Abstract: The result of this study that the from of the Rijali IAIN Ambon Imam mosque youth programs that contains, the value of Islamic education is . 1). Preaching or preachers programs, Islamic studies programs, Community comford programs, Cooperative programns and government programs. This programs was formed by means of deliberations between the chairman of the Takmir mosque, the youth of the mosque, and other members. 2). Activities that contain the value of Islamic education including for women there are certain assignments including: a). cleaning the veil, b). reviewing women’s jurisprudence studies, c). training young preachers training, d). lecturing training, e). tahlil training, f). yasinan, g). cult before zhuhur prayer as well as Islamic studies, and big day celebrations Islamic. The implementation of Islamic values contained in the activities of the youth of the Imam Rijali IAIN Ambon mosque itself includes character formation, monotheism, worship n the morals. Islamic values are implemented through the program activities that exist in the youth mosque the Imam of the Ambon. Including the student component itself which was fully supported by the head of the mosque’s takmir Rijali IAIN Ambon. Keywords: Implementation of Islamic values, Adolescent mosque. Abstrak: Hasil penelitian ini bahwa bentuk program Remaja Masjid Imam Rijali IAIN Ambon adalah, 1). Program dakwah atau mubaligh, Program kajian keIslaman, Program kenyamanan umat, Program koperasi dan Program keputrian. Program-program ini dibentuk dengan cara bermusyawarah antara ketua takmir masjid, ketua remaja masjid dan para anggota lainnya. 2). Aktivitas yang mengandung nilai pendidikan Islam diantaranya untuk para akhwat ada tugas-tugas tertentu antara lain: a).Pembersihan mukena-mukena,b).Kajian - kajian fiqih wanita, c). Pelatihan-pelatihan mubaligh-mubaligh muda, d). Pelatihan ceramah, e). Pelatihan tahlil, f). Yasinan, g). Kultum sebelum shalat zhuhur serta kajian-kajian keIslaman, dan perayaan hari-hari besar Islam. Implementasi nilai-nilai Islam yang terdapat dalam aktivitas remaja masjid sendiri yaitu meliputi pembentukan karakter, ketauhidan, ibadah serta akhlak. Nilai-nilai Islam itu di terapkan melalui aktivitas program yang ada di Remaja Masjid Imam Rijali IAIN Ambon tersebut. Dengan adanya implementasi nilai-nilai Islam ini sangat mempengaruhi bagi remaja masjid termasuk didalamnya komponen mahasiswa itu sendiri yang sepenuhnya mendapat dukungan ketua takmir masjid. Kata kunci: Aktivitas Remaja Masjid, Nilai-Nilai Pendidikan Islam
摘要:本研究的结果表明,从利贾利安汶伊玛目清真寺青年项目所包含的内容来看,伊斯兰教育的价值是存在的。1)讲道或传教士项目、伊斯兰研究项目、社区福利项目、合作项目和政府项目。这个计划是通过塔克米尔清真寺的主席、清真寺的年轻人和其他成员的讨论形成的。2).包含伊斯兰教育价值的活动,包括对妇女的,有一些任务包括:a).清洗面纱,b).回顾妇女法学研究,c).培训年轻传教士培训,d).演讲培训,e).塔利尔培训,f).雅士南,g).斋戒礼拜前的崇拜以及伊斯兰教研究,以及伊斯兰教的重大节日庆祝活动。伊玛目Rijali IAIN Ambon清真寺青年的活动中所包含的伊斯兰价值观的实施本身包括性格塑造、一神论、道德崇拜等。伊斯兰价值观是通过安汶的伊玛目青年清真寺的项目活动来实现的。包括由清真寺负责人Rijali IAIN Ambon全力支持的学生部分。关键词:伊斯兰价值观的实施;青少年清真寺;摘要:Hasil penelitian ini bahwa bentuk节目Remaja Masjid Imam Rijali IAIN Ambon adalah, 1).节目dakwah atau mubaligh,节目kajian keIslaman,节目kenyamanan umat,节目koperasi和节目keputrian。节目-节目ini dibentuk dengan cara bermusyawarah antara ketua takmir masjid, ketua remaja masjid和paranggota lainnya。2). Aktivitas yang mengandung nilai pendidikan Islam diantaranya untuk para akhwat ada tugas-tugas tertentu antara lain: a). pembersihan mukena-mukena,b)。Kajian - Kajian fiqih wanita, c). Pelatihan- Pelatihan mubaligh-mubaligh muda, d). Pelatihan ceramah, e). Pelatihan tahlil, f). Yasinan, g). Kultum sebelum shalat zhuhur serta Kajian - Kajian keIslaman, dan perayaan hari-hari besar Islam。实施nilai-nilai伊斯兰教yang terdapat dalam aktivitas remaja masjid sendiri yitu meliputi pembentukan karakter, ketauhidan, ibadah serta akhlak。Nilai-nilai islami di terapkan melalui aktivitas程序yang ada di Remaja Masjid伊玛目Rijali IAIN Ambon tersebut。登甘阿丹尼亚实施了一项新的伊斯兰教计划,那就是在印度的清真寺,在印度的清真寺,在印度的清真寺,在印度的清真寺,在印度的清真寺。Kata kunci: Aktivitas Remaja Masjid, Nilai-Nilai Pendidikan伊斯兰教
{"title":"IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM AKTIVITAS REMAJA MASJID IMAM RIJALI IAIN AMBON","authors":"Sadila Salma Walalayo","doi":"10.33477/kjim.v1i2.2054","DOIUrl":"https://doi.org/10.33477/kjim.v1i2.2054","url":null,"abstract":"Abstract: The result of this study that the from of the Rijali IAIN Ambon Imam mosque youth programs that contains, the value of Islamic education is . 1). Preaching or preachers programs, Islamic studies programs, Community comford programs, Cooperative programns and government programs. This programs was formed by means of deliberations between the chairman of the Takmir mosque, the youth of the mosque, and other members. 2). Activities that contain the value of Islamic education including for women there are certain assignments including: a). cleaning the veil, b). reviewing women’s jurisprudence studies, c). training young preachers training, d). lecturing training, e). tahlil training, f). yasinan, g). cult before zhuhur prayer as well as Islamic studies, and big day celebrations Islamic. The implementation of Islamic values contained in the activities of the youth of the Imam Rijali IAIN Ambon mosque itself includes character formation, monotheism, worship n the morals. Islamic values are implemented through the program activities that exist in the youth mosque the Imam of the Ambon. Including the student component itself which was fully supported by the head of the mosque’s takmir Rijali IAIN Ambon. \u0000 \u0000Keywords: Implementation of Islamic values, Adolescent mosque. \u0000 \u0000Abstrak: Hasil penelitian ini bahwa bentuk program Remaja Masjid Imam Rijali IAIN Ambon adalah, 1). Program dakwah atau mubaligh, Program kajian keIslaman, Program kenyamanan umat, Program koperasi dan Program keputrian. Program-program ini dibentuk dengan cara bermusyawarah antara ketua takmir masjid, ketua remaja masjid dan para anggota lainnya. 2). Aktivitas yang mengandung nilai pendidikan Islam diantaranya untuk para akhwat ada tugas-tugas tertentu antara lain: a).Pembersihan mukena-mukena,b).Kajian - kajian fiqih wanita, c). Pelatihan-pelatihan mubaligh-mubaligh muda, d). Pelatihan ceramah, e). Pelatihan tahlil, f). Yasinan, g). Kultum sebelum shalat zhuhur serta kajian-kajian keIslaman, dan perayaan hari-hari besar Islam. Implementasi nilai-nilai Islam yang terdapat dalam aktivitas remaja masjid sendiri yaitu meliputi pembentukan karakter, ketauhidan, ibadah serta akhlak. Nilai-nilai Islam itu di terapkan melalui aktivitas program yang ada di Remaja Masjid Imam Rijali IAIN Ambon tersebut. Dengan adanya implementasi nilai-nilai Islam ini sangat mempengaruhi bagi remaja masjid termasuk didalamnya komponen mahasiswa itu sendiri yang sepenuhnya mendapat dukungan ketua takmir masjid. \u0000 \u0000Kata kunci: Aktivitas Remaja Masjid, Nilai-Nilai Pendidikan Islam","PeriodicalId":375750,"journal":{"name":"Kuttab: Jurnal Ilmiah Mahasiswa","volume":"12 4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131087827","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Abstract: This study aims to find out how the use of multimedia in improving students' learning motivation in Islamic Religious Education subjects in the Classroom X SMA Negeri 5 Buru as well as supporting factors and inhibition of the use of multimedia. This research was conducted in SMA Negeri 5 Buru District Lilialy Kabupaten Buru, from September 1, 2020 to October 1, 2020. This research is a qualitative descriptive research with data collection techniques in the form of observations, interviews and documentation. The collected data is then analyzed qualitatively including: data collection, data reduction, data display and verification and affirmation of conclusions. The results showed that the use of multimedia can increase students' learning motivation in Islamic Religious Education subjects in the classroom X SMA Negeri 5 Buru, where students appear to focus on following the learning process, recording the subject matter, and are happy with the learning using multimedia, students easily explain or answer the teacher's questions PAI boldly and actively in the learning process. Supporting factors and inhibition factors of multimedia use in increasing students' learning motivation in Islamic Religious Education subjects in the Classroom X SMA Negeri 5 Buru among others, for supporting factors, namely the availability of leptop and computer, infokus, electricity, clean school walls, clean classrooms, and the ability of PAI teachers who are very good in integrating concepts with multimedia in the learning process as well as the availability of special classrooms designed for learning activities using multimedia infokus. As for the inhibition factor is infokus available only one, so it will be constrained when used by other teachers, then electricity is often out and internet access is often sluggish. Keywords: Multimedia, student learning motivation, Islamic Religious Education Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penggunaan multimedia dalam meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di Kelas X SMA Negeri 5 Buru serta faktor pendukung dan penghambat penggunaan multimedia tersebut..Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 5 Buru Kecamatan Lilialy Kabupaten Buru, mulai dari tanggal 1 September 2020 sampai dengan 1 Oktober 2020.. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Data yang terkumpul kemudian dianalisis secara kualitatif meliputi: pengumpulan data, reduksi data, display data dan verifikasi dan penegasan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan multimedia dapat meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di kelas X SMA Negeri 5 Buru, dimana siswa terlihat mereka fokus mengikuti proses pembelajaran, mencatat materi pelajaran, dan senang dengan pembelajaran menggunakan multimedia, siswa dengan mudah menjelaskan atau menjawab pertanyaan gur
摘要:本研究旨在了解多媒体的使用如何在课堂上提高学生在伊斯兰宗教教育科目中的学习动机,以及多媒体使用的支持因素和抑制因素。本研究于2020年9月1日至2020年10月1日在SMA Negeri 5 Buru District百合Kabupaten Buru进行。本研究是一项定性描述性研究,采用观察,访谈和文件形式的数据收集技术。然后对收集到的数据进行定性分析,包括:数据收集、数据还原、数据展示以及对结论的验证和肯定。结果表明,在X SMA Negeri 5 Buru课堂中,多媒体的使用可以提高学生对伊斯兰宗教教育科目的学习动机,学生表现出关注学习过程、记录课程内容、乐于使用多媒体学习的特点,在学习过程中,学生可以轻松、大胆、积极地解释或回答老师的问题。在教室中使用多媒体提高学生在伊斯兰宗教教育科目中学习动机的支持因素和抑制因素X SMA Negeri 5 Buru等,支持因素包括笔记本电脑的可用性,信息库,电力,干净的学校墙壁,干净的教室,PAI教师在学习过程中善于将概念与多媒体相结合的能力,以及为使用多媒体信息进行学习活动而设计的特殊教室的可用性。至于抑制因子是infokus只有一个可用,所以当其他教师使用时,它会受到限制,然后经常停电,上网经常迟缓。摘要:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penggunaan多媒体dalam meningkatkan motivasi belajar siswa pagaimana penggunaan Pendidikan Agama Islam di Kelas 5 Buru serta ftor pendukung dan penghambat penggunaan多媒体tersebut. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 5 Buru Kecamatan Lilialy Kabupaten Buru, mulai dari tanggal 2020年9月1日sampai dunan 2020年10月1日[5] [5] [1] [5] [1] [1] [1] [1] [1] [1] [1] [1] [1] [1]数据阳:统计数据、统计数据、显示数据、验证数据、统计数据、统计数据。Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan multimedia dapat meningkatkan motivasi belajan Pendidikan Agama Islam di kelas X SMA Negeri 5 Buru, dimana siswa terlihat merekus mengikuti promenbelajan, mencatmateri pelajan, dan senang dengan pembelajan menggunakan multimedia, siswa dengan mudah menjelaskan atau menjawab perganaan guru PAI dengan berani dan aktif dalam promenbelajan。Faktor pendukung丹Faktor penghambat penggunaan多媒体dalam meningkatkan motivasi belajar siswa篇马塔pelajaran Pendidikan蜥蜴伊斯兰迪克拉X SMA Negeri 5布鲁岛安塔拉躺为她Faktor pendukung yakni tersedianya任何丹•komputer infokus, listrik,结合sekolah杨净选盟,ruang克拉杨净选盟,dan kemampuan大师PAI yang sangat baik dalam mengintegrasikan konsep dengan多媒体dalam提出pembelajan serta tersedianya ruang kelas khusus yang didesain untuk kegiatan pembelajan menggunakan多媒体信息。Sementara untuk因子penghambatnya adalah infokus yang tersedia hanya satu, seingga akan terkendala apabila digunakan oleh guru yang lain, kemudian liststrik services padamakses internet yang sering lamban。Kata kunci:多媒体,motivasi belajar siswa, Pendidikan Agama Islam
{"title":"PENGGUNAAN MULTIMEDIA DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI KELAS X SMA NEGERI 5 BURU KECAMATAN LILIALY KABUPATEN BURU","authors":"Tiarni Soamole, Samad Umarella, Saddam Husein","doi":"10.33477/kjim.v1i2.2058","DOIUrl":"https://doi.org/10.33477/kjim.v1i2.2058","url":null,"abstract":"Abstract: This study aims to find out how the use of multimedia in improving students' learning motivation in Islamic Religious Education subjects in the Classroom X SMA Negeri 5 Buru as well as supporting factors and inhibition of the use of multimedia. This research was conducted in SMA Negeri 5 Buru District Lilialy Kabupaten Buru, from September 1, 2020 to October 1, 2020. This research is a qualitative descriptive research with data collection techniques in the form of observations, interviews and documentation. The collected data is then analyzed qualitatively including: data collection, data reduction, data display and verification and affirmation of conclusions. The results showed that the use of multimedia can increase students' learning motivation in Islamic Religious Education subjects in the classroom X SMA Negeri 5 Buru, where students appear to focus on following the learning process, recording the subject matter, and are happy with the learning using multimedia, students easily explain or answer the teacher's questions PAI boldly and actively in the learning process. Supporting factors and inhibition factors of multimedia use in increasing students' learning motivation in Islamic Religious Education subjects in the Classroom X SMA Negeri 5 Buru among others, for supporting factors, namely the availability of leptop and computer, infokus, electricity, clean school walls, clean classrooms, and the ability of PAI teachers who are very good in integrating concepts with multimedia in the learning process as well as the availability of special classrooms designed for learning activities using multimedia infokus. As for the inhibition factor is infokus available only one, so it will be constrained when used by other teachers, then electricity is often out and internet access is often sluggish. \u0000Keywords: Multimedia, student learning motivation, Islamic Religious Education \u0000 \u0000Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penggunaan multimedia dalam meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di Kelas X SMA Negeri 5 Buru serta faktor pendukung dan penghambat penggunaan multimedia tersebut..Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 5 Buru Kecamatan Lilialy Kabupaten Buru, mulai dari tanggal 1 September 2020 sampai dengan 1 Oktober 2020.. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Data yang terkumpul kemudian dianalisis secara kualitatif meliputi: pengumpulan data, reduksi data, display data dan verifikasi dan penegasan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan multimedia dapat meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di kelas X SMA Negeri 5 Buru, dimana siswa terlihat mereka fokus mengikuti proses pembelajaran, mencatat materi pelajaran, dan senang dengan pembelajaran menggunakan multimedia, siswa dengan mudah menjelaskan atau menjawab pertanyaan gur","PeriodicalId":375750,"journal":{"name":"Kuttab: Jurnal Ilmiah Mahasiswa","volume":"2020 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116692446","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Abstract: The purpose of this study was to determine the role of PAI teachers in improving the discipline of students in the classroom VII SMP Preparation Tomi-Tomi District Waesala Seram Bagian Barat and to find out the supporting factors and factors inhibiting the role of PAI teachers in improving the discipline of learners in the classroom VII SMP Preparation Tomi-Tomi District Waesala Seram Bagian Barat. The research was conducted from March 2, 2018 to April 2, 2018, In SMP Preparation Tomi-Tomi District Waesala Seram Bagian Barat. This research approach is descriptive qualitative with data collection techniques in the form of observations and interviews. The collected data is then analyzed using the techniques presented by the Milles and Huberman, include data reduction, data presentation, and inference. The results showed that the role of PAI teachers in improving the discipline of students in the classroom VII SMP Preparation Tomi-Tomi District Waesala Seram Bagian Barat among others: provide examples of discipline for learners by coming to school on time; advising learners on discipline; reprimand and punish students who arrive late; scolding students who often (repeatedly) arrive late; and control the activities of students at school and at home. Thus, PAI teachers in this case play more role as an educator and exemplar than just being a teacher. Supporting factors and inhibition factors in the role of PAI teachers in improving the discipline of students in the classroom VII SMP Preparation Tomi-Tomi District Waesala Seram Bagian Barat, among others, the supporting factors are the application of school rules and discipline, the role of the headmaster who is quite firm on the issue of discipline both teachers and students. As for the inhibition factor is the lack of cooperation between teachers, lack of awareness of learners to be disciplined, lack of awareness of parents in paying attention to the discipline of learners when at home, there are still many teachers who give assignments individually rather than group assignments, and PAI teachers often get criticism and suggestions that do not build from the community or parents of learners. Keywords: PAI Teacher Role, Student Discipline, SMP Preparation Tomi-Tomi Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran guru PAI dalam meningkatkan kedisiplinan peserta didik di Kelas VII SMP Persiapan Tomi-Tomi Kecamatan Waesala Kabupaten Seram Bagian Barat dan untuk mengetahui faktor pendukung dan faktor penghambat peran guru PAI dalam meningkatkan kedisiplinan peserta didik di Kelas VII SMP Persiapan Tomi-Tomi Kecamatan Waesala Kabupaten Seram Bagian Barat. Penelitian dilaksanakan dari tanggal 02 Maret 2018 sampai dengan 02 April 2018, di SMP Persiapan Tomi-Tomi Kecamatan Waesala Kabupaten Seram Bagian Barat. Pendekatan penelitian ini merupakan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi dan wawancara. Data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan mengg
摘要:本研究旨在确定PAI教师在提高学生课堂纪律性方面的作用,并找出PAI教师在提高学生课堂纪律性方面的支持因素和抑制因素。该研究于2018年3月2日至2018年4月2日在Tomi-Tomi District Waesala Seram Bagian Barat进行。该研究方法是描述性定性的,采用观察和访谈形式的数据收集技术。然后使用Milles和Huberman提出的技术对收集到的数据进行分析,包括数据简化、数据表示和推理。结果表明,PAI教师在提高学生课堂纪律性方面的作用VII SMP准备Tomi-Tomi District Waesala Seram Bagian Barat等:通过按时到校为学习者提供纪律性榜样;为学员提供纪律方面的建议;对迟到的学生进行训斥和处罚;训斥经常(反复)迟到的学生;并控制学生在学校和家里的活动。因此,PAI教师在这种情况下扮演的角色更多的是教育者和榜样,而不仅仅是教师。PAI教师在提高学生课堂纪律方面作用的支持因素和抑制因素七、SMP准备Tomi-Tomi District Waesala Seram Bagian Barat,在其他方面,支持因素是学校规则和纪律的应用,校长在教师和学生纪律问题上的作用相当坚定。至于抑制因素是教师之间缺乏合作,学习者缺乏纪律意识,家长在家时缺乏关注学习者纪律的意识,仍然有许多教师单独布置作业而不是小组布置作业,PAI教师经常受到来自社区或学习者家长的批评和建议。关键词:PAI教师角色,学生纪律,SMP准备:Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran guru PAI dalam meningkatkan kedidik di Kelas 7 SMP peran Tomi-Tomi Kecamatan Waesala kabupten Seram Bagian Barat 7 SMP peran Tomi-Tomi Kecamatan Waesala Kabupaten Seram Bagian Barat。2018年4月2日,di SMP马来西亚Tomi-Tomi Kecamatan Waesala Kabupaten Seram Bagian Barat。彭德昌,彭德昌,彭德昌,彭德昌,彭德昌,彭德昌,彭德昌,彭德昌。数据yang terkumpul kemudian diananmenggunakan teknik yang dikemukakan oleh Milles dan Huberman, meliputi reduksi数据,penyajian数据,dan penarikan kespulan。Hasil penelitian menunjukkan bawa peran上师PAI dalam meningkatkan kediplinan peserta didik di Kelas VII SMP peran Tomi-Tomi Kecamatan Waesala Kabupaten Seram Bagian Barat antara lain:成员kankanconto (teladan) kediplan peserta didik yakni dengan datang ke sekolah tepat waktu;会员协会认为,保持良好的纪律;孟内格尔丹成员,胡库曼,克帕达,迪迪克,杨大唐,特拉姆;大唐terlambat;大唐terlambat;丹mengontrol kegiatan peserta didik di sekolah maupun di大。邓甘德米吉安,大师PAI dalam hal ini lebih berperan sebagai seorang pendidik dan penberi daripada hanya sekedar menjadi seorang pengajar。Faktor pendukung丹Faktor penghambat peran大师PAI dalam meningkatkan kedisiplinan peserta didik迪克拉七SMP Persiapan Tomi-Tomi Kecamatan Waesala县斯兰岛Bagian强烈阵雨,安德拉一直为她Faktor pendukung adalah penerapan aturan丹塔塔tertib sekolah, peran kepala sekolah杨cukup tegas terhadap masalah kedisiplinan baik大师maupun peserta didik。古兰古兰古吉拉特邦人,古兰古吉拉特邦人,古兰古吉拉特邦人,古兰古吉拉特邦人,古兰古吉拉特邦人,古兰古吉拉特邦人,古兰古吉拉特邦人,古兰古吉拉特邦人,古兰古吉拉特邦人,古兰古吉拉特邦人,古兰古吉拉特邦人,古兰古吉拉特邦人,古兰古吉拉特邦人,古兰古吉拉特邦人,古兰古吉拉特邦人,古兰古吉拉特邦人,古兰古吉拉特邦人,古兰古吉拉特邦人。Kata kunci: Peran Guru PAI, kedisilinan Peserta Didik, SMP Peran Tomi-Tomi
{"title":"PERAN GURU PAI DALAM MENINGKATKAN KEDISIPLINAN PESERTA DIDIK DI KELAS VII SMP PERSIAPAN TOMI – TOMI KECAMATAN WAESALA KABUPATEN SERAM BAGIAN BARAT","authors":"Kader Wali","doi":"10.33477/kjim.v1i2.2056","DOIUrl":"https://doi.org/10.33477/kjim.v1i2.2056","url":null,"abstract":"Abstract: The purpose of this study was to determine the role of PAI teachers in improving the discipline of students in the classroom VII SMP Preparation Tomi-Tomi District Waesala Seram Bagian Barat and to find out the supporting factors and factors inhibiting the role of PAI teachers in improving the discipline of learners in the classroom VII SMP Preparation Tomi-Tomi District Waesala Seram Bagian Barat. The research was conducted from March 2, 2018 to April 2, 2018, In SMP Preparation Tomi-Tomi District Waesala Seram Bagian Barat. This research approach is descriptive qualitative with data collection techniques in the form of observations and interviews. The collected data is then analyzed using the techniques presented by the Milles and Huberman, include data reduction, data presentation, and inference. The results showed that the role of PAI teachers in improving the discipline of students in the classroom VII SMP Preparation Tomi-Tomi District Waesala Seram Bagian Barat among others: provide examples of discipline for learners by coming to school on time; advising learners on discipline; reprimand and punish students who arrive late; scolding students who often (repeatedly) arrive late; and control the activities of students at school and at home. Thus, PAI teachers in this case play more role as an educator and exemplar than just being a teacher. Supporting factors and inhibition factors in the role of PAI teachers in improving the discipline of students in the classroom VII SMP Preparation Tomi-Tomi District Waesala Seram Bagian Barat, among others, the supporting factors are the application of school rules and discipline, the role of the headmaster who is quite firm on the issue of discipline both teachers and students. As for the inhibition factor is the lack of cooperation between teachers, lack of awareness of learners to be disciplined, lack of awareness of parents in paying attention to the discipline of learners when at home, there are still many teachers who give assignments individually rather than group assignments, and PAI teachers often get criticism and suggestions that do not build from the community or parents of learners. \u0000 \u0000Keywords: PAI Teacher Role, Student Discipline, SMP Preparation Tomi-Tomi \u0000 \u0000Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran guru PAI dalam meningkatkan kedisiplinan peserta didik di Kelas VII SMP Persiapan Tomi-Tomi Kecamatan Waesala Kabupaten Seram Bagian Barat dan untuk mengetahui faktor pendukung dan faktor penghambat peran guru PAI dalam meningkatkan kedisiplinan peserta didik di Kelas VII SMP Persiapan Tomi-Tomi Kecamatan Waesala Kabupaten Seram Bagian Barat. Penelitian dilaksanakan dari tanggal 02 Maret 2018 sampai dengan 02 April 2018, di SMP Persiapan Tomi-Tomi Kecamatan Waesala Kabupaten Seram Bagian Barat. Pendekatan penelitian ini merupakan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi dan wawancara. Data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan mengg","PeriodicalId":375750,"journal":{"name":"Kuttab: Jurnal Ilmiah Mahasiswa","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131990832","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Abstrak Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1) motivasi orang tua menyekolahkan anaknya di pesantren sebagai sarana pembinaan akhlak meliputi dua jenis motivasi yaitu motivasi intrinsik antara lain: adanya keinginan orang tua agar anaknya mempunyai pegangan hidup yang baik, agar menjadi anak yang berperilaku baik, agar menjadi anak yang sopan, dan tidak aneh-aneh. Sedangkan yang termasuk faktor ekstrinsik adalah: mata pelajaran agamanya lebih banyak, banyak kegiatan-kegiatan positif setiap harinya, dan pola pembinaan akhlak yang cukup bagus.(2) pondok pesantren Shuffah Hizbullah dalam membina akhlak santri menggunakan beberapa metode diantaranya: metode keteladananan atau pemberian contoh yang baik, metode latihan dan pembiasaan, metode kedisiplinan dan, metode ibra dan mauidazah. (3) Faktor-faktor yang menjadi pendukung dan penghambat pondok pesantren Shuffah Hizbullah dalam membina akhlak santri yaitu faktor pendukungnya adalah dari diri santri itu sendiri, sesama teman atau santri, adanya dukungan dengan orang tua santri, adanya ustadz-ustadz. Sedangkan faktor penghambatnya adalah lingukungan pondok pesantren yang tidak ada pagar pembatasnya dengan perkampungan masyarakat sekitar, lebih banyak yang tinggal diluar pesantren daripada yang mondok, kerja sama dengan orang tua yang belum baik, dan lingkungan saat santri kembali ke kampungnya mereka lupa apa yang diajarkan dan diterapkan di pondok pesantren
{"title":"MOTIVASI ORANG TUA MENYEKOLAHKAN ANAKNYA DI PESANTREN SEBAGAI SARANA PEMBINAAN AKHLAK (Studi Kasus Pada Pondok Pesantren Shuffah Hizbullah Dusun Oli Desa Hitu Kecamatan Leihitu Kabupaten Maluku Tengah)","authors":"Muhajir Abdurrahman Hayati Nufus sitna","doi":"10.33477/KJIM.V1I1.880","DOIUrl":"https://doi.org/10.33477/KJIM.V1I1.880","url":null,"abstract":"Abstrak Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1) motivasi orang tua menyekolahkan anaknya di pesantren \u0000sebagai sarana pembinaan akhlak meliputi dua jenis motivasi yaitu motivasi intrinsik antara lain: adanya \u0000keinginan orang tua agar anaknya mempunyai pegangan hidup yang baik, agar menjadi anak yang \u0000berperilaku baik, agar menjadi anak yang sopan, dan tidak aneh-aneh. Sedangkan yang termasuk faktor \u0000ekstrinsik adalah: mata pelajaran agamanya lebih banyak, banyak kegiatan-kegiatan positif setiap harinya, \u0000dan pola pembinaan akhlak yang cukup bagus.(2) pondok pesantren Shuffah Hizbullah dalam membina \u0000akhlak santri menggunakan beberapa metode diantaranya: metode keteladananan atau pemberian contoh \u0000yang baik, metode latihan dan pembiasaan, metode kedisiplinan dan, metode ibra dan mauidazah. (3) \u0000Faktor-faktor yang menjadi pendukung dan penghambat pondok pesantren Shuffah Hizbullah dalam \u0000membina akhlak santri yaitu faktor pendukungnya adalah dari diri santri itu sendiri, sesama teman atau \u0000santri, adanya dukungan dengan orang tua santri, adanya ustadz-ustadz. Sedangkan faktor \u0000penghambatnya adalah lingukungan pondok pesantren yang tidak ada pagar pembatasnya dengan \u0000perkampungan masyarakat sekitar, lebih banyak yang tinggal diluar pesantren daripada yang mondok, \u0000kerja sama dengan orang tua yang belum baik, dan lingkungan saat santri kembali ke kampungnya mereka \u0000lupa apa yang diajarkan dan diterapkan di pondok pesantren","PeriodicalId":375750,"journal":{"name":"Kuttab: Jurnal Ilmiah Mahasiswa","volume":"12 26","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114088361","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Abstrak Hasil penelitian menunjukkan bahwa peranan remaja masjid Ar-Rahman dalam pembentukan karakter remaja yang religius di Desa Waekasar Kecamatan Waeapo Kabupaten Buru sangat berperan dengan baik dan dalam pembentukan karakter remaja yang religius dilakukan melalui pelatihan kepemimpinan, pengajian rutin, kegiatan kerohanian dibidang budaya dan mauludan dengan melibatkan pemimpin setempat yang menggerakan dan mendayagunakan potensi generasi muda dan masyarakat. Remaja masjid di waekasar setiap habis sholat magrib mengajak para remaja putra maupun putri untuk ikut mengaji bersama di masjid, membuat remaja masjid lebih dekat dengan masjid, lebih berperan dalam kegiatan keagamaan dan menjadi partisipasi sosial kemasyarakatan. Adapun kegiatan yang menjadi pembentukan karakter remaja masjid Ar-Rahman di Desa Waekasar Kecamatan Waeapo Kabupaten Buru dalam kegiatannya yang dapat membentuk karakter remaja yaitu dalam kesadaran beragama dan kerukunan beragama. Kegiatan-kegiatan remaja masjid seperti kegiatan rutinan berjanjen atau sholawat, kegiatan latihan rebana, dan setiap satu tahun melaksanakan peringatan isra mi’raj, maulid Nabi, tahun baru hijriyah.
抽象的研究结果表明,青少年角色性格塑造青少年的清真寺ar - Waekasar村街道Waeapo县宗教非常好和参与追捕虔诚的性格塑造青少年通过定期布道,领导力培训活动在文化领域的灵性和mauludan涉及当地领导人在移动的这种潜力和社会的年轻一代。每次magrib的祈祷结束后,waemill的清真寺青少年都会邀请男女加入清真寺的行列,让清真寺的青少年更接近清真寺,更参与宗教活动,成为社区社会参与。至于在waerow street - Waeapo village的al - rahman清真寺青年人物的活动,这些活动可能会在宗教意识和宗教和谐方面塑造年轻人的性格。清真寺的青少年活动,如乡村的祈祷活动或sholawat活动,手鼓练习活动,每年举行一次纪念活动,先知毛伊德,新年。
{"title":"PERANAN REMAJA MASJID AR-RAHMAN DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER REMAJA YANG RELIGIUS DI DESA WAEKASAR KECAMATAN WAEAPO KABUPATEN BURU","authors":"Wakhidatul Khasanah, Samad Umarella, Ainun Diana Lating","doi":"10.33477/KJIM.V1I1.884","DOIUrl":"https://doi.org/10.33477/KJIM.V1I1.884","url":null,"abstract":"Abstrak Hasil penelitian menunjukkan bahwa peranan remaja masjid Ar-Rahman dalam pembentukan karakter remaja yang religius di Desa Waekasar Kecamatan Waeapo Kabupaten Buru sangat berperan dengan baik dan dalam pembentukan karakter remaja yang religius dilakukan melalui pelatihan kepemimpinan, pengajian rutin, kegiatan kerohanian dibidang budaya dan mauludan dengan melibatkan pemimpin setempat yang menggerakan dan mendayagunakan potensi generasi muda dan masyarakat. Remaja masjid di waekasar setiap habis sholat magrib mengajak para remaja putra maupun putri untuk ikut mengaji bersama di masjid, membuat remaja masjid lebih dekat dengan masjid, lebih berperan dalam kegiatan keagamaan dan menjadi partisipasi sosial kemasyarakatan. Adapun kegiatan yang menjadi pembentukan karakter remaja masjid Ar-Rahman di Desa Waekasar Kecamatan Waeapo Kabupaten Buru dalam kegiatannya yang dapat membentuk karakter remaja yaitu dalam kesadaran beragama dan kerukunan beragama. Kegiatan-kegiatan remaja masjid seperti kegiatan rutinan berjanjen atau sholawat, kegiatan latihan rebana, dan setiap satu tahun melaksanakan peringatan isra mi’raj, maulid Nabi, tahun baru hijriyah.","PeriodicalId":375750,"journal":{"name":"Kuttab: Jurnal Ilmiah Mahasiswa","volume":"46 9","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-01-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"113936660","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Abstrak penelitian ini memfokuskan permasalahan pada bagaimana peran pengasuh panti asuhan Yayasan Melati Alkhairat dalam memberikan bimbingan, motivasi dan menjadi fasilitator bagi anak asuh pada tingkat SMA Kelas X ? Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peran pengasuh panti asuhan Yayasan Melati Alkhairat Ambon dalam Meningkatkan prestasi Belajar Anak Asuh. Tipe penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif yakni penelitian dengan mendefinisikan konsep-konsep yang sangat umum, dan mencari pola-pola hubungan antara konsep tersebut. Penelitian ini juga bersifat deskriptif karena bertujuan menggambarkan dan menjelaskan secara lengkap mengenai permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini. Subjek dalam penelitian ini adalah orang tua asuh yang berada di panti asuhan Melati Alkhairat Ambon yang berjumlah 3 orang. Instrumen penelitian yang digunakan adalah wawancara dan observasi yang dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran pengasuh panti asuhan Yayasan Melati Alkhairat Ambon dalam meningkatkan prestasi belajar anak asuh,1) pengasuh menggantikan peran orang tua sehingga anak-anak tidak merasa seperti orang asing dan menganggap pengasuh sebagai orang tua mereka, 2) pengasuh berusaha mendatangkan ustadz dan ustazah, yang dengan ikhlas mau membagikan ilmu mereka kepada anak-anak asuh sehingga menambah wawasan kepada mereka, 3) pengasuh memberikan nasehat dan mendorong anak asuh untuk belajar lebih giat mengejar cita-cita masa depan, 4) mengontrol jam belajar anak asuh, 5) memberikan motivasi, 6) menjadi fasilitator bagi anak asuh. Adapun faktor pendukung pengasuh dalam meningkatkan prestasi belajar anak asuh adalah mendapatkan bantuan berupa dana dari berbagai pihak untuk keperluan sekolah mereka, faktor penghambat ialah masih kekurangan tenaga pengasuh, sarana-prasarana kurang memadai, letak panti asuhan yang berada di tengah-tengah masyarakat menjadi kurang efektif . Hasil belajar anakanak asuh sangat baik dibuktikan dengan sertifikat yang diberikan oleh pihak sekolah kepada salah satu anak asuh yang masuk dalam peringkat sepuluh besar
{"title":"PERAN PENGASUH PANTI ASUHAN YAYASAN MELATI ALKHAIRAT AMBON DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR ANAK ASUH","authors":"Kasim Hukul, St. Jumaeda, Saddam Husein","doi":"10.33477/KJIM.V1I1.882","DOIUrl":"https://doi.org/10.33477/KJIM.V1I1.882","url":null,"abstract":"Abstrak penelitian ini memfokuskan permasalahan pada bagaimana peran pengasuh panti \u0000asuhan Yayasan Melati Alkhairat dalam memberikan bimbingan, motivasi dan menjadi fasilitator \u0000bagi anak asuh pada tingkat SMA Kelas X ? Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui \u0000peran pengasuh panti asuhan Yayasan Melati Alkhairat Ambon dalam Meningkatkan prestasi \u0000Belajar Anak Asuh. Tipe penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif yakni penelitian \u0000dengan mendefinisikan konsep-konsep yang sangat umum, dan mencari pola-pola hubungan \u0000antara konsep tersebut. Penelitian ini juga bersifat deskriptif karena bertujuan menggambarkan \u0000dan menjelaskan secara lengkap mengenai permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini. \u0000Subjek dalam penelitian ini adalah orang tua asuh yang berada di panti asuhan Melati Alkhairat \u0000Ambon yang berjumlah 3 orang. Instrumen penelitian yang digunakan adalah wawancara dan \u0000observasi yang dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran pengasuh \u0000panti asuhan Yayasan Melati Alkhairat Ambon dalam meningkatkan prestasi belajar anak asuh,1) \u0000pengasuh menggantikan peran orang tua sehingga anak-anak tidak merasa seperti orang asing \u0000dan menganggap pengasuh sebagai orang tua mereka, 2) pengasuh berusaha mendatangkan \u0000ustadz dan ustazah, yang dengan ikhlas mau membagikan ilmu mereka kepada anak-anak asuh \u0000sehingga menambah wawasan kepada mereka, 3) pengasuh memberikan nasehat dan \u0000mendorong anak asuh untuk belajar lebih giat mengejar cita-cita masa depan, 4) mengontrol jam \u0000belajar anak asuh, 5) memberikan motivasi, 6) menjadi fasilitator bagi anak asuh. Adapun faktor \u0000pendukung pengasuh dalam meningkatkan prestasi belajar anak asuh adalah mendapatkan \u0000bantuan berupa dana dari berbagai pihak untuk keperluan sekolah mereka, faktor penghambat \u0000ialah masih kekurangan tenaga pengasuh, sarana-prasarana kurang memadai, letak panti \u0000asuhan yang berada di tengah-tengah masyarakat menjadi kurang efektif . Hasil belajar anakanak \u0000 \u0000asuh sangat baik dibuktikan dengan sertifikat yang diberikan oleh pihak sekolah kepada \u0000salah satu anak asuh yang masuk dalam peringkat sepuluh besar","PeriodicalId":375750,"journal":{"name":"Kuttab: Jurnal Ilmiah Mahasiswa","volume":"39 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-01-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128338063","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Abstrak Tujuan peneliti mengkaji QS. al-Ma’arij ayat 19 sampai 35 berdasarkan tafsir al-Maraghi adalah untuk mengetahui kosep pendidikan akhlak menurut Ahmad Mushthafa (al-Maraghi). Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (Library Research) dengan cara mencari, mengumpulkan, membaca buku-buku, dan menganalisis makna QS. Al-Ma’arij (70) Ayat 19 Sampai Ayat 35, dengan menggunakan kitab tafsir al-Maraghi. Serta lebih memfokuskan kepada konsep pendidikan akhlak itu sendiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam surah al-Ma’arij ayat 19-35 terkandung. Konsep pendidikan akhlak, diantaranya: berpedoman atau berpegang teguh terhadap tauhid, al-qur’an dan hadist dan juga kita harus menjauhi sifat tercela yang umum dimiliki oleh manusia yaitu sifat keluh kesah dan kikir. Kedua sifat tercela tersebut sungguh tidak menguntungkan bagi kehidupan manusia, sehingga harus dijauhi dan dihapus dari kehidupan serta menggantinya dengan sifat yang terpuji yaitu sifat melapangkan hati, sabar, merasa senang dan sifat dermawan, murah hati, suka memberi. Agar terhindar dari sifat keluh kesah dan sifat kikir maka seorang muslim dapat melakukannya dengan cara sebagaimana yang dianjurkan dalam Q.S. al-Ma’arij (70) ayat 19-35 adalah sebagai berikut: mengerjakan shalat pada setiap waktu yang ditetapkan, menunaikan zakat dan mengeluarkan sedekah, beriman kepada adanya hari pembalasan, takut kepada azab Allah swt, memelihara kehormatan, menjaga amanat yang dipercayakan kepadanya, memberikan kesaksian dengan jujur dan adil, dan memelihara shalat dengan baik.
抽样研究人员研究QS的目的。根据al-Ma - 35节的解释,al-Maraghi了解Ahmad mushthaha (al-Maraghi)的道德教育kosep。这种研究是通过搜索、收集、阅读书籍和分析QS意义来进行的图书馆研究。Al-Ma - arij(70)第19至35节使用al-Maraghi的诠释。更注重教育本身。研究结果显示,《苏拉·马阿里杰19-35》有若干内容。道德教育的概念包括指导或坚持对陶希德、古兰经和圣训的信仰,以及我们必须避免人类共同的缺点,那就是呻吟和脾气。这两种不洁的性质对人类的生活都是非常不利的,因此应该避免和消除它们,用仁慈、耐心、快乐和慷慨、慷慨、慷慨等令人愉快的品质来代替它们。穆斯林可以按照Q.S. ma - ma - arij(70) 19-35节的建议,避免抱怨和吝啬:在指定的时间内完成祷告,完成撒迦特和施舍,相信复仇的日子,害怕全能的惩罚,维护荣誉,遵守托付给他的使命,诚实和公正地为他作证,并妥善地为沙拉特服务。
{"title":"KONSEP PENDIDIKAN AKHLAK DALAM AL-QUR’AN SURAH AL-MA’ARIJ AYAT 19-35 (KAJIAN TAFSIR AL-MARAGHI)","authors":"Lisna Ekawati, Ummu Sa’idah, Maimunah","doi":"10.33477/kjim.v1i1.883","DOIUrl":"https://doi.org/10.33477/kjim.v1i1.883","url":null,"abstract":"Abstrak Tujuan peneliti mengkaji QS. al-Ma’arij ayat 19 sampai 35 berdasarkan tafsir al-Maraghi adalah untuk mengetahui kosep pendidikan akhlak menurut Ahmad Mushthafa (al-Maraghi). Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (Library Research) dengan cara mencari, mengumpulkan, membaca buku-buku, dan menganalisis makna QS. Al-Ma’arij (70) Ayat 19 Sampai Ayat 35, dengan menggunakan kitab tafsir al-Maraghi. Serta lebih memfokuskan kepada konsep pendidikan akhlak itu sendiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam surah al-Ma’arij ayat 19-35 terkandung. Konsep pendidikan akhlak, diantaranya: berpedoman atau berpegang teguh terhadap tauhid, al-qur’an dan hadist dan juga kita harus menjauhi sifat tercela yang umum dimiliki oleh manusia yaitu sifat keluh kesah dan kikir. Kedua sifat tercela tersebut sungguh tidak menguntungkan bagi kehidupan manusia, sehingga harus dijauhi dan dihapus dari kehidupan serta menggantinya dengan sifat yang terpuji yaitu sifat melapangkan hati, sabar, merasa senang dan sifat dermawan, murah hati, suka memberi. Agar terhindar dari sifat keluh kesah dan sifat kikir maka seorang muslim dapat melakukannya dengan cara sebagaimana yang dianjurkan dalam Q.S. al-Ma’arij (70) ayat 19-35 adalah sebagai berikut: mengerjakan shalat pada setiap waktu yang ditetapkan, menunaikan zakat dan mengeluarkan sedekah, beriman kepada adanya hari pembalasan, takut kepada azab Allah swt, memelihara kehormatan, menjaga amanat yang dipercayakan kepadanya, memberikan kesaksian dengan jujur dan adil, dan memelihara shalat dengan baik.","PeriodicalId":375750,"journal":{"name":"Kuttab: Jurnal Ilmiah Mahasiswa","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-01-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133012450","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Abstrak SMP IT As-Salam Ambon merupakan salah satu lembaga pendidikan yang berusaha meningkatkan mutu pendidikan dengan menyelenggarakan full day school sebagai media pembentuk karakter disiplin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Implementasi program full day school dalam peningkatan kedisiplinan peserta didik di SMP IT As-Salam Ambon dan faktor pendukung dan penghambat dalam peningkatan kedisiplinan peserta didik di SMP IT As-salam Ambon. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah kepala sekolah, guru PAI, dan guru wali kelas, dan peserta didik laki-laki. Dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kemudian data yang sudah terkumpul di Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Penelitian ini dilaksanakan selama satu bulan sejak tanggal 18 Maret 2019 sampai dengan 18 April 2019, berlokasi di SMP IT As-Salam Ambon. Jln Kebun cengkeh Batumerah, Kecamatan sirimau, kota Ambon, Provinsi Maluku. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, Implementasi program full day school dalam peningkatan kedisiplinan peserta didik di SMP IT As-Salam Ambon, terdapat beberapa program yang dilaksanakan di dalam kelas maupun di luar kelas, adapun program di luar kelas diantaranya: Muraja’ah, Shalat berjama’ah, Mengadakaan kultum setelah shalat asar, Pembinaan karakter pada hari jum’at dan pembinaan karakter pada hari sabtu. Faktor pendukung dan penghambat dalam peningkatan kedisiplinan peserta didik, diantaranya: Adapun faktor pendukung yaitu: Adanya pelajaran muatan lokal yang bersumber dari kurikulum yayasan, Komunikasi antara guru dan peserta didik berjalan dengan baik. Sedangkan faktor penghambat, yaitu: Lokasi rumah dan sekolah yang begitu jauh, Peserta didik kelelahan, dan Sarana prasarana yang tidak memadai.
{"title":"IMPLEMENTASI PROGRAM FULL DAY SCHOOL DALAM PENINGKATAN KEDISIPLINAN PESERTA DIDIK DI SMP ISLAM TERPADU (IT) AS-SALAM AMBON","authors":"Siti Maselah Polpoke, Nursaid, Nurhasanah","doi":"10.33477/KJIM.V1I1.881","DOIUrl":"https://doi.org/10.33477/KJIM.V1I1.881","url":null,"abstract":"Abstrak SMP IT As-Salam Ambon merupakan salah satu lembaga pendidikan yang berusaha meningkatkan mutu pendidikan dengan menyelenggarakan full day school sebagai media pembentuk karakter disiplin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Implementasi program full day school dalam peningkatan kedisiplinan peserta didik di SMP IT As-Salam Ambon dan faktor pendukung dan penghambat dalam peningkatan kedisiplinan peserta didik di SMP IT As-salam Ambon. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah kepala sekolah, guru PAI, dan guru wali kelas, dan peserta didik laki-laki. Dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kemudian data yang sudah terkumpul di Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Penelitian ini dilaksanakan selama satu bulan sejak tanggal 18 Maret 2019 sampai dengan 18 April 2019, berlokasi di SMP IT As-Salam Ambon. Jln Kebun cengkeh Batumerah, Kecamatan sirimau, kota Ambon, Provinsi Maluku. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, Implementasi program full day school dalam peningkatan kedisiplinan peserta didik di SMP IT As-Salam Ambon, terdapat beberapa program yang dilaksanakan di dalam kelas maupun di luar kelas, adapun program di luar kelas diantaranya: Muraja’ah, Shalat berjama’ah, Mengadakaan kultum setelah shalat asar, Pembinaan karakter pada hari jum’at dan pembinaan karakter pada hari sabtu. Faktor pendukung dan penghambat dalam peningkatan kedisiplinan peserta didik, diantaranya: Adapun faktor pendukung yaitu: Adanya pelajaran muatan lokal yang bersumber dari kurikulum yayasan, Komunikasi antara guru dan peserta didik berjalan dengan baik. Sedangkan faktor penghambat, yaitu: Lokasi rumah dan sekolah yang begitu jauh, Peserta didik kelelahan, dan Sarana prasarana yang tidak memadai.","PeriodicalId":375750,"journal":{"name":"Kuttab: Jurnal Ilmiah Mahasiswa","volume":"85 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-01-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116747266","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}