首页 > 最新文献

Jurnal An-Nahl最新文献

英文 中文
Nilai Maslahat Pemberdayaan Tokoh Agama oleh Pemerintah sebagai Upaya Pembentukan Keluarga Sakinah 政府赋予宗教人物权力的价值观是建立萨基纳家庭的努力
Pub Date : 2021-12-27 DOI: 10.54576/annahl.v8i2.31
Kemas Muhammad Gemilang, Muchimah
Tokoh agama merupakan bagian dari masyarakat yang memiliki peran khusus dalam bidang agama, termasuk dalam program pemerintah dalam pembentukan keluarga sakinah. Untuk memahami seberapa pentingnya tokoh agama dalam pembentukan keluarga sakinah maka perlu dibaha lebih dalam terkait nilai maslahat dalam pemberdayaan tokoh agama tersebut, sehingga pembaca dapat memahami fungsi keberadaan tokoh agama selain dari memberikan ceramah. penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian kepustakaan (Library Reasearch) dengan metode analisisnya adalah penelitian kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan kepustakaan, yaitu melakukan kajian dan analisis terhadap bahan-bahan yang bersumber dari kepustakaan, yaitu buku, jurnal, hasil penelitian dan sejenisnya. Sifat penelitian ini termasuk dalam deskriptif-analitik. Hasil penelitian menunjukan bahwa tokoh agama memiliki peran dan pengaruh yang signifikan dalam menggerakan masyarakat. Selain itu, peran tokoh agama itu dapat diberdayakan secara lebih signifikan jika pemegang kebijakan mampu membuat program pembentukan keluarga sakinah dan bekerjasama dengan tokoh agama yang memiliki kemampuan dalam bidang itu. Pembentukan program tersebut sesuai dengan konsep ilmu pemerintahan dalam Islam, dimana kebijakan seorang pemimpin (pemegang kebijakan) terhadap rayatnya harus berdasarkan kemaslahatan. Kesimpulannya adalah dengan tingkat keperayaan yang cukup tinggi terhadap tokoh agama yang mampu mempengaruhi gerak masyrakat sesuai yang diarahkan tokoh agama  maka pemerintah perlu membuat program pembentukan keluarga sakinah dan bekerja sama dengan tokoh agama, sehingga masyarakat akan mendapatkan wawasan tambahan dalam penyelesaian permasalahan kehidupan sosialnya, baik dalam keluarga maupun masyarakat luas
宗教人物是一个在宗教领域有特殊作用的社会的一部分,包括萨基纳家庭的政府计划。为了理解一个宗教人物在建立一个sakinah家庭中的重要性,有必要进一步强调maslahat在赋予这个宗教人物权力方面的价值,这样读者才能理解存在的意义,而不是发表演讲。该研究属于图书馆,其分析方法是定性研究。至于数据收集技术,方法是通过文献研究,也就是对文献来源的书籍、期刊、研究材料等进行分析。这项研究的性质包括在解释性的解释性中。研究表明,宗教人物在影响社会方面发挥了重要作用。此外,如果保持者能够制定一个sakinah生育计划,并与具有这一能力的宗教人士合作,就可以赋予宗教人物更大的权力。该计划的建立符合伊斯兰教中政府科学的概念,即领导人对其遗产的政策必须基于对财富的尊重。相当高水平的keperayaan结论是运动的宗教人物能够影响政府按照宗教人物的指示,那么需要做的项目形成家庭sakinah社会和宗教人物合作,将获得额外的见解在社交生活问题结业证书,无论是在家庭还是在社会广泛
{"title":"Nilai Maslahat Pemberdayaan Tokoh Agama oleh Pemerintah sebagai Upaya Pembentukan Keluarga Sakinah","authors":"Kemas Muhammad Gemilang, Muchimah","doi":"10.54576/annahl.v8i2.31","DOIUrl":"https://doi.org/10.54576/annahl.v8i2.31","url":null,"abstract":"Tokoh agama merupakan bagian dari masyarakat yang memiliki peran khusus dalam bidang agama, termasuk dalam program pemerintah dalam pembentukan keluarga sakinah. Untuk memahami seberapa pentingnya tokoh agama dalam pembentukan keluarga sakinah maka perlu dibaha lebih dalam terkait nilai maslahat dalam pemberdayaan tokoh agama tersebut, sehingga pembaca dapat memahami fungsi keberadaan tokoh agama selain dari memberikan ceramah. penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian kepustakaan (Library Reasearch) dengan metode analisisnya adalah penelitian kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan kepustakaan, yaitu melakukan kajian dan analisis terhadap bahan-bahan yang bersumber dari kepustakaan, yaitu buku, jurnal, hasil penelitian dan sejenisnya. Sifat penelitian ini termasuk dalam deskriptif-analitik. Hasil penelitian menunjukan bahwa tokoh agama memiliki peran dan pengaruh yang signifikan dalam menggerakan masyarakat. Selain itu, peran tokoh agama itu dapat diberdayakan secara lebih signifikan jika pemegang kebijakan mampu membuat program pembentukan keluarga sakinah dan bekerjasama dengan tokoh agama yang memiliki kemampuan dalam bidang itu. Pembentukan program tersebut sesuai dengan konsep ilmu pemerintahan dalam Islam, dimana kebijakan seorang pemimpin (pemegang kebijakan) terhadap rayatnya harus berdasarkan kemaslahatan. Kesimpulannya adalah dengan tingkat keperayaan yang cukup tinggi terhadap tokoh agama yang mampu mempengaruhi gerak masyrakat sesuai yang diarahkan tokoh agama  maka pemerintah perlu membuat program pembentukan keluarga sakinah dan bekerja sama dengan tokoh agama, sehingga masyarakat akan mendapatkan wawasan tambahan dalam penyelesaian permasalahan kehidupan sosialnya, baik dalam keluarga maupun masyarakat luas","PeriodicalId":395732,"journal":{"name":"Jurnal An-Nahl","volume":"65 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132374078","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Waris Pengganti dalam Peraturan Keluarga Indonesia
Pub Date : 2021-12-27 DOI: 10.54576/annahl.v8i2.30
Nurhayati Zein, Ibrahim
Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui aturan ahli waris pengganti dalam peraturan keluarga di Indonesia dan relevansinya dalam menyelesaikan masalah kontemporer. Menggunakan metode studi pustaka dengan melakukan pendekatan kualitatif. Secara tersurat tidak ditemukan kata ahli waris pengganti dalam Al-Qur’an dan Hadits. Sedangkan di Indonesia dikenal istilah ini karena sudah dicantumkan pada pasal 185 Kompilasi Hukum Islam. Salah satu pendapat yang dikeluarkan oleh M. Yahya Harahap menyatakan bahwa cucu dapat menggantikan posisi orang tuanya yang lebih dahulu meninggal dari kakek untuk mendapatkan harta warisan. Hazairin berpendapat bahwa Allah mengadakan mawali untuk seseorang dari harta peninggalan orangtua dan keluarga dekat. Jika yang menjadi pewaris orangtua, maka ahli waris atau mawali adalah anaknya. Dalam hal ini ahli waris pengganti merupakan tindakan alternatif yang memberikan mashlahat dalam pembagian harta warisan
本文旨在了解印尼家庭规则中的代孕继承人规则及其解决当代问题的相关性。采用库研究方法进行定性方法。古兰经和圣训中并没有代笔。而在印度尼西亚,这个词之所以为人所知,是因为它被收录在伊斯兰法律的185条汇编中。有一种说法是,jahya哈哈普认为孙子可以继承祖父失去的父母的财产。哈泽林认为,上帝把玛瓦利送给了一个来自父母和直系亲属的人。如果是父母的继承人,那么继承人或监护人就是孩子。在这种情况下,继承人是提供mashlahat分割遗产的替代措施
{"title":"Waris Pengganti dalam Peraturan Keluarga Indonesia","authors":"Nurhayati Zein, Ibrahim","doi":"10.54576/annahl.v8i2.30","DOIUrl":"https://doi.org/10.54576/annahl.v8i2.30","url":null,"abstract":"Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui aturan ahli waris pengganti dalam peraturan keluarga di Indonesia dan relevansinya dalam menyelesaikan masalah kontemporer. Menggunakan metode studi pustaka dengan melakukan pendekatan kualitatif. Secara tersurat tidak ditemukan kata ahli waris pengganti dalam Al-Qur’an dan Hadits. Sedangkan di Indonesia dikenal istilah ini karena sudah dicantumkan pada pasal 185 Kompilasi Hukum Islam. Salah satu pendapat yang dikeluarkan oleh M. Yahya Harahap menyatakan bahwa cucu dapat menggantikan posisi orang tuanya yang lebih dahulu meninggal dari kakek untuk mendapatkan harta warisan. Hazairin berpendapat bahwa Allah mengadakan mawali untuk seseorang dari harta peninggalan orangtua dan keluarga dekat. Jika yang menjadi pewaris orangtua, maka ahli waris atau mawali adalah anaknya. Dalam hal ini ahli waris pengganti merupakan tindakan alternatif yang memberikan mashlahat dalam pembagian harta warisan","PeriodicalId":395732,"journal":{"name":"Jurnal An-Nahl","volume":"42 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128421086","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Kontrak Pembiayaan Murabahah
Pub Date : 2021-06-30 DOI: 10.54576/annahl.v8i1.28
Jaidil Kamal
Tulisan ini bertujuan mengungkapkan dan mendeskripsikan persoalan praktik transaksi Murabahah di lembaga keuangan syariah. Oleh karena itu dalam penelitian ini yang menjadi rumusannya adalah Bagaimanakah Kontrak Pembiayaan Murabahah pada Bank Syari’ah dengan metode penelitian kualitatif yang identik dengan metode riset yang sifatnya deskriptif, menggunakan analisis, mengacu pada data, memanfaatkan teori yang ada sebagai bahan pendukung, serta menghasilkan suatu teori. Penelitian kualitatif ini merujuk pada data yang bersifat normatif yang sangat erat hubungannya dengan data-data kepustakaan, maka jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research). Dan hasil dari penelitian ini adalah hukum ekonomi Islam dalam berbagai aktivitas muamalah termasuk pembiayaan murabahah memiliki tujuan untuk menyelamatkan kepentingan semua pihak untuk mendapatkan kemudahan, kejelasan, keadilan, dan kesejahteraan. Dengan demikian setiap pihak yang menjalankan usahanya dapat terlindungi haknya dan tergambar secara jelas kewajiban yang harus dilaksanakan. Jadi dapat disimpulkan bahwa hukum Islam dengan sumber utama Al-Quran dan Hadis sangat sempurna.
本文旨在揭示和描述伊斯兰金融机构的伊斯兰金融交易实践。因此,在本研究中,最重要的是,如何将Murabahah融资合同与描述性研究方法相协调,使用分析,参考数据,利用现有理论作为支持,并产生理论。这种定性研究涉及与文学数据密切相关的任何规范数据,因此该研究将是文献研究。这项研究的结果是伊斯兰经济法在很多活动中包括murabahah融资,其目的是拯救各方的利益,以获得便利、清晰度、正义和福利。因此,任何管理自己企业的人都可以保护自己的权利,清楚地说明应该履行的义务。因此,可以得出结论,伊斯兰法与《古兰经》和《圣训》的主要来源是非常完美的。
{"title":"Kontrak Pembiayaan Murabahah","authors":"Jaidil Kamal","doi":"10.54576/annahl.v8i1.28","DOIUrl":"https://doi.org/10.54576/annahl.v8i1.28","url":null,"abstract":"Tulisan ini bertujuan mengungkapkan dan mendeskripsikan persoalan praktik transaksi Murabahah di lembaga keuangan syariah. Oleh karena itu dalam penelitian ini yang menjadi rumusannya adalah Bagaimanakah Kontrak Pembiayaan Murabahah pada Bank Syari’ah dengan metode penelitian kualitatif yang identik dengan metode riset yang sifatnya deskriptif, menggunakan analisis, mengacu pada data, memanfaatkan teori yang ada sebagai bahan pendukung, serta menghasilkan suatu teori. Penelitian kualitatif ini merujuk pada data yang bersifat normatif yang sangat erat hubungannya dengan data-data kepustakaan, maka jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research). Dan hasil dari penelitian ini adalah hukum ekonomi Islam dalam berbagai aktivitas muamalah termasuk pembiayaan murabahah memiliki tujuan untuk menyelamatkan kepentingan semua pihak untuk mendapatkan kemudahan, kejelasan, keadilan, dan kesejahteraan. Dengan demikian setiap pihak yang menjalankan usahanya dapat terlindungi haknya dan tergambar secara jelas kewajiban yang harus dilaksanakan. Jadi dapat disimpulkan bahwa hukum Islam dengan sumber utama Al-Quran dan Hadis sangat sempurna.","PeriodicalId":395732,"journal":{"name":"Jurnal An-Nahl","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125745614","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Tathbiq Maslahah Menurut Ibn Daqiq Al-‘Id (625-702 H), dalam Bab Munakahat, (Studi terhadap Kitab Ihkam Al-Ahkam Syarh ‘Umdah Al-Ahkam)
Pub Date : 2021-06-30 DOI: 10.54576/annahl.v8i1.27
Firman Surya Putra
Tulisan ini membahas tentang mashlahah yang pada zahirnya merupakan ushul atau dalil yang dipertentangkan. Tetapi pada hakikatnya mashlahah secara langsung ataupun tidak langsung telah diterapkan dalam syari’at Islam. Dan jika diperhatikan secara seksama maka dari setiap syari’at yang Allah SWT tetapkan ada mashlahah untuk manusia, baik Allah SWT taklifkan dalam keadaan normal (tidak ada udzur syar’i) atau dalam keadaan darurat. Imam Ibn Daqiq al-‘Id (625-702 H), diakui para ulama sebagai mujtahid mustaqil (indefenden), kendatipun  menguasai dua mazhab, mazhab Maliki dan mazhab Syafi’i. Namun dalam berijtihad selalu mempunyai pendapat dan sisi pandang tersendiri dan tidak muqallid terhadap dua mazhab yang beliau kuasai, terutama dalam kitabnya Ihkam al-Ahkam Syarh ‘Umdatu al-Ahkam. Lalu bagaimana perhatian beliau terhadap mashlahah terutama pada bab Munakahat, apakah mengenyampingkan mashlahah atau sebaliknya? Untuk menjawab permasalahan di atas, dipergunakan penelitian kepustakaan, dengan mengumpulkan data primer (kitab Ihkam al-Ahkam Syarh ‘Umdatu al-Ahkam) dan data skunder. Peniliti mencoba menggambarkan pendapat-pendapat Ibnu Daqiq al-’Id dan pendapat ulama lain pada satu fokus permasalahan, kemudian menganalisa pendapat-pendapat tersebut..Penulis melihat Ibn Daqiq dalam berijtihad selalu memperhatikan sisi mashlahah yang disesuaikan dengan Qasd al-Syari’mashlahah yang diterapkan Imam Ibn Daqiq tidak terlepas dari keadaan yang beliau jalani semasa hidupnya dari berbagai permasalahan yang dialami masyarakat saat itu, mulai dari segi sosial, ekonomi, politik dan yang lainnya. Perhatian terhadap mashlahah suatu keniscayaan dan relevan dengan zaman dengan catatan tanpa mengedepankan hawa nafsu, karena permasalahan selalu terjadi dengan bersifat baharu terutama dalam bab Munakahat.
本文讨论的 mashlahah 表面上是一种 ushul 或有争议的论点。但实质上,mashlahah 已直接或间接地应用于伊斯兰教法中。如果你仔细观察,在安拉确定的每一部伊斯兰教法中,无论是在正常情况下(没有伊斯兰教法的借口),还是在紧急情况下,都有针对人类的 mashlahah。伊玛目伊本-达奇克-艾德(Imam Ibn Daqiq al-'Id,公元 625-702 年),学者们公认他是一位独立的穆圣,尽管他掌握了两个教派,即马立基教派和沙菲教派。但在法学方面,他总是有自己的见解和观点,并不遵从他所掌握的两个教派,尤其是在他的《Ihkam al-Ahkam Syarh 'Umdatu al-Ahkam》一书中。那么,他是如何关注 "麦什拉赫 "的,尤其是在《穆纳卡哈特》一书中,他是将 "麦什拉赫 "放在一边,还是相反?为了回答上述问题,我们采用了图书馆研究法,收集了原始数据(kitab Ihkam al-Ahkam Syarh 'Umdatu al-Ahkam)和二手数据。研究者试图描述伊本-达奇克-艾德和其他学者对问题焦点的观点,然后对这些观点进行分析。 作者发现,伊本-达奇克在伊斯兰教法中始终关注与 Qasd al-Syari'mashlahah'相适应的 mashlahah 方面,伊玛目伊本-达奇克所应用的 mashlahah 与他生前所处的环境密不可分,这些环境来自当时社会所经历的各种问题,包括社会、经济、政治和其他方面。关注 "麦什拉赫 "是必要的,也是与时俱进的,因为问题总是以新的性质出现,尤其是在穆纳卡哈特章节中。
{"title":"Tathbiq Maslahah Menurut Ibn Daqiq Al-‘Id (625-702 H), dalam Bab Munakahat, (Studi terhadap Kitab Ihkam Al-Ahkam Syarh ‘Umdah Al-Ahkam)","authors":"Firman Surya Putra","doi":"10.54576/annahl.v8i1.27","DOIUrl":"https://doi.org/10.54576/annahl.v8i1.27","url":null,"abstract":"Tulisan ini membahas tentang mashlahah yang pada zahirnya merupakan ushul atau dalil yang dipertentangkan. Tetapi pada hakikatnya mashlahah secara langsung ataupun tidak langsung telah diterapkan dalam syari’at Islam. Dan jika diperhatikan secara seksama maka dari setiap syari’at yang Allah SWT tetapkan ada mashlahah untuk manusia, baik Allah SWT taklifkan dalam keadaan normal (tidak ada udzur syar’i) atau dalam keadaan darurat. Imam Ibn Daqiq al-‘Id (625-702 H), diakui para ulama sebagai mujtahid mustaqil (indefenden), kendatipun  menguasai dua mazhab, mazhab Maliki dan mazhab Syafi’i. Namun dalam berijtihad selalu mempunyai pendapat dan sisi pandang tersendiri dan tidak muqallid terhadap dua mazhab yang beliau kuasai, terutama dalam kitabnya Ihkam al-Ahkam Syarh ‘Umdatu al-Ahkam. Lalu bagaimana perhatian beliau terhadap mashlahah terutama pada bab Munakahat, apakah mengenyampingkan mashlahah atau sebaliknya? Untuk menjawab permasalahan di atas, dipergunakan penelitian kepustakaan, dengan mengumpulkan data primer (kitab Ihkam al-Ahkam Syarh ‘Umdatu al-Ahkam) dan data skunder. Peniliti mencoba menggambarkan pendapat-pendapat Ibnu Daqiq al-’Id dan pendapat ulama lain pada satu fokus permasalahan, kemudian menganalisa pendapat-pendapat tersebut..Penulis melihat Ibn Daqiq dalam berijtihad selalu memperhatikan sisi mashlahah yang disesuaikan dengan Qasd al-Syari’mashlahah yang diterapkan Imam Ibn Daqiq tidak terlepas dari keadaan yang beliau jalani semasa hidupnya dari berbagai permasalahan yang dialami masyarakat saat itu, mulai dari segi sosial, ekonomi, politik dan yang lainnya. Perhatian terhadap mashlahah suatu keniscayaan dan relevan dengan zaman dengan catatan tanpa mengedepankan hawa nafsu, karena permasalahan selalu terjadi dengan bersifat baharu terutama dalam bab Munakahat.","PeriodicalId":395732,"journal":{"name":"Jurnal An-Nahl","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131339520","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Urgensi Kafaah Dalam Kompilasi Hukum Islam (KHI) Pada Pasal 15 Ayat 1
Pub Date : 2021-06-30 DOI: 10.54576/annahl.v8i1.23
A. Andri
Pada umumnya, dalam pasal-pasal KHI, tidak ditemukan secara rinci pasal tentang konsep kafaah secara utuh. Oleh karenanya, tulisan ini mengungkap, di balik pasal 15 ayat 1 dalam KHI, ternyata terdapat nilai kafaah, yakni tentang kematangan usia sebelum melakukan pernikahan. Kematangan usia bukan syarat sah sebuah pernikahan, akan tetapi ia merupakan syarat kelaziman sebuah pernikahan, yang pada intinya ingin menjadikan manusia dapat hidup berkeluarga secara harmonis. Dalam penelitian ini, penulis menemukan bahwa adanya perluasan sifat kafaah, yang sebelumnya telah dirumuskan oleh para ulama ada 7, yakni: agama (ketakwaan), Islam (keturunannya), merdeka, nasab, harta, pekerjaan dan terbebas dari cacat. Setelah penulis meneliti dalam Kompilasi Hukum Islam di Indonesia, penulis menemukan bahwa adanya tambahan sifat kafaah setelah yang tujuh poin tersebut, yakni kematangan usia. Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa saat ini, sifat kafaah ada delapan poin. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library reseach), dengan merujuk kepada kitab induk, yakni Kompilasi Hukum Islam di Indonesia. Selanjutnya, penulis juga mengutip kitab-kitab fikih lainnya, baik dari kalangan mazhab Hanafi, Maliki, Syafi’i, maupun Hanbali.
一般来说,在KHI的章节中,并没有完整地找到关于kafaah概念的详细章节。因此,这篇文章揭示了KHI第15节第1节背后的kafaah的价值,也就是婚前年龄的成熟。年龄的成熟并不是婚姻的合法条件,但它是婚姻的条件,其本质是使人类能够和谐地生活在家庭中。在这项研究中,作者发现卡法亚的本质有一种延伸,这是学者们之前根据定义的7种:宗教(嘲笑)、伊斯兰教(其后代)、独立、纳布、财富、工作和没有缺陷。作者在印度尼西亚对伊斯兰法的汇总进行了研究后,发现卡法的性质在这七个点之后,即年龄的成熟。因此,目前可以说,卡法的性质是8点。本研究是一种文学研究,涉及《古卷》,即印尼伊斯兰法的汇编。接着,执笔者也引述哈纳菲、马利基、沙斐和汉巴里的其他经卷。
{"title":"Urgensi Kafaah Dalam Kompilasi Hukum Islam (KHI) Pada Pasal 15 Ayat 1","authors":"A. Andri","doi":"10.54576/annahl.v8i1.23","DOIUrl":"https://doi.org/10.54576/annahl.v8i1.23","url":null,"abstract":"Pada umumnya, dalam pasal-pasal KHI, tidak ditemukan secara rinci pasal tentang konsep kafaah secara utuh. Oleh karenanya, tulisan ini mengungkap, di balik pasal 15 ayat 1 dalam KHI, ternyata terdapat nilai kafaah, yakni tentang kematangan usia sebelum melakukan pernikahan. Kematangan usia bukan syarat sah sebuah pernikahan, akan tetapi ia merupakan syarat kelaziman sebuah pernikahan, yang pada intinya ingin menjadikan manusia dapat hidup berkeluarga secara harmonis. Dalam penelitian ini, penulis menemukan bahwa adanya perluasan sifat kafaah, yang sebelumnya telah dirumuskan oleh para ulama ada 7, yakni: agama (ketakwaan), Islam (keturunannya), merdeka, nasab, harta, pekerjaan dan terbebas dari cacat. Setelah penulis meneliti dalam Kompilasi Hukum Islam di Indonesia, penulis menemukan bahwa adanya tambahan sifat kafaah setelah yang tujuh poin tersebut, yakni kematangan usia. Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa saat ini, sifat kafaah ada delapan poin. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library reseach), dengan merujuk kepada kitab induk, yakni Kompilasi Hukum Islam di Indonesia. Selanjutnya, penulis juga mengutip kitab-kitab fikih lainnya, baik dari kalangan mazhab Hanafi, Maliki, Syafi’i, maupun Hanbali.","PeriodicalId":395732,"journal":{"name":"Jurnal An-Nahl","volume":"364 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114498790","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Manajemen Pendayagunaan Zakat Tinjauan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals)
Pub Date : 2021-06-30 DOI: 10.54576/annahl.v8i1.29
Nurkhozin S Hadi
Metode tata kelola distribusi zakat yang diterapkan di Indonesia secara umum terdapat dua macam kategori yaitu distribusi secara konsumtif dan produktif. Perkembangan metode distribusi zakat yang saat ini mengalami perkembangan pesat, baik menjadi sebuah objek kajian ilmiah dan penerapannya di berbagai badan amil zakat yaitu metode pendayagunaan secara produktif. Zakat produktif adalah zakat yang diberikan kepada mustahik sebagai modal untuk menjalankan suatu kegiatan ekonomi dalam bentuk usaha, yaitu untuk mengembangkan tingkat ekonomi dan potensi produktifitas mustahik. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi literatur. Pendekatan studi litratur adalah dengan mengkaji sumber dari bukubuku, website, atau dokumen lainnya tentang titik fokus (variabel) penelitian. Terungkap bahwa ajaran Islam sangat sempurna dalam mengatur pendayagunaan harta zakat, sehingga patutlah kita untuk selalu menpedomani Al-Qur’an dan Sunnah dalam pengelolaan zakat. Berkaitan dengan ini juga progam pendayagunaan zakat hendaklah dikelola sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals).
在印度尼西亚应用的zakat分布管理方法一般分为两类:消费和生产分配。目前正经历着快速发展的zakat分布方法的发展,无论是作为科学研究的对象,还是在zakat各种机构中有效使用的是有成效的替代方法。生产性撒迦特是给予无形中撒迦特的资本,以企业形式进行经济活动,即发展无形性生产力水平和潜力。本研究是一种定性的文献研究方法研究。litratur研究的方法是研究研究焦点(变量)书籍、网站或其他文件的来源。伊斯兰教的教义在管理撒迦特的财富方面是非常完美的,因此我们应该永远指导古兰经和逊尼派管理撒迦特。与此相关的还应该与可持续发展目标相协调。
{"title":"Manajemen Pendayagunaan Zakat Tinjauan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals)","authors":"Nurkhozin S Hadi","doi":"10.54576/annahl.v8i1.29","DOIUrl":"https://doi.org/10.54576/annahl.v8i1.29","url":null,"abstract":"Metode tata kelola distribusi zakat yang diterapkan di Indonesia secara umum terdapat dua macam kategori yaitu distribusi secara konsumtif dan produktif. Perkembangan metode distribusi zakat yang saat ini mengalami perkembangan pesat, baik menjadi sebuah objek kajian ilmiah dan penerapannya di berbagai badan amil zakat yaitu metode pendayagunaan secara produktif. Zakat produktif adalah zakat yang diberikan kepada mustahik sebagai modal untuk menjalankan suatu kegiatan ekonomi dalam bentuk usaha, yaitu untuk mengembangkan tingkat ekonomi dan potensi produktifitas mustahik. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi literatur. Pendekatan studi litratur adalah dengan mengkaji sumber dari bukubuku, website, atau dokumen lainnya tentang titik fokus (variabel) penelitian. Terungkap bahwa ajaran Islam sangat sempurna dalam mengatur pendayagunaan harta zakat, sehingga patutlah kita untuk selalu menpedomani Al-Qur’an dan Sunnah dalam pengelolaan zakat. Berkaitan dengan ini juga progam pendayagunaan zakat hendaklah dikelola sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals).","PeriodicalId":395732,"journal":{"name":"Jurnal An-Nahl","volume":"39 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124142993","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Konsep Radha’ah dalam Fiqih Radha在fiqah的概念
Pub Date : 2021-06-30 DOI: 10.54576/annahl.v8i1.26
M. Mawardi
Radha’ah adalah hubungan mahram yang di akibatkan oleh persusuan yang dilakukan oleh seorang perempuan kepada bayi yang bukan anak kandungnya. Radha’ah ni juga menjadi salah satu bab didalam kitab fiqih. Penting sekali untuk di bahas dan di teliti supaya bisa menjadi pengetahuan, terlebih lagi dalam kajian fiqih keluarga. Didalam tulisan ini dapat kita ketahui apa saja konsep radha’ah yang bisa di kategorikn kepada susuan yang bisa menyebabkan adanya hubungan mahram baik bagi yang menyusui atau yang disusukan. Tulisan ini akan mengantarkan kepada: defenisi Radha’ah, rukun dan syarat radha’ah, ukuran atau takaran radha’ah yang mengharamkan, serta apa saja larangan yang dihasilkan dengan adanya radha’ah.
Radha是maram关系的表现是一个女人对一个不是她亲生孩子的婴儿所做的肮脏事情Radha 'ah '也成为了盐的一部分。重要的是要讨论和细读才能成为知识,尤其是在家庭热点研究中。在本文中,我们可以知道radha 'ah的概念可以对susuan进行排查,这可能会导致mahram与哺乳者或哺乳者之间的关系。这篇文章会告诉我们拉达的定义和条件
{"title":"Konsep Radha’ah dalam Fiqih","authors":"M. Mawardi","doi":"10.54576/annahl.v8i1.26","DOIUrl":"https://doi.org/10.54576/annahl.v8i1.26","url":null,"abstract":"Radha’ah adalah hubungan mahram yang di akibatkan oleh persusuan yang dilakukan oleh seorang perempuan kepada bayi yang bukan anak kandungnya. Radha’ah ni juga menjadi salah satu bab didalam kitab fiqih. Penting sekali untuk di bahas dan di teliti supaya bisa menjadi pengetahuan, terlebih lagi dalam kajian fiqih keluarga. Didalam tulisan ini dapat kita ketahui apa saja konsep radha’ah yang bisa di kategorikn kepada susuan yang bisa menyebabkan adanya hubungan mahram baik bagi yang menyusui atau yang disusukan. Tulisan ini akan mengantarkan kepada: defenisi Radha’ah, rukun dan syarat radha’ah, ukuran atau takaran radha’ah yang mengharamkan, serta apa saja larangan yang dihasilkan dengan adanya radha’ah.","PeriodicalId":395732,"journal":{"name":"Jurnal An-Nahl","volume":"369 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132745747","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
KONSEP RIZQI DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Kajian Terhadap Surat Ar- Ra’d Ayat 26, Dengan Pendekatan Metode Tafsir Asy-Syaukani) 从伊斯兰经济角度来看,RIZQI的概念(对Ar- Ra的信的研究,以及对Tafsir asshaukani的方法)
Pub Date : 2021-06-30 DOI: 10.54576/annahl.v8i1.25
Zainur Zainur
Dalam beberapa penjelasan tentang rizqi yang di kemukan oleh para ulama memilki makna dan pemahaman tersendiri, terutama bagi ula klasik. Salah satu ulama yang menjelaskan tentang rizqi adalah Asy-Sayukani dengan cara rasional (birra’yi), sehingga dengan model ini diharapkan memberikan makna yang terperinci terkait dengan penjelasan tentang rizqi ini. Metodelogi dalam penulisan ini adalah dengan pendekatan dengan metode tasir yang ditulis oleh Al Imam Muhammad Ali Asy-Syaukani dengan tafsirnya Fath al Qodir al Jam’i Baina Fannay al Riwayah wa al Dirayah fi ‘Ilmi al Tafsir. Asy-Syaukani menggunakan metode tafsir bi ra’yi (secara rasional) yang digabungkan dengan menyatukan riwayat secara integral tanpa memilah dan mengutamakan salah satu dari keduanya dengan demikian diperoleh jenis produk. Hasil dari kajian ini membrikan perbandingan diantara beberapa ulama yang menjelaskan term rizqi ini sehingga memudahkan kita untuk memahami konsep dari riq tersebut.
学者们对rizqi的一些解释有其独特的意义和理解,特别是对古典乌拉。解释rizqi的学者之一是Asy-Sayukani (birra 'yi),因此,本模型应该提供有关rizqi解释的详细意义。这篇文章的方法论是由阿尔·穆罕默德·阿里·沙尔卡尼(Al Muhammad Ali asy - shaukani)所著的《塔西尔法》(tasir memetion)的解释。asy - shaukani(理性地)采用了一种解释方法,将历史统一成一个整体,没有对其进行分类,并将两者放在一起,从而获得了产品类型。这项研究的结果在描述term rizqi的一些学者之间进行了比较,使我们更容易理解riq的概念。
{"title":"KONSEP RIZQI DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Kajian Terhadap Surat Ar- Ra’d Ayat 26, Dengan Pendekatan Metode Tafsir Asy-Syaukani)","authors":"Zainur Zainur","doi":"10.54576/annahl.v8i1.25","DOIUrl":"https://doi.org/10.54576/annahl.v8i1.25","url":null,"abstract":"Dalam beberapa penjelasan tentang rizqi yang di kemukan oleh para ulama memilki makna dan pemahaman tersendiri, terutama bagi ula klasik. Salah satu ulama yang menjelaskan tentang rizqi adalah Asy-Sayukani dengan cara rasional (birra’yi), sehingga dengan model ini diharapkan memberikan makna yang terperinci terkait dengan penjelasan tentang rizqi ini. Metodelogi dalam penulisan ini adalah dengan pendekatan dengan metode tasir yang ditulis oleh Al Imam Muhammad Ali Asy-Syaukani dengan tafsirnya Fath al Qodir al Jam’i Baina Fannay al Riwayah wa al Dirayah fi ‘Ilmi al Tafsir. Asy-Syaukani menggunakan metode tafsir bi ra’yi (secara rasional) yang digabungkan dengan menyatukan riwayat secara integral tanpa memilah dan mengutamakan salah satu dari keduanya dengan demikian diperoleh jenis produk. Hasil dari kajian ini membrikan perbandingan diantara beberapa ulama yang menjelaskan term rizqi ini sehingga memudahkan kita untuk memahami konsep dari riq tersebut.","PeriodicalId":395732,"journal":{"name":"Jurnal An-Nahl","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114673647","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Dampak Perkawinan Paksa terhadap Kehidupan Rumah Tangga di Desa Sungai Siput Kecamatan Siak Kecil Kabupaten Bengkalis
Pub Date : 2020-12-31 DOI: 10.54576/annahl.v6i2.52
Robithoh Alam Hadi
Perkawinan merupakan salah satu sunnah nabi yang patut diikuti dan dicontoh oleh pengikutnya, karena selain mencontoh, ia merupakan tabiat manusia untuk memenuhi kebutuhan rohani dan jasmaninya. Perkawinan juga merupakan citacita yang mempunyai tempat tersendiri dalam kehidupan manusia sebab di dalamnya mengandung ikatan antara dua insan yang dapat mengangkat derajat mereka. Penduduk di Kabupaten Bengkalis khususnya didalam masyarakat Desa Sungai Siput ada perlakuan orang tua sebahagian menikahkan anak tanpa memberikan hak kepada sang anak untuk memilih sendiri jodohnya. Padahal dalam perkawinan itu harus ada kerelaan dari kedua belah pihak Penelitian ini menggunakan jenis penelitian penelitian kualitatif (qualitative research), pendekatan sosiologis merupakan suatu landasan kajian untuk mempelajari hidup bersama dalam masyarakat, dengan teknik pengumpulan data Wawancara dan observasi. Sedangkan analisis data yang digunakan adalah diskriptif kualitatif. Adapun hasil dari penelitian ini sebagai berikut, Pertama, faktor-faktor terjadinya perkawinan paksa di desa Sungai Siput Kecamatan Siak Kecil Kabupaten Bengkalis adalah: a) Agar lebih dewasa dan bertanggung jawab, b) Usia sudah semakin tua, c) Sering keluar rumah berduaan, d) Orang tua takut pergaulan bebas anaknya, dan e) Karena tidak menyelesaikan perkuliahan, Kedua, Dampak terjadinya perkawinan paksa dalam rumah tangga : a) Dari awal pernikahan selalu tertekan sampai sekarang, b) Sering terjadi pertengkaran karena tidak sependapat dalam urusan rumah tangga, c) Sulit merajut ikatan romantis dalam keluarga, d) Sering keluar rumah berduaan, f) Orang tua takut pergaulan bebas. Didalam pasal 17 ayat (2) Kompilasi hukum Islam yang menegaskan bahwa bila ternyata perkawinan tidak disetujui oleh salah seorang calon mempelai maka perkawinan tidak dapat dilangsungkan.
婚姻是一个值得跟随和跟随他的先知的太阳,因为它不仅是一个榜样,它也是人类满足他的精神和身体需求的特征。婚姻也是一种理想,在人类生活中有其独特的地位,因为它包含了两个人之间的纽带,可以提升他们的地位。工业区的居民,特别是蜗牛村的居民,对待孩子的父母,不赋予孩子选择自己婚姻的权利。在婚姻中,应该有一种意愿,即双方都应该使用定性研究的研究,社会学方法是研究社会共同生活、面试数据收集技术和观察技术的基础。而所使用的数据分析是定性的。至于这个研究的结果如下,首先,村里发生了强迫婚姻的因素县小蜗牛河街道Siak Bengkalis如下:(a)使之更成熟和负责任的,b)年龄越来越老了,c)经常单独出门了,d)父母害怕孩子自由联想,e),因为没有完成大学,第二,强迫婚姻家庭中发生的影响:a)从一开始到现在,b)经常因为家庭不和而发生争吵,c)很难建立浪漫的家庭关系,d)经常外出,f)父母害怕滥交。在第17节(第2章)中,伊斯兰法律的汇编证实,如果婚姻被准新娘拒绝,就不能举行。
{"title":"Dampak Perkawinan Paksa terhadap Kehidupan Rumah Tangga di Desa Sungai Siput Kecamatan Siak Kecil Kabupaten Bengkalis","authors":"Robithoh Alam Hadi","doi":"10.54576/annahl.v6i2.52","DOIUrl":"https://doi.org/10.54576/annahl.v6i2.52","url":null,"abstract":"Perkawinan merupakan salah satu sunnah nabi yang patut diikuti dan dicontoh oleh pengikutnya, karena selain mencontoh, ia merupakan tabiat manusia untuk memenuhi kebutuhan rohani dan jasmaninya. Perkawinan juga merupakan citacita yang mempunyai tempat tersendiri dalam kehidupan manusia sebab di dalamnya mengandung ikatan antara dua insan yang dapat mengangkat derajat mereka. Penduduk di Kabupaten Bengkalis khususnya didalam masyarakat Desa Sungai Siput ada perlakuan orang tua sebahagian menikahkan anak tanpa memberikan hak kepada sang anak untuk memilih sendiri jodohnya. Padahal dalam perkawinan itu harus ada kerelaan dari kedua belah pihak Penelitian ini menggunakan jenis penelitian penelitian kualitatif (qualitative research), pendekatan sosiologis merupakan suatu landasan kajian untuk mempelajari hidup bersama dalam masyarakat, dengan teknik pengumpulan data Wawancara dan observasi. Sedangkan analisis data yang digunakan adalah diskriptif kualitatif. Adapun hasil dari penelitian ini sebagai berikut, Pertama, faktor-faktor terjadinya perkawinan paksa di desa Sungai Siput Kecamatan Siak Kecil Kabupaten Bengkalis adalah: a) Agar lebih dewasa dan bertanggung jawab, b) Usia sudah semakin tua, c) Sering keluar rumah berduaan, d) Orang tua takut pergaulan bebas anaknya, dan e) Karena tidak menyelesaikan perkuliahan, Kedua, Dampak terjadinya perkawinan paksa dalam rumah tangga : a) Dari awal pernikahan selalu tertekan sampai sekarang, b) Sering terjadi pertengkaran karena tidak sependapat dalam urusan rumah tangga, c) Sulit merajut ikatan romantis dalam keluarga, d) Sering keluar rumah berduaan, f) Orang tua takut pergaulan bebas. Didalam pasal 17 ayat (2) Kompilasi hukum Islam yang menegaskan bahwa bila ternyata perkawinan tidak disetujui oleh salah seorang calon mempelai maka perkawinan tidak dapat dilangsungkan.","PeriodicalId":395732,"journal":{"name":"Jurnal An-Nahl","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115350856","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pasar Faktor Produksi Dalam Perspektif Ekonomi Islam 从伊斯兰经济的角度来看,市场生产要素
Pub Date : 2020-12-31 DOI: 10.54576/annahl.v7i2.16
Jaidil Kamal
Teori produksi sudah menjelaskan bahwa perilaku produsen bertujuan untuk memaksimalkan keuntungan dan mengoptimalkan efisiensi produksi. Produksi menghasilkan  manfaat dari suatu objek. Produksi dapat menghasilkan dan meningkatkan kegunaan suatu barang (nilai guna). Tylisan ini membahas tentang Bagaimanakah memahami dan menjelaskan Pasar Faktor Produksi/Faktor Input dalam Perspektif Ekonomi Mikro Konvensional dan Islam dan Bagaimanakah mengidentifikasikan dan mengaplikasikan berbagai alternatif kebijakan dalam mengelola Pasar Faktor Produksi/Faktor Input. dengan metode perbandingan konsep konvensional dan konsep Islam sehingga produsen ataupun pengusaha yang menghasilkan produk tidak hanya memikirkan keuntungan duniawi saja tetapi juga memikirkan keberkahan dan kemaslahatan bagi orang banyak, selamat dunia dan akhirat
生产理论解释说,生产者的行为旨在最大化利润和最大化生产效率。生产产生物体的好处。生产可以产生和提高商品的效用。这篇文章讨论了如何从传统的微观经济和伊斯兰经济角度理解和解释市场生产/输入因素,以及如何识别和应用管理市场的其他政策因素的生产/输入因素。将传统观念和伊斯兰观念的方法进行比较,使生产产品的制造商或商人不仅考虑世俗的利益,而且考虑大众的福祉和福祉,拯救世界和来世
{"title":"Pasar Faktor Produksi Dalam Perspektif Ekonomi Islam","authors":"Jaidil Kamal","doi":"10.54576/annahl.v7i2.16","DOIUrl":"https://doi.org/10.54576/annahl.v7i2.16","url":null,"abstract":"Teori produksi sudah menjelaskan bahwa perilaku produsen bertujuan untuk memaksimalkan keuntungan dan mengoptimalkan efisiensi produksi. Produksi menghasilkan  manfaat dari suatu objek. Produksi dapat menghasilkan dan meningkatkan kegunaan suatu barang (nilai guna). Tylisan ini membahas tentang Bagaimanakah memahami dan menjelaskan Pasar Faktor Produksi/Faktor Input dalam Perspektif Ekonomi Mikro Konvensional dan Islam dan Bagaimanakah mengidentifikasikan dan mengaplikasikan berbagai alternatif kebijakan dalam mengelola Pasar Faktor Produksi/Faktor Input. dengan metode perbandingan konsep konvensional dan konsep Islam sehingga produsen ataupun pengusaha yang menghasilkan produk tidak hanya memikirkan keuntungan duniawi saja tetapi juga memikirkan keberkahan dan kemaslahatan bagi orang banyak, selamat dunia dan akhirat","PeriodicalId":395732,"journal":{"name":"Jurnal An-Nahl","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117017323","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
期刊
Jurnal An-Nahl
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1