Pub Date : 2023-07-23DOI: 10.31004/basicedu.v7i3.5660
Dela Ade Ira Pratiwy, Renita Kurnia Fitri, Selpina Kurniawati, Febrina Dafit
Literasi sekolah dalam konteks Gerakan Literasi Nasional (GLS) merujuk pada kemampuan mengakses, memahami, dan menggunakan informasi secara cerdas melalui berbagai kegiatan seperti membaca, melihat, menyimak, menulis, dan berbicara. Penelitian ini yaitu: (1) rancangan program literasi, (2) pelaksanaan program literasi, (3) upaya dalam mengatasi kendala pelaksanaan program literasi, (4) faktor pendukung, dan (5) faktor penghambat pelaksanaan program literasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) rancangan program literasi di SD Pekanbaru telah disusun. (2) Pelaksanaan program dengan tiga tahapan program literasi sekolah, yaitu tahap pembiasaan, pengembangan, dan pembelajaran. (3) Upaya yang dilakukan untuk mengatasi kendala dalam pelaksanaan program literasi didasarkan pada tujuan umum literasi di sekolah. (4) Faktor pendukung terdiri dari dukungan pemerintah dan sasaran program literasi. (5) Faktor terkait dengan tiga sasaran literasi, yaitu kelas, budaya sekolah, dan masyarakat.
{"title":"Program Literasi SD di Provinsi Riau","authors":"Dela Ade Ira Pratiwy, Renita Kurnia Fitri, Selpina Kurniawati, Febrina Dafit","doi":"10.31004/basicedu.v7i3.5660","DOIUrl":"https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i3.5660","url":null,"abstract":"Literasi sekolah dalam konteks Gerakan Literasi Nasional (GLS) merujuk pada kemampuan mengakses, memahami, dan menggunakan informasi secara cerdas melalui berbagai kegiatan seperti membaca, melihat, menyimak, menulis, dan berbicara. Penelitian ini yaitu: (1) rancangan program literasi, (2) pelaksanaan program literasi, (3) upaya dalam mengatasi kendala pelaksanaan program literasi, (4) faktor pendukung, dan (5) faktor penghambat pelaksanaan program literasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) rancangan program literasi di SD Pekanbaru telah disusun. (2) Pelaksanaan program dengan tiga tahapan program literasi sekolah, yaitu tahap pembiasaan, pengembangan, dan pembelajaran. (3) Upaya yang dilakukan untuk mengatasi kendala dalam pelaksanaan program literasi didasarkan pada tujuan umum literasi di sekolah. (4) Faktor pendukung terdiri dari dukungan pemerintah dan sasaran program literasi. (5) Faktor terkait dengan tiga sasaran literasi, yaitu kelas, budaya sekolah, dan masyarakat.","PeriodicalId":32971,"journal":{"name":"Jurnal Basicedu","volume":"8 3 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"80380289","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya keterampilan berpikir kritis siswa. Tujuan penelitian ini yaitu untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa di kelas V SDN Wangunharja pada proses pembelajaran IPA materi Panas dan Perpindahannya. Alternatif solusi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penerapan model pembelajaran PBL (Problem Based Learning) dalam proses pembelajaran IPA. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan sebanyak 2 siklus. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu tes, observasi dan dokumentasi. Hasil tes berpikir kritis siswa pada pra tindakan mendapatkan nilai rata-rata 49,375 dengan persentase siswa yang sudah kritis hanya mencapai 12,5%. Pada siklus I nilai rata-rata hasil tes berpikir kritis meningkat menjadi 69,375 dengan persentase siswa yang sudah kritis mencapai 37,5%. Pada silus II nilai rata-rata hasil tes berpikir kritis meningkat lagi menjadi 80,9375 dengan persentase siswa yang sudah kritis mencapai 75%. Berdasarkan hasil tes tersebut menunjukkan bahwa adanya peningkatan keterampilan berpikir kritis siswa dari mulai pra tindakan, ke siklus I, sampai siklus II. Maka dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran PBL dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa di kelas V SDN Wangunharja Kecamatan Salopa Tahun Ajaran 2022/2023.
这项研究以学生批判性思维能力的低为基础。本研究的目的是提高学生在V SDN Wangunharja关于热物质科学学习和转变的批判性思维技能。本研究采用的替代方案是PBL学习模式(基于学习)在科学学习过程中的应用。用于这项研究的研究方法是练习两个周期的课堂动作研究。采用的数据收集技术包括测试、观察和记录。初行动前批判性思维测试的学生平均成绩为49.375,批判性学生比例仅为12.5%。在I循环中,批判性思维测试的平均成绩增加到69.375,临界学生的百分比达到37.5%。在silus II中,批判性思维测试的平均成绩再次增加到80,9375,批判性思维测试的学生比例为75%。根据测试结果,批判性思维技能的提高从学前行为到第一个周期,再到第二周期。然后可以得出结论,PBL学习模式的应用可以提高学生在vdn Wangunharja sesement Salopa学年2022/2023的批判性思维技能。
{"title":"Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL)","authors":"Risa Endah Zakiyah, Dudung Suryana, Rizki Hadiwijaya Zulkarnaen","doi":"10.31004/basicedu.v7i3.5693","DOIUrl":"https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i3.5693","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya keterampilan berpikir kritis siswa. Tujuan penelitian ini yaitu untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa di kelas V SDN Wangunharja pada proses pembelajaran IPA materi Panas dan Perpindahannya. Alternatif solusi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penerapan model pembelajaran PBL (Problem Based Learning) dalam proses pembelajaran IPA. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan sebanyak 2 siklus. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu tes, observasi dan dokumentasi. Hasil tes berpikir kritis siswa pada pra tindakan mendapatkan nilai rata-rata 49,375 dengan persentase siswa yang sudah kritis hanya mencapai 12,5%. Pada siklus I nilai rata-rata hasil tes berpikir kritis meningkat menjadi 69,375 dengan persentase siswa yang sudah kritis mencapai 37,5%. Pada silus II nilai rata-rata hasil tes berpikir kritis meningkat lagi menjadi 80,9375 dengan persentase siswa yang sudah kritis mencapai 75%. Berdasarkan hasil tes tersebut menunjukkan bahwa adanya peningkatan keterampilan berpikir kritis siswa dari mulai pra tindakan, ke siklus I, sampai siklus II. Maka dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran PBL dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa di kelas V SDN Wangunharja Kecamatan Salopa Tahun Ajaran 2022/2023.","PeriodicalId":32971,"journal":{"name":"Jurnal Basicedu","volume":"62 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"77513958","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-23DOI: 10.31004/basicedu.v7i3.5669
I. Masitoh, Astri Sutisnawati, L. Maula
Membaca tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Kegiatan membaca sangat diperlukan dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan tekhnologi. Tujuan Penelitian ini untuk mendeskripsikan peningkatan kemampuan membaca permulaan menggunakan metode gambar pada siswa kelas 1 SD Negeri Campaka. PTK ini dilaksanakan melalui dua siklus. Subjek penelitiannya adalah siswa kelas 1 yang berjumlah 10 siswa. Objek penelitiannya adalah proses pembelajaran membaca permulaan. Teknik pengumpulan data yaitu metode prosedural dan sistematis untuk mendapatkan data yang valid. Tekhnik pengumpulan data melalui metode observasi, dokumentasi, dan tes. Hasil penelitian menunjukan pada prasiklus nilai rata-rata yang diperoleh adalah 66,8, sedangkan yang telah mencapai ketuntasan sebanyak 5 orang peserta didik, sehingga kemampuan belajar siswa pada prasiklus masuk dalam kriteria kurang. Pada siklus I nilai rata-rata yang diperoleh adalah 74,5 dan masuk dalam kriteria baik. Siklus II nilai rata-ratanya adalah 83,1, yang telah mencapai ketuntasan sebanyak 9 orang peserta didik dan yang belum tuntas 1 orang, sehingga masuk dalam kriteria sangat baik. Karena telah mencapai KKM yang sudah di tentukan oleh sekolah yaitu 70. Berdasarkan hasil refleksi dan evaluasi dari prasiklus, siklus I, dan siklus II ,Penerapan media gambar ini dapat meningkatkan kemampuan membaca permulaan siswa sehingga tercermin dalam indikator keberhasilan yang telah dicapai.
{"title":"Penggunaan Media Gambar untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan Bahasa Indonesia di Kelas 1 Sekolah Dasar","authors":"I. Masitoh, Astri Sutisnawati, L. Maula","doi":"10.31004/basicedu.v7i3.5669","DOIUrl":"https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i3.5669","url":null,"abstract":"Membaca tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Kegiatan membaca sangat diperlukan dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan tekhnologi. Tujuan Penelitian ini untuk mendeskripsikan peningkatan kemampuan membaca permulaan menggunakan metode gambar pada siswa kelas 1 SD Negeri Campaka. PTK ini dilaksanakan melalui dua siklus. Subjek penelitiannya adalah siswa kelas 1 yang berjumlah 10 siswa. Objek penelitiannya adalah proses pembelajaran membaca permulaan. Teknik pengumpulan data yaitu metode prosedural dan sistematis untuk mendapatkan data yang valid. Tekhnik pengumpulan data melalui metode observasi, dokumentasi, dan tes. Hasil penelitian menunjukan pada prasiklus nilai rata-rata yang diperoleh adalah 66,8, sedangkan yang telah mencapai ketuntasan sebanyak 5 orang peserta didik, sehingga kemampuan belajar siswa pada prasiklus masuk dalam kriteria kurang. Pada siklus I nilai rata-rata yang diperoleh adalah 74,5 dan masuk dalam kriteria baik. Siklus II nilai rata-ratanya adalah 83,1, yang telah mencapai ketuntasan sebanyak 9 orang peserta didik dan yang belum tuntas 1 orang, sehingga masuk dalam kriteria sangat baik. Karena telah mencapai KKM yang sudah di tentukan oleh sekolah yaitu 70. Berdasarkan hasil refleksi dan evaluasi dari prasiklus, siklus I, dan siklus II ,Penerapan media gambar ini dapat meningkatkan kemampuan membaca permulaan siswa sehingga tercermin dalam indikator keberhasilan yang telah dicapai.","PeriodicalId":32971,"journal":{"name":"Jurnal Basicedu","volume":"65 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"90748526","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-23DOI: 10.31004/basicedu.v7i3.5592
Lisa Elizka Gempita, Alfiandra Alfiandra, Sepertia Rita Murniati
Penelitian dilakukan karena dilatarbelakangi ketika penulis menemukan peserta didik hanya aktif di 15 menit pertama saja dan selebihnya terlihat peserta didik merasa bosan, maka dari itu penelitian ini dilakukan untuk menganalisis peningkatan motivasi belajar dan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran PPKn melalui penerapan Model pembelajaran Teaching at The Right Level pada metode pemberian tugas kelompok di kelas IX 4 SMP Negeri 57 Palembang di Semester Genap Tahun Pelajaran 2022/2023. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian tindakan kelas sebanyak 2 siklus dimana setiap siklus terdiri atas 2 kali pertemuan dan 1 kali penilaian yang terdiri 4 tahapan yaitu: perencanan, tindakan,refleksi, dan evaluasi yang dilakukan Awal Maret sampai akhir Mei 2023. Data diolah pada setiap siklus kemudian dilakukan analisis persentase. Dimana motivasi belajar pada siklus 1 berpredikat baik 55,18% dan di siklus 2 meningkat menjadi 93% dalam kategori baik sedangkan untuk hasil belajar di kegiatan siklus 1 ketuntasan peserta didik mencapai 45% dengan rata rata 63 terjadi peningkatan di siklus 2 menjadi 86,91% dengan rata-rata ketuntasan 72,75. Maka penelitian ini disimpulkan berhasil.
这项研究的目的是背景调查,当作者发现学习者只在最初的15分钟内是活跃的,其余的则是无聊的,因此,本研究的目的是分析参与者通过应用正确的学习模式在s04th SMP Negeri 57 Palembang的课堂分配方法上的学习动机和学习结果的提高。本研究采用2个周期的课堂行动研究方法进行,每个周期由2次会议和4个阶段组成:计划、行动、反思和评估,这些阶段是3月初至2023年5月下旬进行的。然后对百分比进行分析。1循环的学习动机最好是55.18%,2循环的学习动机增加到93%的好类别,而在1循环活动中学习结果增加到45%,平均增加到2圈86.91%,平均增加到72.75圈。这项研究结束了。
{"title":"Penerapan Model TaRL untuk Meningkatkan Motivasi Belajar dan Hasil Belajar Peserta Didik SMP","authors":"Lisa Elizka Gempita, Alfiandra Alfiandra, Sepertia Rita Murniati","doi":"10.31004/basicedu.v7i3.5592","DOIUrl":"https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i3.5592","url":null,"abstract":"Penelitian dilakukan karena dilatarbelakangi ketika penulis menemukan peserta didik hanya aktif di 15 menit pertama saja dan selebihnya terlihat peserta didik merasa bosan, maka dari itu penelitian ini dilakukan untuk menganalisis peningkatan motivasi belajar dan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran PPKn melalui penerapan Model pembelajaran Teaching at The Right Level pada metode pemberian tugas kelompok di kelas IX 4 SMP Negeri 57 Palembang di Semester Genap Tahun Pelajaran 2022/2023. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian tindakan kelas sebanyak 2 siklus dimana setiap siklus terdiri atas 2 kali pertemuan dan 1 kali penilaian yang terdiri 4 tahapan yaitu: perencanan, tindakan,refleksi, dan evaluasi yang dilakukan Awal Maret sampai akhir Mei 2023. Data diolah pada setiap siklus kemudian dilakukan analisis persentase. Dimana motivasi belajar pada siklus 1 berpredikat baik 55,18% dan di siklus 2 meningkat menjadi 93% dalam kategori baik sedangkan untuk hasil belajar di kegiatan siklus 1 ketuntasan peserta didik mencapai 45% dengan rata rata 63 terjadi peningkatan di siklus 2 menjadi 86,91% dengan rata-rata ketuntasan 72,75. Maka penelitian ini disimpulkan berhasil.","PeriodicalId":32971,"journal":{"name":"Jurnal Basicedu","volume":"24 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"78798176","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-22DOI: 10.31004/basicedu.v7i3.4599
S. Mulyani, Ade Irawan, Siti Ayu Rosida
The Covid-19 influenced the way we live the lives including those in educational sector. This paper seeks to find the habit of the students in the learning process as it is a kind of transition from offline classes-on line classes and off line classes. The quantitative descriptive research approach used in this study narrates the data in light of the respondents' responses and assigns pertinent meanings students from semester three through seven who have participated in both on line and off line learning activities serve as the study's subjects in order to reflect on variations in learning styles. Answers to surveys distributed to respondents via the Google form were used to collect the data. The researcher can infer from the research's findings that the students themselves may find some of the responses to be perplexing. For instance, when asked again, the majority of them preferred the face-to-face learning approach despite their initial claims that online learning was more flexible and provided sufficient knowledge. This demonstrates that, despite the widespread usage of a number of new habits in the form of on line platforms, face-to-face instruction is still the preferred method for them. The paper conclude that the Covid-19 pandemic can influence the way the students learn in which, in some occasions are positive
{"title":"Post Pandemic Learning Culture : Which is Your Choice?","authors":"S. Mulyani, Ade Irawan, Siti Ayu Rosida","doi":"10.31004/basicedu.v7i3.4599","DOIUrl":"https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i3.4599","url":null,"abstract":"The Covid-19 influenced the way we live the lives including those in educational sector. This paper seeks to find the habit of the students in the learning process as it is a kind of transition from offline classes-on line classes and off line classes. The quantitative descriptive research approach used in this study narrates the data in light of the respondents' responses and assigns pertinent meanings students from semester three through seven who have participated in both on line and off line learning activities serve as the study's subjects in order to reflect on variations in learning styles. Answers to surveys distributed to respondents via the Google form were used to collect the data. The researcher can infer from the research's findings that the students themselves may find some of the responses to be perplexing. For instance, when asked again, the majority of them preferred the face-to-face learning approach despite their initial claims that online learning was more flexible and provided sufficient knowledge. This demonstrates that, despite the widespread usage of a number of new habits in the form of on line platforms, face-to-face instruction is still the preferred method for them. The paper conclude that the Covid-19 pandemic can influence the way the students learn in which, in some occasions are positive ","PeriodicalId":32971,"journal":{"name":"Jurnal Basicedu","volume":"24 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"77590112","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-22DOI: 10.31004/basicedu.v7i3.5126
Dahrul Safitri, Syahrul Ramadhan
Penelitian ini menganalisis perkembangan dan tren penelitian tentang penggunaan media kartun dalam pendidikan anak usia dini menggunakan metode analisis bibliometrik. Melalui pencarian data menggunakan kata kunci "kartun" dan "pendidikan" pada database Scopus, penelitian ini menemukan sebanyak 478 dokumen yang relevan dari tahun 2000 hingga 2023. Penelitian ini dilaksanakan pada 13 Maret 2023. Hasil analisis bibliometrik menunjukkan adanya gejolak publikasi ilmiah dalam rentang waktu tersebut. Penulis paling produktif adalah Minematsu K dan Yokota C, dengan penulis lainnya juga memberikan kontribusi yang signifikan. Jurnal Computers and Education menjadi jurnal utama yang banyak memuat artikel terkait media kartun dalam pendidikan. Negara yang paling berkontribusi dalam penelitian ini adalah Amerika Serikat. Analisis tematik menunjukkan adanya potensi penelitian lebih lanjut dalam topik ini. Meskipun demikian, penelitian ini memiliki keterbatasan dan membutuhkan penelitian lanjutan untuk mendapatkan hasil yang lebih tepat dan akurat. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang perkembangan dan tren penelitian ini, pengembang dan praktisi pendidikan dapat merancang program pembelajaran yang lebih efektif dan berbasis bukti
{"title":"Tren Riset Media Kartun dalam Pendidikan Berdasarkan Database Scopus Tahun 2000-2023: Analisis Bibliometrik","authors":"Dahrul Safitri, Syahrul Ramadhan","doi":"10.31004/basicedu.v7i3.5126","DOIUrl":"https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i3.5126","url":null,"abstract":"Penelitian ini menganalisis perkembangan dan tren penelitian tentang penggunaan media kartun dalam pendidikan anak usia dini menggunakan metode analisis bibliometrik. Melalui pencarian data menggunakan kata kunci \"kartun\" dan \"pendidikan\" pada database Scopus, penelitian ini menemukan sebanyak 478 dokumen yang relevan dari tahun 2000 hingga 2023. Penelitian ini dilaksanakan pada 13 Maret 2023. Hasil analisis bibliometrik menunjukkan adanya gejolak publikasi ilmiah dalam rentang waktu tersebut. Penulis paling produktif adalah Minematsu K dan Yokota C, dengan penulis lainnya juga memberikan kontribusi yang signifikan. Jurnal Computers and Education menjadi jurnal utama yang banyak memuat artikel terkait media kartun dalam pendidikan. Negara yang paling berkontribusi dalam penelitian ini adalah Amerika Serikat. Analisis tematik menunjukkan adanya potensi penelitian lebih lanjut dalam topik ini. Meskipun demikian, penelitian ini memiliki keterbatasan dan membutuhkan penelitian lanjutan untuk mendapatkan hasil yang lebih tepat dan akurat. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang perkembangan dan tren penelitian ini, pengembang dan praktisi pendidikan dapat merancang program pembelajaran yang lebih efektif dan berbasis bukti","PeriodicalId":32971,"journal":{"name":"Jurnal Basicedu","volume":"401 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"82960257","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-22DOI: 10.31004/basicedu.v7i3.5381
Arida Putri Mahardika, Ratna Sari Dewi, Wika Hardika Legiani
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan media pembelajaran E-Learning yaitu Aplikasi Quizizz sebagai upaya meningkatkan karakter mandiri dan karakter kreatif siswa kelas VIII dalam pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Penelitian ini berlokasi di SMP Negeri 1 Sindang Jaya dengan menggunakan pendekatan kuantitatif, metode penelitian Quasi Experiment dan jenis desain Nonequivalent Control Group Design. Sampel ditentukan menggunakan Cluster Sampling (Area Sampling) dan disesuaikan dengan rekomendasi guru mata pelajaran PPKn di sekolah. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan angket Pre Test dan Post Test, observasi, dan dokumentasi kepada Kelas Kontrol (8.6) dan Kelas Eksperimen (8.7) sebagai sampel yang ditentukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan Aplikasi Quizizz memberikan pengaruh yang signifikan dengan tingkat pengaruh berdasarkan nilai signifikansi sebesar 0,000≤0,05. Hasil Uji-t Berpasangan yang dilakukan menunjukkan nilai thitung pada hasil Pre Test dan Post Test Kelas Kontrol (8.6), Pre Test dan Post Test Kelas Eksperimen (8.7), dan Post Test pada kedua kelas sampel > ttabel. Maka H0 ditolak dan H1 diterima, yang menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan antara variabel X (Aplikasi Quizizz) terhadap variabel Y1 (Karakter Mandiri) dan variabel Y2 (Karakter Kreatif). Dapat ditarik kesimpulan bahwasanya penggunaan Aplikasi Quizizz memberikan pengaruh terhadap Karakter Mandiri dan Karakter Kreatif Siswa dalam Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
本研究旨在了解使用E-Learning学习媒介的影响,Quizizz申请旨在提高八年级学生在潘卡西拉教育和公民身份学习中的自力更生和有创造力的性格。该研究采用定量方法、Quasi实验研究方法和非equivalent Control Group设计类型,在Negeri 1 Sindang Jaya进行。样本是用抽样组(抽样区)指定的,并根据学校PPKn教师的推荐进行定制。数据收集是通过向控制类(8.6)和实验类(8.7)分配预测试和后测试、观察和文档来完成的。研究结果表明,使用Quizizz应用产生了重大的影响,具有基于分数的影响意义水平大万≤0。05。两组的Uji-t测试结果显示thitung的值在前测试和后测试(8.6),前测试和后测试试验(8.7),以及两个样本类> ttable的后测试。因此,H0被拒绝,H1被接受,这表明变量X (Quizizz app)对Y1变量(独立字符)和Y2变量(创造性字符)有显著的影响。我们可以得出结论,使用Quizizz app对学生在潘卡西拉教育和公民身份学习中的独立和有创造力的性格影响
{"title":"Pengaruh Penggunaan Aplikasi Quizizz terhadap Karakter Mandiri dan Kreatif Siswa","authors":"Arida Putri Mahardika, Ratna Sari Dewi, Wika Hardika Legiani","doi":"10.31004/basicedu.v7i3.5381","DOIUrl":"https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i3.5381","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan media pembelajaran E-Learning yaitu Aplikasi Quizizz sebagai upaya meningkatkan karakter mandiri dan karakter kreatif siswa kelas VIII dalam pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Penelitian ini berlokasi di SMP Negeri 1 Sindang Jaya dengan menggunakan pendekatan kuantitatif, metode penelitian Quasi Experiment dan jenis desain Nonequivalent Control Group Design. Sampel ditentukan menggunakan Cluster Sampling (Area Sampling) dan disesuaikan dengan rekomendasi guru mata pelajaran PPKn di sekolah. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan angket Pre Test dan Post Test, observasi, dan dokumentasi kepada Kelas Kontrol (8.6) dan Kelas Eksperimen (8.7) sebagai sampel yang ditentukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan Aplikasi Quizizz memberikan pengaruh yang signifikan dengan tingkat pengaruh berdasarkan nilai signifikansi sebesar 0,000≤0,05. Hasil Uji-t Berpasangan yang dilakukan menunjukkan nilai thitung pada hasil Pre Test dan Post Test Kelas Kontrol (8.6), Pre Test dan Post Test Kelas Eksperimen (8.7), dan Post Test pada kedua kelas sampel > ttabel. Maka H0 ditolak dan H1 diterima, yang menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan antara variabel X (Aplikasi Quizizz) terhadap variabel Y1 (Karakter Mandiri) dan variabel Y2 (Karakter Kreatif). Dapat ditarik kesimpulan bahwasanya penggunaan Aplikasi Quizizz memberikan pengaruh terhadap Karakter Mandiri dan Karakter Kreatif Siswa dalam Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan","PeriodicalId":32971,"journal":{"name":"Jurnal Basicedu","volume":"42 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"72595294","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-22DOI: 10.31004/basicedu.v7i3.5574
Dwi Nur Ngaini, Innany Mukhlishina
Dari hasil observasi dan wawancara, guru kurang kreatif dan inovatif dalam memilih media pembelajaran, sehingga siswa merasa bosan ketika membaca buku dan kesulitan dalam menemukan ide pokok. Berdasarkan hasil tersebut penulis bermaksud dengan mengembangkan media pembelajaran yaitu berupa produk yang berjudul “Pengembangan Media E-Book Cerita Anak Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas V Sekolah Dasar”. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui keterterapan media E-Book cerita anak pada kelas V sekolah dasar. Jenis penelitian ini adalah adalah penelitian dan pengembangan (R&D). Draf produk diuji oleh 2 ahli materi, 1 ahli media dan 3 pengguna. Hasil dari validasi ahli materi pertama memperoleh angka persentase 90%, ahli materi kedua mendapat angka persentase 95% dengan kategori “Sangat Tinggi”. Hasil dari validasi ahli media mendapat angka persentase 88%. Hasil dari validasi pengguna pertama mendapat angka persentase 82%, pengguna kedua mendapat angka persentase 90%, pengguna ketiga mendapat angka persentase 98% dengan kategori “Sangat Tinggi”. Sehingga media E-Book cerita anak dapat diterapkan pada siswa kelas V sekolah dasar
从观察和采访来看,教师在选择学习媒介时缺乏创造力和创新能力,因此学生在阅读书籍和寻找主要想法时感到无聊。基于这些结果,作者打算开发一种名为“儿童媒体E-Book storage media development on Indonesia class V - elemention”的产品。这项研究的目的是确定五年级学生的儿童电子书故事的应用。这种研究就是研发。草案产品由两名材料专家、一名媒体专家和三名用户测试。第一个物质专家验证的结果是90%,第二个物质专家得到的百分比是95%属于“非常高”的类别。媒体验证的结果为88%。第一个用户验证的结果是82%,第二个用户得到90%的百分比,第三个用户得到98%的百分比类别。所以儿童电子书故事媒体可以应用到小学五年级的学生身上
{"title":"Pengembangan Media E-Book Cerita Anak Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas V Sekolah Dasar","authors":"Dwi Nur Ngaini, Innany Mukhlishina","doi":"10.31004/basicedu.v7i3.5574","DOIUrl":"https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i3.5574","url":null,"abstract":"Dari hasil observasi dan wawancara, guru kurang kreatif dan inovatif dalam memilih media pembelajaran, sehingga siswa merasa bosan ketika membaca buku dan kesulitan dalam menemukan ide pokok. Berdasarkan hasil tersebut penulis bermaksud dengan mengembangkan media pembelajaran yaitu berupa produk yang berjudul “Pengembangan Media E-Book Cerita Anak Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas V Sekolah Dasar”. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui keterterapan media E-Book cerita anak pada kelas V sekolah dasar. Jenis penelitian ini adalah adalah penelitian dan pengembangan (R&D). Draf produk diuji oleh 2 ahli materi, 1 ahli media dan 3 pengguna. Hasil dari validasi ahli materi pertama memperoleh angka persentase 90%, ahli materi kedua mendapat angka persentase 95% dengan kategori “Sangat Tinggi”. Hasil dari validasi ahli media mendapat angka persentase 88%. Hasil dari validasi pengguna pertama mendapat angka persentase 82%, pengguna kedua mendapat angka persentase 90%, pengguna ketiga mendapat angka persentase 98% dengan kategori “Sangat Tinggi”. Sehingga media E-Book cerita anak dapat diterapkan pada siswa kelas V sekolah dasar","PeriodicalId":32971,"journal":{"name":"Jurnal Basicedu","volume":"21 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"81556820","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-22DOI: 10.31004/basicedu.v7i3.5867
Kusumawardani Atiqa Putri, Joni Susilowibowo
Guna menambah variasi latihan soal praktikum siklus perusahaan jasa yang sudah memuat HOTS, dibutuhkan bahan ajar yang telah disesuaikan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan E-LKPD berbasis HOTS, untuk mengevaluasi dan untuk menyelidiki bagaimana peserta dalam penelitian merespon E-LKPD. Analisis, desain, pengembangan, implementasi dan evaluasi adalah empat komponen utama model ADDIE. Subjek penelitian 20 peserta didik terdiri dari 10 peserta didik kelas XI AKL SMK PGRI 2 Sidoarjo dan 10 peserta didik kelas XI AKL SMK PGRI 3. Rekapitulasi kelayakan E-LKPD sebesar 89,25% dinyatakan “sangat layak”; nilai ahli evaluasi materi 87,75% interpretasi “sangat layak”; ahli grafik mencapai nilai 84% dengan kategori “sangat layak”; dan nilai ahli bahasa sebesar 96% dianggap “sangat layak”. Respon peserta didik menunjukkan bahwa E-LKPD sangat dipahami dengan skor 95,5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa E-LKPD ini sangat layak digunakan sebagai sumber belajar bagi peserta didik. Diharapkan bahwa penelitian selanjutnya dapat dilakukan di sekolah negeri dengan melakukan penelitian eksperimen untuk membandingkan atau mengukur hasil belajar siswa
{"title":"Pengembangan E-LKPD Berbasis Higher Order Thinking Skill (Hots) di Kelas X SMK PGRI Se-Sidoarjo","authors":"Kusumawardani Atiqa Putri, Joni Susilowibowo","doi":"10.31004/basicedu.v7i3.5867","DOIUrl":"https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i3.5867","url":null,"abstract":"Guna menambah variasi latihan soal praktikum siklus perusahaan jasa yang sudah memuat HOTS, dibutuhkan bahan ajar yang telah disesuaikan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan E-LKPD berbasis HOTS, untuk mengevaluasi dan untuk menyelidiki bagaimana peserta dalam penelitian merespon E-LKPD. Analisis, desain, pengembangan, implementasi dan evaluasi adalah empat komponen utama model ADDIE. Subjek penelitian 20 peserta didik terdiri dari 10 peserta didik kelas XI AKL SMK PGRI 2 Sidoarjo dan 10 peserta didik kelas XI AKL SMK PGRI 3. Rekapitulasi kelayakan E-LKPD sebesar 89,25% dinyatakan “sangat layak”; nilai ahli evaluasi materi 87,75% interpretasi “sangat layak”; ahli grafik mencapai nilai 84% dengan kategori “sangat layak”; dan nilai ahli bahasa sebesar 96% dianggap “sangat layak”. Respon peserta didik menunjukkan bahwa E-LKPD sangat dipahami dengan skor 95,5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa E-LKPD ini sangat layak digunakan sebagai sumber belajar bagi peserta didik. Diharapkan bahwa penelitian selanjutnya dapat dilakukan di sekolah negeri dengan melakukan penelitian eksperimen untuk membandingkan atau mengukur hasil belajar siswa","PeriodicalId":32971,"journal":{"name":"Jurnal Basicedu","volume":"26 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"82245027","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-22DOI: 10.31004/basicedu.v7i3.5384
Hermin Nurhayati, L. Handayani, Nuni Wdiarti
Pembelajaran IPS bagi beberapa siswa sekolah dasar cenderung menjenuhkan dan menjadikan siswa pasif dalam proses belajar. Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai bahan kajian terhadap keefektifan model PjBL untuk meningkatkan keaktifan belajar siswa pada pelajaran IPS. Metode penelitian ini adalah penelitian literatur review yang berisi uraian tentang teori, temuan, dan bahan penelitian lain yang diperoleh dari bahan acuan untuk dijadikan landasan literatur. Data dikumpulkan melalui penelusuran jurnal elektronik, Google Scholar dengan kata kunci “PjBL”, “hasil belajar IPS”, “konsep IPS”, dan “keaktifan siswa”. Hasil pencarian diperoleh 43 artikel relevan baik dalam negeri dan luar negeri. Hasil penelitian yang didapatkan bahwa kajian berupa penerapan PjBL di tingkat sekolah dasar terbukti efektif untuk meningkatkan keaktifan siswa pada mata pelajaran IPS dengan saran yaitu (1) mengkolaborasikan model PjBL dengan model pembelajaran inovatif lainnya, seperti Contextual Learning (CTL) dan Problem Based Learning (PBL); (2) mengintegrasikan model PjBL dengan instrumen Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD); (3) mengintegrasikan model PjBL dengan berbagai media ajar inovatif dalam bentuk media visual, dan audio visual. Kesimpulannya bahwa model pembelajaran berbasis Project Based Learning (PjBL) jika diterapkan pada pembelajaran IPS khususnya di sekolah dasar terbukti efektif mampu meningkatkan keaktifan belajar siswa
{"title":"Keefektifan Model Project Based Learning untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa pada Pelajaran IPS Sekolah Dasar","authors":"Hermin Nurhayati, L. Handayani, Nuni Wdiarti","doi":"10.31004/basicedu.v7i3.5384","DOIUrl":"https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i3.5384","url":null,"abstract":"Pembelajaran IPS bagi beberapa siswa sekolah dasar cenderung menjenuhkan dan menjadikan siswa pasif dalam proses belajar. Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai bahan kajian terhadap keefektifan model PjBL untuk meningkatkan keaktifan belajar siswa pada pelajaran IPS. Metode penelitian ini adalah penelitian literatur review yang berisi uraian tentang teori, temuan, dan bahan penelitian lain yang diperoleh dari bahan acuan untuk dijadikan landasan literatur. Data dikumpulkan melalui penelusuran jurnal elektronik, Google Scholar dengan kata kunci “PjBL”, “hasil belajar IPS”, “konsep IPS”, dan “keaktifan siswa”. Hasil pencarian diperoleh 43 artikel relevan baik dalam negeri dan luar negeri. Hasil penelitian yang didapatkan bahwa kajian berupa penerapan PjBL di tingkat sekolah dasar terbukti efektif untuk meningkatkan keaktifan siswa pada mata pelajaran IPS dengan saran yaitu (1) mengkolaborasikan model PjBL dengan model pembelajaran inovatif lainnya, seperti Contextual Learning (CTL) dan Problem Based Learning (PBL); (2) mengintegrasikan model PjBL dengan instrumen Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD); (3) mengintegrasikan model PjBL dengan berbagai media ajar inovatif dalam bentuk media visual, dan audio visual. Kesimpulannya bahwa model pembelajaran berbasis Project Based Learning (PjBL) jika diterapkan pada pembelajaran IPS khususnya di sekolah dasar terbukti efektif mampu meningkatkan keaktifan belajar siswa","PeriodicalId":32971,"journal":{"name":"Jurnal Basicedu","volume":"60 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"88735310","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}