Pub Date : 2022-12-28DOI: 10.46558/bonafide.v3i2.120
Paulus Dimas Prabowo
Artikel ini merupakan respons dari kondisi pernikahan di Indonesia dalam kurun waktu lima tahun terakhir, dimana terjadi peningkatan angka perceraian yang cukup signifikan. Penulis merasa terdorong untuk menyajikan konsep pernikahan Kristen secara komprehensif meliputi aspek yuridis, sosiologis, dan humanistis agar kehidupan rumah tangga orang percaya terpelihara dengan baik dan penuh kasih hingga maut memisahkan. Metode yang dipakai ialah studi literatur dengan menggunakan secondary source meliputi buku-buku maupun artikel yang membahas pernikahan Kristen, lalu temuan dikelompokkan sesuai aspek yang terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep pernikahan Kristen dapat dilihat dari tiga kategori yakni yuridis, sosiologis, dan humanistis. Aspek yuridis terkait ketentuan ilahi dimana kehendak Tuhan atas pernikahan ialah monogami, tak terceraikan, prokreatif, dan heteroseksual. Aspek sosiologis terkait persinggungan pernikahan Kristen dengan publik, dimana pernikahan perlu mendapat pengakuan dari masyarakat dan memberi pengaruh positif bagi masyarakat. Aspek humanistis berkaitan dengan manusia yang meliputi dimensi psikologis dan seksual, sebab manusia diciptakan dengan memiliki segi fisik maupun jiwa yang saling terintegrasi.
{"title":"TRIGATRA PERNIKAHAN KRISTEN: ELABORASI YURIDIS, SOSIOLOGIS, DAN HUMANISTIS","authors":"Paulus Dimas Prabowo","doi":"10.46558/bonafide.v3i2.120","DOIUrl":"https://doi.org/10.46558/bonafide.v3i2.120","url":null,"abstract":"Artikel ini merupakan respons dari kondisi pernikahan di Indonesia dalam kurun waktu lima tahun terakhir, dimana terjadi peningkatan angka perceraian yang cukup signifikan. Penulis merasa terdorong untuk menyajikan konsep pernikahan Kristen secara komprehensif meliputi aspek yuridis, sosiologis, dan humanistis agar kehidupan rumah tangga orang percaya terpelihara dengan baik dan penuh kasih hingga maut memisahkan. Metode yang dipakai ialah studi literatur dengan menggunakan secondary source meliputi buku-buku maupun artikel yang membahas pernikahan Kristen, lalu temuan dikelompokkan sesuai aspek yang terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep pernikahan Kristen dapat dilihat dari tiga kategori yakni yuridis, sosiologis, dan humanistis. Aspek yuridis terkait ketentuan ilahi dimana kehendak Tuhan atas pernikahan ialah monogami, tak terceraikan, prokreatif, dan heteroseksual. Aspek sosiologis terkait persinggungan pernikahan Kristen dengan publik, dimana pernikahan perlu mendapat pengakuan dari masyarakat dan memberi pengaruh positif bagi masyarakat. Aspek humanistis berkaitan dengan manusia yang meliputi dimensi psikologis dan seksual, sebab manusia diciptakan dengan memiliki segi fisik maupun jiwa yang saling terintegrasi.","PeriodicalId":325759,"journal":{"name":"BONAFIDE: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128834114","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-28DOI: 10.46558/bonafide.v3i2.125
Tjendanawangi Saputra, Serdianus Serdianus
Penelitian ini bertujuan untuk menggali lebih lanjut mengenai pentingnya kepemimpinan transformatif dalam Pendidikan Agama Kristen yang ditinjau dari teladan kepemimpinan Yesus Kristus selama pelayanannya di dunia, untuk membawa peserta didik menuju perubahan hidup. Fokus dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kepemimpinan transformatif berdasarkan teladan Yesus Kristus yang relevan untuk diterapkan baik di gereja maupun sekolah. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif melalui pendekatan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, kepemimpinan Pendidikan Agama Kristen yang transformatif berdasarkan teladan kepemimpinan Yesus harus mampu memimpin dan membimbing orang-orang yang dipimpinnya untuk dapat memaknai, memampukan, memberdayakan, dan mendorong para pengikutnya untuk membuahkan hasil dan pengaruh bagi misi Allah di bumi.
{"title":"PELAYANAN YESUS SEBAGAI TELADAN KEPEMIMPINAN TRANSFORMATIF PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN","authors":"Tjendanawangi Saputra, Serdianus Serdianus","doi":"10.46558/bonafide.v3i2.125","DOIUrl":"https://doi.org/10.46558/bonafide.v3i2.125","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menggali lebih lanjut mengenai pentingnya kepemimpinan transformatif dalam Pendidikan Agama Kristen yang ditinjau dari teladan kepemimpinan Yesus Kristus selama pelayanannya di dunia, untuk membawa peserta didik menuju perubahan hidup. Fokus dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kepemimpinan transformatif berdasarkan teladan Yesus Kristus yang relevan untuk diterapkan baik di gereja maupun sekolah. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif melalui pendekatan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, kepemimpinan Pendidikan Agama Kristen yang transformatif berdasarkan teladan kepemimpinan Yesus harus mampu memimpin dan membimbing orang-orang yang dipimpinnya untuk dapat memaknai, memampukan, memberdayakan, dan mendorong para pengikutnya untuk membuahkan hasil dan pengaruh bagi misi Allah di bumi.","PeriodicalId":325759,"journal":{"name":"BONAFIDE: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133020071","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-28DOI: 10.46558/bonafide.v3i2.119
A. Putra, Filmon Berek, Y. Keluanan, S. Harti, G. Sahari, C. B. Manu, Nurlia Siregar
Tulisan ini merupakan sebuah penelitian tentang salib Kristus. Penelitian ini dilakukan untuk menjawab setiap sikap skeptik dan cemoohan dari internal dan eksternal gereja terhadap salib Kristus. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, khususnya kajian literatur. Adapun hasil penelitiannya ditemukan bahwa setiap tuduhan dan anggapan miring terhadap salib terbantahkan melalui penelitian ini. Karena melalui penelitian ditemukan bahwa salib adalah bukti bahwa Allah setia kepada setiap janji-Nya, salib tidak dapat berdiri sendiri dan akan menjadi penting apabila dikaitkan dengan oknum atau pribadi Yesus yang tersalib untuk menggantikan manusia berdosa. Kemudian terakhir, salib merupakan identitas setiap pengikut Kristus khususnya dalam hal penderitaan.
{"title":"KAJIAN TEOLOGIS TERHADAP SALIB KRISTUS","authors":"A. Putra, Filmon Berek, Y. Keluanan, S. Harti, G. Sahari, C. B. Manu, Nurlia Siregar","doi":"10.46558/bonafide.v3i2.119","DOIUrl":"https://doi.org/10.46558/bonafide.v3i2.119","url":null,"abstract":"Tulisan ini merupakan sebuah penelitian tentang salib Kristus. Penelitian ini dilakukan untuk menjawab setiap sikap skeptik dan cemoohan dari internal dan eksternal gereja terhadap salib Kristus. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, khususnya kajian literatur. Adapun hasil penelitiannya ditemukan bahwa setiap tuduhan dan anggapan miring terhadap salib terbantahkan melalui penelitian ini. Karena melalui penelitian ditemukan bahwa salib adalah bukti bahwa Allah setia kepada setiap janji-Nya, salib tidak dapat berdiri sendiri dan akan menjadi penting apabila dikaitkan dengan oknum atau pribadi Yesus yang tersalib untuk menggantikan manusia berdosa. Kemudian terakhir, salib merupakan identitas setiap pengikut Kristus khususnya dalam hal penderitaan.","PeriodicalId":325759,"journal":{"name":"BONAFIDE: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen","volume":"58 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131583481","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-28DOI: 10.46558/bonafide.v3i2.118
Novalin Kaseh
Artikel ini menganalisis kisah penciptaan sumber Y dalam kejadian 2:4b-25 dari perspektif ekologi. Salah satu permasalahan utama dari kerusakan alam seperti perubahan iklim adalah manusia menganggap dirinya di luar ciptaan dan menjadi pusat segala ciptaan. Melalui perspektif ini, alam dilihat hanya sebagai objek yang menguntungkan bagi manusia sehingga konsep berdasarkan laba yang diperankan oleh ekonomi-kapitalistik menjadi hal sentral dalam kesejahteraan manusia. Kesejahteraan ini hanya melibatkan manusia dan kesejahteraan alam dikorbankan demi manusia. Tulisan ini menggunakan metode kritik-historis dan digabungkan dengan perspektif ekologis untuk melihat kisah penciptaan sumber Y dan menggali nilai-nilai ekologis yang terdapat di dalamnya. Hasilnya, kisah penciptaan Y memiliki dimensi ekologis yang kuat dimana kesejahteraan bersama antara alam dan manusia harus dijaga layaknya kesejahteraan di taman Eden. Pembacaan ekologis sangat diperlukan demi terciptanya perspektif yang utuh terhadap kehidupan dan memberikan dampak positif terhadap upaya pencegahan krisis iklim.
{"title":"ANALISIS KISAH PENCIPTAAN SUMBER Y DALAM KEJADIAN 2:4b-25 DARI PERSPEKTIF EKOLOGI","authors":"Novalin Kaseh","doi":"10.46558/bonafide.v3i2.118","DOIUrl":"https://doi.org/10.46558/bonafide.v3i2.118","url":null,"abstract":"Artikel ini menganalisis kisah penciptaan sumber Y dalam kejadian 2:4b-25 dari perspektif ekologi. Salah satu permasalahan utama dari kerusakan alam seperti perubahan iklim adalah manusia menganggap dirinya di luar ciptaan dan menjadi pusat segala ciptaan. Melalui perspektif ini, alam dilihat hanya sebagai objek yang menguntungkan bagi manusia sehingga konsep berdasarkan laba yang diperankan oleh ekonomi-kapitalistik menjadi hal sentral dalam kesejahteraan manusia. Kesejahteraan ini hanya melibatkan manusia dan kesejahteraan alam dikorbankan demi manusia. Tulisan ini menggunakan metode kritik-historis dan digabungkan dengan perspektif ekologis untuk melihat kisah penciptaan sumber Y dan menggali nilai-nilai ekologis yang terdapat di dalamnya. Hasilnya, kisah penciptaan Y memiliki dimensi ekologis yang kuat dimana kesejahteraan bersama antara alam dan manusia harus dijaga layaknya kesejahteraan di taman Eden. Pembacaan ekologis sangat diperlukan demi terciptanya perspektif yang utuh terhadap kehidupan dan memberikan dampak positif terhadap upaya pencegahan krisis iklim.","PeriodicalId":325759,"journal":{"name":"BONAFIDE: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130285430","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-28DOI: 10.46558/bonafide.v3i2.123
Yusuf L M
Ilmu apologetika dalam konsep iman Kristen sangat dibutuhkan. Setiap orang Kristen wajib mempertanggungjawabkan imannya dengan benar sesuai kebenaran di dalam Alkitab. Namun tidak semua orang Kristen mampu mempertanggungjawabkan imannya dengan benar. Untuk itu, ulasan Jhon M. Frame dalam buku ini sangat tepat untuk menolong orang Kristen pada saat menghadapi pertanyaan atau memberi jawab terhadap setiap pertanyaan yang sulit terkait dengan eksistensi Allah ataupun wahyu Allah yang dinyatakan dalam Alkitab. Dan memberi metode atau cara pembuktian yang benar dalam berdialog dengan orang-orang yang membutuhkan penjelasan.
{"title":"Tinjauan Buku: Apologetika bagi Kemuliaan Allah","authors":"Yusuf L M","doi":"10.46558/bonafide.v3i2.123","DOIUrl":"https://doi.org/10.46558/bonafide.v3i2.123","url":null,"abstract":"Ilmu apologetika dalam konsep iman Kristen sangat dibutuhkan. Setiap orang Kristen wajib mempertanggungjawabkan imannya dengan benar sesuai kebenaran di dalam Alkitab. Namun tidak semua orang Kristen mampu mempertanggungjawabkan imannya dengan benar. Untuk itu, ulasan Jhon M. Frame dalam buku ini sangat tepat untuk menolong orang Kristen pada saat menghadapi pertanyaan atau memberi jawab terhadap setiap pertanyaan yang sulit terkait dengan eksistensi Allah ataupun wahyu Allah yang dinyatakan dalam Alkitab. Dan memberi metode atau cara pembuktian yang benar dalam berdialog dengan orang-orang yang membutuhkan penjelasan.","PeriodicalId":325759,"journal":{"name":"BONAFIDE: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123957711","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-27DOI: 10.46558/bonafide.v3i2.86
Alvary Exan Rerung
This paper discusses the understanding of the members of the Toraja Church of the Sion Lestari Congregation about the concept of redemption carried out by Jesus Christ. For them, the concept of redemption is difficult to understand because God is Almighty God, so why did Jesus Christ come down to atone for human sins, when God can do everything with His omnipotence? That is why, this paper aims to provide a simple understanding to the congregation about the concept of redemption carried out by Jesus Christ so that their faith will be stronger. The method used is a qualitative method, literature study, and interviews. In addition, the historical grammatical analysis method is also used in Colossians 2:14, to get a simple understanding of the concept of the redemption of Jesus Christ. That is why this paper focuses on background analysis, literary analysis, context analysis, and grammatical and word meaning analysis, in order to get the result that the sin that Jesus Christ wanted to pay for was a debt. That's why no human can pay it off, because all humans have sin. And only Jesus Christ can and is worthy to do so, for He is the only human without sin.
{"title":"KONSEP PENEBUSAN KRISTUS DALAM KOLOSE 2:14 DAN RELEVANSINYA BAGI GEREJA TORAJA JEMAAT SION LESTARI","authors":"Alvary Exan Rerung","doi":"10.46558/bonafide.v3i2.86","DOIUrl":"https://doi.org/10.46558/bonafide.v3i2.86","url":null,"abstract":"This paper discusses the understanding of the members of the Toraja Church of the Sion Lestari Congregation about the concept of redemption carried out by Jesus Christ. For them, the concept of redemption is difficult to understand because God is Almighty God, so why did Jesus Christ come down to atone for human sins, when God can do everything with His omnipotence? That is why, this paper aims to provide a simple understanding to the congregation about the concept of redemption carried out by Jesus Christ so that their faith will be stronger. The method used is a qualitative method, literature study, and interviews. In addition, the historical grammatical analysis method is also used in Colossians 2:14, to get a simple understanding of the concept of the redemption of Jesus Christ. That is why this paper focuses on background analysis, literary analysis, context analysis, and grammatical and word meaning analysis, in order to get the result that the sin that Jesus Christ wanted to pay for was a debt. That's why no human can pay it off, because all humans have sin. And only Jesus Christ can and is worthy to do so, for He is the only human without sin.","PeriodicalId":325759,"journal":{"name":"BONAFIDE: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124350277","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-06-25DOI: 10.46558/bonafide.v3i1.95
Sensius Amon Karlau
Di masa kini masih terdapat orang tua Kristen yang belum memahami dengan baik tanggung jawabnya sebagai pendidik dalam penanaman nilai-nilai iman kristiani bagi anak sejak dini di rumah. Penelitian ini bertujuan menggali konsep pendidikan Kristen anak sebagai bagian dari tanggung jawab orang tua yang berkaitan dengan panggilan pedagogik transformatif kristiani. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pedagogik transformatif kristiani dalam pendidikan Kristen anak berfokus pada proses individuasi oleh orang tua Kristen dalam mendidik pribadi anak yang otonom. Proses ini bersifat komunikatif dan dialogis oleh seorang anak, bagi dirinya dan orang tua sebagai “aku dan aku-yang lain”, juga dengan Tuhan sebagai AKU-yang Lain”. Proses yang sama dilakukan orang tua kepada anak dalam lingkungan proksimalnya sebagai proses individuasi antara “aku dengan aku-yang lain” dalam panggilan pedagogik transformatif kristiani yang berorientasi pada masa depan melalui imajinasi yang kreatif agar anak menjadi dewasa dalam Kristus sesuai dengan Kitab Suci.
{"title":"TANGGUNG JAWAB ORANG TUA DALAM PENDIDIKAN ANAK BERPOLA PEDAGOGIK TRANSFORMATIF KRISTIANI","authors":"Sensius Amon Karlau","doi":"10.46558/bonafide.v3i1.95","DOIUrl":"https://doi.org/10.46558/bonafide.v3i1.95","url":null,"abstract":"Di masa kini masih terdapat orang tua Kristen yang belum memahami dengan baik tanggung jawabnya sebagai pendidik dalam penanaman nilai-nilai iman kristiani bagi anak sejak dini di rumah. Penelitian ini bertujuan menggali konsep pendidikan Kristen anak sebagai bagian dari tanggung jawab orang tua yang berkaitan dengan panggilan pedagogik transformatif kristiani. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pedagogik transformatif kristiani dalam pendidikan Kristen anak berfokus pada proses individuasi oleh orang tua Kristen dalam mendidik pribadi anak yang otonom. Proses ini bersifat komunikatif dan dialogis oleh seorang anak, bagi dirinya dan orang tua sebagai “aku dan aku-yang lain”, juga dengan Tuhan sebagai AKU-yang Lain”. Proses yang sama dilakukan orang tua kepada anak dalam lingkungan proksimalnya sebagai proses individuasi antara “aku dengan aku-yang lain” dalam panggilan pedagogik transformatif kristiani yang berorientasi pada masa depan melalui imajinasi yang kreatif agar anak menjadi dewasa dalam Kristus sesuai dengan Kitab Suci. ","PeriodicalId":325759,"journal":{"name":"BONAFIDE: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124557245","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-06-25DOI: 10.46558/bonafide.v3i1.101
Christine Berlliana Domi
Orang tua memiliki tanggung jawab terhadap pendidikan agama bagi anak-anak mereka di rumah untuk menunjang keberhasilan anak dalam pembelajaran maupun untuk pembentukan karakter anak. Untuk itu orang tua perlu meningkatkan disiplin belajar anak di rumah. Masalahnya banyak orang tua yang belum memahami bagaimana menjalankan peran untuk meningkatkan disiplin belajar anak tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menggali bagaimana oang tua menjalankan peran meningkatkakn disiplin anak dalam pembelajaran PAK di rumah. Metode yang digunakan adalah studi pustaka. Hasil penelitian adalah orang tua dapat berperan sebagai pendidik, panutan, pendorong, pengawas, teman atau sahabat, konselor, maupun imam. Secara khusus dalam belajar orang tua dapat berperan sebagai mentor dan motivator. Orang tua juga perlu menuntun anak kepada Yesus Kristus dan selalu mendoakan mereka. Agar anak tertib belajar orang tua dapat membantu anak membuat jadwal belajar di rumah dan mengawasi mereka dalam belajar.
{"title":"PERAN ORANG TUA DALAM MENINGKATKAN DISIPLIN ANAK BELAJAR PAK DI RUMAH","authors":"Christine Berlliana Domi","doi":"10.46558/bonafide.v3i1.101","DOIUrl":"https://doi.org/10.46558/bonafide.v3i1.101","url":null,"abstract":"Orang tua memiliki tanggung jawab terhadap pendidikan agama bagi anak-anak mereka di rumah untuk menunjang keberhasilan anak dalam pembelajaran maupun untuk pembentukan karakter anak. Untuk itu orang tua perlu meningkatkan disiplin belajar anak di rumah. Masalahnya banyak orang tua yang belum memahami bagaimana menjalankan peran untuk meningkatkan disiplin belajar anak tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menggali bagaimana oang tua menjalankan peran meningkatkakn disiplin anak dalam pembelajaran PAK di rumah. Metode yang digunakan adalah studi pustaka. Hasil penelitian adalah orang tua dapat berperan sebagai pendidik, panutan, pendorong, pengawas, teman atau sahabat, konselor, maupun imam. Secara khusus dalam belajar orang tua dapat berperan sebagai mentor dan motivator. Orang tua juga perlu menuntun anak kepada Yesus Kristus dan selalu mendoakan mereka. Agar anak tertib belajar orang tua dapat membantu anak membuat jadwal belajar di rumah dan mengawasi mereka dalam belajar.","PeriodicalId":325759,"journal":{"name":"BONAFIDE: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen","volume":"6 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127958586","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-06-25DOI: 10.46558/bonafide.v3i1.83
Pahotkon Purba, Jessica Elfani Bermuli
Konsep Merdeka Belajar merupakan sebuah pendekatan belajar yang menjadikan siswa sebagai pusat dan orientasi pembelajaran sedangkan kurikulum Pendidikan Kristen berpusat kepada Kristus dan siswa sebagai orientasi. Tidak ada yang salah pada kedua konsep ini, justru integrasi dari keduanya akan menghasilkan ide baru yang dapat diterapkan dalam Pendidikan Kristen. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji integrasi konsep Merdeka Belajar dalam kurikulum Pendidikan Kristen untuk mendukung proses pembelajaran digital. Penelitian dilakukan dengan metode kajian literatur. Hasil penelitiannya adalah konsep Merdeka Belajar dapat diintegrasikan dalam kurikulum Pendidikan Kristen dengan mengedepankan dan memprioritaskan nilai-nilai kekristenan. Konsep Merdeka Belajar diharapkan membantu siswa beradaptasi dengan baik dalam teknologi sehingga dapat menjalankan pembelajaran digital dengan maksimal. Integrasi memengaruhi rancangan dan proses pembelajaran, sistem penilaian, serta peran guru.
Merdeka Belajar 的概念是一种以学生为中心和学习方向的学习方法，而基督教教育课程则以基督为中心，以学生为方向。这两个概念并没有错，相反，两者的融合将产生可应用于基督教教育的新理念。本研究的目的是探讨如何在基督教教育课程中融入 "默迪卡-贝拉贾尔"（Merdeka Belajar）概念，以支持数字化学习过程。研究采用文献综述法进行。研究结果表明，"默迪卡-贝拉贾尔"（Merdeka Belajar）的概念可以通过优先考虑基督教价值观的方式融入基督教教育课程。Merdeka Belajar 概念有望帮助学生很好地适应技术，从而以最佳方式开展数字化学习。整合会影响学习设计和过程、评估系统以及教师的角色。
{"title":"KONSEP MERDEKA BELAJAR DALAM KURIKULUM PENDIDIKAN KRISTEN UNTUK MENDUKUNG PROSES PEMBELAJARAN DIGITAL","authors":"Pahotkon Purba, Jessica Elfani Bermuli","doi":"10.46558/bonafide.v3i1.83","DOIUrl":"https://doi.org/10.46558/bonafide.v3i1.83","url":null,"abstract":"Konsep Merdeka Belajar merupakan sebuah pendekatan belajar yang menjadikan siswa sebagai pusat dan orientasi pembelajaran sedangkan kurikulum Pendidikan Kristen berpusat kepada Kristus dan siswa sebagai orientasi. Tidak ada yang salah pada kedua konsep ini, justru integrasi dari keduanya akan menghasilkan ide baru yang dapat diterapkan dalam Pendidikan Kristen. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji integrasi konsep Merdeka Belajar dalam kurikulum Pendidikan Kristen untuk mendukung proses pembelajaran digital. Penelitian dilakukan dengan metode kajian literatur. Hasil penelitiannya adalah konsep Merdeka Belajar dapat diintegrasikan dalam kurikulum Pendidikan Kristen dengan mengedepankan dan memprioritaskan nilai-nilai kekristenan. Konsep Merdeka Belajar diharapkan membantu siswa beradaptasi dengan baik dalam teknologi sehingga dapat menjalankan pembelajaran digital dengan maksimal. Integrasi memengaruhi rancangan dan proses pembelajaran, sistem penilaian, serta peran guru.","PeriodicalId":325759,"journal":{"name":"BONAFIDE: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128510740","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-06-25DOI: 10.46558/bonafide.v3i1.84
Yehu Buan
Paul Hidajat mendiskusikan tentang Kristologi, yang lebih fokus pada misteri salib-Nya. Bagi Hidajat Alkitab menjadi sumber pertama yang menjadi tolok ukur dan karena itu posisinya ada di atas doktrin. Segala doktrin yang timbul dari luar penggalian Alkitab dapat dipastikan sebagai penyesatan dan kekeliruan teologis. Dalam penelusuran Alkitan tentang Salib Yesus, ditemukan bahwa Tuhan memiliki kesungguhan dalam penebusan melalui salib. Di Salib yang dipandang hina justeru menggambarkan kemuliaan Allah. Buku ini sangat disarankan untuk menjadi bacaan wajib bagi mahasiswa teologi dan juga dosen teologi bidang teologi sistematika.
Paul Hidajat谈论的是kristology，她更关注他在十字架上的神秘。《圣经》是第一个衡量标准的来源，因此它的教义地位高于一切。从圣经发掘出来的所有教义都被认为是误导和神学上的错误。在耶稣十字架的复活中，人们发现主完全是通过十字架来救赎的。在十字架上，朱特鲁被蔑视，代表着上帝的荣耀。这本书是高度建议的神学学生和系统神学神学教授必读的书。
{"title":"Tinjauan Buku: MISTERI SALIB KRISTUS","authors":"Yehu Buan","doi":"10.46558/bonafide.v3i1.84","DOIUrl":"https://doi.org/10.46558/bonafide.v3i1.84","url":null,"abstract":"Paul Hidajat mendiskusikan tentang Kristologi, yang lebih fokus pada misteri salib-Nya. Bagi Hidajat Alkitab menjadi sumber pertama yang menjadi tolok ukur dan karena itu posisinya ada di atas doktrin. Segala doktrin yang timbul dari luar penggalian Alkitab dapat dipastikan sebagai penyesatan dan kekeliruan teologis. Dalam penelusuran Alkitan tentang Salib Yesus, ditemukan bahwa Tuhan memiliki kesungguhan dalam penebusan melalui salib. Di Salib yang dipandang hina justeru menggambarkan kemuliaan Allah. Buku ini sangat disarankan untuk menjadi bacaan wajib bagi mahasiswa teologi dan juga dosen teologi bidang teologi sistematika.","PeriodicalId":325759,"journal":{"name":"BONAFIDE: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129760900","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
京公网安备 11010802042870号
京ICP备2023020795号-1
扫码关注我们
求助内容：
应助结果提醒方式：