首页 > 最新文献

Jurnal Widya Publika最新文献

英文 中文
PENGARUH DISIPLIN KERJA, MOTIVASI DAN KOMUNIKASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL PADA UNIT PELAKSANA TEKNIS MUSEUM BALI 工作纪律、动机和沟通对巴厘岛博物馆技术执行部门公务员绩效的影响
Pub Date : 2021-06-18 DOI: 10.47329/widyapublika.v9i1.654
I. Putra
Unit Pelaksana Teknis (UPT) Museum Bali adalah salah satu museum di bali yang menyimpan peninggalan masa lampau manusia dan etnografi. Tujuan didirikannya museum bali adalah untuk menampung, menyimpan dan melestarikan benda-benda sejarah dari kebudayaan dan kearifan lokal bali di masa lampau agar dapat memberikan suluh bagi generasi sekarang dan mendatang. Sebagai salah satu organisasi yang memiliki misi melestarikan budaya dan kearifan lokal bali saat ini, museum bali diharapkan mampu meningkatkan kinerja untuk mengenalkan kebudayaan bali di lampau kepada masyarakat bali khususnya generasi muda saat ini agar tidak lupa dengan budaya lokal bali. Seperti yang kita ketahui bahwa kinerja suatu organisasi sangat di tentukan oleh kinerja dari pegawai di organisasi tersebut. Oleh sebab itu UPT. Museum Bali terus melakukan evaluasi khususnya terhadap sumber daya yang ada sehingga kinerja pegawai dapat meningkat. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel Disiplin Kerja, Motivasi dan Komunikasi dengan Kinerja Pegawai Negeri Sipil pada Unit Pelaksana Teknis Museum Bali serta untuk mengetahui variabel yang paling dominan mempengaruhi kinerja di instansi tersebut. Dengan menggunakan metode Deskriptif Kuantitatif, sampel di ambil dengan cara teknik sampling jenuh yaitu seluruh pegawai negeri sipil di UPT. Museum bali yang berjumlah 33 orang. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil analisis dengan uji statistik memperlihatkan variabel disiplin kerja berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai. Hal ini terlihat dari nilai signifikannya sebesar 0,026 < 0,05 (nilai signifikan yang ditetapkan) serta hasil t-test sebesar 2,341. Demikian juga variabel motivasi mendapatkan hasil signifikan sebesar 0,020 dan nilai t-test sebesar 2,452 dapat di analisis bahwa motivasi berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai. Variabel komunikasi terhadap kinerja menunjukkan hasil signifikannya sebesar 0,001 dimana nilai r < 0,05 serta t-hitung sebesar 3,911. Jadi komunikasi juga berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai. Pengaruh disiplin kerja, motivasi dan komunikasi terhadap kinerja pegawai , didapatkan nilai signifikannya sebesar 0,000 (p ≤ 0,005), dan nilai F-test diperolah sebesar 133,540 lebih besar dari F-tabel sebesar 2,93 maka Ho di tolak, artinya ada pengaruh positif dari disiplin kerja, motivasi dan komunikasi terhadap kinerja pegawai, serta dari hasil penelitian juga menunjukkan bahwa variabel yang paling dominan mempengaruhi kinerja adalah variabel komunikasi karena berdasarkan perhitungan analisis standardized coeffecients beta memiliki nilai terbesar yakni 0,430 (43%)  dibandingkan dengan variabel disiplin kerja 0,265 (26%) dan variabel motivasi sebesar 0,321 (32%).
巴厘岛博物馆的技术执行单位(UPT)是巴厘岛保存人类历史和人种志遗迹的博物馆之一。建立巴厘岛博物馆的目的是为了容纳、保存和保存巴厘岛过去的当地文化和智慧的历史遗迹,以便为今天和未来几代人提供火炬。作为今天巴厘当地文化和智慧的组织之一,巴厘博物馆希望能够提高其业绩,将巴厘岛过去的文化介绍给巴厘岛人民,尤其是今天的年轻人,以免忘记巴厘当地文化。正如我们所知,一个组织的表现取决于该组织的工作人员的表现。这就是UPT。巴厘岛博物馆继续对现有资源进行特别评估,从而提高员工的绩效。本研究的目的是确定巴厘岛博物馆技术执行单位公务员绩效的变量、动机和沟通是否有积极和重要的影响,并了解哪些变量对该机构的表现影响最大。通过一种定量描述性的方法,样本采用了UPT所有公务员的饱和抽样技术。巴厘岛有33个博物馆。研究表明,通过统计测试的分析结果显示,工作纪律的可变对员工绩效有积极的影响。从其明显的价值为0.026 < 0.05(既定价值)和测试结果为2,341。同样,动机变量得到0.020的显著结果,t测试值为2,452的分析可能会认为动机对员工的表现有积极的影响。用于性能的通信变量显示0.001的有效结果,其中r < 0.05值和t- 3,911值为0.001。所以沟通对员工的表现也有积极的影响。员工沟通工作纪律、动机和对性能的影响,得到了意义,价值高达万(p≤0.005),价值F-test diperolah 133.540大小大于F-tabel 2.93万Ho在拒绝,就意味着有积极影响的工作纪律,动机和对员工绩效的沟通,研究还表明,大多数主导变量影响性能的变量是通信变量,因为基于对工作纪律变量0.265(26%)和0.321(32%)激励变量的比较,最大值为0.430(43%)。
{"title":"PENGARUH DISIPLIN KERJA, MOTIVASI DAN KOMUNIKASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL PADA UNIT PELAKSANA TEKNIS MUSEUM BALI","authors":"I. Putra","doi":"10.47329/widyapublika.v9i1.654","DOIUrl":"https://doi.org/10.47329/widyapublika.v9i1.654","url":null,"abstract":"Unit Pelaksana Teknis (UPT) Museum Bali adalah salah satu museum di bali yang menyimpan peninggalan masa lampau manusia dan etnografi. Tujuan didirikannya museum bali adalah untuk menampung, menyimpan dan melestarikan benda-benda sejarah dari kebudayaan dan kearifan lokal bali di masa lampau agar dapat memberikan suluh bagi generasi sekarang dan mendatang. Sebagai salah satu organisasi yang memiliki misi melestarikan budaya dan kearifan lokal bali saat ini, museum bali diharapkan mampu meningkatkan kinerja untuk mengenalkan kebudayaan bali di lampau kepada masyarakat bali khususnya generasi muda saat ini agar tidak lupa dengan budaya lokal bali. Seperti yang kita ketahui bahwa kinerja suatu organisasi sangat di tentukan oleh kinerja dari pegawai di organisasi tersebut. Oleh sebab itu UPT. Museum Bali terus melakukan evaluasi khususnya terhadap sumber daya yang ada sehingga kinerja pegawai dapat meningkat. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel Disiplin Kerja, Motivasi dan Komunikasi dengan Kinerja Pegawai Negeri Sipil pada Unit Pelaksana Teknis Museum Bali serta untuk mengetahui variabel yang paling dominan mempengaruhi kinerja di instansi tersebut. \u0000Dengan menggunakan metode Deskriptif Kuantitatif, sampel di ambil dengan cara teknik sampling jenuh yaitu seluruh pegawai negeri sipil di UPT. Museum bali yang berjumlah 33 orang. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil analisis dengan uji statistik memperlihatkan variabel disiplin kerja berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai. Hal ini terlihat dari nilai signifikannya sebesar 0,026 < 0,05 (nilai signifikan yang ditetapkan) serta hasil t-test sebesar 2,341. Demikian juga variabel motivasi mendapatkan hasil signifikan sebesar 0,020 dan nilai t-test sebesar 2,452 dapat di analisis bahwa motivasi berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai. Variabel komunikasi terhadap kinerja menunjukkan hasil signifikannya sebesar 0,001 dimana nilai r < 0,05 serta t-hitung sebesar 3,911. Jadi komunikasi juga berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai. Pengaruh disiplin kerja, motivasi dan komunikasi terhadap kinerja pegawai , didapatkan nilai signifikannya sebesar 0,000 (p ≤ 0,005), dan nilai F-test diperolah sebesar 133,540 lebih besar dari F-tabel sebesar 2,93 maka Ho di tolak, artinya ada pengaruh positif dari disiplin kerja, motivasi dan komunikasi terhadap kinerja pegawai, serta dari hasil penelitian juga menunjukkan bahwa variabel yang paling dominan mempengaruhi kinerja adalah variabel komunikasi karena berdasarkan perhitungan analisis standardized coeffecients beta memiliki nilai terbesar yakni 0,430 (43%)  dibandingkan dengan variabel disiplin kerja 0,265 (26%) dan variabel motivasi sebesar 0,321 (32%).","PeriodicalId":377359,"journal":{"name":"Jurnal Widya Publika","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122290377","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
IMPLEMENTASI PERATURAN DAERAH PROVINSI BALI NOMOR 3 TAHUN 2017 TENTANG LEMBAGA PERKREDITAN DESA (LPD) (Study Penelitian pada LPD Desa Pekraman Sesetan) 2017年巴厘岛省级法规(LPD) (LPD村LPD研究研究研究)
Pub Date : 2021-06-18 DOI: 10.47329/widyapublika.v9i1.655
Kadek Swadewi Adnjana Putri, Anak Agung Ketut Raka
Lembaga Perkreditan Desa (LPD) adalah salah satu lembaga keuangan desa yang ada di Bali. Sejak berdirinya, LPD telah berhasil mencapai kinerja dengan baik. Seiring berjalannya waktu, peraturan terkait LPD juga mengalami perkembangan. Perda No. 3 Tahun 2017 adalah perda terbaru tentang LPD. Tujuan pelaksanaan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor 3 Tahun 2017. Metode yang digunakan penulis dalam penelitian ini yaitu deskriptif dengan metode kualitatif yang bertujuan membuat deskripsi, gambaran secara sistematis, faktual, akurat, mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antara fenomena yang diselidiki yang pada akhirnya metode ini digunakan untuk mencari pemecahan atas masalah yang diteliti. Berdasarkan hasil penelitian pelaksanaan implementasi Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor 3 Tahun 2017 terdapat beberapa hal belum diimplementasikan diantaranya pendidikan dan pelatihan yang telah diikuti oleh prajuru maupun karyawan LPD Desa Pakraman Sesetan belum berbasis kompetensi. Dalam hal struktur organisasi LPD Desa Pakraman Sesetan belum mengacu pada struktur organisasi yang tertuang dalam Peraturan Gubernur Bali  Nomor 44 Tahun 2017.
村里的金融机构(LPD)是巴厘岛的主要金融机构之一。自建国以来,LPD一直表现良好。随着时间的推移,LPD相关法规也在发展。2017年的第3条是最新的LPD条例。本研究旨在确定2017年巴厘岛省区法规的执行。作者在这项研究中使用的方法是描述性的,目的是用定性方法来描述、系统地描述、事实、准确地描述事实、研究现象之间的性质和关系,这些现象最终被用来解决研究问题。根据一项对2017年巴里省章程实施的研究,有几件事还没有实现,那就是塞加拉曼村的士兵和LPD员工所接受的教育和培训还没有以能力为基础。关于LPD村的组织结构,setan提到了巴厘岛2017年第44条行政法规中被篡改的组织结构。
{"title":"IMPLEMENTASI PERATURAN DAERAH PROVINSI BALI NOMOR 3 TAHUN 2017 TENTANG LEMBAGA PERKREDITAN DESA (LPD) (Study Penelitian pada LPD Desa Pekraman Sesetan)","authors":"Kadek Swadewi Adnjana Putri, Anak Agung Ketut Raka","doi":"10.47329/widyapublika.v9i1.655","DOIUrl":"https://doi.org/10.47329/widyapublika.v9i1.655","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000 \u0000Lembaga Perkreditan Desa (LPD) adalah salah satu lembaga keuangan desa yang ada di Bali. Sejak berdirinya, LPD telah berhasil mencapai kinerja dengan baik. Seiring berjalannya waktu, peraturan terkait LPD juga mengalami perkembangan. Perda No. 3 Tahun 2017 adalah perda terbaru tentang LPD. Tujuan pelaksanaan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor 3 Tahun 2017. Metode yang digunakan penulis dalam penelitian ini yaitu deskriptif dengan metode kualitatif yang bertujuan membuat deskripsi, gambaran secara sistematis, faktual, akurat, mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antara fenomena yang diselidiki yang pada akhirnya metode ini digunakan untuk mencari pemecahan atas masalah yang diteliti. Berdasarkan hasil penelitian pelaksanaan implementasi Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor 3 Tahun 2017 terdapat beberapa hal belum diimplementasikan diantaranya pendidikan dan pelatihan yang telah diikuti oleh prajuru maupun karyawan LPD Desa Pakraman Sesetan belum berbasis kompetensi. Dalam hal struktur organisasi LPD Desa Pakraman Sesetan belum mengacu pada struktur organisasi yang tertuang dalam Peraturan Gubernur Bali  Nomor 44 Tahun 2017. \u0000 \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":377359,"journal":{"name":"Jurnal Widya Publika","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125429283","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PELAKSANAAN ADMINISTRASI DAN POLA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI COVID 19 应对科维德19号的行政管理和授权模式
Pub Date : 2021-06-17 DOI: 10.47329/widyapublika.v9i1.652
Gede Sandiasa, Ni Ketut Sudianing
Desa adat merupakan lembaga berbasis kearifan lokal, desa adat di Provinsi Bali sangat dihormati dan ditaati oleh masyarakat, yang sebagian besar beragama Hindu dan menjadi anggota desa adat. Pemerintah Provinsi Bali sangat mempercaya lembaga ini mampu mengayomi dan menuntun masyarakat adat menuju pembangunan dan pemberdayaan masyarakat lebih baik. Namun demikian desa adat tidak didukung oleh sumberdaya manusia yang mumpuni dibidangnya, sesuai dengan harapan pemerintah dalam rangka meningkatkan kemampuan desa adat untuk melibatkan diri pada sektor kemasyarakatan dan pelayanan publik yang lebih luas, selain berkaitan dengan keagamaan dan adat istiadat. Sarana dan prasarana, serta anggaran yang dimiliki desa adat sangat terbatas untuk melibatkan diri pada program-program yang lebih luas, yang diwajibkan oleh pemerintah melalui RPJMD Semesta Berencana Provinsi Bali tahun 2019-2023. Pemerintah Provinsi Bali berkomitmen untuk mendorong peranan dan eksistensi desa adat di Bali dengan menyalurkan bantuan operasional agar tetap mempertahankan adat dan tradisi Bali. Kemampuan Sumberdaya dan kelembagaan Desa Adat di Bali sangat bervariasi dalam mengimplementasi semua program pemerintah, sehingga dalam melakukan intervensi program terhadap desa adat, juga harus mempertimbangkan kemampuan dari masing-masing desa adat, dan sangat diperlukan kerjasama kemitraan dengan berbagai pihak, untuk terjadi kesamaan gerak dalam mewujudkan program pembangunan semesta berencana. Permasalahan yang diajukan dalam kegiatan pengabdian masyarakat adalah apakah 1) apakah desa adat dapat menyelenggarakan kegiatan administrasi secara baik menghadapi covid 19, 2) apakah memiliki kecukupan pengetahuan hukum dalam  penanganan covid 19 dan 3) bagaimana upaya desa adat memberdayakan masyarakat adat dalam masa pandemi covid 19. Untuk menjawab permasalahan tersebut tim melaksanakan kegiatan ceramah, metode FGD dan penelusuran literasi yang terkait.   Berdasarkan temuan dapat disimpulkan: 1) Desa adat cukup mampu dalam menyelenggarakan administrasi secara baik, dengan pendampingan dari pihak-pihak terkait; 2) Pengetahuan administrasi dan pengetahuan hukum bagi para pemimpin dan tokoh adat, masih perlu ditingkatkan. Rekomendasi yang bisa diberikan adalah 1) perlunya peningkatan kerjasama dengan pihak-pihak untuk dapat memberikan solusi melalui penerapan IPTEK kepada masyarakat; dan 2) upaya edukasi, sosialisasi dan peningkatan keterampilan dan pengetahuan masyarakat secara berkesinambungan oleh berbagai pihak, baik pemerintah, swasta, LSM dan perguruan tinggi
土著村庄是一种以当地智慧为基础的机构,巴厘岛的土著村庄受到人们的高度尊重和尊重,他们主要是印度教教徒,是土著村庄的成员。巴厘岛政府高度赞扬该机构能够保护和带领土著人民更好地发展和赋予社区权力。然而,与政府希望的相反,土著村庄没有得到与宗教和习俗相关的更大的公共部门参与和公共服务的能力。资源和基础设施,以及土著村庄的预算,对于参与更广泛的项目是非常有限的,这是政府通过RPJMD宇宙计划的巴厘岛在2019-2023年所要求的。巴厘岛省政府承诺通过提供运营援助来促进巴厘岛的风俗习惯和传统,来促进巴厘岛土著村庄的作用和存在。自然资源和体制能力在巴厘岛传统千差万别的村民该干预项目中所有的政府项目,也会对传统的村庄,必须考虑每个村庄惯例的能力和各种合作伙伴关系不可或缺的一方面,实现计划建设宇宙中的运动发生的共同点。在社区奉献活动中提出的问题是,在covid 19和3大流行期间,土著村庄是否能够很好地管理活动,以应对covid 19和3)在covid 19大流行中是否拥有足够的法律知识。为了回答这个问题,小组进行了相关的演讲活动、FGD方法和扫盲搜索。根据调查结果,可以得出结论:1)土著村庄在管理上相当有能力,在各方的支持下;2)行政知识和法律知识给领导人和土著人民,仍然需要增加。建议如下:1)需要增加与各方的合作,以便通过对社会的实际应用提供解决方案;以及2)教育、社会化和社会技能和知识的持续增长,无论是政府、私人、非政府组织还是大学
{"title":"PELAKSANAAN ADMINISTRASI DAN POLA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI COVID 19","authors":"Gede Sandiasa, Ni Ketut Sudianing","doi":"10.47329/widyapublika.v9i1.652","DOIUrl":"https://doi.org/10.47329/widyapublika.v9i1.652","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000 \u0000Desa adat merupakan lembaga berbasis kearifan lokal, desa adat di Provinsi Bali sangat dihormati dan ditaati oleh masyarakat, yang sebagian besar beragama Hindu dan menjadi anggota desa adat. Pemerintah Provinsi Bali sangat mempercaya lembaga ini mampu mengayomi dan menuntun masyarakat adat menuju pembangunan dan pemberdayaan masyarakat lebih baik. Namun demikian desa adat tidak didukung oleh sumberdaya manusia yang mumpuni dibidangnya, sesuai dengan harapan pemerintah dalam rangka meningkatkan kemampuan desa adat untuk melibatkan diri pada sektor kemasyarakatan dan pelayanan publik yang lebih luas, selain berkaitan dengan keagamaan dan adat istiadat. Sarana dan prasarana, serta anggaran yang dimiliki desa adat sangat terbatas untuk melibatkan diri pada program-program yang lebih luas, yang diwajibkan oleh pemerintah melalui RPJMD Semesta Berencana Provinsi Bali tahun 2019-2023. Pemerintah Provinsi Bali berkomitmen untuk mendorong peranan dan eksistensi desa adat di Bali dengan menyalurkan bantuan operasional agar tetap mempertahankan adat dan tradisi Bali. Kemampuan Sumberdaya dan kelembagaan Desa Adat di Bali sangat bervariasi dalam mengimplementasi semua program pemerintah, sehingga dalam melakukan intervensi program terhadap desa adat, juga harus mempertimbangkan kemampuan dari masing-masing desa adat, dan sangat diperlukan kerjasama kemitraan dengan berbagai pihak, untuk terjadi kesamaan gerak dalam mewujudkan program pembangunan semesta berencana. \u0000Permasalahan yang diajukan dalam kegiatan pengabdian masyarakat adalah apakah 1) apakah desa adat dapat menyelenggarakan kegiatan administrasi secara baik menghadapi covid 19, 2) apakah memiliki kecukupan pengetahuan hukum dalam  penanganan covid 19 dan 3) bagaimana upaya desa adat memberdayakan masyarakat adat dalam masa pandemi covid 19. Untuk menjawab permasalahan tersebut tim melaksanakan kegiatan ceramah, metode FGD dan penelusuran literasi yang terkait. \u0000  \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000Berdasarkan temuan dapat disimpulkan: 1) Desa adat cukup mampu dalam menyelenggarakan administrasi secara baik, dengan pendampingan dari pihak-pihak terkait; 2) Pengetahuan administrasi dan pengetahuan hukum bagi para pemimpin dan tokoh adat, masih perlu ditingkatkan. Rekomendasi yang bisa diberikan adalah 1) perlunya peningkatan kerjasama dengan pihak-pihak untuk dapat memberikan solusi melalui penerapan IPTEK kepada masyarakat; dan 2) upaya edukasi, sosialisasi dan peningkatan keterampilan dan pengetahuan masyarakat secara berkesinambungan oleh berbagai pihak, baik pemerintah, swasta, LSM dan perguruan tinggi","PeriodicalId":377359,"journal":{"name":"Jurnal Widya Publika","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122317265","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 11 TAHUN 2017 TENTANG MANAJEMEN PEGAWAI NEGERI SIPIL (Studi Penelitian Mengenai Pejabat Fungsional Penyuluh Pertanian pada Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung) 2017年第11届公务员管理政府政策实施(一项关于扫雷部农业功能主任的研究)
Pub Date : 2021-06-17 DOI: 10.47329/widyapublika.v9i1.653
Putu Mariani, I. M. Sumada
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Implementasi Kebijakan PP Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS, khususnya terhadap Pejabat Fungsional Penyuluh Pertanian pada Diperpa Badung dan untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi serta solusi dalam Implementasi Kebijakan PP Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS, khususnya terhadap Pejabat Fungsional Penyuluh Pertanian pada Diperpa Badung. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Sampel diambil dengan menggunakan Teknik purposive sampling. Metode pengambilan data adalah dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara deskriptif. Adapaun hasil penelitian adalah Implementasi PP Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS, khususnya terhadap Pejabat Fungsional Penyuluh Pertanian pada Diperpa Badung, tidak sepenuhnya berjalan dengan baik terdapat karena ditemukan beberapa kendala/permasalahan. 2) Kendala dalam Implementasi PP Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS, khususnya terhadap Pejabat Fungsional Penyuluh Pertanian pada Diperpa Badung, antara lain : Jumlah pejabat fungsional penyuluh pertanian  yang masih kurang; BUP Pejabat Fungsional banyak disalahtafsirkan; Kendala dalam proses kenaikan pangkat terkait nilai angka kredit; Kendala dalam proses alih jenjang; Mutasi PNS; Belum dibuat formasi JF Penyuluh Pertanian. 3) Solusi untuk mengatasi kendala dalam Implementasi PP Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS, khususnya terhadap Pejabat Fungsional Penyuluh Pertanian pada Diperpa Badung, antara lain : mengangkat tenaga penyuluh pertanian kontrak;  koordinasi antar para pihak terkait, sehingga akan timbul satu penafsiran saja, mempercepat usulan penilaian angka kredit dengan tetap menjaga kuantitas dan kualitas kredit yang diajukan sehingga nilai yang ditetapkan oleh Tim Penilai Angka Kredit cukup untuk proses kenaikan pangkat; menyediakan anggaran pendidikan dan pelatihan alih jenjang bagi penyuluh pertanian yang dianggarkan melalui APBD Kabupaten Badung; jika akan melaksanakan mutasi PNS, BKPSDM Kabupaten Badung harus melakukan koordinasi terlebih dahulu dengan Diperpa Badung; segera menyusun formasi pada Diperpa Badung untuk kebutuhan pejabat fungsional penyuluh pertanian pada jenjang tersebut dan juga sekaligus menyusun  formasi pada Diperpa Badung untuk kebutuhan pejabat fungsional penyuluh pertanian secara lengkap.; (b) Kendala dari aaspek Sumber Daya Manusia (SDM); dan (c) Kendala dari aspek Disposisi.
本研究旨在了解PP 11号2017年政策实施公务员管理,尤其是对农业推广功能官员Diperpa的土耳其人来了解所面临的障碍和解决方案2017年政策实施中,PP 11号关于公务员管理,尤其是对农业推广功能官员Diperpa的土耳其人。本研究是一种描述性质的研究。采用采样技术采集样本。数据检索方法包括访谈、观察和记录。获得的数据然后进行描述性分析。研究的结果是,2017年11月的PNS管理,特别是针对评级农业推广官员的PNS管理,由于发现了一些问题,未能得到充分的解决。2) 2017年11日公务员管理方面的问题,特别是针对巴解组织的农业推广官员的问题,其中包括:农业推广人员的数量仍然不足;功能主任BUP被广泛误解;晋升过程中的限制与信用额度有关;超越阶梯的障碍;公务员突变;3)解决2017年PNS管理问题的方案,特别是针对蓬巴丹的农业推广人员,其中包括:提升合同农业推广人员;这将产生一种解释,通过保持所提出的信贷的数量和质量,使其获得足够的信用评估团队为提升过程设定的价值,从而加快信贷额度的建议。为经APBD区预算预算的农业推广人员提供教育和培训预算;如果要执行公务员突变,BKPSDM Badung区必须首先与forpa Badung协调;立即在百年不长处组织编队,以满足农业推广人员的需求,并在百年不长处组织编队,以满足全体农业推广人员的需要。(b)人力资源限制(人力资源);(c)性格方面的约束。
{"title":"IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 11 TAHUN 2017 TENTANG MANAJEMEN PEGAWAI NEGERI SIPIL (Studi Penelitian Mengenai Pejabat Fungsional Penyuluh Pertanian pada Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung)","authors":"Putu Mariani, I. M. Sumada","doi":"10.47329/widyapublika.v9i1.653","DOIUrl":"https://doi.org/10.47329/widyapublika.v9i1.653","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000 \u0000Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Implementasi Kebijakan PP Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS, khususnya terhadap Pejabat Fungsional Penyuluh Pertanian pada Diperpa Badung dan untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi serta solusi dalam Implementasi Kebijakan PP Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS, khususnya terhadap Pejabat Fungsional Penyuluh Pertanian pada Diperpa Badung. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Sampel diambil dengan menggunakan Teknik purposive sampling. Metode pengambilan data adalah dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara deskriptif. Adapaun hasil penelitian adalah Implementasi PP Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS, khususnya terhadap Pejabat Fungsional Penyuluh Pertanian pada Diperpa Badung, tidak sepenuhnya berjalan dengan baik terdapat karena ditemukan beberapa kendala/permasalahan. 2) Kendala dalam Implementasi PP Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS, khususnya terhadap Pejabat Fungsional Penyuluh Pertanian pada Diperpa Badung, antara lain : Jumlah pejabat fungsional penyuluh pertanian  yang masih kurang; BUP Pejabat Fungsional banyak disalahtafsirkan; Kendala dalam proses kenaikan pangkat terkait nilai angka kredit; Kendala dalam proses alih jenjang; Mutasi PNS; Belum dibuat formasi JF Penyuluh Pertanian. 3) Solusi untuk mengatasi kendala dalam Implementasi PP Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS, khususnya terhadap Pejabat Fungsional Penyuluh Pertanian pada Diperpa Badung, antara lain : mengangkat tenaga penyuluh pertanian kontrak;  koordinasi antar para pihak terkait, sehingga akan timbul satu penafsiran saja, mempercepat usulan penilaian angka kredit dengan tetap menjaga kuantitas dan kualitas kredit yang diajukan sehingga nilai yang ditetapkan oleh Tim Penilai Angka Kredit cukup untuk proses kenaikan pangkat; menyediakan anggaran pendidikan dan pelatihan alih jenjang bagi penyuluh pertanian yang dianggarkan melalui APBD Kabupaten Badung; jika akan melaksanakan mutasi PNS, BKPSDM Kabupaten Badung harus melakukan koordinasi terlebih dahulu dengan Diperpa Badung; segera menyusun formasi pada Diperpa Badung untuk kebutuhan pejabat fungsional penyuluh pertanian pada jenjang tersebut dan juga sekaligus menyusun  formasi pada Diperpa Badung untuk kebutuhan pejabat fungsional penyuluh pertanian secara lengkap.; (b) Kendala dari aaspek Sumber Daya Manusia (SDM); dan (c) Kendala dari aspek Disposisi. \u0000 \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":377359,"journal":{"name":"Jurnal Widya Publika","volume":"40 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131308541","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
OPTIMALISASI WEBSITE PEMERINTAH DAERAH BERBASIS COLLABORATIVE GOVERNANCE ( STUDI PADA DINAS KOTA MALANG ) 马郎市服务处当地政府网站的最佳推广
Pub Date : 2021-06-16 DOI: 10.47329/widyapublika.v9i1.651
Ida Ayu Githa Girindra, I. A. A. Widnyani, Nyoman Diah Kumara Dewi
Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari dalam kehidupan kita saat ini. Negara dikatakan maju jika negara mampu menguasai perkembangan teknologi serta perubahan sistem pemerintahan. Salah satu perubahan tata kelola adalah dengan adanya Electronic Governance yang semakin berperan dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan membantu penyampaian informasi secara efektif dan efisien kepada masyarakat. Konsep E-Governance telah diterapkan di Indonesia yaitu penggunaan website pemerintah, baik pemerintah daerah maupun pemerintah pusat. Sayangnya dalam pelaksanaannya belum maksimal. Website-website pemerintah yang saat ini berkembang masih belum memenuhi tugas pokoknya sebagai penyedia informasi, transparansi, akuntabilitas atau bahkan pelayanan yang baik bagi masyarakat, terutama yang berkepentingan dan ingin mengetahui lebih jauh tentang website Dinas Perdagangan Kota Malang. Jika diukur dari tahap pengembangan E-Governance, proses Dinas Perdagangan Kota Malang masih dalam tahap Emerging yang artinya website masih memberikan informasi yang sangat mendasar, terbatas, dan statis. Berdasarkan penjelasan di atas, peneliti mencoba memberikan rekomendasi Model Collaborative governance yang diharapkan dapat membantu website lebih optimal.
技术进步是我们今天生活中不可避免的。据说发达国家能够掌握先进的技术和不断变化的政府系统。治理的一个变化是电子治理,它在提高公共服务的质量和帮助有效地向社区传递信息方面发挥了更大的作用。电子治理的概念在印度尼西亚已经应用于使用地方政府和中央政府网站。不幸的是,进展不太顺利。目前正在发展的政府网站仍然没有履行其基本职责,即提供信息、透明度、问责制,甚至是为社会服务,特别是那些对马郎市贸易网站感兴趣的人。从电子治理的发展阶段来衡量,马郎市贸易进程仍处于新兴阶段,这意味着该网站仍在提供非常基本、有限和静态的信息。根据上述解释,研究人员正试图为该网站提供更优的合作治理模型建议。
{"title":"OPTIMALISASI WEBSITE PEMERINTAH DAERAH BERBASIS COLLABORATIVE GOVERNANCE ( STUDI PADA DINAS KOTA MALANG )","authors":"Ida Ayu Githa Girindra, I. A. A. Widnyani, Nyoman Diah Kumara Dewi","doi":"10.47329/widyapublika.v9i1.651","DOIUrl":"https://doi.org/10.47329/widyapublika.v9i1.651","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000 \u0000Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari dalam kehidupan kita saat ini. Negara dikatakan maju jika negara mampu menguasai perkembangan teknologi serta perubahan sistem pemerintahan. Salah satu perubahan tata kelola adalah dengan adanya Electronic Governance yang semakin berperan dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan membantu penyampaian informasi secara efektif dan efisien kepada masyarakat. Konsep E-Governance telah diterapkan di Indonesia yaitu penggunaan website pemerintah, baik pemerintah daerah maupun pemerintah pusat. Sayangnya dalam pelaksanaannya belum maksimal. Website-website pemerintah yang saat ini berkembang masih belum memenuhi tugas pokoknya sebagai penyedia informasi, transparansi, akuntabilitas atau bahkan pelayanan yang baik bagi masyarakat, terutama yang berkepentingan dan ingin mengetahui lebih jauh tentang website Dinas Perdagangan Kota Malang. Jika diukur dari tahap pengembangan E-Governance, proses Dinas Perdagangan Kota Malang masih dalam tahap Emerging yang artinya website masih memberikan informasi yang sangat mendasar, terbatas, dan statis. Berdasarkan penjelasan di atas, peneliti mencoba memberikan rekomendasi Model Collaborative governance yang diharapkan dapat membantu website lebih optimal. \u0000 \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":377359,"journal":{"name":"Jurnal Widya Publika","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115070276","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
EVALUASI SISTEM AKUNTANSI DALAM RANGKA MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH PROVINSI BALI 评估会计制度,以提高巴厘岛省级财务管理人员和资产的绩效
Pub Date : 2021-06-16 DOI: 10.47329/widyapublika.v9i1.650
Siska Tilly Elisabeth Lumbantobing
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui (1) sistem akuntansi pada Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Bali; (2) kendala-kendala yang dihadapi untuk meningkatkan pemahaman sistem akuntansi Pegawai Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Bali; dan (3) evaluasi untuk mengatasi kendala-kendala untuk meningkatkan pemahaman sistem akuntansi Pegawai Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Bali dalam rangka meningkatkan kinerjanya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan (1) Sistem akuntansi pada Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah Provinsi Bali adalah sistem atau Standar Akuntansi Pemerintahan Daerah (SAPD) yang berbasis IT system. Sistem ini memberi manfaat pada peningkatan kualitas pelaporan keuangan di Provinsi Bali; (2) Kendala-kendala yang dihadapi untuk meningkatkan pemahaman sistem akuntansi pegawai Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah Provinsi merupakan kendala yang berasal dari adanya perubahan peraturan perundang-undangan, jenis laporan keuangan yang tadinya hanya empat ditambah dengan tiga jenis laporan baru, anggaran berbasis akrual, pencatatan pengakuan pendapatan dan pencatatan pengakuan belanja/beban serta masih adanya resistensi pegawai yang menolak perubahan; dan (3) Evaluasi untuk mengetahui kendala-kendala untuk meningkatkan pemahaman akuntansi yang diharapkan agar kinerja pegawai dapat ditingkatkan meliputi sosialisasi yang lebih intens, sebaiknya jenis laporan keuangan ditetapkan saja berupa jenisnya agar terjadi kepastian, anggaran berbasis akrual, pencatatan pengakuan pendapatan dan pencatatan pengakuan belanja/beban harus dilakukan sesuai tuntutan peraturan perundang-undangan yang baru dan memberi pemahaman yang benar atas perubahan peraturan perundang-undangan
本研究的目的是了解(1)巴厘岛省区会计和资产管理机构的会计制度;(2)在了解巴厘岛省里的财务管理人员和资产管理人员的会计系统方面面临的挑战;(3)评估以克服障碍,以提高对巴厘岛省级财务管理人员和资产的会计系统的理解,以提高其绩效。本研究采用的研究方法是描述性质的。研究表明(1)巴厘岛资产管理机构的会计制度是基于IT系统的地方政府会计制度或标准。该系统受益于巴厘岛改善财务报告的质量;(2)提高员工理解会计系统所面临的挑战金融资产管理机构是省地区的障碍来自立法规定,财务报表类型变化一度只有四个加上三种类型的新报告,基于预算的应计记录承认和记录收入-支出的忏悔和拒绝改变的阻力仍然存在员工负担;(3)了解提高员工绩效所需的会计障碍的评估包括更严格的社交技巧,最好确定类型的财务报表,以确定、预算为基础的预算,应根据新立法法规的要求进行收入确认和支出确认/费用记录,并使人们正确理解立法法规的变化
{"title":"EVALUASI SISTEM AKUNTANSI DALAM RANGKA MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH PROVINSI BALI","authors":"Siska Tilly Elisabeth Lumbantobing","doi":"10.47329/widyapublika.v9i1.650","DOIUrl":"https://doi.org/10.47329/widyapublika.v9i1.650","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini untuk mengetahui (1) sistem akuntansi pada Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Bali; (2) kendala-kendala yang dihadapi untuk meningkatkan pemahaman sistem akuntansi Pegawai Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Bali; dan (3) evaluasi untuk mengatasi kendala-kendala untuk meningkatkan pemahaman sistem akuntansi Pegawai Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Bali dalam rangka meningkatkan kinerjanya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan (1) Sistem akuntansi pada Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah Provinsi Bali adalah sistem atau Standar Akuntansi Pemerintahan Daerah (SAPD) yang berbasis IT system. Sistem ini memberi manfaat pada peningkatan kualitas pelaporan keuangan di Provinsi Bali; (2) Kendala-kendala yang dihadapi untuk meningkatkan pemahaman sistem akuntansi pegawai Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah Provinsi merupakan kendala yang berasal dari adanya perubahan peraturan perundang-undangan, jenis laporan keuangan yang tadinya hanya empat ditambah dengan tiga jenis laporan baru, anggaran berbasis akrual, pencatatan pengakuan pendapatan dan pencatatan pengakuan belanja/beban serta masih adanya resistensi pegawai yang menolak perubahan; dan (3) Evaluasi untuk mengetahui kendala-kendala untuk meningkatkan pemahaman akuntansi yang diharapkan agar kinerja pegawai dapat ditingkatkan meliputi sosialisasi yang lebih intens, sebaiknya jenis laporan keuangan ditetapkan saja berupa jenisnya agar terjadi kepastian, anggaran berbasis akrual, pencatatan pengakuan pendapatan dan pencatatan pengakuan belanja/beban harus dilakukan sesuai tuntutan peraturan perundang-undangan yang baru dan memberi pemahaman yang benar atas perubahan peraturan perundang-undangan","PeriodicalId":377359,"journal":{"name":"Jurnal Widya Publika","volume":"78 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123509245","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PENGGUNAAN HUKUM SEBAGAI INSTRUMEN KEBIJAKAN PUBLIK DALAM PENGANGKUTAN LAUT NASIONAL 在国家海运中使用法律作为公共政策工具
Pub Date : 2020-12-16 DOI: 10.47329/widyapublika.v8i2.648
Kusnan Kusnan
Indonesia sebagai negara maritime dengan 67% wilayahnya merupakan perairan yang terdiri dari 17.000 pulau, memerlukan sebuah regulasi yang baik tentang sistem pengangkutan laut nasional. Untuk terciptanya sistem kelautan nasional yang mampu memenuhi kebutuhan pengangkutan  kelautan di Indonesia Hukum dapat menjadi sebuah instrument dalam menetapkan kebijakan public dalam pengangkutan laut nasional, karena mengenai pengangkutan nasional tidak diatur dalam Kitab undang – undang hukum dagang (KUHD) tetapi diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP)  No. 17 Tahun 1988 Tentang Penyelenggaraan dan Pengusahaan Angkutan Laut . Yang menjadi permasalahan adalah 1) bagaimana hukum dapat menjadi instrument kebijakan publik dalam pengangkutan laut nasional dan, 2) apakah model kebijakan public yang digunakan dalam pengangkutan laut nasional ?Untuk menjawab hal tersebut menggunakan  metode penelitian deskriptif kualitatif yang menjabarkan pola – pola untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian. Sehingga diperoleh kesimpulan bahwa Penggunaan hukum sebagai instrumen kebijakan publik dalam pengangkutan laut nasional adalah sebagai payung hukum dari setiap tindakan pemerintah sehubungan dengan pengangkutan laut nasional dengan menerapkan model kebijakan publik kelompok dimana pemerintah menjadi penengah melalui kebijakan yang dikeluarkannya dari berbagai kelompok kepentingan yang menyelenggarakan jasa angkutan laut. Pemerintah perlu menetapkan aturan main guna kepentingan dari masing-masing pelaku usaha dan konsumen.
印度尼西亚是一个拥有67%岛屿的海上国家,需要对国家海上运输系统进行良好的监管。有利于国家海洋系统的能够满足印尼法律可以成为一个工具的海洋运输国家海洋运输的公共政策制定中,因为书中关于国家运输不受监管的邀请——邀请贸易法律(KUHD),但政府法规中设置(PP) 1988年第17号关于安排和Pengusahaan海上交通。悬而未决的问题是:(1)法律如何成为公共政策工具和国家海洋运输中,2)模型中使用的公共政策是国家海洋运输?要回答它使用描述性研究方法的定性描述——模式模式来理解研究对象所经历的现象。从而获得结论,使用法律作为公共政策工具在国家海洋运输是伞每个政府行为的法律与公共政策和国家海洋运输应用模型组求情通过政府颁布的政策在哪里举行海洋运输的各种利益集团。政府需要为每个企业和消费者的利益制定监管规则。
{"title":"PENGGUNAAN HUKUM SEBAGAI INSTRUMEN KEBIJAKAN PUBLIK DALAM PENGANGKUTAN LAUT NASIONAL","authors":"Kusnan Kusnan","doi":"10.47329/widyapublika.v8i2.648","DOIUrl":"https://doi.org/10.47329/widyapublika.v8i2.648","url":null,"abstract":"Indonesia sebagai negara maritime dengan 67% wilayahnya merupakan perairan yang terdiri dari 17.000 pulau, memerlukan sebuah regulasi yang baik tentang sistem pengangkutan laut nasional. Untuk terciptanya sistem kelautan nasional yang mampu memenuhi kebutuhan pengangkutan  kelautan di Indonesia Hukum dapat menjadi sebuah instrument dalam menetapkan kebijakan public dalam pengangkutan laut nasional, karena mengenai pengangkutan nasional tidak diatur dalam Kitab undang – undang hukum dagang (KUHD) tetapi diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP)  No. 17 Tahun 1988 Tentang Penyelenggaraan dan Pengusahaan Angkutan Laut . Yang menjadi permasalahan adalah 1) bagaimana hukum dapat menjadi instrument kebijakan publik dalam pengangkutan laut nasional dan, 2) apakah model kebijakan public yang digunakan dalam pengangkutan laut nasional ?Untuk menjawab hal tersebut menggunakan  metode penelitian deskriptif kualitatif yang menjabarkan pola – pola untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian. Sehingga diperoleh kesimpulan bahwa Penggunaan hukum sebagai instrumen kebijakan publik dalam pengangkutan laut nasional adalah sebagai payung hukum dari setiap tindakan pemerintah sehubungan dengan pengangkutan laut nasional dengan menerapkan model kebijakan publik kelompok dimana pemerintah menjadi penengah melalui kebijakan yang dikeluarkannya dari berbagai kelompok kepentingan yang menyelenggarakan jasa angkutan laut. Pemerintah perlu menetapkan aturan main guna kepentingan dari masing-masing pelaku usaha dan konsumen.","PeriodicalId":377359,"journal":{"name":"Jurnal Widya Publika","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124424921","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
IMPLEMENTASI TRANSAKSI NON TUNAI (NON CASH) DALAM MEWUJUDKAN TRANSPARANSI DAN AKUNTABILITAS PADA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN BADUNG 实现非现金交易(非现金交易),实现布洛克区的书记部门透明度和问责制
Pub Date : 2020-12-16 DOI: 10.47329/widyapublika.v8i2.649
I. Agustini, I. A. A. Widnyani
Penelitian ini mengkaji implementasi transaksi non tunai dalam mewujudkan transaparansi dan akuntabilitas pada Sekretariat Daerah Kabupaten Badung. Rumusan masalah dalam penelitian ini terdiri dari 3 permasalahan yakni bagaimana implementasi, apa kendala yang dihadapi dalam implementasi dan solusi yang dilakukan dalam mengatasi kendala yang terjadi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori kebijakan publik yang dikemukakan oleh Van Metter dan Van Horn. Terdapat enam faktor penentu keberhasilan kebijakan yang dikemukakan Van Metter dan Van Horn yakni standar dan tujuan kebijakan, sumber daya, komunikasi antar anggota pelaksana, karakteristik organisasi, lingkungan ekonomi, politik dan sosialserta sikap pelaksana.  Penelitian ini dilakukan pada Sekretariat Daerah Kabupaten Badung. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif.  Data yang digunakan adalah data kualitatif dan kuantitatif, sumber data terdiri dari data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data melalui observasi, dokumentasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi transaksi non tunai di Sekretariat Daerah Kabupaten Badung telah sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2018 tentang pokok-pokok pengelolaan keuangan daerah yang mewajibkans eluruh penerimaan dan pengeluaran daerah berbasis non tunai guna terwujudnya transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan. implementasi transaksi non tunai di Sekretariat Daerah Kabupaten Badung masih belum optimal disebabkan oleh adanya kendala internal dan eksternal. Adapun solusi yang dilakukan untuk mengatasi kendala tersebut adalah melakukan upaya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusi melalui pelatihan, peningkatan sarana dan prasarana seperti computer, peningkatan kompetensi melalui program capacity building dan upaya lainnya.
这项研究探讨了非现金交易在缅甸区的书记部门透明度和问责制方面的实施。本研究的问题提法包括三个问题,即如何实现、实现中面临的挑战以及在解决问题中执行的解决方案。在这项研究中使用的理论是范·梅特和范·霍恩提出的公共政策理论。范·梅特和范·霍恩提出的政策成功的六个决定性因素是政策、资源、执政者之间的标准和目标、组织的特征、经济环境、政治和社会执行态度。这项研究是针对布洛克区的秘书处进行的。本研究是一种描述性质的研究。所使用的数据是定性和定量数据,数据来源包括主要和次要数据。通过观察、记录和访谈来收集数据的技术。研究结果表明,布洛克新政秘书处非现金交易的执行符合2018年第6号区域法规,以实现透明度和财务责任为基础的非现金区域收入和支出。由于内部和外部障碍,巴童区秘书处的非现金交易的实施仍然不理想。至于克服这些障碍的解决方案,是通过培训、增加工具和计算机等基础设施、通过电联建设项目和其他手段提高能力。
{"title":"IMPLEMENTASI TRANSAKSI NON TUNAI (NON CASH) DALAM MEWUJUDKAN TRANSPARANSI DAN AKUNTABILITAS PADA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN BADUNG","authors":"I. Agustini, I. A. A. Widnyani","doi":"10.47329/widyapublika.v8i2.649","DOIUrl":"https://doi.org/10.47329/widyapublika.v8i2.649","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000 \u0000Penelitian ini mengkaji implementasi transaksi non tunai dalam mewujudkan transaparansi dan akuntabilitas pada Sekretariat Daerah Kabupaten Badung. Rumusan masalah dalam penelitian ini terdiri dari 3 permasalahan yakni bagaimana implementasi, apa kendala yang dihadapi dalam implementasi dan solusi yang dilakukan dalam mengatasi kendala yang terjadi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori kebijakan publik yang dikemukakan oleh Van Metter dan Van Horn. Terdapat enam faktor penentu keberhasilan kebijakan yang dikemukakan Van Metter dan Van Horn yakni standar dan tujuan kebijakan, sumber daya, komunikasi antar anggota pelaksana, karakteristik organisasi, lingkungan ekonomi, politik dan sosialserta sikap pelaksana.  Penelitian ini dilakukan pada Sekretariat Daerah Kabupaten Badung. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif.  Data yang digunakan adalah data kualitatif dan kuantitatif, sumber data terdiri dari data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data melalui observasi, dokumentasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi transaksi non tunai di Sekretariat Daerah Kabupaten Badung telah sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2018 tentang pokok-pokok pengelolaan keuangan daerah yang mewajibkans eluruh penerimaan dan pengeluaran daerah berbasis non tunai guna terwujudnya transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan. implementasi transaksi non tunai di Sekretariat Daerah Kabupaten Badung masih belum optimal disebabkan oleh adanya kendala internal dan eksternal. Adapun solusi yang dilakukan untuk mengatasi kendala tersebut adalah melakukan upaya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusi melalui pelatihan, peningkatan sarana dan prasarana seperti computer, peningkatan kompetensi melalui program capacity building dan upaya lainnya. \u0000 \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":377359,"journal":{"name":"Jurnal Widya Publika","volume":"37 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128419749","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
SENDANG BIRU TOURISM PENCIPTAAN VALUE CREATION SEBAGAI OPTIMALISASI PENGEMBANGAN POTENSI WISATA BAHARI BERBASIS PENTA HELIX MODEL 基于螺旋模型的海洋旅游潜力的优化化
Pub Date : 2020-12-15 DOI: 10.47329/widyapublika.v8i2.646
Ida Ayu Githa Girindra
Pantai Sendang Biru yang terletak di Kabupaten Malang memiliki potensi sumber daya dengan pengembangan di bidang sosial ekonomi. Selain itu, Pantai Sendang Biru juga merupakan koridor depan di Cagar Alam Pulau Sempu yang mempengaruhi kerentanan kawasan karena kedekatannya dan banyaknya aktivitas masyarakat di Pantai Sendang Biru. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik analisisnya adalah SWOT. Hasil penelitian adalah Pantai Sendang Biru berpotensi menjadi penopang utama, seperti budidaya ikan tangkap, sentra nelayan, lokasi yang strategis dengan Cagar Alam Pulau Sempu, dan Tempat Pelelangan Ikan (TPI). Potensi ini terintegrasi dalam bentuk pengembangan wisata bahari terpadu, penciptaan nilai, dan terintegrasi menjadi solusi dalam memanfaatkan potensi pesisir. Implikasi pengembangan potensi pesisir mampu 1) Memberdayakan masyarakat; 2) Kesejahteraan masyarakat; 3) Meningkatkan kreativitas dan produktivitas; 4) Meningkatkan perekonomian daerah dan masyarakat; dan 5) potensi strategi branding Pantai Sendang Biru. Pengembangan wisata bahari membutuhkan strategi berbasis Penta-Helix yang mengakomodir kelima pemangku kepentingan sesuai perannya masing-masing. Penggunaan strategi berbasis Penta-Helix merupakan salah satu bentuk agenda revolusi industri 4.0 yaitu penguatan ekonomi industri.  
位于马郎地区的蓝绿色海滩具有社会经济发展的潜在资源资源。此外,蓝绿色海滩也是Sempu岛野生动物保护区的前走廊,该区域因其靠近和在蓝绿色海滩的大量社区活动而受到脆弱性的影响。本研究采用描述性研究的定性方法。它的分析技术是SWOT。研究发现,蓝海可能是主要的支柱,如渔业、渔业、与Sempu岛保护区的战略位置和TPI拍卖场所。这一潜力将其融合为综合海洋旅游发展、价值创造和集成到开发沿海潜力的解决方案中。沿海潜力发展的影响有能力1)赋予社会力量;2)社会福利;3)提高创造力和生产力;4)促进地区和社会经济;5)潜在的蓝色海滩品牌策略。海洋旅游发展需要一种基于螺旋结构的战略,以满足五个利益相关者的各自角色。采用基于螺旋结构的战略是工业革命4.0的议程之一,即加强工业经济。
{"title":"SENDANG BIRU TOURISM PENCIPTAAN VALUE CREATION SEBAGAI OPTIMALISASI PENGEMBANGAN POTENSI WISATA BAHARI BERBASIS PENTA HELIX MODEL","authors":"Ida Ayu Githa Girindra","doi":"10.47329/widyapublika.v8i2.646","DOIUrl":"https://doi.org/10.47329/widyapublika.v8i2.646","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000 \u0000Pantai Sendang Biru yang terletak di Kabupaten Malang memiliki potensi sumber daya dengan pengembangan di bidang sosial ekonomi. Selain itu, Pantai Sendang Biru juga merupakan koridor depan di Cagar Alam Pulau Sempu yang mempengaruhi kerentanan kawasan karena kedekatannya dan banyaknya aktivitas masyarakat di Pantai Sendang Biru. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik analisisnya adalah SWOT. Hasil penelitian adalah Pantai Sendang Biru berpotensi menjadi penopang utama, seperti budidaya ikan tangkap, sentra nelayan, lokasi yang strategis dengan Cagar Alam Pulau Sempu, dan Tempat Pelelangan Ikan (TPI). Potensi ini terintegrasi dalam bentuk pengembangan wisata bahari terpadu, penciptaan nilai, dan terintegrasi menjadi solusi dalam memanfaatkan potensi pesisir. Implikasi pengembangan potensi pesisir mampu 1) Memberdayakan masyarakat; 2) Kesejahteraan masyarakat; 3) Meningkatkan kreativitas dan produktivitas; 4) Meningkatkan perekonomian daerah dan masyarakat; dan 5) potensi strategi branding Pantai Sendang Biru. Pengembangan wisata bahari membutuhkan strategi berbasis Penta-Helix yang mengakomodir kelima pemangku kepentingan sesuai perannya masing-masing. Penggunaan strategi berbasis Penta-Helix merupakan salah satu bentuk agenda revolusi industri 4.0 yaitu penguatan ekonomi industri. \u0000  \u0000 \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":377359,"journal":{"name":"Jurnal Widya Publika","volume":"56 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116844102","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PERUMUSAN, IMPLEMENTASI SERTA EVALUASI KEBIJAKAN PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA (PLN) PEMADAMAN LISTRIK TERHADAP INDUSTRI PARIWISATA DI BALI 制备、实施和评估该国电力公司(PLN)对巴厘岛旅游业停电的政策
Pub Date : 2020-12-14 DOI: 10.47329/widyapublika.v8i2.645
Achluddin Ibnu Rochim, Nyoman Diah Utari Dewi
Bali adalah daerah tujuan wisata dunia, dimana pariwisata sebagai penggerak perekonomian masyarakat. Sebagai destinasi wisata dunia Bali harus menyediakan sarana dan prasarana yang dapat menunjang pariwisata, salah satu prasarana penunjang pariwisata adalah tentang kelistrikan, listrik menjadi sarana vital penunjang pariwisata. Kasus pemadaman litrik bergilir yang dilakukan oleh PLN memberikan dampak yang besar kepada pelaku pariwisata, atas dasar permasalahan tersebut penelitian ini diberi judul Perumusan, Implementasi Serta Evaluasi Kebijakan Perusahaan Listrik Negara (PLN) Pemadaman Listrik Terhadap Industri Pariwisata Di Bali.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjawab permasalahan terkait bagaimanakah perumusan, implementasi serta evaluasi kebijakan Perusahaan Listrik Negara (PLN) pemadaman listrik terhadap industry pariwisata di Bali serta bagaimana peranan actor kebijakan dalam bentuk hukum yang digunakan dalam perumusan, implementasi serta evaluasi kebijakan pemadalam listik ? untuk menjawab permasalahan tersebut penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis empiris dengan pokok pembahasan menggunakan pendekatan peraturan perundang – undangan yang disesuaikan dengan hasil penelitian yang bersumber pada data primer dan data sekunder. Sehingga diperoleh keseimpulan bahwa : 1) Perumusan kebijakan pemadaman listrik sesungguhnya telah didadhului dengan analisis dampak yang ditimbulkan bagi bidan industri pariwisata. Namun hal ini terpaksa dilakukan, implementasi kebijakan ini tentu saja menimbulkan berbagai kritik dan evaluasi dari berbagai kalangan yang menantang kebijakan pemadaman ini. 2) aktor yang berperan dalam perumusan kebijakan pemadaman ini adalah PT PLN, kebijakan ini setelah diterapkan ternyata melibatkan dinas ketenagakerjaan dalam pemberian izin penggunaan energi alternatif pengganti listrik. Kebijakan pemadaman listrik telah banyak mendapat evaluasi dari KADIN dan pelaku Industri pariwisata
巴厘岛是世界旅游胜地,旅游业是社会经济的驱动力。作为巴厘岛的旅游目的地,必须提供支持旅游业的设施和基础设施,旅游的基本设施之一是电力,电力是旅游的重要组成部分。PLN的轮流停电对旅游业产生了巨大的影响,该研究基于一个标题,即该国电力公司(PLN)对巴厘岛旅游业的停电、实施和政策评估。本研究的目的是解决有关的问题,即该国电力公司(PLN)对巴厘岛旅游业的停电是如何普遍存在的为了解决这个问题,本研究采用了采用《法定条例》方法进行的实证法律研究方法来解决这个问题。因此得出的结论是:1)基于对旅游业助产士的影响的分析,初步制定了有关停电政策的政策。但如果这是被迫的,这项政策的实施当然会招致许多批评和评估,这些批评和评估挑战了该地区的停电政策。2)参与今年灯火管制的演员是PT PLN,该政策一旦实施,将涉及就业服务部门批准使用替代能源。停电政策得到了卡丁和旅游业人员的评价
{"title":"PERUMUSAN, IMPLEMENTASI SERTA EVALUASI KEBIJAKAN PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA (PLN) PEMADAMAN LISTRIK TERHADAP INDUSTRI PARIWISATA DI BALI","authors":"Achluddin Ibnu Rochim, Nyoman Diah Utari Dewi","doi":"10.47329/widyapublika.v8i2.645","DOIUrl":"https://doi.org/10.47329/widyapublika.v8i2.645","url":null,"abstract":"Bali adalah daerah tujuan wisata dunia, dimana pariwisata sebagai penggerak perekonomian masyarakat. Sebagai destinasi wisata dunia Bali harus menyediakan sarana dan prasarana yang dapat menunjang pariwisata, salah satu prasarana penunjang pariwisata adalah tentang kelistrikan, listrik menjadi sarana vital penunjang pariwisata. Kasus pemadaman litrik bergilir yang dilakukan oleh PLN memberikan dampak yang besar kepada pelaku pariwisata, atas dasar permasalahan tersebut penelitian ini diberi judul Perumusan, Implementasi Serta Evaluasi Kebijakan Perusahaan Listrik Negara (PLN) Pemadaman Listrik Terhadap Industri Pariwisata Di Bali.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjawab permasalahan terkait bagaimanakah perumusan, implementasi serta evaluasi kebijakan Perusahaan Listrik Negara (PLN) pemadaman listrik terhadap industry pariwisata di Bali serta bagaimana peranan actor kebijakan dalam bentuk hukum yang digunakan dalam perumusan, implementasi serta evaluasi kebijakan pemadalam listik ? untuk menjawab permasalahan tersebut penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis empiris dengan pokok pembahasan menggunakan pendekatan peraturan perundang – undangan yang disesuaikan dengan hasil penelitian yang bersumber pada data primer dan data sekunder. Sehingga diperoleh keseimpulan bahwa : 1) Perumusan kebijakan pemadaman listrik sesungguhnya telah didadhului dengan analisis dampak yang ditimbulkan bagi bidan industri pariwisata. Namun hal ini terpaksa dilakukan, implementasi kebijakan ini tentu saja menimbulkan berbagai kritik dan evaluasi dari berbagai kalangan yang menantang kebijakan pemadaman ini. 2) aktor yang berperan dalam perumusan kebijakan pemadaman ini adalah PT PLN, kebijakan ini setelah diterapkan ternyata melibatkan dinas ketenagakerjaan dalam pemberian izin penggunaan energi alternatif pengganti listrik. Kebijakan pemadaman listrik telah banyak mendapat evaluasi dari KADIN dan pelaku Industri pariwisata","PeriodicalId":377359,"journal":{"name":"Jurnal Widya Publika","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123856725","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
Jurnal Widya Publika
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1