Pub Date : 2023-07-02DOI: 10.23887/jppsh.v7i1.34649
Lukas Aland Prajetno
Jumlah anggota Ikatan Akuntan Publik Indonesia tergolong sangat minim dan masih didominasi oleh pria. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan kecenderungan mahasiswa akuntansi pria dan wanita dalam mengambil sertifikasi akuntan publik. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kausal. Populasinya yaitu mahasiswa aktif Program Studi Akuntansi, sejumlah 932 mahasiswa. Sampel menggunakan rumus Slovin dengan tingkat keyakinan 95%, dan ditemukan sampel minimal sejumlah 280 mahasiswa. Data dalam penelitian ini adalah data primer yang dikumpulkan langsung dengan computer delivered survey melalui Google Form. Teknik analisis data menggunakan analisis kuantitatif dan kualitatif. Uji regresi sederhana dilakukan untuk mengetahui pengaruh keyakinan diri dan hasil yang diharapkan terhadap kecenderungan mahasiswa mengambil sertifikasi akuntan publik. Penelitian ini menemukan bahwa ada perbedaan kecenderungan mahasiswa akuntansi pria dan wanita dalam mengambil sertifikasi akuntan publik. Perbedaan tersebut disebabkan oleh perbedaan keyakinan diri dan hasil yang diharapkan. Pria memiliki kecenderungan yang lebih tinggi untuk mengabil sertifikasi akuntan publik. Hasil penelitian ini diharapkan dapat mendorong para pendidik untuk mendukung keyakinan mahasiswa terhadap dirinya dan memberikan wawasan mengenai berbagai hal menarik yang bisa diperoleh dalam suatu.
{"title":"Perbedaan Kecenderungan Mahasiswa Akuntansi Pria dan Wanita dalam Mengambil Sertifikasi Akuntan Publik","authors":"Lukas Aland Prajetno","doi":"10.23887/jppsh.v7i1.34649","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/jppsh.v7i1.34649","url":null,"abstract":"Jumlah anggota Ikatan Akuntan Publik Indonesia tergolong sangat minim dan masih didominasi oleh pria. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan kecenderungan mahasiswa akuntansi pria dan wanita dalam mengambil sertifikasi akuntan publik. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kausal. Populasinya yaitu mahasiswa aktif Program Studi Akuntansi, sejumlah 932 mahasiswa. Sampel menggunakan rumus Slovin dengan tingkat keyakinan 95%, dan ditemukan sampel minimal sejumlah 280 mahasiswa. Data dalam penelitian ini adalah data primer yang dikumpulkan langsung dengan computer delivered survey melalui Google Form. Teknik analisis data menggunakan analisis kuantitatif dan kualitatif. Uji regresi sederhana dilakukan untuk mengetahui pengaruh keyakinan diri dan hasil yang diharapkan terhadap kecenderungan mahasiswa mengambil sertifikasi akuntan publik. Penelitian ini menemukan bahwa ada perbedaan kecenderungan mahasiswa akuntansi pria dan wanita dalam mengambil sertifikasi akuntan publik. Perbedaan tersebut disebabkan oleh perbedaan keyakinan diri dan hasil yang diharapkan. Pria memiliki kecenderungan yang lebih tinggi untuk mengabil sertifikasi akuntan publik. Hasil penelitian ini diharapkan dapat mendorong para pendidik untuk mendukung keyakinan mahasiswa terhadap dirinya dan memberikan wawasan mengenai berbagai hal menarik yang bisa diperoleh dalam suatu.","PeriodicalId":120841,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora","volume":"81 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139364334","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-02DOI: 10.23887/jppsh.v7i1.59629
Putuindah Rahmawati
Tourism potentials have not been fully developed to help increase Buleleng Regency's PAD. Each location must have different strategy tailored to the tourism object manager's strengths, weaknesses, aspirations, and targets. This study aimed to formulate strategy for developing Singaraja city in Bali as a heritage tourism. Data were collected using observation, documentation, and FGD techniques and then analyzed qualitatively. This research found that Singaraja city in the north of Bali has many historical assets of the Buleleng kingdom and buildings during the Dutch colonial period. However, the development of Singaraja city as a heritage destination is challenging. The local government has strong eagerness to introduce these assets into heritage tourism to increase the number of tourists visiting Singaraja city. From this analysis, the tourism development strategies for Singaraja City are: (1) form a professional DMO (Destination Management Organization); (2) the involvement of all tourism stakeholders is vital for the development of the city of Singaraja as an heritage tourism destination; (4) the addition of tourist attractions and facilities to be a priority in the development of heritage tourism in the city of Singaraja; (5) a creative team should be formed immediately to promote the city of Singaraja as an heritage tourist destination.
{"title":"The Strategy for Development of Heritage Tourism in Singaraja City","authors":"Putuindah Rahmawati","doi":"10.23887/jppsh.v7i1.59629","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/jppsh.v7i1.59629","url":null,"abstract":"Tourism potentials have not been fully developed to help increase Buleleng Regency's PAD. Each location must have different strategy tailored to the tourism object manager's strengths, weaknesses, aspirations, and targets. This study aimed to formulate strategy for developing Singaraja city in Bali as a heritage tourism. Data were collected using observation, documentation, and FGD techniques and then analyzed qualitatively. This research found that Singaraja city in the north of Bali has many historical assets of the Buleleng kingdom and buildings during the Dutch colonial period. However, the development of Singaraja city as a heritage destination is challenging. The local government has strong eagerness to introduce these assets into heritage tourism to increase the number of tourists visiting Singaraja city. From this analysis, the tourism development strategies for Singaraja City are: (1) form a professional DMO (Destination Management Organization); (2) the involvement of all tourism stakeholders is vital for the development of the city of Singaraja as an heritage tourism destination; (4) the addition of tourist attractions and facilities to be a priority in the development of heritage tourism in the city of Singaraja; (5) a creative team should be formed immediately to promote the city of Singaraja as an heritage tourist destination.","PeriodicalId":120841,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora","volume":"54 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139364398","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-02DOI: 10.23887/jppsh.v7i1.38665
Ranti Zulfa Putri, Lise Asnur
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh sarana wisata terhadap kepuasan pengunjung di daya tarik wisata rumah pohon Tabek Patah. Penelitian ini menggunakan jenis data kuantitatif dengan metode asosiatif. Analisis data yang digunakan adalah uji normalitas, uji homogenitas dan uji linearitas. Untuk pengujian hipotesis digunakan uji regresi linear sederhana dan koefesien determinasi. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah dengan Teknik non probability sampling sehingga didapatkan 100 orang responden. Teknik pengumpulan data melalui angket dengan menggunakan skala likert berjumlah 37 pertanyaan yang sudah diuji validitas dan reabilitasnya dengan menggunakan SPSS versi 20.00. Analisis data yang mencakup nilai maksimal dan minimal, mean, median, standar deviasi dan tingkat pencapaian responden dengan menggunakan program SPSS versi 20.00 dan Ms. Excel. Berdasarkan dari hasil dari variabel sarana wisata secara keseluruhan menunjukan persentase 45% pada rentang skor 73,3 - < 87,9 dengan kategori baik. Variabel Kepuasan Pengunjung Wisata secara keseluruhan menunjukan termasuk persentase 45% pada rentang skor > 40- < 50 dengan kategori cukup baik. Dapat disimpulkan bahwa hasil uji regresi linear sederhana diperoleh nilai F hitung 405.688 dengan sign 0.00 < 0.05 maka Ha diterima. Kemudian koefisien determinasi diperoleh R Square sebesar 0.535 artinya pengaruh variabel Sarana Wisata (X) terhadap variabel Kepuasan Pengunjung (Y) adalah sebesar 80,5% sedangkan 19,5% dipengaruhi oleh faktor lain.
{"title":"Pengaruh Sarana Wisata terhadap Kepuasan Pengunjung di Daya Tarik Wisata Rumah Pohon Tabek Patah","authors":"Ranti Zulfa Putri, Lise Asnur","doi":"10.23887/jppsh.v7i1.38665","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/jppsh.v7i1.38665","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh sarana wisata terhadap kepuasan pengunjung di daya tarik wisata rumah pohon Tabek Patah. Penelitian ini menggunakan jenis data kuantitatif dengan metode asosiatif. Analisis data yang digunakan adalah uji normalitas, uji homogenitas dan uji linearitas. Untuk pengujian hipotesis digunakan uji regresi linear sederhana dan koefesien determinasi. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah dengan Teknik non probability sampling sehingga didapatkan 100 orang responden. Teknik pengumpulan data melalui angket dengan menggunakan skala likert berjumlah 37 pertanyaan yang sudah diuji validitas dan reabilitasnya dengan menggunakan SPSS versi 20.00. Analisis data yang mencakup nilai maksimal dan minimal, mean, median, standar deviasi dan tingkat pencapaian responden dengan menggunakan program SPSS versi 20.00 dan Ms. Excel. Berdasarkan dari hasil dari variabel sarana wisata secara keseluruhan menunjukan persentase 45% pada rentang skor 73,3 - < 87,9 dengan kategori baik. Variabel Kepuasan Pengunjung Wisata secara keseluruhan menunjukan termasuk persentase 45% pada rentang skor > 40- < 50 dengan kategori cukup baik. Dapat disimpulkan bahwa hasil uji regresi linear sederhana diperoleh nilai F hitung 405.688 dengan sign 0.00 < 0.05 maka Ha diterima. Kemudian koefisien determinasi diperoleh R Square sebesar 0.535 artinya pengaruh variabel Sarana Wisata (X) terhadap variabel Kepuasan Pengunjung (Y) adalah sebesar 80,5% sedangkan 19,5% dipengaruhi oleh faktor lain.","PeriodicalId":120841,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora","volume":"10 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139364337","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-02DOI: 10.23887/jppsh.v7i1.51155
Wayan Sugandini, Ni Ketut Ratna Erawati, Luh Mertasari
Masalah yang sering terjadi pada akseptor keluarga berencana(KB) adalah keluhan pasca pemakaian alat kontrasepsi sehingga mengakibatkan tingginya angka drop-out dan Unmet-need. Keadaan ini terjadi akibat dari pilihan yang kurang rasional. Tujuan penelitian ini menganalisa pengaruh teknik konseling Satu Tuju terhadap rasional pemilihan alat kontrasepsi pada calon akseptor KB. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen, populasinya adalah Pasangan Usia Subur, jumlah sampel ditentukan dengan perhitungan besaran sampel dengan hasil 40 pasangan usia subur yang ditentukan dengan teknik random sampling. Data dikumpulkan dengan wawancara, untuk memperoleh data alat kontrasepsi yang dipilih oleh calon akseptor setelah pelaksanaan konseling. Analisa data dilakukan dengan uji t-test independent. Perolehan hasil analisis t-hitung 8,384 dan t-tabel 2,085, karena t-hitung lebih besar dari t -tabel, maka disimpulkan bahwa pengaruh teknik konseling Satu Tuju efektiv terhadap rasional pemilihan alat kontrasepsi pada calon akseptor KB. Diharapkan tenaga kesehatan memberikan konseling KB dengan teknik Satu Tuju agar calon akseptor dapat menentukan pilihan secara rasional.
计划生育接受者的一个常见问题是避孕后抱怨,这导致了高辍学率和未满足需求率。出现这种情况的原因是选择不合理。本研究旨在分析 Satu Tuju 咨询技术对准计划生育接受者合理选择避孕药具的影响。本研究是一项实验研究,研究对象是育龄夫妇,样本数量是通过随机抽样技术确定的 40 对育龄夫妇的结果计算得出的。通过访谈收集数据,以获得准接受者在实施咨询后选择避孕药具的数据。数据分析采用独立 t 检验。分析结果显示,t 计数为 8.384,t 表为 2.085,由于 t 计数大于 t 表,因此可以得出结论,"一图居 "咨询技术对准计划生育接受者合理选择避孕药具具有效果。希望卫生工作者在提供计划生育咨询时采用 "Satu Tuju "技术,以便准接受者做出理性选择。
{"title":"Efektivitas Teknik Konseling Satu Tuju terhadap Rasional Pemilihan Alat Kontrasepsi Bagi Calon Akseptor Keluarga Berencana","authors":"Wayan Sugandini, Ni Ketut Ratna Erawati, Luh Mertasari","doi":"10.23887/jppsh.v7i1.51155","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/jppsh.v7i1.51155","url":null,"abstract":"Masalah yang sering terjadi pada akseptor keluarga berencana(KB) adalah keluhan pasca pemakaian alat kontrasepsi sehingga mengakibatkan tingginya angka drop-out dan Unmet-need. Keadaan ini terjadi akibat dari pilihan yang kurang rasional. Tujuan penelitian ini menganalisa pengaruh teknik konseling Satu Tuju terhadap rasional pemilihan alat kontrasepsi pada calon akseptor KB. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen, populasinya adalah Pasangan Usia Subur, jumlah sampel ditentukan dengan perhitungan besaran sampel dengan hasil 40 pasangan usia subur yang ditentukan dengan teknik random sampling. Data dikumpulkan dengan wawancara, untuk memperoleh data alat kontrasepsi yang dipilih oleh calon akseptor setelah pelaksanaan konseling. Analisa data dilakukan dengan uji t-test independent. Perolehan hasil analisis t-hitung 8,384 dan t-tabel 2,085, karena t-hitung lebih besar dari t -tabel, maka disimpulkan bahwa pengaruh teknik konseling Satu Tuju efektiv terhadap rasional pemilihan alat kontrasepsi pada calon akseptor KB. Diharapkan tenaga kesehatan memberikan konseling KB dengan teknik Satu Tuju agar calon akseptor dapat menentukan pilihan secara rasional.","PeriodicalId":120841,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora","volume":"5 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139364350","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-02DOI: 10.23887/jppsh.v7i1.58846
I. K. Y. Arta, I Nyoman Gede Remaja
Terkadang BUMDes yang melaksanakan program memberikan pinjaman modal usaha kepada masyarakat di desa setempat, tidak bisa mengambil jaminan dari pihak peminjam tersebut karena terkendala aturan yang belum memberikan kejelasan dari status hukum BUMDes. Kemudian lahirnya undang-undang nomor 6 tahun 2014 tentang Desa yang diatur pada pasal 87 ayat 1 menyatakan Desa dapat mendirikan BUMDesa dan pendirian BUMDes di sepakati berdasarkan musyawarah desa ( pasal 88 Ayat 1). Pendirian BUMDes akan mempengaruhi status hukumnya terhadap BUMDes tersebut. Permasalahan yang sering muncul karena status pendirian BUMDes tersebut lemah, maka pengelola BUMDes sulit untuk melakukan perbuatan hukum, karena terkait status hukum BUMDes. Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis empiris. Hasil Penelitian menujukkan bahwa berlakunya Undang-undang Nomor 11 Tahun 2020 Tentang Cipta Kerja dapat memperjelas status BUMDes sebagai badan hukum dan mendapatkan sertipikat sebagai BUMDes yang berbadan hukum. Sehinga dengan jelasnya Status badan hukum BUMDes di Kabupaten Buleleng akan dapat lebih mudah memperlihatkan potensi-potensi lokal yang ada di desa dan yang melakukan suatu invetasi atau penyertaan modal terhadap BUMDes tersebut tidak ragu-ragu atau tidak berpikir lagi akan keamanan dari sisi status hukum BUMDes, sehingga dapat memberikan perlindungan hukum terhadap orang atau badan hukum yang melakukan suatu kerjasama dengan BUMDes.
{"title":"Perlindungan Hukum Terhadap Badan Usaha Milik Desa Berdasarkan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 Tentang Cipta Kerja","authors":"I. K. Y. Arta, I Nyoman Gede Remaja","doi":"10.23887/jppsh.v7i1.58846","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/jppsh.v7i1.58846","url":null,"abstract":"Terkadang BUMDes yang melaksanakan program memberikan pinjaman modal usaha kepada masyarakat di desa setempat, tidak bisa mengambil jaminan dari pihak peminjam tersebut karena terkendala aturan yang belum memberikan kejelasan dari status hukum BUMDes. Kemudian lahirnya undang-undang nomor 6 tahun 2014 tentang Desa yang diatur pada pasal 87 ayat 1 menyatakan Desa dapat mendirikan BUMDesa dan pendirian BUMDes di sepakati berdasarkan musyawarah desa ( pasal 88 Ayat 1). Pendirian BUMDes akan mempengaruhi status hukumnya terhadap BUMDes tersebut. Permasalahan yang sering muncul karena status pendirian BUMDes tersebut lemah, maka pengelola BUMDes sulit untuk melakukan perbuatan hukum, karena terkait status hukum BUMDes. Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis empiris. Hasil Penelitian menujukkan bahwa berlakunya Undang-undang Nomor 11 Tahun 2020 Tentang Cipta Kerja dapat memperjelas status BUMDes sebagai badan hukum dan mendapatkan sertipikat sebagai BUMDes yang berbadan hukum. Sehinga dengan jelasnya Status badan hukum BUMDes di Kabupaten Buleleng akan dapat lebih mudah memperlihatkan potensi-potensi lokal yang ada di desa dan yang melakukan suatu invetasi atau penyertaan modal terhadap BUMDes tersebut tidak ragu-ragu atau tidak berpikir lagi akan keamanan dari sisi status hukum BUMDes, sehingga dapat memberikan perlindungan hukum terhadap orang atau badan hukum yang melakukan suatu kerjasama dengan BUMDes.","PeriodicalId":120841,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora","volume":"80 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139364325","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-02DOI: 10.23887/jppsh.v7i1.59444
Luh Gede, Ervina Asri Yudiari, Gede Sanica, I. Ayu, Oka Martini
Adanya pandemi Covid 19 telah membuat usaha kuliner terjatuh, tak terkecuali McDonalds. Untuk itu, perusahaan mulai menerapkan strategi pemasaran baru dengan menggandeng BTS. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis a) dampak fenomena K-Pop terhadap pemasaran McDonald’s, b) strategi pemasaran McDonald’s dalam berkolaborasi dengan BTS dan c) upaya McDonald’s membangun minat merek dan citra perusahaan melalui kolaborasi dengan BTS. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Penelitian ini dilakukan di salah satu gerai Mc Donald. Subjek penelitian ini berjumlah 5 orang, yang terdiri 1 operation consultant Mc Donald’s, 2 pegawai Mc Donald’s dan 2 konsumen Mc Donald’s. Data dikumpulkan dengan teknik wawancara mendalam. Instrumen yang digunakan adalah lembar wawancara dan perekam. Data selanjutnya dianalisis dengan teknik analisis data model Miles dan Hubberman. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat a) 5 dampak fenomena K-Pop terhadap pemasaran McDonald’s, b) 5 strategi pemasaran McDonald’s dalam berkolaborasi dengan BTS dan c) 5 upaya McDonald’s membangun minat merek dan citra perusahaan melalui kolaborasi dengan BTS. Ini berimplikasi pada perlunya memanfaatkan artis dengan fans fanatik untuk diajak berkolaborasi.
{"title":"Fenomena K-Pop Sebagai Strategi Pemasaran dan Membangun Citra Perusahaan","authors":"Luh Gede, Ervina Asri Yudiari, Gede Sanica, I. Ayu, Oka Martini","doi":"10.23887/jppsh.v7i1.59444","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/jppsh.v7i1.59444","url":null,"abstract":"Adanya pandemi Covid 19 telah membuat usaha kuliner terjatuh, tak terkecuali McDonalds. Untuk itu, perusahaan mulai menerapkan strategi pemasaran baru dengan menggandeng BTS. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis a) dampak fenomena K-Pop terhadap pemasaran McDonald’s, b) strategi pemasaran McDonald’s dalam berkolaborasi dengan BTS dan c) upaya McDonald’s membangun minat merek dan citra perusahaan melalui kolaborasi dengan BTS. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Penelitian ini dilakukan di salah satu gerai Mc Donald. Subjek penelitian ini berjumlah 5 orang, yang terdiri 1 operation consultant Mc Donald’s, 2 pegawai Mc Donald’s dan 2 konsumen Mc Donald’s. Data dikumpulkan dengan teknik wawancara mendalam. Instrumen yang digunakan adalah lembar wawancara dan perekam. Data selanjutnya dianalisis dengan teknik analisis data model Miles dan Hubberman. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat a) 5 dampak fenomena K-Pop terhadap pemasaran McDonald’s, b) 5 strategi pemasaran McDonald’s dalam berkolaborasi dengan BTS dan c) 5 upaya McDonald’s membangun minat merek dan citra perusahaan melalui kolaborasi dengan BTS. Ini berimplikasi pada perlunya memanfaatkan artis dengan fans fanatik untuk diajak berkolaborasi.","PeriodicalId":120841,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora","volume":"9 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139364347","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-02DOI: 10.23887/jppsh.v7i1.59242
I. Gede, Arya Wira, Perlindungan Hukum, Lelang Pelayanan
Bank menyalurkan berbagai macam kredit tersebut sesuai dengan kebutuhan atau keperluan masyarakat. Kredit Bank Umum wajib mempunyai keyakinan atas kemampuan dan kesanggupan debitur untuk melunasi hutangnya sesuai dengan yang diperjanjikan. Tujuan dan target penelitian ini adalah untuk menganalisis perlindungan hukum kantor pelayanan kekayaan negara dan lelang bagi pemenang lelang. Sampel penelitian menggunakan sampel purposive sampling yaitu pemilihan secara sengaja atau penelitian berdasarkan tujuan dan kriteria atau pertimbangan tertentu yang mempunyai hubungan erat dengan permasalahan dalam penelitian ini dan mewakili populasi yang ada. Teknik analisis data yang akan digunakan adalah analisis deskritif kualitatif yaitu mendiskripsikan data-data yang di peroleh dilapangan (wawancara, dokumentasi, observasi). Hasil penelitian menunjukkan secara yuridis pemenang lelang yang melakukan pembelian terhadap obyek lelang melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang berhak untuk mendapatkan Perlindungan hukum apabila ada gugatan yang diajukan oleh pihak yang merasa dirugikan oleh pembelian obyek lelang tersebut. Kesalahan penggugat, KPKNL tidak melakukan perbuatan melawan hukum, bahkan tunduk pada hukum sebagai contoh, pelaksanaan pasal 6 UUHT, jika debitur wanprestasi, pemegang hak tanggungan pertama berhak menjual secara langsung pada KPKNL.
{"title":"Perlindungan Hukum Bagi Pemenang Lelang","authors":"I. Gede, Arya Wira, Perlindungan Hukum, Lelang Pelayanan","doi":"10.23887/jppsh.v7i1.59242","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/jppsh.v7i1.59242","url":null,"abstract":"Bank menyalurkan berbagai macam kredit tersebut sesuai dengan kebutuhan atau keperluan masyarakat. Kredit Bank Umum wajib mempunyai keyakinan atas kemampuan dan kesanggupan debitur untuk melunasi hutangnya sesuai dengan yang diperjanjikan. Tujuan dan target penelitian ini adalah untuk menganalisis perlindungan hukum kantor pelayanan kekayaan negara dan lelang bagi pemenang lelang. Sampel penelitian menggunakan sampel purposive sampling yaitu pemilihan secara sengaja atau penelitian berdasarkan tujuan dan kriteria atau pertimbangan tertentu yang mempunyai hubungan erat dengan permasalahan dalam penelitian ini dan mewakili populasi yang ada. Teknik analisis data yang akan digunakan adalah analisis deskritif kualitatif yaitu mendiskripsikan data-data yang di peroleh dilapangan (wawancara, dokumentasi, observasi). Hasil penelitian menunjukkan secara yuridis pemenang lelang yang melakukan pembelian terhadap obyek lelang melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang berhak untuk mendapatkan Perlindungan hukum apabila ada gugatan yang diajukan oleh pihak yang merasa dirugikan oleh pembelian obyek lelang tersebut. Kesalahan penggugat, KPKNL tidak melakukan perbuatan melawan hukum, bahkan tunduk pada hukum sebagai contoh, pelaksanaan pasal 6 UUHT, jika debitur wanprestasi, pemegang hak tanggungan pertama berhak menjual secara langsung pada KPKNL.","PeriodicalId":120841,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora","volume":"11 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139364383","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-02DOI: 10.23887/jppsh.v7i1.38867
Yuneti Okta Sari
Latar belakang penelitian ini adalah penemuan masalah terkait kinerja karyawan yang masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah pengaruh dari komunikasi terhadap kinerja karyawan Daima Hotel Padang dan seberapa besar pengaruh tersebut. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode asosaiatif kausal, populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan Daima Hotel Padang, sampel dalam penelitian ini berjumlah 51 orang dengan sampel yang dihitung menggunakan Total Sampling. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yaitu dari penyebaran kusioner dan data sekunder data karyawan serta data hasil penilaian kinerja karyawan Daima Hotel Padang. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui kusioner (angket) yang berisi 30 pernyataan dengan menggunakan skala likert yang telah teruji validitas dan reabilitasnya. Teknik analisis menggunakan bantuan Program Aplikasi Komputer SPSS versi 20.00. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa pengaruh komunikasi terhadap kinerja karyawan Daima Hotel Padang sebesar 76 dalam rentang 68-94 dikategorikan dalam penilaian baik. Hipotesis penelitian ini adalah Ha diterima, Artinya komunikasi berpengaruh terhadap kinerja karyawan Daima Hotel Padang.
{"title":"Pengaruh Komunikasi Terhadap Kinerja Karyawan Daima Hotel Padang","authors":"Yuneti Okta Sari","doi":"10.23887/jppsh.v7i1.38867","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/jppsh.v7i1.38867","url":null,"abstract":"Latar belakang penelitian ini adalah penemuan masalah terkait kinerja karyawan yang masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah pengaruh dari komunikasi terhadap kinerja karyawan Daima Hotel Padang dan seberapa besar pengaruh tersebut. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode asosaiatif kausal, populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan Daima Hotel Padang, sampel dalam penelitian ini berjumlah 51 orang dengan sampel yang dihitung menggunakan Total Sampling. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yaitu dari penyebaran kusioner dan data sekunder data karyawan serta data hasil penilaian kinerja karyawan Daima Hotel Padang. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui kusioner (angket) yang berisi 30 pernyataan dengan menggunakan skala likert yang telah teruji validitas dan reabilitasnya. Teknik analisis menggunakan bantuan Program Aplikasi Komputer SPSS versi 20.00. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa pengaruh komunikasi terhadap kinerja karyawan Daima Hotel Padang sebesar 76 dalam rentang 68-94 dikategorikan dalam penilaian baik. Hipotesis penelitian ini adalah Ha diterima, Artinya komunikasi berpengaruh terhadap kinerja karyawan Daima Hotel Padang.","PeriodicalId":120841,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora","volume":"67 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139364366","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-02DOI: 10.23887/jppsh.v7i1.38667
Ranggi Anggela
Penelitian ini dilatarbelakangi karena belum berkembangnya daya tarik wisata Pantai Air Bangis dilihat dari 4 indikator yaitu attraction, accecibility, amenities dan ancillary service. Penelitian ini bertujuan untuk memahami strategy pengembangan daya tarik wisata Pantai Air Bangis di Kecamatan Sungai Beremas, Kabupaten Pasaman Barat dengan menggunakan analisis SWOT. Analisis SWOT ialah suatu instrumen untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang terbentuk secara sistematis yang bergunan untuk merumuskan strategi perusahaan. Strategi merupakan perencanaan induk yang komprehensif, yang menerangkan gimana perusahan hendak menggapai seluruh tujuan yang sudah ditetapkan bersumber pada misi yang sudah diresmikan tadinya. Penelitian ini ialah jenis penelitian deskriptif dengan informasi kualitatif. Metode pengumpulan informasi yang digunakan merupakan observasi, wawancara serta dokumentasi dengan sebagian informan yaitu, Dinas Pariwisata Kabupaten Pasaman Barat, Wali Nagari Air Bangis, Pengelola dayatarik wisata, masyarakat setempat dan pengunjung. Temuan penelitian menunjukan strategi pengembangan daya tarik wisata Pantai Air Bangis adalah mewujudkan atraksi wisata berupa donat boat; memperbaiki dan merawat fasilitas yang ada di daya tarik wisata; mengadakan aksesibilitas wisata berupa angkutan wisata; mewujudkan kantor pusat informasi dan keamanan dengan memanfaatkan lahan yang kosong dan sumber daya manusia yang tersedia.
本研究的动机是从四个指标(即吸引力、可进入性、便利设施和辅助服务)来考察 Air Bangis Beach 未开发的旅游景点。本研究旨在利用 SWOT 分析法了解西巴沙曼县 Sungai Beremas 区 Air Bangis Beach 旅游景点的发展战略。SWOT 分析是一种工具,用于识别系统形成的因素,这些因素有助于制定公司战略。战略是一项全面的总体规划,它解释了公司希望如何实现基于已正式确定的使命而设定的所有目标。本研究是一种描述性研究,采用定性信息。收集信息的方法是通过观察、访谈和文献记录等方式,访问一些信息提供者,即西巴萨曼地区旅游局、瓦里-纳加里-班吉航空公司、旅游景点经理、当地社区和游客。研究结果表明,Air Bangis 海滩旅游景点的发展战略是以甜甜圈船的形式实现旅游景点的发展;改善和维护旅游景点的现有设施;以旅游交通的形式提供游客可达性;通过利用空置土地和现有人力资源实现信息和安全总部的发展。
{"title":"Strategi Pengembangan Daya Tarik Wisata Pantai Air Bangis","authors":"Ranggi Anggela","doi":"10.23887/jppsh.v7i1.38667","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/jppsh.v7i1.38667","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatarbelakangi karena belum berkembangnya daya tarik wisata Pantai Air Bangis dilihat dari 4 indikator yaitu attraction, accecibility, amenities dan ancillary service. Penelitian ini bertujuan untuk memahami strategy pengembangan daya tarik wisata Pantai Air Bangis di Kecamatan Sungai Beremas, Kabupaten Pasaman Barat dengan menggunakan analisis SWOT. Analisis SWOT ialah suatu instrumen untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang terbentuk secara sistematis yang bergunan untuk merumuskan strategi perusahaan. Strategi merupakan perencanaan induk yang komprehensif, yang menerangkan gimana perusahan hendak menggapai seluruh tujuan yang sudah ditetapkan bersumber pada misi yang sudah diresmikan tadinya. Penelitian ini ialah jenis penelitian deskriptif dengan informasi kualitatif. Metode pengumpulan informasi yang digunakan merupakan observasi, wawancara serta dokumentasi dengan sebagian informan yaitu, Dinas Pariwisata Kabupaten Pasaman Barat, Wali Nagari Air Bangis, Pengelola dayatarik wisata, masyarakat setempat dan pengunjung. Temuan penelitian menunjukan strategi pengembangan daya tarik wisata Pantai Air Bangis adalah mewujudkan atraksi wisata berupa donat boat; memperbaiki dan merawat fasilitas yang ada di daya tarik wisata; mengadakan aksesibilitas wisata berupa angkutan wisata; mewujudkan kantor pusat informasi dan keamanan dengan memanfaatkan lahan yang kosong dan sumber daya manusia yang tersedia.","PeriodicalId":120841,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora","volume":"8 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139364341","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-02DOI: 10.23887/jppsh.v7i1.49306
Made Wimantara Anan, Sunitha Devi
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis modal minimal, tingkat risiko, return, tingkat pengetahuan investasi, lingkungan sosial, fasilitas online terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Penelitian ini menggunakan data primer yang didapatkan melalui kuesioner dengan populasi mahasiswa. Jumlah sampel pada penelitian ini sejumlah 86 mahasiswa dengan bantuan perhitungan menggunakan rumus slovin. Sampel diambil menggunakan metode proportionate stratified random sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu menggunakan kuisoner dengan bantuan google form. Hasil dari penelitian ini yaitu modal minimal tidak berpengaruh terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal, tingkat risiko tidak berpengaruh terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal, return tidak berpengaruh terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal, tingkat pengetahuan investasi berpengaruh terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal, lingkungan sosial tidak berpengaruh terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal, fasilitas online tidak berpengaruh terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal, kesimpuln penelitian ini variabel modal minimal, tingkat risiko, return, dan lingkungan sosial tidak berpengaruh terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal sedangkan variabel tingkat pengetahuan investasi dan fasilitas online berpengaruh terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal.
{"title":"Pengaruh Modal Minimal, Tingkat Risiko, Return, Tingkat Pengetahuan Investasi, Lingkungan Sosial dan Fasilitas Online terhadap Minat Mahasiswa Berinvestasi di Pasar Modal","authors":"Made Wimantara Anan, Sunitha Devi","doi":"10.23887/jppsh.v7i1.49306","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/jppsh.v7i1.49306","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis modal minimal, tingkat risiko, return, tingkat pengetahuan investasi, lingkungan sosial, fasilitas online terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Penelitian ini menggunakan data primer yang didapatkan melalui kuesioner dengan populasi mahasiswa. Jumlah sampel pada penelitian ini sejumlah 86 mahasiswa dengan bantuan perhitungan menggunakan rumus slovin. Sampel diambil menggunakan metode proportionate stratified random sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu menggunakan kuisoner dengan bantuan google form. Hasil dari penelitian ini yaitu modal minimal tidak berpengaruh terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal, tingkat risiko tidak berpengaruh terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal, return tidak berpengaruh terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal, tingkat pengetahuan investasi berpengaruh terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal, lingkungan sosial tidak berpengaruh terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal, fasilitas online tidak berpengaruh terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal, kesimpuln penelitian ini variabel modal minimal, tingkat risiko, return, dan lingkungan sosial tidak berpengaruh terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal sedangkan variabel tingkat pengetahuan investasi dan fasilitas online berpengaruh terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal.","PeriodicalId":120841,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora","volume":"109 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139364345","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}