首页 > 最新文献

Makarios: Jurnal Teologi Kontekstual最新文献

英文 中文
Sorotan Etis Kristen Terhadap Eksploitasi Seksual di Kalangan Remaja 基督教伦理聚焦青少年中的性剥削问题
Pub Date : 2024-01-08 DOI: 10.52157/mak.v2i1.235
Meilla Cheilina Haditi, Olivia Masihoru, Markus Domilius Mastilia Illuko
Manusia diciptakan Allah khusus dengan seks yang bertujuan untuk memuliakan-Nya dan menggenapi tujuan-Nya. Allah menyetujui aktivitas seksual tetapi wadah bagi ekspresi seksual tersebut hanya di dalam pernikahan (Kej. 2:24-25) sehingga ekspresi seksual menjadi eksklusif, intim, permanen, menggembirakan dan mengikat. Oleh karna itu, semua aktivitas seks diluar pernikahan merupakan suatu tindakan yang melanggar perintah Allah.Cara pandang dan perilaku terhadap seks yang berubah terjadi karena dosa mencemari seluruh bagian dalam diri manusia (total depravity). Ketika manusia jatuh di dalam dosa maka “...segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan kejahatan semata-mata,” (Kej. 6:5) sehingga mengakibatkan seks seringkali digunakan untuk kesenangan dan untuk melampiaskan hasrat seksual dengan mengabaikan siapa yang menjadi objeknya. Inilah yang memunculkan begitu banyak pernyimpangan seksual dimana perempuan mengalami kekerasan seksual maupun eksploitasi seksual. Tujuan Penelitian adalah untuk menjelaskan sorotan etis Kristen terhadap eksploitasi seksual. Adapun metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode penelitian literatur. Hasil penelitian yang diperoleh adalah eksploitasi seksual adalah kejahatan yang sudah dan sedang terjadi di dalam masyarakat dan korbannya adalah anak-anak yang berusia remaja. Faktor pemicu anak rentan menjadi korban eksploitasi seksual adalah karena keterbatasan kemampuan fisik anak, psikis, sosial dan pengetahuan, juga berasal dari orang terdekat yang terdesak dengan kebutuhan, bahkan pacar bisa menjadi mucikari yang dengan sengaja menjual korban untuk mendapatkan keuntungan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah tindakan eksploitasi seksual adalah tindakan yang melanggar etika Kristen,  bertentangan dengan hakekat seksualitas, bertentangan dengan tujuan seksualitas, dan eksploitasi seksual bertentangan dengan natur manusia sebagai Gambar dan Rupa Allah. Eksploitasi seksual sangat nyata melanggar Firman Tuhan.
上帝创造人类的目的是为了荣耀祂和实现祂的目的。上帝认可性活动,但性表达的场所只能在婚姻中(创 2:24-25),因此性表达是排他性的、亲密的、永久的、快乐的和有约束力的。因此,所有婚外性活动都是违反上帝诫命的行为。对性的看法和行为之所以发生改变,是因为罪污染了人的所有部分(完全堕落)。当人堕入罪中时,"......他心里所想的,无不是恶的"(创 6:5),导致性常常被用来寻欢作乐和满足性欲,而不管对象是谁。这也是导致许多性变态的原因,妇女因此遭受性暴力和性剥削。本研究的目的是解释基督教伦理对性剥削的关注。本研究采用的方法是文献研究法。研究结果表明,性剥削是社会上已经发生和正在发生的犯罪,受害者是十几岁的儿童。诱发儿童成为性剥削受害者的因素是由于儿童的生理、心理、社会和知识能力的局限性,以及来自最亲近的人的压迫性需求,甚至男朋友也可能成为皮条客,故意将受害者卖掉牟利。本研究的结论是,性剥削是一种违反基督教伦理的行为,违背了性的本质,违背了性的目的,性剥削违背了作为上帝的形象和肉体的人性。性剥削明显违背了上帝的话语。
{"title":"Sorotan Etis Kristen Terhadap Eksploitasi Seksual di Kalangan Remaja","authors":"Meilla Cheilina Haditi, Olivia Masihoru, Markus Domilius Mastilia Illuko","doi":"10.52157/mak.v2i1.235","DOIUrl":"https://doi.org/10.52157/mak.v2i1.235","url":null,"abstract":"Manusia diciptakan Allah khusus dengan seks yang bertujuan untuk memuliakan-Nya dan menggenapi tujuan-Nya. Allah menyetujui aktivitas seksual tetapi wadah bagi ekspresi seksual tersebut hanya di dalam pernikahan (Kej. 2:24-25) sehingga ekspresi seksual menjadi eksklusif, intim, permanen, menggembirakan dan mengikat. Oleh karna itu, semua aktivitas seks diluar pernikahan merupakan suatu tindakan yang melanggar perintah Allah.Cara pandang dan perilaku terhadap seks yang berubah terjadi karena dosa mencemari seluruh bagian dalam diri manusia (total depravity). Ketika manusia jatuh di dalam dosa maka “...segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan kejahatan semata-mata,” (Kej. 6:5) sehingga mengakibatkan seks seringkali digunakan untuk kesenangan dan untuk melampiaskan hasrat seksual dengan mengabaikan siapa yang menjadi objeknya. Inilah yang memunculkan begitu banyak pernyimpangan seksual dimana perempuan mengalami kekerasan seksual maupun eksploitasi seksual. Tujuan Penelitian adalah untuk menjelaskan sorotan etis Kristen terhadap eksploitasi seksual. Adapun metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode penelitian literatur. Hasil penelitian yang diperoleh adalah eksploitasi seksual adalah kejahatan yang sudah dan sedang terjadi di dalam masyarakat dan korbannya adalah anak-anak yang berusia remaja. Faktor pemicu anak rentan menjadi korban eksploitasi seksual adalah karena keterbatasan kemampuan fisik anak, psikis, sosial dan pengetahuan, juga berasal dari orang terdekat yang terdesak dengan kebutuhan, bahkan pacar bisa menjadi mucikari yang dengan sengaja menjual korban untuk mendapatkan keuntungan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah tindakan eksploitasi seksual adalah tindakan yang melanggar etika Kristen,  bertentangan dengan hakekat seksualitas, bertentangan dengan tujuan seksualitas, dan eksploitasi seksual bertentangan dengan natur manusia sebagai Gambar dan Rupa Allah. Eksploitasi seksual sangat nyata melanggar Firman Tuhan.","PeriodicalId":446290,"journal":{"name":"Makarios: Jurnal Teologi Kontekstual","volume":"37 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139447744","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Manfaat dan Tantangan Moral Penggunaan Internet dalam Budaya Digital di Dunia Pendidikan, serta Tanggapan Etis Kristen 教育领域数字文化中使用互联网的益处和道德挑战,以及基督教伦理对策
Pub Date : 2023-12-30 DOI: 10.52157/mak.v2i1.234
Leniwan Darmawati Gea, Kana Kana
Penelitian ini bertujuan menyelidiki manfaat dan tantangan moral yang umumnya terjadi dikalangan pengguna internet dalam konteks dunia pendidikan. Internet pada satu sisi memberikan manfaat yang baik, tetapi juga dapat menjerumuskan para penggunanya, khususnya para pelajar kepada penyimpangan moral. Beberapa penyimpangan moral yang sering terjadi di dunia pendidikan seperti plagiarisme, akses situs porno, cyber bullying, penyebaran berita bohong. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kepustakaan, dan sumber pustaka yang digunakan adalah artikel jurnal online. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa penyalahgunaan internet yang tidak sesuai dengan manfaatnya menurut nilai-nilai etis Kristen merupakan penyimpangan moral dan terlebih lagi merupakan dosa. Untuk menyikapinya, diperlukan sikap etis Kristen dengan cara menanamkan nilai-nilai Kristen agar para pelajar sebagai pengguna internet dapat menggunakannya sesuai dengan kebenaran Allah.
本研究旨在调查教育背景下互联网用户普遍获得的益处和面临的道德挑战。互联网一方面提供了良好的益处,但也可能导致其使用者,尤其是学生,出现道德偏差。教育界经常出现的一些道德偏差,如抄袭剽窃、访问色情网站、网络欺凌、传播假新闻等。本研究采用图书馆研究方法,使用的文献来源是在线期刊文章。本研究的结果表明,根据基督教伦理价值观,不符合互联网益处的滥用是一种道德偏差,更是一种罪。为了解决这个问题,需要通过灌输基督教价值观来树立基督教伦理态度,从而使作为互联网用户的学生能够按照上帝的真理使用互联网。
{"title":"Manfaat dan Tantangan Moral Penggunaan Internet dalam Budaya Digital di Dunia Pendidikan, serta Tanggapan Etis Kristen","authors":"Leniwan Darmawati Gea, Kana Kana","doi":"10.52157/mak.v2i1.234","DOIUrl":"https://doi.org/10.52157/mak.v2i1.234","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan menyelidiki manfaat dan tantangan moral yang umumnya terjadi dikalangan pengguna internet dalam konteks dunia pendidikan. Internet pada satu sisi memberikan manfaat yang baik, tetapi juga dapat menjerumuskan para penggunanya, khususnya para pelajar kepada penyimpangan moral. Beberapa penyimpangan moral yang sering terjadi di dunia pendidikan seperti plagiarisme, akses situs porno, cyber bullying, penyebaran berita bohong. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kepustakaan, dan sumber pustaka yang digunakan adalah artikel jurnal online. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa penyalahgunaan internet yang tidak sesuai dengan manfaatnya menurut nilai-nilai etis Kristen merupakan penyimpangan moral dan terlebih lagi merupakan dosa. Untuk menyikapinya, diperlukan sikap etis Kristen dengan cara menanamkan nilai-nilai Kristen agar para pelajar sebagai pengguna internet dapat menggunakannya sesuai dengan kebenaran Allah.","PeriodicalId":446290,"journal":{"name":"Makarios: Jurnal Teologi Kontekstual","volume":" 35","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139139983","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Lingkup Pertumbuhan Gereja: Memahami Hakekat, Ciri dan Tujuan Bergereja 教会成长的范围:了解教会的性质、特征和目的
Pub Date : 2023-12-02 DOI: 10.52157/mak.v2i1.223
Dina Andriani Br Karo, Sicilia Sima
Church growth is an important thing that cannot be ignored, but the reality is not as expected. This is because a certain number of churches are experiencing a shift until they fall into a decline that has fatal consequences. The causal factor is the church's weakness in realizing its nature and purpose so that it is wrong in its practices, therefore a renewal of awareness is needed. The research method used in this research is a descriptive qualitative method using books, journal articles, mass media both print and online. To answer the problem of church growth, this article explains the essence, characteristics and goals of church which are useful for renewing the church's awareness to rise again from its decline and grow in accordance with God's will.
教会成长是一件不容忽视的重要事情,但现实情况却不尽如人意。这是因为有一定数量的教会正在经历转变,直至陷入衰退,而衰退的后果是致命的。究其原因,是教会对其本质和目的认识不足,以至于在实践中出现错误,因此需要重新认识。本研究采用的研究方法是描述性定性方法,使用书籍、期刊文章、印刷和网络大众媒体。为了回答教会成长的问题,本文解释了教会的本质、特征和目标,这有助于更新教会的认识,使其从衰落中重新崛起,并按照神的旨意成长。
{"title":"Lingkup Pertumbuhan Gereja: Memahami Hakekat, Ciri dan Tujuan Bergereja","authors":"Dina Andriani Br Karo, Sicilia Sima","doi":"10.52157/mak.v2i1.223","DOIUrl":"https://doi.org/10.52157/mak.v2i1.223","url":null,"abstract":"Church growth is an important thing that cannot be ignored, but the reality is not as expected. This is because a certain number of churches are experiencing a shift until they fall into a decline that has fatal consequences. The causal factor is the church's weakness in realizing its nature and purpose so that it is wrong in its practices, therefore a renewal of awareness is needed. The research method used in this research is a descriptive qualitative method using books, journal articles, mass media both print and online. To answer the problem of church growth, this article explains the essence, characteristics and goals of church which are useful for renewing the church's awareness to rise again from its decline and grow in accordance with God's will.","PeriodicalId":446290,"journal":{"name":"Makarios: Jurnal Teologi Kontekstual","volume":"28 2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-12-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139187611","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Menelisik Gejolak Spiritualitas Gereja di Tengah Pasang Surut Pandemi Covid-19: Evaluasi bagi Spiritualitas Pasca Pendemi 在 "Covid-19 "大流行的起伏中审视教会灵修的动荡:大流行后的灵修评估
Pub Date : 2023-11-25 DOI: 10.52157/mak.v2i1.220
Romelus Blegur, Nico Pabayo Gading, Rajokiaman Sinaga
Even though Covid-19 appears to be receding and under control, its impact is not over. One of them is related to the spirituality of the church which has surfaced as an expression of Christian faith amid the threat of Covid-19. This article wants to examine the spirituality of the church with the aim of understanding its contents, whether it continues to develop or changes following the ups and downs of Covid-19. This study uses library research methods, both printed and digital libraries which are the source of reference. The results of the study show that the spirituality of the church still has its ups and downs according to the flow of challenges it faces. This condition occurs as it did in previous times. Therefore, the church needs to re-evaluate the weakness and fragility of its spiritual condition to reorient it towards its faith commitment which is based on God's faithfulness towards post-pandemic conditions.
尽管 Covid-19 似乎正在消退并受到控制,但其影响并没有结束。在 Covid-19 的威胁下,作为基督教信仰表现形式的教会灵性浮出水面。本文希望通过对教会灵性的研究,了解其内涵,以及在 Covid-19 的起伏之后,教会灵性是继续发展还是发生了变化。本研究采用图书馆研究方法,以印刷图书馆和数字图书馆为参考来源。研究结果表明,教会的灵性仍然随着其所面临的挑战而起伏不定。这种情况与以前一样。因此,教会需要重新评估其属灵状况的弱点和脆弱性,以重新定位其信仰承诺,即基于上帝对流行病后状况的信实。
{"title":"Menelisik Gejolak Spiritualitas Gereja di Tengah Pasang Surut Pandemi Covid-19: Evaluasi bagi Spiritualitas Pasca Pendemi","authors":"Romelus Blegur, Nico Pabayo Gading, Rajokiaman Sinaga","doi":"10.52157/mak.v2i1.220","DOIUrl":"https://doi.org/10.52157/mak.v2i1.220","url":null,"abstract":"Even though Covid-19 appears to be receding and under control, its impact is not over. One of them is related to the spirituality of the church which has surfaced as an expression of Christian faith amid the threat of Covid-19. This article wants to examine the spirituality of the church with the aim of understanding its contents, whether it continues to develop or changes following the ups and downs of Covid-19. This study uses library research methods, both printed and digital libraries which are the source of reference. The results of the study show that the spirituality of the church still has its ups and downs according to the flow of challenges it faces. This condition occurs as it did in previous times. Therefore, the church needs to re-evaluate the weakness and fragility of its spiritual condition to reorient it towards its faith commitment which is based on God's faithfulness towards post-pandemic conditions.","PeriodicalId":446290,"journal":{"name":"Makarios: Jurnal Teologi Kontekstual","volume":"13 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139237963","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Potensi Destruktif dari Kemalasan terhadap Etos Kerja Kristen Berdasarkan Amsal 18:9 基于《箴言》18:9,懒惰对基督徒职业道德的破坏潜力
Pub Date : 2023-11-22 DOI: 10.52157/mak.v1i2.222
Yosiana Limiati Baitanu, Romelus Blegur, Nastiti Puspita Rini
Laziness is a lifestyle that no one wants, because it disrupts ethical discourse in the work culture. The aim of this research is to investigate the issue of laziness in relation to the Christian work ethic by referring to the biblical text, namely Proverbs 18:9 which shows a bad precedent for God's decrees for His human creation. The research method used is hermeneutics or biblical interpretation in order to find the meaning of the text for the current context. Related to this, the author uses primary books for exegetical studies, as well as other supporting sources from books and journal articles. The results of this research are that laziness has the potential to be destructive and is contrary to the Christian work ethic which was originally established by God to be passed down from generation to generation in the history of human life. Laziness never brings benefits in any form because its nature is to damage figures that give the image of a lazy character.
懒惰是一种没有人想要的生活方式,因为它破坏了工作文化中的伦理话语。本研究的目的是通过参考圣经文本,即箴言 18:9,调查懒惰问题与基督教工作伦理的关系。作者采用的研究方法是诠释学或圣经解释学,目的是根据当前的语境找出经文的含义。与此相关,作者使用主要书籍进行训诂研究,并从书籍和期刊文章中获取其他辅助资料。研究结果表明,懒惰具有潜在的破坏性,与基督教的工作伦理背道而驰,而基督教的工作伦理最初是由上帝建立的,在人类生活史上代代相传。懒惰从来不会带来任何形式的好处,因为它的本质是破坏给人懒惰形象的人物。
{"title":"Potensi Destruktif dari Kemalasan terhadap Etos Kerja Kristen Berdasarkan Amsal 18:9","authors":"Yosiana Limiati Baitanu, Romelus Blegur, Nastiti Puspita Rini","doi":"10.52157/mak.v1i2.222","DOIUrl":"https://doi.org/10.52157/mak.v1i2.222","url":null,"abstract":"Laziness is a lifestyle that no one wants, because it disrupts ethical discourse in the work culture. The aim of this research is to investigate the issue of laziness in relation to the Christian work ethic by referring to the biblical text, namely Proverbs 18:9 which shows a bad precedent for God's decrees for His human creation. The research method used is hermeneutics or biblical interpretation in order to find the meaning of the text for the current context. Related to this, the author uses primary books for exegetical studies, as well as other supporting sources from books and journal articles. The results of this research are that laziness has the potential to be destructive and is contrary to the Christian work ethic which was originally established by God to be passed down from generation to generation in the history of human life. Laziness never brings benefits in any form because its nature is to damage figures that give the image of a lazy character.","PeriodicalId":446290,"journal":{"name":"Makarios: Jurnal Teologi Kontekstual","volume":"70 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139248575","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Peran Yusuf Dalam Misi: Implementasinya Bagi Kaum Profesional Di Gereja Protestan Indonesia (GPI) Jemaat Diaspora Sorong
Pub Date : 2022-05-30 DOI: 10.52157/mak.v1i1.161
Rio Janto Pardede, Elri Masniari Saragih, Jeane Martha Marlessy
Pelaksanaan misi Allah tidak hanya menjadi tugas seorang Pendeta tetapi juga menjadi tugas jemaat dengan profesi masing-masing. Penelitian ini bertujuan untuk melihat sejauhmana kaumprofesional di Gereja Protestan Indonesia Jemaat Diaspora Sorong memahami misi dan terlibat didalamnya. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif. Metode merupakan cara kerja ilmiah, yang secara teknis dipergunakan sebagai alat atau sarana dalam suatu penelitian. Metode lebih menekankan pada aspek teknis penelitian, sehingga fungsinya sangat penting dalam suatu pelaksanaan penelitian. Untuk itu metode menunjuk pada teknik yang digunakan dalam penelitian seperti survey, wawancara, dan observasi. Metode penelitian adalah suatu teknik atau prosedur yang digunakan sebagai sarana untuk memahami dan mengerti serta mendapatkan pengetahuan yang benar atas suatu masalah. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, menemukan bahwa Jemaat GPI Diaspora Sorong sudah memiliki pemahaman yang benar dan sudah mengajarkan kepada kaum profesi mengenai peran Yusuf sebagai orang percaya dalam misi. Tetapi yang menjadi permasalahannya adalah gembala mengakui bahwa belum menyeluruh dalam memberikan penjelasan mengenai misi yang dapat dilakukan oleh kaum profesi melalui pekerjaan yang dimiliki seperti yang dilakukan Yusuf dalam Alkitab.
执行上帝的使命不仅是牧师的职责,也是会众的职责。这项研究的目的是看看,散居在外的印尼新教徒中,你的mprofetion在多大程度上理解并参与其中。本研究采用的方法是描述性研究。方法是一种科学的工作方式,从技术上讲,它在研究中被用作工具或手段。方法强调研究的技术方面,使其在研究执行中起着至关重要的作用。这就指出了调查、采访和观察等研究中使用的技术。研究方法是一种技术或程序,用来理解和理解和获得正确的知识。根据所作的研究,宋龙散居在外的GPI会众已经有了正确的认识,并教导这个职业关于约瑟在传教中所扮演的信徒的角色。但问题是,牧羊人承认,并没有完全解释专业人士通过像约瑟在圣经中所做的那样的工作来完成他们的使命。
{"title":"Peran Yusuf Dalam Misi: Implementasinya Bagi Kaum Profesional Di Gereja Protestan Indonesia (GPI) Jemaat Diaspora Sorong","authors":"Rio Janto Pardede, Elri Masniari Saragih, Jeane Martha Marlessy","doi":"10.52157/mak.v1i1.161","DOIUrl":"https://doi.org/10.52157/mak.v1i1.161","url":null,"abstract":"Pelaksanaan misi Allah tidak hanya menjadi tugas seorang Pendeta tetapi juga menjadi tugas jemaat dengan profesi masing-masing. Penelitian ini bertujuan untuk melihat sejauhmana kaumprofesional di Gereja Protestan Indonesia Jemaat Diaspora Sorong memahami misi dan terlibat didalamnya. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif. Metode merupakan cara kerja ilmiah, yang secara teknis dipergunakan sebagai alat atau sarana dalam suatu penelitian. Metode lebih menekankan pada aspek teknis penelitian, sehingga fungsinya sangat penting dalam suatu pelaksanaan penelitian. Untuk itu metode menunjuk pada teknik yang digunakan dalam penelitian seperti survey, wawancara, dan observasi. Metode penelitian adalah suatu teknik atau prosedur yang digunakan sebagai sarana untuk memahami dan mengerti serta mendapatkan pengetahuan yang benar atas suatu masalah. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, menemukan bahwa Jemaat GPI Diaspora Sorong sudah memiliki pemahaman yang benar dan sudah mengajarkan kepada kaum profesi mengenai peran Yusuf sebagai orang percaya dalam misi. Tetapi yang menjadi permasalahannya adalah gembala mengakui bahwa belum menyeluruh dalam memberikan penjelasan mengenai misi yang dapat dilakukan oleh kaum profesi melalui pekerjaan yang dimiliki seperti yang dilakukan Yusuf dalam Alkitab.","PeriodicalId":446290,"journal":{"name":"Makarios: Jurnal Teologi Kontekstual","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-05-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115660557","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Air Bah Nuh: “Bukti-Bukti Yang Masih Terus Dicari” 挪亚洪水:“证据仍在寻找”
Pub Date : 2022-05-30 DOI: 10.52157/mak.v1i1.164
I. Setiawan, H. P. Simanjuntak, Elvin Paende, Y. Lu
Air Bah adalah peristiwa yang mengundang banyak kontroversi, terutama antara pandangan para teolog dan ilmuwan, apakah Air Bah itu global atau lokal dan apakah itu mitos atau fakta? Banyak pendapat yang memberikan alasan terjadinya peristiwa Air Bah menurut versinya masing-masing. Pendapat terkadang bertentangan tetapi terkadang mendukung. Diakui untuk menyatukan dua pendapat ini tidak mudah, karena masing-masing punya alasan tersendiri. Para teolog menjelaskan pendapat mereka atas dasar Biblika sebagai sumber utama mereka, sementara para ilmuwan mendasarkan bukti empiris mereka pada fakta-fakta yang mereka temukan. Tidak mudah untuk mencapai titik temu. Oleh karena itu, untuk melihat permasalahan apa yang akan dicari dari perbedaan banjir ini, maka harus dicari sumber yang kompeten dari masing-masing pendapat. Baik dari sudut pandang para teolog maupun dari sudut pandang para ilmuwan, akan terlihat di mana tepatnya perbedaan pandangan itu terjadi dan di mana kesamaan pandangan tersebut. Baik penemuan dari sudut teologi (Alkitab) maupun dari sudut geologi, arkeologi, sehingga dapat disimpulkan bahwa keduanya memiliki persamaan dan perbedaan penemuan masing-masing berdasarkan perspektif masing-masing.
洪水是邀请了很多争议的事件,尤其是之间神学家和科学家的观点,这还是当地和全球的洪水是神话还是事实?许多观点根据其各自的观点给出了洪水发生的原因。意见有时矛盾,有时支持。为了统一认可这两个意见并不容易,因为每个人都有自己的理由。神学家们把他们的观点以圣经为主要来源,而科学家们则把他们的经验证据建立在他们所发现的事实的基础上。不容易到达集结点。因此,为了看到这个会找什么洪水的差异问题,必须找到称职的来源各自的意见。从神学家的角度来看,从科学家的角度来看,这将揭示这种不同观点的确切位置和相似之处。神学(圣经)的发现,以及地质学和考古学的发现,都可以得出结论,它们在各自的观点上都有相似之处和不同之处。
{"title":"Air Bah Nuh: “Bukti-Bukti Yang Masih Terus Dicari”","authors":"I. Setiawan, H. P. Simanjuntak, Elvin Paende, Y. Lu","doi":"10.52157/mak.v1i1.164","DOIUrl":"https://doi.org/10.52157/mak.v1i1.164","url":null,"abstract":"Air Bah adalah peristiwa yang mengundang banyak kontroversi, terutama antara pandangan para teolog dan ilmuwan, apakah Air Bah itu global atau lokal dan apakah itu mitos atau fakta? Banyak pendapat yang memberikan alasan terjadinya peristiwa Air Bah menurut versinya masing-masing. Pendapat terkadang bertentangan tetapi terkadang mendukung. Diakui untuk menyatukan dua pendapat ini tidak mudah, karena masing-masing punya alasan tersendiri. Para teolog menjelaskan pendapat mereka atas dasar Biblika sebagai sumber utama mereka, sementara para ilmuwan mendasarkan bukti empiris mereka pada fakta-fakta yang mereka temukan. Tidak mudah untuk mencapai titik temu. Oleh karena itu, untuk melihat permasalahan apa yang akan dicari dari perbedaan banjir ini, maka harus dicari sumber yang kompeten dari masing-masing pendapat. Baik dari sudut pandang para teolog maupun dari sudut pandang para ilmuwan, akan terlihat di mana tepatnya perbedaan pandangan itu terjadi dan di mana kesamaan pandangan tersebut. Baik penemuan dari sudut teologi (Alkitab) maupun dari sudut geologi, arkeologi, sehingga dapat disimpulkan bahwa keduanya memiliki persamaan dan perbedaan penemuan masing-masing berdasarkan perspektif masing-masing.","PeriodicalId":446290,"journal":{"name":"Makarios: Jurnal Teologi Kontekstual","volume":"3 4","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-05-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"113954565","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Pendekatan Kotekstualisasi Misi Bagi Kaum Milenial 千禧年任务的协同化方法
Pub Date : 2022-05-30 DOI: 10.52157/mak.v1i1.166
Manintiro Uling, Yatmini Yatmini, Leniwan Darmawati Gea
Topik kontektualisasi misi selalu relevan untuk dibahas, karena setiap era memiliki budaya masing-masing, termasuk era Milenial sudah pasti di dalamnya terdapat generasi di era tersebut. Ini penting untuk dipahami oleh gereja sebagai agen misi Allah bagi dunia. Kontekstualisasi juga merupakan upaya untuk memahami cara-cara komunitas Kristen menghayati Injil di tengah budaya non-Kristen dan tentang bagaimana menyeberangkan Injil ditengah-tengah konteks. Karena itu, tujuan artikel ini, adalah mengusulkan atau mengupayakan pendekatan kontekstualisasi yang relevan bagi generasi milenial. Metode penelitian yang digunakan dalam artikel ini menggunakan studi lieratur. Penelitian studi literatur adalah penelitian yang dilakukan dengan cara mengumpulkan dan mengidentifikasi sumber-sumber primer dan sekunder baik berupa buku, skripsi, tesis dan artikel-artikel terkini. Untuk memfokuskan pembahasan maka penulis membuat dua pertanyaan untuk mengarahkan pembahasan: apa yang dimaksud dengan kaum milenial atau generasi milenial? dan pendekatan kontekstualisasi misi apa yang akan diusulkan? Berdasarkan kajian yang sudah dilakukan maka temuan yang dihasilkan dalam penelitian ini adalah bahwa generasi milenial memiliki karakteristik yang unik, karena pengaruh kemajuan teknologi dan informasi dunia digital, sehingga masyarakatnya pun disebut sebagai masyarakat nitizen dengan budaya popular yang berkembang. Disamping itu juga, pandangan dunia yang mereka miliki inheren dengan pengaruh dunia maya sebagai tempat mengaktualisasi diri. Itulah sebabnya diperlukan pendekatan relasionalitas, inkarnatif dan eklesiastik, termasuk memanfaatkan media teknologi informasi untuk memberitakan Injil keselamatan.
任务语境主题一直是相关的,因为每个时代都有自己的文化,包括千禧时代,这是肯定存在于那个时代的世代。被教会理解为神对世界的使命代理人是很重要的。上下文化也是一种试图理解基督教社区在非基督教文化中对福音的态度,以及如何将福音置于语境中。因此,这篇文章的目的是为千禧一代提出或寻求相关的语境化方法。本文使用的研究方法是对前列的研究。文献研究是通过收集和识别书籍、论文、论文和最新文章等主要和次要资源来进行的研究。为了集中讨论,作者提出了两个问题来指导讨论:什么是千禧一代或千禧一代?那么,将提出什么样的任务上下文化方法呢?根据这项研究的结果,在这项研究中发现的证据表明,千禧一代具有独特的特征,这是由于技术和信息的数字世界的影响,因此它的社会被称为一个人口稠密文化的尼特赞社会。此外,他们对这个世界的内在观念与虚拟世界的影响是实现自我实现的地方。这就是为什么需要一种联系、相互作用和巩膜的方法,包括利用信息技术媒体来传播救赎的福音。
{"title":"Pendekatan Kotekstualisasi Misi Bagi Kaum Milenial","authors":"Manintiro Uling, Yatmini Yatmini, Leniwan Darmawati Gea","doi":"10.52157/mak.v1i1.166","DOIUrl":"https://doi.org/10.52157/mak.v1i1.166","url":null,"abstract":"Topik kontektualisasi misi selalu relevan untuk dibahas, karena setiap era memiliki budaya masing-masing, termasuk era Milenial sudah pasti di dalamnya terdapat generasi di era tersebut. Ini penting untuk dipahami oleh gereja sebagai agen misi Allah bagi dunia. Kontekstualisasi juga merupakan upaya untuk memahami cara-cara komunitas Kristen menghayati Injil di tengah budaya non-Kristen dan tentang bagaimana menyeberangkan Injil ditengah-tengah konteks. Karena itu, tujuan artikel ini, adalah mengusulkan atau mengupayakan pendekatan kontekstualisasi yang relevan bagi generasi milenial. Metode penelitian yang digunakan dalam artikel ini menggunakan studi lieratur. Penelitian studi literatur adalah penelitian yang dilakukan dengan cara mengumpulkan dan mengidentifikasi sumber-sumber primer dan sekunder baik berupa buku, skripsi, tesis dan artikel-artikel terkini. Untuk memfokuskan pembahasan maka penulis membuat dua pertanyaan untuk mengarahkan pembahasan: apa yang dimaksud dengan kaum milenial atau generasi milenial? dan pendekatan kontekstualisasi misi apa yang akan diusulkan? Berdasarkan kajian yang sudah dilakukan maka temuan yang dihasilkan dalam penelitian ini adalah bahwa generasi milenial memiliki karakteristik yang unik, karena pengaruh kemajuan teknologi dan informasi dunia digital, sehingga masyarakatnya pun disebut sebagai masyarakat nitizen dengan budaya popular yang berkembang. Disamping itu juga, pandangan dunia yang mereka miliki inheren dengan pengaruh dunia maya sebagai tempat mengaktualisasi diri. Itulah sebabnya diperlukan pendekatan relasionalitas, inkarnatif dan eklesiastik, termasuk memanfaatkan media teknologi informasi untuk memberitakan Injil keselamatan.","PeriodicalId":446290,"journal":{"name":"Makarios: Jurnal Teologi Kontekstual","volume":"102 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-05-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134292904","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Perspektif Kristen Mengenai Hakikat Tanggungjawab Manusia 基督教对人类责任本质的看法
Pub Date : 2022-05-30 DOI: 10.52157/mak.v1i1.163
Wilianus Illu, Olivia Masihoru
Manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang berbeda dengan ciptaan Tuhan lainnya. Karena manusia memiliki keunikan dalam hal intelektual, sosial, fisik dan spiritual. Tentu keunikan tersebut mengandung tanggungjawab terhadap diri sendiri, sesama, alam dan kepada Tuhan. Namun pada faktanya bahwa manusia telah gagal dalam hal tanggungjawab. Kegagalan itu melalui dan di dalam keserakahan dan bertindak semau-maunya. Untuk menjawab permasalahan tersebut, penulis menggunakan metode literatur sebagai teknik pengumpulan data dengan mengadakan studi penelaahan terhadap buku-buku, literatur-literatur, catatan-catatan, jurnal dan laporan-laporan yang ada hubungannya dengan masalah yang dipecahkan. Dan hasilnya adalah manusia tetap bertanggungjawab terhadap dirinya sendiri yakni bertanggungjawab terhadap akalnya, hatinya dan fisiknya. Bertanggungjawab terhadap sesama karena memiliki sifat sosial yang berbeda dengan ciptaan Tuhan lainnya. Bertanggungjawab terhadap alam secara utuh karena sebagai mandat Tuhan yang permanen. Sebagai akhir dari tulisan ini adalah semua hal yang telah, kini dan akan dilakukan oleh manusia baik itu berhubungan dengan dirinya sendiri, sesama dan alam. Secara perspektif kristen akan bertanggungjawab kepada Tuhan.
人是神所造的,与神所造的不一样。因为人类在智力、社会、身体和精神上都是独一无二的。当然,这种独特性包含了对自己、对他人、对自然和对上帝的责任。而是人类在责任上失败了。失败在于贪婪和贪婪。为了解决这一问题,作者使用文献方法作为数据收集技术,对与问题解决有关的书籍、文献、日志、日志和报告进行研究。结果是人类对自己负责,对自己的思想、心灵和身体都负责。对他人负责,因为他们具有与上帝创造的不同的社会特征。对自然负有全部责任,因为这是上帝永恒的使命。作为这篇论文的结尾,这是一个善良的人与他自己、他的同胞和他的本性所做的一切,现在和将来都要做。从基督教的角度来看,这是对上帝的责任。
{"title":"Perspektif Kristen Mengenai Hakikat Tanggungjawab Manusia","authors":"Wilianus Illu, Olivia Masihoru","doi":"10.52157/mak.v1i1.163","DOIUrl":"https://doi.org/10.52157/mak.v1i1.163","url":null,"abstract":"Manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang berbeda dengan ciptaan Tuhan lainnya. Karena manusia memiliki keunikan dalam hal intelektual, sosial, fisik dan spiritual. Tentu keunikan tersebut mengandung tanggungjawab terhadap diri sendiri, sesama, alam dan kepada Tuhan. Namun pada faktanya bahwa manusia telah gagal dalam hal tanggungjawab. Kegagalan itu melalui dan di dalam keserakahan dan bertindak semau-maunya. Untuk menjawab permasalahan tersebut, penulis menggunakan metode literatur sebagai teknik pengumpulan data dengan mengadakan studi penelaahan terhadap buku-buku, literatur-literatur, catatan-catatan, jurnal dan laporan-laporan yang ada hubungannya dengan masalah yang dipecahkan. Dan hasilnya adalah manusia tetap bertanggungjawab terhadap dirinya sendiri yakni bertanggungjawab terhadap akalnya, hatinya dan fisiknya. Bertanggungjawab terhadap sesama karena memiliki sifat sosial yang berbeda dengan ciptaan Tuhan lainnya. Bertanggungjawab terhadap alam secara utuh karena sebagai mandat Tuhan yang permanen. Sebagai akhir dari tulisan ini adalah semua hal yang telah, kini dan akan dilakukan oleh manusia baik itu berhubungan dengan dirinya sendiri, sesama dan alam. Secara perspektif kristen akan bertanggungjawab kepada Tuhan.","PeriodicalId":446290,"journal":{"name":"Makarios: Jurnal Teologi Kontekstual","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-05-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116037729","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Budaya Bantengan: Pemuridan Komunitas Remaja Pemuda Kristen Sitiarjo (Kompas) 公牛文化:基督教青年社区招募(指南针)
Pub Date : 2022-05-30 DOI: 10.52157/mak.v1i1.160
Rajokiaman Sinaga
Pemuridan merupakan bagian yang sangat penting dalam kekirstenan. Pemuridan sebagai langkah membina anggota komunitas untuk bertumbuh secara rohani maupun secara doktrinal. Komunitas remaja pemuda Kristen Sitiarjo memiliki kerinduan dan beban untuk membangun spiritualitas anggota komunitasnya. Namun, tidak sedikit dari anak remaja pemuda di Sitiarjo yang terlibat dalam kesenian Bantengan. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti sejauhmana pemuridan Kristen memiliki pengaruh positif dalam spiritualitas anggota komunitas remaja pemuda Kristen, sehingga mereka tidak lagi terlibat dalam kegiatan Bantengan. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pengumpulan data uji dan statistik, sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan penyebaran angket melalui googleform. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, ditemukan bahwa: 1) Pemuridan Kristen memiliki dampak yang signifikan, karena berhasil mengingatkan dan membimbing anggota komunitas untuk tidak terlibat dengan kesenian bantengan. 2) Pembina rohani perlu memberikan pemahaman yang Alkitabiah sehingga anggota komunitas betul-betul memahami dampak kesenian Bantengan dari keterikatan dengan Okultisme. 3) Pembina rohani perlu meningkatkan dan bekerjasama dengan gereja-gereja dimana anggota komunitas berjemaat supaya mulai melibatkan anggota komunitas melayani. 4) Sebagian anggota komunitas masih belum dapat membedakan, bagian mana dalam Kesenian Bantengan yang bisa dilakukan dan dibagian mana yang tidak bisa dilakukan. Hal ini disebabkan minimnya pemahaman doktrinal dalam proses pembinaan, mengingat pembinapun tidak memiliki latarbelakang teologi.
门徒训练是克莱顿的一个重要组成部分。门徒训练是建立社区成员在精神上和教义上成长的又一个步骤。青少年社区特定的基督教青年渴望和负担建立他的社区灵性成员。然而,在敏感的年轻人中,很少有人参与这种朋克艺术。这项研究的目的是研究门徒训练对基督教青年团体成员灵性活动的积极影响,从而使他们不再参与任何不必要的活动。在本研究中,采用的方法是一种描述性的方法,通过测试和统计数据收集,而所使用的数据收集技术是面试和通过谷歌格式传播。根据这项研究,人们发现:1)基督教的门徒训练产生了重大影响,成功地提醒和引导社区成员远离平庸的艺术。2)精神建设需要提供圣经上的理解,使社区成员能够真正理解对神秘事物的实践性艺术的影响。4)社区的一些成员仍然不知道哪些是可以执行的,哪些是不能执行的。这是因为在培训过程中缺乏教义理解,因为学习者甚至没有神学背景。
{"title":"Budaya Bantengan: Pemuridan Komunitas Remaja Pemuda Kristen Sitiarjo (Kompas)","authors":"Rajokiaman Sinaga","doi":"10.52157/mak.v1i1.160","DOIUrl":"https://doi.org/10.52157/mak.v1i1.160","url":null,"abstract":"Pemuridan merupakan bagian yang sangat penting dalam kekirstenan. Pemuridan sebagai langkah membina anggota komunitas untuk bertumbuh secara rohani maupun secara doktrinal. Komunitas remaja pemuda Kristen Sitiarjo memiliki kerinduan dan beban untuk membangun spiritualitas anggota komunitasnya. Namun, tidak sedikit dari anak remaja pemuda di Sitiarjo yang terlibat dalam kesenian Bantengan. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti sejauhmana pemuridan Kristen memiliki pengaruh positif dalam spiritualitas anggota komunitas remaja pemuda Kristen, sehingga mereka tidak lagi terlibat dalam kegiatan Bantengan. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pengumpulan data uji dan statistik, sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan penyebaran angket melalui googleform. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, ditemukan bahwa: 1) Pemuridan Kristen memiliki dampak yang signifikan, karena berhasil mengingatkan dan membimbing anggota komunitas untuk tidak terlibat dengan kesenian bantengan. 2) Pembina rohani perlu memberikan pemahaman yang Alkitabiah sehingga anggota komunitas betul-betul memahami dampak kesenian Bantengan dari keterikatan dengan Okultisme. 3) Pembina rohani perlu meningkatkan dan bekerjasama dengan gereja-gereja dimana anggota komunitas berjemaat supaya mulai melibatkan anggota komunitas melayani. 4) Sebagian anggota komunitas masih belum dapat membedakan, bagian mana dalam Kesenian Bantengan yang bisa dilakukan dan dibagian mana yang tidak bisa dilakukan. Hal ini disebabkan minimnya pemahaman doktrinal dalam proses pembinaan, mengingat pembinapun tidak memiliki latarbelakang teologi.","PeriodicalId":446290,"journal":{"name":"Makarios: Jurnal Teologi Kontekstual","volume":"98 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-05-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123841364","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
Makarios: Jurnal Teologi Kontekstual
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1