Penelitian bertujuan untuk mengetahui pendapatan bersih dan kelayakan usaha benih pada Petani mitra dan PP Kerja di Kecamatan Sawit Kabupaten Boyolali,. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif analitis. Teknik penentuan responden menggunakan metode stratified random sampling dan data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Hasil analisis penelitian menyatakan bahwa Pendapatan bersih usaha benih padi pada petani mitra dengan pola kemitraan sebesar Rp. 10.645.237 dan pendapatan bersih usaha benih padi pada PP Kerja sebesar Rp. 4.913.568.974. Sedangkan analisis usaha benih padi dengan pola kemitraan pada petani mitra menguntungkan dan layak untuk diusahakan hal ini bisa dilihat dari nilai RCR yang lebih besar dari 2,3 (1) dan ROI sebesar 131,72% dan usaha benih padi pada PP Kerja layak untuk diusahakan hal ini bisa dilihat dari nilai RCR yang lebih besar dari 1,37 (1) dan ROI sebesar 137 %.
{"title":"Analisis Pendapatan Dan Kelayakan Usaha Benih Padi Pada PP Kerja Dengan Pola Kemitraan Di Kecamatan Sawit Kabupaten Boyolali (Studi kasus)","authors":"Ardi Krisnanto, Sulistyowati, dan Rumiyadi","doi":"10.47728/ag.v40i1.350","DOIUrl":"https://doi.org/10.47728/ag.v40i1.350","url":null,"abstract":"Penelitian bertujuan untuk mengetahui pendapatan bersih dan kelayakan usaha benih pada Petani mitra dan PP Kerja di Kecamatan Sawit Kabupaten Boyolali,. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif analitis. Teknik penentuan responden menggunakan metode stratified random sampling dan data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Hasil analisis penelitian menyatakan bahwa Pendapatan bersih usaha benih padi pada petani mitra dengan pola kemitraan sebesar Rp. 10.645.237 dan pendapatan bersih usaha benih padi pada PP Kerja sebesar Rp. 4.913.568.974. Sedangkan analisis usaha benih padi dengan pola kemitraan pada petani mitra menguntungkan dan layak untuk diusahakan hal ini bisa dilihat dari nilai RCR yang lebih besar dari 2,3 (1) dan ROI sebesar 131,72% dan usaha benih padi pada PP Kerja layak untuk diusahakan hal ini bisa dilihat dari nilai RCR yang lebih besar dari 1,37 (1) dan ROI sebesar 137 %.","PeriodicalId":175704,"journal":{"name":"AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian","volume":"43 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"120911055","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Muhamad Bagus Ainurrahman, Harum Sitepu dan Karyadi
Penelitian bertujuan untuk: (1) mengetahui jumlah pendapatan usahatani Buncis Kenya; (2) mengetahui kelayakan usahatani Buncis Kenya; (3) mengetahui pengaruh sarana dan faktor produksi terhadap pendapatan usahatani Buncis Kenya di kecamatan Selo kabupaten Boyolali. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analisis, yang dilaksanakan secara survey berdasarkan fakta yang baru saja berlangsung (ex post facto) yang kemudian dianalisis sesuai tujuan penelitian. Penelitian dilakukan pada bulan Januari 2021 sampai dengan Maret 2021, Populasi petani buncis kenya sejumlah 31 petani, maka mengunakan metode penelitian dengan sensus . Untuk menguji kelayakan usahatani dengan analisis kelayakan RCR, BEP dan ROI, dan untuk menguji pengaruh sarana dan faktor produksi dengan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian 1) Total biaya produksi usahatani Buncis Kenya sebesar Rp. 40.514.051,45,- penerimaan sebesar Rp. 64.071.806,45,- dan pendapatan sebesar Rp. 23.557.755,00,-. 2) RCR sebesar 1,61, BEP(Q) sebesar 5.064,26 kg, produksi riil sebesar 8.088 kg, BEP(Rp) sebesar Rp. 1.901,69,- /kg, harga Buncis kenya dipasaran sebesar Rp. 8.000,- /kg, ROI sebesar 61,45%.
{"title":"Analisis Pendapatan Usahatani Buncis Kenya (Phaseolus Vulgaris Var. Kenya ) Di Kecamatan Selo Kabupaten Boyolali","authors":"Muhamad Bagus Ainurrahman, Harum Sitepu dan Karyadi","doi":"10.47728/ag.v40i1.351","DOIUrl":"https://doi.org/10.47728/ag.v40i1.351","url":null,"abstract":"Penelitian bertujuan untuk: (1) mengetahui jumlah pendapatan usahatani Buncis Kenya; (2) mengetahui kelayakan usahatani Buncis Kenya; (3) mengetahui pengaruh sarana dan faktor produksi terhadap pendapatan usahatani Buncis Kenya di kecamatan Selo kabupaten Boyolali. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analisis, yang dilaksanakan secara survey berdasarkan fakta yang baru saja berlangsung (ex post facto) yang kemudian dianalisis sesuai tujuan penelitian. Penelitian dilakukan pada bulan Januari 2021 sampai dengan Maret 2021, Populasi petani buncis kenya sejumlah 31 petani, maka mengunakan metode penelitian dengan sensus . Untuk menguji kelayakan usahatani dengan analisis kelayakan RCR, BEP dan ROI, dan untuk menguji pengaruh sarana dan faktor produksi dengan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian 1) Total biaya produksi usahatani Buncis Kenya sebesar Rp. 40.514.051,45,- penerimaan sebesar Rp. 64.071.806,45,- dan pendapatan sebesar Rp. 23.557.755,00,-. 2) RCR sebesar 1,61, BEP(Q) sebesar 5.064,26 kg, produksi riil sebesar 8.088 kg, BEP(Rp) sebesar Rp. 1.901,69,- /kg, harga Buncis kenya dipasaran sebesar Rp. 8.000,- /kg, ROI sebesar 61,45%.","PeriodicalId":175704,"journal":{"name":"AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130975139","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ABD.LATIF (216 170 059): Analisis Pendapatan Usaha Abon Ikan Tuna (Studi Kasus Pada Usaha Umkm Kedai Pesisir Ummi) Kelurahan Cappa Galung Kecamatan Bacukki Barat Kota Parepare dibawah bimbingan Dr. Irmayani, S.P, M.Si dan Nurhaedah, S.T, M.Si. Penelitian ini bertujuan mengetahui besaran pendapatan dan untuk mengetahui tingkat kelayakan usaha abon ikan tuna pada UMKM kelompok Kedai Pesisir Ummi, sebab Parepare ialah kota yang mempunyai banyak hasil perikanan serta kelautan, dan pelabuhan dan pangkalan pendaratan ikan. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini ialah penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan data kualitatif serta kuantitatif, dan buat literatur yang dipergunakan terdapat beberapa,dimana seluruh literatur mejuruk pada pengolahan ikan. Penelitian ini dimulai semenjak bulan April sampai dengan Juni 2021 di kota Parepare. Pengumpulan data dilakukan menggunakan cara observasi dan wawancara dengan bantuan informasi lapangan. hasil penelitian yang diperoleh yaitu produksi abon ikan tuna tiap bulan tidak menentu, di bulan April abon ikan yang diproduksi sebanyak 450 KG dan untuk bulan Mei sebanyak 200 KG sedangkan untuk bulan Juni sebanyak 350 KG, serta untuk harga Rp.130.000/KG sehingga total penerimaan pada bulan April sebesar Rp 10.786.125,00 pada bulan Mei sebanyak Rp 4.476.125,00 serta pada bulan Juni sebanyak Rp 17.350.125,00
{"title":"Analisis Pendapatan Usaha Abon Ikan Tuna (Studi Kasus Pada Usaha Umkm Kedai Pesisir Ummi) Kelurahan Cappa Galung Kecamatan Bacukki Barat Kota Parepare","authors":"Abd.Latif, Irmayani, dan Nurhaedah","doi":"10.47728/ag.v40i1.347","DOIUrl":"https://doi.org/10.47728/ag.v40i1.347","url":null,"abstract":" ABD.LATIF (216 170 059): Analisis Pendapatan Usaha Abon Ikan Tuna (Studi Kasus Pada Usaha Umkm Kedai Pesisir Ummi) Kelurahan Cappa Galung Kecamatan Bacukki Barat Kota Parepare dibawah bimbingan Dr. Irmayani, S.P, M.Si dan Nurhaedah, S.T, M.Si. Penelitian ini bertujuan mengetahui besaran pendapatan dan untuk mengetahui tingkat kelayakan usaha abon ikan tuna pada UMKM kelompok Kedai Pesisir Ummi, sebab Parepare ialah kota yang mempunyai banyak hasil perikanan serta kelautan, dan pelabuhan dan pangkalan pendaratan ikan. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini ialah penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan data kualitatif serta kuantitatif, dan buat literatur yang dipergunakan terdapat beberapa,dimana seluruh literatur mejuruk pada pengolahan ikan. Penelitian ini dimulai semenjak bulan April sampai dengan Juni 2021 di kota Parepare. Pengumpulan data dilakukan menggunakan cara observasi dan wawancara dengan bantuan informasi lapangan. hasil penelitian yang diperoleh yaitu produksi abon ikan tuna tiap bulan tidak menentu, di bulan April abon ikan yang diproduksi sebanyak 450 KG dan untuk bulan Mei sebanyak 200 KG sedangkan untuk bulan Juni sebanyak 350 KG, serta untuk harga Rp.130.000/KG sehingga total penerimaan pada bulan April sebesar Rp 10.786.125,00 pada bulan Mei sebanyak Rp 4.476.125,00 serta pada bulan Juni sebanyak Rp 17.350.125,00","PeriodicalId":175704,"journal":{"name":"AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian","volume":"63 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125890893","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian bertujuan: 1) untuk mengetahui pendapatan usahatani jahe Gajah, 2) untuk mengetahui kelayakan usahatani jahe Gajah. Waktu penelitian dilaksanakan mulai bulan Mei 2019 sampai dengan bulan Maret 2020. Lokasi penelitian di desa Tlogorejo, kecamatan Tlogowungu kabupaten Pati. Penentuan sampel berdasarkan metode Random Sampling karena populasi relatif homogen (luas lahan 0,10 sampai dengan 0,50 ha. Jumlah petani jahe Gajah (populasi) sebanyak 125 petani dengan sampel 31 petani (25%). Analisis data menggunakan 1) pendapatan usahatani jahe Gajah dengan rumus Pendapatan = Penerimaan-Total biaya Produksi, 2) kelayakan usahatani jahe Gajah menggunakan rumus RCR dan BEP produksi dan BEP harga dan BEP penerimaan, Hasil penelitian 1) pendapatan usahatani jahe Gajah sebanyak Rp 21.867.596,60/ha, 2) RCR usahatani jahe sebesar 1,70, BEP produksi sebesar 1240,47 kg/ha, BEP harga sebesar Rp1.548,05/kg , BEP penerimaan sebesar Rp 21.146.553,04/ha. Kesimpulan 1) usahatani jahe Gajah di desa Tlogorejo, kecamatan Tlogowungu kabupaten Pati memberikan pendapatan, 2) usahatani jahe Gajah layak diusahakan.
{"title":"Analisis Usahatani Tanaman Jahe Gajah Di Desa Tlogorejo Kecamatan Tlogowungu Kabupaten Pati","authors":"Dwi Hardikamukti, Eko Suharyono, dan Karyadi","doi":"10.47728/ag.v40i1.349","DOIUrl":"https://doi.org/10.47728/ag.v40i1.349","url":null,"abstract":"Penelitian bertujuan: 1) untuk mengetahui pendapatan usahatani jahe Gajah, 2) untuk mengetahui kelayakan usahatani jahe Gajah. Waktu penelitian dilaksanakan mulai bulan Mei 2019 sampai dengan bulan Maret 2020. Lokasi penelitian di desa Tlogorejo, kecamatan Tlogowungu kabupaten Pati. Penentuan sampel berdasarkan metode Random Sampling karena populasi relatif homogen (luas lahan 0,10 sampai dengan 0,50 ha. Jumlah petani jahe Gajah (populasi) sebanyak 125 petani dengan sampel 31 petani (25%). Analisis data menggunakan 1) pendapatan usahatani jahe Gajah dengan rumus Pendapatan = Penerimaan-Total biaya Produksi, 2) kelayakan usahatani jahe Gajah menggunakan rumus RCR dan BEP produksi dan BEP harga dan BEP penerimaan, Hasil penelitian 1) pendapatan usahatani jahe Gajah sebanyak Rp 21.867.596,60/ha, 2) RCR usahatani jahe sebesar 1,70, BEP produksi sebesar 1240,47 kg/ha, BEP harga sebesar Rp1.548,05/kg , BEP penerimaan sebesar Rp 21.146.553,04/ha. Kesimpulan 1) usahatani jahe Gajah di desa Tlogorejo, kecamatan Tlogowungu kabupaten Pati memberikan pendapatan, 2) usahatani jahe Gajah layak diusahakan.","PeriodicalId":175704,"journal":{"name":"AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124533048","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ABSTRAKPenelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh faktor sosial terhadap produksi padi pada kelompok tani Sido Makmur Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang. Faktor sosial yang digunakan sebagai variabel independen dalam penelitian ini meliputi umur, intensitas penyuluhan, pengalaman Bertani, dan tingkat pendidikan. Penelitian menggunakan metode survei. Metode penentuan lokasi penelitian ditentukan secara purposive (sengaja). Penentuan jumlah responden ditentukan dengan metode penentuan sampel populasi dengan jumlah 55 responden. Metode analisis data menggunakan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara serempak faktor sosial yang meliputi umur, intensitas penyuluhan, pengalaman bertani, dan tingkat pendidikan berpengaruh nyata dengan taraf kepercayaan 0,05 terhadap produksi padi pada kelompok tani Sido Makmur Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang Kata Kunci: faktor sosial, penyuluhan, produksi padi.
{"title":"Analisis Pengaruh Faktor Sosial Petani Terhadap Produksi Padi Pada Kelompok Tani Sido Makmur Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang","authors":"A. Purwowinanto, S. Gayatri, D. Prasetyo","doi":"10.47728/AG.V38I2.278","DOIUrl":"https://doi.org/10.47728/AG.V38I2.278","url":null,"abstract":"ABSTRAKPenelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh faktor sosial terhadap produksi padi pada kelompok tani Sido Makmur Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang. Faktor sosial yang digunakan sebagai variabel independen dalam penelitian ini meliputi umur, intensitas penyuluhan, pengalaman Bertani, dan tingkat pendidikan. Penelitian menggunakan metode survei. Metode penentuan lokasi penelitian ditentukan secara purposive (sengaja). Penentuan jumlah responden ditentukan dengan metode penentuan sampel populasi dengan jumlah 55 responden. Metode analisis data menggunakan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara serempak faktor sosial yang meliputi umur, intensitas penyuluhan, pengalaman bertani, dan tingkat pendidikan berpengaruh nyata dengan taraf kepercayaan 0,05 terhadap produksi padi pada kelompok tani Sido Makmur Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang Kata Kunci: faktor sosial, penyuluhan, produksi padi.","PeriodicalId":175704,"journal":{"name":"AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian","volume":"48 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125638054","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Winda Tri Rahayu, B. Sulistiyanto, dan Cahya Setya Utama
ABSTRAKPenelitian ini bertujuan mengkaji pengaruh perbedaan perlakuan penambahan macam carrier dalam starter padat terhadap kandungan proksimat eceng gondok terfermentasi. Materi penelitian yang digunakan, yaitu kubis, sawi putih, bawang putih, eceng gondok, molases, garam, solatip, onggok, bungkil kedelai, aquades, alkohol 70%, plastik dan label. Alat yang digunakan dalam penelitian, meliputi botol fermentor, oven driyer, autoclave, oven, thermometer, alumunium foil, gunting, nampan, solasi, plastisin/malam, label, plastik dan spidol. Penelitian ini menggunakan eksperimental dengan Rancangan acak lengkap (RAL) pola faktorial 2 x 5 dengan 3 ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan penambahan carrier dalam starter padat tidak terdapat interaksi yang berbeda nyata (P0,05) terhadap kandungan kadar air, protein kasar, kadar abu, serat kasar dan lemak kasar, tetapi faktor parsial penambahan carrier menunjukkan berbeda nyata (P0,05) terhadap protein dan abu pada eceng gondok terfermentasi. Kesimpulan menunjukkan penambahan macam carrier dalam starter padat mampu meningkatkan nutrisi bahan pakan berupa peningkatan protein kasar, penurunan kadar abu dan penurunan lemak kasar, belum mampu menurunkan kadar serat kasar dalam bahan pakan eceng gondok. Kata kunci : eceng gondok, carrier, fermentasi, gulma, starter
{"title":"Pengaruh Berbagai Macam Carrier Dalam Starter Padat Terhadap Kandungan Proksimat Pada Eceng Gondok (Eichhornia crassipes) Terfermentasi","authors":"Winda Tri Rahayu, B. Sulistiyanto, dan Cahya Setya Utama","doi":"10.47728/AG.V38I2.279","DOIUrl":"https://doi.org/10.47728/AG.V38I2.279","url":null,"abstract":"ABSTRAKPenelitian ini bertujuan mengkaji pengaruh perbedaan perlakuan penambahan macam carrier dalam starter padat terhadap kandungan proksimat eceng gondok terfermentasi. Materi penelitian yang digunakan, yaitu kubis, sawi putih, bawang putih, eceng gondok, molases, garam, solatip, onggok, bungkil kedelai, aquades, alkohol 70%, plastik dan label. Alat yang digunakan dalam penelitian, meliputi botol fermentor, oven driyer, autoclave, oven, thermometer, alumunium foil, gunting, nampan, solasi, plastisin/malam, label, plastik dan spidol. Penelitian ini menggunakan eksperimental dengan Rancangan acak lengkap (RAL) pola faktorial 2 x 5 dengan 3 ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan penambahan carrier dalam starter padat tidak terdapat interaksi yang berbeda nyata (P0,05) terhadap kandungan kadar air, protein kasar, kadar abu, serat kasar dan lemak kasar, tetapi faktor parsial penambahan carrier menunjukkan berbeda nyata (P0,05) terhadap protein dan abu pada eceng gondok terfermentasi. Kesimpulan menunjukkan penambahan macam carrier dalam starter padat mampu meningkatkan nutrisi bahan pakan berupa peningkatan protein kasar, penurunan kadar abu dan penurunan lemak kasar, belum mampu menurunkan kadar serat kasar dalam bahan pakan eceng gondok. Kata kunci : eceng gondok, carrier, fermentasi, gulma, starter","PeriodicalId":175704,"journal":{"name":"AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian","volume":"155 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131327818","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis atribut daging ayam yang menjadi preferensi konsumen dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen dalam membeli daging ayam broiler di pasar tradisional Kota Semarang. Penelitian dilakukan pasar Johar, Rejomulyo, Karangayu dana Peterongan pada bulan Maret-April 2020. Metode penelitian menggunakan metode survei dengan wawancara berdasarkan daftar pertanyaan pada kuesioner. Responden berjumlah 100 orang dipilih dengan menggunakan metode Non Probabilty Sampling. Data penelitian dianalisis menggunakan analisis Konjoin dan regresi linier berganda. Berdasarkan hasil penelitian kombinasi atribut yang paling disukai konsumen adalah daging ayam yang memiliki ukuran daging sedang, warna daging yang putih kekuningan (tidak pucat), tekstur daging yang kenyal, bagian daging dada dan harga berkisar antara Rp 27.000 – Rp 30.000. Berdasarkan kepentingan relatif atribut yang paling diprioritaskan oleh konsumen adalah ukuran daging, warna daging, bagian daging dan harga. Faktor yang mempengaruhi konsumsi daging ayam secara parsial yaitu pendapatan, jumlah anggota keluarga, selera, harga daging ayam broiler dan harga daging sapi sedangkan faktor pendidikan tidak berpengaruh terhadap konsumsi daging ayam broiler.Kata kunci: analisis konjoin, atribut, daging ayam, faktor, preferensi konsumen
{"title":"Analisis Preferensi Konsumen Dalam Membeli Daging Ayam Broiler Di Pasar Tradisional Kota Semarang, Jawa Tengah","authors":"Kirana Ayu, Agus Setiadi dan Titik Ekowati","doi":"10.47728/AG.V38I2.287","DOIUrl":"https://doi.org/10.47728/AG.V38I2.287","url":null,"abstract":"ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis atribut daging ayam yang menjadi preferensi konsumen dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen dalam membeli daging ayam broiler di pasar tradisional Kota Semarang. Penelitian dilakukan pasar Johar, Rejomulyo, Karangayu dana Peterongan pada bulan Maret-April 2020. Metode penelitian menggunakan metode survei dengan wawancara berdasarkan daftar pertanyaan pada kuesioner. Responden berjumlah 100 orang dipilih dengan menggunakan metode Non Probabilty Sampling. Data penelitian dianalisis menggunakan analisis Konjoin dan regresi linier berganda. Berdasarkan hasil penelitian kombinasi atribut yang paling disukai konsumen adalah daging ayam yang memiliki ukuran daging sedang, warna daging yang putih kekuningan (tidak pucat), tekstur daging yang kenyal, bagian daging dada dan harga berkisar antara Rp 27.000 – Rp 30.000. Berdasarkan kepentingan relatif atribut yang paling diprioritaskan oleh konsumen adalah ukuran daging, warna daging, bagian daging dan harga. Faktor yang mempengaruhi konsumsi daging ayam secara parsial yaitu pendapatan, jumlah anggota keluarga, selera, harga daging ayam broiler dan harga daging sapi sedangkan faktor pendidikan tidak berpengaruh terhadap konsumsi daging ayam broiler.Kata kunci: analisis konjoin, atribut, daging ayam, faktor, preferensi konsumen","PeriodicalId":175704,"journal":{"name":"AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian","volume":"33 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123292922","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat pengetahuan petani mengenai kemajuan teknologi informasi dengan aplikasi Sipindo. Penelitian dilakukan pada tanggal 1 Februari – 20 Februari 2020. Pengambilan sampel dilakukan dengan mengambil seluruh anggota aktif Kelompok Tani Vanda Subur sebanyak 30 responden. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan menggunakan model one group pre-test-post-test experimental research, yaitu dengan membandingkan tingkat pengetahuan petani mengenai aplikasi Sipindo sebelum dan sesudah penayangan video. Penelitian ini dianalisis dengan metode uji Paired Sample t-Test. Hasil nilai Pre-test dan post-test pada penelitian ini digunakan untuk mengetahui tingkat pengetahuan petani terhadap Aplikasi Sipindo. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan hasil rata – rata nilai pre-test yaitu 66,833. Setelah diberi perlakuan berupa penayangan video profil Sipindo didapatkan nilai rata–rata posttest menjadi 81,167 sehingga terdapat peningkatan pengetahuan sebesar 21,446% terhadap nilai pre-test. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui pula bahwa terdapat perbedaan tingkat pengetahuan mengenai aplikasi Sipindo setelah dilakukan penayangan video. Kata kunci : aplikasi sipindo; pengetahuan; teknologi informasi
{"title":"Tingkat Pengetahuan Petani Terhadap Aplikasi Sipindo Di Kelompok Tani Vanda Subur Kelurahan Cepoko Gunung Pati Kota Semarang","authors":"D. A. Hamdalah, S. Satmoko, dan S. Gayatri","doi":"10.47728/AG.V38I2.284","DOIUrl":"https://doi.org/10.47728/AG.V38I2.284","url":null,"abstract":"ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat pengetahuan petani mengenai kemajuan teknologi informasi dengan aplikasi Sipindo. Penelitian dilakukan pada tanggal 1 Februari – 20 Februari 2020. Pengambilan sampel dilakukan dengan mengambil seluruh anggota aktif Kelompok Tani Vanda Subur sebanyak 30 responden. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan menggunakan model one group pre-test-post-test experimental research, yaitu dengan membandingkan tingkat pengetahuan petani mengenai aplikasi Sipindo sebelum dan sesudah penayangan video. Penelitian ini dianalisis dengan metode uji Paired Sample t-Test. Hasil nilai Pre-test dan post-test pada penelitian ini digunakan untuk mengetahui tingkat pengetahuan petani terhadap Aplikasi Sipindo. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan hasil rata – rata nilai pre-test yaitu 66,833. Setelah diberi perlakuan berupa penayangan video profil Sipindo didapatkan nilai rata–rata posttest menjadi 81,167 sehingga terdapat peningkatan pengetahuan sebesar 21,446% terhadap nilai pre-test. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui pula bahwa terdapat perbedaan tingkat pengetahuan mengenai aplikasi Sipindo setelah dilakukan penayangan video. Kata kunci : aplikasi sipindo; pengetahuan; teknologi informasi","PeriodicalId":175704,"journal":{"name":"AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124341981","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Mega Shintya Andriyani, Dwiningtyas Padmaningrum dan Suminah
AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana pengaruh motivasi anggota kelompok wanita tani terhadap kinerja kelompok wanita tani di Kabupaten Sukoharjo. Metode dasar penelitian menggunakan metode kuantitatif. Analisis yang digunakan adalah analisis pengaruh regresi linier berganda. Kinerja kelompok wanita tani dipengaruhi oleh faktor motivasi anggota kelompok wanita. Motivasi anggota kelompok wanita tani di Kabupaten Sukoharjo diperlukan untuk mendorong anggota melakukan sesuatu demi memenuhi kebutuhannya. Upaya memenuhi kebutuhan tersebut anggota harus dapat mencapai tujuan, sehingga dapat meningkatkan kinerja kelompok. Apabila motivasi anggota kelompok wanita tani tinggi, anggota akan melakukan sesuatu sehingga nantinya akan membentuk sikap positif terhadap kinerja kelompok wanita tani. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi anggota kelompok wanita tani di Kabupaten Sukoharjo dikategorikan tinggi dalam memenuhi kebutuhan akan eksistensi (existence), relasi (releatdnes) dan pertumbuhan (growth). Berdasarkan uji pengaruh yang dilakukan, terdapat pengaruh secara signifikan antara motivasi anggota kelompok wanita tani terhadap kinerja kelompok wanita tani, dengan tingkat signifikansi 95% (α = 0,05). Kata Kunci : kelompok wanita tani ; kinerja ; motivasi ; petani
{"title":"Pengaruh Motivasi Anggota Terhadap Kinerja Kelompok Wanita Tani Di Kabupaten Sukoharjo","authors":"Mega Shintya Andriyani, Dwiningtyas Padmaningrum dan Suminah","doi":"10.47728/ag.v37i1.244","DOIUrl":"https://doi.org/10.47728/ag.v37i1.244","url":null,"abstract":"AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana pengaruh motivasi anggota kelompok wanita tani terhadap kinerja kelompok wanita tani di Kabupaten Sukoharjo. Metode dasar penelitian menggunakan metode kuantitatif. Analisis yang digunakan adalah analisis pengaruh regresi linier berganda. Kinerja kelompok wanita tani dipengaruhi oleh faktor motivasi anggota kelompok wanita. Motivasi anggota kelompok wanita tani di Kabupaten Sukoharjo diperlukan untuk mendorong anggota melakukan sesuatu demi memenuhi kebutuhannya. Upaya memenuhi kebutuhan tersebut anggota harus dapat mencapai tujuan, sehingga dapat meningkatkan kinerja kelompok. Apabila motivasi anggota kelompok wanita tani tinggi, anggota akan melakukan sesuatu sehingga nantinya akan membentuk sikap positif terhadap kinerja kelompok wanita tani. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi anggota kelompok wanita tani di Kabupaten Sukoharjo dikategorikan tinggi dalam memenuhi kebutuhan akan eksistensi (existence), relasi (releatdnes) dan pertumbuhan (growth). Berdasarkan uji pengaruh yang dilakukan, terdapat pengaruh secara signifikan antara motivasi anggota kelompok wanita tani terhadap kinerja kelompok wanita tani, dengan tingkat signifikansi 95% (α = 0,05). Kata Kunci : kelompok wanita tani ; kinerja ; motivasi ; petani","PeriodicalId":175704,"journal":{"name":"AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-03-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133368082","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Nurul Fajrih H, M. Hadziq Qulubi dan Anhar Faisal Fanani
ABSTRAKTujuan penelitian adalah untuk mengkaji pengaruh pemberian berbagai level tepung gembili pada fillet daging ikan nila gift terhadap tingkat kesukaan konsumen yaitu meliputi tekstur dan rasa fillet ikan. Penelitian dirancang dengan menggunakan metode experimental RAL (Rancangan Acak Lengkap) dengan pemberian level tepung gembili yang ditambahkan kedalam pakan ikan dengan 4 perlakuan yang diulang sebanyak 5 kali meliputi: P0 : Pakan komersil tanpa penambahan tepung gembili, P1 : Pakan komersil + tepung umbi gembili 0,3% ,P2: Pakan komersil + tepung umbi gembili 0,6%, P3: Pakan komersil + tepung umbi gembili 0,9%. Data dianalisis ragam (ANOVA) dan diuji dengan uji F pada taraf 5%. Apabila terdapat perbedaan yang nyata maka dilanjutkan dengan uji wilayah ganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan berbagai level tepung umbi gembili pada pakan ikan tidak menunjukkan pengaruh yang nyata terhadap rasa dan tekstur daging ikan nila gift, namun secara numerik menunjukkan peningkatan. Semakin tinggi level tepung umbi gembili yaitu pada perlakuan P3, maka semakin tinggi tingkat kesukaan konsumen terhadap rasa dan tekstur daging ikan nila. Sebagai saran perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai efektivitas inulin terhadap kualitas daging ikan nila ditinjau dari aspek komposisi kimia daging berdasarkan uji laboratorium. Kata kunci: Ikan Nila Gift, Inulin umbi gembili, Fillet, Organoleptik
{"title":"Studi Penerimaan Konsumen Terhadap Fillet Daging Ikan Nila Gift (Oreochromis Niloticus)","authors":"Nurul Fajrih H, M. Hadziq Qulubi dan Anhar Faisal Fanani","doi":"10.47728/ag.v37i1.245","DOIUrl":"https://doi.org/10.47728/ag.v37i1.245","url":null,"abstract":"ABSTRAKTujuan penelitian adalah untuk mengkaji pengaruh pemberian berbagai level tepung gembili pada fillet daging ikan nila gift terhadap tingkat kesukaan konsumen yaitu meliputi tekstur dan rasa fillet ikan. Penelitian dirancang dengan menggunakan metode experimental RAL (Rancangan Acak Lengkap) dengan pemberian level tepung gembili yang ditambahkan kedalam pakan ikan dengan 4 perlakuan yang diulang sebanyak 5 kali meliputi: P0 : Pakan komersil tanpa penambahan tepung gembili, P1 : Pakan komersil + tepung umbi gembili 0,3% ,P2: Pakan komersil + tepung umbi gembili 0,6%, P3: Pakan komersil + tepung umbi gembili 0,9%. Data dianalisis ragam (ANOVA) dan diuji dengan uji F pada taraf 5%. Apabila terdapat perbedaan yang nyata maka dilanjutkan dengan uji wilayah ganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan berbagai level tepung umbi gembili pada pakan ikan tidak menunjukkan pengaruh yang nyata terhadap rasa dan tekstur daging ikan nila gift, namun secara numerik menunjukkan peningkatan. Semakin tinggi level tepung umbi gembili yaitu pada perlakuan P3, maka semakin tinggi tingkat kesukaan konsumen terhadap rasa dan tekstur daging ikan nila. Sebagai saran perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai efektivitas inulin terhadap kualitas daging ikan nila ditinjau dari aspek komposisi kimia daging berdasarkan uji laboratorium. Kata kunci: Ikan Nila Gift, Inulin umbi gembili, Fillet, Organoleptik","PeriodicalId":175704,"journal":{"name":"AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-03-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115185449","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}