Pub Date : 2021-07-19DOI: 10.37035/syakhsia.v22i1.4880
Hikmatullah Hikmatullah
Yang paling membedakan antara generasi millennial dengan generasi lainnya adalah mereka menginginkan sesuatu yang lebih cepat dan instan, dan ketika bicara soal cepat konotasinya menjadi instan. Namun, hal itu tidak disalahkan karena pesatnya perkembangan teknologi. Jika pada jaman dahulu, untuk bisa membaca buku harus datang ke perpustakaan, saat ini kita hanya perlu menanyakannya kepada Google yang ada di smartphone mereka yang serba tau dan serba ada. Di generasi millenial yang serba cepat dan serba instan ini banyak anak muda yang melahirkan ide kreatif, inovatif dan usaha yang bermanfaat. Contohnya seperti gojek, grab, ruang guru, dan beberapa usaha online yang telah maju juga berkembang pesat saat ini.
{"title":"Keluarga Islam di Era Millenial","authors":"Hikmatullah Hikmatullah","doi":"10.37035/syakhsia.v22i1.4880","DOIUrl":"https://doi.org/10.37035/syakhsia.v22i1.4880","url":null,"abstract":"Yang paling membedakan antara generasi millennial dengan generasi lainnya adalah mereka menginginkan sesuatu yang lebih cepat dan instan, dan ketika bicara soal cepat konotasinya menjadi instan. Namun, hal itu tidak disalahkan karena pesatnya perkembangan teknologi. Jika pada jaman dahulu, untuk bisa membaca buku harus datang ke perpustakaan, saat ini kita hanya perlu menanyakannya kepada Google yang ada di smartphone mereka yang serba tau dan serba ada. Di generasi millenial yang serba cepat dan serba instan ini banyak anak muda yang melahirkan ide kreatif, inovatif dan usaha yang bermanfaat. Contohnya seperti gojek, grab, ruang guru, dan beberapa usaha online yang telah maju juga berkembang pesat saat ini.","PeriodicalId":331850,"journal":{"name":"Syaksia : Jurnal Hukum Perdata Islam","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125073184","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-07-19DOI: 10.37035/SYAKHSIA.V22I1.4875
Uup Gufron, Kartono Kartono
Artikel ini dimaksudkan untuk mengetahui bagaimana pola pengasuhan orangtua pada anaknya dalam upaya untuk mempertahankan keberlangsungan kehidupan agama (living religion) sehingga anak dapat menjalankan nilai-nilai agama yang dianutnya. Artikel ini menjawab pertanyaan utama bagaimana pola dan cara orangtua di Amerika Serikat dalam mengajarkan nilai-nilai agama kepada anak-anak sehingga agama yang mereka anut dapat lestari dan dijalankan kepada anak dan cucu mereka. Penelitian ini dilakukan secara kualitatif dan bersifat deskriptif-analitis dengan merujuk pada buku-buku literatur sebagai data analisis untuk menjawab problem di atas. Teori yang digunakan dalam menjawab problem penelitian ini diambil dari Suzan-Crowford Sulivan yang menyebut bahwa pemertahanan keberlangsungan agama seorang anak lebih efektif dilakukan oleh seorang ibu dengan menanamkan nilai-nilai kepercayaan kepada Tuhan dan dekat dengan gereja. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa untuk dapat menghidupkan agama dengan sepuluh prinsip, yakni; 1) bahwa Tuhan mempedulikan kita; 2) bahwa semua kehidupan itu mudah; 3) mendengarkan keluhan anak; 4) menggunakan kata-kata yang tidak menyakiti anak; 5) membiarkan anak berkembang sesuai dengan keinginan dan mimpinya; 6) memberi motovasi yang positif; 7) membuat kebiasaan yang memnggugah; 8) menjadikan diri sebagai cermin yang positif bagi anak; 9) mengibarkan semangat berjuang; dan 10) membuat sesuatu yang baru dalam setiap hari anak.
{"title":"Pola Pengasuhan Anak Dan Relasinya Dengan Living Religion Di Amerika Serikat","authors":"Uup Gufron, Kartono Kartono","doi":"10.37035/SYAKHSIA.V22I1.4875","DOIUrl":"https://doi.org/10.37035/SYAKHSIA.V22I1.4875","url":null,"abstract":"Artikel ini dimaksudkan untuk mengetahui bagaimana pola pengasuhan orangtua pada anaknya dalam upaya untuk mempertahankan keberlangsungan kehidupan agama (living religion) sehingga anak dapat menjalankan nilai-nilai agama yang dianutnya. Artikel ini menjawab pertanyaan utama bagaimana pola dan cara orangtua di Amerika Serikat dalam mengajarkan nilai-nilai agama kepada anak-anak sehingga agama yang mereka anut dapat lestari dan dijalankan kepada anak dan cucu mereka. Penelitian ini dilakukan secara kualitatif dan bersifat deskriptif-analitis dengan merujuk pada buku-buku literatur sebagai data analisis untuk menjawab problem di atas. Teori yang digunakan dalam menjawab problem penelitian ini diambil dari Suzan-Crowford Sulivan yang menyebut bahwa pemertahanan keberlangsungan agama seorang anak lebih efektif dilakukan oleh seorang ibu dengan menanamkan nilai-nilai kepercayaan kepada Tuhan dan dekat dengan gereja. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa untuk dapat menghidupkan agama dengan sepuluh prinsip, yakni; 1) bahwa Tuhan mempedulikan kita; 2) bahwa semua kehidupan itu mudah; 3) mendengarkan keluhan anak; 4) menggunakan kata-kata yang tidak menyakiti anak; 5) membiarkan anak berkembang sesuai dengan keinginan dan mimpinya; 6) memberi motovasi yang positif; 7) membuat kebiasaan yang memnggugah; 8) menjadikan diri sebagai cermin yang positif bagi anak; 9) mengibarkan semangat berjuang; dan 10) membuat sesuatu yang baru dalam setiap hari anak.","PeriodicalId":331850,"journal":{"name":"Syaksia : Jurnal Hukum Perdata Islam","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126106216","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-09-26DOI: 10.37035/syakhsia.v20i2.2357
{"title":"Tinjauan Hukum Islam Tentang Penggunaan Harta Waris Yang Belum Dibagikan ( Studi di Desa Talagasari Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang )","authors":"","doi":"10.37035/syakhsia.v20i2.2357","DOIUrl":"https://doi.org/10.37035/syakhsia.v20i2.2357","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":331850,"journal":{"name":"Syaksia : Jurnal Hukum Perdata Islam","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126308059","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-09-26DOI: 10.37035/syakhsia.v19i2.3316
{"title":"Implementasi PERMA Nomor 01 Tahun 2016 Tentang Prosedur Mediasi Di Pengadilan dalam Menyelesaikan Sengketa Perceraian (Studi Kasus Di Pengadilan Agama Serang)","authors":"","doi":"10.37035/syakhsia.v19i2.3316","DOIUrl":"https://doi.org/10.37035/syakhsia.v19i2.3316","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":331850,"journal":{"name":"Syaksia : Jurnal Hukum Perdata Islam","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115790063","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-09-26DOI: 10.37035/syakhsia.v20i1.1985
{"title":"Relasi Orangtua dan Anak Paska-Menikah dalam Islam (Telaah Deskriptif)","authors":"","doi":"10.37035/syakhsia.v20i1.1985","DOIUrl":"https://doi.org/10.37035/syakhsia.v20i1.1985","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":331850,"journal":{"name":"Syaksia : Jurnal Hukum Perdata Islam","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124117166","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-09-26DOI: 10.37035/syakhsia.v22i1.2914
A. Sanusi
{"title":"Teori Maqoshid Syariah dan Penerpannya pada Fatwa Korona (Studi Analisis Kritis)","authors":"A. Sanusi","doi":"10.37035/syakhsia.v22i1.2914","DOIUrl":"https://doi.org/10.37035/syakhsia.v22i1.2914","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":331850,"journal":{"name":"Syaksia : Jurnal Hukum Perdata Islam","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123170595","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-09-26DOI: 10.37035/syakhsia.v22i1.2915
{"title":"Pembaharuan Hukum Islam di Saudi Arabia","authors":"","doi":"10.37035/syakhsia.v22i1.2915","DOIUrl":"https://doi.org/10.37035/syakhsia.v22i1.2915","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":331850,"journal":{"name":"Syaksia : Jurnal Hukum Perdata Islam","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"120954138","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-09-26DOI: 10.37035/syakhsia.v20i2.2362
{"title":"Tinjuan Hukum Islam dan Hukum Positif Terhadap Status Nafkah Anak Pasca Perceraian Tanpa Melalui Keputusan Hakim PA (Pengadilan Agama)","authors":"","doi":"10.37035/syakhsia.v20i2.2362","DOIUrl":"https://doi.org/10.37035/syakhsia.v20i2.2362","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":331850,"journal":{"name":"Syaksia : Jurnal Hukum Perdata Islam","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122791232","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-09-26DOI: 10.37035/syakhsia.v20i1.1983
{"title":"Tinjauan Hukum Islam dan Hukum Positif terhadap Permohonan Nafkah Māḍiyah dalam Perkara Cerai Gugat (Studi Komperatif)","authors":"","doi":"10.37035/syakhsia.v20i1.1983","DOIUrl":"https://doi.org/10.37035/syakhsia.v20i1.1983","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":331850,"journal":{"name":"Syaksia : Jurnal Hukum Perdata Islam","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116883481","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-09-26DOI: 10.37035/syakhsia.v20i1.1982
{"title":"Sumber Hukum dalam Menetapkan Status Bagi Mafqud Oleh Hakim Pengadilan Agama","authors":"","doi":"10.37035/syakhsia.v20i1.1982","DOIUrl":"https://doi.org/10.37035/syakhsia.v20i1.1982","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":331850,"journal":{"name":"Syaksia : Jurnal Hukum Perdata Islam","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126079462","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}