Penelitian ini berfokus pada analisis geologi gempa bumi di Cianjur, dengan penekanan khusus pada karakteristik seismik, zona sesar, dan peran geologi dalam penilaian risiko gempa bumi. Penelitian ini menggunakan kombinasi investigasi lapangan, survei geofisika, analisis laboratorium, dan interpretasi data untuk mencapai tujuannya. Analisis karakteristik seismik mengungkapkan berbagai magnitudo gempa dan kelompok aktivitas seismik, yang mengindikasikan zona patahan potensial. Melalui pemetaan geologi dan survei geofisika, zona sesar aktif diidentifikasi dan dipetakan, memberikan wawasan tentang kinematika sesar, laju slip, dan interval perulangan. Analisis geoteknik memeriksa material bawah permukaan, efek lokasi, dan kerentanan struktural, yang mempengaruhi penilaian risiko gempa bumi. Integrasi temuan-temuan ini meningkatkan pemahaman tentang fenomena gempa bumi di Cianjur dan memberikan kontribusi terhadap strategi penilaian risiko gempa bumi. Implikasi praktis dari penelitian ini meliputi peningkatan perencanaan penggunaan lahan, desain infrastruktur, dan kesiapsiagaan darurat untuk meminimalkan dampak gempa bumi di masa depan.
{"title":"Analisis Geologis Gempa di Cianjur : Karakteristik Seismik, Zona Patahan, dan Peran Geologi dalam Penilaian Risiko Gempa","authors":"Sabil Mokodenseho, Minun Mokodompit, Jihan Salinsehe, Nurilla Paputungan, A. Info, Karakteristik Gempa, Seismik Peran, Geologi","doi":"10.58812/jgws.v1i02.420","DOIUrl":"https://doi.org/10.58812/jgws.v1i02.420","url":null,"abstract":"Penelitian ini berfokus pada analisis geologi gempa bumi di Cianjur, dengan penekanan khusus pada karakteristik seismik, zona sesar, dan peran geologi dalam penilaian risiko gempa bumi. Penelitian ini menggunakan kombinasi investigasi lapangan, survei geofisika, analisis laboratorium, dan interpretasi data untuk mencapai tujuannya. Analisis karakteristik seismik mengungkapkan berbagai magnitudo gempa dan kelompok aktivitas seismik, yang mengindikasikan zona patahan potensial. Melalui pemetaan geologi dan survei geofisika, zona sesar aktif diidentifikasi dan dipetakan, memberikan wawasan tentang kinematika sesar, laju slip, dan interval perulangan. Analisis geoteknik memeriksa material bawah permukaan, efek lokasi, dan kerentanan struktural, yang mempengaruhi penilaian risiko gempa bumi. Integrasi temuan-temuan ini meningkatkan pemahaman tentang fenomena gempa bumi di Cianjur dan memberikan kontribusi terhadap strategi penilaian risiko gempa bumi. Implikasi praktis dari penelitian ini meliputi peningkatan perencanaan penggunaan lahan, desain infrastruktur, dan kesiapsiagaan darurat untuk meminimalkan dampak gempa bumi di masa depan.","PeriodicalId":415346,"journal":{"name":"Jurnal Geosains West Science","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124443345","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Abdul Aziz Assayuti, N. Ani, Yenik Pujowati, A. Abeng, Dianta Mustofa Kamal
Dampak polusi udara, kepadatan penduduk, penggunaan lahan, dan transportasi terhadap kesehatan masyarakat di Jakarta sangat signifikan dan kompleks. Studi telah menemukan hubungan yang kuat antara polusi udara, kepadatan penduduk, penggunaan lahan, transportasi, dan hasil kesehatan negatif seperti penyakit pernapasan dan kardiovaskular, masalah kesehatan mental, dan penyakit menular. Sementara penelitian yang ada tentang topik ini telah memberikan wawasan yang berharga, ada keterbatasan pada tubuh pengetahuan saat ini, termasuk kurangnya studi longitudinal dan perhatian pada sifat titik temu dari faktor-faktor ini. Penelitian di masa depan harus fokus pada mengatasi keterbatasan ini untuk lebih memahami dampak dari faktor-faktor ini terhadap kesehatan masyarakat di Jakarta. Mengatasi faktor-faktor ini akan membutuhkan pendekatan yang komprehensif dan terkoordinasi, termasuk intervensi yang bertujuan mengurangi polusi udara, mempromosikan ruang hijau, dan meningkatkan transportasi umum.
{"title":"Impact of air Pollution, Population Density, Land Use, and Transportation on Public Health in Jakarta","authors":"Abdul Aziz Assayuti, N. Ani, Yenik Pujowati, A. Abeng, Dianta Mustofa Kamal","doi":"10.58812/jgws.v1i02.391","DOIUrl":"https://doi.org/10.58812/jgws.v1i02.391","url":null,"abstract":"Dampak polusi udara, kepadatan penduduk, penggunaan lahan, dan transportasi terhadap kesehatan masyarakat di Jakarta sangat signifikan dan kompleks. Studi telah menemukan hubungan yang kuat antara polusi udara, kepadatan penduduk, penggunaan lahan, transportasi, dan hasil kesehatan negatif seperti penyakit pernapasan dan kardiovaskular, masalah kesehatan mental, dan penyakit menular. Sementara penelitian yang ada tentang topik ini telah memberikan wawasan yang berharga, ada keterbatasan pada tubuh pengetahuan saat ini, termasuk kurangnya studi longitudinal dan perhatian pada sifat titik temu dari faktor-faktor ini. Penelitian di masa depan harus fokus pada mengatasi keterbatasan ini untuk lebih memahami dampak dari faktor-faktor ini terhadap kesehatan masyarakat di Jakarta. Mengatasi faktor-faktor ini akan membutuhkan pendekatan yang komprehensif dan terkoordinasi, termasuk intervensi yang bertujuan mengurangi polusi udara, mempromosikan ruang hijau, dan meningkatkan transportasi umum.","PeriodicalId":415346,"journal":{"name":"Jurnal Geosains West Science","volume":"38 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124475471","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Gusti Rusmayadi, Eko Sutrisno, Rahmat Joko Nugroho, Cahyo Prasetyo, Ali Zainal, Abidin Alaydrus, A. Info
Penelitian ini berfokus pada evaluasi efisiensi penggunaan sumber daya air untuk irigasi pertanian di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode campuran, menggabungkan analisis kuantitatif dan penilaian kualitatif. Observasi lapangan, wawancara dengan petani dan pemangku kepentingan, dan analisis strategi pengelolaan air yang ada dilakukan untuk mengumpulkan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa irigasi banjir tradisional merupakan metode utama yang digunakan oleh petani, yang mengakibatkan kehilangan air yang signifikan. Sebaliknya, teknik yang lebih efisien seperti irigasi tetes dan irigasi sprinkler menunjukkan efisiensi penggunaan air yang lebih tinggi. Faktor-faktor yang mempengaruhi efisiensi penggunaan air termasuk praktik dan perilaku petani, pemilihan dan rotasi tanaman, dan kebijakan pengelolaan air. Tantangan yang diidentifikasi termasuk kelangkaan air, pengetahuan dan kesadaran yang terbatas, dan faktor ekonomi. Tindakan yang disarankan untuk meningkatkan efisiensi penggunaan air termasuk mempromosikan teknik irigasi yang efisien, melakukan program pelatihan dan pendidikan, dan menerapkan kebijakan pendukung. Temuan penelitian ini memberikan wawasan berharga bagi pembuat kebijakan, pengelola sumber daya air, dan petani di wilayah Cianjur untuk meningkatkan efisiensi penggunaan air untuk irigasi pertanian.
{"title":"Evaluasi Efisiensi Penggunaan Sumber Daya Air dalam Irigasi Pertanian: Studi Kasus di Wilayah Kabupaten Cianjur","authors":"Gusti Rusmayadi, Eko Sutrisno, Rahmat Joko Nugroho, Cahyo Prasetyo, Ali Zainal, Abidin Alaydrus, A. Info","doi":"10.58812/jgws.v1i02.422","DOIUrl":"https://doi.org/10.58812/jgws.v1i02.422","url":null,"abstract":"Penelitian ini berfokus pada evaluasi efisiensi penggunaan sumber daya air untuk irigasi pertanian di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode campuran, menggabungkan analisis kuantitatif dan penilaian kualitatif. Observasi lapangan, wawancara dengan petani dan pemangku kepentingan, dan analisis strategi pengelolaan air yang ada dilakukan untuk mengumpulkan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa irigasi banjir tradisional merupakan metode utama yang digunakan oleh petani, yang mengakibatkan kehilangan air yang signifikan. Sebaliknya, teknik yang lebih efisien seperti irigasi tetes dan irigasi sprinkler menunjukkan efisiensi penggunaan air yang lebih tinggi. Faktor-faktor yang mempengaruhi efisiensi penggunaan air termasuk praktik dan perilaku petani, pemilihan dan rotasi tanaman, dan kebijakan pengelolaan air. Tantangan yang diidentifikasi termasuk kelangkaan air, pengetahuan dan kesadaran yang terbatas, dan faktor ekonomi. Tindakan yang disarankan untuk meningkatkan efisiensi penggunaan air termasuk mempromosikan teknik irigasi yang efisien, melakukan program pelatihan dan pendidikan, dan menerapkan kebijakan pendukung. Temuan penelitian ini memberikan wawasan berharga bagi pembuat kebijakan, pengelola sumber daya air, dan petani di wilayah Cianjur untuk meningkatkan efisiensi penggunaan air untuk irigasi pertanian.","PeriodicalId":415346,"journal":{"name":"Jurnal Geosains West Science","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125197293","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Archi Rafferti Kriswandanu, M. Muhtadi, Emdat Suprayitno, Yulia Wardita, Article Info, Name Archi, Rafferti Kriswandanu
Studi ini menyelidiki efek urbanisasi, infrastruktur transportasi, kualitas udara, dan hasil kesehatan terhadap kualitas hidup penduduk Jakarta. Studi ini menggunakan pendekatan metode campuran, termasuk survei terhadap 500 responden dan diskusi kelompok fokus dengan anggota masyarakat. Studi ini menemukan bahwa urbanisasi memiliki efek negatif pada kualitas hidup responden, sedangkan infrastruktur transportasi yang baik memiliki efek positif. Kualitas udara memiliki efek negatif pada kualitas hidup, sedangkan hasil kesehatan yang baik memiliki efek positif. Diskusi kelompok fokus memberikan wawasan tambahan tentang efek faktor-faktor ini pada kualitas hidup penduduk Jakarta. Studi ini menyoroti pentingnya mengatasi efek negatif urbanisasi, infrastruktur transportasi, dan polusi udara pada kualitas hidup penduduk perkotaan.
{"title":"Effects of Urbanization, Transport Infrastructure, Air Quality, and Health Outcomes on the Quality of Life of Jakarta City Population","authors":"Archi Rafferti Kriswandanu, M. Muhtadi, Emdat Suprayitno, Yulia Wardita, Article Info, Name Archi, Rafferti Kriswandanu","doi":"10.58812/jgws.v1i02.393","DOIUrl":"https://doi.org/10.58812/jgws.v1i02.393","url":null,"abstract":"Studi ini menyelidiki efek urbanisasi, infrastruktur transportasi, kualitas udara, dan hasil kesehatan terhadap kualitas hidup penduduk Jakarta. Studi ini menggunakan pendekatan metode campuran, termasuk survei terhadap 500 responden dan diskusi kelompok fokus dengan anggota masyarakat. Studi ini menemukan bahwa urbanisasi memiliki efek negatif pada kualitas hidup responden, sedangkan infrastruktur transportasi yang baik memiliki efek positif. Kualitas udara memiliki efek negatif pada kualitas hidup, sedangkan hasil kesehatan yang baik memiliki efek positif. Diskusi kelompok fokus memberikan wawasan tambahan tentang efek faktor-faktor ini pada kualitas hidup penduduk Jakarta. Studi ini menyoroti pentingnya mengatasi efek negatif urbanisasi, infrastruktur transportasi, dan polusi udara pada kualitas hidup penduduk perkotaan.","PeriodicalId":415346,"journal":{"name":"Jurnal Geosains West Science","volume":"43 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128539904","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Makalah penelitian ini menyelidiki karakteristik dan dinamika pesisir Pantai Jayanti di Cianjur, Indonesia, dengan fokus khusus pada perubahan garis pantai. Lingkungan pesisir sangat dinamis dan rentan terhadap proses alami dan aktivitas manusia, sehingga penting untuk memahami dinamika lingkungan tersebut untuk pengelolaan pesisir yang efektif. Pantai Jayanti, yang dikenal dengan perubahan garis pantainya yang menonjol, menjadi studi kasus yang menarik untuk mengkaji interaksi antara faktor alami dan antropogenik dalam dinamika pesisir. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk menganalisis karakteristik pesisir Pantai Jayanti, mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan garis pantai, menilai dampak faktor alami dan antropogenik terhadap dinamika pesisir, dan mengusulkan strategi pengelolaan pesisir yang berkelanjutan. Pendekatan penelitian dengan metode campuran digunakan, termasuk survei lapangan, pengumpulan data, analisis laboratorium, dan teknik statistik. Survei geomorfologi, pengambilan sampel sedimen, dan pemetaan garis pantai dilakukan untuk mengumpulkan data primer, sementara data sekunder dari penelitian dan publikasi sebelumnya melengkapi penelitian ini. Data diperiksa menggunakan analisis statistik dan sistem informasi geografis (SIG). Temuan menyoroti fitur garis pantai dan pola perubahan di Pantai Jayanti, di mana erosi terlihat di selatan dan akresi di utara. Berbeda dengan pengaruh buatan seperti konstruksi pantai, penambangan pasir, dan urbanisasi yang memperburuk dinamika pantai, elemen alam yang diketahui berdampak pada perubahan garis pantai meliputi energi gelombang, variasi pasang surut, dan ketersediaan sedimen. Temuan ini menyoroti pentingnya strategi pengelolaan pesisir yang komprehensif, termasuk pemeliharaan pantai, praktik pembangunan berkelanjutan, langkah-langkah regulasi, dan keterlibatan masyarakat. Dengan memahami dan menangani interaksi kompleks antara faktor alami dan antropogenik, penelitian ini berkontribusi pada pemahaman ilmiah tentang dinamika pesisir dan memberikan wawasan yang berharga untuk pengelolaan berkelanjutan di Pantai Jayanti dan wilayah pesisir serupa.
{"title":"Karakteristik dan Dinamika Pesisir di Kawasan Pantai Jayanti Cianjur: Studi Kasus Perubahan Garis Pantai","authors":"Lusia Manu","doi":"10.58812/jgws.v1i02.423","DOIUrl":"https://doi.org/10.58812/jgws.v1i02.423","url":null,"abstract":"Makalah penelitian ini menyelidiki karakteristik dan dinamika pesisir Pantai Jayanti di Cianjur, Indonesia, dengan fokus khusus pada perubahan garis pantai. Lingkungan pesisir sangat dinamis dan rentan terhadap proses alami dan aktivitas manusia, sehingga penting untuk memahami dinamika lingkungan tersebut untuk pengelolaan pesisir yang efektif. Pantai Jayanti, yang dikenal dengan perubahan garis pantainya yang menonjol, menjadi studi kasus yang menarik untuk mengkaji interaksi antara faktor alami dan antropogenik dalam dinamika pesisir. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk menganalisis karakteristik pesisir Pantai Jayanti, mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan garis pantai, menilai dampak faktor alami dan antropogenik terhadap dinamika pesisir, dan mengusulkan strategi pengelolaan pesisir yang berkelanjutan. Pendekatan penelitian dengan metode campuran digunakan, termasuk survei lapangan, pengumpulan data, analisis laboratorium, dan teknik statistik. Survei geomorfologi, pengambilan sampel sedimen, dan pemetaan garis pantai dilakukan untuk mengumpulkan data primer, sementara data sekunder dari penelitian dan publikasi sebelumnya melengkapi penelitian ini. Data diperiksa menggunakan analisis statistik dan sistem informasi geografis (SIG). Temuan menyoroti fitur garis pantai dan pola perubahan di Pantai Jayanti, di mana erosi terlihat di selatan dan akresi di utara. Berbeda dengan pengaruh buatan seperti konstruksi pantai, penambangan pasir, dan urbanisasi yang memperburuk dinamika pantai, elemen alam yang diketahui berdampak pada perubahan garis pantai meliputi energi gelombang, variasi pasang surut, dan ketersediaan sedimen. Temuan ini menyoroti pentingnya strategi pengelolaan pesisir yang komprehensif, termasuk pemeliharaan pantai, praktik pembangunan berkelanjutan, langkah-langkah regulasi, dan keterlibatan masyarakat. Dengan memahami dan menangani interaksi kompleks antara faktor alami dan antropogenik, penelitian ini berkontribusi pada pemahaman ilmiah tentang dinamika pesisir dan memberikan wawasan yang berharga untuk pengelolaan berkelanjutan di Pantai Jayanti dan wilayah pesisir serupa.","PeriodicalId":415346,"journal":{"name":"Jurnal Geosains West Science","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125643908","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ade Risna, Hestina Mokoagow, S. Andari, Article Info, Tingkat Pendidikan Pendapatan, Modal Sosial, Partisipasi Politik, Keterlibatan Masyarakat, Urban City, Ş. Sari, M.Si.
Studi ini bertujuan untuk menganalisis interaksi antara tingkat pendidikan, penghasilan, modal sosial, dan partisipasi politik terhadap keterlibatan masyarakat dalam pembangunan kota di kota Bandung sebanyak 200 sampel. Pendekatan campuran digunakan, dengan mengombinasikan survei kuantitatif dengan diskusi kelompok fokus kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pendidikan, penghasilan, dan modal sosial berhubungan positif dengan keterlibatan masyarakat, sedangkan partisipasi politik tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan keterlibatan masyarakat. Data kualitatif memberikan wawasan tambahan tentang pentingnya modal sosial dalam mempromosikan keterlibatan masyarakat dan manfaat serta keterbatasan partisipasi politik. Temuan ini memiliki implikasi penting bagi pembuat kebijakan dan pemimpin masyarakat yang ingin mempromosikan keterlibatan masyarakat dalam inisiatif pembangunan kota.
{"title":"Analyzing the Interaction of Education Level, Income, Social Capital, and Political Participation on Community Involvement in Urban City Bandung","authors":"Ade Risna, Hestina Mokoagow, S. Andari, Article Info, Tingkat Pendidikan Pendapatan, Modal Sosial, Partisipasi Politik, Keterlibatan Masyarakat, Urban City, Ş. Sari, M.Si.","doi":"10.58812/jgws.v1i02.394","DOIUrl":"https://doi.org/10.58812/jgws.v1i02.394","url":null,"abstract":"Studi ini bertujuan untuk menganalisis interaksi antara tingkat pendidikan, penghasilan, modal sosial, dan partisipasi politik terhadap keterlibatan masyarakat dalam pembangunan kota di kota Bandung sebanyak 200 sampel. Pendekatan campuran digunakan, dengan mengombinasikan survei kuantitatif dengan diskusi kelompok fokus kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pendidikan, penghasilan, dan modal sosial berhubungan positif dengan keterlibatan masyarakat, sedangkan partisipasi politik tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan keterlibatan masyarakat. Data kualitatif memberikan wawasan tambahan tentang pentingnya modal sosial dalam mempromosikan keterlibatan masyarakat dan manfaat serta keterbatasan partisipasi politik. Temuan ini memiliki implikasi penting bagi pembuat kebijakan dan pemimpin masyarakat yang ingin mempromosikan keterlibatan masyarakat dalam inisiatif pembangunan kota.","PeriodicalId":415346,"journal":{"name":"Jurnal Geosains West Science","volume":"81 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122728811","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}