktu tersebut dapat dimanfaatkan oleh para pemangku kepentingan untuk melakukan evakuasi setelah peringatan dini diberikan. Parameter yang digunakan dalam analisis ini adalah tinggi muka air yang di beberapa stasiun pemantauan di Sungai Cileungsi yaitu : Dam Irigasi Cibongas, Jembatan WIKA dan Pondok Gede Permai.","PeriodicalId":410270,"journal":{"name":"Jurnal Sains dan Teknologi Mitigasi Bencana","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-08-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114923779","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
FAKTOR - FAKTOR YANG BERPENGARUH DALAM PROSES REKLAMASI UNTUK MENGANTISIPASI BENCANA DI LINGKUNGAN PANTAI 对沿海环境灾难的填海工程影响深远的因素
Pub Date : 2019-08-05 DOI: 10.29122/jstmb.v11i1.3679
Cb Herman Edyanto
Reklamasi sering diterjemahkan sebagai upaya  proses pembuatan daratan baru dari dasar laut atau dasar sungai. Tanah yang direklamasi disebut tanah reklamasi atau landfill. Pada beberapa negara, hal ini telah lama dilakukan, seperti Singapura, Hongkong, Jepang dan Belanda. Kebutuhan lahan, merupakan permasalahan yang pokok pada saat meningkatnya kegiatan ekonomi dan sosial bagi masyarakat serta tuntutan perkembangan fisik kota yang naik secara signifikan dan tidak diimbangi dengan ketersediaan lahan itu sendiri. Laut menjadi salah satu solusi yang menawarkan sedikit permasalahan namun banyak memberikan kemudahan, walau untuk merealisasikan rencana itu membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Kini tujuan reklamasi berkembang ke arah upaya pengurangan risiko bencana, setelah berbagai daerah mengalami bencana seperti banjir dan rob. Reklamasi masih menjadi perdebatan berbagai kalangan, namun visi ke depan para pengambil keputusan menggambarkan sinkronisasi antara modernisasi perkembangan perkotaan dengan upaya pengurangan bencana. Untuk itu dibutuhkan analisis faktor faktor yang berpengaruh pada proses perencanaannya.
填海工程通常被翻译成试图从海底或河床创造新的陆地。开垦的土地被称为填海地或填海地。在一些国家,这是长期以来一直在做的,如新加坡、香港、日本和荷兰。土地需求是社会经济和社会活动增加的主要问题,是城市经济发展的需求显著上升,这些需求对土地本身的可利用性没有得到满足。海洋是一个解决方案,它提供了很少的问题,但它提供了许多便利,尽管实现这个计划需要相当大的成本。现在,在洪水和罗伯等灾区遭受严重破坏后,开垦工程的目标正在朝着减少灾害风险的方向发展。开重赛仍然是一场争论,但决策者的远见表明,现代城市发展与减灾努力之间的同步。这需要对规划过程中影响因素的分析。
{"title":"FAKTOR - FAKTOR YANG BERPENGARUH DALAM PROSES REKLAMASI UNTUK MENGANTISIPASI BENCANA DI LINGKUNGAN PANTAI","authors":"Cb Herman Edyanto","doi":"10.29122/jstmb.v11i1.3679","DOIUrl":"https://doi.org/10.29122/jstmb.v11i1.3679","url":null,"abstract":"Reklamasi sering diterjemahkan sebagai upaya  proses pembuatan daratan baru dari dasar laut atau dasar sungai. Tanah yang direklamasi disebut tanah reklamasi atau landfill. Pada beberapa negara, hal ini telah lama dilakukan, seperti Singapura, Hongkong, Jepang dan Belanda. Kebutuhan lahan, merupakan permasalahan yang pokok pada saat meningkatnya kegiatan ekonomi dan sosial bagi masyarakat serta tuntutan perkembangan fisik kota yang naik secara signifikan dan tidak diimbangi dengan ketersediaan lahan itu sendiri. Laut menjadi salah satu solusi yang menawarkan sedikit permasalahan namun banyak memberikan kemudahan, walau untuk merealisasikan rencana itu membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Kini tujuan reklamasi berkembang ke arah upaya pengurangan risiko bencana, setelah berbagai daerah mengalami bencana seperti banjir dan rob. Reklamasi masih menjadi perdebatan berbagai kalangan, namun visi ke depan para pengambil keputusan menggambarkan sinkronisasi antara modernisasi perkembangan perkotaan dengan upaya pengurangan bencana. Untuk itu dibutuhkan analisis faktor faktor yang berpengaruh pada proses perencanaannya.","PeriodicalId":410270,"journal":{"name":"Jurnal Sains dan Teknologi Mitigasi Bencana","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-08-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125096022","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
KAJI CEPAT RESPONS MASYARAKAT PULAU PAGAI DI KEPULAUAN MENTAWAI TERHADAP GEMPABUMI SAMUDERA HINDIA 2 MARET 2016
Pub Date : 2019-08-05 DOI: 10.29122/jstmb.v11i2.3689
Novian Andri Akhirianto
Gempabumi Samudera Hindia berkekuatan 7,8 Skala Richter yang terjadi pada tanggal 2 Maret 2016 di sekitar 682 km barat daya Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatera Barat, menimbulkan berbagai reaksi spontan dari masyarakat yang terdampak. Respons masyarakat berbeda-beda terhadap gempabumi, peringatan dini, dan pemberitaan media. Kaji cepat sudah dilakukan dengan survei menggunakan kuesioner ke masyarakat Pulau Pagai secara sampling. Hasil kaji cepat respons masyarakat harapannya dapat digunakan sebagai bahan pembelajaran dan evaluasi bagi pihak-pihak terkait, dengan harapan untuk meminimalisir adanya korban akibat gempabumi dan tsunami.
2016年3月2日,西苏门答腊岛内泰瓦伊省西南约682公里(430英里)处发生了一场毁灭性的印度洋地震,引起了受影响社区的自发反应。人们对地震、预警和新闻报道的反应各不相同。调查人员对帕盖岛社区进行了采样调查。公众的预期反应可以作为每个人的学习和评估材料,以尽量减少地震和海啸造成的损失。
{"title":"KAJI CEPAT RESPONS MASYARAKAT PULAU PAGAI DI KEPULAUAN MENTAWAI TERHADAP GEMPABUMI SAMUDERA HINDIA 2 MARET 2016","authors":"Novian Andri Akhirianto","doi":"10.29122/jstmb.v11i2.3689","DOIUrl":"https://doi.org/10.29122/jstmb.v11i2.3689","url":null,"abstract":"Gempabumi Samudera Hindia berkekuatan 7,8 Skala Richter yang terjadi pada tanggal 2 Maret 2016 di sekitar 682 km barat daya Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatera Barat, menimbulkan berbagai reaksi spontan dari masyarakat yang terdampak. Respons masyarakat berbeda-beda terhadap gempabumi, peringatan dini, dan pemberitaan media. Kaji cepat sudah dilakukan dengan survei menggunakan kuesioner ke masyarakat Pulau Pagai secara sampling. Hasil kaji cepat respons masyarakat harapannya dapat digunakan sebagai bahan pembelajaran dan evaluasi bagi pihak-pihak terkait, dengan harapan untuk meminimalisir adanya korban akibat gempabumi dan tsunami.","PeriodicalId":410270,"journal":{"name":"Jurnal Sains dan Teknologi Mitigasi Bencana","volume":"67 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-08-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116923905","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
IDENTIFIKASI BANJIR DENGAN METODE INDEKS KEBASAHAN DI KABUPATEN BANGGAI LAUT 在BANGGAI sea选区使用淋湿索引识别洪水
Pub Date : 2019-08-05 DOI: 10.29122/jstmb.v11i1.3683
Ahmad Pratama Putra, Wisyanto Wisyanto
Peta Indeks bahaya banjir yang dibuat oleh BNPB adalah berskala nasional. Ini merupakan tantangan bagi BPBD Kabupaten Banggai Laut  untuk mengidentifikasi lebih detil daerah banjir dengan skala kabupaten berdasarkan keterbatasan data pendukung yang biasanya terjadi di daerah kepulauan ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi daerah-daerah potensi banjir di Kabupaten Banggai Laut dengan metode indeks kebasahan dan melakukan validasi keakuratan metode dengan observasi lapangan. Hasilnya, Kabupaten Banggai Laut tidak memiliki potensi bahaya banjir kelas tinggi. Metode indeks kebasahan untuk identifikasi daerah banjir cukup akurat untuk diterapkan di daerah dengan karakteristik fisik wilayah yang banyak keseragaman dan data ketersediaan sangat terbatas.
由BNPB创建的洪水灾害索引是全国性的。这对BPBD sea Banggai区来说是一个挑战,让我们根据这些岛屿地区通常存在的支持数据限制,更详细地确定洪水面积。本研究旨在通过湿浸索引和现场观察验证方法,确定班加县潜在洪水区域。结果,金凯县没有高水位洪水的潜在危险。淋湿索引方法可用于确定受影响地区的物理特征和可用性数据非常有限的地区。
{"title":"IDENTIFIKASI BANJIR DENGAN METODE INDEKS KEBASAHAN DI KABUPATEN BANGGAI LAUT","authors":"Ahmad Pratama Putra, Wisyanto Wisyanto","doi":"10.29122/jstmb.v11i1.3683","DOIUrl":"https://doi.org/10.29122/jstmb.v11i1.3683","url":null,"abstract":"Peta Indeks bahaya banjir yang dibuat oleh BNPB adalah berskala nasional. Ini merupakan tantangan bagi BPBD Kabupaten Banggai Laut  untuk mengidentifikasi lebih detil daerah banjir dengan skala kabupaten berdasarkan keterbatasan data pendukung yang biasanya terjadi di daerah kepulauan ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi daerah-daerah potensi banjir di Kabupaten Banggai Laut dengan metode indeks kebasahan dan melakukan validasi keakuratan metode dengan observasi lapangan. Hasilnya, Kabupaten Banggai Laut tidak memiliki potensi bahaya banjir kelas tinggi. Metode indeks kebasahan untuk identifikasi daerah banjir cukup akurat untuk diterapkan di daerah dengan karakteristik fisik wilayah yang banyak keseragaman dan data ketersediaan sangat terbatas.","PeriodicalId":410270,"journal":{"name":"Jurnal Sains dan Teknologi Mitigasi Bencana","volume":"77 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-08-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126179813","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
Jurnal Sains dan Teknologi Mitigasi Bencana
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1