Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Komunikasi Pemasaran Terpadu (KPT) terhadap penerimaan brand Chocolicious sebagai toko kue yang sedang melejit di Makassar. Penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif, purposive sampling yang mencakup kriteria familiar dengan brand Chocolicious menjaring 160 responden dalam penelitian ini. Hasil penelitian melalui uji regresi berganda menunjukkan bahwa KPT yang meliputi pemasaran langsung, promosi penjualan, hubungan masyarakat, penjualan personal, dan iklan secara bersama-sama mempengaruhi 68,7 persen penerimaan brand Chocolicious, sementara dalam analisis koefisien menunjukkan bahwa hanya periklanan dan hubungan masyarakat yang berpengaruh secara signifikan pada penerimaan brand Chocolicious sehingga kedua hal ini patut dipertahankan dan mengevaluasi strategi KPT lainnya.
{"title":"PENGARUH KOMUNIKASI PEMASARAN TERPADU TERHADAP PENERIMAAN BRAND CHOCOLICIOUS","authors":"R. Yusuf, Fitriyana Abdullah","doi":"10.36090/jipe.v2i1.1032","DOIUrl":"https://doi.org/10.36090/jipe.v2i1.1032","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Komunikasi Pemasaran Terpadu (KPT) terhadap penerimaan brand Chocolicious sebagai toko kue yang sedang melejit di Makassar. Penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif, purposive sampling yang mencakup kriteria familiar dengan brand Chocolicious menjaring 160 responden dalam penelitian ini. Hasil penelitian melalui uji regresi berganda menunjukkan bahwa KPT yang meliputi pemasaran langsung, promosi penjualan, hubungan masyarakat, penjualan personal, dan iklan secara bersama-sama mempengaruhi 68,7 persen penerimaan brand Chocolicious, sementara dalam analisis koefisien menunjukkan bahwa hanya periklanan dan hubungan masyarakat yang berpengaruh secara signifikan pada penerimaan brand Chocolicious sehingga kedua hal ini patut dipertahankan dan mengevaluasi strategi KPT lainnya.","PeriodicalId":150632,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pranata Edu","volume":"312 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132169736","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Eksistensi diri merupakan suatu usaha manusia untuk mencari dan memahami arti kehidupan bagi dirinya yang diyakini sebagai sebuah bentuk dari nilai batiniah yang paling utama, dimana tidak ada satu orang atau individu pun atau sesuatu yang dapat memberi pengertian tentang arti dan maksud dari kehidupan seseorang tersebut, jadi setiap manusia harus menemukan cara sendiri untuk menghadapi kondisi dan lingkungan sekitar.Penelitian Ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana Eksistensi Braggadocian Behavior Pada aplikasi Media Sosial Tiktok (studi Fenomenologi pada Remaja Di Kota Makassar). Metode yang digunakan pada penelitian ini yakni : metode penelitian fenomenologi dari Alferd Schutz, dengan pendekatan kualitatif dan tipe penelitian deskriptif. Peneliti menyimpulkan kedalam tiga pembahasan yakni, pemahaman, tujuan dan manfaat yang didapat oleh remaja dalam menggunakan tiktok. Jika diuraikan maka sebagai berikut: pemahaman: dengan menggunakan aplikasi Tik Tok remaja jadi memiliki pemahaman tentang aplikasi video pendek, aplikasi untuk mengasah kreativitas, dengan menggunakan aplikasi Tik Tok mereka meyakini bahwa bisa menunjukan ekspresi dirinya, aplikasi Tik Tok dapat dijadikan sarana hiburan, dan bisa digunakan untuk mengeluarkan skill (keahlian) yang dimiliki. Selain itu tujuannya, menunjukan bakat, eksistensi diri,. Untuk manfaatnya sendiri diperoleh hasil bahwa tingkat percaya diri meningkat, menghilangkan stres, kreativitas makin berkembang dan keluar dari zona nyaman. Mereka dapat merasakan perbedaan antara eksis di media sosial dengan eksis di kehidupan nyata. Namun tidak dapat dipungkiri juga kalau media sosial Tiktok memiliki peran dalam membantu mereka untuk mendapatkan ke eksistensian diri dalam lingkungan pertemanan. Tiktok menjadi ketergantungan hanya jika pengguna/remaja penggunanya mengejar pembayaran dari follower(pengikut) yang banyak menonton aktifitas mereka. Kata Kunci : Eksistensi, Braggadocian Behavior, Media sosial, Tiktok ABSTARCT Self-existence is a human effort to seek and understand the meaning of life for himself which is believed to be a form of the most important inner value, where no one person or individual or something can give an understanding of the meaning and purpose of one's life, so Every human being must find his own way to deal with the conditions and environment around him. This study aims to determine the extent of the existence of Braggadocian Behavior in the Tiktok Social Media application (Phenomenology study of Adolescents in Makassar City). The method used in this research is: phenomenological research method from Alferd Schutz, with a qualitative approach and descriptive type of research. The researcher concluded into three discussions, namely, understanding, goals and benefits obtained by adolescents in using tiktok. If described, it is as follows: understanding: by using the Tik Tok application teenagers have an understanding of short video applications, applications to hone creativity, by
自己的存在是一种人类的努力为自己寻找和理解生命的价值被认为是一种内在的价值的最重要的是,没有一个人或个人在哪里,也不知道什么可以给这些了解生命的意义和目的,所以每个人都必须找到自己的方式来面对条件和环境。本研究的目的是确定滴定的社交媒体应用(Makassar市青少年神经学研究)的存在程度。该研究采用的方法是:阿尔弗德·舒茨(Alferd Schutz)的表现学研究方法,具有定性的方法和描述性研究类型。研究人员在三次讨论中得出结论,即年轻人在使用滴答声时获得的理解、目标和好处。如果描述如下理解:就用Tik Tok应用有短视频应用的洞察,所以青少年磨练创造力,用app应用Tik Tok他们相信可以展示自己的表情,Tik Tok应用可以作为娱乐工具,可以用来把(技能)所拥有的技能。除此之外,它的目的是显示天赋,存在。自信提高、压力减轻、创造力增加、走出舒适区的结果是有益的。他们能感觉到存在于社交媒体和存在于现实生活之间的区别。然而,社会媒体的滴答声在帮助他们在友谊环境中生存方面发挥了作用,这也是不可否认的。只有用户/青少年在关注他们的活动时才会依赖滴答声。关键词:Braggadocian社会行为,社交媒体的存在,滴答ABSTARCT Self-existence是个人类努力去寻求和理解自己的生命的意义,这相信to be a form of the就是最重要的核心价值在哪里,人的个体或什么的没有人能给一个生命的意义和目的一号的谅解》,所以每成交人类存在一定要找到自己的路他周围的条件和环境。这项研究旨在确定在马卡萨市的Tiktok社交媒体应用中的潜在潜在行为的存在。这项研究使用的方法是:阿尔弗德·舒茨的表观研究方法,具有合理的审核性和研究类型。研究结果包括三个不同的分支,namely, understanding, goals和benefits通过tiktok被青少年联合起来。如果described,偏是as follows:《Tik Tok应用程序的青少年有谅解》用短视频applications, applications to磨练creativity,用《Tik Tok》由应用程序,他们相信他们可以秀自己的《Tik Tok self-expression,应用程序可以成为过去美国意味着娱乐,可以是习惯问题技能著作百科全书》(expertise)就是owned。除此之外,目标是展示才能、自我实现。对于其自身的好处来说,它发现了自信任增长、宗教压力、创造力开发和脱离舒适区的水平。他们能感觉到社交媒体和现实生活之间的不同。但不可否认的是,社会媒体有一场角色扮演,帮助他们在友好环境中存在。滴答变成了只有addictive如果它用户-青少年追逐payments来自世卫组织追随者watch是很多活动的结果。存在,白鲸,社交媒体,滴答声
{"title":"Eksistensi Braggadocian Behavior Pada Media Sosial Tiktok","authors":"Mitha Mayestika Kuen, Fyan Andinasari Kuen","doi":"10.36090/JIPE.V2I2.1052","DOIUrl":"https://doi.org/10.36090/JIPE.V2I2.1052","url":null,"abstract":"Eksistensi diri merupakan suatu usaha manusia untuk mencari dan memahami arti kehidupan bagi dirinya yang diyakini sebagai sebuah bentuk dari nilai batiniah yang paling utama, dimana tidak ada satu orang atau individu pun atau sesuatu yang dapat memberi pengertian tentang arti dan maksud dari kehidupan seseorang tersebut, jadi setiap manusia harus menemukan cara sendiri untuk menghadapi kondisi dan lingkungan sekitar.Penelitian Ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana Eksistensi Braggadocian Behavior Pada aplikasi Media Sosial Tiktok (studi Fenomenologi pada Remaja Di Kota Makassar). Metode yang digunakan pada penelitian ini yakni : metode penelitian fenomenologi dari Alferd Schutz, dengan pendekatan kualitatif dan tipe penelitian deskriptif. Peneliti menyimpulkan kedalam tiga pembahasan yakni, pemahaman, tujuan dan manfaat yang didapat oleh remaja dalam menggunakan tiktok. Jika diuraikan maka sebagai berikut: pemahaman: dengan menggunakan aplikasi Tik Tok remaja jadi memiliki pemahaman tentang aplikasi video pendek, aplikasi untuk mengasah kreativitas, dengan menggunakan aplikasi Tik Tok mereka meyakini bahwa bisa menunjukan ekspresi dirinya, aplikasi Tik Tok dapat dijadikan sarana hiburan, dan bisa digunakan untuk mengeluarkan skill (keahlian) yang dimiliki. Selain itu tujuannya, menunjukan bakat, eksistensi diri,. Untuk manfaatnya sendiri diperoleh hasil bahwa tingkat percaya diri meningkat, menghilangkan stres, kreativitas makin berkembang dan keluar dari zona nyaman. Mereka dapat merasakan perbedaan antara eksis di media sosial dengan eksis di kehidupan nyata. Namun tidak dapat dipungkiri juga kalau media sosial Tiktok memiliki peran dalam membantu mereka untuk mendapatkan ke eksistensian diri dalam lingkungan pertemanan. Tiktok menjadi ketergantungan hanya jika pengguna/remaja penggunanya mengejar pembayaran dari follower(pengikut) yang banyak menonton aktifitas mereka. \u0000Kata Kunci : Eksistensi, Braggadocian Behavior, Media sosial, Tiktok \u0000ABSTARCT \u0000Self-existence is a human effort to seek and understand the meaning of life for himself which is believed to be a form of the most important inner value, where no one person or individual or something can give an understanding of the meaning and purpose of one's life, so Every human being must find his own way to deal with the conditions and environment around him. This study aims to determine the extent of the existence of Braggadocian Behavior in the Tiktok Social Media application (Phenomenology study of Adolescents in Makassar City). The method used in this research is: phenomenological research method from Alferd Schutz, with a qualitative approach and descriptive type of research. The researcher concluded into three discussions, namely, understanding, goals and benefits obtained by adolescents in using tiktok. If described, it is as follows: understanding: by using the Tik Tok application teenagers have an understanding of short video applications, applications to hone creativity, by ","PeriodicalId":150632,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pranata Edu","volume":"328 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115462348","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ABSTRACT The value of siri 'is a philosophy of life for the people of South Sulawesi that has existed since ancient times. Siri 'is defined as a feeling of shame in doing things that are contrary to the prevailing rules in society. South Sulawesi still upholds the value of siri 'primarily to women. This is because the Bugis consider women a symbol of self-esteem in the family. Therefore, the family should look after their children to maintain the family siri ', especially girls so they don't do things that are embarrassing or tarnish the family's good name. This study aims to determine why families instill the value of siri 'primarily in adolescents and how families instill siri' values in their families, especially in young women. The methodology used in this study is a qualitative method by conducting in-depth interviews with three informants, namely the teenager from South Sulawesi. The results found were that families instilled siri values' in young women in addition to continuing the value of siri 'in the family as well as maintaining siri' values in the family and for its application, it was carried out as early as possible to their daughters.
{"title":"NILAI SIRI’ SEBAGAI POLA ASUH TERHADAP REMAJA PUTRI","authors":"Indrayanti Indrayanti, Imelda Duma","doi":"10.36090/jipe.v2i2.907","DOIUrl":"https://doi.org/10.36090/jipe.v2i2.907","url":null,"abstract":"ABSTRACT \u0000The value of siri 'is a philosophy of life for the people of South Sulawesi that has existed since ancient times. Siri 'is defined as a feeling of shame in doing things that are contrary to the prevailing rules in society. South Sulawesi still upholds the value of siri 'primarily to women. This is because the Bugis consider women a symbol of self-esteem in the family. Therefore, the family should look after their children to maintain the family siri ', especially girls so they don't do things that are embarrassing or tarnish the family's good name. \u0000This study aims to determine why families instill the value of siri 'primarily in adolescents and how families instill siri' values in their families, especially in young women. The methodology used in this study is a qualitative method by conducting in-depth interviews with three informants, namely the teenager from South Sulawesi. \u0000The results found were that families instilled siri values' in young women in addition to continuing the value of siri 'in the family as well as maintaining siri' values in the family and for its application, it was carried out as early as possible to their daughters. \u0000 ","PeriodicalId":150632,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pranata Edu","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124441114","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
A. Jusriadi, Laode Amijaya Kamaluddin, A. Aljurida
Kepemimpinan Kepala desa sangat diperlukan dalam pembangunan di kelurahan, dengan kepemimpinan yang baik akan mampu meningkatkan kinerja aparat pemerintahan di kecamatan sehingga pada akhirnya program-program pembangunan akan berjalan lancar masalah kepemimpinan dan kinerja aparatur sangatlah berpengaruh terhadap pembangunan, termasuk beberapa masalah yang mempengaruhi pembangunan di tingkat desa, Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui manajemen kualitas kepemimpinan kepala desa di Desa Erabaru Kecamatan Tellulimpoe Kabupaten Sinjai, Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deksriptif kualitatif yang bertujuan untuk menggambarkan situasi keadaan dimasa sekarang dari objek penelitian sebagaimana adanya, dan disajikan kembali dalam bentuk hasil penelitian sesuai prosedur penelitian kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas manajemen kepemimpinan di desa Erabaru kecamatan Tellulimpoe kabupaten Sinjai telah dilaksanakan secara baik dan bertanggung jawab dengan indikator tingkat persepsi masyarakat terhadap kemampuan pengambilan keputusan dan perilaku kepala desa, serta motivasi apparat desa juga tergolong baik terlihat dari sikap optimistis pegawai terhadap kinerja mereka, juga ditemukan faktor yang mempengaruhi kualitas manajemen kepemimpinan adalah faktor keturunan dan kewibawaan kepala desa, Penelitian ini merekomendasikan agar manajemen kualitas kepemimpinan harus disertai dengan kemampuan manajerial administrasi pemerintahan dan peningkatan pemahaman tugas dan fungsi kepala desa. Kepemimpinan Kepala desa sangat diperlukan dalam pembangunan di kelurahan, dengan kepemimpinan yang baik akan mampu meningkatkan kinerja aparat pemerintahan di kecamatan sehingga pada akhirnya program-program pembangunan akan berjalan lancar masalah kepemimpinan dan kinerja aparatur sangatlah berpengaruh terhadap pembangunan, termasuk beberapa masalah yang mempengaruhi pembangunan di tingkat desa, Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui manajemen kualitas kepemimpinan kepala desa di Desa Erabaru Kecamatan Tellulimpoe Kabupaten Sinjai, Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deksriptif kualitatif yang bertujuan untuk menggambarkan situasi keadaan dimasa sekarang dari objek penelitian sebagaimana adanya, dan disajikan kembali dalam bentuk hasil penelitian sesuai prosedur penelitian kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas manajemen kepemimpinan di desa Erabaru kecamatan Tellulimpoe kabupaten Sinjai telah dilaksanakan secara baik dan bertanggung jawab dengan indikator tingkat persepsi masyarakat terhadap kemampuan pengambilan keputusan dan perilaku kepala desa, serta motivasi apparat desa juga tergolong baik terlihat dari sikap optimistis pegawai terhadap kinerja mereka, juga ditemukan faktor yang mempengaruhi kualitas manajemen kepemimpinan adalah faktor keturunan dan kewibawaan kepala desa, Penelitian ini merekomendasikan agar manajemen kualitas kepemimpinan harus disertai dengan kemampuan manajerial administras
{"title":"KUALITAS KEPEMIMPINAN KEPALA DESA DALAM PEMBANGUNAN DI DESA ERABARU KECAMATAN TELLULIMPOE KABUPATEN SINJAI","authors":"A. Jusriadi, Laode Amijaya Kamaluddin, A. Aljurida","doi":"10.36090/jipe.v2i1.601","DOIUrl":"https://doi.org/10.36090/jipe.v2i1.601","url":null,"abstract":"Kepemimpinan Kepala desa sangat diperlukan dalam pembangunan di kelurahan, dengan kepemimpinan yang baik akan mampu meningkatkan kinerja aparat pemerintahan di kecamatan sehingga pada akhirnya program-program pembangunan akan berjalan lancar masalah kepemimpinan dan kinerja aparatur sangatlah berpengaruh terhadap pembangunan, termasuk beberapa masalah yang mempengaruhi pembangunan di tingkat desa, Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui manajemen kualitas kepemimpinan kepala desa di Desa Erabaru Kecamatan Tellulimpoe Kabupaten Sinjai, Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deksriptif kualitatif yang bertujuan untuk menggambarkan situasi keadaan dimasa sekarang dari objek penelitian sebagaimana adanya, dan disajikan kembali dalam bentuk hasil penelitian sesuai prosedur penelitian kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas manajemen kepemimpinan di desa Erabaru kecamatan Tellulimpoe kabupaten Sinjai telah dilaksanakan secara baik dan bertanggung jawab dengan indikator tingkat persepsi masyarakat terhadap kemampuan pengambilan keputusan dan perilaku kepala desa, serta motivasi apparat desa juga tergolong baik terlihat dari sikap optimistis pegawai terhadap kinerja mereka, juga ditemukan faktor yang mempengaruhi kualitas manajemen kepemimpinan adalah faktor keturunan dan kewibawaan kepala desa, Penelitian ini merekomendasikan agar manajemen kualitas kepemimpinan harus disertai dengan kemampuan manajerial administrasi pemerintahan dan peningkatan pemahaman tugas dan fungsi kepala desa. \u0000Kepemimpinan Kepala desa sangat diperlukan dalam pembangunan di kelurahan, dengan kepemimpinan yang baik akan mampu meningkatkan kinerja aparat pemerintahan di kecamatan sehingga pada akhirnya program-program pembangunan akan berjalan lancar masalah kepemimpinan dan kinerja aparatur sangatlah berpengaruh terhadap pembangunan, termasuk beberapa masalah yang mempengaruhi pembangunan di tingkat desa, Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui manajemen kualitas kepemimpinan kepala desa di Desa Erabaru Kecamatan Tellulimpoe Kabupaten Sinjai, Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deksriptif kualitatif yang bertujuan untuk menggambarkan situasi keadaan dimasa sekarang dari objek penelitian sebagaimana adanya, dan disajikan kembali dalam bentuk hasil penelitian sesuai prosedur penelitian kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas manajemen kepemimpinan di desa Erabaru kecamatan Tellulimpoe kabupaten Sinjai telah dilaksanakan secara baik dan bertanggung jawab dengan indikator tingkat persepsi masyarakat terhadap kemampuan pengambilan keputusan dan perilaku kepala desa, serta motivasi apparat desa juga tergolong baik terlihat dari sikap optimistis pegawai terhadap kinerja mereka, juga ditemukan faktor yang mempengaruhi kualitas manajemen kepemimpinan adalah faktor keturunan dan kewibawaan kepala desa, Penelitian ini merekomendasikan agar manajemen kualitas kepemimpinan harus disertai dengan kemampuan manajerial administras","PeriodicalId":150632,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pranata Edu","volume":"41 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-07-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133700890","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Abstrak, Media TV sebagai media elektronik bertindak sebagai penyalur informasi seputar Pemilukada maupun sebagai media sosialisasi aktor politik untuk memperoleh dukungan. Meskipun media TV dapat diakses oleh setiap lapisan masyarakat, namun pengetahuan masyarakat terhadap politik maupun kesadaran untuk menggunakan hak pilihnya masih rendah. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif menggunakan teknik pengumpulan data wawancara dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan peran media televisi dalam mensosialisasikan kandidat calon walikota Makassar menunjukkan bahwa kemampuan untuk memahami dan mengeksploitasi kemungkinan bebagai tawaran dari media massa untuk memproyeksikan profil seseorang sekaligus mencapai serta memanipulasi publik massa. Oleh karena, eksistensi TV swasta dianggap berpotensi untuk mengkonstruksi wajah politik di Kota Makassar.Peran media televisi swasta di Kota Makassar dapat dilihat dari netralitas dalam mensosialisasikan kandidat calon Walikota Makassar dapat dilihat dari netralitas televise dalam menyampaikan visi dan misi. Netralitas media telvisi dalam kapasitas sebagai media sosialisasi tercatat sebagai pendukung pasangan kepala daerah khususnya di Kota Makassar. Konsep netralitas belum mampu mendukung peran televisi dalam mensosialisasikan calon walikota Makassar. Hal ini dapat dilihat dari keberimbangan (balance), ketidakberpihakan (impartiality), keadilan (fairness), dan obyektivitas (objectivity) kurang mampu terlaksana dengan baik.
{"title":"Deskripsi Kualitatif Terhadap Peran Media TV Swasta Dalam Mensosialisasikan Kandidat Pilwali Di Kota Makassar","authors":"Emilsyah Nur","doi":"10.36090/jipe.v2i1.671","DOIUrl":"https://doi.org/10.36090/jipe.v2i1.671","url":null,"abstract":"Abstrak, Media TV sebagai media elektronik bertindak sebagai penyalur informasi seputar Pemilukada maupun sebagai media sosialisasi aktor politik untuk memperoleh dukungan. Meskipun media TV dapat diakses oleh setiap lapisan masyarakat, namun pengetahuan masyarakat terhadap politik maupun kesadaran untuk menggunakan hak pilihnya masih rendah. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif menggunakan teknik pengumpulan data wawancara dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan peran media televisi dalam mensosialisasikan kandidat calon walikota Makassar menunjukkan bahwa kemampuan untuk memahami dan mengeksploitasi kemungkinan bebagai tawaran dari media massa untuk memproyeksikan profil seseorang sekaligus mencapai serta memanipulasi publik massa. Oleh karena, eksistensi TV swasta dianggap berpotensi untuk mengkonstruksi wajah politik di Kota Makassar.Peran media televisi swasta di Kota Makassar dapat dilihat dari netralitas dalam mensosialisasikan kandidat calon Walikota Makassar dapat dilihat dari netralitas televise dalam menyampaikan visi dan misi. Netralitas media telvisi dalam kapasitas sebagai media sosialisasi tercatat sebagai pendukung pasangan kepala daerah khususnya di Kota Makassar. Konsep netralitas belum mampu mendukung peran televisi dalam mensosialisasikan calon walikota Makassar. Hal ini dapat dilihat dari keberimbangan (balance), ketidakberpihakan (impartiality), keadilan (fairness), dan obyektivitas (objectivity) kurang mampu terlaksana dengan baik. \u0000 ","PeriodicalId":150632,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pranata Edu","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115534623","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan memberi gambaran atas potensi Perusahaan Daerah Pasar Makassar Raya, faktor yang mendukung pengembangan potensi dan cara mengembangkan kapasitas PD. Pasar Makassar Raya. Penelitian bersifat deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan melalui studi dokumen dan wawancara dengan para informan dengan menggunakan panduan wawancara. Pengolahan data dilakukan menggunakan SWOT Analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa potensi peningkatan penerimaan PD. Pasar Makassar Raya dapat dikelompokkan ke dalam empat kategori. Pertama, yakni kurang dari atau sama dengan 5% (5% ≤) dengan potensi 4,34%. Kedua yakni antara 5% - 10% dengan potensi 8,69%. Ketiga, yakni antara 10% - 20% dengan potensi 21,73%, serta di atas 20% (20% ≥) dengan potensi 65,24%. Terdapat lima faktor penentu peningkatan penerimaan PD. Pasar Makassar Raya, yakni a) komitmen bersama seluruh karyawan, b) kepemimpinan yang kondusif, c) penataan peraturan perusahaan, d) peningkatan kekuatan dan menekan kelemahan, dan e) penataan kelembagaan perusahaan. Untuk mendorong peningkatan pendapatan PD. Pasar Makassar Raya dari sudut pandang manajemen stratejik terdapat tiga faktor yang perlu mendapat perhatian, yakni memperkuat komitmen seluruh karyawan, menumbuhkan kepemimpinan pada semua level, serta menata peraturan perusahaan.
{"title":"ANALISIS POTENSI PENDAPATAN PERUSAHAAN DAERAH MAKASSAR RAYA","authors":"A. Mustafa","doi":"10.36090/JIPE.V1I1.197","DOIUrl":"https://doi.org/10.36090/JIPE.V1I1.197","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan memberi gambaran atas potensi Perusahaan Daerah Pasar Makassar Raya, faktor yang mendukung pengembangan potensi dan cara mengembangkan kapasitas PD. Pasar Makassar Raya. Penelitian bersifat deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan melalui studi dokumen dan wawancara dengan para informan dengan menggunakan panduan wawancara. Pengolahan data dilakukan menggunakan SWOT Analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa potensi peningkatan penerimaan PD. Pasar Makassar Raya dapat dikelompokkan ke dalam empat kategori. Pertama, yakni kurang dari atau sama dengan 5% (5% ≤) dengan potensi 4,34%. Kedua yakni antara 5% - 10% dengan potensi 8,69%. Ketiga, yakni antara 10% - 20% dengan potensi 21,73%, serta di atas 20% (20% ≥) dengan potensi 65,24%. Terdapat lima faktor penentu peningkatan penerimaan PD. Pasar Makassar Raya, yakni a) komitmen bersama seluruh karyawan, b) kepemimpinan yang kondusif, c) penataan peraturan perusahaan, d) peningkatan kekuatan dan menekan kelemahan, dan e) penataan kelembagaan perusahaan. Untuk mendorong peningkatan pendapatan PD. Pasar Makassar Raya dari sudut pandang manajemen stratejik terdapat tiga faktor yang perlu mendapat perhatian, yakni memperkuat komitmen seluruh karyawan, menumbuhkan kepemimpinan pada semua level, serta menata peraturan perusahaan.","PeriodicalId":150632,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pranata Edu","volume":"44 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-05-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116081616","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan Penelitian Untuk mengetahui gaya kepemimpinan yang diterapkan Camat di Kantor Kecamatan Tubbi Taramanu. Tipe penelitian adalah deskriptif, dengan desain penelitian adalah kualitatif yang bertujuan untuk memberikan gambaran atau penjelasan tentang gaya kepemimpinan Camat dalam memberi motivasi pegawai di Kantor Kecamatan Tubbi Taramanu, Kabupaten Polewali Mandar. Adapun Informan yang dipilih yaitu : Sekretaris Kecamatan, Kepala-kepala Seksi dan Subseksi, Para Staf di Kantor Kecamatan Tubbi Taramanu, Lurah/ Kepala Desa di Kecamatan Tubbi Taramanu.Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : Studi kepustakaan, yaitu mempelajari dan menganalisa buku atau bahan tulisan yang ada hubungannya dengan penelitian. Studi lapangan, yaitu pengumpulan data dan informasi dilakukan dengan cara langsung mengunjungi lokasi penelitian yaitu Kantor Kecamatan Tubbi Taramanu Kabupaten Polman, melalui : Obeservasi Wawancara. Teknik Analisis Data, Data primer dan sekunder yang terkumpul, kemudian diolah dan dianalisis dengan menggunakan pendekatan analisis kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa gaya kepemimpinan Camat Tubbi Taramanu dalam memotivasi pegawainya menggunakan gaya kepemimpinan transaksional. Hal ini dikarenakan Camat cenderung menjanjikan imbalan kepada para pegawainya (khususnya tenaga honorer) terhadap kinerja mereka. Camat belum mampu memberikan motivasi secara optimal karena Camat belum mampu mengetahui kebutuhan psikologis pegawainya yang disebabkan karena Camat kurang dalam melakukan interaksi dan komunikasi yang baik dengan para pegawainya sehingga terjadi kekakuan diantara keduanya.
研究的目的是确定Camat在Tubbi Taramanu街道办公室使用的领导风格。研究类型是描述性的,研究设计是定性的,目的是为Polewali Mandar区里的Tubbi Taramanu地区的员工提供动力的领导风格提供概述或解释。至于被选为:区域秘书、副处长和区域主任、土比·塔拉马努地区、拉拉比·塔拉马努地区的村长办公室工作人员。本研究采用的数据收集技术是:研究和分析与研究相关的书籍或材料。数据和信息收集的实地研究是通过通过采访的观察,直接访问位于波尔曼省(Tubbi Taramanu district office)的研究地点进行的。数据分析技术、收集的主要和次要数据,然后通过定性分析方法进行处理和分析。根据前一章的研究,可以得出这样的结论:在激励员工使用交易领导风格时,应该是Camat Tubbi Taramanu领导风格。这是因为ca马特倾向于承诺奖励其员工(特别是荣誉员工)的表现。Camat无法提供最佳的动机,因为Camat无法了解员工的心理需求,因为Camat缺乏与员工良好的互动和沟通,这导致了他们之间的僵化。
{"title":"GAYA KEPEMIMPINAN YANG DITERAPKAN CAMAT DI KANTOR KECAMATAN TUBBI TARAMANU KABUPATEN POLEWALI MANDAR","authors":"Andi Risma Jaya, Nurmillah","doi":"10.36090/JIPE.V1I1.196","DOIUrl":"https://doi.org/10.36090/JIPE.V1I1.196","url":null,"abstract":"Tujuan Penelitian Untuk mengetahui gaya kepemimpinan yang diterapkan Camat di Kantor Kecamatan Tubbi Taramanu. Tipe penelitian adalah deskriptif, dengan desain penelitian adalah kualitatif yang bertujuan untuk memberikan gambaran atau penjelasan tentang gaya kepemimpinan Camat dalam memberi motivasi pegawai di Kantor Kecamatan Tubbi Taramanu, Kabupaten Polewali Mandar. Adapun Informan yang dipilih yaitu : Sekretaris Kecamatan, Kepala-kepala Seksi dan Subseksi, Para Staf di Kantor Kecamatan Tubbi Taramanu, Lurah/ Kepala Desa di Kecamatan Tubbi Taramanu.Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : Studi kepustakaan, yaitu mempelajari dan menganalisa buku atau bahan tulisan yang ada hubungannya dengan penelitian. Studi lapangan, yaitu pengumpulan data dan informasi dilakukan dengan cara langsung mengunjungi lokasi penelitian yaitu Kantor Kecamatan Tubbi Taramanu Kabupaten Polman, melalui : Obeservasi Wawancara. Teknik Analisis Data, Data primer dan sekunder yang terkumpul, kemudian diolah dan dianalisis dengan menggunakan pendekatan analisis kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa gaya kepemimpinan Camat Tubbi Taramanu dalam memotivasi pegawainya menggunakan gaya kepemimpinan transaksional. Hal ini dikarenakan Camat cenderung menjanjikan imbalan kepada para pegawainya (khususnya tenaga honorer) terhadap kinerja mereka. Camat belum mampu memberikan motivasi secara optimal karena Camat belum mampu mengetahui kebutuhan psikologis pegawainya yang disebabkan karena Camat kurang dalam melakukan interaksi dan komunikasi yang baik dengan para pegawainya sehingga terjadi kekakuan diantara keduanya. \u0000 ","PeriodicalId":150632,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pranata Edu","volume":"2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-05-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121298199","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran pemerintah dalam mengembangkan daerah wisata Malino sebagai destinasi wisata yang popular dengan istilah Beautiful Malino. Penelitian dilakukan dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui metode wawancara mendalam yang dilengkapi dengan metode observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran pemerintah Kabupaten Gowa dalam mengembangkan Malino sebagai daerah wisata di Kabupaten Gowa telah terlaksana dengan baik. Dimana hasil yang dicapai karena pemerintah telah melaksanakan perannya sebagai motivator, fasilitator, dinamisator.p
{"title":"PERAN PEMERINTAH DALAM MENGEMBANGKAN WISATA MALINO SEBAGAI ” BEAUTIFUL MALINO” DI KABUPATEN GOWA","authors":"A. Atrianingsi, Beddu Lahi, Sitti Mirsa","doi":"10.36090/JIPE.V1I1.195","DOIUrl":"https://doi.org/10.36090/JIPE.V1I1.195","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran pemerintah dalam mengembangkan daerah wisata Malino sebagai destinasi wisata yang popular dengan istilah Beautiful Malino. Penelitian dilakukan dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui metode wawancara mendalam yang dilengkapi dengan metode observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran pemerintah Kabupaten Gowa dalam mengembangkan Malino sebagai daerah wisata di Kabupaten Gowa telah terlaksana dengan baik. Dimana hasil yang dicapai karena pemerintah telah melaksanakan perannya sebagai motivator, fasilitator, dinamisator.p","PeriodicalId":150632,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pranata Edu","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-05-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125324746","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ABSTRACTThis study discusses the Analysis of the Content of Sensationalism in Criminal News (Case Study of the Inews Program of South Sulawesi and KompasSulsel). The basis of this research began because of the fierce competition between television, newspapers and radio and the limitations of the medium, making television shift from the emphasis on public conversation leading to entertainment. There was a tight competition in the Market News. This condition provides an increase in a phenomenon called "sensationalism". Criminal news is classified into sensational news because the topics and images displayed include sensationalism. In addition, criminal news also has the ability to attract the attention of the public. This study aims to compare the level of sensationalism in news programs, especially criminal news on InewsTv and KompasTv, through the InewsSulsel and KompasSulsel programs. From these comparisons, the research method used is content analysis by comparing messages from different sources. This can be seen in the news of Inews-Sulsel and Kompas-Sulsel which are packaged with the selection of certain words in the title, the use of graphics, interesting drawings and information, the borrowing of expert mouths to convey ideas, angle setting for media presentation, music use, songs and repetitive effects so that they are familiar and determine the agenda agenda [agenda setting]. The results showed that the Inews-sulsel news program was more sensational in presenting news about the chaotic case of the Kingdom of Gowa compared to the Kompas-sulsel program. Keywords: Analysi; Sensationalism; Criminal News; Television News
{"title":"ANALISIS ISI SENSASIONALISME BERITA KRIMINAL (STUDI KASUS PROGRAM INEWS DAN KOMPAS SULSEL)","authors":"Mitha Mayestika Kuen, Yuweni Puji Saputri","doi":"10.36090/JIPE.V1I1.192","DOIUrl":"https://doi.org/10.36090/JIPE.V1I1.192","url":null,"abstract":"ABSTRACTThis study discusses the Analysis of the Content of Sensationalism in Criminal News (Case Study of the Inews Program of South Sulawesi and KompasSulsel). The basis of this research began because of the fierce competition between television, newspapers and radio and the limitations of the medium, making television shift from the emphasis on public conversation leading to entertainment. There was a tight competition in the Market News. This condition provides an increase in a phenomenon called \"sensationalism\". Criminal news is classified into sensational news because the topics and images displayed include sensationalism. In addition, criminal news also has the ability to attract the attention of the public. This study aims to compare the level of sensationalism in news programs, especially criminal news on InewsTv and KompasTv, through the InewsSulsel and KompasSulsel programs. From these comparisons, the research method used is content analysis by comparing messages from different sources. This can be seen in the news of Inews-Sulsel and Kompas-Sulsel which are packaged with the selection of certain words in the title, the use of graphics, interesting drawings and information, the borrowing of expert mouths to convey ideas, angle setting for media presentation, music use, songs and repetitive effects so that they are familiar and determine the agenda agenda [agenda setting]. The results showed that the Inews-sulsel news program was more sensational in presenting news about the chaotic case of the Kingdom of Gowa compared to the Kompas-sulsel program. \u0000Keywords: Analysi; Sensationalism; Criminal News; Television News","PeriodicalId":150632,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pranata Edu","volume":"96 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114853122","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ABSTRAKThis study discusses interpersonal communication on community relations in the mangasa village, the role of interpersonal communication on inter-community relations in the District of Tamalate, Kelurahan, Mangasa, Makassar City. This study uses a survey approach using quantitative descriptive analysis with reference to data collection in field research, interview questionnaires and also supported by secondary data. The results obtained from this study, namely interpersonal communication on community relations in the village, overall are considered good. This is indicated by the results of observations that show the majority of respondents, namely as many as 75% still respect each other and uphold the martyrs and their respective cultures. Of the many residents of the village of Mangasa there are some people who lack the awareness to communicate interpersonal among neighbors / around the house so that it can create a sense of uncertainty or mutual suspicion if there is no openness. Keyword : interpersonal communication, community relations
{"title":"PERANAN KOMUNIKASI ANTARPRIBADI TERHADAP HUBUNGAN MASYARAKAT IKECAMATAN TAMALATE KELURAHAN MANGASA KOTA MAKASSAR","authors":"Fyan Andinasari Kuen, Afrizal","doi":"10.36090/JIPE.V1I1.186","DOIUrl":"https://doi.org/10.36090/JIPE.V1I1.186","url":null,"abstract":"ABSTRAKThis study discusses interpersonal communication on community relations in the mangasa village, the role of interpersonal communication on inter-community relations in the District of Tamalate, Kelurahan, Mangasa, Makassar City. This study uses a survey approach using quantitative descriptive analysis with reference to data collection in field research, interview questionnaires and also supported by secondary data. The results obtained from this study, namely interpersonal communication on community relations in the village, overall are considered good. This is indicated by the results of observations that show the majority of respondents, namely as many as 75% still respect each other and uphold the martyrs and their respective cultures. Of the many residents of the village of Mangasa there are some people who lack the awareness to communicate interpersonal among neighbors / around the house so that it can create a sense of uncertainty or mutual suspicion if there is no openness. \u0000Keyword : interpersonal communication, community relations","PeriodicalId":150632,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pranata Edu","volume":"292 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123230679","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}