Pub Date : 2019-10-17DOI: 10.35724/musjpe.v2i1.1572
Agustinus Kia Wolomasi, Basilius Redan Werang, Henie Poerwandar Asmaningrum
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh komitmen kerja terhadap semangat dan kepuasan kerja guru SD di distrik Mindiptana, Papua. Untuk mencapai tujuan tersebut, peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif dengan rancangan penelitian survey. Dua rumusan masalah yang menuntun pelaksanaan penelitian ini adalah: (a) apakah komitmen kerja guru berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap semangat kerja guru SD di distrik Mindiptana, Papua?, dan (b) apakah komitmen kerja guru berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja guru SD di distrik Mindiptana, Papua? Data penelitian di analisis secara kuantitatif menggunakan teknik analisis regresi linear sederhana. Hasil analisis data menunjukkan bahwa komitmen kerja guru berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap semangat kerja dan kepuasan kerja guru SD di distrik Mindiptana, Papua. Hasil penelitian ini mendemonstrasikan perlunya meningkatkan semangat dan kepuasan kerja guru, Papua, melalui usaha serius dari para kepala sekolah, penyelia sekolah, dan pengambilan kebijakan pendidikan pada level pemerintah daerah untuk meningkatkan komitmen kerja guru.
{"title":"Komitmen Kerja dan Pengaruhnya Terhadap Semangat dan Kepuasan Kerja Guru Sekolah Dasar","authors":"Agustinus Kia Wolomasi, Basilius Redan Werang, Henie Poerwandar Asmaningrum","doi":"10.35724/musjpe.v2i1.1572","DOIUrl":"https://doi.org/10.35724/musjpe.v2i1.1572","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh komitmen kerja terhadap semangat dan kepuasan kerja guru SD di distrik Mindiptana, Papua. Untuk mencapai tujuan tersebut, peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif dengan rancangan penelitian survey. Dua rumusan masalah yang menuntun pelaksanaan penelitian ini adalah: (a) apakah komitmen kerja guru berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap semangat kerja guru SD di distrik Mindiptana, Papua?, dan (b) apakah komitmen kerja guru berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja guru SD di distrik Mindiptana, Papua? Data penelitian di analisis secara kuantitatif menggunakan teknik analisis regresi linear sederhana. Hasil analisis data menunjukkan bahwa komitmen kerja guru berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap semangat kerja dan kepuasan kerja guru SD di distrik Mindiptana, Papua. Hasil penelitian ini mendemonstrasikan perlunya meningkatkan semangat dan kepuasan kerja guru, Papua, melalui usaha serius dari para kepala sekolah, penyelia sekolah, dan pengambilan kebijakan pendidikan pada level pemerintah daerah untuk meningkatkan komitmen kerja guru.","PeriodicalId":34048,"journal":{"name":"Musamus Journal of Primary Education","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-10-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"48123262","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-10-17DOI: 10.35724/musjpe.v2i1.1959
B. Sakti
Penurunan jumlah siswa yang mendaftar Program Studi PGSD Unwidha Klaten adalah latar belakang penelitian ini. Informasi mahasiswa terhadap kegiatan perkuliahan PGSD FKIP Universitas Widya Dharma Klaten adalah fokus dalam penelitian ini. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuisioner. Pengeditan, penjelasan informasi, tabel, dan persentase penjelasan adalah beberapa cara yang digunakan dalam mengolah data penelitian. Mahasiswa PGSD Unwidha Klaten kelas 2017 memiliki informasi keluarga seperti harus berjuang untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang ijazah sarjana, pegawai negeri, guru swasta, mencintai saudara mereka, memberi contoh, dan memberi contoh yang baik dalam keluarga. Mayoritas siswa kelas PGSD Unwidha Klaten 2017 memiliki informasi kesehatan seperti dapat mempertahankan berat badan, tinggi badan, kesehatan mata, kesehatan pendengaran, tidak boleh arogan karena mereka tidak memiliki penyakit berulang dan masalah kecelakaan. Mayoritas mahasiswa kelas PGSD Unwidha Klaten 2017 memiliki informasi pendidikan seperti lulusan sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan sekolah menengah atas / kejuruan pada tahun 2011, 2014, dan 2017 yang masih menerapkan kurikulum dari pemerintah.
{"title":"Implementasi Pendidikan tentang Informasi Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar","authors":"B. Sakti","doi":"10.35724/musjpe.v2i1.1959","DOIUrl":"https://doi.org/10.35724/musjpe.v2i1.1959","url":null,"abstract":"Penurunan jumlah siswa yang mendaftar Program Studi PGSD Unwidha Klaten adalah latar belakang penelitian ini. Informasi mahasiswa terhadap kegiatan perkuliahan PGSD FKIP Universitas Widya Dharma Klaten adalah fokus dalam penelitian ini. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuisioner. Pengeditan, penjelasan informasi, tabel, dan persentase penjelasan adalah beberapa cara yang digunakan dalam mengolah data penelitian. Mahasiswa PGSD Unwidha Klaten kelas 2017 memiliki informasi keluarga seperti harus berjuang untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang ijazah sarjana, pegawai negeri, guru swasta, mencintai saudara mereka, memberi contoh, dan memberi contoh yang baik dalam keluarga. Mayoritas siswa kelas PGSD Unwidha Klaten 2017 memiliki informasi kesehatan seperti dapat mempertahankan berat badan, tinggi badan, kesehatan mata, kesehatan pendengaran, tidak boleh arogan karena mereka tidak memiliki penyakit berulang dan masalah kecelakaan. Mayoritas mahasiswa kelas PGSD Unwidha Klaten 2017 memiliki informasi pendidikan seperti lulusan sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan sekolah menengah atas / kejuruan pada tahun 2011, 2014, dan 2017 yang masih menerapkan kurikulum dari pemerintah.","PeriodicalId":34048,"journal":{"name":"Musamus Journal of Primary Education","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-10-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"47936159","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-10-17DOI: 10.35724/musjpe.v2i1.1586
Rikardus Kristian Sarang, Basilius Redan Werang, Okto Irianto
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan hubungan kepemimpinan kepala sekolah dengan kepuasan kerja guru sekolah dasar (SD) di kabupaten Merauke, Papua. Untuk mencapai tujuan tersebut peneliti menerapkan pendekatan kuantitatif dengan rancangan penelitian survey. Data diperoleh melalui penyebaran dua angket kuantitatif kepada 258 guru yang diambil secara insidental dari 1300 guru sekolah dasar yang ada di kabupaten Merauke. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepemimpinan kepala sekolah memiliki hubungan yang positif dan signifikan dengan kepuasan kerja guru SD di kabupaten Merauke, Papua. Hasil penelitian ini mendemonstrasikan pentingnya peningkatan kepuasan kerja guru melalui berbagai program perbaikan kepemimpinan kepala sekolah.
{"title":"Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Kepuasan Kerja Guru: Sebuah Survey","authors":"Rikardus Kristian Sarang, Basilius Redan Werang, Okto Irianto","doi":"10.35724/musjpe.v2i1.1586","DOIUrl":"https://doi.org/10.35724/musjpe.v2i1.1586","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan hubungan kepemimpinan kepala sekolah dengan kepuasan kerja guru sekolah dasar (SD) di kabupaten Merauke, Papua. Untuk mencapai tujuan tersebut peneliti menerapkan pendekatan kuantitatif dengan rancangan penelitian survey. Data diperoleh melalui penyebaran dua angket kuantitatif kepada 258 guru yang diambil secara insidental dari 1300 guru sekolah dasar yang ada di kabupaten Merauke. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepemimpinan kepala sekolah memiliki hubungan yang positif dan signifikan dengan kepuasan kerja guru SD di kabupaten Merauke, Papua. Hasil penelitian ini mendemonstrasikan pentingnya peningkatan kepuasan kerja guru melalui berbagai program perbaikan kepemimpinan kepala sekolah.","PeriodicalId":34048,"journal":{"name":"Musamus Journal of Primary Education","volume":" 5","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-10-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"41253783","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-10-17DOI: 10.35724/musjpe.v2i1.1945
I. Oktaviyanti, Setiani Novitasari
Penelitian ini dilatarbelakangi proses perkuliahan IPS yang kurang bermakna, hal tersebut dikarenakan metode yang digunakan hanya sekedar ceramah dan presentasi. Penggunaan metode tersebut tidak dapat mencapai tujuan dari pendidikan IPS. Model pembelajaran yang dirasa sesuai dengan tujuan IPS adalah Problem Based Learning (PBL). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui optimalisasi penerapan PBL pada mata kuliah pendidikan IPS SD di program studi PGSD Universitas Mataram. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Teknik pengumpulan data penelitian ini meliputi angket, studi dokumenter, dan observasi. Teknik pemeriksaan yang digunakan untuk menguji keabsahan data pada penelitian ini adalah triangulasi sumber dan triangulasi metode. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa merasakan dampak positif setelah diberlakukannya model PBL, yaitu maningkatkan keterampilan berpikir kritis dengan memecahkan masalah sosial. Selain itu, pemahaman mahasiswa mengenai ilmu sosial lebih baik karena dikaitkan dengan masalah sosial yang benar-benar terjadi. Selanjutnya proses perkuliahan menggunakan PBL menjadi lebih bermakna karena mahasiswa lebih memahami IPS tidak hanya terfokus pada materi melainkan kontekstual. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapan Problem Based Learning sudah dilaksanakan secara optimal pada mata kuliah Pendidikan IPS SD.
{"title":"Analisis Penerapan Problem Based Learning pada Mata Kuliah Pendidikan IPS","authors":"I. Oktaviyanti, Setiani Novitasari","doi":"10.35724/musjpe.v2i1.1945","DOIUrl":"https://doi.org/10.35724/musjpe.v2i1.1945","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatarbelakangi proses perkuliahan IPS yang kurang bermakna, hal tersebut dikarenakan metode yang digunakan hanya sekedar ceramah dan presentasi. Penggunaan metode tersebut tidak dapat mencapai tujuan dari pendidikan IPS. Model pembelajaran yang dirasa sesuai dengan tujuan IPS adalah Problem Based Learning (PBL). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui optimalisasi penerapan PBL pada mata kuliah pendidikan IPS SD di program studi PGSD Universitas Mataram. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Teknik pengumpulan data penelitian ini meliputi angket, studi dokumenter, dan observasi. Teknik pemeriksaan yang digunakan untuk menguji keabsahan data pada penelitian ini adalah triangulasi sumber dan triangulasi metode. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa merasakan dampak positif setelah diberlakukannya model PBL, yaitu maningkatkan keterampilan berpikir kritis dengan memecahkan masalah sosial. Selain itu, pemahaman mahasiswa mengenai ilmu sosial lebih baik karena dikaitkan dengan masalah sosial yang benar-benar terjadi. Selanjutnya proses perkuliahan menggunakan PBL menjadi lebih bermakna karena mahasiswa lebih memahami IPS tidak hanya terfokus pada materi melainkan kontekstual. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapan Problem Based Learning sudah dilaksanakan secara optimal pada mata kuliah Pendidikan IPS SD.","PeriodicalId":34048,"journal":{"name":"Musamus Journal of Primary Education","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-10-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"45155055","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-10-17DOI: 10.35724/musjpe.v2i1.1874
Fredy Fredy, Yonarlianto Tembang, Ratna Purwanty
Analisis kualitas pelayanan pendidikan didasarkan pada tingkat kepuasan pengguna layanan pendidikan terhadap pelayanan yang diberikan oleh lembaga penyelenggara pendidikan yaitu sekolah. Melalui penelitian ini diharapkan dapat mengetahui persepsi masyarakat, yaitu siswa dan orangtua siswa terhadap kualitas pelayanan pendidikan dasar di beberapa kabupaten di Sulawesi Tenggara. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan survey. Lokasi penelitian ini adalah tujuh kabupaten/kota yang ada di Sulawesi Tenggara yaitu kota Bau-bau, kabupaten Kolaka, kabupaten Kolaka Timur, kabupaten Konawe, kabupaten Muna, kabupaten Muna Barat dan kabupaten Wakatobi. Tingkat kepuasan siswa dan orangtua siswa terhadap pelayanan pendidikan ditetapkan melalui indeks kepuasan masyarakat (IKM). Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan pada masing-masing daerah yang dilihat dari indikator sebagai berikut: tangibles, reliability, competence, understanding the customer, communication, responsiveness, courtesy, security, dan access.
{"title":"Analisis Kepuasan Orangtua dan Siswa terhadap Kualitas Layanan Pendidikan Dasar","authors":"Fredy Fredy, Yonarlianto Tembang, Ratna Purwanty","doi":"10.35724/musjpe.v2i1.1874","DOIUrl":"https://doi.org/10.35724/musjpe.v2i1.1874","url":null,"abstract":"Analisis kualitas pelayanan pendidikan didasarkan pada tingkat kepuasan pengguna layanan pendidikan terhadap pelayanan yang diberikan oleh lembaga penyelenggara pendidikan yaitu sekolah. Melalui penelitian ini diharapkan dapat mengetahui persepsi masyarakat, yaitu siswa dan orangtua siswa terhadap kualitas pelayanan pendidikan dasar di beberapa kabupaten di Sulawesi Tenggara. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan survey. Lokasi penelitian ini adalah tujuh kabupaten/kota yang ada di Sulawesi Tenggara yaitu kota Bau-bau, kabupaten Kolaka, kabupaten Kolaka Timur, kabupaten Konawe, kabupaten Muna, kabupaten Muna Barat dan kabupaten Wakatobi. Tingkat kepuasan siswa dan orangtua siswa terhadap pelayanan pendidikan ditetapkan melalui indeks kepuasan masyarakat (IKM). Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan pada masing-masing daerah yang dilihat dari indikator sebagai berikut: tangibles, reliability, competence, understanding the customer, communication, responsiveness, courtesy, security, dan access.","PeriodicalId":34048,"journal":{"name":"Musamus Journal of Primary Education","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-10-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"42308616","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-04-21DOI: 10.35724/MUSJPE.V1I2.1467
Basilius Redan Werang, Okto Irianto, Henie Poerwandar Asmaningrum
Abstrak: Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan pengaruh motivasi dansemangat kerja terhadap kinerja guru sekolah dasar (SD) di distrik Mindiptana, Papua. Untukmencapai tujuan tersebut, kami menerapkan pendekatan penelitian kuantitatif dengan rancanganpenelitian survey. Dua rumusan masalah yang menuntun pelaksanaan penelitian ini adalah: (a)apakah motivasi kerja berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kinerja guru SD di distrikMindiptana, Papua? dan (b) apakah semangat kerja berpengaruh secara positif dan signifikanterhadap kinerja guru SD di distrik Mindiptana, Papua? Tiga angket kuantitatif disebarkan kepada63 guru yang sudah ditetapkan sebagai responden. Responden diambil secara purposif dari seluruhguru SD di distrik Mindiptana yang berjumlah 78 orang. Data penelitian dianalisis secarakuantitatif menggunakan teknik analisis regresi linear sederhana dengan bantuan softwareStatistical Package for the Social Sciences (SPSS) version 16 for windows. Hasil analisis datamenunjukkan bahwa motivasi dan semangat kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadapkinerja guru SD di distrik Mindiptana, Papua. Hasil penelitian ini menjadi catatan serius bagikepala sekolah dan kepala dinas pendidikan pada level pemerintah daerah untuk meningkatkankinerja guru melalui berbagai upaya pemberian motivasi dan semangat kepada para guru sekolahdasar di distrik Mindiptana, Papua.Kata Kunci: motivasi kerja, semangat kerja, kinerja, guru, sekolah dasar.
{"title":"Pengaruh Motivasi dan Semangat Kerja terhadap Kinerja Guru SD di Distrik Mindiptana, Papua","authors":"Basilius Redan Werang, Okto Irianto, Henie Poerwandar Asmaningrum","doi":"10.35724/MUSJPE.V1I2.1467","DOIUrl":"https://doi.org/10.35724/MUSJPE.V1I2.1467","url":null,"abstract":"Abstrak: Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan pengaruh motivasi dansemangat kerja terhadap kinerja guru sekolah dasar (SD) di distrik Mindiptana, Papua. Untukmencapai tujuan tersebut, kami menerapkan pendekatan penelitian kuantitatif dengan rancanganpenelitian survey. Dua rumusan masalah yang menuntun pelaksanaan penelitian ini adalah: (a)apakah motivasi kerja berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kinerja guru SD di distrikMindiptana, Papua? dan (b) apakah semangat kerja berpengaruh secara positif dan signifikanterhadap kinerja guru SD di distrik Mindiptana, Papua? Tiga angket kuantitatif disebarkan kepada63 guru yang sudah ditetapkan sebagai responden. Responden diambil secara purposif dari seluruhguru SD di distrik Mindiptana yang berjumlah 78 orang. Data penelitian dianalisis secarakuantitatif menggunakan teknik analisis regresi linear sederhana dengan bantuan softwareStatistical Package for the Social Sciences (SPSS) version 16 for windows. Hasil analisis datamenunjukkan bahwa motivasi dan semangat kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadapkinerja guru SD di distrik Mindiptana, Papua. Hasil penelitian ini menjadi catatan serius bagikepala sekolah dan kepala dinas pendidikan pada level pemerintah daerah untuk meningkatkankinerja guru melalui berbagai upaya pemberian motivasi dan semangat kepada para guru sekolahdasar di distrik Mindiptana, Papua.Kata Kunci: motivasi kerja, semangat kerja, kinerja, guru, sekolah dasar.","PeriodicalId":34048,"journal":{"name":"Musamus Journal of Primary Education","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-04-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"43894667","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-04-21DOI: 10.35724/MUSJPE.V1I2.1466
Rudolfus Ruma Bay
Abstrak: Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang bertujuanuntuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran saintifik denganmenggunakan media gambar foto pada siswa kelas V SDN Boameze, Kecamatan Soa,Kabupaten Ngada. Penelitian ini dilaksanakan selama tiga siklus pembelajaran. Setiap siklusterdiri atas satu kali pertemuan. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Boameze yangberjumlah 23 siswa pada semester 2 tahun pelajaran 2017/2018, dan objek penelitian adalahaktivitas belajar siswa dan hasil belajar siswa.Hasil penelitian menunjukan bahwa pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan denganmenggunakan media gambar foto materi pokok contoh-contoh organisasi di lingkungan sekolahdan masyarakat, dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Hal ini terbukti dari hasilpengamatan dan analisis data pada setiap siklusnya. Peningkatan aktivitas siswa dapat dilihat daripeningkatan persentase aktivitas siswa pada siklus I sebesar 75,36% menjadi 82,09% padasiklus II dan 87,83% pada siklus III. Peningkatan hasil belajar siswa dapat dilihat daripeningkatan ketuntasan hasil belajar pada siklus I sebesar 60,87% menjadi 78,26% pada siklusII dan 95,65% pada siklus III.Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pembelajaran PendidikanKewarganegaraan dengan menggunakan media gambar foto dengan materi contoh-contohorganisasi di lingkungan sekolah dan masyarakat dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajarsiswa kelas V SDN Boameze, Kecamatan Soa, Kabupaten Ngada.Kata Kunci: aktivitas siswa, hasil belajar, media gambar.
摘要:本研究是一项集体行动研究(PTK),旨在通过对SDN五班学生Boameze、Soa Decrease、Soft Capacity的照片媒体,提高学生在科学学习中的活动性和成绩。这项研究进行了三个学习周期。每个周期都有一次会议。本研究的对象是2017/2018年第二学期的一名V SDN Boameze学生,共有23名学生,研究对象是学生的学习活动和学习成果。研究表明,通过使用媒体拍摄的社区学校环境中组织的树物照片来学习公民身份,可以提高学生的活动和学习成果。每个周期的观测和数据分析都证明了这一点。从第一周期的学生活动百分比从75.36%增加到第二周期的82.09%和第三周期的87.83%,可以看出学生活动的增加。学生学习成绩的提高可以从第一周期的毕业率从60.87%提高到第二周期的78.26%和第三周期的95.65%中看出。V级SDN Boameze学生的活动和结果,Soa亲密关系,Ngada章节。关键词:学生活动,学习成果,图像媒体。
{"title":"Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan melalui Pembelajaran Saintifik dengan Menggunaan Media Gambar Foto di Kelas V Sekolah Dasar Negeri Boameze","authors":"Rudolfus Ruma Bay","doi":"10.35724/MUSJPE.V1I2.1466","DOIUrl":"https://doi.org/10.35724/MUSJPE.V1I2.1466","url":null,"abstract":"Abstrak: Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang bertujuanuntuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran saintifik denganmenggunakan media gambar foto pada siswa kelas V SDN Boameze, Kecamatan Soa,Kabupaten Ngada. Penelitian ini dilaksanakan selama tiga siklus pembelajaran. Setiap siklusterdiri atas satu kali pertemuan. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Boameze yangberjumlah 23 siswa pada semester 2 tahun pelajaran 2017/2018, dan objek penelitian adalahaktivitas belajar siswa dan hasil belajar siswa.Hasil penelitian menunjukan bahwa pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan denganmenggunakan media gambar foto materi pokok contoh-contoh organisasi di lingkungan sekolahdan masyarakat, dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Hal ini terbukti dari hasilpengamatan dan analisis data pada setiap siklusnya. Peningkatan aktivitas siswa dapat dilihat daripeningkatan persentase aktivitas siswa pada siklus I sebesar 75,36% menjadi 82,09% padasiklus II dan 87,83% pada siklus III. Peningkatan hasil belajar siswa dapat dilihat daripeningkatan ketuntasan hasil belajar pada siklus I sebesar 60,87% menjadi 78,26% pada siklusII dan 95,65% pada siklus III.Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pembelajaran PendidikanKewarganegaraan dengan menggunakan media gambar foto dengan materi contoh-contohorganisasi di lingkungan sekolah dan masyarakat dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajarsiswa kelas V SDN Boameze, Kecamatan Soa, Kabupaten Ngada.Kata Kunci: aktivitas siswa, hasil belajar, media gambar.","PeriodicalId":34048,"journal":{"name":"Musamus Journal of Primary Education","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-04-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"44015327","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-04-21DOI: 10.35724/MUSJPE.V1I2.1486
N. Hasanah, Ishartiwi Ishartiwi, N. Hayati
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menyimak cerita pada anakTK kelompok B menggunakan media bulletin board di TK Negeri Pembina Yogyakarta. Jenispenelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas secara kolaborasi. Model penelitian yangdigunakan model Kemmis dan Mc. Taggart. Subjek penelitian ini yaitu anak kelompok B3 di TKNegeri Pembina Yogyakarta, sejumlah 25 anak. Metode pengumpulan data dilakukan melalui tesberbicara (lisan), observasi, dan dokumentasi. Data penelitian dianalisis secara deskriptifkuantitatif. Kemampuan menyimak dikatakan berhasil apabila 80% dari 25 jumlah anak telahmencapai indikator kemampuan menyimak pada kriteria baik dengan hasil nilai rata-rata mencapai≥ 8,50.Penggunaan media bulletin board dapat meningkatkan kemampuan menyimak cerita pada anakkelompok B di TK Negeri Pembina Yogyakarta. Hal ini ditunjukkan dari rerata kemampuanmenyimak cerita pada siklus I meningkat sebesar 1,36 dari kondisi awal 6,88 meningkat menjadi8,24. Kemampuan menyimak cerita pada siklus II meningkat sebesar 2,30 dari kondisi awal 6,88meningkat menjadi 9,18.Kata kunci: kemampuan menyimak cerita, media bulletin board
摘要:本研究旨在提高B组儿童使用Yogyakarta State Builder Technology媒体公告板讲故事的能力。该物种是集体诉讼的合作研究。形成Kemmis和Mc.Taggart模型的研究模型。本研究的对象是日惹建筑商TKNegeri B3组的25名儿童。数据收集方法通过语音测试(文本)、观察和文档进行。对研究数据进行了定量分析。当25名儿童中有80%达到了良好标准的吸收能力指标,平均得分≥8.50时,吸收能力就被认为是成功的。故事在第一周期的平均能力从最初的6.88上升到8.24,上升了1.36。第二周期的故事吸收能力从最初的6.88提高到9.18,增加了2.30。关键词:故事吸收能力,媒体公告栏
{"title":"Meningkatkan Kemampuan Menyimak Cerita Menggunakan Media Bulletin Board pada Anak Kelompok B di TK Negeri Pembina Yogyakarta","authors":"N. Hasanah, Ishartiwi Ishartiwi, N. Hayati","doi":"10.35724/MUSJPE.V1I2.1486","DOIUrl":"https://doi.org/10.35724/MUSJPE.V1I2.1486","url":null,"abstract":"Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menyimak cerita pada anakTK kelompok B menggunakan media bulletin board di TK Negeri Pembina Yogyakarta. Jenispenelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas secara kolaborasi. Model penelitian yangdigunakan model Kemmis dan Mc. Taggart. Subjek penelitian ini yaitu anak kelompok B3 di TKNegeri Pembina Yogyakarta, sejumlah 25 anak. Metode pengumpulan data dilakukan melalui tesberbicara (lisan), observasi, dan dokumentasi. Data penelitian dianalisis secara deskriptifkuantitatif. Kemampuan menyimak dikatakan berhasil apabila 80% dari 25 jumlah anak telahmencapai indikator kemampuan menyimak pada kriteria baik dengan hasil nilai rata-rata mencapai≥ 8,50.Penggunaan media bulletin board dapat meningkatkan kemampuan menyimak cerita pada anakkelompok B di TK Negeri Pembina Yogyakarta. Hal ini ditunjukkan dari rerata kemampuanmenyimak cerita pada siklus I meningkat sebesar 1,36 dari kondisi awal 6,88 meningkat menjadi8,24. Kemampuan menyimak cerita pada siklus II meningkat sebesar 2,30 dari kondisi awal 6,88meningkat menjadi 9,18.Kata kunci: kemampuan menyimak cerita, media bulletin board","PeriodicalId":34048,"journal":{"name":"Musamus Journal of Primary Education","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-04-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"45395771","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-04-21DOI: 10.35724/MUSJPE.V1I2.1464
D. Rahayu
Abstrak: Penggunaan Model Pembelajaran Kontekstual untuk Meningkatkan Hasil BelajarMateri Bangun Datar di kelas III Sekolah Dasar. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikanpenggunaan model pembelajaran kontekstual untuk meningkatkan hasil belajar materi bangun datar dikelas III sekolah dasar, (2) meningkatkan hasil belajar materi bangun datar di kelas III sekolah dasardengan model pembelajaran kontekstual.Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklusdengan tiap siklus terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalahsiswa kelas III SD Negeri 2 Panjer yang berjumlah 39 siswa terdiri dari 22 siswa laki-laki dan 17 siswaperempuan. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa, guru, dan observer. Validitasdata menggunakan teknik triangulasi sumber dan triangulasi teknik pengumpulan data. Analisis datamenggunakan teknik kuantitatif dan kualitatif, meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikansimpulan.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses pelaksanaan model pembelajaran kontekstualdilaksanakan dengan langkah-langkah: (a) kontruktivisme, (b) menemukan (inquiry), (c) bertanya(questioning), (d) masyarakat belajar (learning community), (e) pemodelan (modelling), (f) refleksi, (g)penilaian sebenarnya (penilaian autentik). Peningkatan ditunjukkan dengan adanya peningkatan prosesbelajar dan hasil belajar materi bangun datar yang ditentukan yaitu 70. Proses belajar siswa meningkatdari 55% menjadi 80%. Hasil belajar siswa meningkat dari 45 menjadi 65 dan 77. Persentase ketuntasansiswa juga meningkat dari 10% menjadi 57% dan 85%.Simpulan penelitian ini adalah pengggunaan model pembelajaran Kontekstual yang dilaksanakansesuai skenario dapat meningkatkan hasil belajar materi bangun datar pada siswa kelas III SD Negeri 2Panjer.Kata Kunci: Model Pembelajaran Kontekstual, Hasil Belajar.
{"title":"Penggunaan Model Pembelajaran Kontekstual untuk Meningkatkan Hasil Belajar Materi Bangun Datar di Kelas III Sekolah Dasa","authors":"D. Rahayu","doi":"10.35724/MUSJPE.V1I2.1464","DOIUrl":"https://doi.org/10.35724/MUSJPE.V1I2.1464","url":null,"abstract":"Abstrak: Penggunaan Model Pembelajaran Kontekstual untuk Meningkatkan Hasil BelajarMateri Bangun Datar di kelas III Sekolah Dasar. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikanpenggunaan model pembelajaran kontekstual untuk meningkatkan hasil belajar materi bangun datar dikelas III sekolah dasar, (2) meningkatkan hasil belajar materi bangun datar di kelas III sekolah dasardengan model pembelajaran kontekstual.Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklusdengan tiap siklus terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalahsiswa kelas III SD Negeri 2 Panjer yang berjumlah 39 siswa terdiri dari 22 siswa laki-laki dan 17 siswaperempuan. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa, guru, dan observer. Validitasdata menggunakan teknik triangulasi sumber dan triangulasi teknik pengumpulan data. Analisis datamenggunakan teknik kuantitatif dan kualitatif, meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikansimpulan.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses pelaksanaan model pembelajaran kontekstualdilaksanakan dengan langkah-langkah: (a) kontruktivisme, (b) menemukan (inquiry), (c) bertanya(questioning), (d) masyarakat belajar (learning community), (e) pemodelan (modelling), (f) refleksi, (g)penilaian sebenarnya (penilaian autentik). Peningkatan ditunjukkan dengan adanya peningkatan prosesbelajar dan hasil belajar materi bangun datar yang ditentukan yaitu 70. Proses belajar siswa meningkatdari 55% menjadi 80%. Hasil belajar siswa meningkat dari 45 menjadi 65 dan 77. Persentase ketuntasansiswa juga meningkat dari 10% menjadi 57% dan 85%.Simpulan penelitian ini adalah pengggunaan model pembelajaran Kontekstual yang dilaksanakansesuai skenario dapat meningkatkan hasil belajar materi bangun datar pada siswa kelas III SD Negeri 2Panjer.Kata Kunci: Model Pembelajaran Kontekstual, Hasil Belajar.","PeriodicalId":34048,"journal":{"name":"Musamus Journal of Primary Education","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-04-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"47924043","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-04-21DOI: 10.35724/MUSJPE.V1I2.1465
Karlina Wong Lieung
Abstrak: Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh penggunaan modeldiscovery learning terhadap keterampilan berpikir kritis siswa kelas IV sekolah dasar. Jenispenelitian adalah eksperimen semu dengan pola equivalent control group design. Subjekpenelitian adalah siswa SD Lab UPI Kampus Cibiru kelas IV-E (kontrol/26 siswa) dan kelasIV-G (eksperimen/26 siswa). Pengumpulan data menggunakan teknik pretes-posttest.Analisis data menggunakan statistik deskriptif dan inferensial parametrik dengan programSPSS for windows 23. Hasil pretest berpikir kritis memperoleh thitung (0,099)< ttabel (1,677),menunjukkan tidak adanya perbedaan berpikir kritis siswa. Hasil posttest berpikir kritismemperoleh thitung (2,591)> ttabel (1,677), menunjukkan ada perbedaan berpikir kritis siswa.Keterampilan berpikir kritis pada kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol.Berdasarkan analisis data, disimpulkan bahwa model discovery learning berpengaruhpositif terhadap keterampilan berpikir kritis secara signifikan.Kata Kunci: model discovery learning, keterampilan berpikir kritis.
摘要:本研究的目的是了解模型发现学习对小学四班学生批判性思维能力的影响。Speciality是一个具有等效对照组设计模式的完整实验。本课题研究为UPI土木学院学生SD实验室IV-E班(对照组/26名学生)和IV-G班(实验组/26人)。数据收集采用前测后测技术。数据分析采用描述性和推断性参数统计软件SPSS for windows 23。前测结果认为批判性思维得分(0.099)表(1677),表明批判性学生的思维存在差异。技能对实验班的批判性思维高于对照班。基于数据分析,模型发现学习对批判性思维技能有显著的正向影响。关键词:模型发现学习,批判性思维能力。
{"title":"Pengaruh Model Discovery Learning terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Sekolah Dasar","authors":"Karlina Wong Lieung","doi":"10.35724/MUSJPE.V1I2.1465","DOIUrl":"https://doi.org/10.35724/MUSJPE.V1I2.1465","url":null,"abstract":"Abstrak: Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh penggunaan modeldiscovery learning terhadap keterampilan berpikir kritis siswa kelas IV sekolah dasar. Jenispenelitian adalah eksperimen semu dengan pola equivalent control group design. Subjekpenelitian adalah siswa SD Lab UPI Kampus Cibiru kelas IV-E (kontrol/26 siswa) dan kelasIV-G (eksperimen/26 siswa). Pengumpulan data menggunakan teknik pretes-posttest.Analisis data menggunakan statistik deskriptif dan inferensial parametrik dengan programSPSS for windows 23. Hasil pretest berpikir kritis memperoleh thitung (0,099)< ttabel (1,677),menunjukkan tidak adanya perbedaan berpikir kritis siswa. Hasil posttest berpikir kritismemperoleh thitung (2,591)> ttabel (1,677), menunjukkan ada perbedaan berpikir kritis siswa.Keterampilan berpikir kritis pada kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol.Berdasarkan analisis data, disimpulkan bahwa model discovery learning berpengaruhpositif terhadap keterampilan berpikir kritis secara signifikan.Kata Kunci: model discovery learning, keterampilan berpikir kritis.","PeriodicalId":34048,"journal":{"name":"Musamus Journal of Primary Education","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-04-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"49307806","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}