Selain faktor genetik dan lingkungan, faktor fisiologi benih juga sangat berpengaruh terhadap potensi hasil tanaman terutama pada kemampuannya menghadapi cekaman lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh priming benih dengan variasi konsentrasi NaCl pada viabilitas benih yang ditanam pada media salin. Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Maros pada bulan April hingga Juli 2021. Penelitian dilakukan dalam dua tahap percobaan. Tahap pertama adalah tahap priming benih untuk pengujian perkecambahan benih. Menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), hasil penelitian tahap ini menunjukkan bahwa walaupun perlakuan kontrol memberikan hasil terbaik pada parameter persentase daya berkecambah dan indeks vigor benih, namun tidak berbeda nyata dengan benih yang telah melalui proses priming. Tahap kedua adalah uji toleransi salinitas menggunakan rancangan factorial dua faktor. Hasil penelitian menunjukkan priming benih dengan NaCl 0.5 % maupun 1.0% secara nyata mampu meningkatkan toleransi tanaman kacang hijau terhadap cekaman salinitas. Walaupun pada proses perkecambahan adanya priming benih dengan larutan NaCl memperlihatkan hasil yang lebih rendah dibanding kontrol, namun proses priming tampaknya memberi induksi pada benih untuk meningkatkan toleransi tanaman pada cekaman salinitas jika dilihat dari respon pertumbuhan dan produksi tanaman.
{"title":"UJI EFEKTIVITAS HALOPRIMING NACL TERHADAP PERBAIKAN VIABILITAS BENIH DAN TOLERANSI KACANG HIJAU PADA CEKAMAN SALINITAS","authors":"Nining Haerani, Sofyan B., Rini Widiati Giono, Andi Herwati, H. Haerul","doi":"10.35329/agrovital.v7i2.3634","DOIUrl":"https://doi.org/10.35329/agrovital.v7i2.3634","url":null,"abstract":"Selain faktor genetik dan lingkungan, faktor fisiologi benih juga sangat berpengaruh terhadap potensi hasil tanaman terutama pada kemampuannya menghadapi cekaman lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh priming benih dengan variasi konsentrasi NaCl pada viabilitas benih yang ditanam pada media salin. Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Maros pada bulan April hingga Juli 2021. Penelitian dilakukan dalam dua tahap percobaan. Tahap pertama adalah tahap priming benih untuk pengujian perkecambahan benih. Menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), hasil penelitian tahap ini menunjukkan bahwa walaupun perlakuan kontrol memberikan hasil terbaik pada parameter persentase daya berkecambah dan indeks vigor benih, namun tidak berbeda nyata dengan benih yang telah melalui proses priming. Tahap kedua adalah uji toleransi salinitas menggunakan rancangan factorial dua faktor. Hasil penelitian menunjukkan priming benih dengan NaCl 0.5 % maupun 1.0% secara nyata mampu meningkatkan toleransi tanaman kacang hijau terhadap cekaman salinitas. Walaupun pada proses perkecambahan adanya priming benih dengan larutan NaCl memperlihatkan hasil yang lebih rendah dibanding kontrol, namun proses priming tampaknya memberi induksi pada benih untuk meningkatkan toleransi tanaman pada cekaman salinitas jika dilihat dari respon pertumbuhan dan produksi tanaman.","PeriodicalId":174502,"journal":{"name":"AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian","volume":"66 8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-11-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131136244","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-11-04DOI: 10.35329/agrovital.v7i2.3666
Sri Sudewi, Abdul Rahim Saleh, R. Ratnawati, Kasman Jaya, Taufik Hidayat, Andi Nurfitriani
Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Alkhairaat Palu Jl. Diponegoro No.39 Kota Palu, Sulawesi Tengah Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Sintuwu Maroso, Poso Jl. Pulau Timor No.1, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah Program Studi Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian Universitas Ichsan Gorontalo, Jl. Jl. Drs. Achmad Nadjamuddin, Limba Dua, Kota Sel., Kota Gorontalo, Gorontalo
{"title":"OPTIMALISASI MEDIA PERKECAMBAHAN YANG BERBEDA TERHADAP VIABILITAS DAN VIGOR BENIH SELADA MERAH (Lactuca sativa L. Var. Olga Red)","authors":"Sri Sudewi, Abdul Rahim Saleh, R. Ratnawati, Kasman Jaya, Taufik Hidayat, Andi Nurfitriani","doi":"10.35329/agrovital.v7i2.3666","DOIUrl":"https://doi.org/10.35329/agrovital.v7i2.3666","url":null,"abstract":"Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Alkhairaat Palu Jl. Diponegoro No.39 Kota Palu, Sulawesi Tengah Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Sintuwu Maroso, Poso Jl. Pulau Timor No.1, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah Program Studi Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian Universitas Ichsan Gorontalo, Jl. Jl. Drs. Achmad Nadjamuddin, Limba Dua, Kota Sel., Kota Gorontalo, Gorontalo","PeriodicalId":174502,"journal":{"name":"AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian","volume":"100 1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-11-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117290980","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-11-04DOI: 10.35329/agrovital.v7i2.3655
Melani Anisa Fitri, R. Syahni, M. Hendri
Subsektor yang memiliki peranan penting dan sebagai penyumbang terbesar dalam penerimaan devisa negara adalah subsektor perkebunan. Komoditi yang berperan penting pada subsektor perkebunan salah satunya adalah kopi. Negara dengan potensi perdagangan kopi terbesar untuk kopi Indonesia salah satunya adalah Malaysia. Secara geografis dan budaya, Malaysia memiliki kedekatan dengan Indonesia, selain itu juga menjadi negara dengan rezim tarif yang sangat terbuka sehingga bisa menjadi pasar potensial bagi kopi Indonesia di masa mendatang. Adanya potensi-potensi tersebut menyebabkan penting untuk mengkaji terlebih dahulu bagaimana gambaran industri kopi Indonesia dan Malaysia. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan gambaran industri kopi Indonesia dan Malaysia serta mengetahui perbandingan industri kopi Indonesia dan Malaysia. Penelitian merupakan penelitian dengan metode deskriptif dengan pendekatan studi perbandingan. Sumber data adalah data sekunder dari tahun 2001-2020 yang diperoleh dari Food and Agriculture Organization-Statistic Division (FAO STAT), International Coffee Organization (ICO), Kementerian Pertanian, serta sumber pustaka lainnya baik berupa jurnal dan buku terkait. Hasil penelitian
{"title":"PERBANDINGAN INDUSTRI KOPI INDONESIA DAN MALAYSIA","authors":"Melani Anisa Fitri, R. Syahni, M. Hendri","doi":"10.35329/agrovital.v7i2.3655","DOIUrl":"https://doi.org/10.35329/agrovital.v7i2.3655","url":null,"abstract":"Subsektor yang memiliki peranan penting dan sebagai penyumbang terbesar dalam penerimaan devisa negara adalah subsektor perkebunan. Komoditi yang berperan penting pada subsektor perkebunan salah satunya adalah kopi. Negara dengan potensi perdagangan kopi terbesar untuk kopi Indonesia salah satunya adalah Malaysia. Secara geografis dan budaya, Malaysia memiliki kedekatan dengan Indonesia, selain itu juga menjadi negara dengan rezim tarif yang sangat terbuka sehingga bisa menjadi pasar potensial bagi kopi Indonesia di masa mendatang. Adanya potensi-potensi tersebut menyebabkan penting untuk mengkaji terlebih dahulu bagaimana gambaran industri kopi Indonesia dan Malaysia. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan gambaran industri kopi Indonesia dan Malaysia serta mengetahui perbandingan industri kopi Indonesia dan Malaysia. Penelitian merupakan penelitian dengan metode deskriptif dengan pendekatan studi perbandingan. Sumber data adalah data sekunder dari tahun 2001-2020 yang diperoleh dari Food and Agriculture Organization-Statistic Division (FAO STAT), International Coffee Organization (ICO), Kementerian Pertanian, serta sumber pustaka lainnya baik berupa jurnal dan buku terkait. Hasil penelitian","PeriodicalId":174502,"journal":{"name":"AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-11-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124379190","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-11-01DOI: 10.35329/agrovital.v7i2.3674
Raita Humaira Junawan, M. F. Latief, Abdul Alim Yamin, J. Syamsu
{"title":"KINERJA MESIN VERTICAL DRYER DALAM PROSES PENGERINGAN JAGUNG SEBAGAI BAHAN PAKAN","authors":"Raita Humaira Junawan, M. F. Latief, Abdul Alim Yamin, J. Syamsu","doi":"10.35329/agrovital.v7i2.3674","DOIUrl":"https://doi.org/10.35329/agrovital.v7i2.3674","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":174502,"journal":{"name":"AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127910726","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-11-01DOI: 10.35329/agrovital.v7i2.3685
Marhayani Marhayani, Harmoko Harmoko
Penelitian dimaksud untuk mengeveluasi penggunaan tepung kulit pisang raja fermentasi sebagai pakan penyusun ransum ayam broiler. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 4 kali ulangan dan menggunakan ternak ayam broiler sebanyak 80 ekor. Perlakuan dalam penelitian yaitu peningkatan level pemanfaatan tepung kulit pisang fermentasi, sedangkan valiabel penelitian yaitu tingkat konsumsi ransum, pertambahan bobot badan, konversi ransum, persentase karkas dan persentase lemak abdominal. Hasil penelitian menunjukkan penggunaan tepung kulit pisang raja fermentasi dalam ransum memberikan pengaruh nyata terhadap pertambahan bobot badan, dan konversi ransum dan tidak berpengaruh terhadap konsumsi ransum, persentase karkas ayam pedaging, dan persentase lemak abdominal selama 6 minggu pemeliharaan. Penggunaan tepung kulit pisang raja fermentasi hingga 30% dalam ransum memberikan respon positif terhadap pertumbuhan ayam broiler.
{"title":"Pertumbuhan Ayam Broiler Dengan Pemanfaatan Tepung Kulit Pisang Raja Fermentasi","authors":"Marhayani Marhayani, Harmoko Harmoko","doi":"10.35329/agrovital.v7i2.3685","DOIUrl":"https://doi.org/10.35329/agrovital.v7i2.3685","url":null,"abstract":"Penelitian dimaksud untuk mengeveluasi penggunaan tepung kulit pisang raja fermentasi sebagai pakan penyusun ransum ayam broiler. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 4 kali ulangan dan menggunakan ternak ayam broiler sebanyak 80 ekor. Perlakuan dalam penelitian yaitu peningkatan level pemanfaatan tepung kulit pisang fermentasi, sedangkan valiabel penelitian yaitu tingkat konsumsi ransum, pertambahan bobot badan, konversi ransum, persentase karkas dan persentase lemak abdominal. Hasil penelitian menunjukkan penggunaan tepung kulit pisang raja fermentasi dalam ransum memberikan pengaruh nyata terhadap pertambahan bobot badan, dan konversi ransum dan tidak berpengaruh terhadap konsumsi ransum, persentase karkas ayam pedaging, dan persentase lemak abdominal selama 6 minggu pemeliharaan. Penggunaan tepung kulit pisang raja fermentasi hingga 30% dalam ransum memberikan respon positif terhadap pertumbuhan ayam broiler.","PeriodicalId":174502,"journal":{"name":"AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian","volume":"72 2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123158539","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-11-01DOI: 10.35329/agrovital.v7i2.3638
Fitra Siswandi
{"title":"ANALISIS PRODUKTIVITAS PERKEBUNAN KELAPA SAWIT RAKYAT DENGAN PT. AGRO SINERGI NUSANTARA DI KABUPATEN ACEH BARAT","authors":"Fitra Siswandi","doi":"10.35329/agrovital.v7i2.3638","DOIUrl":"https://doi.org/10.35329/agrovital.v7i2.3638","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":174502,"journal":{"name":"AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian","volume":"25 15","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131506257","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-11-01DOI: 10.35329/agrovital.v7i2.3695
Rismayani Ahmad, Dina Aprianti Azis, Abdul Azis Ambar
{"title":"STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA MIKRO ARANG BATOK KELAPA FURQAN DI DESA LAGI-AGI KECAMATAN CAMPALAGIAN KABUPATEN POLEWALI MANDAR","authors":"Rismayani Ahmad, Dina Aprianti Azis, Abdul Azis Ambar","doi":"10.35329/agrovital.v7i2.3695","DOIUrl":"https://doi.org/10.35329/agrovital.v7i2.3695","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":174502,"journal":{"name":"AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115203512","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tomato is a vegetable plant of the Solanaceae family that can grow in the middle plains and is about 3-4 months old. Biological, chemical and physical activities of soil with organic fertilizers. POC tofu liquid waste and rice water are given to increase production yields while reducing soil damage due to chemical fertilizers. The purpose of this study was the difference in tomato yield using tofu liquid waste POC and rice washing waste gave the best results for fruit. This study was a Randomized Block Design (RAK) with 15 experimental units consisting of 5 treatments and 3 replications. Based on the analysis of POC variance of tofu waste and rice washing waste on plant height variables, the number of primary, secondary branches, weight had a significant and very significant effect on flower and fruit variables. The results of the M2 treatment of rice washing waste produced the best results for all observation variables, namely plant height 79 cm, 2 primary branches, 13 secondary branches, 20 flowers, 14 fruits and 67 g. Rice washing waste contains elements of N, P, K and Ca which are easily absorbed by tomato plants.
{"title":"LIMBAH CAIR TAHU DAN CUCIAN BERAS TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN TOMAT (Lycopersicum esculentum Miil.)","authors":"Indrawati Gelamona, Sofyan Samad, Shubzan A.M., Hayun Abdullah, Sugeng Haryanto","doi":"10.35329/agrovital.v7i2.3687","DOIUrl":"https://doi.org/10.35329/agrovital.v7i2.3687","url":null,"abstract":"Tomato is a vegetable plant of the Solanaceae family that can grow in the middle plains and is about 3-4 months old. Biological, chemical and physical activities of soil with organic fertilizers. POC tofu liquid waste and rice water are given to increase production yields while reducing soil damage due to chemical fertilizers. The purpose of this study was the difference in tomato yield using tofu liquid waste POC and rice washing waste gave the best results for fruit. This study was a Randomized Block Design (RAK) with 15 experimental units consisting of 5 treatments and 3 replications. Based on the analysis of POC variance of tofu waste and rice washing waste on plant height variables, the number of primary, secondary branches, weight had a significant and very significant effect on flower and fruit variables. The results of the M2 treatment of rice washing waste produced the best results for all observation variables, namely plant height 79 cm, 2 primary branches, 13 secondary branches, 20 flowers, 14 fruits and 67 g. Rice washing waste contains elements of N, P, K and Ca which are easily absorbed by tomato plants.","PeriodicalId":174502,"journal":{"name":"AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian","volume":"71 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122906568","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-11-01DOI: 10.35329/agrovital.v7i2.3561
Andi Muhammad Agriawan Suryaalim, Andi Fausiah, Najmah Ali
Penelitian ini bertujuan untuk memahami hirarki dari berbagai kriteria, sub kriteria dan jenis dari sub kriteria yang dipertimbangkan pada penentuan harga kerbau. Manfaat mengetahui hal tersebut yaitu adanya dasar kuantitatif serta rasional dalam proses jual beli kerbau, sehingga semua pihak dapat memahaminya secara terbuka. Pendekatan penelitian ini sebagian besar dilakukan secara kuantitatif dengan melakukan analisis hirarki proses (AHP) melalui kuisioner, dan melengkapi analisisnya dengan data kualitatif dari wawancara. Pengambilan data dilakukan di Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat pada bulan Juni-Juli 2022. Berdasarkan hasil analisis data menunjukkan kriteria tertinggi adalah karakteristik kerbau, khususnya jenis kelamin jantan. Hanya kerbau jantan yang akan dipertimbangkan nilai jualnya berdasarkan kritera kulit dan rambut, performance, tanduk, kemudian ekornya. Sedangkan kerbau betina akan dijual sama halnya ternak potong biasa yang diukur berdasarkan berat badan. Adapun proses hirarki dari kriteria kemudian diturunkan pada sub kriteria yang lebih kompleks. Kulit dengan jenis warna, rambut dengan jumlah pusarannya, tanduk dengan panjang dan bentuknya, serta jenis dari kriteria lain yang memiliki nilai hirarkinya masing-masing.
{"title":"ANALISIS HIRARKI PROSES PADA PENETAPAN HARGA KERBAU DI KABUPATEN MAMASA PROPINSI SULAWESI BARAT","authors":"Andi Muhammad Agriawan Suryaalim, Andi Fausiah, Najmah Ali","doi":"10.35329/agrovital.v7i2.3561","DOIUrl":"https://doi.org/10.35329/agrovital.v7i2.3561","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk memahami hirarki dari berbagai kriteria, sub kriteria dan jenis dari sub kriteria yang dipertimbangkan pada penentuan harga kerbau. Manfaat mengetahui hal tersebut yaitu adanya dasar kuantitatif serta rasional dalam proses jual beli kerbau, sehingga semua pihak dapat memahaminya secara terbuka. Pendekatan penelitian ini sebagian besar dilakukan secara kuantitatif dengan melakukan analisis hirarki proses (AHP) melalui kuisioner, dan melengkapi analisisnya dengan data kualitatif dari wawancara. Pengambilan data dilakukan di Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat pada bulan Juni-Juli 2022. Berdasarkan hasil analisis data menunjukkan kriteria tertinggi adalah karakteristik kerbau, khususnya jenis kelamin jantan. Hanya kerbau jantan yang akan dipertimbangkan nilai jualnya berdasarkan kritera kulit dan rambut, performance, tanduk, kemudian ekornya. Sedangkan kerbau betina akan dijual sama halnya ternak potong biasa yang diukur berdasarkan berat badan. Adapun proses hirarki dari kriteria kemudian diturunkan pada sub kriteria yang lebih kompleks. Kulit dengan jenis warna, rambut dengan jumlah pusarannya, tanduk dengan panjang dan bentuknya, serta jenis dari kriteria lain yang memiliki nilai hirarkinya masing-masing.","PeriodicalId":174502,"journal":{"name":"AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133920516","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-11-01DOI: 10.35329/agrovital.v7i2.2929
Dara Sa'adah, Hendri Sahputra, Chairudin Chairudin
Penelitian inventarisasi penyakit pada tanaman buah naga (Hylocereus polyrhizus) di UPTD BBHTPP Distanbun Aceh Kecamatan Lembah Seulawah Kabupaten Aceh Besar dilaksanakan pada bulan Agustus sampai dengan November 2021 di UPTD BBHTPP Distanbun Aceh Kecamatan Lembah Seulawah Kabupaten Aceh Besar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Pengamatan ini dilakukan secara langsung pada tanaman sampel. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkarakterisasi dan mengidentifikasi penyebab gejala penyakit antraknos, busuk batang, penyakit bercak orange sulur, serta luas serangan dan intensitas serangan penyakit. Hasil penelitian menunjukkan bahwasa penyakit yang paling banyak menyerang pada tanaman buah naga adalah penyakit bercak orange sulur yaitu sebesar 69,46% dengan intensitas serangan sebesar 17,6%. Sedangkan untuk luas serangan penyakit antraknos yaitu 43,65% dengan intensitas serangan 10,91%. Luas serangan penyakit busuk batang yaitu 36,77% dengan intensitas serangan 9,19%.
{"title":"INVENTARISASI PENYAKIT PADA TANAMAN BUAH NAGA (Hylocereus polyrhizus) DI UPTD BBHTPP DISTANBUN ACEH KECAMATAN LEMBAH SEULAWAH KABUPATEN ACEH BESAR","authors":"Dara Sa'adah, Hendri Sahputra, Chairudin Chairudin","doi":"10.35329/agrovital.v7i2.2929","DOIUrl":"https://doi.org/10.35329/agrovital.v7i2.2929","url":null,"abstract":"Penelitian inventarisasi penyakit pada tanaman buah naga (Hylocereus polyrhizus) di UPTD BBHTPP Distanbun Aceh Kecamatan Lembah Seulawah Kabupaten Aceh Besar dilaksanakan pada bulan Agustus sampai dengan November 2021 di UPTD BBHTPP Distanbun Aceh Kecamatan Lembah Seulawah Kabupaten Aceh Besar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Pengamatan ini dilakukan secara langsung pada tanaman sampel. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkarakterisasi dan mengidentifikasi penyebab gejala penyakit antraknos, busuk batang, penyakit bercak orange sulur, serta luas serangan dan intensitas serangan penyakit. Hasil penelitian menunjukkan bahwasa penyakit yang paling banyak menyerang pada tanaman buah naga adalah penyakit bercak orange sulur yaitu sebesar 69,46% dengan intensitas serangan sebesar 17,6%. Sedangkan untuk luas serangan penyakit antraknos yaitu 43,65% dengan intensitas serangan 10,91%. Luas serangan penyakit busuk batang yaitu 36,77% dengan intensitas serangan 9,19%.","PeriodicalId":174502,"journal":{"name":"AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132235998","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}