首页 > 最新文献

BIMIKI (Berkala Ilmiah Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia)最新文献

英文 中文
PENGARUH PEMBERIAN INFORMASI BERBASIS AUDIOVISUAL TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP MAHASISWA TENTANG INTERPROFESSIONALEDUCATION (IPE) DI FKIK UIN ALAUDDIN MAKASSAR 在FKIK找到ALAUDDIN MAKASSAR上,以视听为基础的信息对学生的专业知识和态度的影响
Pub Date : 2020-02-27 DOI: 10.53345/bimiki.v7i2.21
Ayu Rahayu, Patima Patima, Ani Auli Ilmi, Huriati Huriati
Interprofesional Education (IPE) adalah salah satu konsep pendidikan terintegrasi untuk peningkatan kemampuan kolaborasi. IPE dapat terjadi ketika dua atau lebih mahasiswa dari program studi kesehatan yang berbeda belajar bersama yang bertujuan untuk meningkatkan kerja sama dan kualitas pelayanan kesehatan. Audio visual merupakan salah satu media penyampaian informasi yang menarik dan dapat merangsang lebih banyak indera. Tujuan dari penelitian ini untuk diketahuinya pengaruh pemberian informasi berbasis audio visual terhadap pengetahuan dan sikap mahasiswa tentang Interprofessional Education (IPE) di FKIK UIN Alauddin Makassar. Penelitian ini menggunakan desain penelitian Quasi Experiment Design dengan pendekatan Pre-test – Post-test with control group design. Jumlah sampel pada penelitian sebanyak 128 responden pre-test dan post-test dengan teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling. Pada penelitian ini menggunakan2Kuesioneryaitukuesionerpengetahuansebanyak23pertanyaandankuesionersikapsebanyak 15 pertanyaan. Analisa data menggunakan uji statistik Uji Wilcoxon Test. Hasil pengolahan data dengan menggunakan uji Wilcoxon Test jika p< 0,05 yang berarti bahwa Ha diterima dan H0 ditolak. Ada pengaruh yang bermakna antara pengetahuan dan sikap sebelum dan sesudah diberikan informasi berbasis audio visual. Pada kelompok intervensi didapatkan nilai (p= 0,000) atau < 0,05 sedangkan pada kelompok kontrol pengetahuan (p= 0,013) dan sikap pada kelompok kontrol (p= 0,003) atau < 0,05. Peneliti merekomendasikan penggunaan media audio visual dalam pemberian informasi upaya untuk meningkatan pengetahuan dan sikap mahasiswa.
Interprofesional Education (ip)是综合教育来增强合作能力概念之一。当两个或两个以上来自不同卫生研究项目的学生聚在一起学习,以促进合作和保健质量时,就会发生这种情况。视听是一个有趣的信息传递媒介,可以刺激更多的感官。这项研究的目的是确定以音频为基础的信息对弗灵找到Alauddin Makassar的专业教育和态度的影响。该研究采用了预先试验设计的研究设计,采用了预先试验方法——事后对照组设计。该研究样本数量的受访者多达128 pre-test和post-test抽样技术使用Purposive抽样。在这项研究中,使用2个答案,包括23个问题和15个问题。使用Wilcoxon测试的统计结果进行分析。如果p< 0 . 05表示Ha被接受,H0被拒绝,则使用Wilcoxon Test进行数据处理。知识和态度之间产生有意义的影响之前和之后提供基于视听信息。在团体干预得到了价值(p =万)或< 0。05而在对照组(p = 0.013)知识和态度的对照组(p = 0.003)或< 0。05。研究员推荐首相提议的信息中使用视听媒体努力进一步增加学生的知识和态度。
{"title":"PENGARUH PEMBERIAN INFORMASI BERBASIS AUDIOVISUAL TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP MAHASISWA TENTANG INTERPROFESSIONALEDUCATION (IPE) DI FKIK UIN ALAUDDIN MAKASSAR","authors":"Ayu Rahayu, Patima Patima, Ani Auli Ilmi, Huriati Huriati","doi":"10.53345/bimiki.v7i2.21","DOIUrl":"https://doi.org/10.53345/bimiki.v7i2.21","url":null,"abstract":"Interprofesional Education (IPE) adalah salah satu konsep pendidikan terintegrasi untuk peningkatan kemampuan kolaborasi. IPE dapat terjadi ketika dua atau lebih mahasiswa dari program studi kesehatan yang berbeda belajar bersama yang bertujuan untuk meningkatkan kerja sama dan kualitas pelayanan kesehatan. Audio visual merupakan salah satu media penyampaian informasi yang menarik dan dapat merangsang lebih banyak indera. Tujuan dari penelitian ini untuk diketahuinya pengaruh pemberian informasi berbasis audio visual terhadap pengetahuan dan sikap mahasiswa tentang Interprofessional Education (IPE) di FKIK UIN Alauddin Makassar. Penelitian ini menggunakan desain penelitian Quasi Experiment Design dengan pendekatan Pre-test – Post-test with control group design. Jumlah sampel pada penelitian sebanyak 128 responden pre-test dan post-test dengan teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling. Pada penelitian ini menggunakan2Kuesioneryaitukuesionerpengetahuansebanyak23pertanyaandankuesionersikapsebanyak \u000015 pertanyaan. Analisa data menggunakan uji statistik Uji Wilcoxon Test. Hasil pengolahan data dengan menggunakan uji Wilcoxon Test jika p< 0,05 yang berarti bahwa Ha diterima dan H0 ditolak. Ada pengaruh yang bermakna antara pengetahuan dan sikap sebelum dan sesudah diberikan informasi berbasis audio visual. Pada kelompok intervensi didapatkan nilai (p= 0,000) atau < 0,05 sedangkan pada kelompok kontrol pengetahuan (p= 0,013) dan sikap pada kelompok kontrol (p= 0,003) atau < 0,05. Peneliti merekomendasikan penggunaan media audio visual dalam pemberian informasi upaya untuk meningkatan pengetahuan dan sikap mahasiswa.","PeriodicalId":127223,"journal":{"name":"BIMIKI (Berkala Ilmiah Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia)","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-02-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121392967","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
ASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT EDEMA SEREBRI PADA CEDERA KEPALA TRAUMATIK 重症护理护理护理护理护理外伤头部受伤
Pub Date : 2020-02-27 DOI: 10.53345/BIMIKI.V7I1.27
Nova Friska
Pemaparan laporan kasus ini bertujuan untuk menjelaskan asuhan keperawatan gawat darurat yang telah dilakukan pada pasien dengan edema serebri dengan cedera kepala traumatik. Laporan kasus ini sejalan dengan laporan kasus tentang penanganan kegawatdaruratan pada pasien edema serebri dengan cedera kepala traumatic yang diungkapkan oleh Suyarsa dan Rahardjo (2012). Meskipun terdapat perbedaan utama terkait penanganan lanjutan antara kedua laporan kasus yang didasarkan pada hasil pemeriksaan diagnostik meliputi hasil pemeriksaan head CT Scan. Pasien yang dilaporkan oleh penulis sebelumnya menunjukkan adanya perdarahan subdural regio frontotemporoparietal kanan dan edema serebri berat dengan midline shift sehingga tindakan lanjutan yang akan dilakukan adalah pembedahan. Sedangkan pasien yang akan dilaporkan oleh penulis hanya mengalami edema serebri tanpa pendarahan sehingga penanganan lanjutan berupa rawat intensif dengan farmakoterapi tanpa pembedahan. Tn. A 22 tahun kiriman dari RS Simeulu dengan cedera kepala traumatik. Keluhan utama adalah penurunan kesadaran Tujuan utama penanganan pasien dengan cedera kepala adalah mencegah peningkatan tekanan intracranial. Manajemen intracranial yang telah dilakukan pada Tn. A meliputi pasien diposisikan Head up 30º, terapi oksigen dengan Non-Rebreathing Mask 9L, resusitasi cairan dengan drip NaCl 0,9% 1 kolf, injeksi midazolam (extra) 5 mg1 amp, pemasangan folley cateter, pemasangan OGT ukuran 16, drip manitol 250 cc/ 30 menit dan injeksi citicolin 1 gr/ 12 jam. 1 jam setelah penanganan kegawat daruratan dilakukan pasien menunjukkan perbaikan status hemodinamik yang dipantau melalui monitor. Manajemen asuhan keperawatan gawat darurat pada Tn A. dengan cedera kepala traumatik secara umum sudah dilaksanakan secara optimal yaitu dengan melakukan tindakan kegawat daruratan yang bertujuan mencegah peningkatan TIK serta prognosis pasien semakin membaik selama masa rawatan di IGD
本病例报告旨在解释对创伤性脑损伤患者的紧急护理护理所作的解释。该病例报告与Suyarsa和Rahardjo(2012)描述的创伤性脑损伤患者的紧急护理报告一致。尽管基于头部CT扫描的诊断结果的诊断诊断对这两种病例的进一步治疗存在重大差异。作者之前报告的病人表明右额颞叶区硬膜出血性出血和中线位移的重脑水肿,因此接下来的行动将是外科手术。而作者报告的患者只会有无出血的小脑水肿,因此在没有手术的情况下进行重症监护治疗。22岁的西默鲁住院治疗头部外伤。主要的抱怨是意识降低治疗头部受伤患者的主要目的是防止颅内压力增加。intracranial管理做了A先生被包括病人的头向上30º,氧气治疗与Non-Rebreathing面具9L,液体复苏注入kolf 1滴0.9%食盐,咪达唑仑(额外的)5 mg1安培,伙食承办folley OGT 16号安装,安装citicolin滴manitol 250毫升/ 30分钟和狂犬病疫苗1 gr - 12小时。在进行紧急护理一小时后,患者表现出通过显示器监测到的血液动力学状态的改善。A先生的急诊室护理管理基本上是最优的,即采取紧急紧急措施,防止病人在急诊室期间的病情和预后好转
{"title":"ASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT EDEMA SEREBRI PADA CEDERA KEPALA TRAUMATIK","authors":"Nova Friska","doi":"10.53345/BIMIKI.V7I1.27","DOIUrl":"https://doi.org/10.53345/BIMIKI.V7I1.27","url":null,"abstract":"Pemaparan laporan kasus ini bertujuan untuk menjelaskan asuhan keperawatan gawat darurat yang telah dilakukan pada pasien dengan edema serebri dengan cedera kepala traumatik. Laporan kasus ini sejalan dengan laporan kasus tentang penanganan kegawatdaruratan pada pasien edema serebri dengan cedera kepala traumatic yang diungkapkan oleh Suyarsa dan Rahardjo (2012). Meskipun terdapat perbedaan utama terkait penanganan lanjutan antara kedua laporan kasus yang didasarkan pada hasil pemeriksaan diagnostik meliputi hasil pemeriksaan head CT Scan. Pasien yang dilaporkan oleh penulis sebelumnya menunjukkan adanya perdarahan subdural regio frontotemporoparietal kanan dan edema serebri berat dengan midline shift sehingga tindakan lanjutan yang akan dilakukan adalah pembedahan. Sedangkan pasien yang akan dilaporkan oleh penulis hanya mengalami edema serebri tanpa pendarahan sehingga penanganan lanjutan berupa rawat intensif dengan farmakoterapi tanpa pembedahan. Tn. A 22 tahun kiriman dari RS Simeulu dengan cedera kepala traumatik. Keluhan utama adalah penurunan kesadaran Tujuan utama penanganan pasien dengan cedera kepala adalah mencegah peningkatan tekanan intracranial. Manajemen intracranial yang telah dilakukan pada Tn. A meliputi pasien diposisikan Head up 30º, terapi oksigen dengan Non-Rebreathing Mask 9L, resusitasi cairan dengan drip NaCl 0,9% 1 kolf, injeksi midazolam (extra) 5 mg1 amp, pemasangan folley cateter, pemasangan OGT ukuran 16, drip manitol 250 cc/ 30 menit dan injeksi citicolin 1 gr/ 12 jam. 1 jam setelah penanganan kegawat daruratan dilakukan pasien menunjukkan perbaikan status hemodinamik yang dipantau melalui monitor. Manajemen asuhan keperawatan gawat darurat pada Tn A. dengan cedera kepala traumatik secara umum sudah dilaksanakan secara optimal yaitu dengan melakukan tindakan kegawat daruratan yang bertujuan mencegah peningkatan TIK serta prognosis pasien semakin membaik selama masa rawatan di IGD","PeriodicalId":127223,"journal":{"name":"BIMIKI (Berkala Ilmiah Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia)","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-02-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134528268","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
FOAM EKSTRAK DAUN BAKUNG PUTIH (CRINUM ASIATICUM L.) SEBAGAI INOVASI PENYEMBUHANLUKA PADA TIKUS PUTIH JANTAN DIABETES MELITUS
Pub Date : 2020-02-27 DOI: 10.53345/bimiki.v7i1.24
Ni Made Diska Widayani, Anisa Hanifatin Rahayu
Pendahuluan: Komplikasi mikrovaskular yang sering dialami pasien Diabetes Melitus (DM) adalah gangguan penyembuhan luka. Daun Bakung Putih (Crinum asiaticum L.) memiliki kandungan flavonoid, saponin, dan alkaloid, sedangkan foam bermanfaat untuk menjaga kelembapan luka yang dibutuhkan untuk mempercepat penyembuhan luka. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh foam dengan ekstrak daun bakung putih, dalam mempercepat kontraksi luka.  Metode: Penelitian ini menggunakan desain true experimenta llaboratory in vivo metode yang digunakan yaitu randomized posttes tonly controlled group design dengan jumlah tikus 25 ekor dibagi menjadi 5 kelompok (n=7). Data yang diukur adalah kontraksi luka setelah pemberian dengan rute transdermal, dan dianalisis dengan uji normalitas data, uji homogenitas varian, uji One-way ANOVA, uji Posthoc (ujiTukey) dengan tingkat signifikansi 0,05 (p<0,05) dan taraf kepercayaan 95% (α=0,05).  Hasil: Berdasarkan hasil uji One Way ANOVA, data persentase luas kontraksi luka menunjukan angka signifikasi (p< 0,05), sehingga terbukti terdapat perbedaan persentase luas kontraksi luka yang signifikan antar kelompok uji. Hasil uji post hoc (uji tukey) kontraksi luka kelompok tikus DM dibaluti foam dengan ekstrak daun bakung putih 0.2 g memiliki perbedaan signifikan dengan kelompok tikus DM dibaluti foam tanpa ekstrak (p=0,01; α=0,05).  Kesimpulan: Simpulan adalah penggunaan CFD (Crinum asiaticum L.) Foam dengan kandungan ekstrak 0.2 g dapat mempercepat kontraksi luka dibandingkan penggunaan foam tanpa ekstrak dan dengan kandungan ekstrak 2 g, serta 4 g.
前期:糖尿病患者经常出现的微血管并发症是一种治疗疾病。白杨叶(Crinum asiaticum L)含有类黄酮、黄素和生物碱,而foam则有助于保持伤口所需的水分,以促进伤口的愈合。本研究的目的是确定泡沫对白杨叶提取物的影响,以加速伤口的收缩。方法:该研究采用活体实验的真实设计方法,即randomimized postly controlled group设计,老鼠数量为25只,分为5组(n=7)。测量的数据是礼物后伤口收缩与经皮路线,分析测试数据的常态,homogenitas变种,单程ANOVA测试,测试Posthoc (ujiTukey) 0。05重要性水平(p < 0。05)和95%的信任程度(α= 0。05)。结果:根据一种方法的测试结果,伤口的广部数据显示了其重要性(p< 0.05),因此证明了该测试集团之间重大伤口的表面积收缩的不同之处。后hoc (tukey测试)将DM大鼠群的出口伤口用白杨花提取物覆盖,0.2 g与DM大鼠群在没有提取物的情况下进行了显著差异(p= 001;α= 0。05)。结论:结论是CFD(洋芋)的使用。含0.2克提取物的泡沫比不加提取物和2克提取物和4克提取物的使用可以加速伤口的收缩。
{"title":"FOAM EKSTRAK DAUN BAKUNG PUTIH (CRINUM ASIATICUM L.) SEBAGAI INOVASI PENYEMBUHANLUKA PADA TIKUS PUTIH JANTAN DIABETES MELITUS","authors":"Ni Made Diska Widayani, Anisa Hanifatin Rahayu","doi":"10.53345/bimiki.v7i1.24","DOIUrl":"https://doi.org/10.53345/bimiki.v7i1.24","url":null,"abstract":"Pendahuluan: Komplikasi mikrovaskular yang sering dialami pasien Diabetes Melitus (DM) adalah gangguan penyembuhan luka. Daun Bakung Putih (Crinum asiaticum L.) memiliki kandungan flavonoid, saponin, dan alkaloid, sedangkan foam bermanfaat untuk menjaga kelembapan luka yang dibutuhkan untuk mempercepat penyembuhan luka. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh foam dengan ekstrak daun bakung putih, dalam mempercepat kontraksi luka. \u0000 Metode: Penelitian ini menggunakan desain true experimenta llaboratory in vivo metode yang digunakan yaitu randomized posttes tonly controlled group design dengan jumlah tikus 25 ekor dibagi menjadi 5 kelompok (n=7). Data yang diukur adalah kontraksi luka setelah pemberian dengan rute transdermal, dan dianalisis dengan uji normalitas data, uji homogenitas varian, uji One-way ANOVA, uji Posthoc (ujiTukey) dengan tingkat signifikansi 0,05 (p<0,05) dan taraf kepercayaan 95% (α=0,05). \u0000 Hasil: Berdasarkan hasil uji One Way ANOVA, data persentase luas kontraksi luka menunjukan angka signifikasi (p< 0,05), sehingga terbukti terdapat perbedaan persentase luas kontraksi luka yang signifikan antar kelompok uji. Hasil uji post hoc (uji tukey) kontraksi luka kelompok tikus DM dibaluti foam dengan ekstrak daun bakung putih 0.2 g memiliki perbedaan signifikan dengan kelompok tikus DM dibaluti foam tanpa ekstrak (p=0,01; α=0,05). \u0000 Kesimpulan: Simpulan adalah penggunaan CFD (Crinum asiaticum L.) Foam dengan kandungan ekstrak 0.2 g dapat mempercepat kontraksi luka dibandingkan penggunaan foam tanpa ekstrak dan dengan kandungan ekstrak 2 g, serta 4 g.","PeriodicalId":127223,"journal":{"name":"BIMIKI (Berkala Ilmiah Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia)","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-02-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122847367","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
JENJANG KARIR TERHADAP KEPUASAN KERJA PERAWAT DI RUMAH SAKIT 护士在医院工作满意度的职业转变
Pub Date : 2020-02-27 DOI: 10.53345/bimiki.v7i2.22
Azwar Azwar, Era Fasirah
Latar Belakang: Tingginya jumlah perawat yang bekerja dapat menggambarkan bahwa perawat memiliki peran yang penting dalam meningkatkan derajat kesehatan sehingga diperlukan langkah strategis dalam mengelolah tenaga keperawatan kearah yang lebih baik. Adapun dampak yang ditimbulkan dengan tidak terkelolanya tenaga keperawatan dengan baik adalah ketidakpuasan pada diri perawat sehingga menurunnya kinerja perawat dalam memberikan asuhan keperawatan kepada pasien sehingga kepuasan perawat merupakan indikator yang harus selalu diperhatikan oleh semua pihak terkait. Solusi dari permasalahan ini adalah keluarnya Peraturan Pemerintah Republik Indonesia melalui kementerian kesehatan telah mengeluarkan kebijakan mengenai jenjang karir perawat sebagai perwujudan dalam peningkatan kualitas tenaga keperawatan dan diharapkan mampu untuk meningkatkan kepuasan tenaga keperawatan. Penulisan artikel ini bertujuan untuk melihat bagaimana pengaruh jenjang karir terhadap kepuasan perawat di rumahsakit. Metode: Tinjauan literatur dan penelitian dilakukan dengan menggunakan beberapa basis data:, 12 artikel dari Google ScholardanPubmeddengan kata kuncijenjangkarirperawat, kinerja, perawat dan kepuasan perawat terhadap jenjang karir. Hasil: Dari hasil review terhadap beberapa jurnal yang masuk dalam criteria inklusi di dapatkan bahwa jenjang karir perawat memiliki efektivitas yang baik terhadap peningkatan kepuasan perawat, hal ini dapat dilihat dengan adanya system pendidikan berkelanjutan serta penghargaan kerja yang dimiliki oleh system jenjang karir.
背景:高水平的护士可以说明护士在改善健康方面发挥着重要作用,因此管理护理人员需要战略步骤。至于不以适当的方式管理护理人员所产生的影响,则是护士对自己的不满,护士在为病人提供护理护理方面的表现降低,护士的满意度是所有相关人员应该始终关注的一个指标。这个问题的解决方案是印度尼西亚共和国通过卫生部通过的政府法令的通过,已经发布了一项政策,规定护士的职业转变为提高护理人员质量的表现,预计将增加护理人员的满意度。这篇文章的目的是看看职业转变如何影响护士的医疗满意度。方法:使用多个数据库进行文献回顾和研究:结果:通过对《综述》杂志的评论,我们发现护士的职业生涯对提高护士满意度有效,这可以从持续的教育系统和职业转变系统所拥有的就业奖励中看出来。
{"title":"JENJANG KARIR TERHADAP KEPUASAN KERJA PERAWAT DI RUMAH SAKIT","authors":"Azwar Azwar, Era Fasirah","doi":"10.53345/bimiki.v7i2.22","DOIUrl":"https://doi.org/10.53345/bimiki.v7i2.22","url":null,"abstract":"Latar Belakang: Tingginya jumlah perawat yang bekerja dapat menggambarkan bahwa perawat memiliki peran yang penting dalam meningkatkan derajat kesehatan sehingga diperlukan langkah strategis dalam mengelolah tenaga keperawatan kearah yang lebih baik. Adapun dampak yang ditimbulkan dengan tidak terkelolanya tenaga keperawatan dengan baik adalah ketidakpuasan pada diri perawat sehingga menurunnya kinerja perawat dalam memberikan asuhan keperawatan kepada pasien sehingga kepuasan perawat merupakan indikator yang harus selalu diperhatikan oleh semua pihak terkait. Solusi dari permasalahan ini adalah keluarnya Peraturan Pemerintah Republik Indonesia melalui kementerian kesehatan telah mengeluarkan kebijakan mengenai jenjang karir perawat sebagai perwujudan dalam peningkatan kualitas tenaga keperawatan dan diharapkan mampu untuk meningkatkan kepuasan tenaga keperawatan. Penulisan artikel ini bertujuan untuk melihat bagaimana pengaruh jenjang karir terhadap kepuasan perawat di rumahsakit. \u0000Metode: Tinjauan literatur dan penelitian dilakukan dengan menggunakan beberapa basis data:, 12 artikel dari Google ScholardanPubmeddengan kata kuncijenjangkarirperawat, kinerja, perawat dan kepuasan perawat terhadap jenjang karir. \u0000Hasil: Dari hasil review terhadap beberapa jurnal yang masuk dalam criteria inklusi di dapatkan bahwa jenjang karir perawat memiliki efektivitas yang baik terhadap peningkatan kepuasan perawat, hal ini dapat dilihat dengan adanya system pendidikan berkelanjutan serta penghargaan kerja yang dimiliki oleh system jenjang karir.","PeriodicalId":127223,"journal":{"name":"BIMIKI (Berkala Ilmiah Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia)","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-02-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130573816","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
TERAPI BERMAIN MAGGALENCENG SEBAGAI METODE UNTUK MENURUNKAN KECEMASAN PADA ANAK USIA SEKOLAH YANG MENJALANI HOSPITALISASI: A LITERATURE REVIEW
Pub Date : 2020-02-27 DOI: 10.53345/bimiki.v7i1.23
M. Musdalipa, Almasari Kanita, Kasmawati Kasmawati
Pendahuluan:United Nations Children’s Fund (UNICEF) (2012) menyatakan bahwa prevalensianak yang menjalaniperawatandi rumahsakitsekitar 84%. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (KEMENKES RI) (2015) menyatakan hasil surveinya berdasarkan Angka kesakitan anak di Indonesia menurut kelompok usia 0-2 tahun sebesar15,14%,usia3-5tahun sebesar 25,8%,usia 6-12 tahun sebanyak 13,91%. Hospitalisasi adalah masuknya individu ke rumah sakit sebagai pasien dengan berbagai alasan seperti pemeriksaan diagnostik, prosedur operasi, perawatan medis, pemberian obat dan menstabilkan atau pemantauan kondisi tubuh. Hospitalisasi dapat menimbulkan krisis pada kehidupan anak karena ketika di rumah sakit, anak harus menghadapi lingkungan yang asing, pemberian asuhan yang tidak dikenal, dan gangguan terhadap gaya hidup mereka, sehingga anak dapat mengalami kecemasaan akibat perubahan, baik pada status kesehatan maupun lingkungan dalam sehari-hari. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk menurunkan kecemasan pada anak yang menjalani hospitalisasi adalah terapi bermain maggalenceng. Maggalencengceng adalah permainan memindah-mindahkan butir-butir batu atau biji buah asem ke dalam lubang-lubang pada sebidang kayu atau plastik.  Metode:Penulisan ini, bersifat library research (penelitian pustaka) yang disajikan secara deskriptif melalui beberapa literatur yang relevan dengan tulisan ini.  Hasil dan Pembahasan:Terapi bermain adalah salah satu aspek penting dari kehidupan anak dan efektif untuk mengatasi stress ketika dirawat di rumah sakit. Bermain maggalenceng dapat merangsang keluarnya hormon kebahagiaan, yaitu endorphin dan serotonin. Endorphin tidak saja digunakan untuk merilekskan bagian otot dan saraf, atau sebagai zat imun kita, melainkan juga mampu megurangi rasa sakit. Serotonin adalah zat yang membantu menjaga suasana hati kita dibawah kontrol pikiran, menenangkan kecemasan, dan mengurangi depresi.  Kesimpulan:Terapi bermain maggalenceng efektif digunakan sebagai metode untuk menurunkan kecemasan pada anak usia sekolah. Selain mampu mengaktifkan otak anak dan menurunkan kecemasan, maggalenceng juga memiliki nilai kearifan lokal dan mengandung nilai-nilai budaya tradisional Indonesia.
前言:联合国儿童基金会(儿童基金会)(2012)表示,儿童在一家医院的护理工作进展约为84%。印度尼西亚共和国卫生部(外交部)(2015年)对印尼儿童发病率进行了调查,调查结果显示,年龄为0-2岁、年龄为15.14%、年龄为3- 5%、年龄为6-12岁、年龄为13.91%。临终关怀是作为病人进入医院的个体进入医院的原因有很多,比如诊断检查、手术、医疗、药物治疗和稳定或监测身体状况。临终关怀可能会给儿童的生活带来危机,因为在医院里,儿童必须面对陌生的环境、未知的教养和对生活方式的干扰,从而使他们能够经历改变,无论是健康状况还是日常环境。减轻儿童接受善终疗护的一个方法是采用木兰疗法。maggalen连是一种将石粒或asem水果的种子投射到一块木头或塑料上的洞里的游戏。方法:写作是一种图书馆研究,通过与本文相关的一些相关文献进行描述性介绍。结果和讨论:玩耍治疗是孩子生活中处理压力的重要方面之一,在住院期间对压力非常有效。玩木兰有助于刺激内啡肽和血清素等快乐激素的释放。内啡肽不仅被用来放松肌肉和神经的部分,或作为我们的免疫物质,而且能够控制疼痛。血清素是一种物质,可以帮助我们控制情绪,舒缓焦虑,减少抑郁。结论:木兰疗法是一种有效的方法,可以减轻学龄儿童的焦虑。除了能够激活儿童的大脑和减轻焦虑,木兰也有地方智慧的价值,包含传统的印尼文化价值观。
{"title":"TERAPI BERMAIN MAGGALENCENG SEBAGAI METODE UNTUK MENURUNKAN KECEMASAN PADA ANAK USIA SEKOLAH YANG MENJALANI HOSPITALISASI: A LITERATURE REVIEW","authors":"M. Musdalipa, Almasari Kanita, Kasmawati Kasmawati","doi":"10.53345/bimiki.v7i1.23","DOIUrl":"https://doi.org/10.53345/bimiki.v7i1.23","url":null,"abstract":"Pendahuluan:United Nations Children’s Fund (UNICEF) (2012) menyatakan bahwa prevalensianak yang menjalaniperawatandi rumahsakitsekitar 84%. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (KEMENKES RI) (2015) menyatakan hasil surveinya berdasarkan Angka kesakitan anak di Indonesia menurut kelompok usia 0-2 tahun sebesar15,14%,usia3-5tahun sebesar 25,8%,usia 6-12 tahun sebanyak 13,91%. Hospitalisasi adalah masuknya individu ke rumah sakit sebagai pasien dengan berbagai alasan seperti pemeriksaan diagnostik, prosedur operasi, perawatan medis, pemberian obat dan menstabilkan atau pemantauan kondisi tubuh. Hospitalisasi dapat menimbulkan krisis pada kehidupan anak karena ketika di rumah sakit, anak harus menghadapi lingkungan yang asing, pemberian asuhan yang tidak dikenal, dan gangguan terhadap gaya hidup mereka, sehingga anak dapat mengalami kecemasaan akibat perubahan, baik pada status kesehatan maupun lingkungan dalam sehari-hari. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk menurunkan kecemasan pada anak yang menjalani hospitalisasi adalah terapi bermain maggalenceng. Maggalencengceng adalah permainan memindah-mindahkan butir-butir batu atau biji buah asem ke dalam lubang-lubang pada sebidang kayu atau plastik. \u0000 Metode:Penulisan ini, bersifat library research (penelitian pustaka) yang disajikan secara deskriptif melalui beberapa literatur yang relevan dengan tulisan ini. \u0000 Hasil dan Pembahasan:Terapi bermain adalah salah satu aspek penting dari kehidupan anak dan efektif untuk mengatasi stress ketika dirawat di rumah sakit. Bermain maggalenceng dapat merangsang keluarnya hormon kebahagiaan, yaitu endorphin dan serotonin. Endorphin tidak saja digunakan untuk merilekskan bagian otot dan saraf, atau sebagai zat imun kita, melainkan juga mampu megurangi rasa sakit. Serotonin adalah zat yang membantu menjaga suasana hati kita dibawah kontrol pikiran, menenangkan kecemasan, dan mengurangi depresi. \u0000 Kesimpulan:Terapi bermain maggalenceng efektif digunakan sebagai metode untuk menurunkan kecemasan pada anak usia sekolah. Selain mampu mengaktifkan otak anak dan menurunkan kecemasan, maggalenceng juga memiliki nilai kearifan lokal dan mengandung nilai-nilai budaya tradisional Indonesia.","PeriodicalId":127223,"journal":{"name":"BIMIKI (Berkala Ilmiah Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia)","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-02-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115977401","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
NEURO-LINGUISTIC PROGRAMMING: SOLUSI TINGKATKAN SELF-EFFICACY PERAWAT DI RUMAH SAKIT “Neuro-Linguistic Programming: A Solution to Improve Nurse’s Self-Efficacy at Hospital” 神经语言规划:提高医院护士自我效能的一种方法(英文)
Pub Date : 2020-02-27 DOI: 10.53345/bimiki.v6i2.31
I. Triana, N. Yanti
Self-efficacy perawat didefinisikan sebagai persepsi perawat dalam melakukan tindakan keperawatan professional sesuai dengan kompetensi keperawatan. Berdasarkan penelitian sebelumnya, self-efficacy perawat diketahui memiliki pengaruh yang signifikan terhadap beberapa aspek seperti komunikasi, perilaku asertif hingga kinerja keperawatan. Berbagai cara dapat dilakukan untuk meningkatkan self-efficacy perawat salah satunya adalah pendekatan Neuro-linguistic programming. Artikel ini dibuat untuk mengetahui dampak positif Neuro-Linguistic Programming terhadap self-efficacy perawat. Neuro-linguistic programming terdiri dari beberapa metode seperti sensory acuity, reframing, anchoring, rapport, pacing dan leading. Melalui beberapa penelitian diketahui bahwa neuro-linguistic programming dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap perawat, kemampuan berkomunikasi perawat, manajemen diri, kesehatan mental, stress kerja higga self-efficacy perawat dalam melakukan kompetensi keperawatan. Neuro-linguistic programming dapat menjadi sebuah solusi untuk meningkatkan self-efficacy perawat yang kemudian berdampak pada kinerja dan kualitas tenaga keperawatan professional.
护士的自efficacy被定义为护士根据护理能力对专业护理行为的感知。根据之前的研究,护士的自我efficacy对沟通、认同行为和护理表现等方面有着重要的影响。改善护士的自适应能力的方法之一是神经语言设计。这篇文章是为了了解护士的自我efficacy的神经语言设计的积极影响。神经语言设计包括感觉的关怀、副歌、合唱、拉波、粘贴和leading等方法。通过几项研究,神经语言设计可以提高护士的知识、技能和态度、护士的沟通能力、自我管理能力、心理健康、职业压力和护理能力。神经语言设计可以作为一种解决方案,提高护士的自我效能,从而影响专业护理人员的表现和质量。
{"title":"NEURO-LINGUISTIC PROGRAMMING: SOLUSI TINGKATKAN SELF-EFFICACY PERAWAT DI RUMAH SAKIT “Neuro-Linguistic Programming: A Solution to Improve Nurse’s Self-Efficacy at Hospital”","authors":"I. Triana, N. Yanti","doi":"10.53345/bimiki.v6i2.31","DOIUrl":"https://doi.org/10.53345/bimiki.v6i2.31","url":null,"abstract":"Self-efficacy perawat didefinisikan sebagai persepsi perawat dalam melakukan tindakan keperawatan professional sesuai dengan kompetensi keperawatan. Berdasarkan penelitian sebelumnya, self-efficacy perawat diketahui memiliki pengaruh yang signifikan terhadap beberapa aspek seperti komunikasi, perilaku asertif hingga kinerja keperawatan. Berbagai cara dapat dilakukan untuk meningkatkan self-efficacy perawat salah satunya adalah pendekatan Neuro-linguistic programming. Artikel ini dibuat untuk mengetahui dampak positif Neuro-Linguistic Programming terhadap self-efficacy perawat. Neuro-linguistic programming terdiri dari beberapa metode seperti sensory acuity, reframing, anchoring, rapport, pacing dan leading. Melalui beberapa penelitian diketahui bahwa neuro-linguistic programming dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap perawat, kemampuan berkomunikasi perawat, manajemen diri, kesehatan mental, stress kerja higga self-efficacy perawat dalam melakukan kompetensi keperawatan. Neuro-linguistic programming dapat menjadi sebuah solusi untuk meningkatkan self-efficacy perawat yang kemudian berdampak pada kinerja dan kualitas tenaga keperawatan professional.","PeriodicalId":127223,"journal":{"name":"BIMIKI (Berkala Ilmiah Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia)","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-02-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130654099","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
PENGARUH BERMAIN MENIUP BALON (BALLOON THERAPY) TERHADAP STATUS OKSIGENASI ANAKUSIA 3-5 TAHUN DENGAN PNEUMONIA DI RUMAH SAKIT TK.II PELAMONIA 气球游戏对3-5岁男孩的氧化状况和幼儿园医院肺炎的影响。II PELAMONIA
Pub Date : 2020-02-27 DOI: 10.53345/bimiki.v6i2.33
Alfin Nugroho, I. Dewi, Arham Alam
Pendahuluan: Pneumonia adalah radang akut yang menyerang jaringan paru dan sekitarnya yang dapat berdampak pada status oksigenasi khususnya pada anak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Bermain Meniup Balon (Balloon Therapy) Terhadap Status Oksigenasi Anak Usia 3-5 Tahun Dengan Pneumonia Di Rumah Sakit Tk.II Pelamonia tahun 2018. Metode: Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Pra-eksperimen dengan rancangan penelitian One group pre test and post test design dengan jumlah sampel 22 sampel. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Hasil: Hasil analisis bivariat didapatkan ada pengaruh sebelum dan sesudah diberikan aplikasi kegiatan bermain meniup balon (balloon therapy) terhadap status oksigenasi Heart Rate (HR) dan Saturasi Oksigen (SaO2) dengan masing-masing nilai ρ Value 0,000. Namun tidak terdapat perbedaan signifikan yang ditemukan pada tingkat Respiratory Rate (RR) nilai ρ Value 0,124. Kesimpulan: Hasil penelitian ini diharapkan dapat diterapkan dalam memberikan asuhan keperawatan pada anak yang mengalami gangguan status oksigenasi dengan menggunakan pendekatan atraumatic care.
前期肺炎是一种急性炎症,攻击肺部和周围组织,可能会影响儿童的氧化状态。这项研究的目的是确定气球治疗对3-5岁儿童氧化状况和幼儿园肺炎状况的影响。2018年幸福。方法:本研究采用了一组实验前试验性和后设计的实验类型,样本数量为22个。采用的抽样技术是采样过程。结果:前后的二元分析得到的结果有影响应用程序给玩吹气球的活动(气球疗法)对氧化状态的心率(HR)和氧饱和度(SaO2)每人ρ值珍惜万。Respiratory层面,但并没有出现显著的区别,发现率(RR)ρ价值0.124价值。结论:这项研究预计将应用于通过atraumatic care方法为患有氧化状态障碍的儿童提供一种护理培养。
{"title":"PENGARUH BERMAIN MENIUP BALON (BALLOON THERAPY) TERHADAP STATUS OKSIGENASI ANAKUSIA 3-5 TAHUN DENGAN PNEUMONIA DI RUMAH SAKIT TK.II PELAMONIA","authors":"Alfin Nugroho, I. Dewi, Arham Alam","doi":"10.53345/bimiki.v6i2.33","DOIUrl":"https://doi.org/10.53345/bimiki.v6i2.33","url":null,"abstract":"Pendahuluan: Pneumonia adalah radang akut yang menyerang jaringan paru dan sekitarnya yang dapat berdampak pada status oksigenasi khususnya pada anak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Bermain Meniup Balon (Balloon Therapy) Terhadap Status Oksigenasi Anak Usia 3-5 Tahun Dengan Pneumonia Di Rumah Sakit Tk.II Pelamonia tahun 2018. \u0000Metode: Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Pra-eksperimen dengan rancangan penelitian One group pre test and post test design dengan jumlah sampel 22 sampel. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. \u0000Hasil: Hasil analisis bivariat didapatkan ada pengaruh sebelum dan sesudah diberikan aplikasi kegiatan bermain meniup balon (balloon therapy) terhadap status oksigenasi Heart Rate (HR) dan Saturasi Oksigen (SaO2) dengan masing-masing nilai ρ Value 0,000. Namun tidak terdapat perbedaan signifikan yang ditemukan pada tingkat Respiratory Rate (RR) nilai ρ Value 0,124. \u0000Kesimpulan: Hasil penelitian ini diharapkan dapat diterapkan dalam memberikan asuhan keperawatan pada anak yang mengalami gangguan status oksigenasi dengan menggunakan pendekatan atraumatic care.","PeriodicalId":127223,"journal":{"name":"BIMIKI (Berkala Ilmiah Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia)","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-02-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131562020","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
PERBEDAAN TINGKAT DEPRESI DAN KUALITAS HIDUP LANSIA DI PANTI SOSIAL DAN YANG DI RUMAH BERSAMA KELUARGA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PERUMNAS II 在普斯普林斯二世的普斯克马斯区,在社会中心和家庭中,老年人的抑郁程度和生活质量差异
Pub Date : 2020-02-27 DOI: 10.53345/bimiki.v7i2.18
Annisa Rossita, Agus Fitriangga, Yoga Pramana
 Latar Belakang:Depresi adalah gangguan emosional yang sering terjadi pada lansia, yang sifatnya berupa perasan tertekan, tidak bahagia, sedih, pesimis, tidak berharga dan tidak mempunyai semangat. Kualitas hidup adalah pandangan individu tentang kehidupannya dan seberapa jauh individu dapat melaksanakan fungsinya dalam kehidupan sehari-hari.Depresi dan kualitas hidup pada lansia dapat di pengaruhi oleh tempat tinggal lansia.Ada lansia yang tinggal di Panti dan ada juga lansia yang tinggal di rumah bersama keluarga. Tujuan:Mengetahui perbedaan tingkat depresi dan kualitas hidup lansia yang tinggal di Panti Sosial dan yang tinggal di rumah bersama keluarga di Wilayah Kerja Puskesmas Perumnas II. Metode:Penelitiankuantitatif menggunakan desain analitik komparatif melalui pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel adalah dengan menggunakan  simple random sampling yang melibatkan sebanyak 38 lansia di Panti Sosial dan sebanyak 38 lansia yang tinggal bersama keluarga yang memenuhi kriteria inklusi. Instrumen yang digunakan  berupa GDS dan WHOQOL-OLD. Teknik analisa data dilakukan dengan uji Kolmogorov-Smirnov. Hasil:Berdasarkan uji Kolmogorov-Smirnov, didapatkan p=0,001 untuk perbedaan tingkat depresi dengan tempat tinggal lansia dan p=0,002 untuk perbedaan kualitas hidup dengan tempat tinggal lansia. Kesimpulan:Ada perbedaan tingkat depresi dan kualitas hidup lansia yang tinggal di Panti Sosial Rehabilitasi Mulia Dharma dan yang tinggal di rumah bersama keluarga di Wilayah Kerja Puskesmas Perumnas II.
背景:抑郁是老年人的一种常见情绪障碍,其特征是沮丧、不快乐、悲伤、悲观、无用和缺乏精神。生活质量是一个人对生活的看法,以及一个人能在日常生活中发挥多大的作用。老年人的抑郁和生活质量可能受到老年人住房的影响。有老人住在养老院,也有老人和家人住在家里。目的:了解生活在社会中心和家庭与家庭生活在普尔姆纳斯二世学区的老年人的抑郁程度和生活质量的差异。方法:量化研究采用比较分析设计的跨部门方法。抽样技术是使用简单的抽样方法,包括多达38名老人在社会中心,以及多达38名与符合渗透标准的家庭生活在一起。使用的仪器有GDS和whoq英雄老人。数据分析技术是通过kolmogorov smirnov测试进行的。结果:根据kolmogorov smirnov测试,因与老年人居住地的抑郁率差而获得p= 001,而p= 002的生活质量差则获得p= 002的结果。结论:住在达摩荣誉康复中心的老年人的抑郁程度和生活质量是有区别的。
{"title":"PERBEDAAN TINGKAT DEPRESI DAN KUALITAS HIDUP LANSIA DI PANTI SOSIAL DAN YANG DI RUMAH BERSAMA KELUARGA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PERUMNAS II","authors":"Annisa Rossita, Agus Fitriangga, Yoga Pramana","doi":"10.53345/bimiki.v7i2.18","DOIUrl":"https://doi.org/10.53345/bimiki.v7i2.18","url":null,"abstract":" Latar Belakang:Depresi adalah gangguan emosional yang sering terjadi pada lansia, yang sifatnya berupa perasan tertekan, tidak bahagia, sedih, pesimis, tidak berharga dan tidak mempunyai semangat. Kualitas hidup adalah pandangan individu tentang kehidupannya dan seberapa jauh individu dapat melaksanakan fungsinya dalam kehidupan sehari-hari.Depresi dan kualitas hidup pada lansia dapat di pengaruhi oleh tempat tinggal lansia.Ada lansia yang tinggal di Panti dan ada juga lansia yang tinggal di rumah bersama keluarga. \u0000Tujuan:Mengetahui perbedaan tingkat depresi dan kualitas hidup lansia yang tinggal di Panti Sosial dan yang tinggal di rumah bersama keluarga di Wilayah Kerja Puskesmas Perumnas II. \u0000Metode:Penelitiankuantitatif menggunakan desain analitik komparatif melalui pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel adalah dengan menggunakan  simple random sampling yang melibatkan sebanyak 38 lansia di Panti Sosial dan sebanyak 38 lansia yang tinggal bersama keluarga yang memenuhi kriteria inklusi. Instrumen yang digunakan  berupa GDS dan WHOQOL-OLD. Teknik analisa data dilakukan dengan uji Kolmogorov-Smirnov. \u0000Hasil:Berdasarkan uji Kolmogorov-Smirnov, didapatkan p=0,001 untuk perbedaan tingkat depresi dengan tempat tinggal lansia dan p=0,002 untuk perbedaan kualitas hidup dengan tempat tinggal lansia. \u0000Kesimpulan:Ada perbedaan tingkat depresi dan kualitas hidup lansia yang tinggal di Panti Sosial Rehabilitasi Mulia Dharma dan yang tinggal di rumah bersama keluarga di Wilayah Kerja Puskesmas Perumnas II.","PeriodicalId":127223,"journal":{"name":"BIMIKI (Berkala Ilmiah Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia)","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-02-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125340098","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
OPTIMALISASI KONSELING REMAJA TERHADAP MASALAH DEPRESI YANG SERING DIALAMI OLEH REMAJA PADA TINGKAT PENDIDIKAN MENENGAH 青少年青少年在中学阶段经常经历的抑郁症问题的优化
Pub Date : 2020-02-27 DOI: 10.53345/bimiki.v7i1.28
Hans Ivander Pistar Parlindungan Hutahae
Pendahuluan : Masa remaja adalah masa peralihan, antara anak-anak menuju ke dewasa dan terjadi perubahan secara fisik maupun psikologis menuju kedewasaan. Remaja yang sehat adalah remaja yang tumbuh dalam lingkungan fisik, psikis, dan sosial yang baik, dan hal ini menjadi tanggung jawab orang tua dalam mendidik dan merawat remaja, baik dari sisi fisik, psikis, dan psikososialnya. Mengingat bahwa di masa remaja ini mereka sering mengalami pergolakan emosi atau emosi yang begitu labil, maka orang tua punya peran dalam memerhatikan kondisi anak secara psikis maupun psikososial anak remaja tersebut. Salah satu masalah yang paling sering dialami oleh remaja sampai saat ini adalah depresi.  Pembahasan : Depresi adalah gangguan jiwa yang dialami oleh remaja akibat adanya pengaruh tekanan batin yang dapat mengganggu aktivitas normal remaja. Ada berbagai faktor yang menyebabkan remaja tersebut mengalami depresi, antara lain : faktor psikologis, biologis, neuro-imunologis, teori genetik, psikososial, dan perubahan pola tidur. Masalah depresi ini bisa ditangani dengan melakukan konseling yang baik. Konseling adalah kegiatan yang dilakukan antara individu yang satu dengan individu yang lain atau individu yang satu dengan dua atau 3 orang dalam memecahkan masalah pribadi dalam sebuah pertemuan tatap muka.  Kesimpulan : Dengan adanya konseling, masalah depresi pada remaja bisa terdeteksi sejak dini dan akan meringankan masalah secara psikologis yang dialami oleh remaja tersebut. Perlu sekali pengoptimalan terhadap gerakan konseling di berbagai sekolah baik untuk siswa/i maupun guru melalui pelatihan konseling yang baik dan bermutu.
前期:青春期是一段过渡时期,从儿童到成人,从生理和心理到成年。健康的青少年是在良好的身体、心理和社会环境中长大的青少年,父母有责任教育和照顾青少年,无论是身体上的、精神上的还是精神上的。因为在这些青少年时期,他们经常经历情绪上的剧变或情绪上的不稳定,所以父母在关注孩子的心理和心理社会状况方面发挥了作用。到目前为止,青少年面临的最常见的问题之一是抑郁症。讨论:抑郁症是青少年因心理压力而经历的一种精神疾病,可能会干扰青少年的正常活动。导致青少年抑郁的因素包括心理、生物、神经免疫学、基因理论、心理社会和睡眠模式的变化。抑郁症可以通过提供良好的咨询来治疗。咨询是一个人与另一个人或一个人在面对面的会议上与两三个人一起解决个人问题的活动。结论:咨询可以及早发现青少年抑郁问题,并有助于减轻青少年的心理问题。通过良好的、高质量的咨询培训,许多学校和教师的咨询运动都需要优化。
{"title":"OPTIMALISASI KONSELING REMAJA TERHADAP MASALAH DEPRESI YANG SERING DIALAMI OLEH REMAJA PADA TINGKAT PENDIDIKAN MENENGAH","authors":"Hans Ivander Pistar Parlindungan Hutahae","doi":"10.53345/bimiki.v7i1.28","DOIUrl":"https://doi.org/10.53345/bimiki.v7i1.28","url":null,"abstract":"Pendahuluan : Masa remaja adalah masa peralihan, antara anak-anak menuju ke dewasa dan terjadi perubahan secara fisik maupun psikologis menuju kedewasaan. Remaja yang sehat adalah remaja yang tumbuh dalam lingkungan fisik, psikis, dan sosial yang baik, dan hal ini menjadi tanggung jawab orang tua dalam mendidik dan merawat remaja, baik dari sisi fisik, psikis, dan psikososialnya. Mengingat bahwa di masa remaja ini mereka sering mengalami pergolakan emosi atau emosi yang begitu labil, maka orang tua punya peran dalam memerhatikan kondisi anak secara psikis maupun psikososial anak remaja tersebut. Salah satu masalah yang paling sering dialami oleh remaja sampai saat ini adalah depresi. \u0000 Pembahasan : Depresi adalah gangguan jiwa yang dialami oleh remaja akibat adanya pengaruh tekanan batin yang dapat mengganggu aktivitas normal remaja. Ada berbagai faktor yang menyebabkan remaja tersebut mengalami depresi, antara lain : faktor psikologis, biologis, neuro-imunologis, teori genetik, psikososial, dan perubahan pola tidur. Masalah depresi ini bisa ditangani dengan melakukan konseling yang baik. Konseling adalah kegiatan yang dilakukan antara individu yang satu dengan individu yang lain atau individu yang satu dengan dua atau 3 orang dalam memecahkan masalah pribadi dalam sebuah pertemuan tatap muka. \u0000 Kesimpulan : Dengan adanya konseling, masalah depresi pada remaja bisa terdeteksi sejak dini dan akan meringankan masalah secara psikologis yang dialami oleh remaja tersebut. Perlu sekali pengoptimalan terhadap gerakan konseling di berbagai sekolah baik untuk siswa/i maupun guru melalui pelatihan konseling yang baik dan bermutu.","PeriodicalId":127223,"journal":{"name":"BIMIKI (Berkala Ilmiah Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia)","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-02-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117214751","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
OISHI (OBESITY HOME CARE INTERVENTION) SEBAGAI INOVASI RUMAH RAWAT MANDIRI OBESITAS UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP ANAK PENDERITA OBESITAS OISHI(肥胖家庭关怀干预)作为肥胖儿童自助中心的创新创新,改善了肥胖儿童的生活质量
Pub Date : 2020-02-27 DOI: 10.53345/bimiki.v6i2.30
Mia Aulia Rahim, Hasnatul Sadiyah, Yudit Deasinta, Angriani Angriani
Menurut WHO obesitas merupakan masalah kesehatan global yang tengah marak terjadi. Obesitas bukan hanya terjadi pada orang dewasa akan tetapi juga terjadi pada anak-anak. Dampak obesitas pada anak bukanlah masalah yang bisa dikatakan biasa, karena jika anak mengalami obesitas maka anak juga beresiko mengalami hipertensi,penyakit kardiovaskuler, obstructive sleep apnea ,serta diabetes meilitus tipe 2. Prevalensi obesitas pada anak di dunia meningkat dari 4,2% di tahun 1990 menjadi 6,7% di tahun 2010, dan diperkirakan akan mencapai 9,1% di tahun 2020. Gizi seimbang dan aktivitas fisik merupakan beberapa cara yang dilakukan untuk melakukan pencegahan dan penaggulangan obesitas pada anak. Beberapa program telah dilaksanakan oleh pemerintah seperti memberikan informasi tentang manfaat pola hidup sehat, penyebarluasan informasi tentang bahanya obesitas, mengajak pihak sekolah untuk memberikan pendidikan tentang pola hidup sehat , mendorong tersedianya sayur dan buah yang terjangkau oleh masyarakat untuk menunjang gizi seimbang serta program 5210 pencegahan obesitas. Program yang telah di laksanakan oleh pemerintah belum bisa mencegah tingginya angka obesitas pada anak di seluruh daerah Indonesia, hal ini dibuktikan dengan meningkatnya prevalensi obesitas pada anak. OISHI (Obesity Home Care Intervention) Sebagai Inovasi Rumah Rawat Mandiri Obesitas Untuk Meningkatkan Kualitas Hidup Anak Penderita Obesitas hadir sebagai suatu wadah dalam penanganan masalah obesitas pada anak di Indonesia dengan mengadopsi konsep gizi seimbang dan aktivitas fisik pada anak melalui metode konseling remainder serta menerapkan program 5210 pencegahan obesitas. Rumah rawat mandiri ini akan dijadikan wadah dalam menurunkan prevalensi obesitas pada anak sehingga dapat menurunkan angka kejadian obesitas anak di Indonesia.
根据世卫组织的说法,肥胖是一个普遍存在的全球健康问题。肥胖不仅发生在成年人身上,也发生在儿童身上。肥胖对孩子的影响不是可以说是寻常的问题,因为如果孩子肥胖,那么也是一种风险有高血压、心血管疾病、obstructive睡眠呼吸暂停,以及2型糖尿病meilitus。世界上儿童肥胖的患病率从1990年的4,2%增至6,7%在2010年,预计将在2020年达到9,1%。平衡营养和体育活动是一些方法进行预防和penaggulangan肥胖对孩子所做的。一些项目已经由政府实施,如提供有益健康的生活模式的信息,传播有关肥胖的信息,鼓励学校教育健康的生活方式,鼓励负担得起的蔬菜和水果,以促进平衡的营养和预防肥胖的5210项目。政府一直在执行的项目还可以防止儿童肥胖数量众多印尼整个地区,这与儿童肥胖的患病率的增加证明了这一点。OISHI(肥胖家庭关怀干预)是一项旨在改善肥胖儿童生活质量的创新项目,在印度尼西亚通过青少年咨询方法向儿童采用平衡的营养和体育活动的概念,并实施了5210预防肥胖的项目。这些自助医院将作为一个平台,降低儿童肥胖率,从而降低儿童肥胖发病率。
{"title":"OISHI (OBESITY HOME CARE INTERVENTION) SEBAGAI INOVASI RUMAH RAWAT MANDIRI OBESITAS UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP ANAK PENDERITA OBESITAS","authors":"Mia Aulia Rahim, Hasnatul Sadiyah, Yudit Deasinta, Angriani Angriani","doi":"10.53345/bimiki.v6i2.30","DOIUrl":"https://doi.org/10.53345/bimiki.v6i2.30","url":null,"abstract":"Menurut WHO obesitas merupakan masalah kesehatan global yang tengah marak terjadi. Obesitas bukan hanya terjadi pada orang dewasa akan tetapi juga terjadi pada anak-anak. Dampak obesitas pada anak bukanlah masalah yang bisa dikatakan biasa, karena jika anak mengalami obesitas maka anak juga beresiko mengalami hipertensi,penyakit kardiovaskuler, obstructive sleep apnea ,serta diabetes meilitus tipe 2. Prevalensi obesitas pada anak di dunia meningkat dari 4,2% di tahun 1990 menjadi 6,7% di tahun 2010, dan diperkirakan akan mencapai 9,1% di tahun 2020. Gizi seimbang dan aktivitas fisik merupakan beberapa cara yang dilakukan untuk melakukan pencegahan dan penaggulangan obesitas pada anak. Beberapa program telah dilaksanakan oleh pemerintah seperti memberikan informasi tentang manfaat pola hidup sehat, penyebarluasan informasi tentang bahanya obesitas, mengajak pihak sekolah untuk memberikan pendidikan tentang pola hidup sehat , mendorong tersedianya sayur dan buah yang terjangkau oleh masyarakat untuk menunjang gizi seimbang serta program 5210 pencegahan obesitas. Program yang telah di laksanakan oleh pemerintah belum bisa mencegah tingginya angka obesitas pada anak di seluruh daerah Indonesia, hal ini dibuktikan dengan meningkatnya prevalensi obesitas pada anak. OISHI (Obesity Home Care Intervention) Sebagai Inovasi Rumah Rawat Mandiri Obesitas Untuk Meningkatkan Kualitas Hidup Anak Penderita Obesitas hadir sebagai suatu wadah dalam penanganan masalah obesitas pada anak di Indonesia dengan mengadopsi konsep gizi seimbang dan aktivitas fisik pada anak melalui metode konseling remainder serta menerapkan program 5210 pencegahan obesitas. Rumah rawat mandiri ini akan dijadikan wadah dalam menurunkan prevalensi obesitas pada anak sehingga dapat menurunkan angka kejadian obesitas anak di Indonesia.","PeriodicalId":127223,"journal":{"name":"BIMIKI (Berkala Ilmiah Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia)","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-02-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126562862","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
BIMIKI (Berkala Ilmiah Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia)
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1