Dalam sebuah pendidikan, tidak lepas dari sebuah perencanaan pembelajaran dalam meningkatkan pendidikan yang baik, relevan dan fleksibel. Perencanaan pembelajaran menjadi unsur utama dalam pembelajaran dan salah satu alat yang paling penting bagi seorang pendidik. Sehingga kita mengenal yang namanya silabus. Maka dengan adanya silabus diharapkan struktur pembelajaran akan lebih sistematis dan berkesinambungan, serta hasil didikan juga akan lebih memuaskan karena telah disusun rapi dan terencana sebaik mungkin. Dalam pembahasan ini, akan diuraikan tentang cara menyusun perangkat perencanaan pembelajaran bahasa arab yang mencakup program tahunan, program semester, silabus dan RPP yang akan dilaksanakan guru dalam proses pembelajaran Bahasa Arab.
{"title":"PENYUSUNAN PERENCANAAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BAHASA ARAB","authors":"Tomi Enramika","doi":"10.57251/ie.v2i2.487","DOIUrl":"https://doi.org/10.57251/ie.v2i2.487","url":null,"abstract":"Dalam sebuah pendidikan, tidak lepas dari sebuah perencanaan pembelajaran dalam meningkatkan pendidikan yang baik, relevan dan fleksibel. Perencanaan pembelajaran menjadi unsur utama dalam pembelajaran dan salah satu alat yang paling penting bagi seorang pendidik. Sehingga kita mengenal yang namanya silabus. Maka dengan adanya silabus diharapkan struktur pembelajaran akan lebih sistematis dan berkesinambungan, serta hasil didikan juga akan lebih memuaskan karena telah disusun rapi dan terencana sebaik mungkin. Dalam pembahasan ini, akan diuraikan tentang cara menyusun perangkat perencanaan pembelajaran bahasa arab yang mencakup program tahunan, program semester, silabus dan RPP yang akan dilaksanakan guru dalam proses pembelajaran Bahasa Arab.","PeriodicalId":22310,"journal":{"name":"TARBAWI:Journal on Islamic Education","volume":"34 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"90746430","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran Al-Qur’an di SMK Ma’arif 1 Sleman, untuk mengetahui usaha kepala sekolah dalam meningkatkan proses pembelajaran Al-Qur’an di SMK Ma’arif 1 Sleman serta Untuk mengetahui faktor pendukung dan faktor penghambat yang dihadapi oleh kepala sekolah dalam meningkatkan proses pembelajaran Al-Qur’an di SMK Ma’arif 1 Sleman. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan mengambil latar SMK Ma’arif 1 Sleman. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Pelaksanaan pembelajaran Al Qur’an di SMK Ma’arif 1 Sleman cukup baik, sedangkan kemampuan siswa dalam membaca Al-Qur’an termasuk dalam kategori cukup. (2) Siswa mengalami kesulitan dalam hal: menghafal huruf hijaiyyah, memahami ilmu tajwid, tanda waqof, hukum bacaan mad, dan penerapan makhorijul huruf. (3) Usaha-usaha yang dilakukan kepala sekolah dalam meningkatkan proses pembelajaran Al-Qur’an di SMK Ma’arif 1 Sleman ialah dengan memberikan bimbingan kepada siswa untuk senantiasa belajar membaca Al-Qur’an dan memberikan keleluasaan kepada guru untuk melakukan pembelajaran Al-Qur’an di kelas, dan lain-lain. (4) Faktor pendukung usaha kepala sekolah, yakni: tersedianya sarana pembelajaran dan dukungan dari guru, dan lain-lain.
执行这项研究的目的是了解伊斯兰教学习'an在SMK Ma 'arif 1案例研究,努力了解伊斯兰教在学习过程中提高校长'an在SMK Ma 'arif 1案例研究,并找出因素和所面临的障碍因素校长伊斯兰教在学习过程中提高'an在SMK Ma 'arif 1案例研究。这是一个定性研究,背景是SMK Ma - arif 1 s莱曼。数据收集是通过观察、采访、测试和文档进行的。研究结果显示,在SMK Ma - arif 1 Sleman中,《古兰经》学习的表现相当不错,而学生阅读古兰经的能力属于另一类。(2)学生在记忆单词hijaiyyah、理解tajwid科学、waqof mark、mad read法和应用makhorijul等方面遇到了困难。(3)校长在SMK Ma - arif 1 Sleman所做的努力,是要指导学生不断学习古兰经,并给予教师在课堂上进行古兰经学习的自由。(4)校长努力的一个因素是:有学习工具和老师的支持,等等。
{"title":"Usaha Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Proses Pembelajaran Al-Qur’an di SMK Ma’arif 1 Sleman Yogyakarta","authors":"Taufik Arif Mulyadi","doi":"10.57251/ie.v2i1.421","DOIUrl":"https://doi.org/10.57251/ie.v2i1.421","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran Al-Qur’an di SMK Ma’arif 1 Sleman, untuk mengetahui usaha kepala sekolah dalam meningkatkan proses pembelajaran Al-Qur’an di SMK Ma’arif 1 Sleman serta Untuk mengetahui faktor pendukung dan faktor penghambat yang dihadapi oleh kepala sekolah dalam meningkatkan proses pembelajaran Al-Qur’an di SMK Ma’arif 1 Sleman. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan mengambil latar SMK Ma’arif 1 Sleman. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Pelaksanaan pembelajaran Al Qur’an di SMK Ma’arif 1 Sleman cukup baik, sedangkan kemampuan siswa dalam membaca Al-Qur’an termasuk dalam kategori cukup. (2) Siswa mengalami kesulitan dalam hal: menghafal huruf hijaiyyah, memahami ilmu tajwid, tanda waqof, hukum bacaan mad, dan penerapan makhorijul huruf. (3) Usaha-usaha yang dilakukan kepala sekolah dalam meningkatkan proses pembelajaran Al-Qur’an di SMK Ma’arif 1 Sleman ialah dengan memberikan bimbingan kepada siswa untuk senantiasa belajar membaca Al-Qur’an dan memberikan keleluasaan kepada guru untuk melakukan pembelajaran Al-Qur’an di kelas, dan lain-lain. (4) Faktor pendukung usaha kepala sekolah, yakni: tersedianya sarana pembelajaran dan dukungan dari guru, dan lain-lain.","PeriodicalId":22310,"journal":{"name":"TARBAWI:Journal on Islamic Education","volume":"NS24 8 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"77830493","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kepemimpinan tranformasional dan motivasi kerja terhadap kinerja guru di MTSN 1 Medan dengan dimoderasi iklim sekolah. Tujuan spesifik penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh kepemimpinan transformasional dan motivasi kerja terhadap kinerja guru yang dmoderasi oleh peran iklim. Kegunaan penelitian ini adalah menjelaskan dan memperluas penelitian sebelumnya mengenai pengaruh kepemimpinan transformasional dan motivasi kerja terhadap kinerja guru yang dimoderasi iklim sekolah. Penelitian ini menggunakan populasi guru di MTSN 1 Medan sebanyak 121 guru. Tehnik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah nonprobability sampling dengan metode purposive sampling. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: kepemimpinan transformasional berpengaruh terhadap kinerja guru, motivasi tidak berpengaruh terhadap kinerja guru, iklim sekolah berpengaruh terhadap kinerja guru, pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap kinerja guru dimoderasi oleh iklim sekolah, dan pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja guru tidak dimoderasi oleh iklim sekolah
{"title":"Pengaruh Kepemimpinan Transformasional Terhadap Motivasi dan Kinerja Guru yang Dimoderasi oleh Iklim Sekolah di MTSN 1 Medan","authors":"Agustina Muliati","doi":"10.57251/ie.v2i1.368","DOIUrl":"https://doi.org/10.57251/ie.v2i1.368","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kepemimpinan tranformasional dan motivasi kerja terhadap kinerja guru di MTSN 1 Medan dengan dimoderasi iklim sekolah. Tujuan spesifik penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh kepemimpinan transformasional dan motivasi kerja terhadap kinerja guru yang dmoderasi oleh peran iklim. Kegunaan penelitian ini adalah menjelaskan dan memperluas penelitian sebelumnya mengenai pengaruh kepemimpinan transformasional dan motivasi kerja terhadap kinerja guru yang dimoderasi iklim sekolah. Penelitian ini menggunakan populasi guru di MTSN 1 Medan sebanyak 121 guru. Tehnik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah nonprobability sampling dengan metode purposive sampling. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: kepemimpinan transformasional berpengaruh terhadap kinerja guru, motivasi tidak berpengaruh terhadap kinerja guru, iklim sekolah berpengaruh terhadap kinerja guru, pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap kinerja guru dimoderasi oleh iklim sekolah, dan pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja guru tidak dimoderasi oleh iklim sekolah","PeriodicalId":22310,"journal":{"name":"TARBAWI:Journal on Islamic Education","volume":"134 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"89022692","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Kegiatan Tujuan diadakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh religiusitas, kecerdasan emosional dan dukungan sosial keluarga terhadap resiliensi siswa kelas VII SMP Masjid Syuhada Yogyakarta. Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka dapat dirumuskan permasalahannya, yaitu seberapa besar pengaruh religiusitas, kecerdasan emosional dan dukungan sosial keluarga terhadap resiliensi siswa kelas VII SMP Masjid Syuhada Yogyakarta tahun pelajaran 2019/2020. Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan yang telah dijelaskan, maka penelitian ini tergolong penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif merupakan tipe penelitian untuk menganalisa pengaruh beberapa variabel terhadap variabel lainnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil pengujian pengaruh Religiusitas, Kecerdasan Emosional Dan Dukungan Sosial Keluarga Terhadap Resiliensi Siswa Kelas VII SMP IT Masjid Syuhada Yogyakarta Tahun Pelajaran 2019/2020 mendapatkan hasil sebesar 90,8 %. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara variable X terhadap variable Y. Data tersebut diambil dari sampel 60 peserta didik, 54 % dari 112 populasi yang ada.
{"title":"Pengaruh Religiusitas, Kecerdasan Emosional dan Dukungan Sosial Keluarga Terhadap Resiliensi Siswa Kelas VII SMP IT Masjid Syuhada Yogyakarta Tahun Pelajaran 2019/2020","authors":"Samsul Arifin","doi":"10.57251/ie.v2i1.261","DOIUrl":"https://doi.org/10.57251/ie.v2i1.261","url":null,"abstract":"Kegiatan Tujuan diadakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh religiusitas, kecerdasan emosional dan dukungan sosial keluarga terhadap resiliensi siswa kelas VII SMP Masjid Syuhada Yogyakarta. Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka dapat dirumuskan permasalahannya, yaitu seberapa besar pengaruh religiusitas, kecerdasan emosional dan dukungan sosial keluarga terhadap resiliensi siswa kelas VII SMP Masjid Syuhada Yogyakarta tahun pelajaran 2019/2020. Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan yang telah dijelaskan, maka penelitian ini tergolong penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif merupakan tipe penelitian untuk menganalisa pengaruh beberapa variabel terhadap variabel lainnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil pengujian pengaruh Religiusitas, Kecerdasan Emosional Dan Dukungan Sosial Keluarga Terhadap Resiliensi Siswa Kelas VII SMP IT Masjid Syuhada Yogyakarta Tahun Pelajaran 2019/2020 mendapatkan hasil sebesar 90,8 %. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara variable X terhadap variable Y. Data tersebut diambil dari sampel 60 peserta didik, 54 % dari 112 populasi yang ada.","PeriodicalId":22310,"journal":{"name":"TARBAWI:Journal on Islamic Education","volume":"3 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-04-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"87668241","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Evaluation is a very important part in the process of learning Arabic. Evaluation includes measurement and assessment. Evaluation of Arabic learning can be carried out through test. A test is a measuring tool. The test is also an interpretation of the numbers obtained to determine whether or not a student is good enough to achieve a goal. The purpose of this article is to discuss the Arabic teaching tests specially in the field of speaking skills. This paper relies on bibliographic sources inthe form of books and articles (literature study) that are in a scientificjournal related to the subject matter.And the results of this research are the forms of preparation speaking skills tests in learning Arabic at the elementary, intermediate, and advanced level.
{"title":"Bentuk Tes Kemahiran Berbicara Bahasa Arab","authors":"Tomi Enramika","doi":"10.57251/ie.v2i1.280","DOIUrl":"https://doi.org/10.57251/ie.v2i1.280","url":null,"abstract":"Evaluation is a very important part in the process of learning Arabic. Evaluation includes measurement and assessment. Evaluation of Arabic learning can be carried out through test. A test is a measuring tool. The test is also an interpretation of the numbers obtained to determine whether or not a student is good enough to achieve a goal. The purpose of this article is to discuss the Arabic teaching tests specially in the field of speaking skills. This paper relies on bibliographic sources inthe form of books and articles (literature study) that are in a scientificjournal related to the subject matter.And the results of this research are the forms of preparation speaking skills tests in learning Arabic at the elementary, intermediate, and advanced level.","PeriodicalId":22310,"journal":{"name":"TARBAWI:Journal on Islamic Education","volume":"30 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-04-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"90367658","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejarah berdiri dan perkembangan Dinasti Mughal. Selain itu juga untuk mengetahui kemajuan peradaban dan pemikiran hingga kemunduran pada masa Dinasti Mughal. Peradaban Islam periode klasik-pertengahan merupakan peradaban yang agung. Saat itu tidak ada peradaban lain yang mampu menandingi kebesarannya. Kejayaan Islam dirasakan di berbagai daerah, salah satunya adalah India. Di India, Islam pernah berjaya terbukti dengan banyaknya dinasti-dinasti Islam yang pernah didirikan di sana, misalnya saja Dinasti Mamluk (1206-1290), Dinasti Khalji (1206-1320 M), Dinasti Tugluq (1320-1413 M), dan beberapa dinasti lain. Namun terdapat dinasti yang paling menonjol di India, yakni Dinasti Mughal. Dinasti Mughal merupakan dinasti Islam yang berkuasa di India pada abad ke-16 hingga abad ke-19. Dinasti ini termasuk dalam tiga dinasti besar (Mughal, Turki Utsmani, dan Safawiyah) yang muncul pada masa pertengahan. Dinasti Mughal memiliki peranan besar dalam pengembangan agama Islam di India, mulai dari bidang politik, ekonomi, seni dan budaya, agama, sampai kepada bidang pengetahuannya.
{"title":"Peradaban dan Pemikiran Islam Pada Masa Dinasti Mughal di India","authors":"Dede Efrianti Lubis, A. Muhajir, Zaini Dahlan","doi":"10.57251/ie.v1i2.49","DOIUrl":"https://doi.org/10.57251/ie.v1i2.49","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejarah berdiri dan perkembangan Dinasti Mughal. Selain itu juga untuk mengetahui kemajuan peradaban dan pemikiran hingga kemunduran pada masa Dinasti Mughal. Peradaban Islam periode klasik-pertengahan merupakan peradaban yang agung. Saat itu tidak ada peradaban lain yang mampu menandingi kebesarannya. Kejayaan Islam dirasakan di berbagai daerah, salah satunya adalah India. Di India, Islam pernah berjaya terbukti dengan banyaknya dinasti-dinasti Islam yang pernah didirikan di sana, misalnya saja Dinasti Mamluk (1206-1290), Dinasti Khalji (1206-1320 M), Dinasti Tugluq (1320-1413 M), dan beberapa dinasti lain. Namun terdapat dinasti yang paling menonjol di India, yakni Dinasti Mughal. Dinasti Mughal merupakan dinasti Islam yang berkuasa di India pada abad ke-16 hingga abad ke-19. Dinasti ini termasuk dalam tiga dinasti besar (Mughal, Turki Utsmani, dan Safawiyah) yang muncul pada masa pertengahan. Dinasti Mughal memiliki peranan besar dalam pengembangan agama Islam di India, mulai dari bidang politik, ekonomi, seni dan budaya, agama, sampai kepada bidang pengetahuannya.","PeriodicalId":22310,"journal":{"name":"TARBAWI:Journal on Islamic Education","volume":"82 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"75189046","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Dwi Muthia Ridha Lubis, Elawati Manik, mardianto, Nirwana Anas
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pembelajaran SKI yang diberikan oleh guru dalam menghidupkan materi pembelajaran SKI. Selain itu juga untuk mengetahui langkah yang digunakan oleh guru dalam mempersiapkan media pembelajaran untuk pembelajaran SKI terhadap siswa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa konsep pendidikan akhlak yaitu habl min Allah dan habl min An- Naas. Materi Pendidikan Akhlak meliputi akhlak terhadap Allah SWT, akhlak kepada Rasulullah saw, akhlak kepada diri sendiri, akhlak kepada teman dan akhlak kepada masyarakat. Sedangkan metode pendidikan akhlak terdiri dari metode pembiasaan, metode keteladanan, dan metode mau’idzoh khasanah (ceramah), metode-metode tersebut dilaksanakan secara terpadu antara metode satu dengan yang lainnya. Mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam selama ini yang terkesan kurang menarik dan bahkan membosankan dapat diubah oleh pendidik menjadi pembelajaran yang menyenangkan dan bahkan menghibur. Maka dari itu dalam menyampaikan materi seorang guru harus mengintegrasikan antara metode-metode pembelajaran yang inovatif yang berbantuan media pembelajaran. Dengan menggunakan alat bantu media pembelajaran, maka pembelajaran SKI akan lebih bisa mengvisualisasikan konteks sejarah atau peristiwa yang sudah sangat lama ke dalam bentuk visualisasi maupun bentuk media yang lain yang mudah dipahami atau mudah diterima oleh siswa.
{"title":"Strategi Pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam","authors":"Dwi Muthia Ridha Lubis, Elawati Manik, mardianto, Nirwana Anas","doi":"10.57251/ie.v1i2.72","DOIUrl":"https://doi.org/10.57251/ie.v1i2.72","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pembelajaran SKI yang diberikan oleh guru dalam menghidupkan materi pembelajaran SKI. Selain itu juga untuk mengetahui langkah yang digunakan oleh guru dalam mempersiapkan media pembelajaran untuk pembelajaran SKI terhadap siswa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa konsep pendidikan akhlak yaitu habl min Allah dan habl min An- Naas. Materi Pendidikan Akhlak meliputi akhlak terhadap Allah SWT, akhlak kepada Rasulullah saw, akhlak kepada diri sendiri, akhlak kepada teman dan akhlak kepada masyarakat. Sedangkan metode pendidikan akhlak terdiri dari metode pembiasaan, metode keteladanan, dan metode mau’idzoh khasanah (ceramah), metode-metode tersebut dilaksanakan secara terpadu antara metode satu dengan yang lainnya. Mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam selama ini yang terkesan kurang menarik dan bahkan membosankan dapat diubah oleh pendidik menjadi pembelajaran yang menyenangkan dan bahkan menghibur. Maka dari itu dalam menyampaikan materi seorang guru harus mengintegrasikan antara metode-metode pembelajaran yang inovatif yang berbantuan media pembelajaran. Dengan menggunakan alat bantu media pembelajaran, maka pembelajaran SKI akan lebih bisa mengvisualisasikan konteks sejarah atau peristiwa yang sudah sangat lama ke dalam bentuk visualisasi maupun bentuk media yang lain yang mudah dipahami atau mudah diterima oleh siswa.","PeriodicalId":22310,"journal":{"name":"TARBAWI:Journal on Islamic Education","volume":"7 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86609130","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana sistem penggunaan metode yang diberikan oleh guru kepada peserta didik terutama dalam pembelajaran Al-Qur’an di SDIT Al-Munadi Medan. Selain itu untuk mengetahui metode apa yang digunakan pendidik dalam pembelajaran Al-Qur’an sehingga peserta didik mudah untuk membaca Al-Qur’an. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Metode penelitian kualitatif sering juga disebut metode peneliian naturalistik karena penelitiannya dilakukan pada kondisi yang alamiah (natural setting); disebut juga sebagai metode etnographi, karena pada awalnya metode ini banyak digunakan untuk penelitian bidang antropologi budaya, disebut sebagai metode kualitatif, karena data yang terkumpul dan analisisnya lebih bersifat kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian ini pendidik menggunakan berbagai metode pembelajaran Al-Qur’an di SDIT Al-Munadi, guna untuk memudahkan peserta didik membaca Al-Qur’an.
本研究的目的是了解教师如何使用教学方法的系统,主要是在Medan SDIT al - mun学习古兰经。此外,了解教育工作者在学习古兰经中使用的方法,使学习者更容易阅读古兰经。本研究采用定性研究方法。定性研究方法通常也被称为自然主义探究方法,因为他的研究是在自然环境中进行的;它也被称为etnographi方法,因为它最初被广泛用于文化人类学研究,被称为定性方法,因为它收集的数据和比较定性的分析。根据这项研究的结果,教育工作者使用不同的古兰经学习方法,帮助学习者阅读古兰经。
{"title":"Analisis Strategi Pembelajaran Al-Qur’an di SDIT Al-Munadi Medan","authors":"Devi Umi Solehah, Parlaungan, Wahyu Rinjani","doi":"10.57251/ie.v1i2.50","DOIUrl":"https://doi.org/10.57251/ie.v1i2.50","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana sistem penggunaan metode yang diberikan oleh guru kepada peserta didik terutama dalam pembelajaran Al-Qur’an di SDIT Al-Munadi Medan. Selain itu untuk mengetahui metode apa yang digunakan pendidik dalam pembelajaran Al-Qur’an sehingga peserta didik mudah untuk membaca Al-Qur’an. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Metode penelitian kualitatif sering juga disebut metode peneliian naturalistik karena penelitiannya dilakukan pada kondisi yang alamiah (natural setting); disebut juga sebagai metode etnographi, karena pada awalnya metode ini banyak digunakan untuk penelitian bidang antropologi budaya, disebut sebagai metode kualitatif, karena data yang terkumpul dan analisisnya lebih bersifat kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian ini pendidik menggunakan berbagai metode pembelajaran Al-Qur’an di SDIT Al-Munadi, guna untuk memudahkan peserta didik membaca Al-Qur’an.","PeriodicalId":22310,"journal":{"name":"TARBAWI:Journal on Islamic Education","volume":"66 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"77764640","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejarah berdirinya Kerajaan Safawi di Persia, dan untuk mengetahui kondisi Persia pada masa Kerajaan Safawi serta untuk mengetahui peradaban Islam di Persia yang telah dibangun masa pemerintahan Kerajaan Safawi dan juga untuk mengetahui tokoh-tokoh pendiri Kerajaan Shafawi. Metode yang digunakan dalam Jurnal ini adalah studi literatur, yaitu dengan mengumpulkan data-data yang relevan, teori-teori sebagai pendukung jurnal ini agar lebih baik. Adapun langkah-langkahnya, meliputi heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Upaya yang telah dilakukan Kerajaan Shafawi dalam membangun peradaban Islam di Persia. Pada awal masa berdirinya, Safawi merupakan gerakan tarekat keagamaan yang bertujuan memerangi orang-orang ingkar dan ahli bid’ah. Lambat laun tarekat Safawi mulai memasuki gerakan politik, akhirnya pada tahun 1501 M berhasil mendirikan sebuah kerajaan. Pada dasawarsa pertama masa kekuasaannya, Kerajaan Safawi sukses melakukan ekspansi wilayah yang sangat luas. Prestasi memukau berhasil dicapai antara tahun 1588-1628, dengan ditunjukkan beberapa kemajuan dalam berbagai bidang. Hubungan Persia dengan Arab pada masa silam, telah menciptakan unsur baru dalam peradaban Islam di Persia. Ketika penaklukan bangsa Arab terhadap Persia, terjadi alkulturasi antara unsur Arab dengan unsur Persia. Alkulturasi tersebut nampak dari berbagai bentuk peradaban yang telah dibentuk. Meskipun peradaban tersebut sempat dihancurkan dengan adanya serangan Bangsa Mongol, namun berkat munculnya Kerajaan Safawi, peradaban Islam di Persia berhasil di bangun kembali. Bahkan Kerajaan Safawi dinobatkan sebagai salah satu kerajaan besar Islam.
{"title":"Peradaban dan Pemikiran Islam Pada Masa Dinasti Safawi di Persia","authors":"Ismi Lathifah, H. P. Daulay, Zaini Dahlan","doi":"10.57251/ie.v1i2.51","DOIUrl":"https://doi.org/10.57251/ie.v1i2.51","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejarah berdirinya Kerajaan Safawi di Persia, dan untuk mengetahui kondisi Persia pada masa Kerajaan Safawi serta untuk mengetahui peradaban Islam di Persia yang telah dibangun masa pemerintahan Kerajaan Safawi dan juga untuk mengetahui tokoh-tokoh pendiri Kerajaan Shafawi. Metode yang digunakan dalam Jurnal ini adalah studi literatur, yaitu dengan mengumpulkan data-data yang relevan, teori-teori sebagai pendukung jurnal ini agar lebih baik. Adapun langkah-langkahnya, meliputi heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Upaya yang telah dilakukan Kerajaan Shafawi dalam membangun peradaban Islam di Persia. Pada awal masa berdirinya, Safawi merupakan gerakan tarekat keagamaan yang bertujuan memerangi orang-orang ingkar dan ahli bid’ah. Lambat laun tarekat Safawi mulai memasuki gerakan politik, akhirnya pada tahun 1501 M berhasil mendirikan sebuah kerajaan. Pada dasawarsa pertama masa kekuasaannya, Kerajaan Safawi sukses melakukan ekspansi wilayah yang sangat luas. Prestasi memukau berhasil dicapai antara tahun 1588-1628, dengan ditunjukkan beberapa kemajuan dalam berbagai bidang. Hubungan Persia dengan Arab pada masa silam, telah menciptakan unsur baru dalam peradaban Islam di Persia. Ketika penaklukan bangsa Arab terhadap Persia, terjadi alkulturasi antara unsur Arab dengan unsur Persia. Alkulturasi tersebut nampak dari berbagai bentuk peradaban yang telah dibentuk. Meskipun peradaban tersebut sempat dihancurkan dengan adanya serangan Bangsa Mongol, namun berkat munculnya Kerajaan Safawi, peradaban Islam di Persia berhasil di bangun kembali. Bahkan Kerajaan Safawi dinobatkan sebagai salah satu kerajaan besar Islam.","PeriodicalId":22310,"journal":{"name":"TARBAWI:Journal on Islamic Education","volume":"25 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"82588692","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Wahiddin Batubara, Adi Syahputra, mardianto, Nirwana Anas
Penelitian ini bertujuan untuk penyampaian pembelajaran lebih maju dan berkembang sehingga pembelajaran lebih efektif dan efisien. Selain itu, pendidikan Agama Islam juga bertujuan untuk membentuk sikap dan keperibadian yang beriman dan bertakwa kepada Allah Swt, sejalan dengan melihat realitas sekarang ini. Setiap lembaga pendidikan harus bersikap aktif, kreatif dan produktif dalam membaca fenomena saat sekarang ini. Untuk itu peran IT di sini sangat penting dengan merancang sebuah grand design sebagai landasan untuk memajukan teknologi informasi dan komunikasi, sehingga kegiatan pembelajaran pendidikan agama Islam tidak hanya sampai pada penguasaan materi dan keterampilan menjalankan ajaran agama, melainkan bisa menggunakan pendekatan teknologi. Metode pembelajaran dengan menggunakan internet program moodle, dan selanjutnya peneliti memberikan informasi tentang jenis penelitian yang akan dilakukan sekaligus merencanakan waktu pelaksanaan penelitian dan kelas yang akan dijadikan sebagai subjek penelitian. Hasil yang didapat ialah proses pengembangan model pembelajaran PAI berbasis TIK, yaitu dengan melakukan identifikasi awal atau penelitian pendahuluan hingga ke tahap revisi akhir.
{"title":"Pengembangan Media IT dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam","authors":"Wahiddin Batubara, Adi Syahputra, mardianto, Nirwana Anas","doi":"10.57251/ie.v1i2.71","DOIUrl":"https://doi.org/10.57251/ie.v1i2.71","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk penyampaian pembelajaran lebih maju dan berkembang sehingga pembelajaran lebih efektif dan efisien. Selain itu, pendidikan Agama Islam juga bertujuan untuk membentuk sikap dan keperibadian yang beriman dan bertakwa kepada Allah Swt, sejalan dengan melihat realitas sekarang ini. Setiap lembaga pendidikan harus bersikap aktif, kreatif dan produktif dalam membaca fenomena saat sekarang ini. Untuk itu peran IT di sini sangat penting dengan merancang sebuah grand design sebagai landasan untuk memajukan teknologi informasi dan komunikasi, sehingga kegiatan pembelajaran pendidikan agama Islam tidak hanya sampai pada penguasaan materi dan keterampilan menjalankan ajaran agama, melainkan bisa menggunakan pendekatan teknologi. Metode pembelajaran dengan menggunakan internet program moodle, dan selanjutnya peneliti memberikan informasi tentang jenis penelitian yang akan dilakukan sekaligus merencanakan waktu pelaksanaan penelitian dan kelas yang akan dijadikan sebagai subjek penelitian. Hasil yang didapat ialah proses pengembangan model pembelajaran PAI berbasis TIK, yaitu dengan melakukan identifikasi awal atau penelitian pendahuluan hingga ke tahap revisi akhir.","PeriodicalId":22310,"journal":{"name":"TARBAWI:Journal on Islamic Education","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"88469835","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}