首页 > 最新文献

Emara Indonesian Journal of Architecture最新文献

英文 中文
Perancangan Panti Sosial Tresna Werdha Berdasarkan Kebutuhan dan Pola Perilaku Pengguna 基于用户需求和行为模式的Werdha Tresna社交全景设计
Pub Date : 2023-01-05 DOI: 10.29080/eija.v8i1.1291
Chairun Annisa, A. Marisa
Angka harapan hidup di Indonesia telah meningkat secara nyata. Hasil sensus 2010 menunjukkan bahwa penduduk Indonesia memiliki harapan hidup hingga mencapai usia 70,7 tahun. Adapun pada Kota Medan harapan hidup meningkat yaitu di angka 73.14 pada tahun 2020 dengan jumlah penduduk lanjut usia (lansia) yaitu sebesar 129.063 jiwa. Banyaknya penduduk tersebut dianggap tidak seimbang dengan panti sosial yang tersedia serta masih sedikit panti sosial yang memiliki fasilitas memadai. Panti sosial tresna werdha juga kerap dipandang sebagai tindakan pengasingan para lansia sehingga kerap dianggap sebagai hal yang negatif. Maka dari itu,Panti Sosial Tresna Werdha akan menerapkan Arsitektur Perilaku, Dimana arsitektur perilaku merupakan arsitektur yang dalam penerapannya selalu menyertakan pertimbangan-pertimbangan perilaku pengguna dalam perancangannnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk merancang panti sosial tresna werdha sebagai fasilitas yang dapat membuat lansia nyaman dan aman dengan mempertimbangkan kebutuhan dan pola perilaku pengguna. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif yang mana data dikumpulkan melalui observasi, survei lapangan, studi literatur dan studi banding. Hasil menunjukkan bahwa perancangan bangunan panti sosial tresna werdha harus mendukung dan memenuhi kebutuhan para lansia yang cenderung memerlukan teritorinya sendiri, menginginkan area dengan view yang baik, lingkungan yang terang, tenang serta dapat bersosialisasi dengan mudah. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai dasar bahan kajian dalam perancangan bangunan panti sosial tresna werdha.
印度尼西亚的预期寿命实际上有所提高。2010年人口普查显示,印尼人的预期寿命可达70.7岁。棉兰市的预期寿命在2020年上升到73.14岁,老年人口为129063人。这些人中的许多人被认为对现有的社会住房不平衡,而且仍然是一个设施充足的小型社会住房。韦尔达的社会海岸也经常被视为对老年人的孤立行为,因此经常被认为是一件负面的事情。因此,Tresna Werdha的Social Watch将应用行为架构,其中行为架构是一种在其应用中始终将用户行为考虑纳入其设计的架构。本研究的目的是设计一个健康孤儿院werdha,通过考虑用户行为的需求和模式,使车道变得舒适和安全。所使用的方法是一种定性方法,通过观察、实地调查、文献研究和比较研究收集数据。结果表明,健康之家建筑的设计必须支持和满足老年人的需求,他们往往需要自己的领地,想要视野开阔、环境明亮、安静、易于社交的区域。该研究结果可作为威尔士社会医院大楼设计研究的依据。
{"title":"Perancangan Panti Sosial Tresna Werdha Berdasarkan Kebutuhan dan Pola Perilaku Pengguna","authors":"Chairun Annisa, A. Marisa","doi":"10.29080/eija.v8i1.1291","DOIUrl":"https://doi.org/10.29080/eija.v8i1.1291","url":null,"abstract":"Angka harapan hidup di Indonesia telah meningkat secara nyata. Hasil sensus 2010 menunjukkan bahwa penduduk Indonesia memiliki harapan hidup hingga mencapai usia 70,7 tahun. Adapun pada Kota Medan harapan hidup meningkat yaitu di angka 73.14 pada tahun 2020 dengan jumlah penduduk lanjut usia (lansia) yaitu sebesar 129.063 jiwa. Banyaknya penduduk tersebut dianggap tidak seimbang dengan panti sosial yang tersedia serta masih sedikit panti sosial yang memiliki fasilitas memadai. Panti sosial tresna werdha juga kerap dipandang sebagai tindakan pengasingan para lansia sehingga kerap dianggap sebagai hal yang negatif. Maka dari itu,Panti Sosial Tresna Werdha akan menerapkan Arsitektur Perilaku, Dimana arsitektur perilaku merupakan arsitektur yang dalam penerapannya selalu menyertakan pertimbangan-pertimbangan perilaku pengguna dalam perancangannnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk merancang panti sosial tresna werdha sebagai fasilitas yang dapat membuat lansia nyaman dan aman dengan mempertimbangkan kebutuhan dan pola perilaku pengguna. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif yang mana data dikumpulkan melalui observasi, survei lapangan, studi literatur dan studi banding. Hasil menunjukkan bahwa perancangan bangunan panti sosial tresna werdha harus mendukung dan memenuhi kebutuhan para lansia yang cenderung memerlukan teritorinya sendiri, menginginkan area dengan view yang baik, lingkungan yang terang, tenang serta dapat bersosialisasi dengan mudah. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai dasar bahan kajian dalam perancangan bangunan panti sosial tresna werdha.","PeriodicalId":31123,"journal":{"name":"Emara Indonesian Journal of Architecture","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"48936495","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Active Materiality as The Basis of Architectural Design in Dealing with Pollution 主动物质性是建筑设计应对污染的基础
Pub Date : 2023-01-05 DOI: 10.29080/eija.v8i1.1589
Ruth Kartika Purnasasmita, Y. Yatmo, P. Atmodiwirjo
This paper describes the architectural design process based on an understanding of living materials’ properties and their growth process in response to pollution. The development of the design method was based on the existence of living materials and their potential to be the active unit of architecture. Living materials could actively grow and adapt through their reactions to external factors, in this case, pollution, allowing the material to be in a passive phase temporarily due to the forces. This paper focuses on the development of design methods based on the understanding of algae, fungi, and lichen as the living materials that will detect and detoxify air and soil pollution around Daan Mogot, West Jakarta. By conducting research through design, this paper then proposes architectural design by injecting the active-passive growth process of living materials (algae, fungi, and lichen) into the context using split and absorb mechanisms. In response to pollution, the active and passive schemes of living materials become the foundation of architectural design. This paper then proposes the term "active materiality," considering the existence and capability of the living materials as the active unit. The development of an architectural design method in this study demonstrates the possibility of design ideas to enhance dialogue between humans, other living things, and the environment and to develop programming to respond to environmental issues.
本文描述了建筑设计过程,基于对生活材料特性及其在污染中的生长过程的理解。设计方法的发展是基于生活材料的存在及其作为建筑活动单元的潜力。生活材料可以通过对外部因素(在这种情况下是污染)的反应而主动生长和适应,使材料暂时处于被动阶段。本文的重点是开发基于藻类、真菌和地衣作为生活材料的设计方法,这些材料将检测和消除雅加达西部Daan Mogot周围的空气和土壤污染。通过设计研究,本文提出了建筑设计,通过使用分裂和吸收机制将生物材料(藻类、真菌和地衣)的主动-被动生长过程注入到环境中。为了应对污染,生活材料的主动和被动方案成为建筑设计的基础。然后,本文提出了“主动物质性”一词,考虑到作为主动单位的生活物质的存在和能力。本研究中建筑设计方法的发展表明,设计思想有可能加强人类、其他生物和环境之间的对话,并开发应对环境问题的程序。
{"title":"Active Materiality as The Basis of Architectural Design in Dealing with Pollution","authors":"Ruth Kartika Purnasasmita, Y. Yatmo, P. Atmodiwirjo","doi":"10.29080/eija.v8i1.1589","DOIUrl":"https://doi.org/10.29080/eija.v8i1.1589","url":null,"abstract":"This paper describes the architectural design process based on an understanding of living materials’ properties and their growth process in response to pollution. The development of the design method was based on the existence of living materials and their potential to be the active unit of architecture. Living materials could actively grow and adapt through their reactions to external factors, in this case, pollution, allowing the material to be in a passive phase temporarily due to the forces. This paper focuses on the development of design methods based on the understanding of algae, fungi, and lichen as the living materials that will detect and detoxify air and soil pollution around Daan Mogot, West Jakarta. By conducting research through design, this paper then proposes architectural design by injecting the active-passive growth process of living materials (algae, fungi, and lichen) into the context using split and absorb mechanisms. In response to pollution, the active and passive schemes of living materials become the foundation of architectural design. This paper then proposes the term \"active materiality,\" considering the existence and capability of the living materials as the active unit. The development of an architectural design method in this study demonstrates the possibility of design ideas to enhance dialogue between humans, other living things, and the environment and to develop programming to respond to environmental issues.","PeriodicalId":31123,"journal":{"name":"Emara Indonesian Journal of Architecture","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"41807550","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
POLA PERILAKU PENGHUNI DI DALAM HUNIAN SAAT PANDEMI COVID-19 居民在COVID-19大流行期间的行为模式
Pub Date : 2023-01-05 DOI: 10.29080/eija.v8i1.1469
Hana Hali Nurrahmada, Hanson E. Kusuma, Allis Nurdini
Di masa pandemi Covid-19, hunian tidak lagi berfungsi sebagai pelindung dan berteduh. Hunian juga dapat mewadahi segala kegiatan baik untuk bekerja maupun belajar. Perubahan yang terjadi akibat adanya kebijakan tetap di rumah saja membuat penghuni melakukan berbagai perubahan kegiatan dan penyesuaian hunian. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap hubungan korelasional antara persepsi kepuasan, perubahan kegiatan, dan penyesuaian hunian saat pandemic Covid-19. Sehingga dapat diperoleh bagaimana pola perilaku di dalam hunian saat pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif pada tahap pertama dan kuantitatif pada tahap kedua. Tahap pertama mengeksplorasi perubahan kegiatan dan penyesuaian yang dilakukan di dalam hunian pada saat sebelum dan saat pandemi . Tahap kedua mengungkap hubungan korelasional antara kegiatan, penyesuaian jhunia, dan persepsi kepuasan di dalam hunian. Dari hasil  analisis korelasi multivariat  terungkap bahwa secara umum, terdapat pola perilaku penghuni berdasarkan persepsi kepuasan di dalam hunian, diantaranya kelompok produktif, dekat dengan keluarga, dan orientasi pada diri. Kelompok produktif cenderung berkorelasi dengan bentuk adaptasi berupa kegiatan kebersihan, kegiatan semi publik,  dan penyesuaian melalui konfigurasi ruang dan fungsinya. Sedangkan kelompok dekat dengan keluarga cenderung berkorelasi dengan kegiatan diversifikasi seperti aktivitas online, belanja online, aktivitas kebersihan, kebersihan ruang, dan peningkatan privasi ruang. Sementara kelompok yang berorientasi pada diri cenderung berkorelasi dengan kegiatan di dalam kamar, kegiatan rekreatif. dan peningkatan privasi. Adapun pola perilaku penghuni di dalam hunian pada saat pandemi Covid-19 yang ditemukan dalam penelitian ini dapat berkotribusi dalam pertimbangan perancangan hunian di kemudian hari.
在Covid-19大流行期间,住宅不再是庇护所和庇护所。住房也可以为工作和学习准备所有的活动。仅仅是呆在家里的政策所带来的变化,导致居民改变了他们的生活方式和住房适应方式。本研究旨在揭示在pandemic Covid-19期间,满意度知觉、活动变化和住房调整之间的关联。因此,在Covid-19大流行期间,可以了解房屋内部的行为模式。本研究采用第一阶段的定性方法,第二阶段的定量方法。第一阶段探讨了大流行前和大流行时期住房内活动的变化和调整。第二阶段揭示了活动、适应jhunia和生活满意度之间的关联关系。从对多变量相关的分析中,一般来说,居住者的行为模式是基于对家庭的满足感,在家庭中,在家庭附近,在自我定位方面。生产性群体往往与清洁、半公开活动和空间配置及其功能的适应形式相关。而亲密的家庭群体往往与网上活动、网上购物、清洁活动、空间清洁和增加隐私等多样化活动相关。而自控群体往往与室内活动、再创造活动相关。还有更多的隐私。至于在本研究中发现的Covid-19大流行期间居民的行为模式,可能在未来的住房设计考虑中有所增加。
{"title":"POLA PERILAKU PENGHUNI DI DALAM HUNIAN SAAT PANDEMI COVID-19","authors":"Hana Hali Nurrahmada, Hanson E. Kusuma, Allis Nurdini","doi":"10.29080/eija.v8i1.1469","DOIUrl":"https://doi.org/10.29080/eija.v8i1.1469","url":null,"abstract":"Di masa pandemi Covid-19, hunian tidak lagi berfungsi sebagai pelindung dan berteduh. Hunian juga dapat mewadahi segala kegiatan baik untuk bekerja maupun belajar. Perubahan yang terjadi akibat adanya kebijakan tetap di rumah saja membuat penghuni melakukan berbagai perubahan kegiatan dan penyesuaian hunian. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap hubungan korelasional antara persepsi kepuasan, perubahan kegiatan, dan penyesuaian hunian saat pandemic Covid-19. Sehingga dapat diperoleh bagaimana pola perilaku di dalam hunian saat pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif pada tahap pertama dan kuantitatif pada tahap kedua. Tahap pertama mengeksplorasi perubahan kegiatan dan penyesuaian yang dilakukan di dalam hunian pada saat sebelum dan saat pandemi . Tahap kedua mengungkap hubungan korelasional antara kegiatan, penyesuaian jhunia, dan persepsi kepuasan di dalam hunian. Dari hasil  analisis korelasi multivariat  terungkap bahwa secara umum, terdapat pola perilaku penghuni berdasarkan persepsi kepuasan di dalam hunian, diantaranya kelompok produktif, dekat dengan keluarga, dan orientasi pada diri. Kelompok produktif cenderung berkorelasi dengan bentuk adaptasi berupa kegiatan kebersihan, kegiatan semi publik,  dan penyesuaian melalui konfigurasi ruang dan fungsinya. Sedangkan kelompok dekat dengan keluarga cenderung berkorelasi dengan kegiatan diversifikasi seperti aktivitas online, belanja online, aktivitas kebersihan, kebersihan ruang, dan peningkatan privasi ruang. Sementara kelompok yang berorientasi pada diri cenderung berkorelasi dengan kegiatan di dalam kamar, kegiatan rekreatif. dan peningkatan privasi. Adapun pola perilaku penghuni di dalam hunian pada saat pandemi Covid-19 yang ditemukan dalam penelitian ini dapat berkotribusi dalam pertimbangan perancangan hunian di kemudian hari.","PeriodicalId":31123,"journal":{"name":"Emara Indonesian Journal of Architecture","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"44717846","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Phenomenon of Worship 崇拜现象
Pub Date : 2023-01-05 DOI: 10.29080/eija.v8i1.1446
H. Putra, H. E. Kusuma
Worship is an essential aspect for every human being, but it is still rare to find a house with a particular prayer room. This study seeks to capture the various phenomena of worship in the dwelling, consisting of intrinsic and extrinsic motivation. In general, the choice of space for worship at home departs from intrinsic motivation from within. This research seeks to find extrinsic motivation, a characteristic of the environment that is then analyzed and compiled into design principles. This research was conducted using a qualitative grounded theory approach. Data was collected by distributing open questionnaires distributed freely (non-random sampling). The data obtained from 192 respondents were analyzed using content analysis, which was carried out in three stages, namely open coding, axial coding, and selective coding. The analysis results found that there were 7 (seven) designs for special prayer rooms in the house. These principles include comfort, privacy, tranquillity, minimal distraction, flexibility, cleanliness, and closeness. This study also revealed that the presence of a special room for worship could increase religious activities at home and increase interaction between family members in spiritual and religious aspects.
敬拜对每个人来说都是必不可少的,但要找到一个专门有祷告室的房子还是很少见的。本研究旨在捕捉住宅中的各种崇拜现象,包括内在动机和外在动机。一般来说,在家里敬拜的空间的选择偏离了内在的内在动机。本研究旨在寻找外在动机,即环境的一种特征,然后对其进行分析并汇编成设计原则。本研究采用定性扎根理论方法进行。数据收集采用自由发放的开放式问卷(非随机抽样)。对192名调查对象的数据进行内容分析,分为开放编码、轴向编码和选择性编码三个阶段。分析结果发现,该住宅共有7种特殊祈祷室设计。这些原则包括舒适、隐私、宁静、最小干扰、灵活性、清洁和亲密。本研究亦发现,设立一个特别的敬拜室,可以增加家庭的宗教活动,并增加家庭成员在精神和宗教方面的互动。
{"title":"Phenomenon of Worship","authors":"H. Putra, H. E. Kusuma","doi":"10.29080/eija.v8i1.1446","DOIUrl":"https://doi.org/10.29080/eija.v8i1.1446","url":null,"abstract":"Worship is an essential aspect for every human being, but it is still rare to find a house with a particular prayer room. This study seeks to capture the various phenomena of worship in the dwelling, consisting of intrinsic and extrinsic motivation. In general, the choice of space for worship at home departs from intrinsic motivation from within. This research seeks to find extrinsic motivation, a characteristic of the environment that is then analyzed and compiled into design principles. This research was conducted using a qualitative grounded theory approach. Data was collected by distributing open questionnaires distributed freely (non-random sampling). The data obtained from 192 respondents were analyzed using content analysis, which was carried out in three stages, namely open coding, axial coding, and selective coding. The analysis results found that there were 7 (seven) designs for special prayer rooms in the house. These principles include comfort, privacy, tranquillity, minimal distraction, flexibility, cleanliness, and closeness. This study also revealed that the presence of a special room for worship could increase religious activities at home and increase interaction between family members in spiritual and religious aspects.","PeriodicalId":31123,"journal":{"name":"Emara Indonesian Journal of Architecture","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"46582596","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
A Case Study on Experiential Learning in Architecture: Accessible, Climate-Responsive, and Flexible House Designs 建筑体验式学习的案例研究:无障碍、气候响应和灵活的房屋设计
Pub Date : 2023-01-05 DOI: 10.29080/eija.v8i1.1654
Ali Avci, Ş. G. Beyhan
: Architectural education is based on acquiring theoretical and applied knowledge.  As a result, experiential learning theory was frequently applied to architecture design courses.  As experiential learning refers to gaining knowledge by doing, it allows the students to experience implementing the theoretical knowledge and refine their design solutions by communicating with the teachers.  The present study aims to integrate experimental learning in a theoretical course named "Building Information" on housing designs for first-year undergraduate architecture students.  After eight weeks of the theoretical lecture period, the students were assigned to design a house using one of the specific approaches, namely accessibility, climate responsiveness, or flexibility.  The occupants of the houses were defined, and the students determined their spatial needs.  After the critique sessions, the house designs were presented with drawings and analogue models as the final product.  Three selected examples from each design approach were evaluated in the study.  The results showed that the students gained and implemented theoretical knowledge more efficiently with the integration of experimental learning.
:建筑教育是建立在获得理论和应用知识的基础上的。因此,体验式学习理论在建筑设计课程中得到了广泛的应用。体验式学习是指通过实践获得知识,它使学生能够体验理论知识的实施,并通过与教师的沟通来完善他们的设计解决方案。本研究旨在将实验学习整合到一门名为“建筑信息”的理论课程中,该课程针对的是建筑专业一年级学生的住房设计。在八周的理论讲座之后,学生们被分配使用一种特定的方法来设计房子,即无障碍性、气候响应性或灵活性。确定了房屋的居住者,学生们确定了他们的空间需求。在评论会议之后,房子的设计以图纸和模拟模型作为最终产品。研究中对每种设计方法中选出的三个例子进行了评估。结果表明,学生在实验学习的整合过程中,更有效地获得和实施了理论知识。
{"title":"A Case Study on Experiential Learning in Architecture: Accessible, Climate-Responsive, and Flexible House Designs","authors":"Ali Avci, Ş. G. Beyhan","doi":"10.29080/eija.v8i1.1654","DOIUrl":"https://doi.org/10.29080/eija.v8i1.1654","url":null,"abstract":": Architectural education is based on acquiring theoretical and applied knowledge.  As a result, experiential learning theory was frequently applied to architecture design courses.  As experiential learning refers to gaining knowledge by doing, it allows the students to experience implementing the theoretical knowledge and refine their design solutions by communicating with the teachers.  The present study aims to integrate experimental learning in a theoretical course named \"Building Information\" on housing designs for first-year undergraduate architecture students.  After eight weeks of the theoretical lecture period, the students were assigned to design a house using one of the specific approaches, namely accessibility, climate responsiveness, or flexibility.  The occupants of the houses were defined, and the students determined their spatial needs.  After the critique sessions, the house designs were presented with drawings and analogue models as the final product.  Three selected examples from each design approach were evaluated in the study.  The results showed that the students gained and implemented theoretical knowledge more efficiently with the integration of experimental learning.","PeriodicalId":31123,"journal":{"name":"Emara Indonesian Journal of Architecture","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"41578425","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Evaluation of BIPV performance based on the Greenhouse Standard: 基于温室标准的BIPV性能评估:
Pub Date : 2023-01-05 DOI: 10.29080/eija.v8i1.1442
Susan Susan, Dyah Kusuma Wardhani, Yusuf Ariyanto, D. M. Wonohadidjojo, Eric Harianto
generated from a variety of sources, both renewable and nonrenewable. Switching from nonrenewable to renewable energy sources is one of many strategies that can be used to achieve net-zero buildings. In Indonesia, this strategy is very feasible due to its abundant renewable energy resources, particularly solar energy. This research presents a school building as the proposed case. The school, SCK Citra Garden, is chosen as the pilot project due to its access to solar radiation and its minimum shading conditions. Using Helioscope software, BIPV modelling was simulated on its roof, and the electrical energy output from BIPV was calculated. The substitution percentages of BIPV energy output for conventional electrical energy consumed by the building were then measured. This percentage was compared to the National Energy Mix target and Greenhouse Gas Standard to assess its performance towards net-zero school buildings. The result shows that BIPV has a good performance. Even though the substitution percentage is still below the national energy mix target, it exceeds the greenhouse gas standard target for on-site renewable energy tools.
产生于多种来源,包括可再生的和不可再生的。从不可再生能源转向可再生能源是实现零净建筑的众多策略之一。在印度尼西亚,由于其丰富的可再生能源资源,特别是太阳能,这一战略是非常可行的。本研究提出了一个学校建筑作为拟议的案例。SCK Citra花园学校被选为试点项目,因为它可以获得太阳辐射和最小的遮阳条件。利用Helioscope软件在其屋顶上进行了BIPV建模,并计算了BIPV输出的电能。然后测量了BIPV能源输出对建筑物消耗的传统电能的替代百分比。这一比例与国家能源组合目标和温室气体标准进行了比较,以评估其在零净学校建筑方面的表现。结果表明,BIPV具有良好的性能。尽管替代比例仍低于国家能源结构目标,但超过了现场可再生能源工具的温室气体标准目标。
{"title":"Evaluation of BIPV performance based on the Greenhouse Standard:","authors":"Susan Susan, Dyah Kusuma Wardhani, Yusuf Ariyanto, D. M. Wonohadidjojo, Eric Harianto","doi":"10.29080/eija.v8i1.1442","DOIUrl":"https://doi.org/10.29080/eija.v8i1.1442","url":null,"abstract":"generated from a variety of sources, both renewable and nonrenewable. Switching from nonrenewable to renewable energy sources is one of many strategies that can be used to achieve net-zero buildings. In Indonesia, this strategy is very feasible due to its abundant renewable energy resources, particularly solar energy. This research presents a school building as the proposed case. The school, SCK Citra Garden, is chosen as the pilot project due to its access to solar radiation and its minimum shading conditions. Using Helioscope software, BIPV modelling was simulated on its roof, and the electrical energy output from BIPV was calculated. The substitution percentages of BIPV energy output for conventional electrical energy consumed by the building were then measured. This percentage was compared to the National Energy Mix target and Greenhouse Gas Standard to assess its performance towards net-zero school buildings. The result shows that BIPV has a good performance. Even though the substitution percentage is still below the national energy mix target, it exceeds the greenhouse gas standard target for on-site renewable energy tools.","PeriodicalId":31123,"journal":{"name":"Emara Indonesian Journal of Architecture","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"48910368","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
EEvalauasi Hasil Perencanaan Bangunan Oleh KSO Dua Konsultan Perencana Dengan Pengalaman Kerja Yang Berbeda 这是KSO两位有着不同工作经验的规划师的工作计划结果
Pub Date : 2022-12-31 DOI: 10.29080/eija.v8i1.1595
Kusnul Prianto, Muhamad Ratodi
Penelitian ini bermaksud melakukan evaluasi desain perencanaan berdasarkan Zero Mutual Check (MC-0) suatu perencanaan bangunan gedung skala besar hasil Kerja Sama Operasi (KSO) antara dua konsultan perencana yang berbeda dalam pengalaman disain perencanaan; satu konsultan berasal dari Jawa dan satu lainnya dari luar Jawa. Obyek penelitian berupa perencanaan bangunan gedung di Kalimantan; rancangan menggunakan penelitian diskriptif kualitatif memakai data yang diperoleh dari studi dokumenter arsip laporan rapat mingguan proyek; analisis data dengan metode non-numerik menggunakan SWOT Analysis. Hasil-hasil penelitian: (1) kelemahan KSO bersama konsultan dari luar Jawa adalah berbeda dalam pengalaman beserta etos kerja sumber daya manusia (2) Halangan mempekerjakan tenaga kerja dalam jumlah banyak adalah kesulitan pengawasan dan koordinasi kerja yang menyebabkan kesalahan gambar dan perhitungan volume Bill of Quantity yang dipakai lelang pekerjaan. (3) Hasil pile indicator analysis menyimpulkan kedalaman fondasi precast pile dapat dikurangi. (4) Dalam menyikapi pekerjaan kurang tersebut kontraktor berupaya mengusulkan pekerjaan tambah sebanyak mungkin dan minta pekerjaan kurang sekecil mungkin; sedangkan pemilik berupaya menggunakan sisa dana dari pekerjaan kurang sebagai biaya pekerjaan tambah untuk peningkatan fungsi dan penampilan arsitektur bangunan.
本研究的目标是根据零musepcheck (mcn -0)对两名不同设计经验的合作顾问(KSO)进行规划设计设计设计评估;一个顾问来自爪哇,另一个来自爪哇。研究对象是加里曼丹的建筑规划;设计使用定性分析研究采用项目周报存档研究数据;使用SWOT分析使用非数值方法分析数据。研究结果:(1)来自java以外的KSO与人力资源顾问的合作弱点与人力资源职业精神不同(2)雇佣劳动力的许多困难是管理和协调上的困难,这导致了拍卖工作中使用的可调性图片和批量计算。3)分析结果表明,介质介质的基础深度可以降低。(4)在减少就业方面,承包商寻求尽可能多地增加就业机会,并要求尽可能少的工作;与此同时,业主寻求将剩余的就业资金用于改善建筑功能和外观。
{"title":"EEvalauasi Hasil Perencanaan Bangunan Oleh KSO Dua Konsultan Perencana Dengan Pengalaman Kerja Yang Berbeda","authors":"Kusnul Prianto, Muhamad Ratodi","doi":"10.29080/eija.v8i1.1595","DOIUrl":"https://doi.org/10.29080/eija.v8i1.1595","url":null,"abstract":"Penelitian ini bermaksud melakukan evaluasi desain perencanaan berdasarkan Zero Mutual Check (MC-0) suatu perencanaan bangunan gedung skala besar hasil Kerja Sama Operasi (KSO) antara dua konsultan perencana yang berbeda dalam pengalaman disain perencanaan; satu konsultan berasal dari Jawa dan satu lainnya dari luar Jawa. Obyek penelitian berupa perencanaan bangunan gedung di Kalimantan; rancangan menggunakan penelitian diskriptif kualitatif memakai data yang diperoleh dari studi dokumenter arsip laporan rapat mingguan proyek; analisis data dengan metode non-numerik menggunakan SWOT Analysis. Hasil-hasil penelitian: (1) kelemahan KSO bersama konsultan dari luar Jawa adalah berbeda dalam pengalaman beserta etos kerja sumber daya manusia (2) Halangan mempekerjakan tenaga kerja dalam jumlah banyak adalah kesulitan pengawasan dan koordinasi kerja yang menyebabkan kesalahan gambar dan perhitungan volume Bill of Quantity yang dipakai lelang pekerjaan. (3) Hasil pile indicator analysis menyimpulkan kedalaman fondasi precast pile dapat dikurangi. (4) Dalam menyikapi pekerjaan kurang tersebut kontraktor berupaya mengusulkan pekerjaan tambah sebanyak mungkin dan minta pekerjaan kurang sekecil mungkin; sedangkan pemilik berupaya menggunakan sisa dana dari pekerjaan kurang sebagai biaya pekerjaan tambah untuk peningkatan fungsi dan penampilan arsitektur bangunan.","PeriodicalId":31123,"journal":{"name":"Emara Indonesian Journal of Architecture","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"48361319","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Representasi Pengalaman Spasial di Media Sosial Instagram: Instagram社交媒体空间体验的表现:
Pub Date : 2022-12-31 DOI: 10.29080/eija.v8i1.1423
Melania Rahadiyanti, Astrid Kusumowidagdo
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui representasi sense of place koridor   dalam media sosial baik dalam bentuk visual dan narasi. Obyek penelitian adalah kawasan belanja Malioboro dalam tayangan media sosial. Adapun penelitian ini akan memberikan manfaat teoritis dan praktis. Manfaat teoritis yang akan diperoleh adalah akan memberikan peran sebagai literatur mengenai representasi sense of place Koridor Belanja Malioboro pada media sosial. Sedangkan secara praktis, hasil penelitian ini dapat berguna bagi penentu kebijakan atau pemerintah dalam melakukan saran pengembangan traditional shopping street pada media sosial. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan sumber data media sosial Instagram. Tayangan gambar dan video beserta deskripsinya dianalisis secara mendetail untuk mendapatkan atribut fisik, aktivitas sosial, makna personal dan kolektif yang terdapat pada Koridor Malioboro. Penelitian ini menyimpulkan dimensi-dimensi sense of place telah direpresentasikan dalam konten Instragram.
本研究旨在通过视觉和叙事的形式,找出走廊在良好社交媒体中的位置感表现。研究对象是社交媒体展览中的Malioboro购物区。对于本研究而言,将带来一定的理论和实践效益。所获得的理论优势是作为一种文学作品,在社交媒体中表现Malioboro的购物走廊的地方感。在实践中,这项研究有助于决策者或政府在社交媒体上提出传统购物街的发展建议。这项研究是对Instagram社交媒体数据来源的定性研究。对图像和视频的展示及其描述进行了详细分析,以获得Malioboro走廊上可用的物理属性、社会活动、个人和集体意义。本研究的结论是,场所感维度已经在Instragram的内容中得到了体现。
{"title":"Representasi Pengalaman Spasial di Media Sosial Instagram:","authors":"Melania Rahadiyanti, Astrid Kusumowidagdo","doi":"10.29080/eija.v8i1.1423","DOIUrl":"https://doi.org/10.29080/eija.v8i1.1423","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui representasi sense of place koridor   dalam media sosial baik dalam bentuk visual dan narasi. Obyek penelitian adalah kawasan belanja Malioboro dalam tayangan media sosial. Adapun penelitian ini akan memberikan manfaat teoritis dan praktis. Manfaat teoritis yang akan diperoleh adalah akan memberikan peran sebagai literatur mengenai representasi sense of place Koridor Belanja Malioboro pada media sosial. Sedangkan secara praktis, hasil penelitian ini dapat berguna bagi penentu kebijakan atau pemerintah dalam melakukan saran pengembangan traditional shopping street pada media sosial. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan sumber data media sosial Instagram. Tayangan gambar dan video beserta deskripsinya dianalisis secara mendetail untuk mendapatkan atribut fisik, aktivitas sosial, makna personal dan kolektif yang terdapat pada Koridor Malioboro. Penelitian ini menyimpulkan dimensi-dimensi sense of place telah direpresentasikan dalam konten Instragram.","PeriodicalId":31123,"journal":{"name":"Emara Indonesian Journal of Architecture","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"44584704","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Interior Design Alternatives of U janevalla Hotel Bedrooms With The Analogy of Jaipong Dance jjanevalla酒店卧室室内设计与Jaipong舞的类比
Pub Date : 2021-12-30 DOI: 10.29080/eija.v7i1.909
Setiamurti Rahardjo, Dimas Agung Sugiarto
Buildings which put forward the physical exploration of the exterior architectural forms tend to give such a challenge to the interior treatments, such as U Janevalla hotel in Bandung. Designed by Budi Pradono Architects, the architecture of the hotel is inspired by the analogy of Jaipong Dance and is translated into tilted facades and forms that create an expression of movement of each story of the building. However, the building is lacking in detailed execution in the interior space where the dancing effect is hardly perceived from the inner space. Therefore, this paper proposes interior design alternatives which focus on the bedrooms as the main facility offered to the guests, mainly in the furniture design and interior details. Through examining the analogy of Jaipong Dance, it is found that the tilted shapes and forms of the architecture can be brought into the interior through modification of the forms, additional interior details, and filling the spatial leftovers.
对外部建筑形式进行物理探索的建筑往往对内部处理提出这样的挑战,如万隆的U Janevalla酒店。由Budi Pradono建筑事务所设计,酒店的建筑灵感来自Jaipong Dance的类比,并被翻译成倾斜的立面和形式,创造了建筑每一层的运动表达。然而,建筑在内部空间缺乏细节的执行,从内部空间很难感受到舞蹈的效果。因此,本文提出了室内设计方案,重点是卧室作为提供给客人的主要设施,主要是家具设计和室内细节。通过对斋pong Dance的类比分析,发现建筑倾斜的形状和形式可以通过形式的修改,增加室内细节,填充空间的剩余物来引入室内。
{"title":"Interior Design Alternatives of U janevalla Hotel Bedrooms With The Analogy of Jaipong Dance","authors":"Setiamurti Rahardjo, Dimas Agung Sugiarto","doi":"10.29080/eija.v7i1.909","DOIUrl":"https://doi.org/10.29080/eija.v7i1.909","url":null,"abstract":"Buildings which put forward the physical exploration of the exterior architectural forms tend to give such a challenge to the interior treatments, such as U Janevalla hotel in Bandung. Designed by Budi Pradono Architects, the architecture of the hotel is inspired by the analogy of Jaipong Dance and is translated into tilted facades and forms that create an expression of movement of each story of the building. However, the building is lacking in detailed execution in the interior space where the dancing effect is hardly perceived from the inner space. Therefore, this paper proposes interior design alternatives which focus on the bedrooms as the main facility offered to the guests, mainly in the furniture design and interior details. Through examining the analogy of Jaipong Dance, it is found that the tilted shapes and forms of the architecture can be brought into the interior through modification of the forms, additional interior details, and filling the spatial leftovers.","PeriodicalId":31123,"journal":{"name":"Emara Indonesian Journal of Architecture","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"42991148","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Identifikasi Arsitektur Melayu: Rumah Tinggal Tradisional dan Masjid di Semenanjung Malaysia
Pub Date : 2021-12-30 DOI: 10.29080/eija.v7i1.1072
Zairin Zain, Najwa Amalia Uray, Silvia Christabella
Kajian ini menggambarkan pengaruh budaya dan adat istiadat suku bangsa Melayu di semenanjung Malaysia terhadap wujud arsitektur rumah tinggal dan masjid. Pembahasan beberapa elemen rumah tradisional Melayu dan masjid dalam memahami pengaruh budaya dan adat istiadat suku bangsa Melayu di arsitektur bangunan. Artikel ini disusun dengan melakukan komparasi substansi dari temuan yang telah dipublikasikan dalam literatur-literatur terkait dengan arsitektur bangunan dan bangsa Melayu di Malaysia. Pembahasan dilakukan terhadap elemen arsitektur dengan objek pembahasan rumah tinggal dan Masjid. Rumah Tradisional Melayu memiliki tipologi rumah panggung dengan tiang-tiang tinggi, karakteristik atap berlapis, material utama kayu, dan banyak bukaan (ventilasi) yang menggambarkan adaptasi terhadap iklim tropis. Rumah Tradisional Melayu di Malaysia dapat dibedakan dari bentuk atap (jenis bubungan) yakni Bumbung Panjang, Bumbung Limas, Bumbung Perak, dan Bumbung Perak Bumbung Limas. Di sisi lain, masjid merupakan bangunan yang sangat penting bagi masyarakat Melayu karena aktivitas tidak hanya sebagai ruang untuk solat berjamaah namun juga sebagai pusat pendidikan/pengajaran formal pendidikan agama dan pusat administrasi. Kesan keseluruhan masjid digambarkan sebagai bangunan dengan atap hypostyle yang datar. Tipologi ini dianut secara religius oleh banyak orang di Malaysia untuk kesucian bentuk pada masjid yang diklasifikasikan dalam tujuh elemen arsitektur.
本研究描述了马来西亚马拉育部落对房屋建筑和清真寺存在的文化和习俗影响。梅拉尤房屋和清真寺的几个传统元素在理解梅拉尤部落在建筑中的文化影响和习俗方面的语言。这篇文章是通过比较发表在与马来西亚建筑和马拉育人有关的文献中的发现内容而设计的。语言是针对房屋和清真寺分离对象的建筑元素而设计的。Melayu传统住宅具有舞台式房屋类型,具有高柱、平屋顶、主要木质材料和许多开口(通风),以适应热带气候。马来西亚传统的梅拉英屋可以由一个屋顶(一种屋顶)组成,即长泡、五泡、银泡和银泡的五泡。另一方面,清真寺对马拉育人来说是一座非常重要的建筑,因为活动不仅是繁荣士兵的空间,也是宗教和行政的正式教育/教学中心。整个清真寺的效果被描述为一座有着扁平多样式屋顶的建筑。这种类型学是马来西亚许多人出于宗教目的而提出的,因为清真寺的形式被分为建筑的七个元素。
{"title":"Identifikasi Arsitektur Melayu: Rumah Tinggal Tradisional dan Masjid di Semenanjung Malaysia","authors":"Zairin Zain, Najwa Amalia Uray, Silvia Christabella","doi":"10.29080/eija.v7i1.1072","DOIUrl":"https://doi.org/10.29080/eija.v7i1.1072","url":null,"abstract":"Kajian ini menggambarkan pengaruh budaya dan adat istiadat suku bangsa Melayu di semenanjung Malaysia terhadap wujud arsitektur rumah tinggal dan masjid. Pembahasan beberapa elemen rumah tradisional Melayu dan masjid dalam memahami pengaruh budaya dan adat istiadat suku bangsa Melayu di arsitektur bangunan. Artikel ini disusun dengan melakukan komparasi substansi dari temuan yang telah dipublikasikan dalam literatur-literatur terkait dengan arsitektur bangunan dan bangsa Melayu di Malaysia. Pembahasan dilakukan terhadap elemen arsitektur dengan objek pembahasan rumah tinggal dan Masjid. Rumah Tradisional Melayu memiliki tipologi rumah panggung dengan tiang-tiang tinggi, karakteristik atap berlapis, material utama kayu, dan banyak bukaan (ventilasi) yang menggambarkan adaptasi terhadap iklim tropis. Rumah Tradisional Melayu di Malaysia dapat dibedakan dari bentuk atap (jenis bubungan) yakni Bumbung Panjang, Bumbung Limas, Bumbung Perak, dan Bumbung Perak Bumbung Limas. Di sisi lain, masjid merupakan bangunan yang sangat penting bagi masyarakat Melayu karena aktivitas tidak hanya sebagai ruang untuk solat berjamaah namun juga sebagai pusat pendidikan/pengajaran formal pendidikan agama dan pusat administrasi. Kesan keseluruhan masjid digambarkan sebagai bangunan dengan atap hypostyle yang datar. Tipologi ini dianut secara religius oleh banyak orang di Malaysia untuk kesucian bentuk pada masjid yang diklasifikasikan dalam tujuh elemen arsitektur.","PeriodicalId":31123,"journal":{"name":"Emara Indonesian Journal of Architecture","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"42890073","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
Emara Indonesian Journal of Architecture
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1