Pub Date : 2022-05-31DOI: 10.36706/jisd.v9i1.17091
I. S. Lestari, Zaenuri Zaenuri, Mulyono Mulyono
Literasi matematika dan self efficacy mempunyai peranan penting dalam matematika. Dalam mengajarkan literasi matematika perlu dikembangkan sikap kepercayaan diri siswa. Model pembelajaran yang dianggap tepat yaitu problem solving learning dengan strategi scaffolding. Model ini memberi peluang siswa untuk menyelesaikan masalah yang diberikan secara mandiri sehingga mampu menerapkan konsep yang telah diperolehnya dan scaffolding memberi bantuan secukupnya kepada siswa berdasarkan pada bentuk kesulitan yang dialaminya. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis literasi matematika ditinjau dari aspek self efficacy siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kombinasi dengan desain eksplanatori sekuensial. Subjek penelitian yaitu siswa kelas V SDN Sidorejo Tapah. Mereka digolongkan berdasarkan kategori self efficacy yaitu tinggi dan sedang. Pengumpulan data kuantitatif dengan tes literasi matematika dan pengumpulan data kualitatif adalah angket dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) literasi matematika siswa dalam kategori sedang, (2) rata-rata literasi matematika siswa ditinjau dari self efficacy yang memperoleh pembelajaran problem solving learning dengan strategi scaffolding lebih dari siswa yang memperoleh pembelajaran konvensional, (3) literasi matematika siswa dengan self efficacy tinggi hampir dapat menguasai semua indikator dengan baik, siswa dengan self efficacy sedang mampu menguasai beberapa indikator. Dapat disimpulkan bahwa problem solving learning dengan strategi scaffolding dapat meningkatkan literasi matematika siswa.
数学素养和自我解放在数学中扮演着重要的角色。在教学数学素养方面,学生需要培养信心。一个被认为是通过脚手架策略来解决学习问题的学习模式。该模型为学生提供了一个独立解决问题的机会,使他们能够运用自己获得的概念和脚手架,根据学生所经历的困难形式,为他们提供足够的帮助。本研究的目的是分析学生自我效能方面的数学素量。本研究是与顺序曝光设计结合的研究。研究对象是V班的SDN Sidorejo Tapah学生。它们被归类为高度和中度自卫。以数学素养测试为基础的定量数据收集和定性数据收集是分期和访谈。研究结果表明,(1)学生的数学素养在一类(united nations high commissioner for refugees)表示,(2)平均学生数学素养self efficacy脚手架获得学习解决学习问题的策略比传统的学生在学习获得的,(3)学生的数学素养和赛尔夫efficacy高可以控制几乎所有的指标良好,赛尔夫efficacy中等的学生能够掌握一些指标。可以得出结论,用脚手架策略解决学习问题可以提高学生的数学素量。
{"title":"LITERASI MATEMATIKA DITINJAU DARI SELF EFFICACY DENGAN MENGGUNAKAN PROBLEM SOLVING LEARNING MODEL DENGAN STRATEGI SCAFFOLDING","authors":"I. S. Lestari, Zaenuri Zaenuri, Mulyono Mulyono","doi":"10.36706/jisd.v9i1.17091","DOIUrl":"https://doi.org/10.36706/jisd.v9i1.17091","url":null,"abstract":"Literasi matematika dan self efficacy mempunyai peranan penting dalam matematika. Dalam mengajarkan literasi matematika perlu dikembangkan sikap kepercayaan diri siswa. Model pembelajaran yang dianggap tepat yaitu problem solving learning dengan strategi scaffolding. Model ini memberi peluang siswa untuk menyelesaikan masalah yang diberikan secara mandiri sehingga mampu menerapkan konsep yang telah diperolehnya dan scaffolding memberi bantuan secukupnya kepada siswa berdasarkan pada bentuk kesulitan yang dialaminya. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis literasi matematika ditinjau dari aspek self efficacy siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kombinasi dengan desain eksplanatori sekuensial. Subjek penelitian yaitu siswa kelas V SDN Sidorejo Tapah. Mereka digolongkan berdasarkan kategori self efficacy yaitu tinggi dan sedang. Pengumpulan data kuantitatif dengan tes literasi matematika dan pengumpulan data kualitatif adalah angket dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) literasi matematika siswa dalam kategori sedang, (2) rata-rata literasi matematika siswa ditinjau dari self efficacy yang memperoleh pembelajaran problem solving learning dengan strategi scaffolding lebih dari siswa yang memperoleh pembelajaran konvensional, (3) literasi matematika siswa dengan self efficacy tinggi hampir dapat menguasai semua indikator dengan baik, siswa dengan self efficacy sedang mampu menguasai beberapa indikator. Dapat disimpulkan bahwa problem solving learning dengan strategi scaffolding dapat meningkatkan literasi matematika siswa.","PeriodicalId":416150,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Sekolah Dasar","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115326564","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-05-31DOI: 10.36706/jisd.v9i1.17117
Dewi Zalika Arizki, Siti Dewi Maharani
Penelitian ini merupakan penelitian dengan menggunakan metode penelitian kuantitatif deskriptif. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan kendala yang dihadapi oleh guru serta solusi dalam pelaksanaan pembelajaran tematik. Penelitian ini dilakukan di SD Negeri 1 Jebus Kabupaten Bangka Barat. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, kuesioner (angket), dan dokumentasi. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan pembelajaran tematik dilakukan melalui luring dengan pembagian shift yang sudah dijadwalkan oleh sekolah dan di dalam pelaksanaannya masih banyak kendala yang dialami guru yakni kendala untuk memberikan pertanyaan agar dapat memancing rasa ingin tahu peserta didik sebesar 58,3%. Kemudian kendala guru dalam menyampaikan materi pelajaran secara jelas dan sistematis sebesar 58,3%. Kendala guru dalam menyampaikan kegiatan inti pembelajaran sesuai dengan karakteristik peserta didik sebesar 66,7%. Kemudian kendala guru dalam menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi sebesar 75%.Solusi yang diberikan guru yaitu menerapkan word in question, membentuk team work untuk persiapan sampai pelaksanaan, mengetahui satu persatu karakteristik peserta didik, dan guru memperbanyak referensi mengenai metode pembelajaran.
{"title":"TINGKAT PRESENTASE KENDALA GURU DALAM PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK DI SD NEGERI 1 JEBUS KABUPATEN BANGKA BARAT","authors":"Dewi Zalika Arizki, Siti Dewi Maharani","doi":"10.36706/jisd.v9i1.17117","DOIUrl":"https://doi.org/10.36706/jisd.v9i1.17117","url":null,"abstract":"Penelitian ini merupakan penelitian dengan menggunakan metode penelitian kuantitatif deskriptif. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan kendala yang dihadapi oleh guru serta solusi dalam pelaksanaan pembelajaran tematik. Penelitian ini dilakukan di SD Negeri 1 Jebus Kabupaten Bangka Barat. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, kuesioner (angket), dan dokumentasi. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan pembelajaran tematik dilakukan melalui luring dengan pembagian shift yang sudah dijadwalkan oleh sekolah dan di dalam pelaksanaannya masih banyak kendala yang dialami guru yakni kendala untuk memberikan pertanyaan agar dapat memancing rasa ingin tahu peserta didik sebesar 58,3%. Kemudian kendala guru dalam menyampaikan materi pelajaran secara jelas dan sistematis sebesar 58,3%. Kendala guru dalam menyampaikan kegiatan inti pembelajaran sesuai dengan karakteristik peserta didik sebesar 66,7%. Kemudian kendala guru dalam menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi sebesar 75%.Solusi yang diberikan guru yaitu menerapkan word in question, membentuk team work untuk persiapan sampai pelaksanaan, mengetahui satu persatu karakteristik peserta didik, dan guru memperbanyak referensi mengenai metode pembelajaran.","PeriodicalId":416150,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Sekolah Dasar","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121645713","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-05-31DOI: 10.36706/jisd.v9i1.17125
Devi Liasari, M. Pulungan
Penelitian ini dilakukan dengan metode analisis deskriptif kuantiatif. Data dikumpulkan melalui wawancara kepada guru dan tes berupa soal pilihan ganda dan uraian kepada peserta didik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan sebagian besar peserta didik berada pada kategori cukup, dengan rincian terdapat 1 orang dengan persentase 5% berada pada kategori baik sekali. Selanjutnya terdapat 6 orang dengan persentase 30% dalam kategori baik. 10 orang dengan persentase 50% berada pada kategori cukup. Kemudian 3 orang dengan persentase 15% berada pada kategori kurang. Dengan demikian secara keseluruhan, kemampuan peserta didik dalam menentukan unsur intrinsik dongeng pada Subtema Manfaat Hewan bagi Kehidupan Manusia di Kelas III SD Negeri 1 Muara Enim berada pada kategori cukup. Selanjutnya untuk mengurangi kesulitan peserta didik dalam menganalisis unsur intrinsik sekolah harus menambah buku-buku bacaan khususnya dongeng, guru dalam mengajarkan materi unsur intrinsik dongeng harus menggunakan berbagai metode pembelajaran ataupun media yang menarik agar peserta didik bisa lebih mengerti unsur intrinsik dari dongeng.
{"title":"KEMAMPUAN PESERTA DIDIK DALAM MENENTUKAN UNSUR INTRINSIK DONGENG DI KELAS III SD NEGERI 1 MUARA ENIM","authors":"Devi Liasari, M. Pulungan","doi":"10.36706/jisd.v9i1.17125","DOIUrl":"https://doi.org/10.36706/jisd.v9i1.17125","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilakukan dengan metode analisis deskriptif kuantiatif. Data dikumpulkan melalui wawancara kepada guru dan tes berupa soal pilihan ganda dan uraian kepada peserta didik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan sebagian besar peserta didik berada pada kategori cukup, dengan rincian terdapat 1 orang dengan persentase 5% berada pada kategori baik sekali. Selanjutnya terdapat 6 orang dengan persentase 30% dalam kategori baik. 10 orang dengan persentase 50% berada pada kategori cukup. Kemudian 3 orang dengan persentase 15% berada pada kategori kurang. Dengan demikian secara keseluruhan, kemampuan peserta didik dalam menentukan unsur intrinsik dongeng pada Subtema Manfaat Hewan bagi Kehidupan Manusia di Kelas III SD Negeri 1 Muara Enim berada pada kategori cukup. Selanjutnya untuk mengurangi kesulitan peserta didik dalam menganalisis unsur intrinsik sekolah harus menambah buku-buku bacaan khususnya dongeng, guru dalam mengajarkan materi unsur intrinsik dongeng harus menggunakan berbagai metode pembelajaran ataupun media yang menarik agar peserta didik bisa lebih mengerti unsur intrinsik dari dongeng.","PeriodicalId":416150,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Sekolah Dasar","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123089978","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-05-31DOI: 10.36706/jisd.v9i1.17275
Demayani Demayani, Urip Sulistyo, Bunga Ayu Wulandari
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengimplementasian pembelajaran daring dimasa pandemi covid-19 di SD Negeri 119/IV Kota Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif(studi kasus). Dalam penelitian ini melibatkan 3 orang wali kelas IV sebagai partisipan penelitian. Data diperoleh melalui wawancara dan analisis dokumen RPP. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi pembelajaran daring di kelas IV yaitu menggunakan berbagai aplikasi seperti Whatsapp, Zoom, dan Google Classrom, menggunakan RPP 1 lembar. Adapun kendala yang yang dihadapi selama pembelajaran daring yaitu terkendala jaringan internet, kuota, peserta didik tidak mempunyai gawai pribadi, kurangnya pemahamaan guru, peserta didik dan orang tua terhadap aplikasi pembelajaran dengan memanfaatkan beberapa macam aplikasi, serta belum adanya upaya guru melaksanakan pembelajaran door to door atau home visit ke rumah peserta didik yang mengalami kendala saat pembelajaran daring. Kendala lainnya yaitu kurangnya efektifitas dan efisiensi waktu, minimnya antusias siswa dan minimnya siswa akan pemahaman materi. Adapun solusi yang dilakukan oleh guru yaitu berupaya menciptakan pembelajaran yang menarik dengan menggunakan video pembelajaran sekaligus berkolaborasi bersama orangtua selama pembelajaran dilaksanakan pembelajaran daring.
{"title":"PEMBELAJARAN DARING DI MASA PANDEMI COVID-19: STUDI KASUS PADA SD NEGERI 119/IV KOTA JAMBI","authors":"Demayani Demayani, Urip Sulistyo, Bunga Ayu Wulandari","doi":"10.36706/jisd.v9i1.17275","DOIUrl":"https://doi.org/10.36706/jisd.v9i1.17275","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengimplementasian pembelajaran daring dimasa pandemi covid-19 di SD Negeri 119/IV Kota Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif(studi kasus). Dalam penelitian ini melibatkan 3 orang wali kelas IV sebagai partisipan penelitian. Data diperoleh melalui wawancara dan analisis dokumen RPP. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi pembelajaran daring di kelas IV yaitu menggunakan berbagai aplikasi seperti Whatsapp, Zoom, dan Google Classrom, menggunakan RPP 1 lembar. Adapun kendala yang yang dihadapi selama pembelajaran daring yaitu terkendala jaringan internet, kuota, peserta didik tidak mempunyai gawai pribadi, kurangnya pemahamaan guru, peserta didik dan orang tua terhadap aplikasi pembelajaran dengan memanfaatkan beberapa macam aplikasi, serta belum adanya upaya guru melaksanakan pembelajaran door to door atau home visit ke rumah peserta didik yang mengalami kendala saat pembelajaran daring. Kendala lainnya yaitu kurangnya efektifitas dan efisiensi waktu, minimnya antusias siswa dan minimnya siswa akan pemahaman materi. Adapun solusi yang dilakukan oleh guru yaitu berupaya menciptakan pembelajaran yang menarik dengan menggunakan video pembelajaran sekaligus berkolaborasi bersama orangtua selama pembelajaran dilaksanakan pembelajaran daring.","PeriodicalId":416150,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Sekolah Dasar","volume":"100 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115397371","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-05-31DOI: 10.36706/jisd.v9i1.17122
Fatoni Agus Setiawan, Makmum Raharjo
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media powerpoint hyperlink interaktif berbasis model contextual teaching and learning pada tema 9 subtema 1 kelas IV di SDN 68 Palembang dan mengetahui kevalidan serta efektifitas media tersebut. Jenis penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R&D) dengan model 3D + I. Penelitian ini melakukan validasi desain pembelajaran, materi dan media serta dilakukan uji coba terbatas kepada 9 peserta didik kelas IV B. Hasil penilaian validasi ahli media memperoleh nilai presentase 88,57%, penilaian validasi praktisi desain pembelajaran memperoleh nilai presentase 90,00%, penilaian validasi praktisi materi memperoleh nilai presentase 92,50% yang semuanya dikatergorikan sangat valid. Uji coba lapangan, hasil penilaian peserta didik terhadap media mendapatkan nilai presentase 86,00% dikategorikan sangat efektif. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa media powerpoint sudah layak atau valid dan efektif digunakan dalam proses pembelajaran.
{"title":"MEDIA POWERPOINT BERBASIS MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING DI SDN 68 PALEMBANG","authors":"Fatoni Agus Setiawan, Makmum Raharjo","doi":"10.36706/jisd.v9i1.17122","DOIUrl":"https://doi.org/10.36706/jisd.v9i1.17122","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media powerpoint hyperlink interaktif berbasis model contextual teaching and learning pada tema 9 subtema 1 kelas IV di SDN 68 Palembang dan mengetahui kevalidan serta efektifitas media tersebut. Jenis penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R&D) dengan model 3D + I. Penelitian ini melakukan validasi desain pembelajaran, materi dan media serta dilakukan uji coba terbatas kepada 9 peserta didik kelas IV B. Hasil penilaian validasi ahli media memperoleh nilai presentase 88,57%, penilaian validasi praktisi desain pembelajaran memperoleh nilai presentase 90,00%, penilaian validasi praktisi materi memperoleh nilai presentase 92,50% yang semuanya dikatergorikan sangat valid. Uji coba lapangan, hasil penilaian peserta didik terhadap media mendapatkan nilai presentase 86,00% dikategorikan sangat efektif. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa media powerpoint sudah layak atau valid dan efektif digunakan dalam proses pembelajaran. ","PeriodicalId":416150,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Sekolah Dasar","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123633967","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-05-31DOI: 10.36706/jisd.v9i1.17367
M. Budi, S. Syahrial, Atri Widowati
Penelitian ini berawal dari studi pendahuluan yang dilakukan di kelas III Madrasah Ibtidaiyah An-Nizham Kota Jambi pada saat proses pembelajaran tematik yang memperoleh hasil bahwa proses pembelajaran masih kurang optimal. Penelitian ini membahas tentang penerapan model Project Based Learning (PjBL) pada pembelajaran tematik tema 4 subtema 1 di Kelas III Madrasah Ibtidaiyah An-Nizham Kota Jambi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model Project Based Learning (PjBL) pada pembelajaran tematik tema 4 subtema 1 dapat meningkatkan kualitas proses pembelajaran siswa. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif yang dilakukan dalam dua siklus dan melalui empat tahapan yang mencakup: (1) Perencanaan, (2) Pelaksanaan, (3) Observasi dan (4) Refleksi. Data diperoleh melalui observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas proses pembelajaran siswa pada siklus I dengan rata-rata sebesar 65,48%, meningkat menjadi 85,66% pada siklus II. Artinya tindakan yang dilakukan pada siklus II dalam upaya untuk meningkatkan kualitas proses pembelajaran telah mencukupi target dan mencapai kriteria ketuntasan ?75%.
{"title":"PENERAPAN MODEL PROJECT BASED LEARNING (PJBL) UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PROSES PEMBELAJARAN SISWA PADA TEMA 4 SUBTEMA 1 DI KELAS III MADRASAH IBTIDAIYAH AN-NIZHAM KOTA JAMBI","authors":"M. Budi, S. Syahrial, Atri Widowati","doi":"10.36706/jisd.v9i1.17367","DOIUrl":"https://doi.org/10.36706/jisd.v9i1.17367","url":null,"abstract":"Penelitian ini berawal dari studi pendahuluan yang dilakukan di kelas III Madrasah Ibtidaiyah An-Nizham Kota Jambi pada saat proses pembelajaran tematik yang memperoleh hasil bahwa proses pembelajaran masih kurang optimal. Penelitian ini membahas tentang penerapan model Project Based Learning (PjBL) pada pembelajaran tematik tema 4 subtema 1 di Kelas III Madrasah Ibtidaiyah An-Nizham Kota Jambi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model Project Based Learning (PjBL) pada pembelajaran tematik tema 4 subtema 1 dapat meningkatkan kualitas proses pembelajaran siswa. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif yang dilakukan dalam dua siklus dan melalui empat tahapan yang mencakup: (1) Perencanaan, (2) Pelaksanaan, (3) Observasi dan (4) Refleksi. Data diperoleh melalui observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas proses pembelajaran siswa pada siklus I dengan rata-rata sebesar 65,48%, meningkat menjadi 85,66% pada siklus II. Artinya tindakan yang dilakukan pada siklus II dalam upaya untuk meningkatkan kualitas proses pembelajaran telah mencukupi target dan mencapai kriteria ketuntasan ?75%.","PeriodicalId":416150,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Sekolah Dasar","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114963836","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Dampak pandemi Covid-19 yang mengharuskan adanya penerapan pembelajaran dalam jaringan (daring). Pembelajaran daring dituntut adanya keterampilan variasi guru dalam mengajar agar tujuan pembelajaran bisa tercapai seperti pembelajaran tatap muka. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keterampilan dan faktor pendukung dan faktor penghambat keterampilan mengadakan variasi dalam pembelajaran daring pada guru kelas V SDN 021 Sungai Kunjang. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian dilaksanakan pada semester genap tahun pembelajaran 2020/2021. Sumber data penelitian ini adalah guru kelas V, dan kepala sekolah. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pengujian keabsahan data dilakukan dengan peningkatan ketekunan, triangulasi, dan menggunakan bahan referensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Guru kelas V SDN 021 Sungai Kunjang sudah cukup terampil dalam mengadakan variasi pembelajaran daring. Aktivitas pembelajaran menggunakan aplikasi whatsapp, classroom, zoom, dan that quiz. Metode pembelajaran dominan menggunakan metode penugasan berupa soal latihan, praktik, dan kuis; 2) Faktor pendukung yaitu adanya bantuan kuota internet gratis, tersedianya pelatihan IT dan webinar untuk guru. Sedangkan, faktor penghambat yaitu kurang optimalnya perhatian orang tua di rumah dalam membimbing anak saat proses pembelajaran daring, dan kendala pada jaringan internet.
Covid-19大流行的影响需要在网络中进行学习。在线学习需要教师在教学中运用各种技巧,以便实现面对面的学习目标。本研究旨在描述V - SDN 021班教师在线学习的技能和支持因素和技能抑制因素。本研究方法采用描述性质的研究。研究是在20/2021学年的最后一个学期进行的。本研究的数据来源是一名五年级教师和一名学校校长。数据收集使用观察技术、采访和文档。数据分析技术使用数据还原、数据展示和提取结论。测试数据的有效性是增加坚持力、三角测量和使用参考资料。研究结果表明:1)V班教师SDN 021 river Kunjang足够熟练地进行各种在线学习。学习活动使用whatsapp应用程序、classroom、zoom和that quiz。主导学习方法使用作业方法,包括练习、练习和测验;2)促成因素之一是免费提供互联网配额,提供IT和网络对教师的培训。另一方面,障碍因素是父母在家里不关心孩子的在线学习过程以及互联网网络障碍。
{"title":"KETERAMPILAN MENGADAKAN VARIASI DALAM PEMBELAJARAN DARING PADA GURU KELAS V SD NEGERI 021 SUNGAI KUNJANG","authors":"Sukriadi Sukriadi, Rika Ayu Lestari, Yudo Dwiyono, Kusdar Kusdar, M. Buhari","doi":"10.36706/jisd.v9i1.17318","DOIUrl":"https://doi.org/10.36706/jisd.v9i1.17318","url":null,"abstract":"Dampak pandemi Covid-19 yang mengharuskan adanya penerapan pembelajaran dalam jaringan (daring). Pembelajaran daring dituntut adanya keterampilan variasi guru dalam mengajar agar tujuan pembelajaran bisa tercapai seperti pembelajaran tatap muka. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keterampilan dan faktor pendukung dan faktor penghambat keterampilan mengadakan variasi dalam pembelajaran daring pada guru kelas V SDN 021 Sungai Kunjang. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian dilaksanakan pada semester genap tahun pembelajaran 2020/2021. Sumber data penelitian ini adalah guru kelas V, dan kepala sekolah. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pengujian keabsahan data dilakukan dengan peningkatan ketekunan, triangulasi, dan menggunakan bahan referensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Guru kelas V SDN 021 Sungai Kunjang sudah cukup terampil dalam mengadakan variasi pembelajaran daring. Aktivitas pembelajaran menggunakan aplikasi whatsapp, classroom, zoom, dan that quiz. Metode pembelajaran dominan menggunakan metode penugasan berupa soal latihan, praktik, dan kuis; 2) Faktor pendukung yaitu adanya bantuan kuota internet gratis, tersedianya pelatihan IT dan webinar untuk guru. Sedangkan, faktor penghambat yaitu kurang optimalnya perhatian orang tua di rumah dalam membimbing anak saat proses pembelajaran daring, dan kendala pada jaringan internet.","PeriodicalId":416150,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Sekolah Dasar","volume":"47 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123872284","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-05-31DOI: 10.36706/jisd.v9i1.17115
Siti Khomairroh, Siti Dewi Maharani
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan karakter disiplin peserta didik kelas tinggi, dan menyajikan persentase tingkat kedisiplinan peserta didik kelas tinggi pada pembelajaran daring di SD Negeri 04 Palembang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan wawancara. Sampel dalam penelitian ini adalah 39 peserta didik kelas tinggi dan penentuan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan kedisiplinan peserta didik kelas tinggi pada pembelajaran daring di SD Negeri 04 Palembang berada pada kategori cukup dengan persentase 62%. Dari 39 peserta didik, 24 peserta didik (62%) ada pada kategori sangat baik, 9 orang (23%) berada pada kategori baik, 2 peserta didik (5%) pada kategori cukup, 3 peserta didik (8%) kategori kurang dan 1 peserta didik (2%) sangat kurang.
本研究旨在描述高级学习者纪律的性质,并为pt country 04 Palembang的在线学习提供高水平学习者纪律的百分比。该研究采用定量描述性研究方法。所采用的数据收集技术是观察和访谈。本研究的样本为39名高级学习者,采用采样技术进行样本鉴定。研究结果显示,在SD国家04帕伦邦,高端在线学习学习者的严格程度为62%。在39名学习者中,24名学习者(62%)属于优秀的类别,9人(23%)属于优秀的类别,2名学习者(5%)属于足够的类别,3名学习者(8%)属于较低的类别,1名学习者(2%)属于较低的类别。
{"title":"KEDISIPLINAN PESERTA DIDIK SEKOLAH DASAR PADA PEMBELAJARAN DARING ERA PANDEMI COVID-19","authors":"Siti Khomairroh, Siti Dewi Maharani","doi":"10.36706/jisd.v9i1.17115","DOIUrl":"https://doi.org/10.36706/jisd.v9i1.17115","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan karakter disiplin peserta didik kelas tinggi, dan menyajikan persentase tingkat kedisiplinan peserta didik kelas tinggi pada pembelajaran daring di SD Negeri 04 Palembang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan wawancara. Sampel dalam penelitian ini adalah 39 peserta didik kelas tinggi dan penentuan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan kedisiplinan peserta didik kelas tinggi pada pembelajaran daring di SD Negeri 04 Palembang berada pada kategori cukup dengan persentase 62%. Dari 39 peserta didik, 24 peserta didik (62%) ada pada kategori sangat baik, 9 orang (23%) berada pada kategori baik, 2 peserta didik (5%) pada kategori cukup, 3 peserta didik (8%) kategori kurang dan 1 peserta didik (2%) sangat kurang.","PeriodicalId":416150,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Sekolah Dasar","volume":"84 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132232259","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-11-30DOI: 10.36706/JISD.V7I2.13253
Ela Okta Handini, Asnimar Asnimar, Laihat Laihat
Teachers’ understanding is important in preparing assessment based on Higher Order Thingking Skills (HOTS) in elementary school learning in the city of Palembang. This research is a qualitative descriptive study. The research subjects were teachers who taught Grade VI Elementary Schools in Palembang, which amounted to 8 people. The research instrument used was a questionnaire. The results showed that the understanding of elementary school teachers in the city of Palembang was 71.87% in the good category. However, the teacher's understanding when differentiating between HOTS and not HOTS shows that the category is sufficient with 57.5% of teachers being able to distinguish between HOTS questions. Teachers still experience problems in preparing HOTS-based assessment instruments for learning in elementary schools that showed 78,125%. Based on the results of this study, it is necessary to develop guidelines for developing HOTS-based assessment instruments for learning in elementary schools.Keywords : Understanding, Assesment, HOTS
{"title":"PEMAHAMAN GURU SEKOLAH DASAR TERHADAP PENILAIAN BERBASIS HOTS DI KOTA PALEMBANG","authors":"Ela Okta Handini, Asnimar Asnimar, Laihat Laihat","doi":"10.36706/JISD.V7I2.13253","DOIUrl":"https://doi.org/10.36706/JISD.V7I2.13253","url":null,"abstract":"Teachers’ understanding is important in preparing assessment based on Higher Order Thingking Skills (HOTS) in elementary school learning in the city of Palembang. This research is a qualitative descriptive study. The research subjects were teachers who taught Grade VI Elementary Schools in Palembang, which amounted to 8 people. The research instrument used was a questionnaire. The results showed that the understanding of elementary school teachers in the city of Palembang was 71.87% in the good category. However, the teacher's understanding when differentiating between HOTS and not HOTS shows that the category is sufficient with 57.5% of teachers being able to distinguish between HOTS questions. Teachers still experience problems in preparing HOTS-based assessment instruments for learning in elementary schools that showed 78,125%. Based on the results of this study, it is necessary to develop guidelines for developing HOTS-based assessment instruments for learning in elementary schools.Keywords : Understanding, Assesment, HOTS","PeriodicalId":416150,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Sekolah Dasar","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122616588","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-11-16DOI: 10.36706/jisd.v8i2.15850
Citra Amalia Misnur Yanti, Siti Dewi Maharani, Rudi Susanto
AbstractThis study aims to improve the mathematics learning outcomes of the cube and block nets material through the peer tutoring method of grade VA students at SD Negeri 231 Palembang. This research is a classroom action research which consists of 3 (three) cycles, each cycle consisting of 4 (four) stages. Data on students' abilities in cube and block netting material were collected using an observation sheet consisting of two basic sub competencies and divided into four indicators. The results of the analysis show that the peer tutor method can improve the mathematics learning outcomes of grade VA SD Negeri 231 Palembang students in the material of cube nets and blocks. The increase in learning outcomes from cycle I was 58% to cycle II by 73% and success in cycle III was 88%. Thus, through the peer tutoring method, it can improve learning outcomes for learning mathematics in cube and block nets material for grade VA students at SD Negeri 231 Palembang for the 2020/2021 academic year. Keywords: Peer Tutor Methods, Learning Outcomes, Cube and Block Nets. AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika materi jaring-jaring kubus dan balok melalui metode tutor sebaya pada peserta didik kelas VA di SD Negeri 231 Palembang. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang terdiri atas 3 (tiga) siklus yang setiap siklus terdiri atas 4 (empat) tahapan. Data kemampuan peserta didik dalam materi jaring-jaring kubus dan balok dikumpulkan dengan menggunakan lembar observasi yang terdiri dari dari dua sub kompetensi dasar dan dibagi menjadi empat indikator. Hasil analisis menunjukkan bahwa melalui metode tutor sebaya dapat meningkatkan hasil belajar matematika peserta didik kelas VA SD Negeri 231 Palembang dalam materi jaring-jaring kubus dan balok. Peningkatan hasil belajar dari siklus I sebesar 58% ke siklus II sebesar 73% dan mencapai keberhasilan pada siklus III sebesar 88%. Dengan demikian, melalui metode tutor sebaya dapat meningkatkan hasil belajar matematika materi jaring-jaring kubus dan balok pada peserta didik kelas VA di SD Negeri 231 Palembang Tahun Pelajaran 2020/2021.Kata kunci: Metode Tutor Sebaya, Hasil Belajar, Jaring-Jaring Kubus dan Balok.
摘要本研究旨在通过对SD Negeri 231 Palembang的VA年级学生进行同伴辅导的方法,提高立方体和块网材料的数学学习效果。本研究是一个课堂行动研究,由3个周期组成,每个周期由4个阶段组成。采用由两个基本子能力组成的观察表收集学生在立方体和块状网格材料方面的能力数据,并将其分为四个指标。分析结果表明,同伴导师方法可以提高VA SD Negeri 231年级巨港学生在立方体网和方块材料方面的数学学习成果。学习成果从第一阶段的58%到第二阶段的73%,第三阶段的成功率为88%。因此,通过同伴辅导方法,可以提高SD Negeri 231 Palembang 2020/2021学年VA年级学生在立方体和块网材料中学习数学的学习效果。关键词:同伴导师方法,学习成果,立方体和块网络。[摘要]penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika materi jaring-jaring kubus dan balok melalui mede tutor sebaya pada peserta didik kelas VA di SD Negeri 231 .巨港。Penelitian ini merupakan Penelitian tindakan kelas yang terdiri atas 3 (tiga) siklus yang setiap siklus terdiri atas 4 (empat) tahapan。数据kemampuan peserta didik dalam material jarin -jarin kubus dan balok dikumpulkan dunan menggunakan lembar observasi yang terdiri dari dari dua subkompetensi dasar dan dibagi menjadi empi指标。[3]巨港dalam材料分析与材料分析[j]。Peningkatan hasil belajar dari siklus I sebesar 58%, siklus II sebesar 73%, mencatai keberhasilan pada siklus III sebesar 88%。Dengan demikian, melalui方法导师sebaya dapat meningkatkan hasil belajar matematika materi jari -jari kubus dan balok pada peserta didik kelas VA di SD Negeri 231 Palembang Tahun Pelajaran 2020/2021Kata kunci: Metode Tutor Sebaya, Hasil Belajar, Jaring-Jaring Kubus dan Balok。
{"title":"HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI JARING-JARING KUBUS DAN BALOK MELALUI METODE TUTOR SEBAYA PADA PESERTA DIDIK KELAS VA SD NEGERI 231 PALEMBANG","authors":"Citra Amalia Misnur Yanti, Siti Dewi Maharani, Rudi Susanto","doi":"10.36706/jisd.v8i2.15850","DOIUrl":"https://doi.org/10.36706/jisd.v8i2.15850","url":null,"abstract":"AbstractThis study aims to improve the mathematics learning outcomes of the cube and block nets material through the peer tutoring method of grade VA students at SD Negeri 231 Palembang. This research is a classroom action research which consists of 3 (three) cycles, each cycle consisting of 4 (four) stages. Data on students' abilities in cube and block netting material were collected using an observation sheet consisting of two basic sub competencies and divided into four indicators. The results of the analysis show that the peer tutor method can improve the mathematics learning outcomes of grade VA SD Negeri 231 Palembang students in the material of cube nets and blocks. The increase in learning outcomes from cycle I was 58% to cycle II by 73% and success in cycle III was 88%. Thus, through the peer tutoring method, it can improve learning outcomes for learning mathematics in cube and block nets material for grade VA students at SD Negeri 231 Palembang for the 2020/2021 academic year. Keywords: Peer Tutor Methods, Learning Outcomes, Cube and Block Nets. AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika materi jaring-jaring kubus dan balok melalui metode tutor sebaya pada peserta didik kelas VA di SD Negeri 231 Palembang. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang terdiri atas 3 (tiga) siklus yang setiap siklus terdiri atas 4 (empat) tahapan. Data kemampuan peserta didik dalam materi jaring-jaring kubus dan balok dikumpulkan dengan menggunakan lembar observasi yang terdiri dari dari dua sub kompetensi dasar dan dibagi menjadi empat indikator. Hasil analisis menunjukkan bahwa melalui metode tutor sebaya dapat meningkatkan hasil belajar matematika peserta didik kelas VA SD Negeri 231 Palembang dalam materi jaring-jaring kubus dan balok. Peningkatan hasil belajar dari siklus I sebesar 58% ke siklus II sebesar 73% dan mencapai keberhasilan pada siklus III sebesar 88%. Dengan demikian, melalui metode tutor sebaya dapat meningkatkan hasil belajar matematika materi jaring-jaring kubus dan balok pada peserta didik kelas VA di SD Negeri 231 Palembang Tahun Pelajaran 2020/2021.Kata kunci: Metode Tutor Sebaya, Hasil Belajar, Jaring-Jaring Kubus dan Balok.","PeriodicalId":416150,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Sekolah Dasar","volume":"41 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124890947","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}