首页 > 最新文献

Journal of Applied Agricultural Science and Technology最新文献

英文 中文
PEMANFAATAN PUPUK BIOORGANIK PLUS UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI PADI METODE SRI 利用生物有机肥料来增加SRI方法的产量
Pub Date : 2019-02-28 DOI: 10.32530/jaast.v3i1.93
Rita Erlinda, Nelson Elita, Eddy Susiawan
Program Kemitraan Masyarakat (PKM) penerapan budidaya padi metode SRI dengan teknologi bioorganik plus dilakukan pada Kelompok Tani (K.T) Sakinah dan Kelompok Tani (K.T) Sejahtera di Jorong Ganting Taram dengan tujuan untuk mengatasi permasalahan petani yang berbudidaya padi dengan sistem konvensional yaitu rendahnya kuantitas produksi dan pendapatan yang disebabkan oleh tingginya pemakaian bibit dan pupuk anorganik, kurangnya pemahaman pemanfaatan kotoran dan urin sapi menjadi kompos biooganik plus dan pupuk cair organik (POC), pertengkaran akibat perebutan air, serangan hama dan penyakit serta pembakaran jerami. Metode pelaksanaan PKM adalah dengan memberikan penyuluhan, pelatihan, pembuatan demplot dan evaluasi pada setiap kegiatan. Materi pada penyuluhan yaitu cara mengatasi masalah budidaya padi dengan sistem konvensional dan beralih ke metode SRI. Kegiatan pelatihan yaitu: perbanyakan massal Trichoderma harzianum dan Pseudomonas fluorescents serta pembuatan pupuk bioorganik plus dan pupuk organik cair. Demplot dilakukan di lahan kedua kelompok tani. Hasil pelatihan diaplikasikan dengan budidaya padi metode SRI. Hasil pengamatan di K.T Sejahtera dan K.T Sakinah dengan budidaya padi metode SRI diperoleh data yaitu : tinggi tanaman 117-128 cm, jumlah anakan 47-50, jumlah malai/rumpun 36-42, jumlah gabah/malai 101-110 butir, bobot 1000 butir 21,0-21,2 gram dan produksi/ha 8,4810,88 ton. Pada sistem konvensional diperoleh data yaitu : tinggi tanaman 90-93 cm, jumlah anakan 30-31, jumlah malai/rumpun 24-27, jumlah gabah/malai 76-80 butir, bobot 1000 butir 19,5-19,8 gram dan produksi/ha 3,95-4,75 ton. Hasil analisa finansial B/C pada metode SRI dan konvensional adalah 2,95-4,45 dan 0,18-0,43. Kesimpulannya pemberian pupuk bioorganik plus pada tanaman padi metode SRI mampu meningkatkan pertumbuhan vegetatif dan generatif tanaman padi.
社会伙伴关系(PKM)应用程序栽培水稻SRI bioorganik加上农业团体进行的技术方法(K . T) Sakinah农场和团体(K . T)在Jorong兴旺发达Ganting Taram有教养的目的是解决农民的粮食跟传统系统即低数量种子生产和使用所造成的高收入和无机肥料,对粪便和粪便的使用缺乏理解,变成了生物多样性加上和有机化肥(POC),水争抢、害虫、疾病和燃烧稻草造成的冲突。PKM的实施方法是对每一项活动进行教育、培训、拟议和评估。教育的主题是如何用传统的方法来解决水稻种植的问题,并转向SRI的方法。培训活动包括:哈兹亚拿单菌和伪氟单胞菌的大规模增殖和生产生物有机肥和液体有机肥。农民的两个农场都有农民的土地。培训结果与SRI方法的水稻种植有关。SRI方法水稻种植的K.T . sainah和K.T . Sakinah的数据包括:作物高度1117 -128厘米,树苗数量为47-50,谷物数量为36传统系统获得的数据包括:植物高度90-93厘米,30-31盎司,谷物数量24-27盎司,谷物数量19.5 - 19.8克,产量/ha 395 - 4.75吨。SRI和常规方法的财务分析结果为2,95-4,45和0,18-0,43。其结论是,在SRI的方法中引入生物有机肥料,可以促进植物的营养和生成水稻。
{"title":"PEMANFAATAN PUPUK BIOORGANIK PLUS UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI PADI METODE SRI","authors":"Rita Erlinda, Nelson Elita, Eddy Susiawan","doi":"10.32530/jaast.v3i1.93","DOIUrl":"https://doi.org/10.32530/jaast.v3i1.93","url":null,"abstract":"Program Kemitraan Masyarakat (PKM) penerapan budidaya padi metode SRI dengan teknologi bioorganik plus dilakukan pada Kelompok Tani (K.T) Sakinah dan Kelompok Tani (K.T) Sejahtera di Jorong Ganting Taram dengan tujuan untuk mengatasi permasalahan petani yang berbudidaya padi dengan sistem konvensional yaitu rendahnya kuantitas produksi dan pendapatan yang disebabkan oleh tingginya pemakaian bibit dan pupuk anorganik, kurangnya pemahaman pemanfaatan kotoran dan urin sapi menjadi kompos biooganik plus dan pupuk cair organik (POC), pertengkaran akibat perebutan air, serangan hama dan penyakit serta pembakaran jerami. Metode pelaksanaan PKM adalah dengan memberikan penyuluhan, pelatihan, pembuatan demplot dan evaluasi pada setiap kegiatan. Materi pada penyuluhan yaitu cara mengatasi masalah budidaya padi dengan sistem konvensional dan beralih ke metode SRI. Kegiatan pelatihan yaitu: perbanyakan massal Trichoderma harzianum dan Pseudomonas fluorescents serta pembuatan pupuk bioorganik plus dan pupuk organik cair. Demplot dilakukan di lahan kedua kelompok tani. Hasil pelatihan diaplikasikan dengan budidaya padi metode SRI. Hasil pengamatan di K.T Sejahtera dan K.T Sakinah dengan budidaya padi metode SRI diperoleh data yaitu : tinggi tanaman 117-128 cm, jumlah anakan 47-50, jumlah malai/rumpun 36-42, jumlah gabah/malai 101-110 butir, bobot 1000 butir 21,0-21,2 gram dan produksi/ha 8,4810,88 ton. Pada sistem konvensional diperoleh data yaitu : tinggi tanaman 90-93 cm, jumlah anakan 30-31, jumlah malai/rumpun 24-27, jumlah gabah/malai 76-80 butir, bobot 1000 butir 19,5-19,8 gram dan produksi/ha 3,95-4,75 ton. Hasil analisa finansial B/C pada metode SRI dan konvensional adalah 2,95-4,45 dan 0,18-0,43. Kesimpulannya pemberian pupuk bioorganik plus pada tanaman padi metode SRI mampu meningkatkan pertumbuhan vegetatif dan generatif tanaman padi.","PeriodicalId":33922,"journal":{"name":"Journal of Applied Agricultural Science and Technology","volume":"22 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86186807","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 4
ANALISA SISTEM PEMINDAI 3D BERBASIS KINECT TECHNOLOGY PADA KOMPONEN MESIN PERTANIAN
Pub Date : 2019-02-28 DOI: 10.32530/jaast.v3i1.103
H. Hendra
Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisa terhadap sistem pemindai 3D untuk komponen mesin peralatan pertanian menggunakan teknologi kinect. Pemanfaat teknologi kinect ini diharapkan mampu memindai dan mengambil gambar komponen-komponen mesin pertanian secara 3D. Analisa yang digunakan adalah untuk mengetahui tingkat akurasi kinect dalam memindai komponen mesin pertanian. Pemindai 3D ini menggunakan teknologi kinect sebagai sesor utama. Kinect terdiri dari sensor infra red, sensor depth image coms dan sensor color image CMOS. Semua sensor kinect memindai obyek secara 3D dan kemudian diproses oleh processor kinect. Hasil proses tersebut dilanjutkan ke perangkat lunak pada pemroses data sehingga mengasilkan file hasil pemindaian dalam bentuk 3D. Hasil pengujian pada komponen dengan ukuran yang berbeda-beda menunjukan bahwa komponen dengan ukuran dibawah diameter 7,5 dan tinggi 10 cm tidak mampu dipindai. Komponen dengan ukuran diatas diameter 10 cm dan tinggi 15 cm dapat dipindai dengan akurasi yang cukup baik.
本研究的目的是利用kinect技术对3D扫描仪系统进行分析。利用kinect技术,我们希望能够对农业机器的各个部分进行三维扫描和拍照。用于检测农业发动机部件的kinect准确率。这种3D扫描仪使用kinect技术作为主要服务器。Kinect由红外传感器、深度传感器图像coms和CMOS传感器组成。所有的运动传感器都在3D扫描物体,然后由运动处理器处理。这个过程的结果继续到数据处理程序的软件中,以3D的形式筛选文件。对不同尺寸部件的测试结果表明,直径小于7.5英寸、身高超过10厘米的部件无法进行扫描。直径超过10厘米,身高超过15厘米的部件可以相当准确地扫描。
{"title":"ANALISA SISTEM PEMINDAI 3D BERBASIS KINECT TECHNOLOGY PADA KOMPONEN MESIN PERTANIAN","authors":"H. Hendra","doi":"10.32530/jaast.v3i1.103","DOIUrl":"https://doi.org/10.32530/jaast.v3i1.103","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisa terhadap sistem pemindai 3D untuk komponen mesin peralatan pertanian menggunakan teknologi kinect. Pemanfaat teknologi kinect ini diharapkan mampu memindai dan mengambil gambar komponen-komponen mesin pertanian secara 3D. Analisa yang digunakan adalah untuk mengetahui tingkat akurasi kinect dalam memindai komponen mesin pertanian. Pemindai 3D ini menggunakan teknologi kinect sebagai sesor utama. Kinect terdiri dari sensor infra red, sensor depth image coms dan sensor color image CMOS. Semua sensor kinect memindai obyek secara 3D dan kemudian diproses oleh processor kinect. Hasil proses tersebut dilanjutkan ke perangkat lunak pada pemroses data sehingga mengasilkan file hasil pemindaian dalam bentuk 3D. Hasil pengujian pada komponen dengan ukuran yang berbeda-beda menunjukan bahwa komponen dengan ukuran dibawah diameter 7,5 dan tinggi 10 cm tidak mampu dipindai. Komponen dengan ukuran diatas diameter 10 cm dan tinggi 15 cm dapat dipindai dengan akurasi yang cukup baik.","PeriodicalId":33922,"journal":{"name":"Journal of Applied Agricultural Science and Technology","volume":"5 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"74885612","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
UJI KINERJA DAN ANALISIS EKONOMI UNIT PENGGILING PADI (COMPACT RICE MILLING CRM-10) (STUDI KASUS DI PT. BUMR (BADAN USAHA MILIK RAKYAT) PANGAN TERHUBUNG PASIRHALANG, SUKARAJA, KABUPATEN SUKABUMI)
Pub Date : 2019-02-28 DOI: 10.32530/JAAST.V3I1.56
A. Widyasanti, I. H. Utami, Ade Moetangad Kramadibrata, Totok Herwanto
Unit Penggiling Padi (Compact Rice Milling–CRM 10) belum memiliki spesifikasi teknis dan nilai ekonomis, karena itu uji kinerja dan analisis ekonomi mesin ini perlu dilakukan agar mesin siap dipasarkan kepada masyarakat pengguna. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan uji kinerja dan analisis ekonomi pada mesin CRM–10. Analisis Deskriptif digunakan untuk pengukuran, pengamatan, perhitungan, analisis, pengujian, dan mengevaluasi kinerja mesin dan tingkat kelayakan ekonominya. Hasil uji kinerja pada varietas Inpago 5 dan Inpari 4 berturut-turut menunjukkan bahwa mesin memiliki kapasitas penggilingan 897,63 kg/jam dan 1003,2 kg/jam, efisiensi penggilingan 78,33% dan 65%, kebutuhan daya 28,2 kW dan 28,9 kW, energi spesifik 112,7 kJ/kg dan 107,7 kJ/kg, dengan tingkat kebisingan mesin di bawah ambang batas yaitu 87,23 dan 87,3 dB, serta rendemen penggilingan 68,5% dan 62,9%. Sedang dari hasil analisis ekonomi mesin CRM berturut-turut, telah memenuhi kriteria dengan NPV > 0 yaitu Rp 413.768.068 dan Rp 466.299.086, dengan nilai IRR 16,32% dan 18,0% , BC ratio > 1 dengan nilai 1,17 dan 1,19, serta periode pengembalian modal tercapai pada tahun ke-3.
稻米研磨机(Compact Rice - CRM 10)还没有技术规范和经济价值,因此需要进行这些机器的性能测试和经济分析,以便为用户市场销售做好准备。本研究旨在对CRM - 10引擎进行性能测试和经济分析。描述性分析用于测量、观察、计算、分析、测试和评估机器的性能和经济价值水平。性能测试连续5日Inpago品种和Inpari 4表明机器磨坊897.63容量和1003.2公斤/公斤/小时78,33%磨削效率和65%,28,2 kW功率和能量28,9 kW,具体需求112.7 kJ / kg和107.7 kJ / kg,机器的噪音水平低于阈值,即87.23 87.3分贝,rendemen 68,5%磨坊和62,9%。在连续的CRM经济分析结果中,它符合NPV > 0的标准,即NPV >为413,768,068,Rp 46629986,得分为IRR 16.32%, 18.0%, BC ratio > 1,得分为1.17和1.19,回收率为三年。
{"title":"UJI KINERJA DAN ANALISIS EKONOMI UNIT PENGGILING PADI (COMPACT RICE MILLING CRM-10) (STUDI KASUS DI PT. BUMR (BADAN USAHA MILIK RAKYAT) PANGAN TERHUBUNG PASIRHALANG, SUKARAJA, KABUPATEN SUKABUMI)","authors":"A. Widyasanti, I. H. Utami, Ade Moetangad Kramadibrata, Totok Herwanto","doi":"10.32530/JAAST.V3I1.56","DOIUrl":"https://doi.org/10.32530/JAAST.V3I1.56","url":null,"abstract":"Unit Penggiling Padi (Compact Rice Milling–CRM 10) belum memiliki spesifikasi teknis dan nilai ekonomis, karena itu uji kinerja dan analisis ekonomi mesin ini perlu dilakukan agar mesin siap dipasarkan kepada masyarakat pengguna. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan uji kinerja dan analisis ekonomi pada mesin CRM–10. Analisis Deskriptif digunakan untuk pengukuran, pengamatan, perhitungan, analisis, pengujian, dan mengevaluasi kinerja mesin dan tingkat kelayakan ekonominya. Hasil uji kinerja pada varietas Inpago 5 dan Inpari 4 berturut-turut menunjukkan bahwa mesin memiliki kapasitas penggilingan 897,63 kg/jam dan 1003,2 kg/jam, efisiensi penggilingan 78,33% dan 65%, kebutuhan daya 28,2 kW dan 28,9 kW, energi spesifik 112,7 kJ/kg dan 107,7 kJ/kg, dengan tingkat kebisingan mesin di bawah ambang batas yaitu 87,23 dan 87,3 dB, serta rendemen penggilingan 68,5% dan 62,9%. Sedang dari hasil analisis ekonomi mesin CRM berturut-turut, telah memenuhi kriteria dengan NPV > 0 yaitu Rp 413.768.068 dan Rp 466.299.086, dengan nilai IRR 16,32% dan 18,0% , BC ratio > 1 dengan nilai 1,17 dan 1,19, serta periode pengembalian modal tercapai pada tahun ke-3.","PeriodicalId":33922,"journal":{"name":"Journal of Applied Agricultural Science and Technology","volume":"12 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"89773269","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Rancang Bangun Alat Panjat Kelapa Portable
Pub Date : 2018-08-15 DOI: 10.32530/jaast.v2i2.47
Sardino Sardino, Hari Andi Ilham, Adek Saputra, Rully Syahta, Fithra Herdian, J. Jamaluddin
Pemanjatan kelapa umumnya dilakukan secara tradisional yaitu dengan memanjat pohon kelapa secara langsung tanpa menggunakan alat. Pemanjatan secara langsung mempunyai resiko kecelakaan yang besar, karena tidak adanya pengaman saat memanjat. Untuk mengatasi masalah tersebut dirancang sebuah alat panjat kelapa portable yang aman, nyaman dan mudah dioperasikan karena dilengkapai dengan safety belt. Alat ini bekerja melalui efek jeratan pada pohon kelapa Berdasarkan pengujian yang dilakukan, didapatkan hasil kecepatan pemanjatan dengan alat panjat kelapa portable ini adalah 0.27 meter/detik, kecepatan pemetikan 3 detik/buah dan biaya pokok alat Rp. 8,02 /meter. Dengan alat ini pemanjat lebih bebas menggunakan kedua tangan dalam membersihkan tajuk kelapa dan pemetikannya karena tubuh kita ditopang/ditahan oleh safety belt. Secara umum alat ini efektif digunakan untuk melakukan pemanjatan kelapa.
椰子树通常是传统上不用工具就能直接爬上椰子树的。攀爬是有风险的,因为攀爬时没有安全装置。为了解决这个问题,设计了一种携带安全皮带的便携式椰子攀爬设备。根据所做的测试,它通过攀爬椰子树的效果来工作,利用这种便携式椰子攀爬设备的速度达到0.27米/秒、采摘速度3秒/水果和最高价格。有了这个攀爬器,攀爬者可以更自由地用双手清洗椰子头和采花,因为我们的身体是由安全皮带支撑的。一般来说,它是非常有效的,用于攀爬椰子。
{"title":"Rancang Bangun Alat Panjat Kelapa Portable","authors":"Sardino Sardino, Hari Andi Ilham, Adek Saputra, Rully Syahta, Fithra Herdian, J. Jamaluddin","doi":"10.32530/jaast.v2i2.47","DOIUrl":"https://doi.org/10.32530/jaast.v2i2.47","url":null,"abstract":"Pemanjatan kelapa umumnya dilakukan secara tradisional yaitu dengan memanjat pohon kelapa secara langsung tanpa menggunakan alat. Pemanjatan secara langsung mempunyai resiko kecelakaan yang besar, karena tidak adanya pengaman saat memanjat. Untuk mengatasi masalah tersebut dirancang sebuah alat panjat kelapa portable yang aman, nyaman dan mudah dioperasikan karena dilengkapai dengan safety belt. Alat ini bekerja melalui efek jeratan pada pohon kelapa Berdasarkan pengujian yang dilakukan, didapatkan hasil kecepatan pemanjatan dengan alat panjat kelapa portable ini adalah 0.27 meter/detik, kecepatan pemetikan 3 detik/buah dan biaya pokok alat Rp. 8,02 /meter. Dengan alat ini pemanjat lebih bebas menggunakan kedua tangan dalam membersihkan tajuk kelapa dan pemetikannya karena tubuh kita ditopang/ditahan oleh safety belt. Secara umum alat ini efektif digunakan untuk melakukan pemanjatan kelapa.","PeriodicalId":33922,"journal":{"name":"Journal of Applied Agricultural Science and Technology","volume":"19 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-08-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86308501","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Kajian Sosiologi Perilaku Konservasi dengan Wanatani Wilayah Semi Arid Khatulistiwa (Studi Kasus: di Kecamatan Amarasi, NTT) 赤道东区瓦纳塔尼地区的保护行为社会学研究(案例研究:Amarasi街道,NTT)
Pub Date : 2018-08-15 DOI: 10.32530/JAAST.V2I2.46
Rinda Yanti, H. Ibrahim
Kecamatan Amarasi, NTT berdasarkan letak garis lintangnya terletak di daerah khatulistiwa beriklim tropis dengan tipologi lahan kering beriklim kering (ekosistem semi arid). Tulisan ini menganalisis pengelolaan wanatani di Amarasi dalam  perilaku konservasi lahan. Secara konvensional kajian sosiologi menjelaskan tentang hubungan antarmanusia, tetapi belum banyak memasukan variabel lingkungan sebagai bahan kajian. Minimnya kajian sosiologi lingkungan mendorong penulis untuk menghadirkan artikel ini. Tujuan penulisan adalah menganalisis aspek sosial, khususnya perilaku konservasi yang mendukung pengelolaan wanatani  berkelanjutan sehingga kesejahteraan petani meningkat dan lingkungan hidup tetap  lestari.  Penelitian dilakukan dengan pendekatan kuantitatif  dan analisis deskriptif berdasarkan metode survei. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 6 dari 7 indikator kelembagaan memiliki kategori kurang (85.71%). Hal ini menggambarkan  bahwa  belum optimalnya  dukungan  sosial khususnya aspek kelembagaan menyebabkan pengelolaan wanatani di Amarasi belum berkelanjutan. Perilaku konservasi (Y) secara nyata dipengaruhi oleh frekuensi penyuluhan (X2). Temuan ini mengindikasikan bahwa penyuluhan yang sering dilakukan dapat meningkatkan pengetahuan dan motivasi masyarakat untuk melakukan konservasi lahan. Sedangkan pengetahuan (X1), dan motivasi (X3) tidak berpengaruh nyata, artinya kedua variabel bebas tersebut aktif jika adanya frekuensi penyuluhan yang intensif tentang wanatani.
Amarasi, NTT,根据它位于赤道的热带气候,拥有干燥的土地tipology(半arid生态系统)。这篇文章分析了Amarasi对保护土地行为的瓦纳塔尼管理情况。传统的社会学研究解释了人际关系,但并没有把环境变量作为研究材料。环境社会学的缺乏鼓励作者提出这篇文章。写作的目的是分析社会方面,特别是支持可持续农业管理的保护行为,从而促进农民的福祉和环境的可持续发展。研究采用基于调查方法的定量方法和描述性分析方法进行。研究表明,7个制度指标中有6个缺乏类别(88.71%)。这说明,缺乏社会支持,尤其是体制方面,导致阿马拉西的瓦纳塔尼管理是不可持续的。保护行为显然受到教育频率的影响。这些发现表明,经常接受教育可以增加社区保护土地的知识和动力。而知识(X1)和动机(X3)并没有真正的作用,这意味着这两个自由变量在对wanatani进行高强度教育的情况下都是活跃的。
{"title":"Kajian Sosiologi Perilaku Konservasi dengan Wanatani Wilayah Semi Arid Khatulistiwa (Studi Kasus: di Kecamatan Amarasi, NTT)","authors":"Rinda Yanti, H. Ibrahim","doi":"10.32530/JAAST.V2I2.46","DOIUrl":"https://doi.org/10.32530/JAAST.V2I2.46","url":null,"abstract":"Kecamatan Amarasi, NTT berdasarkan letak garis lintangnya terletak di daerah khatulistiwa beriklim tropis dengan tipologi lahan kering beriklim kering (ekosistem semi arid). Tulisan ini menganalisis pengelolaan wanatani di Amarasi dalam  perilaku konservasi lahan. Secara konvensional kajian sosiologi menjelaskan tentang hubungan antarmanusia, tetapi belum banyak memasukan variabel lingkungan sebagai bahan kajian. Minimnya kajian sosiologi lingkungan mendorong penulis untuk menghadirkan artikel ini. Tujuan penulisan adalah menganalisis aspek sosial, khususnya perilaku konservasi yang mendukung pengelolaan wanatani  berkelanjutan sehingga kesejahteraan petani meningkat dan lingkungan hidup tetap  lestari.  Penelitian dilakukan dengan pendekatan kuantitatif  dan analisis deskriptif berdasarkan metode survei. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 6 dari 7 indikator kelembagaan memiliki kategori kurang (85.71%). Hal ini menggambarkan  bahwa  belum optimalnya  dukungan  sosial khususnya aspek kelembagaan menyebabkan pengelolaan wanatani di Amarasi belum berkelanjutan. Perilaku konservasi (Y) secara nyata dipengaruhi oleh frekuensi penyuluhan (X2). Temuan ini mengindikasikan bahwa penyuluhan yang sering dilakukan dapat meningkatkan pengetahuan dan motivasi masyarakat untuk melakukan konservasi lahan. Sedangkan pengetahuan (X1), dan motivasi (X3) tidak berpengaruh nyata, artinya kedua variabel bebas tersebut aktif jika adanya frekuensi penyuluhan yang intensif tentang wanatani.","PeriodicalId":33922,"journal":{"name":"Journal of Applied Agricultural Science and Technology","volume":"85 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-08-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"84030488","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 4
Pengembangan Kapasitas petani dan Kelembagaan di Kawasan Pertanian melalui Pendekatan Pengelolaan Pengetahuan (Knowledge Management) 通过知识管理方法来发展农业地区的农民能力和制度
Pub Date : 2018-08-15 DOI: 10.32530/JAAST.V2I2.38
Veronice Veronice, Helmi Helmi, Henmaidi Henmaidi, Ernita Arif
Kegiatan Pengembangan Kapasitas petani kecil dan kelembagaannya merupakan bagian dari proses penyebaran tahapan inovasi, yang membutuhkan sumber daya yang memadai diperlukan untuk dapat menciptakan inovasi. Sumber daya ini dapat berupa teknologi, dukungan keuangan, pemimpin inovatif, termasuk sumber daya manusia dengan kompetensi yang sesuai. Kondisi ini menjadi ide untuk dieksplorasi dalam penelitian ini, "mengapa inovasi yang diberikan belum sepenuhnya diterapkan oleh petani kecil dan apa yang terjadi dengan pengembangan kapasitas petani kecil dan kelembagaan saat ini"?. Dalam hal ini, pendekatan manajemen pengetahuan dapat berperan dalam mendukung dan mempercepat proses inovasi di bidang pertanian Penelitian ini dilakukan melalui tinjauan jurnal terdahulu, data primer dan sekunder serta studi pendahuluan.Data primer diperoleh melalui informan kunci yang terdiri dari petani, penyuluh, pedagang input, pedagang hasil, tokoh masyarakat dan pejabat pemerintah Data dikumpulkan dari Oktober2015 hingga Juni 2016.Studi pendahuluan ini mengidentifikasi kelompok petani dan kelembagaan penyuluhan di Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok Provinsi Sumatera Barat. Hasil analisis menunjukkan masih banyaknya kelompok petani yang berada pada  kelas kelompok tani  pemula yaitu di Nagari Alahan Panjang (53 persen), nagari Salimpek  (64 persen), nagari  Sungai Nanam (61 persen), dan nagari Aie Dingin (62,5 persen) serta  jumlah  penyuluh yang belum ideal untuk Kecamatan Lembah Gumanti. Berdasarkan temuan di atas, kapasitas petani kecil dan  kelembagaandapat terwujud pada peningkatan usaha dan kehidupan petani di kawasan pertanian melalui pendekatan Manajemen Pengetahuan .
小农能力和体制发展活动是创新进程的一部分,这需要足够的资源来创造创新。这些资源可以是技术、财政支持、创新领导人,包括具有适当能力的人力资源。这项研究提出了这样一个想法:“为什么小农还没有完全实施创新呢?小农和体制的发展发生了什么变化?”在这方面,知识管理方法可以通过回顾过去的期刊、主要的、次要的数据和初步研究,帮助促进本研究农业的创新进程。主要数据是通过一个关键的告密者获得的,包括农民、顾问、输入商人、结果商人、社区人物和政府官员,这些数据从2015年10月到2016年6月被收集。这项初步研究确定了西苏门答腊苏洛省苏洛克省古曼提谷区的农民和教育机构。分析显示,在长时间的纳加利亚拉纳干(53%)、纳加里萨里姆佩克(64%)、纳加里河(Nanam)、纳加里艾河(61%)、纳加里艾艾河(Nanam)和纳加里艾艾河(62%)以及其他不太适合古曼提山谷(Gumanti valley)地区的推广活动中,农民的数量仍在增长。根据上述发现,小农和体制的能力可以通过知识管理方法实现提高农业农民的努力和生活。
{"title":"Pengembangan Kapasitas petani dan Kelembagaan di Kawasan Pertanian melalui Pendekatan Pengelolaan Pengetahuan (Knowledge Management)","authors":"Veronice Veronice, Helmi Helmi, Henmaidi Henmaidi, Ernita Arif","doi":"10.32530/JAAST.V2I2.38","DOIUrl":"https://doi.org/10.32530/JAAST.V2I2.38","url":null,"abstract":"Kegiatan Pengembangan Kapasitas petani kecil dan kelembagaannya merupakan bagian dari proses penyebaran tahapan inovasi, yang membutuhkan sumber daya yang memadai diperlukan untuk dapat menciptakan inovasi. Sumber daya ini dapat berupa teknologi, dukungan keuangan, pemimpin inovatif, termasuk sumber daya manusia dengan kompetensi yang sesuai. Kondisi ini menjadi ide untuk dieksplorasi dalam penelitian ini, \"mengapa inovasi yang diberikan belum sepenuhnya diterapkan oleh petani kecil dan apa yang terjadi dengan pengembangan kapasitas petani kecil dan kelembagaan saat ini\"?. Dalam hal ini, pendekatan manajemen pengetahuan dapat berperan dalam mendukung dan mempercepat proses inovasi di bidang pertanian Penelitian ini dilakukan melalui tinjauan jurnal terdahulu, data primer dan sekunder serta studi pendahuluan.Data primer diperoleh melalui informan kunci yang terdiri dari petani, penyuluh, pedagang input, pedagang hasil, tokoh masyarakat dan pejabat pemerintah Data dikumpulkan dari Oktober2015 hingga Juni 2016.Studi pendahuluan ini mengidentifikasi kelompok petani dan kelembagaan penyuluhan di Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok Provinsi Sumatera Barat. Hasil analisis menunjukkan masih banyaknya kelompok petani yang berada pada  kelas kelompok tani  pemula yaitu di Nagari Alahan Panjang (53 persen), nagari Salimpek  (64 persen), nagari  Sungai Nanam (61 persen), dan nagari Aie Dingin (62,5 persen) serta  jumlah  penyuluh yang belum ideal untuk Kecamatan Lembah Gumanti. Berdasarkan temuan di atas, kapasitas petani kecil dan  kelembagaandapat terwujud pada peningkatan usaha dan kehidupan petani di kawasan pertanian melalui pendekatan Manajemen Pengetahuan .","PeriodicalId":33922,"journal":{"name":"Journal of Applied Agricultural Science and Technology","volume":"146 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-08-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"77925328","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Analisis Tingkat Produksi dan Tingkat Kelayakan Usaha Tani Tembakau (Nicotiana Tabacum) di Nagari Baruah Gunung Kecamatan Bukit Barisan Kabupaten Limapuluh Kota
Pub Date : 2018-08-15 DOI: 10.32530/jaast.v2i2.45
Sefrimon Sefrimon
Tembakau merupakan tanaman perkebunan jangka pendek, sehingga petani akan mudah beralih usahatani lain jika harga komoditi ini kurang menguntungkan.  Selain itu persoalan yang dihadapi petani tembakau adalah petani hanya bertindak sebagai price taker  (penerima harga) dalam pemasaran tembakau dan lemahnya konsolidasi kelembagaan yang ada sehingga tidak mampu untuk membantu petani merubah posisinya sebagai price maker (pembuat harga). Kecamatan Bukit Barisan adalah sebuah Kecamatan di Kabupaten Limapuluh Kota yang memiliki luas 394,85 km2 dan terdiri dari 5 nagari. Kecamatan Bukit Barisan merupakan salah satu sentra produksi tembakau jenis tembakau payakumbuh cukup tinggi yaitu 14,40 ton/ha dibandingkan kecamatan lainnya. Salah satu nagari penghasil tembakau terbesar di kecamatan Bukit Barisan adalah nagari Baruah Gunung. Pengelolaan tembakau rakyat kurang intensif dibandingkan penanganan oleh perkebunan besar swasta atau perkebunan negara.  Teknik budidaya dan teknologi tradisional, input tidak optimal dan sejumlah faktor tidak terkontrol lain seperti iklim, merupakan masalah utama peningkatan produksi tembakau rakyat seperti di nagai tempat penelitian. Produktivitas tembakau rakyat rendah disebabkan ketersediaan benih tidak murni dan manipulasi agronomis bersifat tradisional. Penelitian ini juga menggunakan metode survey, yaitu penyelidikan yang diadakan untuk memperoleh fakta-fakta dari gejala-gejala yang ada dan mencari keterangan-keterangan secara faktual tentang sosial ekonomi petani. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, menunjukkan bahwa: Rata-rata tingkat produksi  tembakau petani sebesar 308,38 kg. Tingkat kelayakan Usahatani tembakau : R/C = 329.705.000/232.381.657 = 1.42. R/C > 1, berarti  usahatani tersebut layak untuk dilanjutkan.
烟草是一种短期的作物,如果商品价格不理想,农民很容易改变其他产品。除此之外,烟草商面临的问题是,农民在烟草营销中只扮演普莱斯代表,缺乏现有体制的巩固,无法帮助农民改变其价格创造者的地位。山脉区是50个城市的一个省,面积为394.85平方公里,由5个纳格里组成。唐山区是帕雅布布烟草生产中心之一,比其他地区高14.40吨/ha。第十八区最大的烟草制造商之一是纳加里山。与私人大烟馆或国有种植园相比,对公众烟草的管理要少得多。传统的生产技术、不理想的输入技术和气候等其他不受控制的因素是烟草产量上升的主要问题,如研究场所nagai。低烟草产量是由于不纯种子的可获得性和传统农贸操纵造成的。该研究还采用了一种调查方法,即对目前症状的事实进行调查,并寻求对农民社会经济的事实描述。根据目前的研究,农民烟草产量平均为308.38公斤。烟草企业家资格水平:R/C = 329,705,000/232,381,657 = 1.42。R/C > 1,这意味着创业值得继续。
{"title":"Analisis Tingkat Produksi dan Tingkat Kelayakan Usaha Tani Tembakau (Nicotiana Tabacum) di Nagari Baruah Gunung Kecamatan Bukit Barisan Kabupaten Limapuluh Kota","authors":"Sefrimon Sefrimon","doi":"10.32530/jaast.v2i2.45","DOIUrl":"https://doi.org/10.32530/jaast.v2i2.45","url":null,"abstract":"Tembakau merupakan tanaman perkebunan jangka pendek, sehingga petani akan mudah beralih usahatani lain jika harga komoditi ini kurang menguntungkan.  Selain itu persoalan yang dihadapi petani tembakau adalah petani hanya bertindak sebagai price taker  (penerima harga) dalam pemasaran tembakau dan lemahnya konsolidasi kelembagaan yang ada sehingga tidak mampu untuk membantu petani merubah posisinya sebagai price maker (pembuat harga). Kecamatan Bukit Barisan adalah sebuah Kecamatan di Kabupaten Limapuluh Kota yang memiliki luas 394,85 km2 dan terdiri dari 5 nagari. Kecamatan Bukit Barisan merupakan salah satu sentra produksi tembakau jenis tembakau payakumbuh cukup tinggi yaitu 14,40 ton/ha dibandingkan kecamatan lainnya. Salah satu nagari penghasil tembakau terbesar di kecamatan Bukit Barisan adalah nagari Baruah Gunung. Pengelolaan tembakau rakyat kurang intensif dibandingkan penanganan oleh perkebunan besar swasta atau perkebunan negara.  Teknik budidaya dan teknologi tradisional, input tidak optimal dan sejumlah faktor tidak terkontrol lain seperti iklim, merupakan masalah utama peningkatan produksi tembakau rakyat seperti di nagai tempat penelitian. Produktivitas tembakau rakyat rendah disebabkan ketersediaan benih tidak murni dan manipulasi agronomis bersifat tradisional. Penelitian ini juga menggunakan metode survey, yaitu penyelidikan yang diadakan untuk memperoleh fakta-fakta dari gejala-gejala yang ada dan mencari keterangan-keterangan secara faktual tentang sosial ekonomi petani. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, menunjukkan bahwa: Rata-rata tingkat produksi  tembakau petani sebesar 308,38 kg. Tingkat kelayakan Usahatani tembakau : R/C = 329.705.000/232.381.657 = 1.42. R/C > 1, berarti  usahatani tersebut layak untuk dilanjutkan.","PeriodicalId":33922,"journal":{"name":"Journal of Applied Agricultural Science and Technology","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-08-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"83118822","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Rancang Bangun Mesin Pengupas Dan Pencuci Singkong Tipe Horizontal 设计削皮机和水平木薯机
Pub Date : 2018-08-15 DOI: 10.32530/JAAST.V2I2.40
O. O. O. Womsiwor, Nurmaini Nurmaini, Afdal Zikri, H. Hendra, A. Amrizal, Yudistira Yudistira, F. Batubara
Singkong merupakan makanan pokok ketiga setelah padi dan jagung bagi masyarakat indonesia. Tanaman ini dapat tumbuh sepanjang tahun di daerah tropis dan memiliki daya adaptasi yang tinggi terhadap kondisi berbagai tanah. Pada tahun 2011 produksi singkong di Indonesia mencapai 24.044.025 ton, sedangkan pada tahun 2012 meningkat menjadi 24.177.327 ton. Salah satu olahan pangan yang berasal dari singkong adalah keripik singkong. Keripik adalah jenis makanan yang sudah dikenal masyarakat indonesia, baik yang bersifat tradisonal maupun yang sudah berskala industri. Proses pengolahan singkong dimulai dengan proses pengupasan kulit dari singkong tersebut. Proses ini biasa dilakukan dengan cara tradisional. Cara ini mempunyai kelemahan yaitu: resiko kecelakan kerja yang tinggi, kapasitas yang kecil dan membutuhkan waktu yang lama. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membuat mesin pengupas dan pencuci singkong tipe silinder horizontal. Penelitian ini menghasilkan mesin pencuci dan pengupas kulit singkong dengan memiliki spesifikasi dimensi panjang 146 cm, lebar 113 cm dan tinggi 128 cm. Silinder mempunyai panjang 100 cm dan diameter 60 cm. Uji kinerja dan analisa ekonomi mesin memperlihatkan kapasitas sebesar 310 kg/jam, biaya pokok Rp. 45 kg/jam dan BEP (Break Even Point) sebesar 202.710  kg/tahun.
木薯是印尼大米和玉米之后的第三种主要食物。这种植物可以常年生长在热带地区,对各种土壤条件的适应能力很高。2011年,印尼木薯产量达到24044025吨,2012年增至24.177,327吨。木薯粉是木薯片。薯片是印尼人已经知道的一种食品,无论是传统的还是工业规模的。木薯的加工过程始于木薯的剥皮过程。这个过程通常以传统的方式进行。它有这样一个弱点:高事故风险,低容量,需要很长时间。本研究旨在设计和制造水平汽缸式削皮机和洗木薯机。该研究采用了长146厘米、宽113厘米、高128厘米的木薯皮清洗和削皮机。圆柱体长100厘米,直径60厘米。机器的性能和经济分析显示,它的性能和经济能力为每小时310公斤,最高价格为45公斤/小时,总体成本为每小时202710公斤。
{"title":"Rancang Bangun Mesin Pengupas Dan Pencuci Singkong Tipe Horizontal","authors":"O. O. O. Womsiwor, Nurmaini Nurmaini, Afdal Zikri, H. Hendra, A. Amrizal, Yudistira Yudistira, F. Batubara","doi":"10.32530/JAAST.V2I2.40","DOIUrl":"https://doi.org/10.32530/JAAST.V2I2.40","url":null,"abstract":"Singkong merupakan makanan pokok ketiga setelah padi dan jagung bagi masyarakat indonesia. Tanaman ini dapat tumbuh sepanjang tahun di daerah tropis dan memiliki daya adaptasi yang tinggi terhadap kondisi berbagai tanah. Pada tahun 2011 produksi singkong di Indonesia mencapai 24.044.025 ton, sedangkan pada tahun 2012 meningkat menjadi 24.177.327 ton. Salah satu olahan pangan yang berasal dari singkong adalah keripik singkong. Keripik adalah jenis makanan yang sudah dikenal masyarakat indonesia, baik yang bersifat tradisonal maupun yang sudah berskala industri. Proses pengolahan singkong dimulai dengan proses pengupasan kulit dari singkong tersebut. Proses ini biasa dilakukan dengan cara tradisional. Cara ini mempunyai kelemahan yaitu: resiko kecelakan kerja yang tinggi, kapasitas yang kecil dan membutuhkan waktu yang lama. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membuat mesin pengupas dan pencuci singkong tipe silinder horizontal. Penelitian ini menghasilkan mesin pencuci dan pengupas kulit singkong dengan memiliki spesifikasi dimensi panjang 146 cm, lebar 113 cm dan tinggi 128 cm. Silinder mempunyai panjang 100 cm dan diameter 60 cm. Uji kinerja dan analisa ekonomi mesin memperlihatkan kapasitas sebesar 310 kg/jam, biaya pokok Rp. 45 kg/jam dan BEP (Break Even Point) sebesar 202.710  kg/tahun.","PeriodicalId":33922,"journal":{"name":"Journal of Applied Agricultural Science and Technology","volume":"8 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-08-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"88598313","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Telaahan Daya Dukung dan Daya Tampung Lingkungan Dalam Pengelolaan Kawasan Daerah Aliran Sungai di Indonesia 在印尼河流域管理中研究环境的支持和容纳能力
Pub Date : 2018-08-15 DOI: 10.32530/JAAST.V2I2.42
Reni Ekawaty, Yonariza Yonariza, E. Ekaputra, A. Arbain
DAS merupakan kawasan yang khas dan mempunyai fungsi yang sangat penting dalam hidrologi. Sekarang ini kawasan DAS di Indonesia telah mengalami kerusakan. Kerusakan ini telah menimbulkan berbagai bencana seperti longsor, erosi dan banjir. Hal ini umumnya disebabkan oleh terjadinya perubahan penggunaan lahan. Bencana alam serta aktivitas manusia juga telah menimbulkan pencemaran pada air sungai. Dewasa ini hampir sebagian besar sungai-sungai di Indonesia telah mengalami pencemaran, bahkan di pulau Jawa pencemaran sungai sudah dalam tahap yang mengkhawatirkan. Perubahan penggunaan lahan dan pencemaran sungai telah melampaui daya dukung dan daya tampung lingkungan. Penyebab dari kerusakan ini antara lain disebabkan oleh pertambahan penduduk, kelembagaan, kemiskinan, pemenuhan kebutuhan hidup masyarakat seperti sandang, pangan dan pemukiman, perkebunan, pertambangan dan partisipasi masyarakat yang sangat rendah dalam melakukan konservasi. Beberapa cara penanggulangan telah dilakukan mulai dari konservasi secara teknis yaitu teras dan guludan, agroforestri, pelibatan masyarakat serta harmonisasi kelembagaan. Namun masih terjadi kerusakan di dalam DAS. Perlu dikaji lebih lanjut akar permasalahan yang sebenarnya sehingga bisa dicari penanggulangan yang tepat.
DAS是一个独特的区域,在水文中起着非常重要的作用。现在印尼的DAS地区遭到了破坏。这些破坏造成了山体滑坡、侵蚀和洪水等灾难。这通常是由于土地使用率的变化。自然灾害和人类活动也污染了河流。今天,印尼大部分河流都受到污染,甚至爪哇岛也受到严重污染。土地使用和污染的变化已经超过了环境的支持和负担能力。造成这些破坏的原因包括人口增长、体制、贫困、满足人民生活必需品、粮食、住房、种植园、矿业以及对保护工作的适度参与。从技术上讲,应对措施从梯田和古卢丹、农林复合、社区援助和制度和谐开始。但DAS内部仍然存在损伤。我们需要进一步研究实际问题的根源,以便找到适当的对策。
{"title":"Telaahan Daya Dukung dan Daya Tampung Lingkungan Dalam Pengelolaan Kawasan Daerah Aliran Sungai di Indonesia","authors":"Reni Ekawaty, Yonariza Yonariza, E. Ekaputra, A. Arbain","doi":"10.32530/JAAST.V2I2.42","DOIUrl":"https://doi.org/10.32530/JAAST.V2I2.42","url":null,"abstract":"DAS merupakan kawasan yang khas dan mempunyai fungsi yang sangat penting dalam hidrologi. Sekarang ini kawasan DAS di Indonesia telah mengalami kerusakan. Kerusakan ini telah menimbulkan berbagai bencana seperti longsor, erosi dan banjir. Hal ini umumnya disebabkan oleh terjadinya perubahan penggunaan lahan. Bencana alam serta aktivitas manusia juga telah menimbulkan pencemaran pada air sungai. Dewasa ini hampir sebagian besar sungai-sungai di Indonesia telah mengalami pencemaran, bahkan di pulau Jawa pencemaran sungai sudah dalam tahap yang mengkhawatirkan. Perubahan penggunaan lahan dan pencemaran sungai telah melampaui daya dukung dan daya tampung lingkungan. Penyebab dari kerusakan ini antara lain disebabkan oleh pertambahan penduduk, kelembagaan, kemiskinan, pemenuhan kebutuhan hidup masyarakat seperti sandang, pangan dan pemukiman, perkebunan, pertambangan dan partisipasi masyarakat yang sangat rendah dalam melakukan konservasi. Beberapa cara penanggulangan telah dilakukan mulai dari konservasi secara teknis yaitu teras dan guludan, agroforestri, pelibatan masyarakat serta harmonisasi kelembagaan. Namun masih terjadi kerusakan di dalam DAS. Perlu dikaji lebih lanjut akar permasalahan yang sebenarnya sehingga bisa dicari penanggulangan yang tepat.","PeriodicalId":33922,"journal":{"name":"Journal of Applied Agricultural Science and Technology","volume":"2 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-08-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"82149663","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 9
期刊
Journal of Applied Agricultural Science and Technology
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1