Perkembangan teknologi digital berdampak besar terhadap aktivitas perkantoran, salah satunya yaitu konsep smart office. Konsep ini menggabungkan automation, monitoring, dan controlling yang dapat memudahkan karyawan untuk mengakses perangkat kantor secara langsung melalui web server. Hal tersebut dapat menghemat waktu dan energi dalam bekerja. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan rancangan prototipe smart office untuk ruang kerja dosen yang dapat memantau dan mengontrol penggunaan peralatan melalui web server. Prototipe smart office dibangun dengan menggunakan Wemos D1-R2 yang berbasis ESP-8266, sensor DHT11, PZEM-004t, relay 8 channel, solenoid door lock, dan Lithium ion battery (Li-ion) 12V. Hasil pengujian prototipe didapatkan sistem smart office ini dapat menghemat waktu dengan selisih 52,19 detik saat memasuki ruangan dan 57,25 detik saat keluar ruangan, serta dapat menghemat penggunaan energi listrik sebesar 45,89% atau sebesar 4.121,08 Wh.
{"title":"DESAIN SISTEM KENDALI DAN MONITORING BERBASIS TEKNOLOGI WIFI UNTUK OTOMASI RUANG KERJA DOSEN","authors":"Misbah Sulaiman Nura, Yuwaldi Away, Fardian Fardian","doi":"10.24815/KITEKTRO.V5I3.17254","DOIUrl":"https://doi.org/10.24815/KITEKTRO.V5I3.17254","url":null,"abstract":"Perkembangan teknologi digital berdampak besar terhadap aktivitas perkantoran, salah satunya yaitu konsep smart office. Konsep ini menggabungkan automation, monitoring, dan controlling yang dapat memudahkan karyawan untuk mengakses perangkat kantor secara langsung melalui web server. Hal tersebut dapat menghemat waktu dan energi dalam bekerja. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan rancangan prototipe smart office untuk ruang kerja dosen yang dapat memantau dan mengontrol penggunaan peralatan melalui web server. Prototipe smart office dibangun dengan menggunakan Wemos D1-R2 yang berbasis ESP-8266, sensor DHT11, PZEM-004t, relay 8 channel, solenoid door lock, dan Lithium ion battery (Li-ion) 12V. Hasil pengujian prototipe didapatkan sistem smart office ini dapat menghemat waktu dengan selisih 52,19 detik saat memasuki ruangan dan 57,25 detik saat keluar ruangan, serta dapat menghemat penggunaan energi listrik sebesar 45,89% atau sebesar 4.121,08 Wh.","PeriodicalId":17789,"journal":{"name":"Jurnal Komputer, Informasi Teknologi, dan Elektro","volume":"359 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-11-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"73117698","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-11-17DOI: 10.24815/KITEKTRO.V5I2.15542
M. Fajri, Rizal Munadi, Teuku Yuliar Arif
Proses penyampaian informasi secara efektif dan efisien sangat dibutuhkan dalam struktur jaringan komputer sebuah instansi. Penggunaan akses data dengan tingkat kebutuhan bandwidth harus disesuaikan agar dapat memaksimalkan kualitas jaringan yang digunakan dalam aktifitas kerja sesuai unit kerja masing-masing. Dalam hal ini perlu dilakukan penerapan sistem manajemen bandwidth pada struktur jaringan yang digunakan. Salah satu sistem operasi yang dapat digunakan sebagai manajemen bandwidth salah satunya sistem operasi Vyos. Pemasangan sistem operasi VyOS dilakukan dengan menggunakan topologi star yang dipasangkan pada sistem aplikasi VM Virtualbox sebagai virtual routing dalam struktur jaringan yang digunakan. Konfigurasi sistem VyOS dalam manajemen bandwidth dilakukan dengan menerapkan metode Class Based Queue (CBQ) yang membagi kelompok pengguna dalam kategori prioritas dan nonprioritas. Dengan dilakukannya manajemen bandwidth pada struktur jaringan ini, penggunaan akses jaringan dapat disesuaikan dengan kebutuhan kerja sesuai dengan kebutuhan bandwidth unit kerja masing-masing.
{"title":"MANAJEMEN BANDWIDTH PADA JARINGAN LOKAL MENGGUNAKAN SISTEM OPERASI VYOS","authors":"M. Fajri, Rizal Munadi, Teuku Yuliar Arif","doi":"10.24815/KITEKTRO.V5I2.15542","DOIUrl":"https://doi.org/10.24815/KITEKTRO.V5I2.15542","url":null,"abstract":"Proses penyampaian informasi secara efektif dan efisien sangat dibutuhkan dalam struktur jaringan komputer sebuah instansi. Penggunaan akses data dengan tingkat kebutuhan bandwidth harus disesuaikan agar dapat memaksimalkan kualitas jaringan yang digunakan dalam aktifitas kerja sesuai unit kerja masing-masing. Dalam hal ini perlu dilakukan penerapan sistem manajemen bandwidth pada struktur jaringan yang digunakan. Salah satu sistem operasi yang dapat digunakan sebagai manajemen bandwidth salah satunya sistem operasi Vyos. Pemasangan sistem operasi VyOS dilakukan dengan menggunakan topologi star yang dipasangkan pada sistem aplikasi VM Virtualbox sebagai virtual routing dalam struktur jaringan yang digunakan. Konfigurasi sistem VyOS dalam manajemen bandwidth dilakukan dengan menerapkan metode Class Based Queue (CBQ) yang membagi kelompok pengguna dalam kategori prioritas dan nonprioritas. Dengan dilakukannya manajemen bandwidth pada struktur jaringan ini, penggunaan akses jaringan dapat disesuaikan dengan kebutuhan kerja sesuai dengan kebutuhan bandwidth unit kerja masing-masing.","PeriodicalId":17789,"journal":{"name":"Jurnal Komputer, Informasi Teknologi, dan Elektro","volume":"6 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-11-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"87766935","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-10-21DOI: 10.22441/JTE.2020.V11I3.003
M. M. Huda, Regina Lionnie, Trie Maya Kadarina
Sistem pengenalan wajah adalah teknik biometrik yang memungkinkan komputer atau mesin untuk mengenal wajah manusia melalui sebuah gambar digital dengan cara mencocokan pola wajah dengan basis data yang tersimpan. Sistem pengenalan wajah variasi pencahayaan mempunyai kendala pada performa sistem pengenalan wajah, terutama pada pencahayaan. Contoh kasus nya ada pada sebuah smartphone yang mempunyai masalah pada sistem pengenalan wajah pada kondisi ruangan yang gelap. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem pengenalan wajah dalam permasalahan variasi pencahayaan agar dapat meningkatkan performa keakuratan sistem pengenalan wajah dalam mengenal wajah pengguna smartphone. Sistem ini akan menggunakan metode Local Binary Pattern (LBP), dan akan di kombinasikan dengan beberapa Pra Proses, yaitu Ekualisasi Histogram, Sharpening, Gaussian Filter, dan Median Filter yang berfungsi sebagai ekstrasi fitur dalam pengenalan wajah manusia dengan variasi pencahayaan. Kemudian sistem ini menambahkan fitur klasifikasi menggunakan metode Nearest Neightbor yang berfungsi untuk pengklasifikasian wajah manusia ke dalam class class yang sudah ditentukan.
{"title":"Pengenalan Wajah Manusia Dengan Variasi Pencahayaan Menggunakan Metode Local Binary Pattern (LBP)","authors":"M. M. Huda, Regina Lionnie, Trie Maya Kadarina","doi":"10.22441/JTE.2020.V11I3.003","DOIUrl":"https://doi.org/10.22441/JTE.2020.V11I3.003","url":null,"abstract":"Sistem pengenalan wajah adalah teknik biometrik yang memungkinkan komputer atau mesin untuk mengenal wajah manusia melalui sebuah gambar digital dengan cara mencocokan pola wajah dengan basis data yang tersimpan. Sistem pengenalan wajah variasi pencahayaan mempunyai kendala pada performa sistem pengenalan wajah, terutama pada pencahayaan. Contoh kasus nya ada pada sebuah smartphone yang mempunyai masalah pada sistem pengenalan wajah pada kondisi ruangan yang gelap. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem pengenalan wajah dalam permasalahan variasi pencahayaan agar dapat meningkatkan performa keakuratan sistem pengenalan wajah dalam mengenal wajah pengguna smartphone. Sistem ini akan menggunakan metode Local Binary Pattern (LBP), dan akan di kombinasikan dengan beberapa Pra Proses, yaitu Ekualisasi Histogram, Sharpening, Gaussian Filter, dan Median Filter yang berfungsi sebagai ekstrasi fitur dalam pengenalan wajah manusia dengan variasi pencahayaan. Kemudian sistem ini menambahkan fitur klasifikasi menggunakan metode Nearest Neightbor yang berfungsi untuk pengklasifikasian wajah manusia ke dalam class class yang sudah ditentukan.","PeriodicalId":17789,"journal":{"name":"Jurnal Komputer, Informasi Teknologi, dan Elektro","volume":"79 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-10-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"73847700","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-10-21DOI: 10.22441/JTE.2020.V11I3.007
P. Utami, Badaruddin Badaruddin
Permasalahan listrik yang sering dialami oleh pelanggan yang terletak di ujung jaringan yaitu tegangan yang diterima relatif lebih rendah. Jatuh tegangan mengakibatkan peralatan listrik milik pelanggan tidak dapat difungsikan dengan maksimal hingga menyebabkan kerusakan pada peralatan listrik. Pada penelitian ini gardu yang mengalami jatuh tegangan adalah Gardu Distribusi CS3 yang melayani konsumen umum wilayah PT. PLN (Persero) UP3 Cikupa, tepatnya di Kp Solear Ds. Solear. Untuk mengatasi permasalahan tersebut dilakukan pembangunan gardu sisip dengan menggunakan metode buffering sehingga dapat direncanakan lokasi yang tepat untuk pemasangan gardu sisip dan wilayah jangkauan gardu. Berdasarkan hasil penelitian menggunakan metode buffering didapatkan prosentase jatuh tegangan sebelum pemasangan gardu sisip sebesar 28.8% untuk phasa R, 30.9% untuk phasa S, 29.4% untuk phasa T. Setelah dilakukan pemasangan gardu sisip nilai jatuh tegangan menjadi 3.2% untuk phasa R, 1.8% untuk phasa S, dan 1.8% untuk phasa T.
{"title":"Optimasi Penempatan Gardu Distribusi Sisip CS3 Menggunakan Metode Buffering Gardu Pada Mapping Jaringan Pelanggan di PT PLN (Persero) UID Banten UP3 Cikupa","authors":"P. Utami, Badaruddin Badaruddin","doi":"10.22441/JTE.2020.V11I3.007","DOIUrl":"https://doi.org/10.22441/JTE.2020.V11I3.007","url":null,"abstract":"Permasalahan listrik yang sering dialami oleh pelanggan yang terletak di ujung jaringan yaitu tegangan yang diterima relatif lebih rendah. Jatuh tegangan mengakibatkan peralatan listrik milik pelanggan tidak dapat difungsikan dengan maksimal hingga menyebabkan kerusakan pada peralatan listrik. Pada penelitian ini gardu yang mengalami jatuh tegangan adalah Gardu Distribusi CS3 yang melayani konsumen umum wilayah PT. PLN (Persero) UP3 Cikupa, tepatnya di Kp Solear Ds. Solear. Untuk mengatasi permasalahan tersebut dilakukan pembangunan gardu sisip dengan menggunakan metode buffering sehingga dapat direncanakan lokasi yang tepat untuk pemasangan gardu sisip dan wilayah jangkauan gardu. Berdasarkan hasil penelitian menggunakan metode buffering didapatkan prosentase jatuh tegangan sebelum pemasangan gardu sisip sebesar 28.8% untuk phasa R, 30.9% untuk phasa S, 29.4% untuk phasa T. Setelah dilakukan pemasangan gardu sisip nilai jatuh tegangan menjadi 3.2% untuk phasa R, 1.8% untuk phasa S, dan 1.8% untuk phasa T. ","PeriodicalId":17789,"journal":{"name":"Jurnal Komputer, Informasi Teknologi, dan Elektro","volume":"26 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-10-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"90636635","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-09-15DOI: 10.24815/KITEKTRO.V5I3.17681
Tata Arsatria, Khairul Munadi, Fitri Arnia
Penelitian ini merupakan studi awal dalam pengolahan citra termal untuk identifikasi ROI dan deteksi kesegaran pada ikan nila. ROI yang diuji yaitu pada area kepala, badan, dan ekor. Fitur yang diuji yaitu menggunakan suhu dan mean. Hasil menunjukkan bahwa area kepala, badan, dan ekor memiliki tren yang sama dan tidak mencirikan perubahan secara spesifik, sehingga dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk penentuan ROI dari ketiga area tersebut sebagai indikator kesegaran pada ikan nila. Alternatifnya dapat dilakukan pengujian pada area lebih kecil di tiga bagian tersebut atau bagian spesifik lain dari ikan.
{"title":"PENGOLAHAN CITRA TERMAL UNTUK IDENTIFIKASI REGION OF INTEREST (ROI) DAN DETEKSI KESEGARAN IKAN NILA (OREOCHROMIS NILOTICUS)","authors":"Tata Arsatria, Khairul Munadi, Fitri Arnia","doi":"10.24815/KITEKTRO.V5I3.17681","DOIUrl":"https://doi.org/10.24815/KITEKTRO.V5I3.17681","url":null,"abstract":"Penelitian ini merupakan studi awal dalam pengolahan citra termal untuk identifikasi ROI dan deteksi kesegaran pada ikan nila. ROI yang diuji yaitu pada area kepala, badan, dan ekor. Fitur yang diuji yaitu menggunakan suhu dan mean. Hasil menunjukkan bahwa area kepala, badan, dan ekor memiliki tren yang sama dan tidak mencirikan perubahan secara spesifik, sehingga dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk penentuan ROI dari ketiga area tersebut sebagai indikator kesegaran pada ikan nila. Alternatifnya dapat dilakukan pengujian pada area lebih kecil di tiga bagian tersebut atau bagian spesifik lain dari ikan.","PeriodicalId":17789,"journal":{"name":"Jurnal Komputer, Informasi Teknologi, dan Elektro","volume":"4 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"79544731","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-09-14DOI: 10.24815/KITEKTRO.V5I3.17814
Nizam Salihin, Mohd. Syaryadhi, Yunidar Yunidar
Sistem layanan otomasi perpustakaan menjadi solusi untuk meningkatkan pelayanan pada perpustakaan salah satunya yaitu sistem pencarian buku melalui aplikasi smartphone atau desktop. Hanya saja solusi ini masih mengharuskan pemustaka untuk mengambil buku secara manual sehingga membutuhkan waktu dan tenaga. Pada penelitian ini dilakukan perancangan prototype robot beroda yang berfungsi untuk mengambilkan buku dari rak buku ke pemustaka secara otomatis. Robot dengan ukuran , dilengkapi 4 unit motor DC (direct current) sebagai penggerak dan menerapkan sistem line follower sebagai navigasi robot, sehingga robot mampu bergerak secara otomatis. Permukaan robot dilengkapi dengan motor stepper NEMA17 sebagai aktuator vertical linear motion yang akan membuat permukaan robot begerak secara vertical. Robot yang dirancang dilengkapi dengan teknologi IoT (Internet of Things) sehingga robot mampu terhubung dengan server database perpustakaan. Hasil pengujian prototype robot yaitu robot dengan total berat mencapai 2,92 Kg serta mampu membawa buku hingga 1000 gram dengan ukuran maksimal buku mencapa Robot mengkonsumsi daya sebesar 30,336 Watt dengan tegangan 12V. Sedangkan hasil pengujian vertical linear motion dengan persetanse kesalahan tertinggi 0,73%.
{"title":"RANCANG BANGUN PEMBAWA BUKU OTOMATIS MENGGUNAKAN ROBOT BERODA BERBASIS IOT (Internet of Things)","authors":"Nizam Salihin, Mohd. Syaryadhi, Yunidar Yunidar","doi":"10.24815/KITEKTRO.V5I3.17814","DOIUrl":"https://doi.org/10.24815/KITEKTRO.V5I3.17814","url":null,"abstract":"Sistem layanan otomasi perpustakaan menjadi solusi untuk meningkatkan pelayanan pada perpustakaan salah satunya yaitu sistem pencarian buku melalui aplikasi smartphone atau desktop. Hanya saja solusi ini masih mengharuskan pemustaka untuk mengambil buku secara manual sehingga membutuhkan waktu dan tenaga. Pada penelitian ini dilakukan perancangan prototype robot beroda yang berfungsi untuk mengambilkan buku dari rak buku ke pemustaka secara otomatis. Robot dengan ukuran , dilengkapi 4 unit motor DC (direct current) sebagai penggerak dan menerapkan sistem line follower sebagai navigasi robot, sehingga robot mampu bergerak secara otomatis. Permukaan robot dilengkapi dengan motor stepper NEMA17 sebagai aktuator vertical linear motion yang akan membuat permukaan robot begerak secara vertical. Robot yang dirancang dilengkapi dengan teknologi IoT (Internet of Things) sehingga robot mampu terhubung dengan server database perpustakaan. Hasil pengujian prototype robot yaitu robot dengan total berat mencapai 2,92 Kg serta mampu membawa buku hingga 1000 gram dengan ukuran maksimal buku mencapa Robot mengkonsumsi daya sebesar 30,336 Watt dengan tegangan 12V. Sedangkan hasil pengujian vertical linear motion dengan persetanse kesalahan tertinggi 0,73%.","PeriodicalId":17789,"journal":{"name":"Jurnal Komputer, Informasi Teknologi, dan Elektro","volume":"56 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"73228177","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-06-27DOI: 10.22441/jte.2020.v11i2.004
Tria Candra Oktoviana, Yudhi Gunardi, Fina Supegina
Sebagai kebutuhan yang utama bagi masyarakat, keamanan dan kenyaman suatu rumah harus dipertimbangkan. Pengaplikasian konsep Smart Home yang kemudian menjadikan Smartphone sebagai penghubung antara pengguna dan peralatan merupakan salah satu solusinya. Penggunaan Smartphone sebagai penghubung ini dapat digabungkan dengan konsep IoT sehingga memungkinkan pengguna dapat memonitor dan mengontrol peralatan melalui internet. Tentu saja dengan bertambahnya peralatan elektronik yang terhubung, dibutuhkan energi cadangan agar memastikan semua tetap baik-baik saja disaat supply utama terganggu. Pembuatan sistem ini terdiri dari beberapa komponen. Proses menggunakan Arduino Mega 2560 sebagai kontrol utama dan Android Phone (Blynk App) sebagai User Interface. Output yang terdiri dari Motor Servo, Buzzer, dan LED. Selain itu juga, terdapat Air Quality Sensor MQ-135, Magnetic Switch MC-38, dan Flame Sensor KY-026 sebagai komponen penunjang sistem monitoring. Hasil pengujian menunjukan, Sitem ini dapat dilakukan dengan menggunakan Blynk App pada perangkat android. Perubahan warna pada LED diukur berdasarkan voltase output PWM yang sesuai dengan spectrum warna pada Blynk App. Flame sensor sebagai indikasi terjadinya kebakaran di ruangan yang ditampilkan pada Phone notification dan twitter. Air Quality bisa menjukan keterangan qualitas udaya yang ada di ruangan. Hasil pengujian unjuk kerja sistem dapat berfungsi sebagai notifikasi pada Android Phone dan twitter, juga dapat mengontrol LED dan servo sebagai contoh apliaksi dari Smart-home.
{"title":"Rancang Bangun Sistem Monitoring Smart Home Menggunakan Energi Cadangan Berbasis Internet of Things (IoT)","authors":"Tria Candra Oktoviana, Yudhi Gunardi, Fina Supegina","doi":"10.22441/jte.2020.v11i2.004","DOIUrl":"https://doi.org/10.22441/jte.2020.v11i2.004","url":null,"abstract":"Sebagai kebutuhan yang utama bagi masyarakat, keamanan dan kenyaman suatu rumah harus dipertimbangkan. Pengaplikasian konsep Smart Home yang kemudian menjadikan Smartphone sebagai penghubung antara pengguna dan peralatan merupakan salah satu solusinya. Penggunaan Smartphone sebagai penghubung ini dapat digabungkan dengan konsep IoT sehingga memungkinkan pengguna dapat memonitor dan mengontrol peralatan melalui internet. Tentu saja dengan bertambahnya peralatan elektronik yang terhubung, dibutuhkan energi cadangan agar memastikan semua tetap baik-baik saja disaat supply utama terganggu. Pembuatan sistem ini terdiri dari beberapa komponen. Proses menggunakan Arduino Mega 2560 sebagai kontrol utama dan Android Phone (Blynk App) sebagai User Interface. Output yang terdiri dari Motor Servo, Buzzer, dan LED. Selain itu juga, terdapat Air Quality Sensor MQ-135, Magnetic Switch MC-38, dan Flame Sensor KY-026 sebagai komponen penunjang sistem monitoring. Hasil pengujian menunjukan, Sitem ini dapat dilakukan dengan menggunakan Blynk App pada perangkat android. Perubahan warna pada LED diukur berdasarkan voltase output PWM yang sesuai dengan spectrum warna pada Blynk App. Flame sensor sebagai indikasi terjadinya kebakaran di ruangan yang ditampilkan pada Phone notification dan twitter. Air Quality bisa menjukan keterangan qualitas udaya yang ada di ruangan. Hasil pengujian unjuk kerja sistem dapat berfungsi sebagai notifikasi pada Android Phone dan twitter, juga dapat mengontrol LED dan servo sebagai contoh apliaksi dari Smart-home. ","PeriodicalId":17789,"journal":{"name":"Jurnal Komputer, Informasi Teknologi, dan Elektro","volume":"975 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"77102022","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-06-27DOI: 10.22441/jte.2020.v11i2.007
M. Romario, Eko Ihsanto, Trie Maya Kadarina
Sistem klasifikasi objek ini di rancang untuk melakukan klasifikasi dan perhitungan jumlah objek terdeteksi pada suatu gambar. menggunakan metode Convolutional Neural Network yang telah dilatih, Metode CNN merupakan salah satu metode deep learning yang mampu melakukan proses pembelajaran mandiri untuk pengenalan objek, ekstraksi objek dan klasifikasi serta dapat diterapkan pada citra resolusi tinggi yang memiliki model distribusi nonparametrik. Kemudian gambar yang telah diterima dijalankan menggunakan Bahasa pemrograman python pada laptop operasional menggunakan platform open source spyder3. Input system ini adalah citra 2 dimensi dengan skala minimal 400 x 400 pixel dan skala maksimal 1600 x 1600 pixel. Setelah program dijalankan maka outputnya adalah sebuah citra yang dengan keterangan jumlah wajah terdeteksi dan keterangan framing terhadap pola wajah pada gambar output. Penelitian menggunakan tiga kelompok gambar percobaan, gambar kelompok pertama berisikan gambar dengan objek manusia, kelompok gambar kedua berisikan objek manusia asli yang di campur dengan karikatur, kelopok gambar ketiga berisi gambar kartun berperawakan manusia. Pada percobaan kelompok pertama hasil deteksi mencapai 80%, Dan kelopok kedua di dapat hasil deteksi mencapai 75%. Dan pada percobaan gambar kelompok ketiga system tidak mendeteksi adanya pola wajah manusia. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan metode CNN berpotensi untuk pendekatan pengenalan objek secara otomatis dalam membedakan jenis pola wajah manusia sebagai bahan pertimbangan interpreter dalam menentukan objek pada citra.Kata kunci: Convolutional neural network, Python, Spyder 3
{"title":"Sistem Hitung dan Klasifikasi Objek dengan Metode Convolutional Neural Network","authors":"M. Romario, Eko Ihsanto, Trie Maya Kadarina","doi":"10.22441/jte.2020.v11i2.007","DOIUrl":"https://doi.org/10.22441/jte.2020.v11i2.007","url":null,"abstract":"Sistem klasifikasi objek ini di rancang untuk melakukan klasifikasi dan perhitungan jumlah objek terdeteksi pada suatu gambar. menggunakan metode Convolutional Neural Network yang telah dilatih, Metode CNN merupakan salah satu metode deep learning yang mampu melakukan proses pembelajaran mandiri untuk pengenalan objek, ekstraksi objek dan klasifikasi serta dapat diterapkan pada citra resolusi tinggi yang memiliki model distribusi nonparametrik. Kemudian gambar yang telah diterima dijalankan menggunakan Bahasa pemrograman python pada laptop operasional menggunakan platform open source spyder3. Input system ini adalah citra 2 dimensi dengan skala minimal 400 x 400 pixel dan skala maksimal 1600 x 1600 pixel. Setelah program dijalankan maka outputnya adalah sebuah citra yang dengan keterangan jumlah wajah terdeteksi dan keterangan framing terhadap pola wajah pada gambar output. Penelitian menggunakan tiga kelompok gambar percobaan, gambar kelompok pertama berisikan gambar dengan objek manusia, kelompok gambar kedua berisikan objek manusia asli yang di campur dengan karikatur, kelopok gambar ketiga berisi gambar kartun berperawakan manusia. Pada percobaan kelompok pertama hasil deteksi mencapai 80%, Dan kelopok kedua di dapat hasil deteksi mencapai 75%. Dan pada percobaan gambar kelompok ketiga system tidak mendeteksi adanya pola wajah manusia. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan metode CNN berpotensi untuk pendekatan pengenalan objek secara otomatis dalam membedakan jenis pola wajah manusia sebagai bahan pertimbangan interpreter dalam menentukan objek pada citra.Kata kunci: Convolutional neural network, Python, Spyder 3","PeriodicalId":17789,"journal":{"name":"Jurnal Komputer, Informasi Teknologi, dan Elektro","volume":"16 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"84331117","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-06-15DOI: 10.24815/KITEKTRO.V5I2.15571
Lina Marlina, Khairul Munadi, Fitri Arnia
Kanker payudara termasuk kedalam jenis kanker yang sangat mematikan. untuk meminimalkan angka kematian, diperlukan sebuah metode deteksi dini. SVM merupakan suatu metode deteksi kanker yang tidak memiliki efek samping.
{"title":"KLASIFIKASI KANKER PAYUDARA MENGGUNAKAN TEKNIK SUPPORT VECTOR MACHINE (SVM) PADA CITRA TERMOGRAFI","authors":"Lina Marlina, Khairul Munadi, Fitri Arnia","doi":"10.24815/KITEKTRO.V5I2.15571","DOIUrl":"https://doi.org/10.24815/KITEKTRO.V5I2.15571","url":null,"abstract":"Kanker payudara termasuk kedalam jenis kanker yang sangat mematikan. untuk meminimalkan angka kematian, diperlukan sebuah metode deteksi dini. SVM merupakan suatu metode deteksi kanker yang tidak memiliki efek samping.","PeriodicalId":17789,"journal":{"name":"Jurnal Komputer, Informasi Teknologi, dan Elektro","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"88245630","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-06-15DOI: 10.24815/KITEKTRO.V5I2.15727
M. Juanda
Selada hidroponik merupakan tanaman selada yang dibudidayakan dengan cara menggunakan air sebagai media tanam. Budidaya tanaman selada hidroponik perlu memperhatikan konsentrasi nutrisi dan ketersediaan nutrisi di dalam tandon penampungan. Unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman selada terdapat didalam nutrisi AB mix. Apabila unsur hara makro dan mikro tidak mencukupi atau kelebihan, maka akan menyebabkan pertumbuhan dan perkembangan tanaman selada menjadi terhambat. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan cara menerapkan pemantauan nutrisi pada budidaya tanaman selada hidroponik secara jarak jauh melalui Sistem Internet Of Things (IoT). Pemantauan nutrisi jarak jauh dapat dilakukan dengan aplikasi mobile sehingga petani tidak perlu mendatangi tempat budidaya tanaman selada hidroponik.
{"title":"RANCANG BANGUN APLIKASI MOBILE BERBASIS INTERNET OF THINGS UNTUK PEMANTAUAN NUTRISI TANAMAN SELADA HIDROPONIK","authors":"M. Juanda","doi":"10.24815/KITEKTRO.V5I2.15727","DOIUrl":"https://doi.org/10.24815/KITEKTRO.V5I2.15727","url":null,"abstract":"Selada hidroponik merupakan tanaman selada yang dibudidayakan dengan cara menggunakan air sebagai media tanam. Budidaya tanaman selada hidroponik perlu memperhatikan konsentrasi nutrisi dan ketersediaan nutrisi di dalam tandon penampungan. Unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman selada terdapat didalam nutrisi AB mix. Apabila unsur hara makro dan mikro tidak mencukupi atau kelebihan, maka akan menyebabkan pertumbuhan dan perkembangan tanaman selada menjadi terhambat. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan cara menerapkan pemantauan nutrisi pada budidaya tanaman selada hidroponik secara jarak jauh melalui Sistem Internet Of Things (IoT). Pemantauan nutrisi jarak jauh dapat dilakukan dengan aplikasi mobile sehingga petani tidak perlu mendatangi tempat budidaya tanaman selada hidroponik.","PeriodicalId":17789,"journal":{"name":"Jurnal Komputer, Informasi Teknologi, dan Elektro","volume":"89 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"76465931","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}