首页 > 最新文献

Birth defects original article series最新文献

英文 中文
KAJIAN BENTUK DAN SIMBOL KUJANG SUNDA
Pub Date : 2018-09-14 DOI: 10.34010/artic.v2i0.2524
Hendri Saifulhayat
Kujang dikenal dan dianggap sebagai senjata tradisi yang merepresentasikan budaya masyarakat Sunda. Melihat ke belakang, bahwa sebilah pisau merupakan pengembangan dari temuan sisi tajam yang terbentuk atas serpihan batu sejenis kalsedon yang menjadikan manusia menduduki peringkat utama dalam mata rantai makanan di atas muka bumi. Pisau bertransformasi memanjang menjadi pedang, dilontarkan menjadi tombak, bergerigi menjadi gergaji, dihimpitkan dengan sumbu menjadi gunting dan masih banyak fungsi lain yang semakin spesifik menjadi berbagai alat bantu karena tuntutan kebutuhan hidup yang semakin berkembang. Kujang berasal dari kata Kudi Hyang. Kudi secara fungsi  merupakan perkakas pertanian yang dipersiapkan untuk menghormati dan memuja Hyang, penguasa tertinggi alam semesta. Konsep perupaan Kujang jauh dari kebutuhan fungsi utilitas sebuah alat bantu ataupun sebilah senjata. Kujang merupakan artefak simbolis yang berfungsi intrinsik, dan bukan senjata, karena perencanaan sejak  awal dapat dibedakan dengan membuat senjata. Kemudian Kujang secara bentuk mengikuti fungsi terbukti tidak memenuhi kebutuhan utilitas. Kujang yang diidentikan dengan istilah “nyumput buni dinu caang” atau tersembunyi di tempat yang terlihat / terang, dapat diungkap secara lengkap melalui pisau bedah ajaran budaya Sunda yaitu Panca Niti atau lima tahapan pemahaman.  Ajaran ini memberi petunjuk untuk memahami sesuatu secara lebih mendalam, mulai  dari arti, makna, alamiah, ketuhanan dan pemahaman secara menyeluruh. Kujang sarat dengan muatan tontonan, tuntunan, ajaran atau edukasi hingga ke-tata-negaraan, dan potensial akan dapat diungkap lebih banyak lagi hal positif dibalik perupaannya.
Kujang被认为是代表巽他文化的传统武器。回首过去,这把刀代表着一种尖锐的边的发展,这种边的碎片形成了玉髓,使人类在地球上的食物链中占据了首位。刀口随着生活需求的增加,刀刃变成了剑,锯齿状的矛变成了锯子,保险丝被压缩成剪刀,许多其他功能随着生活需求的增加而越来越具体,这些功能越来越多。Kujang来自Kudi Hyang。库迪本质上是一种农业工具,为尊敬和崇拜宇宙的最高统治者香而准备。书写管道的概念与工具或武器的实用功能的需求相去。Kujang是一种具有象征意义的艺术品,在本质上是有用的,而不是武器,因为最初的计划可以通过制造武器来区分。然后按照功能进行管理,证明不符合实用需求。其定义为“埋葬dinu caang”或隐藏在可见光的地方,可通过一种名为Panca Niti或五个理解阶段的巽他文化教义完全表达。这一教义教导我们要更深入地理解事物,从意义、意义、自然、神性和完全的理解开始。Kujang充斥着奇观、指导、从教育到国家的教育,其转变背后可能会有更多积极的东西。
{"title":"KAJIAN BENTUK DAN SIMBOL KUJANG SUNDA","authors":"Hendri Saifulhayat","doi":"10.34010/artic.v2i0.2524","DOIUrl":"https://doi.org/10.34010/artic.v2i0.2524","url":null,"abstract":"Kujang dikenal dan dianggap sebagai senjata tradisi yang merepresentasikan budaya masyarakat Sunda. Melihat ke belakang, bahwa sebilah pisau merupakan pengembangan dari temuan sisi tajam yang terbentuk atas serpihan batu sejenis kalsedon yang menjadikan manusia menduduki peringkat utama dalam mata rantai makanan di atas muka bumi. Pisau bertransformasi memanjang menjadi pedang, dilontarkan menjadi tombak, bergerigi menjadi gergaji, dihimpitkan dengan sumbu menjadi gunting dan masih banyak fungsi lain yang semakin spesifik menjadi berbagai alat bantu karena tuntutan kebutuhan hidup yang semakin berkembang. Kujang berasal dari kata Kudi Hyang. Kudi secara fungsi  merupakan perkakas pertanian yang dipersiapkan untuk menghormati dan memuja Hyang, penguasa tertinggi alam semesta. Konsep perupaan Kujang jauh dari kebutuhan fungsi utilitas sebuah alat bantu ataupun sebilah senjata. Kujang merupakan artefak simbolis yang berfungsi intrinsik, dan bukan senjata, karena perencanaan sejak  awal dapat dibedakan dengan membuat senjata. Kemudian Kujang secara bentuk mengikuti fungsi terbukti tidak memenuhi kebutuhan utilitas. Kujang yang diidentikan dengan istilah “nyumput buni dinu caang” atau tersembunyi di tempat yang terlihat / terang, dapat diungkap secara lengkap melalui pisau bedah ajaran budaya Sunda yaitu Panca Niti atau lima tahapan pemahaman.  Ajaran ini memberi petunjuk untuk memahami sesuatu secara lebih mendalam, mulai  dari arti, makna, alamiah, ketuhanan dan pemahaman secara menyeluruh. Kujang sarat dengan muatan tontonan, tuntunan, ajaran atau edukasi hingga ke-tata-negaraan, dan potensial akan dapat diungkap lebih banyak lagi hal positif dibalik perupaannya.","PeriodicalId":72417,"journal":{"name":"Birth defects original article series","volume":"4 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-09-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"88748095","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
KAJIAN BENTUK, FUNGSI DAN MAKNA RAGAM HIAS RUMAH BOLON SIMALUNGUN BERDASARKAN TATANAN SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT SIMALUNGUN 根据西马龙族社会文化背景,对BOLON SIMALUNGUN house的形式、功能和意义的研究
Pub Date : 2018-09-14 DOI: 10.34010/artic.v2i0.2525
Roseilda Regita
Rumah merupakan cerminan dari sosial kultur zamannya, oleh karena itu banyak hal yang melatar belakangi terjadinya bentuk bangunan rumah adat seperti keadaan alam lingkungan, kebudayaan, sistem kekerabatan, sistem religi, adat istiadat dan pola pemerintah. Penelitian ini berjudul “Kajian  Bentuk, Fungsi dan Makna Ragam Hias Rumah Bolon Simalungun Berdasarkan Tatanan Sosial Budaya Masyarakat Simalungun”. Penelitian ini bertujuan secara umum untuk mengetahui nilai-nilai tradisi bangunan tradisional Simalungun dengan berusaha menggunakan konsepsi dan nilai-nilai budaya Simalungun yang ada secara khusus, seperti mengungkapkan makna yang ada dalam bangunan rumah Bolon Simalungun, mendeskripsikan komponen bangunan rumah Bolon Simalungun, yaitu bagian atap, bagian badan serta bagian bawah bangunan, dan mengidentifikasi corak ragam hias pada bangunan rumah Bolon Simalungun. Penelitian ini menggunakan pendekatan teknik deskriptif kualitatif, dengan alat pengumpulan data dilakukan secara metode dokumentasi, observasi dan wawancara. Analisis data dilakukan terhadap jenis-jenis bangunan ditinjau dari prinsip bentuk, fungsi dan makna ragam hias pada bangunan rumah Bolon Simalungun di Pematang Purba. Penelitian ini dilakukan untuk menggali kembali budaya tradisional Simalungun yang termuat dalam bangunan tradisional yang selama ini dilupakan. Tidak semua dari bagian-bagian bangunan rumah tradisional yang dapat dipahami secara makna adat sebagai gambaran ciri perilaku masyarakat Simalungun. Dalam usaha pelestarian bangunan rumah Bolon Simalungun ini memiliki dampak yang jauh ke masa yang akan datang, yaitu agar setiap orang, baik masyarakat Simalungun, generasi tua atau generasi muda sebagai penerus atau pewaris budaya daerahnya, akan memahami dan mengetahui tentang hasil budaya daerah asalnya.
家是当时社会文化的反映,因此,许多事情都是由自然环境、文化、亲属制度、宗教制度、政府习俗和模式等传统建筑形式所推动的。这项研究的题目是“根据西马龙翁社会文化背景对博隆·西马龙根住宅的形状、功能和意义的研究”。一般的这项研究旨在找出传统价值观Simalungun试图用概念和传统建筑文化价值观Simalungun有些特别,如表达意义的建筑里的房子建筑请求Simalungun,描述组件所有权Simalungun,即屋顶,部分机构和建筑的底部,识别请求Simalungun房子建筑的图案特征。该研究采用描述性定性技术的方法,采用文献采集工具、观察和采访的方法。数据分析涉及古墓Bolon Simalungun house的形式、功能和装饰原理。这项研究是为了重新挖掘传统建筑中被遗忘的西马龙根文化。并不是所有传统建筑的部分都可以通过传统意义上理解,来反映西马龙根社会的行为。为了保护博隆·西马龙根的建筑,这对未来的影响是深远的,即每一个人,无论是西马龙根社会,老一代还是年轻一代,作为其地区文化的继承者或继承人,都将了解和了解其本土文化的结果。
{"title":"KAJIAN BENTUK, FUNGSI DAN MAKNA RAGAM HIAS RUMAH BOLON SIMALUNGUN BERDASARKAN TATANAN SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT SIMALUNGUN","authors":"Roseilda Regita","doi":"10.34010/artic.v2i0.2525","DOIUrl":"https://doi.org/10.34010/artic.v2i0.2525","url":null,"abstract":"Rumah merupakan cerminan dari sosial kultur zamannya, oleh karena itu banyak hal yang melatar belakangi terjadinya bentuk bangunan rumah adat seperti keadaan alam lingkungan, kebudayaan, sistem kekerabatan, sistem religi, adat istiadat dan pola pemerintah. Penelitian ini berjudul “Kajian  Bentuk, Fungsi dan Makna Ragam Hias Rumah Bolon Simalungun Berdasarkan Tatanan Sosial Budaya Masyarakat Simalungun”. Penelitian ini bertujuan secara umum untuk mengetahui nilai-nilai tradisi bangunan tradisional Simalungun dengan berusaha menggunakan konsepsi dan nilai-nilai budaya Simalungun yang ada secara khusus, seperti mengungkapkan makna yang ada dalam bangunan rumah Bolon Simalungun, mendeskripsikan komponen bangunan rumah Bolon Simalungun, yaitu bagian atap, bagian badan serta bagian bawah bangunan, dan mengidentifikasi corak ragam hias pada bangunan rumah Bolon Simalungun. Penelitian ini menggunakan pendekatan teknik deskriptif kualitatif, dengan alat pengumpulan data dilakukan secara metode dokumentasi, observasi dan wawancara. Analisis data dilakukan terhadap jenis-jenis bangunan ditinjau dari prinsip bentuk, fungsi dan makna ragam hias pada bangunan rumah Bolon Simalungun di Pematang Purba. Penelitian ini dilakukan untuk menggali kembali budaya tradisional Simalungun yang termuat dalam bangunan tradisional yang selama ini dilupakan. Tidak semua dari bagian-bagian bangunan rumah tradisional yang dapat dipahami secara makna adat sebagai gambaran ciri perilaku masyarakat Simalungun. Dalam usaha pelestarian bangunan rumah Bolon Simalungun ini memiliki dampak yang jauh ke masa yang akan datang, yaitu agar setiap orang, baik masyarakat Simalungun, generasi tua atau generasi muda sebagai penerus atau pewaris budaya daerahnya, akan memahami dan mengetahui tentang hasil budaya daerah asalnya.","PeriodicalId":72417,"journal":{"name":"Birth defects original article series","volume":"48 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-09-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"84364893","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 4
BAHASA RUPA TRADISI DALAM LUKISAN KACA KONTEMPORER KARYA HARYADI SUADI TAHUN 1989-2011
Pub Date : 2018-09-14 DOI: 10.34010/artic.v2i0.2522
Indah Rosniawati
Setiap seniman belajar berkesenian dari tradisi masyarakatnya. Setiap karya yang merupakan kekayaan tradisi seni suatu masyarakat, pada mulanya merupakan karya kreatif atau karya baru pada jamanya. Kekuatan para seni rupa adalah berfikir dengan bahasa rupa. Bahasa rupa dapat dipakai untuk mengungkap karya-karya seni rupa tradisi. Fokus penelitian ini ditunjukan pada karya lukisan kaca Haryadi, karena unsur-unsur rupa yang dihasilkan cenderung menjadi sangat bebas, namun tetap mengingatkan pada unsur bahasa rupa tradisi. Haryadi menjadi seniman kontemporer sejak ikut penelitian bahasa rupa dengan Primadi Tabrani, sehingga menjadikan Haryadi kontemporer dalam ketradisiannya. Latar belakang Haryadi dalam melukis kaca yaitu salah satunya kecintaanya terhadap karya seni lukis kaca. Secara garis besar, unsur-unsur tradisi lukisan kaca Haryadi pada periode tahun 1989-2011 mengambil unsur tradisi wayang, batik, kebudayaan Cirebon, Cina-Jawa, Islam, Hindu, dan dari unsur bahasa rupanya. Haryadi hanya mengambil bentuk-bentuk visualnya saja untuk dikomposisikan dalam karya-karyanya. Haryadi tidak mengambil sepenuhnya dari unsur-unsur tradisi, melainkan bahasa rupa tradisi.
每个艺术家都从他们的社会传统中学习自己的艺术。每一件具有社会艺术传统的作品,最初都是一件创造性或新作品。视觉艺术的力量在于视觉语言。视觉语言可以用来揭示传统的视觉艺术。这项研究展示关注绘画元素,因为玻璃亚迪的作品产生的形象往往是很自由,但让人想起传统的形象语言的元素。亚迪一起研究语言方式以来,成为当代艺术家Primadi Tabrani当代,这使得亚迪ketradisiannya里。玻璃画中背景亚迪就是其中之一kecintaanya对艺术玻璃画。总的来说,传统绘画元素1989-2011年时期拿玻璃亚迪本人,Cina-Jawa传统木偶、蜡染文化元素,显然,伊斯兰教、印度教和语言的元素。亚迪只是拿视觉形式,以dikomposisikan作品。亚迪从传统的元素,而是完全不懂传统的形象。
{"title":"BAHASA RUPA TRADISI DALAM LUKISAN KACA KONTEMPORER KARYA HARYADI SUADI TAHUN 1989-2011","authors":"Indah Rosniawati","doi":"10.34010/artic.v2i0.2522","DOIUrl":"https://doi.org/10.34010/artic.v2i0.2522","url":null,"abstract":"Setiap seniman belajar berkesenian dari tradisi masyarakatnya. Setiap karya yang merupakan kekayaan tradisi seni suatu masyarakat, pada mulanya merupakan karya kreatif atau karya baru pada jamanya. Kekuatan para seni rupa adalah berfikir dengan bahasa rupa. Bahasa rupa dapat dipakai untuk mengungkap karya-karya seni rupa tradisi. Fokus penelitian ini ditunjukan pada karya lukisan kaca Haryadi, karena unsur-unsur rupa yang dihasilkan cenderung menjadi sangat bebas, namun tetap mengingatkan pada unsur bahasa rupa tradisi. Haryadi menjadi seniman kontemporer sejak ikut penelitian bahasa rupa dengan Primadi Tabrani, sehingga menjadikan Haryadi kontemporer dalam ketradisiannya. Latar belakang Haryadi dalam melukis kaca yaitu salah satunya kecintaanya terhadap karya seni lukis kaca. Secara garis besar, unsur-unsur tradisi lukisan kaca Haryadi pada periode tahun 1989-2011 mengambil unsur tradisi wayang, batik, kebudayaan Cirebon, Cina-Jawa, Islam, Hindu, dan dari unsur bahasa rupanya. Haryadi hanya mengambil bentuk-bentuk visualnya saja untuk dikomposisikan dalam karya-karyanya. Haryadi tidak mengambil sepenuhnya dari unsur-unsur tradisi, melainkan bahasa rupa tradisi.","PeriodicalId":72417,"journal":{"name":"Birth defects original article series","volume":"90 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-09-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"91041988","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
MAKNA SIMBOLIK DAN WUJUD ESTETIK NAGA DALAM KEBUDAYAAN JAWA
Pub Date : 2017-05-03 DOI: 10.34010/artic.2018.2.2526.83-91
Ceptian Suryana
Sengkalan Dwi Naga Rasa Tunggal dan Dwi Naga Rasa Wani merupakan sengkalan yang berbentuk naga, yang tedapat di Keraton Yogyakarta. Sengkalan merupakan sistem simbolik pada kebudayaan Jawa yang berfungsi sebagai tanda tahun suatu peristiwa penting. Sengkalan Dwi Naga Rasa Tunggal dan Dwi Naga Rasa Wani bernilai tahun sama yaitu 1682 Saka (1756 M), yang merupakan waktu dibangunnya Keraton Yogyakarta. Penelitian ini mengkaji tentang makna simbolik dan wujud estetik naga yang terdapat pada bentuk visual sengkalan Dwi Naga Rasa Tunggal dan Dwi Naga Rasa Wani. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Makna simbolik diteliti melalui pola dasar masyarakat Jawa yang mempengaruhi masyarakat Jawa dalam membangun artefak. Setelah itu, wujud estetik dianalisis melalui indikator warna, bentuk, ukuran dan proporsi. Berdasarkan analisis, bentuk naga pada ketiga sengkalan tersebut memiliki kesamaan makna satu sama lain, yaitu representasi dari cara berpikir Jawa, sebagai masyarakat ‘sawah’. Dari pola dasar yang tampak pada ornamen hias maupun bentuk dan posisi naga pada sengkalan tersebut, dapat ditemukan hubungan masyarakat Jawa dengan Tuhannya, berupa harapan akan kesuburan dalam pertanian, keselamatan, dan keberkahan dalam hidup. Jika ditinjau dari bentuknya secara keseluruhan, bentuk naga pada tiga sengkalan ini juga memiliki kesamaan pada bagian bentuk hiasan kepala, bentuk kepala dan bentuk tubuh.
Dwi龙的一种独特的风味和Dwi龙的一种瓦尼根是一种龙形的谷物,位于日惹角顿市。Sengkalan是爪哇文化的一个象征系统,它作为一个重要事件的标志年。1682个萨卡(公元1756年),也就是日惹日惹的时代。这项研究研究了龙的象征意义和美学表现,这些特征存在于一种独特的多维龙风味和一种Dwi龙味和一种Dwi龙味。本研究采用的方法是描述性质的。具有象征意义的研究对象是爪哇人的基本模式,影响着爪哇人建造人工制品的过程。此后,通过颜色、形状、大小和比例指标分析了美学外观。根据分析,这三种诗体中龙的形状具有相似之处,这反映了爪哇人的思维方式,即“稻田”社会。从装饰、龙在洞穴中的形状和位置所看到的基本模式可以看出,爪哇人与他们的神之间的关系,对农业、救赎和生命祝福的希望。从完整的形式来看,这三种元素中龙的形状也有类似的头饰、头部形状和身体形状。
{"title":"MAKNA SIMBOLIK DAN WUJUD ESTETIK NAGA DALAM KEBUDAYAAN JAWA","authors":"Ceptian Suryana","doi":"10.34010/artic.2018.2.2526.83-91","DOIUrl":"https://doi.org/10.34010/artic.2018.2.2526.83-91","url":null,"abstract":"Sengkalan Dwi Naga Rasa Tunggal dan Dwi Naga Rasa Wani merupakan sengkalan yang berbentuk naga, yang tedapat di Keraton Yogyakarta. Sengkalan merupakan sistem simbolik pada kebudayaan Jawa yang berfungsi sebagai tanda tahun suatu peristiwa penting. Sengkalan Dwi Naga Rasa Tunggal dan Dwi Naga Rasa Wani bernilai tahun sama yaitu 1682 Saka (1756 M), yang merupakan waktu dibangunnya Keraton Yogyakarta. Penelitian ini mengkaji tentang makna simbolik dan wujud estetik naga yang terdapat pada bentuk visual sengkalan Dwi Naga Rasa Tunggal dan Dwi Naga Rasa Wani. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Makna simbolik diteliti melalui pola dasar masyarakat Jawa yang mempengaruhi masyarakat Jawa dalam membangun artefak. Setelah itu, wujud estetik dianalisis melalui indikator warna, bentuk, ukuran dan proporsi. Berdasarkan analisis, bentuk naga pada ketiga sengkalan tersebut memiliki kesamaan makna satu sama lain, yaitu representasi dari cara berpikir Jawa, sebagai masyarakat ‘sawah’. Dari pola dasar yang tampak pada ornamen hias maupun bentuk dan posisi naga pada sengkalan tersebut, dapat ditemukan hubungan masyarakat Jawa dengan Tuhannya, berupa harapan akan kesuburan dalam pertanian, keselamatan, dan keberkahan dalam hidup. Jika ditinjau dari bentuknya secara keseluruhan, bentuk naga pada tiga sengkalan ini juga memiliki kesamaan pada bagian bentuk hiasan kepala, bentuk kepala dan bentuk tubuh.","PeriodicalId":72417,"journal":{"name":"Birth defects original article series","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2017-05-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"78892335","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 4
The Lesch-Nyhan syndrome. 莱希-尼汉综合征。
Pub Date : 2014-01-01 DOI: 10.1016/B978-0-12-385157-4.00084-1
W. Nyhan
{"title":"The Lesch-Nyhan syndrome.","authors":"W. Nyhan","doi":"10.1016/B978-0-12-385157-4.00084-1","DOIUrl":"https://doi.org/10.1016/B978-0-12-385157-4.00084-1","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":72417,"journal":{"name":"Birth defects original article series","volume":"9 2 1","pages":"872-875"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2014-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"54065451","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 7
Saethre-Chotzen Syndrome Saethre-Chotzen综合征
Pub Date : 2012-06-14 DOI: 10.1007/978-1-4614-1037-9_208
Emily R. Gallagher, Chootima Ratisoontorn, Michael L. Cunningham
{"title":"Saethre-Chotzen Syndrome","authors":"Emily R. Gallagher, Chootima Ratisoontorn, Michael L. Cunningham","doi":"10.1007/978-1-4614-1037-9_208","DOIUrl":"https://doi.org/10.1007/978-1-4614-1037-9_208","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":72417,"journal":{"name":"Birth defects original article series","volume":"34 24","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2012-06-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"https://sci-hub-pdf.com/10.1007/978-1-4614-1037-9_208","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"50976250","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 31
Two different pregnancy outcomes of trisomic zygote rescue through postzygotic mitotic error. 通过卵后有丝分裂错误挽救三体受精卵的两种不同妊娠结局。
D K Kalousek
{"title":"Two different pregnancy outcomes of trisomic zygote rescue through postzygotic mitotic error.","authors":"D K Kalousek","doi":"","DOIUrl":"","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":72417,"journal":{"name":"Birth defects original article series","volume":"30 1","pages":"295-9"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"1996-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"20073837","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Postmortem findings in three triploid fetuses. 三个三倍体胎儿的尸检结果。
T J de Ravel, C A Wright, L I Moller
{"title":"Postmortem findings in three triploid fetuses.","authors":"T J de Ravel, C A Wright, L I Moller","doi":"","DOIUrl":"","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":72417,"journal":{"name":"Birth defects original article series","volume":"30 1","pages":"341-52"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"1996-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"20073839","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Mapping of an X-linked gene for ventral midline defects (the TAS gene). 绘制腹侧中线缺陷的x连锁基因(TAS基因)。
R Carmi, R Parvari, S Ehrlich, B Cwikel, Y Weinstein
{"title":"Mapping of an X-linked gene for ventral midline defects (the TAS gene).","authors":"R Carmi, R Parvari, S Ehrlich, B Cwikel, Y Weinstein","doi":"","DOIUrl":"","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":72417,"journal":{"name":"Birth defects original article series","volume":"30 1","pages":"179-87"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"1996-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"20073893","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
The search for genes that cause holoprosencephaly: possible approaches. 寻找导致前脑畸形的基因:可能的方法。
F Gurrieri, M Muenke
{"title":"The search for genes that cause holoprosencephaly: possible approaches.","authors":"F Gurrieri, M Muenke","doi":"","DOIUrl":"","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":72417,"journal":{"name":"Birth defects original article series","volume":"30 1","pages":"247-50"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"1996-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"20073832","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
Birth defects original article series
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1