Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji dan menganalisis pengaruh kinerja keuangan yang diproksikan dengan Return on Asset (ROA) dan Debt to Equity ratio (DER) terhadap return saham pada perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Metode analisis yang digunakan adalah metode regresi linier berganda serta mengunakan uji asumsi klasik untuk menguji penyimpangan klasik yang biasanya terjadi, diantaranya uji normalitas, multikolonieritas, heterokedatisitas dan autokorelasi. Analisis regresi linier berganda ini dilakukan dengan bantuan program komputer SPSS (Statistical Product and Service Sollution) Ver. 19. Sampel yang digunakan pada penelitian ini berjumlah 13 perusahaan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan periode pengamatan selama 4 tahun, mulai tahun 2009 s.d. 2012. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja keuangan yang diproksikan dengan Retun on Asset (ROA) dan Debt to Equity Ratio (DER) tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham. Hal ini mengindikasikan bahwa investor belum sepenuhnya memanfaatkan informasi yang ada pada laporan keuangan dalam melakukan keputusan investasi.
{"title":"PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA","authors":"Emillia Nurdin","doi":"10.32833/MAJEM.V6I1.44","DOIUrl":"https://doi.org/10.32833/MAJEM.V6I1.44","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji dan menganalisis pengaruh kinerja keuangan yang diproksikan dengan Return on Asset (ROA) dan Debt to Equity ratio (DER) terhadap return saham pada perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Metode analisis yang digunakan adalah metode regresi linier berganda serta mengunakan uji asumsi klasik untuk menguji penyimpangan klasik yang biasanya terjadi, diantaranya uji normalitas, multikolonieritas, heterokedatisitas dan autokorelasi. Analisis regresi linier berganda ini dilakukan dengan bantuan program komputer SPSS (Statistical Product and Service Sollution) Ver. 19. Sampel yang digunakan pada penelitian ini berjumlah 13 perusahaan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan periode pengamatan selama 4 tahun, mulai tahun 2009 s.d. 2012. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja keuangan yang diproksikan dengan Retun on Asset (ROA) dan Debt to Equity Ratio (DER) tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham. Hal ini mengindikasikan bahwa investor belum sepenuhnya memanfaatkan informasi yang ada pada laporan keuangan dalam melakukan keputusan investasi.","PeriodicalId":211216,"journal":{"name":"Mega Aktiva: Jurnal Ekonomi dan Manajemen","volume":"36 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-08-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122800058","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pengaruh Kepercayaan Merek Terhadap Loyalitas Konsumen Pada Pengguna Air Minum Kemasan Arindo PT. Aromaqua Segarindo Kota Kendari (Studi Kasus Pada Kecamatan Baruga Kota Kendari). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengarub kepercayaan merek terhadap loyalitas konsumen pada pengguna air minum kemsan Arindo PT. Aromaqua Segarindo Kota Kendari. Kepercayaan merek dalam penelitian ini dikonsepsikan sebaagai variable laten yang pengukurannya didasarkaan pada dua (2) dimensi brand trust (kepercayaan merek) menurut Kotler, yang diuji melalui variabel reliability (keterandalan merek) dan variabel intentionality (minat dan niat untuk membeli). Loyalitas konsumen dikonsepsikan sebagai variabel observasi. Responden penelitian sebanyak 50 orang, ditentukan secara sengaja. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket. Setiap jawaban item pertanyaan diukur dengan menggunakan skala Likert. Hasil uji hipotesis dengan tingkat α = 0,05, menunjuikan bahwa nilai Fsig (0.000) lebih kecil dari α 0,05, sehingga dinyatakan bahwa variabel kkepercayaan merek yang meliputi reliability (X1), intentionality (X2) secara simultan berpengaruh signifika terhadap loylitas konsumen (Y) pada taraf kepercayaan 95%. Secara parsial, hasil pengujian juga menunjukan bahwa variabel reliability (X1) dan intentionality (X2) berpengaruh signifikan terhadap loyalitas konsumen.
{"title":"PENGARUH KEPERCAYAAN MEREK TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA PENGGUNA AIR MINUM KEMASAN ARINDO KOTA KENDARI","authors":"H. Husain, H. Madjid","doi":"10.32833/majem.v6i1.46","DOIUrl":"https://doi.org/10.32833/majem.v6i1.46","url":null,"abstract":" Pengaruh Kepercayaan Merek Terhadap Loyalitas Konsumen Pada Pengguna Air Minum Kemasan Arindo PT. Aromaqua Segarindo Kota Kendari (Studi Kasus Pada Kecamatan Baruga Kota Kendari). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengarub kepercayaan merek terhadap loyalitas konsumen pada pengguna air minum kemsan Arindo PT. Aromaqua Segarindo Kota Kendari. Kepercayaan merek dalam penelitian ini dikonsepsikan sebaagai variable laten yang pengukurannya didasarkaan pada dua (2) dimensi brand trust (kepercayaan merek) menurut Kotler, yang diuji melalui variabel reliability (keterandalan merek) dan variabel intentionality (minat dan niat untuk membeli). Loyalitas konsumen dikonsepsikan sebagai variabel observasi. Responden penelitian sebanyak 50 orang, ditentukan secara sengaja. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket. Setiap jawaban item pertanyaan diukur dengan menggunakan skala Likert. Hasil uji hipotesis dengan tingkat α = 0,05, menunjuikan bahwa nilai Fsig (0.000) lebih kecil dari α 0,05, sehingga dinyatakan bahwa variabel kkepercayaan merek yang meliputi reliability (X1), intentionality (X2) secara simultan berpengaruh signifika terhadap loylitas konsumen (Y) pada taraf kepercayaan 95%. Secara parsial, hasil pengujian juga menunjukan bahwa variabel reliability (X1) dan intentionality (X2) berpengaruh signifikan terhadap loyalitas konsumen.","PeriodicalId":211216,"journal":{"name":"Mega Aktiva: Jurnal Ekonomi dan Manajemen","volume":"96 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-08-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127081328","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan mengkaji pengaruh faktor-faktor subyektif (Xn) seperti : Menghindari Tambah Biaya , Kerahasiaan Usaha Yang di Jalankan, Ketidak Mahiran Masalah Akuntansi, Sikap Menghindari Pajak berpengaruh terhadap Pengusaha – Kecil/Menengah Tidak Menata Keuangan Sesuai Standar Akuntansi Yang Benar (Y) di Kelurahan korumba. Kecamatan Mandonga, Kota Kendari. Populasi adalah 337 para pengusaha kecil menengah yang berdomisili di kelurahan Korumba dengan ukuran sampel 35 responden. Jenis data yang dijaring adalah data subyektif, menyangkut karakteristik dari tiap-tiap responden. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode kuesioner penelitian. teknik analisis data dengan menggunakan SPSS Versi 22.00. Dari hasil penelitian diketahui, keempat dimensi subyektif yang diteliti (Xn) berpengaruh secara bersama-sama dengan koefisien determinasi yang dilambangkan dengan R² terhadap tidak adanya Penataan Keuangan (Y) dengan proporsi pengaruh antara Xn terhadap Y , bahwa R Square adalah sebesar 0.919 atau sebesar 91,0 % yang berarti variabel independen (Xn) memberikan sumbangan sebesar 91,0% terhadap variabel (Y) dari sisi subyektif. Sedangkan sisanya sebesar 09.% dipengaruhi atau dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian. Hasil ini menunjukan bahwa hipotesa pertama diterima. Pada uji parsial terhadap keempat dimensi subyektif yang diteliti (Xn) maka terdapat tiga factor yang berpengaruh terhadap tidak adanya Penataan Keuangan (Y), diperoleh kesimpulan bahwa H1 diterima dan H0 ditolak terkecuali factor kerahasiaan usaha H1 ditolak oleh karena tidak signifikan. H1 yang diterima pada uji parsial bermakna terdapat korelasi atau pengaruh antara (Xn) terhadap (Y). Hasil menunjukan pula bahwa factor kemahiran Akuntansi yang dominan berpengaruh, ditolak. Oleh karena factor Menghindari Tambah Biaya yang paling dominan berpengaruh.
这项研究的目的是研究主观因素(Xn)的影响,如:避免增加成本、企业保密、会计问题的不当行为、避免税收影响商人——小企业不按照正确的会计标准来组织财务。肯达里市曼东加街。该群体是337名居住在科伦巴湾的中小商人,他们的样本为35名受访者。收集的数据是主观的,涉及每个受访者的特征。数据收集方法是研究问卷。使用SPSS版本22进行数据分析的技术。主观研究结果可知,第四维度的影响研究(n)共同象征着R²的系数决心对缺乏财务安排(Y)之间的比例影响对Y n, R广场是自变量0.919大小或91.0 %的大小意味着91,0%大小的(n)捐款的变量(Y)主观的一面。其余的算09。%受到影响或解释由其他不包括在研究模型中的变量。结果表明,第一种假设被接受。在对被研究的第四维度(Xn)的部分检验中,有三个因素影响着金融结构的缺失,得出的结论是,H1被接受,H0被拒绝,除非H1努力的机密因素被认为是微不足道的。在部分测试中接受的H1意味着(Xn)与(Y)之间的相关性或影响,结果表明占主导地位的会计技能因素是被拒绝的。因此,因素避免了成本效益最大化。
{"title":"FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGUSAHA KECIL/MENENGAH TIDAK MENATA KEUANGAN SESUAI STANDAR AKUNTANSI YANG BENAR","authors":"Baharudin Bugis","doi":"10.32833/MAJEM.V6I1.45","DOIUrl":"https://doi.org/10.32833/MAJEM.V6I1.45","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan mengkaji pengaruh faktor-faktor subyektif (Xn) seperti : Menghindari Tambah Biaya , Kerahasiaan Usaha Yang di Jalankan, Ketidak Mahiran Masalah Akuntansi, Sikap Menghindari Pajak berpengaruh terhadap Pengusaha – Kecil/Menengah Tidak Menata Keuangan Sesuai Standar Akuntansi Yang Benar (Y) di Kelurahan korumba. Kecamatan Mandonga, Kota Kendari. Populasi adalah 337 para pengusaha kecil menengah yang berdomisili di kelurahan Korumba dengan ukuran sampel 35 responden. Jenis data yang dijaring adalah data subyektif, menyangkut karakteristik dari tiap-tiap responden. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode kuesioner penelitian. teknik analisis data dengan menggunakan SPSS Versi 22.00. Dari hasil penelitian diketahui, keempat dimensi subyektif yang diteliti (Xn) berpengaruh secara bersama-sama dengan koefisien determinasi yang dilambangkan dengan R² terhadap tidak adanya Penataan Keuangan (Y) dengan proporsi pengaruh antara Xn terhadap Y , bahwa R Square adalah sebesar 0.919 atau sebesar 91,0 % yang berarti variabel independen (Xn) memberikan sumbangan sebesar 91,0% terhadap variabel (Y) dari sisi subyektif. Sedangkan sisanya sebesar 09.% dipengaruhi atau dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian. Hasil ini menunjukan bahwa hipotesa pertama diterima. Pada uji parsial terhadap keempat dimensi subyektif yang diteliti (Xn) maka terdapat tiga factor yang berpengaruh terhadap tidak adanya Penataan Keuangan (Y), diperoleh kesimpulan bahwa H1 diterima dan H0 ditolak terkecuali factor kerahasiaan usaha H1 ditolak oleh karena tidak signifikan. H1 yang diterima pada uji parsial bermakna terdapat korelasi atau pengaruh antara (Xn) terhadap (Y). Hasil menunjukan pula bahwa factor kemahiran Akuntansi yang dominan berpengaruh, ditolak. Oleh karena factor Menghindari Tambah Biaya yang paling dominan berpengaruh.","PeriodicalId":211216,"journal":{"name":"Mega Aktiva: Jurnal Ekonomi dan Manajemen","volume":"126 ","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-08-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114049208","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2016-03-01DOI: 10.18202/JAM23026332.14.1.17
Ningsukma Hakiim, Haqiqi Rafsanjani
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh tingkat rasio kesehatan bank yang diukur dengan CAR, FDR, dan BOPO terhadap peningkatan profitabilitas industri Bank Umum Syariah di Indonesia. Data yang dipakai dalam penelitian ini adalah data sekunder antara lain capital adequacy ratio (CAR), likuiditas (FDR), efisiensi operasional (BOPO) dan profitabilitas (ROA) pada industri perbankan umum syariah yang terdaftar di Bank Indonesia. Data tersebut merupakan data time series cross section dari tahun 2010-2012 dan 2013 (hanya pada bulan Januari hingga Maret 2013) yang diperoleh melalui situs resmi statistik perbankan, Bank Indonesia (www.bi.go.id). Untuk menganalisisnya, peneliti menggunakan model regresi linear berganda dengan SPSS 16. Dari hasil pengamatan dan analisis data yang telah dilakukan, kesimpulan pada penelitian ini adalah CAR, FDR, dan BOPO terhadap ROA yang merupakan indikator kesehatan Bank untuk mengukur profitabilitasnya memiliki hubungan yang tinggi. CAR secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. Variabel FDR secara parsial berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap profitabilitas. Berbeda lagi dengan BOPO yang secara parsial berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROA.
本研究的目的是研究和分析用汽车、罗斯福和波波衡量的银行健康比率对增加伊斯兰传统银行行业盈利能力的影响。这项研究使用的数据包括在印度尼西亚银行注册的伊斯兰公共银行的首都adequacy ratio (CAR)、流动性(FDR)、操作效率(BOPO)和盈利能力(ROA)等辅助数据。这些数据是2010-2012年的时间系列数据交叉的部分,2013(仅2013年1月至3月)通过银行官方网站统计,印尼银行获得的bi (www . go . id)。为了分析这一点,研究人员使用SPSS 16的线性倍数回归模型。从所做的观察和数据分析的结果,这项研究的结论是汽车、罗斯福和BOPO银行的ROA是健康指标来衡量profitabilitasnya有很高的关系。部分汽车对盈利能力没有重大影响。罗斯福变量部分对盈利能力产生负面影响,并没有重大影响。与BOPO不同的是,BOPO部分对ROA产生了负面和显著的影响。
{"title":"PENGARUH INTERNAL CAPITAL ADEQUENCY RATIO (CAR), FINANCING TO DEPOSIT RATIO (FDR), DAN BIAYA OPERASIONAL PER PENDAPATAN OPERASIONAL (BOPO) DALAM PENINGKATAN PROFITABILITAS INDUSTRI BANK SYARIAH DI INDONESIA","authors":"Ningsukma Hakiim, Haqiqi Rafsanjani","doi":"10.18202/JAM23026332.14.1.17","DOIUrl":"https://doi.org/10.18202/JAM23026332.14.1.17","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh tingkat rasio kesehatan bank yang diukur dengan CAR, FDR, dan BOPO terhadap peningkatan profitabilitas industri Bank Umum Syariah di Indonesia. Data yang dipakai dalam penelitian ini adalah data sekunder antara lain capital adequacy ratio (CAR), likuiditas (FDR), efisiensi operasional (BOPO) dan profitabilitas (ROA) pada industri perbankan umum syariah yang terdaftar di Bank Indonesia. Data tersebut merupakan data time series cross section dari tahun 2010-2012 dan 2013 (hanya pada bulan Januari hingga Maret 2013) yang diperoleh melalui situs resmi statistik perbankan, Bank Indonesia (www.bi.go.id). Untuk menganalisisnya, peneliti menggunakan model regresi linear berganda dengan SPSS 16. Dari hasil pengamatan dan analisis data yang telah dilakukan, kesimpulan pada penelitian ini adalah CAR, FDR, dan BOPO terhadap ROA yang merupakan indikator kesehatan Bank untuk mengukur profitabilitasnya memiliki hubungan yang tinggi. CAR secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. Variabel FDR secara parsial berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap profitabilitas. Berbeda lagi dengan BOPO yang secara parsial berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROA.","PeriodicalId":211216,"journal":{"name":"Mega Aktiva: Jurnal Ekonomi dan Manajemen","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2016-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128199795","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}