This Community Service activity was carried out at the Pondok Kasih Elementary School in the Sagulung, Batam City. Based on the survey results, the Community Service team found that there were several problems that occurred in the area regarding a healthy environment. It can be seen that the school environment is not well maintained and preserved because the garbage is not properly placed and the cleanliness of the school environment is still not optimal. Therefore, the objectives of this activity are: 1) to foster the awareness of elementary school students at Pondok Kasih Batam towards a healthy living environment, 2) increase the knowledge of students in maintaining and preserving a healthy and comfortable living environment, 3) increasing the idea of creativity of students in managing non-organic waste. The methods are: 1) observation as the initial stage, 2) coaching, in which the team provides materials and practices on understanding a healthy environment, and 3) evaluation of the activities that have been carried out. The result of this activity is that the students of SD Pondok Kasih Batam have knowledge about the importance of a healthy living environment and are able to maintain and preserve a healthy environment wherever they are.Keywords: healthy environment; coaching; batam love cottage; primary school AbstrakKegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini dilaksanakan di Sekolah Dasar (SD) Pondok Kasih kecamatan sagulung kota Batam. Berdasarkan hasil survei, tim PkM menemukan ada beberapa masalah yang terjadi di daerah tersebut mengenai lingkungan hidup sehat. Di mana terlihat lingkungan sekolah kurang terjaga dan terlestarikan dengan baik karena sampah yang belum teratur tempatnya dan kebersihan pada lingkungan sekolah yang masih kurang maksimal. Oleh sebab itu, adapun tujuan dari kegiatan PkM ini, antara lain: 1) untuk membina kepedulian peserta didik SD Pondok Kasih Batam terhadap lingkungan hidup sehat, 2) meningkatkan pengetahuan peserta didik dalam menjaga dan melestarikan lingkungan hidup sehat dan nyaman, 3) meningkatkan ide kreativitas peserta didik dalam mengelola sampah non-organik. Metode yang dilakukan tim agar terlaksananya kegiatan PkM ini berjalan dengan baik, yakni: 1) observasi sebagai tahapan awal, 2) pembinaan, di mana tim memberikan materi serta praktik tentang pemahaman lingkungan hidup sehat, dan 3) evaluasi terhadap kegiatan yang telah dilaksanakan. Hasil dari kegiatan PkM ini adalah peserta didik SD Pondok Kasih Batam memiliki pengetahuan tentang pentingnya lingkungan hidup sehat dan mampu menjaga serta melestarikan lingkungan hidup sehat di mana pun mereka berada.Kata kunci: lingkungan sehat; pembinaan; pondok kasih batam; sekolah dasar
这个社区服务活动在巴淡市萨古隆的Pondok Kasih小学进行。根据调查结果,社区服务小组发现该地区在健康环境方面存在几个问题。可见,学校环境没有得到很好的维护和保护,因为垃圾没有被正确放置,学校环境的清洁度仍然不是最理想的。因此,这项活动的目标是:1)培养蓬德加西巴淡岛小学生对健康生活环境的认识;2)增加学生在维持和维护健康和舒适的生活环境方面的知识;3)增加学生在管理非有机废物方面的创造力。方法是:1)作为初始阶段的观察;2)指导,由小组提供了解健康环境的材料和实践;3)对已开展的活动进行评价。这项活动的结果是,SD Pondok Kasih Batam的学生了解了健康生活环境的重要性,并能够在任何地方维护和保护健康的环境。关键词:健康环境;指导;巴淡爱情小屋;小学abstract kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini dilaksanakan di Sekolah Dasar (SD) Pondok Kasih kecamatan sagulung kota Batam。Berdasarkan hasil调查显示,PkM menemukan和beberapa masalah yang terjadi di daerah tererah tererah tererah tergenai lingkungan hidup sehat。我在这里是说,我在这里是说,我在这里是说,我在这里是说,我在这里是说,我在这里是说,我在这里是说。1) untuk memina kepedulian peserta didik SD Pondok Kasih Batam terhadap lingkungan hidup sehat, 2) meningkatkan pengetahuan peserta didik dalam menjaga dan melestarikan lingkungan hidup sehat dan nyaman, 3) meningkatkan ide kreativitas peserta didik dalam mengelola sampaah non-organik。Metode yang dilakukan tim agar terlaksananya kegiatan PkM ini berjalan dengan baik, yakni: 1) observasi sebagai tahapan awal, 2) pembinaan, di mana time成员材料serta praktik tentang pemahaman lingkungan hidup sehat, 3) evaluasi terhadap kegiatan yang telah dilaksanakan。哈西尔达里吉吉阿丹,我是阿达拉,我是阿达拉,我是阿达拉,我是阿达拉,我是阿达拉,我是阿达拉,我是阿达拉,我是阿达拉,我是阿达拉。卡塔kunci: lingkungan sehat;pembinaan;蓬德加西巴淡岛;sekolah dasar
{"title":"Pembinaan dalam Meningkatkan Pengetahuan tentang Lingkungan Hidup Sehat di SD Pondok Kasih Batam","authors":"Moralman Gulo, Putri Jelita Daeli, Elvi Putri Jelita Hia, Sulveni Fritma, Haposan Simanjuntak, Yunardi Kristian Zega, Yusak Hentrias Ferry","doi":"10.53547/realcoster.v5i2.237","DOIUrl":"https://doi.org/10.53547/realcoster.v5i2.237","url":null,"abstract":"This Community Service activity was carried out at the Pondok Kasih Elementary School in the Sagulung, Batam City. Based on the survey results, the Community Service team found that there were several problems that occurred in the area regarding a healthy environment. It can be seen that the school environment is not well maintained and preserved because the garbage is not properly placed and the cleanliness of the school environment is still not optimal. Therefore, the objectives of this activity are: 1) to foster the awareness of elementary school students at Pondok Kasih Batam towards a healthy living environment, 2) increase the knowledge of students in maintaining and preserving a healthy and comfortable living environment, 3) increasing the idea of creativity of students in managing non-organic waste. The methods are: 1) observation as the initial stage, 2) coaching, in which the team provides materials and practices on understanding a healthy environment, and 3) evaluation of the activities that have been carried out. The result of this activity is that the students of SD Pondok Kasih Batam have knowledge about the importance of a healthy living environment and are able to maintain and preserve a healthy environment wherever they are.Keywords: healthy environment; coaching; batam love cottage; primary school AbstrakKegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini dilaksanakan di Sekolah Dasar (SD) Pondok Kasih kecamatan sagulung kota Batam. Berdasarkan hasil survei, tim PkM menemukan ada beberapa masalah yang terjadi di daerah tersebut mengenai lingkungan hidup sehat. Di mana terlihat lingkungan sekolah kurang terjaga dan terlestarikan dengan baik karena sampah yang belum teratur tempatnya dan kebersihan pada lingkungan sekolah yang masih kurang maksimal. Oleh sebab itu, adapun tujuan dari kegiatan PkM ini, antara lain: 1) untuk membina kepedulian peserta didik SD Pondok Kasih Batam terhadap lingkungan hidup sehat, 2) meningkatkan pengetahuan peserta didik dalam menjaga dan melestarikan lingkungan hidup sehat dan nyaman, 3) meningkatkan ide kreativitas peserta didik dalam mengelola sampah non-organik. Metode yang dilakukan tim agar terlaksananya kegiatan PkM ini berjalan dengan baik, yakni: 1) observasi sebagai tahapan awal, 2) pembinaan, di mana tim memberikan materi serta praktik tentang pemahaman lingkungan hidup sehat, dan 3) evaluasi terhadap kegiatan yang telah dilaksanakan. Hasil dari kegiatan PkM ini adalah peserta didik SD Pondok Kasih Batam memiliki pengetahuan tentang pentingnya lingkungan hidup sehat dan mampu menjaga serta melestarikan lingkungan hidup sehat di mana pun mereka berada.Kata kunci: lingkungan sehat; pembinaan; pondok kasih batam; sekolah dasar","PeriodicalId":415174,"journal":{"name":"Real Coster : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130880678","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
The purpose of this Community Service Team is to train the knowledge and skills of the GKKI congregations in Purworejo in hermeneutics and homiletics. Community Service Team gave lectures, questions and answers and the tasks carried out by the participants. This training is important because the Bible has gulfs (historical, cultural, linguistic, social and so on) that separate the current reader from the Bible writer. Likewise homiletics, because preaching is an important part of worship, as a means of building faith and means of evangelism. The method used is by going directly to the place of activity and conducting face-to-face training. The training process goes through three stages: preparation, implementation and evaluation as well as a follow-up to the results of the training. The results obtained are that the board and congregation are very enthusiastic in developing their knowledge and skills to preach. They also increasingly understand the importance of hermeneutics for interpreting the Bible. Administrators can also outline sermons and deliver sermons according to good interpretive guidelines.Keywords: training; hermeneutics; homiletics AbstrakTujuan kegiatan PkM ini adalah untuk melatih pengetahuan dan keterampilan pengurus jemaat dalam hermeneutika dan homiletika. Tim PkM memberikan ceramah, tanya jawab dan tugas-tugas yang dikerjakan oleh peserta. Pembelajaran ini penting karena Alkitab memiliki jurang (sejarah, budaya, bahasa, sosial dan sebagainya) yang memisahkan pembaca saat ini dan penulis Alkitab. Demikian juga pelatihan homiletika, karena khotbah merupakan bagian penting dalam ibadah sebagai sarana pembinaan iman dan sarana penginjilan. Para pengurus jemaat juga belum pernah mendapatkan pembelajaran hermeneutika dan pelatihan homiletika, bahkan pemimpin jemaat belum pernah mengikuti pendidikan teologi secara formal. Metode yang digunakan dengan mendatangi langsung tempat kegiatan dan melakukan pelatihan secara tatap muka. Proses pelatihan melalui tiga tahap: persiapan, pelaksanaan dan evaluasi juga tindak lanjut hasil pelatihan. Adapun hasil yang diperoleh yaitu pengurus jemaat sangat antusias dalam mengembangkan pengetahuan dan keterampilan mereka untuk berkhotbah. Mereka juga semakin memahami pentingnya hermeneutika untuk menafsirkan Alkitab. Para pengurus juga dapat menyusun kerangka khotbah dan menyampaikan khotbah sesuai dengan pedoman-pedoman penafsiran yang baik.Kata kunci: pelatihan; hermeneutika; homiletika
这个社区服务队的目的是训练普沃雷霍的GKKI会众在释经学和讲道学方面的知识和技能。社区服务队进行了讲座、问答和参与者所执行的任务。这种训练很重要,因为圣经有鸿沟(历史的、文化的、语言的、社会的等等),把现在的读者和圣经的作者分开了。讲道也是一样,因为讲道是敬拜的重要组成部分,是建立信心和传福音的手段。使用的方法是直接到活动地点进行面对面的培训。培训过程经过三个阶段:准备、实施和评价以及对培训结果的后续行动。结果是执事会和会众都非常热心地发展他们的知识和技巧来讲道。他们也越来越明白解释学对于解释圣经的重要性。管理者也可以根据良好的解释指南来概述布道和布道。关键词:培训;诠释学;[摘要]训诂学:训诂学与训诂学;训诂学与训诂学;训诂学。Tim PkM成员,tanya jawab dan tugas-tugas yang dikerjakan oleh peserta。Pembelajaran ini penting karena Alkitab memiliki jurang (sejarah, budaya, bahasa, social dan sebagainya) yang memisahkan pembaca saat ini danpenulis Alkitab。Demikian juga pelatihan homiletika, karena khotbah merupakan bagian pendingdalam ibadah sebagai sarana pembinaan iman dansarana penginjilan。Para pengurus jemaat juga belum pernah mendapatkan pembelajan hermeneutika dan pelatihan homiletika, bakan pemimpin jemaat belum pernah mengikuti pendidikan teologi secara formal。Metode yang digunakan dengan mendatangi langsung tempat kegiatan dan melakukan pelatihan secara tatap muka。中文翻译:中文翻译:中文翻译:中文翻译:中文翻译:中文翻译:中文翻译:中文翻译:中文翻译:中文翻译:阿帕潘·哈西尔·杨,我的朋友,我的朋友,我的朋友,我的朋友,我的朋友,我的朋友,我的朋友。Mereka juga semakin memahami pentingnya hermeneutika untuk menafsikan Alkitab。Para pengurus juga dapat menyusun kerangka khotbah dan menyampaikan khotbah sesuai dengan pedoman-pedoman penafsiran yang baik。Kata kunci: pelatihan;hermeneutika;homiletika
{"title":"Pembelajaran Hermeneutika dan Pelatihan Homiletika di Gereja Kristen Kerasulan Indonesia Purworejo","authors":"S. Sunarto, Robi Prianto, Dreitsohn Franklyn Purba, Yohanes Hasiholan Tampubolon, Vena Melinda Tiladuru, Aeron Frior Sihombing","doi":"10.53547/realcoster.v5i2.226","DOIUrl":"https://doi.org/10.53547/realcoster.v5i2.226","url":null,"abstract":"The purpose of this Community Service Team is to train the knowledge and skills of the GKKI congregations in Purworejo in hermeneutics and homiletics. Community Service Team gave lectures, questions and answers and the tasks carried out by the participants. This training is important because the Bible has gulfs (historical, cultural, linguistic, social and so on) that separate the current reader from the Bible writer. Likewise homiletics, because preaching is an important part of worship, as a means of building faith and means of evangelism. The method used is by going directly to the place of activity and conducting face-to-face training. The training process goes through three stages: preparation, implementation and evaluation as well as a follow-up to the results of the training. The results obtained are that the board and congregation are very enthusiastic in developing their knowledge and skills to preach. They also increasingly understand the importance of hermeneutics for interpreting the Bible. Administrators can also outline sermons and deliver sermons according to good interpretive guidelines.Keywords: training; hermeneutics; homiletics AbstrakTujuan kegiatan PkM ini adalah untuk melatih pengetahuan dan keterampilan pengurus jemaat dalam hermeneutika dan homiletika. Tim PkM memberikan ceramah, tanya jawab dan tugas-tugas yang dikerjakan oleh peserta. Pembelajaran ini penting karena Alkitab memiliki jurang (sejarah, budaya, bahasa, sosial dan sebagainya) yang memisahkan pembaca saat ini dan penulis Alkitab. Demikian juga pelatihan homiletika, karena khotbah merupakan bagian penting dalam ibadah sebagai sarana pembinaan iman dan sarana penginjilan. Para pengurus jemaat juga belum pernah mendapatkan pembelajaran hermeneutika dan pelatihan homiletika, bahkan pemimpin jemaat belum pernah mengikuti pendidikan teologi secara formal. Metode yang digunakan dengan mendatangi langsung tempat kegiatan dan melakukan pelatihan secara tatap muka. Proses pelatihan melalui tiga tahap: persiapan, pelaksanaan dan evaluasi juga tindak lanjut hasil pelatihan. Adapun hasil yang diperoleh yaitu pengurus jemaat sangat antusias dalam mengembangkan pengetahuan dan keterampilan mereka untuk berkhotbah. Mereka juga semakin memahami pentingnya hermeneutika untuk menafsirkan Alkitab. Para pengurus juga dapat menyusun kerangka khotbah dan menyampaikan khotbah sesuai dengan pedoman-pedoman penafsiran yang baik.Kata kunci: pelatihan; hermeneutika; homiletika","PeriodicalId":415174,"journal":{"name":"Real Coster : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131050632","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-09-08DOI: 10.53547/realcoster.v5i2.191
Arozatulo Telaumbanua
Teaching Sunday School needs effective, creative, innovative and dynamic psychomotor to produce a good and quality teaching process. A Sunday School teacher should not underestimate Sunday School children in understanding God's Word. Some Sunday School teachers think children are not critical, the fact they have complex skills. The majority of Sunday School teachers are educated or currently sitting in high school. Thus, the psychomotor aspect really needs to be developed through trainings carried in schools and churches. Because teaching Sunday school cannot be carried like a sermon at Sunday worship in church, but Sunday school activities are full of creations and are colored with a joyful and fun atmosphere for children. The purpose is to improve the skills of State High School 2 Ulunoyo students in teaching creative Sunday schools. A combination of lecture, question and answer and role-playing methods was used. As a result of this community service, students better understand the importance of creation in Sunday school teaching, add experience and give new enthusiasm to be involved in Sunday school activities in their respective churches. They are very enthusiastic about participating in this activity and implementing it in the Sunday school ministry where they serve.Keywords: evelopment; psychomotor; students; teaching; sunday school AbstrakMengajar Sekolah Minggu perlu psikomotorik yang efektif, kreatif, inovatif dan dinamis untuk menghasilkan proses pengajaran yang baik dan berkualitas. Dalam mengajar Sekolah Minggu, seorang guru Sekolah Minggu tidak boleh menganggap remeh anak Sekolah Minggu dalam memahami Firman Tuhan. Sebagian guru Sekolah Minggu beranggapan bahwa anak sekolah minggu tidak kritis. Namun yang benar faktanya ialah anak Sekolah Minggu memiliki keterampilan yang kompleks. Guru Sekolah Minggu mayoritas berpendidikan atau sedang duduk dibangku Sekolah Menengah Atas. Dengan demikian aspek psikomotorik sangat perlu dikembangkan melalui pelatihan-pelatihan yang dilaksanakan di sekolah maupun di gereja. Sebab mengajar sekolah minggu tidak dapat dilaksanakan seperti khotbah pada ibadah minggu atau ibadah raya di gereja, tetapi kegiatan sekolah minggu penuh dengan kreasi-kreasi dan diwarnai dengan suasana yang sukacita serta menyenangkan bagi anak sekolah minggu. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan keterampilan siswa Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Ulunoyo dalam mengajar sekolah minggu yang kreatif. Dalam kegiatan tersebut, digunakan metode kombinasi antara ceramah, tanya jawab dan bermain peran. Hasil dari pengabdian kepada masyarakat ini, siswa lebih memahami pentingnya kreasi dalam mengajar sekolah minggu, menambah pengalaman dan memberikan semangat baru untuk terlibat dalam kegiatan sekolah minggu di gereja masing-masing. Mereka sangat antusias mengikuti kegiatan ini dan menerapkan di pelayanan sekolah minggu di mana mereka melayani.Kata Kunci: pengembangan; psikomotorik; siswa; mengajar; s
主日学的教学需要有效的、创新的、创新的和动态的心理运动来产生一个良好的、高质量的教学过程。主日学的老师不应该低估主日学的孩子对神话语的理解。一些主日学的老师认为孩子们并不挑剔,事实上他们有复杂的技能。大多数主日学的老师都受过教育,或者目前在高中。因此,精神运动方面确实需要通过在学校和教堂进行的培训来发展。因为主日学的教学不能像在教堂的主日崇拜中讲道那样进行,但主日学的活动充满了创意,为孩子们增添了欢乐和有趣的氛围。目的是提高州立高中2 Ulunoyo学生在创造性主日学校的教学技能。采用了讲座、问答和角色扮演相结合的方法。透过这个社区服务,同学们更了解主日学教学中创造的重要性,增加了经验,并对参与各自教会的主日学活动有了新的热情。他们非常热心参与这项活动,并在他们所服务的主日学事工中实施。关键词:发展;精神运动;学生;教学;[摘要]孟哈西尔坎在《孟哈西尔坎论》中提出了“孟哈西尔坎论”,“孟哈西尔坎论”,“孟哈西尔坎论”。大师,大师,大师,大师,大师,大师,大师,大师,大师,大师。印度大师Sekolah Minggu beranggapan bahwa anak Sekolah Minggu tidak kritis。Namun yang benar faktanya ialah anak Sekolah Minggu memoriliki keterampilan yang kompleks。上师明古大师级人物的名字是berpendidikan atau seang duuk dibangku Sekolah Menengah Atas。邓坎德米克语,说:“我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是。”Sebab mengajar sekolah minggu tidak dapat dilaksanakan seperti khotbah pada ibadah minggu atau ibadah raya di gerejja, tetapi kegiatan sekolah minggu penu dengan kreasi-kreasi dandiwarnai dengan suasana yang sukacita serita menyenangkan baki anak sekolah minggu。2 .我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿Dalam kegiatan tersebut, digunakan metode kombinasi antara ceramah, tanya jawab dan bermain peran。Hasil dari pengabdian kepada masyarakat ini, siswa lebih memahami pentingnya kreasi dalam mengajar sekolah minggu, menambah pengalaman dan成员,semangat baru untuk terlibat dalam kegiatan sekolah minggu di gereja masjing。我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。Kata Kunci: pengembangan;psikomotorik;siswa;mengajar;sekolah minggu
{"title":"Pengembangan Aspek Psikomotorik Siswa Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Ulunoyo dalam Mengajar Sekolah Minggu","authors":"Arozatulo Telaumbanua","doi":"10.53547/realcoster.v5i2.191","DOIUrl":"https://doi.org/10.53547/realcoster.v5i2.191","url":null,"abstract":"Teaching Sunday School needs effective, creative, innovative and dynamic psychomotor to produce a good and quality teaching process. A Sunday School teacher should not underestimate Sunday School children in understanding God's Word. Some Sunday School teachers think children are not critical, the fact they have complex skills. The majority of Sunday School teachers are educated or currently sitting in high school. Thus, the psychomotor aspect really needs to be developed through trainings carried in schools and churches. Because teaching Sunday school cannot be carried like a sermon at Sunday worship in church, but Sunday school activities are full of creations and are colored with a joyful and fun atmosphere for children. The purpose is to improve the skills of State High School 2 Ulunoyo students in teaching creative Sunday schools. A combination of lecture, question and answer and role-playing methods was used. As a result of this community service, students better understand the importance of creation in Sunday school teaching, add experience and give new enthusiasm to be involved in Sunday school activities in their respective churches. They are very enthusiastic about participating in this activity and implementing it in the Sunday school ministry where they serve.Keywords: evelopment; psychomotor; students; teaching; sunday school AbstrakMengajar Sekolah Minggu perlu psikomotorik yang efektif, kreatif, inovatif dan dinamis untuk menghasilkan proses pengajaran yang baik dan berkualitas. Dalam mengajar Sekolah Minggu, seorang guru Sekolah Minggu tidak boleh menganggap remeh anak Sekolah Minggu dalam memahami Firman Tuhan. Sebagian guru Sekolah Minggu beranggapan bahwa anak sekolah minggu tidak kritis. Namun yang benar faktanya ialah anak Sekolah Minggu memiliki keterampilan yang kompleks. Guru Sekolah Minggu mayoritas berpendidikan atau sedang duduk dibangku Sekolah Menengah Atas. Dengan demikian aspek psikomotorik sangat perlu dikembangkan melalui pelatihan-pelatihan yang dilaksanakan di sekolah maupun di gereja. Sebab mengajar sekolah minggu tidak dapat dilaksanakan seperti khotbah pada ibadah minggu atau ibadah raya di gereja, tetapi kegiatan sekolah minggu penuh dengan kreasi-kreasi dan diwarnai dengan suasana yang sukacita serta menyenangkan bagi anak sekolah minggu. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan keterampilan siswa Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Ulunoyo dalam mengajar sekolah minggu yang kreatif. Dalam kegiatan tersebut, digunakan metode kombinasi antara ceramah, tanya jawab dan bermain peran. Hasil dari pengabdian kepada masyarakat ini, siswa lebih memahami pentingnya kreasi dalam mengajar sekolah minggu, menambah pengalaman dan memberikan semangat baru untuk terlibat dalam kegiatan sekolah minggu di gereja masing-masing. Mereka sangat antusias mengikuti kegiatan ini dan menerapkan di pelayanan sekolah minggu di mana mereka melayani.Kata Kunci: pengembangan; psikomotorik; siswa; mengajar; s","PeriodicalId":415174,"journal":{"name":"Real Coster : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125464823","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-09-08DOI: 10.53547/realcoster.v5i2.227
Roy Damanik, Elyasta . Ginting, Abel Ninggor Lumbantoruan, Adel Yanti Br Mangunsong, Fitra Jaya Telaumbanua, Master Martias Lumban Toruan, Meykarno Simamora, Purwisasi Yuli, Y. Kim, Herto Efendi Simatupang
Learning mentoring is an activity to provide assistance by a companion to individuals or groups who need help. The children on Semukit Island are the focus of this activity, children are lagging behind in reading, writing, and arithmetic. This is evidenced by the presence of children who cannot distinguish letters, cannot write, and have difficulty working on addition problems that should be done in a short time. When carrying out calistung learning mentoring, the community service team uses a mentoring strategy with an individual approach, namely one teacher accompanies a minimum of 1 child and a maximum of 3 children. This activity aims to help children catch up on lessons due to the pandemic period, where children miss lessons that are held online. Thus, children will be able to improve learning achievement. This writing uses participatory action research, where this research is to examine the educational process carried out in the community, namely Semukit Island located in Galang, Riau Islands. As a result of this assistance, children are able to recognize letters, read, write, do math, read and memorize English vocabulary.Keywords: children; study; calistung; accompaniment; semukit island AbstrakPendampingan belajar merupakan kegiatan memberikan pertolongan oleh seorang pendamping kepada individu ataupun kelompok yang membutuhkan pertolongan. Anak-anak di Pulau Semukit menjadi fokus kegiatan ini, anak-anak mengalami ketertinggalan dalam membaca, menulis, dan berhitung. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya anak-anak yang belum bisa membedakan huruf, tidak bisa menulis, dan kesulitan untuk mengerjakan soal penjumlahan yang seharusnya bisa dikerjakan dalam waktu singkat. Saat melaksanakan pendampingan belajar calistung, tim PkM menggunakan strategi pendampingan dengan pendekatan individual, yakni satu pengajar mendampingi minimal 1 anak dan maksimal 3 anak. Kegiatan ini bertujuan untuk menolong anak-anak dalam mengejar ketertinggalan pelajaran akibat masa pandemi, di mana anak-anak ketinggalan pelajaran yang dilaksanakan secara online. Dengan demikian, anak-anak akan mampu meningkatkan prestasi belajar. Penulisan ini menggunakan penelitian participatory action reseach, di mana penelitian ini adalah untuk meneliti proses pendidikan yang dilaksanakan di tengah masyarakat, yakni Pulau Semukit yang terdapat di Galang Kepualauan Riau. Hasil dari pendampingan ini, anak-anak sudah bisa mengenal huruf, membaca, menulis, mengerjakan matematika, membaca dan menghafal kosakata Bahasa Inggris.Kata kunci: anak; belajar; calistung; pendampingan; pulau semukit
塞木基岛的孩子们是这次活动的焦点,孩子们在阅读、写作和算术方面落后。这一点可以从一些孩子身上得到证明,他们不能区分字母,不会写字,在做加法问题时遇到困难,而这些问题应该在短时间内完成。社区服务团队在进行幼儿学习辅导时,采用个别辅导策略,即一名教师最少陪伴1名儿童,最多陪伴3名儿童。这项活动旨在帮助儿童补课,因为在大流行期间,儿童错过了在线课程。这样,孩子们就能提高学习成绩。本文采用参与式行动研究,该研究旨在研究在廖内群岛加朗的Semukit岛社区开展的教育过程。由于这种帮助,孩子们能够识别字母,阅读,写作,做数学,阅读和记忆英语词汇。关键词:儿童;研究;calistung;伴奏;semukit岛abstract pendampingan和belajar merupakan kegiatan成员kan pertolongan oleh seorang pendamping kepada个人ataupun kelompok yang membutuhkan pertolongan。Anak-anak di Pulau Semukit menjadi fokus kegiatan ini, Anak-anak mengalami ketertinggalan dalam membaca, menulis, dan berhitung。Hal tersebut dibuktikan dengan adanya anak-anak yang belum bisa成员,danksuitan untuk mengerjakan soal penjumlahan yang seharusnya bisa dikerjakan dalam waktu singkat。Saat melaksanakan pendampingan and belajar calistung, tim PkM menggunakan strategi pendampingan and dengan pendamkatan individual, yakni satu pengajar mendampingi minimal 1 anak and maksimal 3 anak。Kegiatan ini bertujuan untuk menolong anak-anak dalam mengejar keteringgalan pelajaran akibat masa流行病,dimana anak-anak ketinggalan pelajaran yang dilaksanakan secara在线。邓干德米克,阿纳克阿纳克阿坎mampu脑膜炎katkan prestasi belajar。Penulisan ini menggunakan penelian参与性行动研究,di mana penelitian ini adalah untuk meneliti propros pendidikan yang dilaksanakan di tengah masyarakat, yakni Pulau Semukit yang terdapat di Galang Kepualauan Riau。Hasil dari pendampingan ini, anak-anak sudah bisa mengenal huruf, menbaca, menulis, mengerjakan matmatatika, menbaca dan menghafal kosakata Bahasa Inggris。Kata kunci: anak;belajar;calistung;pendampingan;乌敏岛semukit
{"title":"Upaya Pendampingan Belajar Anak Melalui Kegiatan Calistung di Pulau Semukit Galang","authors":"Roy Damanik, Elyasta . Ginting, Abel Ninggor Lumbantoruan, Adel Yanti Br Mangunsong, Fitra Jaya Telaumbanua, Master Martias Lumban Toruan, Meykarno Simamora, Purwisasi Yuli, Y. Kim, Herto Efendi Simatupang","doi":"10.53547/realcoster.v5i2.227","DOIUrl":"https://doi.org/10.53547/realcoster.v5i2.227","url":null,"abstract":"Learning mentoring is an activity to provide assistance by a companion to individuals or groups who need help. The children on Semukit Island are the focus of this activity, children are lagging behind in reading, writing, and arithmetic. This is evidenced by the presence of children who cannot distinguish letters, cannot write, and have difficulty working on addition problems that should be done in a short time. When carrying out calistung learning mentoring, the community service team uses a mentoring strategy with an individual approach, namely one teacher accompanies a minimum of 1 child and a maximum of 3 children. This activity aims to help children catch up on lessons due to the pandemic period, where children miss lessons that are held online. Thus, children will be able to improve learning achievement. This writing uses participatory action research, where this research is to examine the educational process carried out in the community, namely Semukit Island located in Galang, Riau Islands. As a result of this assistance, children are able to recognize letters, read, write, do math, read and memorize English vocabulary.Keywords: children; study; calistung; accompaniment; semukit island AbstrakPendampingan belajar merupakan kegiatan memberikan pertolongan oleh seorang pendamping kepada individu ataupun kelompok yang membutuhkan pertolongan. Anak-anak di Pulau Semukit menjadi fokus kegiatan ini, anak-anak mengalami ketertinggalan dalam membaca, menulis, dan berhitung. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya anak-anak yang belum bisa membedakan huruf, tidak bisa menulis, dan kesulitan untuk mengerjakan soal penjumlahan yang seharusnya bisa dikerjakan dalam waktu singkat. Saat melaksanakan pendampingan belajar calistung, tim PkM menggunakan strategi pendampingan dengan pendekatan individual, yakni satu pengajar mendampingi minimal 1 anak dan maksimal 3 anak. Kegiatan ini bertujuan untuk menolong anak-anak dalam mengejar ketertinggalan pelajaran akibat masa pandemi, di mana anak-anak ketinggalan pelajaran yang dilaksanakan secara online. Dengan demikian, anak-anak akan mampu meningkatkan prestasi belajar. Penulisan ini menggunakan penelitian participatory action reseach, di mana penelitian ini adalah untuk meneliti proses pendidikan yang dilaksanakan di tengah masyarakat, yakni Pulau Semukit yang terdapat di Galang Kepualauan Riau. Hasil dari pendampingan ini, anak-anak sudah bisa mengenal huruf, membaca, menulis, mengerjakan matematika, membaca dan menghafal kosakata Bahasa Inggris.Kata kunci: anak; belajar; calistung; pendampingan; pulau semukit","PeriodicalId":415174,"journal":{"name":"Real Coster : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133327036","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Oktaffi Arinna Manasikana, Andhika Mayasari, M. B. E. Siswanto, I. Kusumawati, Andri Wahyu Wijayadi, Noer Af’idah, D. Kusumaningsih
Interests and talents have a very big influence in achieving educational, job, position, or career achievements. Multiple Intelligences or multiple intelligences are various skills and talents that students have to solve various problems in learning and life. MA Midanutta'lim students Jogoroto Jombang do not yet know the urgency of talent and interest in achieving academic and career achievements, nor do they recognize their own talents and interests. The service that is carried out for the students of MA Midanutta'lim Jogoroto Jombang is training to track students' talents and interests. The purpose of this interest and talent training using the Multiple Intelligences method is to find out the interests and talents and intelligence of MA Midanut Ta'lim Jogoroto Jombang students. Based on the results of the dedication that has been carried out, it can be concluded as follows: 1) The talent and interest search training activities through the Multiple Intelligences approach are running smoothly. 2) The highest intelligence is linguistic 69.23% and the least naturalist intelligence is 9.23%. From the results of the questionnaire on student responses to this training, most of them 98% agreed. This shows that the training received a good response.Keywords: interest; talent; multiple intelegences AbstrakMinat dan bakat sangat besar pengaruhnya dalam mencapai prestasi pendidikan, pekerjaan, jabatan, atau karir. Multiple Intelligences atau kecerdasan majemuk merupakan berbagai keterampilan dan bakat yang dimiliki siswa untuk menyelesaikan berbagai persoalan dalam pembelajaran dan kehidupan. Siswa MA Midanutta’lim Jogoroto Jombang belum mengetahui urgensi bakat dan minat dalam mencapai prestasi akademik dan karir, juga belum mengenali bakat dan minat yang ada pada diri mereka sendiri. Pengabdian yang dilakukan pada siswa MA Midanutta’lim Jogoroto Jombang adalah pelatihan penelusuran bakat dan minat pada siswa. Tujuan pelatihan minat dan bakat dengan metode Multiple Intelegences ini adalah untuk mengetahui minat dan bakat serta kecerdasan pada siswa MA Midanut Ta’lim Jogoroto Jombang. Berdasarkan hasil pengabdian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan sebagai berikut: 1) Kegiatan pelatihan penelusuran bakat dan minat melalui pendekatan Multiple Intellegences berjalan lancar. 2) Kecerdasan terbanyak adalah pada linguistik 69,23% dan paling sedikit kecerdasan naturalis 9,23%. Dari hasil angket respon siswa terhadap pelatihan ini terbanyak 98% setuju. Hal ini menunjukkan pelatihan mendapat respon baik.Kata kunci: bakat; minat; multiple intelegences
兴趣和才能对获得教育、工作、职位或职业成就有很大的影响。多元智能或多元智能是学生解决学习和生活中各种问题所具备的各种技能和才能。MA midanutam的学生Jogoroto Jombang还不知道才能和兴趣在取得学术和职业成就方面的紧迫性,他们也不认识自己的才能和兴趣。为MA Midanutta'lim Jogoroto Jombang的学生提供的服务是培训,以跟踪学生的才能和兴趣。运用多元智能方法进行兴趣和才能培养的目的是发现MA Midanut Ta’lim Jogoroto Jombang学生的兴趣、才能和智力。根据已开展的工作成果,可以得出以下结论:1)多元智能方法的人才和兴趣搜索培训活动进展顺利。2)语言智商最高,为69.23%,自然智商最低,为9.23%。从学生对本次培训的问卷调查结果来看,98%的学生表示同意。这说明培训收到了很好的反响。关键词:兴趣;人才;[摘要]多元智能的研究进展与发展趋势:多元智能的研究进展与发展趋势。多元智能是指多元智能是指多元智能是指多元智能是指多元智能是指多元智能。西西瓦·马·米达奴塔·乔戈罗·乔戈罗·乔戈罗·乔戈里·乔戈里·乔戈里·乔戈里·乔戈里·乔戈里·乔戈里·乔戈里·乔戈里·乔戈里·乔戈里·乔戈里·乔戈里·乔戈里·乔戈里·乔戈里·乔戈里·乔戈里·乔戈里·乔戈里·乔戈里·乔戈里·乔戈里Pengabdian yang dilakukan pada siswa MA Midanutta 'lim Jogoroto Jombang adalah pelatihan peneluusan bakat dan pada siswa。Tujuan pelatihan minat dan bakat dengan方法,多元智能,在adalah untuk mengetahui minat dan bakat serta kecerdasan paada siswa MA Midanut Ta 'lim Jogoroto Jombang。(1)多元智能(multi - intelligent智能)的翻译结果:2) Kecerdasan terbanyak adalah pagada lingutik 69,23%, paling sedikit Kecerdasan naturalis 9,23%。达里有一种特殊的反应,那就是在98%的时间里,人们都在等待着他们的到来。我的名字叫“我的名字”。Kata kunci:面包;minat;多个intelegences
{"title":"Pelatihan Penelusuran Bakat dan Minat dengan Pendekatan Multiple Intelegences di MA Midanut Ta’lim Jogoroto Jombang","authors":"Oktaffi Arinna Manasikana, Andhika Mayasari, M. B. E. Siswanto, I. Kusumawati, Andri Wahyu Wijayadi, Noer Af’idah, D. Kusumaningsih","doi":"10.53547/rcj.v5i1.172","DOIUrl":"https://doi.org/10.53547/rcj.v5i1.172","url":null,"abstract":"Interests and talents have a very big influence in achieving educational, job, position, or career achievements. Multiple Intelligences or multiple intelligences are various skills and talents that students have to solve various problems in learning and life. MA Midanutta'lim students Jogoroto Jombang do not yet know the urgency of talent and interest in achieving academic and career achievements, nor do they recognize their own talents and interests. The service that is carried out for the students of MA Midanutta'lim Jogoroto Jombang is training to track students' talents and interests. The purpose of this interest and talent training using the Multiple Intelligences method is to find out the interests and talents and intelligence of MA Midanut Ta'lim Jogoroto Jombang students. Based on the results of the dedication that has been carried out, it can be concluded as follows: 1) The talent and interest search training activities through the Multiple Intelligences approach are running smoothly. 2) The highest intelligence is linguistic 69.23% and the least naturalist intelligence is 9.23%. From the results of the questionnaire on student responses to this training, most of them 98% agreed. This shows that the training received a good response.Keywords: interest; talent; multiple intelegences AbstrakMinat dan bakat sangat besar pengaruhnya dalam mencapai prestasi pendidikan, pekerjaan, jabatan, atau karir. Multiple Intelligences atau kecerdasan majemuk merupakan berbagai keterampilan dan bakat yang dimiliki siswa untuk menyelesaikan berbagai persoalan dalam pembelajaran dan kehidupan. Siswa MA Midanutta’lim Jogoroto Jombang belum mengetahui urgensi bakat dan minat dalam mencapai prestasi akademik dan karir, juga belum mengenali bakat dan minat yang ada pada diri mereka sendiri. Pengabdian yang dilakukan pada siswa MA Midanutta’lim Jogoroto Jombang adalah pelatihan penelusuran bakat dan minat pada siswa. Tujuan pelatihan minat dan bakat dengan metode Multiple Intelegences ini adalah untuk mengetahui minat dan bakat serta kecerdasan pada siswa MA Midanut Ta’lim Jogoroto Jombang. Berdasarkan hasil pengabdian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan sebagai berikut: 1) Kegiatan pelatihan penelusuran bakat dan minat melalui pendekatan Multiple Intellegences berjalan lancar. 2) Kecerdasan terbanyak adalah pada linguistik 69,23% dan paling sedikit kecerdasan naturalis 9,23%. Dari hasil angket respon siswa terhadap pelatihan ini terbanyak 98% setuju. Hal ini menunjukkan pelatihan mendapat respon baik.Kata kunci: bakat; minat; multiple intelegences","PeriodicalId":415174,"journal":{"name":"Real Coster : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-04-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123783500","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
The Sunday school teacher is God's partner in educating Sunday school children, regarding Christian Religious Education for which he has a responsibility, to seek the salvation of the souls of every student in his class. For this reason, Sunday school teachers need to foster children's enthusiasm in learning God's Word, so that the children's spiritual growth process is well accommodated. But often what happens is the lack of attention from the children so that it becomes an obstacle in conveying God's Word. So Sunday school teachers need to do a strategy for this. One of the Sunday school teacher strategies to foster children's enthusiasm in learning God's Word used in this article, is by playing and singing methods. The purpose of this service is to foster children's enthusiasm for learning by bringing children to know Jesus as Savior, and making children able to have noble character according to the teachings of Christ. By teaching songs, making games, and giving gift packages to children, it is hoped that children can participate in these learning activities and can absorb every story of God's Word that is preached by the Sunday school teacher.Keywords: learning; played; sing; Sunday school teacher; strategy; Nipah Bay Island AbstrakGuru sekolah minggu merupakan mitra Allah dalam mendidik anak sekolah minggu, mengenai Pendidikan Agama Kristen yang mana ia memiliki tanggungjawab, untuk mengusahakan keselamatan jiwa setiap murid yang ada di dalam kelasnya. Untuk itulah, guru sekolah minggu perlu menumbuhkan semangat anak dalam belajar Firman Tuhan, dengan begitu proses pertumbuhan rohani anak-anak terakomodasi dengan baik. Namun seringkali yang terjadi adalah kurangnya perhatian dari anak-anak sehingga menjadi penghambat dalam menyampaikan Firman Tuhan. Maka guru sekolah minggu perlu melakukan strategi akan hal tersebut. Salah satu strategi guru sekolah minggu untuk menumbuhkan semangat anak dalam belajar Firman Tuhan yang dipakai dalam artikel ini, yaitu dengan metode bermain dan bernyanyi. Tujuan dari pengabdian ini adalah menumbuhkan semangat anak belajar dengan membawa anak-anak mengenal Yesus sebagai Juruselamat, serta menjadikan anak-anak dapat berakhlak mulia sesuai dengan ajaran Kristus. Dengan mengajarkan lagu, membuat games, dan pemberian paket hadiah kepada anak, diharapkan anak dapat berpartisipasi dalam kegiatan belajar tersebut serta dapat menyerap setiap cerita Firman Tuhan yang diberitakan oleh guru sekolah minggu.Kata kunci: belajar; bermain; bernyanyi; guru sekolah minggu; strategi; pulau Teluk Nipah
主日学的老师在教育主日学的孩子方面是上帝的伙伴,在基督教宗教教育方面,他有责任寻求班上每一个学生灵魂的救赎。因此,主日学教师需要培养孩子学习神话语的热情,使孩子的属灵成长过程得到很好的适应。但是经常发生的是孩子们缺乏关注,以致成为传达神话语的障碍。所以主日学校的老师需要为此制定一个策略。在这篇文章中,主日学老师用弹奏和唱歌的方法来培养孩子们学习神话语的热情。这个服务的目的是通过带领孩子们认识耶稣为救主,培养孩子们学习的热情,使孩子们能够按照基督的教导拥有高尚的品格。通过教歌、做游戏、给孩子们送礼物,希望孩子们能参与到这些学习活动中来,吸收主日学老师所讲的每一个神的话语故事。关键词:学习;玩;歌唱;主日学校教师;策略;尼帕湾岛AbstrakGuru sekolah minggu merupakan mitra Allah dalam mendidik anak sekolah minggu, mengenai Pendidikan Agama Kristen yang mana ia memiliki tanggungjawab, untuk mengusahakan keselamatan jiwa seap murid yang ada di dalam kelasnya。Untuk itulah,大师sekolah minggu perlu menumbuhkan semangat anak dalam belajar Firman Tuhan,登根开始处理pertumbuhan rohani anak-anak terakomodasi登根baik。Namun seringkali yang terjadi adalah kurangnya perhatian dari anak-anak seingga menjadi penghambat dalam menyampaikan Firman Tuhan。Maka上师sekolah minggu perlu melakukan strategy, akan halsebut。Salah研究strategi大师sekolah minggu为她menumbuhkan semangat赶出亚衲族dalam belajar诏书Tuhan杨dipakai dalam artikel ini, yaitu dengan metode bermain丹bernyanyi。赶出亚衲族Tujuan达里语pengabdian ini adalah menumbuhkan semangat belajar dengan membawa anak-anak mengenal Yesus sebagai Juruselamat,舒达menjadikan anak-anak dapat berakhlak mulia sesuai dengan ajaran Kristus。邓安mengajarkan lagu, membubugames, dan pemberian pakket hadiah kepaada anak, diharapkan anakat berpartisipasi dalam kegiatan和belajar terar,但sertta patatmenerap设置cerman Tuhan yang diberitakan oleh guru sekolah minggu。Kata kunci: belajar;bermain;bernyanyi;Guru sekolah minggu;strategi;泰鲁克尼帕岛
{"title":"Pendampingan dan Strategi Guru dalam Menumbuhkan Semangat Belajar Anak Sekolah Minggu Melalui Metode Bermain dan Bernyanyi di Pulau Teluk Nipah","authors":"Selvyen Sophia, Rini Sumanti Sapalakkai, Dewi Lidya S, Irfan Feriando Simanjuntak, Septerianus Waruwu","doi":"10.53547/rcj.v5i1.168","DOIUrl":"https://doi.org/10.53547/rcj.v5i1.168","url":null,"abstract":"The Sunday school teacher is God's partner in educating Sunday school children, regarding Christian Religious Education for which he has a responsibility, to seek the salvation of the souls of every student in his class. For this reason, Sunday school teachers need to foster children's enthusiasm in learning God's Word, so that the children's spiritual growth process is well accommodated. But often what happens is the lack of attention from the children so that it becomes an obstacle in conveying God's Word. So Sunday school teachers need to do a strategy for this. One of the Sunday school teacher strategies to foster children's enthusiasm in learning God's Word used in this article, is by playing and singing methods. The purpose of this service is to foster children's enthusiasm for learning by bringing children to know Jesus as Savior, and making children able to have noble character according to the teachings of Christ. By teaching songs, making games, and giving gift packages to children, it is hoped that children can participate in these learning activities and can absorb every story of God's Word that is preached by the Sunday school teacher.Keywords: learning; played; sing; Sunday school teacher; strategy; Nipah Bay Island AbstrakGuru sekolah minggu merupakan mitra Allah dalam mendidik anak sekolah minggu, mengenai Pendidikan Agama Kristen yang mana ia memiliki tanggungjawab, untuk mengusahakan keselamatan jiwa setiap murid yang ada di dalam kelasnya. Untuk itulah, guru sekolah minggu perlu menumbuhkan semangat anak dalam belajar Firman Tuhan, dengan begitu proses pertumbuhan rohani anak-anak terakomodasi dengan baik. Namun seringkali yang terjadi adalah kurangnya perhatian dari anak-anak sehingga menjadi penghambat dalam menyampaikan Firman Tuhan. Maka guru sekolah minggu perlu melakukan strategi akan hal tersebut. Salah satu strategi guru sekolah minggu untuk menumbuhkan semangat anak dalam belajar Firman Tuhan yang dipakai dalam artikel ini, yaitu dengan metode bermain dan bernyanyi. Tujuan dari pengabdian ini adalah menumbuhkan semangat anak belajar dengan membawa anak-anak mengenal Yesus sebagai Juruselamat, serta menjadikan anak-anak dapat berakhlak mulia sesuai dengan ajaran Kristus. Dengan mengajarkan lagu, membuat games, dan pemberian paket hadiah kepada anak, diharapkan anak dapat berpartisipasi dalam kegiatan belajar tersebut serta dapat menyerap setiap cerita Firman Tuhan yang diberitakan oleh guru sekolah minggu.Kata kunci: belajar; bermain; bernyanyi; guru sekolah minggu; strategi; pulau Teluk Nipah ","PeriodicalId":415174,"journal":{"name":"Real Coster : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat","volume":"75 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-04-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127270408","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Candra Gunawan Marisi, S. Hutagalung, Tiurma Basa Marina Simanjuntak, Purba Deo, E. Dongoran
Extreme weather changes have caused several complaints of health problems such as fever, flu, cough, and fever, with the pandemic condition still in Bintan making the congregation and residents reluctant to seek treatment at the hospital. STT Real and local church GBI My Home Tanjung Uban in collaboration with the klinik rumah sehat Bethel held a social service for free medical treatment as a form of community service. This paper was carried out using a qualitative method, namely collecting data through observation and interviews with residents so that data was collected and it was decided to do community service. This activity has succeeded in providing education that is much needed by the community and is carried out at the right time as needed. The community enthusiastically received free medical treatment, nutritional health consultation, dental health consultation, mental and mental health consultation during the new normal, and even received education on managing distance education, which requires children to learn from home.Keywords: education; free treatment; social service; pandemic; real care AbstrakPerubahan cuaca yang ekstrim menimbulkan beberapa keluhan gangguan kesehatan seperti demam, flu, batuk dan meriang, dengan kondisi pandemi yang masih ada di Bintan membuat jemaat dan warga enggan untuk berobat puskesmas atau rumah sakit. Sekolah Tinggi Teologi Real Batam dan gereja lokal Gereja Bethel di Indonesia (GBI) My Home Tanjung Uban bekerjasama dengan klinik rumah sehat Bethel mengadakan bakti sosial pengobatan gratis sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat (PkM). Tulisan ini dilakukan dengan metode kualitatif, yakni mengumpulkan data melalui observasi dan wawancara kepada warga sehingga terkumpul data dan diputuskan untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini telah berhasil memberikan edukasi yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat dan dilakukan di waktu yang tepat sesuai kebutuhan. Masyarakat dengan antusias menerima pengobatan gratis, konsultasi kesehatan gizi, konsultasi kesehatan gigi, konsultasi kesehatan mental, dan kejiawaan di masa kenormalan baru bahkan mendapatkan edukasi mengelola pendidikan jarak jauh yang mengharuskan anak belajar dari rumah.Kata kunci: bakti sosial; edukasi; pandemi; pengobatan gratis; real care
极端的天气变化引起了一些健康问题的投诉,如发烧、流感、咳嗽和发烧,民丹岛的大流行状况仍然使会众和居民不愿到医院寻求治疗。STT Real和当地教会GBI My Home Tanjung Uban与klinik rumah sehat Bethel合作,举办了免费医疗社会服务,作为社区服务的一种形式。本文采用定性的方法进行,即通过观察和对居民的访谈来收集数据,收集数据并决定做社区服务。这项活动成功地提供了社区急需的教育,并在适当的时间根据需要进行。社区在新常态下踊跃接受免费医疗、营养健康咨询、牙齿健康咨询、心理心理健康咨询,甚至接受管理远程教育的教育,这需要孩子在家学习。关键词:教育;免费治疗;社会服务;大流行;【摘要】秘鲁国家卫生检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫检疫。我的家丹中城市bekerjasama dengan klinik rumah sehat Bethel mengadakan bakti社会pengobatan gratis sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat (PkM)。图里沙尼的dilakukan登干方法的定性,yakni mengumpulkan数据,melalui observasi dan wawankara kepaada warga seingga terkumpul数据,dan diputuskan untuk melakukan pengabdian kepaada masyarakat。Kegiatan ini telah berhasil成员kan edukasi yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat dan dilakukan di waktu yang tepat sesuai kebutuhan。我的朋友们,我的朋友们,我的朋友们,我的朋友们,我的朋友们,我的朋友们,我的朋友们,我的朋友们,我的朋友们,我的朋友们。Kata kunci: bakti social;edukasi;pandemi;pengobatan免费;真正的关心
{"title":"Pelayanan Masyarakat Pengobatan Gratis dan Edukasi Kehidupan di Masa Kenormalan Baru, Tanjung Uban, Kabupaten Bintan","authors":"Candra Gunawan Marisi, S. Hutagalung, Tiurma Basa Marina Simanjuntak, Purba Deo, E. Dongoran","doi":"10.53547/rcj.v4i2.167","DOIUrl":"https://doi.org/10.53547/rcj.v4i2.167","url":null,"abstract":"Extreme weather changes have caused several complaints of health problems such as fever, flu, cough, and fever, with the pandemic condition still in Bintan making the congregation and residents reluctant to seek treatment at the hospital. STT Real and local church GBI My Home Tanjung Uban in collaboration with the klinik rumah sehat Bethel held a social service for free medical treatment as a form of community service. This paper was carried out using a qualitative method, namely collecting data through observation and interviews with residents so that data was collected and it was decided to do community service. This activity has succeeded in providing education that is much needed by the community and is carried out at the right time as needed. The community enthusiastically received free medical treatment, nutritional health consultation, dental health consultation, mental and mental health consultation during the new normal, and even received education on managing distance education, which requires children to learn from home.Keywords: education; free treatment; social service; pandemic; real care AbstrakPerubahan cuaca yang ekstrim menimbulkan beberapa keluhan gangguan kesehatan seperti demam, flu, batuk dan meriang, dengan kondisi pandemi yang masih ada di Bintan membuat jemaat dan warga enggan untuk berobat puskesmas atau rumah sakit. Sekolah Tinggi Teologi Real Batam dan gereja lokal Gereja Bethel di Indonesia (GBI) My Home Tanjung Uban bekerjasama dengan klinik rumah sehat Bethel mengadakan bakti sosial pengobatan gratis sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat (PkM). Tulisan ini dilakukan dengan metode kualitatif, yakni mengumpulkan data melalui observasi dan wawancara kepada warga sehingga terkumpul data dan diputuskan untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini telah berhasil memberikan edukasi yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat dan dilakukan di waktu yang tepat sesuai kebutuhan. Masyarakat dengan antusias menerima pengobatan gratis, konsultasi kesehatan gizi, konsultasi kesehatan gigi, konsultasi kesehatan mental, dan kejiawaan di masa kenormalan baru bahkan mendapatkan edukasi mengelola pendidikan jarak jauh yang mengharuskan anak belajar dari rumah.Kata kunci: bakti sosial; edukasi; pandemi; pengobatan gratis; real care","PeriodicalId":415174,"journal":{"name":"Real Coster : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat","volume":"51 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"120937932","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Simon Simon, Tommy Lantang, Auw Tammy Yulianto, Albertus Kurniadi Saputro
The world's demands for publication in accredited journals and international journals require articles to be written using the Mendeley application. However, the use of the Mendeley application in writing articles is still not fully understood by students. Among the groups who did not understand were the postgraduate students of the Anugrah Indonesia Theological College (STTAI). Writing references in scientific works as well as in the work of assignments, is still done manually. On that basis, this topic was written by researchers to explain about Mendeley Desktop as well as provide mentoring training in using Mendeley Desktop and Mendeley Web Importer. This mentoring training was conducted for 40 STTAI postgraduate students for four weeks online with a duration of two and a half to three hours. As a result of this mentoring training on the use of Mendeley Desktop, STTAI postgraduate students know and are proficient in Mendeley Desktop. After training, students can use Mendeley in writing references for every lecture assignment and writing articles or thesis or dissertation proposals. This shows that the mentoring training for using Mendeley Desktop has achieved satisfactory results as expected.Keywords: mendeley desktop; reference; training; accompaniment; scientific work; STTAI AbstrakTuntutan dunia publikasi pada jurnal-jurnal terakreditasi dan jurnal internasional mewajibkan artikel menulis dengan menggunakan aplikasi mendeley. Namun, penggunaan aplikasi mendeley dalam penulisan artikel kebanyakan masih belum dipahami oleh para mahasiwa. Kelompok yang belum memahami itu di antaranya dari para mahasiwa pascasarjana Sekolah Tinggi Teologi Anugrah Indonesia (STTAI). Penulisan referensi dalam karya ilmiah maupun dalam pengerjaan tugas, masih dilakukan secara manusal. Atas dasar itulah, maka topik ini ditulis oleh peneliti untuk menjelaskan perihal mendeley desktop sekaligus memberikan pelatihan pendampingan dalam menggunakan mendeley desktop dan mendeley web importer. Pelatihan pendampingan ini dilakukan kepada 40 mahassiwa pascasarjana STTAI selama empat minggu melalui daring dengan durasi waktu dua setengah sampai tiga jam. Hasil dari pelatihan pendampingan penggunaan mendeley desktop ini, para mahasiwa pascasarjana STTAI mengetahui dan mahir dalam mendeley desktop. Setelah dilakukan pelatihan, maka setiap tugas perkuliahan dan penulisan artikel maupun proposal tesis atau disertasi, mahasiswa dapat menggunakan mendeley dalam penulisan referensi. Ini menunjukkan pelatihan pendampingan penggunaan mendeley desktop ini mencapai hasil yang memuaskan sesuai dengan yang diharapkan. Kata Kunci: mendeley desktop; referensi; pelatihan; pendampingan; karya ilmiah; STTAI
世界要求在认可的期刊和国际期刊上发表文章,要求使用Mendeley应用程序编写文章。然而,门德利应用程序在写作文章中的使用仍然没有被学生完全理解。不明白的群体中有Anugrah印度尼西亚神学院(STTAI)的研究生。在科学著作和作业中撰写参考文献仍然是手工完成的。在此基础上,研究人员撰写了本课题,对Mendeley Desktop进行介绍,并提供使用Mendeley Desktop和Mendeley Web Importer的指导培训。这项指导培训是对40名STTAI研究生进行的,为期四周,持续时间为两个半到三个小时。通过对Mendeley Desktop使用的指导培训,STTAI研究生了解并熟练使用Mendeley Desktop。经过培训,学生可以使用Mendeley为每次讲课作业撰写参考文献,并撰写文章或论文或论文提案。由此可见,Mendeley Desktop使用指导培训达到了预期的效果。关键词:门德利桌面;参考;培训;伴奏;科学工作;[摘要]tuntutan duia publiclikasi pada journal - journal terakreditasi - journal international mewajibkan artikel menulis dendenan menggunakan applied meneley。Namun, penggunaan applikkasi mendeley dalam penulisan artikel kebanyakan masih belum dipahami oleh parhaasiwa。Kelompok yang belum memahami itu di antaranya dari para mahasiwa pascasarjana Sekolah Tinggi Teologi Anugrah Indonesia (STTAI)。Penulisan referensi dalam karya ilmiah maupun dalam pengerjaan tugas, masih dilakukan secara manusar。Atas dasar itulah, maka topik ini ditulis oleh peneliti untuk menjelaskan perihal mendeley desktop sekaligus memberikan pelatihan pendampingan dalam menggunakan mendeley desktop dan mendeley web进口商。【翻译】:Pelatihan pendampingan ini dilakukan kepada 40 mahassiwa pascasarjana STTAI selama empat minggu melalui, dengan durasi waktu dua setengah sampai tiga jam。我的意思是说,我的意思是说,我的意思是说,我的意思是说,我的意思是说,我的意思是说,我的意思是说,我的意思是我的意思。Setelah dilakukan pelatihan, maka setiap tugas perkulihan dan penulisan artikel maupun proposal tesatau disertasi, mahasiswa dapat menggunakan mendeley dalam penulisan referensi。我的朋友们,我的朋友们,我的朋友们,我的朋友们,我的朋友们,我的朋友们。Kata Kunci:门德利桌面;referensi;pelatihan;pendampingan;karya ilmiah;STTAI
{"title":"Pelatihan Penggunaan Mendeley Desktop dalam Penulisan Karya Ilmiah bagi Mahasiswa Pascasarjana Sekolah Tinggi Teologi Anugrah Indonesia","authors":"Simon Simon, Tommy Lantang, Auw Tammy Yulianto, Albertus Kurniadi Saputro","doi":"10.53547/rcj.v5i1.157","DOIUrl":"https://doi.org/10.53547/rcj.v5i1.157","url":null,"abstract":"The world's demands for publication in accredited journals and international journals require articles to be written using the Mendeley application. However, the use of the Mendeley application in writing articles is still not fully understood by students. Among the groups who did not understand were the postgraduate students of the Anugrah Indonesia Theological College (STTAI). Writing references in scientific works as well as in the work of assignments, is still done manually. On that basis, this topic was written by researchers to explain about Mendeley Desktop as well as provide mentoring training in using Mendeley Desktop and Mendeley Web Importer. This mentoring training was conducted for 40 STTAI postgraduate students for four weeks online with a duration of two and a half to three hours. As a result of this mentoring training on the use of Mendeley Desktop, STTAI postgraduate students know and are proficient in Mendeley Desktop. After training, students can use Mendeley in writing references for every lecture assignment and writing articles or thesis or dissertation proposals. This shows that the mentoring training for using Mendeley Desktop has achieved satisfactory results as expected.Keywords: mendeley desktop; reference; training; accompaniment; scientific work; STTAI AbstrakTuntutan dunia publikasi pada jurnal-jurnal terakreditasi dan jurnal internasional mewajibkan artikel menulis dengan menggunakan aplikasi mendeley. Namun, penggunaan aplikasi mendeley dalam penulisan artikel kebanyakan masih belum dipahami oleh para mahasiwa. Kelompok yang belum memahami itu di antaranya dari para mahasiwa pascasarjana Sekolah Tinggi Teologi Anugrah Indonesia (STTAI). Penulisan referensi dalam karya ilmiah maupun dalam pengerjaan tugas, masih dilakukan secara manusal. Atas dasar itulah, maka topik ini ditulis oleh peneliti untuk menjelaskan perihal mendeley desktop sekaligus memberikan pelatihan pendampingan dalam menggunakan mendeley desktop dan mendeley web importer. Pelatihan pendampingan ini dilakukan kepada 40 mahassiwa pascasarjana STTAI selama empat minggu melalui daring dengan durasi waktu dua setengah sampai tiga jam. Hasil dari pelatihan pendampingan penggunaan mendeley desktop ini, para mahasiwa pascasarjana STTAI mengetahui dan mahir dalam mendeley desktop. Setelah dilakukan pelatihan, maka setiap tugas perkuliahan dan penulisan artikel maupun proposal tesis atau disertasi, mahasiswa dapat menggunakan mendeley dalam penulisan referensi. Ini menunjukkan pelatihan pendampingan penggunaan mendeley desktop ini mencapai hasil yang memuaskan sesuai dengan yang diharapkan. Kata Kunci: mendeley desktop; referensi; pelatihan; pendampingan; karya ilmiah; STTAI","PeriodicalId":415174,"journal":{"name":"Real Coster : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat","volume":"206 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132183200","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ezra Tari, L. Koroh, Umar Ali, Martin Ch. Liufeto, Talita Tlonaen
Classroom action training was agreed upon by the service team, starting with concerns about the teacher's difficulties. The service team found that many teachers had not been able to combine observations in class. This research is a way of teacher research in the classroom to find problems in the learning process. The teacher found many problems related to learning, namely process design, media, learning techniques, and learning outcomes. To realize good classroom action research techniques, training is done. Some teachers have not been able to write a good scientific paper. So the service team trains skilled teachers in writing. The method of service in this service begins with planning the location of the service. The plan is carefully prepared to avoid obstacles in the field. This training produces groups of writer teachers according to their respective fields. The team already found teachers who did classroom action research. However, the difficulty in pouring it in the article. So that the team assists in writing classroom action research articles that will be published in journals, follow-up assistance is carried out in WhatsApp groups.Keywords: report; theory; learning; writing; class action AbstrakPelatihan tindakan kelas disepakati oleh tim pengabdian, diawali keresahan akan kesulitan guru dalam melakukannya. Tim pengabdian menemukan masih banyak guru yang belum bisa meramu hasil pengamatan dalam kelas. Kegiatan ini merupakan cara penelitian guru dalam kelas untuk menemukan masalah dalam proses pembelajaran. Guru menemukan banyak masalah terkait pembelajaran, yakni: rancangan proses, media, teknik pembelajaran, dan hasil pembelajaran. Untuk merealisasikan teknik penelitian tindakan kelas yang baik, maka dibuat pelatihan. Ada juga guru yang belum mampu menulis sebuah karya ilmiah yang baik. Maka tim pengabdian melatih guru terampil dalam menulis. Metode pengabdian ini diawali dengan merencanakan lokasi pengabdian. Rencana dipersiapkan dengan matang agar tidak ada kendala di lapangan. Pelatihan ini menghasilkan kelompok guru penulis sesuai bidang masing-masing. Tim menemukan sudah ada guru yang dapat membuat penelitian tindakan kelasn namun masih kesulitan dalam menuangkannya ke dalam artikel sehingga tim mendampingi dalam penulisan artikel penelitian tindakan kelas yang akan diterbitkan di jurnal. Selanjutnya, pendampingan lanjutan dilakukan dalam grup WhatsApp.Kata kunci: laporan; materi; pembelajaran; penulisan; tindakan kelas
课堂行动培训由服务团队商定,从关注教师的困难开始。服务团队发现,许多教师无法将课堂上的观察结合起来。本研究是教师在课堂研究中发现学习过程中存在问题的一种方式。老师发现了许多与学习相关的问题,即过程设计、媒介、学习技巧和学习成果。要实现好的课堂行动研究技巧,就要进行训练。有些老师写不出一篇好的科学论文。因此,服务团队培训熟练的教师写作。此服务中的服务方法从规划服务的位置开始。该计划是精心准备的,以避开实地的障碍。这种培训根据各自的领域产生了一批作家教师。该团队已经找到了做过课堂行动研究的老师。然而,在文章中倾注它的困难。为了让团队协助撰写课堂行动研究文章,并在期刊上发表,我们在WhatsApp群中进行后续协助。关键词:报告;理论;学习;写作;集体诉讼摘要:pelatihan tindakan kelas disepakati oleh tim pengabdian, diawali keresahan akan kesulitan guru dalam melakukannya。Tim pengabdian menemukan masih banyak guru yang belum bisa meramu hasil pengamatan dalam kelas。Kegiatan ini merupakan cara penelitian上师dalam kelas untuk menemukan masalah dalam提议pembelajaran。Guru menemukan banyak masalah terkait pembelajaran, yakni: ranangan proses, media, teknik pembelajaran, dan hasil pembelajaran。Untuk meralisasikan teknik penelitian tindakan kelas yang baik, maka dibuat pelatihan。Ada juga guru yang belum mampu menulis sebuah karya ilmiah yang baik。Maka tim pengabdian melatih guru terampil dalam menulis。彭加迪安:我是彭加迪安,我是彭加迪安。Rencana dipersiapkan dengan matang agar tidak ada kendala di lapangan。Pelatihan ini menghasilkan kelompok guru penulis sesuai bidang masing-masing。中华人民共和国中华人民共和国佛教宗师,中华人民共和国佛教宗师,中华人民共和国佛教宗师,中华人民共和国佛教宗师,中华人民共和国佛教宗师,中华人民共和国佛教宗师,中华人民共和国佛教宗师,中华人民共和国佛教宗师Selanjutnya, pendampingan和lanjutan dilakukan dalam group WhatsApp。Kata kunci: laporan;马特里;pembelajaran;penulisan;tindakan克拉
{"title":"Pendampingan Menulis Penelitian Tindakan Kelas di Larantuka, Flores Timur","authors":"Ezra Tari, L. Koroh, Umar Ali, Martin Ch. Liufeto, Talita Tlonaen","doi":"10.53547/rcj.v4i2.145","DOIUrl":"https://doi.org/10.53547/rcj.v4i2.145","url":null,"abstract":"Classroom action training was agreed upon by the service team, starting with concerns about the teacher's difficulties. The service team found that many teachers had not been able to combine observations in class. This research is a way of teacher research in the classroom to find problems in the learning process. The teacher found many problems related to learning, namely process design, media, learning techniques, and learning outcomes. To realize good classroom action research techniques, training is done. Some teachers have not been able to write a good scientific paper. So the service team trains skilled teachers in writing. The method of service in this service begins with planning the location of the service. The plan is carefully prepared to avoid obstacles in the field. This training produces groups of writer teachers according to their respective fields. The team already found teachers who did classroom action research. However, the difficulty in pouring it in the article. So that the team assists in writing classroom action research articles that will be published in journals, follow-up assistance is carried out in WhatsApp groups.Keywords: report; theory; learning; writing; class action AbstrakPelatihan tindakan kelas disepakati oleh tim pengabdian, diawali keresahan akan kesulitan guru dalam melakukannya. Tim pengabdian menemukan masih banyak guru yang belum bisa meramu hasil pengamatan dalam kelas. Kegiatan ini merupakan cara penelitian guru dalam kelas untuk menemukan masalah dalam proses pembelajaran. Guru menemukan banyak masalah terkait pembelajaran, yakni: rancangan proses, media, teknik pembelajaran, dan hasil pembelajaran. Untuk merealisasikan teknik penelitian tindakan kelas yang baik, maka dibuat pelatihan. Ada juga guru yang belum mampu menulis sebuah karya ilmiah yang baik. Maka tim pengabdian melatih guru terampil dalam menulis. Metode pengabdian ini diawali dengan merencanakan lokasi pengabdian. Rencana dipersiapkan dengan matang agar tidak ada kendala di lapangan. Pelatihan ini menghasilkan kelompok guru penulis sesuai bidang masing-masing. Tim menemukan sudah ada guru yang dapat membuat penelitian tindakan kelasn namun masih kesulitan dalam menuangkannya ke dalam artikel sehingga tim mendampingi dalam penulisan artikel penelitian tindakan kelas yang akan diterbitkan di jurnal. Selanjutnya, pendampingan lanjutan dilakukan dalam grup WhatsApp.Kata kunci: laporan; materi; pembelajaran; penulisan; tindakan kelas","PeriodicalId":415174,"journal":{"name":"Real Coster : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat","volume":"133 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121626675","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Rismag Dalena Florentina Monica Br Manurung, Jenri Prada Sibarani, Betaria Siahaan, Sylvia Natalia, Ivan Ivan, Yunardi Kristian Zega, Daniel Agustin
The purpose of this Community Service is to encourage Sunday school teachers on the island of Teluk Nipah to be involved in shaping the character of the children being taught. This is because, in reality on the island of Teluk Nipah, the involvement of Sunday school teachers in the formation of the character of the children being taught is still very low, this can be seen from the Sunday school worship activities that have been carried out. The method used in this Community Service activity is worship services by making games that can foster children's enthusiasm to learn God's word. The result of this activity is that there are as many as 87% of children who are enthusiastically present when participating in a series of worship service activities with games. The involvement of Sunday school teachers in this activity, including: opening the hearts of children to come to worship, diligently reading God's word, and children can apply cooperation, honesty, and togetherness.Keywords: Teacher, Character, Sunday school, Played, Nipah Bay Island AbstrakTujuan dari Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini adalah untuk mendorong para guru sekolah minggu di pulau Teluk Nipah agar terlibat dalam pembentukan karakter anak-anak yang diajar. Pada realitanya di pulau Teluk Nipah keterlibatan guru sekolah minggu dalam pembentukan karakter anak-anak yang diajar masih sangat kurang, hal tersebut dapat dilihat dari kegiatan ibadah sekolah minggu yang telah dilaksanakan. Metode yang digunakan dalam kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah pelayanan ibadah dengan membuat permainan yang dapat menumbuhkan semangat anak-anak agar belajar firman Tuhan. Hasil dari kegiatan ini adalah ada sebanyak 87% anak-anak yang antusias hadir saat mengikuti rangkaian kegiatan pelayanan ibadah dengan permainan. Adapun keterlibatan guru sekolah minggu dalam kegiatan ini, di antaranya: kegiatan bermain tebak lagu, tebak gambar, dan UNO.Kata kunci: Guru, Karakter, Sekolah Minggu, Bermain, Pulau Teluk Nipah
这项社区服务的目的是鼓励特鲁克尼帕岛上的主日学教师参与塑造所教儿童的性格。这是因为,实际上在Teluk Nipah岛上,主日学教师参与被教儿童性格形成的程度仍然很低,这可以从已开展的主日学崇拜活动中看出。这个社区服务活动的方法是通过制作游戏来敬拜,可以培养孩子们学习神话语的热情。活动的结果是,有多达87%的孩子在参与一系列有游戏的敬拜服务活动时,热情地在场。主日学老师在活动中的参与,包括:打开孩子的心来敬拜,勤奋阅读神的话语,孩子们可以运用合作,诚实,团结。关键词:教师,性格,主日学,游戏,尼帕湾岛抽象,图胡达里Pengabdian kepaada Masyarakat (PkM) ini adalah untuk mendoong para guru sekolah minggu di pulau Teluk Nipah agar terlibat dalam pembentukan karakter anak-anak yang diajar。我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是。Metode yang digunakan dalam kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah pelayanan ibadah denan成员,permainan yang dapat menumbuhkan semangat anak-anak agar belajar firman Tuhan。Hasil dari kegiatan ini adalah ada sebanyak 87% anak-anak yang antusias hadir saat mengikuti rangkaian kegiatan pelayanan ibadah dengan permainan。Adapun keterlibatan guru sekolah minggu dalam kegiatan ini, di antaranya: kegiatan bermain tebak lagu, tebak gambar, dan UNO。Kata kunci: Guru, Karakter, Sekolah Minggu, Bermain, Pulau Teluk Nipah
{"title":"Keterlibatan Guru dalam Pelayanan Ibadah Sekolah Minggu: Upaya Membentuk Karakter Anak Melalui Metode Bermain di Pulau Teluk Nipah","authors":"Rismag Dalena Florentina Monica Br Manurung, Jenri Prada Sibarani, Betaria Siahaan, Sylvia Natalia, Ivan Ivan, Yunardi Kristian Zega, Daniel Agustin","doi":"10.53547/rcj.v4i2.148","DOIUrl":"https://doi.org/10.53547/rcj.v4i2.148","url":null,"abstract":"The purpose of this Community Service is to encourage Sunday school teachers on the island of Teluk Nipah to be involved in shaping the character of the children being taught. This is because, in reality on the island of Teluk Nipah, the involvement of Sunday school teachers in the formation of the character of the children being taught is still very low, this can be seen from the Sunday school worship activities that have been carried out. The method used in this Community Service activity is worship services by making games that can foster children's enthusiasm to learn God's word. The result of this activity is that there are as many as 87% of children who are enthusiastically present when participating in a series of worship service activities with games. The involvement of Sunday school teachers in this activity, including: opening the hearts of children to come to worship, diligently reading God's word, and children can apply cooperation, honesty, and togetherness.Keywords: Teacher, Character, Sunday school, Played, Nipah Bay Island AbstrakTujuan dari Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini adalah untuk mendorong para guru sekolah minggu di pulau Teluk Nipah agar terlibat dalam pembentukan karakter anak-anak yang diajar. Pada realitanya di pulau Teluk Nipah keterlibatan guru sekolah minggu dalam pembentukan karakter anak-anak yang diajar masih sangat kurang, hal tersebut dapat dilihat dari kegiatan ibadah sekolah minggu yang telah dilaksanakan. Metode yang digunakan dalam kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah pelayanan ibadah dengan membuat permainan yang dapat menumbuhkan semangat anak-anak agar belajar firman Tuhan. Hasil dari kegiatan ini adalah ada sebanyak 87% anak-anak yang antusias hadir saat mengikuti rangkaian kegiatan pelayanan ibadah dengan permainan. Adapun keterlibatan guru sekolah minggu dalam kegiatan ini, di antaranya: kegiatan bermain tebak lagu, tebak gambar, dan UNO.Kata kunci: Guru, Karakter, Sekolah Minggu, Bermain, Pulau Teluk Nipah ","PeriodicalId":415174,"journal":{"name":"Real Coster : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat","volume":"360 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125650408","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}