Hipertensi adalah tekanan darah yang meningkat secara kronis karena jantung memompa lebih kuat untuk memenuhi kebutuhan tubuh, hipertensi kronis dapat menimbul komplikasi, sehingga hipertensi dikatakan sebagai penyakit silent killer yang artinya diam tapi membahayakan bahkan sampai mematikan. Pengobatan dengan bahan alami yang ekonomis merupakan solusi yang baik untuk mencegah komplikasi tekanan darah, salah satunya adalah bunga rosella untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian Teh Bunga Rosella untuk menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi di Desa Jayamukti Kecamatan Leuwisari Kabupaten Tasikmalaya. Metode Penelitian ini adalah quasi eksperiment dengan menggunakan one group pre-post test design. Populasi dalam penelitian ini adalah 53 responden dengan menggunakan rumus Federer maka di dapatkan sampel 18 responden.Hasil: Hasil uji analisis Wilcoxon Signed Rank Test di dapatkan hasil p value 0,000 pada tekanan darah sistole dan diastole pre-post test yang artinya nilai p < 0,05. Kesimpulannya Ada pengaruh pemberian teh bunga rosella untuk menurunkan tekanan darah tinggi di Kp. Ceungceum Desa Jayamukti Kecamatan Leuwisari Kabupaten Tasikmalaya. Disarankan penggunaan bunga rosela bisa menjadi alternatif untuk menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi.
高血压是一种长期升高的血压,因为心脏泵得更强来满足身体的需求,慢性高血压会导致并发症,因此高血压被认为是一种无声的杀手疾病,意思是沉默,但甚至是致命的。用天然的、经济的药物治疗是预防血压并发症的好方法,其中之一是用罗塞拉花来降低高血压。这项研究的目的是确定罗塞拉茶对高血压患者降低血压的影响。本研究方法是采用一组前置设计的实验性质。本研究的人口是53名受访者,使用联邦公式可以获得18名受访者的样本。结果:Wilcoxon Signed Rank测试结果,在收缩压和舒张前期测试中获得p值p值0。05。结论是,罗塞拉茶对降低Kp的高血压有影响。Jayamukti保育区塔斯克马来亚区的Ceungceum村。建议用玫瑰来代替高血压患者的血压。
{"title":"Pengaruh Pemberian Teh Bunga Rosella Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi","authors":"Lilis Lismayanti, Miftahul Falah, Siti Desi Nazila, Zainal Muttaqin, Nina Pamela Sari","doi":"10.35568/healthcare.v5i1.3156","DOIUrl":"https://doi.org/10.35568/healthcare.v5i1.3156","url":null,"abstract":"Hipertensi adalah tekanan darah yang meningkat secara kronis karena jantung memompa lebih kuat untuk memenuhi kebutuhan tubuh, hipertensi kronis dapat menimbul komplikasi, sehingga hipertensi dikatakan sebagai penyakit silent killer yang artinya diam tapi membahayakan bahkan sampai mematikan. Pengobatan dengan bahan alami yang ekonomis merupakan solusi yang baik untuk mencegah komplikasi tekanan darah, salah satunya adalah bunga rosella untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian Teh Bunga Rosella untuk menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi di Desa Jayamukti Kecamatan Leuwisari Kabupaten Tasikmalaya. Metode Penelitian ini adalah quasi eksperiment dengan menggunakan one group pre-post test design. Populasi dalam penelitian ini adalah 53 responden dengan menggunakan rumus Federer maka di dapatkan sampel 18 responden.Hasil: Hasil uji analisis Wilcoxon Signed Rank Test di dapatkan hasil p value 0,000 pada tekanan darah sistole dan diastole pre-post test yang artinya nilai p < 0,05. Kesimpulannya Ada pengaruh pemberian teh bunga rosella untuk menurunkan tekanan darah tinggi di Kp. Ceungceum Desa Jayamukti Kecamatan Leuwisari Kabupaten Tasikmalaya. Disarankan penggunaan bunga rosela bisa menjadi alternatif untuk menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi.","PeriodicalId":282030,"journal":{"name":"Healthcare Nursing Journal","volume":"173 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135838648","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-01-14DOI: 10.35568/healthcare.v4i1.1847
Marlinda Marlinda, T. Tiara, Rizky Wijayanti
Pendahuluan: VCT merupakan entrypoint untuk memberikan perawatan, dukungan dan pengobatan bagi penderita HIV/AIDS. Pelaksanaan VCT dapat dipengaruhi faktor pengetahuan, dukungan keluarga dan sikap petugas kesehatan. Tujuan penelitian mengetahui hubungan antara pengetahuan, dukungan keluarga dan sikap petugas kesehatan terhadap pemanfaatan klinik VCT. Metode: Desain penelitian survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian merupakan kelompok beresiko terhadap HIV/AIDS, jumlah sampel 79 orang diambil dengan purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuisioner yang telah dilakukan uji validitas dan reliabilitas. Analisa data dengan uji Chi-Square. Hasil dan Pembahasan: Karaktersitik responden sebagian besar jenis kelamin laki-laki, berstatus LSL, pengetahuan kategori kurang, dukungan keluarga baik dan sikap petugas baik. Analisia bivariate didapat ada hubungan pengetahuan dengan pemanfaatan klinik VCT (p-value 0,007, ada hubungan dukungan keluarga dengan pemanfaatan klinik VCT (p-value 0,002) namun tidak ada hubungan sikap petugas dengan pemanfaatan klinik VCT (p-value 0,419). Pengetahuan dan dukungan keluarga sangat penting untuk meningkatkan perilaku kelompok beresiko memanfaatkan klinik VCT. Simpulan dan Saran: Pengetahuan dan dukungan keluarga menjadi domain penting dan perlu ditingkatkan agar seluruh kelompok beresiko dengan status apapun dapat meningkatkan perilaku pemanfaatan klinik VCT. Diharapkan sikap petugas kesehatan dan pelaksanaan pendidikan kesehatan secara terstruktur kepada masyarakat tentang pentingnya manfaat klinik VCT dapat ditingkatkan.
{"title":"PEMANFAATAN KLINIK VCT OLEH KELOMPOK BERESIKO DAN FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN","authors":"Marlinda Marlinda, T. Tiara, Rizky Wijayanti","doi":"10.35568/healthcare.v4i1.1847","DOIUrl":"https://doi.org/10.35568/healthcare.v4i1.1847","url":null,"abstract":"Pendahuluan: VCT merupakan entrypoint untuk memberikan perawatan, dukungan dan pengobatan bagi penderita HIV/AIDS. Pelaksanaan VCT dapat dipengaruhi faktor pengetahuan, dukungan keluarga dan sikap petugas kesehatan. Tujuan penelitian mengetahui hubungan antara pengetahuan, dukungan keluarga dan sikap petugas kesehatan terhadap pemanfaatan klinik VCT. \u0000Metode: Desain penelitian survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian merupakan kelompok beresiko terhadap HIV/AIDS, jumlah sampel 79 orang diambil dengan purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuisioner yang telah dilakukan uji validitas dan reliabilitas. Analisa data dengan uji Chi-Square. \u0000Hasil dan Pembahasan: Karaktersitik responden sebagian besar jenis kelamin laki-laki, berstatus LSL, pengetahuan kategori kurang, dukungan keluarga baik dan sikap petugas baik. Analisia bivariate didapat ada hubungan pengetahuan dengan pemanfaatan klinik VCT (p-value 0,007, ada hubungan dukungan keluarga dengan pemanfaatan klinik VCT (p-value 0,002) namun tidak ada hubungan sikap petugas dengan pemanfaatan klinik VCT (p-value 0,419). Pengetahuan dan dukungan keluarga sangat penting untuk meningkatkan perilaku kelompok beresiko memanfaatkan klinik VCT. \u0000Simpulan dan Saran: Pengetahuan dan dukungan keluarga menjadi domain penting dan perlu ditingkatkan agar seluruh kelompok beresiko dengan status apapun dapat meningkatkan perilaku pemanfaatan klinik VCT. Diharapkan sikap petugas kesehatan dan pelaksanaan pendidikan kesehatan secara terstruktur kepada masyarakat tentang pentingnya manfaat klinik VCT dapat ditingkatkan.","PeriodicalId":282030,"journal":{"name":"Healthcare Nursing Journal","volume":"68 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116117767","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-01-14DOI: 10.35568/healthcare.v4i1.1850
Rina Sholihach, N. Sari, Asep Muksin
Hipertensi atau dikenal dengan tekanan darah tinggi merupakan penyakit yang umum dan pada kondisi serius dapat menyebabkan berbagai macam masalah kesehatan. Salah satu pengobatan alternatif nonfarmakologis penurun tekanan darah untuk penderita hipertensi yaitu dengan penerapan terapi jus belimbing manis. Tujuan penyusunan karya tulis ilmiah ini untuk mengetahui pengaruh jus belimbing manis terhadap tekanan darah pada lansia yang menderita hipertensi Desain penelitian ini menggunakan metode studi literature review. Teknik pengumpulan data menggunakan data sekunder. Hasil telaah artikel jurnal menunjukan bahwa terdapat pengaruh pemberian jus belimbing manis terhadap perubahan tekanan darah pada lansia yang mengalami hipertensi. Sedangkan dalam penerapan asuhan keperawatan dengan melalui pendekatan proses keperawatan didapatkan data fokus Ny.I mengeluh sakit kepala, sering mengkonsumsi makanan tinggi garam, dan jarang berolahraga. Diagnosa yang ditegakkan yaitu resiko perfusi serebral tidak efektif berhubungan dengan hipertensi. Tahap implementasi sesuai dengan rencana tindakan yang disusun yaitu diberikan jus belimbing manis sebanyak 200 ml , satu kali dalam sehari selama 7 hari. Evaluasi yang didapatkan setelah diberikan jus belimbing manis tekanan darah menurun. Oleh karena itu disarankan kepada perawat untuk menerapkan alternatif non farmakologi jus belimbing manis dalam membantu menurunkan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi.
{"title":"LITERATURE REVIEW ASUHAN KEPERAWATAN PENERAPAN TERAPI JUS BELIMBING MANIS PADA LANSIA HIPERTENSI","authors":"Rina Sholihach, N. Sari, Asep Muksin","doi":"10.35568/healthcare.v4i1.1850","DOIUrl":"https://doi.org/10.35568/healthcare.v4i1.1850","url":null,"abstract":"Hipertensi atau dikenal dengan tekanan darah tinggi merupakan penyakit yang umum dan pada kondisi serius dapat menyebabkan berbagai macam masalah kesehatan. Salah satu pengobatan alternatif nonfarmakologis penurun tekanan darah untuk penderita hipertensi yaitu dengan penerapan terapi jus belimbing manis. Tujuan penyusunan karya tulis ilmiah ini untuk mengetahui pengaruh jus belimbing manis terhadap tekanan darah pada lansia yang menderita hipertensi Desain penelitian ini menggunakan metode studi literature review. Teknik pengumpulan data menggunakan data sekunder. Hasil telaah artikel jurnal menunjukan bahwa terdapat pengaruh pemberian jus belimbing manis terhadap perubahan tekanan darah pada lansia yang mengalami hipertensi. Sedangkan dalam penerapan asuhan keperawatan dengan melalui pendekatan proses keperawatan didapatkan data fokus Ny.I mengeluh sakit kepala, sering mengkonsumsi makanan tinggi garam, dan jarang berolahraga. Diagnosa yang ditegakkan yaitu resiko perfusi serebral tidak efektif berhubungan dengan hipertensi. Tahap implementasi sesuai dengan rencana tindakan yang disusun yaitu diberikan jus belimbing manis sebanyak 200 ml , satu kali dalam sehari selama 7 hari. Evaluasi yang didapatkan setelah diberikan jus belimbing manis tekanan darah menurun. Oleh karena itu disarankan kepada perawat untuk menerapkan alternatif non farmakologi jus belimbing manis dalam membantu menurunkan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi.","PeriodicalId":282030,"journal":{"name":"Healthcare Nursing Journal","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132348458","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-01-14DOI: 10.35568/healthcare.v4i1.1845
Asep Robby, Teti Agustin, Hada Hanifan Azka
Pijat kaki adalah manipulasi jaringan ikat dengan cara memukul, menggosok atau meremas yang berdampak pada peningkatan sirkulasi, memperbaiki tonus otot dan memberikan efek relaksasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi hasil penelitian mengenai pengaruh foot massage terhadap kualitas tidur pasien terutama saat menjalani hospitalisasi. Metode penelitian ini menggunakan studi literatur. Populasi penelitian ini adalah artikel yang diperoleh dari database nasional dan internasional seperti google scolar, science direct, perpustakaan nasional, pubmed. Pengumpulan data kependudukan adalah data primer. Penelusuran artikel dalam rentang 10 tahun yaitu antara tahun 2011-2021. Hasil yang didapatkan terdapat 18 jurnal dan artikel yang relevan. Berdasarkan hasil penelaahan terhadap artikel tersebut, diperoleh disimpulkan bahwa pijat kaki dapat meningkatkan kualitas tidur pada pasien terutama dengan gangguan tidur.
{"title":"PENGARUH PIJAT KAKI (FOOT MASSAGE) TERHADAP KUALITAS TIDUR","authors":"Asep Robby, Teti Agustin, Hada Hanifan Azka","doi":"10.35568/healthcare.v4i1.1845","DOIUrl":"https://doi.org/10.35568/healthcare.v4i1.1845","url":null,"abstract":"Pijat kaki adalah manipulasi jaringan ikat dengan cara memukul, menggosok atau meremas yang berdampak pada peningkatan sirkulasi, memperbaiki tonus otot dan memberikan efek relaksasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi hasil penelitian mengenai pengaruh foot massage terhadap kualitas tidur pasien terutama saat menjalani hospitalisasi. Metode penelitian ini menggunakan studi literatur. Populasi penelitian ini adalah artikel yang diperoleh dari database nasional dan internasional seperti google scolar, science direct, perpustakaan nasional, pubmed. Pengumpulan data kependudukan adalah data primer. Penelusuran artikel dalam rentang 10 tahun yaitu antara tahun 2011-2021. Hasil yang didapatkan terdapat 18 jurnal dan artikel yang relevan. Berdasarkan hasil penelaahan terhadap artikel tersebut, diperoleh disimpulkan bahwa pijat kaki dapat meningkatkan kualitas tidur pada pasien terutama dengan gangguan tidur.","PeriodicalId":282030,"journal":{"name":"Healthcare Nursing Journal","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130708639","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-01-14DOI: 10.35568/healthcare.v4i1.1841
Trio Wijayanto, Apri Budianto, Irmaya Meilinda Sari
Terapi humor merupakan tindakan untuk menstimulasi seseorang untuk tertawa, tindakan ini mampu merangsang pelepasan opiat endogenous atau yang sering disebut dengan endorfin. Manfaat endorfin yaitu membuat relaksasi yang berdampak pada pelebaran pembuluh darah sehingga menurunkan tekanan darah, dengan kondisi relaks juga akan membuat denyut jantung menjadi normal. Tujuan dari penelitian ini mengetahui pengaruh terapi humor dengan video komedi terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi primer di Panti Tresna Werdha Natar Lampung Selatan. Desain penelitian ini adalah jenis quasy experiment semu dengan rancangan pretest–posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien yang menderita hipertensi primer di panti tresna werdha. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 86 orang Teknik sampel consecutive sampling. Analisis data yang peneliti gunakan adalah uji Paired T Test. Berdasarkan analisis data diketahui nilai p-value 0,000 atau p-value < 0,05, yang artinya ada pengaruh terapi humor terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi primer di Wilayah Kerja Panti Tresna Werdha Natar Lampung. Hasil penelitian diharapkan agar pihak Puskesmas dapat bekerjasama dengan instansi lain untuk menjalankan program penurunan angka kejadian hipertensi memberikan sosialisasi, terapi humor secara rutin serta pencatatan tekanan darah kepada para lansia.
{"title":"PENGARUH TERAPI HUMOR DENGAN VIDEO KOMEDI TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI PRIMER","authors":"Trio Wijayanto, Apri Budianto, Irmaya Meilinda Sari","doi":"10.35568/healthcare.v4i1.1841","DOIUrl":"https://doi.org/10.35568/healthcare.v4i1.1841","url":null,"abstract":"Terapi humor merupakan tindakan untuk menstimulasi seseorang untuk tertawa, tindakan ini mampu merangsang pelepasan opiat endogenous atau yang sering disebut dengan endorfin. Manfaat endorfin yaitu membuat relaksasi yang berdampak pada pelebaran pembuluh darah sehingga menurunkan tekanan darah, dengan kondisi relaks juga akan membuat denyut jantung menjadi normal. Tujuan dari penelitian ini mengetahui pengaruh terapi humor dengan video komedi terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi primer di Panti Tresna Werdha Natar Lampung Selatan. Desain penelitian ini adalah jenis quasy experiment semu dengan rancangan pretest–posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien yang menderita hipertensi primer di panti tresna werdha. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 86 orang Teknik sampel consecutive sampling. Analisis data yang peneliti gunakan adalah uji Paired T Test. Berdasarkan analisis data diketahui nilai p-value 0,000 atau p-value < 0,05, yang artinya ada pengaruh terapi humor terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi primer di Wilayah Kerja Panti Tresna Werdha Natar Lampung. Hasil penelitian diharapkan agar pihak Puskesmas dapat bekerjasama dengan instansi lain untuk menjalankan program penurunan angka kejadian hipertensi memberikan sosialisasi, terapi humor secara rutin serta pencatatan tekanan darah kepada para lansia.","PeriodicalId":282030,"journal":{"name":"Healthcare Nursing Journal","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116039040","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-01-14DOI: 10.35568/healthcare.v4i1.1821
M. A. Maulana, Yoga Pramana, M. Mardhia
Penderita penyakit Covid-19 terus bertambah di seluruh dunia hingga saat ini. Tercatat pada Oktober 2020 terlaporkan sekitar 20.369.778 kasus dan 948.795 kasus meninggal dunia. Kejadian di Indonesia hingga saat ini penderita yang terkonfirmasi positif pada oktober 2020 tercatat 344.749 orang. Pada kondisi memburuk seperti ini, WHO telah mendorong negara-negara untuk mengembangkan vaksin untuk menangani penyakit covid-19 ini. Keresahan masyarakat mengenai informasi vaksin yang diterima dapat mempengaruhi persepsinya terhadap vaksin covid-19, Pendekatan promosi Kesehatan berbasis keluarga bisa menjadi solusi untuk memberikan informasi terbaik tentang vaksin covid-19 di masyarakat, khususnya pada lingkup kecil di tiap keluarga. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian yaitu menganalisis pengaruh Pendidikan Kesehatan berbasis keluarga terhadap pengetahuan dan sikap masyarakat tentang vaksin covid-19. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif menggunakan desain quasi experimental dengan pendekatan Pre and Post Test dengan metode nonequivalent control group design melibatkan 100 responden dari masyarakat di wilayah kecamatan pontianak barat – kalimantan barat, menggunakan instrumen materi edukasi dan kuesioner pengetahuan dan sikap tentang vaksin covid-19. Hasil penelitian membuktikan bahwa edukasi berbasis keluarga berpengaruh lebih efektif terhadap peningkatan pengetahuan dan sikap masyarakat terhadap vaksinasi Covid-19 dibandingkan dengan edukasi yang diberikan secara publik atau menggunakan media massa
到目前为止,全球各地的Covid-19患者都在增加。据报道,截至2020年10月,约有20369778例死亡,948,795例死亡。截至今年10月,印尼的确诊病例为344749人。在这种日益恶化的情况下,世卫组织鼓励各国开发治疗科维-19病的疫苗。公众对疫苗信息的不安可能会影响其对covid-19疫苗的看法,以家庭为基础的卫生促进方法可能是在社区中,特别是在每个家庭的小范围内,提供最好的covid-19疫苗信息的方法。至于这项研究的目标,就是分析以家庭为基础的健康教育对covid-19疫苗知识和态度的影响。这项研究是一项量化设计研究,该研究采用了前和后测试方法的实验方法,采用了一种非equivalent control group设计方法,该方法涉及100名来自西加里曼丹省、教育材料和对covid-19疫苗知识和态度的调查。研究结果表明,以家庭为基础的教育对提高人们对Covid-19疫苗疫苗的知识和态度的影响比公共教育或媒体的影响更有效
{"title":"PENDIDIKAN KESEHATAN BERBASIS KELUARGA TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP MASYARAKAT TENTANG VAKSIN COVID-19","authors":"M. A. Maulana, Yoga Pramana, M. Mardhia","doi":"10.35568/healthcare.v4i1.1821","DOIUrl":"https://doi.org/10.35568/healthcare.v4i1.1821","url":null,"abstract":"Penderita penyakit Covid-19 terus bertambah di seluruh dunia hingga saat ini. Tercatat pada Oktober 2020 terlaporkan sekitar 20.369.778 kasus dan 948.795 kasus meninggal dunia. Kejadian di Indonesia hingga saat ini penderita yang terkonfirmasi positif pada oktober 2020 tercatat 344.749 orang. Pada kondisi memburuk seperti ini, WHO telah mendorong negara-negara untuk mengembangkan vaksin untuk menangani penyakit covid-19 ini. Keresahan masyarakat mengenai informasi vaksin yang diterima dapat mempengaruhi persepsinya terhadap vaksin covid-19, Pendekatan promosi Kesehatan berbasis keluarga bisa menjadi solusi untuk memberikan informasi terbaik tentang vaksin covid-19 di masyarakat, khususnya pada lingkup kecil di tiap keluarga. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian yaitu menganalisis pengaruh Pendidikan Kesehatan berbasis keluarga terhadap pengetahuan dan sikap masyarakat tentang vaksin covid-19. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif menggunakan desain quasi experimental dengan pendekatan Pre and Post Test dengan metode nonequivalent control group design melibatkan 100 responden dari masyarakat di wilayah kecamatan pontianak barat – kalimantan barat, menggunakan instrumen materi edukasi dan kuesioner pengetahuan dan sikap tentang vaksin covid-19. Hasil penelitian membuktikan bahwa edukasi berbasis keluarga berpengaruh lebih efektif terhadap peningkatan pengetahuan dan sikap masyarakat terhadap vaksinasi Covid-19 dibandingkan dengan edukasi yang diberikan secara publik atau menggunakan media massa","PeriodicalId":282030,"journal":{"name":"Healthcare Nursing Journal","volume":"60 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128646026","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-01-14DOI: 10.35568/healthcare.v4i1.1856
N. Aini, Ida Herdiani, Bayu Brahmantia
Jerawat adalah penyakit kulit yang tidak mematikan dan umum terjadi yang bisa dialami oleh 80% masyarakat yang berusia 12 – 14 tahun. Kemunculan jerawat umumnya akan terjadi di usia pubertas (8-9 tahun) dimana pada usia ini produksi hormon androgen meningkat drastis dan mempengaruhi sekresi keratin dan sebum(florentinus, 2014).Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepercayaan diri remaja akhir berhubungan dengan adanya jerawat berdasarkan literature riview. Metode penelitian ini merupakan literature review dengan menggunakan search engine Google Scholar dengan jumlah populasi 1.640 artikel dan sampel sebanyak 6 artikel yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil dari penelitian literature review didapatkan ada hubungan tingkat kepercayaan diri dengan tumbuhnya jerawat pada remaja. Kesimpulannya tingkat kepercayaan diri remaja dapat terpengaruhi dengan adanya jerawat, semakin tinggi tingkat keparahan maka semakin kurang dalam kepercayaan diri.
{"title":"HUBUNGAN TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI REMAJA AKHIR DENGAN JERAWAT","authors":"N. Aini, Ida Herdiani, Bayu Brahmantia","doi":"10.35568/healthcare.v4i1.1856","DOIUrl":"https://doi.org/10.35568/healthcare.v4i1.1856","url":null,"abstract":"Jerawat adalah penyakit kulit yang tidak mematikan dan umum terjadi yang bisa dialami oleh 80% masyarakat yang berusia 12 – 14 tahun. Kemunculan jerawat umumnya akan terjadi di usia pubertas (8-9 tahun) dimana pada usia ini produksi hormon androgen meningkat drastis dan mempengaruhi sekresi keratin dan sebum(florentinus, 2014).Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepercayaan diri remaja akhir berhubungan dengan adanya jerawat berdasarkan literature riview. Metode penelitian ini merupakan literature review dengan menggunakan search engine Google Scholar dengan jumlah populasi 1.640 artikel dan sampel sebanyak 6 artikel yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil dari penelitian literature review didapatkan ada hubungan tingkat kepercayaan diri dengan tumbuhnya jerawat pada remaja. Kesimpulannya tingkat kepercayaan diri remaja dapat terpengaruhi dengan adanya jerawat, semakin tinggi tingkat keparahan maka semakin kurang dalam kepercayaan diri.","PeriodicalId":282030,"journal":{"name":"Healthcare Nursing Journal","volume":"142 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133165757","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-01-14DOI: 10.35568/healthcare.v4i1.1871
Fitri Nurlina, Usman Sasari
Fasilitas pelayanan kesehatan adalah tempat yang digunakan masyarakat untuk mencegah, dan meningkatkan kesehatan. Setiap fasilitas pelayanan kesehatan ingin memberikan pelayanan yang baik dan bermutu sehingga dapat diterima oleh masyarakat. Maka dari itu diperlukan suatu strategi yang dapat digunakan untuk melihat pasar atau keinginan konsumen. Salah satu strategi yang dapat digunakan adalah Marketing Mix. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis terkait bagaimana pelaksanaan strategi pemasaran dengan menggunakan marketing mix di pelayanan kesehatan. Jenis penelitian menggunakan penelitian kepustakaan. Dengan populasi 354 artikel dengan teknik sampling menggunakan data based google schoolar, Proquest, Pubmed, DOAJ dan kata kunci Marketing mix, health services, marketing strategies. Sehingga didapatkan sampel 20 artikel yang sesuai dengan kriteria inklusi dan ekslusi. Hasil penelitian didapatkan bahwa menggunakan marketing mix dalam pelaksanaan strategi pemasaran dapat melihat keinginan konsumen secara langsung. Dan dari faktor-faktor marketing mx didapatkan berpengaruh terhadap tingkat kunjungan, keputusan memilih layanan, peningkatan loyalitas dan kepuasan pasien.
{"title":"MARKETING MIX, IMPLEMENTATION OF MARKETING STRATEGIES IN HEALTH SERVICES: LITERATURE REVIEW","authors":"Fitri Nurlina, Usman Sasari","doi":"10.35568/healthcare.v4i1.1871","DOIUrl":"https://doi.org/10.35568/healthcare.v4i1.1871","url":null,"abstract":"Fasilitas pelayanan kesehatan adalah tempat yang digunakan masyarakat untuk mencegah, dan meningkatkan kesehatan. Setiap fasilitas pelayanan kesehatan ingin memberikan pelayanan yang baik dan bermutu sehingga dapat diterima oleh masyarakat. Maka dari itu diperlukan suatu strategi yang dapat digunakan untuk melihat pasar atau keinginan konsumen. Salah satu strategi yang dapat digunakan adalah Marketing Mix. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis terkait bagaimana pelaksanaan strategi pemasaran dengan menggunakan marketing mix di pelayanan kesehatan. Jenis penelitian menggunakan penelitian kepustakaan. Dengan populasi 354 artikel dengan teknik sampling menggunakan data based google schoolar, Proquest, Pubmed, DOAJ dan kata kunci Marketing mix, health services, marketing strategies. Sehingga didapatkan sampel 20 artikel yang sesuai dengan kriteria inklusi dan ekslusi. Hasil penelitian didapatkan bahwa menggunakan marketing mix dalam pelaksanaan strategi pemasaran dapat melihat keinginan konsumen secara langsung. Dan dari faktor-faktor marketing mx didapatkan berpengaruh terhadap tingkat kunjungan, keputusan memilih layanan, peningkatan loyalitas dan kepuasan pasien.","PeriodicalId":282030,"journal":{"name":"Healthcare Nursing Journal","volume":"46 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132217942","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-01-14DOI: 10.35568/healthcare.v4i1.1852
Ida Rosidawati, Hana Aryani
Penyakit kardiovaskular masih menjadi masalah kesehatan global di dunia termasuk Indonesia. Hal tersebut dapat meningkatkan angka kesakitan, kecacatan dan beban sosial ekonomi. Oleh karena itu, diperlukan deteksi dini risiko penyakit kardiovaskuler menggunakan skor kardiovaskular Jakarta sehingga dapat dikaji lebih lanjut, dimonitoring dan diberikan intervensi yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan tingkat risiko penyakit kardiovaskuler berdasarkan skor kardiovaskuler Jakarta. Jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan sampel berjumlah 30 orang menggunakan teknik accidental sampling. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi berdasarkan skor kardiovaskuler Jakarta kemudian di analisis secara univariat. Hasil penelitian menunjukkan tingkat risiko penyakit kardiovaskular responden berdasarkan skor kardiovaskuler jakarta antara tingkat risiko rendah (43%) dan tinggi (40%) berbeda tipis. Peneliti berasumsi bahwa hal tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor yang menjadi kriteria dalam penilaiannya, sebagaimana data yang ditemukan yakni semua responden adalah perempuan (100%), sebagian besar rentang usia adalah diatas 60 tahun (30%), mayoritas memiliki tekanan darah normal (66,7%), indeks massa tubuh pada kisaran 26,00-29,99 (46,7%), tidak merokok (100%), tidak menderita diabetes mellitus (90%), dan melakukan aktivitas fisik sedang (46,7%). Kesimpulan Sebagian besar responden memiliki tingkat risiko penyakit kardiovaskular yang rendah dan tinggi hampir sama, sehingga manajemen faktor risiko tetap perlu dilakukan terutama pada kelompok dengan risiko tinggi.
{"title":"GAMBARAN TINGKAT RISIKO PENYAKIT KARDIOVASKULAR BERDASARKAN SKOR KARDIOVASKULAR JAKARTA","authors":"Ida Rosidawati, Hana Aryani","doi":"10.35568/healthcare.v4i1.1852","DOIUrl":"https://doi.org/10.35568/healthcare.v4i1.1852","url":null,"abstract":"Penyakit kardiovaskular masih menjadi masalah kesehatan global di dunia termasuk Indonesia. Hal tersebut dapat meningkatkan angka kesakitan, kecacatan dan beban sosial ekonomi. Oleh karena itu, diperlukan deteksi dini risiko penyakit kardiovaskuler menggunakan skor kardiovaskular Jakarta sehingga dapat dikaji lebih lanjut, dimonitoring dan diberikan intervensi yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan tingkat risiko penyakit kardiovaskuler berdasarkan skor kardiovaskuler Jakarta. Jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan sampel berjumlah 30 orang menggunakan teknik accidental sampling. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi berdasarkan skor kardiovaskuler Jakarta kemudian di analisis secara univariat. Hasil penelitian menunjukkan tingkat risiko penyakit kardiovaskular responden berdasarkan skor kardiovaskuler jakarta antara tingkat risiko rendah (43%) dan tinggi (40%) berbeda tipis. Peneliti berasumsi bahwa hal tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor yang menjadi kriteria dalam penilaiannya, sebagaimana data yang ditemukan yakni semua responden adalah perempuan (100%), sebagian besar rentang usia adalah diatas 60 tahun (30%), mayoritas memiliki tekanan darah normal (66,7%), indeks massa tubuh pada kisaran 26,00-29,99 (46,7%), tidak merokok (100%), tidak menderita diabetes mellitus (90%), dan melakukan aktivitas fisik sedang (46,7%). Kesimpulan Sebagian besar responden memiliki tingkat risiko penyakit kardiovaskular yang rendah dan tinggi hampir sama, sehingga manajemen faktor risiko tetap perlu dilakukan terutama pada kelompok dengan risiko tinggi.","PeriodicalId":282030,"journal":{"name":"Healthcare Nursing Journal","volume":"103 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130013012","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-01-14DOI: 10.35568/healthcare.v4i1.1840
S. Rohimah, Novia Ratih Puspita Dewi
Hipertensi merupakan faktor penyebab utama kematian akibat stroke dan jantung coroner. Salah satu faktor yang mempengaruhi tekanan darah adalah aktivitas fisik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aktivitas fisik jalan kaki terhadap tekanan darah pada lansia hipertensi di Desa Sindangkasih Kecamatan Sindangkasih Kabupaten Ciamis. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen pre-test post-test control group design. Pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling lansia hipertensi derajat 1 dan diperoleh 30 responden yang terbagi menjadi 2 kelompok. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan tensimeter. Analisis data menggunakan paired t-test. Hasil penelitian menunjukan adanya penurunan rata-rata tekanan darah sistolik pada responden kelompok intervensi sebesar 15 mmHg, sedangkan untuk penurunan rata-rata tekanan darah diastolic sebesar 13 mmHg. Pada kelompok kontrol terjadi penurunan rata-rata tekanan darah sistolik sebesar 4,3 mmHg dan penurunan rata-rata tekanan darah diastolik sebesar 4 mmHg. Hasil analisa data menggunakan uji Independen Sample T-test didapatkan nilai signifikan p-value kelompok intervensi = 0,000 dengan ? = 0,05 .Karena p-value < 0,05 maka ada pengaruh aktivitas fisik jalan kaki terhadap tekanan darah pada lansia hipertensi di Desa Sindangkasih Kecamatan Sindangkasih Kabupaten Ciamis Tahun 2021. Kesimpulan penelitian ini adanya pengaruh aktivitas jalan kaki selama 30 menit terhadap tekanan darah sistolik dan diastolik pada lansia hipertensi.
{"title":"JALAN KAKI DAPAT MENURUNKAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA","authors":"S. Rohimah, Novia Ratih Puspita Dewi","doi":"10.35568/healthcare.v4i1.1840","DOIUrl":"https://doi.org/10.35568/healthcare.v4i1.1840","url":null,"abstract":"Hipertensi merupakan faktor penyebab utama kematian akibat stroke dan jantung coroner. Salah satu faktor yang mempengaruhi tekanan darah adalah aktivitas fisik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aktivitas fisik jalan kaki terhadap tekanan darah pada lansia hipertensi di Desa Sindangkasih Kecamatan Sindangkasih Kabupaten Ciamis. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen pre-test post-test control group design. Pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling lansia hipertensi derajat 1 dan diperoleh 30 responden yang terbagi menjadi 2 kelompok. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan tensimeter. Analisis data menggunakan paired t-test. Hasil penelitian menunjukan adanya penurunan rata-rata tekanan darah sistolik pada responden kelompok intervensi sebesar 15 mmHg, sedangkan untuk penurunan rata-rata tekanan darah diastolic sebesar 13 mmHg. Pada kelompok kontrol terjadi penurunan rata-rata tekanan darah sistolik sebesar 4,3 mmHg dan penurunan rata-rata tekanan darah diastolik sebesar 4 mmHg. Hasil analisa data menggunakan uji Independen Sample T-test didapatkan nilai signifikan p-value kelompok intervensi = 0,000 dengan ? = 0,05 .Karena p-value < 0,05 maka ada pengaruh aktivitas fisik jalan kaki terhadap tekanan darah pada lansia hipertensi di Desa Sindangkasih Kecamatan Sindangkasih Kabupaten Ciamis Tahun 2021. Kesimpulan penelitian ini adanya pengaruh aktivitas jalan kaki selama 30 menit terhadap tekanan darah sistolik dan diastolik pada lansia hipertensi.","PeriodicalId":282030,"journal":{"name":"Healthcare Nursing Journal","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125093152","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}